21
Aturan pakai, mekanisme kerja, dan khasiat dari masing masing contoh obat 1. Suppositoria a. Dulcolax Aturan pakai : dewasa : sehari 1 x 1 suposutorium, 4 tahun keatas Sehari 1 x 1 suposutorium diberikan pada malam Hari sebelum tidur Mekanisme kerja : dulcolax mengandung bisacodyl yang merupakan Laksatif yang bekerja lokal dari kelompok turunan difenil metan. Sebagai laksatif perangsang (hidragogue antiresorptive laxative), dulcolax akan merangsang gerakan peristaltis usus besar setelah hidrolisis dalam usus besar, dan meningkatkan akumulasi air dan elektrolit dalam lumen usus besar.

Aturan pakai, mekanisme kerja, dan khasiat dari masing masing contoh obat

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Aturan pakai, mekanisme kerja, dan khasiat dari masing masing contoh obat

Citation preview

Aturan pakai, mekanisme kerja, dan khasiat dari masing masing contoh obat

1. Suppositoria

a. DulcolaxAturan pakai:dewasa : sehari 1 x 1 suposutorium, 4 tahun keatas Sehari 1 x 1 suposutorium diberikan pada malam Hari sebelum tidurMekanisme kerja:dulcolax mengandung bisacodyl yang merupakan Laksatif yangbekerjalokal dari kelompok turunan difenil metan. Sebagai laksatif perangsang (hidragogue antiresorptive laxative), dulcolax akan merangsang gerakan peristaltis usus besar setelahhidrolisisdalam usus besar, dan meningkatkan akumulasi air dan elektrolit dalam lumen usus besar.Khasiat:konstipasi , persiapan prosedur diagnostic terapi Sebelum dan sesudah operasi, mempercepat defekasi

b. Boraginol - SAturan pakai:masukkan 1 suppositoria ke dalam dubur, sehari 2 Kali (pagi dan sorehari). Pada kasus yang lebih parah, sekali lagi sebelum tidur.Mekanisme kerja:Buraginol-S mengandung Lithospermi Radix Extractum , Prednisolonum, Lecithinum Ovi, Cetrimide, Aethylis Aminobenzoas, Lidocainum. Zat aktif yang terkandung dalam Borraginol-S Mempunyai khasiat anti-peradangan, analgetika, antiseptika, menghilangkanrasagatal, menghentikan perdarahan pada penderita wasir, luka-luka dan luka bakar, sertamembantupembentukan jaringan granulasi dan epiteldariluka-luka bernanahKhasiat:Wasir bagian luar dan dalam, wasir yang disertai Perdarahan, anal prolapse, anal fistula, periproktitis, luka terbuka pada dubur, dan perineal sertarasagatal pada dubur.

c. KaltrofenAturan pakai:1 kali sehari 1 suppositoria (bila tidak diberikan Bersama dengan terapi oral), atau 2 kali sehari 1 Suppositoria (bila diberikan bersama dengan terapi Oral)Mekanisme kerja:Kaltrofen adalah obat yang mengandung Ketoprofen dan termasuk dalam golongan obat anti inflamasi non steroid (AINS), derivat asam propionat. Seperti obat golongan AINS lain, maka Kaltrofen mempunyai efek analgesik, antipiretik dan juga antiinflamasi. Mekanisme kerjanya adalah dengan cara menghambat sintesa prostaglandin, yang merupakan suatu zat yang dapat menyebabkan inflamasi.Khasiat:untuk kasus nyeri dan inflamasi

d. Flagyl Aturan pakai:amubiasis : dewasa : 3 kali sehari 750mg. Anak : 35-50mg/kgbb/hr: trikomoniasis : dewasa : 3 kali sehari 500mg. Anak : 15mg/kgbb/hr. Giardiasis : dewasa : 3 kali sehari 250-500mg . Anak : 3 kali sehari 5mg/kgbb. Infeksi karena bakter anaerob : dewasa : 4 kali sehari 7.5mg/kgbb. Maksimal : 4 g/hari. Suppositoria : dewasa : 3 kali sehari 1 g suppositoria. Anak : 3 kali sehari 7.5mg/kgbbMekanisme kerja:Flagyl adalah antibiotik yang mengandung zat aktif metronidazole. Flagyl mempunyai spektrum antibakteri yang spesifik terhadap bakteri anaerobik dan Trichomonas.Dalam sel atau mikroorganisme metronidazole mengalami reduksi menjadi produk polar. Hasil reduksi ini mempunyai aksi antibakteri dengan jalan menghambat sintesa asam nukleat.Khasiat:uretritis dan vaginitis, amubiasis, infeksi anaerob. Giardiasis

e. PronalgesAturan pakai:1 supp pada pagi dan malam hari, 1 supp pada Malam hari, jika digabungkan pada pemberian oral Siang hariMekanisme kerja:pronalges adalah obat yang mengandung Ketoprofen, Ketoprofen sendiri adalah derivat asam propionat yang termasuk golongan senyawa antiinflamasi non-steroid (nsaids) yang memiliki kasiat sebagai antiinflamasi, analgetik, dan antipiretik yaitu dengan cara menghambat sintesa prostaglandin. Ketoprofen dapat menghambat sintesa prostaglandin pada jaringan tubuh dengan cara menghambat siklooksigenase, yaitu suatu enzim yang mengkatalisa pembentukan prostaglandin (endoperoksid) dari asam arakhidonat.Khasiat:untuk nyeri dan inflamasi

2. Tetes mata

a. InstoAturan pakai:2-3 tetes pada setiap mata, 3-4x sehariMekanisme kerja:insto mengandung senyawa tetrahydrozoline Hcl dengan mengembalikan pembuluh dari keadaan vasodilatasi menjadi normal kembali dan benzalkoinum chloride merupakan bahan yang kuat untuk membunuh bakteriKhasiat:mata lelah, mata merah, mata perih dan mata gatal Karena iritasi debu, asap, angin, banyak membaca, Setelah berenang, menonton tv, lama mengemudi, Dsb

b. VisineAturan pakai:2-3x sehari 1-2 tetesMekanisme kerja:visine mengandung senyawa tetrahydrozoline Hcl dengan mengembalikan pembuluh dari keadaan vasodilatasi menjadi normal kembaliKhasiat:meredakan mata merah karena iritasi mata ringan

c. Rohto CoolAturan pakai:sehari 3-4x 1-2 tetes pada mata yang sakitMekanisme kerja:Rhoto cool mengandung nafazolin hidroklorida, suatu senyawa turunan imidazolin yang memiliki efek simpatomimetik dengan waktu kerja relatif panjang. Mekanisme kerja nafazolin hidroklorida adalah sebagai dekongestan yang membatasi respon vaskular konjungtiva dengan cara vaksokontriksi. Khasiat:iritasi mata ringan yang disebabkan oleh debu, asap, Terkena sengatan matahari, dingin, pemakaian lensa Kontak, terlalu banyak membaca, atau iritasi setelah Berenang

d. Braito originalAturan pakai:sehari 2-3 x 1-2 tetes kedalam mata yang sakitMekanisme kerja:braito original mengandung senyawa tetrahydrozoline Hcl dengan mengembalikan pembuluh dari keadaan vasodilatasi menjadi normal kembaliKhasiat:meredakan mata merah karena iritasi ringan

e. Fresh Aturan pakai:teteskan sehari 3-4x 1-2 tetesMekanisme kerja:fresh mengandung zinc sulfat, asam borat, ephedrin Hcl. Zinc sulfate berfungsi sebagai adstringen jika digunakan secara topikal pada mata bekerja dengan cara mebersihkan mucucs dari permukaan mata. Asam borat mudah larut dalam air dan mempunyai khasiat sebagai fungistatik dan antibakteri sehingga diharapkan dapat mengatasi mata bengkak,berair dan mata merah. Khasiat:konjungtivitas, mata lelah, dan radang mata.

3. Tetes telinga

a. TarividAturan pakai:dewasa sehari 2x 6-10 tetes, anak sehari 2x 3-5 tetesMekanisme kerja:tarivid mengandung Antibiotik Fluoroquinolone yang bekerja dengan menghambat enzim DNA girase dan topoisomerase di inti sel bakteri sehigga bersifat bakterisidal.Khasiat:otitis media supuratif kronik, otitis eksterna dengan Membran berlubang pada telinga

b. ColmeAturan pakai:sehari 3-4xx 1-2 tetes, diteteskan ke dalam telingaMekanisme kerja:Colme mengandung chloramphenicol yang Merupakan antimikroba spektrum luas yang aktif Terhadap bakteri Gram-positif dan bakteri Gram-Negatif. Sehingga chloramphenicol bekerja dengan Menghambat sintesis protein sel mikroba.Khasiat:otitis eksterna dan media akut dan kronis, Neurodermatitis , eksema pada meatus auditorius, Nyeri telinga

c. Erlamicetin tetes telinga Aturan pakai:teteskan ke dalam telinga sehari 3x 2-3 tetesMekanisme kerja:Erlamycetin mengandung Chloramphenicol yang Merupakan antibiotika spektrum luas, bekerja sebagai bakteriostatik terhadap beberapa spesies, dan pada keadaan tertentu bekerja sebagai bakterisida.Khasiat:infeksi superficial pada telinga bagian luar oleh Kuman gram positive atau gram negative yang peka Terhadap kloramfenikol

d. OtolinAturan pakai:3-4 tetes pada telinga yang sakit 3-4 x sehariMekanisme kerja:Otolin mengandung kloramfenikol yang Merupakan antibiotic yang mempunyai spectrum luas , termasuk bakteri gram positif dan gram negative. Selain itu juga terdapat polimiksin yang merupakan antibiotic pilihan untuk pengobatan infeksi bakteri gram negative yang peka termasuk strain Ps. Aeruginosa yang merupakan bakteri paling destruktif pada infeksi telinga. Kombinasi kedua antibiotic tersebut dapat mengeradikasi mikroorganisme dan mengurangi resiko timbulnya resistensi terhadap antibiotic. Selian itu ada pula benzokain yang dapat mengurangi nyeri dan nipagin sebagai antiseptic. Khasiat:Otitis eksterna akut dan kronik yang disebabkan Oleh bakteri yang peka terhadap kloramphenikol dan polimiksin

e. BlecidexAturan pakai:gunakan 3-4 kali sehari 2-3 tetesMekanisme kerja:mengandung Deksametason suatu kortikosteroid, Framisetin sebagai antibiotika topikal dan Gramisidin yang bersifat bakterisidal.Khasiat:otitis eksterna akut dan kronis

4. Tetes hidung

a. Breathy nasal dropsAturan pakai:Bayi dan anak 1 bulan : 1-2 tetes pada masing-Masing lubang hidungMekanisme kerja:Breathy tetes hidung berupa larutan isotonis setara Dengan larutan isotonis Natrium Klorida 0,9%. Breathy bekerja memperkecil sekresi mukosa sehingga membantu membuang mukus dari hidung dan sinus.Khasiat:Melembabkan membran nasal yang kering dan Meradang karena pilek, alergi, kelembaban rendah, Perdarahan hidung minor dan iritasi hidung minor Lain

b. OtrivinAturan pakai:sehari 3x 2-3 tetes larutan 0,1 % atau satu Semprotan mikrodoser. Anak 2 th keatas sehari 1-2x 1-2 tetesMekanisme kerja:otrivin mengandung xilometazolin hcl. Xylomethazoline adalah agen simpatomimetik yang bekerja pada reseptor adrenergik pada mukosa hidung. Diberikan dalam hidung, itu mengkonstriksi pembuluh darah hidung, sehingga mengurangi kemacetan di mukosa hidung dan tetangga daerah faring. Bagian yang decongests hidung dan memungkinkan pasien yang menderita hidung tersumbat bernapas lebih mudah melalui hidung.Khasiat:meringankan hidung tersumbat karena pilek, hay Fever atau rhinitis alergik, sinusitis, membantu Mengeringkan sekresi pada paranasal sinus, Mempermudah tindakan rinoskopi

c. Afrin nasal adult dropsAturan pakai:sehari 2x 2-3 tetes pada tiap lubang hidung pagi dan Sore hariMekanisme kerja:Afrin semprot/tetes hidung mengandung Bahan aktif simpatomimetik oksimetazolin hidroklorid (oxymetazoline hydrochloride) yang memiliki efek dekongestan yang tahan lama.Khasiat:simptomatik da kongesti (kesembaban hidung dan Nasofaring karena flu), sinusistis, hay fever atau Alergi saluran napas bagian atas lainnya

d. Iliadin nasal dropAturan pakai:anak 2-6 th sehari 2-3 tetesMekanisme kerja:iliadin mengandung oksimetazolin hcl. Oxymetazolin merupakan Derivate imidazolin ini bekerja langsung terhadap reseptor alfa tanpa efek reseptor beta. Setelah diteteskan di hidung, dalam waktu 5-10 menit terjadi vasokonstriksi mukosa yang bengkak dan kemampatan hilang. Efeknya bertahan hingga 5 jam.Khasiat:hidung mampet pada influenza , sinusitis, dan rinitis

e. Antrifine Aturan pakai:sehari 3-4x 2-4 tetesMekanisme kerja:antrifine mengandung nafazolin hcl. Naphazoline adalah vasokontriktor dengan kerja cepat dalam mengurangi pembengkakan pada pemakaian membran mukosa. Naphazoline bekerja dengan Menempati reseptor histamion pada sel secara reversibel dan Menghambat kerja histamin pada organKhasiat:radang dan bengkak pada selaput lendir hidung Karena alergi

5. Spray/inhaler

a. Ventolin inhalerAturan pakai:Meredakan bronkospasme akut : Dewasa 100 atau 200 mcg. Anak 100 mcg, lalu dapat ditingkatkan menjadi 200 mcg. Pencegahan bronkospasme yang dipicu oleh alergen atau olahraga : Dewasa 200 mcg sebelum beraktivitas. Anak 100 mcg sebelum beraktivitas, dapat ditingkatkan menjadi 200 mcg. Terapi kronik : Dewasa dan anak sampai 4 kali sehari 200 mcg.Mekanisme kerja:Dalam ventolin mengandung Salbutamol yang merupakan sympathomimetic amine termasuk golongan beta-adrenergic agonist yang memiliki efek secara khusus terhadap reseptor beta(2)-adrenergic yang terdapat didalam adenyl cyclase. Adenyl cyclase merupakan katalis dalam proses perubahan adenosine triphosphate (ATP) menjadi cyclic-3', 5'-adenosine monophosphate (cyclic AMP). Mekanisme ini meningkatkan jumlah cyclic AMP yang berdampak pada relaksasi otot polos bronkial serta menghambat pelepasan mediator penyebab reaksi hipersensitivitas dari mast cells.Khasiat:Meredakan asma ringan, sedang, atau berat. Penatalaksanaan dan pencegahan serangan asma

b. Iliadin nasal sprayAturan pakai:anak > 6 th dan dewasa spray 2-3x sehariMekanisme kerja:iliadin mengandung oksimetazolin hcl. iliadin mengandung oksimetazolin hcl. Oxymetazolin merupakan Derivate imidazolin ini bekerja langsung terhadap reseptor alfa tanpa efek reseptor beta. Setelah disemprotkan di hidung, dalam waktu 5-10 menit terjadi vasokonstriksi mukosa yang bengkak dan kemampatan hilang. Efeknya bertahan hingga 5 jam.Khasiat:hidung mampet pada influenza , sinusitis, dan rinitis

c. Afrin nasal sprayAturan pakai:dws anak >6 th 2-3 semprotan pada tiap lubang Hidung disertai tarikan napas 2x sehari, pagi dan SoreMekanisme kerja:Afrin semprot/tetes hidung mengandung Bahan aktif simpatomimetik oksimetazolin hidroklorid (oxymetazoline hydrochloride) yang memiliki efek dekongestan yang tahan lama.Khasiat:simptomatik dan kongesti (kesembaban hidung dan Nasofaring karena flu), sinusistis, hay fever atau Alergi saluran napas bagian atas lainnya

d. Nasonex nasal sprayAturan pakai:dws (termasuk pasien geriatri) dan anak > 12 th : 2 Semprotan dalam tiap lubang hidung sehari 1x, dosis total 2 mcg.Mekanisme kerja:nasonex mengandung mometason furoat. Mometasone furoate adalah kortikosteroid yang memiliki aktivitas anti inflamasi. Mometasone furoate diperkirakan mengatasi alergi rhinitis atau sinusitis melalui aktivitas hambatannya pada serangkaian luas sel (yakni sel mast, eusinofil, neutrofil, makrofag, dan limfosit) dan mediator (histamine, eicosanoid, leukotrien, dan sitokin) yang terlibat dalam inflamasi yang dimediatori oleh alergenKhasiat:profilaksis dan terapi rhinitis alergi

e. Natrabio nasal sprayAturan pakai:Dewasa: 2 semprot pada tiap lubang hidung setiap 4 Jam, atau sesuai kebutuhan. Anak: 1 semprot pada Tiap lubang hidung setiap 4 jam.Mekanisme kerja:-Khasiat:Mengatasi gangguan / gejala yang berhubungan Dengan radang sinus seperti hidung tersumbat sakit dan rasa penuh di daerah sinus, ingusan, bersin-bersin dan rasa kering di membrane hidung.