13
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI INDONESIA TAHUN 1990- 2014 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Ilmu Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta Disusun oleh : ANINDITA BUDHI HAPSARI B300120094 PROGRAM STUDI ILMU EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKNOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN 2016

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

PEMBANGUNAN MANUSIA DI INDONESIA TAHUN 1990-

2014

NASKAH PUBLIKASI

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Ekonomi Jurusan Ilmu Pembangunan Fakultas Ekonomi

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun oleh :

ANINDITA BUDHI HAPSARI

B300120094

PROGRAM STUDI ILMU EKONOMI PEMBANGUNAN

FAKULTAS EKNOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

TAHUN 2016

Page 2: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

HALAMAN PERSETUJUAN

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

PEMBANGUNAN MANUSIA DI INDONESIA TAHUN 1990-2014

NASKAH PUBLIKASI

oleh:

ANINDITA BUDHI HAPSARI

B300120094

Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh:

Dosen Pembimbing

Dr. Daryono Soebagiyo, M.Ec

Page 3: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

HALAMAN PENGESAHAN

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

PEMBANGUNAN MANUSIA DI INDONESIA TAHUN 1990-2014

OLEH

ANINDITA BUDHI HAPSARI

B300120094

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pada hari Rabu, 1 Juni2016

dan dinyatakan telah memenuhi syarat Dewan Penguji:

Penguji I: Ir.Maulidiyah Indira Hasmarini. M.Si (..............................)

Penguji II: Didit Purnomo, S.E., Msi (.................................) enguji III: Dr. Daryono Soebagiyo, M.Ec (................................)

Dekan,

( Dr. Triyono, M.Si)

Page 4: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam naskah publikasi ini tidak

terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu

perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau

pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis

diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas,

maka akan saya pertanggungjawabkan sepenuhnya.

.

Surakarta, 11 Agustus 2016

Penulis

ANINDITA BUDHI HAPSARI

B300120094

Page 5: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

1

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

PEMBANGUNAN MANUSIA DI INDONESIA TAHUN 1990-2014

ABSTRAK

Penelitian ini berjudul “ Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Indeks

Pembangunan Manusia di Indonesia tahun 1990-2014”. Adapun tujuan dari

penelitian ini adalah untuk menganalisis variabel dependen yaitu IPM kemudian

variabel independen yaitu anggaran pemerintah bidang pendidikan , kemiskinan,

dan PDB apakah ketiganya memiliki pengaruh yang signifikan. Data yang

diperoleh berbentuk timeseries bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) dalam

statistik Indonesia dari tahun 1990-2014. Metode yang di gunakan dalam

penelitian adalah Regresi Linear Berganda (OLS).

Dari hasil analisis disimpulkan bahwa Anggaran pendidikan, kemiskinan

dan PDB memiliki pengaruh yang signifikan terhadap IPM di Indonesia tahun

1990-2014. Kriteria uji asumsi klasik telah terpenuhi, distribusi tidak terdapat

multikolinearitas, tidak terdapat masalah heteroskedastisitas, tidak terdapat

masalah otokorelasi dan spesifikasi model sudah benar.

Penelitian ini memiliki tingkat kepercayaan sebesar 96,8% yang

dinyatakan berdasarkan nilai R-Squared sebesar 0,968140. Dan sisanya 3,2%

dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam model.

Keyword: IPM, Anggaran Pendidikan, Kemiskinan, dan PDB

ABSTRACT

This study entitled "Analysis of Factors Affecting Human Development

Index in Indonesia in 1990-2014". The purpose of this study was to analyze the

dependent variable is the independent variable is IPM then government budgets in

education, poverty, and GDP if all three have a significant effect. Data obtained

form of time series sourced from the Central Statistics Agency (BPS) in

Indonesian statistics from the year 1990 to 2014. The method used in this research

is Multiple Linear Regression (OLS).

From the analysis concluded that the Articles of education, poverty and

GDP have a significant impact on the HDI in Indonesia in 1990-2014. Classical

assumption test criteria have been met, there is no multicollinearity U_t

distribution, there is no problem heteroscedasticity, there are no problems of

autocorrelation and specification of the model is correct.

This study has a confidence level of 96.8%, which is expressed by R-

Squared value of 0.968140. And the remaining 3.2% can be affected by other

factors that are not included in the model.

Keyword: IPM, Budget Education, Poverty, dan PDB

Page 6: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

2

1. PENDAHULUAN

Pembangunan merupakan alat yang digunakan untuk mencapai tujuan

bangsa dan pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator untuk

menilai keberhasilan pembangunanan dari suatu negara. Paradigma

pembangunan yang sedang berkembang saat ini adalah pertumbuhan ekonomi

yang diukur dengan pembangunan manusia yang dilihat dengan tingkat

kualitas hidup manusia di setiap negara (Mirza, 2012).

Salah satu alat ukur yang lazim digunakan dalam melihat kualitas

hidup manusia adalah indeks pembangunan manusia. Pada tahun 1990 United

Nation Development Program (UNDP) memperkenalkan “Human

Development Index (HDI)” atau Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

TABEL IPM INDONESIA Tahun 1999-2014

Tahun IPM (%)

1999 64,3

2000 64,3

2001 64,8

2002 66

2003 67,8

2004 68,7

2005 69,57

2006 70,1

2007 70,59

2008 71,17

2009 71,76

2010 72,27

2011 72,77

2012 73,29

2013 73,81

2014 74,01 Sumber: BPS Indonesia

Perbandingan IPM antar negara ASEAN dapat dijadikan acuan

untuk memperbaiki Negara Indonesia itu sendiri. Seperti yang terlihat

pada gambar berikut :

Page 7: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

3

TABEL

Dilihat dari sisi demografi Sumber Daya Manusia Indonesia

merupakan salah satu negara yang produktif. Jika dilihat dari faktor usia,

sebagian besar penduduk Indonesia atau sekitar 70% nya merupakan usia

produktif. Jika dilihat pada sisi ketenaga kerjaan, Indonesia memiliki

118 juta angkatan kerja (BPS, 2013) . Banyaknya jumlah penduduk

pada kelompok usia produktif dibandingkan kelompok usia non-produktif

dapat memberikan manfaat bagi pembangunan nasional terutama pada

sektor ekonomi. Akan tetapi untuk memanfaatkan kondisi tersebut,

kualitas SDM harus ditingkatkan secara maksimal antara lain melalui

peningkatan tingkat pendidikan untuk kelompok usia produktif baik

untuk penduduk desa maupun kota. Menurut UNICEF (2012) untuk

memperoleh pekerjaan yang layak dengan upah tinggi, seseorang

membutuhkan keterampilan (skill) yang memadai. Keterampilan yang

memadai bisa diperoleh melalui pendidikan.

Berdasarkan latar belakang diatas menarik untuk dibahas

mengenai pembangunan manusia di Indonesia. Selain itu di dalam

penelitian ini juga akan dilihat bagaimana pengaruh pengeluaran

pemerintah sektor pendidikan, kemiskinan dan PDB terhadap

pembangunan manusia di Indonesai pada periode tahun 1999-2014

dengan judul penelitian “ANALISIS FAKTOR YANG

Page 8: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

4

MEMPENGARUHI INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI

INDONESIA TAHUN 1990-2014”.

2. METODE PENELITIAN

Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakanprogram Eviews

untuk mempermudah dalam menganalisis. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini

adalah melalui studi pustaka. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan

menggunakan data sekunder yang diperoleh dalam bentuk tahunan dari Badan Pusat Statistik,

epartemen Keuangan, dan United Nations Development Programme (UNDP). Metode

penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode analisis

regresi berganda. Dan pengujian Hipotesis.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 HASIL

Hasil Refresi OLS ditunjukkan pada tabel IV-4 yang ditampilkan

sebagai berikut:

Tabel Hasil Regresi Model OLS

R-Squaed =0.968140; Durbin- Watson stat=2.444935

F-Statistic=162.0682; Prob(F-Statistic)= 0.000000; R2 = 0.962167

1. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas Residual (Jarque Berra)

Jarque Berra= 2.157758; Probability= 0.339976

b. Uji Heteroskedastisitas (White)

Obs* R-Squared=7.757169 ; Prob. Chi-Squared(9)=0,5588

c. Uji Otokorelasi (Brousch- Godfrey)

d. Obs* R-Squared=3.193527 Uji Multikolinearitas

Contered VIF:ED:6.107073; K: 1.529048 ; PDB: 5.052360

;Prob. Chi-Squared(2)=0,2016

e. Uji Spesifikasi Model (Ramsey Reset)

Probability= 0,9498

2. Uji Statistik

a. Uji Validitas Pengaruh (Uji t)

Prob ED=0,0000 Prob K=0,0086; Prob PDB=0,0236 Sumber: Hasil OLS

Page 9: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

5

3.2 PEMBAHASAN

3.2.1 AN\nggaran Pemerintah DiBidang Pendidikan dan IPM

Berdasarkan hasil regresi menunjukkan bahwa anggaran pemerintah sektor

pendidikan memilki pengaruh yang yang sangta signifikan terhadap IPM di

Indonesia tahun 1990-2014 dan memiliki hubungan yang positif terhadap nilai

koefisien Anggaran pendidikan sebesar 3.2505. hal ini berarti bahwa setiap kenaikan

anggaran pemerintah sektor pendidikan sebesar satu milyar rupaih maka IPM di

Indonesia akan mengalami kenaikan sebesar 3.2505 persen dan sebaliknya, jika

anggaran pendidikan turun sebesar satu milyar rupiah maka IPM da Indonesia akan

turun sebesar 3.2505.

GambarIPM dan Anggaran Pendidikan di Indonesia

Tahun 1990-2014

3.2.2 Kemiskinan dan IPM

Berdasarkan hasil regresi menunjukkan bahwa kemiskinan memiliki

pengaruh yang signifkan terhadap IPM di Indonesia tahun 1990-2014 dan memiliki

hubungan yang negatif terhadap IPM dengan nilai koefisien kemiskinan sebesar

0.057249. hal ini berarti bahwa setiap kenaikkan kemiskinan sebesar satu juta jiwa

maka IPM di Indonesia akan mengaami penurunan sebesar 0.057249 persen dan

sebaliknya, jika jumlah kemiskinan mengalami penurunan sebesar satu juta jiwa,

maka IPM akan turun sebesar 0.057249 persen.

ipm

0

100000

200000

1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25

ipm

ED

Page 10: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

6

Gambar IPM dan Kemiskinan di Indonesia

Tahun 1990-2014

3.2.3 Produk Domestik Bruto(PDB) dan IPM

Berdasarkan hasil regresi menunjukkan bahwa PDB memiliki

pengaruh yang signifikan terhadap IPM Di Indonesia tahun 1990-

2014 dan memiliki hubungan yang positif terhadap dengan nilai

koefisien PDB sebesar 6.8507.Hal ini berarti bahwa setiap kenaikan

PDB sebesar satu juta rupiah maka IPM di Indonesia akan

mengalami kenaikan sebesar 6.8507 persen dan sebaliknya, jika PDB

turun sebesar satu juta rupiah , maka IPM di Indonesia akan turun

sebesar 6.8507 persen.

GambarIPM dan PDB di Indonesia

Tahun 1990-2014

0

20

40

60

80

1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25

ipm

kemiskinan

ipm

0

100000

200000

1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25

ipm

ED

Page 11: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

7

3.2.4 Anggaran Pendidikan, Kemiskinan, PDB dan IPM

Gambar Anngaran Pendidikan, Kemiskinan, PDB dan IPM di Indonesia

Tahun 1990-2014

Gambar diatas bahwa semua variabel independen (Anggaran

Pendidikan, Kemiskinan, dan PDB) memiliki pengaruh yang signifikan

terhadap IPM di Indonesia tahun 1990-2014. Anggaran pendidikan

memiliki pengaruh signifikan dan memiliki koefisien yang positif

sehingga apabila Anggaran pendidikan mengalami kenaikan maka IPM

juga mengalami kenaikan yang sama besar dan sebaliknya.

4. PENUTUP

4.1 Kesimpulan

4.1.1 pengujian Asumsi Klasik dan Statistik terpenuhi. Memiliki distri busi

normal, tidak memiliki masalah multikolinearitas, tidak terdapat

heteroskedastisitas, tidak terdapat masalah otokorelasi dan spesifikasi

model sudah benar.

4.1.2 memiliki pengaruh yang signifikan dan memiliki hubungan yang

positif terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Indonesia tahun

1990-2014.

ipm

0

1000000

2000000

3000000

1 4 7 10 13 16 19 22 25

ipm

ED

kemiskinan

PDB

Page 12: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

8

PDB dinyatakn memiliki pengaruh yang signifikan dan memiliki

hubungan yang negatif terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di

Indonesia tahun 19990-2014.

4.1.3 Hasil penelitian yang telah dilakukan memiliki tingkat kepercayaan

sebesar 96,8% yang dibuktikan dengan nilai R-Squared sebesar

0,968140 dengan sisa 3,2% di pengaruhi oleh faktor lain yang tidak

disertakan dalam model.

4.2 Saran

4.2.1 Sudah saatnya pembangunan tidak lagi diletakkan pada kekuatan

sumber daya alam (natural resources based), tetapi pada kekuatan

sumber daya manusia (human resource based). Caranya adalah

dengan meletakkan prioritas pembangunan pada pembangunan

manusia, karena pada akhirnya pembangunan manusia yang berhasil

akan bermuara pada pertumbuhan ekonomi yang tinggi.

4.2.2 Pemerintah hendaknya memperbesar anggaran pendidikan khususnya

bagi penduduk miskin, memperbesar PDB yang dibarengi dengan

distribusi pendapatan diseluruh indonesia sehingga dapat

menghasilkan IPM yang tinggi dan tentunya kesejahteraan

masyarakat terjamin.

4.2.3 Memberikan solusi- solusi bagi penduduk miskin untuk keluar dari

lingkaran kemiskinan. Dengan memberikan hak pendidikan

dankesehatanyang layak serta memperluas lapangan kerja di berbagai

sektor sehingga pemerataan pendapatan terpenuhi dan bermuara pada

rendahnya jumlah penduduk miskin.

Page 13: ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS

9

4.2.4 Dengan semakin banyak penelitian- penelitian yang digelar yang

bertema pembangunan manusia, maka semakin banyak pula solusi

yang dapat diperoleh untuk meningkatkan pembangunan manusia

di Indonesia. Diharapkan seluruh perguruan tinggi di Indonesia

memiliki lembaga/badan demografi yang mengkhususkan

perhatiannya pada pembangunan manusia.

DAFTAR PUSTAKA

BAPPENAS and UNDP Indonesia, Indonesia Human Development

Report. (2004). The Economics Democracy: Financing Human

Development in Indonesia. Published Jointly by BPS- Statistic

Indonesia.

BPS dan BAPPEDA Province of Maluku, (2010). Analisis Regional

Income Province of Maluku Menurut Regencies/Kota dan Gugus

Pulau tahun 2009.

. Statistik Indonesia ( Anggaran Negara Di

Bidang Pendidikan). Edisi 1999-2014.

. Statistik Indonesia ( Produk Domestik Bruto).

Edisi 1999-2014.

Badan Pusat Statistik. Statistik Indonesia (Indeks Pembangunan

Manusia). Edisi 1999-2014. BPS.2007.“The Economics of Democracy: Financing Human Development

inIndonesia”.

Mishra, Ashish dhar.2014.Acomparative Study Of Human Development

Index Of Selected Indian State.National montly Refereed Journal Of

Research in Commerce and Management.ISSN_2277-1166.Volume.3.

United Nation Development Programme (UNDP).(1995). The state of

human development. UNDP,NewYork (forth coming in September).

United Nation Development Programme (UNDP).(2007). Human

Development Report 2007/2008. New York:United Nations

Development Programme. United Nations Development Programme (UNDP). 1990. Global Human

Development Report. Human Resources Department.