6
. ~5."':!>.~~ Human Aspects In Computer. BasedSystems GANGGUAN FISIK MAHASISW A SELAMA BEKERJA DENGAN KOMPUTER (STUDI KASUS : MAHASISW A GUNADARMA) PROCEEDINGS Farry Firman H., Rina Prisilia Laboratorium Teknik Industri Menengah Jurusan Teknik Industri-Universitas Gunadarma (JI. Akses Kelapa dua, Cimanggis 16951.telepon: 8710561,8727541 Ext. 401) e-mail [email protected];[email protected] Abstrak Pada Era globalisasi -saat ini, mahasiswa sangat membutuhkan pemakaian komputer sebagai salah satu alat pendukung belajar mahasiswa dalam mengerjakan tugas-tugas perkuliahan. Kesalahan posisi pada saat pemakaian komputer bisa menimbulkan gangguan otot skeletal. Suatu studi mengenai gangguan otot skeletal akibat pemakaian kursi kuliah pernah dilakukan kepada mahasiswa Gunadarma. Hasil studi pendahuluan ini menunjukkan bahwa mahasiswa mengeluhkan rasa sakit pada bagian pinggang (48,89%), punggung (44,44%), dan pantat (44,44%). Pada umumnya perkuliahan mahasiswa Gunadarma dimulai dari pagi sampai sore hari, setelah selesai perkuliahan mahasiswa masih harus mengerjakan tugas kuliah di malam hari. Oleh sebab itu, makalah ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui apakah gangguan otot skeletal yang dialami mahasiswa pada saat duduk di kursi kuliah juga menjadi salah satufaktor penyebab g.angguanfisik selama bekerja dengan komputer yang dilakukan setelah selesai kuliah. Dugaan sementara gangguan otot skeletal yang dialami saat pemakaian komputer dipengaruhi oleh gangguan olot skeletal akibat pemakaian kursi kuliah yang menimbulkan kelelahan fisik. Selain itu, aktivitas harian yang dilakukan, lamanya waktu kerja dengan komputer, dan penempatan peralatan kerja seperti monitor, keyboard, mouse, meja lJursi juga menjadi penyebab timbulnya gangguan-gangguan fisik. Kala kunci : Kursi kuliah, gangguan otot skeletal, penempatan peralatan 1. PENDAHULUAN Kursi kuliah merupakan bagian dari prasarana ruang kuliah untuk keperluan proses belajar mengajar. Bila kursi sebagai tempat duduk kurang memenuhi persyaratan sesuai dengan ukuran anthropometri, secara tidak langsung dapat mempengaruhi pelaksanaan belajar. Mahasiswa Gunadarma sering mengeluhkan kursi kuliah yang dipakai di universitas Gunadarma tidak nyaman untuk dipergunakan. Indikasi ketidaknyamanan dalam penggunaan kursi kuliah adalah timbulnya rasa sakit pada bagian tubuh tertentu setelah duduk di kursi kuliah dalam jangka waktu :i:30menit, sedangkan perkuliahan mahasiswa Gunadarma dalam 1 hari dilakukan minimal 2 jam dan maksimal 8 jam (pukul 08.00 sampai 17.30 WIB). Hasil studi pendahuluan yang pemah dilakukan kepada mahasiswa Gunadarma menunjukkan bahwa keluhan rasa sakit yang paling banyak dirasakan adalah di pinggang (48,89%), punggung -41-

GANGGUAN FISIK MAHASISW A SELAMA BEKERJA …repository.gunadarma.ac.id/142/1/Gangguan Fisik Mahasiswa Selama... · Istirahat yang cukup untuk menghilangkan rasa lelah.-45-IJ ~ Human

  • Upload
    vobao

  • View
    227

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: GANGGUAN FISIK MAHASISW A SELAMA BEKERJA …repository.gunadarma.ac.id/142/1/Gangguan Fisik Mahasiswa Selama... · Istirahat yang cukup untuk menghilangkan rasa lelah.-45-IJ ~ Human

.~5."':!>.~~

HumanAspects In

Computer.BasedSystems

GANGGUAN FISIK MAHASISW A SELAMA BEKERJADENGAN KOMPUTER (STUDI KASUS : MAHASISW AGUNADARMA)

PROCEEDINGS

Farry Firman H., Rina PrisiliaLaboratorium Teknik Industri MenengahJurusan Teknik Industri-Universitas Gunadarma

(JI. Akses Kelapa dua, Cimanggis 16951.telepon: 8710561,8727541 Ext. 401)e-mail [email protected];[email protected]

Abstrak

Pada Era globalisasi-saat ini, mahasiswa sangat membutuhkanpemakaiankomputer sebagai salah satu alat pendukung belajar mahasiswa dalammengerjakan tugas-tugas perkuliahan. Kesalahan posisi pada saat pemakaiankomputer bisa menimbulkan gangguan otot skeletal. Suatu studi mengenaigangguan otot skeletal akibat pemakaian kursi kuliah pernah dilakukan kepadamahasiswa Gunadarma. Hasil studi pendahuluan ini menunjukkan bahwamahasiswa mengeluhkan rasa sakit pada bagian pinggang (48,89%), punggung(44,44%), dan pantat (44,44%). Pada umumnya perkuliahan mahasiswaGunadarma dimulai dari pagi sampai sore hari, setelah selesai perkuliahanmahasiswa masih harus mengerjakan tugas kuliah di malam hari. Oleh sebab itu,makalah ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui apakah gangguan ototskeletal yang dialami mahasiswa pada saat duduk di kursi kuliah juga menjadisalah satufaktor penyebab g.angguanfisik selama bekerja dengan komputer yangdilakukan setelah selesai kuliah. Dugaan sementara gangguan otot skeletal yangdialami saat pemakaian komputer dipengaruhi oleh gangguan olot skeletal akibatpemakaian kursi kuliah yang menimbulkan kelelahan fisik. Selain itu, aktivitasharian yang dilakukan, lamanya waktu kerja dengan komputer, dan penempatanperalatan kerja seperti monitor, keyboard, mouse, meja lJursi juga menjadipenyebab timbulnya gangguan-gangguan fisik.

Kala kunci : Kursi kuliah, gangguan otot skeletal, penempatan peralatan

1. PENDAHULUAN

Kursi kuliah merupakan bagian dari prasarana ruang kuliah untuk keperluanproses belajar mengajar. Bila kursi sebagai tempat duduk kurang memenuhipersyaratan sesuai dengan ukuran anthropometri, secara tidak langsung dapatmempengaruhi pelaksanaan belajar. Mahasiswa Gunadarma seringmengeluhkan kursi kuliah yang dipakai di universitas Gunadarma tidaknyaman untuk dipergunakan. Indikasi ketidaknyamanan dalam penggunaankursi kuliah adalah timbulnya rasa sakit pada bagian tubuh tertentu setelahduduk di kursi kuliah dalam jangka waktu :i:30menit, sedangkan perkuliahanmahasiswa Gunadarma dalam 1 hari dilakukan minimal 2 jam dan maksimal 8jam (pukul 08.00 sampai 17.30 WIB). Hasil studi pendahuluan yang pemahdilakukan kepada mahasiswa Gunadarma menunjukkan bahwa keluhan rasasakit yang paling banyak dirasakan adalah di pinggang (48,89%), punggung

-41-

Page 2: GANGGUAN FISIK MAHASISW A SELAMA BEKERJA …repository.gunadarma.ac.id/142/1/Gangguan Fisik Mahasiswa Selama... · Istirahat yang cukup untuk menghilangkan rasa lelah.-45-IJ ~ Human

.~~HumanAspects In

Computer.BasedSystems

PROCEEDINGS

(44,44%), dan pantat (44,44%), akibat dari ketidaksesuaian antara dimensikursikuliah dengan dimensi tubuh mahasiswa.

Pada umumnya setelah selesai kuliah mahasiswa masih hams mengerjakantugas kuliah di malam hari. Komputer sebagai salah satu alat pendukungbelajar memiliki peranan penting untuk membantu kelancaran proses belajarmahasiswa. Bekerja dengan komputer terutama dalam jangka waktu lamatidak selamanya menyenangkan, apabila si pemakai merasakanketidaknyamanan akibat kondisi kerja yang tidak ergonomis. Maka rasa sakitpadakerangka otot dapat timbul akibat kondisi kerja tidak ergonomis.

Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah gangguanotot skeletal yang dialami mahasiswa pada saat duduk di kursi kuliah jugamenjadi salah satu faktor penyebab gangguan fisik selama bekerja dengankomputer yang dilakukan setelah selesai kuliah. Dugaan pendahuluangangguan otot skeletal yang dialami saat pemakaian komputer dipengaruhioleh gangguan otot skeletal akibat pemakaian kursi kuliah yang menimbulkankelelahan fisiko Selain itu, aktivitas harian yang dilakukan, lamanya waktukerja dengan komputer, dan penempatan peralatan kerja seperti monitor,keyboard, mouse, meja kursi juga menjadi penyebab timbulnya gangguan-gangguanfisiko

2. METODAPenelitian ini dilakukan di universitas Gunadarma, Depok. Responden untukpenelitian ini adalah 30 orang mahasiswa jurusan Teknik Industri, fakultasTeknologi Industri, universitas Gunadarma angkatan 2001-2004. Mahasiswayang diamati hanya yang menggunakan komputer meja.

Penelitian dilakukan dengan survei dan studi literatur. Ukuran keergonomisankursi kuliah dilihat dari data anthropometri mahasiswa dan dimensi ukurankursi kuliah yang dipakai di universitas Gunadarma. Survei dilakukan denganpenyebaran kuisioner kepada subjek penelitian untuk mengetahui kondisimahasiswa sebagai pemakai komputer dan memperkuat dasar penelitian.Analisis dilakukan sesuai dengan hasil pengamatan dan berdasarkan atas teoriyang relevan dan mendukung. Usulan terhadap posisi kerja yang baikdiberikan berdasarkan sudut pandang ergonomi.

3. HASIL3.1 Data Anthropometri Statis Mahasiswa Gunadarma Posisi Duduk

Hasil pengukuran anthropometri mahasiswa Gunadarma pada posisi dudukditampilkan pada tabel 1.

Tabel 1. Data anthropometri statis posisi duduk~~~ .~~>. -~.;o,

.1f~rrn-MJi.~

1. 430,12002. 221,10003. 432,7867

52,8378425,7998942,63321

-42-

Page 3: GANGGUAN FISIK MAHASISW A SELAMA BEKERJA …repository.gunadarma.ac.id/142/1/Gangguan Fisik Mahasiswa Selama... · Istirahat yang cukup untuk menghilangkan rasa lelah.-45-IJ ~ Human

dS.",,~."HumanAspects In

. Computer.BasedSystems

~

4.5.6.7.8.

PROCEEDINGS

240,3000442,9133378,4533326,2133442,1933

44,8846038,0075850,5018639,1960532,85778

3.2 Kursi Kuliah Yang Dipakai di Universitas GunadarmaKursi kuliah yang dipakai di universitas Gunadarma terbuat dari kayu danrangkanya terbuat dari besi. Komponen kursi kuliah terdiri dari alasduduk, sandaran punggung dan meja kuliah. Kedalaman alas duduk kursikuliah410mm, lebaralas duduk455 mm, dantinggi alasdudukdari lantai410 mm. Sandaran punggung memiliki ketinggian 450 mm, dimana padabagian bawah sandaran memiliki sudut tegak lurus 90° dan bagian atassandaran tempat melekatnya kayu penyangga memiliki kemiringan 5°,lebar sandaran 145 mm dan panjang sandaran 455 mm. Meja pada kursikuliah memiliki tinggi 290 mm dari alas duduk. Di bawah ini adalahgambar kursi kuliah yang dipakai di universitas Gunadarma.

3.3 Hasil KuisionerHasil wawancara langsung dengan responden dapat diketahui bahwagangguan fisik yang dialami mahasiswa selama bekerja dengan komputerdikarenakan :1. Kelelahan akibat melakukan aktivitas selama kuliah dan saat bekerja

dengan komputer.2. Keadaan kursi kuliah di universitas Gunadarma yang tidak nyaman,

menjadi salah satu faktor penyebab kelelahan fisiko3. Posisi saat bekerja dengan komputer yang tidak nyaman.4. Meja dan kursi yang tidak nyaman untuk dipergunakan.Hasil penyebaran kusioner nordic body map dari 30 mahasiswa teknikindustri Gunadarma yang menggunakan komputer, memberikan datakeluhan rasa sakit sebagai berikut :

60% mahasiswa mengeluhkan sakit kaku di leher bagian atas53,3% mahasiswa mengeluhkan sakit di punggung50% mahasiswa mengeluhkan sakit di pinggang46,7% mahasiswa mengeluhkan sakit di pergelangan tangan kanan

-43-

Page 4: GANGGUAN FISIK MAHASISW A SELAMA BEKERJA …repository.gunadarma.ac.id/142/1/Gangguan Fisik Mahasiswa Selama... · Istirahat yang cukup untuk menghilangkan rasa lelah.-45-IJ ~ Human

~C?,

HumanAspects In

. Computer.BasedSystems

PROCEEDINGS

- 43,3% mahasiswa mengeluhkan sakit di tangan kanan

4. PEMBAHASANKomputer memberikan banyak manfaat untuk membantu mahasiswamenyelesaikan tugas perkuliahan. Tetapi bekerja dengan komputer padakondisi kerja yang tidak ergonomis bila dilakukan dalam jangka waktu lamadengan posisi statis bisa menimbulkan gangguan pada otot skeletal.Pemakaian komputer oleh mahasiswa sekitar 2-5 jam. Dan sebagian besarresponden meletakkan komputer tepat di depan tubuh pemakainya.

Pada saat mengetik dengan keyboard, pergelangan tangan dan tanganresponden tidak bersandar pada tepi yang tajam/keras (60%). Tetapi padaumumnya keyboard yang digunakan responden memiliki tinggi yang tidakbisa disesuaikan, sehingga pada pemakaiannya penempatan lengan bawah,pergelangan tangan dan telapak tangan membengkok ke atas, ke bawah ataumenyamping (70%). Selain itu, untuk memakai mouse tangan kanan harnsterlebih dahulu menjangkau mouse dan mengoperasikannya (60%). Akibatnya46,7% mahasiswa mengeluhkan sakit di pergelangan tangan kanan dan 43,3%mengeluhkan sakit di tangan kanan. Menurut website cbs.state.or.us (2005)sakit di pergelangan tangan disebabkan oleh beberapa type keyboard yangmemiliki penyangga sedangkan pergelangan tangan si pemakai saat mengetikberada di atas permukaan kerja yang rata, hal ini menyebabkan tekukan(bengkok) pada pergelangan tangan dan adanya tekanan pada atas pergelangantangan dan telapak tangan. Menurut website elektroindonesia.com (2005)untuk orang yang biasa bekerja dengan tangan kanan temyata tangan kirihanya berfungsi 60% dari waktu yang disediakan walaupun sudahmenggunakan pengetikan sistem 10 jari akibatnya tangan kanan akan lebihcepat lelah. Selain itu, perintah-perintah tambahan pada keyboard sebagianbesar terletak pada bagian kanan keyboard yang berarti akan menambah bebankerja pada tangan kanan. Dengan demikian maka beban kerja pada jari tangankanan dan tangan kiri belum bisa seimbang, akibatnya adalah keluhan nyerioto1.

Komputer yang dimiliki 43,3% responden mempunyai lebar layar monitorsebesar17inch,jarak layarmonitordenganmata sekitar27-32cm,sedangkanketinggian monitor terhadap ketinggian penglihatan tidak menjadi perhatianresponden karena disesuaikan dengan meja kursi yang digunakan. Pada saatbekerja biasanya responden menempatkan kertas kerja pada satusisi/permukaan tertentu secara terns menerus, sedangkan layar monitorditempatkan terlalu rendah atau terlalu tinggi. Sehingga kondisi inimengakibatkan 60% responden mengeluhkan sakit kaku di leher bagian atas.Menurut website cbs.state.or.us (2005) sakit pada leher yang berhubungandengan ketinggian monitor disebabkan oleh tekukan leher ke belakang atau kedepan pada saat membaca teks di layar.

Meja dan kursi komputer adalah alat penunjang kerja yang sangat berpengaruhterhadap kenyamanan kerja operator komputer. Kelelahan kerja akan cepattimbul bila meja dan kursi tidak memenuhi persyaratan kerja yang tidak

-44-

Page 5: GANGGUAN FISIK MAHASISW A SELAMA BEKERJA …repository.gunadarma.ac.id/142/1/Gangguan Fisik Mahasiswa Selama... · Istirahat yang cukup untuk menghilangkan rasa lelah.-45-IJ ~ Human

.\s.,.~~'?,

HumanAspects In

. Computer.BasedSyslems

PROCEEDINGS

ergonomis (www.elektroindonesia.com. 2005). Penempatan monitor yangrendah, kursi yang rendah, atau kursi yang tinggi dengan monitor yang rendah,menyebabkan postur kerja dimana kepala, leher dan trunk maju(membungkuk). Selain itu, 66,3% responden memiliki desain kursi yangsandarannya tidak menopang punggung yang lebih rendah (lumbar area)akibatnya 53,3% mahasiswa mengeluhkan sakit di punggung dan 50%mahasiswa mengeluhkan sakit di pinggang.

Keadaan kursi kuliah yang dipakai di universitas Gunadarma saat ini belumergonomis dilihat dari ketidaksesuaian antara dimensi kursi kuliah dengandimensi anthropometri mahasiswa Gunadarma. Menunjukkan adanyagangguan otot skeletal di pinggang (48,89%), punggung (44,44%), dan pantat(44,44%). Bagian pinggang dan punggung dirasakan nyeri oleh responden.Karena posisi menulis yang sering membungkuk dan bentuk sandaran dudukyang tegak 90° menyebabkan punggung tidak dapat bersandar dengan rileks(santai), akibatnya posisi duduk menjadi tegang. A.C. MandaI menerangkanbahwa sikap duduk yang tegang tidak konsisten dengan membaca dan menuliskarenajarak tulisan dengan posisi tubuh terlalu jauh (Nurmianto, 2003). Padabagian pantat mahasiswa mengeluhkan sakit, sebab material (bahan) alasduduk yang terbuat dari kayu, sehingga keras saat diduduki. Mengakibatkanpantat terasa panas dan sakit apabila duduk terlalu lama.

Bekerja dengan komputer dan duduk di bangku kuliah, dilakukan denganpostur kerja posisi statis. Postur statis sering dimaksudkan sebagai kontraksiotot isometris yang bisa menghambat suplai darah dan mempercepattimbulnya kelelahan (Bridger, 1995). Pada sikap kerja statis terjadi kontraksiotot yang kuat dan lama tanpa cukup kesempatan pemulihan, dan aliran darahke otot terhambat. Akibatnya timbul rasa lelah dan nyeri otot pada tubuh(www.kompas.com. 2005).

5. KESIMPULAN DAN SARAN5.1 Kesimpulan

Keadaan kursi kuliah yang dipakai di universitas Gunadarma saat inibelum ergonomis dilihat dari ketidaksesuaian antara dimensi kursi kuliahdengan dimensi anthropometri mahasiswa Gunadarma. Dan padaumumnya kondisi kerja mahasiswa dengan komputer tidak ergonomis,karena menyebabkan gangguan pada otot skeletal.

Kelelahan yang timbul saat pemakaian komputer merupakan akumulasikelelahan saat kuliah dan aktivitas yang dilakukan mahasiswa. Dimanaposisi statis saat duduk di kursi kuliah juga menjadi salah satu faktorpenyebab timbulnya rasa lelah dan nyeri otot pada tubuh.

5.2 Saran

Memperbaiki kursi kuliah di universitas Gunadarma agar lebihergonomls.Istirahat yang cukup untuk menghilangkan rasa lelah.

-45-

Page 6: GANGGUAN FISIK MAHASISW A SELAMA BEKERJA …repository.gunadarma.ac.id/142/1/Gangguan Fisik Mahasiswa Selama... · Istirahat yang cukup untuk menghilangkan rasa lelah.-45-IJ ~ Human

IJ~HumanAspects In

-. Computer.BasedSystems

PROCEEDINGS

Sebaiknya jarak layar monitor dengan mata sekitar 40 cm-50 cm,mengatur ketinggian monitor sehingga sudut penglihatan berkisar 10°-20°, dan ukuran meja kursi disesuaikan.Menggunakan kaca filter untuk layar monitor.Memilih kursi yang sandaran punggungnya bisa menopang daerahlumbar.

Sering-sering menggerakkan tubuh (melakukan peregangan) untukmengurangi ketegangan pada otot-otot.Perlu menerapkan duduk dinamis (mengubah posisi pada saat duduk).

6. DAFTAR PUST AKABridger, R.S.( 1995). lntoduction To Ergonomics. McGraw-Hill International

Editions.

Nurmianto, Eko.(2003). Ergonomi Konsep Dasar Dan Aplikasinya EdisiPertama. Surabaya: Guna Widya.

Santoso, Gempur.(2004). Ergonomi Manusia, Peralatan dan Lingkungan.Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.

www.cbs.state.or.us/extemal/osha/pdf/pubs/1863.pdf (Jakarta, 21 Juli 2005)www.elektroindonesia.com/elektro/komput6.html (Jakarta, 26 Agustus 2005)www.kompas.com/kesehatan/news/0406/08/045128.htm (Jakarta, 26 Agustus

2005)

-46-