Ivp Euler Dll

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    1/15

    PENYELESAIAN PERS. DIFERENSIAL (PD)

    DENGAN CARA NUMERIS

    1. PD BIASA (ORDINER)

    2. 

    PD PARSIAL

    1.  PD ORDINER (PDO)

    A.  PDO KASUS INITIAL VALUE PROBLEM (IVP)

    PDO TUNGGAL ORDE 1

    Bila suatu PD berbentuk

    dy/dx=f(x,y)

    dan diketahui keadaan batas awal x=xo  y=yo

    ini disebut PD orde 1 tunggal dengan ini tial condition  (IC)

    PD yang ber-IC disebut dengan kasus IVP

    maka dari PD tsb nilai y pada x yang lain dapat dicari secara

    numeris:

    CONTOH:

    DARI FUNGSI BERIKUT:

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    2/15

     y xdx

    dy   2

     

    diketahui y(0)=1 ini disebut IC

    Tentukan y(1)=…… ?

    Maka kasus diatas dapat diselesaikan dengan berbagai

    metode seperti Metode EULER dan RUNGE KUTTA:

    Metode Euler

    Rumus Euler:yi+1 = yi + x. y’(xi)

    Dalam hal ini harus dipilih berapa nilai x.

    Rumus tersebut diturunkan dari ekspansi deret taylor

    disekitar x=x0  dengan uraian sbb:

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    3/15

     

    dengan nilai h= 

    x, sehingga menjadi bentuk

    yi+1 = yi + x. y’(xi) seperti di atas

    Misalkan untuk kasus soal di atas:

     y xdx

    dy   2

     

    diketahui y(0)=1

    Tentukan y(1)=…… ?

    misal diambil x= 0,1

    f’(x)=y’(x)=dy/dx= x2y

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    4/15

    sehingga bila disubstitusi ke rumus euler:

    yi+1 = yi + x. y’(xi)

    yi+1 = yi + x. (xi2yi)

    y(0) = 1 IC

    y(1) = ? 

     y xdx

    dy   2

     

    langkah-langkah:

    y(0,1)= 1 + 0,1 * (02* 1)=1

    y(0,2)= 1 + 0,1 * ((0,1)2* 1) =1,001

    y(0,3)= 1,001 + 0,1 * ((0,2)2 *1,001)=1,005y(0,4)= 1,005 + 0,1* ((0,3)

    2*1,005)=1,014

    y(0,5)=1,014 + 0,1*((0,4)2 *1,014=1,03022 .

    . . . . .

    . . . . . .

    . . . . . .

    y(1) = 1,2211+ 0,1*((0,9)2*1,2211)=1,3200

    Bisakah di lakukan dengan excell?

    Perbandingan pemilihan berbagai x

    x x Nilai

    analitis0,1 0,05 0,02 0,01

    0 1 1 1 1 1

    0,1 1 1,0001 1,0002 1,0003 1,0003

    0,2 1,001 1,0018 1,0023 1,0025 1,0027

    0,3 1,005 1,0069 1,0081 1,0086 1,0090

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    5/15

    0,4 1,014 1,0176 1,0199 1,0207 1,0216

    0,5 1,0303 1,0361 1,04 1,0412 1,0425

    0,6 1,0560 1,065 1,0707 1,0727 1,0747

    0,7 1,094 1,107 1,1154 1,1182 1,1211

    0,8 1,1476 1,1661 1,1718 1,1819 1,1861

    0,9 1,2211 1,2468 1,2635 1,2692 1,27511 1,32 1,3559 1,3792 1,3873 1,3956(Sumber: tabel 4.1 riggs hal 148)

    Semakin kecil x maka hasil semakin mendekati nilai analitis

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    6/15

    Latihan:

     y x

    dx

    dy

     

    Bila diketahui y(0)=1 IVP

    BERAPA NILAI y(0,1)=......???? dgn delta x=0,01

    yi+1 = yi + x. y’(xi)

    Kerjakan pakai laptop masing-masing!

    Penyelesaian bentuk tersebut dapat diselesaikan dengan

    Rumus euler:

    yi+1 = yi + x. y’(xi)

    misal bila diambil incremen x=0,02

    maka:

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    7/15

    xi yi f’(xi) x. f’(xi) yi+1 = yi + x. f’(xi)

    0 1 1 0,02 1,02

    0,02 1,02 1,04 0,0208 1,0408

    0,04 1,0408 1,0808 0,021616 1,062416

    0,06 1,062416 1,122416 0,02244832 1,08486432

    0,08 1,08486432 1,16486432 0,0232973 1,1081616

    0,1 1,1081616

    PR 1:

    Selesaikan dengan metode euler

    Tentukan y(1)=........?

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    8/15

    Jawab:

    Gunakan euler, misalkan t=h=0,1, HASILNYA:

    Kalau secara analitis diperoleh penyelesaian

    y(t) = t + 1 - 0,5et

    sehingga kalau t=1, maka y(t) = 0,6408

    Perbandingan hasil metode analitis dan numeris utk contoh ini:

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    9/15

     

    PR:

     x ydx

    dysin

     

    yi+1 = yi + x. y’(xi)

    Bila diketahui y(3)=5 IVPBERAPA NILAI y(6)=......????

    Ambil delta x =0.1

    Keadaan seperti ini tetap disebut keadaan IVP, karena nilai

    yang diketahui adalah hanya nilai di awal (initial) meskipun

    diawali x=3

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    10/15

    METODE IMPLISIT EULER

    Metode euler merupakan metode yang telah lama dikenal,

    namun akurasinya relatif kurang baik, spt terlihat dr gbr diatas

    pada awal-awal interval terlihat cukup baik akurasinya, namun

    kemudian akurasinya menurun.

    Untuk mengatasi hal ini, kemudian metode euler dimodifikasi

    menjadi:

    rumus euler yi+1 = yi + x. y’(xi)

    modifikasi rumus euleryi+1 = yi + x .[y’(xi) + y’(xi+1)]/2

    rumus modifikasi ini disebut metode implisit euler

    catt: terlihat y’ yang diambil merupakan nilai rata-rata

    dari y’(xi) dan y’(xi+1)

    contoh:

    selesaikan kasus soal sebelumnya dengan implicit euler:

     y xdx

    dy   2

     

    diketahui y(0)=1 .......IVP

    Tentukan y(1)=…… ?

    Dgn mengambil x= 0,1

    jawab:

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    11/15

    implisit euler:

    yi+1 = yi + x .[y’(xi) + y’(xi+1)]/2

    utk masing-masing soal scr spesifik dgn menguraikan fungsi y’

    masing-masing:

    yi+1 = yi + x .[xi2yi + (xi+1)

    2( yi+1)]/2

    yi+1 = yi + x .xi2yi /2 + x.(xi+1)2( yi+1)/2

    yi+1 - x.(xi+1)2( yi+1)/2 = yi + x .xi

    2yi /2

    yi+1 (1- x.(xi+1)2/2) = yi + x .xi

    2yi /2

    yi+1 = (yi + x .xi2yi /2) / (1- x.(xi+1)

    2/2)

    apa bisa selesaikan dengan excel l?

    0 1

    0,1 1,00050025

    0,2 1,00300651

    0,3 1,00955553

    0,4 1,02227674

    0,5 1,04349869

    0,6 1,07590878

    0,7 1,12278333

    0,8 1,18831769

    0,9 1,27810719

    1 1,39986372

    Bandingkan dgn yg mengunakan metode euler (explicit euler)

    Metode mana yg lebih baik diantara keduanya?

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    12/15

     

    PR. KERJAKAN DGN IMPLISIT EULER

     y x

    dx

    dy

     

    Bila diketahui y(0)=1 IVP

    BERAPA NILAI y(0,1)=......???? dgn delta x=0,01

    Metode Runge KuttaMetode ini memperbaiki akurasi dari metode implisit euler.

    Rumus Runge Kutta mempunyai variasi yang luas, salah satu

    rumus yang paling terkenal adalah rumus runge kutta orde-4:

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    13/15

      yi+1 = yi + (k 1 + 2.k 2 + 2.k 3 + k 4). ( x/6)

    dengan k 1= f(xi, yi)

    k 2= f( xi + x/2 , yi + k 1. x/2 )

    k 3= f( xi + x/2 , yi + k 2. x/2 )

    k 4= f( xi + x , yi + k 3. x )

    Tugas di rumah (tdk dikumpul): cari pembuktikan rumus ini

    dengan menelusuri literatur/internet

    Contoh selesaikan soal berikut dengan Runge Kutta

    dy/dx = x2y

    diketahui y(0)=1 ini IC

    Tentukan y(1)=…… ?

    Jawab:

    dengan k 1= f(xi, yi)

    k 2= f( xi + x/2 , yi + k 1. 

    x/2 )k 3= f( xi + x/2 , yi + k 2. x/2 )

    k 4= f( xi + x , yi + k 3. x )

    yi+1 = yi + (k 1 + 2.k 2 + 2.k 3 + k 4). ( x/6)

    misal digunakan x=0,1

    k 1= 02. 1 = 0

    k 2= (0+0,1/2)2

    . (1 + 0*0,1/2) = 0,0025k 3= (0+0,1/2)

    2. (1 + 0,0025*0,1/2) = 0,0025003125

    k 4= (0+0,1)2. (1 + 0,0025003125*0,1) = 0,01

    sehingga y(0,1)= 1 + (0 + 2* 0,0025 + 2*0,0025 + 0,01)*(0,1)/6

    = 1,000333

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    14/15

    dengan menerapkan hasil dari y(0,1) = 1,000333 ke rumus runge

    kutta maka secara analog diperoleh nilai y(0,2)

    dengan urutan

    k 1= (0,1)2 * 1,000333= 0,01k 2= (0,15)

    2. (1,000834) = 0,02252

    k 3= (0,15)2. (1,001459) = 0,02252

    k 4= (0,2)2. (1,002587) = 0,04010

    sehingga y(0,2)= 1,000333 + (0,01+ 2*0,02252+2*0,02252+

    0,0401)*(0,1)/6

    = 1,002670

    Bisakah dengan excel?

    Kalau diperhatikan, ternyata hasil perhitungan dengan rungekutta lebih mendekati nilai analitis dari pada dengan euler

    maupun implisit euler

    PR

    kerjakan dengan runge kuta (manual dan EXCEL):

     y xdx

    dy

     

  • 8/17/2019 Ivp Euler Dll

    15/15

    diketahui y(0)=1

    BERAPA NILAI y(0,1)=......????