Upload
nur-shezwani-akmal
View
238
Download
0
Embed Size (px)
8/6/2019 hirschprung ema
1/22
8/6/2019 hirschprung ema
2/22
Penyakit Hirschsprung atau nama lainnya
Megakolon Kongenital atau aganglionik
megacolon adalah kelainan saraf pada usus
berupa kehilangan saraf pada beberapa segmendari usus
Penyakit hirschprung ini dikatakan muncul 1
diantara 5000 kelahiran (livebirth).
Penyakit Hirschsprung 5 kali lebih seringditemukan pada bayi laki-laki.
8/6/2019 hirschprung ema
3/22
8/6/2019 hirschprung ema
4/22
Jika sel ganglion parasimpatis ini tidak ada pada
usus besar, maka isi usus tidak dapat bergerak
maju dan mengalami obstruksi.
Pada bagian yang tidak ada sel ganglion akanmenyempit, sedangkan bagian yang sehat akan
mengalami distensi (pelebaran) megacolon
Zona di antara bagian kolon yang menyempit dan
bagian kolon yang distensi ini (yang kolonnyatidak mengalami kelainan persarafan) dipanggil
zona transisi
8/6/2019 hirschprung ema
5/22
Pada penyakit Hirschsprung terdapat trias klasik,
yaitu :
Mekonium keluar terlambat (> 24 jam)
Muntah Hijau (bilious emesis)
Perut membuncit seluruhnya (distensi abdomen)
8/6/2019 hirschprung ema
6/22
Pada neonatus:
Mekonium keluar terlambat
Perut buncit, muntah hijau
Gejala berkurang ketika di RT
Pada RT didapatkan gas dan feses cair yang
menyemprot (forceful propulsion)
8/6/2019 hirschprung ema
7/22
Pada anak :
Konstipasi kronis, pola BAB tidak teratur, perlu
mengejan keras dan perlu pencahar
Kadang-kadang diare
Perut buncit, badan kurus (malnutrisi),
pertumbuhan terhambat (failure to thrive)
8/6/2019 hirschprung ema
8/22
Pemeriksaan yang biasa dilakukan:
Rontgen polos abdomen (menunjukkan pelebaran
usus besar yang terisi oleh gas dan tinja)
Barium enema
Akan terlihat gambaran klasik seperti zona
transisi dari lumen sempit ke daerah yang
melebar. Pada foto 24 jam akan terlihat retensi
barium dan gambaran mikrokolon padaHirschprung segmen panjang.
8/6/2019 hirschprung ema
9/22
Anorectal Manometry (pengukuran tekanan
sfingter anus dengan cara mengembangkan balon
di dalam rektum)
Biopsi : Histopatologi (menunjukkan tidak adanya ganglion
sel-sel saraf pada lapisan muskularis mukosa dan
adanya serabut saraf yang menebal)
Histokemis : terjadi peningkatan asetilkolinesterase
Dapat juga ditemukan hipertrofi serabut saraf
8/6/2019 hirschprung ema
10/22
8/6/2019 hirschprung ema
11/22
8/6/2019 hirschprung ema
12/22
Prinsip utama dari penatalaksanaan penyakit ini
adalah :
mengatasi obstruksi,
mencegah terjadinya enterokolitis,
membuang segmen aganglionik, dan
mengembalikan kontinuitas usus.
8/6/2019 hirschprung ema
13/22
Untuk mengatasi gejala obstipasi dan mencegah
enterokolitis dapat dilakukan bilasan kolon
dengan cairan garam faali.
Membuang segmen aganglionik danmengembalikan kontinuitas usus dapat
dikerjakan satu tahap atau dua tahap. Langkah
ini disebut operasi definitive yang dikerjakan bila
berat badan bayi sudah cukup (> dari 10 kg).
Jika terjadi perforasi atau enterokolitis,
diberikan antibiotik sistemik.
8/6/2019 hirschprung ema
14/22
Ada beberapa tehnik operasi (colonostomy),
tergantung kepada preferensi ahli bedah masing
Tehnik yang digunakan adalah Swenson
procedure, Duhamel procedure denganmodifikasi Martin, Soave procedure
8/6/2019 hirschprung ema
15/22
8/6/2019 hirschprung ema
16/22
8/6/2019 hirschprung ema
17/22
8/6/2019 hirschprung ema
18/22
Atresia ileum
Meconium Plug Syndrome
Meconium Ileus
Neural Intestinal Dysplasia
8/6/2019 hirschprung ema
19/22
Muntah berwarna hijau
Distensi abdomen
Mekonium hampir tidak ada, berbutir-butir,
kering, berwarna hijau terang
RT tidak didapatkan feses dan gas yang
menyemprot, melainkan feses yang berbutir-
butir
Pada barium enema hanya berupa mikrokolon,tidak ada zona transisi
Penatalaksanaan anastomosis end to end
8/6/2019 hirschprung ema
20/22
Mekonium terlambat
Ada muntah
Faktor predidposisi ibu DM dan Ibu mengkonsumsi
Magnesium sulfat
Pada barium enema tidak ada gambaran
mikrokolon dan zona transisi
Penatalaksanaan Barium enema (diagnostik
sekaligus terapeutik) membantu memisahkanmekonium dengan dinding usus
8/6/2019 hirschprung ema
21/22
Mekonium terlambat
Muntah hijau
Distensi abdomen progressif, distress pernapasan
dan peritonitis
Faktor predisposisi : riwayat kistik fibrosis pada
keluarga
Pada rontgen didapatkan gambaran soap bubble
atau ground glassPenatalaksanaan gastrografin enema, jika gagal
pembedahan ileostomi dengan irigasi, reseksi
dengan anastomosis
8/6/2019 hirschprung ema
22/22
Gambaran klinis sama seperti Hirschsprung,tetapi pada penyakit ini gambaran biopsi danhistokimianya normal
Jika tipe A
diare, BAB berdarah, enterokolitis
Jika tipe B konstipasi
Penatalaksanaan : Pengobatan konservatifmelibatkan penggunaan obat pencahar danenema. Jika dengan pencahar dan enema tidak
berhasil, maka dilakukan terapi pembedahan(reseksi kolon). Dalam kondisi yang ekstrim, satu-satunya cara adalah dengan transplantasi lengkapbagian usus yang terkena.