21
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PEMANFAATAN LIMBAH PLASTIK SEBAGAI BAHAN CAMPURAN PEMBUATAN BATAKO BIDANG KEGIATAN : PKM-PENELITIAN Diusulkan oleh: Nama NIM Tahun Angkatan Eranio Restu Prabowo (131910101079) 2013 Rizka Noviana (131903103020) 2013 Singgih Kurniawan (131910101017) 2013 Rachmad Dwi Fitriansyah (131910101066) 2013 Hammas Jericho (121910301109 ) 2012 UNIVERSITAS JEMBER JEMBER 2013

131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

Embed Size (px)

DESCRIPTION

tentang jurnal

Citation preview

Page 1: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PEMANFAATAN LIMBAH PLASTIK SEBAGAI BAHAN

CAMPURAN PEMBUATAN BATAKO

BIDANG KEGIATAN :

PKM-PENELITIAN

Diusulkan oleh:

Nama NIM Tahun Angkatan

Eranio Restu Prabowo (131910101079) 2013

Rizka Noviana (131903103020) 2013

Singgih Kurniawan (131910101017) 2013

Rachmad Dwi Fitriansyah (131910101066) 2013

Hammas Jericho (121910301109 ) 2012

UNIVERSITAS JEMBER

JEMBER

2013

Page 2: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

i

Page 3: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

ii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ...................................................................................

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................. ii

RINGKASAN ................................................................................................ iii

BAB 1. PENDAHULUAN ............................................................................. 1

1.1.Latar Belakang ..................................................................................... 1

1.2.Perumusan Masalah ............................................................................. 2

1.3.Tujuan ................................................................................................. 2

1.4.Luaran .................................................................................................. 3

1.5.Kegunaan ............................................................................................ 3

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA .................................................................. 4

2.1. Pengertian Batako ............................................................................. 4

2.2. Pengertian Daur Ulang (Recycle) ........................................................ 4

2.3. Proses Pembuatan Batako Recycle ...................................................... 5

BAB 3. METODE PELAKSANAAN ........................................................... 8

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ............................................. 9

4. 1. Anggaran Biaya .................................................................................. 9

4. 2. Jadwal Kegiatan ................................................................................. 9

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 10

LAMPIRANN-LAMPIRAN ......................................................................... 11

1. Biodata Ketua Dan Anggota ................................................................ 11

2. Justifikasi Anggaran kegiatan .............................................................. 16

3. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana ...................................................... 17

Page 4: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

iii

RINGKASAN

Limbah plastik merupakan masalah lingkungan yang terbesar karena

materialnya tidak mudah diurai oleh alam, baik oleh curah hujan dan panas

matahari, maupun oleh mikroba tanah. Dengan meningkatnya kebutuhan barang

plastik, limbah ini akan menimbulkan masalah yang sulit diatasi. Menurut

Indonesia Plastic Industries, perkiraan pada tahun 2003 kebutuhan plastik 220

juta penduduk Indonesia akan mencapai sekitar 1,35 juta ton.

Hal inilah yang melatar belakangi peneliti ingin menjadikan limbah plastik

yang cukup prospektif sebagai bahan campuran untuk pembuatan batako yang

bisa mengahasilkan suatu produk baru bahan bangunan untuk memperkecil biaya

produksi dan meminimalisir limbah plastik yang terhitung semakin banyak.

Page 5: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Plastik merupakan bahan yang mempunyai derajat kekristalan lebih rendah

daripada serat, dan dapat dilunakkan atau dicetak pada suhu tinggi (suhu peralihan

kacanya di atas suhu ruang). Plastik merupakan polimer bercabang atau linier

yang dapat dilelehkan di atas panas penggunaannya. Plastik dapat dicetak (dan

dicetak ulang) sesuai dengan bentuk yang diinginkan dan yang dibutuhkan dengan

menggunakan proses injection molding.

Limbah plastik merupakan masalah lingkungan yang terbesar karena

materialnya tidak mudah diurai oleh alam, baik oleh curah hujan dan panas

matahari, maupun oleh mikroba tanah. Dengan meningkatnya kebutuhan barang

plastik, limbah ini akan menimbulkan masalah yang sulit diatasi. Menurut

Indonesia Plastic Industries, perkiraan pada tahun 2003 kebutuhan plastik 220

juta penduduk Indonesia akan mencapai sekitar 1,35 juta ton.

Daur ulang (recycle) adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas

menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah yang sebenarnya

dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi penggunaan bahan baku yang

baru, mengurangi penggunaan energi, mengurangi polusi, kerusakan lahan, dan

emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan proses pembuatan barang baru.

Salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan pemilahan,

pengumpulan, pemprosesan, pendistribusian dan pembuatan produk/material

bekas pakai, dan komponen utama dalam manajemen sampah modern dan bagian

ketiga dalam proses hierarki sampah 3R (Reuse, Reduce, and Recycle).

Batako merupakan salah satu alternatif bahan dinding yang murah dan relatif

kuat. Batako terbuat dari campuran pasir, semen dan air yang dipress dengan

ukuran standar. Pembuatan batako yang selama ini dikerjakan secara manual, kini

telah ditinggalkan dan diganti dengan proses pembuatan secara mekanis. Batako

Page 6: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

2

yang diproduksi, bahan bakunya terdiri dari pasir, semen dan air dengan

perbandingan 75:20:5. Perbandingan komposisi bahan baku ini adalah sesuai

dengan Pedoman Teknis yang dikeluarkan oleh Departemen Pekerjaan Umum

tahun 1986.

Hal tersebut yang menjadikan biaya produksi batako semakin mahal dan

jarang diminati oleh masyarakat karena lebih memilih bata merah daripada

batako. Oleh karena itu, peneliti ingin menjadikan limbah plastik yang cukup

prospektif sebagai bahan campuran untuk pembuatan batako yang bisa

mengahasilkan suatu produk baru bahan bangunan untuk memperkecil biaya

produksi dan meminimalisir limbah plastik yang terhitung semakin banyak.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, dapat dirumuskan beberapa

permasalahan. Adapun rumusan permasalahan penelitian terangkum dalam tiga

pertanyaan penelitian, sebagai berikut:

1. Bagaimana proses pengolahan limbah plastik agar dapat dijadikan

bahan campuran dalam pembuatan batako?

2. Apa manfaat penggunaan limbah plastik sebagai campuran pembuatan

batako?

3. Apa keunggulan dan kelemahan dari hasil produk batako recycle yang

berasal dari limbah plastik?

1.3 Tujuan

Sesuai dengan pertanyaan penelitian diatas, maka tujuan yang ingin

dicapai dalam penelitian ini adalah:

1. Membuat batako plastik yang memiliki keunggulan bagi bahan konstruksi

bangunan.

2. Mengidentifikasi kelebihan dan kelemahan dalam pembuatan batako

plastik.

Page 7: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

3

3. Sebagai sarana pentingnya daur ulang limbah plastik untuk masa depan

yang baik.

4. Mengurangi limbah plastik yang mencemari lingkungan.

1.4 Luaran

Luaran yang diharapkan dari pembuatan batako plastik ini adalah untuk

meminimalisir biaya produksi batako, sehingga menciptakan batako berkualitas

tinggi dengan harga yang terjangkau. Serta meciptakan suatu trobosan berupa

sebuah inovasi baru dalam bidang konstruksi bangunan, dimana trobosan ini

selain berguna untuk kepentingan manusia juga berguna bagi kelestarian

lingkungan.

1.5 Kegunaan

Kegunanaan dari pembuatan batako ini adalah:

1. Mempermudah proses pemasangan dinding konstruksi bangunan.

2. Mengurangi komposisi semen & pasir dalam bahan baku pembuatan

batako.

3. Mengurangi biaya produksi pembuatan batako, sehingga bdapat

menghasilkan batako yang berkualitas tinggi dengan harga yang

terjangkau.

4. Memberikan salah satu solusi dalam pembangunan konstruksi rumah tahan

gempa.

5. Mengurangi limbah sampah plastik yang ada di lingkungan.

Page 8: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

4

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Batako

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia batako adalah bata yang dibuat

dari adukan pasir dan teras atau semen, dan berongga (ukurannya lebih besar

daripada batu bata biasa, biasanya berukuran 8 x 24 x 32 cm). Batako merupakan

salah satu alternatif bahan dinding yang murah dan relatif kuat. Batako terbuat

dari campuran pasir, semen dan air yang dipress dengan ukuran standar.

Pembuatan batako yang selama ini dikerjakan secara manual, kini telah

ditinggalkan dan diganti dengan proses pembuatan secara mekanis. Batako yang

diproduksi, bahan bakunya terdiri dari pasir, semen dan air dengan perbandingan

75:20:5. Perbandingan komposisi bahan baku ini adalah sesuai dengan Pedoman

Teknis yang dikeluarkan oleh Departemen Pekerjaan Umum tahun 1986.

2.2 Pengertian Daur Ulang (Recycle)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia daur ulang merupakan

pemrosesan kembali bahan yang pernah dipakai, misal serat, kertas, plastik dan air

untuk mendapatkan produk baru. Daur ulang adalah proses untuk menjadikan

suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah

yang sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi penggunaan

bahan baku yang baru, mengurangi penggunaan energi, mengurangi polusi,

kerusakan lahan, dan emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan proses

pembuatan barang baru. Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah

padat yang terdiri atas kegiatan pemilahan, pengumpulan, pemprosesan,

pendistribusian dan pembuatan produk/material bekas pakai, dan komponen

utama dalam manajemen sampah modern dan bagian ketiga dalam proses hierarki

sampah 3R (Reuse, Reduce, and Recycle).

Page 9: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

5

2.3 Proses Pembuatan Batako Recycle

Perbandingan asli pasir: semen: air (75:20:5) Sedangkan alat yang

diperlukan adalah sekop, alat pencetak batako ( batako press), mesin pengaduk

komposisi, alat pengayak pasir, mesin penghancur plastik, cangkul, cetok, timba

air. Sebelum proses pembuatan batako, terlebih dahulu dilakukan proses

penghancuran limbah plastik dengan menggunakan mesin penghancur plastik.

Setelah plastik hancur, selanjutnya dapat dilakukan pembuatan batako. Adapun

proses pembuatan batako adalah sebagai berikut:

1. Pasir diayak sampai didapatkan pasir yang terhalus.

2. Pasir dicampur dengan semen dan bubuk plastik, lalu diaduk dengan

mesin pengaduk.

3. Setelah semua bahan merata, tambahkan air sesuai perbandingan dengan

bahan yang lain.

4. Aduk semua bahan sampai merata di dalam mesin pengaduk. Setelah

merata, campuran siap untuk ditempatkan pada alat pencetak batako.

5. Dengan menggunakan alat pencetak tersebut, adukan dipres/ditekan

sampai padat dan rata mekanisme tekan pada mesin cetak.

6. Setelah batako dicetak, batako dikeluarkan dari pencetak, lalu diangin-

anginkan atau di jemur di bawah sinar matahari sampai padat.

7. Kemudian jadilah batako recycle.

Hasil produksi batako sebelum dipasarkan harus menjalani pengujian mutu

yang meliputi :

a. pengujian ukuran dan tampak luar

b. pengujian daya serap, dan

c. pengujian kuat tekan (Waluya, 2004).

Berdasarkan bahan pembuatannya batako dapat dikelompokkan ke dalam

3 jenis, yaitu

1. Batako putih (tras)

Batako putih dibuat dari campuran tras, batu kapur, dan air. Campuran

tersebut dicetak. Tras merupakan jenis tanah berwarna putih/putih kecoklatan

yang berasal dari pelapukan batu-batu gunung berapi. Warnanya ada yang putih

Page 10: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

6

dan ada juga yang putih kecoklatan. Umumnya memiliki ukuran panjang 25-3-cm,

tebal 8-10 cm, dan tinggi 14-18 cm.

2. Batako semen/ batako pres

Batako pres dibuat dari campuran semen dan pasir atau abu batu. Ada

yang dibuat secara manual (menggunakan tangan), ada juga yang menggunakan

mesin. Perbedaannya dapat dilihat pada kepadatan permukaan batakonya.

Umumnya memiliki ukuran panjang 36-40 cm, tebal 8-10 cm, dan tinggi 18-20

cm.

3.Bata ringan

Bata ringan dibuat dari bahan baku pasir kuarsa, kapur, semen, dan bahan

lain yang dikategorikan sebagai bahan-bahan untuk beton ringan. Berat jenis

sebesar 1850 kg/m3 dapat dianggap ebagai batasan atas dari beton ringan yang

sebenarnya, meskipun nilai ini kadang-kadang melebihi.(Murdock, L., 1991).

Dimensinya yang lebih besar dari bata konvensional yaitu 60cm x 20cm dengan

ketebalan 7 hingga 10 cm menjadikan pekerjaan dinding lebih cepat selesai

dibandingkan bata konvensional. (Susanta, G., 2007). Batako yang baik adalah

yang masing-masing permukaannya rata dan saling tegak lurus serta mempunyai

kuat tekan yang tinggi. Persyaratan batako menurut PUBI-(1982) pasal 6 antara

lain adalah “permukaan batako harus mulus, berumur minimal satu bulan, pada

waktu pemasangan harus sudah kering, berukuran panjang ± 400 mm, ± lebar 200

mm, dan tebal 100-200 mm, kadar air 25-35% dari berat, dengan kuat tekan antara

2-7 N/mm². Sisi-sisi batako harus mulus dan tegak lurus sama lain dan tidak

mudah direpihkan dengan tangan. Sebelum dipakai dalam bangunan, maka batako

minimal harus sudah berumur satu bulan dari proses pembuatannya, kadar air

pada waktu pemasangan tidak lebih dari 15%.

2.4 Kelebihan dan Kelemahan Batako Recycle

Dari berbagai macam batako yang di uraikan di atas, kami ingin

menciptakan sebuah batako jenis baru yang kualitasnya tidak kalah dengan batako

yang lain, selain itu juga memiliki harga lebih murah dan berguna bagi kelestarian

lingkungan. Oleh karena itu, maka timbulah ide untuk membuat batako recycle

ini. Adapun kelebihan dan kelemahan dari batako recycle ini sebagai berikut:

Page 11: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

7

Kelebihan :

1. Teksturnya solid dan tahan gempa

2. Biaya produksi lebih murah

3. Daya serap terhadap air rendah, sehingga dapat memperpanjang umur

batako pada konstruksi

4. Bobotnya lebih ringan dari batako pasir biasa.

Kelemahan :

1. Kekuatan dan ketahanannya masih belum teruji

2. Tidak tahan panas

3. Sulit untuk dipotong

4. Daya rekat terhadap semen lebih rendah disbanding batako pasir biasa.

Page 12: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

8

BAB III

METODE PELAKSANAAN

Secara singkat metode pelaksanaan kegiatan ini adalah sebagai berikut:

1. Mendesain alat cetak batako recycle

Dalam pembuatan batako recycle ini, akan didesain dengan ukuran panjang

36cm, lebar 8cm dan tinggi 18cm.

2. Merencanakan komposisi bahan batako recycle

- Dalam pembuatan batako recycle ini, bahan-bahan yang diperlukan

adalah pasir, semen, air, dan limbah plastik (10 : 4 : 1 : 5 ) 1 sak= 50 kg.

3. Membuat eksperimen batako recycle

Dalam pembuatan batako ini peneliti melakukan eksperimen beberapa kali

untuk menghasilkan kualitas yang baik.

4. Menguji kualitas batako recycle

Dalam pembuatan batako ini diperlukan uji kualitas untuk mendapatkan

batako yang berkualitas dengan cara.

5. Penyerahan hasil.

Page 13: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

9

BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Ringkasan anggaran biaya

NO. Jenis Pengeluaran Biaya

1 Peralatan penunjang Rp. 9.896.000

2 Bahan habis pakai Rp. 324.000

3 Lain-lain Rp. 500.000

Jumlah Rp. 10.720.000

4.2 Jadwal Kegiatan

No. Kegiatan Bulan

I II III IV V

1 Mendesain alat cetak batako recycle

2 Merencanakan komposisi bahan batako recycle

3 Membuat eksperimen batako recycle

4 Menguji kualitas batako recycle

5 Penyerahan hasil

Page 14: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

10

DAFTAR PUSTAKA

Widyaningsih, Sri, 2010. Cara Melakukan Limbah Daur Ulang Limbah Plastik.

Kamus besar bahasa Indonesia, (online) diunduh tanggal 28 oktober 2013 dari

web http://kbbi.web.id

Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas, (online) diunduh tanggal 28

oktober 2013 dari http://id.wikipedia.org/wiki/Daur_ulang

Didik Bambang Supriyadi, 2008. Pemanfaatan Limbah Plastik Pabrik plastik

Untuk Mereduksi Kuantitas Limbah, Laporan Penelitian Universitas Sumatra

Utara.

Henggar Hardiani, Susi S, 2009. Pemanfaatan Limbah Plastik Industri plastik

rumah tangga untuk Bahan Baku Bata Beton, Berita Selulosa, Vol. 44 No. 2, Hal.

86-98

John Newman, Ban Seng Choo, 2003. Advanced Concrete Technology, Concrete

Properties, Elsevier Ltd

Kuntari Adi Suhardjo, Ariyadi Basuki, 2009. Alternatif Pemanfaatan Plastik

Rumah Tangga sebagai Produk Bata Beton Ringan, Laporan Penelitian B4T.

Page 15: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

11

Page 16: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

12

Page 17: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

13

Page 18: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

14

Page 19: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

15

Page 20: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

16

2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

A. Peralatan Penunjang dan Bahan Habis Pakai

Material Justifikasi pemakaian Kuantitas Harga satuan Total Keterangan

Mesin pengaduk Pengaduk campuran 1 buah / hari Rp.750.000 Rp. 750.000 Sewa alat

Alat press batako Pencetak batako 1 buah Rp.200.000 Rp. 200.000 Beli

Sekop pasir Transporter pasir &

semen 4 buah Rp. 38.000

Rp. 156.000 Beli

Cangkul Transporter pasir &

semen 4 buah Rp. 60.000

Rp. 240.000 Beli

Pengayak pasir Menghaluskan pasir 1 buah Rp.50.000 Rp. 50.000 Beli

Mesin penghancur

plastic

Menghancurkan plastik 1 buah

Rp. 8.500.000 Rp. 8.500.000 Beli

Semen Bahan baku campuran 50 Kg Rp. 1280 Rp. 64.000 Beli

Pasir Bahan baku campuran I bak truk

kecil

Rp. 260.000 Rp. 260.000 Beli

Plastik bekas Bahan baku campuran 5 Kg - -

Rp.

10.220.000

-

B. Lain-Lain

Material Justifikasi pemakaian Kuantitas Harga satuan Keterangan

Transportasi Membeli bahan dan

peralatan

- Rp. 300.000 Biaya transportasi

Kegiatan

Narasumber Mewawancarai kuli

Batako

- Rp. 200.000 Biaya untuk

mewawancarai kuli

batako.

Sub total Rp. 500.000

Total Rp. 10.720.000

Page 21: 131910101079 001025 Pemanfaatan Limbah Plastik Seb

17