39
Ns. Dwi Indah Iswanti, S.Kep, M.Kep

DISAIN INSTRUKSIONAL

  • Upload
    teige

  • View
    70

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

DISAIN INSTRUKSIONAL. Ns. Dwi Indah Iswanti, S.Kep, M.Kep. Pengertian disain sistem instruksional. Pendekatan secara sistematis dalam perencanaan , pengembangan ,sarana serta alat untuk mencapai kebutuhan dan tujuan instruksiona l. BAGIAN SEDERHANA PENDEKATAN SISTEM. MENGIDENTIFIKASI. - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: DISAIN INSTRUKSIONAL

Ns. Dwi Indah Iswanti, S.Kep, M.Kep

Page 2: DISAIN INSTRUKSIONAL

Pendekatan secara sistematis dalam perencanaan , pengembangan ,sarana serta alat untuk mencapai kebutuhan dan tujuan instruksional

Page 3: DISAIN INSTRUKSIONAL

Disain Instruksional

MENGIDENTIFIKASIMENGIDENTIFIKASI MENGEMBANGKANMENGEMBANGKAN MENGEVALUASIMENGEVALUASI

MEREVISIIMEREVISII

BAGIAN SEDERHANA PENDEKATAN SISTEMBAGIAN SEDERHANA PENDEKATAN SISTEM

Page 4: DISAIN INSTRUKSIONAL

Komponen sistem1.Tujuan

pembelajaran2.Materi3.Media4.Alat Evaluasi

Teratur sistematisDan perlu uji coba

Page 5: DISAIN INSTRUKSIONAL

OUTPUT OUTPUTPROSES INPUTINPUT

lulusanlembaga

pendidikan tertentu

• mahasiswa• kurikulum• dosen • sarana/prasarana• materi/bahan

• pembelajaran• bimbingan• praktikum • belajar mandiri• belajar kelompok

lulusan

Page 6: DISAIN INSTRUKSIONAL

Keseluruhan proses analisa kebutuhan dan tujuan belajar serta pengembangan teknik mengajar dan materi pengajarannya

Termasuk ujicoba, revisi dan kegiatan pengembangan evaluasi hasil belajar

Page 7: DISAIN INSTRUKSIONAL

PengembanganInstruksional

Pelaksanaan Kegiatan

InstruksionalEvaluasi

Instruksional

Tahap I

Tahap II

Tahap III

Page 8: DISAIN INSTRUKSIONAL

1. Topik yang akan diajarkan 2. Siswa yang akan diajar3. Tujuan instruksional umum dan

khusus4. Materi pelajaran5. Kegiatan belajar mengajar6. Metoda7. Media /alat bantu8. Sumber9. Evaluasi

Page 9: DISAIN INSTRUKSIONAL

1. Apa tujuan yang ingin dicapai dalam suatu pengajaran

2. Prosedur apa yang akan ditempuh3. Materi apa yang diperlukan untuk

mencapai tujuan itu4. Bagaimana kita mengetahui bahwa

perbuatan belajar telah terjadi

Pertanyaan ini harus dijawab

Page 10: DISAIN INSTRUKSIONAL

Disain Instruksional

IDENTIFIIDENTIFIKASIKASIKEBUKEBUTUHANTUHANINSTRUKINSTRUKSIONALSIONALDAN DAN MENUMENULISLIST.I.UT.I.U

MELAMELAKUKANKUKAN

ANAANALISIS LISIS KEBUKEBU

TUHANTUHAN

MENGMENGIDENTIIDENTIFIKASI FIKASI DAN DAN

KARAKKARAKTERISTIK TERISTIK

AWAL AWAL SISWASISWA

MEMENULIS NULIS T.I.K.T.I.K.

MENULISMENULISTES TES

ACUANACUANPATOKANPATOKAN

MENYUMENYUSUN SUN STRASTRATEGITEGI

INSTRUKINSTRUKSIONALSIONAL

MENGEMMENGEMBANGKANBANGKAN

BAHAN BAHAN INSTRUKINSTRUKSIONALSIONAL

MENYUSUNMENYUSUNDISAINDISAINDAN DAN

MELAKMELAKSANAKANSANAKANEVALUASIEVALUASIFORMATIFFORMATIF

SISTEMSISTEMINSTRUKINSTRUKSIONALSIONAL

Page 11: DISAIN INSTRUKSIONAL

Suatu pernyataan tentang apa yang dilakukan oleh peserta didik setelah ia menyelesaikan suatu pengajaran ( satu satuan pengajaran )

Menggambarkan apa yang dapat dilakukan oleh siswa pada suatu pengajaran yang sebelumnya dia belum dapat melakukannya

Penekanan pada perubahan tingkah laku yang merupakan ciri dari pengalaman belajar peserta didik

Page 12: DISAIN INSTRUKSIONAL

Kognitif

Psikomotor

Afektif

Bloom

Page 13: DISAIN INSTRUKSIONAL

Disain Instruksional

TAXONOMI BLOOM

Kognitif, titik berat kemampuan berpikir, termasuk mengingat memahami, menerapkan,menganalisis, mensintesis dan mengevaluasi

Psikomotor, titik berat kemapuan gerak fisik seperti melakukan, merangkaikan berbagai gerakan, menirukan.

Afektif, seperti penghayatan

A B C D1. Audience 2. Behavior3. Condition4. Degree

Page 14: DISAIN INSTRUKSIONAL

Tujuan yang menggambarkan pengetahuan, kemampuan, keterampilan dan sikap yang harus dimiliki oleh pembelajar sebagai akibat dari hasil pengajaran yang dinyatakan dalam bentuk tingkah laku (behavior) yang dapat diamati dan diukur.

Rumusan pernyataan mengenai kemampuan atau tingkah laku yang diharapkan dimiliki/dikuasai pembelajar setelah ia menerima proses pengajaran.

Suatu tujuan pengajaran yang harus dikuasai pembelajar setelah proses pengajaran.

Page 15: DISAIN INSTRUKSIONAL

1. Tujuan Instruksional Umum2. Tujuan Instruksional Khusus

Page 16: DISAIN INSTRUKSIONAL

Guru mempunyai arahan untuk memilih bahan pelajaran dan memilih prosedur (metode) mengajar.

Siswa pengetahui arah belajarnya. Setiap guru mengetahui batas-batas

tugas dan wewenangnya dalam pengajarkan suatu bahan.

Guru mempunyai patokan dalam menilai kemajuan belajar siswa.

Guru mempunyai kriteria untuk mengevaluasi kualitas maupun efisiensi pelajarannya.

Page 17: DISAIN INSTRUKSIONAL

1. Harus berpusat pada perubahan tingkah laku pembelajar.

2. Harus berisikan tingkah laku operasional (dapat diukur pada saat itu juga)

3. Harus berisikan makna dari pokok bahasan yang diajarkan pada saat itu.

Page 18: DISAIN INSTRUKSIONAL

TIU

TIK ?

Page 19: DISAIN INSTRUKSIONAL

TIU Tujuan Instruksional Umumkemampuan akhir yang akan dicapai setelah mahasiswa menyelesaikan suatu kegiatan pembelajaran / matakuliah

PencapaianTIU

Perlu ditunjang oleh kemampuan/perilaku khusus

yang disebut TIK

1

2

6

543

7 8

Page 20: DISAIN INSTRUKSIONAL

Merumuskan Tujuan Instruksional(TIU,TIK)

A. (Audience) mahasiswa mana, semester ke berapa

B. (Behaviour)

Kompetensi yang diharapkan dicapai mahasiswa setelah mengikuti perkuliahan Verb (kata kerja) yang operasional, seperti

menyebutkan, menjelaskan, menganalisis, dll Object (kata benda), seperti rumus, korelasi,

kesehatan, definisi, dll. yang merupakan materi atau bahan yang dipelajari oleh mahasiswa

C. (Condition)

Batasan/alat yg diberikan kepada

mahasiswa saat ia dites

D. (Degree)

Tingkat keberhasilan mahasiswa dalam mencapai perilaku yang diharapkan

Page 21: DISAIN INSTRUKSIONAL

SYARAT RUMUSAN TUJUAN

• berorientasi kepada mahasiswa, bukan kepada dosen atau matakuliah

• berorientasi kepada hasil belajar, bukan kepada proses belajar

Page 22: DISAIN INSTRUKSIONAL

No

Tujuan Orientasi ?

1. Dosen mengajarkan tentang penyusunan proposal penelitian

2. Mahasiswa dapat menyusun proposal penelitian

3. Matakuliah ini akan membahas secara mendalam berbagai metode eksperimen

4. Mahasiswa akan mendiskusikan perubahan sistem perpajakan berdasarkan analisa krisis moneter

5. Mahasiswa akan dapat menganalisis perubahan sistem perpajakan berdasarkan analisa krisis moneter

X

X

XDosen

Mahasiswa

Matakuliah

Proses belajar

Hasil belajar

Page 23: DISAIN INSTRUKSIONAL

Proses menjabarkan kemampuan / perilaku / kompetensi umum (TIU)

menjadi

TIU

kemampuan / perilaku /kompetensi khusus (TIK)

1

2

6

543

7 8

Page 24: DISAIN INSTRUKSIONAL

TIUPengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus

diberikan lebih dahulu dari yang lain dapat ditentukan dari hasil A. I

Arah kegiatan instruksional jelas terlihat secara bertahap menuju pencapaian TIU

Terhindar dari pemberian isi pelajaran yang tidak relevan dengan TIU

1

2

6

543

7 8

Page 25: DISAIN INSTRUKSIONAL

Disain Instruksional

Analysis Analysis InstructionalInstructional

Analisis Intruksional : Analisis Intruksional : Proses menjabarkan Proses menjabarkan perilaku umum menjadi perilaku umum menjadi perilaku khusus yg perilaku khusus yg tersusun secara logis dan sistematis,tersusun secara logis dan sistematis, dg demikian akan dg demikian akan tergambar susunan perilaku khusus tergambar susunan perilaku khusus dari yg awal sampai dari yg awal sampai yg paling akhiryg paling akhir

Page 26: DISAIN INSTRUKSIONAL

• HIRARKIKAL

• PROSEDURAL

• PENGELOMPOKKAN

• KOMBINASI

BENTUK SUSUNAN KEMAMPUAN

Page 27: DISAIN INSTRUKSIONAL

Susunan beberapa kemampuan

yang menunjukkan bahwa untuk mencapai satu

kemampuan perlu menguasai

kemampuan sebelumnya

HIRARKIKAL

1

2

3

Page 28: DISAIN INSTRUKSIONAL

Contoh Hirarkikal

Menjelaskan hubungan juml.uang beredar dgn. investasi

Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi investasi

Menganalisis hubungan uang beredar dengan investasi

Page 29: DISAIN INSTRUKSIONAL

PROSEDURAL

Kedudukan beberapa kemampuanyang menunjukkan satu seri kegiatan/pekerjaan, tetapi tidak ada kemampuan yang

menjadi prasyarat untukkemampuan lainnya

1 2 3

Page 30: DISAIN INSTRUKSIONAL

Contoh Prosedural

Menyusun proposal

kajian media

Melakukan kajian terhadap pemanfaatan media

Menyusun instrumen

kajian media

Mengumpulkan data

kajian media

Mengolah data kajian media

Menganalisis data

kajian media

Menginterpretasikandata

kajian media

Page 31: DISAIN INSTRUKSIONAL

PENGELOMPOKAN (CLUSTER)

Beberapa kemampuan yang satu dengan lainnya tidak memiliki ketergantungan, tetapi harus dimiliki secara lengkap untuk menunjang kemampun berikutnya

1 2 3

4

Page 32: DISAIN INSTRUKSIONAL

Menjelaskan cara

pembuatan mentega

Menjelaskan cara

pembuatan keju cheddar

Menjelaskan cara

pembuatan susu kental

Menjelaskan cara

pembuatan susu bubuk

Menjelaskan cara

pengolahan susu segar

Contoh Pengelompokan

Page 33: DISAIN INSTRUKSIONAL

KOMBINASI

Beberapa kemampuan yang susunannya terdiri dari bentuk hirarkikal, prosedural maupun pengelompokan

1

5 6 7

2 3 4

8

Page 34: DISAIN INSTRUKSIONAL

Menjelaskanteori-teorimanajemen umum

1

Menggunakan fungsi-fungsi manajemen dalam memecahkan contoh-contoh kasus penerapan di kegiatan operasional perbankan

7

Menyusun tindak lanjut mengatasi perbedaan antara rencana dan kenyataan 8

TIU Mampu menerapkan fungsi-fungsi

manajemen pada tingkat operasional

FUNGSI-FUNGSI MANAJEMENPADA TINGKAT OPERASIONAL

PDP I

Menjelaskanfungsi dan proses perencanaan

2Menjelaskanfungsi dan posespengorganisasian/pengelompokankegiatan

3Menjelaskanfungsi dan prosespenyediaan staff(staffing)

4Menjelaskan proses dan caramengimplementasikansuatu rencana pekerjaan

5Menjelaskan tata caramenganalisis perbedaanantara rencana dan kenyataan (fungsipengawasan)

6

Page 35: DISAIN INSTRUKSIONAL

Disain Instruksional

Analysis InstructionalAnalysis Instructional

Langkah2 Melakukan Analisis Instruksional :Langkah2 Melakukan Analisis Instruksional :

1.1. Menuliskan perilaku umum yg ada dalam TIUMenuliskan perilaku umum yg ada dalam TIU2.2. Menuliskan perilaku khusus yg menjadi bagian dari Menuliskan perilaku khusus yg menjadi bagian dari

perilaku umum (Setiap perilaku umum 3 – 10 buah perilaku umum (Setiap perilaku umum 3 – 10 buah perilaku khusus)perilaku khusus)

3.3. Menyusun dalam satu daftar urutan mulai dari Menyusun dalam satu daftar urutan mulai dari perilaku khusus yg paling dekat.perilaku khusus yg paling dekat.

4.4. Menambah perilaku khusus tsb atau mengurangi jika Menambah perilaku khusus tsb atau mengurangi jika perluperlu

5.5. Meneliti kemungkinan hubungan perilaku umum yg Meneliti kemungkinan hubungan perilaku umum yg satu dg yg lainnya atau perilaku khusussatu dg yg lainnya atau perilaku khusus

6.6. Memberi nomor urut mulai dari yang terjauh sampai Memberi nomor urut mulai dari yang terjauh sampai kepada yg paling dekat dg perilaku umumkepada yg paling dekat dg perilaku umum

Page 36: DISAIN INSTRUKSIONAL

Prosedur Analisis Instruksional

1.Tentukan TIU dari satu matakuliah

2.Identifikasi kemampuan-kemampuan khusus (TIK) yang menunjang pencapaian TIU.

3.Tuliskan setiap kemampuan khusus tersebut pada satu lembar kertas kecil (satu lembar kertas kecil hanya berisi satu kemampuan). Perlu pula diingat bahwa tidak ada TIK dengan kemampuan ganda.

Page 37: DISAIN INSTRUKSIONAL

Prosedur Analisis Instruksional

4. Letakkan/tempelkan seluruh TIK yang telah dituliskan tersebut pada kertas koran, sesuai dengan susunannya.

5. Buatlah garis penghubung antara TIK yang satu dengan lainnya, maupun antara TIK dengan TIU.

6. Tentukan perilaku awal mahasiswa, dengan

membuat garis putus-putus sebagai garis

entry behaviour7. Berilah nomor untuk setiap

kompetensi

Page 38: DISAIN INSTRUKSIONAL

TIU

1

2

3 4 5

6

7

8 9 10

11

12 13 14

15

garis entry behaviour

Penomoran

Page 39: DISAIN INSTRUKSIONAL