Upload
fandi-pradana
View
219
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
1/13
KOTAKARTASURA
42437
41572
4260442405
42393
41921
41918
Amalia Nurul Ifa
Azhura Dellamitha
Budi Panji PFandi Pradana
Inez Darmalia
Meila Rofilah
Vivin Setyo P
Executive Summary
Program Studi Perencanaan Wilayah dan KotaJurusan Arsitektur dan PerencanaanFakultas TeknikUniversitas Gadjah Mada
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
2/13
DAFTARISI
GAMBARAN
UMUM
PROFIL KOTAKARTASURA
POTENSI &MASALAH
PENDAHULUAN
Kota Kartasura 1 Fisik Dasar & KeruanganKependudukan
Ekonomi
Sarana & Prasarana
Kota Perlintasan
Kota Perdagangan
Potensi
Masalah
2
6
45
7
7
9
10
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
3/131
PENDAHULUAN
Kota KartasuraKota Kartasura merupakan kota fungsional
yang secara administratif terletak di KecamatanKartasura, Kabupaten Sragen, Provinsi JawaTengah. Kota fungsional Kartasura memiliki luas1.122,41 Ha atau sekitar 64 % dari luas KecamatanKartasura, yang terdiri dari 2 kelurahan dan 9 desa.
Selain itu, kota fungsional Kartasura secaraadministratif berbatasan dengan: Sebelah Utara : Kabupaten Karanganyar Sebelah Timur : Kota Surakarta Sebelah Barat : Kabupaten Boyolali
Sebelah Selatan : Kota Klaten
Kota yang menampung penduduk sebanyak
62.554 jiwa ini memiliki letak geografis yangstrategis, dilewati jalan yang menghubungkan kota-kota besar, diantaranya adalah Kota Yogyakarta,Semarang, dan yang terdekat adalah KotaSurakarta.
KabupatenBoyolali
KabupatenKaranganyar
KotaKlaten
KotaSurakarta
Jalan-jalan yang menghubungkanKota Kartasura dengan daerah sekitarnya
Kota Surakarta memiliki wisata kuliner yangberagam, mulai dari bebek goreng hingga nasi liwet,berjajar di sepanjang jalan-jalan utama. Selainkuliner, perdagangan di Kota Kartasura juga memilikicorak khas. Di kota ini banyak dijumpai perdagaganberupa toko dan jasa otomotif, serta indomart danalfamart, yang mengakomodasi kebutuhanpenduduk setempat dan para pengguna jalan.
Jalan Ahmad Yani yang merupakan jalan utamadi Kota Kartasura
Sumber:Dokumentasi Kelompok
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
4/13
Kertonatan
Singopuran
Ngabeyan
Wirogunan
Pabelan
Makamhaji
Gonilan
Ngadirejo
Pucangan
Gumpang
Kartasura
1
FISIK DASAR &
KERUANGAN
GAMBARANUMUM
2
Kota Kartasura terletak diantara 3 kota besaryaitu Yogyakarta, Semarang, dan Surakarta.Kartasura memiliki 2 kelurahan dan 9 desa yaitu,Kelurahan Kartasura, Kelurahan Ngadirejo, DesaKertonatan, Desa Wirogunan, Desa Pucangan,Desa Ngabeyan, Desa Singopu ran,DesaGumpang, Desa Gonilan, Desa Pabelan, dan DesaMakamhaji.
Kota Kartasura memiliki curah hujan rata
rata 1750 mm/tahun, dan Jenis tanah Grumosolyang cocok untuk pertanian, serta kelerengan yangcenderung datar yaitu 8 15% dan terletak didaratantinggi yaitu 121 mdpl dengan luas wilayah 1.923 Ha.Untuk hidrologi Kartasura memiliki 2 sungai yangberfungsi sebagai drainase utama kotanya dankebutuhan air bersih warganya menggunakanPDAM dan sumur bor/sumur galian.
Kesesuaian lahan untuk di Kartasura cocokdigunakan sebagai tempat tumbuhnya kegiatanperdagangan, indus t r i , persawahan, dan
permukiman. Daya dukung air Kartasura sepertiPDAM belum mencukupi kebutuhan air bersihmasyarakatnya tiap bulan, tetapi masyarakatnyamengatasi dengan menggunakan sumur galian /sumur bor dan dibantu pemerintah dengan memberipenyuluhan mengenai cara mengelola dan merawatair bersih sehingga dapat memenuhi kebutuhanmasyarakat. Untuk daya dukung lahan di Kartasuramasih dapat menampung kebutuhan lahan danmasyarakat yang akan datang berimigrasi kekartasura, serta untuk daya dukung listrik Kartasura
mengalami surplus karena setiap KK mendapatkansumber listrik yang berlebih.
Kartasura memiliki pola pemanfaatan ruangyang didominasi oleh permukiman, komersil danjasa. Tetapi, hal tersebut merupakan hal yang wajarkarena fungsi kota secara umum seperti itu yaitusebagai pusat permukiman dan pelayanan baik skalalokal maupun regional. Sektor komersil dan jasa yangmenjadi sektor kedua yang mendominasi KotaKartasura ini persebarannya terdapat di sepanjangjalan utama Kota Kartasura yaitu Jalan Ahmad Yani,
Jalan Adi Sumarmo, dan Jalan Slamet Riyadi.
Peta administrasi Kota Kartasura
Peta pola pemanfaatan ruangKota Kartasura
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
5/133
Terdapat juga sektor industri yang cukup luasyaitu industri tekstil dan skalanya sudah makro.Selain itu terdapat beberapa perguruan tinggi danumah sakit di Kota Kartasura yang skalanyaegional. Dan kawasan cagar budaya berupa
petilasan yang sebelumnya adalah kraton. Sertakawasan kopassus yang cukup luas namunkawasannya tertutup.
Kepadatan bangunan di Kartasura cukuppadat di pusat kota, dengan dominasi bangunanyang memiliki KDB 76 100% dan KLB 0 1. Rata ata keseluruhan dari lahan Kartasura sudaherbangun namun masih ada ruang yang belumerbangun yaitu sawah sawah pertanian wargayang masih bertahan.
Arah Perkembangan kota menyebar disepanjang jalan jalan utama Kartasura AhmadYani (Arteri Primer), Jalan Adi Sumarmo (KolektorPrimer), dan Jalan Slamet Riadi (Kolektor Primer)yang menjadi salah satu jalur untuk mengakses 3kota besar (Yogyakarta, Semarang, dan Surakarta).Hal tersebut mempengaruhi struktur ruang kota
Kartasura yang lebih terpusat dan berkembangdisepanjang jalan utama Kartasura.
Peta koefisien lantai bangunanKota Kartasura
Peta koefisien dasar bangunanKota Kartasura
Peta Kartasura tahun 1680
Peta Kartasura tahun 1997
Peta Kartasura tahun 2015
Keraton Kartasura
Perkembangan Kota Kartasura dari tahunke tahun:
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
6/134
2KEPENDUDUKAN Penduduk Kota Kartasura pada tahun 2014adalah sebanyak 62.554 jiwa. Diproyeksikan jumlahpenduduk Kota Kartasura akan terus bertambah danpada tahun 2034 menjadi sebanyak 76.413 jiwa.Jumlah kelahiran dan kematian di Kota Kartasuracenderung mengalami penurunan dari tahun 2011sampai 2014. Jumlah migrasi keluar maupun masukjuga mengalami penurunan namun jumlah migrasiyang masuk masih lebih besar dari jumlah migrasikeluar. Penduduk perempuan di Kota Kartasura
jumlahnya lebih banyak dari penduduk laki-lakidengan angka sex ratio pada tahun 2014 sebesar937. Kepadatan penduduk baik bruto maupun nettodi Kota Kartasura ini yang terbesar terdapat diKelurahan Kartasura yang merupakan pusat dariKota Kartasura dengan kepadatan bruto sebesar105.2 dan kepadatan netto sebesar 108.0 padatahun 2014.
Menurut mata pencahariannya, penduduk
Kartasura paling banyak bekerja di bidangperdagangan dan akomodasi yaitu 5.110 jiwa,kemudian disusul bidang Industri pengolahansebanyak 3.804 jiwa. Sedangkan jenis pekerjaanyang paling sedikit pekerjanya yaitu di bidang medisyang hanya 69 jiwa. Tingkat ketergantungan di KotaKartasura sendiri cukup rendah dengan angkadependency ratio sebesar 41 yang artinya 41penduduk nonproduktif ditanggung oleh 100penduduk produktif.
Mayoritas penduduk Kota Kartasura adalahberagama islam yaitu sekitar 53.523 jiwa, kemudianyang beragama Kristen Protestan adalah 5.747,selanjutnya yang menganut agama Kristen Katolikada 3.104 jiwa, Hindu 111 jiwa dan yang palingsedikit adalah agama Budha dengan total 69 jiwa.
Mata Pencarian Penduduk Kota Kartasura Tahun 2010Sumber: Hasil Sensus Penduduk Kartasura Tahun 2010
Komposisi penduduk menurut Agama Tahun 2014Sumber: Kartasura dalam angkat ahun 2015
D
DD
D
D
Proyeksi penduduk Kota Kartasura
Proyeksi Penduduk(2010-2034)
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
7/135
3EKONOMIKegiatan ekonomi kota Karatasura yang
paling dominan adalah sektor perdagangan danndustri. Dilihat dari PDRB Atas Dasar Harga
Berlaku dan Atas Dasar Harga Konstan adapeningkatan setiap tahunnya, grafiknya selalu naikdan sektor yang paling berpengaruh besar padapemasukan PDRB ini adalah Industri Pengolahandan Perdagangan, Hotel & Restoran.
Grafik PDRB Atas Dasar Harga Berlaku
Grafik PDRB Atas Dasar Harga Konstan
Analisis Local Quetient memperlihatkansektor perdangangan, hotel & restoran memiliki
angka yang lebih besar dari 1, sehingga dapatmenjadi sektor basis untuk Kota Kartasura.Walaupun sektor listrik, gas & air bersih dan jugaindustri pengolahan memiliki angka LQ yang lebihbesar, namun sektor perdagangan, hotel & restoranapabila dilihat tidak hanya dari nilai LQ lebihmendominasi daripada sektor lainnya.
Tabel Local Quentient
Distribusi pendapatan digunakan untukmengetahui pengaruh perkembangan ekonomi kotaterhadap distribusi pendapatan dan melihat adanya
kesenjangan antar penduduk dan antar bagiankelurahan atau desa, distribusi pendapatan diukurdari tingkat kemiskinan. Kartasura memilik i persentase angkakemiskinan sebesar 14,53 persen, persentase inimerupakan titik standar untuk penentuan wilayahyang distribusi pendapatan nya tinggi atau rendah,d imana pe rsen tase in i d idapa tkan da r iperbandingan keluarga miskin 2013-2014 terhadapjumlah KK per kelurahan atau desa. Desa/Kelurahan yang memiliki persentase
dibawah 14,53 persen memiliki tingkat kemiskinanrendah, dan yang di atas angka persentase tersebutmemiliki tingkat kemiskinan tinggi.
Tabel persentase kemiskinan
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
8/136
4SARANA &PRASARANA Sarana dan Prasarana di Kota Kartasurasudah cukup memadai. Sarana pendidikan : TK & PAUD 93 unit, SD 15
unit, SMP 7 unit, SMA 4 unit, dan PerguruanTinggi 6 unit.
Sarana Kesehatan : Apotek 8 unit, Klinik 6 unit,Puskesmas 3 unit, dan Rumah Sakit 4 unit.
Sarana Peribadatan : Masjid Kelurahan 10 unit,Masjid Warga 26 unit, Gereja 7 unit, dan Pura 1unit.
Perdagangan & Jasa : Komersil 226 unit, dan
Jasa 63 unit. Persampahan : TPS 8 unit. Pelayanan Umum : Kantor Polisi 1 unit, Kantor
Kecamatan 1 unit, dan Kantor Pos 3 unit. RTH/Lapangan/Pemakaman : Lapangan 5 unit,
dan Pemakaman 6 unit. Prasarana Jaringan Umum : Jalan Arteri Primer,
Jalan Kolektor Primer, Jalan Lokal, dan JalanLingkungan.
Kantor Kecamatan Kartasura
Sumber : Dokumen Kelompok
SD Negeri Ngabeyan 02Sumber : Dokumen Kelompok
Secara Keseluruhan rata rata saranaprasarana Kota Kartasura telah dapat menjangkaudan melayani kebutuhan masyarakatnya. Tetapi adabeberapa sarana dan prasarana yang tidak tersediadan belum memenuhi standar kebutuhan penduduk
Kota Kartasura, sehingga masih dibutuhkanpenambahan dalam fasilitas diantaranya TamanKota/Taman Bermain, Kantor Pemadam Kebakaran,dan sarana persampahan berupa TPS, sertamengoptimalisasikan fungsi dari tiap tiap saranaprasarana yang ada.
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
9/137
KOTAPERLINTASAN
KOTAPERDAGANGAN
PROFILKOTA KARTASURA
Letak Kota Kartasura yang berada di antarakota-kota besar seperti Semarang, Yogyakarta, danuga Solo menjadikan kota in i sangat sesuaiikatakan sebagai kota perlintasan atau Hub City.
Menurut Zachary P. Neal dalam bukunya TheConnected City, salah satu pengertian Hub-City yaitubetweeness centrality, merupakan kota denganpusat-pusat pelayanan tertentu sesuai dengan
perannya sebagai penghubung antarkota. Dimanakota tersebut didukung dengan infrastruktur jalankabupaten atau jalan nasional.
Location TheoryBetweenness Centrality
Selain didukungdengan lokasinya yangstrategis, Kota Kartasurajuga memi l ik i saranaakomodasi yang memadaid a la m m e m fa s i l i t a s ip e n g e n d a r a y a n gmelintasi kota ini seperti
rest area, SPBU, saranaperibadatan, dan ATM .
Ada 2 rest area dan 5 di Kota Kartasura iniyang tersebar di beberapa jalan yang sering dilaluiseperti Jalan Ahmad Yani, Jalan Adi Sumarmo, danJalan Slamet Riyadi. Sarana peribadatan dan ATMyang ada juga mayoritas terkonsentrasi di jalan-jalanarteri primer dan jalan kolektor sekunder.
Selain menjadi kota perlintasan Kota Kartasurajuga menjadi kota perdagangan khususya dikomoditas otomotif dan kuliner. Kedua komoditas tadijuga berkembang dikarenakan efek dari adanyakebutuhan akan fasilitas penunjang dari perannyasebagai kota perlintasan.
Terdapat kurang lebih 53 bengkel di Kartasura
dan sebanyak 25 bengkel berada di sepanjang jalanarteri primer dan begitu pula dengan tempatmakannya. Kuliner khas Kartasura yang paing menarikdan unik adalah kuliner bebek nya yang menjamur disepanjang Jalan Slamet Riyadi. Sudah tidak heranapabila pengendara yang melewati Kota Kartasurasengaja berhenti untuk sekedar makan di salah saturumah makan bebek disana. Sehinggah kulinermenjadi salah satu penambah nilai ekonomi dari Kota
Beberapa Tempat Perbelanjaan di Kota KartasuraSumber: Sukoharjokab.co.id dan citrasarois.blogspot.com
Salah Satu SPBU yang berada di Jalan Ahmad Yani, Kota KartasuraSumber: Dokumentasi kelompok
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
10/13
ajunya kartasura di bidang perdagangan jugarcermin dari fungsi bangunannya yang di dominansieh fungsi komersil dan jasa. Walaupun mayoritasngsi bangunan adalah permukiman, ternyata
engindikasikan bahwa penduduk Kota Kartasuraga meningkat. Hal in i juga berdampak pada
ertumbuhan ekonomi di Kota Kartasura khususnyarkait kebutuhan primer dan sekunder. Terlihat daridanya Pasar Kartasura dan beberapa tempaterbelanjaan lainnya seperti Carrefour, Luwes,ssalam Hypermart, dan beberapa minimarketinnya.
8
Peta Guna Lahan Kota Kartasura
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
11/139
POTENSI
&MASALAH
POTENSIMASALAH
Kedua ja lan tersebut ser ing d i la lu imasyarakat karena jalur ini menghubungkanYogyakarta Solo, Boyolali Solo dan KabupatenKaranganyar Solo. Di sepanjang Jalan Slamet
Riyadi terdapat kuliner skala regional dengandidominasi tempat makan bebek goreng yangdimana sebagian besar pengunjungnya merupakanorang orang di luar kota, sedangkan di JalanAhmad Yani terdapat berbagai komersil dan jasadiantaranya Hotel Pramesthi dengan letak yangstrategis sehingga mempermudah akses bagipengunjung.
Jalan Ahmad YaniSumber : Dokumentasi Kelompok
Jalan Slamet RiyadiSumber : Dokumentasi Kelompok
Fungsi kota Kartasura sebagai kotap e rd a g a n g a n j u g a m e m p e r t im b a n g k a ninfrastruktur jalan sebagai faktor pendukung.Adanya kedua jalan tersebut akan memperluasprefensi area komersil dan jasa. Perdagangan yangtumbuh akan meningkatkan pertumbuhan PDRBkecamatan, sehingga pembangunan kota juga
akan berkembang dengan baik.
Peta preferensi lahan perdagangan
Pada peta diatas, warna yang lebih gelapakan lebih berpotensial untuk menjadi lahanperdagangan.
Adanya Jalan Ahmad Yani sebagaijalan arteri primer & SlametRiyadi sebagai jalan kolektorprimer.
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
12/1310
MASALAH Kurangnya Ruang Publik Sebagai
Pusat KegiatanKurangnya ruang publik membuat akses oleh
penduduk ke ruang publik menjadi rendah. Ruangpublik yang ada di Kota Kartasura sangat sedikit,hanya berupa lapangan-lapangan olahraga yangkurang terawat. Lapangan-lapangan olahraga inimestinya dapat dioptimalkan lagi keberadaannya.
Ruang publik yang kurang menyebabkantidak adanya pusat-pusat kegiatan sosial di KotaKartasura, seperti alun-alun, gedung olahraga, ataumasjid agung. Pusat-pusat kegiatan sosial iniharapannya dapat menumbuhkan sek to rperdagangan. Namun, karena pusat kegiatan yangberupa ruang publik sangat kurang, perdaganganyang ada hanya tumbuh linear mengikuti jalan-jalanutama, terutama Jalan Ahmad Yani dan SlametRiyadi, dan berpusat pada pasar Kartasura saja.
Perdagangan yang tumbuh seperti ini, menimbulkanperdagangan yang ada di Kota Kartasura kurangmerata.
Salah satu lapangan di Kota KartasuraSumber : Dokumentasi Kelompok
Peta persebaran komersil & jasa Kota Kartasura
Persebaran perdagangan yang cenderunglinear mengikuti jalan saja tanpa diimbangi dengan
perdagangan di pusat-pusat kegiatan lain, jugadapat mengakibatkan kapasitas jalan overload.Kapasitas jalan yang overload inilah yang dapatmemicu terjadinya kemacetan di jalan-jalan utama.
Rendahnya Kesadaran Masyarakatdan Peran Pemerintah TerhadapKenyamanan Lingkungan
Permasalahan kedua yakni mengenairendahnya kesadaran terhadap lingkungan.Kesadaran yang rendah dari penduduk maupunkurangnya peran pemerintah merupakan akarpermasalahan dari sampah yang tidak tertanganidengan baik. Hal ini dapat dilihat dari keadaansampah yang menumpuk di pasar, dimana sampahtersebut hanya diletakkan begitu saja di pinggirjalan karena tidak terdapat bak sampah. Sampahtersebut nantinya akan diangkut oleh truk sampahpada sore hari.
Tumpukan sampah di Pasar KartasuraSumber : Dokumentasi Kelompok
Selain di pasar kartasura, sampah yang tidakterkelola dengan baik juga terlihat dari kondisisungainya, terutama kondisi Sungai Mbaben yangmelintasi Kota Kartasura dari timur ke barat.Kebersihan sungai ini kurang diperhatikan sehinggakerap mengeluarkan bau tidak sedap dan terdapatbeberapa titik yang alirannya terganggu olehtumpukan sampah di sungai. Kebersihan yangkurang diperhatikan ini, terutama masalah sampah,menyebabkan kualitas lingkungan menjadi rendah.
7/26/2019 Executive Summary Analisis Kota Kartasura
13/13
KOTAKARTASURA