10
SISTEM KARBURATOR Fungsi dari karburator adalah: a. Mengatur perbandingan campuran antara udara dan bahan bakar. b. Mengubah campuran tersebut menjadi kabut. c. Menambah atau mengurangi jumlah campuran tersebut sesuai dengan kecepatan dan beban mesin yang berubah-ubah. Prinsip Kerja Karburator Pada dasarnya cara kerja karburator adalah sama, hanya konstruksi dan sistim yang ada pada karburator berbeda. Dalam proses pencampuran udara dari bahan bakar menjadi gas dapat diumpamakan seperti semprotan obat serangga. Jika pompa ditekan maka cairan yang berada dalam tabung akan terisap, dan bersama-sama dengan udara terkarburasi keluar berupa campuran udara dan cairan (gas). Gambar 1. Proses Perubahan Cair- Gas Mengapa hal ini dapat terjadi? Hal ini disebabkan karena pada bagian yang dipersempit mempu nyai kecepatan aliran udara yang tinggi. Pada gambar terlihat adanya 3 alat vacuum gauge A,B, dan C. Jika pada daerah (2) diadakan pengisapan atau didaerah (1) dilakukan penekanan maka vacuum tertinggi terjadi pada daerah yang dipersempit (venturi) atau alat vacuum gauge B menunjukan kevacuuman yang tinggi. Gambar 2. Perbedaan Tekanan Prepared By Akhmad Sukhaemi

Hand Out Karburator

Embed Size (px)

Citation preview

SISTEM KARBURATOR

Fungsi dari karburator adalah:a. Mengatur perbandingan campuran antara udara dan bahan bakar.b. Mengubah campuran tersebut menjadi kabut.c. Menambah atau mengurangi jumlah campuran tersebut sesuai dengan kecepatan dan beban mesin yang berubah-ubah.

Prinsip Kerja KarburatorPada dasarnya cara kerja karburator adalah sama, hanya konstruksi dan sistim yang ada pada karburator berbeda. Dalam proses pencampuran udara dari bahan bakar menjadi gas dapat diumpamakan seperti semprotan obat serangga. Jika pompa ditekan maka cairan yang berada dalam tabung akan terisap, dan bersama-sama dengan udara terkarburasi keluar berupa campuran udara dan cairan (gas).Gambar 1. Proses Perubahan Cair-GasMengapa hal ini dapat terjadi?Hal ini disebabkan karena pada bagian yang dipersempit mempu nyai kecepatan aliran udara yang tinggi.Pada gambar terlihat adanya 3 alat vacuum gauge A,B, dan C. Jika pada daerah (2) diadakan pengisapan atau didaerah (1) dilakukan penekanan maka vacuum tertinggi terjadi pada daerah yang dipersempit (venturi) atau alat vacuum gauge B menunjukan kevacuuman yang tinggi.Gambar 2. Perbedaan Tekanan

Selanjutnya jika pada daerah venturi tersebut dihubungkan dengan saluran bahan bakar maka bahan bakar tersebut akan terisap keluar bersama dengan udara menjadi gas.Demikianlah prinsip pencampuran udara dan bahan bakar yang dilakukan pada karburator.Adapun jumlah gas yang diisap oleh engine tergantung dari besar/ kecilnya vacuum (isapan) yang diatur oleh besar/kecilnya pembukaan klep (throttle valve).Gambar 3. Proses Perubahan Cair-Gas Pada KarburatorKarburator menggunakan prinsip bernouli, yaitu semakin cepat aliran udara yang bergerak maka akan semakin kecil tekanan statisnya, tetapi makin tinggi tekanan dinamisnya. Hal ini bisa dikatakan bahwa karburator bekerja berdasarkan prinsip perbedaan tekanan. Ada tiga unsur yang mendasari dasar kerja sistem karburator, yaitu tekanan atmosfir, kevacuman, dan prinsip kerja venturi.a. Tekanan atmosfirTekanan atmosfir ialah tekanan udara yang berada disekitar kita. Tekanan udara pada permukaan air laut adalah 14,7 psi. Udara ini akan selalu memenuhi ruang disekitar kita.

b. VacumVacum bisa dikatakan sebagai hampa, yaitu tidak ada udara sama sekali dalam satu ruangan tertutup. Tetapi jika dikaitkan dengan sistem karburator, untuk lebih mudahnya bisa didefinisikan setiap tekanan yang lebih rendah dari tekanan atmosfer kita sebut dengan vacum.Didalam mesin, ketika piston bergerak menuju TMB, pada saat langkah hisap, akan menimbulkan sebuah tekanan negatif, atau rendah. Karena terjadi perbedaan tekanan antara ruang silinder dengan udara luar (udara luar lebih tinggi), yang akan mengakibatkan udara akan mengalir masuk ke dalam silinder.

c. VenturiVenturi adalah penyempitan suatu ruangan sehingga tekanan udara menurun, sebaliknya kecepatanya naik.

Tekanan yang rendah pada venturi membuat bahan bakar terhisap dan keluar dari rung pelampung. Besarnya venturi tergantung pada perubahan ketinggian trotlle valve.

Bagian-Bagian Karburator

Ruang Pelampung / float chamberRuang pelampung berfungsi untuk menyediakan bahan bakar yang akan dikabutkan ke dalam ruang bakar. Banyaknya bahan bakar yang ada dalam ruang pelampung diatur oleh float valve/katup pelampung dan pelampung.

Choke valveFungsi choke adalah untuk memperkaya camuran udara dan bahan bakar pada saat motor start dingin.Pada jenis motor yang lain (Suzuki misalnya) choke valve tidak menutup saluran udara, melainkan menambah jumlah bahan bakar yang menuju ke ruang bakar. Prinsinya sama, yaitu membuat campuran yang kaya

Piston ValvePiston valve berfungsi untuk mengatur besarnya venture dalam karburator. Dengan diaturnya besar venturi, maka kecepatan udara yang masuk ke ruang bakar akan berubah, dan jumlah bahan bakar yang masuk ke ruang bakar disesuikan dengan lebarnya pembukaan piston valve.Di dalam piston valve terdapat jet needle, yang berfungsi mengatur lebarnya lubang needle jet, sehingga mempengaruhi jumlah bahan bakar yang ke ruang bakar.Klip pada needle jet, jika dipasang semakin ke atas, berarti bahan bakar akan semakin boros, dan sebaliknya,jika dipasang semakin ke bawah bahan bakar semakin sedikit.

Main JetBerfungsi untuk menyuplai bahan bakar yang sesuai pada semua tingkat kecepatanSlow JetMenyuplay bahan bakar pada saat putaran langsam.Piston Valve screwMengatur tinggi pembukaan piston valve pada saat putaran langsamSekrup penyetel udaraMengatur jumlah campuran udara dan bahan bakar yang tepat pada saat putaran langsamPompa akselerasiPada beberpa type motor ada yang dilengkapi dengan pompa akselerasi. Contohnya pada sepeda motor GL, Megapro, dsb. Pada type Honda Pompa ini disebut dengan TPFC (transient power fuel control).Fungsi dari pompa ini adalah menambah jumlah bahan bakar pada saat motor berakselerasi.Penambahan bahan bakar ini dperlukan karena pada saat piston valve terangkat kevakuman di venture turun, sehingga bahan bakar yang keluar dari main jet berkurang.Karburator AVC (air cut valve)Karburator dengan ACV bertujuan mencegah ledakan pada knalpot pada saat sepeda motor melakukan deselerasi. Komponen komponan ACV antara lain :1. Membran, berfungsi membuka dan menutup saluran udara yang menuju slow jet2. Saluran udara untuk vacuum, berfungsi mengalirkan kevakuman menuju membran3. Saluran udara ke slo jet, menambah udara ke slow jet

Cara Kerja Karburator Berbagai KondisiKarburator bekerja sesuai dengan kecepatan mesin sehingga karburator bekeja secara bertingkat. Tingkatan kerja karburator tersebut dibagi menjadi empat yaitu : putaran stasioner, putaran rendah, putaran menengah dan putaran tinggi. 1. Putaran stasionerAliran gas pada putaran stasioner dapat dilihat pada gambar berikut

Gambar. Aliran gas pada putaran stasionerUdara mengalir melalui air jet. Udara tersebut mengalir ke ruang penampungan bensin terus keluar melalui pilot out di belakang katup gas. Besar kecilnya udara yang mengalir tergantung pada penyetelan baut udara. Pada saat itu katup gas menutup saluran udara. Putaran stasioner untuk sepeda motor sekitar 900 rpm. Penyetelan putaran stasioner mempengaruhi kenyamanan pengendaraan. Jika putaran stasioner terlalu tinggi sepeda motor cenderung melompat saat kopling dibebaskan setelah start. Tetapi jika putaran stasioner terlalu rendah mesin cenderuing mati jika kopling dibebaskan setelah start

2. Putaran rendahPada saat katup membuka kurang lebih 1/8 dari pembukaan katup gas maksimum aliran udara dipengaruhi oleh coakan pada katup gas. Tekanan terendah terjadi di daerah belakang katup gas sehingga bensin terhisap melalui pilot out let. Pada saat ini udara masih mengalir dari pilot jet dan menyemprotkan bensin lewat pilot out let.

Gambar . Aliran gas pada putaran rendah3. Putaran menengah Putaran menengah terjadi ketika katup gas membuka 1/8 pembukaan katup gas maksimum. Bensin keluar melalui lubang jarum sekep sebab pada saat ini tekanan paling rendah terjadi pada venturi karena aliran udara disini yang paling cepat

Gambar . Aliran gas pada putaran menengah

4. Putaran tinggiPada putaran ini lubang sekep terbuka penuh karena katup gas terangkat maksimum. Bensin hanya tersemprot melalui lubang jarum sekep sebab pada saat ini tekanan paling rendah terjadi pada venturi.

Gambar 13. Aliran gas pada putaran tinggi

Prepared By Akhmad Sukhaemi