31
MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1 BAHAN AJAR TIK SMK A. IDENTITAS Mata Pelajaran : Multimedia Kelas / Semester : XII / 1 Jumlah Pertemuan : 2 Alokasi Waktu : 16 x 45 menit B. STANDAR KOMPETENSI: Memahami Penggunaan Peralatan Tata Cahaya C. KOMPETENSI DASAR: Menjelaskan Dasar Tata Cahaya D. INDIKATOR 1. Menjelaskan pengertian lighting dan fungsinya 2. Menjelaskan sifat cahaya 3. Menjelaskan sumber pencahayaan 4. Menyebutkan jenis-jenis pencahayaan 5. Menjelaskan jenis-jenis pencahayaan 6. Menyebutkan jenis-jenis aplikasi sumber cahaya tak langsung 7. Menjelaskan jenis-jenis aplikasi sumber cahaya tak langsung 8. Menyebutkan jenis-jenis kualitas pencahayaan 9. Menjelaskan jenis-jenis kualitas pencahayaan E. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan pengertian lighting dan fungsinya. 2. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan sifat dan sumber cahaya. 3. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan jenis pencahayaan. 4. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan aplikasi sumber cahaya tak langsung. 5. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan jenis kualitas cahaya.

BAHAN AJAR TIK SMK - · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

  • Upload
    letram

  • View
    238

  • Download
    5

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1

BAHAN AJAR TIK SMK

A. IDENTITAS

Mata Pelajaran : Multimedia

Kelas / Semester : XII / 1

Jumlah Pertemuan : 2

Alokasi Waktu : 16 x 45 menit

B. STANDAR KOMPETENSI: Memahami Penggunaan Peralatan Tata Cahaya

C. KOMPETENSI DASAR: Menjelaskan Dasar Tata Cahaya

D. INDIKATOR

1. Menjelaskan pengertian lighting dan fungsinya

2. Menjelaskan sifat cahaya

3. Menjelaskan sumber pencahayaan

4. Menyebutkan jenis-jenis pencahayaan

5. Menjelaskan jenis-jenis pencahayaan

6. Menyebutkan jenis-jenis aplikasi sumber cahaya tak langsung

7. Menjelaskan jenis-jenis aplikasi sumber cahaya tak langsung

8. Menyebutkan jenis-jenis kualitas pencahayaan

9. Menjelaskan jenis-jenis kualitas pencahayaan

E. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan

pengertian lighting dan fungsinya.

2. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan

sifat dan sumber cahaya.

3. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan

jenis pencahayaan.

4. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan

aplikasi sumber cahaya tak langsung.

5. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan

jenis kualitas cahaya.

Page 2: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 2

F. MATERI AJAR

Lighting

Lighting adalah tekhnik mengatur pencahayaan, agar gambar yang dihasilkan

berkualitas tinggi dengan tingkat fokus yang baik.

Cahaya dalam fotografi dan videografi adalah unsur yang paling penting dan

utama untuk menciptakan sebuah gambar, image dan video.

Fungsi Pencahayaan

• Menyinari obyek / subjek

• Menciptakan gambar artistik

• Menghilangkan bayangan yg tidak perlu

• Membuat efek khusus

Sifat Cahaya:

1. Cahaya dapat menembus

2. Cahaya dapat difokuskan

3. Cahaya dapat dipantulkan

4. Cahaya mempunyai warna

Sumber Pencahayaan:

a. Natural Light

b. Artificial Light

Jenis Pencahayaan:

1. Direct Light (Cahaya Langsung )

Cahaya yang langsung dari matahari yang paling mudah dikenali. Cahaya ini

langsung mengenai benda tanpa terhalangi apapun.

Page 3: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 3

Gambar 01. Direct Light

2. Diffused Light (Cahaya tidak langsung )

Cahaya baur, tidak langsung mengenai objek tetapi terhalangi oleh sesuatu.

Gambar 02. Diffused Light

Aplikasi dari sumber pencahayaan tak langsung :

1. Key Light

Cahaya utama yang berfungsi sebagai penerang pokok atau utama. Key Light

berkarakter tajam dan digunakan menerangkan pd wilayah khusus.

Page 4: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 4

Gambar 03. Key Light

2. Fill Light

Cahaya tambahan yang berguna untuk mengisi bagian yang gelap. Fill Light

bersifat lembut dan merata dari pusat hingga pinggir.

Gambar 04. Fill Light

3. Back Light

Berfungsi sebagai cahaya tambahan untuk memisahkan subjek dg latar belakang,

dan membantu memunculkan warna dan tekstur subjek, sehingga foto / video jadi

lebih berdimensi.

Gambar 05. Back Light

4. Front Light

Cahaya yang berasal dari depan subjek yg bertujuan untuk membuat subjek

terlihat jelas.

Page 5: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 5

Gambar 06. Front Light

5. Over Head Light

Cahaya berasal dari atas subjek

Gambar 07. Over Head Light

6. Down Light

Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya tegak lurus diatas

subjek.

Page 6: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 6

Gambar 08. Down Light

7. Side Light

Cahaya berasal dari damping yang berguna menerangi sisi kiri atau kanan subjek

dan membuat mendramatisir foto.

Gambar 09. Side Light

8. Cyclorama

Cahaya yang lembut dari atas (upper horizone) dan dari lantai ( lower horizone)

yang berfungsi memberikan cakrawala dan perubahan-perubahan suasana.

(perfileman dan tata panggung)

Gambar 10. Cyclorama

Kualitas Pencahayaan

Dibedakan berdasarkan seberapa tegas dan halus bayangan yang dihasilkan oleh

sumber pencahayaan:

1. HARD LIGHT

Page 7: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 7

Cahaya yang keras, sumber cahayanya relatif kecil, yaitu sinar matahari,

bayangan cukup tegas.

Gambar 11. Hard Light

2. SOFT LIGHT

Cahaya yang lembut akan menghasilkan foto yang tidak sekontras cahaya yang

keras, tekstur muka tidak terlalu menonjol, dan bayangannya bergradasi atau

hampir tidak ada.

Gambar 12. Soft Light

G. RANGKUMAN

1. Lighting merupakan teknik pengaturan pencahayaan

2. Sumber pencahayaan dari natural light dan artificial light

3. Jenis pencahayaan yaitu direct dan diffused light

4. Kualitas pencahayaan dibedakan menjadi 2 yaitu hard light dan soft light

Page 8: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 8

H. LATIHAN

1. Apa pengertian lighting?

2. Sebutkan sumber pencahayaan

3. Jelaskan jenis pencahayaan

BAHAN AJAR TIK SMK

A. IDENTITAS

Mata Pelajaran : Multimedia

Kelas / Semester : XII / 1

Jumlah Pertemuan : 2

Alokasi Waktu : 16 x 45 menit

B. STANDAR KOMPETENSI: Memahami Penggunaan Peralatan Tata Cahaya

C. KOMPETENSI DASAR: Menjelaskan Dasar Tata Cahaya

D. INDIKATOR:

1. Menjelaskan jenis teknik pencahayaan studio

2. Menyebutkan jenis pencahayaan studio

3. Menyebutkan jenis – jenis lampu studio

4. Menjelaskan jenis-jenis lampu studio

5. Menyebutkan jenis-jenis flash

6. Menjelaskan jenis-jenis flash

7. Menjelaskan alat untuk mengukur cahaya studio

8. Menjelaskan peralatan & perlengkapan studio

9. Menyebutkan peralatan & perlengkapan studio

E. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan

teknik pencahayaan studio

2. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan jenis

–jenis lampu studio

3. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan jenis-

jenis flash

Page 9: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 9

4. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan alat

untuk mengukur cahaya studio

5. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan

peralatan & perlengkapan studio

F. MATERI AJAR

Dasar-dasar Tehnik Pencahayaan Studio

Penerapan teknis pencahayaan di studio memiliki beberapa keterbatasan.

meskipun demikian, anda harus dapat membuat lighting pada subjek foto seolah-

olah berasal dari sumber cahaya alami.

A. WINDOW LIGHTING

Tehnik Window lighting termasuk tehnik yg paling digemari karena lebih alami.

Dalam fotografi untuk menghasilkan efek cahaya rembrandt dengan

memanfaatkan sinar dari jendela, untuk membatasi cahaya yg masuk digunakan

tirai sebagai pemotong cahaya.

Gambar 13. Window Lighting

B. LAMPU STUDIO

1. Tungsten Lamp / Fotoflood

Page 10: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1

0

Lampu tipe ini biasanya disebut Continous Lighting / cahaya yang bersinar

secara terus-menerus.

Gambar 14. Tungsten Lamp

2. Flash

Ada berbagai macam jenis flash dari yang paling sederhana seperti elektronik

flash (Canon speedlight, SB Nikon ,Metz, Nissin dll) hingga yang canggih

seperti Broncolor, Visatec, Bowens, Hensel, Proflash, Electra, Multiblitz,

Elinchrom dll

JENIS FLASH :

A. Camera Flash

Gambar 15. Camera Flash

Built-in flash dan Flash yang ditaruh diatas hotshoe dan/atau pada bracket.

Page 11: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1

1

B. Monoflash / Monoblok / Monolight

Gambar 16. Monoflash

Jenis yang paling sering digunakan, instrumen pengaturannya berada dalam satu

body dan pemakaiannya tinggal dicolok ke stop kontak.

C. Flashhead dengan Powerpack / Generator

Gambar 17. Flashead dengan Generator

Bentuknya lebih kecil dari monoblok shg fleksibel dalam pengaturan karena

instrumen pengaturannya tidak terletak pada flashhead melainkan pada sumber

dayanya yang dapat diletakan didekat fotografer.

D. Light Brush

Gambar 18. Light Brush

Powerpack dengan ujung yang dapat diganti-ganti sehingga menghasilkan cahaya

yang kecil dan digunakannya seperti kita menggunakan alat cat airbrush

Page 12: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1

2

E. Ring Flash

Gambar 19. Ring Flash

Ditaruh seperti filter didepan lensa efeknya bila diatur sedemikian rupa dapat

memberi bayangan tipis disekeliling obyek.

F. Linear Flashtube

Gambar 20. Linier Flashtube

Flashtube yang berbentuk macam neon...panjang sering digunakan untuk

mencahayai background

MENGUKUR PENCAHAYAAN STUDIO FLASH

1. Flash Meter

Alat untuk mengukur diafragma yg dibutuhkan atau EV (Eksposure Value) dari

Flash

Page 13: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1

3

Gambar 21. Flash Meter

2. Polaroid Film

Merupakan alat pengukur yang paling akurat dibandingkan Flash Meter tetapi

masih menggunakan metode lama yaitu trial and error.

Gambar 22. Polaroid Film

3. Kamera Digital

Gambar 23. Kamera Digital

Mengenal Peralatan & Perlengkapan Studio Foto

1. Ruang Studio

Tidak ada ukuran maksimal atau minimal dari studio. Luas ukuran studio foto

tergantung dari jenis foto apa yang akan dihasilkan.

Page 14: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1

4

Pada tahap awal studio dapat berukuran 3 x 4 m atau 4 x 6 m pertimbangannya

untk menyimpan perlengkapan (kamera, lampu background, dll)

Gambar 24. Ruang Studio Foto

2. Kamera dan Lensa

Kamera DSLR dengan jumlah megapiksel besar akan bekerja dengan baik,

DSLR mampu memberikan kinerja dan kualitas hasil foto yang tinggi sehingga

apabila digunakan dengan tepat tentu akan memberi hasil yang memuaskan.

Sedangkan lensa diperlukan beberapa jenis lensa sesuai dengan kebutuhan

pemotretan (wide, tele, fisheye, dll). Lensa yg berkualitas identik dg harga mahal.

Gambar 25. Kamera dan Lensa

3. Cable Release

Page 15: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1

5

Fungsi dari alat ini adalah sebagai pengganti tombol pelepas rana. Akan

memudahkan fotografer ketika menekan tombol pelepas rana sehingga

Gambar 26. Cable Release

mengurangi risiko bergoyangnya kamera (shake) terutama pade pemotretan

dengan kecepatan rana rendah atau bulb.

4. Electronic Flash Head

Electronic Flash Head atau lampu flash studio adalah lampu yang menyalurkan

gas seketika dan memproduksi cahaya berdurasi singkat.

Gambar 27. Electronic Flash Head

5. Kabel Sinkronisasi

Kabel ini berfungsi sebagai pemicu agar lampu studio menyala yang mana kabel

ini menghubungkan kamera dengan lampu studio.

Page 16: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1

6

Gambar 28. Kabel Sinkronisasi

6. Triger dan receiver

Alat ini dipasang di kamera dan lampu / flash agar dpt menyala saat tombol rana

kamera ditekan.

Pemasangan alat ini dimaksudkan agar fotografer dapat leluasa bergerak tanpa

direpotkan oleh kabel sinkronisasi yang terpasang dikamera.

Gambar 29. Triger dan Receiver

7. Flash Meter / Light meter

Alat ini mengukur cahaya yang dikeluarkan oleh lampu studio dan digunakan

untuk menentukan bukaan diafragma yang seharusnya di pakai dikamera.

Page 17: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1

7

Sebelum menggunakan alat ini dilakukan penyetelan kecepatan rana dan iso yang

digunakan

Gambar 30. Flash Meter

8. Color Meter

Untuk mengetahui suhu warna/white balance yang tepat dari sumber cahaya yang

digunakan pada saat pemotretan, alat ini menginformasikan mengenai tinggi

rendahnya suhu warna sehingga bias didapat nilai dari white balance yang akan

disetting di kamera atau penggunaan filter warna yang tepat untuk kamera.

Gambar 31. ColorMeter

9. Standar Reflektor

Page 18: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1

8

Biasanya setiap pembelian lampu flash studio dillengkapi dengan standar

reflector yang menghasilkan cahaya yang langsung dan keras.

Gambar 32. Standar Reflektor

10. Reflektor

Reflektor digunakan untuk memberikan cahaya tambahan yang merupakan

pantulan dari cahaya utama, reflector dipasaran terdiri dari 3 warna yaitu putih,

perak dan emas dimana masing-masing warna mempunyai karakter dari

pentulannya tersebut.

Gambar 33. Reflektor

11. Payung Studio

Digunakan untuk menghasilkan efek bayangan yang lebih halus serta pancaran

cahaya yang lebih luas di bandingkan dengan standar reflector.

Alat ini sangat efektif digunakan pada pemotretan yang membutuhkan cakupan

Page 19: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 1

9

area cahaya yang luas, namun dibanding dengan standar reflector pancaran

cahaya dari payung ini lebih sulit di arahkan.

Gambar 34. Payung Studio

12. Softbox

Softbox digunakan untuk menghasilkan efek cahaya yang lebih halus

dibandingkan dengan payung, cahaya yang dihasilkan lebih terarah karena

cakupan cahaya yang dihasilkan softbox lebih terbatas.

Ukuran softbox juga mempengaruhi hasil yang didapat, semakin besar ukuran

softbox akan semakin lembut cahaya yang dihasilkan. Softbox dapat

menghasilkan efek bayangan persegi pada mata model.

Gambar 35. Softbox

13. Honeycomb

Penyinaran lebih terarah, memusat, simetris, dan sudut penyinaran dipersempit.

Biasanya digunakan untuk penyinaran pada bagian-bagian tertentu, intensitas

Page 20: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 2

0

cahaya yang dihasilkan lumayan kontras tergantung ukuran honeycomb (lubang-

lubang tawon).

Gambar 36. Honeycomb

14. Snoot

Snoot digunakan untuk mengarahkan pencahayaan ke bagian tertentu saja agar

mendapatkan efek spot, Alat ini biasanya digunakan di diatas dan dibelakang

objek untuk menyinari rambut sehingga objek terpisah dengan latar belakang.

misalnya untuk Hairlight

Gambar 37. Snoot

G. RANGKUMAN

1. Pencahayaan studio terdiri dari window lighting dan lampu studio

2. Lampu studio pada dasarnya ada 2 jenis yaitu tungsten dan flash

3. Mengukur pencahayaan studio dapat dilakukan dengan 3 alat yaitu color

meter, Polaroid film dan kamera digital

4. Perlengkapan & peralatan studio beraneka ragam, tergantung kebutuhan

terapi yang harus ada yaitu ruang studio, kamera dan lighting.

H. LATIHAN

1. Sebutkan kekurangan dan kelebihan window lighting dan lampu studio

2. Jelaskan perbedaan lampu tunfsten dan flash

3. Jelaskan cara menggunakan salah satu alat pengukur cahaya

Page 21: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 2

1

4. Sebutkan perlengkapan & peralatan studio

BAHAN AJAR TIK SMK

A. IDENTITAS

Mata Pelajaran : Multimedia

Kelas / Semester : XII / 1

Jumlah Pertemuan : 2

Alokasi Waktu : 16 x 45 menit

B. STANDAR KOMPETENSI: Memahami Penggunaan Peralatan Tata Cahaya

C. KOMPETENSI DASAR: Menjelaskan Efek Cahaya

D. INDIKATOR

1. Menjelaskan manipulasi cayaha berdasarkan sifat dasar cahaya

2. Menyebutkan berbagai teknik pencahayaan dalam fotografi

3. Menjelaskan teknik pencahayaan dalam fotografi

4. Menjelaskan filter cahaya dapat menerusan dan menahan warna tertentu

E. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan

cara memanipulasi cahaya berdasarkan sifat cahaya

2. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan

berbagai teknik pencahayaan dalam fotografi

3. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjelaskan

kegunaan filter cahaya untuk meneruskan dan menahan warna tertentu

Page 22: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 2

2

F. MATERI AJAR

Memanipulasi Cahaya Berdasarkan Sifat Dasar Cahaya

1. Lembutkan / disaring agar sumber cahaya menjadi lebih lembut dan lebih

melebar

2. Konsentrasikan atau diarahkan agar sumber cahaya dapat bertambah intensitas,

kontras, mudah diarahkan dan tajam (Standard reflektor, snoot)

3. Pantulkan keberbagai bidang yang memantul, ini adalah alternatif lain untuk

mendapatkan cahaya yang lebih besar dan lebih lembut tetapi dengan intensitas

kekuatan yang lebih kecil dibandingkan dengan disaring (Styrofoam, payung

pantul)

Teknik Pencahayaan dalam Fotografi

Permainan cahaya dan teknik pencahayaan yang benar akan menghasilkan karya

foto yang bagus. Ada beberapa istilah dan teknik pencahayaan dalam fotografi:

1. High Key Lighting

Teknik pencahayaan yang menghasilkan warna sangat kontras yang di dominasi

oleh warna terang, biasanya warna putih. Kesan yang dihasilkan adalah bersih,

putih, suci, lembut. Paling sesuai biasanya untuk fotografi produk, kosmetik, dan

jenis foto yang memerlukan penguatan pada produk.

Gambar38. High Key Lighting

2. Low Key Lighting

Page 23: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 2

3

Low Key lighting sebenarnya mirip dengan teknik hi-key, sama-sama

menonjolkan kontras dari sebuah objek foto. Bedanya terletak pada eksekusi

serta hasil akhir.

Foto low key pencayahaan sangat minim, ditekankan pd bagian tertentu objek

foto. low key sangat cocok untuk menampilkan kesan sedih, dalam, eksotis,

mistis, dsb..

Setting lampu biasanya sangat minim. Bisa menggunakan satu jenis lampu atau

dua untuk menghasilkan detail dan kedalaman foto.

Gambar 39. Low Key Lighting

3. Candle Light

Hasil dari teknik pencahayaan ini mirip dengan Low Key. Bedanya pd sumber

cahaya yang digunakan, biasanya dari lilin atau yang mirip lilin. Foto yang

dihasilkan memberi kesan dalam, kuat, damai, dan teduh.

Teknik ini digunakan untuk foto-foto religius, produk, dan jenis foto lain yang

ingin memberikan kesan damai dan teduh seperti karakter lilin.

Page 24: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 2

4

Gambar 40. Candle Light

4. Split Lighting

Split lighting teknik pencahayaan dengan menggunakan lighting dari salah satu

sisi objek foto.

Hasilnya objek terlihat separo dari keseluruhan objek foto. Banyak

diimplementasikan pada jenis foto portrait atau objek simetris.

Kesan yang ditimbulkan bermacam-macam, tergantung dari keperluan foto

dibuat. Bisa misterius, penekanan karakter objek dan sebagainya.

Gambar 41. Split Lighting

5. Horror Lighting

Teknik foto horor hampir mirip dengan teknik low light dan split lighting,

perbedaannya hanya pada angle pengambilan objek foto dan sudut penempatan

lampu serta ekspresi model.

Gambar 42. Horror Lighting

6. Butterfly Lighting

Page 25: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 2

5

Teknik lighting ini menempatkan lampu utama di atas objek foto. Sehingga

dihasilkan foto dengan bayangan di bawah hidung menyerupai atau mirip bentuk

kupu-kupu.

Lighting jenis ini sangat cocok untuk foto kosmetik yang menonjolkan

kecantikan objek foto.

Gambar 43. Butterfly Lighting

7. Rembrandt Lighting

Teknik ini menggunakan satu atau dua lampu dan ditambah reflektor. Jenis

pencahayaan ini banyak digemari karena menghasilkan foto yang lebih

berdimensi & berkarakter bahkan dengan peralatan lampu yang terbatas.

Bentuk pencahayaan Rembrandt menghasilkan bentuk segitiga agak kontras

disamping hidung atau di bawah mata.

Page 26: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 2

6

Gambar 44. Rembrandt Lighting

Filter Light

Perlu diperhatikan bahwa warna benda transparan (misalnya filter cahaya),

sangat bergantung pada warna cahaya yang diteruskan. Sedangkan pada warna

benda tidak transparan (seperti batu, daun dan lainnya) tergantung pada warna

yang dipantulkan. Jadi filter cahaya juga berfungsi sebagai penerus warna-warna

tertentu.

Tabel 01. Filter Lighting

Berikut adalah warna sinar yang diteruskan oleh gabungan dua filter cahaya :

Tabel 02. Filter Lighting

G. RANGKUMAN

1. Kita dapat memanipulasi cahaya berdasarkan sifat dasarnya

2. Ada berbagai teknik pencahayaan dalam fotografi untuk menghasilkan efek

tertentu seperti Heigh Key Lighting, Candle Light, Horror Lighting, dan

lainnya

3. Filter cahaya juga berfungsi sebagai penerus warna-warna tertentu.

Page 27: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 2

7

H. LATIHAN

1. Sebutkan manipulasi cahaya berdasarkan sifat dasarnya

2. Jelaskan teknik pencahayaan low key lighting dan horror lighting

3. Sebutkan warna apa saja yang dapat diteruskan oleh filter warna magenta

BAHAN AJAR TIK SMK

A. IDENTITAS

Mata Pelajaran : Multimedia

Kelas / Semester : XII / 1

Jumlah Pertemuan : 4

Alokasi Waktu : 32 x 45 menit

B. STANDAR KOMPETENSI: Multimedia

C. KOMPETENSI DASAR: Menyiapkan Operasi Lighting

D. INDIKATOR

1. Menjelaskan prosedur Keselamatan Kesehatan Kerja

2. Menjelaskan langkah-langkah melipat reflektor

3. Menjelaskan langkah-langkah memasang softbox

4. Menjelaskan cara membuat foto produk dengan bahan dan alat sederhana

E. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat menjalankan

prosedur keselamatan kesehatan kerja

2. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat melipat reflektor

3. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat memasang

softbox

4. Peserta didik mendengarkan penjelasan guru sehingga dapat membuat lighting

foto produk dengan bahan dan alat sederhana.

F. MATERI AJAR

MELIPAT REFLEKTOR

Page 28: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 2

8

1. Pegang reflektor di depan dada dengan 2 tangan. Perhatikan posisi telapak

tangannya. Jempol tangan sebelah kanan menghadap ke atas, jempol tangan

sebelah kiri menghadap ke bawah

Gambar 46. Melipat Reflektor

2. Putar reflektornya dengan gerakan memuntir. Jadi yang tadinya jempol

menghadap ke atas, puntir ke bawah, yang tadinya jempol menghadap ke

bawah, puntir ke atas. Jangan takut tulangnya patah, karena tulang reflektor

ini memang dibuat dari bahan yang lentur.

Gambar 47. Melipat Reflektor

3. Kalau berjalan dengan lancar, reflektor akan terlipat dengan sendirinya,

menjadi 3 lapis. Genggam ketiga lapis tersebut secara bersamaan untuk

mencegah reflektor terbuka lagi.

Page 29: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 2

9

Gambar 48. Melipat Reflektor

MEMASANG SOFTBOX

1. Pasang kain langsung ke tengah antara mur dan ring dalam bando/cincin ke

head lampu.

2-3. Magic strap jenis ini (3 bh) dipasang duluan.

4-5. Setelah terpasang, pasang lawan darinya (horizontal), sedikit di tekuk.

6. Pasang kawat ketiga.

7. Magic strap yg terakhir di pasang.

8. Posisi lengkung no 6 rubah menjadi posisi 8. dg menekan bando/cincin head

ke dalam dan bersamaan dengan no 9.

9. Gunakan kaki untuk berbagi power.

10. Tekan magic strap. posisi kaki masih seperti no.9.

11. Pasang difuser dlm (copot juga boleh).

Gambar 49. Memasang Softbox

Foto Produk Sederhana

Gunakan bahan sederhana seperti kardus, kertas HVS atau kain putih, lampu

fluorescent. Langkah kerjanya yaitu sediakan adalah sebuah kotak kardus dengan

ukuran tidak terlalu besar, dengan ukuran sisi sekitar 30cm sampai dengan 50cm.

Sisi depan juga dilubangi, agar objek dapat difoto. Sisi kiri dan kanan kardus

tidak dilubangi karena bagian atas dan bawah kardus tidak ditutup/lem.

Page 30: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 3

0

Gambar 50. Foto Produk Sederhana

1. Posisi meletakkan lampu

2. Sisi kiri dan kanan kardus bisa dilapisi dengan kertas putih atau kain putih,

jika tidak menggunakan sisi tersebut untuk pencahayaan maka kertas putih ini

juga berfungsi sebagai reflektor sederhana untuk meratakan cahaya fotografi

produk di dalam kardus.

3. kertas HVS ukuran A3 sebagai backdrop/latar belakang. Kertas ini sebaiknya

"diletakkan" begitu saja, dan usahakan supaya tidak terdapat lipatan pada

sudut kardus agar pada hasil akhir fotografi product tidak terlihat

sudut/dimensi kardus. Kertas HVS dibiarkan melengkung saja. Anda juga

dapat bereksperimen dengan backdrop untuk memberikan hasil yang berbeda.

Bisa dengan backdrop yang berwarna kontras dengan objek, ataupun

backdrop bermotif untuk mendukung objek foto produk anda.

G. RANGKUMAN

1. Walaupun sederhana tetapi kita harus mengetahui teknik untuk melipat

reflector dengan benar, ada tiga langkah pentingnya.

2. Sofbox merupakan salah satu alat lighting yang penting dan sering

digunakan, diperlukan ketelitian dalam pemasangannya.

3. Dengan keterbatasan tempat, dana untuk studio foto kita juga dapat

memanfaatkan peralatan dan bahan disekitar kita.

H. LATIHAN

1. Rakitlah seperangkat peralatan lighting yang terdiri dari beberapa komponen

berikut:

a. Payung studio

b. Triger

Page 31: BAHAN AJAR TIK SMK -  · PDF fileMEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014 ... Cahaya berasal dari atas subjek dg cara menjatuhkan cahaya

MEMAHAMI PENGGUNAAN PERALATAN TATA CAHAYA SMKN 1 KUTA SELATAN | 2014

I Gede Dona Nugraha, S.Kom 3

1

c. Lampu flash

d. Kamera

e. Tripod flash

f. Objek foto

2. Fotolah objek yang telah disediakan tadi dan hasilnya disimpan pada computer yang

telah disiapkan.