13
ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA PT. SINAR BINTANG SELATAN DI MAKASSAR SKRIPSI OLEH : MULTAZAM A311 06 637 FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKAS SAR 2012

ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK

PADA PT. SINAR BINTANG SELATAN

DI MAKASSAR

SKRIPSI

OLEH :

MULTAZAM

A311 06 637

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN AKUNTANSI

UNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKAS SAR

2012

Page 2: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK

PADA PT. SINAR BINTANG SELATAN

DI MAKASSAR

OLEH :

MULTAZAM A311 06 637

Skripsi Sarjana Lengkap Untuk Memenuhi Sebagian Syarat

Guna Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi

Pada Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin

Makassar

Disetujui Oleh :

Pembimbing I Pembimbing II

Drs.M. Ishak Amsari, M.Si, Ak Dra. Aini Indrijawati, M.Si, Ak

Page 3: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

ABSTRAK

Multazam, A311 06 637. Analisis Pengendalian Biaya Overhead Pabrik

Pada PT. Sinar Bintang Selatan di Makasar (dibimbing oleh Drs. M. Ishak Amsari,

M.Si, Ak. dan Dra. Aini Indrijawati, M.Si, Ak).

Kata Kunci : Biaya Overhead Pabrik

Permasalahan dalam penelitian adalah apakah penerapan biaya overhead

pabrik yang dikeluarkan oleh PT. Sinar Bintang Selatan di Makassar dapat dijadikan

sebagai alat pengendalian biaya. Sedangkan tujuan yang ingin dicapai dengan

diadakannya penelitian ini adalah untuk menganalisis peranan anggaran sebagai alat

pengendalian biaya overhead pabrik khususnya pada PT. Sinar Bintang Selatan di

Makassar dan untuk menganalisis pengendalian biaya overhead pabrik agar tidak

terjadi varians biaya yang merugikan. Untuk mengaplikasikan tujuan tersebut maka digunakan metode pemisahan

semi variabel, penentuan tarif biaya overhead pabrik, analisis varians. Berdasarkan dari hasil analisis mengenai peranan anggaran sebagai alat

pengendalian biaya overhead pabrik yang menunjukkan bahwa pelaksanaan

anggaran belum berfungsi sebagai alat pengendalian biaya produksi biskuit. Hasil

analisis mengenai pengendalian biaya overhead pabrik dalam produksi menujukkan

bahwa semua komponen biaya overhead pabrik (biaya bahan penolong, biaya tenaga

kerja tak langsung, biaya reparasi dan pemeliharaan aktiva, biaya penyusutan aktiva

tetap, biaya listrik atau air PAM, biaya kesejahteraan karyawan, biaya asuransi dan

biaya bahan bakar) terjadi selisih yang tidak menguntungkan selama 2 tahun

terakhir. Faktor yang menyebabkan terjadinya selisih karena kurang efektifnya

pelaksanaan anggaran sebagai alat pengendalian biaya overhead pabrik.

Page 4: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

4

ABSTRACT

Multazam, A3 11 06 637. The Analysis of Factory’s Overhead Cost

Controlling at PT. Sinar Bintang Selatan in Mak

Amsari, M.Si,Ak and Dra. Aini Indrijawati, M.Si,Ak). (Supervised by Drs. M. Ishak

The problem of research is whether the implementation of factory’s overhead

cost that released by PT. Sinar Bintang Selatan in Makassar can made as cost

controlling tools. Whereas the purposes that achieved with carried ouf of this

research was to analyze the role of budget as controlling tools of factory’s overhead

cost ially at PT. Sinar Bintang Selatan in Makassar and to analzye the

controllig of factory’s overhead cost so not occur cost varians that lossess.

To applied th purposes so used semi-variable separation, tariff

determination of factory’s overhea cost, varians analysis. Based on result of analysis about the role of budget as controlling tools of

factory’s overhead cost showed that the implementaton of budget not function as

controlling tools of biscuit’s production cost. Results of analysis about controlling

tools of factory’s overhead cost in production showed that all comcomponent of

factory’s overhead cost (auxiliary cost, indirect-labour cost, reparation cost and

activa maintenance, reduction cot of fixed activa, electrical cost or PAM,

employee’s prosperity cost, insurance cost and fuel cost) occur differences not

benefit during 2 last years. The causing factors its occurence differences because

less effective the implementation of budget as controlling tools of factory’s overhead

cost.

Keywords: factory’s overhead cost

Page 5: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan produksi yang pesat, dengan sendirinya mempunyai peranan

yang cukup besar sebagai penunjang terhadap kegiatan perusahaan, bahkan dapat

dikatakan bahwa sistem produksi yang tepat akan memberikan dampak positif

terhadap perkembangan serta kemajuan perusahaan. Tujuan dari setiap perusahaan

adalah untuk menciptakan produk atau jasa untuk dijual kepada konsumen, dengan

sasaran laba yang semaksimal mungkin guna kelangsungan hidup suatu perusahaan

dan akan dapat meningkatkan operasinya. Hal ini akan terlaksana apabila ditunjang

oleh adanya manajemen operasi yang efisien dan efektif. Salah satu wujud upaya agar

perusahaan bisa efisien dan efektif adalah dengan menerapkan pengendalian biaya

yang handal.

Salah satu cara yang dilakukan oleh perusahaan dalam melaksanakan

pengendalian biaya adalah dengan membuat anggaran. Dimana anggaran memiliki

satu kesatuan serta cara tertentu dalam melakukan perencanaan guna menunjang

pencapaian tujuan dan sasaran perusahaan.

Produksi dapat dikatakan sebagai masalah utama di dalam perusahaan

industri yang hendaknya diperhatikan oleh setiap pimpinan perusahaan. Kegagalan di

dalam mengolah bahan baku menjadi produk jadi akan mengakibatkan perusahaan

tidak memperoleh sejumlah dana untuk membiayai operasi perusahaan sehingga

Page 6: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

6

Biaya overhead pabrik yang sifatnya sebagai biaya tidak langsung, apabila

perusahaan menghasilkan lebih dari satu jenis produk. Sehingga dapat dikatakan

maka salah satu jenis biaya yang diperlukan oleh perusahaan dalam melakukan proses

produksi adalah biaya overhead pabrik. Alasannya karena setiap perusahaan

manufaktur dalam menjalankan kegiatan produksi memiliki biaya overhead pabrik.

Dengan pentingnya biaya overhead pabrik maka perlunya perusahaan

mengalokasikan biaya overhead pabrik dalam proses produksi. Salah satu alasannya

dengan pentingnya alokasi biaya overhead pabrik adalah memudahkan perusahaan

dalam pelaksanaan perhitungan harga pokok produksi.

Anggaran biaya overhead pabrik adalah anggaran biaya yang terdiri dari biaya

bahan penolong, biaya tenaga kerja tak langsung, biaya listrik pabrik, biaya sewa

bangunan pabrik, penyusutan aktiva tetap pabrik, biaya reparasi dan pemeliharaan

aktiva tetap pabrik. Pengelolaan biaya overhead pabrik di dalam mengolah bahan

baku menjadi produk jadi diperlukan suatu pengendalian biaya overhead pabrik yang

efisien. Penggunaan biaya overhead pabrik sebagai alat pengendalian, bertujuan

untuk membantu perusahaan dalam meningkatkan efisiensi produksi.

Untuk meningkatkan efisiensi alokasi biaya operasional pabrik dalam

kegiatan operasional perusahaan maka perusahaan perlu menyusun anggaran biaya

overhead pabrik. Penentuan tarif biaya overhead pabrik adalah dengan menyusun

anggaran biaya overhead pabrik dalam satu periode tertentu. Sehingga dalam

menentukan tarif biaya overhead pabrik maka metode yang digunakan berdasarkan

tarif ditentukan dimukan. Alasannya karena metode tersebut lebih cocok digunakan

Page 7: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

7

bagi perusahaan yang tidak menerapkan system departemen dalam pembebanan biaya

overhead pabrik.

Dalam hal ini penulis memilih salah satu perusahaan yang aktivitasnya

bergerak dibidang industri biskuit yaitu pada perusahaan PT. Sinar Bintang

Selatan. Perusahaan ini setiap tahunnya mengalami perkembangan, sehingga dengan

perkembangan tersebut perusahaan membutuhkan biaya produksi yang makin

meningkat pula. Salah satu komponen biaya produksi yang mengalami kenaikan

adalah biaya overhead pabrik, namun masalah yang dihadapi selama ini biaya

overhead pabrik yang dikeluarkan selama ini tidak efisien. Alasannya karena

pelaksanaan pengendalian biaya overhead pabrik tidak tepat, hal ini dapat dilihat

bahwa dalam pembebanan biaya overhead pabrik terdapat selisih yang tidak

efisien/unfavorable). Hal ini dapat dilihat bahwa untuk tahun 2009, anggaran biaya

overhead pabrik Rp.437.813.750, sedangkan realisasi Rp.453.080.750 sehingga

terdapat selisih yang merugikan Rp.15.267.000. Selanjutnya dilihat dari tahun 2010

dimana anggaran biaya overhead pabrik terdapat selisih Rp.456.605.000 sedangkan

realisasi biaya overhead pabrik Rp.491.793.100 sehingga terdapat selisih yang

merugikan Rp.35.188.100, faktor yang menyebabkan terdapat selisih biaya

overhead pabrik karena kurang tepatnya peranan anggaran sebagai alat pengawasan

biaya overhead pabrik dalam proses produksi. Dengan demikian maka penulis tertarik

memilih judul ”Analisis Pengendalian Biaya Overhead Pabrik Pada PT. Sinar

Bintang Selatan di Makassar ”

Page 8: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

8

Jadi alasan penulis memilih biaya overhead pabrik adalah karena PT. Sinar

Bintang Selatan di Mak setiap tahunnya mengalami perkembangan sehingga

dengan perkembangan tersebut perusahaan membutuhkan biaya produksi yang makin

meningkat pula termasuk biaya overhead pabrik, karena biaya overhead pabrik yang

dikeluarkan selama ini tidak efisien atau unfavorable.

1.2 Rumusan Masalah

Dari latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas, yang menjadi

rumusan masalah dalam pembahasan skripsi ini adalah ”Apakah penerapan biaya

overhead pabrik yang dikeluarkan oleh PT. Sinar Bintang Selatan di Makassar dapat

dijadikan sebagai alat pengendalian biaya.”

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah

1. Untuk menganalisis peranan anggaran sebagai alat pengendalian biaya overhead

pabrik khususnya pada PT. Sinar Bintang Selatan di Mak

2. Untuk menganalisis pengendalian biaya overhead pabrik agar tidak terjadi varians

biaya yang merugikan.

1.4 Manfaat Penelitian

Sedangkan manfaat penelitian yang dikemukakan adalah

1. Manfaat teoritis adalah sebagai referensi bagi yang berminat untuk memperdalam

masalah biaya overhead pabrik.

Page 9: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

9

2. Manfaat praktisi adalah sebagai sumbangan pikiran pada perusahaan mengenai

pelaksanaan pengendalian biaya overhead pabrik.

1.5 Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan penyusunan skripsi ini penulis menguraikan kedalam

beberapa bab dan sub bagian sebagai berikut

Bab pertama, pendahuluan yang berisikan latar belakang masalah, masalah

pokok, tujuan, manfaat penelitian dan sistematika penulisan

Bab kedua, tinjauan pustaka dan kerangka pikir yang berisikan pengertian

biaya, penggolongan biaya, perilaku biaya, pengertian biaya overhead pabrik, jenis-

jenis biaya overhead pabrik, penentuan tarif BOP pengertian pengendalian dan,

kerangka pikir.

Bab ketiga, metode penelitian yang berisikan daerah penelitian, metode

pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional

variabel, sistematika pembahasan.

Bab keempat, gambaran umum perusahaan yang membahas sejarah berdirinya

perusahaan, struktur organisasi, uraian tugas.

Bab kelima, hasil penelitian dan pembahasan yang membahas anggaran biaya

overhead pabrik, realisasi biaya overhead pabrik dan analisis biaya overhead pabrik.

Bab keenam merupakan bab penutup yang berisikan kesimpulan dan saran-

saran.

Page 10: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

BAB VI

PENUTUP

6.1 Kesimpulan

Setelah menguraikan analisis pengendalian biaya overhead pabrik pada

perusahaan PT. Sinar Bintang Selatan di Makassar, maka penulis akan mencoba

menyimpulkan hasil penelitian yaitu

1. Dari hasil analisis mengenai peranan anggaran sebagai alat pengendalian biaya

overhead pabrik yang menunjukkan bahwa pelaksanaan anggaran belum berfungsi

sebagai alat pengendalian biaya produksi biskuit.

2. Hasil analisis mengenai pengendalian biaya overhead pabrik dalam produksi

menujukkan bahwa semua komponen biaya overhead pabrik (biaya bahan

penolong, biaya tenaga kerja tak langsung, biaya reparasi dan pemeliharaan

aktiva, biaya penyusutan aktiva tetap, biaya listrik atau air PAM, biaya

kesejahteraan karyawan, biaya asuransi dan biaya bahan bakar) terjadi selisih

yang tidak menguntungkan selama 2 tahun terakhir. Faktor yang menyebabkan

terjadinya selisih karena kurang efektifnya pelaksanaan anggaran sebagai alat

pengendalian biaya overhead pabrik.

6.2 Saran-Saran

Adapun saran-saran yang dapat penulis berikan sehubungan dengan hasil

kesimpulan yang telah dikemukakan adalah sebagai berikut:

Page 11: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

36

1. Disarankan agar perusahaan perlu melakukan pengawasan dengan cara

memperbaiki sistem penganggaran.

2. Disarankan pula agar perlunya perusahaan melakukan penilaian efisiensi biaya

overhead pabrik dengan cara menilai varians biaya overhead pabrik.

Page 12: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

DAFTAR PUS TAKA

Bustami, Bastian dan Nurlela, 2009, Akuntansi Biaya, Melalui Pendekatan

Manajerial, Edisi Pertama, Penerbit : Mitra Wacana Media, Jakarta

Dunia, Firdaus Ahmad dan Wasilah, 2009, Akuntansi Biaya, Edisi Kedua, Penerbit

Salemba Empat, Jakarta

Halim, Abdul, 1999, Dasar-Dasar Akuntansi Biaya, Edisi Keempat, Cetakan Ketiga,

Penerbit : BPFE, Yogyakarta

Halim, Abdul dan Bambang Supomo, 2008, Akuntansi Manajemen, Edisi Revisi,

Cetakan Kedelapan, Penerbit : BPFE, Yogyakarta

Hariadi, Bambang, 2002, Akuntansi Manajemen Suatu Sudut Pandang, edisi pertama,

cetakan pertama, Penerbit : BPFE, Yogyakarta

Kartadinata, Abas, 2000, Akuntansi dan Analisis Biaya, Suatu Pendekatan Terhadap

Tingkah Laku Biaya, Penerbit : Rineka Cipta, Jakarta

Kholmi dan Yuningsih, 2002, Akuntansi Biaya, Edisi Pertama, Cetakan Kedua,

Malang : UMM Press

Kusnadi, Zainul Arifin dan Moh. Syadeli, 2001, Akuntansi Biaya, jilid satu, Malang

Universitas Brawijaya

Munawir, S., 2002, Akuntansi (Keuangan dan Manajemen), Edisi Pertama, Cetakan

Pertama, BPFE, Yogyakarta

Mulyadi, 2005, Akuntansi Biaya, Edisi Kelima, Cetakan Ketujuh, Penerbit

STIM YKPN, Gajah Mada, Yogyakarta

UPP

Mursyidi, 2008, Akuntansi Biaya, Conventional Costing, Just In Time, dan Activity

Based Costing, cetakan pertama, Penerbit : Refika Aditama, Bandung

Mowen, Maryanne, M. dan Hansen, Don, R., 2000, Management Accounting, fourth

edition, terjemahan Ancella Hermawan, buku dua, jilid dua, Penerbit : Erlangga

Jakarta

Nasution, Arman Hakim, 2003, Perencanaan dan Pengendalian Produksi, Edisi

Pertama, Cetakan Kedua, Penerbit : Guna Widya, Surabaya

Page 13: ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA … · pengumpulan data, jenis dan sumber data, metode analisis, definisi operasional variabel, sistematika pembahasan. Bab keempat,

Prawironegoro, Darsono, dan Ari Purwanti, 2009, Akuntansi Manajemen, Edisi

Ketiga, Mitra Wacana Media, Jakarta

Sunarto, 2004, Akuntansi Biaya, edisi kedua, Yogyakarta : AMUS

Sutrisno, 2001, Akuntansi Biaya Untuk Manajemen, edisi kedua, cetakan pertama,

Penerbit : Ekonisia, Yogyakarta

Suadi, Arief, 2001, Sistem Pengendalian Manajemen, edisi pertama, Yogyakarta

BPFE, Universitas Gadjah Mada

Umar, Husein, 2001, Studi Kelayakan Bisnis, edisi kedua, Jakarta : Gramedia

Pustaka Utama