375
.::[Official Thread] All About Ayam Broiler Quote: م يِ ح اارِ ن مْ ح ر لاِ اﷲِ مْ سِ بQuote: Thread ini dibuat untuk berbagi informasi untuk semua Kaskuser seluruh Indonesia yang punya usaha ayam broiler ataupun yang mau belajar tentang ayam broiler untuk bisa have fun bareng dan tentunya menjalin rasa persaudaraan & tali silaturahmi, amin. Mari gabung bersama..

All About Ayam Broiler

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ciangkrong - Amru

Citation preview

.::[Official Thread] All About Ayam Broiler

Quote:

Quote:

Thread ini dibuat untuk berbagi informasi untuk semua Kaskuser seluruh Indonesia yang punya usaha ayam broiler ataupun yang mau belajar tentang ayam broiler untuk bisa have fun bareng dan tentunya menjalin rasa persaudaraan & tali silaturahmi, amin.

Mari gabung bersama..

Ayam Pedaging (Broiler) adalah ayam ras yang mampu tumbuh cepat sehingga dapat menghasilkan daging dalam waktu relatif singkat (5-7 minggu). Broiler mempunyai peranan yang penting sebagai sumber protein hewani asal ternak.

Quote:Tata Tertib Thread

Prolog:Demi kebaikan, kenyamanan dan ketertiban bersama, maka untuk semua penghuni thread All About Ayam Broiler diharapkan untuk mengikuti dan mentaati peraturan. walaupun ada yang berprinsip "peraturan dibuat untuk dilanggar" bukan berarti di thread ini peraturan bisa dilanggar. Mari kita tunjukkan bahwa diri kita adalah pribadi-pribadi terhormat dan mulia dengan cara mentaati peraturan yang ada dimanapun dan kapanpun.

1. Etiket PostingUsahakan semaksimal mungkin untuk tidak ngejunk, +1, kejar setoran, pamer emoticon, menggunakan huruf kapital, ukuran huruf yang besar dan warna merah. Postingan anda mencerminkan siapa anda sebenarnya. Jadi mohon gunakan etiket posting yang lazim digunakan.

2. Junk Post, Junker Plus Oneliner dan OOTSesama Koskaser harus saling menghargai. Salah satu bentuk apresiasi adalah dengan menghargai waktu online koskaser. Mohon hindari postingan yang tidak berkaitan dengan dengan sepeda atau topik bahasan yang sedang berjalan terlebih lagi postingan satu baris (oneliner). Juga mohon hindari OOT (Out of Topic) yang tidak berkaitan dengan Ayam Broiler.

3. Berbagi Cerita, Pengalaman dan Curhat ColonganGak ada kata tabu dan sungkan untuk berbagi cerita, pengalaman dan curhat colongan sepanjang berkaitan dengan dunia sepeda. Kisah sedih, gembira, mengesankan serta unek-unek dipersilahkan untuk dibagi di thread ini. apreasiasi dari para penghuni sangat diharapkan baik berupa cendol maupun tanggapan positif. Dilarang untuk memberikan bata merah dan tanggapan negatif untuk setiap cerita, pengalaman dan curhat colongan yang ada. Seluruh penghuni thread adalah saudara, jadi perlakukan saudaramu dengan sebaik-baiknya. TS akan membuatkan index untuk setiap cerita, pengalaman dan curhat colongan - mohon bantuannya untuk memberitahu baik via PM maupun VM.

4. Post yang DilarangJangan hinakan diri anda dengan post yang berbau pornografi, menyinggung unsur2 SARA, menghina penghuni/orang lain dan hal2 negatif lainnya. Hargai orang lain, niscaya anda akan dihargai.

5. Image HandlingMohon untuk setiap penayangan gambar harap menggunakan spoiler. Kita harus menghargai penghuni lain dengan cara tidak menghabiskan jatah bandwith internetnya. Sebisa mungkin hindari BWK, resize dulu gambar anda baru tayangkan di thread ini. Jika berkenan, gunakan image hoster lokal semisal u.kaskus.co.id dan upload.kapanlagi.com biar cepat diakses dan menggalakkan local content.

6. Lain-lainBelum ada aturannya nih, bisa dibuatkan bila diperlukan.Vaksinasi

Aspek Pelaksanaan VaksinasiUntuk menjamin keberhasilannya, pelaksanaan vaksinasi perlu mempertmbangkan berbagai aspek terkait dengan kondisi unggas dan hal-hal lainnya. Berikut beberapa aspek pelaksanaan vaksinasi.Kondisi AyamAgar efeknya optimal, vaksinasi perlu memperhatikan kondisi ayam yang akan diberi vaksin. Tujuannya, agar seelah vaksinasi, tidak hanya kekebalan tubuh ayam yang meningkat, tetapi juga sebisa mungkin tidak menimblkan efek amping. Berikut beberapa vaktor dari kondisi ayam yang harus diperhatikan saat vaksinasi.Ayam harus sehatKetika melaksanakan vaksinasi ayam harus diperlakukan secara khusus agar terhindar dari stres fisik berlebihan.Pelaksanaan vaksin harus sesuai dengan rekomendasi.Umur ayam yang harus divaksin.Jadwal VaksinasiPelaksanaan vaksinasi juga harus memperhitungkan waktu sebagai berikut.Mengetahui waktu penyakit biasa menyerang sehingga vaksinasi dilakukan sebelum penyakit tersebut menyerang.Jenis vaksin yang akan digunakan.Tanggal perencanaan vaksin.Laporan Kegiatan VaksinasiSetiap aktivitas vaksinasi harus tercatat dengan rapih dan dilaporkan tersendiri. Laporan ini berguna untuk melakukan evaluasi tingkat keberhasilan vaksinasi.Tanggal pelaksanaan vaksinasi harus dicatat sebagai bahan untuk memantau hasil vaksinasi dan untuk keperluan administrasi.Nama peruahaan dan nomor seri vaksin sebaiknya dicatat untuk memudahkan kontrol dan komplain jika ada masalah dengan vaksinasi.Nama pelaksana vaksinasi harus dicatat karena kegagalan vaksinasi juga bisa disebabkan kesalahan pelaksana.Menghindari Faktor yang bisa Mematikan VaksinUntuk menjaga kualitas, vaksin harus terhindar dari berbagai faktor berikut ini.Sinar matahari langsung.Kondisi panas seperti yang ditimbulkan oleh bara rokok. Karena itu, ketika sedang melakukan vaksinasi, petugas sebaiknya tidak merkok.Deterjen dan disinfektan.Pencampuran vaksin seperti mencampur vaksin hidup dengan pelarut, lalu dokocok dengan keras. Tindakan yang benar adalah mencampur vaksin dengan pelarut, lalu dogoyang perlahan dengan gerakan tangan membentuk angka delapan.Pelaksanaan vaksinasi tidak sesuai dengan prosedur.Penyimpanan tidak sesuai dengan rekomendasi produsen vaksn. Contohnya, vaksin harus disimpan di tempat yang memiliki temperatur 4-8 derajat celcius. Namun, pada pelaksanaannya, vaksin di simpan di freezer yang temperaturnya di bawah 0 derajat celcius.Perlakuan PascavaksinasiVaksinasi perlu disertai dengan perlakuan lain untuk mendapatkan hasil optimal. Berikut beberapa perlakuan setelah pelaksanaan vaksinasi.Memberkan vitamin selama 3-5 hari, tergantung dari kondisi ayam.Memusnahkan bekas vaksin. Memusnahkan botol atau bekas vaksin lainnya bisa dengan cara direbus atau dibakar. Peralatan vaksin seperti vaksination gun harus segera dibersihkan dan direbus.

Beberapa Jenis Penyakit yang Bisa Dicegah oleh VaksinasiBerikut beberapa jenis penyakit yang bisa dicegah melalui pelaksanaan vaksinasi, baik yang disebabkan oleh virus, bakteri, maupun protozoa.1. Penyakit yang disebabkan oleh Virus- Avian enccephalomyetis- Fowl pol- Gumboro (infectious bursal desease)- Infectious bronchitis- Laryngotracheitis- Marek's desease- Newcastle deseases2. Penyakit yang Disebabkan oleh Bakteri- Erysipelas- Fowl cholera- Penyakit bakteri campuran (mix bacterin)3. Penyakit yang Disebabkan oleh ProtozoaContoh penyakit yang disebabkan oleh protozoa yang penularannya dapat dicegah melalui program vaksinasi adalah penyakit coccidiosis.

Cara Melaksanakan VaksinasiAda beragam cara untuk melaksanakan vaksinasi. Saat ini, metode yang lazim dilakukan di antarannya vaksinasi melalui mata, hidung, mulut, penyuntikan, pakan, minum, dan penyemprotan.Tetes Mata (Intra-ocular)Vaksinasi tetes mata dilakukan dengan cara meneteskan vaksin ke mata ayam. Cara pelaksanaannya sebagai berikut.Tuangkan pelarut ke dalam botol vaksin hingga terisi 2/3 bagian botol.Tutup botol, lalu kocok secara perlahan hingga vaksin tercampur merata.Ganti tutup botol dengan tutup botol untuk vaksin tetes mata.Agar vaksin cepat habis, bagi vaksin menjadi 3-4 bagian yang dipakai secara bersamaan oleh vaksinator yang berbeda.Tetes Hidung (Intranasal)Seperti namanya, vaksin tetes hidung dilakukan dengan cara meneteskan vaksin ke dalam lubang hidung. Tahapan pelaksanaan vaksinasi ini sama seperti vaksinasi tetes mata.Melalui Mulut atau Cekok (Intraoral)Pada metode vaksinasi mulut, vaksin diumpankan ke ayam melalui mulutnya dengan cara dicekok. Pelaksanaan vaksinasi ini sama dengan cara vaksin melalui air minum. Perbedaannya, vaksinasi dilakukan pada ayam secara individu sehingga setiap ayam mendapatkan dosis vaksin yang sama.Contohnya, 1.000 ekor ayam akan dicekok 0,5 cc/ekor, sehingga air yang diperlukan sebanyak 500cc. Satu vil vaksin (dosis untuk 1.000 ekor) diampur dengan air akuades hingga 2/3 volume botol vaksin dan diaduk hingga tercampur merata. Setelah dituangkan ke dalam 500cc akuades. Larutan vaksin diaplikasikan melalui mulut atau dicekok.Suntik Daging (Intramuscular)Vaksinasi suntik daging dilaksanakan dengan cara menyuntikkan vaksin ke dalam daging. Biasanya, penyuntikan dilakukan di bagian dada dan paha. Vaksin yang disutikkan bisa berupa vaksin yang masih hdup atau sudah mati. Cara pencampuran vaksin dan banyaknya air yang dibutuhkan untuk vaksin hidup sama seperti pada vaksinasi melalui mulut. Namun, tentu saja, vaksinasi dilakukan melalui jarum sunik. Adapun pelaksanaan vaksinasinya sebagai berikut.Sebelum digunakan, kocok vaksin ecara hati-hati hingga tercampur merata.Suntikkan vaksin ke daging dengan dosis sesuai anjuran.Semua peralatan yang digunakan harus steril, baik ketika melakukan vaksinasi maupun setelah digunakan.Suntik Bawah Kulit (Subcutaneous)Vaksinasi suntik bawah kulit dilaksanakan dengan cara mentuntikkan vaksin di bawah kulit, biasanya di area sekitar leher. Pelaksanaannya sama dengan persiapan melakukan vaksinasi suntik daging.Melalui Air Minum (Drinking Water)Pada vaksinasi melalui air minum, vaksin dituangkan ke dalam air yang disediakan untuk minum ayam. Air yang digunakan untuk melarutkan vaksin harus bersih dan bebas klorin. Peralatan yang harus dipakai harus bebas dari disinfektan lebih dari dua hari. Untuk memperpanjang umur vaksin, tambahkan 2-5 gram skim per liter air (tergantung dari kondisi air) ke dalam air.Sebagai contoh, jumlah air yang digunakan untuk vaksinasi 1.000 ekor ayam yang berumur 7-4 hari adalah 10-14 hari adalah 10-20 liter. Sementara itu, ayam yang sudah dicampur dengan vaksin harus segera diberikan secara merata kepada ayam. Sebelum diberikan vaksin, ayam harus dipuasakan selama 1 jam. Disamping itu, tempat minum ayam harus terhindar dari sinar matahari langsung.Penyemprotan (Spray)Vaksinasi dengan cara penyemprotan sering digunakan untuk memberikan vaksin kepada ayam yang baru berumur satu hari. Sebelum ayam tersebut dimasukkan ke dalam kandang pemanas, alat semprot yang akan digunakan harus sudah terpasang sehingga boks ayam bisa langsung dimasukkan ke dalam kotak sprayer. Setelah semua peralatan siap, vasinasi segera dilaksanakan dengan cara menyemprotkan vaksin sebanyak 1-2 kali. Aplikasi vaksinasi untuk ayam besar dilakukan dengan menggunakan sprayer khusus. Aplikasi ini akan lebih efektif jika dilakukan di lingkungan yang terkontrol atau tidak banyak angin.Tusuk Sayap (Wing web)Vaksinasi tusuk sayap dilaksanakan dengan cara menusukkan jarum di sekitar selaput sayap ayam dari arah bagian dalam sayap. Cara melarutkan vaksin metode ini sama dengan cara melarutkan vaksin melalui tetes mata. Pelarut yang digunakan biasanya pelarut khusus untuk vaksinasi melalui tusuk sayap. Alat yang dipakai dalam vaksinasi ini berupa jarum bercabang dua.Melalui Pakan (Feeding)Vaksinasi melalui pakan dilaksanakan dengan cara mencampurkan vaksin ke dalam pakan ayam. Cara ini biasanya digunakan untuk pengaplikasian vaksin cocci. Pakan yang dipakai harus bebas dari preparat anticocci (amprolium, sulfaquinoxaline, dan preparat sulfa lainnya). Cara pelaksanaannya, vaksin dicampur ke dalam pakan, lalu diberikan kepada ayam. Tempat pakan yang dipakai untuk vaksinasi adalah tempat makan ayam.

Tipe VaksinVaksin yang digunakan untuk program peningkatan kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit, terbagi dalam dua tipe, yaitu dalam bentuk vaksin hidup (live-vaccines) dan yang dilemahkan atau dimatikan (killed-vaccines),- Vaksin Hidup (Live-Vaccines)Dalam vaksin hidup, agen virus yang ditanamkan masih dalam keadaan hidup dan memiliki kemampuan yang lengkap untuk menghasilkan kekebalan tubuh terhadap suatu jenis penyakit. Dengan jenis vaksin ini, ayam akan mempunai kemampuan untuk menangkal penyakit yang menyerang dari antibodi yang dihasilkan dalam tubuh inangnya (host).- Vaksin yang Dilemahkan (Attenuated Vaccine)Sebagaian orang mengelompokkan jenis vaksin yang dilemahkan ke dalam jenis vaksin yang dimatikan (killed-vaciines). Vaksin yang dilemahkan dibuat dengan cara melemahkan organisme aktif.- Vaksin yang Dimatikan (Killed Vaccine)Organisme ini memiliki kemampuan untuk memproduksi antibodi ketika vaksin disuntikkan ke dalam tubuh.Perkandangan

Kondisi Teknis yang Ideala. Lokasi kandangKandang ideal terletak di daerah yang jauh dari pemukiman penduduk, mudah dicapai sarana transportasi, terdapat sumber air, arahnya membujur dari timur ke barat.b.Pergantian udara dalam kandang.Ayam bernapas membutuhkan oksigen dan mengeluarkan karbondioksida. Supaya kebutuhan oksigen selalu terpenuhi, ventilasi kandang harus baik.c.Suhu udara dalam kandang.Suhu ideal kandang sesuai umur adalah :Umur (hari) \tSuhu ( 0C )01 - 07 \t 34 - 3208 - 14 \t 29 - 2715 - 21 \t 26 - 2521 - 28 \t 24 - 2329 - 35 \t 23 - 21d.Kemudahan mendapatkan sarana produksiLokasi kandang sebaiknya dekat dengan poultry shop atau toko sarana peternakan.

Teknis Pemeliharaan- Minggu Pertama (hari ke-1-7). Kutuk/DOC dipindahkan ke indukan atau pemanas, segera diberi air minum hangat yang ditambah POC NASA dengan dosis + 1 - 2 cc/liter air minum atau VITERNA Plus dengan dosis + 1 cc/liter air minum/hari dan gula untuk mengganti energi yang hilang selama transportasi. Pakan dapat diberikan dengan kebutuhan per ekor 13 gr atau 1,3 kg untuk 100 ekor ayam. Jumlah tersebut adalah kebutuhan minimal, pada prakteknya pemberian tidak dibatasi. Pakan yang diberikan pada awal pemeliharaan berbentuk butiran-butiran kecil (crumbles).- Mulai hari ke-2 hingga ayam dipanen air minum sudah berupa air dingin dengan penambahan POC NASA dengan dosis 1 - 2 cc/liter air minum atau VITERNA Plus dengan dosis 1 cc/liter air minum/hari (diberikan saat pemberian air minum yang pertama). Vaksinasi yang pertama dilaksanakan pada hari ke-4.- Minggu Kedua (hari ke 8 -14).Pemeliharaan minggu kedua masih memerlukan pengawasan seperti minggu pertama, meskipun lebih ringan. Pemanas sudah bisa dikurangi suhunya. Kebutuhan pakan untuk minggu kedua adalah 33 gr per ekor atau 3,3 kg untuk 100 ekor ayam.- Minggu Ketiga (hari ke 15-21).Pemanas sudah dapat dimatikan terutama pada siang hari yang terik. Kebutuhan pakan adalah 48 gr per ekor atau 4,8 kg untuk 100 ekor. Pada akhir minggu (umur 21 hari) dilakukan vaksinasi yang kedua menggunakan vaksin ND strain Lasotta melalui suntikan atau air minum. Jika menggunakan air minum, sebaiknya ayam tidak diberi air minum untuk beberapa saat lebih dahulu, agar ayam benar-benar merasa haus sehingga akan meminum air mengandung vaksin sebanyak-banyaknya. Perlakuan vaksin tersebut juga tetap ditambah POC NASA atau VITERNA Plus dengan dosis tetap.- Minggu Keempat (hari ke 22-28).Pemanas sudah tidak diperlukan lagi pada siang hari karena bulu ayam sudah lebat. Pada umur 28 hari, dilakukan sampling berat badan untuk mengontrol tingkat pertumbuhan ayam. Pertumbuhan yang normalmempunyai berat badan minimal 1,25 kg. Kebutuhan pakan adalah 65 gr per ekor atau 6,5 kg untuk 100 ekor ayam. Kontrol terhadap ayam juga harus ditingkatkan karena pada umur ini ayam mulai rentan terhadap penyakit.- Minggu Kelima (hari ke 29-35).Pada minggu ini, yang perlu diperhatikan adalah tatalaksana lantai kandang. Karena jumlah kotoran yang dikeluarkan sudah tinggi, perlu dilakukan pengadukan dan penambahan alas lantai untuk menjaga lantai tetap kering. Kebutuhan pakan adalah 88 gr per ekor atau 8,8 kg untuk 100 ekor ayam. Pada umur 35 hari juga dilakukan sampling penimbangan ayam. Bobot badan dengan pertumbuhan baik mencapai 1,8 - 2 kg. Dengan bobot tersebut, ayam sudah dapat dipanen.- Minggu Keenam (hari ke-36-42).Jika ingin diperpanjang untuk mendapatkan bobot yang lebih tinggi, maka kontrol terhadap ayam dan lantai kandang tetap harus dilakukan. Pada umur ini dengan pertumbuhan yang baik, ayam sudah mencapai bobot 2,25 kg.

Quote:Original Posted By biscuitsereal di daerah kandang jangan ada 1 pohon yaitu pohon pisang karena bakal jadi sarang nyamukdan nyamuk adalah vektor pembawa penyakit buat ayam :

Pakan

Pakan Ternak Ayam PedagingPakan ternak ini memiliki 2 jenis produk yang masing-masing memiliki formula berbeda dan disesuaikan dengan kandungan nutrisi yang dibutuhkan pada setiap masa pertumbuhannya.-Pakan Ternak untuk StarterPakan ternak ini memiliki diberikan kepada ayam pedaging berumur 1 hari hingga ayam pedaging tersebut berumur 14 hari.-Pakan Ternak untuk FinisherPakan ternak ini diberikan kepada ayam pedaging berumur 14 hari hingga ayam pedaging tersebut dipanen atau sekitar 28-32 hari.Update Pict Peternakan Para Broilerian KASKUS

Quote:Original Posted By kickthepopstar allooo broilerian....

uda lama ane gk nongol dimari,,kmaren2 cm jd SR doank,,

BTW hari ini jam stngah satu siang tadi para warga ane dateng,,,

nih ane kasih oleh2 dari TKP....Spoilerfor Persiapan menyambut kedatangan warga:

Spoilerfor Akhirnya datang juga!!!:

SILAKAN DI KOMENG SUHU,,,

Semoga para broiler sehat selalu dan para broilerian juga sehat slalu baik jasmani,rohani dan ekonominya,,,,

Quote:Original Posted By kickthepopstar klo emg mw beli pm ane aja gan,,,

.::update kondisi warga ah::.

pagi ini koran uda di buka dan tempat air minum uda di gantung...Spoilerfor kondisi warga:

Quote:Original Posted By igedheanuku klo grower d tmpt sy istilahnya sistem ambil upahan, gak ada kontrak garansi jd d itung /ekor biasnya 1200/ekor, c'in 600 c'out 600, grower jg ada 2 mcm ada penalti dan nggak

klo tnpa rugi peternak tdk ada kewajiban mengganti rugi (PT) semua d bebankan ke PT tp ada kecualinya, trus ada kontrak garansi, kompensasi, BOP, dll. sory br reply sibuk d kdg 2 hr c'in.Spoilerfor c'in:

Quote:Original Posted By kickthepopstar air daun pepaya buat nambah nafsu makan ayam,,,ane biasa ngasih nya 2 hari sekali

air gula merah buat mencegah gumboro dan mengurangi angka kematian akibat gumboro,,,biasanya ane ngasih nya pas ayam umur ++18 hari,,karna biasanya d umur segitu gumboro mulai mewabah tp itu jg ngeliat gejala ,,,klo gk ada gejala gumboro ane cm ngasih air putih sama daun paya aja,,,

kalo ramuan lainnya yg ane taw tu air kunyit dan temulawak gunanya sama kaya air daun paya tp dr pengalaman ane ayam lbih suka sama air daun paya yg pait daripd sama air kunyit yg pedes,,,,trus air daun jambu gunanya buat obat ngorok [RD],,daun paya diiris2 trus d taburin d galon pakan bs jg buat pertolongan pertama pas ayam ngorok...

pemberian pakan dan parutan singkong buat nambah bobot ayam,,biasanya d kasih nya pas maw panen cm yg ini repot bgt bikinya karna harus d jemur dulu,,,

klo untuk aman ato ngga nya ane jg kurang taw soale ane gak pernah uji laboratium sih,,,,

tp yg pasti ramuan tradisonal itu tanpa bahan kimia....

Spoilerfor update ah:

umur 4 hari Tempat pakan uda digantung dan pemakaian BCF mulai dikurangi...

Quote:Original Posted By pemanah ulung wah bingung mau koment apa lagi... bos bos sudah pada pintertinggal saya ini kapan bisa bikin kandang...

mending update pic aja deh... siIMUT lagi maemSpoilerfor :

Si imut rameanSpoilerfor :

moga gambarnya ga kegedean ya gan...

Quote:Original Posted By jatilondo

Kuliah nya di Peternakan, langsung Praktek pula, Bagus gan..jd ga modal Teory. Spoilerfor pasukan ane:

Quote:Original Posted By jatilondo

Ngikut nampang jugaSpoilerfor pasukan:

Quote:Original Posted By galonPATAHhati Ni gan skarang dah umur 25 bru nimbang yang cwek dah 1,5 yng cwok 1,63, populasi 204, alhmdlh dah mati 5, smga tdk tmbah lg Spoilerfor ayam1:

Spoilerfor ayam2:

Quote:Original Posted By dawuk76 chick in .... umur 3 hari. moga2 bisa sehat "ginuk ginuk"Spoilerfor umur 3 hari:

Quote:Original Posted By galonPATAHhati dinding waring itu apa ya.. Maaf oot gan blum pernah dengar jadi. kbanyakan yang di pakek kan bambu gampang buat+ murah gt gan, oh ya gan skedar shere klau bsa lantai kadang di buat lubang kotak2 kecil ukuran 2cmx2cm kyak kawat ram gt.. Gunanya untuk menghindari ayam terperosok waktu turun sekam umur 18 sbagai cntoh sya sertakan gambar lantai kandangSpoilerfor lantai kandang:

Ni gan foto nya di atas timbngan semua umur 34 hri cwok 2,5kg kurang seediikitCwek 2kg lebih sedikit..Spoilerfor cowok:

Spoilerfor cewek:

Pemasaran

Nugget Ayam

Bahan :200 gr (7-8 lembar) roti tawar tanpa pinggiran350 ml susu cair150 gr bawang bombay, cincang halus2 sdm margarin, untuk menumis500 gr daging ayam cincang2 kuning telurAlumimium foil untuk membungkusMinyak goreng

Bumbu Halus :3 siung bawang putih sdt merica sdm garam

Pelapis I (dicampur rata) :50 gr tepung terigu - 1 sdt merica bubuk - 1 sdt bawang putih cincang halus - 1 sdt garam

Pelapis II :2 putih telur75 tepung panir (panko) putih kasar

Cara Membuat :1. Rendam roti tawar dalam susu cair hingga roti lunak. Remas-remas hingga halus, sisihkan.2. Tumis bawang bombay dengan margarin hingga layu, angkat. Campur roti dengan daging ayam cincang, kuning telur, bawang bombay dan bumbu halus, aduk rata.3. Bentuk adonan menjadi bulat panjang dengan diameter sekitar 5 cm (sesuai selera). Bungkus dengan aluminium foil, kemudian kukus hingga matang, angkat.4. Diamkan hingga agak dingin. Buka bungkusan aluminium foil, potong nugget tadi setebal 1 cm. Gulingkan potongan nugget ke dalam pelapis I, lalu celup ke dalam putih telur, lalu gulingkan ke dalam tepung panir (pelapis II).5. Nugget tadi bisa di simpan di dalam freezer dengan ditaruh dalam kantung plastik atau wadah kedap udara. Saat hendak disajikan, goreng nugget diatas api sedang dengan jumlam minyak yang banyak hingga kuning kecoklatan.

Sosis Ayam

Bahan Sosis Daging Ayam :

Daging ayam giling, 600 gramEs serut, 150 gramTepung tapioka, 4 sendok makanGaram, secukupnyaGula pasir, secukupnyaMerica bubuk, 1 sendok tehBawang putih bubuk, 1 sendok tehPutih telur, 1 butirAir, 2 liter, untuk merebusPlastik khusus sosis ( casing ) , secukupnyaAir es, secukupnya ( untuk merendam )

Cara membuat Sosis Daging Ayam :

Campur ayam giling dan sebagian es, haluskan dengan food processor ( blender ) hingga halus.Campur ayam dan bahan sosis lainnya, aduk rata. Masukkan adonan dalam plastik segitiga.Semprotkan adonan sosis ke dalam casing hinggga adonan habis. Ikat dengan benang bagian ujung casing, kemudian ikat kembali tiap 10 cm ( sesuai selera ) dari ujung ikatan.Rebus / Kukus sosis hingga matang. Angkat dan masukkan dalam air es. Tiriskan sosis dan lepaskan ikatan benangnya.Sosis ayam siap digunakan.

Untuk 22 buah Sosis Daging Ayam

Tips Sosis Daging Ayam :

Jika ingin sosis lebih kenyal, tambahkan saja phosmix MP. Satu resep diatas, cukup anda tambahkan 1 sendok teh saja.Agar sosis rasanya gurih, ayam gilingnya dibuat dari daging yang dicampur dengan kulit.Ikat casing sosis dengan kuat, agar air rebusan tidak masuk dalam adonan sosis.

Kesehatan

Mengatasi Gejala dan Penyebab Penyakit Ayam Broilerayam broilerA.Penyakit Akibat Virus.1. Tetelo (Newcastle Desease)Diskripsi :Tetelo pertama muncul pada tahun 1926 di ingris. Sampai sekarang sudah tersebar luas di berbagai penjuru dunia. Penyakit sangat ganas dan menular. Peternak ayam sering menyebut sampar, Pes, Psuedo Vogel-Pest, atau Cekak.Ia menyerang ayam semua umur. Selain menghambat produksijelas mematikan. Sampai saat ini belum ada obat manjur. Ini akibat virus. Sama halnya manusia terkena Influenza. Pemberian obat tidak menghilangkan virus. Tetapi mengurangi gejala. Tindakan pencegahan paling dianjurkan.Gejala :Lesu, kurang bergairah, nafsu makan berkurang. Jengger ayam dan pial kebiruan. Sayap terkulai, keluar cairan dari hidung hingga susah bernafas, ngorok dan batuk, kotoran cair atau kekuningan, Jika banyak yang kena maka ayam akan bergerombol mencari tempat yang hangat, Setelah 1-2 hari kemudian muncul gejala syaraf seperti kaki lumpuh, jalan seret dan leher terpeluntir, (tortikolis) Akibatnya jalan berputar putar (tanda khas).Penyebab :1. Virus Paramxyo2. Pergantian musim seperti hujan atau kemarau yang panjang, termasuk pancaroba.3. Kontak langsung dengan ayam sakit melalui udara atau binatang lain (carrier)Penanggulangan :1. Vaksinasi secara teratur sesuai petunjuk. Pemberian dilakukan dengan vaksin aktif pada umur 4 hari, 18 hari, 8 minggu dengan vaksin ND in-aktif secara intra maskular, pada umur 18 minggu diberi vaksin gabungan IB + ND in aktif secara intra maskular pula. Ulang 6 bulan kemudian. Anak ayam umur kurang 1 bulan diberi dengan cara tetes. Pada ayam dewasa diberi secara intra maskular pula.2. Ayam yang benar benar sakit harus dimusnahkan- Aktif : Vaksin berisi bibit penyakit hidup tetapi sifatnya tidak terlalu ganas bagi ayam. Masa kekebalan 2,5 bulan.2. Gumburo (Infectious Bursal Disease)Diskripsi :Gumboro menyerang sistem kekebalan tubuh. Terutama bagian bursa fibrikus dan thymus, Kedua bagian ini benteng pertahanan ayam dari penyakit. Kerusakan parah yang timbul adalah tidak terbentuknya antibodi sesudah vaksinasi, Gumboro memang tidak mengakibatkan kematian secara langsung tetapi infeksi sekunder setelahnya mengakibatkan banyak kematian.Secara umum penyakit ini terbagi menjadi dua, yaitu gumboro klinik dan sub klinik, Gumboro klinik menyerang ayam umur 2-7 minggu. Kerusakan sistem kekebalan hanya bersifat sementara (2-3 minggu) Lain lagi dengan Gumboro sub-klinik (dini). Inilah yang ditakutkan peternak. Selain tidak terdeteksi, umum menyerang anak ayam umur 0-21 hari walhasil sifat kekebalan hilang secara permanen (imunospresi).Gejala :Diare berlendir turun nafsu makan dan minum, gemetar dan sukar berdiri,Bulu kotor disekitar anus dan prilaku mematuk di sekitar kloaka (akibat peradangan pada Bursa fibrikus yang terletak diatas dubur)Penyebab :Virus IBD (Infectious Bursal Disease) merupakan golongan red virus dan mempunyai struktur RNA . Dalam tubuh ayam virus ini bertahan hidup lebih dari 3 bulan dan setelah itu masih bersifat Infektif.Penanggulangan :Vaksin pada umur satu hari dengan vaksin gumboro aktif. Vaksinasi lanjutan dilakukan pada umur 11 hari dengan vaksin gumboro gabungan (aktif dan in-aktif) vaksinasi berikutnya dilakukan pada umur 21 hari, 6 minggu dan 10 minggu dengan vaksin gumboro aktif (Gumboral CT) Bila perlu diulangi pada umur 40 minggu dengan gumboro in-aktif secara intra muskular.Menjaga sanitasi kandang3. Cacar (Avian Pox/Fowl Pox/Avian Diptheria/Pokken Diptheria)Deskripsi :Penyakit ini menyerang ayam semua umur. Angka kematian yang ditimbulkan tergolong kecil, Ada dua bentuk penyakit ini pada ayam. Yaitu cacar kulit berupa kutil pada pial, jengger kelopak mata atau kaki. Diptheri berupa radang pada selaput lendir lidah, mulut, selaput mata, atau pangkal tenggorokan.Kulit timbul dari bintik putih kemudian berubah agak besar kekuningan tak berapa lama jadi kasar dan berubah lagi menjadi coklat. Setelah 2-3 minggu terjadi peradangan pendarahan pada pangkal kutil. Pada diptheri, kutil ini terdapat pada ronggamulut atau saluran pencernaan depan. Akibatnya terjadi sumbatan pada oesophagus.Gejala :Lesu, nafsu makan berkurang, Produksi telur menurun drastis, Suhu tubuh meninggi, kadang terjadi kelumpuhan, kotoran encerPenyebab :Virus famili PoxviridaePenanggulangan :Vaksin dengan vaksin cacar aktif (Diftosec CT) pada umur 4 minggu dengan cara tusuk gores sayap atau intra muskular. Kemudia beri vaksinasi penguat /booster (Diftosec CT) 3 bulan kemudian.Gunakan biji awar-awar sebanyak 3 buah. ukuran sedang untuk ayam umur 3 bulan. pemberian bisa langsung dengan mengiris kecil-kecil dan masukkan langsung atau menumbuknya kemudian campur dengan makanan atau minuman.Menyayat kutil kutil sampai berdarah dan diolesi larutan yodium atau neo blue atau yodium tinctura sampai kutil tersebut kering , kisut sampai akhirnya terkelupasUntuk diptheri kerik dulu gmpalan dalam rongga mulut sampai lepas, Luka yang timbul diolesi yodium tincturaatau yood gliserin4. Batuk Darah (Infectious laryngotracheitis)Deskripsi :Virus penyakit ini tidak segarang Gumboro. Selain dapat dihilangkan dengan desinfektan ia juga tidak tahan diluar tubuh host-nya (inang perantara) Ayam umur 14 minggu atau lebih sangat rentan penyakit ini.Gejala :Mata berair malas bergerak, getah radang (exudat) berupa lendir bercampur darahmelekat pada rongga mulut terutama tenggorokan. Akibatnya ayam banyak mati karna penyumbatan saluran tenggorokan. Selain itu sering batuk, sulit bernafas (terdengar suara khas) paruh dan kotoran terlihat percikan darah.Penyebab :Virus herpes, Yaitu tarpen avium.Penanggulangan :Memberi vaksin modified LT vaccine dengan cara meneteskan pada mata. Cara lain dengan memberikan Cloacal type vaccine dengan cara menggosokkannya bada bibir atas kloaka. Laukan 2-3 bulan sebelum ayam bertelur.Vaksinasi dengan Lyrngo Vac nobilis (Produksi Intervet)bila ayam terkena sebaiknya dimusnahkan.5. Bronchitis (Infectious Btronchitis)Deskripsi :Penyakit ini menyerang pernafasan. Penularan terjadi dari udara tercemar dari ayam penderita. Ayam terserang menunjukkan gejala sakit setelah 48 jam. Angka kematian tertinggi terjadi saat anak ayam umur dibawah 6 minggu yaitu mencapai 6 % Pada dewasa hampir tidak ada.Gejala :Batuk, bersin, sesak nafas, ngorok mengeluarkan lendir, dari hidung dan mata dan nafsu makan dan minum menurun.Penyebab :Virus golonganCoronaPenanggulangan :Vaksinasi secara teratur sesuai petunjuk. Bisa digunakan vaksin galur Massachusetts dan connecticut. Pemberian secara tetes mata atau hidung. Bisa juga melalui air minum.Vaksinasi pada umur 7 hari, 30 hari, dan 10 minggu dengan vaksin IB aktif (Bioral H-120)dengan cara tetes mata. Pemberian vaksin di;anjutkan umur 18 minggu dengan vaksin ND+IB in aktif.6. Marek (Leoukosis Akuta)Deskripsi :Penyakit ini banyak timbul akibat kontak langsung dengan ayam penderita. Serangan banyak terjadi pada anak ayam usia 3-4 minggu terutama pada usaha ayam komersial. Usia 8-9 minggu saat paling rawan serangan. Penularan bisa melalui debu kandang, kotoran, Litter, maupun peralatan kandang.Gejala :1. Neural : Jengger pucat, kelumpuhan pada sayap dan kaki.2. Visceral : Hati lebih besar dua kali lipat3. Ocular : Kebutaan , Iris mata berwarna kelabu4. Skin Form : Tumor dibawak kulit dan ototPenyebab :Virus DNA tergolong virus Herpes tipe BPenanggulangan :1. Vaksinasi segera setelah telur menetas dengan vaksin Cryomarex HVT atau Cryomatex rispens dengan dosis0,2 mlsecara sub kutan (pada kulit leher)2. Bila ada yang terserang sebaiknya dimusnahkan.B. Penyakit Akibat Bakteri1. Snot/Pilek (Infectious Coryza)Deskripsi :Penyakit ini menular dan timbul akibat perbahan musim dari kemarau ke hujan. Perbedaan cuaca sering ekstrim dan berpengaruh pada kondisi fisiologis ayam. Penyakit ini menyerang semua umur terutama pada ayam dewasa.Angka kematian memang kecil (Mortalitas 30%), tetapi angka kesakitan cukuo tinggi (morbiditas 80%). Ayam betina umur 18-23 minggu paling rentan terserang. Bagi ayam petelur dapat menurunkan produksi sampai 20%.Gejala :Keluar lendir kekuningan encer dari hidung, kental dan berbau khas, terdapat kerak disekitar lubang hidung. mata tertutup sebagian akibat pembengkakan sinus infra orbital secara unilateral (sebelah) atau bilateral (keduanya) Akibatnya muka bengkak dan mata memejam, suara ngorok dan sukar bernafas dan pertumbuhan tidak normal.Penyebab :Bakteri Haemophilus GallinarumPenanggulangan :1. Vaksinasi pada umur 12 minggu dan 17 minggu dengan vaksin snot in-aktiv (Haemovax 0,3 ml/ekor)2. Jangan menyampur ayam yang berbeda usia lebih dari 3 minggu3. berilah Mycomas, ampisol, Ultramcyin SP atau baytril 10% OS dengan dosis sesuai petunjuk pabrik2. Kolera (Fowl Cholera/Avian Pasteurellosis)Deskripsi :Penyakit ini tak kalah ganasnya dengan tetelo. Serangannya tidakhanya pada ayam petelur, Ayam pedagingpun disikatnya, Umum menyerang ayam lewat 12 minggu, serangan ini bisa secara mendadak (akut) atau menahun (Kronis).Kerugian akibat penyakit ini pada turunannya bobot dadn produksi telur bahkan kematian.Gejala:1. Akut : Terjadi kematian yang secara tiba-tiba tanpa penyebab yang jelas2. Kronis : Ada gejala demam, nafsu makan berkurang, bulu berdiri, sesak nafas, mecret mula mula kuning kemudian coklat, bisa pula berwarna hijau, kotoran berbau busuk dan berlendir, pembengkakan pada jengger dan pial serta kepala berwarna kebiruan dan memperlihatkan gejala geleng-geleng kepala persendian kaki dan sayap membengkak kadang disertai kelumpuhan.Penyebab :Infeksi Bakteri Pasteurella multocida dan Pasteurella Gallinarium. sevara normal bakteri ini ada pada saluran pernafasan dan pencernaan. Pada kondisi daya tahan menurun bakter ini menjadi patogen.Penanggulangan :1. Vaksin Kolera umur 6-8 minggu dan diulang pada umur 8-10 minggu2. Menjaga litter tetap kering ventilasi lancar3. Menjaga isi kandang tidak padat4. Ganti air minum tiap hari dan cuci tempat makan dan minum 2x seminggu5. Berikan Mycomas. Noxal, atau ampisol dengan dosis sesuai aturan pabrik6. Beri vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh ayam seperti vita stress atau vita strong.3. Tipus (Fowl Thypoid)Deskripsi :Penyakit ini termasuk jenis berbahaya dan menular. Angka kematian akibat serangan bisa mencapai 30%-50%. Serangan terjadi pada semua umur. Tetapi lebih banyak pada ayam grower dan yang sudah bertelur.Gejala :Lesu nafsu makan turun, nafsu minum dan suhu tubuh meningkat, Ayam sedikit mencret dan berwarna kuning kehijauan, Kepala menunduk dengan mata terpejam seperti mengantuk, Kedua sayap terkulai, Ia lebih suka berada pada tempat yang hangat dan bulu terlihat kusam.Penyebab :Bakteri Salmonella GallinarumPenanggulangan :1. Menjaga sanitasi dengan baik, disamping menjaga litter tetap kering, Bakteri ini dapat bertahan hidup pada litter yang lembab.2. Bila baru terserang dapat diberikan colisuttrix atau dimetropin dengan dosis 1 gr dilarutkan dalam 1 L air minuman. Berikan 3-5 hari berturut-turut. Untuk pengobatan dosis ditambah 2 gr.4. Berak Kapur (Pullorum Disease)Deskripi :Penyakit ini menyerang anak ayam. Terutama anak ayam umur 1-10 hari. Kebanyakan yang kena lemah dan mati muda. Pada ayam dewasa tidak terlihat gejala-gejala sakit. Ayam yang sembuh menjadi pembawa sifat dan seumur hidupnya mengeluarkan bibit penyakit. Penularan utama melalui peneluran.Gejala :1.Anak Ayam : Nafsu makan berkurang. Kotoran encer berwarna pitih berlendir. dan banyak melekat pada daerah anus. Ayam terlihat pucat, lemah, kedinginan, dan suka bergerombol mencari tempat hangat. Sayap tampak kusut dan menggantung, jengger pucat dan berkerut, berwarna keabu abuan.2. Ayam dewasa : Menurunya kesuburan dan daya tetas, depresi, anemia dan kotoran encer warna kuning.Penyebab :Bakteri Salmonella PullorumPenanggulangan :1. Menjaga sanitasi kandang dan mesin tetas, Fumigasi dengan Formaldelhida 40%2. Pemberian vaksinasi sama halnya pada kolera3. Bila terkena ayam sudah parah, sebaiknya dimusnahkan4. Berak Kuning Kolibasiolosis/ CRD Kompleks (Granuloma Koli)Deskripsi :Penyakit ini bersifat oportunis, Timbul bila ayam dalam keadaan rentan atau kekebalan menurun, Kematian terbanyak pada anak ayam usia 5 hari, Penyebaran utamanya melalui air,Gejala :Ayam kurus, bulu kusam, dan kotoran disekitar pantat, Nafsu makan turun, dan kotoran encer berwarna kuning.Penanggulangan :1. Perbaikan sanitasi2. Berikan Ronaxan dengan dosis 1g-2g/L air minum atau mycomas dengan dosis 0,5 ml/L air minum selama 3-5 hari berturut-turut5. CRD (Chronis Respiratory Desesase)Deskripsi :Penyakit ini sifatnya menahun dan menyerang semua umur ayam. Terutama usia 4-9 minggu. Angka kematian menjadi tinggi bila serangan berbarengan dengan penyakit lain, Seperti ND dan IB. Gejala serangan hampir mirip dengan gejala Snot.Gejala :Batuk yang disertai bunyi ngorok, Keluar cairan dari lubang hidung, Nahsu makan berkurang, dan pada ayam dewasa betina terjadi penurunan produksi telur 10%-20%.Penyebab :Mycoplasma GallisepticumPenanggulangan :1. Vaksinasi dengan vaksin Gallimune secara teratur sesuai petunjuk pabrik. Untuk daerah yang mempunyai resiko penularan tinggi dapat dilakukan 2 kali vaksinasi.Vaksinasi pertama umur 3 minggu. Vaksinasi penguat/booster pada umur 3-4 minggu sebelum periode bertelur dengan dosis 0,3 ml/ekor.2. Bila sudah terkena dapat diobati dengan Mycomas 0,5 ml/L air minum atau baytril 10% )S sebanyak 0,5 ml/L air minum. Bisa juga dengan suanovil 1gr-2gr/L air minum. Seluruhnya dilakukan selama 3-5 hari berturut-turut.

C. Penyakit Akibat Cacingan (Worm Desease)Deskripsi :Penyakit ini jarang menimbulkan kematian. Umum menyerang ayam semua umur. Akibatnya terjadi hambatan pertumbuhan dan produksi telur. Secara umum ada 3 golongan cacing yang menjadi parasit. Yaitu golongan Nematoda, Trematoda, dan Cestoda. Tiga jenis cacing dari golongan nematoda dan satu dari cestoda paling sering menyerang ayam.Gejala :A. Nematoda1. Ascaris Galli : Menyerang semua umur, tubuh ayam kurus, lemah, nafsu makan berkurang, Sayap agak terkulai, bulu kusam, mencret, kotoran encer berlendir agak keputih-putihan, pertumbuhan terhambat.2. Heterakis Gallinae : Hampir serupa dengan Ascaris Galli, mengakibatkan radang pada usus buntu, anemia , jengger dan pial pucat dan kotoran seperti bercak darah.3. Cappilari SP : Jengger mengerut dan lemas, Kotoran ayam mengandung lendir, berwarna merah muda.B. CestodaRaillietina Cesticillus : ubuh kurus, gerak lamban, Bulu sayap kering, dan mengerut, Selain mudah lepas, kadang nafasnya cepat.Penyebab:- Ascaris Galli dan Heterakis Gallinae, Capilaris SP, dan Railletina cescitilusPenanggulangan :1. Menjaga sanitasi kandang dengan pemberian desinfektan seperti biocid 17 ml dalam 10 L air atauistam dengan dosis 6 ml/ L air minum2. Pemberian Caricid pada umur 4-6 minggu dengan dosis 30 ml/3Lair mnum untuk 100 ekor ayam. Umur lebih dari 6 minggu diberi dosis 6ml/L 6-10 L air untuk 100 ekor ayam.3. Rintal Premix 2,4% dicampur dalam makanan dengan dosis 2,5 kg pakan. Diberikan selama 5-6 hari4. Obat lain yang dapat diberikan adalah vermixon atau wom-X Dosis sesuai petunjuk pabrik.Lanjutan Post 7

D. Penyakit akibat protozoa1. Berak darah (Coccidiosis)Deskripsi :Istilah koksidiosis dipakai karena penyebabnya bermacam spesies Coccidia. Penyakit ini banyak ditemukan dalam kandang bersistem Litter. Biangnya adalah Occyt dari Coccidia. Ia tumbuh subur dilitter yang basah pada musim hujan terutama pada daerah dataran tinggi.Serangan terjadi pada semua umur ayam. Terutama anak ayam umur 1-10 minggu. ada 9 macam species Coccidia yang ada, tapi yang menakutkan bagi peternak adalah Eimeria tenella dan Eimeria Necatrix. Walhasil kematian mendadak mencapai 20% dalam waktu 2-3 hari.Serangan ini terjadi pada alat pencernaan, usus halus dan usus buntu.Gejala :1. Anak Ayam : Lesu, Nafsu makan berkurang, Pucat, Minum terus, Sayap Terkulai, sayap terkulai, Kotoran Encerberwarna coklat campur darah. Bulu sekitar anus kotor. Ayam senang bergerombol di tepi atau sudut dan kaki jongkok.2. Ayam Dewasa : Hampir sama seperti anak ayam, produksi telur menurun atau terhenti sama sekali.Penyebab :Eimeria SPPenanggulangan :1. Menjaga sanitasi kandang2. Menjaga litter tetap kering3. Memberi Noxal Dosis 1 sendok makan 2,8 ml air4. Coxistac dengan dosis 1 ons untuk 100 kg makanan.Pemberian dilakukan 1-2 minggu.5. Obat lainya adalah saquadil 50 dosis 20 ml/3,2 L air. Berikan dengan sistem 3:2:3 atau embacox dosis 5g/L air. Berikan selama 6 hari berturut-turut. Bisa jga menggunakan Aleccid dosis 1ml/L air berikan selama 4-5 hari berturut-turut.6. Semua obat sulfa sangat manjur melawan koksidiosis.2. LeukozitozoonosisDeskripsi :Penyakit ini menyebabkan kematian dan terganggunya pertumbuhan pada anak ayam. Serangannya kadang begitu cepat dan seringkali membawa kematian pada ayam yang terinfeksi. Secara umum penularannya melalui serangan penghisap darah seperti nyamuk atau lalat.Gejala :Nafsu makan menurun, muntah, depresi, Bulu kusut, pucat, anemia, mencret, dengan tinja berwarna kuning kehijauan, ada kenaikan suhu tubuh, dan keluar cairan dari hidung dan mulut.Penyebab :Nyamuk Genus Culicoides SP dan Ornithophilous SPPenanggulangan :1. Usahakan kandang jangan berdekatan dengan sawah, rawa atau genangan air.2. Neo Sulfa dosis 3 sendok makan dicampur 3,5 L air minumE. Penyakit Akibat AmmoniaButa Mata (Keratoconjuctivis)Deskripsi:Beberapa nama lain kadang digunakan seperti kebutaan ammoniak. Serangan banyak terjadi pada pemeliharaan dengan sistem litter. Walhasil kandang banyak mengandung kotoran. Penumpukan kotoran ini menjadi pemicu timbulnya gas ammoniak. Bila berlebihan Uap ammoniak menyebabkan kebutaan.Gejala :Kekeruhan pada bola mata yang lama-lama berkembang menjadi peradangan yang parah. Warna mata berubah menjadi kelabu. Pupil mata berubah bentuk menjadi kurang teratur. Keratiniasi pada kelopak mata. Bila sudah parah maka fungsi kontraksi akan hilang sehingga ayam menjadi buta.Penyebab :1. Gas ammoniak akibat dari penumpukan kotoran di kandang2. Defesiensi Vitamin APenanggulangan :1. Perbaikan sanitasi dengan membersihkan kandang dan jangan membiarkan kotoran bertumpuk.2. Pemberian pakan ayam yang mengandung banyak vitamin A3. De-Odorase berbentuk bubuk merupaan pengendali polusi amonia dan bau dari kotoran ternak, Jadi, tidak timbul pencemaran. Dosis pemakaian 100g-125 g dicampur merata dalam 1 ton pakan ternak.Berdasarkan pengalaman peternak, sejumlah penyakit inilah yang kerapkali menjadi batu sandungan dalam beternak ayam. Cara mengatasi hanya satu, yaitu monitoring setiap hari. Dengan demikian infaksi dapat diketahui sejak dini. Hal ini dapat dilakukan jika tenaga kerja dilapanga memiliki pengetahuan memadai dan tentu saja dapat dipercaya. Kemampuan dapat diasah, tetapi pekerja bermental baik tidak mudah diperoleh.

Analisis Peternakan Kemitraan by agan dawuk76

Quote:Original Posted By dawuk76 Peternakan dgn sistem kemitraan.

Yang namanya sistem kemitraan intinya adalah :1. Pihak Perusahaan ( yg kemudian disebut INTI ) menyediakan Bibit, Pakan,obat2an dan Vitamin serta pengawas Lapangan.2. Pihak Peternak ( yg kemudian disebut PLASMA ) menyediakan lahan,Kandang, dan tenaga perawatan.

perlu dicatat : bahwa dalam sistem kemitraan kita sebagai peternak tidak perlu mengeluarkan biaya apapun untuk bibit, pakan dan obat2an.Perhitungan biaya2 nanti diselesaikan setelah panen selesai.Harga bibit,pakan, obat2an dan hasil panen sudah diteken di awal perjanjian.

ilustrasinya sebagai berikut.Misalnya kita sebagai peternak siap kandang untuk 6.000 ekor.

Nah sekarang kita contohkan hasil panen 12.700 kg dengan tingkat kematian 3.72% dari 6000 berarti kematian = 223 ekor.

Hasil Panen : 12.700 kg x Rp. 13.170 = Rp. 167.259.000,-

Bonus ( FCR + IP + Mortalitas ) = Rp.330 x 12.700 kg = Rp. 4.191.000,-

Biaya Produksi :Bibit = 6000 x Rp. 5000,- = Rp. 30.000.000,-pakan = 440 sak x Rp. 275000,- = Rp.121.000.000,-obat = 500 x Rp. 6000,- = Rp. 3.000.000,-----------------------+= Rp. 154.000.000,-

Biaya Operasioanal :Tenaga kerja ( 2 orang x 1.000.000 ) = 2.000.000Sekam ( 70 sak x 7.000 ) = 490.000Listrik = 250.000Sewa Gasolec ( 5 x 25.000) = 125.000LPG ( 60 x 12.5000 ) = 750.000Sewa Kandang ( 400 x 6000 ) = 2.400.000Lain2 = 300.000---------------------+=Rp. 6.315.000

Rekap:

Penjualan : Rp. 167.259.000,-Bonus : Rp. 4.191.000,-

Biaya Produksi : Rp. 154.000.000,-Biaya Operasioanal : Rp. 6.315.000,-

Sekarang Kita hitung Profitabilitasnya:

Dari Perusahaan : Penjualan + bonus - Biaya produksi= 167259000 + 4191000 - 154000000= 17.450.000

Laba / Rugi = Hasil dr Pabrik - Biaya Operasional := 17450000 - 6315000= Rp. 11.135.000,- ( Nett )

Apabila asumsi tidak sewa kandang :maka Laba / Rugi = Rp.11.135.000 + Rp.2.400.000,-= Rp. 13.535.000,-

Catatan :- Harga DOC dan pakan dari pabrik rata2 harganya diatas harga pasar.- Keuntungan memang tidak sebanding dengan peternakan mandiri, tapi yang perlu diingat bahwa Apabila terjadi kerugian misalnya ayam sakit / mati banyak, maka dengan sistem kemitraan seperti ilustrasi diatas kerugian Hanya di Biaya Operasional. Sedangkan di sistem mandiri kerugian bisa bertambah banyak.

ini hanya ilustrasi berdasrkan kejadian yg sebenarnya... mohon maaf apabila ada salah. monggo ditambah / dikoreksi.

Analisis Peternakan Mandiri by agan dawuk76

Quote:Original Posted By dawuk76 coba bantu jawab ya gan ....

Modal Awal untuk beternak ayam broiler :1. Lahan2. Kandang3. Equipment ( tempat makan dan minum )

SEbagai gambaran aja.1. Kandang yang terbuat dari Cor (pondasi), Glugu (kayu) dan Bambu (pring)untuk kapasitas 2000 ekor estimasi biaya +/- Rp.45.000.000,-

2. Kandang yang semuanya terbuat dari Bambu (pring) untuk kapasitas2000 ekor estimasi biaya +/- Rp. 20.000.000,-

3. Alternatif lain adalah sewa kandang (biasanya +equipment), estimasi biayauntuk 2000 ekor adalah Rp.400,- / ekor = Rp. 800.000,- per periode.

Modal operasional :1. Bibit anak ayam 1 hari yang biasanya disebut DOC ( day old chicken )Harga biasanya berubah ubah dari Range Rp. 2.000,- - Rp.7.000,- /ekorAsumsi kita pakai harga dalam minggu ini Rp. 3.000,-/ekor dimana penjualanDOC 1 Box (isi 102 ekor) = Rp. 300.000,-

2. Pakan. Asumsi pakan yang kita gunakan sampai umur 35 hari adalah 6 Sakdimana untuk mencapai bobot ayam +/- 1,8 Kg.Harga Pakan Rp. 260.000,- / sak (50kg).Penggunaan Pakan 6 x Rp. 260.000 = Rp. 1.560.000,-

3. Tenaga Kerja. Biaya untuk tenaga kerja ini relatif, biasanya range setausaya Rp. 700.000 - Rp.1.500.000,-. / orang (mampu mengurusi ayamsampai 4000 ekor)Karena kita coba hitung untuk 100 ekor aja sebagai pertimbangan buatagan maka biaya ini saya tiadakan.

Perhitungan per 100 ekor ayam (1 box DOC)Modal = DOC + Pakan + lain2 ( vitamin ayam + sekam)= 300.000 + 1.560.000 + 50.000= 1.910.000

Penjualan = Asumsi kematian 5% dari 100 = 5= JUmlah ekor x bobot x harga pasar ( 12.500 /kg minggu ini)= 97 x 1,8 x 12.500= 2.182.500

profit / Laba = asumsi 100 ekor ayam ( 1 box DOC )= 2.182.500 - 1.910.000= 272.500

catatan tambahan :1. untuk taun ini harga penjualan ayam di tingkat peternak terendah adalahRp. 8.000,- /kg 2. tertinggi Rp. 16.000,- /kg( harga pas mendekati lebaran dimana harga DOC Rp.7000,- /ekor)

ini hanya ilustrasii untuk peternakan mandiri.Untuk pola kemitraan ........... to be continued

Yang mau menambahkan /koreksi ...Monggo.

Update Harga Juall

Quote:Original Posted By ladurnaif kalo DOC gak tau cek dimana gan..kalo harga jual bisa cek di http://info.medion.co.id/index.php/i...-februari-2012 gan..

berarti [erbandingan nya 2 tempat makan 1 tempat minum ya gan..

Cara menghitung FCR by agan JebolanSurga

Quote:Original Posted By JebolanSurga FCR = Feed Convertion Ratioartinya : berapa pakan yang digunakan untuk menghasilkan 1 kg bobot hidup si ayam , caranya tinggal agan itung , kalo mau gampang ambil per minggu

Rumus menghitung FCR adalah jumlah pakan selama pemeliharaan dibagi total bobot ayam yang dipanen.

Contoh perhitungan :

Diketahui populasi ayam sebanyak 1000 ekor, menghasilkan berat ayam 1,3 kg, dengan penggunaan pakan sebanyak 40 sak, maka FCR-nya adalah :Diketahui ,Populasi = 1000 ekorBerat Ayam = 1,3Banyaknya Pakan = 40 sak (1 sak = 50 kg) = 2000 kg

Ditanyakan,Berapa FCR-nya?Penyelesaian,Berat total ayam yang dipanen = 1000 X 1,3 = 1300 kgFeed Convertion Ratio (FCR) = 2000 / 1300 = 1,54

semakin kecil FCR semakin baik gan, bahkan kalo udah sampe angka 1 (mungkin 10 taun ke depan kesampean nih ) berarti sangat efektif pakan yang diberikan (hampir tidak ada yang jadi kotoran) 1 kg pakan = 1 kg daging

Info tentang macam macam pola kemitraan ayam broiler

Quote:Original Posted By biscuitsereal

searching di google dapet ini

Salah satu solusi untuk mengurangi kerugian peternak ayam broiler yaitu dengan mengikuti Program kemitraan ayam broiler. Kemitraan adalah kerjasama antara peternak sebagai plasma dan pemilik modal (Pabrikan) sabagai inti atas dasar saling menguntungkan. Kemitraan mempunyai tujuan utama untuk saling berbagi sumber daya dalam mengoptimalkan nilai tambah dari input, proses produksi, maupun output. Kemitraan dibutuhkan oleh perusahaan besar (penyandang modal besar) karena dapat berperan sebagai pasar sapronak dan berbagi risiko. Prinsip share in resources and benefit dapat meningkatkan manfaat ekonomi bagi kedua belah pihak. Melalui kemitraan peternak plasma mempunyai kepastian usaha 5-6 kali dalam setahun dengan kenuntungan yang diperoleh tergantung model kemitraan mana yang dipilih dan indeks prestasi yang dihasilkan peternak selama memelihara ayam.Secara umum, kemitraan ayam Broiler di Indonesia terbagi menjadi 3 sistem yaitu bagi hasil, harga kontrak, dan manajemen fee atau makloon. Meskipun dasar perhitungan laba rugi dalam sistem kemitraan tersebut adalah IP, tapi pola kemitraan yang diterapkan inti bermacam-macam. Persyaratannya pun beragam disesuaikan lingkungan dan budaya. Perbedaan 3 pola kemitraan ayam Broiler yaitu:

1)Kemitraan harga kontrak:- Tidak peduli harga ayam di pasar seperti apa (harga mengikat), harga sesuai perjanjian.- Kerugian ditanggung peternak (kekeluargaan). Tapi kalau terjadi musibah alam atau wabah penyakit, kerugian ditanggung inti. Sebaliknya, jika akibat keteledoran peternak, kerugian ditanggung plasma.

2)Kemitraan bagi hasil:- Harga pokok/sapronak terbuka, alias ditentukan di muka.- Kerugian ditanggung bersama.- Harga panen tergantung pasar. Tapi inti menjamin plasma tetap mendapat keuntungan

3)Kemitraan makloon:- Biaya operasional dihitung inti- Kerugian ditanggung inti- Harga panen mengikuti pasar

SUMBERIstilah Istilah Peternakan Ayam Broiler

1. Box DOC : biasanya berisi 101-102 ekor (1-2 ekor merupakan bonus)2. Litter : alasan yang biasanya terbuat dari sekam / jerami3. Hanging Feeder dan Hanging Water : tempat pakan dan minum yang digantung, seperti gambar diatas gan4. Brooder : tempat penghangat untuk DOC (digunakan pada minggu 1-2)5. Probiotik , Antibiotik dan Vaksin : biasanya diberikan kepada DOC secara berkala6. DOC : anak ayam yang berumur 1 hariDownload

Quote:Pelaksanaan Biosecurity Peternakan Ayam

Karkasing Ayam

ini dia yg ane tunggu tunggu spesialisasi ayam boiler, nanti hasil analisa2 kecil ane ane masukin sini yah.. nice thread gan ....... ijin ndoprok nunggu update

..... gan numpang saran gambarnya diperkecil, jdnya melebar nih gan.Recent Update

JUST INFO : EFISIENSI PADA MASA BROODING by Agan kickthepopstar

Quote:Original Posted By kickthepopstar

ni harga jabodetabek gan....

Info harga Senin, 26 Maret 2012;Netto Tanpa CnJabodetabek08-10: 17.30010-12: 16.00012-14: 13.90014-16: 13.00016-18: 12.20018 up: 11.900

SUMBER

JUST INFO : EFISIENSI PADA MASA BROODING

Buat yg masih pake Feeder Tray [FT / baki] dan kardus pada masa brooding ,,skr uda ada alat baru namanya Baby Chick Feeder [BCF]..

Spoilerfor BCF:

BCF adalah tempat pakan u/ DOC dr umur 1 hari s/d ++ 2 minggu...seperti yg kita tahu dgn memakai FT dan kardus banyak pakan yg terbuang dan kualitas pakan pun kurang baik karna bercampur dgn kotoran ayam dan operator kdg harus rajin membersihkan / mengerok FT dan menuangkan pakan baru ke FT...

Nah dgn BCF tdk ada pakan yg terbuang, kualitas pakan jg lebih baik dan bersih krna DOC tdk bs masuk k dlm BCF, dan operator kdg tdk perlu lg membersihkan /mengerok2....

BCF ud ane coba d kdg ane...1500 ekor dgn BCF dan 1500 ekor dgn FT dan kardus..

dan hasilnya pd saat sampling timbangan minggu pertama,,ane timbang 90 ekor ayam yg pk BCF dan 90 ekor yg pk FT dan kardus...rataan BW ayam yg pk BCF 195g/ekor sedangkan yg pk FT dan kardus 180g/ekor

FYI:- standar BW minggu pertama adalah 170g s/d 185g- harga BCF di pasaran skitar 15rb s/d 18rb per buah- 1 BCF bisa utk 40 s/d 60 ekor ayam

.:Mudah2an Info ini bermanfaat :.

Menghitung biaya pembangunan kandang dan alat kandang singkat by agan Pemanah ulung

Quote:Original Posted By pemanah ulung

untuk membangung kandang dan alat2nya, bagi agan2 ikut kemitraan menghitung dana yang harus disiapkan cukup mudah kok, modal awal 1ekor/Rp.15.000,- ini kandang sudah mewah buat ayam

atau bisa perbandingan 1ekor/Rp.10.000 ini minim standartjadi kalo agan mau buka farm dengan kapasitas 5000 ekor, tinggal dikalikan saja5000 ekor x Rp15.000=.....semoga bisa membantu

Bahaya E. coli pada air minum ayam broiler by agan Pemanah ulung

Quote:Original Posted By pemanah ulung agan agan jangan sibuk ngurusin kandang...

WASPADA KUALITAS AIR PENYAKIT BISA DATANG DARI SINIE.COLI (COLLIBASILOSIS)

JANGAN LUPA CLORINASI AIR YA.... !!!!

HI HI SAYA SOK TAU PADAHAL KAGAK PUNYA KANDANG

Tips menabur sekam by agan Kickthepopstar

Quote:Original Posted By kickthepopstar agan ayamnya brp ekor??

biar gk boros nabur sekam nya caranya diangkat karung sekamnya trus digoyang2,,jd sekamnya kluar sedikit2 dr dlm karung,,,,jgn karung sekam dtaro d lantai trus diseret, tu ud pasti bakal boros sekamnya,,,

tambahan:- nabur sekam sebaiknya malam hari

- sebelum sekam ditabur, ayam digiring dulu supaya jgn terlalu dekat dgn area yg ditabur krn sekam umumnya banyak debu gan...

- setelah sekam ditabur semprot sekam dgn desinfektan..

itu kdg atasnya emg renggang gtu gan bambunya??

ati2 kucing gan...

Referensi Brooding by agan pemanah ulung dan agan igedheanuku

Quote:Original Posted By pemanah ulung

coba cek per page gan, saya sudah pernah singgung masalah pemanas kayu, dan gasolek.. yang efektif untuk populasi ayam. kalo efisien mah tergantung masing peternak gan, soalnya kalo punya ternak ayam, kita harus kreatif kayu bakar: ini pake kaleng drum ya, bisa manasin 1:1000-1200 ekor (murah meriah) gas elpiji : satu kepala gasolek bisa 1:1000 kadang" 1 tabung diparallel 2 gasolek (ini untuk farm yang punya modal gede) semawar : bisa manasin 1:600-800 ekor (bisa solar bisa minyak tanah) batu bara: bisa manasin 1:800-900 ekor (irit)

bisa dirangkum di edit atau ditambahin, barang kali buat referensi ditaruh di page one atau sekedar buat tambahan agan2 sekalian. btw untuk lebih jelasnya dan biar agan2 puas bisa dicoba satu2 nanti kan tau mana yang bagus heheheh Jangan lupa untuk chikguard (pembatas) area brooding usahkan menggunakan bahan baku seng ya. jangan bambu, kenapa harus seng karena seng membantu menyalurkan dan menahan panas, agar ayam2 yang dipojok bisa merasakan hangatnya pemanas dari seng.

Quote:Original Posted By igedheanuku

yups...mmg pemanas penting sekali bt anakan dan menarik bt d bahas,klo menurut ane terserah mo pake pemanas jenis apa ganklo ane sih cari aman dan irit kantong, klo efektif itu tergantung agan menata posisi brodernya, semuanya efektif(ttp baca aturan pakai alatnya ex gasolec klo aturannya 1:1000 y jgn lebih),ane pernah cb gasolek/semawar, ujung2nya balik maning bb(batubara), pk gasolek/semwar 1kdg/5rb ekor abis kr 1-1.3jt hrg lpg tbg kecil bervariasi,bedanya klo gasolek irit 2-4 tbg dr semawar + efisien utk anak kdg, klo bb cm abis 800rb/5rb ekor hrg bb bervariasi dr 25-33rb,jd balik lg ke masing2 individu menentukannya klo ane sih intinya aman+irit+tanpa mengurangi kebutuhan broilernya,klo bs modal/oprasionalnya irit/kecil ttp dpt hasilnya besar ky hukum ekonomi sbb klo gak irit kpn BEP bangunan+equipment+perawatan (bg pemilik kdg klo yg nyewa gak tau y d itung ato gak )sempat kepikiran membuat pemanas dr tenaga listrik ky kompor listrik/ gasolec d convert dr gas ke listrik tp syg gak ada tmn anak elektro(berhubungan gk y ) bt tukar pikiran

Contekan Herbal by agan igedheanuku

Quote:Original Posted By igedheanuku kan ada herbal ganSpoilerfor jamu:

numpang mejeng y gan

langsung nanya ah..untuk posisi kandang,apakah harus membujur dari timur ke barat gan..??kalo lokasi/lahan yang didapat tidak memungkinkan untuk membuat kandang seperti itu,solusi nya apa ya gan..??

Quote:Original Posted By ladurnaif Makasih buat agan biscuitsereal,udah buat trit khusus tentang ayam broiler..

langsung nanya ah..untuk posisi kandang,apakah harus membujur dari timur ke barat gan..??kalo lokasi/lahan yang didapat tidak memungkinkan untuk membuat kandang seperti itu,solusi nya apa ya gan..??

untuk posisi kandang seperti itu biar sinar matahari masuk sempurna keseluruh bagian kandang

untuk solusinya ane kurang tau . nanti ane tanya sesepuh ane kalo sudah mulai berguru lagi

Ikut mantau dulu ahhh...trit bagus nih, lebih spesifik lagi....khusus Ayam Broilerr..Quote:Original Posted By jatilondo Ikut mantau dulu ahhh...trit bagus nih, lebih spesifik lagi....khusus Ayam Broilerr..

iya gan tempat sharing khususnya

Quote:Original Posted By ladurnaif Makasih buat agan biscuitsereal,udah buat trit khusus tentang ayam broiler..

langsung nanya ah..untuk posisi kandang,apakah harus membujur dari timur ke barat gan..??kalo lokasi/lahan yang didapat tidak memungkinkan untuk membuat kandang seperti itu,solusi nya apa ya gan..??

kalau emang tdk mungkin dapat, gak papa gan. tinggal ditanami pohon2 aja di barat/timurnya ... minimal buat nahan sinar matahari pagi/sore.Quote:Original Posted By dawuk76 kalau emang tdk mungkin dapat, gak papa gan. tinggal ditanami pohon2 aja di barat/timurnya ... minimal buat nahan sinar matahari pagi/sore.

yah bisa di imbangin seperti itu . selain buat suhu, sirkulasi matahari juga bisa buat pencahayaansetau ane ayam broiler itu sensitif sama pencahayaan . pake lampu yang cukup gan. waktu dolo ane pernah di ajarin ngalkulasi pencahayaan buat ayam broiler tapi lupa Quote:Original Posted By dawuk76 kalau emang tdk mungkin dapat, gak papa gan. tinggal ditanami pohon2 aja di barat/timurnya ... minimal buat nahan sinar matahari pagi/sore.

Quote:Original Posted By biscuitsereal yah bisa di imbangin seperti itu . selain buat suhu, sirkulasi matahari juga bisa buat pencahayaansetau ane ayam broiler itu sensitif sama pencahayaan . pake lampu yang cukup gan. waktu dolo ane pernah di ajarin ngalkulasi pencahayaan buat ayam broiler tapi lupa

di tanami pohon ya gan solusinya...

kalo lampu itu buat pencahayaan aja,,apa skaligus buat pemanas juga tuh gan..boleh tuh gan sharing tentang pencahayaan di kandang..Quote:Original Posted By ladurnaif di tanami pohon ya gan solusinya...

kalo lampu itu buat pencahayaan aja,,apa skaligus buat pemanas juga tuh gan..boleh tuh gan sharing tentang pencahayaan di kandang..

iya gan nanti ane tanyain lagi sama sesepuh ane Quote:Original Posted By biscuitsereal iya gan nanti ane tanyain lagi sama sesepuh ane siap gan...ditunggu weejangan selanjutnya

mungkin agan2 bisa nambahin anggaran biaya untuk beternaka ayam,,,-biaya pembuatan kandang-peralatan kandang-dll..

agan dawuk 76 udah nulis di trit sebelum nya untuk analisa usaha kemitraan..

_belajar terus,terus belajar_

Quote:Original Posted By ladurnaif siap gan...ditunggu weejangan selanjutnya

mungkin agan2 bisa nambahin anggaran biaya untuk beternaka ayam,,,-biaya pembuatan kandang-peralatan kandang-dll..

agan dawuk 76 udah nulis di trit sebelum nya untuk analisa usaha kemitraan..

_belajar terus,terus belajar_

siap gan nanti di update lagipi sepi..

Nanya lagi..Kepadatan kandang yg normal itu kalo gk salah 10 ekor/m2 kan..itu sudah termasuk tempat makan dan minum ato hanya untuk ayam saja..??gmana menurut agan2..??Quote:Original Posted By ladurnaif pi sepi..

Nanya lagi..Kepadatan kandang yg normal itu kalo gk salah 10 ekor/m2 kan..itu sudah termasuk tempat makan dan minum ato hanya untuk ayam saja..??gmana menurut agan2..??

standardnya memang segitu gan.. tapi tergantung juga lokasi di daerah dataran tinggi ( adem) atau dataran rendah (panas). kalau daerahnya panas diisi biasanya 8 ekor/m2. kalau dingin sih gak papa gan.itu ngitungnya udah termasuk tempat pakan dan minum gan.

tapi itu masih bisa juga pakai cara lain gan. misalnya luas kandang 35 x 7 m= 245m2. idealnya anggep aja 8 ekor/m2. jd 1 kandang isinya 2000 ekor ayam. trus didaerah agan demand bobot ayamnya +/- 1.7 kg. nah itu bisa diisi 2400 ekor gan perkandangnya. soalnya nanti diperkirakan panennya pada umur 30-32 hari.Quote:Original Posted By dawuk76 standardnya memang segitu gan.. tapi tergantung juga lokasi di daerah dataran tinggi ( adem) atau dataran rendah (panas). kalau daerahnya panas diisi biasanya 8 ekor/m2. kalau dingin sih gak papa gan.itu ngitungnya udah termasuk tempat pakan dan minum gan.

tapi itu masih bisa juga pakai cara lain gan. misalnya luas kandang 35 x 7 m= 245m2. idealnya anggep aja 8 ekor/m2. jd 1 kandang isinya 2000 ekor ayam. trus didaerah agan demand bobot ayamnya +/- 1.7 kg. nah itu bisa diisi 2400 ekor gan perkandangnya. soalnya nanti diperkirakan panennya pada umur 30-32 hari.

Di daerah saya rata2 panen nya di bawah umur 30 gan..umur 25 aja udah ada yg panen..berarti 10ekor bisa kali ya gan..

o ya gan...untuk kebutuhan tempat makan dan minum ayam/1000 ekor brapa kira2 gan..ideal nya..??Gan kalo bisa sekalian update harga doc dan harga jual setiap hari... Quote:Original Posted By nasiuduk456 Gan kalo bisa sekalian update harga doc dan harga jual setiap hari...

iya gan di usahakan filenya ga bisa di download... Quote:Original Posted By Preman Kaskus filenya ga bisa di download...

Quote:Original Posted By ladurnaif Di daerah saya rata2 panen nya di bawah umur 30 gan..umur 25 aja udah ada yg panen..berarti 10ekor bisa kali ya gan..

o ya gan...untuk kebutuhan tempat makan dan minum ayam/1000 ekor brapa kira2 gan..ideal nya..??

untuk per 1000 ekor .... tempat pakan 40 minumnya 20 udah cukup kayaknya.sundul biar g sepi perhatikan arah angin untuk membangun kandang ikut nyundul gan..

btw ada gk fooding tambahan bwt ayam broiler yg bisa ningkatin bobot badan.

btw ada gk fooding tambahan bwt ayam broiler yg bisa ningkatin bobot badan.

dengan probiotik juga bisa gan ,banyak merk probiotik yang ada di pasaran tinggal pilih ajacontoh : EM4 di daerah kandang jangan ada 1 pohon yaitu pohon pisang karena bakal jadi sarang nyamukdan nyamuk adalah vektor pembawa penyakit buat ayam Quote:Original Posted By biscuitsereal

dengan probiotik juga bisa gan ,banyak merk probiotik yang ada di pasaran tinggal pilih ajacontoh : EM4

o gitu ya gan.ane pernah dgr ada yg pake susu. kira2 bisa gk gan?maaf bnyk tnya. maklum nubie.

tips gk boleh tanam pohon pisang boleh jg tuh. kebetulan ane lg tanam pohon buat peneduh dskitar kandang. tadinya mo tanam pisang biar cpt tumbuh. ternyata gk baik. thanks gan.

kalo DOC gak tau cek dimana gan..kalo harga jual bisa cek di http://info.medion.co.id/index.php/i...-februari-2012 gan..

Quote:Original Posted By dawuk76 untuk per 1000 ekor .... tempat pakan 40 minumnya 20 udah cukup kayaknya.

berarti [erbandingan nya 2 tempat makan 1 tempat minum ya gan..

Quote:Original Posted By kamtoi o gitu ya gan.ane pernah dgr ada yg pake susu. kira2 bisa gk gan?maaf bnyk tnya. maklum nubie.

tips gk boleh tanam pohon pisang boleh jg tuh. kebetulan ane lg tanam pohon buat peneduh dskitar kandang. tadinya mo tanam pisang biar cpt tumbuh. ternyata gk baik. thanks gan.

kandungan dalam susu emang bagus tapi ane baru denger juga bisa buat mempercepat menaikan berat badan ayam liat update harga di medion daging kecil lebih mahal dari daging besar :Quote:Original Posted By biscuitsereal liat update harga di medion daging kecil lebih mahal dari daging besar :

maksudnya daging besar dan daging kecil itu apa ya gan..jujur ane gk ngerti.. Quote:Original Posted By ladurnaif kalo DOC gak tau cek dimana gan..kalo harga jual bisa cek di http://info.medion.co.id/index.php/i...-februari-2012 gan..

berarti [erbandingan nya 2 tempat makan 1 tempat minum ya gan..

Quote:Original Posted By ladurnaif maksudnya daging besar dan daging kecil itu apa ya gan..

cek di link atas gan :kalo daging kecil berarti panennya cepet dan harganya : : : :

Quote:Original Posted By biscuitsereal cek di link atas gan : kalo daging kecil berarti panennya cepet dan harganya : : : :untung ke peternak : : : : :

biasanya untuk ayam bobot brapa tuh gan..??

masih sepi ya..

masih sepi ya..

kira kira 1 kg / 1,2 kgkalo udah jadi karkas palingan 800 gram :Quote:Original Posted By biscuitsereal [FONT="Comic Sans MS"][SIZE="5"]Originally Posted by dawuk76 coba bantu jawab ya gan ....

Modal Awal untuk beternak ayam broiler :1. Lahan2. Kandang3. Equipment ( tempat makan dan minum )

SEbagai gambaran aja.[B]1. Kandang yang terbuat dari Cor (pondasi), Glugu (kayu) dan Bambu (pring)untuk kapasitas 2000 ekor estimasi biaya +/- Rp.45.000.000,-

2. Kandang yang semuanya terbuat dari Bambu (pring) untuk kapasitas2000 ekor estimasi biaya +/- Rp. 20.000.000,-

3. Alternatif lain adalah sewa kandang (biasanya +equipment), estimasi biayauntuk 2000 ekor adalah Rp.400,- / ekor = Rp. 800.000,- per periode.

Modal operasional :1. Bibit anak ayam 1 hari yang biasanya disebut DOC ( day old chicken )Harga biasanya berubah ubah dari Range Rp. 2.000,- - Rp.7.000,- /ekorAsumsi kita pakai harga dalam minggu ini Rp. 3.000,-/ekor dimana penjualanDOC 1 Box (isi 102 ekor) = Rp. 300.000,-

2. Pakan. Asumsi pakan yang kita gunakan sampai umur 35 hari adalah 6 Sakdimana untuk mencapai bobot ayam +/- 1,8 Kg.Harga Pakan Rp. 260.000,- / sak (50kg).Penggunaan Pakan 6 x Rp. 260.000 = Rp. 1.560.000,-

3. Tenaga Kerja. Biaya untuk tenaga kerja ini relatif, biasanya range setausaya Rp. 700.000 - Rp.1.500.000,-. / orang (mampu mengurusi ayamsampai 4000 ekor)Karena kita coba hitung untuk 100 ekor aja sebagai pertimbangan buatagan maka biaya ini saya tiadakan.

Perhitungan per 100 ekor ayam (1 box DOC)Modal = DOC + Pakan + lain2 ( vitamin ayam + sekam)= 300.000 + 1.560.000 + 50.000= 1.910.000

Penjualan = Asumsi kematian 5% dari 100 = 5= JUmlah ekor x bobot x harga pasar ( 12.500 /kg minggu ini)= 97 x 1,8 x 12.500= 2.182.500

profit / Laba = asumsi 100 ekor ayam ( 1 box DOC )= 2.182.500 - 1.910.000= 272.500

catatan tambahan :1. untuk taun ini harga penjualan ayam di tingkat peternak terendah adalahRp. 8.000,- /kg2. tertinggi Rp. 16.000,- /kg( harga pas mendekati lebaran dimana harga DOC Rp.7000,- /ekor)

ini hanya ilustrasii untuk peternakan mandiri.Untuk pola kemitraan ........... to be continued

Yang mau menambahkan /koreksi ...Monggo.

Gan itu udah termasuk peralatan kandang..apa baru kandang nya saja..

Pondasi cor itu,,maksud nya pondasi tiang gan..??

Quote:Original Posted By ladurnaif Gan itu udah termasuk peralatan kandang..apa baru kandang nya saja..

Pondasi cor itu,,maksud nya pondasi tiang gan..??

kalo menurut ane itu tuh belum termasuk peralatan kandang soalnya rincian yang di buat agan dawuk76 g mengertakannyatapi karna harga juga fluktuatif bisa juga termasuk dengan peralatan kandang nya pinter pinter nya agan hemat

pondasi cor itu bawahnya aja pake coran tiangnya tetep pake kayu perhatikan arah angin buat yang mau bikin kandangfungsinya untuk sirkulasi aroma wangi : cara ngecek arah angin kemana gampangtinggal merokok aja perhatikan asap rokok pergi kemana Quote:Original Posted By biscuitsereal cara ngecek arah angin kemana gampangtinggal merokok aja perhatikan asap rokok pergi kemana

juragan ayam ni si agan

ayamnya ada brp gan Quote:Original Posted By andre1x juragan ayam ni si agan

ayamnya ada brp gan

baru jadi mahasiswa fakultas peternakan ane gan selasa ke kampus dan bakalan minta wangsit dari sesepuh Quote:Original Posted By biscuitsereal baru jadi mahasiswa fakultas peternakan ane gan

ow :

kul dimana gan

salam kenal di Fapet Unpad gan

salam kenal juga

agan sendiri gimana.?salam kenal semua..saya rencana mau ternak broiler nih gan,, soalnya dah bosen jadi pegawai, padahal baru kerja sebulan jadi VetRep Obat mau ikut kemitraan dulu ajarencana saya mau sewa kandang kapasitas 5000biasanya tuh klo nyewa kandang dah lengkap dgn peralatannya ya?klo modal 4 juta kira2 dah bisa blm yak? setau ane cukup ganuntuk sewa kandang di hitungnya per satu ekor ayam kurang lebih harganya 250

jadi 5000 x 250 = 1,25 jt ajah Quote:Original Posted By biscuitsereal di Fapet Unpad gan

salam kenal juga

agan sendiri gimana.?saya bukan siapa"ni lg belajar jg tentang ayam

nice thread gan Quote:Original Posted By Hoshizora6811 salam kenal semua..saya rencana mau ternak broiler nih gan,, soalnya dah bosen jadi pegawai, padahal baru kerja sebulan jadi VetRep Obat mau ikut kemitraan dulu ajarencana saya mau sewa kandang kapasitas 5000biasanya tuh klo nyewa kandang dah lengkap dgn peralatannya ya?klo modal 4 juta kira2 dah bisa blm yak? salam kenal gan

sukses gan usahanya Quote:Original Posted By andre1x saya bukan siapa" ni lg belajar jg tentang ayam

nice thread gan

salam kenal gan

sukses gan usahanya

biasanya yang bilang bukan siapa siapa orangnya pro gan..minta jadwal vaksin dong??ane lg nyoba 20ekor ne gan.. Quote:Original Posted By japrapsycho gan..minta jadwal vaksin dong??ane lg nyoba 20ekor ne gan..

Umur (hari) Jenis Vaksin Aplikasi

4 NDLIVE tetes mata

13 IBDLIVE air minum (oral)

19 NDLIVE air minum (oral)

Sumber : PT. Janu Putro Sentosa Bogor (Desa Cibening), 2007.

cek page one tentang vaksin biar lebih jelas 15-02-2012 16:50 untuk daerah tangerang barat punggunaan vaksin yg cocok ap gan?apa harus menggunakan semua vaksin?Quote:Original Posted By japrapsycho untuk daerah tangerang barat punggunaan vaksin yg cocok ap gan?apa harus menggunakan semua vaksin?

pakai vaksin dasar aja yang seperti diatas ganmencegah lebih baik dari pada mengobati Quote:Original Posted By biscuitsereal pakai vaksin dasar aja yang seperti diatas gan mencegah lebih baik dari pada mengobati

siap komandan..ane nyari vaksin dlu dahbrangkaaaaaaatnanti malam nginep di kandang boleh g yah sama tante Quote:Original Posted By biscuitsereal nanti malam nginep di kandang boleh g yah sama tante

jiaaaaaaaah si agan...d keroyok ayam bru nyaho lw...gan ane butuh rekomendasi ne gan..waktu yg tepat untuk melakukan vaksin tuh ap y??Quote:Original Posted By japrapsycho gan ane butuh rekomendasi ne gan..waktu yg tepat untuk melakukan vaksin tuh ap y??

pagi sama malem gan supaya dingin dan ayamnya engga stres Quote:Original Posted By japrapsycho jiaaaaaaaah si agan...d keroyok ayam bru nyaho lw...

sabar aja gannanti kalo udah waktu panen ane buat sate ayam :eheeemm...nanya lg gan..heheeeklo vaksin ngelewatin jadwal'y 1 - 2 hri resiko'y besar ga gan?

contoh'y: pd vaksin ND yg seharus'y jadwal'y d hari ke 1-ke4 trus kita vaksin pd hari ke5 atau hri ke 6.apa masih efektif program vaksin trsbut??Quote:Original Posted By japrapsycho eheeemm...nanya lg gan..heheeeklo vaksin ngelewatin jadwal'y 1 - 2 hri resiko'y besar ga gan?

contoh'y: pd vaksin ND yg seharus'y jadwal'y d hari ke 1-ke4 trus kita vaksin pd hari ke5 atau hri ke 6.apa masih efektif program vaksin trsbut??

resikonya sih relatif ganberdoa aja g ada wabah penyakit lewat .Quote:Original Posted By biscuitsereal resikonya sih relatif ganberdoa aja g ada wabah penyakit lewat .

amiiiiiiiiiiiiinnnn...btw ntar mlm si tante nginep d kandang gasalam kenal gan, ane peternak mandiri... cm 500 ekor, ijin gabung.tlg invit ane jg gan ke SGHome Kandang Tipe dan Bentuk Tipe dan Bentuk Added Tuesday, October 11, 2011 , Labels: Kandang 1. Kandang BoksPemeliharaan ayam kampung di bagi dalam dua fase, yaitu fase starter (umur 1-4 minggu) dan fase finisher (umur 5-8 minggu). Pada fase starter biasanya digunakan kandang boks (dengan pemanas), bisa boks khusus ataupun kandang postal yang diberi pagar. suhu dalam kandang boks biasanya berkisar 30-32 Derajat Celcius.

Pada fase finisher, kandang yang digunakan adalah tipe ren atau postal. Kandang ini memiliki lantai yang dilapisi litter yang terdiri dari campuran sekam. serbuk gergaji, dan kapur setebal 15 cm. Model atap monitornya terdiri dari dua sisi. Pada bagian puncaknya terdapat lubang sebagai ventilasi. Sedangkan bahan untuk atap adalah genteng atau asbes.

2. Kandang Sistem LantaiKandang sistem lantai bisa menjadi pilihan anda karena secara ekonmis lebih mudah dan lebih murah, terutama jika dilokasi peternakan anda terdapat bahan alas lantai seperti kulit gabah dari sisa penggilingan beras. Namun ini harus anda kelola sanitasinya secara lebih rutin.

Kelemahan kandang ini adalah lantai yang basah. Oleh karena itu alas lantai harus secara teratur diaduk-aduk dan ditambah ketebalannya agar dampak negatifnya dapat dihindarkan. Pilihlah alas lantai yang mempunyai daya kebasahan yang tinggi. Alas yang kurang mampu menyerap kebasahan akan menimbulkan kelembaban ruang. Akibatnya, kemampuan ekonomis ayam broiler pun terhambat.

Selain masalah kebasahan lantai, penggunaan alas kandang secara terus-menerus tanpa penggantian juga tidak ekonomis, terutama berkaitan dengan kadar ammonia akan meningkatkan kemungkinan ayam broiler terserang penyakit radang pernapasan, gejala mata berair, kelopak mata yang lengket, buruknya konversi makanan, dan tingginya tingkat kematian ayam. Bahkan kualitas karkas broiler setelah dipotong pun sangat negatif karena hal-hal berikut ini : Pada alas lantai kandang yang dipergunakan satu kali, tanpa penambahan alas lantai baru, kadar amonia bisa mencapai 15-20 ppm. ini berkorelasi negatif terhadap pertumbuhan ayam pada usia minggu keempat dan kelima. Pada alas lantai kandang yang dipergunakan dua kali, tanpa penambahan alas lantai baru, kadar amonia bisa mencapai 21-50 ppm. Ini dapat meningkatkan kemungkinan ayam terserang penyakit radang saluran pernapasan. Pada atas lantai kandang yang dipergunakan tiga kali, tanpa penambahan alas lantai baru, kadar amonia bisa mencapai 51-70 ppm. Akibatnya, angka kematian ayam meningkat tinggi.Dengan analisis di atas, sebaiknya anda menggunakan alas lantai yang sering diaduk-aduk dan ditambahkan alas lantai baru. Artinya, penggunaan alas lantai kandang secara berulang-ulang dan terus-menerus harus dihindarkan. Sedangkan untuk mencapai kadar amonia yang rendah anda bisa menggunakan bahan alas lantai yang dicampur dengan pasir dan kapur dengan perbandingan 3:1:1. Pasir berfungsi meresapkan kebasahan, dan kapur berfungsi menetralisasi amonia.

3. Kandang Sistem PanggungAyam broiler dalam kandang sistem panggung bisa dikelola secara efisien. Kandang ini tidak membutuhkan alas lantai. Memang dari segi ekonomis biaya pembuatannya lebih mahal daripada kandang sistem lantai, tetapi untuk peternakan yang sulit mencari alas lantai kandang, sistem ini merupakan pilihan utama.

Lantai panggung kandang dapat dibuat dari bahan bangunan yang murah, seperti bambu yang dibelah. Tentu saja kerapatan jarak harus diperhitungkan dengan baik. Biasanya jarak kerapatan tidak lebih dari 1,75 cm agar terjadinya kematian akibat terperosok atau terjepit dalam jeruji lantai tidak terjadi sama sekali.

Usaha ternak broiler dengan kandang sistem panggung bisa dilakukan secara terpadu dengan usaha perikanan. Dalam peternakan terpadu ini usaha peternakan broiler dijadikan usaha sampingan dengan memanfaatkan kotoran ayam yang terbuang atau makanan yang tercecer. Dari sistem peternakan terpadu, Anda bisa memperoleh hasil yang optimal dari komoditas yang beragam pada areal yang terbatas, juga adanya efisiensi bahan di dalam tempat dan waktu.

Jika anda membuat kandang ayam sistem panggung di pinggir kolam, maka dasar kandang dapat dibuat dari umpakan sebagai penumpu. Ayam membuang kotorannya langsung ke dalam kolam penampung. Kolam penampung berfungsi sebagai penyaring agar air dapat mengalir ke kolam ikan. Tetapi bila yang dipelihra adalah ikan lele, mujair, atau nila, maka kolam penampungan tidak diperlukan.

Home Pakan Pemberian Ransum Pemberian Ransum Added Tuesday, October 18, 2011 , Labels: Pakan

Pemberian pakan untuk ayam broiler dilakukan dengan sistem ad libitum (selalu tersedia atau tidak dibatasi). Air juga diberikan secara tak terbatas dan pada tahap tahap awal pemeliharaan perlu dicampur dengan vitamin serta antibiotika. Apabila anda menggunakan pakan dari pabrik, maka jenis pakan harus disesuaikan dengan tingkat pertumbuhan ayam.

Pemberian pakan untuk ayam broiler dibedakan menjadi dua fase, yaitu fase starter dan fase finisher.

1. Fase StarterDalam fase starter (umur 0-4 minggu), pakan yang diberikan harus mengandung kadar protein minimal 23 persen. Adapun kualitas dan kuantitas pakan pada fase ini adalah : Kualitas kandungan zat gizi pakan terdiri dari protein (22-24 persen), lemak (2,5 persen), serat kasar (4 persen), kalsium (1 persen), fosfor (0,7-0,9 persen), dan ME (2800-3500 Kcal). Kuantitas pakan terbagi menjadi empat golongan, yaitu minggu pertama (umur 1-7 hari) sebanyak 17 gram/hari/ekor; minggu kedua (umur 8-14 hari) sebanyak 43 gram/hari/ekor; minggu ketiga (umur 15-21 hari) sebanyak 66 gram/hari/ekor, dan minggu keempat (umur 22-29 hari) sebanyak 91 gram/hari/ekor. Jadi, jumlah pakan yang dibutuhkan setiap ekor sampai pada umur empat minggu adalah 1.520 gram.

Pemberian minum harus disesuaikan dengan umur ayam. Tahapannya untuk fase starter (umur 1-29 hari) adalah : Minggu pertama (1-7 hari) sebanyak 1,8 liter/hari/100 ekor Minggu kedua (8-14 hari) sebanyak 3,1 liter/hari/ekor Minggu ketiga (15-21 hari) sebanyak 4,5 liter/hari/100 ekor Minggu keempat (22-29 hari) sebanyak 7,7 liter/hari/ekor

Jadi, jumlah air minum yang dibutuhkan sampai umur empat minggu adalah sebanyak 122,6 liter/100 ekor.Catatan : Pemberian air minum pada hari pertama hendaknya diberi tambahan gula dan obat anti-stres ke dalam air minumnya. Banyaknya gula yang diberikan adalah 50 gram/liter air.

2. Fase FinisherDalam fase ini pakan yang diberikan harus berkadar protein 20%. Sedangkan kualitas dan kuantitas pakan pada fase ini adalah : Kualitas atau kandungan zat gizi pakan terdiri dari protein (18.1-21,2 persen), lemak (2,5 persen), serat kasar (4,5 persen), kalsium (1 persen), fosfor (0,7-09 persen), dan energi (2900-3400 Kcal). Kuantitas pakan terbagi ke dalam empat golongan umur, yaitu minggu kelima (umur 30-36 hari) sebanyak 111 gram/hari/ekor, minggu keenam (umur 37-43 hari) sebanyak 129 gram/hari/ekor, minggu ketujuh (umur 44-50 hari) sebanyak 146 gram/hari/ekor, dan minggu kedelapan (umur 51-57 hari) sebanyak 161 gram/hari/ekor. jadi, total jumlah pakan per ekor pada umur 30-57 hari adalah 3.829 gram.

Pemberianminum harus disesuaikan dengan umur ayam. Tahapannya untuk fase finisher adalah : Minggu kelima (30-36 hari) sebanyak 9,5 liter/hari/100 ekor Minggu keenam (37-43 hari) sebanyak 10,9 liter/hari/100 ekor Minggu ketujuh (44-50 hari) sebanyak 12,7 liter/hari/100 ekor Minggu kedelapan (51-57 hari) sebanyak 14,1 liter/hari/100 ekor

Jadi, total air minum 30-57 hari adalah sebanyak 333,4 liter/hari/ekor.

3. Efisiensi PakanJumlah pakan yang diberikan untuk ayam broiler harus disesuaikan dengan tingkatan umurnya, yaitu : 7 gr/hari sampai umur 1 minggu 19 gr/hari sampai umur 2 minggu 34 gr/hari sampai umur 3 minggu 47 gr/hari sampai umur 4 minggu 58 gr/hari sampai umur 5 minggu 66 gr/hari sampai umur 6 minggu 72 gr/hari sampai umur 7 minggu 74 gr/hari sampai umur 8 mingguAdapaun efisiensi pakan dinyatakan dalam perhitungan FCR (Feed Convertion Ratio). Cara menghitungnya adalah jumlah pakan selama pemeliharaan dibagi total bobot ayam yang dipanen. Berikut ini contoh penghitungannya :

Ayam yang dipanen adalah 1.000 ekor Berat rata-rata 2 kgBerat pakan selama pemeliharaan 3.125 kgBerat total ayam hasil panen = 1000 x 2 = 2.000 kgFCR=3125:2000=1,6

Semakin rendah angka FCR, semakin baik kualitas pakan karena lebih efisien. Artinya, pakan sedikit menghasilkan bobot badan yang tinggi. Penggunaan pakan pabrik seperti POC NASA atau VITERNA Plus dapat menurunkan angka FCR tersebutTatalaksana Pemeliharaan Ayam Broiler di PT. JANU PUTRO SENTOSA BOGOR Added Saturday, January 7, 2012 , Labels: Ternak Ayam Broiler LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

TATALAKSANA PEMELIHARAAN AYAM PEDAGING

STRAIN MB 202-P PERIODE STARTERFINISHER

DI PT. JANU PUTRO SENTOSA BOGOR

***

PROGRAM KEAHLIAN

TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN TERNAK

DIREKTORAT PROGRAM DIPLOMA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2007

DAFTAR ISIRINGKASAN .. iKATA PENGANTAR . ii DAFTAR TABEL iiiDAFTAR GAMBAR ivDAFTAR LAMPIRAN v PENDAHULUAN 1Latar Belakang 1Tujuan . 1Metode Pelaksanaan Praktik 2Waktu dan Tempat Praktik . 2KEADAAN UMUM 3Lokasi dan Tata Letak . 3Sejarah dan Perkembangan . 3Struktur Organisasi 3Ketenagakerjaan . 5SARANA PRODUKSI 6Sarana dan Prasarana .. 6Perkandangan . 7Jumlah dan Strain Ayam yang Dipelihara .. 9HAL YANG DIKERJAKAN . 10Pemeliharaan Ayam Periode Starter Finisher .. 10Persiapan Kandang dan Peralatan yang Digunakan 10Penggunaan dan Pengaturan litter .. 11Perlakuan Saat DOC Datang . 12Sanitasi 12Pemberian Pakan dan Air Minum . 13Seleksi 15Vaksinasi . 15Pemberian Vitamin dan Obat-obatan 17Pemanenan . 17PEMASARAN . 18Jumlah, bentuk dan Harga .. 18Wilayah / Konsumen .. 18KESIMPULAN DAN SARAN 19 DAFTAR PUSTAKA 20 LAMPIRAN 21

KATA PENGANTARPuji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan karuniaNya sehingga kami dapat menyelesaikan praktik kerja lapangan dan penyusunan laporannya. Pada kesepatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada ibu Dr. Ir. Sumiati, M.Sc. selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan dalam penyusunan laporan ini. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih juga kepada bapak Prof Dr. Ir. M. Zairin Junior, M.Sc. selaku Direktur Program Diploma IPB dan bapak Ir. Andi Murfi, M.Si. selaku koordinator Program Keahlian Teknologi dan Manajemen Ternak, yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk melaksanakan kegiatan praktik kerja lapangan. Selain itu kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Manager beserta karyawan PT. Janu Putro Sentosa, Pemilik Peternakan yaitu Bapak Wawang beserta Pegawai kandang yang telah membantu dalam pelaksanaan praktik kerja lapangan ini. Kami juga ingin menyampaikan terima kasih kepada kedua orang tua kami yang telah memberikan dorongan baik moral dan material, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan praktik kerja lapangan yang pertama ini.Kami menyadari laporan ini masih sangat jauh dari sempurna, karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun. Akhir kata kami mengucapkan banyak terima kasih. Bogor, September 2007Penulis

PENDAHULUAANLatar Belakang

Ayam broiler adalah jenis ayam jantan maupun betina muda berumur sekitar 6 8 minggu yang dipelihara secara intensif, guna memperoleh daging yang optimal. Ditinjau dari segi mutu, daging ayam memiliki nilai gizi yang tinggi dibandingkan ternak lainnya. Dan jika ditinjau dari segi ekonomis, khususnya ayam ras potong atau ayam negeri yang sudah populer dengan sebutan broiler ini, merupakan ayam negeri yang bisa diusahakan secara efisien dan cepat dalam pemanenan.Hingga saat ini, usaha peternakan ayam broiler merupakan salah satu kegiatan yang paling cepat dan efisien untuk menghasilkan bahan pangan hewani yang bermutu dan bernilai gizi tinggi. Beberapa hal yang menjadi penyebabnya antara lain, laju pertumbuhan ayam yang lebih cepat dibandingkan dengan komoditas ternak lainnya, permodalan yang relatif lebih kecil, penggunaan lahan yang tidak terlalu luas serta kebutuhan dan kesadaran masyarakat meningkat akan kandungan gizinya. Sehingga kondisi ini menuntut adanya penyediaan daging ayam yang cukup, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Latar Belakang PKL????

Tujuan

Tujuan praktik kerja lapangan ini adalah untuk menambah pengetahuan, pengalaman, dan wawasan dalam tatalaksana pemeliharaan ayam broiler, serta menerapkan ilmu yang diperoleh di perkuliahan dan belajar membekali diri dengan keterampilan untuk tujuan dunia kerja.Selain itu, tujuan praktik kerja lapangan ini yaitu untuk belajar bekerja sama, melatih sikap mandiri, bertanggung jawab, disiplin dan hidup bermasyarakat.

Metode Pelaksanaan Praktik

Cara melakukan praktik kerja lapangan ini yaitu dengan bekerja secara langsung, melakukan pengamatan, wawancara, serta pengumpulan data primer dan data sekunder.Pengamatan dilakukan terhadap kegiatan-kegiatan yang berkenaan dengan cara kerja para pegawai kandang selama pemeliharaan ayam berlangsung.Pengumpulan data primer dilakukan berdasarkan pencatatan data-data hasil pengamatan dan wawancara selama melakukan praktik kerja lapangan, sedangkan pengumpulan data sekunder dilakukan berdasarkan data-data yang telah ada sebelum melaksanakan praktik kerja lapangan, tetapi data tersebut sangat mendukung dan berhubungan dengan keadaan selama melakukan praktik kerja lapangan.Wawancara dilakukan terhadap pihak-pihak yang terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung selama pemeliharaan.

Waktu dan Tempat Praktik

Praktik kerja lapangan ini dilaksanakan di PT. Janu Putro Sentosa, yang bekerja sama dengan peternakan milik bapak Wawang di Kampung Pasir Benda, Desa Cibening, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Waktu pelaksanaannya dimulai dari tanggal 16 Juli 2007-25 Agustus 2007.

KEADAAN UMUMLokasi dan Tata Letak

Peternakan ayam broiler milik PT. Janu Putro Sentosa, terletak di Kampung Pasir Benda, Desa Cibening, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Daerah ini berada pada ketinggian 600 sampai 800 m di atas permukaan laut, dengan suhu udara berkisar antara 220-280C dan kelembaban 70-75%. Peternakan ayam broiler ini menempati areal seluas 1,5 hektar. Satu hetar dari areal tersebut dipakai untuk kegiatan pemeliharaan ayam broiler, sedangkan sisanya dipakai sebagai areal perkebunan jagung dan pepaya.

Sejarah dan Perkembangan

PT. Janu Putro Sentosa merupakan sebuah perusahaan kemitraan yang bergerak di bidang ayam broiler. Perusahaan ini memiliki beberapa unit yang tersebar di sekitar Pulau Jawa dan Sumatra, seperti Jonggol, Serang, Lampung, Bogor, dan baru-baru ini membuka unit di Bandung. Pusat dari perusahaan ini berada di Yogyakarta.

Unit kemitraan yang pertama kali dirintis berada didaerah Jawa Barat, tepatnya di kota Bogor. PT. Janu Putro Sentosa cabang Bogor berdiri pada tanggal 1 Januari 2003 dan mulai diresmikan tanggal 3 januari 2003. Unit Kemitraan cabang Bogor membawahi beberapa peternakan yang berada di daerah Gunung Bunder, Cibening, Gunung Sari, Cibitung, Ciawi, Cibinong, Kemang, Pabuaran, Cibeber dan Cigudeg. Pada tahun 2004 PT. Janu Putro Sentosa cabang Bogor mengalami kerugian yang disebabkan oleh mewabahnya virus flu burung di peternakan ayam broiler yang dibawahi oleh Perusahaan ini.Pada awal dirintisnya jumlah seluruh ayam pada peternakan yang dibawahi oleh unit kemitraan cabang Bogor adalah 80.000 ekor, dan sekarang berjumlah 370.000 ekor.

Struktur Organisasi

Struktur orgsnisasi merupakan pola hubungan diantara orang-orang yang mempunyai kedudukan, tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang berbeda-beda dalam suatu organisasi.Manajer merupakan pemegang kekuasaan tertinggi di kemitraan PT. Janu Putro Sentosa, yang bertanggung jawab pada pimpinan pusat terhadap operasional perusahaan. Struktur organisasi yang baik akan mempermudah kegiatan perusahaan sehingga timbul tanggung jawab dari staf dan karyawan terhadap tugas yang diembannya. Operasional Manager Wilayah Jabotabek dan LampungUnit Farm Ayam BroilerAhmad Johar, S.Pt

Ka. Unit BogorM. Gani

Ketenagakerjaan

Dari struktur organisasi di atas, dapat dilihat bahwa jumlah karyawan PT. Janu Putro Sentosa cabang opersional wilayah Bogor (Desa Cibening) adalah 28 orang yang terdiri dari 25 orang karyawan pria dan 3 orang karyawan wanita. Latar belakang pendidikan karyawan dari mulai Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi. Tabel 1. Jabatan, pendidikan dan jumlah tenaga kerja PT. Janu Putro Sentosa, Bogor (Desa Cibening)

Jabatan - Pendidikan - JumlahOperasional Manager - S1 - 1Ka. Unit Bogor - S1 - 1Cashier - SMA - 1TS. Produksi - AMd - 1Adm. Produksi - S.Pt - 1Marketing - S1 - 1Logistik - S.Pt -1Sopir - SMA - 1OB - SMP - 1PPL - AMd - 2Adm. Marketing - S1 - 1Ka. Gudang - SMA - 1Kolektor, - DO SMA - 1Kepala Kandang - SMP - 1Pegawai Kandang - SD SMA - 13Total 28Sumber : PT. Janu Putro Bogor Sentosa (Desa Cibening), 2007.

Sarana ProduksiSarana dan Prasarana1. Sumber Air. Sumber air pada peternakan ini berasal dari sumur bor yang terdapat pada setiap kandang. Air disedot dengan menggunakan jet pump yang menggunakan tenaga listrik dan ditampung dalam bak penampung atau pada drum yang berkapasitas 250 liter.2. Sumber Energi. Sumber energi yang digunakan berasal dari PLN, tetapi terdapat diesel yang digunakan untuk menyedot air dan juga sebagai cadangan energi jika listrik mati.3. Peralatan. Peralatan yang digunakan di PT. Janu Putro Sentosa masih menggunakan peralatan yang sederhana, diantaranya yaitu : tempat pakan, tempat air minum, lampu penerangan, pemanas (brooder), lingkar pembatas, dan drum tempat penampungan air.Tempat pakan yang digunakan oleh PT. Janu Putro Sentosa terdiri dari dua jenis, yaitu tempat pakan yang berbentuk nampan (chick feeder tray), yang digunakan untuk ayam umur 07 hari. Tempat pakan ini terbuat dari bahan plastik, dan berdiameter 30 cm untuk 60 ekor. Tempat pakan yang digunakan pada saat ayam berumur lebih dari 14 hari sampai pemanenan menggunakan tempat pakan berbentuk bundar yang digantung (hanging feeder), dan berbahan plastik. Kapasitas tempat pakan gantung ini 5 kg ransum.Tempat air minum