24
KUTIPAN (CITATION) 1 By. Muchamad Fauzan PERTEMUAN KE-9 MATA KULIAH: BAHASA INDONESIA

Bab tentang kutipan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Bab tentang kutipan

KUTIPAN (CITATION)

1

By. Muchamad Fauzan

PERTEMUAN KE-9MATA KULIAH: BAHASA INDONESIA

Page 2: Bab tentang kutipan

2

9. Mahasiswa mampu menjabarkan kutipan

Tujuan Intruksional Umum:

Tujuan Intruksional Khusus :9.1. Mahasiswa mampu menjelaskan definisi

kutipan 9.2. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi

kutipan9.3. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip-

prinsip mengutip9.3. Mahsiswa mampu membedakan kutipan

langsung dan kutipan tidak langsung;9.4. Mahasiswa mampu membuat contoh kutipan

langsung dan kutipan tidak langsung

Page 3: Bab tentang kutipan

Pernahkah anda mengutip?

Page 4: Bab tentang kutipan

KUTIPAN?

Page 5: Bab tentang kutipan

PENGERTIAN KUTIPAN

Kutipan adalah pinjaman kalimat atau pendapat dari seorang pengarang atau ucapan seseorang yang terkenal baik yang terdapat dalam buku-buku maupun majalah-majalah (Keraf, 2001:179).

Kutipan adalah bagian dari pernyataan, pendapat, buah pikiran, definisi, rumusan, atau hasil penelitian dari penulis lain atau penulis sendiri yang telah terdokumentasi.

Page 6: Bab tentang kutipan

Kapan mengutip dilakukan?

Kutipan dilakukan apabila penulis sudah memperoleh sebuah kerangka berpikir yang mantap. Jika belum, hasilnya merupakan karya “suntingan”, yaitu: “suSUN’ dan gunTINGAN” atau KOPAS, yakni “KOPI PASTI”.

Garis besar kerangka karangan dan kesimpulan yang dibuat harus merupakan pendapat penulis sendiri.

Page 7: Bab tentang kutipan

FUNGSI DAN MANFAAT PENGGUNAAN KUTIPAN

Penggunaan kutipan memiliki beberapa manfaat, yaitu:1. Untuk menegaskan isi uraian,2. Untuk membuktikan kebenaran dari sebuah

pernyataan yang dibuat oleh penulis,3. Untuk memperlihatkan kepada pembaca materi dan

teori yang digunakan penulis, untuk mengkaji interpretasi penulis terhadap bahan kutipan yang digunakan,

4. Untuk menunjukkan bagian atau aspek topik yang akan dibahas, dan

5. Untuk mencegah penggunaan dan pengakuan bahan tulisan sebagai milik sendiri (plagiat).

Page 8: Bab tentang kutipan

HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MENGUTIP

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mengutip, diantaranya :

1. Penulis mempertimbangkan bahwa kutipan itu perlu.

2. Penulis bertanggung jawab penuh terhadap ketepatan dan ketelitian kutipan.

3. Kutipan dapat terkait dengan penemuan teori.4. Jangan terlalu banyak mempergunakan kutipan

langsung.5. Penulis mempertimbangkan jenis kutipan dan

kaitannya dengan sumber rujukan

Page 9: Bab tentang kutipan

Prinsip-prinsip Mengutip

Beberapa prinsip yang harus diperhatikan pada waktu membuat kutipan adalah:

Jangan mengadakan perubahanDalam hal yang demikian penulis harus memberi keterangan dalam tanda kurung segi empat [. . .] bahwa perubahan teknik itu dibuat sendiri oleh penulis, dan tidak ada dalam teks aslinya. Keterangan dalam kurung segi empat itu misalnya berbunyi sebagai berikut: [huruf miring dari saya, Penulis].

Page 10: Bab tentang kutipan

Lanjutan...

Bila ada kesalahanBila dalam kutipan terdapat kesalahan atau keganjilan, entah dalam persoalan ejaan maupun dalam soal-soal ketatabahasaan, penulis tidak boleh memperbaiki kesalahan-kesalahan itu. Ia hanya mengutip sebagaimana adanya. Demikian pula halnya kalau penulis tidak setuju dengan suatu bagian dari kutipan itu.Misalnya, kalau kita tidak setuju dengan bagian itu, maka biasanya diberi catatan singkat: [sic!] –kata sic! yang ditempatkan dalam kurung segi empat menunjukkan bahwa penulis tidak bertanggungjawab atas kesalahan itu, ia sekedar mengutip sesuai dengan apa yang terdapat dalam naskah aslinya.

Page 11: Bab tentang kutipan

Lanjutan...Prinsip-prinsip Mengutip

Menghilangkan bagian kutipanDalam kutipan-kutipan diperkenankan pula menghilangkan bagian-bagian tertentu dengan syarat bahwa penghilangan bagian itu boleh mengakibatkan perubahan makna aslinya atau makna keseluruhannya. Penghilangan itu biasanya dinyatakan dengan mempergunakan tiga titik berspasi [. . .].

Contoh:Hal ini cocok dengan kehidupan para kepala itu sebagai pemimpin masyarakat, tetapi juga sebagai pemimpin upacara-upacara keagamaan. Kata Mallinckrodt: “… in primitieve streken is werkzaamheid van het hoofd met betrekking tot de godsdienst een zijner voornaamste functies en de rechspraak, op bovenbedoelde wijze opgevat, word teen ten deele religiuze verricthing, die het magisch evenwicht der gemeenschap herstellen moet.”

Page 12: Bab tentang kutipan

MACAM-MACAM KUTIPAN

Kutipan

Kutipan Langsung

Kutipan Langsung

Pendek

Kutipan Langsung Panjang

Kutipan Tidak Langsung

KutipanTidak Langsung

Pendek

Kutipan Tidak Langsung Panjang

Kutipan pada Catatan Kaki

Page 13: Bab tentang kutipan

KUTIPAN LANGSUNG

Kutipan langsung adalah pinjaman pendapat dengan mengambil secara lengkap kata demi kata, kalimat demi kalimat dari sebuah teks asli.

KUTIPAN LANGSUNG

Kutipan langsung pendek adalah kutipan langsung yang terdiri dari tiga baris atau kurang.

Kutipan langsung panjang adalah kutipan langsung yang panjangnya lebih dari tiga baris (empat baris ke atas).

Page 14: Bab tentang kutipan

METODE PENULISAN KUTIPAN LANGSUNG PENDEK

Sebuah kutipan langsung yang penjangnya tidak lebih dari empat baris ketikan, akan dimasukkan dalam teks dengan cara-cara berikut : 1. Kutipan itu diintegrasikan langsung dengan teks;2. Jarak antara baris dengan baris dua spasi;3. Kutipan itu diapit dengan tanda kutip;4. Sesudah kutipan selesai diberi nomor urut penunjukan

setengah spasi ke atas, atau dalam kurung ditempatkan nama singkat pengarang, tahun terbit, dan nomor halaman tempat terdapat kutipan itu.

Page 15: Bab tentang kutipan

KUTIPAN LANGSUNG PANJANG

Bila sebuah kutipan terdiri dari lima baris atau lebih, maka seluruh kutipan itu harus digarap sebagai berikut: 1. Kutipan itu dipisahkan dari teks dalam jarak 2,5 spasi;2. Jarak antara baris dengan baris kutipan satu spasi;3. Kutipan itu boleh atau tidak diapit dengan tanda kutip;4. Sesudah kutipan selesai diberi nomor urut penunjukan

setengah spasi ke atas, atau dalam kurung ditempatkan nama singkat pengarang, tahun terbit, dan nomor halaman tempat terdapat kutipan itu;

5. Seluruh kutipann itu dimasukkan ke dalam 5-7 ketukan; bila kutipan itu dengan alinea baru, maka baris pertama dari kutipan itu dimasukkan lagi 5-7 ketukan.

Page 16: Bab tentang kutipan

CONTOH METODE PENULISAN KUTIPAN LANGSUNG

Dalam kajian pengelolaan belajar, banyak para pakar yang memberikan fitur pekerjaan seorang guru sebagai manajer. Davies (1991:35) mengidentifikasikan : “Ada empat fungsi umum yang berkaitan dengan fitur pekerjaan seorang guru sebagai manajer, yaitu merencanakan, mengorganisasikan, memimpin, dan mengawasi”.

Page 17: Bab tentang kutipan

KUTIPAN TIDAK LANGSUNG

Kutipan tidak langsung adalah kutipan yang diambil dari slah satu sumber dengan menggunakan gaya bahasa dan penyajian ala penulis. KUTIPAN TIDAK LANGSUNG

Kutipan tidak langsung pendek adalah kutipan tidak langsung yang terdiri dari tiga atau kurang.

Kutipan tidak langsung panjang adalah kutipan tidak langsung yang panjangnya lebih dari tiga baris (empat baris ke atas).

Page 18: Bab tentang kutipan

CARA MENYADUR KUTIPAN TIDAK LANGSUNG

Cara menyadur kutipan tidak langsung ada dua macam:1. Meringkas, yaitu menyajikan suatu karangan atau bagian

karangan yang panjang dalam bentuk ringkas. Meringkas bertujuan untuk mengembangkan ekspresi penulisan, menghemat kata, memudahkan pemahaman naskah asli dan memperkuat pembuktian.

2. Cara ikhtisar, yaitu menyajikan suatu karangan yang panjang dalam bentuk ringkas, bertolak dari naskah asli, tetapi tidak mempertahankan urutan, tidak menyajikan keseluruhan isi, langsung kepada inti bahasan yang terkait dengan masalah yang hendak dipecahkan.

Page 19: Bab tentang kutipan

Contoh: Kutipan Tidak Langsung

Contoh 1……….Argumentasi pada dasarnya tulisan yang bertujuan mempengaruhi keyakinan pembaca agar yakin akan pendapat penulis bahkan mau melakukan apa yang dikatakan penulis (Keraf, 1983:3).………..

Contoh 2………..Seperti dikatakan oleh Keraf (1983:3) bahwa argumentasi pada dasarnya tulisan yang bertutjuan memengaruhi keyakinan pembaca agar yakin akan pendapat penulis bahkan mau melakukan apa yang dikatakan penulis.……….

Page 20: Bab tentang kutipan

PLAGIARISME

Dalam KBBI, Plagiarisme adalah tindakan penjiplakan yang melanggar hak cipta.

Plagiarisme adalah tindakan yang tidak menyebutkan sumber kutipan dalam mengutip.

Fungsi penyebutan sumber:1. Penghargaan terhadap penulis yang dikutip

karya atau pendapatnya,2. Aspek legalitas untuk izin penggunaan karya

penulis yang dikutip, dan 3. etika dalam masyarakat ilmiah dan

akademis.

Page 21: Bab tentang kutipan

CONTOH-CONTOH YANG DIKATEGORIKAN PLAGIARISME

Contoh-contoh yang dikategorikan plagiarisme yaitu :1. Memasukkan hasil karya orang lain seolah tulisannya sendiri2. Menyalin kata-kata atau gagasan seseorang tanpa menuliskan sumbernya3. Tidak menuliskan tanda kutip pada bagian yang disitir/kutip4. Mengutip kata atau gagasan seseorang dengan dimodifikasi susunan

kalimat atau kata-kata tertentu dengan tidak menyebutkan sumbernya5. Pemalsuan data atau penggunaan data fiktif, penggunaan data orang lain

dalam suatu percobaan, survey, atau metode riset yang lainnya.6. Menterjemahkan suatu karya dari satu bahasa ke bahasa yang lain tanpa

menyebutkan sumbernya. 7. Mengutip kata atau gagasan seseorang dengan dimodifikasi susunan

kalimat atau kata-kata tertentu dengan tidak menyebutkan sumbernya8. Pemalsuan data atau penggunaan data fiktif, penggunaan data orang lain

dalam suatu percobaan, survey, atau metode riset yang lainnya.9. Menterjemahkan suatu karya dari satu bahasa ke bahasa yang lain tanpa

menyebutkan sumbernya.

Page 22: Bab tentang kutipan

HAL-HAL YANG TIDAK TERGOLONG PLAGIARISME

Hal-hal yang tidak tergolong plagiarisme:1. menggunakan informasi yang berupa fakta

umum. 2. menuliskan kembali (dengan mengubah kalimat

atau parafrase) opini orang lain dengan memberikan sumber jelas.

3. mengutip secukupnya tulisan orang lain dengan memberikan tanda batas jelas bagian kutipan dan menuliskan sumbernya.

Page 23: Bab tentang kutipan

SISTEM PERUJUKAN

SISTEM PERUJUKAN

SISTEM CATATAN (note-bibliography)Menyajikan informasi mengenai sumber

dalam bentuk catatan kaki (footnotes) atau catatan belakang (endnotes) dan daftar

pustaka.

SISTEM LANGSUNG (parenthetical-reference)Menenmpatkan informasi mengenai sumber

dalam tanda kurung dan diletakkan: a) langsung pada awal bagian yang dikutip, b) pada akhir bagian yang dikutip, c) pada daftar pustaka

Page 24: Bab tentang kutipan

TERIMA KASIH