21
15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana yang khususnya spesifik atau untuk memecahkan masalah kritis, bisa masalah komersial, bisa juga masalah non komersial, seperti masalah sosial, budaya, politik, lingkungan hidup/ekologi. Rangkaian kegiatan ini direncanakan dan dilakukan berkesinambungan dalam waktu tertentu dan singkat, tidak lebih dari satu tahun melalui tema sentral dalam suatu program media yang terkoordinir dan konvergen. Pesan disampaikan secara individual dan kumulatif dengan maksud utama menyokong obyek kampanye seperti brand, masalah sosial, politik dan sebagainya (Yongky Safanayong, 2006: 71). Sementara itu didukung oleh teori Rogers dan Storey (1987) yang mendefinisikan kampanye sebagai “serangkaian tindakan komunikasi yang terencana dengan tujuan untuk menciptakan efek tertentu pada sejumlah besar khalayak yang dilakukan secara berkelanjutan pada kurun waktu tertentu” (Venus, 2004:7). Dapat disimpulkan kampanye adalah kegiatan yang dilakukan untuk mempengaruhi masyarakat dengan menyampaikan suatu informasi agar masyarakat dapat mengerti dari apa yang sedang diinformasikan oleh suatu

BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

15

BAB II

KAJIAN TEORI

A. Kampanye

1. Definisi Kampanye

Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian

pesan terencana yang khususnya spesifik atau untuk memecahkan masalah

kritis, bisa masalah komersial, bisa juga masalah non komersial, seperti

masalah sosial, budaya, politik, lingkungan hidup/ekologi. Rangkaian kegiatan

ini direncanakan dan dilakukan berkesinambungan dalam waktu tertentu dan

singkat, tidak lebih dari satu tahun melalui tema sentral dalam suatu program

media yang terkoordinir dan konvergen. Pesan disampaikan secara individual

dan kumulatif dengan maksud utama menyokong obyek kampanye seperti

brand, masalah sosial, politik dan sebagainya (Yongky Safanayong, 2006:

71).

Sementara itu didukung oleh teori Rogers dan Storey (1987) yang

mendefinisikan kampanye sebagai “serangkaian tindakan komunikasi yang

terencana dengan tujuan untuk menciptakan efek tertentu pada sejumlah besar

khalayak yang dilakukan secara berkelanjutan pada kurun waktu tertentu”

(Venus, 2004:7).

Dapat disimpulkan kampanye adalah kegiatan yang dilakukan untuk

mempengaruhi masyarakat dengan menyampaikan suatu informasi agar

masyarakat dapat mengerti dari apa yang sedang diinformasikan oleh suatu

Page 2: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

16

lembaga atau perorangan, dengan tujuan tertentu yaitu membentuk suatu

perubahan sosial pada masyarakat yang dituju.

2. Jenis-jenis Kampanye

Menurut Charles U. Larson dalam bukunya yang berjudul Persuasion,

Reception, and Responsibilty telah membagi kampanye menjadi beberapa

jenis, antara lain (Rosady Ruslan, 1997:25):

a. Product-Oriented Campaigns, kampanye yang berorientasi pada produk

umumnya terjadi di lingkungan bisnis, istilah lain yang sering

dipertukarkan dengan kapanye jenis ini adalah Commercial Campaigns

atau Corporate Campaigns.

b. Candidate-Oriented Campaigns, kampanye yang berorientasi pada

kandidat umumnya dimotivasi oleh hasrat untuk menguasai kekuasaan

politik.

c. Ideologically or Cause Oriented Campaigns, jenis kampanye yang

bertujuan pada tujuan-tujuan yang bersifat khusus dan sering kali

berdimensi perubahan sosial. Menurut istilah Krotler disebut sebagai

social change campaigns, yakni kampanye yang ditujukan untuk

menangani masalah-masalah sosial melalui perubahan sikap dan perilaku

publik yang terkait.

3. Perancangan Kampanye

Rangkaian kegiatan kampanye direncanakan dan dilakukan secara

berkesinambungan dalam waktu tertentu dan singkat, tidak lebih dari satu

tahun melalui tema sentral dalam suatu program media yang terkoordinir dan

Page 3: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

17

konvergen. Pesan disampaikan secara individual dan kumulatif dengan

maksud utama menyokong obyek kampanye seperti brand, masalah politik

dan lain sebagainya, (Yongky Safanayong, 2006: 71-72):

a. Kriteria Kampanye

1) Tujuan utama: diarahkan kepada sasaran yang ditargetkan, meliputi

kesadaran pengertian, keyakinan dan bertindak dalam waktu yang

singkat.

2) Tema terkait: memakai tagline, desain grafis atau pesan.

3) Coordinated Rollout: tergantung pcada batas waktu, semua elemen

dapat dimunculkan sekaligus, melibatkan rencana media dan promosi.

b. Proses desain kampanye meliputi tahap:

1) Fakta/latar belakang/situasi

2) Identifikasi masalah

Masalah yang kasusnya spesifik; masalah yang kritis

3) Analisis situasi

Informasi yang relevan tentang objek kampanye

4) Analisis tantangan dan peluang

Faktor internal dan faktor eksternal

5) Strategi kampanye

a) Tentukan objectivenya

b) Targetkan sasaran

c) Tetapkan: tema/keywords/positioningnya

Page 4: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

18

6) Komponen kampanye/pemilihan media

a) Poster

b) Advertising: majalah (trade, profesional), TV, radio, surat kabar,

billboards, transit

c) Promosi: penawaran spesial, diskon, potongan, insentif, undian,

publisitas, periklanan promosi

d) Public relations: event, publisitas event, news releases, newsletter

e) Internet/interactive: websites, internet advertising, search engine

marketing, customer relationship marketing, online dan CD-ROM

interactive programs and games

f) Direct Marketing: database marketing, direct mail, (letters, cards,

dimensional mailers), fulfillment (mailing information or

merchandise)

g) Selebaran/payment/flyer

h) Pendekatan peran media sesuaikan dengan sasaran, waktu,

pertimbangan kreatif dan anggaran.

i) Penjadwalan + anggaran

7) Visualisasi

a) Pendekatan visual: analogy, imagery, metaphor, simile, simbolis

b) Gaya visual, pemilihan warna, tipografi

8) Produksi

a) Teknik

b) Metoda (material dan proses)

Page 5: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

19

B. Pestisida

1. Definisi Pestisida

FAO (1986) mendefinisiskan pestisida sebagai bahan atau campuran

bahan yang bertujuan untuk mencegah, membasmi atau mengendalikan

serangga termasuk vektor penyakit bagi manusia atau hewan. Spesies hewan

atau tanaman yang mengganggu dan menyebabkan kerugian selama produksi,

pengolahan, penyimpanan, transportasi atau pemasaran dari makanan,

komoditi pertanian, kayu atau produksi-produksi kayu. Pestisida dapat juga

didefinisikan sebagai bahan makanan hewan atau bahan yang diberikan pada

hewan untuk mengendalikan hama atau serangga lain yang ada diluar atau di

dalam tubuh mereka (Emmy L.S 1995:1).

Pestisida adalah substansi (zat) kimia yang digunakan untuk

membunuh atau mengendalikan berbagai hama. Berdasarkan asal katanya

pestisida berasal dari bahasa Inggris yaitu pest berarti hama dan cida berarti

pembunuh. Yang dimaksud hama bagi petani sangat luas yaitu: tungau,

tumbuhan pengganggu, penyakit tanaman yang disebabkan oleh fungi (jamur),

bakteria dan virus, nematoda (cacing yang merusak akar), siput, tikus, burung

dan hewan lain yang dianggap merugikan. Menurut peraturan Pemerintah No.

7 tahun 1973, pestisida adalah semua zat kimia atau bahan lain serta jasad

renik dan virus yang dipergunakan untuk (Djojosumarto, 2008: 21):

a. Memberantas atau mencegah hama-hama dan penyakit-penyakit yang

merusak tanaman atau hasil-hasil pertanian.

b. Memberantas rerumputan.

Page 6: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

20

c. Mematikan daun dan mencegah pertumbuhan tanaman atau bagian-bagian

tanaman, tidak termasuk pupuk.

d. Memberantas atau mencegah hama-hama luar pada hewan-hewan

peliharaan dan ternak.

e. Memberantas dan mencegah hama-hama air.

f. Memberikan atau mencegah binatang-binatang dan jasad-jasad renik

dalam rumah tangga, bangunan dan alat-alat pengangkutan, memberantas

atau mencegah binatang-binatang yang dapat menyebabkan penyakit pada

manusia atau binatang yang perlu dilindungi dengan penggunaan pada

tanaman, tanah dan air.

C. Tinjauan Kesehatan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, sehat adalah keadaan seluruh

badan serta bagian-bagiannya bebas dari sakit (KBBI, 1996: 890). Menurut UU

Kesehatan No 23 tahun 1992, sehat adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan

sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan

ekonomis. Menurut Badan Kesehatan Dunia/ World Health Organization (WHO),

sehat adalah keadaan sejahtera secara fisik, mental, dan sosial bukan hanya

sekedar tidak adanya penyakit maupun cacat. Dari ketiga definisi sehat yan telah

disebutkan, dapat disimpulkan bahwa sehat adalah suatu keadaan fisik, mental,

dan sosial yang terbebas dari suatu penyakit sehingga seseorang dapat melakukan

aktivitas secara optimal (adln.lib.unair.ac.id.16 Maret 2016.08:32).

Page 7: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

21

Sehubungan dengan itu, pendidikan kesehatan adalah aplikasi atau

penerapan pendidikan di dalam bidang kesehatan, atau upaya untuk

mempengaruhi, dan atau mengajak orang lain baik individu, kelompok, atau

masyarakat, agar melakukan perilaku hidup sehat. Hasil yang diharapkan dari

suatu pendidikan kesehatan di sini adalah perilaku kesehatan, atau perilaku untuk

memelihara dan meningkatkan kesehatan yang kondusif (Notoatmodjo, 2003.16-

18).

D. Pestisida Terhadap Kesehatan

Penggunaan pestisida dalam kegiatan pertanian dapat mengakibatkan

dampak negatif pada kesehatan manusia, misalnya: (a) terdapat residu pestisida

pada produk pertanian; (b) bioakumulasi dan biomagnifikasi melalui rantai

makanan. Manusia sebagai makhluk hidup yang letaknya paling ujung dari rantai

makanan dapat memperoleh efek biomagnifikasi yang paling besar. Dampak ini

ditimbulkan oleh pestisida golongan organoklorin; (c) k eracunan pestisida, yang

sering terjadi pada pekerja dengan pestisida. (portalgaruda.org.18 Maret

2016.3:14).

1. Pestisida dapat menyebabkan kemandulan

Salah satu jenis herbisida yang berhubungan dengan isu ini adalah

atrazine. Atrazine adalah herbisida yang banyak digunakan dalam

mengendalikan gulma pada pertanian tebu dan terdeteksi dalam air keran. Para

ilmuwan dan dokter menyatakan bahwa pestisida jenis ini meningkatkan

resiko keguguran dan kemandulan akibat penurunan kualitas dan mobilitas

Page 8: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

22

sperma. Hal ini diperkuat hasil review Environmental Protection Agency

(EPA) pada tahun 2009 bahwa kelompok herbisida ini menimbulkan efek

buruk bagi kesehatan reproduksi manusia.

2. Pestisida dapat menyebabkan cacat lahir pada bayi

Paparan pestisida selama proses kehamilan pada ibu hamil dapat

meningkatkan resiko keguguran spontan, selain itu terdapat beberapa potensi

gangguan kesehatan pada calon bayi diantaranya resiko terkena leukimia,

gangguan kecerdasan, spina bifida, bibir sumbing, kaki pengkor dan sindrom

down. Hal ini disebabkan oleh selama masa perkembangannya, janin belum

mampu mendetoksifikasi racun yang ada. Studi lain yang dilakukan di

Amerika, menunjukkan bahwa perempuan yang tinggal di daerah yang

penggunaan pestisidanya tinggi, mempunyai resiko 1,9 sampai 2 kali lebih

tinggi beresiko melahirkan bayi dalam keadaan cacat, dibandingkan

perempuan yang bertempat tinggal di daerah yang tidak menggunakan

pestisida.

3. Pestisida dapat mempengaruhi hormon

Menurut situs Badan Penyuluh dan Pengembangan SDM Pertanian

Kementerian Pertanian pestisida antiandrogen dapat menyebabkan perubahan

orientasi seksual. Kondisi ini terjadi dengan tanda-tanda anak laki-laki yang

mengalami demasculinisation yaitu hilangnya sifat-sifat maskulin. Sementara

pada anak-anak perempuan mengalami defeminimisation yakni hilangnya

karakter feminim pada anak perempuan.

Page 9: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

23

4. Pestisida dapat menyebabkan diabetes

Diabetes Care merilis beberapa jurnal yang menyatakan hubungan

antara paparan pestisida terhadap timbulnya penyakit diabetes. Orang-orang

yang mengalami kelebihan berat badan dan di dalam tubuhnya terdapat

pestisida golongan organoklorin beresiko terkena penyakit diabetes.

5. Pestisida dapat menyebabkan kanker

Situs berita nasional menuliskan berita tentang sejumlah temuan kasus

penyakit kanker pada sejumlah petani dan buruh perkebunan di Kabupaten

Mesuji Lampung. Menurut keterangan Humas Dinas Kesehatan Provinsi

Lampung saat itu telah ditemukan minimal 10 kasus kanker ringan dan ganas

di sejumlah desa kabupaten tersebut. Kanker menyerang bagian sekitar telinga

dan leher, (Kompas 3/6/2013.15 Maret 2016.21:06).

6. Pestisida menyebabkan parkinson

Bahan kimia seperti pestisida tidak hanya dapat mengganggu

kesuburunan tanaman tapi juga bisa menyebabkan penyakit parkinson.

Parkinson merupakan gangguan degeneratif sistem saraf pusat yang dapat

mengganggu cara bicara, keterampilan motorik, dan fungsi organ lainnya

(doktersehat.com.18 Maret 2016.12:07)

Petani dan orang-orang yang tinggal di dekat penyebaran pestisida

berisiko terkena penyakit parkinson. Udara yang tercemar bahan kimia bila

dihirup dalam jangka waktu lama bisa merusak sistem saraf otak. Dalam

EmaxHealth, Arthur G. Fitzmaurice menegaskan faktor lingkungan sangat

Page 10: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

24

berperan pada perkembangan penyakit parkinson. Berkembangnya parkinson

bisa diketahui dari hilangnya neuron dopaminergik dalam tubuh manusia.

Para peneliti menilai kandungan kimia enzim matabolit dan hormon

dopamin yang terdapat dalam pestisida bisa merusak saraf pada otak.

Parkinson menyebabkan seseorang mengalami kesulitan dalam menjaga

keseimbangan. Terjadinya perlambatan pada motor resposesnya menyebabkan

penderita parkinson memiliki memori jangka pendek.

Penderita Parkinson juga mengalami gangguan bicara seperti

penurunan verba kefasihan. Selain itu juga mengalami gangguan kognitif yang

meliputi pemahaman emosional berbicara dan ekspresi wajah.

E. Tinjauan Anak Sekolah Dasar

UNICEF mendefenisikan anak sebagai penduduk yang berusia antara 0

sampai dengan 18 tahun. Undang-Undang RI Nomor 4 tahun 1979 tentang

Kesejahteraan Anak, menyebutkan bahwa anak adalah mereka yang belum

berusia 21 tahun dan belum menikah. Sedangkan Undang-undang Perkawinan

menetapkan batas usia 16 tahun (Huraerah, 2006: 19).

Anak sekolah menurut definisi WHO (World Health Organization) yaitu

golongan anak yang berusia antara 7-15 tahun, sedangkan di Indonesia lazimnya

anak yang berusia 7-12 tahun (digilib.unila.ac.id.18 Maret 2016.14:02).

Anak sekolah dasar adalah anak yang berusia 6-12 tahun, memiliki fisik

lebih kuat mempunyai sifat individual serta aktif dan tidak bergantung dengan

orang tua. Banyak ahli menganggap masa ini sebagai masa tenang atau masa

Page 11: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

25

latent, di mana apa yang telah terjadi dan dipupuk pada masa-masa sebelumnya

akan berlangsung terus untuk masa-masa selanjutnya (Gunarsa, 2006: 98). Sejalan

dengan pendapat tersebut, Wong (2008: 75), anak sekolah adalah anak pada usia

6-12 tahun, yang artinya sekolah menjadi pengalaman inti anak. Periode ketika

anak-anak dianggap mulai bertanggung jawab atas perilakunya sendiri dalam

hubungan dengan orang tua mereka, teman sebaya, dan orang lainnya. Usia

sekolah merupakan masa anak memperoleh dasar-dasar pengetahuan untuk

keberhasilan penyesuaian diri pada kehidupan dewasa dan memperoleh

keterampilan tertentu.

Sejumlah penelitian tentang emosi anak menunjukkan bahwa

perkembangan emosi mereka bergantung pada faktor kematangan dan faktor

belajar (Hurlock, 1960: 266) Reaksi emosional yang tidak muncul pada awal

kehidupan tidak berarti tidak ada, reaksi tersebut mengkin akan muncul di

kemudian hari, dengan berfungsinya sistem endokrin. Kematangan dan belajar

terjalin erat satu sama lain dalam mempengaruhi perkembangan emosi.

Perkembangan kelenjar endokrin penting untuk mematangkan perilaku emosional

(Sunarto dan Hartono, 2002: 156).

Sekolah merupakan pengalaman formatif utama, memengaruhi setiap

aspek perkembangan. Anak–anak memperoleh berbagai keterampilan, dan

kompetensi sosial, memperluas tubuh dan pikiran, serta menyiapkan untuk

kehidupan dewasa.

Page 12: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

26

F. Tinjauan Tentang CD Interaktif

Pengertian interaktif terkait dengan komunikasi 2 arah atau lebih dari

komponen-komponen komunikasi. Komponen komunikasi dalammultimedia

interaktif (berbasis komputer) adalah hubungan antara manusia (sebagai

user/pengguna produk) dan komputer (software/aplikasi/produk dalam format file

tertentu, biasanya dalam bentuk CD) (digilib.uns.ac.id.20 Maret 2016. 20:10).

CD Interaktif merupakan sebuah media yang menegaskan sebuah format

multimedia dapat dikemas dalam sebuah CD (Compact Disk) dengan tujuan

aplikasi interaktif di dalamnya. CD ROM (Read Only Memory) merupakan satu-

satunya dari beberapa kemungkinan yang dapat menyatukan suara, video, teks,

dan program dalam CD (Tim Medikomp, 1994). Produk CD/aplikasi yang

diharapkan memiliki hubungan 2 arah/timbal balik antara software/aplikasi

dengan user-nya (Harto, 2008: 3). Interaktifitas dalam multimedia menurut Zemry

dalam Dwi Budi Harto (2008: 4) diberikan batasan sebagai berikut: (1) Pengguna

(user) dilibatkan untuk berinteraksi dengan program aplikasi; (2) Aplikasi

informasi interaktif bertujuan agar pengguna bisa mendapatkan hanya informasi

yang diinginkan saja tanpa harus “melahap” semuanya.

Hal ini didukung dari pengertian media CD interaktif atau multimedia

interaktif merupakan istilah bagi suatu program aplikasi komputer yang

menggabungkan audio dan visual, disertakan dengan animasi-animasi yang dapat

diakses sesuai dengan kehendak user (Juhaeri, 2007: 1). Multimedia interaktif

berisikan company profile maupun spesifikasi produk suatu perusahaan sebagai

salah satu sarana promosi. Berdasarkan pengertian tersebut maka dapat

Page 13: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

27

disimpulkan bahwa media CD interaktif adalah suatu tampilan multimedia yang

dirancang oleh desainer agar tampilannya memenuhi fungsi

menginformasikan pesan dan memiliki interaktifitas kepada penggunanya(user).

G. CD Interaktif sebagai Media Pembelajaran

CD interaktif dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang

inovatif dan menyenangkan karena merupakan media yang mempunyai unsur

suara dan gambar. Dengan media CD interaktif siswa menjadi mudah memahami

suatu materi karena memberi gambaran dan informasi yang lebih nyata dan jelas.

Selain itu dapat memperbesar minat dan motivasi siswa untuk belajar (Djamarah

dkk. 2002: 155) (digilib.uns.ac.id.20 Maret 2016.20:10).

Hal ini didukung dengan teori dari Sholeh yang menyebutkan bahwa “…

pada dasarnya manusia itu akan lebih focus dan menerima lebih cepat jika

diberikan pegajaran yang menyenangkan, menghibur, dan menggugah minat dan

hasrat siswa untuk mengikuti pembelajaran yang baik” (Sholeh, 2012: 209). CD

edukasi interaktif merupakan perpaduan dari prinsip lama yaitu belajar dan

bermain, sehingga siswa lebih nyaman menonton video edukasi, dan merasa

terhibur tanpa sadar bahwa mereka sedang belajar.

1. Kelebihan CD Interaktif sebagai Media Pembelajaran

Ada beberapa kelebihan dari media pembelajaran menggunakan

Multimedia CD Interaktif ini, antara lain: (1) Memberikan visualisasi berupa

gambar, foto maupun video dari materi pembelajaran; (2) dilengkapi dengan

sound (suara) yang interaktif; dan (3) Visualisasi berupa animasi yang atraktif,

Page 14: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

28

interaktif sehingga dapat menarik minat siswa untuk lebih lanjut mempelajari

suatu materi pelajaran (digilib.uns.ac.id.20 Maret 2016.20:10).

Menurut praktisi media Augus Savara (2003: 2), kelebihan CD

Interaktif antara lain kelebihan pertama yang menyebutkan bahwa

penggunanya bisa berinteraksi dengan komputer. Dalam CD Interaktif

terdapat menu-menu khusus yang dapat diklik/dipilih oleh user untuk

memunculkan informasi berupa audio, visual maupun fitur lain yang

diinginkan oleh pengguna. Kedua adalah menambah pengetahuan.

Pengetahuan di sini adalah materi pembelajaran yang dirancang

kemudahannya dalam CD Interaktif bagi pengguna. Ketiga adalah tampilan

audio visual yang menarik. Menarik di sini tentu saja jika dibandingkan

dengan media konvensional seperti buku atau media dua dimensi lainnya.

Kemenarikan di sini utamanya karena sistem interaksi yang tidak dimiliki oleh

media cetak (buku) maupun media elektronik lain (film TV, audio).

Hal ini didukung dengan teori yang menyatakan dari beberapa

keunggulan CD Interaktif, dapat diketahui bahwa CD Interaktif dapat

membantu mempertajam pesan yang disampaikan dengan kelebihannya

menarik indera dan menarik minat, karena merupakan gabungan antara

pandangan, suara, dan gerakan (Suyanto, 2003: 18). Bentuk komunikasi

dengan menggunakan CD Interaktif mempunyai beberapa kelebihan, yaitu

memungkinkan eksplorasi informasi produk, layanan dan lainnya secara luas

kepada khalayak sasaran. Didukung tampilan desain yang menarik serta

dilengkapi dengan multimedia audio maupun video, maka sebuah instansi

Page 15: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

29

ataupun organisasi usaha akan memiliki kesan dan nilai ekslusifitas tersendiri.

Selain itu juga dapat memberikan informasi yang berbentuk interaktif

sehingga khalayak sasaran dapat memilih informasi yang diinginkan pada

tombol navigasi (lib.unnes.ac.id.19 Maret 2016.20:40).

Akan tetapi, terdapat pula kekurangan media promosi dengan

menggunakan CD Interaktif. Salah satu diantaranya berkaitan dengan

kapasitas CD yang terbatas serta program ini hanya dapat dibaca melalui

perangkat computer.

2. Kriteria CD Interaktif yang Baik

Harto(2008) dalam makalahnya, “Penguasaan Software/perangkat

lunak (aplikasi multimedia), content atau isi dan estetika adalah trikotomi

yang tak terpisahkan dalam perancangan media pembelajaran interaktif “.

Berdasarkan pendapat tersebut penulis mengambil aspek rekayasa perangkat

lunak, aspek content atau isi dan aspek estetika sebagai dasar dari kriteria CD

interaktif yang baik diantaranya(Hakim,2008: 23-26) (lib.unnes.ac.id.19 Maret

2016.20:40).

a. Aspek Rekayasa Perangkat Lunak

Beberapa poin dari pernyataan Romi Satria mengenai aspek rekayasa

perangkat lunak dalam pembuatan multimedia interaktif

1) Efektif dan efisien dalam pengembangan maupun penggunaan media.

2) Reliable (handal)

3) Maintainable (dapat dipelihara/dikelola dengan mudah)

4) Usabilitas (mudah digunakan dan sederhana dalam pengoperasiannya)

Page 16: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

30

5) Ketepatan pemilihan jenis aplikasi/software/tool

6) Kompatibilitas (dapat diinstalasi/dijalankan di berbagai hardware dan

software yang ada)

b. Aspek Instructional Design/Content/Isi materi

Konten atau isi ini bisa dalam bentuk Multimedia-based Content

(konten berbentuk media interaktif). “Secara metodologis perancangan

content/materi dapat dilakukan dengan pendekatan

kepustakaan/literature”.

c. Aspek Estetika/Komunikasi Visual

Komposisi (composition), merupakan hal yang utama yang harus

diperhatikan untuk membuat layout halaman CD Interaktif. Sebuah desain

diharapkan dapat disusun dengan komposisi yang baik. Leonardo Widya

menjelaskan bahwa komposisi (composition), merupakan suatu susunan

unsur desain yang digunakan dalam perencanaan komposisi, yang ditata

atau di-layout secara serasi atau harmoni dengan berlandaskan prinsip-

prinsip desain.

Hal lain yang harus diperhatikan dalam aspek komunikasi visual pada CD

edukasi interaktif adalah

1) Komunikatif; sesuai dengan pesan dan dapat diterima atau sejalan

dengan keinginan sasaran.

2) Kreatif dalam ide berikut penuangan gagasan

3) Sederhana dan memikat

4) Audio (narasi, sound effect, backsound, musik)

Page 17: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

31

5) Visual (layout design, typography, warna)

6) Media bergerak (animasi, movie)

7) Layout Interactive (icon navigasi)

H. Alur Pembuatan Cd Edukasi Interaktif

Alur dalam pembuatan CD interaktif terbagi menjadi 3 tahapan produksi

yaitu diataranya adalah:

1. Pra Produksi (Sebelum Pembuatan)

Dalam pra produksi, seorang pembuat CD Interaktif harus memahami

dan mengerti apa yang akan dilakukan sebelum pembuatan/produksi, karena

untuk menghindari kesalahan atau kerugian baik materi maupun financial

yang dibutuhkan, serta untuk mempersiapkan kebutuhan yang digunakan

dalam proses produksi. Pra Produksi terbagi dalam tahapan sebagai berikut

(mexdesain.com.24 Maret 2016.10:09):

a. Pemilihan materi/informasi yang akan disajikan

Seorang pembuat CD interaktif harus mengetahui dan mengerti

materi yang akan disajikan. Sehingga ketika ada pertanyaan terhadap

materi maka harus bisa mempertanggung jawabkannya. Dan harus

memberikan batasan terhadap materi/informasi yang akan disajikan.

Materi/Informasi dapat bersumber dari buku, internet, majalah, koran

maupun media lainnya dengan mencantumkan sumbernya dalam halaman

atau slide khusus sumber materi sebagai kevalidan dari materi yang

disampaikan.

Page 18: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

32

b. Menganalisa target / sasaran dari CD Interaktif yang dibuat.

CD Interaktif yang dibuat nantinya akan ditampilkan/

dipresentasikan kepada khalayak ramai. Oleh karena itu seorang pembuat

cd interaktif harus mengetahui sasaran atau targetnya, apakah untuk siswa

smp, sma ataukah untuk anak-anak bahkan untuk orang tua sekalipun.

Sehingga materi/informasi dapat disampaikan dengan baik dan benar.

c. Menganalisa dan mempersiapkan perlengkapan yang dibutuhkan.

Dalam proses produksi membutuhkan alat-alat dan perlengkapan

pendukung. Seorang pembuat cd interaktif harus mengerti perlengkapan

yang digunakan dalam proses pembuatan CD, antara lain computer, kertas,

pensil, microphone, audio speaker dan lain-lain tergantung pada konsep

perancangan yang dibuat. Terutama dalam dana yang akan dikeluarkan

untuk membeli bahan-bahan seperti CD (Compact Disc), label CD serta

cetak cover luar dan dalam CD Interaktif.

d. Mencari dan mengumpulkan referensi terkait.

Sebelum proses produksi dimulai, seorang pembuat CD interaktif

disarankan untuk memiliki referensi baik dari materi, design dan contoh

CD interaktif. Referensi akan mempermudah pembuat CD untuk

mengolah CD lebih matang dan baik.

e. Membuat Jadwal/Schedule Produksi.

Hal yang penting adalah ketepatan waktu dalam proses produksi,

karena berkaitan dengan client/audience. Jadwal dapat membantu seorang

pembuat CD untuk memantau seberapa jauh progres yang telah dilakukan

Page 19: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

33

serta dapat membantu konsistensi pembuat CD interaktif dalam

menyelesaikan target produksi.

f. Storyline

Storyline atau Plot atau alur adalah struktur rangkaian kejadian

dalam cerita yang disusun sebagai urutan bagian-bagian dalam

keseluruhan fiksi. Dengan demikian, plot merupakan perpaduan unsur-

unsur yang membangun cerita sehingga menjadi kerangka utama cerita.

g. Membuat Story Board sebagai acuan produksi.

Storyboard adalah susunan atau alur cerita/materi/informasi yang

akan disampaikan kepada target/sasaran dalam bentuk gambar-gambar

yang dibuat menggunakan tangan atau computer yang dilengkapi dengan

berbagai keterangan seperti sudut kamera, efek gambar, dan sound effect

serta narasi. Atau dengan kata lain storyboard adalah urutan gambar yang

disertai keterangan-keterangan seperti sudut kamera, efek dan suara yang

digunakan, untuk membantu dalam proses produksi sebuah cd interaktif.

2. Proses Produksi

Proses produksi adalah proses penggabungan antara komponen

ilustrasi, materi informasi, animasi, sound effect, narasi yang diolah

menggunakan software pendukung yaitu Contruct 2. Komponen-komponen

tersebut diolah dan disesuaikan dengan resolusi dan timing yang telah

ditentukan agar CD interaktif informatif dan efektif. Resolusi dari CD

interaktif yang biasa digunakan adalah 800px X 600px. Resolusi ini dapat

digunakan baik pada monitor tabung maupun LCD.

Page 20: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

34

3. Pasca Produksi

Tahapan terakhir dalam pembuatan CD interaktif adalah pasca

produksi, yaitu tahapan CD interaktif siap untuk di publikasikan. Tahapan ini

meliputi, pembuatan cover CD, label CD dan proses pengcopyan CD kedalam

CD (Compact Disc) yang dikenal dengan istilah burning.

Setelah melewati ketiga proses pembuatan CD interaktif seperti yang

telah disebutkan, maka tahap selanjutnya adalah pendistribusian CD interaktif

kepada target audience.

I. Software

1. Construct 2

Construct 2 adalah software yang canggih fitur HTML5 Game Creator

dirancang khusus untuk game 2D. Hal ini memungkinkan orang untuk

membangun game tanpa coding yang diperlukan. Untuk membuat game

dalam drag-and-drop cara yang dengan memanfaatkan visual editor berbasis

system logika. ( Junitasari, 2013).

2. Adobe Photoshop

Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat

lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan

foto/gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh

fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin

pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar/foto, dan,

Page 21: BAB II KAJIAN TEORI - abstrak.ta.uns.ac.id file15 BAB II KAJIAN TEORI A. Kampanye 1. Definisi Kampanye Kampanye adalah suatu kegiatan promosi, komunikasi atau rangkaian pesan terencana

35

bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah

diproduksi oleh Adobe Systems (repository.usu.ac.id.4 April 2016.8:05).

3. Adobe Audition

Adobe Audition adalah multitrack digital audio recording, editor dan

mixer yang memiliki berbagai fasilitas pengolahan suara. Dengan Adobe

Audition seorang editor dapat merekam suara, memperbaiki kualitas suara,

menambahkan berbagai efek suara, dan menggabungkan dengan berbagai

track suara menjadi satu track, dan menyimpannya dalam berbagai format.

Adobe Audition banyak digunakan oleh musician recording master, demo cd,

produser atau programing stasiun radio. Secara umum Adobe Audition

memiliki dua lingkungan yaitu Edit View and Multitrack. View. Edit View

sesuai namanya ditujukan terutama untuk menangani editing satu waveform

saja pada satu saat. Sementara Multitrack View dapat menangani beberapa

waveform sekaligus pada beberapa track (aplication93.com. 4 April 2016.

8:35)