Bersikap Moderat Dan Tidak Ekstrem Dalam Beragama

7/23/2019 Bersikap Moderat Dan Tidak Ekstrem Dalam Beragama

1/4

Bersikap Moderat dan Tidak Ekstrem dalamBeragama

Allah Taala berfrman:

!"#" $" %"&"'( )*()+(,"-. /"0"1.23(4

56( ""!57"8 "9 "6"0

"

%.;&'" 45+(;5!"#" ">")+(?"0=)/()>Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam), umat yang adildan pilihan agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan) manusia dan agar Rasul(Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kamu... [l!"a#arah$ %&'

%. pa itu asathiyah dan tatharru*+a. Kata al!asathiyah berasal dari kata al!asat (-/0) yang berarti tengah.

Kemudian berkembang menjadi at!taassuth (-1/0) bermakna

mengambil p2sisi tengah!tengah.b. Kata t!3atharru* (4561/0) berasal dari kata (456/0) yang bermakna ujung."erkembang menjadi kata (4561/0) maka bermakna mengambil p2sisiujung dan bukan tengah!tengah.

7. "isa untuk tempat, bisa juga untuk sikap seperti dalam beragama,ber8kir, dan tingkah!laku.

d. Mengambil p2sisi di tengah lebih aman, dan di ujung lebih dekat denganbahaya dan 7elaka.

9. Munasabah nu:ul

a. ;mat Islam agama penentu seluruh umat manusia. Rasulullah penentubenarnya umat Islam.b. Menjadi penentu berarti$

i. harus menjadi yang terbaik.ii. Mengambil p2sisi tengah, adil, tidak 72nd2ng kepada sikap tertentu,

sehingga mudah untuk semua.'. Islam mengajarkan asathiyah

a. Islam adalah manhaj yang asathiy (m2derat) dalam segala hal< akidah,ibadah, akhlak dan muamalah. =leh karena itu, Islam disebut dengan>?!>?IR3;@ M;>3AIM. "erbeda dengan jalan

i. @!MB?D?;"I C@I?IM,ii. [email protected]. Eirman llah$ ( &). Maka tetaplah%$#" !

kamu pada jalan yang benar, sebagaimana diperintahkan kepadamu dan(juga) 2rang yang telah t2bat beserta kamu dan janganlah kamumelampaui batas. >esungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamukerjakan. [?uud$ %%9

&. Islam melarang ekstremisme$a. Rasulullah sa. bersabda$ ( FG HG JLG GNGO PGQSTUVWGJVXYZ/0 WVTN\/0]G^ HXT_V HT/0 HGXcP

GHXGJVXYZ/0 W

VcN\/0 ^

NG

fG). ahai sekalian manusia, jauhilah bersikap ekstrem

dalam beragama. Karena hal itu menjadi sebab han7urnya umat!umatsebelum kalian. (>hahih setingkat riayat Muslim). >ababul urud$memilih kerikil jumrah.


2/4

b. Rasulullah sa. bersabda$ (H H/Hf F61/0 NO). elakalah 2rang yangmemaksakan (berlebih!lebihan dari batas dalam u7apan dan perbuatan).[?R. Muslim. Ke7elakaan yang dimaksud bisa dalam hal agama, bisa jugadalam hal dunia.

7. Rasulullah sa. bersabda$ ( 0]Y HLf FUW o^Nq YW ^SP Nq 0]Yv wHOH1 HL HOqY1x0 SHOz o{0zHXY/0] |L0}/0 W ^OHXH~x N1W o^Nq YW ^SP Nq

^Nq). anganlah kalian memberat!beratkan kepada kalian, maka kalianakan benar!benar diberatkan. >ebelum kalian ada kaum yang memberat!beratkan kepada diri mereka, sehingga mereka pun diberatkan. @ihatlahsisa!sisa mereka di tempat!tempat ibadah itu. Kerahiban yang merekabuat!buat, padahal tidak kami ajibkan kepada mereka. [?R. IbnuKatsir.

d. Dalam Islam tidak ada ibadah yang mengabaikan sisi kemanusiaan, ataubahkan mengajarkan manusia meninggalkan kehidupan dunianya$

i. l!Auran mengajarkan d2a ( HSY/0 W Hv Hxz...)ii. Rasulullah sa. bersabda (H~ Nq SY/ F_)

iii. l!Auran men7ela 2rang yang mengharamkan perhiasan halal ( fV5Z/0 JGLV {V HGZ6T /0]GV VHGV/VG5G PG1V/T0 QVNT/0 GGXVG5TG JLG )

. *ek buruk sikap ekstrem$a. >ikap ekstrem tidak sesuai dengan tabiat manusia.

i. 3idak 7272k untuk manusia se7ara umum.ii. Rasulullah sa. pernah memarahi Muad: bin abal yang mengimami

shalat sangat panjang.b. >ikap ini tidak bisa bertahan lama. Karena manusia bersi*at 7epat b2san,

berkekuatan terbatas.i. Rasulullah sa. bersabda$ (~G x

PG05

G wG]

Go |

G6G fGH

zPGwG

TG/0 F

TUVWG).

Orang yang memaksakan lari kudanya, maka tidak akan sampai

tujuan, dan akan kehilangan kendaraan.ii. Rasulullah sa. bersabda$ ( 1TG cGXGwGQGNT/0 FT UVWGFG~ 6V vHLG VGG/0 JLV 0NG 0

TfGF _V]GQL]G PGQVNT/0 /G_VVGG/0 TG P

GFT _V]G0NcGvG). Pikullah amalan yang kalianmudah melaksanakannya. Karena Allah swt. tidak akan bosan

(memberi kemurahan-ya! sampai kita bosan (beribadah kepada-

ya!. "esungguhnya amalan yang paling Allah swt. #intai adalah

yang bertahan lama, walaupun kadarnya sedikit.[?R. bu Daud.iii. Rasulullah bersabda$ ( /G_VQv5G1WGJXGJGWGo 5G1WG5TV Z/V]Go 5TV VqG Z/V]G

TG Y~GWGo G/VG5VG /G_VXGJLG]Go YG1GO 0 YV~GWGo VTc/0). "etiap amalan itu adapun#ak semangat dalam melakukannya. "etiap pun#ak itu ada

menurunnya. Orang yang turunnya kepada sunnah, maka masih

mendapat hidayah. "edangkan orang yang turunnya kepada selain

itu, maka dia tersesat.i. Rasulullah sa. bersabda$ ( 0]YZG WGQGNGG wT_VYG P

GJGXYZ/0 T HGXJ/G]G5 XJGXYZ/0 FT _V0]5V xPG]G0xzVHfG]G). "esungguhnya agama itu mudah. "etiap orang yangmembuatnya berat, pasti akan kalah sendiri. Oleh karena itu,

tetaplah dalam kebenaran (tanpa kurang dan berlebih-lebihan!,

dekat-dekat sajalah ke amalan yang sempurna, bergermbiralah

(dengan pahala surga, jika bertahan dengan amalan kebaikan

tersebut!.


3/4

. "ersikap ekstrem pada satu hal akan merugikan hal yang lain.>alman ra. berkata kepada bu Darda$ ( GNGqG GV G/V]GH~G GNGqG GxZ5G/VFT _VQ~TG G VT V q GWGH~G GNGqG GNVOVG]GH~G ). "esungguhnya ada hak Allahswt. yang wajib kamu tunaikan$ hak dirimu yang wajib kamu

tunaikan$ dan hak isterimu yang wajib kamu tunaikan. %aka

tunaikanlah hak kepada yang berhak mendapatkannya.

. Ma*hum ekstremismea. Menilai sesuatu sebagai ekstrem harus dengan sikap yang asathiyahjuga.

b. ?arus berped2man l!Auran dan sunnah, bukan sekedar *ata ulama.7. ?endaknya tidak terpaku pada istilah, tapi lebih kepada esensi.d. ?arus 2bjekti*, ada dua hal yang perlu diperhatikan$

i. @ingkungan sese2rang (dalam kuantitas ibadah) akanmempengaruhi 7ara pandangnya terhadap ibadah 2rang lain.

%. =rang dari lingkungan sangat ketat agama akan melihat 2ranglain kurang shalih.

9. =rang dari lingkungan biasa!biasa saja akan melihat 2rangtaat sebagai berlebih!lebihan dalam ibadah.'. =leh karena itu ada istilah ( .(-,+* % ))'#&. nas bin Malik ra. juga berkata, Kalian menganggap sebuah

dosa itu lebih lembut dari sehelai rambut. Padahal kami dulu

menganggapnya sebagai dosa yang memasukkan ke dalam

neraka.. Dari hal ini, apakah kita menilai berlebih!lebihan 2rang yang$

a. "er7adar+b. "erjanggut+

7. "er7elana ngatung+d. adahal semua itu berdasarkan dalil!dalil syari. Kalauiya, maka 7ara pandang kita sudah terpengaruhi 2lehlingkungan kita.

ii. 3idaklah benar menilai sese2rang sebagai ekstrem hanya lantarandia memilih pendapat ulama yang keras, yang paling benarmenurutnya. alaupun 2rang lain menilai pendapat itu lemah. angbenar, selagi masih bersandar pada dalil dan pendapat ma:habmutabar (diakui) maka pendapat itu b2leh dipegang dan

dilaksanakan. "ukan ekstrem.. adi, apa ektremisme itu+ >ebuah tindakan disebut sebagai ektrem, jikatindakan tersebut disertai hal!hal berikut ini$

a. Eanatisme ma:hab. 3idak mengakui pendapat yang lain, alaupundisertai dalil.

b. >elalu memilih pendapat yang keras, alaupun ada kesempatan untukmemilih yang mudah. Kemudian hal yang sulit tersebut juga diajibkankepada 2rang lain. >ebenarnya tidak mengapa kalau dia memilihpendapat itu untuk diri sendiri.

7. Keras dan ketat tidak pada tempatnya. 2k2k akidah sebelum 7abangnyad. Kasar dalam bermuamalah dan dakah, tidak sesuai dengan petunjuk

llah st. dan Rasul!ya.e. "erburuk!sangka.


4/4

i. Ketika melihat 2rang lain memilih pendapat yang berbeda, akanmenuduh 2rang tersebut tidak melaksanakan sunnah Rasulullahsa.

ii. Ketika melihat 2rang lain memilih 8#h taysir, akan menuduh 2rangtersebut menyepelekan agama.

iii. Kadang tuduhan tersebut ditujukan juga kepada 2rang yang sudaha*at.

i. @ebih mengedepankan met2de kritik (menghan7urkan, bukanmembangun)

*. 3erjerumus dalam mengka8rkan se2rang muslim. Kesalahan 2rang lainsudah dianggap menyebabkannya keluar dari agama. ?al ini yang terjadipada kaum khawarij.

Moh @oanCDengaian Tasir AlFGHranC Masid IaHdhatHl JannahC IKTL ebon JerHkC NO

Pktober OQNR

Documents

Bersikap Moderat Dan Tidak Ekstrem Dalam Beragama