132
HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU KONSUMTIF TERHADAP PAKAIAN PADA SISWI SMU STELLA DUCE 2 YOGYAKARTA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi Program Studi Psikologi Oleh: Natalia Kristanti NIM: 029114139 PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2008 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

  • Upload
    others

  • View
    16

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN

PERILAKU KONSUMTIF TERHADAP PAKAIAN

PADA SISWI SMU STELLA DUCE 2 YOGYAKARTA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi

Program Studi Psikologi

Oleh:

Natalia Kristanti

NIM: 029114139

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2008

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

ii ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

iii iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

MOTTO

Dia sanggup mengubah apa yang tidak mungkin menjadi suatu keajaiban atas keagungan nama-Nya

Dia sanggup memulihkan, memperbaiki dan mendampingi hidupku saat ini sampai selamanya

( stories from Heaven )

Jangnlah cemas, janganlah takut.

Di dalam Tuhan berlimpah rahmat.

Janganlah cemas, janganlah takut.

Serahkan Tuhan.

( Taize : Nada te turbe)

Jiwa yang penuh cinta tak akan pernah lelah.

(Taize : El alma)

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

PERSEMBAHAN Karya tulis ini kupersembahkan untuk :

Tuhanku, Yesus Kristus Sang Maha Cinta.

Ayah ibuku, Bapak Yohanes Sisworo dan Ibu Maria Theresia Kartini

yang dengan tulus memberikan doa dan kasih sayang demi keberhasilanku

selama ini dan sampai nanti.

Kakak-kakakku; Mba Wati, Mba Sisca Mas Dandi, Mas Heri,

terimakasih atas perhatian dan dorongan semangatnya.

Sahabat, teman saudara yang selalu setia memberikan dukungan doa dan

semangat.

Abraham Pinzon, terimakasih atas cinta perhatian yang indah selama

ini.

Semua orang yang menyayangiku. Thank you…..

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN

PERILAKU KONSUMTIF TERHADAP PAKAIAN

PADA SISWI SMU STELLA DUCE 2 YOGYAKARTA

Natalia Kristanti 0291114139

Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian pada siswi SMU Stella Duce 2 Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional. Variabel dalam penelitian ini adalah konsep diri dan perilaku konsumtif. Kedua variabel diukur dengan menggunakan skala. Koefisien reliabilitas skala konsep diri adalah sebesar 0,936 sedang koefisien reliabilitas skala perilaku konsumtif sebesar 0,963. Validitas skala konsep diri dan skala perilaku konsumtif menggunakan indeks daya beda item ≥ 0,30 dan ≥ 0,27. Hipotesis dalam penelitian ini adalah ada hubungan negatif antara konsep diri dan perilaku konsumtif. Semakin positif konsep dirinya maka semakin rendah perilaku konsumtifnya, sebaliknya apabila konsep dirinya negatif maka perilaku konsumtifnya cenderung tinggi. Hipotesis penelitian dianalisis dengan menggunakan korelasi Product Moment Pearson. Subyek penelitian ini adalah siswa putri SMU Stella Duce 2 Yogyakarta yang berjumlah 60 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan korelasi r = 0,562 dengan taraf signifikansi 0,01. Hal ini berarti hipotesis penelitian ini diterima atau ada hubungan negatif antara konsep diri dan perilaku konsumtif.

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

ABSTRACT

THE CORRELATION OF SELF CONCEPT AND

CONSUMTIVE BEHAVIOR ABOUT CLOTHES

AT STUDENT of STELLA DUCE 2 YOGYAKARTA

HIGH SCHOOL

Natalia Kristanti 029114139

Faculty of Psychology Sanata Dharma University

Yogyakarta

The aim of this research was to know the correlation between self concept and consumptive behavior about clothes at Stella Duce 2 High School Yogyakarta. Type of this research was correlation research.

The variables in this research were self concept and consumptive behavior. Both variables are measured using scale. The reliability coefficient of self concept scale was 0,936, while the reliability coefficient of consumptive behavior scale was 0,963. The validities of self concept and consumptive behavior scale used item differentiability index criteria ≥ 0,30 and ≥ 0,27.

The hypothesis of this research was “there is negative correlation between self concept and consumptive behavior” which mean, if the self concept was positive, the consumptive behavior would be low. And if the self concept was negative, the consumptive behavior would be high. The hypothesis was analyzed using correlation of Pearson’s Product Moment.

The subject of this research was female student at Stella Duce 2 High School Yogyakarta, with 60 students as subject. The result of this research showed that the correlation was (r) = 0,562 with significance level of 0,01. It means the hypothesis was accepted or there was negative correlation between self concept and consumptive behavior.

viii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur atas kasih dan segala rahmat dari Tuhan Yesus Kristus

yang selalu menyertai langkah hidup penulis sehingga saat ini penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah salah satu

syarat guna memperoleh gelar sarjana psikologi di Universitas Sanata Dharma.

Penulis menyadari banyak kendala dan keterbatasan yang mengiringi

penulisan skripsi ini, namun dengan bantuan dari banyak pihak akhirnya skripsi

ini dapat terselesaikan. Sadar akan keterbatasan itu maka penulis ingin

mengucapakan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1 Bpk. P. Eddy Suhartanto, S.Psi., M.Si, selaku Dekan Fakultas Psikologi

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah memberikan

kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

2 Ibu M.L. Anantasari, S.Psi., M. Msi., selaku Dosen Pembimbing Skripsi

yang telah memberikan bimbingan, arahan dan semangat dalam

menyelesaikan penulisan ini.

3 Bpk. Agung Santoso, S.Psi dan Ibu MM. Nimas Eki S., S.Psi selaku dosen

Pembimbing Akademik penulis, terimakasih atas bimbingan dan arahan

yang telah diberikan selama penulis menempuh pendidikan di fakultas ini.

4 Seluruh Dosen Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

5 Mas Gandung, Mba Nanik dan Pak Giyono yang selalu setia membantu

kelancaran pengurusan administrasi kesekretariatan selama penulis

menempuh pendidikan di Fakultas Psikologi.

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

6 Mas Muji dan Mas Doni yang selama ini telah membantu kelancaran

penulis dan hal praktikum dan kelengkapan bahan bacaan

di Fakultas Psikologi Universtas Sanata Dharma, Yogyakarta.

7 Bpk. H.F Rosyid, dosen Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada

Yogyakarta dan selaku penulis jurnal Perilaku Konsumtif Berdasarkan

Locus Of Control Pada Remaja Putri yang telah memberikan penjelasan.

8 Keluarga besar SMU Stella Duce 2 Yogyakarta.

9 Bapak Yohanes Sisworo & Ibu Maria Theresia Kartini. Terimakasih atas

doa, kasih sayang, perhatian, kesabaran dan pengorbanan yang telah

diberikan selama ini.

10 Mba Wati, Mba Sisca dan Mas Dandi, Mas Heri. Kasih dan saying kalian

sehingga membuat persaudaraan kita menjadi indah. Terimakasih kakak…

11 Sahabat – sahabatku : Lisna, “terimakasih atas persahabatan kita”

Mitha,“ apakah pahlawan selalu datang belakangan??”

Ntri,“senang berteman dan bekerjasama dengan Anda!!!Ha..ha..ha..”

Fista, “kangen ki…Ha..ha..ha..” Thea,“kapan curhat bareng??”

Ajeng,“Jeng, aku BISA!!!” Nophek,“thanks, berkat dirimu skalaku laris”

Lia(Yak..Yuk….) “apa kabar kau disana?” Trisa, “Cuma kamu yang gak

kelihatan dan kedengaran, where are you??”

12 Teman-teman seperjuangan : Joe (si coklat kopi dari Sukabumi)

”Joe, yang namanya Tanti memang gak ada matinya !!!!!!” Rio (si pria

yang cool dari Cilacap) “Rio, Satu langkah telah kita lewati!!!”

x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

Lisna (si “Audi”ala Paingan) “ Lisna, aku bangga padamu, kaulah yang

pertama diantara kita, tunggulah aksi kami!!!!

13 Teman berbagi cerita : Ucik, “Cik kamu dimana?sukses untukmu!!”

Ohaq, “Terimakasih atas kesempatan semalam bersamamu di karaoke,

lama-lama bersamamu aku bisa jadi GILA!!!!” Obet, “Apa kabarmu di

ujung sana?sukses yah!!!!” Tanti (Import), “Haya…Lu olang tuh renyah

bangged ha, apalagi kalo Lu olang lagi curhat.. ugh.. top abiz la..”

14 Abraham Pinzon, pria yang selalu mengisi hari-hariku dengan cinta.

Terimakasih Mas Abe………

15 Perangkat penunjuang kesuksesan hidupku : blacky (computer),

grey lady (printer), tjoengkrik (motor cycle).

16 Kepada semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

Terimakasih atas segala bantuan dan dukungan yang telah diberikan

kepada penulis.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidaklah sempurna, oleh karena itu

penulis menerima kritik dan saran yang membangun guna menunjang

kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi masyarakat dan

pembaca sekalian.

Yogyakarta, Maret 2008

Penulis

Natalia Kristanti

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

DAFTAR ISI

Halaman Judul ……………………………………………….. i

Halaman Persetujuan ……………………………………………….. ii

Halaman Pengesahan ………………………………………………. iii

Pernyataan Keaslian Karya ………………………………………... iv

Halaman Motto ……………………………………………………… v

Halaman Persembahan …………………………………………….. vi

Abstrak …………………………………………………………….. vii

Abstract ……………………………………………………………. viii

Kata Pengantar …………………………………………………….. ix

Daftar Isi …………………………………………………………… xii

Daftar Lampiran …………………………………………………… xvi

Daftar Tabel ………………………………………………………. xvii

BAB I

PENDAHULUAN…………………………………………………………….. 1

A LATAR BELAKANG MASALAH ………………………………... 1

B RUMUSAN MASALAH …………………………………………… 7

C TUJUAN PENELITIAN ……………………………………………. 7

D MANFAAT PENELITIAN ………………………………………... 8

xii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

BAB II LANDASAN TEORI ……………………………………………… 9

A KONSEP DIRI

1. Pengertian Konsep Diri ………………………………………… 9

2. Konsep Diri Positif dan Konsep Diri Negatif ………………….. 10

3. Aspek Konsep Diri …………………………………………….. 11

4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsep Diri ………………. 12

B PERILAKU KONSUMTIF ………………..………………………. 15

1. Pengertian Perilaku Konsumtif ………………………………… 15

2. Aspek-Aspek Perilaku Konsumtif ……………………………... 17

3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumtif ………. 18

C REMAJA ……………………………………………………………. 21

1. Pengertian Remaja …………………………………………….... 21

2. Ciri-ciri Remaja ………………………………………………… 22

D PERILAKU KONSUMTIF REMAJA ……………………………... 24

1. Perilaku Konsumtif Pada Remaja ………………………………. 24

2. Objek Perilaku Konsumsi Remaja …………………………….. 26

xiii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

E HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI

DAN PERILAKU KONSUMTIF TERHADAP PAKAIAN

PADA SISWI SAMU STELLA DUCE 2

YOGYAKARTA…………………………………………………... … 27

F. HIPOTESIS …………………………………………………………. 31

BAB III METODE PENELITIAN …………………………………………. 32

A. JENIS PENELITIAN ……………………………………………….. 32

B. VARIABEL PENELITIAN ………………………………………… 32

C. DEFINISI OPERASIONAL ………………………………………... 32

D. SUBYEK PENELITIAN …………………………………………… 34

E. METODE PENGUMPULAN DATA ……………………………… 35

F. VALIDITAS DAN RELIABILITAS ……………………………… 38

G. METODE ANALISIS DATA ……………………………………… 40

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN …………………… 41

A. PERSIAPAN PENELITIAN ………………………………………… 41

B. PELAKSANAAN PENELITIAN …………………………………… 44

C. DESKRIPSI SUBYEK ………………………………………………. 44

D. HASIL PENELITIAN ………………………………………………. 45

E. PEMBAHASAN ……………………………………………………. 49

xiv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ……………………………………… 56

A SARAN ………………………………………………………………. 56

B KESIMPULAN ……………………………………………...………. 57

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………….. 59

LAMPIRAN ………………………………………………………………… 62

xv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. DATA UJI COBA ………………………………………. 63

Lampiran 2. RELIABILITAS SKALA ………………………………… 85

Lampiran 3. DATA PENELITIAN …………………………………….. 94

Lampiran 4. UJI NORMALITAS ……………………………………… 112

Lampiran 5. UJI LINEARITAS …………………………………….... 113

Lampiran 6. UJI HIPOTESIS ………………………………………….. 114

Lampiran 7. SURAT IJIN PENELITIAN

DAN KETERANGAN PENELITIAN

xvi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Skor berdasarkan Kategori Jawaban …………………………….. 36

Tabel 2 Distribusi Item Skala Konsep Diri Sebelum Uji Coba …………… 36

Tabel 3 Skor berdasarkan Kategori Jawaban ……………………………. 37

Tabel 4 Distribusi Item Skala Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian

Sebelum Uji Coba ………………………………………………. 38

Tabel 5 Distribusi Item Skala Konsep Diri Setelah Uji Coba …………… 42

Tabel 6 Distribusi Item Skala Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian

Setelah Uji Coba ……………………………………………….. 44

Tabel 7 Data Penelitian …………………………………………………. 45

Tabel 8 Hasil Perhitungan Uji Normalitas Kolmologorov Smirnov …… 47

Tabel 9 Hasil Perhitungan Uji Linearitas ………………………………. 48

Tabel 10 Tabel Analisis Korelasional ……………………………………. 49

xvii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Dewasa ini berbagai produk ditawarkan kepada konsumen. Berbagai

media masa baik cetak maupun elektronik mulai menampilkan sejumlah

informasi tentang suatu produk. Media yang diperuntukkan khusus bagi

kalangan tertentu pun didalamnya juga memuat sejumlah informasi tentang

suatu produk, khususnya produk pakaian. Sebagai contoh, majalah yang

diperuntukkan khusus remaja saat ini didalamnya memuat berbagai iklan

tentang produk pakaian. Jenis pakaian yang ditawarkan pun sangat bervariatif,

mulai dari pakaian yang mereknya kurang dikenal sampai sangat terkenal.

Media televisi dan radio juga tidak kalah menyiarkan berbagai informasi

tersebut. Pusat perbelanjaan pun seperti mall, toko dan supermarket pun juga

tak luput dari kegiatan iklan dan promosi.

Produk-produk yang ditawarkan kepada konsumen ini bukan hanya

barang yang dapat memuaskan kebutuhan seseorang, tetapi terutama adalah

produk yang dapat memuaskan kesenangan konsumen. Lina dan Rosyid

(1997) menyebutkan lewat informasi yang diberikan oleh beberapa media

secara tidak langsung mengubah kebiasan dan gaya hidup seseorang dalam

jangka waktu yang relatif singkat menuju kearah kehidupan mewah dan

cenderung berlebihan yang pada ujungnya akan menimbulkan pola hidup

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

2

konsumtif. Gejala-gejala ini menurut Lina dan Rosyid (1997)

mengindikasikan adanya kecenderungan perilaku konsumtif.

Lubis (dalam Lina dan Rosyid,1997) mengartikan perilaku konsumtif

sebagai suatu perilaku membeli yang tidak lagi didasarkan pertimbangan yang

rasional melainkan karena adanya keinginan yang sudah mencapai taraf yang

sudah tidak rasional lagi.Wilkie & Williem (1994) memaparkan hal ini dapat

terjadi karena pembelian tidak lagi didasarkan pada faktor kebutuhan

(wasteful) tetapi sudah pada taraf keinginan yang berlebihan

Mahendra (2002) menambahkan bahwa perilaku konsumtif ini

berkaitan dengan kecenderungan materialistik, kemewahan dan segala hal

yang dianggap paling mahal dan memberikan prestige tersendiri bagi

seseorang. Orang berusaha untuk memenuhi kesenangan dan keinginan demi

gengsi. Orang merasa bangga, percaya diri dan dihargai jika ia telah memiliki

sesuatu yang mewah, lebih daripada yang lain. Lina dan Rosyid (1997)

menyebutkan ada tiga aspek yang terdapat dalam perilaku konsumtif ini,

diantaranya: aspek impulsive buying, aspek non rational dan aspek wasteful

buying.

Mangkunegara (1988) menyebutkan bahwa dua faktor yang dapat

mempengaruhi perilaku konsumen diantarnya faktor ekternal dan faktor

internal. Faktor ekternal meliputi kebudayaan, kelas sosial, kelompok

referensi, keluarga. Sedangkan faktor internal meliputi motivasi, harga diri,

pengamatan dan proses belajar, kepribadian dan konsep diri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

3

Remaja adalah salah satu golongan dalam masyarakat yang tidak lepas

dari pengaruh kegiatan konsumtif ini. Wahyono (dalam Lina dan

Rosyid,1997) mencoba menunjukkan kenyataan bahwa gerakan hidup mewah

atau konsumtif ini salah satunya dilakukan oleh remaja putri. Hadipranata

(dalam Lina dan Rosyid,1997) mengamati bahwa wanita memiliki

kecenderungan lebih besar untuk berperilaku konsumtif dibanding pria. Hal

ini disebabkan karena konsumen wanita cenderung lebih emosional sehingga

cenderung mudah untuk terpengaruh sehingga akhirnya terdorong untuk

berperilaku konsumtif.

Campbell (dalam Santrock, 2003) menyebutkan bahwa remaja putri

memiliki perhatian yang penting terhadap kencan, berbelanja dan penampilan

mereka dibandingkan remaja pria. Hal ini diperkuat oleh Kefgen dan Specht

(dalam Lina dan Rosyid,1997) yang mengemukakan bahwa remaja putri

membelanjakan uang hampir dua kali lipat lebih banyak dari pada remaja pria.

Remaja putri pada usia antara 16 sampai 19 tahun cenderung membelanjakan

uang lebih banyak untuk keperluan menunjang penampilan diri. Kefgen dan

Specht (dalam Lina dan Rosyid,1997) menyebutkan produk pakaian adalah

produk yang sangat banyak diminati oleh remaja putri dibanding produk yang

lain karena dengan pakaian dapat meningkatkan penampilan diri mereka.

Hurlock (1980) menyebutkan salah satu cara untuk mengangkat diri

remaja sendiri adalah dengan menggunakan simbol status dalam bentuk

pakaian dan barang-barang lainnya yang mudah terlihat. Anggraini (2001)

menjelaskan bahwa pakaian merupakan hal yang penting bagi remaja karena

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

4

mereka memiliki keingian untuk selalu tampil menarik. Gunarsa (1986)

menambahkan salah satu tujuan remaja berpenampilan menarik adalah karena

ingin menarik perhatian dari lawan jenisnya. Remaja ingin menunjukkan

penampilan dirinya yang superior agar diperhatikan dan diakui eksistensinya

Loudan dan Bitta (1984) juga menyebutkan bahwa pada dasarnya

remaja adalah kelompok yang berorientasi konsumtif, karena kelompok ini

suka mencoba hal-hal yang baru. Remaja akan cenderung meniru mode-mode

yang baru. Monks, dkk (1995) menambahkan konsumen remaja mempunyai

keinginan membeli yang tinggi, sebab pada umumnya remaja memiliki

karakteristik tersendiri dalam hal berpakaian, berdandan, gaya, potongan

rambut dan kesenangan akan musik. Tanpa disadari hal tersebut mendorong

seseorang untuk membeli dan membeli terus sehingga menyebabkan remaja

akhirnya terjerat dalam perilaku konsumtif.

Hasil penelitan yang dilakukan oleh Harter (dalam Santrock, 2003)

menunjukkan bahwa penampilan fisik secara konsisten berkorelasi paling kuat

dengan rasa percaya diri secara umum, dan setelah itu baru berkorelasi

dengan penerimaan sosial dari teman sebayanya. Lord & Eccles (dalam

Santrock, 2003) juga menambahkan adanya suatu penelitian tentang hubungan

antara konsep diri remaja dan ketertarikan fisik dimana ini merupakan faktor

terkuat untuk meramalkan rasa percaya diri keseluruhan dari remaja.

Gunarsa (1986) menyebutkan remaja mengalami berbagai macam

perubahan fisiknya. Perbedaan antara harapan dan kenyataan akan keadaan

fisik remaja bisa jadi menimbulkan masalah sehingga sulit baginya untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

5

menerima keadaan fisiknya. Remaja bukan hanya sulit untuk menerima

keadaan fisiknya atas perubahannya fisiknya, penampilan juga bisa menjadi

sumber kesulitan. Penampilan yang tidak sesuai dengan penampilan yang

diidamkan akan membuat dirinya kecewa dan bisa merintangi usaha untuk

memperluas ruang gerak pergaulannya.

Hurlock (1980) memaparkan bahwa hanya sedikit remaja yang merasa

puas pada kondisi mereka dan akan memikirkan cara untuk dapat

memperbaiki penampilan mereka. Anggraini (2001) menambahkan bahwa

remaja yang kurang bisa menerima keadaan dirinya sendiri sebagaimana

adanya akan cenderung mengkonsumsi produk pakaian bermerek sebagai

sarana menutupi kekurangan kondisi fisik. Gunarsa (1986) menyebutkan nama

dan pakaian mempunyai pengaruh yang cukup penting bagi perkembangan

konsep diri seorang remaja. Kita dapat menilai atau mempunyai gambaran

mengenai bagaimana remaja itu melihat dirinya sendiri melalui cara

berpakaiannya.

Anggraini (2001) menerangkan bahwa setiap orang memilik konsep

diri yang berbeda, termasuk remaja. Remaja yang memiliki konsep diri yang

positif akan dapat menerima keadaan dirinya sendiri sebagaimana adanya,

memiliki harapan yang realistik dan memiliki kepercayaan diri. Remaja yang

memiliki konsep diri yang positif akan cenderung tampil seadanya tanpa perlu

memakai produk-produk yang sedang manjadi trend atau pun yang mewah.

Wilujeng (1988) menyebutkan, dari hasil penelitiannya bahwa konsep diri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

6

berhubungan negatif dengan sikap konsumtif dimana apabila semakin positif

konsep dirinya maka akan semakin rendah sikap konsumtifnya.

Konsep diri menurut Rakhmat (1998) adalah suatu gambaran

bagaimana kita mengamati dan menilai diri kita. Berzonsky (1981)

menyebutkan bahwa untuk mengerti konsep diri yang dimiliki seseorang maka

kita dapat melihatnya lewat penilaian orang lain terhada dirinya. Penilaian

konsep diri tersebut meliputi beberapa aspek, diantaranya: aspek fisik, aspek

psikis, aspek sosial dan aspek moral. Adler (1985) menyebutkan bahwa orang

yang memilki konsep diri yang positif cenderung akan menerima segala

sesuatu yang ada pada dirinya. Konsep diri menurut Rakhmat (1998) dibentuk

lewat beberapa faktor diantaranya oleh orang lain. Sullivan (dalam Rakhmat,

1980) menjelaskan bila kita diterima, dihormati, dan disenangi karena

keadaaan diri kita maka kita akan cenderung bersikap menghormati dan

menerima diri kita. Faktor lain yang juga berpengaruh terhadap pembentukan

konsep diri adalah kelompok rujukan.

Penelitian ini berbeda dari penelitian yang pernah dilakukan

sebelumnya oleh Wilujeng (1988). Subyek penelitian kali ini hanya terdiri dari

remaja putri saja dan objek perilaku konsumtifnya adalah pakaian. Sedangkan

penelitian yang dilakukan oleh Wilujeng (1988) tidak berfokus pada satu jenis

kelamin dan tidak memilih salah satu objek pun. Pakaian pada penelitian kali

ini dipilih sebagai objek perilaku konsumtif karena Anggraeni (2001)

menyebutkan pakaian merupakan hal yang paling penting bagi remaja yang

mana mereka pada masa ini memiliki keinginan untuk selalu tampil menarik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

7

Penelitian tentang konsep diri dan perilaku konsumtif ini akan

dilakukan di SMU Stella Duce 2 Yogyakarta. SMU Stella Duce 2 yang

kesemua siswinya masuk dalam kategori remaja ini adalah salah satu sekolah

non-koedukasi. Hasil penelitian Wiswi (2005) menyebutkan bahwa siswi yang

bersekolah di SMU non-koedukasi cenderung bertingkah laku sama atau

berperilaku sesuai dengan kelompok sehingga mereka cenderung meniru apa

yang dilakukan atau digunakan oleh anggota kelompoknya. Menurut

Mangkunegara (1988) kelompok ini memberikan pengaruh dalam melakukan

perilaku konsumtif.

Berdasarkan penjelasan diatas dapat dilihat bahwa ada sebuah

fenomena dimana remaja putri cenderung berperilaku konsumtif terhadap

pakaian. Remaja mengenakan pakaian guna menutupi kekurangan yang ada

pada dirinya namun remaja yang memiliki konsep diri positif akan dapat

menerima keadaan dirinya sendiri sebagaimana adanya dan memiliki

kepercayaan diri. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk melihat hubungan

antara konsep diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian pada siswi SMU

Stella Duce 2 Yogyakarta.

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas maka

masalah yang dapat dirumuskan adalah :

Apakah ada hubungan antara konsep diri dengan perilaku konsumtif terhadap

pakaian pada siswi SMU Stella Duce 2 Yogyakarta?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

8

C Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara

konsep diri dengan perilaku konsumtif terhadap pakaian pada siswi SMU

Stella Duce 2 Yogyakarta.

D Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah:

1. Manfaat teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat memperdalam pemahaman tentang konsep

diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian pada siswi SMU STELLA

DUCE II Yogyakarta sehingga dapat menambah khasanah ilmu

pengetahuan khususnya ilmu psikologi .

2. Manfaat Praktis

Bagi siswi SMU Stella Duce 2 Yogyakarta

Hasil penelitian ini ingin menunjukkan adanya hubungan antara konsep

diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian. Para siswi diharapkan

mampu melihat konsep dirinya sebagai gambaran tentang dirinya sendiri.

Dengan melihat gambaran dirinya diharapkan mampu selektif dan realistis

terhadap segala kebutuhan, terutama akan kebutuhan yang mendukung

penampilan fisiknya sehingga dapat meminimalisir perilaku konsumtif

terhadap pakaian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A KONSEP DIRI

1. Pengertian Konsep Diri

Chaplin (2002) mengartikan konsep diri sebagai evaluasi diri

terhadap diri sendiri dan penilaian atau penaksiran mengenai diri sendiri

oleh individu yang bersangkutan. Rakhmat (1998) menambahkan konsep

diri sebagai suatu gambaran bagaimana kita mengamati dan menilai diri

kita. William (Rakhmat,1998) menyebutkan konsep diri adalah pandangan

dan perasaan tentang diri kita. Persepsi tentang diri kita ini dapat bersifat

psikologis, sosial dan fisik. Konsep diri bukanlah hanya sekedar gambaran

tentang diri kita tetapi juga meliputi penilaian terhadap diri kita sendiri.

Grinder (1978) menyebutkan konsep diri merupakan persepsi

seseorang terhadap dirinya sendiri. Persepsi tersebut meliputi cara pandang

dirinya terhadap fisik, jenis kelamin, kognisi sosial, pekerjaan, motivasi,

tujuan maupun emosi. Persepsi itu dibentuk dari kesimpulan atas

pengalamannya. Berzonsky (1981) mendefiniskan konsep diri sebagai

konsep yang diketahui dan dipahami mengenai dirinya sendiri.

Menurut Agustiani (2006) konsep diri merupakan gambaran yang

dimiliki seseorang tentang dirinya sendiri yang dibentuk melalui

pengalaman yang diperoleh dari interaksi dengan lingkungan. Konsep diri

menurutnya bukanlah faktor bawaan melainkan berkembang lewat

9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

10

pengalaman. Fitts (dalam Agustiani, 2006) mengemukakan bahwa konsep

diri adalah aspek penting dalam diri seseorang karena konsep diri

merupakan kerangka acuan dalam berintraksi dengan lingkungan. Ia

menambahkan konsep diri dapat berpengaruh terhadap tingkah laku

seseorang, karena tampilan tingkah laku berkaitan dengan gagasan tentang

dirinya sendiri.

Banyak pengertian yang menerangkan tentang konsep diri, namun

berdasarkan pengertian-pengertian tersebut dapat ditarik suatu kesimpulan

bahwa pada dasarnya konsep diri diartikan sebagai gambaran yang

dimiliki seseorang tentang dirinya, terhadap keadaan fisik, psikologis,

jenis kelamin, kognisi sosial, pekerjaan, motivasi, tujuan dan emosi yang

merupakan hasil dari penilaian terhadap dirinya dan dari hasil

pengalamannya dalam berinteraksi dengan orang lain.

2. Konsep Diri Positif dan Konsep Diri Negatif

Adler, dkk (1985) menyebutkan beberapa elemen konsep diri yang

positif. Elemen tersebut diantaranya rasa aman, yaitu bentuk kepercayaan

yang kuat akan suatu perbuatan dan nilai yang dimiliki seseorang,

kepercayaan ini berhubungan dengan kepercayaan yang relatif kebal

terhadap penilaian orang lain; penerimaan diri, yaitu penerimaan akan

segala sesuatu yang ada pada dirinya; harga diri yang tinggi tidak nervous,

tidak inferior dan memiliki rasa percaya diri yang kuat.

Hamache (dalam Rakhmat, 1998) menambahkan orang memiliki

konsep diri yang positif memiliki beberapa karakteristik, diantaranya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

11

mempunyai perasaan sama dengan orang lain sebagai manusia tidak tinggi

ataupun tidak rendah walaupun terdapat perbedaan, sanggup menerima

dirinya sebagai orang yang penting dan bernilai bagi orang lain, cenderung

menolak orang lain untuk mendominasinya.

Hari (2006) menyebutkan konsep diri yang negatif pada dasarnya

merupakan kebalikan dari elemen konsep diri yang positif, yaitu: adanya

perasaan tidak aman yang timbul karena kurang adanya rasa percaya diri

sehingga selalu mengkhawatirkan penilaian orang lain terhadap keadaan

dirinya. Elemen lain yang menggambarkan konsep diri yang negatif adalah

kurangnya rasa penerimaan diri, seseorang tidak dapat menerima segala

sesuatu yang ada pada dirinya, bersifat kaku, tertutup; serta harga diri

yang rendah.

Dari beberapa gambaran konsep diri diatas, dapat dikatakan bahwa

orang yang memiliki konsep diri yang positif cenderung mempunyai sifat

percaya diri, memiliki rasa aman, mampu untuk menerimaan segala

sesuatu yang ada pada diri, dan memiliki harga diri yang tinggi.

Sedangkan orang dengan konsep diri negatif cenderung memiliki sifat

tidak percaya diri, kurang dapat memerima dirinya, pesimis, harga diri

rendah dan memiliki perasaan tidak aman.

3. Aspek Konsep Diri

Berzonsky (1981) menyebutkan untuk mengetahui konsep diri

seseorang maka dapat dilihat lewat penilaian terhadap dirinya. Penilaian

konsep diri tersebut meliputi:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

12

a. Aspek fisik, aspek ini meliputi penilaian individu terhadap segala

sesuatu yang dimilikinya seperti tubuh, pakaian serta benda-benda

yang dimilikinya.

b. Aspek psikis, aspek ini meliputi pikiran, perasaan dan sikap yang

dimiliki individu terhadap dirinya sendiri.

c. Aspek sosial, aspek ini meliputi bagaimana peranan sosial yang

diperankan oleh individu dan penilaian individu terhadap

peranannya tersebut.

d. Aspek moral, aspek ini meliputi nilai dan prinsip yang memberi

arti serta arah bagi kehidupan seseorang.

4. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Konsep Diri

Anastasia (2004) mengemukakan tentang beberapa hal yang dapat

mempengaruhi pembentukan konsep diri remaja, diantaranya:

a. Usia kematangan

Remaja yang secara fisik matang lebih awal akan diperlakukan

seperti orang yang hampir dewasa sehingga konsep dirinya lebih

menyenangkan.

b. Hubungan Keluarga

Melalui hubungan yang erat dengan keluarga akan membuat lebih

mudah bagi remaja untuk mengembangkan pola kepribadiannya

melalui identifikasi dengan anggota keluarga tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

13

c. Penampilan Diri

Pada remaja keadaan fisik akan menjadi sangat penting. Cacat fisik

merupakan sumber yang memalukan dan menimbulkan perasaan

rendah diri. Sebaliknya daya tarik fisik akan memberikan penilaian

yang menyenangkan bagi dirinya.

d. Teman Sebaya

Teman sebaya mempengaruhi pola kepribadian remaja dalam dua

cara. Pertama, konsep diri remaja merupakan cerminan tentang

konsep teman-teman terhadap dirinya. Kedua, remaja berada dalam

tekanan untuk mengembangklan ciri kepribadiannya yang diakui

oleh kelompok.

Menurut Rakhmat (1998) ada dua faktor yang dapat mempengaruhi

konsep diri, yaitu:

a. Orang lain

Ia menyebutkan sebelum kita mengenal tentang diri kita maka kita

harus mengenal orang lain terlebih dahulu. Sullivan (dalam Rakhmat,

1998) menjelaskan bahwa jika kita diterima orang lain, dihormati dan

disenangi karena keadaan diri kita, maka kita akan cenderung bersikap

demikian terhadap diri kita sendiri.

b. Kelompok Rujukan

Kelompok rujukan adalah kelompok yang secara emosional mengikat

kita, dan berpengaruh terhadap pembentukan konsep diri kita. Dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

14

melihat kelompok, orang akan cenderung mengarahkan perilakunya

dan menyesuaikan dirinya dengan ciri-ciri kelompok.

Pudjijogyanti (1985) menyebutkan ada 4 hal yang dapat

mempengaruhi konsep diri seseorang, diantaranya :

a. Citra diri

Citra diri ini terbentuk melalui sebuah refleksi dan tanggapan individu

mengenai keadaan fisiknya. Citra fisik ini mencakup keadaan fisik

secara keseluruhan, misalnya, kulit tubuh, bentuk tubuh dan

sebagainya. Penilaian positif akan kondisi fisiknya baik itu berasal dari

dirinya sendiri maupun orang lain akan sangat membantu

perkembangan konsep diri kearah yang positif.

b. Jenis kelamin

Perbedaan jenis kelamin dapat dilihat dari kondisi biologisnya.

Perbedaan peran kedua jenis kelamin menimbulkan adanya perbedaan

dalam memberi perlakuan. Penelitian Douvan & Adelson (dalam

Pudjijogyanti, 1985) menyebutkan bahwa konsep diri laki-laki

dipengaruhi oleh prestasinya sedangkan konsep diri perempuan

dipengaruhi oleh daya tarik dan popularitasnya.

c. Perilaku orang tua

Pembetukan konsep diri tentunya tidak lepas dari peran keluarga

sebagai lingkungan yang paling terdekat, karena lingkungan keluarga

adalah lingkungan yang pertama kali menanggapi perilaku individu.

Pengalaman interaksi antar individu dengan anggota keluarga akan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

15

mempengaruhi interaksinya dengan orang lain. Studi yang dilakukan

Coopersmith (Burns, dalam Pudjijogyanti, 1985) menyebutkan bahwa

kondisi keluarga yang buruk dapat menyebabkan konsep diri akan

cenderung rendah.

d. Faktor sosial

Konsep diri dapat pula dipengaruhi oleh interaksi antar individu dan

lingkungan sekitarnya. Individu yang memiliki status sosial yang

tinggi akan cenderung memiliki konsep diri yang positif dibandingkan

dengan individu yang berstatus sosial yang rendah hal ini terjadi

karena konsep diri seseorang dipengaruhi oleh persepsi orang lain

terhadap individu.

Berdasarkan beberapa faktor yang mempengaruhi terbetuknya

konsep diri maka dapat disimpulkan bahwa perkembangan dari konsep diri

dipengaruhi oleh citra diri yang mencakup penampilan diri, kondisi fisik,

jenis kelamin, perilaku orang tua, faktor sosial yang mencakup interaksi

individu dengan lingkungannya.

B PERILAKU KONSUMTIF

1. Pengertian Perilaku Konsumtif

Banyak tokoh yang mencoba menjelaskan tentang pengertian

perilaku konsumtif. Luodon and Bitta (1984) menyebutkan perilaku

konsumtif adalah perilaku konsumsi yang dilakukan dengan tidak rasional.

Gilarso (1985) menambahkan bahwa perilaku konsumtif adalah perilaku

seseorang yang ditunjukkan dengan kecenderungan membeli, memiliki,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

16

memanfaatkan sesuatu tidak dengan pemikiran, tidak pula dengan

pertimbangan rasional maupun tidak dengan rencana. Orang cenderung

membeli, memiliki dan memanfaatkan sesuatu karena keinginan dan

bukan karena kebutuhan.

Wilkie & Williem (1994) menjelaskan bahwa perilaku konsumtif

adalah perilaku konsumsi yang bersifat wasteful. Wasteful dapat berarti

tidak bernilai kebutuhan. Banyak orang cenderung membeli, memiliki dan

memanfaatkan sesuatu yang sifatnya tidak bernilai kebutuhan. Orang

cenderung hanya memuaskan keinginan dan kesenangannya dalam

melakukan tindakan konsumsi.

Orang yang memiliki kecenderungan konsumtif ini tidak

memikirkan jumlah uang yang harus dikeluarkannya, ia hanya ingin

memuaskan keinginannya. Ia menambahkan pada perilaku konsumtif ini

orang berusaha untuk memiliki sesuatu yang dapat memberikan dia

perasaan senang, bangga, percaya diri, diterima dan dihargai oleh

lingkungan sekitarnya.

Dahlan (dalam Lina dan Rosyid,1997) mengartikan konsumtif

sebagai kehidupan mewah dan berlebihan, penggunaan segala hal yang

dianggap paling mahal yang memberikan kepuasan dan kenyamanan fisik

sebesar-besarnya. Sachari (dalam Lina dan Rosyid,1997) lebih jauh

menjelaskan bahwa perilaku konsumtif ini terjadi karena masyarakat

mempunyai kecenderungan matrealistik, hasrat yang besar untuk memiliki

benda-benda tanpa memperhatikan kebutuhannya. Yayasan Lembaga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

17

Konsumen Indonesia (dalam Lina dan Rosyid,1997) memberikan batasan

konsumtif, yaitu kecenderungan manusia untuk menggunakan konsumsi

tanpa batas dan manusia lebih mementingkan faktor keinginan daripada

kebutuhan.

Dari definisi-definisi perilaku konsumtif diatas dapat disimpulkan

bahwa perilaku konsumtif adalah perilaku yang ditunjukkan dengan

kecenderungan tindakan membeli, memiliki, memanfaatkan sesuatu tidak

dengan pemikiran, tidak pula dengan pertimbangan rasional dan sifatnya

tidak bernilai kebutuhan. Perilaku konsumtif ini dilakukan hanya untuk

memuaskan keinginan dan memberikan dia perasaan senang, bangga,

percaya diri, diterima dan dihargai oleh lingkungan sekitarnya tanpa

memikirkan jumlah uang yang harus dikeluarkannya.

2. Aspek-Aspek Perilaku Konsumtif

Menurut Lina dan Rosyid (1997) perilaku konsumtif terdiri dari

tiga aspek, diantaranya:

a. Impulsive

Perilaku membeli produk yang lebih didasari oleh keinginan yang kuat

dan hasrat tiba-tiba, dilakukan tanpa ada pertimbangan lebih dahulu

sehingga tidak memikirkan apa yang akan terjadi kemudian dan

biasanya pembelian ini bersifat emosional.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

18

b. Non rational buying

Perilaku konsumsi yang ditunjukkan dengan kecenderungan

mengkonsumsi barang dengan tidak memikirkan jumlah uang yang

harus dikeluarkannya, ia hanya ingin memuaskan keinginannya.

c. Wasteful buying

Wilkie & Williem (1994) menyebutkan wasteful berarti tidak bernilai

kebutuhan. Orang cenderung membeli, memiliki dan memanfaatkan

sesuatu yang sifatnya tidak bernilai kebutuhan. Perilaku konsumsi

yang tidak didasari oleh penalaran dan pertimbangan yang matang,

bukan karena kebutuhan tetapi karena keinginan semata yang hanya

dapat memberikan dia perasaan senang, bangga, percaya diri, diterima

dan dihargai oleh lingkungan sekitarnya.

3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumtif

Menurut Mangkunegara (1988) menyebutkan bahwa perilaku

kosumtif dipengaruhi banyak faktor yang pada intinya dapat dibedakan

menjadi dua faktor, yaitu faktor eksternal dan faktor internal.

a. Faktor eksternal meliputi:

1) Kebudayaan

Kebudayaan yang tercermin dalam cara hidup, kebiasaan dan

tindakan permintaan bermacam-macam barang di pasar sangat

mempengaruhi perilaku konsumen. Keberagaman kebudayaan,

banyaknya kelompok etnik akan membentuk pasar dan perilaku

yang berbeda-beda.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

19

2) Kelas sosial

Swasta dan Handoko (1987) menyatakan bahwa kelas sosial yang

terbagi dalam kelas sosial atas, menengah, dan bawah memiliki

interaksi yang berbeda-beda. Interaksi seseorang dalam kelompok

sosialnya akan berpengaruh langsung pada pendapat dan seleranya

sehingga akan mempengaruhi pemilihan produk atau merk barang.

3) Kelompok referensi

Dalam melakukan perilaku konsumtif orang juga akan melihat

kelompok referensinya. Kelompok referensi ini lebih kuat

pengaruhnya pada seseorang karena akan membentuk kepribadian

dan perilakunya.

4) Keluarga

Keluarga sebagai bagian dari faktor eksternal mempunyai pengaruh

yang besar dalam pembentukkan sikap dan perilaku anggotanya,

termasuk dalam pembentukan keyakinan yang berfungsi langsung

dalam menetapkan keputusan konsumen.

b. Faktor internal

1) Motivasi.

Motivasi merupakan pendorong perilaku orang tidak terkecuali

pada proses pembelian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

20

2) Harga diri

Harga diri ini sangat berpengaruh pada perilaku membeli. Orang

yang memiliki harga diri yang rendah akan cenderung lebih mudah

dipengaruhi daripada orang yang memiliki harga diri yang tinggi.

3) Pengamatan dan proses belajar

Pembelian juga merupakan rangkaian proses belajar. Bila ada

pengalaman masa lalu yang menyenangkan dengan suatu produk

yang dibelinya, maka akan timbul kecenderungan keputusan untuk

membeli barang tersebut pada masa yang akan datang. Sebaliknya,

pengalaman yang kurang menyenangkan akan memberi pelajaran

bagi konsumen untuk tidak membeli produk itu kembali.

4) Kepribadian

Kepribadian dapat didefiniskan sebagai bentuk dari sifat-sifat yang

ada pada diri individu yang sangat menentukan perilakunya.

Kepribadian akan mempengaruhi persepsi dan pengambilan

keputusan.

5) Konsep diri

Swastha (1984) menjelaskan konsep diri merupakan cara pandang

tentang dirinya sendiri dan pada saat yang sama ia mempunyai

gambaran tentang diri orang lain. Konsep diri ini terbagi menjadi

dua, yaitu konsep diri yang sesungguhnya dan konsep diri yang

ideal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

21

Mangkunegara (1988) menerangkan bahwa produk yang dibeli

oleh individu diharapkan dapat sesuai dengan konsep diri yang

ideal. Remeja membeli produk yang terkesan trendi, modern sesuai

dengan standar kelompok yang ideal yang sesuai atau juga sesuai

dengan tokoh yang diidolakan.

Dari beberapa faktor di atas maka dapat dilihat bahwa dua faktor

yang dapat mempengaruhi perilaku konsumen diantarnya faktor ekternal

dan faktor internal. Faktor ekternal meliputi kebudayaan, kelas sosial,

kelompok referensi, keluarga. Sedangkan faktor internal meliputi motivasi,

harga diri, pengamatan dan proses belajar, kepribadian dan konsep diri.

C Remaja

1. Pengertian Remaja

Santrock (2003) menyebutkan remaja merupakan masa

perkembangan dan transisi dari masa kanak-kanak ke dewasa. Neidhart

(dalam Gunarsa,1986) menambahkan bahwa remaja merupakan seseorang

yang berada pada masa peralihan dari masa anak ke masa dewasa dimana

individu sudah harus dapat untuk dapat berdiri sendiri.

WHO mendefinisikan remaja dalam 3 kriteria (Sarwono, 1988):

a. Remaja adalah suatu masa dimana individu berkembang dan saat

pertama kali menunjukkan tanda-tanda seksual sekundernya sampai

saat ia mencapai kematangan seksual (biologis).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

22

b. Remaja adalah masa dimana individu mengalami perkembangan

psikologis dan pola identifikasi dari kanak-kanak menjadi dewasa

(psikologis).

c. Remaja adalah suatu masa dimana dalam diri individu terjadi

pemilihan dari ketergantungan sosial ekonomi yang penuh keadaan

yang relatif mandiri (sosial ekonomi).

Menurut Agustiani (2006) masa remaja adalah masa transisi dari

masa anak ke masa dewasa dimana individu tersebut mengalami berbagi

perubahan baik fisik maupun psikis. Perubahan yang tampak jelas adalah

perubahan fisik, selain itu selain secara kognitif pun terjadi perubahan

dimana ia mampu untuk berpikir abstrak.

Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa remaja

adalah seseorang yang berada pada masa peralihan dari masa kanak-kanak

menuju ke masa dewasa yang ditandai dengan perubahan baik fisik

maupun psikis dalam rangka menghadapi masa dewasa untuk mencapai

kemampuan menemukan identitas diri.

2. Ciri-Ciri Remaja

Masa remaja memiliki ciri-ciri tertentu yang membedakan dengan

periode sebelumnya (Hurlock, 1991):

a. Masa remaja sebagai periode yang penting

Masa remaja dianggap periode penting karena akibatnya langsung

terhadap sikap dan perilaku, juga akibat jangka panjangnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

23

b. Masa remaja sebagai periode peralihan

Dalam periode peralihan, status individu tidaklah jelas dan terdapat

keraguan akan peran yang harus dilakukan. Pada masa ini, remaja

bukan lagi seorang anak dan juga bukan orang dewasa.

c. Masa remaja sebagai periode perubahan

Ada beberapa perubahan yang terjadi pada masa remaja yang bresifat

universal, diantaranya:

1) Meningginya emosi

2) Perubahan tubuh, minat dan peran yang diharapkan oleh kelompok

sosialnya.

3) Dengan berubahnya minat dan pola perilaku maka nilai-nilai pun

juga berubah.

4) Sifat ambivalensi, mereka terkadang menginginkan dan menuntut

kebebasan tetapi sering takut bertanggung jawab akan akibatnya.

d. Masa remaja sebagai usia bermasalah

Masalah remaja sering menjadi masalah yang sulit diatasi, alasanya:

1) Sepanjang masa kanak-kanak masalah sebagian diselesaikan oleh

orang tua mereka sehingga kebanyakan mereka tidak mempunyai

pengalaman untuk mengatasi masalahyang terjadi.

2) Remaja merasa diri mandiri, sehingga menolak bantuan orang tua

dan ingin mengatasi masalahnya sendiri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

24

e. Masa remaja sebagai masa mencari identitas

Pada tahun awal remaja, penyesuaian diri terhadap kelompok tetap

penting, namun lambat laun mereka mendambakan identitas diri dan

tidak puas lagi menjadi sama dengan teman-temannya dalam segala hal

seperti sebelumnya.

f. Masa remaja sebagai usia yang menimbulkan ketakutan

Anggapan stereotype budaya bahwa remaja adalah anak-anak yang

tidak rapi, tidak dapat dipercaya dan cenderung merusak menyebabkan

orang dewasa harus membimbing dan mengawasi kehidupan remaja

yang takut bertanggung jawab.

g. Masa remaja sebagai masa yang tidak realistik

Remaja pada masa ini cenderung melihat dirinya sendiri dan orang lain

sebagaimana yang ia inginkan dan bukan sebagaimana adanya.

h. Masa remaja sebagai ambang masa dewasa

Remaja mulai memusatkan pada perilaku yang dihubungkan dengan

status dewasa, yaitu merokok, minum minuman keras, menggunakan

obat-obatan dan terlibat perubuatan seks.

D. Perilaku Konsumtif Remaja

1. Perilaku Konsumtif Pada Remaja

Remaja adalah salah satu golongan dalam masyarakat yang tidak

lepas dari pengaruh kegiatan konsumtif ini. Campbell (dalam Santrock,

2003) menjelaskan bahwa remaja putri ditunjukkan memiliki perhatian

yang penting terhadap kencan, berbelanja dan penampilan mereka.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

25

Wahyono (dalam Lina dan Rosyid,1997) mencoba menunjukkan

kenyataan bahwa gerakan hidup mewah atau konsumtif ini salah satunya

dilakukan oleh remaja putri.

Hurlock (1980) menyebutkan salah satu cara untuk mengangkat

diri remaja sendiri adalah dengan menggunakan simbol status dalam

bentuk pakaian dan barang-barang lainnya yang mudah terlihat. Anggraini

(2001) menjelaskan bahwa pakaian merupakan hal yang penting bagi

remaja karena mereka memiliki keingian untuk selalu tampil menarik.

Gunarsa (1986) menambahkan salah satu tujuan remaja berpenampilan

menarik adalah ingin menarik perhatian dari lawan jenisnya. Remaja ingin

menunjukkan penampilan dirinya yang superior agar diperhatikan dan

diakui eksistensinya.

Menurut Munandar (2001) konsumen remaja memiliki ciri-ciri

sebagai berikut:

a. Mudah terpengaruh rayuan penjual

b. Mudah terbujuk iklan, terutama pada kerapian kertas pembungkus,

apalagi dihiasi kertas warna-warni yang menarik

c. Kurang berpikir hemat.

d. Kurang realistis, romatis dan impulsif.

Dari penjelasan di atas dapat dilihat bahwa konsumen remaja

memiliki ciri-ciri mudah terpengaruh rayuan penjual, mudah terbujuk

iklan, terutama pada kerapian kertas pembungkus, apalagi dihiasi kertas

warna-warni yang menarik, kurang berpikir hemat, kurang realistis,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

26

impulsif. Remaja juga cenderung memiliki perhatian khusus terhadap

kegiatan kencan, belanja dan penampilan mereka. Pakaian bagi mereka

dijadikan sebuah simbol agar mudah dilihat selain itu tujuan remaja

memperhatikan penampilan mereka adalah untuk menarik perhatian dari

lawan jenisnya.

2. Objek Perilaku Konsumsi Remaja

Syntya (2004) mencoba menjelaskan beberapa objek yang diminati

remaja untuk cenderung dikonsumsi, diantaranya:

a. Pakaian, sepatu, tas dan perhiasan

Model dan cara berpakaian setiap bangsa berbeda sesuai dengan iklim

dan mata pencahariannya. Perkembangan zaman menyebabkan

pertambahan akan mode dari pakaian, sepatu, tas dan perhiasan.

b. Kosmetika

Kosmetika merupakan barang yang banyak dipakai oleh manusia

terutama wanita, karena kosmetika berguna untuk merawat tubuh dan

menambah daya tarik.

c. Makanan

Makanan semula berfungsi sebagai penambah energi. Menu makanan

dibuat sederhana asal memenuhi empat sehat lima sempurna. Namun

sekarang fungsi makanan tidak saja berfungsi sebagai penambah

energi saja tetapi juga dianggap juga bisa menaikkan gengsi.

Dari penjelasan di atas maka dapat dilihat bahwa remaja cenderung menyukai

beberapa objek, diantanya pakaian, sepatu, tas dan perhiasan, kosmetika dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

27

makanan. Pakaian menjadi objek yang sangat banyak diminati oleh remaja

karena menurut hasil penelitian Kefgen dan Specht (1997) produk pakaian

adalah produk yang dapat meningkatkan penampilan diri mereka dibanding

produk yang lain

E. Hubungan Antara Konsep Diri dengan Perilaku Konsumtif terhadap

Pakaian pada Siswi SMU Stella Duce 2 Yogyakarta.

Siswi SMU Stella Duce 2 Yogyakarta termasuk dalam kategori usia

remaja. Hurlock (1991) menyebutkan bahwa masa remaja ini merupakan masa

transisi atau peralihan dari masa kanak-kanak menuju masa dewasa yang

ditandai dengan begitu banyaknya perubahan dalam diri remaja. Perubahan ini

terjadi pada semua jenis kelamin baik itu laki-laki maupun perempuan. Masa

remaja adalah masa dimana seseorang mencari identitasnya. Remaja berusaha

menyesuaikan diri dengan kelompoknya. Hal tersebut ditunjukan dalam hal

berpakaian yang sama seperti kelompoknya.

Hurlock (1980) menyebutkan salah satu cara untuk mengangkat diri

remaja sendiri adalah dengan menggunakan simbol status dalam bentuk

pakaian dan barang-barang lainnya yang mudah terlihat. Anggraini (2001)

menambahkan bahwa pakaian merupakan hal yang penting bagi remaja karena

mereka memiliki keingian untuk selalu tampil menarik. Gunarsa (1986)

menambahkan salah satu tujuan remaja berpenampilan menarik adalah ingin

menarik perhatian dari lawan jenisnya. Remaja ingin menunjukkan

penampilan dirinya yang superior agar diperhatikan dan diakui eksistensinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

28

Sebagai bagian dari masyarakat yang orientasinya tinggi, remaja putri

semakain sadar akan hadirnya produk-produk pakaian baru. Hal ini diperkuat

dengan menjamurnya majalah remaja, iklan dan media. Berbagai media mulai

menyuguhkan iklan-iklan yang menampilkan produk-roduk yang sedang

menjadi trend yang mana secara tidak langsung mengeksploitasi gaya hidup

mewah. Keadaan inilah mendorong seseorang untuk membeli dan terus

membeli sehingga menyebabkan remaja terjerat dalam perilaku konsumtif.

Wahyono (dalam Lina dan Rosyid,1997) mencoba menunjukkan

kenyataan bahwa gerakan hidup mewah atau konsumtif ini salah satunya

dilakukan oleh remaja putri karena mereka mempunyai perhatian yang lebih

terhadap kencan, berbelanja dan penampilan mereka dibandingkan remaja

putra. Hadipranata (dalam Lina dan Rosyid,1997) menambahkan bahwa

wanita memiliki kecenderungan lebih besar untuk berperilaku konsumtif

dibanding pria, hal ini disebabkan karena konsumen wanita cenderung lebih

emosional sedangkan konsumen pria lebih menggunakan nalar.

Mahendra (2002) menyebutkan bahwa perilaku konsumtif terhadap

pakaian ini berkaitan dengan kecenderungan materialistik, kemewahan dan

segala hal yang dianggap paling mahal dan memberikan prestige tersendiri.

Orang berusaha untuk memenuhi kesenangan dan keinginan demi gengsi.

Orang merasa bangga, percaya diri dan dihargai jika ia telah memiliki sesuatu

yang mewah, lebih daripada yang lain. Menurut Wilkie & Williem (1994)

perilaku konsumtif ini tidak didasari akan kebutuhan tetapi hanya karena

keinginan semata yang hanya dapat memberikan dia perasaan senang, bangga,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

29

percaya diri, diterima dan dihargai oleh lingkungan sekitarnya. Hal ini

diperkuat oleh propaganda dari berbagai media yang sangat gencar sehingga

dapat menyebabkan remaja putri terjerat dalam perilaku konsumtif ini.

Menurut Mangkunegara (1988) konsep diri adalah salah satu faktor

yang mempengaruhi perilaku konsumtif ini. Konsep diri merupakan

pandangan seseorang terhadap dirinya sendiri dimana pandangan itu berasal

dari hasil pengalamannya berinteraksi dengan orang lain yang memiliki arti

penting dalam kehidupan orang yang bersangkutan. Konsep diri menjadi salah

satu hal yang penting bagi remaja untuk mengenali dirinya sendiri karena

konsep diri ini merupakan pola acuan perilaku yang dapat menetukan respon

seseorang.

Berzonsky (1981) menambahkan konsep diri seseorang dapat dilihat

melalui penilaian seseorang terhadap dirinya. Penilaian seseorang terhadap

dirinya meliputi penilaian terhadap segala sesuatu yang dimilikinya yaitu:

penilaian individu terhadap kondisi fisiknya, pikiran, perasaan dan sikap yang

dimiliki oleh individu; penilaian individu terhadap peran sosial yang

dimainkannya; serta penilaian terhadap prinsip yang memberi arti dan arah

bagi kehidupan seseorang.

Anggraini (2001) menerangkan bahwa setiap orang memilik konsep

diri yang berbeda. Siswi yang memiliki konsep diri yang positif akan dapat

menerima keadaan dirinya sendiri sebagaimana adanya, memiliki harapan

yang realistik dan memiliki kepercayaan diri. Siswi yang memiliki konsep diri

yang positif ini cenderung tampil seadanya tanpa perlu memakai produk-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

30

produk yang sedang menjadi trend atau pun yang mewah. Sebaliknya, remaja

yang memiliki konsep diri negatif cenderung tidak memiliki harapan yang

realistik serta tidak memiliki kepercayaan diri. Mereka yang memiliki konsep

diri yang negatif ini kurang bisa menerima keadaan diri sebagaimana adanya

sehingga mereka cenderung mengkonsumsi produk pakaian yang sedang

menjadi trend sebagai sarana menutupi kekurangannya tersebut. Dari uraian

diatas dapat dilihat adanya keterkaitan satu sama lain yang tidak dapat

dilepaskan antara konsep diri dan perilaku konsumtif. Semakin positif konsep

dirinya maka akan semakin rendah sikap konsumtifnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

31

Gambar 1. Skema Konsep Diri dan Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian pada Siswi SMU Stella Duce 2 Yogyakarta.

F. HIPOTESIS

Hipotesis dari penelitian ini adalah ada hubungan negatif antara konsep

diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian pada siswi SMU Stella Duce 2

Yogyakarta. Makin tinggi konsep dirinya maka perilaku konsumtif terhadap

pakaiannya semakin rendah, sebaliknya semakin rendah konsep dirinya maka

perilaku konsumtif terhadap pakaiannya cenderung tinggi.

Negatif

Kurang menerima dirinya Kurang percaya diri

Propaganda Media

Perilaku konsumtif

tinggi

Konsep Diri Remaja

Aspek Konsep Diri: Aspek Fisik Aspek Psikis Aspek Sosial Aspek Moral

Positif

Penerimaan diri Percaya diri

Perilaku konsumtif

rendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian tentang konsep diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian

remaja putri ini menggunakan penelitian dengan jenis korelasional.

Penelitian korelasional ini mempunyai tipe penelitian dengan karakteristik

yang berupa hubungan antara dua variabel atau lebih. Besar atau tingginya

hubungan antar variabel dinyatakan dalam bentuk koefisien korelasi.

B. Variabel Penelitian

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini ada dua, yaitu:

1. Variabel tergantung : Perilaku konsumtif terhadap pakaian

2. Variabel bebas : Konsep diri

C. Definisi Operasional

Definisi operasional adalah batasan atau spesifikasi dari variabel-

variabel penelitian yang dinyatakan dengan cara tertentu untuk

mengukurnya. Definisi operasional ini bertujuan untuk menghindari

kesalahpahaman mengenai data yang dikumpulkan dan menghindari

kesesatan dalam menentukan alat pengumpulan data. Adapun definisi

operasional variabel penelitian yang digunakan adalah sebagai berikut:

1. Konsep diri

Konsep diri adalah gambaran atau pandangan yang dimiliki

seseorang tentang dirinya, terhadap keadaan fisik, psikologis, jenis

32

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

33

kelamin, kognisi sosial, pekerjaan, motivasi, tujuan dan emosi yang

merupakan hasil dari penilaian terhadap dirinya dan dari hasil

pengalamannya dalam berinteraksi dengan orang lain.

Pengukuran konsep diri ini menggunakan alat yang berupa skala

konsep diri. Skala ini dibuat dengan berdasar pada teori Berzonsky (1981)

yang mencakup tiga aspek yaitu; aspek fisik, aspek psikis, aspek moral,

aspek moral. Semakin tinggi skor yang diperoleh maka semakin positif

konsep dirinya, begitu sebaliknya jika semakin rendah skor yang diperoleh

menunjukkan semakin negatif konsep dirinya.

2. Perilaku konsumtif terhadap pakaian

Perilaku konsumtif terhadap pakaian adalah perilaku yang

ditunjukkan dengan kecenderungan tindakan membeli, memiliki,

memanfaatkan pakaian tidak dengan pemikiran, tidak pula dengan

pertimbangan rasional dan sifatnya tidak bernilai kebutuhan. Perilaku

konsumtif terhadap pakaian ini dilakukan hanya untuk memuaskan

keinginan dan memberikan dia perasaan senang, bangga, percaya diri,

diterima dan dihargai oleh lingkungan sekitarnya tanpa memikirkan

jumlah uang yang harus dikeluarkannya.

Perilaku konsumtif terhadap pakaian ini diukur dengan

menggunakan alat yang berupa skala perilaku konsumtif terhadap pakaian

dengan berdasarkan tiga aspek yang digunakan Lina dan Rosyid (1997).

Ketiga aspek tersebut meliputi Impulsive, non rational buying dan

wasteful buying. Semakin tinggi skor yang diperoleh maka perilaku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

34

konsumtif terhadap pakaian cenderung tinggi sebaliknya jika skor yang

deperoleh semakin rendah maka hal ini menunjukkan semakin rendah pula

perilaku konsumtif terhadap pakaiannya.

D. Subyek Penelitian

Suatu penelitian membutuhkan subyek penelitian untuk mengetahui

sejauh mana hubungan antara variabel bebas dan variabel tergantung yang

diterapkan pada subyek penelitian tersebut. Subyek pada penelitian ini adalah

remaja dengan beberapa karakteristik di bawah ini, diantaranya:

1. berusia antara 16 sampai 19 tahun,

Usia tersebut menjadi pertimbangan dari penelitian ini karena pada

usia tersebut remaja sedang menghadapi tugas utamanya, yakni mencari

jati dirinya. Usia tersebut juga merupakan rentang usia dimana remaja

putri tersebut cenderung mulai memiliki perhatian terhadap kegiatan

berbelanja dan penampilan.

2. remaja SMU Stella Duce 2 Yogyakarta

Subyek pada penelitian ini adalah remaja SMU Stella Duce 2

Yogyakarta yang semuanya putri. Hal ini dipilih karena Campbell (dalam

Santrock, 2003) menyebutkan bahwa remaja putri memiliki perhatian yang

penting terhadap kencan, berbelanja dan penampilan mereka dibandingkan

remaja pria. Kefgen dan Specht (dalam Lina dan Rosyid,1997)

menyebutkan remaja putri cenderung memiliki perhatian banyak dalam hal

penampilan diri seperti sepatu, pakaian, kosmetik dan asesoris.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

35

E. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan skala.

Skala yang digunakan pada penelitian ini terbagi menjadi dua skala, yaitu

skala konsep diri dan skala perilaku konsumtif terhadap pakaian. Skala konsep

diri dan skala perilaku konsumtif terhadap pakaian ini disusun dengan

menggunakan metode summated ratings, metode skala pernyataan sikap yang

menggunakan distribusi respon subyek sebagai dasar penentuan nilai skala

(Azwar,1999).

Subyek diminta menjawab semua item yang ada pada kedua skala

tersebut secara jujur dan sesuai dengan keadaan subyek. Item-item pernyataan

yang dirumuskan secara favorable dan unfavorable tentang suatu variabel,

yakni variabel konsep diri dan variabel perilaku konsumtif terhadap pakaian.

Jawaban pada tiap skala dinyatakan dalam empat kategori yang dimodifikasi

tanpa jawaban ragu-ragu. Berikut ini disajikan penyusunan skala:

1. Skala Konsep Diri

Skala konsep diri ini mempunyai empat alternatif jawaban, yaitu Sangat

Setuju, Setuju, Tidak Setuju, Sangat Tidak Setuju. Pemberian skor skala

konsep diri berdasarkan pada penilaian dalam skala Likert. Penilaian pada

item favorable dalam skala konsep diri ini dimulai dari empat sampai

dengan satu, sebaliknya untuk item unfavorable dimulai dari angka satu

sampai empat. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 1 berikut ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

36

Tabel 1

Skor berdasarkan Kategori Jawaban

Jawaban Favorable Unfavorable

Sangat Setuju 4 1

Setuju 3 2

Tidak Setuju 2 3

Sangat Tidak Setuju 1 4

Skala Konsep Diri ini terdiri dari 80 item yang terbagi dalam empat aspek

yaitu aspek fisik, psikis, sosial dan moral. Blue print dari penyebaran item

keempat aspek dalam skala Konsep Diri dapat dilihat pada tabel 2 berikut

ini:

Tabel 2

Distribusi Item Skala Konsep Diri Sebelum Uji Coba

Nomor item Aspek

Favorabel Unfavorabel

Jumlah

item

Fisik 1, 4, 6, 10, 15, 20, 25, 30, 35,

40.

21, 37, 44, 49, 54, 59, 64, 69, 74,

79.

20

Psikis 2, 5, 7, 11, 16, 22, 26, 31, 36,

38.

42, 46, 50, 55, 60, 65, 70, 73, 75,

80.

20

Sosial 3, 12, 17, 23, 27, 32, 39, 43,

47, 52.

8, 14, 19, 41, 57, 62, 67, 71,

76, 78.

20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

37

Moral 9, 13, 28, 29, 45, 48, 53,58,

66, 72.

18, 24, 33, 34, 51, 56, 61, 63, 68,

77.

20

Total 40 40 80

2. Skala Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian

Skala konsep diri ini mempunyai empat alternatif jawaban, yaitu Sangat

Setuju, Setuju, Tidak Setuju, Sangat Tidak Setuju. Pemberian skor skala

konsep diri berdasarkan pada penilaian dalam skala Likert. Penilaian pada

item favorable dalam skala konsep diri ini dimulai dari empat sampai

dengan satu, sebaliknya untuk item unfavorable dimulai dari angka satu

sampai empat. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 3 berikut ini:

Tabel 3

Skor berdasarkan Kategori Jawaban

Jawaban Favorable Unfavorable

Sangat Setuju 4 1

Setuju 3 2

Tidak Setuju 2 3

Sangat Tidak Setuju 1 4

Skala Perilaku Konsumtif terhadap pakaian terdiri dari 54 item

yang terbagi dalam 3 aspek yaitu impulsive, non rational buying, wasteful

buying. Blue print dari penyebaran item keempat aspek dalam skala

Perilaku Konsumtif terhadap pakaian dapat dilihat pada tabel 4 berikut ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

38

Tabel 4

Distribusi Item Skala Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian

Sebelum Uji Coba

Nomor item Aspek

Favorabel Unfavorabel

Jumlah

item

impulsive 1, 4, 11, 15, 23, 34, 38,

42, 48.

8, 18, 26, 31, 35, 44,

47, 50,52.

18

non rational buying 2, 5, 6, 14, 16, 17, 39,

40, 43.

3, 9, 10, 19, 27, 28, 36,

45, 51.

18

wasteful buying 7, 12, 13, 20, 21, 22,

37, 41, 49.

24, 25, 29, 30, 32, 33,

46, 53, 54.

18

Total 27 27 54

F. Validitas dan Reliabilitas

1. Validitas

Validitas adalah suatu ukuran untuk mengetahui sejauh mana

ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam menjalankan fungsi alat

ukurnya. Suatu alat ukur dikatakan memiliki validitas yang tinggi apabila

alat tersebut dapat menjalankan fungsinya sesuai dengan maksud dari

dilakukannya pengukuran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

39

Suatu alat ukur yang valid tidak sekedar mampu mengungkapkan

data dengan tepat tetapi juga harus bisa memberikan gambaran yang

cermat dalam arti mampu memberikan gambaran mengenai perbedaan

yang sekecil-kecilnya antara subyek satu dengan subyek yang lain

(Azwar,2000).

Uji validitas alat ukur dalam penelitian ini menggunakan validitas

isi, yaitu validitas yang diperkirakan lewat pengujian terhadap isi tes

dengan analisa rasional. Selanjutnya demi memenuhi validitas isi suatu tes

adalah dengan melihat apakah item-item dalam tes telah ditulis sesuai

dengan blue print, jika telah sesuai dengan batasan domain ukur yang telah

ditetapkan semula dan memeriksa apakah masing-masing item telah sesuai

denan indikator perilaku yang hendak diungkap (Azwar, 1999). Item-item

tersebut selanjutnya dikonsultasikan dengan ahli, dalam penelitian ini

peneliti mengkolsultasikan item dengan Dosen Pembimbing, baru

kemudian item diuji cobakan.

2. Reliabilitas

Reliabilitas adalah sejauh mana pengukuran dapat dipercaya, yaitu

sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten bila dilakukan pengukuran

kembali terhadap subyek yang sama (Azwar 2000). Uji reliabilitas skala

pada penelitian ini menggunakan teknik Alpha dari program Statistical

Productand Servis Solution (SPSS) versi 13.00. Peneliti menggunakan

program ini karena tehnik Alpha merupakan dasar dalam pendekatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

40

konsistensi internal dan merupakan perkiraan yang baik terhadap

reliabilitas pada banyak situasi pengukuran.

Kriteria pemilihan item didasarkan pada korelasi item total dengan

batasan ≥ 0,30. Azwar (2000) menyebutkan bahwa hal tersebut memiliki

daya diskriminasi yang memuaskan, jadi jika ada item yang memiliki

koefisien korelasi item total ≤ 0,30, maka item tersebut dinyatakan tidak

sahih dan dianggap gugur. Namun bila item yang lolos ternyata masih

tidak mencukupi jumlah yang diinginkan maka kita dapat

mempertimbangkan untuk dapat menurunkan sedikit batas kriteria 0,30

menjadi 0,27 atau 0,25 sehingga jumlah item yang diinginkan dapat

tercapai.

G. Metode Analisis Data

Analisis penelitian ini dimulai dengan melakukan uji asumsi terhadap

data yang diperoleh. Uji asumsi dilakukan guna menentukan analisis hipotesis.

Uji asumsi ini mencakup ujii normalitas dan uji linearitas. Hal ini dilakukan

untuk mengetahui apakah kedua variabel ini berhubungan secara linear atau

tidak dan apakah keduanya menunjukkan distribusi normal atau tidak.

Hubungan antara konsep diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian

selanjutnya dapat diketahui dengan menganalisis data penelitian ini secara

statistik dengan menggunakan korelasi Product Moment dari Karl Pearson

karena penelitian ini hanya mencari hubungan antara variabel bebas dan

variabel tergantung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Persiapan Penelitian

1 Uji Coba Alat Ukur

Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti mengadakan uji coba

alat ukur terlebih dahulu.Tujuan diadakannya uji coba alat ukur ini adalah

untuk menguji kesahihan dan keandalan alat ukur yang digunakan dalam

penelitian ini. Uji coba ini dilaksanakan tanggal 3 Desember 2007 dengan

mengambil subyek remaja SMU Stella Duce 2 Yogyakarta.

Jumlah subyek yang digunakan pada uji coba kali ini adalah 80

subyek. Masing-masing subyek diberikan skala yang terdiri dari dua jenis

skala, yaitu; Skala Konsep Diri (Skala I) dan Skala Perilaku Konsumtif

Terhadap Pakaian (Skala II). Hasil yang diperoleh lewat uji coba item ini

adalah kesemua memenuhi kriteria untuk dilakukan terhadap skala

tersebut.

2 Pengukuran Skala Konsep Diri

a. Uji Kesahihan Item untuk Skala Konsep Diri

Uji kesahihan item dengan menggunakan program SPSS for

Window versi 13.00 dengan mengukur korelasi antara item-item yang

diuji dengan skor total subyek. Item dipilih dengan kriteria item total

dengan batasan skor ≥ 0,30. Berdasarkan perhitungan yang telah

dilakukan maka diperoleh koefisien korelasi item total yang berki

41

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

42

antara -0,108 sampai dengan 0,685. Dari hasil perhitungan tersebut

diperoleh 57 item yang sahih dan 23 item yang gugur. Item-item yang

gugur tersebut diantaranya adalah item nomer 1, 4, 8, 9, 15, 16, 19, 22,

26, 27, 28, 31, 32, 37, 39, 44, 48, 53, 54, 59, 65, 66, 68. Dalam skala

ini tidak didapati aspek yang hilang akibat seluruh itemnya gugur.

Berikut disajikan distribusi item-item yang sahih pada tabel 5.

Tabel 5

Distribusi Item Skala Konsep Diri Setelah Uji Coba

Nomer item No Aspek Favorable unfavorabel

Total item yang lolos

1

Fisik

4, 6, 13, 17, 19, 22, 25.

14, 32, 44, 46, 51, 56.

13

2

Psikis

1, 3, 5, 7, 23, 24. 27, 30 33, 36, 40, 47, 50, 52, 57.

15

3

Sosial

2, 8, 11, 15, 28, 31, 35.

10, 26, 38, 42, 45, 48, 53, 55.

15

4

Moral

9, 18, 29, 39, 49. 12, 16, 20, 21, 34, 37, 41, 43, 54.

14

Total

25 32 57

b. Reliabilitas Skala Konsep Diri

Reliabilitas Skala Konsep Diri dihitung dengan menggunakan

teknik Alpha Cronbach dari program SPSS for Window versi 13.00.

Dari perhitungan tersebut diperoleh angka koefisien realiabilitas alpha

sebesar 0,936.

3 Pengukuran Skala Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian

a. Uji Kesahihan Item untuk Perilaku Konsumtif terhadap pakaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

43

Uji kesahihan item dengan menggunakan program SPSS for

Window versi 13.00 dengan mengukur korelasi antara item-item yang

diuji dengan skor total subyek. Item dipilih dengan kriteria item total

dengan batasan skor ≥ 0,30. Berdasarkan perhitungan yang telah

dilakukan maka diperoleh koefisien korelasi item total yang berkisar

-0,029 sampai dengan 0,718.

Hasil perhitungan menunjukkan terdapat 46 item yang sahih dan 8

item yang gugur. Namun karena peneliti ingin agar setiap item yang

terdapat pada aspek proporsional maka peneliti mengubah batasan skor

dengan menurunkannya menjadi ≥ 0,27. Berdasarkan batasan skor

yang baru ini diperoleh hanya 5 item saja yang gugur. Item-item yang

gugur tersebut diantaranya adalah item nomer 26, 31, 33, 37, 46.

Namun karena aspek tersebut belum juga setara maka dipilih 4 item

yang digugurkan yaitu item nomer 6, 18, 19 dan 45. Secara

keseluruhan jumlah item yang gugur ada 9 buah dan 45 item yang

sahih. Dalam skala ini tidak didapati aspek yang hilang akibat seluruh

itemnya gugur. Berikut pada tabel 6 disajikan distribusi item-item yang

sahih.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

44

Tabel 6.

Distribusi Item Skala Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian

Setelah Uji Coba

Nomer item No Aspek Favorable unfavorabel

Total item yang lolos

1

impulsive 1, 4, 10, 14, 20, 28, 31, 35, 39.

7, 29, 37, 38, 41, 43.

15

2

non rational buying 2, 5, 13, 15, 16, 32, 33, 36.

3, 8, 9, 23, 24, 30, 42.

15

3

wasteful buying 6, 11, 12, 17, 18, 19, 34, 40.

21, 22, 25, 26, 27, 44, 45.

15

Jumlah 25 20 45

b. Reliabitias Skala Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian

Reliabilitas Skala Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian dihitung

dengan menggunakan teknik Alpha Cronbach dari program SPSS for

Window versi 13.00. Dari perhitungan tersebut diperoleh angka

koefisien realiabilitas alpha sebesar 0,963.

B. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada tanggal 14 Januari 2008 di SMU Stella

Duce 2 Yogyakarta. Penelitian dilakukan dengan menyebarkan kedua skala

pada subyek penelitian sebanyak 60 subyek dan kesemuanya memenuhi

kriteria untuk dilakukan analisa terhadap skala tersebut.

C. Deskripsi Subyek

Subyek pada penelitian ini adalah remaja berjumlah 60 orang, dengan

karakteristik berusia antara 16 sampai 19 tahun, menempuh pendidikan di

SMU Stella Duce 2 Yogyakarta yang semuanya berjenis kelamin putri. Usia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

45

tersebut menjadi pertimbangan dari penelitian ini karena pada usia tersebut

remaja sedang menghadapi tugas utamanya, yakni mencari jati dirinya. Usia

tersebut juga merupakan rentang usia dimana remaja putri tersebut cenderung

memiliki perhatian terhadap kegiatan berbelanja dan penampilan.

D. Hasil Penelitian

1 Data Penelitian

Berikut ini dapat dilihat keseluruhan data hasil penelitian yang

dideskripsikan dalam tabel 7.

Tabel 7

Data Penelitian

Tabel data penelitian di atas menunjukkan bahwa pada skala

konsep diri mean empirisnya nilainya lebih besar dari pada mean

teoritisnya, hal ini menunjukkan bahwa subyek penelitian rata-rata

memiliki konsep diri yang cenderung tinggi. Sebaliknya, pada skala

perilaku konsumtif terhadap pakaian mean teoritis nilainya lebih besar dari

pada mean empirisnya. Hal tersebut menandakan bahwa subyek penelitian

memiliki rata-rata perilaku konsumtif terhadap pakaian yang cenderung

rendah.

SKOR MEAN Teoritis Empiris

Max Min Max Min Teoritis Empiris

SD

Konsep diri 228 57 198 154 142,5 169,67 11,02

Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian

180 45 124 82 112,5 102,07 11,44

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

46

2 Uji Asumsi

Sebelum dilakukan pengujian hipotesis terhadap penelitian perlu

dilakukan uji asumsi terhadap data yang diperoleh. Uji asumsi dilakukan

untuk memenuhi syarat penggunaan analisis hipotesis sehingga

kesimpulan tidak menyimpang dari semestinya. Uji asumsi ini terdiri dari

uji normalitas dan uji linearitas.

a. Uji Normalitas

Uji normalitas merupakan analisis statistik yang pertama kali

dilakukan dalam rangka analisis data. Uji normalitas ini dilakukan

untuk mengetahui apakah data konsep diri dan perilaku konsumtif

terhadap pakaian remaja putri ini berdistribusi normal atau tidak. Uji

normalitas ini dilakukan dengan menggunakan program SPSS for

Windows versi 13.00 dengan statistik uji One Sample Kolmogorov

Smirnov. Pengambilan keputusan didasarkan pada besaran probabilitas

(p). Jika p> 0,05 maka sebaran dinyatakan normal sebaliknya jika

p<0,05 maka sebaran dinyatakan tidak normal. Hasil uji normalitas

dapat dilihat pada tabel 8 berikut ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

47

Tabel 8

Hasil Perhitungan Uji Normalitas Kolmologorov Smirnov

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Konsep diri

Perilaku konsumtif terhadap pakaian

N 60 60Mean 169.67 102.07

Normal Parameters(a,b) Std. Deviation 11.025 11.446Absolute .107 .100Positive .107 .100

Most Extreme Differences

Negative -.078 -.084Kolmogorov-Smirnov Z .832 .773Asymp. Sig. (2-tailed) .493 .588a Test distribution is Normal. b Calculated from data.

Dari hasil pengujian tersebut, pada variabel konsep diri diperoleh

nilai Z sebesar 0,832 dengan p = 0,493, sedangkan pada variabel

perilaku konsumtif terhadap pakaian diperoleh nilai Z sebesar 0,773

dengan p = 0,588. Kedua variabel tersebut memiliki p > 0,05 hal

tersebut menunjukkan bahwa distribusi pada kedua data adalah normal.

b. Uji Linearitas

Uji linearitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah hubungan

antara kedua skor variabel konsep diri dan perilaku konsumtif terhadap

pakaian ini merupakan garis lurus atau tidak, selain itu uji linearitas ini

berfungsi untuk memberikan arah tentang hubungan antara kedua

variabel tersebut.

Uji linearitas ini dilakukan program SPSS for Windows versi 13.00.

Uji linearitas ini dilakukan dengan menghitung nilai F dan melihat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

48

nilai p. Jika p <0,05 maka garis regresi itu linear. Hasil dari data uji

yang dilakukan dapat dilihat pada tabel 9 berikut ini.

Tabel 9

Hasil Perhitungan Uji Linearitas

ANOVA Table

Sum of

Squares df Mean

Square F Sig. Perilaku konsumtif terhadap pakaian * konsep diri

Between Groups

(Combined)

5418.117 30 180.604 2.266 .015

Linearity 2438.366 1 2438.366 30.590 .000 Deviation from Linearity 2979.751 29 102.750 1.289 .249 Within Groups 2311.617 29 79.711 Total 7729.733 59

Dari hasil analisis di atas dapat dilihat bahwa hubungan antara

variabel konsep diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian adalah

linear karena taraf signifikansi untuk linearitas lebih kecil dari pada

0,05 (p<0,05) yaitu F = 30,590 dan p = 0,000 atau p < 0,05.

3 Uji Hipotesis

Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan program SPSS for

Windows versi 13.00. Pengolahan data untuk mengetahui korelasi

antara variabel konsep diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian

remaja putri dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi Product

Moment Pearson. Hasil pengujian korelasi kedua variabel tersebut

dapat dilihat pada tabel 10 berikut ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

49

Tabel 10

Tabel Analisis Korelasional

Correlations

Konsep

diri

Perilaku konsumtif terhadap pakaian

konsepdiri Pearson Correlation 1 -.562(**) Sig. (1-tailed) .000 N 60 60 perilakukonsumtif terhadap pakaian

Pearson Correlation -.562(**) 1

Sig. (1-tailed) .000 N 60 60

** Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed).

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa koefisien korelasi (rantara

konsep diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian adalah sebesar

0,562 dengan signifikansi (p) = 0,000. Perhitungan dilakukan pada

taraf signifikansi p < 0,01 dan memakai uji satu ekor (1-tailed).

Pemakaian uji satu ekor dalam penelitian ini karena hipotesis dalam

penelitian ini sudah memiliki arah hubungan yang negatif antara

konsep diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian remaja putri.

E. Pembahasan

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara konsep

diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian pada remaja SMU Stella Duce

2 Yogyakarta. Hasil analisa statistik yang dilakukan dengan teknik korelasi

Product Moment Pearson, diperoleh nilai koefisien korelasi sebesar -0,562

dengan p < 0,01. Nilai negatif tersebut menunjukkan bahwa kedua variabel

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

50

tersebut yaitu konsep diri dan perilaku konsumtif terhadap pakaian

mempunyai hubungan korelasi yang negatif.

Hubungan korelasi yang negatif antara kedua variabel ini

mengartikan bahwa semakin tinggi konsep diri yang dimiliki para remaja

maka perilaku konsumtif terhadap pakaiannya semakin rendah demikian pula

sebaliknya, semakin rendah konsep dirinya maka perilaku konsumtif

terhadap pakaiannya akan cenderung tinggi. Hasil penelitian ini sejalan

dengan hasil penelitian Wilujeng (1988) yang menyebutkan bahwa konsep

diri berhubungan negatif dengan sikap konsumtif dimana apabila semakin

tinggi konsep dirinya maka akan semakin rendah sikap konsumtifnya.

Hasil koefisien determinasi ( r2 ) sebesar 0,315 menunjukkan bahwa

konsep diri memberi sumbangan yang efektif terhadap rendahnya perilaku

konsumtif terhadap pakaian sebesar 31,5%. Sisanya sebesar 68,5%

dipengaruhi oleh faktor lain. Hasil penelitian ini sejalan dengan teori yang

dikemukan oleh Lina dan Rosyid (1997) yang menyebutkan bahwa faktor

yang mempengaruhi salah satunya adalah konsep diri seseorang. Lord &

Eccles (dalam Santrock) juga menambahkan dari hasil suatu penelitian

bahwa konsep diri merupakan faktor terkuat untuk meramalkan kepercayaan

diri keseluruhan dari remaja.

Siswi SMU Stella Duce 2 yang termasuk dalam kategori remaja ini

tidak lepas dari satu hal yang penting ini, yakni konsep diri. Mereka

diharapkan mampu untuk mengenali diri sendiri. Hal ini terkait dengan

evaluasi diri terhadap diri sendiri dan penilaian mengenai dirinya sendiri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

51

Konsep diri ini nantinya akan berpengaruh terhadap tingkah laku seseorang

karena tingkah laku berkaitan dengan gagasan tentang dirinya sendiri.

Aspek pertama dalam konsep diri adalah aspek fisik. Remaja yang

memiliki konsep diri yang baik dapat melakukan penilaian yang baik

terhadap kondisi fisiknya. Hal ini tentunya sesuai dengan Pudjijogyanti

(1985) yang menyebutkan bahwa kemampuan remaja untuk dapat menilai

kondisi fisiknya sangat membantu perkembangan konsep diri ke arah yang

tinggi sehingga pada akhirnya remaja tersebut cenderung memiliki konsep

diri yang tinggi.

Aspek kedua dari konsep diri adalah aspek psikis. Remaja yang

memiliki konsep diri yang baik menurut Berzonsky (1981) mampu berpikir

tinggi tentang dirinya dan mampu menggunakan perasaan serta sikap yang

digunakan. Pudjijogyanti (1985) menambahkan lingkungan keluarga adalah

lingkungan yang pertama kali menanggapi sikap perilaku individu.

Aspek ketiga dari konsep diri ini adalah aspek sosial. Remaja yang

konsep dirinya baik mampu melakukan peranan sosial dan mampu menilai

terhadap peranannya tersebut. Rahkmat (1998) menyebutkan hal ini

disebabkan mereka mampu berperan serta di lingkungan sosialnya khususnya

di lingkungan sekolahnya terutama pada teman-temannya. Mereka mampu

bergaul dan melakukan perannya sebagai teman yang saling peduli.

Aspek keempat adalah aspek moral. Remaja yang konsep dirinya baik

menurut Fitts (2006) dapat mengolah dan memahami nilai-nilai moral serta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

52

prinsip yang berlaku di masyarakat untuk memberikan arah kehidupan bagi

mereka.

Jadi keempat aspek dalam konsep diri memiliki peranan atau

sumbangan yang berarti dalam usaha pemenuhan atau pencapaian konsep diri

yang tinggi. Pemenuhan aspek konsep diri ini akan sangat mempengaruhi

arah perkembangan konsep diri remaja. Hal ini sesuai dengan yang

diungkapkan Book (dalam Rakhmat, 1999) yang menyebutkan bahwa

konsep diri merupakan keseluruhan pandangan individu terhadap keadaan

fisik, sosial, dan psikologis yang diperoleh dari pengalamannya berinteraksi

dengan orang lain.

Konsep diri yang tinggi ini menjadi salah satu faktor yang

berhubungan pada perilaku konsumtif terhadap pakaian. Menurut Anggraini

(2001) hal ini terjadi karena remaja yang memiliki konsep diri yang tinggi

akan dapat menerima keadaan dirinya sendiri sebagaimana adanya, memiliki

harapan yang realistik dan memiliki kepercayaan diri. Remaja yang memiliki

konsep diri yang tinggi akan cenderung tampil seadanya tanpa perlu

memakai produk-produk yang sedang manjadi trend.

Hasil perhitungan dari skala konsep diri ini diperoleh bahwa nilai

mean empiriknya (169,67) dan mean teoritiknya (142,5).

Perbandingan mean empiriknya yang lebih tinggi dari pada mean teoritiknya

ini menunjukkan bahwa konsep diri yang dimiliki oleh remaja ini cenderung

tinggi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

53

Hasil penghitungan dari skala perilaku konsumtif terhadap pakaian

menunjukkan nilai mean empiriknya sebesar 102,07 dan nilai mean

teoritiknya sebesar 112,5. Perbandingan mean teoritik yang lebih besar dari

mean empirik ini menunjukkan bahwa remaja pada penelitian ini memiliki

perilaku konsumtif terhadap pakaian yang rendah.

Kedua hasil perhitungan skala tersebut diatas menunjukkan bahwa

subyek penelitian memiliki konsep diri yang tinggi (mean empiriknya

169,67) dan memiliki perilaku konsumtif terhadap pakaian yang rendah

(mean empiriknya 102,07).

Siswi SMU Stella Duce 2 yang memiliki konsep diri yang tinggi ini

disebabkan karena siswi SMU Stella Duce 2 ini mampu memenuhi aspek-

aspek yang tercakup dalam konsep diri baik secara fisik, psikis, sosial,

maupun moral. Siswi yang konsep dirinya tinggi cenderung memiliki harga

diri yang tinggi, ini sangat berpengaruh pada perilaku membeli seseorang.

Lina dan Rosyid (1997) menyebutkan remaja putri yang memiliki harga diri

yang rendah akan cenderung lebih mudah terpengaruh membeli daripada

orang yang memiliki harga diri yang tinggi. Hal ini sama dengan hasil

penelitian yang dilakukan oleh Syntya (2004) dimana disebutkan bahwa

harga diri yang tinggi dapat menyebabkan rendahnya perilaku konsumtif

terhadap pakaian.

Siswi SMU Stella Duce 2 yang memiliki konsep diri yang tinggi ini

didukung oleh kepercayaan yang kuat. Adler, dkk (1985) menyebutkan

kepercayaan ini berhubungan dengan kepercayaan yang relatif kebal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

54

terhadap penilaian orang lain, selain itu para remaja ini mampu menerima

kondisi dirinya dimana mereka menerima akan segala sesuatu yang ada pada

dirinya. Adanya harga diri yang tinggi dan rasa percaya diri yang kuat

membuat konsep diri menjadi semakin tinggi.

Konsep diri yang tinggi ini menurut Pudjijogyanti (1985) juga

dipengaruhi oleh citra diri. Siswi SMU Stella Duce 2 mampu merefleksi dan

menanggapi keadaan fisiknya secara baik. Citra fisik ini mencakup keadaan

fisik secara keseluruhan, misalnya, kulit tubuh, bentuk tubuh dan sebagainya.

Penilaian yang tinggi ini akan kondisi fisiknya baik itu berasal dari dirinya

sendiri maupun orang lain akan sangat membantu perkembangan konsep diri

kearah yang tinggi.

Pembetukan konsep diri yang tinggi ini tentunya tidak lepas dari

peran keluarga sebagai lingkungan yang paling terdekat, karena lingkungan

keluarga adalah lingkungan yang pertama kali menanggapi perilaku individu.

Pengalaman interaksi antar individu dengan anggota keluarga akan

mempengaruhi interaksinya dengan orang lain. Studi yang dilakukan

Coopersmith (Burns, dalam Pudjijogyanti, 1985) menyebutkan bahwa

kondisi keluarga yang buruk dapat menyebabkan konsep diri akan cenderung

rendah.

Rendahnya perilaku konsumtif terhadap pakaian pada siswi SMU

Stella Duce 2 Yogyakarta ini bisa terjadi karena mereka bukan lebih

memperhatikan dalam hal penampilan pakaian satu dengan yang lain saja

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

55

tetapi mereka cenderung lebih berkonsentrasi pada hal akademis sehingga

yang terjadi adalah motivasi untuk berprestasi.

Hasil pembahasan diatas terbukti bahwa subyek dalam penelitian ini

yakni siswi SMU Stella Duce 2 memiliki kemampuan yang sangat baik

dalam memahami dan menerima sejumlah fakta yang bermacam-macam

tentang kondisi dirinya. Siswi SMU Stella Duce 2 Yogyakarta ini mampu

menerima segala keadaan yang ada pada dirinya. Keadaan inilah yang

cenderung menciptakan pola berpikir yang realistik terhadap segala

kebutuhan termasuk kebutuhan akan penampilan fisik terutama kebutuhan

akan pakaian. Hal ini tentunya didukung oleh kemampuan remaja untuk

melihat gambaran tentang dirinya sendiri. sehingga mampu untuk

meminimalisir perilaku konsumtif terhadap pakaian terhadap pakaian pada

remaja putri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian di SMU Stella Duce 2 Yogyakarta dengan

rentang usia 16-19 tahun dan hasil pembahasan yang telah dilakukan dapat

diambil kesimpulan bahwa:

1 Ada hubungan negatif antara konsep diri dan perilaku konsumtif terhadap

pakaian sebesar 0, 562. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi

konsep dirinya maka perilaku konsumtif terhadap pakaiannya semakin

rendah, demikian pula sebaliknya semakin rendah konsep dirinya maka

perilaku konsumtif terhadap pakaian akan cenderung tinggi. Sumbangan

dari variabel konsep diri adalah sebesar 31,5% sedangkan 68,5% yang lain

diperoleh dari faktor lain di luar konsep diri. Sumbangan efektif sebesar

31,5% dari variabel konsep diri ini menunjukkan bahwa konsep diri

memiliki hubungan yang saling terkait dengan perilaku konsumtif

terhadap pakaian terhadap pakaian pada siswi ini.

2 Hasil perhitungan dari skala konsep diri ini diperoleh bahwa nilai mean

empiriknya (169,67) dan mean teoritiknya (142,5). Perbandingan mean

empiriknya yang lebih tinggi dari pada mean teoritiknya ini menunjukkan

bahwa konsep diri yang dimiliki oleh siswi SMU Stella Duce 2

Yogyakarta ini cenderung tinggi.

56

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

57

3 Hasil penghitungan dari skala perilaku konsumtif terhadap pakaian

menunjukkan nilai mean empiriknya sebesar 102,07 dan nilai mean

teoritiknya sebesar 112,5. Perbandingan mean teoritik yang lebih besar

dari mean empirik ini menunjukkan bahwa siswi SMU Stella Duce 2

Yogyakarta ini memiliki perilaku konsumtif terhadap pakaian yang

rendah.

B Saran

1 Bagi Siswi SMU Stella Duce 2 Yogyakarta

Siswi SMU Stella Duce 2 Yogyakarta diharapkan untuk

mempertahankan konsep dirinya yang tinggi ini. Konsep diri yang tinggi

ini perlu dipertahankan karena konsep diri merupakan gambaran tentang

dirinya sendiri dengan cara menerima kondisi diri sendiri, menghargai diri

sendiri, dan meningkatkan rasa percaya diri baik dari aspek fisik, aspek

psikis, aspek sosial dan aspek moral sehingga dapat mengendalikan atau

bahkan meminimalisir perilaku konsumtif terhadap pakaian dikalangan

remaja putri.

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Jika peneliti selanjutnya tertarik dengan penelitian ini dan ingin

mengetahui lebih dalam mengenai perilaku konsumtif terhadap pakaian di

kalangan remaja putri dapat pula menambahkan metode pengumpulan data

yang lain selain angket. Wawancara dan observasi merupakan alternatif

pengumpulan data yang lain tersebut karena dengan menambahkan metode

ini maka data yang diperoleh semakin lengkap.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

58

Sumbangan dari variabel konsep diri adalah sebesar 31,5%. Masih

banyak faktor lain yang mempengaruhi perilaku konsumtif terhadap

pakaian ini. Penggalian faktor-faktor lain dapat dilakukan untuk dapat

diperoleh gambaran yang lebih luas mengenai apa saja yang mungkin

dialami remaja putri yang berkaitan dengan perilaku konsumtif terhadap

pakaian yang disebabkan faktor-fakor yang lain tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

59

DAFTAR PUSTAKA

Adler, R.B., and Rodman, G. 1985. Understanding Human Communication 2nd. Ed. New York: CBS College Publisher.

Agustiani, H. 2006.Psikologi Perkembangan : Pendekatan Ekologi Kaitannya

dengan Konsep Diri dan Penyesuaian Diri pada Remaja. Bandung : PT. Refika Aditama.

Anastasia, H. 2004. Pengaruh Konsep Diri Terhadap Kompetensi Interpersonal

Pada Remaja Putra dan Putri di SMUN 3 Semarang. Psiko Wacana Vol III No.02

Anggraini, D. 2001. Kepercayaan Diri Dan Minat Beli Produk Bermerek

Terkenal. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada.

Artha, Y. 2004. Perbedaan Minat Membeli Pakaian Bermerk Terkenal Antara

Pria dan Wanita pada Remaja SMU yang Kost di Yogyakarta. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma.

Azwar, S. 1999. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

. 2000. Validitas dan Reabilitas. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Berzonsky, M.D. 1981. Adolescent Development. New York: Mc Millan

Publishing Co, Inc Chaplin, James P. 2002. Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada. Gilarso, T.1985. Ekonomi Indonesia, Sebuah Pengantar 1. Yogyakarta: Kanisius. Grinder, R.E. 1978. Adolescence. Ney York: John Wiley and Son. Gunarsa, 1986. Psikologi Perkembangan Anak & Remaja. Jakarta: Gunung Mulia Hurlock, E.B. 1980. Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang

Rentang Kehidupan . Edisi 5. Jakarta: Erlangga. Kotler, Philip. 2001. Manajemen Pemasaran di Indonesia. Jakarta: Salemba

Empat. Lauster, P. 1990. Tes Kepribadian. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

60

Lina dan Rosyid, H.F. 1997. Perilaku Konsumtif Berdasarkan Locus Of Control Pada Remaja Putri. Psikologika No.4, Tahun II, hal 5-13.

Luodon, D.L. and Bitta, A.J.1984. Consumer Behavior, Concepts and

Application. Singapore: Mc Graw Hill. Mahendra, J.B M SCPKV. 2002. Studi Deskripstif Tentang Perilaku Konsumtif

Pada Remaja Putri. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma.

Mangkunegara, A.A A.P. 1988. Perilaku Konsumen. Bandung : PT. Eresco. Monks, Koners dan Haditono. 1987. Perkembangan Remaja: Pengantar Dalam

Berbagai Bagiannya. Jakarta: UGM Press. Munandar, A.S. 2001. Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta: UI Press. Nashori, F. 1991. Konsumtivisme Masyarakat Indonesia. Psikomedia. Pudjijogyanti, C. 1985. Konsep Diri dalam Proses Belajar dan Mengajar. Jakarta:

Studi tentang Pengembangan Pendidikan No 12. Rakhmat, Jalaluddin. 1998. Psikologi Komunikasi. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya. Santrock, J.W. 2003. Adolescence: Perkembangan Remaja. Jakarta: Erlangga. Saputro, Y.A. 2005. Perbedaan Kecenderungan Perilaku Konsumtif antara

Remaja Putra dan Putri. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma.

Sarwono. 1988. Psikologi Remaja. Jakarta: Raja Grafindo. Swastha, B. 1984. Azas-Azas Marketing. Yogyakarta: Liberty. Syntya, M. 2004. Hubungan Harga Diri dan Pola Belanja Keluarga yang

Konsumtif dengan Perilaku Konsumtif terhadap Pakaian pada Remaja. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta : Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma.

Wilkie & Williem, L. 1994. Costumer 3 rd ed. New York: John Wiley & Son. Inc. Wilujeng, D.H. 1988. Hubungan Antara Konsep Diri dan Perilaku Konsumtif

Pada Remaja. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta : Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

61

Hari, FX. Setyo. 2006. Konsep Diri Dan Penyesuaian Sosial pada Remaja Yang Tinggal Di Panti Asuhan. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma.

Hurlock, E.B. 1991. Psikologi Perkembangan : Suatu Pendekatan Sepanjang

Rentang Kehidupan. Jakarta : Erlangga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

62

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

63

Data try out skala konsep diri

NO. SUBYEK NOMER ITEM 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 121 subyek 1 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 32 subyek 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 33 subyek 3 3 4 4 2 3 4 1 3 3 1 3 34 subyek 4 3 3 3 2 3 3 2 4 2 2 3 35 subyek 5 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 36 subyek 6 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 47 subyek 7 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 38 subyek 8 4 2 4 4 2 2 3 4 2 2 2 39 subyek 9 3 2 3 2 3 3 2 4 3 3 1 310 subyek 10 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 411 subyek 11 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 312 subyek 12 3 3 3 3 2 4 3 3 2 4 3 313 subyek 13 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 314 subyek 14 4 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 215 subyek 15 3 3 3 2 3 2 3 3 2 4 4 316 subyek 16 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 317 subyek 17 3 1 3 3 3 2 3 3 2 3 3 318 subyek 18 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 319 subyek 19 4 3 3 3 3 4 4 3 2 4 2 320 subyek 20 3 4 3 4 4 3 4 4 3 2 4 321 subyek 21 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 2 322 subyek 22 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 323 subyek 23 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 324 subyek 24 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 325 subyek 25 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 226 subyek 26 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 327 subyek 27 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 328 subyek 28 4 4 3 3 4 2 3 4 3 2 3 429 subyek 29 4 3 3 2 3 3 4 3 3 2 3 330 subyek 30 3 3 4 3 3 3 4 4 4 2 3 331 subyek 31 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 332 subyek 32 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 333 subyek 33 4 3 3 2 3 4 4 3 3 4 2 434 subyek 34 3 3 4 4 4 4 3 3 2 4 3 435 subyek 35 4 2 3 3 3 3 3 2 2 4 3 436 subyek 36 3 4 4 3 3 4 3 1 4 3 4 337 subyek 37 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 338 subyek 38 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 339 subyek 39 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 340 subyek 40 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 341 subyek 41 3 2 3 3 2 2 2 3 3 3 3 342 subyek 42 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

64

43 subyek 43 3 3 2 2 2 4 2 2 2 3 2 244 subyek 44 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 345 subyek 45 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 346 subyek 46 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 447 subyek 47 3 3 4 4 3 2 3 3 3 3 3 348 subyek 48 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 249 subyek 49 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 350 subyek 50 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 351 subyek 51 4 3 2 2 4 2 3 4 3 4 4 452 subyek 52 2 2 3 3 3 2 3 3 2 2 3 353 subyek 53 3 3 3 2 3 3 2 4 2 2 3 354 subyek 54 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 2 355 subyek 55 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 356 subyek 56 3 2 3 3 2 2 2 3 3 3 3 357 subyek 57 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 358 subyek 58 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 359 subyek 59 3 3 3 2 3 3 2 4 2 2 3 360 subyek 60 3 3 3 1 3 3 1 3 1 1 3 361 subyek 61 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 362 subyek 62 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 363 subyek 63 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 364 subyek 64 3 3 2 2 2 4 2 2 2 3 2 265 subyek 65 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 366 subyek 66 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 467 subyek 67 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 368 subyek 68 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 369 subyek 69 3 3 2 2 2 4 2 2 2 3 2 270 subyek 70 3 3 3 3 3 3 1 1 1 3 1 171 subyek 71 3 3 3 3 2 4 3 3 2 4 3 372 subyek 72 3 2 3 3 2 2 2 3 3 3 3 373 subyek 73 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 374 subyek 74 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 375 subyek 75 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 376 subyek 76 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 2 377 subyek 77 3 3 1 2 3 1 3 3 3 1 1 378 subyek 78 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 379 subyek 79 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 380 subyek 80 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

65

NO. SUBYEK

NOMER ITEM 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 241 subyek 1 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 32 subyek 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 33 subyek 3 4 3 3 4 2 4 3 3 2 3 4 14 subyek 4 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 25 subyek 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 36 subyek 6 3 4 3 3 2 3 3 3 3 2 2 37 subyek 7 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 38 subyek 8 2 4 4 4 2 2 4 2 3 3 2 29 subyek 9 2 4 2 3 3 3 4 3 3 3 3 310 subyek 10 4 4 2 3 4 4 4 4 3 4 3 311 subyek 11 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 312 subyek 12 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 413 subyek 13 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 314 subyek 14 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 315 subyek 15 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 216 subyek 16 3 3 4 3 2 1 2 2 2 2 3 317 subyek 17 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 418 subyek 18 3 4 4 3 2 3 4 3 3 3 3 419 subyek 19 3 3 3 3 3 2 2 4 3 3 4 320 subyek 20 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 4 321 subyek 21 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 322 subyek 22 3 4 3 3 2 2 3 3 4 4 3 423 subyek 23 3 3 4 2 3 3 4 3 2 3 3 424 subyek 24 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 325 subyek 25 2 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 326 subyek 26 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 327 subyek 27 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 428 subyek 28 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 429 subyek 29 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 330 subyek 30 3 4 3 4 3 3 3 2 3 3 4 331 subyek 31 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 332 subyek 32 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 233 subyek 33 4 2 4 3 1 4 3 4 4 1 3 434 subyek 34 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 435 subyek 35 3 3 3 3 2 3 3 4 4 4 4 236 subyek 36 4 4 2 4 4 4 4 4 3 4 4 437 subyek 37 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 438 subyek 38 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 339 subyek 39 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 340 subyek 40 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 341 subyek 41 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 242 subyek 42 2 2 3 3 2 3 4 2 3 3 3 443 subyek 43 3 2 3 3 1 3 2 3 3 4 4 344 subyek 44 3 3 3 3 2 2 3 2 2 2 2 245 subyek 45 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

66

46 subyek 46 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 347 subyek 47 3 4 2 3 2 2 4 2 3 4 3 448 subyek 48 3 3 2 3 4 3 4 2 3 3 3 249 subyek 49 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 350 subyek 50 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 351 subyek 51 4 4 4 3 2 2 3 4 3 4 2 352 subyek 52 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 353 subyek 53 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 254 subyek 54 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 355 subyek 55 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 356 subyek 56 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 257 subyek 57 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 358 subyek 58 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 359 subyek 59 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 260 subyek 60 4 4 4 3 1 3 4 4 3 3 4 161 subyek 61 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 462 subyek 62 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 363 subyek 63 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 364 subyek 64 3 2 3 3 1 3 2 3 3 4 4 365 subyek 65 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 366 subyek 66 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 367 subyek 67 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 368 subyek 68 3 1 3 3 1 3 1 3 3 3 3 369 subyek 69 3 2 3 3 1 3 2 3 3 4 4 370 subyek 70 3 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 371 subyek 71 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 472 subyek 72 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 273 subyek 73 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 374 subyek 74 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 375 subyek 75 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 476 subyek 76 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 377 subyek 77 4 2 1 3 3 3 3 3 4 4 4 378 subyek 78 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 379 subyek 79 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 380 subyek 80 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

67

NO. SUBYEK NOMER ITEM 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 361 subyek 1 3 3 4 2 3 4 3 4 3 3 4 32 subyek 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 33 subyek 3 3 4 4 4 3 4 4 4 1 3 3 34 subyek 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 35 subyek 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 36 subyek 6 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 37 subyek 7 4 4 4 2 3 4 3 3 3 4 4 48 subyek 8 2 2 4 4 4 3 4 3 2 3 2 39 subyek 9 3 3 4 4 2 3 3 4 3 4 2 310 subyek 10 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 411 subyek 11 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 312 subyek 12 3 2 3 3 3 3 3 3 2 4 3 313 subyek 13 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 314 subyek 14 3 4 4 3 2 3 3 3 4 4 4 315 subyek 15 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 316 subyek 16 4 3 3 4 3 3 4 3 3 3 2 417 subyek 17 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 2 318 subyek 18 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 4 319 subyek 19 4 4 3 3 3 3 3 3 2 4 4 320 subyek 20 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 421 subyek 21 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 322 subyek 22 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 423 subyek 23 4 3 3 3 4 3 3 4 2 3 3 324 subyek 24 3 3 4 4 3 3 3 4 2 4 2 325 subyek 25 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 326 subyek 26 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 327 subyek 27 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 328 subyek 28 4 3 4 4 4 3 4 3 2 4 4 329 subyek 29 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 330 subyek 30 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 2 331 subyek 31 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 432 subyek 32 4 3 4 3 4 2 3 3 2 3 2 333 subyek 33 4 3 3 4 4 3 4 3 3 4 4 434 subyek 34 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 335 subyek 35 4 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 436 subyek 36 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 3 437 subyek 37 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 338 subyek 38 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 439 subyek 39 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 340 subyek 40 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 341 subyek 41 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 342 subyek 42 3 3 3 4 3 2 3 3 2 3 2 343 subyek 43 3 3 3 4 3 2 3 3 2 4 3 344 subyek 44 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 345 subyek 45 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 346 subyek 46 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 347 subyek 47 3 3 4 2 2 2 2 4 3 3 2 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

68

48 subyek 48 4 3 3 4 3 3 3 4 2 3 2 349 subyek 49 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 350 subyek 50 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 351 subyek 51 2 3 4 4 2 4 2 3 2 2 4 352 subyek 52 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 353 subyek 53 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 354 subyek 54 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 355 subyek 55 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 356 subyek 56 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 357 subyek 57 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 358 subyek 58 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 359 subyek 59 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 360 subyek 60 3 3 4 4 4 3 3 3 2 3 3 361 subyek 61 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 362 subyek 62 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 363 subyek 63 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 364 subyek 64 3 3 3 4 3 2 3 3 2 4 3 365 subyek 65 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 366 subyek 66 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 367 subyek 67 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 368 subyek 68 3 3 3 3 3 1 3 3 1 3 3 369 subyek 69 3 3 3 4 3 2 3 3 2 4 3 370 subyek 70 3 3 3 3 3 1 3 3 1 3 3 371 subyek 71 3 2 3 3 3 3 3 3 2 4 3 372 subyek 72 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 373 subyek 73 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 374 subyek 74 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 375 subyek 75 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 376 subyek 76 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 377 subyek 77 3 3 4 4 4 3 3 3 1 3 3 378 subyek 78 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 379 subyek 79 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 380 subyek 80 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

69

NO SUBYEK NOMER ITEM 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48

1 subyek 1 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 32 subyek 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 33 subyek 3 3 1 3 3 3 4 3 1 2 4 4 34 subyek 4 3 2 3 3 3 3 3 2 2 4 4 35 subyek 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 36 subyek 6 2 2 3 3 3 2 3 3 4 4 3 37 subyek 7 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 3 38 subyek 8 3 2 4 2 4 3 3 2 2 3 4 49 subyek 9 3 3 2 3 4 3 3 4 3 3 2 210 subyek 10 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 311 subyek 11 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 312 subyek 12 3 2 3 3 4 3 4 4 4 3 3 313 subyek 13 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 314 subyek 14 3 2 3 4 3 3 3 3 4 3 3 215 subyek 15 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 316 subyek 16 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 217 subyek 17 2 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 318 subyek 18 1 3 3 3 4 3 3 4 2 4 3 319 subyek 19 1 3 2 4 3 3 3 4 3 4 3 320 subyek 20 2 3 3 3 3 1 4 1 4 3 4 421 subyek 21 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 2 322 subyek 22 1 2 3 3 4 4 3 4 2 4 3 323 subyek 23 2 2 3 3 4 4 3 2 3 3 4 324 subyek 24 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 4 325 subyek 25 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 326 subyek 26 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 327 subyek 27 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 328 subyek 28 1 1 3 3 4 4 3 2 3 4 3 429 subyek 29 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 330 subyek 30 2 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 331 subyek 31 2 2 3 3 4 4 3 3 3 4 4 332 subyek 32 2 2 3 2 3 2 3 3 3 3 4 333 subyek 33 1 2 3 3 2 4 3 3 3 4 3 434 subyek 34 1 3 1 3 4 4 3 4 4 4 3 335 subyek 35 2 3 2 4 4 4 3 3 3 4 4 436 subyek 36 1 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 437 subyek 37 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 338 subyek 38 2 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 439 subyek 39 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 340 subyek 40 2 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 241 subyek 41 2 2 2 2 3 2 3 3 2 3 2 342 subyek 42 2 2 3 3 3 2 3 2 2 2 3 343 subyek 43 3 1 2 3 2 3 3 3 3 4 2 444 subyek 44 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 345 subyek 45 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 346 subyek 46 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 347 subyek 47 2 2 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

70

48 subyek 48 2 2 3 3 4 2 4 3 2 3 3 349 subyek 49 2 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 250 subyek 50 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 351 subyek 51 2 3 3 3 3 1 3 3 4 2 4 452 subyek 52 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 353 subyek 53 3 2 3 3 3 3 3 2 2 4 4 354 subyek 54 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 2 355 subyek 55 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 356 subyek 56 2 2 2 2 3 2 3 3 2 3 2 357 subyek 57 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 358 subyek 58 2 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 259 subyek 59 3 2 3 3 3 3 3 2 2 4 4 360 subyek 60 3 1 3 3 4 4 4 1 1 3 3 361 subyek 61 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 362 subyek 62 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 363 subyek 63 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 364 subyek 64 3 1 2 3 2 3 3 3 3 4 2 465 subyek 65 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 366 subyek 66 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 367 subyek 67 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 368 subyek 68 3 1 1 3 1 3 3 3 3 3 1 369 subyek 69 3 1 2 3 2 3 3 3 3 4 2 470 subyek 70 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 371 subyek 71 3 2 3 3 4 3 4 4 4 3 3 372 subyek 72 2 2 2 2 3 2 3 3 2 3 2 373 subyek 73 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 374 subyek 74 1 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 375 subyek 75 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 376 subyek 76 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 2 377 subyek 77 1 1 3 1 1 1 2 2 3 3 1 378 subyek 78 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 379 subyek 79 2 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 280 subyek 80 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

71

NO. SUBYEK NOMER ITEM 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 1 subyek 1 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 2 subyek 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 subyek 3 3 1 1 4 3 3 3 1 3 1 2 3 4 subyek 4 3 2 2 3 3 3 3 2 3 2 2 3 5 subyek 5 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 6 subyek 6 3 2 3 3 3 2 3 3 3 4 2 3 7 subyek 7 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 2 8 subyek 8 2 2 2 3 2 4 3 1 4 3 3 2 9 subyek 9 3 1 2 3 3 2 2 2 3 2 2 2 10 subyek 10 2 2 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 11 subyek 11 2 2 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 12 subyek 12 3 2 3 3 3 3 3 4 4 3 2 3 13 subyek 13 3 2 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 14 subyek 14 3 2 3 2 2 3 3 2 3 4 4 4 15 subyek 15 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 16 subyek 16 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 17 subyek 17 2 2 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 18 subyek 18 4 3 3 3 3 3 4 2 4 3 3 3 19 subyek 19 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 2 4 20 subyek 20 3 2 3 4 4 1 3 3 3 4 3 3 21 subyek 21 2 2 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 22 subyek 22 3 4 2 3 3 3 4 2 3 2 3 3 23 subyek 23 3 4 3 3 3 3 3 2 4 3 3 3 24 subyek 24 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 25 subyek 25 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 26 subyek 26 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 27 subyek 27 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 28 subyek 28 1 4 2 3 4 4 4 4 4 3 3 3 29 subyek 29 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 30 subyek 30 2 3 3 4 4 2 4 4 4 4 3 3 31 subyek 31 4 2 4 4 3 2 3 2 3 3 3 3 32 subyek 32 2 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 33 subyek 33 4 2 3 3 2 4 2 2 3 3 1 3 34 subyek 34 4 4 4 3 1 3 4 4 4 4 1 4 35 subyek 35 3 4 3 3 2 3 3 4 3 3 3 4 36 subyek 36 4 4 4 4 2 1 4 4 4 4 2 4 37 subyek 37 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 38 subyek 38 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 39 subyek 39 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 40 subyek 40 2 2 2 3 3 2 2 2 3 2 3 2 41 subyek 41 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 2 42 subyek 42 2 2 2 3 3 2 2 2 3 3 3 2 43 subyek 43 4 2 3 1 3 3 4 2 3 3 1 3 44 subyek 44 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 3 45 subyek 45 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 46 subyek 46 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

72

47 subyek 47 1 3 3 3 3 2 2 2 4 3 3 2 48 subyek 48 2 2 2 3 4 1 3 2 4 3 2 2 49 subyek 49 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 50 subyek 50 3 2 3 4 3 2 3 3 3 3 3 4 51 subyek 51 3 4 2 3 2 3 3 2 3 2 1 3 52 subyek 52 2 3 1 3 3 2 3 3 3 2 3 3 53 subyek 53 3 2 2 3 3 3 3 2 3 2 2 3 54 subyek 54 2 2 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 55 subyek 55 2 2 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 56 subyek 56 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 2 57 subyek 57 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 58 subyek 58 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 59 subyek 59 3 2 2 3 3 3 3 2 3 2 2 3 60 subyek 60 3 1 2 3 3 3 4 2 3 2 2 3 61 subyek 61 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 62 subyek 62 2 2 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 63 subyek 63 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 64 subyek 64 4 2 3 1 3 3 4 2 3 3 1 3 65 subyek 65 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 66 subyek 66 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 67 subyek 67 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 68 subyek 68 3 1 3 3 3 3 3 1 3 3 1 3 69 subyek 69 4 2 3 1 3 3 4 2 3 3 1 3 70 subyek 70 3 2 3 1 3 3 3 2 3 3 2 3 71 subyek 71 3 2 3 3 3 3 3 4 4 3 2 3 72 subyek 72 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 2 73 subyek 73 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 74 subyek 74 1 3 3 3 3 1 3 3 3 3 1 1 75 subyek 75 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 76 subyek 76 2 2 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 77 subyek 77 1 1 1 3 3 2 3 1 3 1 3 3 78 subyek 78 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 79 subyek 79 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 80 subyek 80 2 2 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

73

NO. SUBYEK NOMER ITEM 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 1 subyek 1 2 3 2 3 4 2 3 2 4 3 3 32 subyek 2 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 33 subyek 3 4 4 2 3 4 1 3 1 3 4 4 14 subyek 4 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 25 subyek 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 36 subyek 6 4 4 4 2 3 3 3 3 2 2 3 37 subyek 7 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 38 subyek 8 3 3 2 4 4 3 3 1 3 3 3 29 subyek 9 4 3 3 2 3 2 4 2 2 3 2 310 subyek 10 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 411 subyek 11 3 3 1 3 4 2 3 3 3 2 3 312 subyek 12 3 3 3 3 4 2 3 2 3 3 3 313 subyek 13 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 314 subyek 14 4 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 315 subyek 15 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 316 subyek 16 4 4 3 2 3 2 3 2 2 3 3 317 subyek 17 3 3 2 2 3 3 3 2 2 2 2 218 subyek 18 4 3 3 4 4 2 3 3 4 3 3 319 subyek 19 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 320 subyek 20 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 321 subyek 21 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 2 222 subyek 22 3 3 3 4 4 2 4 3 3 4 3 223 subyek 23 3 3 4 3 4 2 4 3 3 4 3 124 subyek 24 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 325 subyek 25 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 326 subyek 26 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 327 subyek 27 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 328 subyek 28 4 4 2 4 4 2 4 2 2 4 4 129 subyek 29 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 3 230 subyek 30 4 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 331 subyek 31 3 4 2 4 4 3 4 2 3 3 2 332 subyek 32 3 4 2 4 2 2 4 3 2 4 2 333 subyek 33 4 4 2 4 4 3 4 2 4 4 2 334 subyek 34 4 4 2 4 4 1 4 2 4 4 2 335 subyek 35 4 4 3 4 4 2 3 2 4 4 4 336 subyek 36 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 437 subyek 37 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 338 subyek 38 4 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 339 subyek 39 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 340 subyek 40 3 2 3 2 3 3 3 3 2 2 3 341 subyek 41 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 242 subyek 42 3 3 2 2 4 2 3 2 3 3 4 343 subyek 43 3 3 4 3 4 3 3 2 4 2 2 344 subyek 44 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 345 subyek 45 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 346 subyek 46 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

74

47 subyek 47 4 4 3 3 4 3 4 2 1 3 3 348 subyek 48 2 3 3 2 3 4 3 2 2 3 3 349 subyek 49 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 250 subyek 50 3 3 2 3 4 3 3 3 4 3 2 351 subyek 51 2 3 1 3 3 2 3 2 2 4 3 352 subyek 52 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 353 subyek 53 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 254 subyek 54 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 2 255 subyek 55 3 3 1 3 4 2 3 3 3 2 3 356 subyek 56 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 257 subyek 57 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 358 subyek 58 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 259 subyek 59 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 260 subyek 60 3 3 1 3 3 2 3 2 3 3 3 161 subyek 61 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 362 subyek 62 3 3 1 3 4 2 3 3 3 2 3 363 subyek 63 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 364 subyek 64 3 3 4 3 4 3 3 2 4 2 2 365 subyek 65 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 366 subyek 66 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 267 subyek 67 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 368 subyek 68 3 3 3 3 3 3 3 2 3 1 1 369 subyek 69 3 3 4 3 4 3 3 2 4 2 2 370 subyek 70 3 3 3 3 3 3 3 1 3 2 2 371 subyek 71 3 3 3 3 4 2 3 2 3 3 3 372 subyek 72 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 273 subyek 73 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 374 subyek 74 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 375 subyek 75 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 376 subyek 76 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 2 277 subyek 77 1 3 1 3 3 1 3 3 1 3 1 178 subyek 78 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 379 subyek 79 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 280 subyek 80 3 3 1 3 4 2 3 3 3 2 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

75

NO. SUBYEK NOMER ITEM 73 74 75 76 77 78 79 80 total 1 subyek 1 3 3 3 4 3 4 4 3 2582 subyek 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2393 subyek 3 3 3 1 3 2 3 3 2 2264 subyek 4 3 3 2 3 2 3 3 2 2225 subyek 5 2 3 3 3 3 3 3 3 2356 subyek 6 4 4 3 3 2 3 2 3 2407 subyek 7 4 3 3 3 3 3 3 3 2648 subyek 8 2 3 3 4 2 3 3 2 2279 subyek 9 2 3 3 2 2 3 2 3 22110 subyek 10 4 4 4 4 4 4 4 4 28611 subyek 11 3 3 3 3 3 3 3 2 21912 subyek 12 3 4 3 3 3 4 3 3 24513 subyek 13 3 3 3 3 3 3 3 3 23014 subyek 14 3 3 3 3 3 3 3 2 23715 subyek 15 3 2 3 3 2 3 3 2 22216 subyek 16 3 2 3 2 3 3 2 3 22617 subyek 17 2 2 2 3 3 3 2 2 20718 subyek 18 3 3 3 3 3 3 4 3 25219 subyek 19 3 4 4 4 3 4 4 4 26420 subyek 20 3 3 3 3 3 3 2 3 24321 subyek 21 3 2 3 3 3 4 3 3 21722 subyek 22 4 2 2 4 2 4 4 2 24523 subyek 23 3 3 3 4 2 4 3 2 24524 subyek 24 3 3 2 3 3 3 3 2 23025 subyek 25 3 3 3 3 3 3 2 3 22126 subyek 26 3 3 3 3 3 3 3 3 23027 subyek 27 3 4 3 3 3 3 3 3 23728 subyek 28 3 2 3 3 3 4 3 2 25829 subyek 29 3 3 2 3 2 3 3 3 22930 subyek 30 3 3 4 4 3 4 4 4 26531 subyek 31 3 3 3 3 2 2 2 2 24032 subyek 32 4 3 3 4 2 3 2 2 22233 subyek 33 3 4 4 4 3 4 4 2 25434 subyek 34 4 4 4 4 4 4 4 4 27635 subyek 35 4 4 3 4 4 4 4 4 26636 subyek 36 4 4 4 4 4 4 4 4 29137 subyek 37 3 3 3 3 3 3 4 3 24038 subyek 38 3 3 3 3 3 3 3 3 23939 subyek 39 3 3 3 3 3 3 3 3 23440 subyek 40 3 3 2 2 2 2 2 3 20941 subyek 41 3 2 2 3 3 3 3 3 21242 subyek 42 3 2 3 3 2 3 3 2 21543 subyek 43 3 4 2 2 3 3 3 1 22144 subyek 44 2 2 2 3 3 3 2 2 20645 subyek 45 3 3 3 3 3 3 3 3 22946 subyek 46 3 3 3 3 3 3 3 3 24347 subyek 47 3 3 3 3 3 3 2 2 230

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

76

48 subyek 48 3 2 2 3 2 3 3 2 22049 subyek 49 3 2 2 3 2 3 3 4 22750 subyek 50 3 3 2 3 3 3 4 3 23651 subyek 51 3 2 3 3 2 4 2 3 23152 subyek 52 3 2 2 3 2 3 3 3 21853 subyek 53 3 3 2 3 2 3 3 2 22254 subyek 54 3 2 3 3 3 4 3 3 21755 subyek 55 3 3 3 3 3 3 3 2 21956 subyek 56 3 2 2 3 3 3 3 3 21257 subyek 57 3 3 3 3 3 3 3 3 22958 subyek 58 3 2 2 3 2 3 3 4 22759 subyek 59 3 3 2 3 2 3 3 2 22260 subyek 60 3 3 1 3 2 3 3 3 21961 subyek 61 3 4 3 3 3 3 3 3 23762 subyek 62 3 3 3 3 3 3 3 2 21963 subyek 63 3 3 3 3 3 3 3 3 23964 subyek 64 3 4 2 2 3 3 3 1 22165 subyek 65 3 3 3 3 3 3 3 3 23466 subyek 66 3 3 3 3 3 3 3 3 24367 subyek 67 3 3 3 3 3 3 3 3 23468 subyek 68 3 3 1 1 3 3 3 2 20469 subyek 69 3 4 2 2 3 3 3 1 22170 subyek 70 3 3 2 2 3 3 3 3 20971 subyek 71 3 4 3 3 3 4 3 3 24572 subyek 72 3 2 2 3 3 3 3 3 21273 subyek 73 3 3 3 3 3 3 3 3 23474 subyek 74 3 3 3 3 3 3 3 3 23775 subyek 75 3 4 3 3 3 3 3 3 23776 subyek 76 3 2 3 3 3 4 3 3 21777 subyek 77 3 1 3 3 3 3 3 3 19478 subyek 78 3 3 3 3 3 3 3 3 22979 subyek 79 3 2 2 3 2 3 3 4 22780 subyek 80 3 3 3 3 3 3 3 2 219

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

77

Data Uji Coba Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian

NO. SUBYEK NOMER ITEM 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 171 subyek 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 32 subyek 2 3 3 3 2 3 2 2 1 2 2 2 1 2 3 2 2 23 subyek 3 1 2 2 2 1 1 2 2 2 1 1 2 1 1 2 2 24 subyek 4 2 2 1 1 2 2 1 2 2 1 2 1 2 2 2 1 25 subyek 5 3 2 1 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 26 subyek 6 2 2 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 17 subyek 7 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 48 subyek 8 4 3 1 4 3 4 3 2 3 1 3 2 1 2 3 3 49 subyek 9 2 2 1 2 3 2 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 1

10 subyek 10 2 2 1 2 2 1 1 1 2 1 1 2 2 2 1 1 211 subyek 11 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 212 subyek 12 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 1 1 1 413 subyek 13 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 3 2 2 214 subyek 14 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 315 subyek 15 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 316 subyek 16 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 2 2 3 217 subyek 17 3 1 3 2 2 1 2 1 2 4 2 2 2 3 1 2 218 subyek 18 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2 4 2 2 3 2 2 219 subyek 19 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 220 subyek 20 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 2 2 2 1 1 121 subyek 21 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 222 subyek 22 2 2 2 3 3 2 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2 223 subyek 23 4 2 2 2 3 2 3 1 2 3 2 2 2 2 2 2 324 subyek 24 2 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 225 subyek 25 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 226 subyek 26 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 227 subyek 27 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 228 subyek 28 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 3 2 229 subyek 29 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 330 subyek 30 2 2 1 3 3 1 2 2 2 2 3 2 3 3 2 1 231 subyek 31 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 232 subyek 32 3 2 3 4 3 3 2 2 2 2 3 4 1 3 2 2 233 subyek 33 2 2 2 2 3 2 2 4 2 2 2 3 2 2 2 2 134 subyek 34 2 2 2 3 2 2 4 2 1 1 2 3 3 3 2 2 235 subyek 35 2 2 2 3 2 2 2 1 2 3 3 3 2 4 2 2 236 subyek 36 2 3 2 3 4 4 2 1 1 1 3 2 2 3 2 1 237 subyek 37 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 238 subyek 38 3 3 1 2 3 3 2 1 1 2 3 2 2 2 2 2 339 subyek 39 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 340 subyek 40 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 241 subyek 41 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 242 subyek 42 2 2 2 3 1 1 1 1 2 2 2 2 2 3 2 2 243 subyek 43 2 1 1 2 2 1 2 2 3 2 3 1 2 2 2 1 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

78

44 subyek 44 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 245 subyek 45 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 246 subyek 46 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 247 subyek 47 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 248 subyek 48 2 2 1 2 2 1 1 1 2 1 2 2 3 2 1 2 149 subyek 49 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 250 subyek 50 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 351 subyek 51 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 3 252 subyek 52 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 253 subyek 53 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 354 subyek 54 4 3 1 4 3 4 3 2 3 1 3 2 1 2 3 3 455 subyek 55 3 3 2 3 3 4 3 2 2 1 3 3 4 4 3 3 456 subyek 56 4 4 1 3 4 3 3 2 1 1 3 3 3 4 3 3 357 subyek 57 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 358 subyek 58 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 459 subyek 59 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 4 360 subyek 60 3 3 2 3 3 4 3 2 2 1 3 3 4 4 3 3 461 subyek 61 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 362 subyek 62 4 3 2 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 363 subyek 63 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 464 subyek 64 3 3 2 3 3 4 3 2 2 1 3 3 4 4 3 3 465 subyek 65 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 266 subyek 66 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 367 subyek 67 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 368 subyek 68 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 469 subyek 69 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 370 subyek 70 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 371 subyek 71 3 4 4 4 4 1 3 4 3 3 4 4 4 4 1 2 272 subyek 72 3 3 3 3 3 1 1 3 3 3 3 3 3 1 1 3 373 subyek 73 3 3 2 3 3 4 3 2 2 1 3 3 4 4 3 3 474 subyek 74 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 275 subyek 75 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 376 subyek 76 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 377 subyek 77 4 2 2 2 3 2 3 1 2 3 2 2 2 2 2 2 378 subyek 78 3 3 3 3 3 1 1 3 3 3 3 3 3 1 1 3 379 subyek 79 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 380 subyek 80 3 3 2 3 3 4 3 2 2 1 3 3 4 4 3 3 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

79

NO. SUBYEK NOMER ITEM 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 291 subyek 1 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 32 subyek 2 3 2 1 2 2 3 1 1 2 2 1 13 subyek 3 2 1 2 1 1 2 2 2 2 2 1 24 subyek 4 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 1 25 subyek 5 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 26 subyek 6 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 17 subyek 7 3 4 3 4 4 3 3 4 2 3 4 38 subyek 8 3 1 1 3 2 4 2 1 3 1 2 29 subyek 9 2 1 1 3 2 2 1 2 2 1 1 110 subyek 10 2 1 1 1 2 2 1 2 3 1 1 111 subyek 11 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 212 subyek 12 1 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 213 subyek 13 2 2 2 3 3 3 2 2 2 1 1 114 subyek 14 2 2 2 3 2 3 3 2 2 1 2 215 subyek 15 2 2 3 3 3 3 2 2 3 2 2 216 subyek 16 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 317 subyek 17 2 1 2 2 2 2 2 2 2 4 1 118 subyek 18 3 1 2 3 2 3 3 3 3 3 2 219 subyek 19 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 220 subyek 20 1 4 3 2 3 1 1 1 1 1 1 121 subyek 21 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 1 122 subyek 22 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 223 subyek 23 4 3 2 4 3 3 3 1 3 3 3 124 subyek 24 3 3 2 2 2 3 2 2 3 3 2 225 subyek 25 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 226 subyek 26 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 227 subyek 27 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 228 subyek 28 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 229 subyek 29 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 2 230 subyek 30 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 231 subyek 31 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 232 subyek 32 1 2 1 1 4 3 2 3 1 1 2 233 subyek 33 2 2 1 1 2 2 2 3 2 2 2 434 subyek 34 2 2 2 4 3 3 2 2 3 1 2 235 subyek 35 2 2 1 3 4 3 2 2 2 2 2 136 subyek 36 1 1 2 2 2 4 2 1 1 1 2 137 subyek 37 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 238 subyek 38 2 1 2 2 2 2 1 1 2 1 1 139 subyek 39 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 340 subyek 40 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 241 subyek 41 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 242 subyek 42 2 1 2 3 2 2 1 1 2 2 1 143 subyek 43 2 1 1 3 2 3 2 2 2 2 1 244 subyek 44 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 245 subyek 45 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 246 subyek 46 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

80

47 subyek 47 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 248 subyek 48 2 1 2 3 1 2 2 1 3 2 1 149 subyek 49 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 250 subyek 50 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 251 subyek 51 1 4 1 4 2 2 2 1 4 2 1 252 subyek 52 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 253 subyek 53 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 354 subyek 54 3 1 1 3 2 4 2 1 3 1 2 255 subyek 55 2 2 3 3 3 3 2 1 2 2 2 256 subyek 56 1 2 3 3 4 4 1 2 2 2 1 257 subyek 57 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 358 subyek 58 3 4 3 4 4 3 3 4 2 3 4 359 subyek 59 4 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 360 subyek 60 2 2 3 3 3 3 2 1 2 2 2 261 subyek 61 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 362 subyek 62 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 2 263 subyek 63 3 4 3 4 4 3 3 4 2 3 4 364 subyek 64 2 2 3 3 3 3 2 1 2 2 2 265 subyek 65 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 266 subyek 66 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 267 subyek 67 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 368 subyek 68 3 4 3 4 4 3 3 4 2 3 4 369 subyek 69 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 370 subyek 70 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 371 subyek 71 1 1 3 3 3 3 4 4 4 3 4 472 subyek 72 1 1 1 3 3 3 2 2 2 3 3 373 subyek 73 2 2 3 3 3 3 2 1 2 2 2 274 subyek 74 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 275 subyek 75 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 376 subyek 76 2 2 2 3 2 3 3 2 2 1 2 277 subyek 77 4 3 2 4 3 3 3 1 3 3 3 178 subyek 78 1 1 1 3 3 3 2 2 2 3 3 379 subyek 79 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 380 subyek 80 2 2 3 3 3 3 2 1 2 2 2 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

81

NO. SUBYEK NOMER ITEM

30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 1 subyek 1 3 3 2 2 3 1 3 3 3 3 3 22 subyek 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 13 subyek 3 1 2 2 1 2 2 1 4 2 1 2 24 subyek 4 2 2 1 2 2 2 2 3 2 2 1 15 subyek 5 3 2 2 2 3 2 2 3 3 2 2 26 subyek 6 1 1 1 1 1 1 1 3 2 1 1 27 subyek 7 3 4 2 1 4 2 4 4 3 3 4 18 subyek 8 2 2 1 1 1 1 1 2 3 4 2 19 subyek 9 1 3 2 2 2 2 1 3 3 1 3 1

10 subyek 10 1 2 1 1 1 1 1 2 3 1 1 111 subyek 11 3 2 2 2 3 2 2 3 3 2 3 212 subyek 12 3 1 1 2 1 2 3 2 2 1 1 213 subyek 13 3 3 1 1 2 1 1 3 3 2 2 214 subyek 14 2 3 3 2 2 1 2 3 3 2 2 215 subyek 15 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 216 subyek 16 2 3 1 1 2 2 1 3 3 2 3 217 subyek 17 2 2 2 3 2 2 3 3 2 2 2 218 subyek 18 3 3 2 2 4 3 2 3 3 2 4 219 subyek 19 2 2 2 2 2 2 2 2 3 4 4 120 subyek 20 1 1 1 1 1 1 1 4 2 2 2 121 subyek 21 3 3 1 1 2 2 2 3 3 2 2 222 subyek 22 3 3 2 2 2 3 2 3 3 2 3 123 subyek 23 3 3 2 2 3 2 1 4 3 2 2 224 subyek 24 3 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 225 subyek 25 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 2 226 subyek 26 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 227 subyek 27 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 228 subyek 28 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 229 subyek 29 3 3 2 2 2 3 2 2 3 2 3 230 subyek 30 3 2 2 2 3 1 1 4 4 1 2 131 subyek 31 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 232 subyek 32 3 2 2 2 3 1 1 3 3 2 3 133 subyek 33 4 3 1 1 2 2 2 3 3 2 3 234 subyek 34 1 2 1 1 2 1 1 4 3 2 3 235 subyek 35 2 2 2 2 3 2 3 1 1 2 3 236 subyek 36 1 2 1 2 4 1 2 4 3 3 5 337 subyek 37 2 2 2 2 3 2 2 3 4 2 2 138 subyek 38 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 239 subyek 39 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 340 subyek 40 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 241 subyek 41 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 2 242 subyek 42 2 3 2 2 2 2 2 3 4 1 3 243 subyek 43 2 2 2 2 3 2 1 3 2 1 1 244 subyek 44 3 3 3 2 2 2 2 3 3 2 3 245 subyek 45 2 2 2 2 2 1 2 3 3 2 2 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

82

46 subyek 46 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 247 subyek 47 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 248 subyek 48 2 2 1 1 2 1 2 3 4 2 2 249 subyek 49 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 250 subyek 50 2 2 2 2 2 1 2 3 4 2 2 151 subyek 51 3 3 2 2 2 3 1 1 3 2 3 452 subyek 52 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 2 253 subyek 53 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 354 subyek 54 2 2 1 1 1 1 1 2 3 4 2 155 subyek 55 1 1 1 2 4 2 2 3 4 3 3 456 subyek 56 1 1 1 1 3 2 1 3 3 3 3 357 subyek 57 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 358 subyek 58 3 4 2 1 4 2 4 4 3 3 4 159 subyek 59 3 1 1 1 4 2 3 3 3 3 3 160 subyek 60 1 1 1 2 4 2 2 3 4 3 3 461 subyek 61 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 362 subyek 62 2 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 363 subyek 63 3 4 2 1 4 2 4 4 3 3 4 164 subyek 64 1 1 1 2 4 2 2 3 4 3 3 465 subyek 65 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 266 subyek 66 2 2 2 2 3 2 2 3 3 3 4 467 subyek 67 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 368 subyek 68 3 4 2 1 4 2 4 4 3 3 4 169 subyek 69 3 3 1 1 3 2 3 3 3 3 3 170 subyek 70 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 371 subyek 71 3 1 3 3 3 3 3 3 4 4 3 372 subyek 72 3 4 1 1 3 1 3 3 3 3 3 173 subyek 73 1 1 1 2 4 2 2 3 4 3 3 474 subyek 74 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 2 275 subyek 75 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 376 subyek 76 2 3 3 2 2 1 2 3 3 2 2 277 subyek 77 3 3 2 2 3 2 1 4 3 2 2 278 subyek 78 3 4 1 1 3 1 3 3 3 3 3 179 subyek 79 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 380 subyek 80 1 1 1 2 4 2 2 3 4 3 3 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

83

NO. SUBYEK NOMER ITEM 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 total 1 subyek 1 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 1522 subyek 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 1 2 1053 subyek 3 2 1 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 904 subyek 4 2 1 1 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 915 subyek 5 3 2 3 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 1256 subyek 6 2 2 2 1 1 1 3 2 1 1 1 2 1 737 subyek 7 3 4 3 2 2 3 3 4 3 4 4 2 1 1718 subyek 8 4 4 2 4 1 2 1 1 3 3 4 3 4 1289 subyek 9 3 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1 9010 subyek 10 2 2 1 2 2 1 2 2 1 1 2 2 1 8111 subyek 11 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 11712 subyek 12 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 9813 subyek 13 3 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 1 1 10514 subyek 14 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 11915 subyek 15 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 12216 subyek 16 3 1 2 2 2 3 2 1 2 2 1 2 2 12017 subyek 17 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 11218 subyek 18 3 1 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 13219 subyek 19 3 3 2 2 2 2 1 2 1 1 1 1 1 10920 subyek 20 4 4 4 3 4 4 1 1 1 1 1 1 1 9221 subyek 21 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 10822 subyek 22 3 1 1 3 1 2 1 1 2 2 1 1 1 11523 subyek 23 3 3 2 3 2 3 3 1 3 3 1 1 2 13124 subyek 24 3 2 3 3 2 3 2 2 2 3 3 2 2 13525 subyek 25 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 11826 subyek 26 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 11027 subyek 27 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 11128 subyek 28 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 10829 subyek 29 4 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 12830 subyek 30 3 2 1 1 2 2 2 1 2 3 2 2 1 11231 subyek 31 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 11132 subyek 32 2 2 2 1 1 1 4 1 3 2 2 1 1 11533 subyek 33 2 1 2 2 2 2 2 1 2 3 2 1 1 11334 subyek 34 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 10635 subyek 35 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 11736 subyek 36 3 2 2 3 5 2 2 4 2 3 3 4 3 12737 subyek 37 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 11838 subyek 38 3 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 10139 subyek 39 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 15640 subyek 40 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 10841 subyek 41 2 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 2 12042 subyek 42 3 1 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 1 10543 subyek 43 4 2 2 2 1 2 2 1 2 1 1 3 1 10244 subyek 44 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 11845 subyek 45 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 10846 subyek 46 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 10547 subyek 47 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 112

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

84

48 subyek 48 2 1 1 2 1 2 2 1 2 1 2 1 1 9249 subyek 49 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 11350 subyek 50 2 1 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 2 10651 subyek 51 2 1 1 3 2 3 1 2 2 1 1 2 2 11452 subyek 52 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 11453 subyek 53 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 15654 subyek 54 4 4 2 4 1 2 1 1 3 3 4 3 4 12855 subyek 55 3 3 2 2 1 1 4 3 4 1 2 2 2 13756 subyek 56 3 3 1 1 2 2 3 3 3 1 1 1 1 12557 subyek 57 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 15658 subyek 58 3 4 3 2 2 3 3 4 3 4 4 2 1 17159 subyek 59 3 3 3 1 1 3 3 3 3 3 3 1 1 14360 subyek 60 3 3 2 2 1 1 4 3 4 1 2 2 2 13761 subyek 61 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 15662 subyek 62 3 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2 2 2 13863 subyek 63 3 4 3 2 2 3 3 4 3 4 4 2 1 17164 subyek 64 3 3 2 2 1 1 4 3 4 1 2 2 2 13765 subyek 65 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 10866 subyek 66 4 3 2 2 2 2 3 3 3 2 2 2 2 14167 subyek 67 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 15668 subyek 68 3 4 3 2 2 3 3 4 3 4 4 2 1 17169 subyek 69 3 3 3 1 1 2 3 3 3 3 3 2 2 14070 subyek 70 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 15671 subyek 71 3 4 4 3 3 4 3 3 1 1 1 1 1 15972 subyek 72 3 3 2 1 1 1 3 3 3 3 3 1 1 12773 subyek 73 3 3 2 2 1 1 4 3 4 1 2 2 2 13774 subyek 74 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 11475 subyek 75 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 15676 subyek 76 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 11977 subyek 77 3 3 2 3 2 3 3 1 3 3 1 1 2 13178 subyek 78 3 3 2 1 1 1 3 3 3 3 3 1 1 12779 subyek 79 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 15680 subyek 80 3 3 2 2 1 1 4 3 4 1 2 2 2 137

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

85

Reliabilitas Try Out Skala Konsep Diri

Case Processing Summary

N % Valid 80 100.0Excluded(a) 0 .0

Cases

Total 80 100.0

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted item1 229.11 320.658 .294 .927 item2 229.40 315.306 .441 .926 item3 229.24 315.930 .502 .926 item4 229.48 319.063 .275 .927 item5 229.38 316.744 .367 .927 item6 229.31 312.116 .500 .926 item7 229.35 315.243 .434 .926 item8 229.30 323.833 .030 .929 item9 229.51 318.785 .281 .927 item10 229.49 315.671 .321 .927 item11 229.33 317.741 .314 .927 item12 229.21 317.410 .416 .926 item13 229.24 318.715 .340 .927 item14 229.14 317.740 .319 .927 item15 229.26 321.513 .161 .928 item16 229.14 322.399 .183 .927 item17 229.61 315.380 .343 .927 item18 229.44 316.857 .383 .927 item19 229.11 318.709 .300 .927 item20 229.30 313.959 .507 .926 item21 229.26 318.044 .380 .927 item22 229.15 320.408 .215 .927 item23 229.15 319.294 .302 .927 item24 229.23 316.278 .341 .927 item25 229.06 319.275 .328 .927 item26 229.16 322.644 .146 .928 item27 229.05 320.580 .229 .927 item28 229.00 323.772 .045 .928 item29 229.13 319.301 .323 .927

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

86

item30 229.29 316.461 .450 .926 item31 229.24 320.538 .268 .927 item32 229.09 321.119 .296 .927 item33 229.63 310.263 .504 .926 item34 229.01 314.645 .516 .926 item35 229.34 315.290 .438 .926 item36 229.10 319.154 .475 .926 item37 230.03 330.860 -.279 .930 item38 229.83 311.311 .513 .926 item39 229.38 322.389 .125 .928 item40 229.31 315.585 .457 .926 item41 229.18 311.842 .547 .925 item42 229.41 308.752 .594 .925 item43 229.13 320.516 .315 .927 item44 229.39 317.962 .275 .927 item45 229.29 313.752 .472 .926 item46 229.01 315.000 .498 .926 item47 229.26 312.880 .478 .926 item48 229.18 320.855 .225 .927 item49 229.61 315.759 .320 .927 item50 229.74 309.968 .511 .926 item51 229.48 313.721 .504 .926 item52 229.25 316.038 .403 .926 item53 229.29 326.486 -.108 .929 item54 229.69 319.559 .203 .928 item55 229.20 315.630 .459 .926 item56 229.65 306.129 .685 .924 item57 229.15 316.585 .456 .926 item58 229.34 312.961 .551 .926 item59 229.71 324.334 .003 .929 item60 229.45 314.985 .422 .926 item61 229.11 314.506 .459 .926 item62 229.10 318.066 .432 .926 item63 229.65 315.294 .327 .927 item64 229.23 317.493 .400 .926 item65 228.99 319.202 .260 .927 item66 229.69 320.521 .175 .928 item67 229.08 318.475 .448 .926 item68 229.81 321.395 .144 .928 item69 229.36 316.664 .338 .927 item70 229.30 314.263 .474 .926 item71 229.40 317.382 .356 .927 item72 229.55 317.643 .305 .927 item73 229.19 317.547 .500 .926 item74 229.30 311.959 .512 .926 item75 229.50 310.354 .612 .925 item76 229.19 313.395 .589 .925

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

87

item77 229.45 317.010 .406 .926 item78 229.04 316.315 .521 .926 item79 229.23 314.151 .535 .926 item80 229.49 314.025 .414 .926

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.928 80

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

88

Reliabilitas Try Out Skala Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian

Case Processing Summary

N % Valid 80 100.0 Excluded(a) 0 .0

Cases

Total 80 100.0

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted item1 120.85 466.053 .660 .957 item2 121.03 465.265 .710 .957 item3 121.35 466.180 .664 .957 item4 120.98 470.303 .589 .957 item5 120.90 463.914 .722 .957 item6 121.31 472.420 .387 .958 item7 121.21 465.790 .711 .957 item8 121.40 465.939 .664 .957 item9 121.28 470.708 .648 .957 item10 121.39 468.848 .536 .957 item11 121.01 467.759 .642 .957 item12 121.09 462.815 .760 .956 item13 121.00 465.139 .631 .957 item14 120.94 469.730 .505 .958 item15 121.35 475.927 .432 .958 item16 121.16 460.872 .783 .956 item17 120.94 463.528 .640 .957 item18 121.28 478.253 .266 .958 item19 121.45 471.668 .429 .958 item20 121.36 467.424 .647 .957 item21 120.85 468.154 .576 .957 item22 121.04 465.556 .665 .957 item23 120.86 470.247 .584 .957 item24 121.28 466.759 .727 .957 item25 121.35 465.471 .575 .957 item26 121.19 480.331 .228 .958 item27 121.31 467.205 .613 .957 item28 121.36 457.626 .837 .956

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

89

item29 121.40 465.939 .664 .957 item30 121.19 472.180 .424 .958 item31 121.28 487.037 -.022 .960 item32 121.65 475.901 .366 .958 item33 121.63 479.858 .251 .958 item34 120.93 460.931 .703 .957 item35 121.58 473.766 .459 .958 item36 121.38 462.085 .694 .957 item37 120.58 478.804 .267 .958 item38 120.58 477.994 .316 .958 item39 121.16 464.113 .714 .957 item40 120.91 464.182 .649 .957 item41 121.44 475.996 .264 .959 item42 120.83 473.944 .441 .958 item43 121.15 461.547 .671 .957 item44 121.35 467.851 .644 .957 item45 121.30 477.529 .295 .958 item46 121.53 479.898 .202 .959 item47 121.18 473.463 .384 .958 item48 121.15 467.192 .557 .957 item49 121.29 460.840 .711 .957 item50 121.08 465.893 .641 .957 item51 121.31 465.129 .596 .957 item52 121.33 464.399 .634 .957 item53 121.56 476.578 .350 .958 item54 121.63 478.111 .270 .958

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.958 54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

90

Reliabilitas Skala Konsep Diri Setelah Seleksi Item

Case Processing Summary

N % Valid 80 100.0 Excluded(a) 0 .0

Cases

Total 80 100.0

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted item2 162.96 245.024 .439 .934 item3 162.80 245.909 .477 .934 item5 162.94 246.338 .362 .935 item6 162.88 241.351 .538 .934 item7 162.91 245.119 .424 .935 item10 163.05 244.630 .349 .935 item11 162.89 247.038 .318 .935 item12 162.78 246.987 .406 .935 item13 162.80 247.782 .354 .935 item14 162.70 248.213 .260 .936 item17 163.18 245.032 .342 .935 item18 163.00 246.127 .396 .935 item20 162.86 243.259 .536 .934 item21 162.83 247.387 .381 .935 item23 162.71 248.207 .321 .935 item24 162.79 245.638 .349 .935 item25 162.63 248.339 .339 .935 item29 162.69 248.724 .309 .935 item30 162.85 246.306 .431 .935 item33 163.19 240.331 .512 .934 item34 162.58 244.602 .505 .934 item35 162.90 244.572 .460 .934 item36 162.66 248.505 .464 .935 item38 163.39 241.557 .508 .934 item40 162.88 244.870 .478 .934 item41 162.74 242.753 .506 .934 item42 162.98 239.518 .579 .933 item43 162.69 249.661 .310 .935 item45 162.85 243.091 .498 .934 item46 162.58 244.804 .493 .934

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

91

item47 162.83 243.488 .447 .934 item49 163.18 244.349 .363 .935 item50 163.30 240.365 .506 .934 item51 163.04 242.872 .543 .934 item52 162.81 246.129 .375 .935 item55 162.76 245.424 .450 .934 item56 163.21 236.220 .715 .932 item57 162.71 246.866 .408 .935 item58 162.90 242.648 .565 .934 item60 163.01 244.620 .425 .935 item61 162.68 244.298 .457 .934 item62 162.66 247.340 .438 .935 item63 163.21 244.980 .325 .935 item64 162.79 246.929 .399 .935 item67 162.64 247.956 .434 .935 item69 162.93 245.488 .371 .935 item70 162.86 244.525 .449 .934 item71 162.96 247.530 .315 .935 item72 163.11 246.506 .332 .935 item73 162.75 246.443 .543 .934 item74 162.86 241.234 .550 .934 item75 163.06 240.768 .604 .933 item76 162.75 243.759 .561 .934 item77 163.01 246.164 .426 .935 item78 162.60 246.218 .497 .934 item79 162.79 244.094 .528 .934 item80 163.05 243.339 .437 .934

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.936 57

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

92

Reliabilitas Skala Perilaku Konsumtif Setelah Seleksi Item

Case Processing Summary

N % Valid 80 100.0Excluded(a) 0 .0

Cases

Total 80 100.0.

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted item1 100.99 393.911 .654 .962 item2 101.16 392.492 .731 .961 item3 101.49 393.696 .671 .962 item4 101.11 397.063 .613 .962 item5 101.04 391.758 .724 .961 item7 101.35 394.053 .691 .962 item8 101.54 393.011 .688 .962 item9 101.41 397.967 .651 .962 item10 101.53 396.759 .521 .962 item11 101.15 394.889 .659 .962 item12 101.23 390.025 .788 .961 item13 101.14 392.120 .657 .962 item14 101.08 396.855 .514 .962 item15 101.49 403.190 .417 .963 item16 101.30 388.694 .793 .961 item17 101.08 391.134 .650 .962 item20 101.50 395.190 .640 .962 item21 100.99 395.911 .568 .962 item22 101.18 392.678 .687 .962 item23 101.00 397.468 .590 .962 item24 101.41 394.752 .714 .962 item25 101.49 392.987 .582 .962 item27 101.45 395.010 .607 .962 item28 101.50 386.127 .833 .961 item29 101.54 393.011 .688 .962 item30 101.33 399.969 .405 .963 item32 101.79 403.587 .337 .963 item34 101.06 388.642 .715 .961

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

93

item35 101.71 401.321 .440 .963 item36 101.51 389.797 .705 .961 item38 100.71 404.587 .323 .963 item39 101.30 391.605 .728 .961 item40 101.05 392.124 .646 .962 item41 101.58 402.703 .269 .964 item42 100.96 401.252 .432 .963 item43 101.29 389.296 .681 .962 item44 101.49 395.544 .639 .962 item47 101.31 402.319 .326 .963 item48 101.29 393.853 .588 .962 item49 101.43 388.247 .734 .961 item50 101.21 393.283 .653 .962 item51 101.45 393.719 .570 .962 item52 101.46 392.125 .637 .962 item53 101.70 403.833 .335 .963 item54 101.76 405.601 .243 .963

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.963 45

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

94

Data Penelitian Konsep Diri

NO. SUBYEK NOMER ITEM 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 subyek 1 2 3 3 3 2 3 1 3 2 4 3 32 subyek 2 3 3 3 4 4 4 2 4 4 2 2 43 subyek 3 3 3 3 3 1 1 3 3 4 4 1 34 subyek 4 3 3 2 4 3 4 3 3 3 3 3 35 subyek 5 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 36 subyek 6 3 3 2 3 2 3 3 2 3 2 2 37 subyek 7 3 3 3 2 3 4 4 3 3 3 3 28 subyek 8 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 19 subyek 9 2 4 3 3 4 3 4 3 2 3 3 310 subyek 10 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 2 311 subyek 11 3 3 3 4 4 4 2 3 3 3 3 212 subyek 12 4 3 4 3 4 2 4 3 3 3 3 313 subyek 13 3 3 3 3 4 2 3 3 2 3 3 314 subyek 14 2 3 3 2 3 3 3 3 3 4 2 215 subyek 15 3 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 316 subyek 16 2 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 317 subyek 17 3 3 3 3 4 2 3 3 3 4 3 318 subyek 18 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 319 subyek 19 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 320 subyek 20 4 3 4 2 3 2 3 4 3 4 3 321 subyek 21 3 3 3 3 4 2 3 3 2 3 3 322 subyek 22 3 4 3 3 4 2 3 3 3 4 3 323 subyek 23 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 324 subyek 24 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 325 subyek 25 3 3 3 4 4 4 2 4 4 2 1 426 subyek 26 3 2 2 4 2 3 2 2 3 2 1 327 subyek 27 2 3 3 3 3 4 3 4 3 3 2 328 subyek 28 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 329 subyek 29 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 330 subyek 30 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 331 subyek 31 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 232 subyek 32 4 4 3 4 1 1 3 3 4 3 2 433 subyek 33 3 3 2 4 3 4 3 3 3 3 3 334 subyek 34 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 235 subyek 35 4 2 4 2 4 2 2 3 3 3 4 336 subyek 36 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 337 subyek 37 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 338 subyek 38 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 339 subyek 39 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 340 subyek 40 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 241 subyek 41 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 342 subyek 42 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 343 subyek 43 3 2 4 2 3 4 4 4 4 4 2 244 subyek 44 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

95

45 subyek 45 3 3 4 2 3 2 3 4 3 4 3 346 subyek 46 3 3 2 4 3 4 3 3 3 3 3 347 subyek 47 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 348 subyek 48 4 3 4 2 4 2 4 3 4 3 4 449 subyek 49 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 350 subyek 50 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 351 subyek 51 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 352 subyek 52 3 1 2 4 2 3 2 2 3 2 1 353 subyek 53 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 354 subyek 54 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 255 subyek 55 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 356 subyek 56 3 2 2 4 2 3 2 2 3 2 1 357 subyek 57 4 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 458 subyek 58 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 359 subyek 59 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 260 subyek 60 3 2 3 2 3 3 3 4 4 4 2 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

96

No. SUBYEK NOMER ITEM

13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 1 subyek 1 3 3 3 3 3 2 3 3 4 2 3 32 subyek 2 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 23 subyek 3 4 3 4 1 3 4 3 2 3 3 3 14 subyek 4 3 3 3 4 3 3 3 2 4 3 3 25 subyek 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 36 subyek 6 3 3 3 3 3 2 3 4 4 4 3 27 subyek 7 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 28 subyek 8 2 2 3 3 4 3 3 3 3 2 4 39 subyek 9 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 310 subyek 10 3 3 3 4 3 3 3 2 4 4 3 311 subyek 11 4 3 4 3 4 3 3 2 4 4 3 312 subyek 12 3 3 4 3 4 3 3 2 3 2 4 313 subyek 13 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 314 subyek 14 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 215 subyek 15 3 2 3 4 4 4 3 2 3 3 3 216 subyek 16 2 3 3 3 3 3 3 2 4 2 3 217 subyek 17 2 3 4 3 4 4 3 4 4 2 3 418 subyek 18 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 319 subyek 19 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 320 subyek 20 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 3 121 subyek 21 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 322 subyek 22 2 3 4 3 4 4 3 4 4 2 3 423 subyek 23 3 2 3 3 3 4 3 4 4 3 4 224 subyek 24 2 3 3 2 4 4 2 2 3 2 3 225 subyek 25 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 226 subyek 26 3 3 4 3 3 3 2 2 4 3 3 127 subyek 27 4 4 4 2 4 3 3 3 4 4 4 328 subyek 28 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 229 subyek 29 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 330 subyek 30 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 331 subyek 31 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 332 subyek 32 3 2 4 1 3 3 4 1 3 3 3 133 subyek 33 3 3 3 4 3 3 3 2 4 3 3 234 subyek 34 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 335 subyek 35 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 236 subyek 36 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 237 subyek 37 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 138 subyek 38 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 339 subyek 39 3 3 3 3 3 3 3 2 1 3 3 340 subyek 40 4 4 2 3 2 2 4 2 2 4 3 341 subyek 41 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 342 subyek 42 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 243 subyek 43 4 3 2 3 2 2 4 2 2 4 3 344 subyek 44 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 345 subyek 45 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 3 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

97

46 subyek 46 3 3 3 4 3 3 3 2 4 3 3 247 subyek 47 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 248 subyek 48 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 149 subyek 49 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 150 subyek 50 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 351 subyek 51 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 252 subyek 52 3 3 4 3 3 3 2 2 4 3 3 153 subyek 53 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 354 subyek 54 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 255 subyek 55 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 356 subyek 56 3 3 4 3 3 3 2 2 4 3 3 157 subyek 57 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 258 subyek 58 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 359 subyek 59 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 360 subyek 60 4 3 2 3 2 2 4 2 2 4 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

98

No. SUBYEK NOMER ITEM 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36

1 subyek 1 3 4 3 3 3 3 2 3 1 2 3 22 subyek 2 3 2 4 3 3 4 3 4 2 3 3 23 subyek 3 3 4 4 4 1 3 3 3 1 2 3 44 subyek 4 3 4 3 4 4 3 3 3 2 3 3 35 subyek 5 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 36 subyek 6 4 3 3 3 4 3 3 3 2 3 2 37 subyek 7 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 38 subyek 8 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 39 subyek 9 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 310 subyek 10 3 4 3 3 2 4 3 4 3 3 3 411 subyek 11 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 412 subyek 12 3 3 1 4 4 3 4 3 2 3 4 313 subyek 13 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 314 subyek 14 3 4 4 3 2 4 3 3 4 2 3 415 subyek 15 3 4 4 3 3 3 4 3 4 3 3 316 subyek 16 2 3 3 3 2 3 4 2 3 3 3 317 subyek 17 3 4 3 3 3 4 4 2 3 3 4 418 subyek 18 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 319 subyek 19 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 320 subyek 20 3 4 4 3 3 4 3 1 4 2 3 421 subyek 21 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 322 subyek 22 3 4 3 3 3 4 4 2 3 3 4 423 subyek 23 3 4 4 3 3 4 4 4 2 4 4 324 subyek 24 2 3 2 3 3 3 4 2 3 3 2 325 subyek 25 3 2 4 3 3 4 3 4 2 3 3 226 subyek 26 3 2 3 3 3 4 2 4 2 3 1 427 subyek 27 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 328 subyek 28 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 329 subyek 29 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 330 subyek 30 3 3 3 3 4 2 3 3 2 3 3 231 subyek 31 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 332 subyek 32 3 3 4 3 2 4 4 3 1 1 4 333 subyek 33 3 4 3 4 4 3 3 3 2 3 3 334 subyek 34 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 435 subyek 35 2 2 2 3 3 3 2 2 2 2 3 336 subyek 36 3 3 3 3 2 4 4 3 2 2 3 337 subyek 37 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 338 subyek 38 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 339 subyek 39 4 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 340 subyek 40 3 4 1 3 4 2 4 3 4 2 3 341 subyek 41 4 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 342 subyek 42 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 343 subyek 43 3 3 1 3 4 2 4 3 4 2 3 344 subyek 44 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 345 subyek 45 3 4 4 3 3 4 3 1 4 2 3 446 subyek 46 3 4 3 4 4 3 3 3 2 3 3 347 subyek 47 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

99

48 subyek 48 3 4 4 3 3 4 3 1 4 2 3 449 subyek 49 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 350 subyek 50 4 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 351 subyek 51 3 3 3 3 2 4 4 3 2 2 3 352 subyek 52 3 2 3 3 3 4 2 4 2 3 1 453 subyek 53 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 354 subyek 54 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 3 355 subyek 55 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 356 subyek 56 3 2 3 3 3 4 2 4 2 3 1 457 subyek 57 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 358 subyek 58 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 359 subyek 59 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 360 subyek 60 3 3 1 3 4 2 4 3 4 2 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

100

NO. SUBYEK NOMER ITEM 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48

1 subyek 1 2 3 2 2 4 3 3 2 4 2 3 22 subyek 2 2 3 3 3 4 4 2 4 4 4 4 23 subyek 3 2 3 2 3 3 3 1 3 3 3 3 34 subyek 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 35 subyek 5 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 36 subyek 6 2 3 4 4 4 3 3 3 4 3 2 37 subyek 7 2 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 28 subyek 8 2 3 3 3 4 4 3 2 3 2 3 39 subyek 9 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 310 subyek 10 2 4 3 3 4 3 3 4 3 4 3 311 subyek 11 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 312 subyek 12 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 313 subyek 13 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 314 subyek 14 2 3 2 3 3 3 3 4 4 3 4 315 subyek 15 2 4 3 3 3 3 4 3 4 3 4 316 subyek 16 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 317 subyek 17 4 4 4 3 4 3 3 3 3 2 3 318 subyek 18 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 319 subyek 19 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 320 subyek 20 4 4 3 3 4 4 2 4 4 2 4 421 subyek 21 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 322 subyek 22 4 4 4 3 4 3 3 3 3 2 3 323 subyek 23 2 3 3 3 3 4 2 4 4 3 3 224 subyek 24 2 3 3 3 3 4 2 4 4 2 4 225 subyek 25 2 3 3 3 4 4 2 4 4 4 4 226 subyek 26 2 3 3 3 3 3 4 3 3 4 2 227 subyek 27 4 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 428 subyek 28 3 3 3 4 3 3 2 3 3 4 3 229 subyek 29 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 330 subyek 30 3 3 3 2 4 3 3 2 3 3 3 331 subyek 31 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 332 subyek 32 1 3 1 3 4 4 2 3 3 3 4 433 subyek 33 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 334 subyek 34 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 335 subyek 35 2 3 2 3 2 3 2 3 3 2 3 236 subyek 36 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 337 subyek 37 3 3 3 4 3 3 2 3 3 4 3 238 subyek 38 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 339 subyek 39 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 340 subyek 40 2 3 2 3 2 3 1 3 3 2 4 341 subyek 41 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 342 subyek 42 3 3 3 4 3 3 2 3 3 4 3 243 subyek 43 2 3 2 3 2 3 1 3 3 2 4 344 subyek 44 3 1 3 1 3 3 3 3 3 3 3 345 subyek 45 4 4 3 3 4 4 2 4 4 2 4 446 subyek 46 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 347 subyek 47 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

101

48 subyek 48 4 4 3 3 4 4 2 4 4 2 4 449 subyek 49 3 3 3 4 3 3 2 3 3 4 3 250 subyek 50 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 351 subyek 51 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 352 subyek 52 2 3 3 3 3 3 4 3 3 4 2 253 subyek 53 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 354 subyek 54 2 3 3 2 3 3 1 3 3 3 2 355 subyek 55 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 356 subyek 56 2 3 3 3 3 3 4 3 3 4 2 257 subyek 57 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 358 subyek 58 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 359 subyek 59 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 360 subyek 60 2 3 2 3 2 3 1 3 3 2 4 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

102

NO. SUBYEK NOMER ITEM 49 50 51 52 53 54 55 56 57 TOTAL

1 subyek 1 3 2 3 3 2 2 3 2 3 1542 subyek 2 3 3 4 4 4 3 4 4 2 1883 subyek 3 1 3 3 1 3 2 3 3 3 1554 subyek 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 1785 subyek 5 3 2 3 3 3 3 3 3 3 1676 subyek 6 3 3 3 3 3 3 3 3 2 1687 subyek 7 3 3 2 3 3 2 3 3 2 1588 subyek 8 3 3 2 3 2 3 3 2 3 1589 subyek 9 3 3 3 3 3 3 3 3 3 16810 subyek 10 3 3 3 3 3 3 3 4 3 18111 subyek 11 3 3 4 4 4 3 4 4 4 19612 subyek 12 3 3 3 3 3 3 3 2 3 17613 subyek 13 2 3 3 2 3 2 3 3 3 16414 subyek 14 2 4 2 2 4 2 4 4 2 17415 subyek 15 1 3 3 3 4 2 4 3 2 17616 subyek 16 3 3 3 2 3 3 3 3 2 16117 subyek 17 3 3 3 4 4 3 4 4 4 18818 subyek 18 3 3 3 3 3 3 3 3 3 16519 subyek 19 3 3 4 3 3 3 3 3 3 17220 subyek 20 1 3 2 3 3 3 4 3 2 18321 subyek 21 2 3 3 2 3 2 3 3 3 16422 subyek 22 3 3 3 4 4 3 4 4 4 18923 subyek 23 3 3 3 3 3 2 2 2 2 17424 subyek 24 3 4 3 3 4 2 3 2 2 16025 subyek 25 3 3 4 4 4 3 4 4 2 18726 subyek 26 3 3 4 2 2 3 3 3 1 15627 subyek 27 3 4 4 3 4 4 4 4 4 19828 subyek 28 3 3 3 2 3 3 3 4 3 16929 subyek 29 3 3 3 3 3 3 3 4 3 17230 subyek 30 3 3 3 3 3 3 3 3 3 17031 subyek 31 3 3 3 3 3 3 3 3 3 16932 subyek 32 1 3 3 1 3 2 3 3 2 15833 subyek 33 3 3 4 3 3 3 4 3 3 17834 subyek 34 3 3 4 4 4 4 4 4 4 18635 subyek 35 2 3 2 3 3 3 4 3 3 15636 subyek 36 2 3 3 2 3 2 3 3 2 15737 subyek 37 3 3 3 2 3 3 3 4 3 16538 subyek 38 2 3 3 3 3 3 3 3 3 17539 subyek 39 2 3 2 2 3 2 3 3 4 16140 subyek 40 3 3 2 3 3 2 4 2 3 16741 subyek 41 2 3 2 2 3 2 3 3 4 16242 subyek 42 3 3 3 2 3 3 3 4 3 16943 subyek 43 3 3 2 3 3 2 4 2 3 16344 subyek 44 3 3 3 3 3 3 3 3 3 16645 subyek 45 1 3 2 3 3 3 4 3 2 18246 subyek 46 3 3 4 3 3 3 4 3 3 17847 subyek 47 3 3 3 3 3 3 3 3 3 165

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

103

48 subyek 48 1 3 2 3 3 3 4 3 2 18849 subyek 49 3 3 3 2 3 3 3 4 3 16550 subyek 50 2 3 2 2 3 2 3 3 4 16251 subyek 51 2 3 3 2 3 2 3 3 2 15752 subyek 52 3 3 4 2 2 3 3 3 1 15553 subyek 53 3 3 4 3 3 3 3 3 3 17254 subyek 54 3 3 3 3 3 3 3 3 2 15555 subyek 55 3 3 3 3 3 3 3 3 3 17156 subyek 56 3 3 4 2 2 3 3 3 1 15657 subyek 57 3 3 3 3 3 3 3 3 3 16958 subyek 58 2 3 3 3 3 3 3 3 3 17559 subyek 59 3 3 3 3 3 3 3 3 3 16960 subyek 60 3 3 2 3 3 2 4 2 3 160

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

104

Data Penelitian Perilaku Konsumtif Terhadap Pakaian NO. SUBYEK NOMER ITEM

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 1 subyek 1 1 2 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 32 subyek 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 23 subyek 3 2 2 4 2 2 2 1 3 2 1 2 3 3 34 subyek 4 3 3 1 3 3 3 2 3 1 3 2 1 2 35 subyek 5 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 26 subyek 6 3 3 3 3 3 1 1 3 3 3 3 3 1 17 subyek 7 3 4 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 28 subyek 8 3 3 1 3 3 3 2 3 2 3 2 2 2 39 subyek 9 2 2 4 2 2 2 1 3 2 1 2 3 3 310 subyek 10 3 3 1 1 3 2 2 1 2 3 2 2 2 211 subyek 11 3 3 2 3 4 2 2 2 2 3 2 2 3 212 subyek 12 3 2 2 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 213 subyek 13 3 3 3 3 3 1 2 3 3 3 3 3 1 214 subyek 14 2 2 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 2 215 subyek 15 3 2 2 3 3 2 2 1 1 3 2 1 3 216 subyek 16 1 1 3 3 2 3 2 3 3 3 2 1 3 317 subyek 17 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 218 subyek 18 3 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 2 3 219 subyek 19 3 3 1 2 3 2 2 1 2 3 2 2 2 220 subyek 20 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 221 subyek 21 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 2 2 322 subyek 22 2 1 2 3 1 1 1 2 2 2 2 2 3 223 subyek 23 1 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 324 subyek 24 3 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 3 225 subyek 25 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 326 subyek 26 1 3 2 3 3 2 1 2 2 3 2 2 3 127 subyek 27 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 228 subyek 28 3 1 3 3 3 1 1 1 2 3 4 2 3 129 subyek 29 3 2 1 3 2 2 2 2 1 3 2 2 3 230 subyek 30 3 3 1 1 3 2 1 1 2 3 2 2 2 231 subyek 31 3 4 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 232 subyek 32 1 2 4 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 333 subyek 33 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 334 subyek 34 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 235 subyek 35 2 3 2 3 4 2 2 2 2 2 2 2 3 236 subyek 36 3 3 2 3 3 3 2 2 1 3 3 4 4 337 subyek 37 2 4 2 3 4 2 1 2 2 3 2 2 3 138 subyek 38 2 3 1 3 3 1 1 1 1 3 1 1 3 139 subyek 39 2 2 4 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 340 subyek 40 3 2 3 4 3 2 2 2 2 3 4 2 3 241 subyek 41 4 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 2 3 242 subyek 42 2 2 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 343 subyek 43 3 3 1 3 3 3 2 3 2 3 2 2 2 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

105

44 subyek 44 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 345 subyek 45 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 246 subyek 46 1 3 1 3 3 2 1 1 1 3 2 1 3 147 subyek 47 3 1 2 3 2 1 2 2 2 3 1 2 3 248 subyek 48 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 149 subyek 49 3 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 3 250 subyek 50 3 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 3 251 subyek 51 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3 3 4 3 352 subyek 52 1 1 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 353 subyek 53 1 1 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 354 subyek 54 2 2 3 3 2 3 2 4 3 4 2 2 4 455 subyek 55 3 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 3 256 subyek 56 2 2 4 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 357 subyek 57 3 3 1 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 358 subyek 58 3 4 4 4 2 3 2 3 3 3 2 2 3 459 subyek 59 3 3 1 3 3 3 3 1 1 1 3 3 3 360 subyek 60 3 4 2 3 4 4 2 2 2 3 3 4 4 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

106

NO. SUBYEK NOMER ITEM 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 1 subyek 1 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 2 32 subyek 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 23 subyek 3 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 24 subyek 4 3 3 1 3 2 3 2 1 1 2 2 1 1 15 subyek 5 2 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 26 subyek 6 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 1 37 subyek 7 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 38 subyek 8 3 4 2 3 2 4 2 2 2 2 2 2 2 19 subyek 9 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 210 subyek 10 2 3 2 2 2 2 1 1 1 1 1 2 2 211 subyek 11 1 2 2 2 2 4 2 1 1 2 1 1 1 412 subyek 12 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 313 subyek 13 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 1 314 subyek 14 1 2 3 2 3 2 1 1 2 1 1 1 1 115 subyek 15 2 1 1 3 1 3 3 3 3 1 1 3 1 316 subyek 16 3 1 2 2 2 3 1 2 3 2 2 3 2 317 subyek 17 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 318 subyek 18 2 2 1 1 3 3 2 3 1 2 2 3 2 319 subyek 19 2 3 2 2 2 2 1 1 2 1 1 2 2 220 subyek 20 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 221 subyek 21 3 3 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 122 subyek 22 2 2 2 3 2 2 1 1 2 1 1 2 2 223 subyek 23 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 224 subyek 24 2 2 2 3 2 3 3 3 3 2 2 3 2 325 subyek 25 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 2 326 subyek 26 2 2 2 2 2 3 2 1 1 2 1 1 1 327 subyek 27 2 3 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 328 subyek 28 2 2 1 1 4 3 2 3 1 1 2 3 1 329 subyek 29 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 330 subyek 30 2 3 2 2 2 2 1 1 1 1 1 2 2 231 subyek 31 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 332 subyek 32 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 233 subyek 33 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 234 subyek 34 2 3 1 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 135 subyek 35 2 2 2 2 2 4 2 1 1 2 1 1 1 436 subyek 36 3 4 3 3 3 3 2 1 2 2 2 1 1 437 subyek 37 2 2 2 2 2 4 2 1 1 2 1 1 1 338 subyek 38 1 1 2 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 339 subyek 39 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 2 340 subyek 40 2 2 2 2 4 3 2 3 2 2 2 3 2 341 subyek 41 3 2 3 3 2 4 2 2 2 2 2 2 2 442 subyek 42 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 2 343 subyek 43 3 3 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 144 subyek 44 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 245 subyek 45 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 246 subyek 46 1 2 2 2 2 3 2 1 1 2 1 1 1 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

107

47 subyek 47 1 2 2 3 2 3 1 2 2 1 2 2 1 348 subyek 48 1 2 1 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 249 subyek 49 2 2 2 3 2 3 3 3 3 2 2 3 2 450 subyek 50 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 351 subyek 51 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 452 subyek 52 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 4 3 353 subyek 53 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 2 354 subyek 54 3 2 2 2 2 3 2 2 4 2 2 3 2 355 subyek 55 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 356 subyek 56 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 257 subyek 57 3 3 3 3 3 3 2 1 2 2 2 2 1 458 subyek 58 3 2 2 2 2 4 2 2 3 2 2 3 2 359 subyek 59 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 360 subyek 60 3 4 3 3 3 3 2 1 2 2 2 1 1 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

108

NO. SUBYEK NOMER ITEM 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42

1 subyek 1 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 32 subyek 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 23 subyek 3 3 2 3 2 3 2 3 2 1 3 2 2 1 24 subyek 4 1 1 3 3 2 1 3 3 1 1 1 1 3 35 subyek 5 1 2 4 2 2 1 2 1 2 2 1 1 1 26 subyek 6 1 3 3 3 3 1 3 3 2 1 3 3 3 37 subyek 7 2 3 3 3 3 1 3 3 3 2 3 3 3 38 subyek 8 2 1 3 4 2 1 4 4 2 2 1 1 3 39 subyek 9 3 2 3 2 3 2 3 2 1 3 2 2 1 210 subyek 10 1 1 2 2 2 2 3 2 1 2 2 2 2 111 subyek 11 1 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 312 subyek 12 2 2 3 2 2 2 3 3 2 3 3 2 3 313 subyek 13 1 3 3 3 3 1 3 3 2 1 3 3 3 314 subyek 14 1 1 2 2 2 2 4 4 4 4 2 2 2 215 subyek 15 3 2 3 2 3 1 3 1 2 3 2 2 3 216 subyek 16 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 317 subyek 17 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 218 subyek 18 1 1 3 2 3 1 2 2 2 1 3 1 3 219 subyek 19 1 1 2 2 2 2 3 2 1 2 2 2 2 120 subyek 20 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 221 subyek 21 2 1 3 3 2 1 3 3 2 2 1 1 3 322 subyek 22 2 2 3 1 3 2 3 1 2 3 2 2 2 223 subyek 23 3 2 3 2 3 1 3 1 1 3 1 2 1 224 subyek 24 3 2 3 2 3 2 3 2 2 3 2 2 3 225 subyek 25 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 326 subyek 26 1 2 3 3 3 3 4 2 2 2 2 4 2 327 subyek 27 1 2 2 1 1 2 3 2 2 2 2 1 2 128 subyek 28 1 1 3 2 3 1 2 2 2 1 4 2 3 229 subyek 29 2 2 4 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 230 subyek 30 1 1 2 2 2 2 3 2 1 2 2 2 2 131 subyek 31 2 3 3 3 3 1 3 3 3 2 3 3 3 332 subyek 32 3 2 4 2 3 2 4 2 2 3 2 2 2 233 subyek 33 3 2 3 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 234 subyek 34 1 2 4 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 135 subyek 35 1 2 3 3 5 3 3 2 2 2 2 4 2 336 subyek 36 2 2 4 3 3 4 3 3 2 1 4 3 4 137 subyek 37 1 2 3 3 3 3 4 2 2 2 2 4 2 338 subyek 38 1 1 3 3 3 3 4 2 2 2 2 4 2 339 subyek 39 2 3 3 2 4 2 3 2 3 3 2 2 2 340 subyek 40 1 1 3 2 3 1 2 2 2 1 4 1 3 241 subyek 41 2 2 4 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 242 subyek 42 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 1 343 subyek 43 2 1 3 3 2 1 4 4 2 2 1 1 3 344 subyek 44 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 245 subyek 45 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 346 subyek 46 1 2 3 3 3 3 4 2 2 2 2 4 2 347 subyek 47 2 1 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

109

48 subyek 48 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 249 subyek 49 3 2 3 2 3 2 3 2 2 3 2 1 3 250 subyek 50 2 2 4 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 251 subyek 51 2 2 4 3 3 4 3 3 2 1 4 3 4 152 subyek 52 2 3 4 2 3 2 4 2 3 3 2 2 2 453 subyek 53 2 3 3 2 4 2 3 2 3 3 2 2 2 354 subyek 54 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 355 subyek 55 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 256 subyek 56 3 2 3 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 257 subyek 57 2 2 4 3 3 4 3 3 2 1 4 3 4 158 subyek 58 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 359 subyek 59 1 3 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3 360 subyek 60 2 2 4 3 3 4 3 3 2 1 4 3 4 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

110

NO. SUBYEK 43 44 45 total 1 subyek 1 3 2 2 1102 subyek 2 2 2 2 893 subyek 3 2 2 1 1004 subyek 4 3 3 3 955 subyek 5 2 2 2 906 subyek 6 3 1 1 1117 subyek 7 3 2 2 1248 subyek 8 4 3 4 1129 subyek 9 2 2 1 10010 subyek 10 2 2 1 8311 subyek 11 3 3 3 10412 subyek 12 1 1 1 10713 subyek 13 3 1 1 11314 subyek 14 2 2 2 8715 subyek 15 1 2 1 9516 subyek 16 3 2 2 10617 subyek 17 2 2 2 9018 subyek 18 2 1 1 9619 subyek 19 2 2 1 8520 subyek 20 2 2 2 9021 subyek 21 3 3 3 10622 subyek 22 2 2 1 8623 subyek 23 1 2 1 9624 subyek 24 2 1 2 10725 subyek 25 3 1 2 11026 subyek 26 3 4 3 10127 subyek 27 1 3 1 9128 subyek 28 2 1 1 9329 subyek 29 2 2 2 9730 subyek 30 2 2 1 8231 subyek 31 3 2 2 12332 subyek 32 2 2 2 10633 subyek 33 2 2 2 10434 subyek 34 2 2 2 8435 subyek 35 3 4 3 10736 subyek 36 2 2 2 11837 subyek 37 3 4 3 10538 subyek 38 3 4 3 8939 subyek 39 4 2 2 11440 subyek 40 2 1 1 10341 subyek 41 2 2 1 10642 subyek 42 3 2 1 10943 subyek 43 4 3 4 10944 subyek 44 2 2 2 9045 subyek 45 2 2 2 90

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

111

46 subyek 46 3 4 3 9647 subyek 47 2 2 2 9148 subyek 48 2 2 2 8249 subyek 49 2 1 2 10750 subyek 50 2 2 2 10051 subyek 51 2 2 2 11952 subyek 52 4 2 2 11553 subyek 53 4 2 2 11154 subyek 54 3 2 2 11655 subyek 55 2 1 1 9756 subyek 56 2 2 2 10557 subyek 57 2 2 2 11658 subyek 58 3 1 2 11759 subyek 59 3 1 1 11760 subyek 60 2 2 2 122

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

112

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

konsepdiri perilakuko

nsumtif N 60 60

Mean 169.67 102.07Normal Parameters(a,b) Std. Deviation 11.025 11.446

Absolute .107 .100Positive .107 .100

Most Extreme Differences

Negative -.078 -.084Kolmogorov-Smirnov Z .832 .773Asymp. Sig. (2-tailed) .493 .588

a Test distribution is Normal. b Calculated from data.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

113

ANOVA Table

Sum of

Squares df Mean

Square F Sig. Perilaku konsumtif terhadap pakaian * konsep diri

Between Groups

(Combined)

5418.117 30 180.604 2.266 .015

Linearity 2438.366 1 2438.366 30.590 .000 Deviation from Linearity 2979.751 29 102.750 1.289 .249 Within Groups 2311.617 29 79.711 Total 7729.733 59

Measures of Association

R R Squared Eta Eta Squared perilakukonsumtif terhadap pakaian* konsepdiri

-.562 .315 .837 .701

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DAN PERILAKU …

114

Descriptive Statistics

Mean Std. Deviation N konsepdiri 169.67 11.025 60 perilakukonsumtif 102.07 11.446 60

Correlations

konsepdiri perilakuko

nsumtif konsepdiri Pearson Correlation 1 -.562(**) Sig. (1-tailed) .000 N 60 60 perilakukonsumtif Pearson Correlation -.562(**) 1 Sig. (1-tailed) .000 N 60 60

** Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI