UNIVERSITAS INDONESIA
(FILING) FLIPCHARTINGAT - INGAT : INOVASI MEDIA PENYULUHAN
KESEHATAN GIGI DAN MULUT 2D BERBASIS GAMEUNTUK ANAK USIA 4 - 6
TAHUN
AFIDA LUTHFI YUVANA/ 1106010811ALMAULIDAH IKAPUTRI S./
1106019735NINIS YEKTI WULANDARI/ 1106003970TITIS MAULANTI/
1106013656CAHYA ADRIANI/ 1206240083
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS INDONESIAJAKARTAMARET
2014
LEMBAR PENGESAHAN
1. Judul Karya:FILING (FlipchartIngat - ingat) : Inovasi Media
Penyuluhan Kesehatan Gigi dan mulut 2D BerbasiGameuntuk Anak Usia 4
- 6Tahun2. Kategori :Media Penyuluhan 2D3. Ketuaa. Nama
lengkap:Almaulidah Ikaputri S.b. Alamat :Jalan Paseban Timur Gang 2
No 83-84c. No telp:08563550143d. Email:[email protected]. Nama
Anggota1. Afida Luthfi Yuvana2. Ninis Yekti Wulandari3. Titis
Maulanti4. Cahya Adriani5. Dosen Pembimbinga. Nama : drg. A. Winoto
Suhartonob. NIDN: 0018095403
Jakarta, 11 Maret 2014Dosen Pembimbing Ketua Kelompok
(drg. A. Winoto Suhartono) (Almaulidah Ikaputri S.)NIDN.
0018095403NPM. 1106019735Manager Kemahasiswaan dan AlumniFakultas
Kedokteran Gigi Universitas Indonesia
(drg. Andi Soufyan Santosa, M.Kes) NIP. 196003041987031001
LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA
Judul Karya:FILING (FlipchartIngat - ingat) : Inovasi Media
Penyuluhan Kesehatan Gigi dan mulut 2D Berbasis Gameuntuk Anak Usia
4 - 6 TahunNama Penulis:Almaulidah Ikaputri S. Afida Lutfi
YuvanaNinis Yekti Wulandari Titis Maulanti Cahya AdrianiSekolah/
Institusi: FKG Universitas IndonesiaSaya yang bertanda tangan
dibawah ini menyatakan bahwa memang benar karya tersebut merupakan
karya orisinal dan belum pernah dipublikasikan dan/ atau dilombakan
diluar kegiatan OPERKULUM.Demikian pernyataan ini saya buat dengan
sebenarmya, dan apabila terbukti terdapat pelanggaran di dalamnya,
maka saya siap untuk didiskualifikasi dari kometisi ini sebagai
bentuk tanggung jawab saya.
Jakarta, 11 Maret 2014Dosen PembimbingKetua Kelompok
(drg. A. Winoto Suhartono) (Almaulidah Ikaputri S.)NIDN.
0018095403NPM. 1106019735
Manager Kemahasiswaan dan AlumniFakultas Kedokteran Gigi
Universitas Indonesia
(drg. Andi Soufyan Santosa, M.Kes) NIP. 196003041987031001
DAFTAR ISI
Halaman Judul ..1
Lembar Pengesahan ..2
Pernyataan Orisinalitas Karya .3
Daftar Isi 4
Ringkasan ..5
A. PENDAHULUAN
Latar Belakang 6
Tujuan dan Manfaat ...6
B. GAGASAN
Kondisi Kekinian 7
Solusi Terdahulu .8
Konsep FILING (Flipchart Ingat Ingat) ..8
Pihak Terkait dan Langkah Strategis .9
C. KESIMPULAN
Gagasan yang Diajukan ..9
Teknik Implementasi ...10
Prediksi Hasil ..10
Daftar Pustaka ..11
Daftar Riwayat Hidup ..12
Lampiran 13
RINGKASAN
Karies gigi adalah masalah yang sering terjadi pada rongga
mulut. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) yang dilakukan oleh
Departemen Kesehatan Republik Indonesia pada tahun 2007 menunjukkan
89% anak dibawah usia 12 tahun mengalami karies gigi. Hal tersebut
dipengaruhi oleh rendahnya pengetahuan kesehatan gigi dan mulut
masyarakat. Tindakan preventif sangat dibutuhkan untuk mencegah
terjadinya karies, salah satunya dengan menanamkan kebiasaan
menjaga kesehatan gigi dan mulut pada anak usia dini melalui media
penyuluhan FILING (Flipchart Ingat - Ingat). FILING adalah sebuah
media penyuluhan dengan menyatukan antara konsep game dan cerita
yang tergabung dalam sebuah flipchart. Media ini efektif diterapkan
pada anak usia 4 - 6 tahun. Konsep FILING berbentuk cerita tentang
cara menjaga kesehatan gigi dan mulut yang kemudian ditutup dengan
permainan kartu ingat - ingat. Anak akan mengikuti game ini dengan
cara mencocokkan 10 kartu gambar ke dalam pocket box yang telah
tertempel pada flipchart. Anak yang mampu menyelesaikan tantangan
FILING akan mendapatkan reward. Keunggulan FILING adalah sebagai
post test atau tolak ukur keberhasilan penyuluhan, lebih atraktif
dan interaktif, serta lebih mudah diterima dan diingat oleh anak.
Dengan demikian, diharapkan adanya FILING dapat menanamkan
kebiasaan dan membentuk perilaku anak dalam menjaga kesehatan gigi
dan mulut.
A. PENDAHULUANLatar Belakang Karies gigi adalah masalah yang
sering terjadi pada rongga mulut. Umumnya, anak memiliki risiko
tinggi terkena karies gigi. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor
yang meliputi kondisi klinis rongga mulut, kesehatan umum,
virulensi kuman, dan karakteristik lingkungan.1 Dari faktor
tersebut dapat diketahui seorang anak memiliki risiko karies yang
rendah, sedang, atau tinggi.2Tindakan preventif yang dapat
dilakukan untuk mencegah karies gigi meliputi aplikasi glass
ionomer sealant atau resin sealant pada pit dan fissure yang dalam
dan pemberian fluoride secara topikal.1,3,4 Namun, hal tersebut
perlu didukung dengan memberikan pengetahuan dan memodifikasi
perilaku anak sehingga tertanam kebiasaan memelihara kesehatan gigi
dan mulut yang baik.3,4Anak adalah individu yang sedang mengalami
tumbuh kembang baik secara fisik, kognitif, psikis, dan
psikomotorik.6 Pada usia 4 - 6 tahun, anak mengalami perkembangan
psikososial yang pesat karena mulai belajar memahami
lingkungan.3,4,6 Sehingga pada usia inilah merupakan saat yang
tepat untuk memberikan pengetahuan tentang kesehatan gigi dan
mulut. Dengan demikian, diharapkan dapat membentuk perilaku yang
baik dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.Oleh sebab itu,
dibutuhkan media penyuluhan yang dapat membantu anak untuk
menyadari pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. FILING
(Flipchart Ingat - Ingat) : Inovasi Media Penyuluhan Kesehatan Gigi
dan Mulut 2D Berbasis Game untuk Anak Usia 4-6 Tahun, sebuah
inovasi media penyuluhan yang bertujuan membentuk dan menanamkan
kebiasaan menjaga kesehatan gigi mulut pada anak sedini mungkin.
Tujuan dan ManfaatPenulisan ini memiliki tujuan untuk :1.
Memaparkan konsep FILING (Flipchart Ingat Ingat) : Inovasi Media
Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut 2D Berbasis Game untuk Anak
Usia 4 6 Tahun2. Memaparkan keunggulan konsep FILING (Flipchart
Ingat Ingat) : Inovasi Media Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut 2D
Berbasis Game untuk Anak Usia 4 6 Tahun
Adapun manfaat yang dapat dicapai dari penulisan ini adalah :1.
Memberi pengetahuan kepada anak usia 4 6 tahun mengenai pentingnya
menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini.2. Memberi pengetahuan
orang tua mengenai pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut anak
sejak dini.3. Menanamkan kebiasaan anak usia 4 6 tahun agar
menyadari pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut sehingga
mengurangi prevalensi karies gigi di Indonesia.
B. GAGASANKondisi KekinianKaries gigi merupakan masalah yang
paling sering terjadi pada ronga mulut anak, terutama pada kelompok
usia 8 10 tahun. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) yang dilakukan
oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia pada tahun 2007
menunjukkan 89% anak anak dibawah usia 12 tahun mengalami karies
gigi. Data terbaru yang dikeluarkan oleh Oral Health Media Center
pada April 2012 lalu juga memaparkan sebanyak 60 90% anak usia
sekolah dan hampir semua orang dewasa di seluruh dunia memiliki
permasalahan gigi.9Anak mempunyai risiko karies tertinggi ketika
gigi geraham pertama permanen (M1) erupsi. Gigi M1 mulai erupsi di
rongga mulut pada usia 6 7 tahun. Gigi M1 mengalami erupsi lebih
awal dan memiliki pit fissure lebih banyak dibanding dengan gigi
geraham permanen lain, sehingga menyebabkan gigi ini rentan
terhadap karies.3,4,5 Di bagian pit fissure ini makanan paling
sering tertinggal. Bakteri penyebab karies akan menguraikan makanan
tersebut menjadi asam laktat sehingga menyebabkan kerusakan gigi
yang berawal dari demineralisasi enamel.1Penelitian yang dilakukan
oleh Sinta Silaban menunjukkan bahwa angka karies gigi molar
pertama mencapai 67,7%. Hasil penelitian ini didukung oleh
penelitian Thicle dkk. di empat kabupaten England Utara dan Barat,
yang menunjukkan angka karies gigi geraham pertama permanen pada
anak dengan jumlah 81,1%. Hasil yang sama dikemukakan oleh Dhar V
di Desa Udaipur Rajasthan bahwa karies yang terjadi pada anak
sekitar 63,20% anak, dan 85,07% anak membutuhkan perawatan gigi
serta hasil penelitian dari Nurlaila menunjukkan bahwa karies gigi
yang tinggi terjadi pada anak SD.8Rendahnya pendidikan kesehatan
gigi dan mulut menyebabkan kesadaran dalam menjaga kesehatan gigi
dan mulut kurang, sehingga prevalensi karies gigi masih tinggi.
RISKESDAS tahun 2007 yang menunjukkan presentase penduduk 10 tahun
keatas yang berperilaku menggosok gigi dengan benaryaitu hanya
sebesar 4,8% dan yang tidak benar sebesar 95,2%.7Solusi
TerdahuluPada umumnya, penyuluhan kesehatan gigi dan mulut dengan
menggunakan media flipchart telah banyak dilakukan. Akan tetapi,
media flipchart yang selama ini ada kurang bersifat interaktif
terhadap sasaran penyuluhan karena belum terdapat konten yang
memungkinkan penyuluh berkomunikasi secara dua arah. Selain itu,
media flipchart yang ada belum terdapat tolak ukur pasti terhadap
sasaran penyuluhan mengenai pesan edukasi telah diterima dengan
baik.
Konsep FILING (Flipchart Ingat Ingat) : Inovasi Media Penyuluhan
Kesehatan Gigi dan mulut 2D Berbasis Gameuntuk Anak Usia 4 6
TahunFILING adalah sebuah media penyuluhan dengan menyatukan antara
konsep game dan cerita yang tergabung dalam sebuah flipchart. Media
ini efektif diterapkan pada anak usia 4 - 6 tahun karena pada usia
ini secara fisiologis perkembangan neural optimal terjadi sampai
usia 6 tahun.6 FILING bertujuan memberi pengetahuan kesehatan gigi
dan mulut kepada anak usia dini dengan memanfaatkan pola
perkembangan neural yang sedang berjalan optimal. Di samping itu,
pada usia ini anak mulai memliki rasa percaya diri, mulai belajar
mandiri, memiliki rasa keingintahuan dan imajinasi yang tinggi.
Namun, mereka masih belum dapat mandiri sepenuhnya.3,4 Oleh sebab
itu, peran orang tua sangat dibutuhkan dalam mendampingi anak pada
saat bermain dan belajar. Konsep FILING berbentuk cerita dua tokoh
anak dengan perbedaan kebiasaan dalam menjaga kesehatan gigi dan
mulut. Selain itu dalam flipchart ini terdapat konten edukasi
mengenai gigi dan fungsinya, penyebab dan proses gigi berlubang,
cara dan waktu menyikat gigi dengan benar, dan makanan minuman yang
baik bagi kesehatan gigi dan mulut, serta anjuran untuk kontrol ke
dokter gigi setiap 6 bulan. Dari cerita kedua tokoh tersebut, anak
dapat mengambil kesimpulan dan mengasah kemampuan analisisnya
mengenai perilaku baik dan buruk dalam menjaga kesehatan gigi dan
mulut. Game pada FILING memiliki prinsip permainan kartu ingat
ingat. Game ini dapat dimainkan individu atau berkelompok setelah
anak mendengarkan cerita. Pola permainan FILING dengan cara
mencocokkan 10 kartu gambar ke dalam pocket box yang telah
tertempel pada flipchart. Gambar tersebut mengandung inti dari
cerita yang telah disampaikan. Anak yang dapat menyelesaikan
tantangan game ini dengan waktu paling singkat akan mendapatkan
reward. Selain sebagai post test, game ini juga menguji aspek
ketangkasan, kognitif, dan psikomotor anak. Dengan menyelipkan
unsur permainan di media flipchart, anak dapat berinteraksi dengan
penyuluh. Dengan demikian, konten FILING dapat lebih diterima
dengan baik, lebih mudah diingat oleh anak, dan dapat membentuk
pola perilaku anak dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Selain
itu, FILING memiliki tolak ukur yang jelas tersampainya konten
penyuluhan pada anak. Sebagai media penyuluhan inovatif, FILING
memiliki keunggulan yaitu lebih atraktif dan interaktif
dibandingkan dengan metode penyuluhan ceramah pada umumnya.
Pihak Terkait dan Langkah StrategisAgar FILING dapat bermanfaat
sebagai media penyuluhan, dibutuhkan peran dari berbagai pihak
yakni :1. Kelompok Mahasiswa Kedokteran Gigi Bagian Pengabdian
Masyarakat2. Taman Kanak Kanak 3. Orang tuaPihak pihak tersebut
berperan penting dalam mendukung langkah strategis FILING ini.
Kelompok mahasiswa kedokteran gigi bagian pengabdian masyarakat
berperan sebagai penyuluh di taman kanak kanak. Penyuluhan dengan
FILING dilakukan secara rutin 1 bulan sekali untuk menanamkan
perilaku kesehatan gigi dan mulut yang baik. Dalam proses
penyuluhan dibutuhkan peran serta orang tua untuk mendampingi anak
pada saat menerima materi FILING. Peran aktif orang tua sangat
diperlukan dalam menjaga motivasi anak untuk senantiasa bertanggung
jawab pada kesehatan gigi dan mulutnya.
C. KESIMPULANGagasan yang Diajukan Dalam upaya mengurangi
prevalensi karies gigi pada anak di Indonesia dapat dimulai dengan
mengajarkan pada anak menganai pentingnya menjaga kesehatan gigi
dan mulut. FILING (Flipchart Ingat Ingat) merupakan inovasi media
penyuluhan kesehatan gigi dan mulut dalam bentuk dua dimensi
berbasis game yang diperuntukkan bagi anak usia 4 6 tahun. Konsep
FILING berbentuk cerita dua tokoh anak dengan gigi sehat dan gigi
berlubang. Pada cerita tersebut mengandung konten edukasi mengenai
gigi dan fungsinya, penyebab dan proses gigi berlubang, cara dan
waktu menyikat gigi dengan benar, dan makanan minuman yang baik
bagi kesehatan gigi dan mulut, serta anjuran untuk kontrol ke
dokter gigi setiap 6 bulan. Melalui FILING ini, diharapkan dapat
membentuk kebiasaan anak dalam menjaga kesehatan gigi dan
mulut.
Teknik ImplementasiImplementasi FILING (Flipchart Ingat Ingat)
ini dapat digunakan sebagai media penyuluhan kepada anak anak usia
4 6 tahun. Melalui langkah langkah strategis dengan bantuan dari
berbagai pihak, FILING dapat membentuk kebiaaan anak dalam menjaga
kesehatan gigi dan mulut sejak dini. Peran aktif orang tua sangat
diperlukan dalam menjaga motivasi anak untuk senantiasa bertanggung
jawab pada kesehatan gigi dan mulutnya.
Prediksi HasilMelalui FILING (Flipchart Ingat Ingat) dua dimensi
berbasis game ini, diharapkan dapat menjadi inovasi media
penyuluhan bagi anak usia 4 6 tahun. Media yang atraktif dan
interaktif ini dapat membantu membentuk kebiasaan anak sejak dini.
Terbentuknya kebiasaan anak yang baik dapat mendukung prosedur
pencegahan karies dan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut.
DAFTAR PUSTAKA
(1) Kidd E.A.M, Essential of Dental Caries 3rd ed. Oxford
University Press: 2005.(2) Asmawati, Pasolon FA. Analisis hubungan
karies gigi dan status gizi anak usia 10 11 tahun di SD Athirah,
SDN 1 Bawakaraeng dan SDN 3 Bangkala. Dentofasial Jurnal. 2007;
6(2); h. 7884.(3) Finn S. B. ClinicalPedodontics 3rd Ed. W. B.
Saunders Co.Philadelphia - London Toronto.1973.(4) McDonalds &
Avery. Dentistry for the Child and Adoloscent 9th Edition.
St.Louis: Mosby. 2011.(5) Profit, William R., et all. Contemporary
Orthodontic 5 th. Canada: Elsevier. 2013.(6) Gerald Z. Wright.
Behaviour Management in Dentistry for Children.
Philadelphia-London-Toronto: W.B. Saunders Co. 1975.(7) Riset
Kesehatan Dasar. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia; 2007.h.12946.(8)
Sinta Silaban, dkk: Prevalensi karies gigi geraham pertama
permanen. Program Studi Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran
Universitas Sam Ratulangi.
DAFTAR RIWAYAT HIDUPKetua Kelompok :Nama: Almaulidah Ikaputri
STempat/Tanggal lahir: Malang/7 September 1993Karya Ilmiah: Potensi
Benalu Mangga Sebagai Teh Pengobat Kanker Cling-Cling Keliling:
Klinik Gigi Keliling Sehatkan Negeri Penghargaan Ilmiah: Juara II
(Dua) Lomba Poster Kesehatan Masyarakat FKG Universitas Andalas
2014
Anggota Kelompok1. Nama: Afida Luthfi YuvanaTempat/Tanggal
lahir: Blitar/16 Juli 1993Karya Ilmiah : Potensi Enzim Bacillus
Licheniformis dari Ekstrak Rumput Laut Dalam Melunakkan
KalkulusPenghargaan Ilmiah : Juara III (Tiga) Literature Review
Moestopo Dental Scientific-Pro 2013
2. Nama: Ninis Yekti WulandariTempat/Tanggal lahir: Bandung/ 4
Januari 1994Karya Ilmiah : Potensi Enzim Bacillus Licheniformis
dari Ekstrak Rumput Laut Dalam Melunakkan KalkulusPenghargaan
Ilmiah : Juara III (Tiga) Literature Review Moestopo Dental
Scientific-Pro 2013
3. Nama: Titis MaulantiTempat/Tanggal lahir: Gresik/ 10
September 1993Karya Ilmiah : Cling-Cling Keliling: Klinik Gigi
Keliling Sehatkan Negeri Penghargaan Ilmiah: - 4. Nama: Cahya
Adriani PutriTempat/Tanggal lahir: Jakarta/ 10 September 1994Karya
Ilmiah : Sikat Gigi RTB (Replace, Twist, and Brush) dengan
Teknologi Lepas dan Pasang yang Kaya WarnaPenghargaan Ilmiah : PKM
KC didanai Pemerintah dalam Program Kreativitas Mahasiswa se-
Indonesia
LAMPIRAN
Desain FILING (Flipchart Ingat Ingat)
15
