19
Askep lansia gangguan sistem respirasi (Pnemonia) Siska damaiyanti, S.Kep.Ns

AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Askep lansia gangguan sistem respirasi (Pnemonia)

Siska damaiyanti, S.Kep.Ns

Page 2: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Masalah umum sistem pernafasan

• Penyakit pernafasan menyebabkan kematian 200.000 kematian pertahun

• COPD dan radang paru menepati urutan ke empat dan lima sebagai penyebab kematian

Page 3: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Perubahan morfologi pada sistem pernafasan

• Elastisitas alveoli,aktifitas silia daya rekoil elastin turun

• Degenerasai epitel bronkhi• Osteoporosis torakal vetebre dan costae• Penurunan elastisitas dan kalsifikasi

tulang rawan iga• Kelemahan otot interkostae dan

aksesori pada pernafasan

Page 4: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Perubahan fungsional sistem pernafasan

• Kapasitas vital menurun• Sensitifitas dan efisiensi mekanisme

self cleansing menurun• Reflek batuk menurun• Kifosis dan peningkatan kekakuan

tlg dada• Kapasitas cadangan fungsional

pernafasan terganggu

Page 5: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Keadaan patologi

• Kepekaan terhadap pnuomoni meningkat• COPD meningkat• Infeksi akut meningkat• Mudah gagal nafas• TBC paru ( reaktifitas tbc yang sudah

sembuh )• Ca paru• Emboli paru• Terpicunya penyakit paru akibat penyakit

jantung

Page 6: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Gaya hidup yang mempengaruhi fungsi paru

• Latihan dan pembatasan : mempengaruhi pada cardiac out put,kekuatan kontraksi dan kekuan otot

• Merokok : bronkokonstriksi,meningkatkan resistensi,menghilangkan sel goblet dan silia

• Kegemukan penurunan konstraksi dada• Tidur: meningkatkan resiko aspirasi karna

penurunan reflek batuk

Page 7: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

PENGKAJIAN TINGKAT AKTIFITAS

• Bgn klien menggambarkan aktifitas: Aktif/tidak

• Apakah bekerja sesuai dengan aktifitas

• Bgn klien dpt bekerja dan kenapa berhenti bekerja

• Dapatkah klien berjalan dengan baik

Page 8: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

PENGKAJIAN KETIDAK MAMPUAN BERNAFAS

• Apakah klien mampu bernafas spontan• Mempergunakan otot bantu nafas• Apakah sering menggunakan nafas

pendek• Dg perubahan posisi apakah

mengurangi sesak• Apa yang dikerjakan ketika tdk mampu

nafas

Page 9: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Batuk/ merokok• Apakah sering batuk• Apa yang dipikir mengenai batuknya• Bagaiman klien menggambarkan batuknya• Apakah klien menjadi lebih baik• Rokok • Apakah klien pernah merokok• Apakah sudah berhenti merokok• Berapa batang merokok sehari

Page 10: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Pernafasan/pola tidurPernafasan :

Sejak kapan mengalami penyakit paru Apakah ada riwayat herediter seperti

keganasan.empisema apakah klien menderita pneumonia

Apakah klien menggunakan obat- obatan

Pola tidur Berapa lama klien tidur malam Nyenyak/gelisah Apakah mengalami kesukaran bernafas saat

tidur

Page 11: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Terapi oksigen/ fk lingkunganTerapi oksigen :

Apaka klien menggunakan oksige/berapa lama/jenis berapa kali masuk rumah sakit

Sejak kapan masuk rumah sakitFaktor lingkungan

Pernah terpapar zat berbahaya Apakah lingkungan terpapar zat

berbahaya

Page 12: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Pemeriksaan fisik inspeksi• Observasi kecepatan nafas

Siklus inspirasi dan ekpirasiTidak ada perpanjangan waktu nafasApaka pernafasan melalui mulutObservasi kemampuan menggembangkan dada

• Peningkatan sputum; warna bau konsistensi

• Obsevasi ekstremitas klien• Warna suhu clumbing fingers• clumbing fingers biasa pada peny

jantung.COPD,Cystik fibrosis

Page 13: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Pemeriksaan palpasi

• Posisi trachea• Gambaran dada secara umum• Fremitus• Kesimetrisan dada kiri dan dada

kanan

Page 14: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Pemeriksaan perkusi/auskultasi• Perkusi• Diameter anteroposterior dinding dada• Penurunan diagrama

• Auskultasi• Dinding dada depan dan belakang• Catat pemakaian otot bantu nafas

Page 15: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

Gaya hidup yang mempengaruhi fungsi paru

• Latihan dan pembatasan Bermanfaat : perubahan CO kekuatan kontraksi otot

mengurangi kekakuan otot• Merokok ;

Bronkhokonstriksi peningkatan resistensi jalan nafas,menghilangkan sel goblet

• Kegemukan : Penurunan gerakan dinding dada dan reduksi kapasitas

residu fungsional,vital capasiti dan cadangan ekspirasi Dengan imobilitas resiko terjadi atelektasis dan infeksi

sal nafas bawah• Tidur:

Berkurang reflek batuk beresiko aspirasi dan desaturasi oksigen

Page 16: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

PNEUMONIA PADA PASIEN LANJUT USIA

• FAKTOR RESIKO PEROKOK/ ALKOHOLISMEPPOKDM IMOBILISASI/ TIRAH BARING LAMA90 % KASUS PNEUMONI HIGENE MULUT YANG

JELEKPASKA STROK ; PARALISIS OTOT NAFASGIZI BURUK

Page 17: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

• KURANG EFISIEN REFLEK BATUK• BERKURANGNYA TANGGAPAN

TERHADAP MASUKNYA BENDA ASING AKIBAT DEGENERASI NEURON SEBAGAI RESEPTOR SARAF SENSORIK AFEREN

• BERKURANG KEC HANTAR SYARAF YANG MENGATUR REFLEK BATUK

• NEUROPATI PERIFER

Page 18: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi

GEJALA KLINIK PNEUMONI PADA LANJUT USIA (RIDHO 2003)

• BERKURANG ASUPAN MAKANAN/MINUM• PERUBAHAN KESADARAN• TIDAK TANGGAP DENGAN AKTIFITAS SEKELILING• POLA TIDUR BERUBAH• KOSENTRASI MENURUN• SERING MENCARI PERTOLONGAN KARNA JATUH • PENINGKATAN FREKWENSI PERNAFASANLEBIH 25• TAKIKARDI 100 KALI

Page 19: AsKep Lansia Dengan Gangguan Sistem Respirasi