Alat Permainan Alat Permainan Edukatif Edukatif Alat dan Alat dan Sumber BelajarSumber Belajar

Alat Permainan Alat Permainan Edukatif Edukatif Alat dan Alat dan Sumber BelajarSumber Belajar

Pengelola KB Mekarsari dan Tk Tarbiyatul Pengelola KB Mekarsari dan Tk Tarbiyatul AtfhalAtfhal

Pengelola KB Mekarsari dan Tk Tarbiyatul Pengelola KB Mekarsari dan Tk Tarbiyatul AtfhalAtfhal

• APE adalah segala sesuatu yang dapat

digunakan sebagai sarana atau peralatan

untuk belajar dengan bermain, yang

mengandung nilai pendidikan (dapat

menstimulasi perkembangan anak, tidak

bertentangan dengan nilai sosial dan

agama), dan dapat mengembangkan

seluruh kemampuan anak.

• APE dapat berupa apa saja yang ada di sekeliling kita, misalnya: piring, gelas, sendok, mangkuk, panci, tutup panci, dll.

• APE dapat dibuat sendiri dari bahan-bahan yang sudah tidak terpakai lagi atau bahan-bahan yang mudah didapat di sekitar kita, maupaun yang dibeli di toko/dibuat pabrik, maupun yang telah disediakan oleh alam (mis: air, pasir, tanah liat, daun, ranting, kerang, dll.)

PERSYARATAN APE:

• Manfaat, yaitu dapat mengembangkan berbagai aspek perkembangan anak, dan sesuai dengan tahap perkembangan dan kebutuhan anak (sesuai usia dan karakteristiknya, mengembangkan belajar aktif, memberikan pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan)

• Aman, yaitu tidak membahayakan anak, baik bentuk, ukuran, maupun bahannya (misalnya bahannya tidak mengandung racun, tidak tajam, tidak runcing, tidak mudah tertelan atau masuk ke hidung ukuran harus sesuai dengan usia anak)

(Bentuk, ukuran, dan warnanya merupakan variabe! yang penting diperhatikan dalam APE).

• Mudah, yaitu mudah membuatnya, mudah memperolehnya (murah harganya), mudah digunakan oleh anak (tidak terlalu sulit sehingga tidak menimbulkan frustrasi atau kemarahan anak)

• Asyik, yaitu menarik anak untuk memainkannya (karena bentuknya, warnanya, ukurannya, bunyinya, teksturnya, dll), sehingga membuat anak terlibat secara aktif dan memotivasi anak untuk bereksplorasi dan berkreasi.

lanjutan

Setiap APE dapat difungsikan secara

multiguna kembangkan potensi

kecerdasan anak secara menyeluruh

dan terpadu.

Fungsi/Kegunaan APE? Memberi kesempatan kepada anak untuk

mendapatkan pengetahuan dan memperkaya wawasan berpikirnya

Meningkatkan perkembangan berbahasa pada anak (alat komunikasi)

Memungkinkan kader untuk dapat memberikan materi pembelajaran secara bervariasi dan menarik

Melalui berbagai macam alat permainan anak dapat lebih mudah mengenal lingkungan sekitarnya

Melalui berbagai alat permainan (dari yang sederhana/mudah s/d yang komplek/sukar) kadar dapat mengenal kekuatan dan kelemahan

MEMILIH ALAT PERMAINAN EDUKATIF

AGAR KEGIATAN BERMAIN DAPAT MEMBELAJARKAN ANAK, PEMILIHAN

APE HARUS DILAKUKAN DENGAN MEMPERHATIKAN:

PERSYARATAN APE

KEMAMPUAN YANG AKAN DICAPAI

KESESUAIAN DENGAN TAHAP PERKEMBANGAN/ KARAKTERISTIK ANAK

PERKEMBANGAN KEMAMPUAN MAIN ANAK

Persentasi waktu dalam jenis main0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100

Usia

0-1 -----------------------sensorimotor------------------------

1-2 -----sensorimotor -----------------------------------simbolik

2-3 -----sensorimolor -----------simbolik-----------pembangunan

3-4 -----sensorimotor------------simbolik-----------pembangunan

4-5 ---sensorimotor----------simbolik-----------pembangunan----

5-7 --sensorimotor----simbolik-------------pembangunan---------

7+ sensorimotor-----simbolik-------------pembangunan----------

ke main dengan aturan ke membaca

Cara Pengembangan APE Bersumber Lingkungan

Sekitar 1. Mengadaptasi, yaitu menggunakan benda-benda

di lingkungan sekitar dijadikan APE FAUD.Contoh: air, pasir, tanaman, buah-buahan, daun, bunga, . bumbu dapur, kacang-kacangan, binatang pelinaraan, peralatan rumah tangga/ sekolah , dsb

2. Memodifikasi, yaitu melengkapi bahan/alat yang sudah ada menjadi bentuk bahan APE yang baruContoh : Ampas kelapa diberikan warna di jemur- dibuat mozaik.Gelas air mineral diiengkapi dengan benang kenur dibuat telepon-teleponan

3. Membuat baru, yaitu merubah bentuk dari yang sudah ada menjadi bentuk APE baru Contoh : playdough, ublek-ubiek, finger painting, dsb

• BEBERAPA CONTOH

PERMAINAN EDUKATIF (APE)

BAHAN½ kg tepung kanji/tepung larutPewarna kueAir segelas

Campurkan tepung kanji dengan air yang telah dicampur dengan pewarna. Setelah jadi letakkan dalam wadah persegi.

¼ cangkir tepung1 cangkir airBotol atau wadah plastik kecil3 sendok makan pewarna kue per wadah2 sendok makan air per wadah½ sendok makan kanji cair/deterjen cari per wadah (opsional)

Tuangkan tepung ke dalam panci. Perlahan-lahan tambahkan 1 cangkir air sambil diaduk hingga membentuk pasta yang licin. Panaskan pasta, sambil terus diaduk, sampai pasta mulai mengental. dinginkan. Tuangkan ke dalam empat wadah kecil, masing-masing ¼ cangkir pasta. Tambahkan 3 sendok makan pewarna dan 2 sendok makan air pada setiap wadah. Supaya mengkilat tambahkan derterjen cair. Simpan dalam wadah tertutup.

½ cangkir maizenaPanci berukuran sedang2 cangkir air dinginCetakan kue atau mangkok kecilPewarna makananDeterjen pencuci piring cair

Masukkan maizena dalam panci. Tambahkan air. Masaklah di atas api kecil dan aduklah sampai campuran mengental. Angkat panci dari kompor. Campuran dibagi 4-5 bagian dengan menyendoknya ke dalam mangkok kecil. Tambahkan beberapa tetes pewarna makanan dan setetes deterjen pencuci piring cair. Aduklah dan biarkan dingin sebelum digunakan. Simpan dalam wadah tertutup.

BAHAN1 kg tepung terigu600 ml air aqua/air masak biasa250 gr garam dapur yang halusMinyak gorengPewarna makanan

CARA MEMBUATCampur tepung terigu dengan garam aduk hingga rata kemudian campur air dengan pewarna makanan, selanjutnya tuangkan air sedikit demi sedikit kedalam tepung aduk hingga rata (tepung diuleni), setelah rata tuangkan minyak goreng secukupnya.