38
Mahasiswa Number One Drs. Arifin Lubis,M.M, Ak,CA Online Shopping Film Dengan Biaya Lebih Dari $20 Triliun Habiskan Jatah Gagal Dokter Gigi Bisnis Sepatu, Kenapa Engga? Dessy Faradita EDISI DESEMBER 2014

Akrual Edisi Desember

Embed Size (px)

DESCRIPTION

emagz hma feb usu

Citation preview

Page 1: Akrual Edisi Desember

Mahasiswa Number OneDrs. Arifin Lubis,M.M, Ak,CA

OnlineShopping

Film Dengan Biaya Lebih Dari

$20 Triliun

Habiskan Jatah Gagal

Dokter Gigi Bisnis Sepatu,Kenapa Engga?Dessy Faradita

EDISI DESEMBER 2014

Page 2: Akrual Edisi Desember

CONTENTS

LECTURERMahasiswa Number OneDrs. Arifin Lubis, M.M., Ak., CA

ENTREPRENEURSHIP NEWSHabiskan Jatah GagalM.Ihsan

INSPIRINGDokter Gigi Bisnis Sepatu, Kenapa Eng-ga?Dessy Faradita

INTERNATIONAL ISSUEIndonesian Wave, Why O Why Can’t We?Manda Ananda Doly Siregar

2 AKRUAL / DESEMBER 2014

Page 3: Akrual Edisi Desember

Tidak terasa hanya dalam hitungan jam saja, kita akan meninggalkan tahun 2014 menu-ju tahun baru 2015. Ada banyak momen ber-harga yang tentunya kita dapatkan di tahun ini, termasuk diri saya pribadi. Suka dan duka me-warnai perjalanan hidup saya sepanjang tahun ini. Satu hal yang akhir-akhir ini selalu terlin-tas di benak saya : “ Target apa yang sudah saya capai sepanjang tahun ini?”. Flashback kembali ke tahun 2013, saya yakin betul bahwa saya tel-ah membuat target untuk saya capai di 2014. Tapi pada kenyataannya, target yang dibuat tampaknya sia-sia. Buktinya, saya sendiri tidak tahu apa target yang telah dicapai di tahun ini. Saya tidak ingin kejadian serupa terulang kembali. Untuk itu saya telah menyiapkan resolusi baru yang harus saya lakukan di tahun 2015. Ada-pun resolusi yang saya buat berisikan tentang tar-get yang ingin dicapai dan hal-hal lain yang harus saya lakukan selama tahun 2015. Saya yakin dan percaya bahwa saya bukanlah satu-satunya in-san yang melakukan hal tersebut. Hampir semua orang telah merencanakan resolusinya mas-ing-masing. Perbedaannya hanya terletak pada keseriusan insan tersebut untuk menjalankan res-olusi yang telah ia buat. Bagaimanakah hasilnya? Yuk kita lihat saja bersama-sama di tahun depan. Akhir kata, saya hanya bisa ber-pesan agar kiranya kita selalu fokus dan komitmen dengan apa yang telah kita ren-canakan. Yakinlah bahwa tidak ada hasil yang mengkhianati usaha. Sekian dari saya, dan Selamat Tahun Baru 2015 buat kita semua. Se-moga di tahun depan, segala impian dan hara-pan kita dapat tercapai. Amin Ya Rabbal Alamin.

EDITORIAL

GENERAL ADVISORDrs. Firman Syarief, M.Si, Ak.

EDITOR IN CHIEFAhmad Zuhrie

GENERAL EDITORSManda Ananda Doly SiregarWidhy Arvita

SCIENTIFIC REVIEW EDITORDebby Hayuni

ENTERPRENEURSHIP ISSUE EDITORGrace Natalia

STYLE EDITORJosua Gordon

Ahmad Syaifuddin

3AKRUAL / DESEMBER 2014

Page 4: Akrual Edisi Desember

MAHASISWA NUMBERONEDrs. Arifin Lubis, M.M., Ak, CA

TEXTAnanda Doly SiregarWidhy Arvita

4 AKRUAL / DESEMBER 2014

lecturer

Page 5: Akrual Edisi Desember

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara sedang berbenah. Kegia-tan pembangunan sudah menjadi asing lagi untuk mahasiswa seperti pembangu-nan taman, lantai, pengadaan perlengka-pan ruangan, gedung baru, dan lainnya.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara sedang berbenah. Kegiatan pembangunan sudah men-jadi asing lagi untuk maha-siswa seperti pembangunan taman, lantai, pengadaan perlengkapan ruangan, ge-dung baru, dan lainnya. Pada edisi kali ini, Tim Akrual berkesempatan berbincang dengan Wakil Dekan 2 yang mengurusi bidang sumber daya manu-sia, keuangan, dan perlengkapan di FEB USU. Akademisi ke-lahiran 1 Januari 1956 yang juga mantan Plt. Dekan FEB USU ini menceritakan pan-jang lebar tentang pembangunan di FEB USU. Berikut petikan waw-ancara Tim Akrual dengan Bapak Arifin Lubis.

Assalamu’alaikum, Bapak. Apa kabar? Apa kesibukan Bapak akhir-akhir ini?

Wa’alaikumsalam. Alhamdu-lillah baik. Kesibukan saya akhir-akhir ini disamping

mengajar sebagai dosen, juga fokus melakukan pemba-ngunan di FEB USU sep-erti pembangunan taman, menambah perlengkapan kelas, penambahan ruang dosen, dan tempat terbuka untuk mahasiswa.

Apa kemajuan pembangu-nan infrastruktur di FEB USU selama Bapak menja-bat?

Yang paling menonjol tentu adalah penambahan fasilitas kelas seperti infokus dan papan tulis kaca di seluruh kelas, pembangunan taman di seluruh sudut kampus hingga Gedung S2, mem-bangun joglo atau tempat duduk mahasiswa di seki-taran taman yang sedang dibangun, dan pengadaan sarana dan prasarana di

Gedung Anwar Karim an Gedung Pertamina.

Melihat kondisi kelas yang kadang sudah overcapacity yang membuat ruang kelas panas, pengap, dan tidak nyaman, apa upaya dari Bapak?

Untuk kenyamanan yang pasti pertama kali upaya kita adalah kebersihan, ruan-gannya kita cat, melakukan permainan desain ruangan sehingga menjadi terkesan lapang, dan menambah kipas angin. Kenapa tidak pakai AC? Karena listrik kita belum cukup untuk dipas-angi AC. Untuk mengantisi-pasi mati listrik, kita sudah menambah genset.

Bagaimana dengan pem-bangunan yang bertujuan untuk menunjang pen-ingkatan di sisi akademis terutama akuntansi, Pak?

Kalau dari sisi akademis, pembangunan kita lakukan di PPAK Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU yaitu beru-pa Tax Center. Jadi dengan adanya Tax Center ini, sar-jana ekonomi di Sumatera Utara dan sekitarnya tidak perlu ke Jakarta, Jogjakar-ta, atau Surabaya untuk mendapatkan gelar akuntan. Ya bisa dibilang itu sumber pendapatan untuk fakultas

Saya sudah bilang, maha-siswa number one. Yang lain-lain prioritas kedua

ketiga, keempat.

5AKRUAL / DESEMBER 2014

lecturer

Page 6: Akrual Edisi Desember

kita. Dan juga pembangunan tempat duduk mahasiswa di tengah gedung lama, dileng-kapi dengan kursi, meja, tempat yang nyaman dan sejuk, itu bertujuan supaya mahasiswa bisa nyaman kalau ingin belajar, membuat worksheet, atau men-jurnal.

Apa persiapan Fakultas Ekonomi dan Bisnis dalam menyambut Simposium Nasional Akuntansi dan Mas-yarakat Ekonomi ASEAN tahun depan, Pak?

Saya tahun lalu juga mengi-kuti simposium nasional tahun lalu di Lombok dan memantau persiapan SNA disana. Dan untuk infra-struktur sendiri kita me-mang sudah siap. Tapi kita akan coba lengkapi dengan menambahi AC di seluruh ruangan selama simposium nasional berjalan. Dan un-tuk menyambut MEA 2015, kita insya Allah sudah siap karena secara infrastruktur pun fakultas kita juga tidak kalah dengan UGM, UI, atau universitas Malaysia sana.

Pendapat Bapak tentang pembangunan kantor sekretariat HMA FEB USU, Pak?

Saya dukung seratus persen.

Saya sudah bilang, maha-siswa number one. Yang lain-lain prioritas kedua, ketiga, keempat. Mahasiswa minta ruangan mesti saya kasih. Saya ingin mahasiswa nyaman belajar dan be-raktivitas di kampus. Un-

tuk perkembangan kantor sekretariat HMA, itu bagus karena sudah dibersihkan, cuma ya karena mahasiswa gak punya modal ya jadi nanti kita akan bawakan konsultan perencana supaya memperbaiki arsitektur kan-tor dan susunan. Yang paling penting adalah lemari untuk menyimpan file dan admin-istrasi yang pengurus susun rapi. Dan nanti akan kita masukkan komputer dan printer di kantor sekretariat kalian.

Harapan Bapak untuk HMA FEB USU?

Besar harapan saya untuk HMA. Harapan saya juru-san akuntansi ini kembali menjadi sorotan orang dari segi kualitas dan segi kedi-siplinannya. Besar harapan saya HMA bisa membuat

kegiatan yang mampu meningkatkan kualitas dan kedisiplinan mahasiswa, seperti dulu jurusan akun-tansi itu ditandai dengan kemampuan alumninya bekerja dimana-mana. Dan ini menjadi tugas HMA FEB

USU bagaimana bisa menaikkan kem-bali nama jurusan akuntansi melalui kegiatan-kegiatan yang positif.

Pertanyaan terakh-ir, apa rencana dan resolusi Bapak di 2015 ini?

Masa jabatan saya sebagai Wakil Dekan 2 akan bera-khir Juli 2015, kalau tidak dipercepat. Rencana dan resolusi saya yang pasti melanjutkan pembangunan yang sedang berjalan dan menjalin hubungan yang baik dengan Biro Rektor untuk melengkapi keperluan fakultas. Saya juga beren-cana untuk menambahkan wi-fi di setiap sudut fakul-tas sehingga membuat FEB USU menjadi nyaman untuk belajar dan menjadi rumah kedua untuk mahasiswa.

Harapan saya jurusan akuntansi ini kembali men-

jadi sorotan orang dari segi kualitas dan segi kedi-

siplinannya

6 AKRUAL / DESEMBER 2014

lecturer

Page 7: Akrual Edisi Desember

Beasiswa Tanoto Foundation 2015/2016 untuk S1 dan S2 kembali dibuka. Kesempatan ini ditawarkan melalui National Champion Scholarship Program S1 & S2 TA 2015/2016. Ada 200 kursi beasiswa yang disediakan bagi pelamar S1 dan 30 beasiswa untuk S2. Beasiswa Tanoto Foundation ini biasanya menyediakan uang kuliah per semester serta biaya hidup bulanan bagi kandidat terpilih. Nilainya bervariasi.

1. Warga Negara Indonesia 2. Telah terdaftar sebagai mahasiswa di IPB, ITB,

UGM, UNHAS, UI, UNJA, UNMUL, UNRI, dan USU

3. Usia maksimum 21 tahun pada saat pendaftaran beasiswa

4. Minimum IPK = 3,00 (skala 4,00). Bagi mereka yang baru duduk di tahun pertama Perguruan Tinggi, minimum nilai rata-rata raport kelas 3 SMU = 8,00 (skala 10)

5. Membutuhkan dukungan financial sesuai rekomendasi Perguruan Tinggi

6. Memiliki jiwa kepemimpinan dan kepedulian serta komitmen untuk ikut memajukan bangsa Indonesia

PERSYARATAN UMUM (S1)

PENDAFTARAN

Pendaftaran beasiswa Tanoto Foundation 2015/2016 dibuka 1 November 2014 – 18 Januari 2015. Pengiriman aplikasinya mulai 1 November 2014 – 24 Januari 2015. Pengumuman hasil seleksi akan disampaikan 29 Mei 2015 melalui www.tanotofoundation.org atau kantor pendaftaran aplikasi beasiswa. Proses seleksi diantaranya melalui verifikasi data aplikasi, tes psikologi, dan wawancara.

See more at: http://www.tanotofoundation.org

7AKRUAL / DESEMBER 2014

Page 8: Akrual Edisi Desember

PSAK 1 REVISI 2013; PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN, SEBAGAI SALAH SATU PERSIAPAN

INDONESIA MENUJU MASYARAKAT EKONOMI ASEANYunita Deby Cynthia

Adanya globalisasi telah menyebabkan dunia seolah-olah menyempit. Hal ini dikarenakan akses untuk memperoleh informasi yang se-

makin canggih dan memudahkan pencari informasi di seluruh belahan dunia. Akuntansi adalah salah satu bidang yang juga terkena dampak dari globalisasi ini. Output dari sistem akuntansi adalah laporan keuangan yang memuat informasi keuangan perusahaan yang akan digunakan oleh pemegang kepentingan (stake-

holders). Oleh karenanya, laporan keuangan yang dibuat oleh perusahaan tentunya haruslah dapat dibaca oleh penggunanya. Dan akibat dari global-isasi, pengguna laporan keuangan perusahaan yang ada di Indonesia tentunya tidak hanya berasal dari negara Indonesia juga, na-mun juga luar negeri. Pada awalnya, standar akuntansi di setiap negara tidaklah sama. Analoginya adalah bahasa resmi suatu nega-ra tidaklah sama, sehingga diperlukan suatu bahasa Internasional yang dapat menjadi bahasa yang dapat dipakai oleh setiap negara untuk berkomunikasi. Be-gitu pula dengan akuntan-si, harus ada suatu standar yang berlaku secara inter-nasional yang bersifat uni-versal sehingga dapat diter-apkan oleh hampir di setiap negara. Dan saat ini, stan-dar akuntansi internasion-al yang banyak digunakan oleh setiap negara adalah IFRS (International Finan-

A

8 AKRUAL / DESEMBER 2014

SCIENTIFIC REVIEW

Page 9: Akrual Edisi Desember

cial Reporting Standards). IFRS adalah stan-dar yang dikeluarkan oleh IFAC yang diadopsi oleh negara-negara anggota IFAC. Negara Indonesia sendiri adalah anggota dari IFAC, yang diwakili oleh IAI (Ikatan Akuntan Indo-nesia). Maka dari itu, saat ini standar akuntansi Indo-nesia sedang dalam proses untuk pengadopsian IFRS. Negara Indonesia pada Desember 2008 melak-sanakan program kon-vergensi PSAK ke IFRS. Pada tahapan ini, standar akuntansi Indonesia ma-sih belum mengadopsi se-cara penuh (full adoption). Namun sejak tahun 2012, negara Indonesia telah me-masuki tahapan adopsi se-cara penuh (full adoption). Menurut Dewan Stan-dar Akuntansi Keuangan (DSAK), tahapan full adop-tion adalah suatu negara mengadopsi seluruh stan-dar IFRS dan menerjemah-kan IFRS sama persis ke dalam bahasa yang negara tersebut gunakan. Dalam pengadopsian IFRS ini, Indonesia menggunakan strategi yang disebut grad-ual strategy, pengadop-sian IFRS secara bertahap.

Oleh karena itu, kendati sudah memasuki tahapan full adoption, masih ada ketentuan yang mengalami revisi ataupun perubahan. Salah satu ketentu-an yang telah direvisi ada-lah PSAK 1. PSAK 1 adalah produk dari standar akun-tansi Indonesia yang men-galami revisi pada tahun 2013. Namun demikian, PSAK 1 revisi 2013 ini baru akan efektif berlaku pada tahun 2015 nanti. Tentun-ya terdapat perbedaan an-tara PSAK 1 2009 dengan PSAK 1 revisi 2013. Perbe-daan ini diantaranya ter-kait dengan judul laporan, definisi, komponen lapo-ran keuangan, informasi komparatif, dan penyajian penghasilan komprehensif. Pada dasarnya untuk judul laporan, tentunya tidak ada perbedaan yang signifikan, dimana hanya judul saja yang berubah, namun, perbedaan yang menar-ik antara PSAK 1 tahun 2009 dengan PSAK revisi 2013 adalah adanya pemi-sahan penyajian penghas-ilan komprehensif lain. Pada PSAK 1 2009, penyajian penghasilan komprehensif lainnya di-

satukan saja, dan tidak dilakukan pemisahan ber-dasarkan kelompok ter-tentu. Sementara, pada edisi revisi, penghasi-lan komprehensif dikla-sifikasikan berdasarkan kelompok tertentu,yaitu ti-dak akan direklasifikasikan lebih lanjut ke laba rugi dan akan direklasifikasikan ke laba rugi. Pada kelom-pok yang akan direklasifi-kasikan ke laba rugi yaitu adalah penghasilan yang apabila kondisi-kondi-si tertentu memenuhi, maka penghasilan kom-prehensif ini akan menjadi penghasilan yang diakui pada laporan laba rugi ta-hun-tahun berikutnya. Contoh dari penghasilan komprehensif yang akan direklasifikasikan ke laba rugi yaitu, asset keuangan yang tersedia dijual, lind-ung nilai arus kas, selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan dalam valuta asing. Sementara penghasilan komprehensif yang tidak akan direkla-sifikasikan ke laba rugi. Contoh dari penghasilan komprehensif yang tidak akan direklasifikasikan ke laba rugi yaitu keuntungan revaluasi asset tetap, pen-gukuran kembali program

9AKRUAL / DESEMBER 2014

SCIENTIFIC REVIEW

Page 10: Akrual Edisi Desember

pension imbalan pasti. Pada dasarnya, pemisahan penghasilan komprehensif ini tidaklah merubah angka yang disa-jikan, terkecuali apabila ada pengaturan yang beru-bah terkait masing-masing akun penghasilan kom-prehensif ini. Dapat dika-takan bahwa yang berubah hanyalah penyajian peng-hasilan komprehensif saja. Namun, jika kita cermati, akun-akun penghasilan komprehensif yang tidak akan direklasifikasikan leb-ih lanjut ke laba rugi ada-lah akun-akun penghasilan komprehensif yang beru-bah terkait dengan peru-bahan kebijakan-kebijakan manajemen perusahaan. Contohnya adalah revalua-si asset tetap. Revaluasi as-set tetap adalah kebijakan dari entitas, dimana apabi-la ada kenaikan harga asset tetap atas penilaian kem-bali ini, tentunya tidak ada dampak pada uang yang diterima pada entitas itu. Bandingkan dengan akun penghasilan komprehensif yang akan direklasifikasi ke laba rugi seperti asset keuangan yang tersedia un-tuk dijual. Apabila asset ini dijual, tentunya nantinya

aka nada keuntungan/ker-ugian yang akan dihasilkan dari penjualan asset itu. Dapat dikatakan bahwa, adanya pemisahan penghasilan komprehensif ini tentunya akan mem-buat penyajian laporan keuangan menjadi lebih baik lagi. Dimana setiap pengguna laporan keuan-gan dapat dengan mudah membedakan penghasilan yang dihasilkan oleh peru-sahaan dalam satu periode, yang mana yang merupa-kan penghasilan yang sebe-narnya, penghasilan yang berkemungkinan akan di-peroleh kedepannya (peng-hasilan komprehensif yang akan direklasifikasi ke laba rugi), dan penghasilan yang diperoleh karena kebija-kan semata (penghasilan komprehensif yang tidak akan direklasifikasikan ke laba rugi). Hal ini tentun-ya akan sangat membantu setiap pengguna laporan keuangan, karena penyaji-an laporan keuangan juga memasukkan mengklasifi-kasikan informasi dengan baik. Ini juga akan ber-guna bagi para pengguna laporan keuangan dalam melakukan analisis in-formasi yang terkandung

dalam laporan keuangan. Adapun salah satu peng-guna laporan keuangan adalah pihak investor. Sebagaimana yang telah dijelaskan, pengguna laporan keuangan tidak ha-nya berasal dari dalam neg-eri saja, namun juga dapat berasal dari belahan dunia manapun. Termasuk pula investor. Investor tentunya akan mengolah data dari laporan keuangan yang ia peroleh untuk menentu-kan pilihan investasi yang tepat bagi mereka. Namun investor juga memerlukan informasi yang dapat dipa-hami olehnya. Karenanya diperlukan standarisasi akuntansi yang bersifat umum dan universal. Dan negara Indonesia sendiri mengadopsi standar akun-tansi internasional IFRS. Memang, sudah menjadi kewajiban bagi negara an-ggota IFAC untuk men-gadopsi IFRS, meskipun demikian bukan berarti ini menjadi beban bagi negara yang mengadopsi. Logikanya adalah investor tentunya akan leb-ih menyukai negara yang mempunyai standar yang dapat dipahami olehnya.

10 AKRUAL / DESEMBER 2014

SCIENTIFIC REVIEW

Page 11: Akrual Edisi Desember

Dengan demikian laporan keuangan yang dimiliki oleh suatu entitas di Indo-nesia dapat dibandingkan dengan entitas lain yang juga mengadopsi IFRS. Hal ini berarti akan sema-kin membuka peluang kita meraih investor-investor baik dalam negeri, mau-pun luar negeri. Apalagi pada tahun 2015 ini akan muncul tantangan baru bagi negara Indonesia yaitu Masyarakat Ekonomi ASE-AN, dimana nantinya arus perekonomian antar neg-ara ASEAN akan menjadi lebih bebas, dan berkon-sekuensi menghapus batas waktu dan wilayah secara virtual. Bagi negara In-donesia dan negara ASE-AN lainnya ini tentunya menjadi persaingan untuk meningkatkan pertum-buhan perekonomiannya. Maka dari itu, negara Indo-nesia harus bekerja keras dan juga segera memper-siapkan dirinya baik dari segi sumber daya manusia, dan tentunya standarisa-si-standarisasi yang harus dimiliki suatu negara se-hingga mampu bersaing di kancah internasional. Salah satu standar itu ada-lah penggunaan standar akuntansi internasional.

Adanya revisi PSAK 1 tahun 2013 ini juga mer-upakan bentuk komitmen dari negara Indonesia un-tuk mau memperbaiki diri dan terus belajar sehing-ga tetap dapat bersaing di kancah Internasional khu-susnya ASEAN. Memang pada dasarnya PSAK 1 me-mang tidak merubah ang-ka, karena PSAK 1 mem-bahas mengenai penyajian laporan keuangan. Meski-pun demikian, PSAK 1 re-visi menyajikan informasi yang lebih terbuka. Adan-ya pemisahan memang sepintas terlihat sepele, namun itu tentunya akan berdampak pada penyaji-an laporan keuangan yang lebih terbuka sehingga memudahkan analisis data bagi para pengguna lapo-ran keuangan, khususnya investor. Dan menyam-but Masyarakat Ekonomi ASEAN adalah penting bagi Indonesia untuk terus memperbaharui kebijakan akuntansi yang baru dan sesuai dengan perkemban-gan zaman. Ingat bahwa, standar akuntansi inter-nasional ibarat bahasa In-ggris yang berlaku secara Internasional. Maka itu, untuk menarik minat in-

vestor asing berinvestasi ke dalam negeri tentun-ya harus dimulai dengan menggunakan komunika-si yang baik. Dan PSAK 1 revisi 2013 ini sudah men-jadi langkah kecil yang tel-ah dimulai oleh Indone-sia menyambut tantangan yang akan dihadapinya di masa yang akan datang. Pada akhirnya, adanya standar akuntansi yang baik juga bukanlah merupakan solusi dari se-galanya. Apalah arti dari sebuah system yang baik tanpa didukung sumber daya manusia yang mam-pu untuk menjalankannya. Ini juga merupakan tan-tangan bangsa Indonesia menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN. Gener-asi muda Indonesia yang nantinya akan menghadapi tantangan ini tentunya ha-rus menggembleng dirinya sehingga kemampuanya untuk mengimplementa-sikan dan memahami stan-dar akuntansi khususnya tidak kalah dengan bangsa lainnya. Maka dari itu, per-siapkan diri kita untuk terus bertahan dan tetap berger-ak maju demi terus mampu bersaing di kancah ASEAN dan kelak Internasional.

11AKRUAL / DESEMBER 2014

SCIENTIFIC REVIEW

Page 12: Akrual Edisi Desember

Di 2015, dari segi akademis aku harus lulus ujian

Komprehensif dan lulus ujian skripsi dengan nilai A, dan dapat IPK berpredikat

baik. Kalau untuk HMA sendiri, aku ingin

menyukseskan acara-acara HMA selanjutnya terutama PSAK 2015. Sedangkan dari

pribadi aku sendiri harus lebih rajin menabung dan

jadi manusia yang berguna untuk masyarakat.

Resolusi 2015 aku, aku harap UASnya nanti sukses, biar nilai di portal rata-rata

A. Semoga yang diekspektasikan selama ini

bisa jadi realita. Untuk acara inagurasi nanti juga

harus bisa sukses dan semangat menjalankan tugasnya. Selain itu aku

juga berharap bisa dapat berat badan ideal dan

wanita idaman di 2015 nanti.

Untuk aku, resolusi 2015 lebih ke arah studi seperti harus

cepat seminar proposal, lulus

ujian komprehensif dan wisuda. Selain

itu, aku juga berusaha untuk jadi

orang yang lebih baik lagi setiap

tahunnya.

Resolusi aku untuk tahun 2015 itu

banyak, tapi yang paling utama

kuliahnya harus dilancarin biar bisa

wisuda tahun depan. Selain itu, untuk acara PSAK 2015 juga harus

sukses!

Resolusi aku paling utama, IPK harus

naik, bisa membanggakan

orang tua dan project yang aku

jalanin bisa sukses. Untuk lebih luasnya

lagi, aku kepingin umroh dan keliling

Indonesia hehe

12 AKRUAL / DESEMBER 2014

Page 13: Akrual Edisi Desember

ulan Desember identik dengan adanya perayaan hari kelahiran bagi umat Kristen yaitu Natal. Himpunan Mahasiswa Akuntansi FEB USU juga ikut merayakan hari lahir-Nya sang Juruselamat dengan mengadakan Perayaan Natal Himpunan Mahasiswa Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU yang bertemakan “Satu Dalam Kasih Yesus” yang didakan tanggal 20 Desember 2014 kemarin di Gelanggang Mahasiswa USU. Ibadah perayaan ini dipimpin oleh Pdt. Napoleon Manalu sebagai pembawa khotbah dalam acara tersebut.

Satu hal yang menarik di sini, panitia menggabungkan unsur budaya di dalam acara natal kali ini. Pembukaan ibadah, yaitu prosesi diiring dengan musik khas daerah Tanah Karo dan dilanjuti dengan musik khas daerah khas Batak Toba.

B Iringan musik khas daerah tersebut dilengkapi juga dengan penampilan penari daerah mengikuti musik yang dimainkan. Selain pembukaan ibadah, tiupan seruling dan tabuhan gondang khas Batak juga menambah unsur budaya di dalam lagu-lagu yang dinyanyikan pada saat ibadah, sehingga lengkaplah paduan Natal dengan unsur budaya yang dibuat oleh Panitia Natal.

Pada Natal kali ini panitia juga mengundang anak-anak dari Panti Asuhan Claresta untuk merayakan hari Natal bersama dengan mahasiswa – mahasiwa jurusan Akuntansi FEB USU. Anak-anak dari Panti Asuhan Claresta terlihat antusias mengikuti ibadah perayaan Natal. Mereka juga menyumbanggkan Persembahan Pujian dengan bernyanyi dan menari di atas panggung.

Setelah ibadah selesai, acara masih dilanjutkan dengan acara hiburan yang diisi oleh persembahan Pujian dari Panitia dan Doa Ibu Band, band yang beranggotakan 4 mahasiswa Jurusan S1 Akuntansi USU. Setelah acara hiburan , selesailah acara Perayaan Natal Himpunan Mahasiswa Akuntansi FEB USU. Setiap rangkaian mengingatkan kita, umat Kristen untuk tidak membeda bedakan satu sama lain, karena kita harus bersyukur hidup di tanah yang memiliki beragam suku dan ras.

Selamat Natal, Semua!

13AKRUAL / DESEMBER 2014

NEWS

Page 14: Akrual Edisi Desember

Kesuksesan yang diraihnya tidak hanya di bidang akademis. Gadis kelahiran 25 Juni 1993 ini juga gesit membabat habis lawan-lawan-nya di arena pertandingan bulutangkis. Berbekal latihan sejak ke-cil, Muthia Resa Pratiwi berhasil menjuarai berbagai pertandingan. Berikut wawancara Tim Akrual dengan lulusan SMA Sutomo I ini.

Kalau menurut

aku, bulu

tangkis di FEB

kurang

diakomodir.

Padahal kita

punya banyak

talent dan

sudah ada yang

jadi atlet.

14

Muthia Resa

AKRUAL / DESEMBER 2014

STUDENT

Page 15: Akrual Edisi Desember

A: Halo,Muthia. Gimana kabarnya?M: Alhamdulillah dan semo-ga selalu sehat.

A: kesibukannya sekarang apa aja, Mut?M: seperti biasa ya, kuliah. Masih latihan badminton juga sehabis kuliah.

A: Boleh cerita bagaimana awalnya berkecimpung di bulutangkis?M: basically memang suka olahraga. Semua olahraga pernah dicoba seperti futsal, basket, dan lain-lain.Tapi akhirnya jatuh cinta sama bulu tangkis. Passion-nya emang di bulu tangkis. Ya udah,akhirnya ditekuni sampai sekarang.

A: Kapan mulai serius di bulu tangkis?M: latihan pertama kali waktu SMP. Sempat vakum sementara tapi waktu SMA dilanjutkan lagi.

A: Kejuaraan apa saja yang pernah dimenangkan?M: Juara 1 kejuaraan bulu tangkis antar fakultas di USU untuk kategori beregu putri tahun 2012 dan 2013. Juara 2 di kejuaraan yang sama untuk tahun 2014.

A: Gimana Muthia memba-gi waktu antara kuliah dan badminton?M: untuk jadwal sendiri, aku

patok kalau pagi sampai sore khusus untuk kuliah. Lati-han badminton aku lakukan malam hari.

A: Ada kejuaraan terdekat yang akan diikuti?M: Ada. Dalam waktu dekat, aku akan ikut Kejuaraan An-tar Cabang Medan.

A: punya inspirasi di bidang bulu tangkis?M: Inspirasi aku Greycia Poli, karena aku juga sama seperti dia, fokus dikategpri beregu putri.

A: Gimana tanggapan Muth-ia untuk badminton di FEB USU?M: Kalau menurut aku, bulu tangkis di FEB kurang dia-komodir. Padahal kita punya banyak talent dan sudah ada yang jadi atlet. Untuk kate-gori Putra, dari FEB sering loh, juara 1. Sayang sekali ka-lau bibit bibit emas di bidang bulu tangkis tidak diperhati-kan karena bisa mengharum-kan nama FEB USU.

A: Harapan Muthia untuk kondisi itu?M: Aku berharap untuk kegiatan bulu tangkis di FEB USU bisa lebih difasilitasi, lebih diakomodir. Akan lebih baik kalau bisa difokuskan karena sudah banyak presta-si yang disumbangkan FEB USU dalam bidang bulu tangkis

A: flashback sepanjang 2014, apa hal yang sudah muti targetkan di awal tahun, lalu tercapai?M: di awal tahun aku ber-harap bisa jadi MC untuk kejuaraan antar universitas. Alhamdulillah tercapai hehe

A: untuk menyambut tahun baru, apa resolusi muthia di tahun 2015?M: karena sudah di ujung kelulusan, aku harap tahun ini aku bisa lanjut studi untuk profesi akuntan selepas lulus S1. Aku juga ingin bekerja setelah itu.

A: last question, tentang HMA. Harapan Muthia un-tuk HMA ke depannya?M: HMA sekarang aku lihat sudah sangat kompak. Ban-yak kegiatan-kegiatan yang edukatif dan bagus yang sudah dibuat HMA saat ini. Aku harap semua hal-hal positif yang ada bisa diper-tahankan. Semoga HMA semakin mampu menam-pung aspirasi mahasiswa/I S1 Akuntansi.

15AKRUAL / DESEMBER 2014

STUDENT

Page 16: Akrual Edisi Desember

INDONESIAN WAVE, WHY O WHY CAN’T WE? Mungkin sudah tidak ada yang merasa asing den-gan Girls’ Generation, PSY, Kim Ung Yong, dan Ban Ki Moon; idola grup, penyanyi, ilmuwan, dan diplomat asal Korea Selatan ini suk-ses go internastional dan membuat eksistensi Korea Selatan diperhitungkan oleh dunia melalui Korean Wave (Gelombang Korea). Kore-an Wave itu sendiri adalah sebuah fenomena dimana terjadi peningkatan popular-itas dari kebudayaan Korea Selatan yang digemari oleh orang-orang di luar Korea Selatan.

Korean Wave sendiri pertama kali dimulai pada tahun 1993 saat itu sinema elektronik Korea diekspor ke China dan menjadi sangat populer disana. Korean Wave bisa dibilang adalah bentuk soft power atau diplomasi bu-daya yang dimiliki oleh Korea Selatan untuk memperkuat pengaruhnya di dunia inter-nasional.

Setelah fenomena Korean Wave di China, ge-lombang ini juga menyebar ke Jepang, Asia Timur, Timur Tengah, Eropa, dan Amerika

Serikat. Awal kemunculan Korean Wave menimbulkan berbagai reaksi karena perbe-daan budaya. Namun hingga saat ini Korean Wave sudah mendunia dimana efeknya saat ini adalah tidak hanya budaya, namun juga keter-tarikan terhadap gaya busana, kuliner, ilmu pengetahuan, musik, dan film.

Kemunculan Korean Wave berawal dari perkem-bangan industri film Korea. Dikemas dengan baik dan berkualitas, film-film Korea banyak diimpor oleh negara lain. Tidak hanya soal sine-

Manda Ananda Doly Siregar

16 AKRUAL / DESEMBER 2014

INTERNATIONAL ISSUE

Page 17: Akrual Edisi Desember

matografi, namun film Korea juga membawa misi budaya seperti gaya busana, makanan khas, hingga daerah-daerah khas Korea Selatan. Hal ini membuat konsumen tidak hanya menyukai tokoh da-lam film Korea namun juga mencintai dan ingin mengi-kuti gaya hidup dan kebu-dayaan Korea.

Industri film ber-dampak baik terhadap per-ekonomian Korea Selatan, karena film merupakan cerminan tidak langsung keadaan suatu negara, seperti memperlihatkan teknolo-gi mutakhir Korea Selatan, masyarakat yang ramah, ker-agaman budaya, atau peman-dangan yang indah sehingga membuat orang tertarik untuk mendalami budaya Korea.

Tidak hanya indus-tri film, Korea Selatan juga

sukses memajukan industri musiknya dan merupakan salah satu faktor yang mem-buat Korean Wave semakin menyebar. Korean Pop, atau K-Pop, merupakan per-paduan dari musik terkini Amerika dengan high-energy Japanese Pop. K-Pop menarik perhatian banyak masyarakat tidak hanya di negaranya namun juga di seluruh dunia. Hal ini dikarenakan K-Pop ti-dak hanya memberikan audio yang enak didengar namun juga visual yang enak dilihat.

BBC pernah men-gangkat isu K-Pop bahwa idola grup dari Korea Selatan seperti Girls’ Generation, Su-per Junior, dan Wonder Girls adalah boy/girlband yang para personilnya wajah yang rupawan dengan kemam-puan tari yang baik, musik yang catchy, dan video yang ditawarkan sangat berwar-na dengan musik beat yang

menarik.

Korean Wave sangat berdampak positif dalam ke-giatan ekspor dan pariwisata. Saat krisis global tahun 1997, Korea Selatan terbantu dalam memasarkan produk man-ufaktur dan makanan yang merupakan andalan ekspor Korea bersamaan dengan mengekspor produk budaya. Seiring meluasnya Korean Wave, produk kebudayaan seperti film dan musik se-makin banyak digemari di negara seperti China, Taiwan, Jepang, dan negara-negara Asia lainnya.

Sedangkan dari bidang pariwisata, Korean Wave berhasil meningkat-kan jumlah wistawan setiap tahunnya karena industri film Korea berhasil mem-promosikan dengan baik tempat-tempat khas Korea. Sektor pariwisata menjadi

17AKRUAL / DESEMBER 2014

INTERNATIONAL ISSUE

Page 18: Akrual Edisi Desember

pembangkit perekonomian Korea Selatan yang kala itu jatuh karena krisis melan-da Asia. Pemerintah Korea berhasil mendatangkan turis dengan sajian film-film dra-ma dengan lokasi syutingnya yang menunjukkan keinda-han dan budaya orang Korea.

Beberapa peniliti pernah menga-takan bahwa Korean Wave hanya bersifat semen-tara, namun kenyataannya tidak sama sekali, setelah internet menjadi umum, pro-mosi budaya Korea semakin gencar, pecinta Korea sema-kin menjamur, dan peminat produk budayanya semakin meningkat.

Korea Selatan tentu mendapat dampak positif dari Korean Wave, selain income dari pro-duk ekspor budaya dan eksis-tensi di kancah internasional meningkat, efek Korean Wave juga merupakan suatu bentuk imperialisme budaya Korea

terhadap nega-ra-negara yang terdera Korean Wave.

Tidak salah jika Presiden Joko Widodo memutuskan un-tuk blusukan ke Negeri Ginseng ini. Banyak pe-lajaran yang bisa

diambil dan diaplikasikan di negeri kita. Dari mulai pemanfaatan film, musik, dan budaya untuk meningkatkan perekonomian nasional khu-susnya di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.

Presiden Jokowi harus bisa membuat regulasi khusus

tentang ekonomi kreatif khu-susnya film dan musik seh-ingga pelaku-pelaku industri film dan musik mampu mem-produksi film dan musik yang baik dengan menonjolkan ciri khas Indonesia sehingga bisa mempromosikan potensi ke-budayaan Indonesia ke dunia internasional.

Kebudayaan sebuah negara dapat menjadi soft power untuk mencapai kepentingan nasional. Sudah saatnya Indonesia mampu membuat gelombang yang sama, Indonesian Wave, dengan ciri khas Indonesia, sehingga bisa memperbaiki ekonomi dan memberikan citra baik terhadap Indonesia. . Dengan kemampuan mem-produksi produk kebudayaan yang baik, diharapkan Indo-nesia mampu menarik tur-is-turis yang tertarik dengan kebudayaan dan gaya hidup orang Indonesia.

Pemerintah dan masyarakat Indonesia juga harus bisa me-manfaatkan internet sebagai sarana menyebarkan kebu-dayaan Indonesia sehingga berkontribusi meningkatkan ekspor dari sektor industri hiburan, makanan, manufak-tur, teknologi, serta pariwisa-ta Indonesia.

18 AKRUAL / DESEMBER 2014

INTERNATIONAL ISSUE

Page 19: Akrual Edisi Desember

DOKTER GIGI BISNIS SEPATU, KENAPA ENGGAK?

Saya berbisnis karena pertama, jujur nih, uang

jajan dari orang tua yang masih terasa kurang. Setelah proses, proses,

dan proses, sekarang omzet

Alhamdulillah sudah 20-25 juta rupiah

kalau sepi, dan saat peak season bisa

mencapai 60an juta rupiah.

19

Page 20: Akrual Edisi Desember

Menjadi mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi USU bukan menjadi halan-gan bagi Deasy Faradita Putri untuk berbisnis. Di tengah kesibukannya sebagai ma-hasiswa tingkat akhir dalam menyusun skripsi, gadis alumni SMAN 2 Medan ini tetap konsisten menjalank-an bisnis online shop sepatu dengan brand miliknya sendi-ri.

Pada kesempatan kali ini, Tim Akrual berkesempa-tan bertemu dan berdiskusi tentang bisnis sambil kuliah dengan owner Deazzle Shoe ini. Berikut hasil wawancara-nya.

Halo, Deasy. Apa kabar? Apa aja nih kesibukannya be-lakangan ini?

Halo, Akrual. Alhamdulillah sehat. Kalau kesibukannya sih masih susun skripsi, ngerjain tugas-tugas kampus, sambil ngejalanin bisnis online shop.

Gimana cara nge-handle kuliah kedokteanr gigi sam-bil bisnis? Ada gak kendala dalam menyusun laporan keuangan?

Kalau saya bukan menjad-ikannya sebagai rutinitas, saya ngerjainnya sesuai porsi mana yang lebih prioritas dan paling mendesak dan dead-line terdekat. Kalau masalah

laporan keuangan, saya sendiri gak terlalu mendetail dalam pelaporan. Ya gak seri-bet laporan keuangan yang sebenarnya. Cuma secara otodidak, tapi gak ngehilan-gin esensi laporan keuangan itu sendiri.

Kenapa awalnya Deasy memilih berbisnis?

Saya berbisnis karena per-tama, jujur nih, uang jajan dari orang tua yang masih terasa kurang. Setelah proses, proses, dan proses, sekarang omzet Alhamdulillah sudah 20-25 juta rupiah kalau sepi, dan saat peak season bisa mencapai 60an juta rupiah. Ya bisa lah beli iPhone sendi-ri, MacBook sendiri, bayar ini-itu perkuliahan sendiri, bahkan dan biaya travelling sendiri.

Dengan omzet segitu, sudah seluas apa pasar Deazzle Show?

Deazzle sudah ekspansi ke daerah Jabodetabek, Band-ung, Surabaya, Kupang, Denpasar, Kuta, hingga Ka-limantan. Ada sih kepikiran untuk ekspansi ke luar negeri seperti Sinapura atau Malay-sia mengingat MEA tahun depan, tapi masih banyak yang harus dipelajari. Terkhu-sus peraturan birokrasi dan tarifnya gimana.

Bagaimana cara Deasy menaikkan nama brand dan positioning Deazzle di mas-yarakat?

Pertama yang pasti adalah mouth-to-mouth, ada juga dari endorse seperti artis atau orang yang well known dan menarik newsfeed-nya. Ada sih kepikiran untuk mem-buka web sendiri tapi masih belum direalisasi karena saya lebih suka berinteraksi dengan konsumen secara langsung. Selain itu saya juga mempromosikan Deazzle melalui instagram dengan jenis foto yang warm, kekun-ing-kuningan, dengan filter yang menarik, tapi jangan lah vsco-vsco kali. Hahahaha.

Selain via social media, ada

20 AKRUAL / DESEMBER 2014

INSPIRING

Page 21: Akrual Edisi Desember

nggak kepikiran membuka toko?

Nah itu dia yang jadi kenda-la. Saya sendiri sibuk kuliah, seperti yang kita ketahui bahwa toko butuh sumber daya manusia. Saya pribadi masih khawatir orang lain tidak bisa merepresentasikan saya dalam melayani pelang-gan. Jadi belum ada kepikiran untuk membuka toko.

Ada gak sih cara marketing yang khusus dari Deasy?

Dalam hal marketing, saya sendiri masih menggunakan fotografi yang cenderung berfilter warm atau kekun-ing-kuningan. Tapi dalam hal angle, saya memperbanyak referensi dengan melihat-lihat cara marketing online shop lainnya seperti Cotton Ink dan Sneaker Hand. Pernah

juga men-coba buat fashion advice, tapi tidak terlalu difokuskan. Dalam hal “search engine op-timization”, Deazzle sendiri su-dah terbil-ang berhasil karena Deazzle Shoe berada di posisi

atas dalam pencarian dengan keyword “deazzle” di Google.

Apa yang unik dari Deazzle?

Sangat senang bagi saya untuk menjual produk yang sesuai dengan karakter pembeli. Di Deazzle, pembeli bisa meng-customize sepatu yang akan dibeli sesuai selera dan karakternya. Namun bila pembeli bingung bagaima-na meng-custom, saya tetap memberikan suggest sesuai dengan karakter si pembeli tadi.

Deasy sendiri kalau disuruh memilih, menjadi dokter gigi atau fokus di Deazzle?

Bagi saya pribadi ada per-bedaan antara karir dan job. Karir saya adalah sebagai dokter gigi, namun ber-

bisnis sepatu adalah job yang menyenangkan dan meng-hasilkan banyak. Saya sih berharap semoga bisa tetap menyelaraskan keduanya. Sampai sekarang saya punya rencana untuk melanjutkan sekolah spesialisasi, tapi kha-watir dengan keberlanjutan Deazzle.

Sebagai mahasiswa kedok-teran gigi tapi sukses dalam berbisnis, apa kira-kira yang mau disampaikan untuk mahasiswa FEB USU yang belum memulai bisnis?

Untuk memulai bisnis yang paling utama adalah motivasi, kenapa kita berbisnis. Lalu mencari referensi, paling ber-pengaruh terhadap bentuk, konsep, atau cara pemasaran bisnis kita. Dan yang terakh-ir adalah eksekusi. Ya pada intinya bagaimana bisa meng-hasilkan uang sendiri.

Last but not least, apa hara-pan Deasy di tahun 2015?

Tamat kuliah, jadi dokter gigi yang sukses, Deazzle Shoe bisa berkembang lebih besar lagi. Amin.

21AKRUAL / DESEMBER 2014

INSPIRING

Page 22: Akrual Edisi Desember

Online Shopping

“Men shop to buy things they need. Women shop to find out what they want”. Kalimat ini bukan ditujukan untuk mendeskreditkan kebiasaan berbelanja perempuan yang mutlak tak terelakkan. Kali-mat itu penegasan bahwa ya, semua orang pasti berbelanja dengan cara apa saja, tatap muka hingga virtual.

Kemajuan teknologi tidak ha-nya dipandang sebagai jem-batan pertukaran informasi semata, tetapi juga menjadi mediator dalam dunia bisnis. Fenomena online shop saat ini saat berkembang pesat di berbagai kalangan. Beragam jenis barang dihamparkan di internet mulai dari makanan, pakaian, kebutuhan rumah tangga dan berbagai jasa. Perantara transaksi dapat

melalui situs belanja online seperti Ebay, Amazon, hing-ga Traveloka yang menye-diakan paket plesir ke seluruh dunia. Fenomena ini jelas sangat mempermudah akses pertukaran barang dan jasa di seluruh dunia. Semakin berkembangnya kebutuhan manusia yang selalu tidak pernah puas dan tercukupi, secara otomatis akan mening-katkan kreativitas pebisnis dalam mengolah usahanya.

Secara cost, e-commerce atau e-business seperti ini sangat murah dan dapat menekan bi-aya promosi. All we ever need is internet connection. Tidak memerlukan website khusus seperti Zalora ataupun Ber-rybenka, lewat social media pun online shopping mampu dilakukan. Pelaku usaha on-line pun tidak terkotak-kotak lagi saat ini, pelajar yang masih duduk di Sekolah Dasar kini mulai ikut berbisnis karena

mudahnya menjangkau kon-sumen lewat e-commerce ini.

Pertumbuhan pesat pangsa pasar e-commerce di Indone-sia memang sudah tidak bisa diragukan lagi. Dengan jum-lah pengguna internet yang mencapai angka 82 juta orang atau sekitar 30% dari total penduduk di Indonesia, pas-ar e-commerce menjadi tam-bang emas yang sangat meng-goda bagi sebagian orang yang bisa melihat potensi ke depannya. Pertumbuhan ini didukung dengan data dari Menkominfo yang menyebut-kan bahwa nilai transaksi e-commerce pada tahun 2013 mencapai angka Rp130 triliun.

Pada tahun 2012, suatu pe-rusahaan e-commerce di In-donesia mencatat bahwa 41% penjualan mereka berasal dari Jakarta, tapi enam bulan selanjutnya angka ini turun menjadi 22%. Ini menunjuk-

Widhy Arvita

22 AKRUAL / DESEMBER 2014

ECONOMIC ISSUE

Page 23: Akrual Edisi Desember

kan bahwa tidak hanya kon-sumen di Jakarta saja yang rutin berbelanja online, kon-sumen di luar Jakarta pun ti-dak ingin ketinggalan mengi-kuti perkembangan zaman dengan menunjukkan kon-tribusi mereka pada pasar e-commerce di Indonesia.

Tingginya angka konsum-si yang lambat laun ter-us meningkat dari sudut pandang online shopping juga secara tidak langsung berhasil menstimulus pen-ingkatan entrepreneur di Indonesia. Hal ini ber-dampak baik terhadap per-tumbuhan ekonomi yang sebagian porsinya disokong UKM baik produksi hingga shipping seperti kurir antar kota maupun dalam kota.

Data dari lembaga riset ICD memprediksi bahwa pas-

ar e-commerce di Indone-sia akan tumbuh 42% dari tahun 2012-2015. Angka ini lebih tinggi jika diband-ingkan negara lain seper-ti Malaysia (14%), Thailand (22%), dan Filipina (28%) .

Walaupun belum mampu me-ngungguli China berdasarkan transaksi e-commerce, In-donesia adalah lading emas yang potensial bagi para pebisnis online di tahun-ta-hun yang akan datang. Fak-tor-faktor seperti penetrasi kartu debit dan kredit serta

tingkat kepercayaan mas-yarakat Indonesia dalam bertransaksi online, adalah permasalahan yang harus menjadi sasaran kreativitas para pelaku e-commerce.

Tetapi kemudahan ini tidak mulus dan tanpa kenda-la. Tingkat konsumsi yang didukung kemudahan ini adalah pisau bermata dua bagi orang-orang yang ti-dak mampu mengontrol pengeluaran sehingga po-sisi debt ikut meningkat. Kejahatan yang meman-

faatkan online shopping sebagai jebakan juga men-jadi ancaman yang harus diwaspadai konsumen. Teliti dalam membeli dan mengetahui latar belakang penjual adalah keharu-san dalam berbelanja baik langsung maupun online.

23AKRUAL / DESEMBER 2014

ECONOMIC ISSUE

Page 24: Akrual Edisi Desember

Habiskan Jatah Gagal

M.Ihsan

Page 25: Akrual Edisi Desember

1.Bagaimana awal cerita membuka usaha?

Pertama kali mengawali bisnis ini karna the power of kepepet ya, karna sebelum-nya saya bekerja di beberapa perusahaan telekomunikasi terus pindah ke perusahaan asuransi sambilan penyiar radio dan ngeband. Jadi ga fokus mau bekerja atau membuat usaha. Saya juga membantu usaha kue orangtua, dari tahun 2002-2006 masukin kue ke warnet-war-net,lalu ke perusa-haan dan supermar-ket. Pada saat saya menikah dan punya anak, baru saya sadar kok saya ga di dalam perusahaan ya.. Karyawan di perusahaan pun kadang stress juga ya, pengennya usaha. Akhirnya saya mengundur-kan diri dari pekerjaan. Lalu dengan modal yang ada kita membuka rumah produksi kue pada saat itu

2.Kenapa memlih bisnis kuliner?

Awalnya kan saya bukan pebisnis,saya tidak pernah buat kue atau makanan saya ga pande masak ,niat awal cuma untuk memban-tu orangtua dan kebetulan mertua juga jago masak cateringan jadilah cita-citan-ya menggabungkan kue dan

makanan. Jadi saya meng-gabungkan seperti tiptop dari dulu saya senang tiptop karna keren terus ada menu makanan dan kuenya juga, nah mulai dari situ dengan modal yang ada kita mau buat rumah produksi eh ternyata dikasih fasilitas pinjaman dari bank. Karna temen juga jadi dia yang nyariin kita yang minta tolong.

3.Kalau boleh tau,resepnya darimana?

Resepnya kita adaptasi dari most burger,most burger itu adalah burger nasi dari jepang. Namun kita coba test di restoran jepang di medan rasanya itu kok beda. Mungkin yang pecinta su-shi cocok ya. Kalau di lidah saya dan temen-temen kok aneh ya dan harganya mahal. Harusnya kita bisa buat yang lebih hemat dan mengindo-nesia. Jadilah kita membuat burger nasi,terakhirnya jadi resep sendiri ya mulai dari coba-coba. Kira-kira 6 sam-pai 1 tahun baru dapat resep resminya.

4.Apa bedanya burger abang dengan burger lainnya?

Kalau dibilang beda ya jelas beda karna kalau diband-ingkan dengan burger roti. Jangan berfikir kalau makan burger nasi sama kayak makan burger roti. Bumbun-ya kita pake bumbu Indone-sia, ada bumbu rending,bum-bu asam manis. Tapi ada juga

yang western,bum-bu lada hitam,bum-bu steak. Dan pasti lebih enak.

5.Ide burger sendi-ri darimana?

Kita pengen gima-na makan nasi

sambil kita beraktifitas,sep-erti temen-temen mahasiswa jadi seperti bawa bekal. Dan target konsumen kita itu mahasiswa.

6.Cara abang mengembang-kan usahanya gimana?apa-kah ada membuat pengem-bangan produk lain?apakah ada system frenchise?

Di tahun 2012 saya diajak untuk buka cabang, di stasi-un kereta api atau di Jakarta. Saya memilih ke Jakarta. Ada,system frenchise. Di ja-kartalah saya membuat buku bagaimana prosedur ker-ja,SOP, perjanjian kerja sama. Jadi 1,5 tahun itu saya belajar

Kenapa?karna kita punya kesempatan untuk menghabiskan jatah gagal kita

25AKRUAL / DESEMBER 2014

ENTREPRENEURSHIP ISSUE

Page 26: Akrual Edisi Desember

disana.

7.Gimana system pemasaran burger abang?

Dengan iklan,mau-pun bayar ataupun tidak. Kalau yang tidak bayar itu ya liputan di tv,kalau bayar ya misalnya di majalah. Social media juga pernah

8.Apakah abang per-nah merasakan ma-sa-masa sulit?Gima-na cara abang mengatasinya?

Setiap masa itu ada-lah sulit. Namun kita terlatih untuk meng-hadapi kesulitan itu sendiri. Bahkan yang saya rasa dulu tidak mungkin dihada-pi sekarang mudah untuk dihadapain. Jadi kesulitan itu membuat kita menjadi lebih mampu untuk meraih kesuk-sesan. Kesuksesan itu datang bersamaan dengan kegaga-lan,bisa dibilang begitu. Jadi pengusaha itu bukan untung terus. Pengusaha itu untung berapa ya rugi berapa. Ya suk-ses itu menghadapi masalah dengan semangat. Sukses itu bagaimana cara bisa bertahan di puncak.

9.Kegiatan yang diikuti se-lain menjadi pengusaha?

Menjadi ketua pengusaha tangan diatas. Saya dia-manahkan untuk mengelola himpunan pengusaha muda

Indonesia Medan, bisnis jasa kurir,penjualan data online, pengusaha kue. Ya banyak macamlah..

10.Siapa sosok yang mengin-spirasi abang untuk menjadi entrepreneur?

Yang menginspirasi saya sebenernya orang yang belum saya jumpai. Yaitu almarhum kakek saya,dima-sa akhir hidupnya di punya banyak harta namun habis karna dibangun untuk usaha. Kesalahannya habis di bisnis,

disitu saya terpacu untuk membangun takdir atau reze-ki itu ditentukan Allah.

11. Tips untuk para pengusa-ha muda!

Tipsnya jangan menyerah,kalau mau sukses dari pengusaha yang saat ini ada mu-lailah dengan sangat mudah sekali. Kena-pa?karna kita punya kesempatan untuk menghabiskan jatah gagal kita. Nah, jatah gagal itu memang ada. Walaupun dia dari orang kaya,habiskan saya jatah gagal kita. Mulai dari situ kita bisa milih. Untuk meminimkan kesala-han kita perlu men-tor,kita perlu belajar, dan perlu gabung ke

komunitas bisnis.

WHAT’S HAPPENING

AFTER 2014

Sesuai namanya, Accountancy Futsal Tournament for Economics Reunite, berhasil menyatukan 6 jurusan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU untuk bersilaturahmi lewat acara turnamen futsal tahunan khas HMA ini. Diselenggarakan di Delima Futsal pada tanggal 5-7 Desember 2014, acara ini diikuti 32 tim dari jurusan S1 Akuntansi, Manajemen, Ekonomi Pembangunan, D3 Akuntansi, Keuangan dan Kesekretariatan. Keluar sebagai pemenang pertama adalah Karimah CF, disusul 88 FC sebagai juara kedua dan Hala di posisi ketiga.

Diskusi Terbuka yang merupakan program kerja Bidang Kajian Ilmiah HMA FEB USU ini diselenggarakan pada Sabtu, 13 Desember 2014. Bertempat di Ruang PPAK FEB USU, diskusi ini menghadirkan narasumber dari IAI Sumut dan Ibu Narumondang Siregar untuk mengupas issue PSAK 1. Diskusi yang diikuti mahasiswa/i S1 Akuntansi dan diarahkan oleh Kabid Kajian Ilmiah, Josua Gordon ini berlangsung seru dan edukatif terutama dalam penambahan wawasan akuntansi.

DISKUSI TERBUKA

NATAL AKUNTANSI 2014 Diselenggarakan pada Sabtu, 20 Desember 2014, bertempat di gelanggang mahasiswa USU, perayaan natal keluarga besar S-1 Akuntansi berjalan dengan khidmat dan damai. Merry Xmas everyone!

26 AKRUAL / DESEMBER 2014

ENTREPRENEURSHIP ISSUE

Page 27: Akrual Edisi Desember

WHAT’S HAPPENING

AFTER 2014

Sesuai namanya, Accountancy Futsal Tournament for Economics Reunite, berhasil menyatukan 6 jurusan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU untuk bersilaturahmi lewat acara turnamen futsal tahunan khas HMA ini. Diselenggarakan di Delima Futsal pada tanggal 5-7 Desember 2014, acara ini diikuti 32 tim dari jurusan S1 Akuntansi, Manajemen, Ekonomi Pembangunan, D3 Akuntansi, Keuangan dan Kesekretariatan. Keluar sebagai pemenang pertama adalah Karimah CF, disusul 88 FC sebagai juara kedua dan Hala di posisi ketiga.

Diskusi Terbuka yang merupakan program kerja Bidang Kajian Ilmiah HMA FEB USU ini diselenggarakan pada Sabtu, 13 Desember 2014. Bertempat di Ruang PPAK FEB USU, diskusi ini menghadirkan narasumber dari IAI Sumut dan Ibu Narumondang Siregar untuk mengupas issue PSAK 1. Diskusi yang diikuti mahasiswa/i S1 Akuntansi dan diarahkan oleh Kabid Kajian Ilmiah, Josua Gordon ini berlangsung seru dan edukatif terutama dalam penambahan wawasan akuntansi.

DISKUSI TERBUKA

NATAL AKUNTANSI 2014 Diselenggarakan pada Sabtu, 20 Desember 2014, bertempat di gelanggang mahasiswa USU, perayaan natal keluarga besar S-1 Akuntansi berjalan dengan khidmat dan damai. Merry Xmas everyone!

27AKRUAL / DESEMBER 2014

Page 28: Akrual Edisi Desember

U pakah anda sudah

memiliki resolusi untuk tahun ini,

seperti mengubah pola hidup anda, menghentikan kebiasaan buruk yang anda miliki, atau menyelesaikan pekerjaan anda?

A

esolusi tahun baru adalah sebuah istilah yang sering diguna-

kan sebagai bentuk komitmen ataupun janji yang dibuat oleh seseorang untuk membuat se- buah proyek mengubah kebia- saan, mengubah gaya hidup, dan menargetkan pencapaian baru lainnya dengan menggu- nakan momen tahun baru. Walaupun sebenarnya, peru- bahan atau resolusi ini tidak harus menunggu momen tahun baru.

ebanyakan orang yang telah membuat resolusi tahun baru,

tampaknya hanya tinggal tulisan atau tekad saja dalam hati. Begitu tiba di akhir tahun, tidak ada dampak positif ataupun perubahan yang mereka dapat. ada rubrik ini, tim akrual akan membagi-

kan tips bagaimana cara merancang sebuah resolusi tahun baru dengan kemungkinan keberhasilan yang tinggi.

R Beberapa kesalahan dalam menyusun resolusi tahun baru:

1 Tidak ditulis. Tulislah. Jika perlu, tulis dan letakkan di tempat yang mudah dilihat agar anda ingat terus. Saat diri kita ingat akan resolusi maka pikiran kita akan terfokus dan memberikan hasil yang terbaik.

Tidak memilih target dengan baik. Pastikan bahwa target yang ingin anda capai adalah berasal dari kemauan diri anda sendiri. Jangan karena hanya mengikut target orang lain.

2

Tidak jelas. Ini adalah kesalahan klasik. Banyak dari anda yang bahkan tidak tahu apa sebenarnya tujuan resolusi yang anda buat tersebut.

3

TIPS

Tuliskan daftar resolusi tahun baru anda Tuliskan apa saja yang anda perlukan untuk mencapai

resolusi tersebut Tuliskan rencana anda mendapatkan semua yang anda

butuhkan Tuliskan daftar orang-orang yang bisa membantu anda Bertindaklah untuk mewujudkan resolusi anda Bersabar dan jangan lupa berdoa serta bertawakkal

K

P

28 AKRUAL / DESEMBER 2014

TIPS N’ TRICK

Page 29: Akrual Edisi Desember

Rasa tidak pernah puas umumnya merupa-kan sifat dasar yang dimiliki manusia. Kurangnya pengendalian atas sifat tersebut membuat manu-sia menjadi rakus akan hal yang material di dunia ini, khususnya uang. Hal tersebut yang mendasari munculnya krisis ekonomi yang terjadi di dunia dan berawal di negara Amerika pada tahun 2008. Charles Ferguson mengambil permasalahan ini dan men-guaknya di dalam satu dokumenter berdurasi 105 menit.

Dibuka dengan contoh krisis yang terjadi di sebuah negara kecil, yaitu Islandia, negara yang terkenal indah dan memiliki sumber daya alam yang melimpah di bidang geothermal. Pada tahun 2000, Islandia mem-buat peraturan memperbolehkan perusahaan asing mengeksploitasi sumber daya alamnya dan melakukan pinjaman luar negeri dengan jumlah yang tidak masuk akal. Dana tersebut disalah gunukan oleh masyarakat di Islandia. Akibatnya dalam kurun waktu 8 tahun, ham-pir seluruh perusahaan di Islandia bangkrut dan terjadi kerusakan alam di berbagai wilayah.

Masuk ke permasalahan utama yaitu krisis ekonomi yang terjadi di negara Amerika Serikat. Amerika merupakan negara dengan Industri Keuangan yang sangat berkembang. Terjadi perrsengkongkolan oleh berbagai pihak yang memiliki kekuasaan di Amerika Seri-kat untuk memodifikasi aset keuangan yang diperdagankan di dalam Industri Keuangan di Amerika untuk memperoleh keuntungan pribadi. Pihak-pihak yang terlibat dalam persenkongkolan ini adalah pemerintah, pe-rusahan penilai resiko aset keuangan, perusa-

Judul : Inside JobGenre : DokumenterTahun : 2010Durasi : 105 menitSutradara : Charles Ferguson

Film Dengan Biaya Lebih Dari$20,000,000,000,000

29AKRUAL / DESEMBER 2014

Page 30: Akrual Edisi Desember

haan penjamin aset keuangan, bank investasi, kantor akuntan publik, terlebih lagi akademisi universitas. Semua pihak memiliki perannya dan memperoleh bagian keuntungannya. Aset keuangan tersebut menjadi bom waktu yang pada akhirnya meledak di tahun 2008 dan menyebabkan krisis ekonomi yang hebat di

berbagai balahan dunia. Film dokumenter ini menjelaskan secara rinci bagaimana krisis ekonomi 2008 terjadi. Sutradara cukup berani melibatkan pihak-pihak yang memiliki keuasaan di bidang politik dan ekonomi di dalam film dokumenternya, sehingga informasi yang dihasilkan sangat menarik dan berguna. Ahli-ahli ekonomi, seperti George Soros turut dilibatkan untuk memberikan pendapat atas peristiwa yang terjadi di Amerika ini. Bahasa yang digunakan cukup sederhana, sehingga penon-ton yang tidak memiliki latar belakang di bidang ekonomi dapat mengerti dengan informasi yang di berikat. Penjelasan yang diberikan sangat siste-matis, di mulai dari awal potensi terjadinya krisis

hingga terjadinya krisis tersebut. Selain informasi, teknik pengam-bilan gambar sebagai latar belakang do-kumenter juga sangat baik. Hal tersebut membuat film ini lengkap baik dari segi informasi maupun segi estetika. Bagi para pencinta ilmu keuangan, film dokumenter ini cocok untuk ditonton untuk menambah wawasan, dan membuka pikiran tentang bagaimana praktek yang sesungguhnya dari dunia Industri Keuangan.

Umum: Jangan terlalu sering memberontak. Belom tentu kau yang benar. Keuangan: Gelap gulita macam jaman penjajahan wak. Asmara: Doi butuh perhatian. Udah biarkan aja situ. Kesehatan: Jangan ko kurang tidur. Cepat capek badanmu kan akhir2 ini.

Umum: Sukak kali gopoh tiba2. Geger gak jelas hidupmu. Ubahlah itu ah! Keuangan: Wooop ada rejeki mendadak. Mantap krina. Asmara: Rindu dia? Ununununu so sweet. Kesehatan: Malas kali ko gerak. Bernapas aja pun pasti mikir kau kan.

Umum: Nasi udah jadi bubur. Ko pikirla itu apa artinya. Keuangan: Rugi teroos. Asmara: Rasanya kayak di sorga. Omak apa ini. Kesehatan: Gak ada masalah. Selamatlah ya. Hebat kali ko.

Umum: Komunikasi itu harus dua arah. Jangan Egois kali kau. Keuangan: Meledak meletop. Enakla kooo. Asmara: Sesekali jalanlah berdua. Kesehatan: Tenggorokanmu sakit? Wiiih kurang2inlah.. minum es maksudnya.

Umum: Widiiiih. Semangat kali ku tengok kau. Keuangan: Caeeeeeer. Asmara: Bakal ada kejutan. Piwiiit. Kesehatan: Kalo udah semangatnya, sakit pun gak terasa.

Umum: Kosong dan hampa. Udahlah tenggaaal. Keuangan: Jangan bedangkik kali jadi orang. Asmara: Kosong dan hampa juga. Kok sedih kali idupmu. Kesehatan: Banyak2 olahragalah wak.

Umum: Jangan terlalu baik ke orang. Banyak kali manusia kaperlek sekarang ini. Hati2 kau. Keuangan: Sabar2 aja ntar lagi adanya itu. Asmara: Coming soon. Eh betolnya tulisannya tu? Kesehatan: Leher ko sakit? Cak ronsen dulu manatau patah wak.

Umum: Tiap hari slalu bosan dan merasa bersa- lah? Coba introspeksi dirimu dulu. Keuangan: Bersyukurlah kau atas sgala rezeki yg ko terima. Asmara: Ntahlah payah bilang. Banyak kali faktor penghambat. Mandi wajib ko dulu sana. Kesehatan: Mudah lelah. Pulak kebanyakan ko. Kurang2in lah.

Umum: Hatimu suka nipu. Makanya sering sesak gak menentu kau kan. Kurang2in lah itu. Keuangan: Gak sampe target. Sabar ajala ko ya. Asmara: Cepat bosan Kesehatan: Agak flu kau ya? Yaudah cuma nanya aja sih.

Umum: Banyak2 ko dengar nasehat orang sekitar- mu. Kadang agak merengkel kau kuliat. Palak ka- wanmu nanti. Keuangan: Banyak2 doa ajala kau. Asmara: Makin lengket kelen ya. Eaaaq Keseha- tan: Gosah sok kuat. Istirahat yg cukup wak.

Umum: Banyak kali macamnya masalahmu ku tengok. Makanya jangan suka negative thinking ke orang aja kerjamu. Itu juga yg buat kau sama doi sering selek. Keuangan: Lebih banyak tersedot untuk transportasi. Besok2 nebeng aja ko kemana2 ya. Asmara: Sikit2 rindu. Tahapa inspirasi hidupmu. Kesehatan: Banyak2 ko bernapas. Agak lemas badanmu akhir2 ini kuliat.

HOROSCOPE Bentar lagi 2015 lo. Kok masih percaya pulak kelen sama horoscope? Rubrik ini cuma buat hiburan skelak ajanya. Jangan percaya kali kelen, sirik nanti, ujung-ujungnya masok neraka pulak. Tapi yaudala itukan terserah kelen yakan. Kamipun gak peduli. Udahlah, selamat baca ajalah ya...

(21 Jan– 18 Feb) Aquarius

Umum: Kok lemas kali ko macam gak ada sema- ngat hidup. Makanya lain kali jangan sok ngasi motivasi ke orang sedangkan ko sendiri tak ter- motivasi. Keuangan: Siapkanlah uangmu untuk kemek2 ultah kau. Tumpor bandar. Asmara: Carikla yang lebih romantis sikit. Kesehatan: Jangan kurang istirahat. Tumbang ko nanti.

Capricorn (21 Des– 20 Jan)

Pisces (19 Feb– 20 Mar)

(21 Mar– 20 Apr) Aries

Taurus(21 Apr– 20 Mei)

(21 Mei– 20 Jun) Gemini

Cancer (21 Jun– 21Jul)

(21 Jul– 20 Agu) Leo

Virgo (21 Agu – 20 Sep)

(21 Sep– 20 Okt) Libra

Scorpio (21 Okt – 20 Nov)

(21 Nov – 20 Des) Sagitarius

30

RESENSI

Page 31: Akrual Edisi Desember

Umum: Jangan terlalu sering memberontak. Belom tentu kau yang benar. Keuangan: Gelap gulita macam jaman penjajahan wak. Asmara: Doi butuh perhatian. Udah biarkan aja situ. Kesehatan: Jangan ko kurang tidur. Cepat capek badanmu kan akhir2 ini.

Umum: Sukak kali gopoh tiba2. Geger gak jelas hidupmu. Ubahlah itu ah! Keuangan: Wooop ada rejeki mendadak. Mantap krina. Asmara: Rindu dia? Ununununu so sweet. Kesehatan: Malas kali ko gerak. Bernapas aja pun pasti mikir kau kan.

Umum: Nasi udah jadi bubur. Ko pikirla itu apa artinya. Keuangan: Rugi teroos. Asmara: Rasanya kayak di sorga. Omak apa ini. Kesehatan: Gak ada masalah. Selamatlah ya. Hebat kali ko.

Umum: Komunikasi itu harus dua arah. Jangan Egois kali kau. Keuangan: Meledak meletop. Enakla kooo. Asmara: Sesekali jalanlah berdua. Kesehatan: Tenggorokanmu sakit? Wiiih kurang2inlah.. minum es maksudnya.

Umum: Widiiiih. Semangat kali ku tengok kau. Keuangan: Caeeeeeer. Asmara: Bakal ada kejutan. Piwiiit. Kesehatan: Kalo udah semangatnya, sakit pun gak terasa.

Umum: Kosong dan hampa. Udahlah tenggaaal. Keuangan: Jangan bedangkik kali jadi orang. Asmara: Kosong dan hampa juga. Kok sedih kali idupmu. Kesehatan: Banyak2 olahragalah wak.

Umum: Jangan terlalu baik ke orang. Banyak kali manusia kaperlek sekarang ini. Hati2 kau. Keuangan: Sabar2 aja ntar lagi adanya itu. Asmara: Coming soon. Eh betolnya tulisannya tu? Kesehatan: Leher ko sakit? Cak ronsen dulu manatau patah wak.

Umum: Tiap hari slalu bosan dan merasa bersa- lah? Coba introspeksi dirimu dulu. Keuangan: Bersyukurlah kau atas sgala rezeki yg ko terima. Asmara: Ntahlah payah bilang. Banyak kali faktor penghambat. Mandi wajib ko dulu sana. Kesehatan: Mudah lelah. Pulak kebanyakan ko. Kurang2in lah.

Umum: Hatimu suka nipu. Makanya sering sesak gak menentu kau kan. Kurang2in lah itu. Keuangan: Gak sampe target. Sabar ajala ko ya. Asmara: Cepat bosan Kesehatan: Agak flu kau ya? Yaudah cuma nanya aja sih.

Umum: Banyak2 ko dengar nasehat orang sekitar- mu. Kadang agak merengkel kau kuliat. Palak ka- wanmu nanti. Keuangan: Banyak2 doa ajala kau. Asmara: Makin lengket kelen ya. Eaaaq Keseha- tan: Gosah sok kuat. Istirahat yg cukup wak.

Umum: Banyak kali macamnya masalahmu ku tengok. Makanya jangan suka negative thinking ke orang aja kerjamu. Itu juga yg buat kau sama doi sering selek. Keuangan: Lebih banyak tersedot untuk transportasi. Besok2 nebeng aja ko kemana2 ya. Asmara: Sikit2 rindu. Tahapa inspirasi hidupmu. Kesehatan: Banyak2 ko bernapas. Agak lemas badanmu akhir2 ini kuliat.

HOROSCOPE Bentar lagi 2015 lo. Kok masih percaya pulak kelen sama horoscope? Rubrik ini cuma buat hiburan skelak ajanya. Jangan percaya kali kelen, sirik nanti, ujung-ujungnya masok neraka pulak. Tapi yaudala itukan terserah kelen yakan. Kamipun gak peduli. Udahlah, selamat baca ajalah ya...

(21 Jan– 18 Feb) Aquarius

Umum: Kok lemas kali ko macam gak ada sema- ngat hidup. Makanya lain kali jangan sok ngasi motivasi ke orang sedangkan ko sendiri tak ter- motivasi. Keuangan: Siapkanlah uangmu untuk kemek2 ultah kau. Tumpor bandar. Asmara: Carikla yang lebih romantis sikit. Kesehatan: Jangan kurang istirahat. Tumbang ko nanti.

Capricorn (21 Des– 20 Jan)

Pisces (19 Feb– 20 Mar)

(21 Mar– 20 Apr) Aries

Taurus(21 Apr– 20 Mei)

(21 Mei– 20 Jun) Gemini

Cancer (21 Jun– 21Jul)

(21 Jul– 20 Agu) Leo

Virgo (21 Agu – 20 Sep)

(21 Sep– 20 Okt) Libra

Scorpio (21 Okt – 20 Nov)

(21 Nov – 20 Des) Sagitarius

31AKRUAL / DESEMBER 2014

Page 32: Akrual Edisi Desember

8 Liburan Akhir Tahun TerFAVORIT anak Medan

Destinasi

ahun Baru 2015 hanya tinggal menunggu hitungan jam. Bukan anak Medan namanya kalau belum menyiapkan agenda liburan akhir tahun. Yup, anak Medan memang terkenal dengan hobbynya yang suka kelayapan kemana saja. Bahkan hanya dengan modal nekat sekalipun. Bagi anda yang masih bingung dalam memilih destinasi liburan akhir tahun, mungkin rubrik ini bisa menjadi referensi anda. Kali ini tim Akrual akan membahas tentang delapan destinasi liburan akhir tahun yang selalu menjadi tempat favorit anak Medan untuk menghabiskan malam pergantian tahun. Penasaran kan? So, here we go! In no particular order, we begin with...

Kota wisata kecil yang terletak seki- tar 1,5 jam perjalanan dengan meng- gunakan mobil ini telah men- jadi tujuan wisata utama warga Medan sejak dahulu. Jaraknya yang sangat dekat dengan Kota Medan selalu menjadikan Berastagi sebagai kota tujuan utama warga Medan untuk menghabiskan waktu liburan akhir pekan mereka. Tak terkecuali pula untuk liburan akhir tahun, Berastagi tetap menjadi tujuan favorit warga Medan. Udara dingin dan segar menjadi daya tarik utama warga Medan untuk selalu berkunjung ke tempat ini.

Kota wisata ini bisa dicapai sekitar 4-5 jam dengan menggunakan transportasi dari Medan. Sama halnya dengan Berastagi, Parapat juga masih menjadi primadona tujuan wisata akhir tahun favorit warga Medan. Parapat menawarkan keindahan Danau Toba dan Pulau Samosir di tengahnya, yang tentunya memberikan rasa takjub dan kepuasan tersendiri bagi pengunjung yang datang.

T Berastagi 1

Parapat 2

32 AKRUAL / DESEMBER 2014

RAON-RAON

Page 33: Akrual Edisi Desember

8 Liburan Akhir Tahun TerFAVORIT anak Medan

Destinasi

ahun Baru 2015 hanya tinggal menunggu hitungan jam. Bukan anak Medan namanya kalau belum menyiapkan agenda liburan akhir tahun. Yup, anak Medan memang terkenal dengan hobbynya yang suka kelayapan kemana saja. Bahkan hanya dengan modal nekat sekalipun. Bagi anda yang masih bingung dalam memilih destinasi liburan akhir tahun, mungkin rubrik ini bisa menjadi referensi anda. Kali ini tim Akrual akan membahas tentang delapan destinasi liburan akhir tahun yang selalu menjadi tempat favorit anak Medan untuk menghabiskan malam pergantian tahun. Penasaran kan? So, here we go! In no particular order, we begin with...

Kota wisata kecil yang terletak seki- tar 1,5 jam perjalanan dengan meng- gunakan mobil ini telah men- jadi tujuan wisata utama warga Medan sejak dahulu. Jaraknya yang sangat dekat dengan Kota Medan selalu menjadikan Berastagi sebagai kota tujuan utama warga Medan untuk menghabiskan waktu liburan akhir pekan mereka. Tak terkecuali pula untuk liburan akhir tahun, Berastagi tetap menjadi tujuan favorit warga Medan. Udara dingin dan segar menjadi daya tarik utama warga Medan untuk selalu berkunjung ke tempat ini.

Kota wisata ini bisa dicapai sekitar 4-5 jam dengan menggunakan transportasi dari Medan. Sama halnya dengan Berastagi, Parapat juga masih menjadi primadona tujuan wisata akhir tahun favorit warga Medan. Parapat menawarkan keindahan Danau Toba dan Pulau Samosir di tengahnya, yang tentunya memberikan rasa takjub dan kepuasan tersendiri bagi pengunjung yang datang.

T Berastagi 1

Parapat 2

33AKRUAL / DESEMBER 2014

Page 34: Akrual Edisi Desember

7 TRADISI TAHUN BARU YANG UNIK

ahun Baru pertama kali dirayakan pada tanggal 1 Januari 45

SM. Tidak lama setelah Julius Caesar dinobatkan sebagai kaisar Roma, ia memutuskan untuk meng- ganti penanggalan tradisi- onal Romawi yang telah diciptakan sejak abad ke-7 SM. Dalam mendesain kalender baru ini, Julius Caesar dibantu oleh Sosigenes, seorang ahli astronomi dari Iskandariya, yang menyarankan agar penanggalan baru itu di-

dibuat dengan mengikuti revolusi matahari, sebagai- mana yang dilakukan orang-orang Mesir. Satu tahun dalam penangga- lan baru itu dihitung sebanyak 365 seperempat hari dan Caesar menam- bahkan 67 hari pada tahun 45 SM sehingga tahun 46 SM dimulai pada 1 Januari. Caesar juga memerintahkan agar seti- ap empat tahun, satu hari ditambahkan kepada bu- lan Februari yang secara teoritis bisa menghindari

penyimpangan dalam ka- lender baru ini. Oke, cukup sudah pemba- hasan singkat mengenai sejarah tahun baru. Kali ini, Akrual akan membahas mengenai 7 tradisi tahun baru yang unik dan aneh, yang terjadi di berbagai belahan dunia. So, let’s check it out!

T

DID YOU KNOW ?

Page 35: Akrual Edisi Desember

7 TRADISI TAHUN BARU YANG UNIK

ahun Baru pertama kali dirayakan pada tanggal 1 Januari 45

SM. Tidak lama setelah Julius Caesar dinobatkan sebagai kaisar Roma, ia memutuskan untuk meng- ganti penanggalan tradisi- onal Romawi yang telah diciptakan sejak abad ke-7 SM. Dalam mendesain kalender baru ini, Julius Caesar dibantu oleh Sosigenes, seorang ahli astronomi dari Iskandariya, yang menyarankan agar penanggalan baru itu di-

dibuat dengan mengikuti revolusi matahari, sebagai- mana yang dilakukan orang-orang Mesir. Satu tahun dalam penangga- lan baru itu dihitung sebanyak 365 seperempat hari dan Caesar menam- bahkan 67 hari pada tahun 45 SM sehingga tahun 46 SM dimulai pada 1 Januari. Caesar juga memerintahkan agar seti- ap empat tahun, satu hari ditambahkan kepada bu- lan Februari yang secara teoritis bisa menghindari

penyimpangan dalam ka- lender baru ini. Oke, cukup sudah pemba- hasan singkat mengenai sejarah tahun baru. Kali ini, Akrual akan membahas mengenai 7 tradisi tahun baru yang unik dan aneh, yang terjadi di berbagai belahan dunia. So, let’s check it out!

T

Page 36: Akrual Edisi Desember

C AMPUS STYLE PRIMAWAN SUSANTO

Tokoh yang menginspirasi style

kamu...

Sejauh ini sih gakada

Describe about your style!

Biasanya aku cuman

gunain yg menurut aku keren tapi masih di

dalam comfort zone aku dan warnanya juga

cocok. Kalo sekarang, aku lebih suka gunain

gaya casual yg ga terlalu formal tapi tetap rapi.

Saran kamu buat pilihan outfit ke

kampus bagusnya gimana?

top: kemeja, polo shirt,

sweater

pants: jeans, atau celana keppler yg slimfit

shoes: suede shoes,

boot yg low

tas: gunain tas yang bisa multifunction, yang

nyaman sama kalau bisa yg simple juga.

DO & DON’T

Don’t:

-Jangan memakai pakaian yg warnanya

mencolok

-Usahakan warna baju, celana, dan sepatu juga

cocok

-Jangan pake pakaian yg ga rapi, tapi juga jangan

terlalu formal.

Do:

-Untuk masalah celana, pilihlah warna yg netral

kecuali putih

-Usahakan punya gaya sendiri, jangan biasakan meniru gaya orang lain

-Jangan memakai terlalu

banyak aksesoris

-Pakailah pakaian yg membuat kamu nyaman

36 AKRUAL / DESEMBER 2014

Page 37: Akrual Edisi Desember

C AMPUS STYLE PRIMAWAN SUSANTO

Tokoh yang menginspirasi style

kamu...

Sejauh ini sih gakada

Describe about your style!

Biasanya aku cuman

gunain yg menurut aku keren tapi masih di

dalam comfort zone aku dan warnanya juga

cocok. Kalo sekarang, aku lebih suka gunain

gaya casual yg ga terlalu formal tapi tetap rapi.

Saran kamu buat pilihan outfit ke

kampus bagusnya gimana?

top: kemeja, polo shirt,

sweater

pants: jeans, atau celana keppler yg slimfit

shoes: suede shoes,

boot yg low

tas: gunain tas yang bisa multifunction, yang

nyaman sama kalau bisa yg simple juga.

DO & DON’T

Don’t:

-Jangan memakai pakaian yg warnanya

mencolok

-Usahakan warna baju, celana, dan sepatu juga

cocok

-Jangan pake pakaian yg ga rapi, tapi juga jangan

terlalu formal.

Do:

-Untuk masalah celana, pilihlah warna yg netral

kecuali putih

-Usahakan punya gaya sendiri, jangan biasakan meniru gaya orang lain

-Jangan memakai terlalu

banyak aksesoris

-Pakailah pakaian yg membuat kamu nyaman

37AKRUAL / DESEMBER 2014

Page 38: Akrual Edisi Desember

Invitation Spread your ideas with us!

Post your reviews and writings on Akrual Magz.

You can take part of: ECONOMIC ISSUE

INTERNATIONAL ISSUE SCIENTIFIC REVIEW

Submit your writings and have your spot on the next edition!

Contact us: Doly (0821 6145 3300)

Widhy (0852 6272 9503)