22
RPP Mengelola Kas Bank 4 SATUAN PENDIDIKAN MATA PELAJARAN KELAS/PROGRAM SEMESTER JUMLAH PERTEMUAN : : : : : SMK PGRI I JOMBAG KOMPETENSI KEJURUAN XI / AKUNTANSI 3 ( GANJIL ) 8 PERTEMUAN I. STANDAR KOMPETENSI : 2 Mengelola Adm Dana Kas Bank II. KOMPETENSI DASAR : 4. Menyusun rekonsiliasi bank III. INDIKATOR PENCAPAIAN : 4. Mengidentifikasi Jumlah pemakaian dana kas kecil dicatat dengan benar tanggungjawab, disiplin, jujur., rajin dan kerja keras Mengidentifikasi Jumlah pengisian kembali dana kas kecil dicatat dengan benar secara jujur dan tanggungjawab TUJUAN PEMBELAJARAN : 1. Tujuan Akademik Selama/setelah mendapat pembelajaran diharapkan siswa dapat : 1. Mengidentifikasi Data pendukung rekonsiliasi bank 2. Mengidentifikasi Laporan rekening koran bank dan catatan perusahaan disusun sesuai dengan format yang ditetapkan 3. Mengidentifikasi Selisih antara rekening koran bank dan catatan perusahaan 4. Menyusun Laporan rekonsiliasi bank 2. Tujuan Nilai Karakter Selama/setelah mengikuti Pembelajaran, siswa dapat: 1. Menerapkan nilai Ketuhanan Yang Maha Esa ( Religius) 2. Mewujudkan sikap bersih dan rapi ( Peduli lingkungan) 3. Melakukan sikap teliti dalam memahami materi . (Teliti) 4. Bersikap cermat, sabar dan( kreatif) dalam materi . Produktif Akuntansi 1

kas bank 4_2

Embed Size (px)

DESCRIPTION

hhjdgf

Citation preview

Page 1: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

SATUAN PENDIDIKAN

MATA PELAJARAN

KELAS/PROGRAM

SEMESTER

JUMLAH PERTEMUAN

:

:

:

:

:

SMK PGRI I JOMBAG

KOMPETENSI KEJURUAN

XI / AKUNTANSI

3 ( GANJIL )

8 PERTEMUAN

I. STANDAR KOMPETENSI : 2 Mengelola Adm Dana Kas Bank

II. KOMPETENSI DASAR : 4. Menyusun rekonsiliasi bank

III. INDIKATOR PENCAPAIAN :

4. Mengidentifikasi Jumlah pemakaian dana kas kecil dicatat dengan benar tanggungjawab, disiplin, jujur., rajin dan kerja kerasMengidentifikasi Jumlah pengisian kembali dana kas kecil dicatat dengan benar secara jujur dan tanggungjawab

TUJUAN PEMBELAJARAN :

1. Tujuan Akademik

Selama/setelah mendapat pembelajaran diharapkan siswa dapat :

1. Mengidentifikasi Data pendukung rekonsiliasi bank

2. Mengidentifikasi Laporan rekening koran bank dan catatan perusahaan

disusun sesuai dengan format yang ditetapkan

3. Mengidentifikasi Selisih antara rekening koran bank dan catatan perusahaan

4. Menyusun Laporan rekonsiliasi bank

2. Tujuan Nilai Karakter

Selama/setelah mengikuti Pembelajaran, siswa dapat:

1. Menerapkan nilai Ketuhanan Yang Maha Esa ( Religius)

2. Mewujudkan sikap bersih dan rapi ( Peduli lingkungan)

3. Melakukan sikap teliti dalam memahami materi . (Teliti)

4. Bersikap cermat, sabar dan( kreatif) dalam materi .

1. Tujuan Nilai-nilai Anti Korupsi

Selama/setelah mengikuti Pembelajaran, siswa dapat:

1. Sesuai dengan apa yang dikatakan/diperbuat, berwatak teguh, tidak

menyimpang dari apa yang sudah diputuskan KONSEKUEN

2. selalu menggunakan akal budinya (pengalaman dan pengetahuannya), arif,

tajam pikiran, pandai dan hati-hati (cermat, teliti, dsb.) BIJAKSANA

3. lurus hati, tidak curang, tulus, dapat dipercaya, berkata dan bertindak benar,

mengungkapkan sesuatu sesuai dengan kenyataan (tidak berbohong), dan

punya niat yang lurus terhadap setiap tindakan. JUJUR

4. tata tertib, ketaatan (kepatuhan) pada peraturan, tepat waktu, tertib, dan

konsisten DISIPLIN

5. bersih hati, tulus hati. IKHLAS

Produktif Akuntansi 1

Page 2: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

IV. MATERI PEMBELAJARAN

Pertemuan ke 1 - 2

REKENING GIRO BANK SEBAGAI ALAT PENGAWASAN

Penyimpanan kas dalam rekening giro bank adalah merupakan bagian dari

pelaksanaan pengendalian internal, karena bank biasanya menerapkan praktik-

praktik tertentu yang dapat mengamankan kas. Selain itu bank secara periodik

memberi laporan kepada pemegang giro mengenai transaksi-transaksi yang

telah terjadi secara rinci. Agar dapat diperoleh manfaat yang sebesar-besarnya

dari cara pengawasan ini, perusahaan sebaiknya membuat ketentuan bahwa

semua pengeluaran kas harus dilakukan dengan menggunakan cek (kecuali

untuk pengeluaran melalui kas kecil).

Untuk dapat memahami jalannya pengawasan melalui reeking giro bank,

marilah kita tinjau lebih dahulu dokumen-dokumen yang digunakan dalam

pengawasan tersebut yang berupa: kartu tanda-tangan, bukti setoran, cek, dan

rekonsiliasi bank.

KARTU TANDA-TANGAN

Bank mensyaratkan bahwa setiap orang yang diberi kewenangan

menandatangani cek (disebut pemegang giro) untuk mencantumkan

tandatangannya pada kartu tandatangan. Contoh tandatangan dalam kartu ini

akan digunakan oleh bank untuk dibandingkan dengan tandatangan yang

tercantum pada cek yang ditarik oleh pemegang giro. Hal ini dimaksudkan

untuk melindungi bank dan pemegang giro dari kemungkinan adanya cek palsu

atau cek yang tidak dibuat oleh pihak yang berhak.

Bukti Setoran

Bank biasanya telah menyediakan formulir yang digunakan pada saat seseorang

akan menyetor ke rekening giro tertentu, yang disebut formulir atau bukti

setoran. Bukti ini biasanya dibuat 2 (dua) rangkap, lembar pertama ditahan oleh

bank, dan lembar kedua diberikan kepada penyetor.

Buku Cek

Untuk mengambil uang dari suatu rekening giro, pemegang giro harus menarik

cek, yaitu perintah kepada bank untuk membayar kepada orang atau perusahaan,

sejumlah uang sebagaimana tertulis pada cek tersebut. Dalam suatu cek

terdapat tiga pihak, yaitu; yaitu penandatangan cek; penerima pembayaran, yaitu

pihak yang akan menerima uang; dan bank, yaitu bank yang harus melakukan

pembayaran.

Produktif Akuntansi 2

Page 3: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

Cek pada umumnya diberi nomor urut tercetak, disertai nama dan alamat

pemegang giro dan banknya. Dalam cek tersebut tersedia ruang untuk

menuliskan tanggal, nama penerima pembayaran, tandatangan pemegang giro

(penarik cek), dan jumlah rupiahnya. Pada bank-bank yang sudah modern,

biasanya nama bank, dan nomor identifikasi bank, serta nomor rekening giro,

dicetak dengan tinta magnetik agar dapat diproses oleh mesin.

Laporan bank

Pada akhir bulan, bank biasanya mengirimkan laporan bank bulanan kepada

para pemegang giro. Laporan tersebut berisi saldo awal dan saldo akhir bulan,

serta daftar transaksi yang terjadi selama bulan yang bersangkutan. Transaksi

tersebut meliputi penyetoran dan penarikan cek (pengambilan). Serta

penambahan dan pengurangan lain yang dilakukan bank atas rekening giro.

Setoran didaftar menurut tanggal penyetorannya, sedangkan dek didaftar

menurut tanggal pembayarannya oleh bank.

Pertemuan ke 3 - 4

Rekonsiliasi Bank

Apabila perusahaan membuka rekening giro di bank, maka perusahaan akan

mempunyai dua catatan mengenai kas yang dimilikinya, yaitu: rekening Kas

yang terdapat dalam pembukaaan perusahaan dan laporan bank yang diterima

perusahaan secara periodic dari bank. Saldo kas yang ditunjukkan dalam

reeking Kas biasanya jarang sama jumlahnya dengan saldo yang terdapat dalam

laporan bank.

Pembukuan perusahaan dan laproan bank seringkali menunjukkan jumalah

salado yang berbeda, tetapi keduanya mungkin sama-sama benar. Kadang-

kadang perbedaan ini terjadi hanya karena perbedaan waktu pencatatan. Sebagai

contoh, bila perusahaan menarik cek, maka perusahaan akan segera mengkredit

rekening Kas-nya. Di lain pihak, bank belum mengurangi saldo rekening giro

perusahaan, sampai cek tersebut diuangkan di bank oleh si penerima cek.

Kadang-kadang penerima cek baru menguangkan cek tersebut beberapa hari

atau beberapa minggu kemudian. Hal yang sama terjadi juga dalam penerimaan

kas dan pada hari itu juga kas disetorkan ke bank, maka perusahaan akan segera

mencatat hal itu dengan mendebet rekening Kas. Kadang-kadang bank baru

mencatat setoran dari perusahaan pada keesokan harinya.

Pengendalian internal kas yang baik akan dapat memberi informasi mengenai

sumber kas perusahaan, dikeluarkan untuk apa, dan berapa saldo kas setiap saat

dikehendaki. Oleh karena itu, akuntan harus dapat menjelaskan sebab-sebab

terjadinya perbedaan antara catatan perusahaan dengan rekening koran bank,

dan menentukan jumlah saldo rekening giro yang sesunggguhnya pada suatu

Produktif Akuntansi 3

Page 4: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

saat tertentu. Proses ini disebut rekonsiliasi bank. Apabila dikerjakan dengan

benar, maka rekonsiliasi bank akan memberikan kepastian bahwa semua

transaksi kas telah diperhitungkan dengan benar dan bahwa pembukuan

perusahaan maupun pembukuan bank telah dilakukan dengan benar.

Beberapa penyebab perbedaan antara saldo menurut pembukuan perusahaan

dengan laporan bank adalah sebagai berikut:

1. Bank belum mencatat transaksi tertentu:

Setoran dalam perjalanan. Perusahaan telah mencatat setoran ke bank,

tetapi bank belum mencatatnya.

Cek dalam perjalanan (cek masih beredar). Cek yang ditarik dan telah

dibukukan oleh perusahaan, tetapi bank belum mencatatnya.

2. Perusahaan belum mencatat transaksi tertentu:

Penerimaan kas melalui bank. Bank kadang-kadang melakukan

penerimaan kas untuk dibukukan ke dalam rekening giro perusahaan. Hal

semacam ini sering terjadi dan bahkan dianjurkan oleh perusahaan bank, akan

dapat dikurangi kemungkinan terjadinya penyalahgunaan kas oleh karyawan

perusahaan. Cara ini juga akan mempercepat penerimaan kas, dibandingkan

dengan penerimaan dilakukan oleh perusahaan. Sebagai contoh, suatu piutang

wesel dapat ditagih oleh bank; dan hasil penagihan tersebut langsung

dibukukan (ditambahkan) kedalam rekening giro perusahaan. Transaksi

semacam ini kadang-kadang belum diketahui oleh perusahaan, sehingga

perusahaan belum mencatatnya.

a. Biaya administrasi bank. Bank biasanya membebankan sejumlah biaya

untuk menangani transaksi-transaksi yang dilakukan pemegang giro.

Jumlah biaya yang dibebankan tergantung kepada banyaknya transaksi

yang ditangani oleh bank. Pada umumnya biaya administrasi bank baru

diketahui jumlahnya oleh perusahaan setelah laporan bank diterima.

b. Pendapatan bunga atau jasa giro. Bank memberikan bunga atas saldo

giro yang dihitung atas dasar persentase tertentu dari saldo giro rata-rata per

bulan. Tingkat bunga atau jasa giro tidak begitu tinggi bila dibandingkan

dengan deposito. Jumlah bunga yang menjadi pendapatan perusahaan

biasanya baru diketahui setelah perusahaan menerima laporan bank.

c. Cek kosong dari konsumen atau debitur. Perusahaan sering menerima

pembayaran dari para konsumen atau debitur dalam bentuk cek yang

diperlakukan sama dengan uang tunai. Cek tersebut bersama-sama dengan

uang tunai disetorkan tiap hari ke bank. Apabila cek yang diterima

Produktif Akuntansi 4

Page 5: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

menggunakan bank yang sama dengan bank perusahaan, maka cek bisa

langsung diuangkan dan lansung dibukukan ke rekening giro perusahaan.

Akan tetapi jika cek menggunakan bank yang berbeda, maka bank

perusahaan harus menguangkan cek tersebut (atau melalui clearing) ke

bank yang bersangkutan, dan hasilnya dibukukan ke dalam rekening giro

perusahaan. Cek kosong adalah cek yang tidak cukup dananya (jumlah

rupiah dalam cek lebih besar dari saldo giro si pemegang giro di bank pada

saat ia menarik cek tersebut). Apabila perusahaan menerima cek yang tidak

cukup dananya (cek kosong), biasanya hal itu baru diketahui pada saat

perusahaan menerima laporan bank.

d. Cek dikembalikan kepada penyetor karena alasan lain (bukan cek

kosong).

Bank kadang-kadang mengembalikan cek kepada penyetor karena alasan-

alasan:

(1) rekening penarik cek telah ditutup,

(2) cek telah kadaluarsa (cek tertentu kadang-kadang hanya dapat

diuangkan dalam jangka waktu yang telah ditentukan, apabila selama

jangka waktu tersebut tidak diuangkan, maka cek menjadi tidak berlaku

lagi,

(3) tandatangan yang tercantum pada cek tidak sah,

(4) terdapat kesalahan dalam penulisan cek. Akuntansi untuk cek yang

dikembalikan kepada penyetor karena alasan-alasan di atas, sama dengan

akuntansi untuk pengembalian cek kosong.

3. Bank atau perusahaan (atau kedua-duanya) telah melakukan kesalahan

pencatatan. Sebagai contoh, bank mungkin mengurangi saldo rekening

seorang pemegang giro untuk cek yang ditarik oleh pemegang giro yang

lain. Sementara itu, pemegang giro mungkin salah mencatat jumlah rupiah

cek yang telah ditariknya. Apabila salah satu pihak atau kedua-duanya

melakukan kesalahan pencatatan, maka dapat dipastikan bahwa saldo

menurut catatan perusahaan tidak akan sama dengan saldo yang tercantum

dalam laporan bank. Apabila hal ini terjadi, maka penyebab kesalahan

harus ditemukan dan dikoreksi, dan perbaikan kesalahan ini merupakan

bagian dari rekonsiliasi bank.

Pertemuan ke 6 – 8

Identifikasi selisih Kas

Catatan Perusahaan Catatan Bank

Produktif Akuntansi 5

Page 6: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

Saldo sebelum disesuaikan Rp xxx,- Saldo sebelum disesuaikan Rp xxx,-

Ditambah: Ditambah:

Bank sudah menambah, perusahaan belumKesalahan yg menyebabkan penambahan

Rp xxx,-Rp xxx,-

Perusahaan sudah menambah, bank belum Kesalahan yg menyebabkan penambahan

Rp xxx,-Rp xxx,-

Jumlah penambahan Rp xxx,- Jumlah penambahan Rp xxx,-

Dikurangi: Dikurangi:

Bank sudah mengurangi, perusahaan belumKesalahan yg menyebabkan pengurangan

Rp xxx,-Rp xxx,-

Perusahaan sudah mengurangi, bank belum Kesalahan yg menyebabkan pengurangan

Rp xxx,-Rp xxx,-

Jumlah pengurangan Rp xxx,- Jumlah pengurangan Rp xxx,-

Saldo yang benar Rp xxx,- Saldo yang benar Rp xxx,-

Pertemuan ke

Contoh kasus.

PT. “VAN PERSIE” mempunyai kas dan menerima laporan bank untuk bulan

Januari 2003 sebagai berikut:

1. Laporan Bank:

2. Saldo 1 Januari Rp. 29.447.100

3. Penerimaan bulan Januari Rp. 106.062.000 (termasuk setoran 30

Desember 2002 yang diterima pada 2 Januari 2003 Rp. 2.577.000 dan

wesel ditagihkan oleh bank Rp. 2.492.500)

4. Pengeluaran bulan Januari Rp. 120.640.500 (termasuk cek beredar bulan

desember 2002 yang baru dicairkan pada bulan Januari 2003 Rp.

4.052.500, Biaya bank Rp. 15.800 dan biaya penagihan wesel Rp. 62.500,

Serta Cek Kosong Rp. 594.700)

5. Saldo akhir bulan Januari 14.898.600

6. Catatan Perusahaan:

7. Saldo bulan Januari 28.001.600

8. Penerimaan bulan Januari Rp. 104.285.000 (termasuk setoran 31 Januari

diterima bank 1 Februari 2003 Rp. 3.292.500)

9. Pengeluaran bulan Januari Rp. 119.524.150 (termasuk cek beredar bulan

Januari belum dicairkan sampai akhir Januari Rp. 3.519.150)

10. Saldo Akhir Rp. 12.762.450

11. Perusahaan salah mencatat pengeluaran Rp. 230.000, dicatat Rp. 320.000 dalam

buku perusahaan (cek sudah ditulis dengan benar)

Produktif Akuntansi 6

Page 7: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

Jawab.

PT “VAN PERSIE”Rekonsiliasi Mencari Saldo Yang Benar Per 31 Januari 2003

Saldo (akhir) per perusahaan

Rp. 12.762.450 Saldo (akhir) per bank Rp. 14.898.600

Ditambah: Ditambah:

Wesel ditagihkan bank 2.492.500 Setoran dalam perjalanan 3.292.500

Koreksi kesalahan 90.000

Dikurangi: Dikurangi:

Biaya Bank (15.800) Cek beredar (3.519.150)

Biaya penagihan wesel (62.500)

Cek kosong (594.700)

Saldo yang benar Rp. 14.671.950 Saldo yang benar Rp. 14.671.950

INTEGRASI PENDIDIKAN ANTI KORUPSI

Kas merupakan aktiva yang paling mudah dipindah tangankan sehingga memungkinkan

terjadinya penyimpangan atau penyalahgunaan. Karena itu dalam perusahaan dibutuhkan

suatu kejujuran dan tanggungjawab y6ang tinggi. Kas merupakan darah yang akan

mengalir di tubuh perusahaan . Kas akan memberikan dukungan terhadap seluruh

operasional bagian tubuh perusahaan. Jika kas yang mengalir mengalami gangguan,

operasional perusahaan akan terganggu. Karena itu pemegang kas perusahaau harus

rajin, tanggungjawam, jujur, disiplin, kerja keras dan mandiri dalam menjalankan

tugasnya.

Kas yang yang dimiliki perusahaan tidak semuanyan disimpan dalam perusahaan,

tetapi disimpan di bank. Hal ini juga untuk menghindari adanya penyelewengan uang

perusahaan. Karena itu keluar masuknya uang perusahaan melaui bank. Setiap akkhir

periode akuntansi saldo yang ada di perusahaan harus sama dengan saldo yang ada di

bank.

V. ALOKASI WAKTU: 16 x 45 menit

VI. METODE PEMBELAJARAN

1. Ceramah

2. Penugasan

3. Tanya jawab

VII. KEGIATAN PEMBELAJARAN

PERTEMUAN Ke 1 – 2

Mengidentifikasi Data pendukung rekonsiliasi bank

Produktif Akuntansi 7

Page 8: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

MODEL PEMBELAJARAN : JIGSAW

Tahap Kegiatan

Aktivitas Siswa /Guru

Pendahuluan Guru mengucapkan salam dan bersama siswa mengamati

kebersihan kelas, , jika ada sampah, guru bersama siswa

mengambil dan membuangnya pada tempat sampah. ( Nilai

Kepedulian Lingkungan)

Guru mengajak siswa berdo’a kepada Tuhan Yang Maha Esa

(Nilai Religius)

Guru melakukan absensi siswa( disiplin )

Guru menjelaskan kompetensi dasar dan indikator yang akan

dicapai.

Guru menjelaskan strategi belajar mengajar yang digunakan

dan aspek penilaian siswa.

Guru melakukan apersepsi yakni bertanya kepada siswa tentang

pengetahuan awal siswa terhadap materi

Inti Eksplorasi

Guru menjelaskan secara singkat tentang materi agar siswa

dapat memahami materi dan menjelaskan kepada para siswa

tentang materi yang diberikan.

Guru memotivasi siswa agar bertanya tentang hal yang belum

dimengerti

Guru mempersiapkan dan menjelaskan tentang model` pembelaj`aran yang akan digunakan dan

dilaksanakan pada pertemuan ini

Elaborasi

Siswa dikelompokkan ke dalam = 4

anggota tim

Tiap orang dalam tim diberi bagian

materi yang berbeda.

Tiap orang dalam tim diberi bagian

materi yang ditugaskan.

Anggota dari tim yang berbeda yang

telah mempelajari bagian/sub bab yang sama bertemu dalam

kelompok baru (kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bab

mereka.

Setelah selesai diskusi sebagai tim

ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian

mengajar teman satu tim mereka tentang sub bab yang mereka

kuasai dan tiap anggota lainnya mendengarkan dengan

Produktif Akuntansi 8

Page 9: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

sungguh-sungguh.

Tiap tim ahli mempresentasikan hasil

diskusi.

Konfirmasi

Menyimpulkan hasil diskusi

Guru memberikan evaluasi tentang hasil diskusi

Penutup Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi yang

telah diberikan hari ini

Guru memberikan tugas kepada siswa

Guru mengajak siswa untuk berdo’a penutup pembelajaran.

(Nilai Religius)

Guru mengucapkan salam

Guru menjawab salam dan secara tertib bergantian mencium

tangan guru. (Nilai peduli sosial)

PERTEMUAN Ke 3-4

Mengidentifikasi Laporan rekening koran bank dan catatan perusahaan

disusun sesuai dengan format yang ditetapkan

MODEL PEMBELAJARAN : JIGSAW

Tahap Kegiatan

Aktivitas Siswa /Guru

Pendahuluan Guru mengucapkan salam dan bersama siswa mengamati

kebersihan kelas, , jika ada sampah, guru bersama siswa

mengambil dan membuangnya pada tempat sampah. ( Nilai

Kepedulian Lingkungan)

Guru mengajak siswa berdo’a kepada Tuhan Yang Maha Esa

(Nilai Religius)

Guru melakukan absensi siswa( disiplin )

Guru menjelaskan kompetensi dasar dan indikator yang akan

dicapai.

Guru menjelaskan strategi belajar mengajar yang digunakan

dan aspek penilaian siswa.

Guru melakukan apersepsi yakni bertanya kepada siswa tentang

pengetahuan awal siswa terhadap materi

Produktif Akuntansi 9

Page 10: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

Inti Eksplorasi

Guru menjelaskan secara singkat tentang materi agar siswa

dapat memahami materi dan menjelaskan kepada para siswa

tentang materi yang diberikan.

Guru memotivasi siswa agar bertanya tentang hal yang belum

dimengerti

Guru mempersiapkan dan menjelaskan tentang model`

pembelaj`aran yang akan digunakan dan dilaksanakan pada

pertemuan ini

Elaborasi

Siswa dikelompokkan ke dalam = 4

anggota tim

Tiap orang dalam tim diberi bagian

materi yang berbeda.

Tiap orang dalam tim diberi bagian

materi yang ditugaskan.

Anggota dari tim yang berbeda yang

telah mempelajari bagian/sub bab yang sama bertemu dalam

kelompok baru (kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bab

mereka.

Setelah selesai diskusi sebagai tim

ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian

mengajar teman satu tim mereka tentang sub bab yang mereka

kuasai dan tiap anggota lainnya mendengarkan dengan

sungguh-sungguh.

Tiap tim ahli mempresentasikan hasil

diskusi.

Konfirmasi

Menyimpulkan hasil diskusi

Guru memberikan evaluasi tentang hasil diskusi

Penutup Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi yang

telah diberikan hari ini

Guru memberikan tugas kepada siswa

Guru mengajak siswa untuk berdo’a penutup pembelajaran.

(Nilai Religius)

Guru mengucapkan salam

Guru menjawab salam dan secara tertib bergantian mencium

Produktif Akuntansi 10

Page 11: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

tangan guru. (Nilai peduli sosial)

PERTEMUAN Ke 6 - 8

Mengidentifikasi Selisih antara rekening koran bank dan catatan perusahaan

Menyusun Laporan rekonsiliasi bank

MODEL PEMBELAJARAN : JIGSAW

Tahap Kegiatan

Aktivitas Siswa /Guru

Pendahuluan Guru mengucapkan salam dan bersama siswa mengamati

kebersihan kelas, , jika ada sampah, guru bersama siswa

mengambil dan membuangnya pada tempat sampah. ( Nilai

Kepedulian Lingkungan)

Guru mengajak siswa berdo’a kepada Tuhan Yang Maha Esa

(Nilai Religius)

Guru melakukan absensi siswa( disiplin )

Guru menjelaskan kompetensi dasar dan indikator yang akan

dicapai.

Guru menjelaskan strategi belajar mengajar yang digunakan

dan aspek penilaian siswa.

Guru melakukan apersepsi yakni bertanya kepada siswa tentang

pengetahuan awal siswa terhadap materi

Inti Eksplorasi

Guru menjelaskan secara singkat tentang materi agar siswa

dapat memahami materi dan menjelaskan kepada para siswa

tentang materi yang diberikan.

Guru memotivasi siswa agar bertanya tentang hal yang belum

dimengerti

Guru mempersiapkan dan menjelaskan tentang model`

pembelaj`aran yang akan digunakan dan dilaksanakan pada

pertemuan ini

Elaborasi

Siswa dikelompokkan ke dalam = 4

anggota tim

Tiap orang dalam tim diberi bagian

materi yang berbeda.

Produktif Akuntansi 11

Page 12: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

Tiap orang dalam tim diberi bagian

materi yang ditugaskan.

Anggota dari tim yang berbeda yang

telah mempelajari bagian/sub bab yang sama bertemu dalam

kelompok baru (kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bab

mereka.

Setelah selesai diskusi sebagai tim

ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian

mengajar teman satu tim mereka tentang sub bab yang mereka

kuasai dan tiap anggota lainnya mendengarkan dengan

sungguh-sungguh.

Tiap tim ahli mempresentasikan hasil

diskusi.

Konfirmasi

Menyimpulkan hasil diskusi

Guru memberikan evaluasi tentang hasil diskusi

Penutup Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi yang

telah diberikan hari ini

Guru memberikan tugas kepada siswa

Guru mengajak siswa untuk berdo’a penutup pembelajaran.

(Nilai Religius)

Guru mengucapkan salam

Guru menjawab salam dan secara tertib bergantian mencium

tangan guru. (Nilai peduli sosial)

VIII. PENILAIAN

1. Tes Tertulis

PT Nusantara memiliki rekening giro di Bank Niaga. Pada akhir bulan Januari

PT Nusantara menerima laporan dari Bank Niaga yang berisi informasi

mengenai saldo awal bulan, pertambahan dan pengurangan yang telah dilakukan

bank selama bulan Januari atas rekening giro PT Nusantara, dan saldo per 31

Januari. Menurut laporan bank tersebut, saldo giro PT Nusantara per 31 Januari

adalah Rp5.388.480,00 Menurut pembukuan PT Nusantara, saldo rekening giro

Produktif Akuntansi 12

Page 13: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

di Bank Niaga adalah Rp3.294.210,00. Setelah dilakukan pembandingan sesuai

dengan prosedur yang telah diuraikan di atas, ditemukan hal-hal sebagai berikut:

1. Setoran tanggal 30 Januari sebesar Rp1.591.630,00 tidak tercantum dalam

laporan bank.

2. Bank telah melakukan kesalahan pembukuan, yaitu cek yang ditarik oleh PT

Antara sebesar Rp100.000,00 (Nomor cek 656) telah dikurangkan pada

rekening giro PT Nusantara.

3. Lima lembar cek yang ditarik pada akhir bulan Januari dan telah dicatat

dalam jurnal pengeluaran kas oleh PT Nusantara, belum dibayar oleh bank:

No. Cek Tanggal Jumlah

337 27 Jan 2003 Rp. 286.000,00

338 28 Jan 2003 Rp. 319.470,00

339 28 Jan 2003 Rp. 83.000,00

340 29 Jan 2003 Rp. 203.140,00

341 30 Jan 2003 Rp. 458.530,00

4. Bank telah menerima pelunasan selembar wesel tagih milik PT Nusantara

sebesar Rp.2.114.000,00 (termasuk di dalamnya pendapatan bunga sebesar

Rp.214.000,00). Penerimaan pelunasan wesel ini belum dicatat dalam jurnal

penerimaan kas oleh PT Nusantara.

5. Laporan bank menunjukkan bahwa bank telah memberi bunga pada PT

Nusantara sebesar Rp. 28.010,00

6. Cek nomor 333 sebesar Rp.150.000,00 yang dibayarkan pada PT Bromo

telah dicatat dalam jurnal pengeluaran kas oleh PT Nusantara dengan jumlah

Rp.510.000,00 sehingga saldo per buku menjadi terlalu rendah Rp.

360.000,00

7. Biaya administrasi bank bulan Januari adalah Rp. 14.250,00

8. Laporan bank menunjukkan adanya pengembalian cek yang tidak cukup

dananya (cek kosong) sebesar Rp.52.000,00. Cek tersebut berasal dari PT

Rosalina.

Berdasarkan data di atas, PT Nusantara menyusun laporan rekonsiliasi bank

seperti terlihat pada Gambar 1-6.

Mengapa perusahaan tidak perlu merekonsiliasi hal-hal yang nampak pada sisi

bank pada rekonsiliasi bank di atas ? Jawabannya adalah karena hal-hal

tersebut telah dibukuakan dalam pembukuan perusahaan.

Berdasarkan rekonsiliasi bank di atas, PT Nusantara perlu membuat jurnal

penyesuaian berikut (jurnal-jurnal ini diberi tanggal 31 Januari untuk

mengoreksi saldo rekening Kas pada tanggal tersebut ):

Produktif Akuntansi 13

Page 14: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

2. Instrumen PenilaianNO PEDOMAN PENSKORAN/KUNCI JAWABAN SKOR

1

PT NUSANTARALaporan Rekonsiliasi Bank

31 Januari 2003

Per Bank : Per Buku:Saldo 31 Jan Rp.5.388.480 Saldo 31 Jan Rp.3.294.210

Tambahan: Tambahan:i. Setoran dalam perjalanan 4. Penerimaan

wesel melalui bank 30 Jan………… Rp. 1.591.630 termasuk pendapatan bunga Rp.214.000

2. Koreksi kesalahan bank cek 5. Pendapatan bunga bank PT Antara telah didebet ke Rp.28.010 rekening perush. Rp.100.000

6. Kesalahan pembukuan cekNo.333 dicatat terlalu tinggi Rp. 360.000

Kurangi Kurangi :3. Cek dalam perjalanan 7. Biaya admi bank…Rp.14.250 No. 337 Rp. 286.000 8. Cek kosong Rp.52.000 338 Rp. 319.470 (66.250)

339 Rp. 83.000340 Rp. 203.140341 Rp. 458.530

(1.350.140)

Saldo per bank setelah Saldo per buku setelah disesuaikan Rp. 5.729.970 disesuaikan Rp.5.729.970

80

2

Jan. 31 Kas ………………………………….. 2.114.000,00 Piutang Wesel …………………… 1.900.000,00 Pendapatan Bunga …………….. 214.000,00(Penerimaan wesel melalui bank)

31 Kas ………………. 28.010,00 Pendapatan Bunga 28.010,00(Pendapatan bunga atas saldo giro)

31 Kas ……………… 360.000,00 Utang Dagang 360.000,00(Koreksi kesalahan cek no.333)

31 Macam-macam biaya 14.250,00 Kas 14.250,00(Biaya administrasi bank)

31 Piutang Dagang 52.000 Kas……… 52.000,00(Cek kosong yang dikembalikan oleh bank)

25

Jumlah Skor maksimum 100

1. Pedoman penilaian

Nilai = skor perolehan x 100

100

RUBRIK PENILAIAN

No Nama MuridAspek Penilaian Catatan Guru

I II III

Produktif Akuntansi 14

Page 15: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

Keterangan :

I. Ketepatan dan kecepatan merespon pertanyaan (Max 80)

II. Keseriusan dalam menjawab pertanyaan (Max 80)

III. Keaktifan dalam kelas (Max 80)

Pedoman nilai diskusi:

Nilai =

IX. SUMBER BELAJAR

1. Modul diknas

2. Dasar-dasar akuntansi, Hendi Soemantri.

3. Siklus Akuntansi, Drs.Toto sucipto dkk,Yudistiro

4. M. Fahri Husien, 2004. Sistem Akuntansi, Yogyakarta; UPP AMP YKPN

5. Mulyadi, UGM, 2001. Sistem Akuntansi, Jakarta; Penerbit Salemba

6. Narko, 2002. Sistem Akuntansi, Yogyakarta; Yayasan Pustaka Nusantara

7. Wilkinson JW, 1995. Sistem akuntansi dan Informasi, Edisi Ketiga, Jilid I dan

II, Jakarta; Bina Rupa Aksara

X. MEDIA /ALAT PEMBELAJARAN

1. NUMBER HEAD

2. POWER POINT

3. STICK

Mengetahui Jombang, 30 January 2013

Produktif Akuntansi 15

Page 16: kas bank 4_2

RPP Mengelola Kas Bank 4

Kepala SMK PGRI 1 JOMBANG

Drs. S U G I T O , M.MPd

NIP. 10590108 198903 1 004

Guru Mata Pelajaran

S U D A R T I , S.Pd.

NIP. 19670712 199403 2 010

Produktif Akuntansi 16