2002_Hasil Sondir Pengadilan Agama Ngawi

8/17/2019 2002_Hasil Sondir Pengadilan Agama Ngawi

1/31

LAPORAN

PENYELIDIKAN TANAH

PROYEK

: PEREN. PENtrB,

GEDUNG

PENGADILAN

AGAMA KAB.

ilGAWI.

JL.

BY

PASS

-

ilGAWI.OT(ASI

:

KLIEN :

GV. PAMOAR GONSULTANT

SURABAYA,

JULr 2015

NO.

ORDER

: l5/Vll/MTN

lz01.s

LABORATORI

UT

TEI(AI{T

1(A

TANAH

FAKULTAS

TEKNIK.

JURUSAN

TEKNIK

SIPIL

UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA

JL.

SEMOLOWARU

45

SURABAYA

TLP.

031 5921800


2/31

LABORAI'ORIUM

MTJ KAN IKA TANA}j

IiAKLit.l'AS 1[rKNlK

*

iLiRt-]SAN

I'tiKNIK SIPII-

I]NIVIIRSI'[,\S

I 7'\GUSl-tiS I

945

StiRAi];\YA

.ll

Scntolor,

:irir

nr'

-l-i

'l

,rlp

59:

I

iit)i)

psn

. .i2)

Stirrhar

a.

Surabaya,2

Juli

2015

Kepada Yth :

CV.

PAMOAR

CONSULTANT

SURABAYA.

di

Tempat.

Dengan

hormat,

Sehubungan dengan

berakhirnya

pekerjaan penyelidikan

tanah

untuk

Pekerjaan

Perencanaan

Pemb.

Gedung Pengadilan Agama Kab. Ngawi

di

Jl.

By Pass Ngawi.

Pengadilan

Agama

Ngawi.doc

Maka

bersama ini kami

sampaikan laporan

hasil

penyelidikan

tanah

tersebut

yang

memberikan hasil

penyelidikan

lapangan

yang

ditinjau

dari

segi

mekanika

tanah dan

rekayasa

pondasi.

Demikian,

atas

perhatian,

kerjasama

serta kesempatan

yang

diberikan

kepada

kami

untuk berpartisipasi

dalam

proyek

inidiucapkan

terima-kasih.

Hormat

kami,

--.*


3/31

DAFTAR

ISI

I. PENDAHULUAN.

I

II.

PENYELIDIKAN

LAPANGAN

DAN LABORATORIUM.

I

2.1. Penyelidikan

Lapangan.

7

.

Pekerjaan

Sondir.

7

Titik

Sondir

S1.

1

Titik

Sondir

52.2

Pekeriaan

Bor.3

Titik

Bor Bor

1.

3

Pekeriaan

Laboratorium.

3

.

Penentuan

Sifat-sifat

Fisis.

3

.

Penentuan

Sifat-sifat Mekanis.

4

III.

PERHITUNGAN

KUAT

DUKUNG

PONDASI.

4

3.1. Kuat

Dukung

ljin

Pondasi

Dalam

(Bored

Pile).

5

3.2.

Kuat Dukung

ljin Pondasi

Dangkal.

5

IV.

KESIMPULAN.

5

LAMPIRAN


4/31

t.

PENDAHULUAN

Pekerjaan

penyelidikan

tanah telah

dilaksanakan

berdasarkan

permintaan

dari

CV.

PAMOAR

CONSULTANT SURABAYA,

kepada

Laboratorium Mekanika

Tanah, Jurusan

Teknik Sipil,

Universitas

17

Agustus 1945

Surabaya untuk melaksanakan

penyelidikan

tanah

di Area

Proyek Pembangunan

Gedung Pengadilan Agama Kabupaten Ngawi,

Jl.

Raya By

Pass,

Ngawi.

Penyelidikan

tanah

yang

dilaksanakan meliputi

pekerjaan

sondir

mekanis 2.5

ton sebanyak 2

(dua)

titik

dan

bor

dangkal

sebanyak

1(satu)

titik serta

pengambilan

contoh tanah

untuk

diuji di

laboratorium

mengenai

sifat-sifat

fisis dan

mekanis tanah.

PENYELIDIKAN

LAPANGAN DAN LABORATORIUM

Pekerjaan

penyelidikan

tanah

dilaksanakan

di

lapangan

pada

tanggal 2.{

Juni

2015,

dan

penyelidikan

di

laboratorium

dilaksanakan

pada

tanggal24Juni

s/d

loJuni

2015.

11.1.

PenyelidikanLapangan

Pelaksanaan

penyelidikan

lapangan meliputi

pekerjaan

sondir 2.5 ton dan bor dangkal dengan

hasilterlampir.

.

Pekerjaan

Sondir

Pada

pekerjaan

sondir,

alat

yang

digunakan

adalah

sondir mekanis dengan

kapasitas

2.5 ton

dan tahanan

konus maksimum 250 kg/cm'. Luas

konus

(Ac)

=

10

cm2,

luas

plunyer

(Ap)

=

10

cm2

dan luas manteltiackef

(Aj)

=

100 cm2.

Titik

Sondir

Sl

Untuk titik sondir

S1,

penyondiran

dilaksanakan

mulai kedalaman

-1.80

m karena

pada

kedalaman

tersebut sampai

permukaan

tanah terdiri

dari urugan.

Kedalaman yang dapat dilaksanakan sampai

kedalaman

-

6.60 meter

dari

permukaan

tanah setempat dengan

[.


5/31

tahanan

konus

qc

=

5

-

250 kg/cm2 dan total

tahanan

pelekaUgeser

(JHP)

i

358 kg/cm. Sedangkan

untuk

klasifikasi

tanah digunakan hasil

uji sondir

menurut

(afteft

Schmertmann, 1969.

Pada

kedalaman

-2.00

m

sampai-4.00

m sebagian

besar

terdiri dari lapisan lempung

organik & mxed

sor/s

dan

lempung

anorganik

stiff, sedikit lapisan

lempung

kepasiran-kelanauan.

Kedalaman

-4.00

m

sampai-5.80 m

sebagian

besar terdiri dari lapisan Iempung

kepasiran-

kelanauan,

sedikit lapisan Iempung anorganik

stiff.

Kedalaman

-5.80

m sampai

-6.40

m

terdiri dari

lapisan

pasir-lanau

kelempungan.

Kedalaman

lebih

besar dari

-

6.40

m

terdiri dari

lapisan batu

kapur

(lime

rocks).

Titik Sondir

52

Untuk titik sondir

52,

penyondiran

dilaksanakan

mulai

kedalaman

-1.80

m karena

pada

kedalaman

tersebut sampai

permukaan

tanah

terdiri dari

urugan.

Kedalaman

yang

dapat dilaksanakan

sampai

kedalaman

-

6.80 meter

dari

permukaan

tanah

setempat

dengan

tahanan konus

qc

=

5

-

250 kg/cm2

dan total tahanan

pelekaUgeser

(JHP)

=

398 kg/cm. Sedangkan

untuk

klasifikasi

tanah digunakan hasil uji

sondir

menurut

(after)

Schmertmann, 1969.

Pada

kedalaman

-2.00

m sampai

4.20

m sebagian

besar

terdiri

dari

lapisan

lempung

anorganik

dari

medium

sampai sfiff, sedikit

lapisan

lempung

organik

&

mixed

sor/s.

Kedalaman 4.20

m

sampai

-5.80

m

terdiri

dari lapisan

lempung kepasiran-kelanauan. Kedalaman

-5.80

m

sampai

-€.60

m

sebagian

besar

terdiri

dari lapisan

pasir-

lanau

kelempungan,

sedikit

lapisan

pasir

moderate.

Kedalaman lebih

besar

dari

-6.60

m terdiri dari lapisan

batu kapur (lime rocks).


6/31

Pekeriaan

Bor

Dalam

pelaksanaan pekerjaan

bor, alat-alat

yang

digunakan

adalah

bor

dangkal dengan

diameter

70

mm.

Jumlah

titik bor

yang

dilaksanakan ada

1

(satu)

titik

bor

dangkal

81.

Titik

Bor 81

Kedalaman

bor dangkal mencapai

-5.00

m

dari

permukaan

tanah setempat.

Jenis

tanah kedalaman

-0.00

m

sampai

-1.80

m

adalah

urugan

batu

kapur, ysoil

=

1.414

ton/m3.

Kedalaman -1.80

m

sampai

-3.00

m

adalah

lempung

sedikit lanau

berpasir halus warna

hitam,

ysoil

=

1.467

ton/m3. Kedalaman

-3.00

m

sampai

-5.00

m

adalah

lempung

sedikit

lanau

warna

hitam,

ysoil

=

1.565

ton/m3.

Tidak

ditemukan

muka

air

tanah sampai

pada

kedalaman

-5.00

m

dari

permukaan

tanah

setempat.

11.2.

PekerjaanLaboratorium

Pekerjaan

laboratorium

yang

telah dilaksanakan

meliputi

penyelidikan

mengenai

sifat-sifat

fisis

(physical

propefties)

dan

sifat-sifat

mekan is

(mech

anical

properties).

.

Penentuan

Sifat-sifat

Fisis

Contoh tanah hasil

boring dianalisa

di

laboratorium

untuk

mengetahui

sifat-sifat fisis

masing-masing

contoh

tanah

tersebut dengan

metode

sesuai dengan

standar

ASTM.

Parameter

sifat-sifat

fisis tanah

yang

dicari

antara

lain :


7/31

.

Specifc

Gravtty

Gs

o

Berat

Volume Basah

yt

ton/m3

.

Water

content Wc

%

t

Void

Ratio

e

o

Porosity

n

o/o

o

Derajat

Kejenuhan

Sr

o/o

Selanjutnya hasil-hasil

besaran sifat-sifat

tanah

dari

laboratorium

dapat

diperiksa

pada

lampiran.

.

Penentuan

Sifat-sifat Mekanis

Untuk

pekerjaan

ini

digunakan

alat

Triaxial

(UU)

lDirect

Shear. Dari

uji alat di atas

didapat

harga-harga

sifat-sifat

mekanis

tanah, antara

lain

:

.

Sudut

geser

dalam

0

derajat

o

Kohesi

C

kg/cm2

Selanjutnya hasil-hasil besaran

sifat-sifat tanah

dari

laboratorium

dapat

diperiksa

pada

lampiran.

III.

PERHITUNGAN

KUAT DUKUNG PONDASI

Secara umum

pondasi

adalah elemen struktur

yang

berfungsi

meneruskan

beban

luar/kolom/bangunan

kepada tanah, baik beban

dalam

arah vertikal

maupun

horisontal.

Untuk

perencanaan pondasi

dalam,

digunakan

program

'PileCPT'

Version 2.01

-

1998,

oleh Larry M. Tucker et al, Civil

Engineeing

Depaftment

-

Texas

A&M

University.

Sedangkan

untuk

perencanaan pondasi

dangkal

teganganl

tahanan

ultimit

tanah dihitung berdasarkan

perumusan:

Tenaghi:

Untuk kondisi keruntuhan

geser

umum,

pondasi

bujur sangkar:

gun

=

1,3.c.N"

+

po.(Nq

-

1)+

0,4

y.B.Nr.

(Um')

Q,jin

=

qun/FS

dimana,


8/31

Qun

=

kuat

dukung

ultimit netto

c

=

kohesitanah

po

=

tekanan

overburden

pada

dasar

pondasi

y

=

berat

volume

tanah

B

=

lebar

pondasi

N6,

Nq,

Ny

=

faktor

daya

dukung tanah

lll.1.

Kuat Dukung

ljin Pondasi

Dalam

(Bored

Pilel

Dari hasi

sondir

51 dan 52,

kuat

dukung ijin

pondasi

dalam dengan

angka keamanan :

Sf-sisi

=

3.5 dan

Sf-ujung

=

2.75

dan kapasitas

dukung ijin

dapat dilihat

pada

tabel di bawah

ini

(output

program

'PileCPT'

lihat

lampiran).

Titik

Sondir

Kedalaman

Kuat

Dukunq

llin

(

ton

)

{m) @30cm

A35cm A40cm

st

6,60

22.1

28.3

35.3

s2

6.80

23.7

30.3

37.5

lll.2.

Kuat Dukung

ljin

Pondasi

Dangkal

r

MenurutTenaghi:

o

Data

diambil dari

Lampiran hasil uji

laboratorium

untuk

titik

bor

81.

Dimensi

mxm

Kedalaman

(m)

qun

(ton/m2)

qirin

(ton/m2)

FS=2

qix"

fion/m2)

FS=3

1.0

x

1.0

1,0

6.26 3.13 2.09

1,5 7.66

3.83 2.55

1.5

x

1.5

1,0

6.67 3.34

2.22

1,5

8.07

4.04 2.69

2.0x2.0

1,0

7.09

3.54

2.36

1,5

8.48 4.24

2.83

IV.

KESIMPULAN

Dari hasil

sondir

51 kemudian

berdasarkan evaluasi dari

grafik

yang dikembangkan

oleh

Schmertmann

-

1969,

maka prediksi deposit

tanah terdiri

dari

dominasi

lempung

organik dan lempung

anorganik


9/31

dengan

konsistensi

stiff

(-2.00

m

+

-4.00

m),

dominasi lempung

berpasir

berlanau

(-4.00

m

+ -6.40

m), batu kapur

(time

rocks)

(r

-O.aO

m).

Tahanan

konus

qc

=

5

-25A

kg/cm2.

Untuk

titik sondir

52,

maka

prediksi

deposit tanah terdiri

dari

dominasi

lempung

anorganik dengan konsistensi

medium

sampai sfrff

(-2.00

m

+

4.20

m), dominasi lempung-pasir

berlanau

(4.20

m

+

-6.60

m),

batu

kapur

(lime

rocks)

(,

-0.00

m). Tahanan konus

qc

=

5

-

250

kg/cm2.

Dari hasil

bor dangkal 81

deposit tanah terdiri dari urugan

batu

kapur

(-0.00

m

+ -1.80

m),

pasir-lanau

warna hitam

(-2.00

m

+

-3.00

m), lempung

sedikit lanau

berpasir

halus

warna

hitam

(-1.80

m

+

-3.00

m), lempung

sedikit lanau warna

hitam

(-3.00

m

+

-5.00

m).

Tidak

ditemukan muka

air tanah sampai

pada

kedalaman

-5.00

m

dari

permukaan

tanah

setempat.


10/31

w7,z

C00

I

i

.

1n

rlN

SSvdAg

\Jv-rw

r-- .

..--.:t--+Ff+?rft-_

*,*--{s-.*}-*+

-.

*,)E

r'\l

5

rffi

ri

rl

i

t.'

*

t*:-4

I fr.,

l-.

j

.1

:

I

i' 1

,

r

',Lj;

i

,1,

Ltr;r

-

liXL

I

ffi

i

J

.. l-

i. I/l

r/-,\]

E

O

(fJ

E

O

r

E

(r\,

sei

fno=l

1-tl

H33i

-Fl-l

trtrFJ

Onni

zt

ol

utt

sfi i

E

JJ

oU)q

{+

{...

z

5

ri:

o-

x

i.

Fi:

o

_l

3

il


11/31

LABORATORIUM

MEKANIKA

TANAH

Jurusan

Teknik

Sipil, Fakultas Teknik

Universitas

17

Agustus

1945,

Surabaya

GRAFIK

SONDIR

:

Pembangunan

Gedubg Pengadilan

Agama

Kab. Ngawi.

Elevasi

Taneeal

:

24 Juni 2015

Jl. Raya

By

Pass

Ngawi.

Titik

:Sl

Juru Sondir

:

0

1

2

3

4

E

tr

.E

En

. -

E

?

o

Y

6

7

8

I

10

Iekanan

Konus,

kglcm2

0

50 100

150 200

2s0

i

il

rugan

I

lr

0 500 1000

1500

2000 2500

J.H.P.,kg/cm

Tekanan

Konus

J.H.P.

?*t*,dr"% 10

2

3

4

E

tr

o

fis

.E

1'

o

Y

6

7

8

I

10

l-

ii

-"1--i-

0246810

Rasio

Gesekan,

%

-*asio

Gesekan

-

Geaekan

Lokal


12/31

DATA

SONDTR

(CPT)

PROYEK

I

Pembangunan

Gedubg Pengadilan

Agama Kab. Ngawt.

LOKASI

:

Jl. Raya By

Pass

Ngawi.

TITIK

:

51

Tanggal

: 24Juni 2015

Elevasi

:

-

Juru Sondir

'.

Andrv

z

(m)

Rt=Q"

("e/"rz)

R2

(^'l"rr)

f"=(Rz-R1y10

("'/"rz)

20fc

("Y"*)

TF

=

E20f"

("Y"r)

fJq.

{Yo)

00,00

UU.ZU

00,40

00.60

UU,U[

01,0c

Urugan

01.z[

ut,4L

u1,60

,iiiiiiiiiiiiii


13/31

LABORATORIUM

MEKANIKA

TANAH

Jurusan

Teknik

Sipil, Fakuttas

Teknik

Universitas

17

Agustus

1945,

Surabaya

GRAFIK

SONDIR

ma Kab.

Ngawi.

Elevasi :

-

Lokasi

:

Jl. Raya By

Pass

Nsawi.

Tanssal

: 24 luni 2015

Titik

:

52

Juru

Sondir :

And

E

tr

a

fis

(

tt

o

Y

o ?*i**'d'-i

ro

):.:..:..:

::

:-.. ..:-

'i111'.:,1

':1' r

':

.

'r."j

j:.':

r

-.ri::

..

:.

..

,11

t:j.i.r':.:'.

1.,:

'i,:.r.,:..:l:.-

.-

i al

1_

I

I

I

ffi

I

t

I

I

.l

')

)

+

14

l

+

I

0246810

Rasio

Gesekan,

%

----..-*asio

Gesekan

-

Gesekan Lokal

Tekanan

Konus,

kg/cm2

0

s0

100

150

200

250

E

i

(

Es

E

t

o

Y

10

0

500

1000

1500

20oo

25oo

J.H.P.,kg/cm

Tekanan

Konus

J.H.P.

l:

lr

t;[

1t-

if-

E;--

I

t

t

t'

I

tl

\ I

l


14/31


15/31

CPT

version

1.0

Proj

ect

Location

Output

Filename

Depth

(m)

2.00

2.20

)

Afi

t.av

2.

B0

f no

3.24

3.40

3.60

3.

E0

4

.00

a 2a

4

.40

c. ou

4.80

5.00

q

?n

5.40

5.60

5.80

6.00

6.2A

6.40

o.

r)r,,i

qc

fs

(kg/cm2) (kglcm:)

Prediction

Organic clays

&

mixed

soils

Organic

clays &

mixed

soils

Orqanic clays a mixed

soils

Organic clays

&

mi-xed

soils

Organic

clays

a

mixed

soils

Inorganic

clay stiff

Sandy

and

silty

clays

Inorganic

clay stiff

Inorganic

clay stiff

Sandy

and

srlty

clays

Inorganic

clay

stiff

Sandy and

silty

clays

Sandy

anC silty

clays

Sandy

and

siity

clays

Sandy and

silLy

clays

Sandy

and

silty

clays

Sancly

and

silty

clays

Sandy and

si*ty

clays

Irrorganic

clay stiff

Sandy

and siJ-ty

clays

Clayey-sands and

silts

Clayey-sands

and

silts

Clayey-sands

and

silts

Very

she1l sands, lime::ocks

Klasifikasi

Tanah

Area Proyek'

Pembangunan

Gedung

Pengadilan

Agama

Kabupaten

Ngawi,

Jl.

Raya

By Pass,

Ngawi,

Soil

CLassification

b1. LLt

6.00

5.00

8.00

8.00

10.00

LL . UU

15.00

14.00

14

.00

1'l

nn

15.00

1B

.00

21.00

20.00

22.00

25.00

24.00

21.00

21.00

) 6. Ctn

?)

nn

45.00

65.00

?qn

nn

u. {|J

U.I]U

n cn

0.

s0

0.

60

0.60

0. 60

0.

60

0.60

0.70

0.70

0.70

0.80

0.

B0

0. B0

0.90

0.

B0

0. 90

1.00

1.00

I

nn

1

(/-r

1.50

0.00

_t1.

L

AA7

8.00

6 )\

6.00

.5.00

4

.00

4.29

4.29

A 1a

4 .6'7

f aq

4.00

3.60

A

?C

4 .16

?

aq

? 1)

?

"1

a

)1

n 0n

O@ End

of

CPT

Outout Eile


16/31

CPT

vers

Prol

ect

Location

Output

Filename

Depth

1m)

,

nn

? )o

)

ao

)An

2.80

3.00

3.20

?

an

3.50

? RN

1T

. UU

4

.24

I AA

4 ht I

4

. B0

s.00

\

uf\

c nh

5.60

s.B0

6.00

€,.20

6.40

6.60

6.80

qc

fs

(kq/

cm':

)

(kglcm:;r)

ion

1.0

Klasifikasi

Tanah

Area Proyek' Pembangunan

Gedung

Pengadilan

Agama

Kabupat.en

Ngawi,

Jl. Raya

By Pass,

Ngawi,

Soil Classification

c, ar r

u4 . u

O@@

trnd

of CPT

0.40

0.40

0. s0

0.50

0.60

0.70

0.70

c.6c

0.60

0.7c

0.70

0.

B0

0. B0

n en

0 An

0.80

1.00

1 nn

1.00

1.00

1.00

1tr.n

1.50

1

lin

0.00

Output File

q

0n

7 nn

10.00

B

.00

11.00

13.00

15.00

12

.00

14

.00

16.00

15.00

17.00

20.00

22.00

)a

nn

20.00

23.00

25.40

21

.00

30.00

35.00

50.00

60.00

7s.00

250.00

/g \

8.00

| 11

s.00

A

)C.

4

.61

5.00

4.29

tA1

4

.11

4.00

3

.64

1

11

4

0n

I ?q

4.00

1 fn

?1?

2.86

3.00

? cn

2

.04

0.00

Prediction

Organic clays

&

mixed

soils

Organic

clays

&

mixed

soils

lnorganic

clay meciium

Organic

clays

&

mixed soils

Inorganic

clay

stiff

Inorganic

clay

stiff

lnorganic

clay stiff

Inorganic

clay

stiff

Inorganic

clay stiff

Inorganic

clay stiff

Inorganic clay

stiff

Inorganic

clay stiff

SanCv

and silry

clays

Sandy'

and silt-y clays

Sandy and silty clays

Sandy and s11ty clays

Sandy and silty clays

Sandy

and

silty clays

Sandy

and silty

clays

Sandy

and

silry crays

Clayey-sands and

slltsClayey*sands

anci silts

Clayey-sands and siits

Moderate

sands

Very

shell

sands,

limerocks


17/31

ALLOWABLE

VERTICAL CAPACITY OF PILES

BY L.P.C. GPT

METHOD

Larry M.

Tucker

and

Jean-Louis

Briaud

Civil Engineering Department

Texas

A&M

University

Metric Version

V.2.01

-1

998

Location :

Jl.

Raya

By

Pass

-

Ngawi

ROUND BORED CONCRETE

PILE

INSTALLATION METHOD : 4

DEPTH

TO WATER

TABLE

:

M.

l2

t?

tr

I

1

I

30.0

|

3s.0

|

40.0

DEPTH

TO

BOTTOM

SOIL

OF

LAYER

(M.

)

TYPE

I

6.50 3t

'706.9

I

94.2

962.1

|

110.0

1256

.6

I

72s

.7

CONE

TIP

I

DEPTH

RESISTANCE

I

(M.

)

(KSCM)

I

6.0

8.0

L2.O

14.0

15.0

21.0

25.0

tL.v

32.0

6s.0

250.0

|

2.00

|

2.40

I

3.00

I

3.40

|

4.00

I

4.40

I

5.00

I

s.40

|

6.00

|

6.40

I

6.60


18/31

ALLOWABLE CAPACIW OF

PILE.

TON

:

SAFETI

FACTORS :

Eriction Safety Eactor : 2.75

Point

Bearing

Safety Eactor :

2.'75

Perencanaan

Pondasi

Tiang

Bor

untuk

Perencanaan

Pembangunan

Gedung

Pengadilan

Agama

Kabupaten Ngawi

+

_ _ _ _ _ _

-

_

_

_ _

I

3

_ 1_

_1::::_::i::_:::::iT

_

T

it : : 1 _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _+

I

DEPTH

UNIT

POINT FRICTION

POINT

RICTION BEARING LOAD

I

(M.

)

(KSCM)

(KSCM) (TON)

LOAD

(roN)

TOTAL

LOAD

(roN)

1.8

2.2

3.0

3.8

5.0

5.7

6.9

9.0

L5.4

L9.'t

22.1

I

2.0

I

2.4

I

3.0

I

3.4

t

4.0

I

4.4

I

s.0

I

s.4

I

6.0

I

6.4

I

6.6

0.

057

0 .014

0.137

0.143

0.1.44

0.150

0.154

0.150

0.r_60

0.193

0.374

0.057

0.074

0.137

0.143

0.744

0.150

0.154

0.150

0.160

0.193

0.374

1.0

1a

1.5

1.9

2.4

2.6

5.2

tr?

13. 1

L8.2

20

.8

1.1

1.3

L.9

ac.

3.3

3.8

4.7

5.2

6 .1-

6.8

7.3

0.7

0.9

1.1

1.3

7.'7

1_. I

z.z

3.8

o2

L2.9

L4."t

1.5

1.8

a')

2.5

3.3

6.9

1"3

.4

+--------

----+

Perencanaan

Pondasi-

Tiang Bor

untuk

Perencanaan

Pembangunan

Gedung

Pengadilan

Agama

Kabupaten

Ngawi

+

-

-

-

-

-

-

-

- - - -

I I

-

Y-

-

i3:Y-

::T:- ::::iili- Il ll:

:1

- -

-

- -

- - -

-

- -

+

I

DEPTH

I

I

(M.)

UNIT

POINT FRICTION

POINT TOTAL

ERICTION BEARING LOAD LOAD LOAD

(KSCM)

(KSCM) (TON)

(TON)

(roN)

I

2.0

I

2.4

I

3.0

I

3.4

I

4.0

I

4.4

I

s.0

I

s.4

I

6.0

I

6.4

I

6.6

1.1

1.3 1.0

2.3

1.3 1.5

1..2 2.7

2.4 3.8

1.6

1.9

1.1

1.3

aa

2.9

3.8

A1

5.1

1.0

8.8

r_3.0

20

.5

25.5

28.3

2.6

3.5

1.2

r.3.

9

18.3

2A

.5

4.5

Etr

6.1

7 .1,

7.9

\7.6

8.5

l.9.'t

+--------

----+

Perencanaan Pondasi Tiang Bor untuk Perencanaan

Pembangunan

Gedung

Pengadilan

Agama

Kabupaten

Ngawi

+___

_______13_ Y__i::::_:::::_:::::lT-Illl::1__________

+

I

DEPTH

UNIT

POINT ERICTION

POINT TOTAT

LOAD

(TON)

I

FRICTION BEARING LOAD LOAD

I

(M.

)

(KSCM) (KSCM) (TON) (TON)

I 2.0

0.0s7

I

2.4

0.074

7.4

1.8

7.4

1..6

2.8

I

3.4

I


19/31

I

3.0

I

3.4

I

4.0

I

4.4

I

5.0

I

s.4

I

6.0

I

6.4

I

6.6

0.137

0.143

0.144

0.150

0.154

0.150

0.150

0.193

0.374

7.6

'lq

2.3

z. t

4.5

8.5

14.5

18.4

20.3

2.0

2.4

2.9

3.3

5.1

].0.'7

L8.2

23.1

25.5

4.6

I

5.7

I

'7.3

I

8.4

I

Lt.g

I

L'7.'7

I

26.4

I

32.L

I

3s.3

I

2.6

3.3

a?

5.1

6.2

7.0

8.2

9.1

9.8


20/31

ALLOWABLE

VERTICAL

CAPACITY

OF

PILES

BY L.P.C. CPT METHOD

Larry M.

Tucker

and

Jean-Louis

Briaud

Civil

Engineering Department

Texas

A&M

University

Metric Version

V.2.01

-1

998

GENERAL INFORMATION

Location

:

Jl.

Raya

By

Pass

-

Ngawi

POINT

:

52

ROUND

BORED

CONCRETE

PILE

INSTALLATION

METHOD

: 4

DEPTH

TO

WATER TABLE

: M.

I

PILE

NO.

I

I

WIDTH

I

AREA

I

PERIMETER

I

106.9

I

94.2

962.1

I

110.0

1.256

.6

I

tzs

.7

I

(CM.

) I

(CM^21

1

(CM)

I

I

1

I

30.0

I

2

I

3s.0

I

3

I

4o.o

DEPTH

TO BOTTOM

OF LAYER

SOlL

TYPE

3l

6.80

CONE TIP

DEPTH

RESISTANCE

(M.

)

(KSCM)

s.0

I

10.0

I

13.0

I

1.2.0

I

1s.0

I

20.0

I

20.0

I

2s.o

I

3s.0

I

60.0

I

250.0

I

I

2.00

|

2.40

I

3.00

I

3.40

I

4.00

|

4.40

I

s.00

I

5.40

I

6.00

I

6.40

I

6.80

(M.

)


21/31

SAFETY FACTORS

:

Fricti-on

Safety

Factor

z

2.'75

Point Bearing

Safety Pactor

: 2.15

Perencanaan

Pondasi

Tiang

Bor untuk

Perencanaan

Pembangunan

Gedung

Pengadllan

Agama

Kabupaten

Ngawi

+

-

-

-

-

-

- - -

-

-

-

I

I

-

3Y:

-

:::Y-

::i:

:-

::::iill

-

I

1 ll

:

:'-

-

-

-

-

-

-

--

-

-

-

+

DEPTH

UNIT

POINT

TRICTION

POINT TOTAL

I

FRICTION

BEARTNG

LOAD LOAD

IOAD

I

(M.

)

(KSCM)

(KSCM)

(TON)

(TON)

(roN)

I

+--------

----+

Perencanaan

Pondasi

Tiang Bor

untuk Perencanaan Pembangunan

Gedung

Pengadilan

Agama

Kabupaten

Ngawi

+

-

--

--

-

--

--I

I

-lY:

-1::y-:::::-::Yllll-I1l:::-

--

-

-

-- --

--+

DEPTH

UNIT

POTNT FRICTION

POINT

TOTAL

I

2.0

I

2.4

I

3.0

I

3.4

I

4.0

I

4.4

|

5.0

I

s.4

I

6.0

I

6.4

I

6.8

0.053

0.103

0.742

0.137

0.L44

0.149

0.149

0.154

0.163

0.188

0.374

I

3.0

0.142

I

3.4 0.137

I

4.0

0.744

I

4.4

0.149

I

s.0

0.149

I

5.4

0.1s4

i 6.0

0.1_63

I

6.4 0.188

I

6.8

0.3'14

I 2.0

0.053

I

2.4

0.103

I

2.4

0.

103

L.2

LOAD

LOAD

(roN)

(roN)

1.0

L.2

1q

1.8

)a

2.4

3.3

6.0

L2.5

16. I

21.0

1.1

1.2

1.5

10

))

2.5

3.2

4.2

L2.O

17.3

22

.4

1.6

7.9

z.z

2.5

3.4

6.2

13.0

11

.4

21

.9

1.0

1.3

2.O

aE

3.3

3.9

4.'7

5.3

6.2

6.8

7.9

1.2

1.5

a')

2.9

?o

4.5

5.5

6.2

7.2

8.0

o)

0."1

0.9

1.1

1a

1.6

1.7

2.2

3.0

8.5

L2.2

15.

8

1.'t

I

2.2

I

3.1

|

3.8

I

4.9

I

s.6

I

7.0

I

8.2

I

L4.7

I

19.0

I

23."7

|

2.2

I

2.1

I

3.8

I

4."7

I

6.0

I

7.0

I

8.8

I

L2.1"

I

19.7

I

24.8

I

30.3

I

ERICTION

BEARING

LOAD

(M.

)

(KSCM)

(KSCM)

(ToN)

I

2.0

0.053

1.1

+--------

----+

Perencanaan

Pondasi Tiang

Bor

untuk Perencanaan

Pembangunan

Gedung

Pengadilan

Agama Kabupat,en Ngawi

+

-

-

-

-

-

- -

-

-

-

-

1

I

- Y:

-

i::Y-

::i: :- ::Y

:ili

-

I I

l1'-'-

-

-

-

-

-

-- -

- -

+

DEPTH UNIT

POINT

FRICTION PO]NT

TOTAL

I

FRICTION

BEARING

LOAD

LOAD

LOAD

I

(M.

)

(KSCM)

(KSCM)

(roN) (TON)

(roN)

|

1.1

L.2

1.3

L.7

1.

.4

L.6

2.7

i

3.3

I


22/31

3.0

3.4

4.0

4.4

5.0

5.4

6.0

6.4

6.8

0.142

4.r31

0.144

0.L49

0.L49

0.154

0.163

0.188

0.374

1.6

1.8

'/

<

2.6

3.6

7.7

13.

6

17 .6

21.s

2.'t

3.4

4.4

E'

6.3

7.0

8.2

9.1

10. 5

2.0

2.3

2.8

3.3

4.6

AA

17.1

22.7

27.0

4.6

tr?

'7.3

8.5

10.8

16.7

25

.4

31..2

37.5


23/31

=

,

z

trt

Y

.

(:,

2

I

o

(9

z

lrJ

o.

(,

z

,

o

uJ

(,

z

2

3

(9

2

o

=

ll

o.

Y

UJ

o

tr,

a.

z,

F

9,

2

b9

uI

d

9A

EE

t,

i

cpA

ov

ig

e

oo

-.=

O{

=6

(9z

IU

J

Y

x

G,

o

o

2

o

F

u

9

(9

l

4

f

ffi

ffi

ffi

(,

2

c.

U

:a

E

j

*

GN

hl

H

=

U

Y

t;;1

["

"l

t+l

bjj

g

o

d

t...1

[' ::.]

L

f

2

I

=

E:=

t=

c,

=

=

-

J

N

i

o

z

UI

o

ut

J

n

o

2

)

i

-

c.

o

ts

(9

2

U

c

J

c,

(,

3

E

o

2

;

o

o

E

U

E

o

-

E

o

-

J

o

-

o

6

=E

k

gE,

Ear

Ec

gf;HE

s;Es

&EZE

E

;-'E

E

sEsg

rIxI

'E

6

6

8AS

-< o

g6_

osft

S.EPts

E

E

.E.;

CEEY

G660

CECK

d66v

EEEE

oooo

6666

6000

co 00 co

(D

tnilll

s

s

E'>-

=88*

6OE

EgE B


24/31

LABORATORIUM

MEKANIKA

TANAH

Jurusan

Teknik

Srpil. Fakultas Teknik

Universitas 17

Agustus

1945, Surabaya

GRAIN

SIZE

DISTRIBUTION

CURVE

=

CV.

Pamoar Consultant

Surabaya.

BOR HOLE

NC

=

B-l

=

Pembangunan

Gedung PengadilanAgama

Kab.

Ngawi.

DATE

=

30

Juni 2015

DEPTH

=

1,00 m

ight

of soil

=

400

grm

ight

of Can

=

109,7

GRAVEL

35,1%

FINES

SBsF-Bg

100

90

s80

o70

-9

-3

60

Eso

6

$+o

d30

o

Y20

10

0

0,01q

9,oqQ

0,0316

DEPTH

=

3,00

m

of

soil

=

300

grm

FINES

100

90

80

g'o

t60

6so

c

8m

o

e30

n

10

0


25/31

LABORATORIUM

MEKANIKA

TANAH

Jurusan

Teknik

Sipil, Fakultas Teknik

Universitas

17

Agustus

1945, Surabaya

GRAIN

SIZE DISTRIBUTION

CURVE

=

CV.

Pamoar Consultant

Surabaya.

BOR HOLE NC

=

B-t

=

Pembangunan

Gedung Pengadilan

Agama Kab.

Ngawi. DATE

=

30 Juni

2015

DEPTH

=

5,00 m

Weight

of

soil

=

J00

grm

of Can

=

109.7

GRAVEL

FINES

SBsE'BS

100

90

s80

o70

o

loo

5so

6

Ero

d30

o

Y29

10

0


26/31

LABORATORIUM

MEKANIKA

TANAH

Jurusan

Teknik

Sipil,

Fakultas

Teknik

Universitas

'17

Agustirs

1945

Surabaya

ATTERBERG LIMIT

TEST

i

CLIENT

=

CV.

Pamoar Consultant

Surabaya. DATE

= 30

Juni

2015,

PROJECT

=

Pemb

Gedung

Pangadilan

Agann Ngawi. I-ABORANT

=

LOCATION

=

Jl. By Pass

Ngawi.

BOR

HOLE

=

B-1

DEPTH

=

3.0

m.

LIQUID LIMITS

TEST

Batas cair

(LL)

62,80

o/o

Batas

plastis

(PL)

25,21

o/o

lndeks

Plastisitas

(lP)

37,59 %

unit

I

il

ill

]an

No.

1

2 3

A/eioht of

can

grm

14,10 13,96 12,63

n/eioht

of

can

+

wet

soil

grm

37,52 37,22 34,30

l/eiqht

of

can

+

drv

soil

grm

28,00

28,16 26,33

,r,t

/Veight

of

uret

soil

9rm

2X,42 23,26 21,67

lveight of dry soil

9T1

orm

13,90

14,20

't3.70

,Veiglrt of water

9,52 9,06

7,97

Arater

content

o/o

68,50 63,80

58,20

E*,,l,---

-.-r\i

"".1

tlumber

of Blows

12

21

45

PLASTIC

-IMIT

S

TEST

Euo,ol"'-'-,

''--.,i

'

Nj:rl

nit

il

ut

)an

No

4

E

uuo

[==l'9*];.,* I

lleiqht of can

grm

13,70

fVeight of can

+

wet soil

grm

27,22

50n

Veight of can

+

dry soil

qrm

24,fi

uVeight of

r.ret

soil

grm

13,52

1

1o

25

1oo

Number

of

Blows

eioht of drv soil

grm

10,80

Weioht of water

grm

2,72

Water

content

o/o

25.21

LOCATION

=

Jl. By Pass

Nqawi.

BOR

HOLE

=

B-l

DEPTH

-

5,00

m.

LIQUID

LIMITS

TES1

Batas cair

(LL)

66,30

Batas

plastis (PL)

25,59

lndeks Plastisitas

(lP)

40,71

unit

lt

ilt

Can

No.

5 6

7

Weiqht

of can

orm

14,09 13,84 14,45

Weioht of can

+

wet soil

grm

39,23 35,18 36,23

Weioht of can

+

drv soil

grm

28.79 26,74 27,95

Weight of wet

soil

grm

25,14 21,U 21,78

UU,U

Weight of dry soil

grm

14,70 12,90 13,50

Weight of

water

grm

10,44

8,44

8,28

75,0

E

5

70,0

c

o

os,o

Water content

:/d:

71,00

65.40 61.30

Number

of

Blows 13 27 49

PLASTIC

-IMII

,S

TEST

unit

I

il ilt

]an No.

I

jz

6

=

60.0

Veight of can orn

13,64

Aleiqht

of can

+

wet soil

grm

26,O7

"

L=,r...i

i=if=li.j.i:Xl

/eight of

can

+

dry soil

grm

23,54

,Veiqht of

wet

soil

9rm

12,43

1

tlumber ot%lows

1oo

Weioht of dry soil

grm

9,90

vVeight of

water 2,53

,Vater content 25,59


27/31

t&ffi

{ire&]

{}n$il

tu\

[$

*:H&fd$K&

Ts\idd"lH

.j

ii i

i

rsi:

I

I

i'

i::k

tl

i

r. ili

l',,i

i.

[] il ktl il ls

f

'*

k

r I li

L.i il

r,,'r:

iliii,ir,i

i'i,,\{.i

Ili.its'i

ti45.

5i.: I

il l.:a

"v,.1

Klien

Projek

Location

Bor

DIRECT SHEAR

TEST

CV. Pamoar

Consultant Surabaya.

Pemb. Gedung

Pengadilan Agama Kab.

Ngawi.

Jl.

By

Pass Ngawi.

B-1 DePth

(m)

=

-1

.00

Laborant :

Hubungan antara Dial

horisontal dan Tegangan

0,15

&

E

o

50..1

6

o

c

G

o

o

'0,05

0,05

0,1

0,15 a,2

0,25 0,3

0,35

Dial

Horisontal

(0

00'1

cm)

0

0,4

9

E no

U

vru

g,

o

8

o.z

o

G

c,

3,

o'1

o)

0,3 0,4

0,5

Tegangan

Normal

(kg/cm2)

0,1

0,2

0,6

0,7

0,8


28/31

LABORATORIUM

MEKANIKA

TANAH

iurusan

Teknik

Sipil,

Fakultas

Teknik

Universitas

17

Agustus

1945, Surabaya

Unconfined

Tes Gurve

qu

=

0,{8

Rglanf

6 8

10

1214

Unitl Strain

e,

(

%

)

0,20

0,18

0,16

^

0,14

N

tr

o

Eio,12

5

;

o,ro

o

o

6

o,oo

=

r

0,06

0,M

0,02

0,00

EEs

EE:

Load

dial

(units)

Unit

Strain

(Yo)-

(

o

(g

O .i^

oc

oo

0rv

E

o

o

o

EC

u,

.Q

eCD

'F

.v.

5-

0

100

c

I

0

1.25

C

0

0,02

2,72

204 4 2,50

12.8[ 0,09

300 6

3,75

13,05 0,08

40c

8 5,00

13,22 0,1'l

500

10

6,25

13.40 0,13

600 11

7,50

13.58

0.14

70c 13 8,7 13,76

0,16

80c

1

10,0c

13,96

0,17

90c

14 11,22 14,15

0,1t

100c l5

12.5t 14,35 0,18

1

10C

14

13,7

14_56

o,'t7

12m 13

15,00

14,7e

0,16

Location : JL. By

Pass Ngawi.

Wc(%) =

35,56


29/31

LABORATORIUM

MEKANIKA

TANAH

Jurusan

Tekr,tk $rpil,

Fakultas

Teknik

Universitas

17

Agustus

1945, Surabaya

16,25

Unconfined

Tes

Curve

qu

=

0,30

kglcm2

14

16

18

20

0,35

0,30

0,25

AI

E

o

$o,zo

P

o

o

$

o,rs

a

E

=

0,10

0,05

0,00

8

'10

12

Unitl

Strain

e,

(

%

)

Bor Hole No.

:

B 1

____i

Description

:

Lempung

sgdikit

lanau

-----l

-]

^-1.

--:

i E^E I

Diameter

(cm)

=

4,00

n') =

12,56


30/31

PELAKSANAAN

SONDTR

(S)

1;

PROYEK

: PEMB,

GEDUNG PENGADILAN

AGAMA

KAB. NGAWI.

PROYEK

: PEMB,

GEDUNG

PENGADILAN

AGAMA

KAB. NGAWI.

LOKASI

: JL.

BAY

PASS, NGAWI.

LOKASI

: JL.

BAY PASS,

NGAWI.

DrR

(S)

2;


31/31

PEIAKSANAAN

BOR

(B)

PROYEK

: PEMB,

GEDUNG

PENGADILAN

AGAMA

KAB.

NGAWI'

LOKASI

:

JL.

BAY

PASS,

NGAWI.

LOIGSI PROYEK

PEMB,

GEDUNG

PENGADILAN

AGAMA

KAB.

NGAWI.

Documents

2002_Hasil Sondir Pengadilan Agama Ngawi