59
ALGORITMA & DASAR PEMROGRAMAN TIPE DATA DAN OPERATOR

2 adp tipe data dan operator

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 2   adp tipe data dan operator

ALGORITMA & DASAR PEMROGRAMAN

TIPE DATA DAN OPERATOR

Page 2: 2   adp tipe data dan operator

PENGERTIAN TIPE DATA

Tipe data adalah suatu nilai yang dapat dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel dan operator yang dapat dikenakan padanya. Konstanta menyatakan nilai yang tetap, sedangkan variabel menyatakan nilai yang dapat diubah-ubah.

Page 3: 2   adp tipe data dan operator

TIPE DATA

Tipe terdiri dari :- Tipe Sederhana (Simple Type), dapat dibagi menjadi empat kelompok (disebut juga tipe data dasar), yaitu:

1. bilangan bulat (integer)2. bilangan pecahan (float/real)3. teks, yaitu char untuk satu karakter, biasa

menggunakan tanda petik tunggal (‘ ‘) dan string untuk karakter lebih dari satu, biasa menggunakan tanda petik ganda (“ “).

4. pointer, dan5. Boolean.

- Tipe Terstruktur (Structure Type)

1. Array

2. Record

Page 4: 2   adp tipe data dan operator

DEKLARASI TIPE INTEGER

Tipe Integer atau Bilangan Bulat (cthnya (..., -2, -1, 0, 1, 2, ...)) dapat dideklarasikan dengan menggunakan kata kunci (keyword) atau kata cadangan (reserved word) yaitu short

atau long Keyword

Besar Memori

Jangkauan Nilai

int 16 bit -32768 s.d. 32768

short int 16 bit -32768 s.d. 32768

long int 32 bit -2147483648 s.d. 2147483648

Keyword Besar Memori

Jangkauan Nilai

Unsigned int 16 bit 0 s.d. 65535

Unsigned short int

16 bit 0 s.d. 65535

Unsigned long int

16 bit 0 s.d. 4294967295

Page 5: 2   adp tipe data dan operator

Contoh program untuk memperlihatkan data bertipe integer// ------------------------------------------------------------------------------// Program ADP_6_memperlihatkan_data_tipe_integer.cpp// Contoh Program Untuk Memperlihatkan Data Bertipe Integer// ------------------------------------------------------------------------------

#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){

int a,b,c; // deklarasi tipe data integer

printf("Contoh Program Untuk Menampilkan Data Bertipe Integer\n"); //Judul Program

printf("_____________________________________________________\n"); //Judul Program

printf("\n");

a=25.5; // nilai a berupa bilangan pecahan b=15.0; // nilai b berupa bilangan pecahan c=a+b; // c adalah nilai a ditambah nilai b printf("%d",c);// menampilkan nilai c hasil penambahan a & b

system("pause");}

Page 6: 2   adp tipe data dan operator

Algoritma dari contoh program

1. Tentukan nilai a2. Tentukan nilai b3. c = a + b4. Tampilkan nilai

Keterangan dari algoritma di atas adalah : pada baris pertama dan kedua ditentukan nilai a yaitu 25 dan nilai b yaitu 15 dengan keduanya bertipe integer (int). Nilai a disimpan dalam variabel a dan nilai b disimpan dalam variabel b. Pada baris ketiga, dimasukkan variabel c dengan rumus = a + b, sehingga pada baris keempat akan ditampilkan proses perhitungan dari variabel c yaitu a + b = 25 + 15 = 40, dimana nilai c disimpan dalam variabel c dan bertipe data integer.

Page 7: 2   adp tipe data dan operator

DEKLARASI TIPE PECAHAN

Tipe Pecahan atau Floating Point (cth (1/4, ½, 2/3,…) dapat dideklarasikan dengan menggunakan kata kunci (keyword) atau kata cadangan (reserved word) yaitu float, double, dan long doubleKeyword Besar

MemoriJangkauan Nilai

float 32 bit 3.4E-038 s.d. 3.4E+038

double 64 bit 1.7E-038 s.d. 1.7E+038

long double

64 bit 1.7E-038 s.d. 1.7E+038

Page 8: 2   adp tipe data dan operator

Contoh program untuk memperlihatkan data bertipe pecahan

// --------------------------------------------------------------------------------// Program ADP_6_memperlihatkan_data_tipe_pecahan.cpp// Contoh Program Untuk Memperlihatkan Data Bertipe Pecahan// --------------------------------------------------------------------------------

#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){

float a,b,c;

printf("Contoh Program Untuk Menampilkan Data Bertipe Percahan\n"); printf("____________________________________________________\n"); printf("\n");

a=25; b=10; c=a/b;

printf("%f\n",c); printf("\n");

system ("Pause");}

Page 9: 2   adp tipe data dan operator

Algoritma dari contoh program

1. Tentukan nilai a2. Tentukan nilai b3. c = a / b4. Tampilkan nilai

Keterangan dari algoritma di atas adalah : pada baris pertama dan kedua ditentukan nilai a yaitu 25 dan nilai b yaitu 10 dengan keduanya bertipe pecahan (float). Nilai a disimpan dalam variabel a dan nilai b disimpan dalam variabel b. Pada baris ketiga, dimasukkan variabel c dengan rumus = a / b, sehingga pada baris keempat akan ditampilkan proses perhitungan dari variabel c yaitu a / b = 25 / 10 = 2.500000, dimana nilai c disimpan dalam variabel c dan bertipe data float.

Page 10: 2   adp tipe data dan operator

DEKLARASI TIPE TEKS

Teks dapat berupa suatu karakter ataupun suatu string. Tipe Teks dapat dideklarasikan dengan menggunakan kata kunci (keyword) atau kata cadangan (reserved word) yaitu char.

Page 11: 2   adp tipe data dan operator

// ----------------------------------------------------------------// Program ADP_8_memperlihatkan_data_tipe_teks.cpp// Contoh Program Untuk Memperlihatkan Data Bertipe Teks (karakter)// ----------------------------------------------------------------

#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){

char a;

printf("Contoh Program Untuk Menampilkan Data Bertipe Teks (karakter)\n"); pintf(“_________________________________________________________\n"); printf("\n"); printf("Masukkan huruf: ");scanf("%c",&a); printf("Huruf yang dimasukkan adalah: %c\n",a); printf("\n");

system ("Pause");}

Contoh program untuk memperlihatkan data bertipe teks (karakter)

Page 12: 2   adp tipe data dan operator

Algoritma dari contoh program

1.Masukkan huruf2.Tampilkan huruf

Keterangan dari algoritma di atas adalah : pada baris pertama, diminta untuk memasukkan input yang berupa huruf dimana huruf tersebut bertipe karakter (char). Huruf yang dimasukkan tersebut disimpan dalam variabel a. Pada baris kedua akan ditampilkan variabel a tadi.

Page 13: 2   adp tipe data dan operator

DEKLARASI TIPE TEKS

Deklarasi Tipe String juga menggunakan kata kunci char dengan menyebut panjang dari nilai stringnya.

Page 14: 2   adp tipe data dan operator

// ----------------------------------------------------------------------------------// Program ADP_8a_memperlihatkan_data_tipe_teks.cpp// Contoh Program Untuk Memperlihatkan Data Bertipe Teks (string)// ----------------------------------------------------------------------------------

#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){

char nama[20];

printf("Contoh Program Untuk Menampilkan Data Bertipe Teks (string)\n"); printf("___________________________________________________________\n"); printf("\n"); printf("Masukkan nama Anda: ");scanf("%s",&nama); printf("Nama yang dimasukkan adalah: %s\n",nama); printf("\n");

system ("Pause");}

Contoh program untuk memperlihatkan data bertipe teks (string)

Page 15: 2   adp tipe data dan operator

Algoritma dari contoh program

1.Masukkan nama2.Tampilkan nama

Keterangan dari algoritma di atas adalah : pada baris pertama, diminta untuk memasukkan input yang berupa nama dimana namatersebut bertipe karakter (dalam hal ini menggunakan tipe data char yang mempunyai panjang 20 karakter). Nama yang dimasukkan tersebut disimpan dalam variabel nama. Pada baris kedua akan ditampilkan variabel nama tersebut.

Page 16: 2   adp tipe data dan operator

DEKLARASI TIPE TEKS

Jadi perbedaan tipe data karakter dan string adalah jika tipe data karakter dituliskan dengan kata kunci char saja, sedangkan tipe data string ditulis dengan kata kunci char diikuti tanda kurung siku awal dan akhir, dimana dalam tanda kurung siku tersebut terdapat panjang karakter yang diinginkan.

Page 17: 2   adp tipe data dan operator

DEKLARASI TIPE POINTER

Pointer adalah suatu variabel yang menyimpan alamat dari suatu data, bukan menyimpan datanya sendiri. Pointer dideklarasikan dengan menggunakan tanda asteris (*) di depan nama variabelnya.

Page 18: 2   adp tipe data dan operator

// -------------------------------------------------------------------------------// Program ADP_9_memperlihatkan_data_tipe_pointer.cpp// Contoh Program Untuk Memperlihatkan Data Bertipe pointer// -------------------------------------------------------------------------------#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){

int a,b,c,*d,*e,*f; a=1000; b=2050; c=500; d=&a; e=&b; f=&c;

printf("Contoh Program Untuk Menampilkan Data Bertipe Pointer\n"); printf("___________________________________________________\n"); printf("\n"); printf("Pointer d menunjukkan alamat: %p\n",d); printf("Pointer e menunjukkan alamat: %p\n",e); printf("Pointer f menunjukkan alamat: %p\n",f); printf("Alamat tersebut berisi nilai: %d\n",*d); printf("Alamat tersebut berisi nilai: %d\n",*e); printf("Alamat tersebut berisi nilai: %d\n",*f); printf("\n");

system("pause");}

Contoh program untuk memperlihatkan data bertipe pointer

Page 19: 2   adp tipe data dan operator

Algoritma dari contoh program

1. Definisikan variabel a2. Definisikan variabel b3. Tampilkan nilai b4. Tampilkan nilai pointer b

Keterangan dari algoritma di atas adalah : pada baris pertama dan kedua, diminta untuk mendefinisikan dua buah variabel, yaitu variabel a dengan tipe integer dan variabel b yang merupakan suatu pointer bertipe integer yang akan menyimpan alamat dari suatu data. Variabel b merupakan suatu pointer karena dideklarasikan dengan didahului suatu karakter *. Operatos & digunakan untuk mengambil alamat dari suatu data.Pada baris ketiga dan keempat, variabel a diisi dengan nilai integer 20 dan nilai ini disimpan pada suatu alamat tertentu. Alamat tersebut kemudian diisikan ke pointer b dengan menggunakan operator & sebagai berikut b = &a. Dengan demikian pointer b sekarang berisi alamat dari nilai integer 20.

Page 20: 2   adp tipe data dan operator

/* ----------------------------------------------------------------------------------------- Program ADP_10_memperlihatkan_data_tipe_pointer_pada_string.cpp

Contoh Program Untuk Memperlihatkan Data Bertipe pointer----------------------------------------------------------------------------------------- */

#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){

char *nama; nama="Muhammad Hasbi";

printf("Program untuk melihat tipe data Pointer\n"); printf("pada string\n"); printf("---------------------------------------\n"); printf("\n"); printf("%s\n",nama); printf("\n");

system ("Pause");}

Contoh program untuk memperlihatkan data bertipe pointer pada string

Page 21: 2   adp tipe data dan operator

Algoritma dari contoh program

1.Definisikan variabel nama2.Tampilkan nilai pointer nama

Keterangan dari algoritma di atas adalah : pada baris pertama diminta untuk mendefinisikan sebuah variabel nama yang merupakan suatu pointer karena dideklarasikan dengan didahului suatu karakter *. Operator & digunakan untuk mengambil alamat dari suatu data. Dana pada baris kedua, variabel naam diisi dengan tipe char dan tipe data ini disimpan dalam suatu alamat tertentu.

Page 22: 2   adp tipe data dan operator

VARIABEL DAN KONSTANTA

Dalam program C++ biasanya digunakan variabel dan konstanta untuk mendefiniskan sebuah nilai.

Varibel dalam program digunakan untuk menyimpan suatu nilai, dan nilai yang ada padanya dapat diubah-ubah selama eksekusi program berlangsung.

Variabel yang akan digunakan dalam program harus dideklarasikan terlebih dahulu.

Page 23: 2   adp tipe data dan operator

DEKLARASI VARIABEL

Deklarasi Variabel adalah memesan memori dan menentukan jenis data yang dapat disimpan di dalamnya.

Bentuk umum pendeklarasian variabel adalah:

tipe daftar-variabel; Daftar-variabel dapat berupa sebuah variabel

atau beberapa variabel yang dipisahkan dengan tanda koma.

Contoh:

int jumlah;

float harga_per_satuan, total_harga;

Page 24: 2   adp tipe data dan operator

DEKLARASI VARIABEL

Tipe Jumlah Bit

Rentang Data Keterangan

Char 8 -128 s.d. 127 Karakter

Int 16 -32768 s.d. 32767

Bilangan bulat (integer)

Float 32 3.4E-38 s.d. 3.4E+38

Bilangan pecahan presisi tunggal

Double

64 1.7E-38 a.d. 1.7E+38

Bilangan pecahan presisi ganda

Void 0 0 PointerTipe Variabel

Page 25: 2   adp tipe data dan operator

DEKLARASI VARIABELTipe Ukuran (Bit) Rentang Data

Unsigned char

8 0 s.d. 255

Char 8 -128 s.d. 127

Enum 16 -32768 s.d. 32767

Unsigned int 16 0 s.d. 65535

Short int 16 -32768 s.d. 32767

Int 16 -32768 s.d. 32767

Unsigned long

32 0 s.d. 4294967295

Long 32 -2147483648 s.d. 2147483647

Float 32 3.4E-38 s.d. 3.4E+38

Double 64 1.7E-308 s.d. 1.7E+308

Long double 80 3.4E-34932s.d. 1.1E+4932

Near pointer 16 Not applicable

Far pointer 32 Not applicable

Tipe Data, Ukuran, dan Rentang Data

Page 26: 2   adp tipe data dan operator

TATA CARA PENAMAAN VARIABEL Hanya boleh terdiri dari huruf, angka,

atau garis bawah (Tidak boleh menggunakan symbol)

Tidak boleh diawali dengan angka Case sensitive Harus Unik (tidak boleh sama) Panjang tidak dibatasi, akan tetapi

jangan terlalu panjang guna memudahkan dalam penggunaan

Hendaknya mencerminkan kegunaannya

Page 27: 2   adp tipe data dan operator

PEMBERIAN NILAI KE VARIABEL Untuk memberikan nilai ke variabel

yang telah dideklarasikan, bentuk pernyataan yang digunakan adalah:variabel = nilai;

Contoh:jumlah = 50;harga_per_satuan = 15.7;total_harga = jumlah * harga_per_satuan;

Page 28: 2   adp tipe data dan operator

PEMBERIAN NILAI KE VARIABEL Algoritma untuk contoh di atas:

1. Inisialisasikan variabel jumlah2. Inisialisasikan variabel harga per satuan3. Inisialisasikan total harga4. Tentukan nilai jumlah5. Tentukan nilai harga per satuan6. Total harga = jumlah*harga per satuan7. Tampilkan total harga

Page 29: 2   adp tipe data dan operator

PEMBERIAN NILAI KE VARIABEL Keterangan algoritma di atas:

Pada baris pertama, kedua dan ketiga diminta untuk menentukan tipe data yang tepat untuk variabel jumlah dan variabel harga per satuan serta total harga, dimana tipe data yang tepat adalah pecahan (float). Variabel masing-masing disimpan dengan nama jumlah, harga per satuan, serta harga_total.Pada baris keempat dan kelima nilai darikan jumlah ditentukan 50 dan nilai harga_per_satuan ditentu 15.7.Pada baris keenam, dilakukan proses perhitungan dan pencarian nilai dari harga_total dengan rumus = jumlah*harga_per_satuan.Pada baris ketujuh menampilkan harga_total.

Page 30: 2   adp tipe data dan operator

/* ------------------------------------------- Nama Program: ADP_Soal12.cpp Contoh Penggunaan dan Pemberian Nilai Variabel --------------------------------------------- */

#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){

int jumlah; float harga_satuan, harga_total; jumlah = 50; harga_satuan = 15.7; harga_total = jumlah * harga_satuan; printf("Contoh Penggunaan dan \n");

printf(“Pemberian Nilai Variabel\n”); printf("--------------------------\n"); printf("\n"); printf("Harga Total = %.2f\n", harga_total);

system("pause");}

Contoh program dengan menggunakan variabel

Page 31: 2   adp tipe data dan operator

/* ---------------------------- Nama Program: ADP_Soal12b.cpp Contoh Penggunaan variabel ---------------------------- */

#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){ int jumlah; float harga_satuan, harga_total;

printf("Contoh Penggunaan dan\n"); printf("Pemberian Nilai Variabel\n"); printf("--------------------------\n"); printf("Masukkan jumlah: ");scanf("%d",&jumlah); printf("Masukkan Harga Satuan: ");scanf("%f",&harga_satuan); harga_total = jumlah * harga_satuan; printf("\n"); printf("Harga Total = %.2f\n", harga_total); printf("\n");

system("pause");}

Page 32: 2   adp tipe data dan operator

MODIFIKASI TIPE VARIABEL

Beberapa modifikasi tipe (type modifier) yang dapat dikenakan di awal tipe data dasar (kecuali void) adalah: signed, unsigned, long, dan short.

Misal modifikasi tipe unsigned jika diterapkan pada tipe int, akan menjadi unsigned int.

Page 33: 2   adp tipe data dan operator

MODIFIKASI TIPE VARIABELTipe Ukuran

(Bit)Rentang Data

Unsigned char 8 0 s.d. 255

Signed char 8 -128 s.d. 127

Unsigned int 16 -32768 s.d. 32767

Signed int 16 -32768 s.d. 32767

Short int 16 0 s.d 65535

Unsigned short 16 -32768 s.d. 32767

Int 32 -2147483648 s.d. 2147483647

Signed short int 32 -2147483648 s.d. 2147483647

Unsigned Long int

32 0 s.d. 4294967295

Signed long int 80 3.4E-4932 s.d. 1.1E+4932

Unsigned long int

Long doubel Modifikasi Tipe Variabel

Page 34: 2   adp tipe data dan operator

MODIFIKASI TIPE VARIABEL

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa tipe char sama dengan unsigned char, sedangkan signed int, short int, signed short int, dan int sebenarnya adalah sama. Perbedaan signed dan unsigned terletak pada perlakuan bit tertinggi.

Jika dinyatakan dengan signed, maka bit tertinggi digunakan sebagai bit tanda untuk menyatakan apakah bilangannya positif atau negatif.

Hal yang perlu diingat dalam proses modifikasi ini adalah tipe data hasil minimum harus mempunyai panjang bit yang sama.

Page 35: 2   adp tipe data dan operator

MODIFIKASI TIPE VARIABEL

Dalam penulisan program beberapa tipe data boleh tidak ditulis secara lengkap, misalnya:

1. Tipe short int cukup ditulis menjadi short2. Tipe long int boleh ditulis menjadi long3. Tipe signed int bisa ditulis menjadi signed

4. Tipe unsigned int boleh ditulis dengan unsigned

Page 36: 2   adp tipe data dan operator

KONSTANTA

Konstanta adalah nilai numeris atau karakter yang tetap.

C++ mendukung empat kelas konstanta, yaitu floating point, integer, string, dan karakter.

Penulisan konstanta mempunyai aturan tersendiri sesuai dengan tipe masing-masing.

Page 37: 2   adp tipe data dan operator

KONSTANTA

Konstanta IntegerDapat berupa integer biasa, long integer, dan unsigned integer.Nilai konstanta integer dapat berupa nilai desimal, oktal (ditulis dengan didahului oleh digit 0), atau hexadesimal (ditulis dengan didahului digit 0 dan karakter X).Sedangkan konstanta unsigned integer dapat ditulis dengan diakhiri huruf U atau u.

Page 38: 2   adp tipe data dan operator

KONSTANTA

Konstant integer ditulis dengan tanpa mengandung pemisah ribuan dan tidak mengandung bagian pecahan. Contoh -20 dan 2345.

Konstanta long integer penulisannya diakhiri dengan tanda L atau l, contohnya 346600L atau 325100l.

Konstanta unsigned integer jika nilainya melebihi 65535 maka secara otomatis akan diperlakukan sebagai unsigned long int, contoh 431000u.

Page 39: 2   adp tipe data dan operator

KONSTANTA

Konstanta Floating PointDapat mengandung nilai pecahan (dengan tanda berupa titik) dan dapat ditulis dalam bentuk pecahan desimal biasa maupun bentuk eksponensial (menggunakan tanda E), contoh 35.6 dan 3.2E+5 (maksudnya 3,2 x 105).Konstanta pecahan selalu dinyatakan dalam double, kecuali jika diakhiri dengan F atau f (yang berarti menyatakan konstanta float).

Page 40: 2   adp tipe data dan operator

KONSTANTA

Konstanta StringMerupakan deretan karakter yang diawali dengan dan diakhiri dengan tanda petik-ganda (“). Konstanta string yang berisi satu karakter berbeda dengan konstanta karakter, sebab konstanta karakter diawali dan diakhiri dengan tanda petik-tunggal. Jadi “c” tidak sama dengan ‘c’.Konstanta string dapat mengandung karakter yang menggunakan tanda \ (karakter rangkaian escape).

Page 41: 2   adp tipe data dan operator

KONSTANTA

Konstanta KarakterSelalu ditulis dengan diawali dan diakhiri dengan tanda petik-tunggal. Contoh ‘C’ dan ‘&’. Beberapa konstanta karakter dapat ditulis dengan diawali tanda \ (penempatan tanda \ setelah tanda petik tunggal).Karakter yang berawalan tanda \ disebut rankaian escape (escape sequence).

Page 42: 2   adp tipe data dan operator

KONSTANTASequence

Karakter Keterangan

\a Bel Bunyi Bel

\b BS Mundur 1 karekter (backspace)

\f FF Ganti halaman (form feed)

\n LF Ganti baris (line feed)

\r CR Kembali ke awal kolom (carriage return)

\t HT Tabulasi horizontal (horizontal tab)

\v VT Tabulasi vertikal (vertical tab)

\ \ Backslash

\’ ‘ Petik tunggal

\” “ Petik ganda

\? ? Tanda tanya

\DDD Apapun DDD adalah digit nilai oktal

\xHHH Apapun HHH adalah digit nilai heksadesimal

\0 NULL Karakter ASCII = 0

Page 43: 2   adp tipe data dan operator

EKSPRESI

Ekspresi adalah sesuatu yang dapat menghasilkan nilai Ekspresi dibagi menjadi 2 yaitu Operand dan Operator Operator dibagi 2 berdasarkan operand yaitu

– Unary : satu operand– Binary : dua operand Contoh Ekpresi : 6 + 3 Angka 6 dan angka 3 adalah Operand sedangkan Simbol tambah adalah operator

Contoh Unary : - 4 Simbol minus adalah Operator dan Angka 4 adalah Operand Contoh Binary : 7 * 2 Angka 7 dan 2 adalah Operand dan Simbol asteris adalah operator

Page 44: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR

Operasi apa saja yang dapat dikenakan pada tipe data, variabel dan konstanta tidak lepas dari operator.

Operator merupakan simbol atau kata yang dapat digunakan dalam program untuk melakukan suatu operasi atau manipulasi, seperti menjumlahkan dua buah nilai, memberikan nilai ke suatu variabel, membandingkan dua buah nilai dan lain-lain.

Sebagian operator C++ tergolong sebagai operator binary, yaitu operator yang dikenakan terhadap dua buah nilai (operand).

Page 45: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR

Operator Pengerjaan (assignment operator)

Operator Aritmatika

Page 46: 2   adp tipe data dan operator

/* ---------------------------- Nama Program: ADP_Soal13.cpp Contoh Penggunaan Operator Pngerjaan ---------------------------- */

#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){

int a,b,c; a=10; c=b=a; printf("Contoh Program Penggunaan Operator Pengerjaan\n"); printf("_____________________________________________\n"); printf("\n"); printf("a=%d\n",a); printf("b=%d\n",b); printf("c=%d\n",c); system("pause");}

Page 47: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR ARITMATIKAOperator

Keterangan

* Perkalian

/ Pembagian

% Modulus atau sisa pembagian

+ Penjumlahan

- PenguranganOperator Binary

Operator

Keterangan

+ Tanda plus

- Tanda minus

++ Prefix: preincrement; Postfix: postincrement

-- Prefix: predecrement; postfix: postdecrement

Operator Unary

Page 48: 2   adp tipe data dan operator

/* ---------------------------- Nama Program: ADP_Soal14.cpp Contoh Penggunaan Operator Aritmatika ---------------------------- */

#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){ float luas, pi, jari; pi = 3.141593; jari = 12.0; luas = pi*jari*jari; printf("Contoh Program Penggunaan Operator Arimatika\n"); printf("_____________________________________________\n"); printf("\n"); printf("Jari-jari = %f\n",jari); printf("luas = %f\n",luas); printf("\n");

system("pause");}

Page 49: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR ARITMATIKA

Tertinggi

++ --

- (unary minus)

* / %

Terendah

+ -

Hirarki pada operator aritmatika

Page 50: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR PENINGKATAN DAN PENURUNAN

C++ mempunyai operator terkenal yaitu operator peningkatan (increment operator) yang menggunakan tanda ++ dan operator penurunan (decrement operator) yang menggunakan tanda --.

Operator peningkatan digunakan untuk menambahkan nilai 1 pada nilai sebelumnya dan operator penurunan digunakan untuk mengurangi nilai 1 pada nilai sebelumnya.

Page 51: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR BITWISEOperator

Keterangan

<< Shift left (pergeseran ke kiri)

>> Shift right (pergeseran ke kanan)

& Operasi bit AND

| Operasi bit OR

^ Operasi bit XOR

~ Operasi bit NOTOperator Bitwise

Tertinggi

~

>> <<

&

^

Terendah

|

Page 52: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR HUBUNGAN

Digunakan untuk membandingkan dua buah nilai dan akan dihasilkan perbandingannya, yaitu betul (bernilai 1) atau salah (bernilai 0)

Operator ini banyak digunakan pada penyeleksian suatu kondisi di statemen IF

Page 53: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR HUBUNGAN

Operator Keterangan

> Lebih besar

>= Lebih besar sama dengan

< Lebih kecil

<= Lebih kecil sama dengan

== Sama dengan

!= Tidak sama dengan

Page 54: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR LOGIKA

Disamping operator hubungan, C++ juga menyediakan tiga buah operator logika yang biasanya berpasangan dengan operator hubungan

Operator Keterangan

&& Operator Logika AND

|| Operator Logika OR

! Operator Logika NOT

Page 55: 2   adp tipe data dan operator

A B A && B A || B

0 0 0 0

0 1 0 1

1 0 0 1

1 1 1 1

Page 56: 2   adp tipe data dan operator

/* ------------------------------------- Nama Program: ADP_Soal16.cpp Contoh Penggunaan Operator Logika AND ------------------------------------- */

#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){

int nilai, tugas;

printf("Contoh Program Penggunaan Operator Logika AND\n"); printf("_____________________________________________\n"); printf("\n");

printf("Masukkan Nilai: ");scanf("%d",&nilai); printf("Masukkan Nilai Tugas: ");scanf("%d",&tugas);

if(nilai>70 && tugas>=75) printf("Lulus\n");

else printf("Tidak Lulus\n");

printf("_______________________________________________"); printf("\n"); printf("\n");

system("pause");}

Page 57: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR ALAMAT

Operator Keterangan

& Address of operator

* Indirection operator

Page 58: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR KOMA/* ------------------------------- Nama Program: ADP_Soal17.cpp Contoh Penggunaan Operator Koma ------------------------------- */

#include <stdio.h>#include <stdlib.h>

main(){

char kar1, kar2; (kar1='A', kar2='B');

printf("Contoh Program Penggunaan Operator Koma\n"); printf("_______________________________________\n"); printf("\n");

printf("%c\n",kar1); printf("%c\n",kar2);

system("pause");}

Page 59: 2   adp tipe data dan operator

OPERATOR GABUNGAN

a = a + b a +=b

a = a – b a -=b