199
KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM MENDUKUNG PEMBELAJARAN IPA DI SMP NEGERI 1 BANCAK TAHUN PELAJARAN 2019/2020 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh: Hikmatul Arifah NIM. 23060160022 PROGRAM STUDI TADRIS ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA TAHUN 2020

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

  • Upload
    others

  • View
    14

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

ii

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA

DALAM MENDUKUNG PEMBELAJARAN IPA

DI SMP NEGERI 1 BANCAK

TAHUN PELAJARAN 2019/2020

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

Hikmatul Arifah

NIM. 23060160022

PROGRAM STUDI TADRIS ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

TAHUN 2020

Page 2: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

iii

Page 3: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

ii

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA

DALAM MENDUKUNG PEMBELAJARAN IPA

DI SMP NEGERI 1 BANCAK

TAHUN PELAJARAN 2019/2020

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

Hikmatul Arifah

NIM. 23060160022

PROGRAM STUDI TADRIS ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

TAHUN 2020

Page 4: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

iii

Page 5: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

iv

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN Jalan Lingkar Salatiga KM.2 Telepon.(0298) 6031364 Kode Pos 50716 Salatiga

Website:http://tarbiyah.iainsalatiga.ac.id e-mail: [email protected]

SKRIPSI

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA

DALAM MENDUKUNG PEMBELAJARAN IPA

DI SMP NEGERI 1 BANCAK

TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Disusun Oleh:

Hikmatul Arifah

NIM. 23060160022

Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Program Studi Tadris

Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama

Islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada tangal 07 Agustus 2020 dan telah dinyatakan

memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.

Susunan Panitia Pengujian

Ketua Penguji : Prof. Dr. Winarno, S.Si., M.Pd. ………………………

Sekretaris : Wulan Izzatul Himmah, M. Pd. ………………………

Penguji I : Dr. Fatchurrohman, S. Ag., M. Pd. ………………………

Penguji II : Fenny Widiyanti, M. Pd. ………………………

Salatiga, 07 Agustus 2020

Dekan FTIK IAIN Salatiga

Prof. Dr. Mansur, M. Ag.

NIP. 19680613 199403 1 004

Page 6: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

v

Page 7: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

vi

MOTTO

ن هو قان ت آناء الليل ساجدا وقا ئما يحذر الخرة ويرجوا رحمة رب ه قل هل يستوي الذين يعلمون أم

والذين ل يعلمون إنما يتذكر أولو اللباب

“(Apakah kamu hai orang musyrik yang lebih beruntung) ataukah orang yang

beribadat di waktu-waktu malam dengan sujud dan berdiri, sedang ia takut kepada

(azab) akhirat dan mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakanlah: "Adakah sama

orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?"

Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran”.

(QS. Az – Zumar: 9)

“Andaikan aku ditakdirkan mampu menyuapkan ilmu kepadamu, pasti kusuapi

engkau dengan ilmu”.

(Imam Syafi’i)

Knowledge without action is insanity, and action without knowledge is vanity

“Ilmu tanpa amal adalah kegilaan, dan amal tanpa ilmu adalah kesia-siaan”.

(Imam Ghazali)

Page 8: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

vii

PERSEMBAHAN

Puji syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat, rahmat serta karunia-

Nya, skripsi ini penulis persembahkan untuk:

1. Bapak dan ibu saya tercinta, yang telah ikhlas memberikan dukungan serta do’a

yang tidak terlepas dari ucapannya dalam memperlancar memperoleh gelar

sarjana ini dan kesuksesan bagi anak-anaknya. Semoga selalu diberi kesehatan,

dilindungi dari segala bahaya, diberi kelancaran dalam segala hal serta selalu

bahagia.

2. Kedua adik saya tersayang, Kholid Ulfi Ulin Nuha dan Kafa Katsiru Rozaq,

yang telah banyak memberi semangat dan menghibur dalam memperoleh gelar

sarjana ini. Semoga kesehatan dan kebahagiaan selalu menyertai.

3. Erwin Dwi Setiawan yang sudah mau menjadi pendengar baik untuk berkeluh

kesah. Semoga dilancarkan segala urusannya dan terealisasi segala yang dicita-

citakan.

4. Kakak sepupu saya, Novi Anggreini yang telah memberikan dukungan dan

membantu dalam memperoleh gelar sarjana ini. Semoga sukses selalu.

5. Keluarga besar Bani Yasmin dan Bani Sumiyati.

6. Untuk sahabat saya “Saseta Squad” (Sifak Ulfa A., Asmawati, Sekar

Wakhidatun N., Emilia Mar’atus S., Erda Farid H., serta Tri Rahayu) yang

selalu mendukung dan memberi semangat. Semoga segala kebaikan diberi

balasan baik dari Allah SWT.

Page 9: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

viii

7. Ibu Anggun Zuhaida, M. Pd dan Bapak Widi Widayat, M. Pd yang telah

memberikan kesempatan untuk memperoleh pengalaman yang sangat luar

biasa. Semoga senantiasa diberi kesehatan dan dilancarkan segala urusannya.

8. Seluruh dosen Tadris IPA yang telah mengajar, membimbing, serta menguji.

Semoga ilmu yang diberikan bermanfaat di dunia dan di akhirat serta Bapak/

Ibu Dosen mendapat pahala yang tiada tara.

9. Keluarga besar Tadris Ilmu Pengetahuan Alam (T. IPA) angkatan 2016

10. Teman-teman Asdos kimia, PPL dan keluarga besar posko 204 yang banyak

memberi pengalaman dan ilmunya. Semoga selalu bahagia.

Page 10: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

ix

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmaanirrahiim

Syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah memberikan

rahmat, hidayah, dan karunia-Nya kepada penulis untuk dapat menyelesaikan

skripsi ini dengan baik dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan untuk

mendapat gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd) pada Program Studi Tadris Ilmu

Pengetahuan Alam (Tadris IPA) dengan judul “Keefektifan Penggunaan

Laboratorium IPA dalam Mendukung Pembelajaran IPA di SMP Negeri 1 Bancak

Tahun Pelajaran 2019/2020” yang disusun sesuai dengan harapan.

Sholawat beriring salam, penulis sampaikan kepada junjungan kita Nabi

Muhammad SAW, kekasih Allah yang dengan segala perjuangan beliau kita dapat

merasakan nikmatnya Islam saat ini. Penulis menyadari adanya keterbatasan

kemampuan yang dimiliki dalam penyusunan skripsi ini sehingga banyak

mendapatkan bimbingan, pengarahan, bantuan dan dukungan dari berbagai pihak.

Oleh karena itu, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Zakiyuddin, M. Ag. selaku Rektor Institut Agama Islam

Negeri Salatiga.

2. Bapak Prof. Dr. Mansur, M. Ag. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu

Keguruan IAIN Salatiga.

3. Ibu Dr. Eni Titikusumawati, M.Pd. selaku Ketua Program Studi S1 Tadris Ilmu

Pengetahuan Alam Institut Agama Islam Negeri Salatiga periode 2019-2023,

yang memberikan banyak kebijaksanaan dan memikirkan berbagai

permasalahan terkait studi mahasiswa.

Page 11: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

x

4. Ibu Wulan Izzatul Himmah, M. Pd. sebagai dosen pembimbing yang banyak

meluangkan waktu untuk memberi bimbingan, arahan, serta petunjuk sehingga

skripsi ini dapat terselesaikan.

5. Bapak Dr. H. Wahyudhiana, M. M. Pd. sebagai dosen pembimbing akademik

yang banyak memberikan arahan dan bimbingan selama menjalani

perkuliahan.

6. Bapak Prof. Dr. Winarno, S.Si., M.Pd. selaku ketua penguji, Bapak Dr.

Fatchurrohman, S. Ag., M. Pd., selaku penguji pertama, dan Ibu Fenny

Widiyanti, M. Pd. selaku penguji kedua yang telah memberikan bimbingan,

arahan, dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini.

7. Orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan moral, material,

motivasi, dukungan, semangat serta do’a yang tiada henti-hentinya dalam

penyusunan skripsi ini.

8. Ibu Endang Widiastuti, S.Pd., M. Pd selaku Kepala Sekolah di SMP Negeri 1

Bancak yang telah mengijinkan untuk mengadakan penelitian di sekolah

tersebut. Bapak Sabar, S. Pd dan Bapak Slamet Riyadi, S. Pd selaku guru IPA

yang telah membimbing selama melakukan penelitian serta Bapak/ Ibu Guru

di SMP Negeri 1 Bancak.

9. Sahabat dan teman-teman yang telah memberikan dukungan dan semangat

serta ikut membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

10. Seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan menyusun

skripsi ini.

Page 12: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

xi

Semoga segala bantuan yang diberikan pihak terkait diatas menjadi amal

kebaikan dan amal ibadah serta mendapatkan balasan kebaikan dari Allah SWT.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini banyak kekurangan, oleh

Page 13: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ......................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................. iii

HALAMAN PENGESAHAN KELULUSAN ..................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ............................................ v

MOTTO ............................................................................................... vi

PERSEMBAHAN ............................................................................... vii

KATA PENGANTAR ......................................................................... ix

DAFTAR ISI ....................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ............................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR ........................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................... xvi

ABSTRAK ............................................................................................ xvii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1

B. Fokus Penelitian .......................................................................... 6

C. Tujuan Penelitian ......................................................................... 7

D. Manfaat Penelitian ....................................................................... 7

1. Manfaat Teoritis ....................................................................... 7

2. Manfaat Praktis ........................................................................ 8

E. Penegasan Istilah ........................................................................ 9

F. Sistematika Penulisan ................................................................. 10

BAB II LANDASAN TEORI ............................................................... 12

1) Landasan Teori ............................................................................ 12

1. Keefektifan .............................................................................. 12

2. Laboratorium ........................................................................... 13

3. Pembelajaran IPA..................................................................... 36

4. Peran Laboratorium dalam Pembelajaran.................................. 39

2) Kajian Pustaka .............................................................................. 41

Page 14: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

xiii

BAB III METODE PENELITIAN ...................................................... 45

A. Jenis Penelitian ........................................................................... 45

B. Lokasi dan Waktu Penelitian ..................................................... 46

C. Sumber Data............................................................................... 47

D. Prosedur Pengumpulan Data ...................................................... 48

E. Analisis Data ............................................................................. 52

F. Pengecekan Keabsahan Data ...................................................... 54

BAB IV PAPARAN DAN ANALISIS DATA ..................................... 56

A. Paparan Data ............................................................................. 56

1. Kesesuaian laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak ............. 56

2. Keefektifan pengunaan laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak 60

3. Faktor yang memengaruhi keefektifan penggunaan laboratorium

IPA SMP Negeri 1 Bancak .................................................... 81

B. Analisis Data ............................................................................. 82

1. Kesesuaian laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak ............. 82

2. Keefektifan pengunaan laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak 83

3. Faktor yang memengaruhi keefektifan penggunaan laboratorium

IPA SMP Negeri 1 Bancak ..................................................... 89

BAB V PENUTUP ............................................................................... 90

A. Simpulan .................................................................................... 90

B. Saran ......................................................................................... 91

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................... 93

LAMPIRAN ......................................................................................... 96

Page 15: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Manfaat Praktik Laboratorium ............................................... 18

Tabel 2.2 Frekuensi Penggunaan Laboratorium IPA............................... 22

Tabel 2.3 Jenis, Rasio dan Deskripsi Sarana Laboratorium IPA ............. 24

Tabel 3.1 Daftar Informan ..................................................................... 46

Page 16: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Desain Laboratorium IPA .................................................. 32

Gambar 4. 1 Penggunaan Harian Laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak 64

Gambar 4.2 Alokasi Waktu Laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak ... 81

Page 17: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Profil SMP Negeri 1 Bancak ............................................... 97

Lampiran 2 Visi Misi SMP Negeri 1 Bancak.......................................... 99

Lampiran 3 Struktur Organisasi Laboratorium IPA SMP N 1 Bancak .... 100

Lampiran 4 Rekapitulasi Data SMP Negeri 1 Bancak ............................ 101

Lampiran 5 Daftar Peserta Didik Kelas VIII........................................... 102

Lampiran 6 Kisi-Kisi Instrumen Keefektifan laboratorium IPA .............. 107

Lampiran 7 Pedoman Observasi ............................................................. 109

Lampiran 8 Pedoman Wawancara Kepala Laboran dan Guru Mapel IPA 110

Lampiran 9 Pedoman Wawancara Peserta Didik .................................... 112

Lampiran 10 Hasil Observasi ................................................................. 114

Lampiran 11 Hasil Wawancara Kepala Laboratorium ............................ 118

Lampiran 12 Hasil Wawancara Guru Mapel IPA ................................... 122

Lampiran 13 Hasil Wawancara Peserta Didik......................................... 127

Lampiran 14 Pengajuan Judul Skripsi .................................................... 137

Lampiran 15 Form Pengajuan Surat Penunjukkan Pembimbing ............. 138

Lampiran 16 Surat Penunjukan Pembimbing Skripsi .............................. 139

Lampiran 17 Surat Ijin Penelitian ........................................................... 140

Lampiran 18 Surat Keterangan Kegiatan ................................................ 141

Lampiran 19 Lembar Konsultasi ........................................................... 142

Lampiran 20 Jadwal Penggunaan Laboratoratorium ............................... 144

Lampiran 21 Daftar Sarana, Alat, Bahan dan Kesesuaian Materi IPA ..... 145

Lampiran 22 Dokumentasi Peneliti ........................................................ 177

Lampiran 23 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian .................. 180

Lampiran 24 Identitas Mahasiswa .......................................................... 181

Page 18: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

xvii

ABSTRAK

Arifah, Hikmatul. 2019. Keefektifan Penggunaan Laboratorium IPA dalam

Mendukung Pembelajaran IPA Di SMP Negeri 1 Bancak Tahun Pelajaran

2019/2020. Skripsi, Program Studi Tadris Ilmu Pengetahuan Alam

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri

Salatiga.

Pembimbing: Wulan Izzatul Himmah, M. Pd.

Kata Kunci: Keefektifan; Laboratorium IPA; Pembelajaran IPA

SMP Negeri 1 Bancak merupakan salah satu SMP Negeri yang berada di

Kecamatan Bancak yang telah memiliki ruang laboratorium sendiri sehingga

pemanfaatan laboratorium IPA dalam pembelajaran IPA memengaruhi keefektifan

laboratorium IPA di sekolah tersebut. Rumusan masalah dari penelitian ini, yaitu:

1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan

standar laboratorium IPA berdasarkan Permendiknas No. 24 Tahun 2007, 2)

bagaimana keefektifan penggunaan laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak, dan

3) faktor apa saja yang mempengaruhi keefektifan penggunaan laboratorium IPA

di SMP Negeri 1 Bancak. Tujuan penelitian ini, yaitu: 1) untuk mengetahui

kesesuaian labratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar laboratorium

IPA berdasarkan Permendiknas No. 24 Tahun 2007, 2) untuk mengetahui

keefektifan penggunaan laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak serta 3) untuk

mengetahui faktor yang mempengaruhi keefektifan penggunaan laboratorium IPA

di SMP Negeri 1 Bancak.

Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kualitatif

deskriptif analisis. Jenis penelitian ini berupa studi kasus. Pada penelitian ini

meliputi data primer berupa wawancara yang dilakukan dengan informan dan data

sekunder berupa dokumentasi yang berkaitan dengan laboratorium IPA. Subjek

dalam penelitian ini koordinator laboratorium, guru mata pelajaran IPA beserta 3

peserta didik yang diambil dengan teknik sampel purposive dengan pertimbangan

untuk koordinator laboratorium dan guru memiliki kualifikasi Pendidikan IPA serta

sebelumnya telah pernah menjadi pendamping peserta didik dalam melakukan

praktikum mata pelajaran IPA. Sedangkan 3 peserta didik yang dipilih menjadi

informan dengan pertimbangan guru mapel IPA yang didasarkan pada nilai mata

pelajaran IPA yang baik di sekolah tersebut. Teknik pengumpulan data dilakukan

dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan

pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan simpulan. Uji

keabsahan data dilakukan dengan triangulasi metode.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa alat dan bahan laboratorium

IPA di SMP Negeri 1 Bancak sesuai dengan Permendiknas No. 24 Tahun 2007,

keefektifan penggunaan laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak dan kategori

cukup baik dibuktikan dengan frekuensi penggunaan laboratorium IPA sebesar

41,6%, faktor yang mempengaruhi keefektifan penggunaan laboratorium IPA

berupa fekuensi penggunaan laboratorium, kesesuaian sarana, alat dan bahan sesuai

Permendiknas No. 24 Tahun 2007, kesesuaian alat dan bahan dengan materi yang

dipraktikumkan, alokasi yang cukup untuk melakukan praktikum.

Page 19: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Banyak negara di dunia ini yang telah memiliki sistem pendidikan

yang baik tetapi terdapat beberapa negara dimana pendidikannya masih dalam

taraf berkembang serta sebagian lainnya masih dalam kategori rendah, untuk

itu perlu dilakukan perbaikan agar pendidikan menjadi baik. Pendidikan

merupakan suatu proses mencetak generasi penerus bangsa yang berkualitas

salah satunya adalah pendidikan di Indonesia. Inti dari sistem pendidikan di

Indonesia adalah mengembangkan potensi peserta didik hal itu berguna untuk

mencapai tujuan negara yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.

Indonesia merupakan salah satu negara berkembang di dunia yang

memiliki tujuan mencerdaskan kehidupan bangsa tetapi sampai sekarang ini

Indonesia masih memiliki masalah terhadap dunia pendidikan. Telah banyak

solusi yang telah ditawarkan baik pemerintah pusat, pemerintah daerah,

maupun pelaku pendidik demi memperbaiki permasalahan yang terjadi dalam

dunia pendidikan. Pemerintah telah menyelenggarakan perbaikan-perbaikan

peningkatan mutu pendidikan pada berbagai jenis dan jenjang. Namun fakta

di lapangan belum menunjukkan hasil yang memuaskan. Salah satu masalah

yang di hadapi oleh dunia pendidikan di negara kita, yaitu lemahnya proses

pembelajaran di sekolah. Pada saat proses pembelajaran, anak kurang

didorong untuk mengembangkan kemampuan berfikir dan hanya diarahkan

Page 20: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

2

kepada kemampuan untuk menghafal informasi, otak anak dipaksa untuk

mengingat dan menimbun berbagai informasi tanpa dituntut untuk memahami

informasi yang diingatnya itu untuk dihubungkan dengan kehidupan sehari-

hari (Ferazona, 2016: 68).

Mutu Pendidikan yang rendah akan menghambat penyediaan sumber

daya manusia yaitu keahlian dan keterampilan yang dibutuhkan oleh negara.

Guna meningkatkan keahlian dan keterampilan agar pembangunan bangsa di

berbagai bidang dapat meningkat diperlukan kerja sama yang ideal dari

keseluruhan aspek baik secara pendidikan ataupun non pendidikan.

Keterampilan dan keahlian berhubungan erat dengan kecerdasan. Kecerdasan

akan membuat seseorang memiliki kemampuan untuk memahami lingkungan

dengan baik, tidak hanya itu dengan kecerdasan serta memiliki keterampilan

dan keahlian menjadi tombak untuk menghadapi tantangan dan kompetesi

yang terjadi dalam dunia pendidikan terutama ilmu pengetahuan. Hal ini

sesuai dengan firman Allah SWT dalam Al-Qur’an surat Ar-rum ayat 22 yang

berbunyi:

لك ليات لل عالمين و من آياته خلق السماوات والرض واختلف ألسنتكم وألوانكم إن في ذ

Artinya: “Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit

dan bumi dan keberagaman bahasa dan kulitmu, sesungguhnya pada yang

demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berilmu

(QS. Ar-rum {30}: 22).

Page 21: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

3

Ayat diatas merupakan salah satu ayat dalam Al-Qur’an yang

menerangkan betapa pentingnya ilmu pengetahuan bagi manusia. Dengan

ilmu, manusia dapat mengetahui tanda-tanda kebesaran Allah SWT, yang

telah menciptakan langit dan bumi baik makhluk hidup dengan bermacam

bahasa dan jenis kulit (ras) sebagai petunjuk dan pelajaran bagi orang yang

berilmu. Betapa besar kekuasaan Allah SWT dalam segala ciptaannya. Hal

tersebut menunjukkan betapa pentingnya pendidikan agar memiliki ilmu

sebagai salah satu hal yang paling utama, serta menjadi tolak ukur

perkembangan suatu bangsa agar tidak tertinggal dari negara lain.

Untuk mendapatkan ilmu diperlukan pendidikan yang baik.

Pendidikan adalah kegiatan yang dijalankan dengan sengaja, teratur, dan

berencana dengan maksud mengubah atau mengembangkan perilaku yang

diinginkan untuk mewujudkan suasana dan proses pembelajaran agar peserta

didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya (Saefullah, 2012: 165).

Potensi tersebut meliputi potensi spiritual kepribadian, pengendalian diri,

kecerdasan, keagamaan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan

dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.

Pendidikan yang baik mampu memfasilitasi peserta didik secara

maksimal sehingga mampu berkontribusi positif untuk perkembangan serta

pembangunan nasional. Salah satu komponen pendidikan yang ada dalam

pendidikan yaitu sarana dan prasarana. Lembaga pendidikan diharuskan

memiliki berbagai sarana dan fasilitas yang berfungsi menunjang proses

pembelajaran di sekolah. Secara umum fasilitas sekolah terdiri dari dua

Page 22: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

4

bagian besar berupa fasilitas fisik (meliputi ruang dan perlengkapan belajar di

kelas) dan fasilitas non fisik (meliputi kesempatan, biaya, dan berbagai

peraturan serta kebijakan manajemen sekolah).

Sarana dan prasarana sangat dibutuhkan dalam peningkatan

pembelajaran peserta didik. Sarana pendidikan mencakup semua peralatan

dan perlengkapan yang secara langsung menunjang proses pendidikan,

sedangkan prasarana pendidikan mencakup semua peralatan dan

perlengkapan yang secara tidak langsung menunjang proses pendidikan.

Pemanfaatan sarana dan prasarana di sekolah salah satunya dengan

pemanfaatan laboratorium. Laboratorium sering diartikan sebagai suatu ruang

atau tempat untuk melakukan percobaan atau penelitian. Ruang yang

dimaksud dapat berupa gedung yang dibatasi oleh dinding dan atap atau alam

terbuka. Setiap sekolah biasanya memiliki berbagai jenis laboratorium seperti

Laboratorium Bahasa, Laboratorium IPA, Laboratorium Komputer dan lain

sebagainya.

Keberadaan laboratorium menunjang dan mendukung keberhasilan

pembelajaran serta harus memenuhi standar minimal sarana dan prasarana

yang baik sesuai dengan standar minimal sarana dan prasarana yang ada pada

Permendiknas No. 24 tahun 2007. Di dalam pembelajaran sains, laboratorium

berperan sebagai tempat kegiatan penunjang dari kegiatan kelas. Bahkan

mungkin sebaliknya, bahwa yang berperan utama dalam pembelajaran sains

adalah laboratorium, sedangkan kelas sebagai tempat kegiatan penunjang.

Dalam upaya peningkatan kualitas kegiatan belajar mengajar, sangat

Page 23: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

5

diperlukan laboratorium sebagai tempat berlatih untuk mengadakan

percobaan serta pengamatan.

Laboratorium IPA dalam suatu sekolah tidak hanya membangun

pemahaman peserta didik mengenai teori yang sudah didapatkan lalu

dipratikkan saja, tetapi juga dapat menumbuhkan sikap cermat, jujur, berfikir

kritis dan memiliki keterampilan ilmiah bagi peserta didik. Namun apabila

kita melihat sekolah-sekolah khususnya tingkat SMP/MTs, masih banyak kita

temui sekolah yang memiliki fasilitas laboratorium IPA yang lengkap dan

sudah sesuai dengan standar minimal laboratorium tetapi belum dimanfaatkan

secara maksimal. Banyak hal yang mendasari hal tersebut, bisa karena tidak

memiliki teknisi laboran yang kompeten, guru kurang memahami cara

penggunaan alat-alat praktikum yang ada di laboratorium, dan lain-lain.

Seperti halnya di Kecamatan Bancak.

Kecamatan Bancak merupakan salah satu kecamatan yang berada di

Kabupaten Semarang. Di Kecamatan Bancak terdapat 1 SMPN dan 2 MTs.

Dari 3 sekolah tersebut, 2 MTs diantaranya memiliki ruang laboratorium IPA

yang berfungsi juga sebagai ruang seni dan ruang UKS sedangkan SMP N 1

Bancak telah memiliki ruang laboratorium tersendiri.

Dari hasil observasi awal yang dilakukan pada tanggal 23 Juni 2020

di SMP Negeri 1 Bancak, dapat diketahui bahwa SMP Negeri 1 Bancak telah

memiliki laboratorium IPA. Keberadaan laboratorium IPA di SMP Negeri 1

Bancak belum sepenuhnya digunakan sebagaimana fungsinya. Laboratorium

IPA tersebut sudah dapat dibilang cukup baik karena terdapat meja, kursi,

Page 24: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

6

serta tempat penyimpanan alat dan bahan praktikum IPA. Walaupun

jumlahnya terbatas dan kurang terawatnya serta munculnya anggapan bahwa

di tingkat SMP/MTs tidak membutuhkan alat-alat praktikum yang terlalu

lengkap, karena dalam pembelajaran tidak terlalu menekankan pada proses

praktikum. Pada dasarnya yang terpenting peserta didik dapat mengetahui apa

itu laboratorium IPA dan apa saja yang ada didalamnya.

Dari pihak guru IPA (SA), selama ini berusaha memanfaatkan secara

optimal alat-alat yang ada di laboratorium IPA tersebut sebaik mungkin.

Meskipun dalam memanfaatkannya, menjaga dan mengelolanya banyak

kendala dihadapi. Salah satu kendalanya berupa kurang tenaga laboran yang

benar-benar kompeten dan ahli dalam mengelola laboratorium IPA sehingga

guru harus menyiapkan sendiri untuk alat dan bahan yang akan digunakan

dalam praktikum. Hal tersebut menyebabkan kurang efektifnya waktu yang

dimiliki oleh guru, sehingga banyak guru yang memilih untuk melakukan

pembelajaran di ruang kelas daripada melakukan praktikum di laboratorium

IPA. Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti bermaksud untuk

melakukan penelitian di SMP Negeri 01 Bancak dengan judul: “Keefektifan

Penggunaan Laboratorium IPA dalam Mendukung Pembelajaran di

SMP Negeri 1 Bancak Tahun Pelajaran 2020/2021”.

B. Fokus Penelitian

Dari latar belakang yang dipaparkan, pertanyaan penelitian

difokuskan pada:

Page 25: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

7

1. Bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan

standar laboratorium IPA berdasarkan Permendiknas No. 24 Tahun 2007?

2. Bagaimana keefektifan penggunaan laboratorium IPA di SMP Negeri 1

Bancak?

3. Faktor apa saja yang mempengaruhi keefektifan penggunaan laboratorium

IPA di SMP Negeri 1 Bancak?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan fokus masalah yang telah dirumuskan, maka tujuan dari

penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui kesesuian laboratrium IPA di SMP Negeri 1 Bancak

dengan standar laboratorium IPA berdasarkan Permendiknas No. 24

Tahun 2007.

2. Untuk mengetahui keefektifan penggunaan laboratorium IPA di SMP

Negeri 1 Bancak.

3. Untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi keefektifan

penggunaan laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak.

D. Manfaat Penelitian

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dirumuskan oleh

peneliti, maka penelitian ini diharapkan dapat berguna baik secara teoritis

maupun praktis sebagai berikut:

1) Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan mampu memberikan manfaat bagi

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam pendidikan IPA

Page 26: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

8

dan dapat dijadikan acuan serta bahan referensi penelitian mengenai

keefektifan penggunaan laboratorium IPA dalam mendukung

pembelajaran di SMP Negeri 1 Bancak.

2) Manfaat Praktis

a. Bagi Peserta Didik

Hasil penelitian ini diharapkan membantu peserta didik dalam

mendukung pembelajaran IPA sehingga peserta didik dapat memiliki

keterampilan dalam menggunakan alat-alat laboratorium IPA.

b. Bagi Guru

Informasi tentang penelitian ini diharapkan bisa menjadi acuan dalam

menganalisa penggunaan laboratorium sehingga dapat menjadi salah

satu cara untuk meningkatkan kualitas dan pemanfaatan laboratorium

IPA dalam melakukan praktikum.

c. Bagi Sekolah

Membantu sekolah dalam meningkatkan mutu serta kualitas sarana

dan prasarana pendidikan sehingga penggunaan laboratorium IPA

dapat dimanfaatkan secara optimal sesuai dengan standar yang ada

serta sesuai dengan yang diharapkan.

d. Bagi Peneliti

Peneliti mendapatkan pengetahuan tentang keefektifan penggunaan

laboratorium IPA dalam melakukan penelitian serta memiliki

keterampilan dalam memanfaatkan laboratorium IPA yang akan

membantu peneliti ketika terjun dalam dunia pendidikan.

Page 27: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

9

E. Penegasan Istilah

Istilah-istilah yang perlu didefinisikan secara operasional dalam

keefektifan penggunakan laboratorium IPA dalam mendukung pembelajaran

IPA di SMP Negeri 1 Bancak, yaitu:

1. Keefektifan

Dalam penelitian ini, sebuah laboratorium IPA dikatakan efektif

dapat dilihat dari beberapa indikator berupa frekuensi penggunaan

laboratorium, kelengkapan alat dan bahan di laboratorium, kesesuaian alat

yang tersedia di laboratorium dengan materi IPA, serta alokasi waktu yang

cukup untuk kegiatan praktikum.

2. Laboratorium IPA

Laboratorium IPA yang dimaksud pada penelitian ini adalah

laboratorium IPA yang berada di SMP Negeri 1 Bancak yang dimanfaatkan

sebagai sumber belajar, tempat untuk berlatih dan mengembangkan

keterampilan intelektual, mengembangkan keterampilan motorik dan lain

sebagainya. Di sekolah tersebut terdapat laboratorium biologi,

laboratorium fisika, dan laboratorium kimia. Standar laboratorium IPA

dalam penelitian ini mengacu pada Permendiknas No. 24 Tahun 2007.

3. Pembelajaran IPA

Pembelajaran IPA yang dimaksud dalam penelitian ini adalah

pembelajaran IPA yang dikalaborasikan dengan memanfaatkan

laboratorium IPA untuk mengadakan, mendukung dan membantu proses

berfikir peserta didik sehingga proses belajar megajar menjadi terarah dan

Page 28: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

10

efektif misalnya pembelajaran IPA materi pencemaran lingkungan. Materi

tersebut akan lebih efektif setelah peserta didik mendapatkan pengetahuan

teoritis tentang pencemaran lingkungan untuk mengadakan praktikum

tentang materi tersebut dengan memanfaatkan alat dan bahan di

laboratorium.

F. Sistematika Penulisan

Sistematika pada penulisan ini meliputi 3 bagian, yaitu: (1) bagian

awal, (2) bagian inti, (3) bagian akhir. Bagian awal terdiri dari sampul, lembar

berlogo, judul, persetujuan pembimbing, pengesahan kelulusan, pernyataan

keaslian penulis, motto dan persembahan, kata pengantar, abstrak, daftar isi,

daftar tabel, daftar gambar dan daftar lampiran

Pada bagian inti skripsi terdiri dari lima bab, yaitu: Bab I pendahuluan,

pada bab ini memuat uraian yang berisi latar belakang masalah, fokus

masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, penegasan istilah, dan

sistematika penulisan.

Bab II kajian pustaka berisi tentang menjelaskan tentang teori-teori

yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti dan

menjelaskan tentang kajian pustaka yang berkaitan dengan penelitian yang

dilakukan peneliti.

Bab III membahas tentang metode penelitian yang berisi jenis

penelitian, lokasi dan waktu penelitian, sumber data, prosedur pengumpulan

data, analisis data dan pengecekan keabsahan data.

Page 29: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

11

Bab IV paparan dan analisis data, memuat tentang uraian yang berisi

paparan data dan analisis data yang telah didapatkan setelah penelitian. Bab

V Penutup menjelaskan tentang hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti.

Dalam hal ini akan dijelaskan standar laboratorium IPA di SMP Negeri 1

Bancak berdasarkan Permendiknas No. 24 Tahun 2007, keefektifan

penggunaan laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dan faktor-faktor apa

saja yang mempengaruhi keefektifan penggunaan laboratorium IPA di SMP

Negeri 1 Bancak serta berisi saran kepada pihak-pihak yang terkait antara lain,

lembaga yang menjadi sumber penelitian. Untuk bagian akhir terdiri dari

daftar pustaka yang digunakan sebagai pedoman peneliti, lampiran-lampiran

tentang penelitian dan daftar riwayat hidup peneliti.

Page 30: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

12

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Landasan Toeri

1. Keefektifan

Efektifitas secara etimologi (bahasa) dalam kamus Bahasa

Indonesia yaitu sesuatu yang memiliki pengaruh atau akibat yang

timbulkan, membawa hasil dan keberhasilan dari suatu usaha atau

tindakan, dalam hal ini efektifitas dapat dilihat dari tercapai tidaknya

tujuan khusus yang direncanakan (Siregar, 2013: 15). Hal tersebut sangat

penting peranannya untuk melihat perkembangan dan kemajuan dari apa

yang telah dicapai.

Menurut Arikunto (2019: 4), efektifitas adalah taraf untuk

mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan, dimana pengelolaan yang

efektif ialah apabila pengelolaan itu dilakukan dengan cara tertentu

sesuai dengan tujuan yang dikehendaki. Hal tersebut membuat pekerjaan

yang benar, mengkreasi alternatif-alternatif, mengoptimalkan sumber-

sumber pendidikan, memperoleh hasil pendidikan, serta menunjukan

keuntungan pendidikan.

Efektif juga memiliki makna apabila hasil nyata dan pencapaian

sekolah sesuai dengan tujuan sekolah dan kehebatannya telah dicapai.

Target yang ditetapkan atau masalah yang dipilih dan ditentukan oleh

sekolah untuk diatasi sudah dipecahkan dan menunjukan kinerja sekolah

Page 31: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

13

sehubungan dengan kesuksesan sekolah dalam menghasilkan kondisi dan

peringkat yang diharapkan (Depdiknas, 2008: 5).

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa keefektifan

merupakan suatu kondisi dimana yang telah dilakukan dapat

meningkatkan suatu hal atau tercapainya suatu tujuan yang telah

direncanakan sebelumnya. Jadi suatu pekerjaan dikatakan efektif apabila

pekerjaan tersebut memberikan hasil yang sesuai dengan kriteria/ syarat

yang telah ditetapkan semula.

2. Laboratorium

a. Pengertian Laboratorium

Menurut Kemendikbud (2014: 14), laboratorium sekolah

merupakan suatu tempat atau lembaga tempat peserta didik belajar

serta mengadakan percobaan (penyelidikan) dan sebagainya yang

berhubungan dengan fisika, biologi dan sebagainya. Sedangkan

Rusman (2012: 163), laboratorium adalah suatu tempat dimana

percobaan dan penyelidikan dilakukan.

Laboratorium adalah tempat bekerja untuk mengadakan

percobaan atau penyelidikan dalam bidang ilmu tertentu seperti

fisika, kimia, biologi dan sebagainya (Sani, 2018: 7). Dalam

pengertian yang terbatas laboratorium merupakan suatu ruangan

tertutup dimana percobaan dan penyelidikan dilakukan yang

ditunjang oleh adanya perangkat alat-alat dan bahan-bahan yang

digunakan untuk kegiatan praktikum (Sagala, 2010: 17).

Page 32: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

14

Dari pernyatan di atas mengenai laboratorium, dapat

disimpulakan bahwa laboratorium merupakan tempat untuk

mengaplikasikan teori keilmuan yang telah didapat, kemudian

melakukan pengujian teoritis, pembuktian uji coba, penelitian, dan

sebagainya dengan menggunakan alat bantu di laboratorium yang

menjadi kelengkapan.

b. Fungsi dan Peranan Laboratorium IPA

Menurut Munandar (2016: 91), secara garis besar fungsi

laboratorium dalam proses pendidikan adalah sebagai berikut:

1) Sebagai tempat untuk berlatih mengembangkan keterampilan

intelektual melalui kegiatan pengamatan, pencatatan dan pengkaji

gejala-gejala alam.

2) Mengembangkan keterampilan motorik peserta didik. Peserta

didik akan bertambah keterampilannya dalam mempergunakan

alat-alat media yang tersedia untuk mencari dan menemukan

kebenaran.

3) Memberikan dan memupuk keberanian untuk mencari hakekat

kebenaran ilmiah dari sesuatu objek dalam lingkungan alam dan

sosial.

4) Memupuk rasa ingin tahu peserta didik sebagai modal sikap

ilmiah seseorang calon ilmuwan.

5) Membina rasa percaya diri sebagai akibat keterampilan dan

pengetahuan atau penemuan yang diperolehnya.

Page 33: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

15

Menurut Kemendikbud (2014: 16), jika ditinjau dari

perannya dalam proses pembelajaran, laboratorium sekolah

digunakan untuk:

1) Tempat penyelidikan berbagai masalah, yakni pemunculan

permasalahan dan upaya memecahkan masalah tersebut.

2) Tempat untuk melatih keterampilan serta kebiasaan

menemukan suatu masalah secara teliti.

3) Tempat untuk mendorong semangat peserta didik dalam upaya

memperdalam pengertian dari suatu fakta yang diselidiki atau

diamatinya.

4) Tempat untuk melatih peserta didik dalam bersikap cermat,

bersikap sabar dan jujur, serta berpikir kritis dan cekatan.

5) Tempat bagi peserta didik untuk mengembangkan ilmu

pengetahuannya.

Menurut Richard (2013: 116), fungsi laboratorium IPA

adalah sebagai berikut:

1) Memperkuat pemahaman tentang konsep IPA, baik bagi peserta

didik ataupun bagi guru IPA.

2) Menumbuhkan minat, inspirasi, motivasi dan percaya diri dalam

mempelajari IPA.

3) Memperkuat daya imajinasi peserta didik dan seluruh individu

yang terlibat dalam kegiatan dilaboratorium IPA, memicu

inspirasi, serta dapat mengembangkan kreativitas para peserta

Page 34: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

16

didik dalam melakukan eksperimen mengenai materi-materi

pelajaran IPA.

4) Melatih keterampilan eksperimen.

5) Mengembangkan kemampuan para peneliti untuk membuat

keputusan (judgment) dalam pengujian teori ataupun

eksperimentasi.

6) Wadah memperbaiki pendapat atau pemahaman yang salah atau

miskonsepsi tentang pelajaran atau teori-teori yang ada dalam

IPA.

7) Wahana bagi peserta didik untuk menciptakan sikap ilmiah

seperti para ahli sains, khususnya dalam hal materi IPA.

8) Para peserta didik akan memperoleh kejelasan konsep,

visualisasi konsep.

9) Sebagai media untuk menumbuhkan nalar kritis terhadap

peserta didik di sekolah agar mereka mampu bernalar dan

berpikir secara ilmiah, sehingga mereka akan menjadi calon-

calon ilmuwan dunia.

Dari berbagai uraian diatas, secara umum sebuah

laboratorium dapat digunakan untuk beberapa fungsi dan peranan

sebagai berikut:

1) Sebagai sumber belajar.

2) Memupuk objektivitas dan rasa ingin tahu peserta didik yang

merupakan sikap ilmiah yang perlu dimiliki oleh setiap peneliti.

Page 35: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

17

3) Tempat untuk berlatih mengembangkan keterampilan

intelektual.

4) Mengembangkan dan memupuk keberanian untuk mencari

hakikat kebenaran ilmiah dari suatu objek dalam lingkungan

alam.

5) Mengembangkan keterampilan motorik peserta didik dalam

menggunakan alat-alat yang tersedia untuk mencari dan

menemukan kebenaran.

6) Mengembangkan rasa percaya diri dengan menguasai

keterampilan dan pengetahuan, atau kesanggupan menemukan

solusi, prinsip, atau hukum melalui penyelidikan.

c. Manfaat Pembelajaran IPA di Laboratorium

Menurut Kustiana (2019: 19), pembelajaran IPA dengan

praktik laboratorium dapat berguna bagi peserta didik sebagai:

1) Pengalaman realitas yang lebih nyata daripada sekedar penjelasan

tertulis, analisis persamaan matematik, atau diagram yang ada

pada buku teks.

2) Ajang pembentukan kreativitas dan inovasi dalam mengatasi

suatu permasalahan melalui kegiatan penyelidikan di

laboratorium.

3) Membentuk keterampilan proses dalam melakukan metode

ilmiah.

Page 36: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

18

4) Latihan menguji dan menginformasikan perkiraan-perkiraan

teori.

Kegiatan dengan praktik di laboratorium juga dapat

digunakan untuk mengembangkan sikap dan nilai peserta didik

terhadap sains. Berikut ini dideskripsikan manfaat kegiatan praktik di

laboratorium dalam tiga ranah, yaitu kognitif, psikomotorik, dan

efektif pada Tabel 2.1 (Kustiana, 2019: 20).

Tabel 2.1 Manfaat Praktik Laboratorium

Ranah Manfaat

Kognitif - Meningkatkan perkembangan intelektual

- Memperkuat pembelajaran konsep-konsep

ilmiah

- Mengembangkan keahlian pemecahan masalah

- Mengembangkan cara berfikir kreatif

- Meningkatkan pemahaman sains dan metode

ilmiah

Afektif - Memperkuat sikap positif terhadap sains

- Meningkatkan persepsi yang positif terhadap

kemampuan peserta didik untuk memahami dan

untuk mempengaruhi lingkungannya

Psikomotor - Mengembangkan keahlian melakukan

investigasi ilmiah

- Mengembangkan keahlian menganalisis data

investigasi

- Mengembangkan keahlian berkomunikasi

- Mengembangkan keahlian kerjasama

Sumber: Kustiana (2019: 20).

Manfaat laboratorium sangat penting, karena laboratoium

merupakan pusat proses belajar untuk mengadakan percobaan,

penyelidikan atau penelitian (Aril, 2007: 53). Adapun manfaat

laboratorium sekolah antara lain:

Page 37: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

19

1) Laboratorium sekolah sebagai tempat timbulnya berbagai

masalah sekaligus sebagai tempat untuk memecahkan masalah

tersebut.

2) Laboratorium sekolah sebagai tempat untuk melatih

keterampilan serta kebiasaan menemukan suatu masalah dan

sikap teliti.

3) Laboratorium sekolah sebagai tempat yang dapat mendorong

semangat peserta didik untuk memperdalam pengertian dari

suatu fakta yang diselidiki atau diamati.

4) Laboratorium sekolah berfungsi sebagai tempat untuk melatih

peserta didik bersikap cermat, bersikap sabar dan jujur, serta

berfikir kritis dan cekatan.

5) Laboratorium sebagai tempat bagi para peserta didik untuk

mengembangkan ilmu pengetahuan (Kemendikbud, 2014: 16).

d. Pengelolaan Laboratorium IPA

Pada dasarnya pengelolaan laboratorium merupakan

tanggung jawab bersama baik pengelola maupun pengguna. Oleh

karena itu, setiap orang yang terlihat harus memiliki kesadaran dan

merasa terpanggil untuk mengatur, memelihara, dan mengusahakan

keselamatan kerja (Depdiknas, 2014: 7). Pengelola laboratorium

hendaknya memilki pemahaman dan keterampilan kerja di

laboratorium. Untuk memahami tugas, tanggung jawab, dan

Page 38: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

20

kewenangannya sebagai pengelola laboratorium sekolah, hal tersebut

sesuai dengan Permendiknas No. 26 Tahun 2008 sebagai berikut:

Pasal 1

1) Standar tenaga laboratorium sekolah/ madrasah mencakup

kepala laboratorium sekolah/madrasah, teknisi laboratorium

sekolah/ madrasah dan laboran sekolah/madrasah.

2) Untuk dapat diangkat sebagai tenaga laboratorium

sekolah/madrasah, seseorang wajib memenuhi standar tenaga

laboratorium sekolah/madrasah yang berlaku secara nasional.

Dari pasal diatas disimpulkan bahwa setiap tenaga

laboratorium baik kepala laboratorium, teknisi laboran maupun

laboran sekolah baik yang ada di madrasah maupun sekolah harus

memiliki kualifikasi dan standar tenaga laboratorium sesuai dengan

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional sebagai berikut:

Kualifikasi

a) Kepala Laboratorium

(1) Jalur Guru:

(a) Pendidikan minimal S1 (sarjana).

(b) Berpengalaman minimal 3 tahun sebagai pengelola

praktikum.

(c) Memiliki sertifikat kepala laboratorium

sekolah/madrasah dari perguruan tinggi atau lembaga

lain yang ditetapkan oleh pemerintah.

Page 39: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

21

(2) Jalur Laboran/ Teknisi:

(a) Pendidikan minimal D3 (diploma).

(b) Berpengalaman minimal 5 tahun sebagai

laboran/teknisi

(c) Memiliki sertifikat kepala laboratorium

sekolah/madrasah dari perguruan tinggi atau lembaga

lain yang ditetapkan oleh pemerintah.

b) Teknisi Laboratorium Sekolah/Madrasah

Kualifikasi teknisi laboran sekolah/madrasah adalah sebagai

berikut:

(1) Minimal lulusan program D2 (diploma dua) yang

relevan dengan peralatan laboratorium, yang

diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang ditetapkan

oleh pemerintah.

(2) Memiliki sertifikat teknisi laboratorium

sekolah/madrasah dari pergurungan tinggi atau lembaga

pemerintah.

c) Laboran Sekolah/Madrasah

Kualifikasi laboran sekolah/madrasah adalah sebagai

berikut:

(1) Minimal lulusan D1 (diploma satu) yang relevan dengan

laboratorium, yang diselenggarakan oleh perguruan

tinggi yang ditetapkan oleh pemerintah.

Page 40: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

22

(2) Memiliki sertifikat laboran/ madrasah dari perguruan

tinggi yang ditetapkan oleh pemerintah.

e. Indikator Keefektifan Laboratorium IPA

Menurut Elseria (2016: 23), keefektifan penggunaan

laboratorium dilihat dari beberapa indikator, yaitu:

1) Frekuensi penggunaan laboratorium, yaitu seberapa sering

laboratorium digunakan dalam proses belajar mengajar.

Penggunaan laboratorium yang efektif dalam pembelajaran yaitu

apabila laboratorium digunakan sebanyak 4 kali dalam 1 semester

untuk setiap kelasnya (Min 20 peserta didik).

𝑃 =𝑓

𝑁 𝑋 100%

Keterangan:

P = Persentase Pengunjung

f = Frekuensi Pengunjung di Laboratorium

N = Jumlah rata-rata Total Pengunjung

Tabel 2.2 Frekuensi Penggunaan Laboratorium

No. Persentase Keterangan

1. 81% – 100% Baik Sekali

2. 61% – 80% Baik

3. 41% – 60% Cukup

4. 21% – 40% Kurang

5. ˂ 21% Sangat Kurang

Sumber: Maratush (dalam Yawaransyah. 2011: 51)

2) Kelengkapan alat-alat dan bahan yang ada di laboratorium, yaitu

ketersediaan alat-alat dan bahan yang ada di laboratorium harus

Page 41: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

23

lengkap sehingga dapat menunjang proses praktikum yang akan

dilakukan.

3) Kesesuaian alat yang tersedia di laboratorium dengan materi IPA,

yaitu adanya kesesuaian antara alat-alat yang tersedia di

laboratorium dengan materi yang akan diajarkan atau

dipraktikumkan.

4) Alokasi waktu yang cukup untuk kegiatan praktikum, yaitu

mempunyai waktu yang cukup dalam melakukan praktikum agar

proses praktikum dapat berlangsung dengan baik dan lancar.

f. Standar Laboratorium IPA

Berdasarkan Permendiknas No. 24 Tahun 2007 tentang

standar sarana dan prasarana telah dijelaskan secara rinci tentang

standar minimal sarana dan prasarana laboratorium IPA di SMP

sebagai berikut:

1) Ruang laboratorium IPA berfungsi sebagai tempat

berlangsungnya kegiatan pembelajaran IPA secara praktek yang

memerlukan peralatan khusus.

2) Ruang laboratorium IPA dapat menampung minimum satu

rombongan belajar.

3) Rasio minimum luas ruang laboratorium IPA 2,4 m2/peserta

didik. Untuk rombongan belajar dengan peserta didik kurang dari

20 orang, luas minimum ruang laboratorium 48 m2 termasuk luas

Page 42: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

24

ruang penyimpanan dan persiapan 18 m2. Lebar minimum ruang

laboratorium IPA 5 m.

4) Ruang laboratorium IPA dilengkapi dengan fasilitas untuk

memberi pencahayaan yang memadai untuk membaca buku dan

mengamati obyek percobaan.

5) Tersedia air bersih, sebagaimana tercantum pada Tabel 2.3.

Tabel 2.3 Jenis, Rasio dan Deskripsi Sarana Laboratorium IPA

No. Jenis Rasio Deskripsi

Perabot

1. Kursi 1 buah/peserta

didik, ditambah

1 buah/guru

Kuat, stabil, dan mudah

dipindahkan.

2. Meja peserta

didik

1 buah/7 peserta

didik

Kuat dan stabil. Ukuran

memadai untuk menampung

kegiatan peserta didik secara

berkelompok maksimum 7

orang

3. Meja

demonstrasi

1 buah/lab Kuat dan stabil. Luas meja

memungkinkan untuk

melakukan demonstrasi dan

menampung peralatan dan

bahan yang diperlukan.

Tinggi meja memungkinkan

seluruh peserta didik dapat

mengamati percobaan yang

didemonstrasikan.

4. Meja persiapan 1 buah/lab Kuat dan stabil. Ukuran

memadai untuk menyiapkan

materi percobaan.

5. Lemari alat 1 buah/lab Ukuran memadai untuk

menampung semua alat.

Tertutup dan dapat dikunci.

6. Lemari bahan 1 buah/lab Ukuran memadai untuk

menampung semua bahan

dan tidak mudah berkarat.

Tertutup dan dapat dikunci.

7. Bak cuci 1 buah/ 2

kelompok,

Tersedia air bersih dalam

Page 43: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

25

Lanjutan Tabel 2.3 Jenis, Rasio dan Deskripsi Sarana Laboratorium

IPA

No. Jenis Rasio Deskripsi

ditambah 1 buah

di ruang

persiapan.

jumlah memadai

8. Lemari 1 buah/ sekolah Ukuran memadai untuk

menyimpan seluruh alat

peraga. Tertutup dan dapat

dikunci. Dapat

memanfaatkan lemari yang

terdapat di ruang kelas

Peralatan Pendidikan

1. Stopwatch 6 buah/ lab Ketelitian 0,2 detik.

2. Rol meter 1 buah/ lab Panjang minimum 5 m,

ketelitian 1 mm

3. Thermometer

100 C

6 buah/ lab Ketelitian 0,5 derajat.

4. Gelas ukur 6 buah/ lab Ketelitian 1 ml.

5. Massa logam 3 buah/ lab Dari jenis yang berbeda,

minimum massa 20 g.

6. Multimeter AC/

DC, 10 kilo

ohm/ volt

6 buah/ lab Dapat mengukur tegangan,

arus, dan hambatan.

Batas minimum ukur arus

100 mA-5 A.

Batas minimum ukur

tegangan untuk DC 100 mV-

50 V.

Batas minimum ukur

tegangan untuk AC 0-250 V.

7. Mistar 6 buah/ lab Panjang minimum 50 cm,

ketelitian 1 mm.

8. Jangka sorong 6 buah/ lab Ketelitian 0,1 mm.

9. Timbangan 3 buah/ lab Memiliki ketelitian berbeda.

10. Batang magnet 6 buah/ lab Dilengkapi dengan potongan

berbagai jenis logam.

11. Globe 1 buah/ lab Memiliki penyangga dan

dapat diputar. Diameter

minimum 50 cm. Dapat

memanfaatkan globe yang

terdapat di ruang

perpustakaan.

12. Model tata surya 1 buah/ lab Dapat menunjukkan

terjadinya gerhana. Masing-

masing planet dapat diputar

mengelilingi matahari.

Page 44: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

26

Lanjutan Tabel 2.3 Jenis, Rasio dan Deskripsi Sarana Laboratorium

IPA

No. Jenis Rasio Deskripsi

13. Garpu tala 6 buah/ lab Bahan baja, memiliki

frekuensi berbeda dalam

rentang audio.

14. Bidang miring 1 buah/ lab Kemiringan dan kekasaran

permukaan dapat di ubah.

15. Dinamometer 6 buah/ lab Ketelitian 0,1 N/cm.

16. Katrol tetap 2 buah/ lab -

17. Katrol bergerak 2 buah/ lab -

18. Balok kayu 3 macam/ lab Memiliki massa, luas

permukaan, dan koefisien

gesek berbeda

19. Percobaan muai

Panjang

1 set/ lab Mampu menunjukkan

fenomena dan memberikan

data pemuaian minimum

untuk tiga jenis bahan

20. Percobaan optic 1 set/ lab Mampu menunjukkan

fenomena sifat bayangan dan

memberikan data tentang

keteraturan hubungan antara

jarak benda, jarak bayangan,

dan jarak fokus cermin

cekung, cermin cembung,

lensa cekung, dan lensa

cembung. Masing-masing

minimum dengan tiga nilai

jarak fokus.

21. Percobaan

rangkaian listrik

1 set/ lab Mampu memberikan data

hubungan antara tegangan,

arus, dan hambatan.

22. Gelas kimia 30 buah/ lab Berskala, volume 100 ml.

23. Model molekul

sederhana

6 set/ lab Minimum terdiri dari atom

hidrogen, oksigen, karbon,

belerang, nitrogen, dan dapat

dirangkai menjadi molekul

24. Pembakar

spirtus

6 buah/ lab -

25. Cawan

penguapan

6 buah/ lab Bahan keramik, permukaan

dalam diglasir.

26. Kaki tiga 6 buah/ lab Dilengkapi kawat kasa dan

tingginya sesuai tinggi

pembakar spiritus.

27. Plat tetes 6 buah/ lab Minimum ada 6 lubang.

28. Pipet tetes+karet 100 buah/ lab Ujung pendek.

29. Mikroskop 6 buah/ lab Minimum tiga nilai

Page 45: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

27

Lanjutan Tabel 2.3 Jenis, Rasio dan Deskripsi Sarana Laboratorium

IPA

No. Jenis Rasio Deskripsi

monokuler perbesaran obyek dan dua

nilai perbesaran okuler

30. Kaca pembesar 6 buah/ lab Minimum tiga nilai jarak

fokus.

31. Poster genetika 1 buah/ lab Isi poster jelas terbaca dan

berwarna, ukuran minimum

A1

32. Model kerangka

manusia

1 buah/ lab Tinggi minimum 150 cm.

33. Model tubuh

manusia

1 buah/ lab Tinggi minimum 150 cm.

Organ tubuh terlihat dan

dapat dilepaskan dari model.

Dapat diamati dengan mudah

oleh seluruh peserta didik.

34. Gambar/model

pencernaan

manusia

1 buah/ lab Jika berupa gambar, maka

isinya jelas terbaca dan

berwarna dengan ukuran

minimum A1. Jika berupa

model, maka dapat

dibongkar pasang.

35. Gambar/model

sistem peredaran

darah manusia

1 buah/ lab Jika berupa gambar, maka

isinya jelas terbaca dan

berwarna dengan ukuran

minimum A1. Jika berupa

model, maka dapat

dibongkar pasang.

36. Gambar/model

sistem

pernafasan

manusia

1 buah/ lab Jika berupa gambar, maka

isinya jelas terbaca dan

berwarna dengan ukuran

minimum A1. Jika berupa

model, maka dapat

dibongkar pasang.

37. Gambar/model

jantung manusia

1 buah/ lab Jika berupa gambar, maka

isinya jelas terbaca dan

berwarna dengan ukuran

minimum A1. Jika berupa

model, maka dapat

dibongkar pasang.

38. Gambar/ model

mata manusia

1 buah/ lab Jika berupa gambar, maka

gambarnya jelas terbaca dan

berwarna dengan ukuran

minimum A1. Jika berupa

model, maka dapat

dibongkar pasang.

39. Gambar/ model 1 buah/ lab Jika berupa gambar, maka

Page 46: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

28

Lanjutan Tabel 2.3 Jenis, Rasio dan Deskripsi Sarana Laboratorium

IPA

No. Jenis Rasio Deskripsi

telinga manusia gambarnya jelas terbaca dan

berwarna dengan ukuran

minimum A1. Jika berupa

model, maka dapat

dibongkar pasang.

40. Gambar/ model

tenggorokan

manusia

1 buah/ lab Jika berupa gambar, maka

gambarnya jelas terbaca dan

berwarna dengan ukuran

minimum A1. Jika berupa

model, maka dapat

dibongkar pasang.

41. Petunjuk

percobaan

6 buah/

percobaan

Media Pendidikan

1. Papan tulis 1 buah/ lab Ukuran minimum 90 cm x

200 cm.

Ditempatkan pada posisi

yang memungkinkan seluruh

peserta didik melihatnya

dengan jelas.

Perlengkapan Lain

1. Soket listrik 9 buah/ lab 1 soket untuk tiap meja

peserta didik,

2 soket untuk meja demo,

2 soket untuk di ruang

persiapan.

2. Alat pemadam

kebakaran

1 buah/ lab

3. Peralatan P3K 1 buah/ lab Terdiri dari kotak P3K dan

isinya tidak kadaluarsa

termasuk obat P3K untuk

luka bakar dan luka terbuka.

4. Tempat sampah 1 buah/ lab

5. Jam dinding 1 buah/ lab

g. Optimalisasi Laboratorium IPA

Menurut Hamdani (2014: 41), optimalisasi laboratorium

adalah suatu usaha untuk mengoptimalkan pemakaian laboratorium

sehingga secara optimal memberikan faedah dan menunjang

pencapaian tujuan ruangan. Berbagai ruangan/laboratorium

Page 47: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

29

memberikan keterampilan proses dan afektif pada peserta didik, tentu

saja laboratorium yang optimum penggunaannya akan memberikan

faedah yang sebesar-besarnya kepada peserta didik secara maksimal.

Karakteristik laboratorium yang dikelola dengan baik:

1) Efektif yaitu peralatan mendukung peningkatan kualitas proses

pembelajaran/praktikum.

2) Efisien yaitu setting peralatan tidak menyia-nyiakan energi,

biaya.

3) Sehat dan aman yaitu penerangan, ventilasi, sanitasi, air bersih,

keselamatan kerja dan lingkungan semua memenuhi

persyaratan.

4) Peralatan/fasilitas selalu siap pakai dan aman yaitu semua

peralatan/fasilitas terhindar dari kerusakan, kemacetan dan

terlindung dari kehilangan.

5) Seluruh aktivitas laboratorium mudah dikontrol yaitu dengan

adanya administrasi yang baik, visualisasi informasi yang jelas

dan program yang jelas.

6) Memenuhi kebutuhan psikologis yaitu secara visual menarik

dan menyenangkan, iklim kerja yang baik dan kesejahteraan

lahir batin yang memadai (Rahmiyati, 2008: 93).

h. Administrasi Laboratorium IPA

Menurut Muna (2016: 114), administrasi merupakan suatu

proses pencatatan atau inventarisasi fasilitas dan aktifitas

Page 48: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

30

laboratorium, supaya semua fasilitas dan aktifitas laboratorium dapat

terorganisir dengan sistematis. Adapun tujuan utama program

pengadministrasian sumber daya laboratorium antara lain untuk:

1) Menyediakan informasi tentang keadaan dan kondisi sumber

daya laboratorium.

2) Memudahkan penelusuran dan memudahkan pengecekan

sumber daya laboratorium.

3) Mengoperasionalisasikan laboratorium agar menjadi lebih

fungsional dan siap melayani kegiatan praktikum.

Beberapa manfaat yang diharapkan dari pelaksanaan administrasi

laboratorium antara lain:

1) Memudahkan program pemeliharaan.

2) Mencegah/mengatasi penyalah gunaan.

3) Menekan biaya operasi laboratorium sekecil mungkin.

4) Peningkatan kualitas kerja SDM.

5) Peningkatan kerjasama dengan lembaga lain.

6) Menghindari duplikasi dan overlapping pengadaan alat dan

bahan.

7) Jumlah dan keterampilan teknisi yang memadai.

8) Meningkatkan kepuasan pelanggan.

9) Sebagai upaya Monitoring.

10) Penerapan konsep perbaikan dan pencegahan.

11) Penyempurnaan yang berkesinambungan.

Page 49: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

31

12) Dukungan staf pengajar sebagai penanggung jawab.

13) Laboratorium IPA di sekolah yang memadai baik dalam hal

kuantitas maupun kualitasnya.

14) Menggunakan dan merawat alat-alat yang sebaik mungkin.

15) Mempersiapkan penyusunan proposal pengembangan

laboratorium seawal mungkin.

16) Merencanakan pengadaan dan perawatan alat dengan skala

prioritas untuk pemenuhan kebutuhan dan pengembangannya.

17) Mengoptimalkan penggunaan laboratorium melalui mata

pelajaran terkait.

18) Adanya upaya melakukan penghematan dengan melaksanakan

pemanfaatan bersama dalam hal penggunaan peralatan dan

pemakaian bahan.

i. Desain Laboratorium

Ketentuan ruang laboratorium menurut Permendiknas No. 24

Tahun 2007 yaitu rasio minimum ruang laboratorium 2,4 m2/peserta

didik, untuk rombongan belajar kurang penyimpanan kurang dari 20

orang, luas minimum ruang laboratorium 48 m2 termasuk luas ruang

penyimpanan dan persiapan 18 m2. Lebar minimum ruang

laboratorium 5 m2.

Luas laboratorium harus sesuai dengan jumlah peserta didik

dalam satu kelas. Ruang praktik memiliki ruang panjang 11 m dan

lebar 9 m, sedangkan tinggi plavon 3 m. Rasio ruang gerak minimum

Page 50: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

32

Gambar 2.1 Desain Laboratorium (Sumber: google image)

peserta didik dalam runang laboratorium 2,4 m2/peserta didik,

sehingga diperkirakan ruang praktek memiliki luas 124 m2, termasuk

ruangan persiapan dan gudang penyimpanan. Luas ini didasarkan

atas perhitungan bahwa laboratorium tersebut dipakai 40 peserta

didik.

Kedua dinding melebar merupakan dinding penuh, pada

dinding tersebut digantungi papan tulis atau rak simpanan. Papan

tulis digantung pada dinding yang berdekatan dengan ruang

persiapan, sedangkan kedua dinding disamping yang memanjang

digunakan untuk penerangan dan ventilasi pada salah satu dinding

tersebut dapat dipasang rak penyimpanan (Depdiknas, 2014: 23).

Setiap laboratorium perlu memiliki 6 ruang, 1 ruang laboratorium

peserta didik dan 5 ruang penunjang. Jenis-jenis yang dimaksud

adalah ruang laboratorium peserta didik adalah ruang tempat peserta

didik melakukan kegiatan, ruang kerja dan persiapan guru, ruang

penyimpanan alat dan bahan (mungkin 2 ruang), ruang perpustakaan

dan komputer, ruang teknisi laboratorium yang baik beserta

ukurannya dapat dilihat pada Gambar 2.1.

Page 51: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

33

j. Penyimpanan Alat dan Bahan Laboratorium

Alat-alat yang digunakan untuk beberapa jenis percobaan

sebaiknya disimpan di tempat penyimpanan khusus. Misalnya

mikroskop, agar kualitas fungsi lensanya terjaga dapat disimpan di

tempat yang terang dan tidak lembab. Penyimpanan alat berbahan

dasar plastik, kaca logam dan karet seperti gelas ukur, tabung reaksi

dan sebagainya masing-masing dikelompokkan menjadi satu dan

disimpan menurut kelompoknya masing-masing (Depdiknas, 2014:

24). Alat yang berat diletakkan ditempat yang mudah dijangkau, alat

yang mahal atau yang berbahaya disimpan di tempat yang terkunci.

Pada dasarnya penyimpanan alat tidak boleh ditempatkan di

tempat yang dapat menyebabkan alat itu rusak atau di tempat yang

pada proses pengambilan/ pengembaliannya dapat membahayakan

pemakainya. Demikian halnya alat-alat laboratorium, bahan kimia

yang ada di laboratorium jumlahnya relatif banyak. Bahan Kimia

dapat menimbulkan resiko bahaya yang cukup tinggi, oleh karena itu

dalam pengelolaan laboratorium dalam aspek penyimpanan,

penataan dan pemeliharaan bahan kimia merupakan bagian penting

yang harus diperhatikan.

Peralatan yang akan digunakan juga harus diperhatikan,

karena potensi bahaya juga dapat datang dari peralatan yang

dipergunakan. Bahaya yang dimaksud adalah terjadinya kebakaran,

keracunan, mengganggu kesehatan, merusak, menyebabkan luka,

Page 52: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

34

menyebabkan korosi dan sebagainya (Depdiknas, 2014: 25). Oleh

karena itu, perlu diperhatikan hal-hal berikut ini:

1) Penyimpanan bahan kimia dipisahkan antara senyawa organik

dan senyawa anorganik, senyawa anorganik disusun berurutan

menurut abjad nama radikal logamnya. Pengurutan secara

alfabetis akan lebih tepat apabila bahan kimia sudah

dikelompokkan menurut sifat fisis dan sifat kimianya terutama

tingkat kebahayaannya. Penyimpanan bahan kimia tersebut harus

didasarkan atas tingkat risiko bahaya yang paling tinggi.

2) Zat atau bahan kimia disimpan jauh dari sumber panas dan tidak

terkena sinar matahari langsung.

3) Pada label botol diberi catatan tentang tanggal zat dalam botol

sehingga dapat diketahui tanggal bahan kimia tersebut

kadaluwarsa.

4) Setiap bahan kimia harus diberi label yang jelas. Gunakan MSDS

(Mastery Safety Data Sheet/ lembar data keamanan bahan) untuk

informasi lebih jelas mengenai bahan kimia tersebut.

5) Tidak menyimpan botol bahan kimia di tempat yang lebih tinggi

letaknya daripada mata.

6) Penyimpanan dapat dilakukan dengan mengelompokkan

berdasarkan atas bahan pembuat dan berdasarkan atas kelompok

pokok bahasan.

Page 53: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

35

Penyimpanan merupakan bagian dari pemeliharaan, alat

disimpan agar alat itu aman, artinya alat itu tidak boleh hilang atau

rusak, disamping agar ruang tempat penyimpanan alat itu terletak

kelihatan rapi tergantung pada fasilitas yang ada di laboratorium.

k. Inventarian Laboratorium IPA

Inventarisasi adalah suatu kegiatan mencatat, menyusun daftar

inventaris barang secara teratur menurut ketentuan yang berlaku.

Inventarisasi dimaksudkan untuk membuat sumber informasi

peralatan dan bahan yang dimiliki laboratorium, karenanya hasil

inventarisasi harus diamankan dari kerusakan, penyalahgunaan,

pencurian, dan kebakaran (Depdiknas, 2014: 18). Adapun tujuan

inventarian antara lain:

1) Merancang percobaan/penelitian maupun analisis untuk

mengetahui jumlah dan jenis peralatan;

2) Perencanaan untuk pemesanan bahan/ alat/ zat kimia,

menentukan keadaan peralatan yang baik/ tidak baik/ tak

berfungsi/ rusak, dll;

3) Memperoleh informasi bagi peneliti tentang jenis, sampai

dimana peralatan itu berada.

Hasil inventarian memiliki peran penting sebagai data untuk

pertimbangan menyusun program kerja dan pengembangan

laboratorium ke depan:

Page 54: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

36

1) Perencanaan merupakan keseluruhan proses pemikiran dan

penentuan secara matang dari hal-hal yang akan dikerjakan di

masa yang akan datang dalam rangka mencapai tujuan.

2) Pengadaan merupakan semua kegiatan dalam rangka

mengadakan perlengkapan untuk menunjang pelaksanaan tugas.

3) Penyimpanan adalah kegiatan yang dilakukan untuk

menampung hasil pengadaan barang yang belum atau akan

didistribusikan dan disimpan dalam gudang.

4) Penyaluran merupakan kegiatan yang menyangkut pemindahan

barang dan bertanggung jawab dari satu bagian ke bagian yang

lain.

5) Pemeliharaan dan Penghapusan merupakan kegiatan yang

bertujuan untuk memelihara dan menghapuskan barang dari

daftar inventaris berdasarkan perpu yang berlaku.

6) Pengendalian berfungsi yang melaksanakan monitoring

kegiatan dari fungsi perlengkapan yang lain.

3. Pembelajaran IPA

a. Belajar dan Pembelajaran

Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang

agar mendapatkan perubahan baru sebagai hasil pengalamannya

dalam interaksi dengan lingkungannya. Belajar merupakan unsur

pengajaran yang memegang peranan vital. Mengajar adalah proses

membimbing kegiatan belajar (Hamalik, 2008: 27).

Page 55: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

37

Menurut Rusman (2012: 85), belajar sebagai aktivitas yang

dapat dilakukan secara psikologis maupun fisiologis yang berperan

penting dalam pembentukan pribadi dan perilaku individu. Aktivitas

yang bersifat psikologis berarti melibatkan mental, misalnya:

aktivitas berfikir, memahami, menyimpulkan, menyimak,

membandingkan, membedakan, mengungkapkan, dan lain

sebagainya. Sedangkan aktivitas yang bersifat fisiologis berarti

melibatkan proses penerapan atau praktik, misalnya melakukan

percobaan, latihan, membuat karya (produk), dan lain sebagainya.

Menurut Hamalik (2008: 36), belajar dapat diartikan sebagai

proses perubahan perilaku akibat adanya interaksi individu dengan

lainya. Belajar adalah perubahan kemampuan dan disposisi seseorang

yang dapat dipertahankan dalam suatu periode tertentu dan bukan

hasil dari proses pertumbuhan.

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa

pengertian belajar adalah suatu sebuah proses yang dilakukan oleh

dua orang atau lebih dimana interaksi tersebut dapat menghasilkan

perubahan sikap/ perilaku/ tindakan yang bersifat psikologis

(aktivitas, berfikir kritis, menyimpulkan, memahami, menyimak,

menelaah, dll) dan bersifat fisiologis (eksperimen, latihan, membuat

produk, apresiasi).

Menurut Hamdani (2011: 199), pembelajaran merupakan

proses belajar yang dibangun oleh pendidik untuk mengembangkan

Page 56: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

38

kreativitas berfikir agar dapat meningkatkan kemampuan berpikir

peserta didik serta pengetahuan baru sebagai upaya peningkatan

penguasaan terhadap materi pembelajaran. Sedangkan Saptorini

(2011: 1), pembelajaran merupakan upaya yang dilakukan pendidik

dalam membentuk terjadinya kegiatan belajar.

Dari uraian di atas mengenai pembelajaran, dapat

disimpulkan bahwa pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang

direncanakan oleh pendidik untuk mengadakan, mendukung, dan

membantu proses berpikir peserta didik sehingga proses belajar

menjadi terarah dan efektif.

b. Pembelajaran IPA

Ilmu Pengetahuan Alam atau sains adalah upaya sistematis

untuk menciptakan, membangun, dan mengorganisasikan

pengetahuan tentang gejala alam (Kemendikbud, 2017: 5). Cara

berfikir IPA yang meliputi percaya, rasa ingin tahu, imajinasi,

penalaran, dan koreksi diri merupakan hal yang sangat diperlukan

dalam proses pembelajaran IPA. Ilmu Pengetahuan Alam merupakan

ilmu yang dinamis sehingga cara berpikir IPA di atas perlu diterapkan

ketika mengikuti proses pembelajaran IPA (Kurniawan, 2019: 22).

IPA merupakan rumpun ilmu, memiliki karakteristik khusus

yaitu mempelajari fenomena alam yang faktual, baik berupa

kenyataan (reality) atau kejadian (events) dan hubungan sebab

akibatnya. Ada dua hal berkaitan yang tidak dapat dipisahkan dengan

Page 57: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

39

IPA, yaitu IPA sebagai produk, pengetahuan IPA berupa pengetahuan

faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif, dan IPA sebagai

proses, yaitu kerja ilmiah (Kustiana, 2019: 27).

Dari uaraian diatas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran

IPA merupakan serangkaian kegiatan yang direncanakan oleh

pendidik untuk mengadakan, mendukung, dan membantu proses

berpikir peserta didik yang mempelajari fenomena alam yang faktual,

baik berupa kenyataan (reality) atau kejadian (events) dan hubungan

sebab akibatnya.

4. Peran Laboratorium dalam Pembelajaran

Menurut Emha (2010: 27), laboratorium IPA berperan penting

dalam kegiatan pembelajaran yakni dengan menumbuhkan dan

mengembangkan aspek-aspek antara lain:

a. Keterampilan dalam pengamatan, pengukuran, dan pengumpulan

data.

b. Kemampuan menyusun data dan menganalisis serta menafsirkan

hasil pengamatan.

c. Kemampuan menarik kesimpulan secara logis berdasarkan hasil

eksperimen, mengembangkan model dan menyusun teori.

d. Kemampuan mengkomunikasikan secara jelas dan lengkap hasil-

hasil percobaan.

e. Keterampilan merancang percobaan, urutan kerja, dan

pelaksanaannya.

Page 58: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

40

f. Keterampilan dalam memilih dan mempersiapkan peralatan dan

bahan untuk percobaan.

g. Keterampilan dalam menggunakan peralatan dan bahan.

h. Kedisiplinan dalam mematuhi aturan dan tata tertib demi

keselamatan kerja.

Menurut Rustaman (2005: 136), ada empat alasan yang menguatkan

peran laboratorium dalam pembelajaran di sekolah, antara lain:

a. Praktikum membangkitkan motivasi belajar IPA. Dalam belajar,

peserta didik dipengaruhi oleh motivasi. Peserta didik yang

termotivasi untuk belajar akan bersungguh-sungguh dalam

mempelajari sesuatu. Melalui kegiatan laboratorium, peserta didik

diberi kesempatan untuk memenuhi dorongan rasa ingin tahu dan

ingin bisa. Prinsip ini akan menunjang kegiatan praktikum di mana

peserta didik menemukan pengetahuan melalui eksplorasi.

b. Praktikum mengembangkan keterampilan dasar melakukan

eksperimen. Kegiatan eksperimen merupakan aktivitas yang

banyak dilakukan oleh ilmuwan. Untuk melakukan eksperimen

diperlukan beberapa keterampilan dasar seperti mengamati,

mengestimasi, mengukur, membandingkan, memanipulasi

peralatan laboratorium, dan keterampilan sains lainnya. Dengan

adanya kegiatan praktikum di laboratorium akan melatih peserta

didik untuk mengembangkan kemampuan bereksperimen dengan

melatih kemampuan mereka dalam mengobservasi dengan cermat,

Page 59: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

41

mengukur secara akurat dengan alat ukur yang sederhana atau lebih

canggih, menggunakan dan menangani alat secara aman,

merancang, melakukan dan menginterpretasikan eksperimen.

c. Praktikum menjadi wahana belajar pendekatan ilmiah. Para ahli

menyakini bahwa cara yang terbaik untuk belajar pendekatan

ilmiah adalah dengan menjadikan peserta didik sebagai ilmuwan.

Pembelajaran IPA sebaiknya dilaksanakan melalui pendekatan

inkuiri ilmiah (scientific inquiry) untuk menumbuhkan

kemampuan berpikir, bekerja dan bersikap ilmiah serta

mengkomunikasikannya sebagai aspek penting kecakapan hidup.

Oleh karena itu pembelajaran IPA baik di SMA/MA maupun di

SMP/MTs menekankan pada pemberian pengalaman belajar secara

langsung melalui penggunaan dan pengembangan keterampilan

proses dan sikap ilmiah.

d. Praktikum menunjang materi pelajaran. Praktikum memberikan

kesempatan bagi peserta didik untuk menemukan teori, dan

membuktikan teori. Selain itu praktikum dalam pembelajaran IPA

dapat membentuk ilustrasi bagi konsep dan prinsip IPA. Dari

kegiatan tersebut dapat disimpulkan bahwa praktikum dapat

menunjang pemahaman peserta didik terhadap materi pelajaran.

B. Kajian Pustaka

Kajian tentang keefektifan penggunaan laboratorium ipa dalam

mendukung pembelajaran IPA memang bukanlah kajian yang pertama kali,

Page 60: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

42

terutama penelitian jurnal ataupun skripsi. Sejauh penelitian yang dilakukan,

penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang keefektifan penggunaan

laboratorium ipa dalam mendukung pembelajaran IPA, berikut kajian

penelitian yang relevan dengan penelitian yang diangkat penulis sebagai

acuan.

Penelitian yang berkaitan dengan Keefektifan Penggunaan

Laboratorium IPA dalam menunjang Pembelajaran IPA, penulis merujuk

pada skripsi yang ditulis oleh Arifin (2017) mahasiswa Program Studi

Managemen Pendidikan Fakultas Ilmu Tarbiyah Universitas Islam Negeri

Raden Fatah yang berjudul “Efektivitas Pemanfaatan Laboratorium IPA

dalam Menunjang Pembelajaran di MI Daarul Aitam Palembang”. Hasil

penelitian menunjukkan bahwa Laboratorium IPA di MI Daarul Aitam

Palembang dimanfaatkan sebagai tempat penyimpanan alat dan bahan

praktikum IPA, tempat penyimpanan hasil praktik peserta didik dan sebagai

tempat melakukan pembelajaran peserta didik serta dikatakan efektif dalam

menunjang pembelajaran IPA. Hal tersbut sesuai dengan Permendiknas No.

24 Tahun 2007.

Penulis merujuk pada skripsi yang ditulis oleh Wahyunidar (2017)

mahasiswi Jurusan Pendidikan Fisika Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

UIN Alauddin Makassar dengan judul “Analisis Pemanfaatan Laboratorium

Fisika sebagai Sarana Kegiatan Praktikum di SMA Negeri Se-Kabupaten

Luwu Timur”. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan

menggunakan metode yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme. Hasil

Page 61: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

43

observasi dan wawancara dapat di simpulkan bahwa pemanfaatan

laboratorium fisika sebagai sarana kegiatan praktikum di SMA Negeri 1

Tomoni Timur masih belum efektif. Secara standar laboratorium dapat

dikatakan efektif apabila memiliki beberapa indikator yakni frekuensi

penggunaan laboratorium, kelengkapan alat-alat yang ada di laboratorium,

kesesuaian alat yang tersedia di laboratorium dengan materi dan alokasi waktu

yang cukup untuk kegiatan praktikum.

Penulis merujuk pada penelitian yang ditulis oleh Zikrika (2015)

mahasiswi Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang yang berjudul “Keefektifan

Penggunaan Laboratorium IPA dalam Pembelajaran Biologi di SMP Negeri

3 Palembang”. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan

menggunakan metode yang berlandaskan pada filsafat postpositive.

Kesimpulan yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini bahwa teknis

pengelolaan laboratorium yang meliputi aspek perencanaan,

pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi serta beberapa persyaratan tata

letak, kelengkapan saran dan administrasi belum semua terpenuhi. Selain

secara fisik laboratorium, peran guru sebagai pengelola sangat besar.

Kenyataannya masih banyak guru yang kurang pelatihan dalam penggunaan

laboratorium, sehingga kurang kurang aktif dalam berlangsungnya proses

pembelajaran di laboratorium.

Dari beberapa kajian penelitian yang telah diteliti di atas, terdapat

beberapa persamaan dengan tema yang diambil peneliti sehingga akan

Page 62: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

44

dijadikan sebagai pertimbangan bahan rujukan peneliti. Sebagaimana yang

peneliti kaji dalam penelitian ini, kemuktahiran pada penelitian ini terletak

pada keefektifan penggunaan laboratorium IPA (Biologi, Kimia, Fisika) yang

berada di jenjang SMP meliputi mata pelajaran IPA (Biologi, Kimia, Fisika)

dengan judul “Keefektifan Penggunaan Laboratorium IPA dalam Mendukung

Pembelajaran IPA di SMP Negeri 1 Bancak Tahun Pelajaran 2019/2020”.

Page 63: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

45

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Pada penelitian ini merupakan penelitian kualitaif. Penelitian kualitatif

yaitu penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang

alamiah (sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti adalah

sebagai instrumen kunci (Sugiyono, 2014: 55). Penelitian ini menggunakan

pendekatan kualitatif deskriptif analisis. Peneliti menggunakan pendekatan

tersebut karena dapat membantu peneliti untuk mengetahui cara pandang

informan dengan cara mengumpulkan data dan merekap data dengan lebih

mendalam terkait informasi yang dibutuhkan. Jenis penelitian ini adalah

penelitian studi kasus karena meneliti suatu peristiwa berkaitan dengan

banyaknya guru IPA yang kurang memanfaatkan dan mengoptimalkan

penggunaan laboratorium IPA dalam mendukung pembelajaran IPA seperti

di Kecamatan Bancak terdapat 3 sekolah MTs/SMP dimana 2 MTs yang

memiliki rata-rata rombel belajar ≤ 20 peserta didik dengan ruang

laboratorium IPA yang menjadi satu ruang dengan ruang UKS dan ruang seni

sehingga belum dapat digunakan sepenuhnya sedangkan di SMP Negeri 1

Bancak dengan rombel ≥ 30 peserta didik dengan ruang laboratorium IPA

tersendiri yang belum dimanfaatkan sepenuhnya oleh pendidik.

Penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Data primer

dalam penelitian ini dibatasi hanya dengan mengambil data dari 5 informan

Page 64: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

46

pada Tabel 3.1. Data sekunder dibatasi oleh dokumentasi laboratorium, dan

data inventarian laboratorium.

Tabel 3.1 Daftar Informan

No. Kode

Informan

Keterangan

1. SA Koordinator Laboratorium

2. SR Guru Mata Pelajaran IPA

3. JH Peserta Didik Kelas VIII

4. MZ Peserta Didik Kelas VIII

5. DM Peserta Didik Kelas VIII

Sumber: (dokumen peneliti)

Penelitian ini meliputi tiga tahap yaitu: (1) tahap pertama berupa

observasi segala sesuatu yang berkaitan dengan laboratorium seperti kondisi

ruang laboratorium, daftar inventaris alat dan bahan, data inventaris

penggunaan laboratorium IPA dan lain sebagainya serta melakukan pemilihan

subjek penelitian dengan teknik sampel purposive berdasarkan pertimbangan

tertentu. (2) pada tahap kedua dilakukan dengan mewawancari informan yang

telah terpilih untuk menganalisis dan mengkonfirmasi data yang diperoleh

dari hasil observasi dengan pernyataan para informan. (3) tahap ketiga berupa

validasi data dengan menggunakan teknik tiangulasi metode dari data hasil

observasi yang dikonfirmasi melalui hasil wawancara serta hasil dokumentasi

sebagai bukti untuk mendapatkan hasil data yang valid mengenai keefektifan

penggunaan laboratorium IPA dalam mendukung pembelajaran IPA di

sekolah tersebut.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 1 Bancak di Jl. Raya

Rejosari-Bringin Km. 18, Dusun Melikan, Kelurahan Rejosari, Kecamatan

Page 65: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

47

Bancak, Kabupaten Semarang. Sesuai kurikulum 2013 yang diterapkan di

SMP Negeri 1 Bancak, lokasi ini dipilih karena sekolah tersebut merupakan

satu-satunya sekolah negeri di Kecamatan Bancak. Selain SMP Negeri 1

Bancak terdapat sekolah yang sederajat seperti MTs tetapi belum memiliki

ruang laboratorium tersendiri dan hanya SMP Negeri 1 Bancak yang telah

memiliki ruang laboratorium walaupun belum dimanfaatkan secara optimal.

Oleh karena itu penelitian dilaksanakan pada waktu semester genap pada

tahun 2019/2020 yaitu tepatnya pada 23 Juni 2020 dan selesai pada 1 Juli

2020.

C. Sumber Data

Jenis data yang dipakai dalam penelitian ini adalah jenis data kualitatif,

untuk itu sumber data yang dibutuhkan dalam penelitian ini terdapat dua data,

yaitu:

1) Data Primer

Data primer merupakan data pokok yang diperoleh langsung dari subjek

penelitian yang dilakukan dengan teknik penjaringan berupa observasi

dan wawancara. Dalam masa pandemi covid-19 ini observasi dilakukan

langsung oleh penelitian ke sekolah dan wawancara dilakukan secara

langsung dengan informan serta mengikuti protokol kesehatan dari

pemerintah demi keamanandan kesehatan bersama.

2) Data Sekunder

Data sekunder merupakan data yang bersifat menunjang dalam penelitian

ini. Teknik penjaringan data berupa dokumentasi, arsip dari pihak

Page 66: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

48

sekolah, dan catatan-catatan yang terkait dengan penelitian seperti

dokumentasi laboratorium, data inventarian laboratorium, dan lain

sebagainya.

D. Prosedur Pengumpulan Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif merupakan kata-kata dan

tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain.

Berkaitan dengan hal itu pada bagian ini jenis datanya di bagi ke dalam kata-

kata dan tindakan, sumber data tertulis, foto dan statistik (Moleong, 2017:

89). Dalam penelitian ini, prosedur pengumpulan data melalui 3 tahap:

1. Tahap Persiapan

Menyusun instrumen penelitian berupa pedoman observasi dan

pedoman wawancara, melakukan izin penelitian, dan melakukan

observasi di SMP Negeri 1 Bancak serta pemilihan sampel.

Menurut Sugiyono (2014: 168), dalam penelitian kualitatif,

sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut. Sampel yang digunakan sebagai informan dalam

penelitian ini, yaitu koordinator laboratorium (SA), guru mata pelajaran

IPA (SR), berserta 3 peserta didik (JH, MZ, dan DM) yang diambil

dengan teknik sampel purposive dengan pertimbangan untuk koordinator

laboratorium (SA), dan guru memiliki kualifikasi Pendidikan IPA (SR)

serta sebelumnya telah pernah menjadi pendamping peserta didik dalam

melakukan praktikum mata pelajaran IPA. Sedangkan 3 peserta didik

(JH, MZ, DN) yang dipilih menjadi informan dengan pertimbangan guru

Page 67: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

49

mata pelajaran IPA yang didasarkan pada nilai mata pelajaran IPA yang

baik di sekolah tersebut.

2. Tahap Pelaksanaan

Pada tahap ini dilakukan wawancara terhadap 5 informan yitu

SA, SR, JH, ZF, dan DM serta melakukan dokumentasi yang berkaitan

dengan penelitian.

3. Tahap Akhir

Setelah tahap persiapan dan tahap pelaksanaan selesai

dilakukan, tahap selanjutnya adalah tahap akhir yaitu menganalisis

informasi, menyusun data-data informasi yang telah terkumpul.

Berikut merupakan metode pengumpulan data yang digunakan dalam

penelitian kualitatif:

1. Observasi

Observasi secara umum diartikan sebagai cara menghimpun

bahan-bahan keterangan (data) yang dilakukan dengan mengadakan

pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadap fenomena-

fenomena yang sedang dijadikan sasaran pengamatan. Observasi sebagai

alat evaluasi banyak digunakan untuk menilai tingkah laku individu atau

proses terjadinya suatu kegiatan yang dapat diamati, baik dalam situasi

sebenarnya maupun dalam situasi buatan (Arifin, 2017: 25).

Menurut Sugiyono (2014: 203), observasi merupakan teknik

pengumpulan data yang tidak terbatas pada orang, tetapi juga obyek-

obyek alam yang lain. Pengumpulan data dalam penelitian ini

Page 68: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

50

menggunakan teknik observasi tidak terstruktur, yaitu peneliti tidak

menggunakan instrumen yang telah baku tetapi hanya rambu-rambu

pengamatan.

Sasaran observasi dalam penelitian ini adalah laboratorium IPA

yang ada di SMP Negeri 1 Bancak. Menurut Elseria (2016: 23), indikator

yang digunakan dalam pedoman observasi berkaitan dengan keefektifan

penggunaan laboratorium sebagai berikut:

1) Frekuensi penggunaan laboratorium.

2) Kelengkapan sarana, alat-alat dan bahan yang ada di laboratorium.

3) Kesesuaian alat yang tersedia di laboratorium dengan materi.

4) Alokasi waktu yang cukup untuk kegiatan praktikum.

Dengan kategori penilaian terdiri dari dua point penilaian yaitu ada

dan tidak ada. Selain itu peneliti juga ikut terjun dalam penelitian guna

untuk memastikan data dan informasi yang diperoleh valid adanya.

2. Wawancara

Wawancara adalah suatu kegiatan dilakukan untuk

mendapatkan informasi secara langsung dengan mengungkapkan

pertanyaan-pertanyaan pada partisipan (Azwar. 2016: 39). Wawancara

digunakan sebagai salah satu teknik pengumpulan data yang sesuai

dengan permasalahan penelitian. Ada tiga macam pedoman wawancara,

yaitu:

a. Terstruktur/ structured;

b. Semi terstruktur/ semi structured;

Page 69: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

51

c. Tidak terstruktur/ unstructured.

Metode wawancara yang dilakukan dalam penelitian ini adalah

pedoman wawancara semi terstruktur, yaitu wawancara yang

pertanyaan-pertanyaannya bersifat terbuka yang dibatasi dengan tema

yang telah disiapkan, seperti menggunakan pedoman wawancara.

Menurut Elseria (2016: 23), indikator yang digunakan dalam pedoman

wawancara berkaitan dengan keefektifan penggunaan laboratorium

sebagai berikut:

1) Frekuensi penggunaan laboratorium.

2) Kelengkapan sarana, alat-alat dan bahan yang ada di laboratorium.

3) Kesesuaian alat yang tersedia di laboratorium dengan materi.

4) Alokasi waktu yang cukup untuk kegiatan praktikum.

Wawancara terstruktur ini digunakan untuk mendapatkan

informasi pasti tentang sesuatu yang ingin diketahui peneliti dari subjek

penelitian. Wawancara ini dilakukan dengan koordinator laboratorium

(SA) dan guru IPA (SR), serta peserta didik (JH, MZ, DM) sehingga

jumlah keseluruhan 5 orang yang akan dijadikan sebagai subjek

penelitian dengan teknik sampel purposive.

3. Dokumentasi

Menurut Saputra (2017: 45), metode dokumentasi adalah cara

pengumpulan data dengan mengambil dari dokumen yang telah ada.

Dokumen tersebut haruslah dokumen resmi yang telah terjamin

keakuratannya. Metode ini dilakukan oleh peneliti untuk mengambil data

Page 70: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

52

hasil peserta didik SMP Negeri 1 Bancak yang akan digunakan sebagai

acuan dalam melakukan penelitian. Beberapa dokumen yang diambil

berupa dokumentasi ruang laboratorium, data inventaris penggunaan

laboratorium, data inventaris alat dan bahan.

E. Analisis Data

Analisis data adalah proses pengorganisasikan yang mengurutkan data

menjadi pola, kategori, dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan

tema dan dapat dirumuskan hipotesis kerja seperti yang didasarkan oleh data

(Afifuddin, 2012: 96). Menurut Sudijono (2009: 76), analisis data adalah

suatu proses mencari dan menyusun secara sistematis data hasil wawancara,

observasi dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan data dan memilih

mana yang penting serta mana yang perlu dipelajari serta membuat

kesimpulan sehingga mudah dipahami.

Pendapat lain mengemukakan bahwa analisis data adalah proses

mengorganisasikan dan mengurutkan data kedalam pola, kategori, dan satuan

uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan dapat dirumuskan hipotesis

kerja seperti yang disarankan oleh data (Moleong, 2017: 64).

Menurut Miles dan Huberman (dalam Annur, 2016: 194), analisis data

dalam penelitian kualitatif haruslah dilakukan langsung dengan reduksi data,

penyajian data, verifikasi atau penarikan kesimpulan sebagai berikut:

1. Reduksi Data

Reduksi data merupakan proses penyederhanaan (proses seleksi

data) dan transformasi data “kasar” yang muncul dari catatan tertulis di

Page 71: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

53

lapangan yang melalui beberapa tahap, yaitu membuat ringkasan,

mengkode, menulis tema, membuat tugas-tugas, membuat praktis dan

membuat tema. Jadi, dalam penelitian kualitatif dapat disederhanakan

dan dipaparkan dalam berbagai macam cara di antarnya: (1) melalui

seleksi ketat, (2) melalui ringkasan atau uraian singkat, (3)

menggolongkan dalam suatu pola yang lebih luas dan sebagainya

2. Penyajian (Display) Data

Penyajian data merupakan proses analisis kedua yang harus

dilakukan sebagai sekumpulan informasi tersusun yang memberikan

kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan.

Penyajian data yang sering digunakan dalam penelitian kuantitatif adalah

dalam betuk naratif atau deskriptif analisis.

3. Verifikasi atau Pengambilan Kesimpulan

Verifikasi kesimpulan yaitu makna-makna yang muncul dari data

harus diuji keabsahannya, kekokohan dan kecocokan yaitu validitas.

Sehingga ketika penarikan kesimpulan dilakukan dengan melihat hasil

reduksi data tetap mengacu pada perumusan masalah serta tujuan yang

hendak dicapai. Data yang telah disusun dibandingkan antara satu dengan

yang lain untuk ditarik kesimpulan sebagai jawaban dari permasalahan

yang ada. Pada bagian ini diutarakan kesimpulan dari data-data yang

diperoleh dari hasil observasi, hasil wawancara dan hasil dokumentasi.

Page 72: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

54

F. Pengecekan Keabsahan Data

Pengecekan keabsahan data dalam sebuah penelitian ini sangat

diperlukan, berikut teknik yang digunakan untuk memeriksa keabsahan suatu

data dalam penelitian ini.

Menurut Gibbs (dalam Kustiana, 2019: 37), validitas kualitatif

merupakan upaya pemeriksaan terhadap akurasi hasil penelitian dengan

menerapkan prosedur-prosedur tertentu. Sementara reliabilitas kualitatif

mengindikasikan bahwa pendekatan yang digunakan peneliti konsisten jika

diterapkan oleh peneliti-peneliti lain (dan) untuk proyek-proyek yang berbeda

(Sugiyono, 2014: 91).

Teknik triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang

memanfaatkan sesuatu yang lain. Di luar data itu untuk keperluan pengecekan

atau sebagai pembanding terhadap data itu. Teknik triangulasi yang paling

banyak digunakan ialah pemeriksaan melalui sumber lain (Moleong, 2017: 55).

Menurut Arikunto (2017: 63), teknik triangulasi yaitu suatu cara memandang

permasalahan atau objek yang dievaluasi dari berbagai sudut pandang, bisa

dipandang dari banyaknya metode yang dievaluasi dari berbagai sisi.

Triangulasi dilakukan untuk mengejar atau mengetahui kualitas data yang

dipertanggung jawabkan

Penelitian ini menggunakan teknik triangulasi metode. Triangulasi

metode merupakan teknik dengan menggunakan sejumlah metode

pengumpulan data dalam suatu penelitian (Moleong, 2017: 60). Di dalam

penelitian ini sedikitnya memadukan tiga metode berupa observasi, wawancara

Page 73: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

55

dan dokumentasi, dimana untuk mengetahui keefektifan penggunaan

laboratorium IPA dalam mendukung pembelajaran IPA di SMP Negeri 1

Bancak. Pertama melakukan observasi terlebih dahulu untuk mengatahui

keadaan ruangan laboratorium IPA berserta kelengkapan alat dan bahan di

laboratorium tersebut. Selanjutnya dilakukan wawancara terhadap subjek

penelitian berupa informan yang telah terpilih seperti koordinator laboratorium

IPA, guru mata pelajaran IPA dan peserta didik (yang sudah pernah melakukan

praktikum) yang bertujuan untuk melakukan konfirmasi kebenaran tentang

ruangan laboratorium IPA, kelengkapan alat dan bahan di laboratorium, dan

segala sesuatu yang berhubungan dengan laboratorium IPA dalam mendukung

pembelajaran IPA. Agar data yang diperoleh valid maka langkah selanjutnya

melakukan analisis data observasi dan data wawancara yang dibuktikan dengan

data dokumentasi agar data yang diperoleh dapat dipertanggung jawabkan

keabsahannya dan menjadikan data tersebut valid.

Page 74: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

56

BAB IV

DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

A. Paparan Data

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 23 Juni 2020 sampai tanggal

01 Juli 2020. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 1 Bancak dengan

menggunakan alat pengumpul data berupa wawancara terhadap 1 koordinator

laboratorium IPA, 1 guru mata pelajaran IPA, serta 3 peserta didik.

1. Kesesuaian Laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak

a. Hasil Observasi

Hasil observasi menunjukan bahwa dari segi sarana dan desain

laboratorium, SMP Negeri 1 Bancak memiliki laboratorium IPA yang

dibangun dengan panjang 7 m, lebar 6 m dan tinggi 3 m sehingga

memiliki luas tanah 42 m2 dan luas bangunan 90 m2. Didalam ruangan

tersebut juga memiliki lemari bahan sebanyak 2 buah, lemari alat 3

buah, lemari ruangan 1 buah, meja demontrasi, meja pembuatan

bahan, meja dan kursi peserta didik, meja dan kursi guru, papan tulis,

ruang penyimpanan, bak cuci, tempat P3K serta sarana lainnya yang

mendukung.

Kelengkapan alat laboratorium dan bahan laboratorium

termasuk baik karena semua alat dan bahan sesuai dengan standar

laboratorium IPA pada Permendiknas No. 24 tahun 2007 baik untuk

praktikum fisika, praktikum biologi dan praktikum kimi. Semua alat

dan bahan ditaruh di ruang penyimpanan karena waktu itu diadakan

Page 75: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

57

penyemprotan disinfektan serta ada beberapa alat dan bahan yang

berada di lemari luar ruang penyimpanan yang sudah rusak, tidak

dapat digunakan dan berdebu. (Observasi dilakukan pada Selasa, 23

Juni 2020 pada pukul 08.30-14.30 di Laboratorium SMP Negeri 1

Bancak).

b. Hasil Wawancara

Hasil wawancara yang telah dilakukan dengan koordinator

laboratorium, guru IPA dan peserta didik mengenai kesesuaian

laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak berdasarkan Permendiknas

No. 24 tahun 2007, sebagai berikut:

1) Koordinator Laboratorium

Wawancara ini dilakukan dengan SA sebagai koordinator

laboratorium sekaligus sebagai guru IPA kelas VIII. Pertanyaan

yang diajukan peneliti terhadap narasumber diatas berkaitan

dengan kesesuaian sarana, alat dan bahan di laboratorium SMP

Negeri 1 Bancak berdasarkan Permendiknas No. 24 Tahun 2007.

Hasil wawancara yang telah dilakukan, didapatkan pernyataan

berupa “Sudah, laboratorium IPA yang sekarang mau direnovasi

karena sering bocor jadi alat dan bahannya kurang tertata rapi”.

(Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di sekolah).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan dengan

kesesuaian alat dan bahan sesuai pembelajaran IPA yang meliputi

biologi, fisika dan kimia, didapatkan pernyataan berupa “Sudah

Page 76: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

58

dik, sekiranya alat dan bahan untuk praktikum tersedia dengan

baik”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di sekolah).

2) Guru IPA

Wawancara ini dilakukan dengan SR sebagai guru IPA

kelas VII. Pertanyaan yang diajukan peneliti terhadap narasumber

berkaitan dengan kesesuaian sarana, alat dan bahan di laboratorium

SMP Negeri 1 Bancak berdasarkan Permendiknas No. 24 Tahun

2007. Hasil wawancara yang telah dilakukan, didapatkan

pernyataan “Sudah tetapi mungkin penempatannya saja yang

belum sesuai. Kalau laboratorium sudah ada ruang persiapan,

ruang penyimpanan, tata letak meja dan kursi sesuai”. (Wawancara

tgl. 24 Juni 2020 pukul 11.00 WIB di sekolah).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan dengan

kesesuaian alat dan bahan sesuai pembelajaran IPA yang meliputi

biologi, fisika dan kimia, didapatkan pernyataan berupa “Sebagian

besar tapi kemarin ketika observasi inventaris ada beberapa yang

kurang dan tidak ada, sebagian sudah kadaluwarsa sebagian

memang belum dikasih dari dinas”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020

pukul 11.00 WIB di sekolah).

3) Peserta Didik

Wawancara yang dilakukan dengan peserta didik

melibatkan 3 peserta didik kelas VIII yaitu:

Page 77: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

59

(a) JH (VIII B)

Pertanyaan pertama yang peneliti ajukan tentang

berkaitan dengan kesesuaian alat dan bahan laboratorium IPA

yang meliputi biologi, fisika dan kimia. Peserta didik tersebut

memberi pernyataan bahwa “Sesuai kok mbak, ada

mikroskop, timbangan, dan masih banyak mbak”.

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 09.00 WIB di rumah JH).

(b) MZ (VIII A)

Pertanyaan yang peneliti ajukan tentang kesesuaian

alat dan bahan laboratorium IPA yang meliputi biologi, fisika

dan kimia. Peserta didik tersebut memberi pernyataan bahwa

“Sesuai mbak kadang praktikum tenteng biologi pakai

mikroskop, fisika yang nimbang-nimbang gitu trus kimia dulu

tentang indikator alami”. (Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul

10.00 WIB di rumah MZ).

(c) DM (VIII C)

Pertanyaan yang peneliti ajukan berkaitan tentang

kesesuaian alat dan bahan dengan laboratorium IPA yang

meliputi biologi, fisika dan kimia. Peserta didik tersebut

memberi pernyataan bahwa “Selama ini sesuai mbak dengan

materi praktikum IPA”. (Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul

13.00 WIB di rumah DM).

Page 78: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

60

c. Hasil Dokumentasi

Data yang telah didapatkan dari hasil observasi dan

dikonfirmasi dari hasil wawancara, agar data yang didapat lebih

terpecaya maka disajikan data hasil dokumentasi berupa foto checklist

sarana, alat dan bahan laboratorium pada Lampiran 21.

2. Keefektifan Penggunaan Laboratororium IPA SMP Negeri 1 Bancak

a. Frekuensi penggunaan laboratorium

1) Hasil Observasi

Hasil observasi yang dilakukan peneliti tentang frekuensi

penggunaan laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak, didapat

data berupa bahwa sekolah tersebut telah terdapat jadwal

penggunaan laboratorium dengan pembagian minggu ke-1 kelas

VII, minggu ke-2 kelas VIII, minggu ke-3 kelas IX dan minggu

ke-4 sebagai hari pengganti apabila ada guru ataupun peserta

didik yang belum mengadakan/ mengikuti praktikum sesuai

dengan hari yang telah ditetapkan, dapat diganti pada minggu ke-

4, praktikum berjalan seperti biasa tetapi karena terdapat kendala

covid-19 beberapa praktikum ditiadakan dan diganti daring class.

Ada beberapa praktikum yang dilakukan sebelum covid-19

sekitar 2-3 praktikum. Jumlah total praktikum yang telah

dilakukan selama semester genap sudah lebih dari 4 kali dengan

rata-rata jumlah rombel 30 peserta didik (Observasi dilakukan

Page 79: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

61

pada Selasa, 23 Juni 2020 pada pukul 08.30-14.30 di

Laboratorium SMP Negeri 1 Bancak).

2) Hasil Wawancara

Hasil wawancara yang telah dilakukan dengan

koordinator laboratorium, guru IPA dan peserta didik mengenai

frekuensi penggunaan laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak,

sebagai berikut:

a) Koordinator Laboratorium

Wawancara ini dilakukan dengan SA sebagai

koordinator laboratorium sekaligus sebagai guru IPA kelas

VIII. Pertanyaan yang diajukan peneliti terhadap narasumber

berkaitan berupa berapa banyak praktikum yang dilakukan

selama semester genap sebelum covid-19. Hasil wawancara

yang telah dilakukan, didapatkan pernyataan berupa

“Sebelum covid-19 ini sekitar 2 sampai 3 kali dik tergantung

materinya juga mudah/ sulit dipraktikumkan, jika terlalu sulit

maka tidak dipraktikumkan”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020

pukul 10.00 WIB di sekolah).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan

dengan frekuensi penggunaan laboratorium berupa rata-rata

satu rombel peserta didik, didapatkan pernyataan berupa

“Sekitar 30 peserta didik dik”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020

pukul 10.00 WIB di sekolah).

Page 80: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

62

b) Guru IPA

Wawancara ini dilakukan dengan SR sebagai guru

IPA kelas VII. Pertanyaan yang diajukan peneliti berkaitan

dengan berapa banyak praktikum yang dilakukan selama

semester genap, didapatkan pernyataan berupa “Kemarin di

saya mengajar di kelas VII. Jadi saya lebih menekankan

praktikum dikelas VII. Kelas tersebut pengetahuannya masih

awam karena perpindahan dari SD ke SMP masih labil.

Sehingga mereka harus tahu bagaiamana cara atau konsep

dalam pembelajaran itu, saya kemarin praktikum 2 materi

materi: sel sama pengukuran”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020

pukul 11.00 WIB di sekolah).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan

dengan frekuensi penggunaan laboratorium yaitu tentang

rata-rata satu rombel peserta didik, didapatkan pernyataan

“Sekitaran 30 peserta didik”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020

pukul 11.00 WIB di sekolah).

c) Peserta Didik

Wawancara yang dilakukan dengan peserta didik

melibatkan 3 peserta didik kelas VIII yaitu:

(1) JH (VIII B)

Pertanyaan yang peneliti ajukan berkaitan tentang

pratikum yang pernah dilakukan selama semester genap.

Page 81: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

63

Peserta didik tersebut menyatakan “Dua kali tok mbak”.

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 09.00 WIB di rumah

JH). Pertanyaan lain yang diajukan peneliti tentang jumlah

peserta didik di kelasnya. Peserta didik tersebut memberi

pernyataan “Kalau di kelas ku sekitar 31 atau gak 32

mbak”. (Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 09.00 WIB di

rumah JH).

(2) MZ (VIII A)

Pertanyaan yang peneliti ajukan tentang pratikum

yang pernah dilakukan selama semester genap. Peserta

didik tersebut menyatakan “Baru sekali mbak”,

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di rumah

MZ). Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan

tentang jumlah peserta didik di kelasnya. Peserta didik

tersebut memberi pernyata anbahwa “30 orang mbak”.

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di rumah

MZ).

(3) DM (VIII C)

Pertanyaan yang peneliti ajukan tentang pratikum

yang pernah dilakukan selama semester genap. Peserta

didik tersebut menyatakan “Sekali mbak”. (Wawancara

tgl. 23 Juni 2020 pukul 13.00 WIB di rumah DM).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan tentang

Page 82: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

64

jumlah peserta didik di kelasnya. Peserta didik tersebut

memberi pernyataan bahwa “Paling 30 orang mbak”.

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 13.00 WIB di rumah

DM).

3) Hasil Dokumentasi

Data yang telah didapatkan dari hasil observasi dan

wawancara, agar lebih menyakinkan maka disajikan data hasil

dokumentasi berupa foto inventaris penggunaan laboratorium

IPA di sekolah tersebut di bawah pada Gambar 4.1.

Gambar 4.1 Penggunaan Laboratorium IPA

SMP Negeri 1 Bancak

(sumber: dokumen laboratorium)

b. Kelengkapan sarana, alat-alat dan bahan yang ada di laboratorium

1) Hasil Observasi

Hasil observasi yang dilakukan peneliti, dilihat dari kondisi

ruang laboratorium SMP Negeri 1 Bancak sudah memiliki lemari

bahan sebanyak 2 buah, meja demontrasi, meja pembuatan bahan,

meja dan kursi peserta didik, meja dan kursi guru, lemari alat

Page 83: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

65

sebanyak 3 buah, dan lemari luar ruang penyimpanan 1 buah, ruang

penyimpanan, bak cuci, tempat P3K serta sarana lainnya yang

mendukung.

Kelengkapan alat dan bahan laboratorium termasuk baik

karena semua alat dan bahan sesuai dengan standar laboratorium IPA

berdasarkan Permendiknas No. 24 tahun 2007 baik untuk praktikum

fisika, praktikum biologi dan praktikum kimia. Alat dan bahan semua

di taruh di ruang penyimpanan. Ada beberapa alat dan bahan yang

sudah rusak, berdebu dan tidak dipakai lagi berada di lemari luar ruang

penyimpanan.

Alat peraga IPA yang sudah rusak disimpan di depan ruang

penyimpanan tetapi tidak tertata rapi. Terdapat beberapa bahan yang

harus tersedia dalam 2 jenis tetapi tersedia hanya tersedia 1 jenis

seperti contoh seharusnya tersedia 2 jenis alkohol berupa alkohol 96%

dan alkohol 70%, tetapi yang tersedia hanya alkohol 96%. Beberapa

bahan lainnya tidak tersedia karena dianggap tidak dibutuhkan oleh

peserta didik dalam melakukan praktikum seperti PTX Auxin,

Safranin, Kristal violet, HPT Sitonin, dan beberapa lainnya.

Kebersihan laboratorium IPA dijaga teknisi laboran dibantu

oleh peserta didik sehingga setiap hari peserta didik akan ada

membantu membersihkan laboratorium akan tetapi beberapa bulan ini

hanya dibesihkan 1 kali dalam dua minggu oleh teknisi laboran saja

sehingga meja, kursi dan lemari bahan banyak yang berdebu

Page 84: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

66

(Observasi dilakukan pada Selasa, 23 Juni 2020 pada pukul 08.30-

14.30 di Laboratorium SMP Negeri 1 Bancak).

2) Hasil Wawancara

Hasil wawancara yang telah dilakukan dengan koordinator

laboratorium, guru IPA dan peserta mengenai sarana, alat dan bahan

yang tersedia di laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak dengan

Permendiknas No. 24 Tahun 2007. Hasil wawancara dari pernyataan

informan sebagai berikut:

(a) Koordinator Laboratorium

Wawancara ini dilakukan dengan SA sebagai koordinator

laboratorium sekaligus sebagai guru IPA kelas VIII. Pertanyaan

yang diajukan peneliti terhadap narasumber diatas berkaitan

dengan kesesuaian sarana, alat dan bahan di laboratorium SMP

Negeri 1 Bancak berdasarkan Permendiknas No. 24 Tahun 2007.

Hasil wawancara yang telah dilakukan, didapatkan pernyataan

bahwa “Sudah. Laboratorium IPA yang sekarang mau direnovasi

karena sering bocor jadi alat dan bahannya kurang tertata rapi”.

(Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di sekolah).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan dengan

kesesuaian alat dan bahan sesuai pembelajaran IPA yang meliputi

biologi, fisika dan kimia, didapatkan pernyataan berupa “Sudah

dik, sekiranya alat dan bahan untuk praktikum tersedia dengan

baik”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di sekolah).

Page 85: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

67

Pertanyaan selanjutnya yang diajukan peneliti berkaitan

dengan kerusakan alat dan bahan sesuai pembelajaran IPA yang

meliputi biologi, fisika dan kimia, didapat pernyataan berupa

“Kalau untuk alat yang harganya murah tidak perlu mengganti dik

tapi kalau alatnya yang harganya berjuta-juta ya harus diganti”.

Serta pertanyaan berupa upaya menjaga agar alat dan bahan tidak

rusak, didapatkan pernyataan berupa “Standar dik dibersihkan dan

dilap pakai serbet biar kering lalu dikembalikan lagi”.

(Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di sekolah).

(b) Guru IPA

Wawancara ini dilakukan dengan SR sebagai sebagai guru

IPA kelas VII. Pertanyaan yang diajukan peneliti terhadap

narasumber diatas yang berkaitan dengan kesesuaian sarana, alat

dan bahan di laboratorium SMP Negeri 1 Bancak berdasarkan

Permendiknas No. 24 Tahun 2007. Hasil wawancara yang telah

dilakukan, didapatkan pernyataan berupa “Sudah tetapi mungkin

penempatannya saja yang belum sesuai. Kalau laboratorium sudah

ada ruang persiapan, ruang penyimpanan, tata letak meja dan kursi

sesuai”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul 11.00 WIB di

sekolah).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan dengan

kesesuaian alat dan bahan sesuai pembelajaran IPA yang meliputi

biologi, fisika dan kimia, didapatkan pernyataan berupa “Sebagian

Page 86: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

68

besar tapi kemarin ketika observasi inventaris ada beberapa yang

kurang tidak ada, sebagian sudah kadaluwarsa sebagian memang

belum dikasih dari dinas”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul

11.00 WIB di sekolah).

Pertanyaan selanjutnya yang diajukan peneliti berkaitan

dengan kerusakan alat dan bahan di laboratorium IPA, didapatkan

pernyataan berupa “Tidak pernah soalnya kita benar-benar

memandu jalannya praktikum dan ada lembar peserta didik jadi

peserta didik benar-benar tahu bagaimana cara menggunakannya

bahkan sebelum praktikum anak tersebut sudah kita kasih demo

dulu sehingga nanti ketika mereka praktikum sudah bisa

menggunakannya dengan maksimal” serta pertanyaan berupa

upaya menjaga agar alat dan bahan tidak rusak, didapatkan

pernyataan berupa “Kalau bahan lebih ke laboran agar bahan

disimpan sebagai mana semestinya sehingga bahan tidak bereaksi,

sedangkan untuk alat lebih ditekankan kepada peserta didik untuk

menggunakan alat yang sejenis kaca. Dalam pembakaran

diperhatikan untuk bunsennya agar tidak menguap sama alat yang

besi setelah dibersihkan harus dikeringkan agar tidak mudah

korosi”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul 11.00 WIB di

sekolah).

Page 87: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

69

(c) Peserta Didik

Wawancara yang dilakukan dengan peserta didik

melibatkan 3 peserta didik kelas VIII yaitu:

(1) JH (VIII B)

Pertanyaan pertama yang peneliti ajukan tentang

berkaitan dengan kerusakan alat dan bahan. Peserta didik

tersebut memberi pernyataan bahwa “Enggak mbak, tapi

teman ku dulu pernah rusakin miskroskop mbak trus bilang

sama pak guru dan dipanggil orangtuanya kayaknya suruh

ganti soalnya mikroskopnya jumlahnya dikit” berserta

pertanyaan berupa upaya menjaga agar alat dan bahan tidak

rusak, didapatkan pernyataan berupa “Iya mbak, selesai

praktikum alatnya langsung dibersihkan kalau sisa bahannya

dibuang di bak”. (Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 09.00

WIB di rumah JH).

(2) MZ (VIII A)

Pertanyaan pertama yang peneliti ajukan tentang

berkaitan dengan kerusakan alat dan bahan. Peserta didik

tersebut memberi pernyataan bahwa “Enggak kayaknya

mbak” berserta pertanyaan berupa upaya menjaga agar alat

dan bahan tidak rusak, didapatkan pernyataan berupa “Iya

mbak, biasanya langsung dicuci dan ditaruh lagi”.

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di rumah MZ).

Page 88: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

70

(3) DM (VIII C)

Pertanyaan pertama yang peneliti ajukan tentang

berkaitan dengan kerusakan alat dan bahan. Peserta didik

tersebut memberi pernyataanbahwa “Tidak mbak” serta upaya

menjaga agar alat dan bahan tidak rusak, didapatkan

pernyataan berupa “Iya mbak, dicuci dahulu baru dibereskan

dan ditaruh ke tempatnya lagi”. (Wawancara tgl. 23 Juni 2020

pukul 13.00 WIB di rumah DM).

3) Hasil Dokumentasi

Data yang telah didapatkan dari hasil observasi dan

wawancara, agar lebih menyakinkan maka disajikan data hasil

dokumentasi berupa foto checklist sarana, alat dan bahan laboratorium

IPA di sekolah tersebut pada Lampiran 21.

c. Kesesuaian alat yang tersedia di laboratorium dengan materi IPA

1) Hasil Observasi

Dari hasil observasi yang dilakukan peneliti, diketahui bahwa

seluruh alat dan bahan di laboratarium IPA dimanfaat dalam

pembelajaran IPA. Sebelum dilakukan praktikum guru IPA akan

memberi demo yang berkaitan dengan praktikum tersebut. Materi IPA

yang diajarkan tidak semuanya memanfaatkan alat dan bahan di

laboratorium. Materi yang tidak membutuhkan terlalu banyak alat dan

mudah dilakukan praktikum maka materi tersebut akan dipilih untuk

dipraktikumkan agar peserta didik benar paham tentang apa yang

Page 89: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

71

dipraktikumkan. Materi yang dipraktikukan biasanya menyesuaikan

waktu serta alat dan bahan di laboratorium (Observasi dilakukan

pada Selasa, 23 Juni 2020 pada pukul 08.30-14.30 di Laboratorium

SMP Negeri 1 Bancak).

2) Hasil Wawancara

Hasil wawancara yang telah dilakukan dengan koordinator

laboratorium, guru IPA dan peserta didik tentang kesesuaian alat dan

bahan yang tersedia di laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak

dengan materi praktikum IPA yang meliputi praktikum biologi,

praktikum fisika maupun praktikum kimia, sebagai berikut:

(a) Koordinator Laboratorium

Wawancara ini dilakukan dengan SA sebagai koordinator

laboratorium sekaligus sebagai guru IPA kelas VIII. Pertanyaan

yang diajukan peneliti terhadap narasumber diatas berkaitan

dengan alat dan bahan laboratorium IPA yang dimanfaatkan

sepenuhnya dalam pembelajaran IPA. Hasil wawancara yang telah

dilakukan, didapatkan pernyataan “Belum semuanya, jika

kebanyakan praktikum nanti waktunya kurang untuk memahami

konsep pembelajaran IPA lainnya”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020

pukul 10.00 WIB di sekolah).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan dengan

alat dan bahan yang ada di laboratorium yang tidak sesuai dengan

materi IPA, didapatkan pernyataan berupa “Sejauh ini tersedia dan

Page 90: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

72

sesuai dengan materi mungkin belum dimanfaatkan secara

optimal”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di

sekolah).

Pertanyaan selanjutnya yang diajukan peneliti berkaitan

dengan pengenalan alat dan bahan sebelum melakukan praktikum,

didapatkan pernyataan berupa “Ada, sebelum praktikum

dilakukan demonstrasi terlebih dahulu. Kalau tidak didemonstrasi

dulu pasti pada ngawur praktikumnya”. (Wawancara tgl. 24 Juni

2020 pukul 10.00 WIB di sekolah).

Pertanyaan lain berkaitan dengan materi IPA yang harus

dilakukan praktikum sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Dari

pertanyaan tersebut didapatkan pernyataan berupa “Kalau kami

kondisional dik, kiranya kok waktunya mepet walaupun

dikurikulum dijadwalkan praktikum, disini mungkin tidak

praktikum tetapi diganti dengan cara lain yang dapat menunjang

pengetahuan peserta didik misal ditampilkan animasi atau video

yang berkaitan dengan materi tersebut”. (Wawancara tgl. 24 Juni

2020 pukul 10.00 WIB di sekolah).

(b) Guru IPA

Wawancara ini dilakukan dengan SR sebagai sebagai guru

IPA kelas VII. Pertanyaan yang diajukan peneliti terhadap

narasumber diatas yang berkaitan dengan alat dan bahan

laboratorium IPA dimanfaatkan sepenuhnya dalam pembelajaran

Page 91: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

73

IPA. Hasil wawancara yang telah dilakukan, didapatkan

pernyataan bahwa “Tidak. Hem hanya beberapa materi yang

sekiranya peserta didik mampu untuk melakukan praktikum.

Kalau semua dipraktikum, waktunya tidak cukup karena belum

ada laboran yang benar ahli dalam bidangnya. Jadi kami harus

mempersiapkan segala sesuatu sendiri jika mau praktikum jadi

memakan waktu yang banyak juga. Sehingga beberapa materi saja

yang memungkinkan untuk mengajak peserta didik melakukan

praktikum”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul 11.00 WIB di

sekolah).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan dengan

alat dan bahan yang ada di laboratorium yang tidak sesuai dengan

materi IPA, didapatkan pernyataan berupa “Kalau saya belum

secara maksimal tapi sudah berusaha untuk semaksimal mungkin

esensianya jika tidak melakukan praktikum biasanya saya

menyiapkan metode atau media pembelajaran yang membantu

peserta didik untuk memahami konsep tersebut bisa dengan

penanyangan video dan lain sebagainya”. (Wawancara tgl. 24 Juni

2020 pukul 11.00 WIB di sekolah).

Pertanyaan selanjutnya yang diajukan peneliti berkaitan

dengan pengenalan alat dan bahan sebelum melakukan praktikum,

didapatkan pernyataan berupa “Ada biasanya melakukan demo

dulu dikelas sebelum adanya praktikum”. (Wawancara tgl. 24 Juni

Page 92: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

74

2020 pukul 11.00 WIB di sekolah). Pertanyaan lain berkaitan

dengan materi IPA yang harus dilakukan praktikum sesuai dengan

kurikulum yang berlaku. Dari pertanyaan tersebut didapatkan

pernyataan berupa “Kalau waktunya cukup ya dipraktikumkan.

Jika semua harus sesuai dengan kurikulum pasti bagus tapi

kenyataanya kita tidak tahu masalah masing-masing sekolah

kenapa tidak sepenuhnya menjalankan sesuai dengan kurikulum

yang terpenting tujuan dari materi didalam kurikulum tersebut

tercapai walaupun praktikum tidak diadakan”. (Wawancara tgl. 24

Juni 2020 pukul 11.00 WIB di sekolah).

(c) Peserta Didik

Wawancara yang dilakukan dengan peserta didik

melibatkan 3 peserta didik kelas VIII yaitu:

(1) JH (VIII B)

Pertanyaan yang peneliti ajukan tentang arahan yang

diberikan sebelum praktikum. Peserta didik tersebut

menyatakan “Iya mbak, dikasih tahu trus cuma kadang gak

dengar penjelasannya karena ada teman yang asyik mainin alat

laboratorium”. (Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 09.00

WIB di rumah JH).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan

manfaat pembelajaran IPA menggunakan laboratorium.

Peserta didik tersebut memberi pernyataan bahwa “Membantu

Page 93: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

75

mbak terutama waktu itu belajar tentang sel tumbuhan,

walaupun tidak semua terlihat jelas karena irisannya kurang

tipis paling tidak sedikit membantu memahami sel tersebut

mbak” serta pertanyaan berupa pembelajaran IPA yang

memanfaatkan laboratorium IPA, didapatkan pernyataan

“Enggak mbak, hanya pembelajaran tertentu saja”.

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 09.00 WIB di rumah JH).

(2) MZ (VIII A)

Pertanyaan pertama yang peneliti ajukan tentang

arahan yang diberikan sebelum praktikum. Peserta didik

tersebut menyatakan “Iya mbak, dikasih tahu ini alat untuk

memotong bahan ini, seperti ini dan lain-lain”. (Wawancara

tgl. 23 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di rumah MZ).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan

manfaat pembelajaran IPA menggunakan laboratorium.

Peserta didik tersebut memberi pernyataan bahwa “Membantu

mbak trus asik” serta pertanyaan berupa pembelajaran IPA

yang menggunakan laboratorium IPA. Peserta didik tersebut

memberi pernyataan bahwa “Enggak tahu juga mbak”.

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di rumah

MZ).

Page 94: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

76

(3) DM (VIII C)

Pertanyaan yang peneliti ajukan tentang arahan yang

diberikan sebelum praktikum. Peserta didik tersebut

menyatakan “Dikasih tahu mbak urutan praktikum dan cara

menggunakan alatnya”. (Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul

13.00 WIB di rumah DM).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan

manfaat pembelajaran IPA menggunakan laboratorium.

Peserta didik tersebut memberi pernyataan bahwa “Membantu

mbak” serta pertanyaan tentang pembelajaran IPA yang

menggunakan laboratorium IPA. Peserta didik tersebut

memberi pernyataan bahwa “Enggak mbak banyak di kelas

kalau mungkin banyak yang di laboratorium enak”.

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 13.00 WIB di rumah

DM).

3) Hasil Dokumentasi

Data yang telah didapatkan dari hasil observasi telah

terkonfirmasi dengan hasil wawancara, agar lebih menyakinkan maka

disajikan data hasil dokumentasi berupa foto checklist sarana, alat dan

bahan laboratorium serta hubungannya dengan materi IPA di sekolah

tersebut pada Lampiran 21.

Page 95: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

77

d. Alokasi waktu yang cukup untuk kegiatan praktikum

1) Hasil Observasi

Dari hasil observasi yang dilakukan peneliti, untuk alokasi

waktu dalam kegiatan praktikum di SMP Negeri 1 Bancak dilakukan

sesuai jadwal laboratorium IPA, yaitu untuk kelas VII, VIII dan IX

(minggu ke-1 untuk kelas VII, minggu ke-2 untuk kelas VIII, minggu

ke- 3 untuk kelas IX dan minggu ke-4 sebagai hari pengganti.

Sedangkan dari inventaris penggunaan laboratorium biasanya guru

mengambil mata pelajaran IPA dengan durasi 3 x 40 menit untuk

melakukan praktikum hal itu untuk mengantisipasi kekurangan waktu

dalam praktikum, membersihkan alat dan bahan yang sudah tidak

digunakan, serta membersihkan laboratorium setelah digunakan

(Observasi dilakukan pada Selasa, 23 Juni 2020 pada pukul 08.30-

14.30 di Laboratorium SMP Negeri 1 Bancak).

2) Hasil Wawancara

. Hasil wawancara yang telah dilakukan dengan koordinator

laboratorium, guru IPA dan peserta didik tentang alokasi waktu dalam

melakukan praktikum di laboratorium IPA, sebagai berikut:

a) Koordinator Laboratorium

Wawancara ini dilakukan dengan SA sebagai koordinator

laboratorium sekaligus sebagai guru IPA kelas VIII. Pertanyaan

yang diajukan peneliti terhadap narasumber diatas berkaitan

dengan jadwal penggunaan laboratorium IPA di SMP Negeri 1

Page 96: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

78

Bancak. Hasil wawancara yang telah dilakukan, didapatkan

pernyataan berupa “Ada di file saya karena kalau ditaruh di

laboratorium akan hilang dan rusak pastinya”, (Wawancara tgl. 24

Juni 2020 pukul 10.00 WIB di sekolah).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan dengan

alokasi waktu dalam praktikum, didapatkan pernyataan berupa

“Biasanya kalau saya menggunakan waktu yang 3 jam

pembelajaran biar lebih efektif”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020

pukul 10.00 WIB di sekolah).

b) Guru IPA

Wawancara ini dilakukan dengan SR sebagai guru IPA

kelas VII. Pertanyaan yang diajukan peneliti terhadap narasumber

diatas yang berkaitan dengan jadwal penggunaan laboratorium

IPA di SMP Negeri 1 Bancak. Hasil wawancara yang telah

dilakukan, didapatkan pernyataan berupa “Ada kok tapi memang

tidak dipasang di laboratorium sama SA soalnya tangannya

peserta didik disini sebagian jahil”. (Wawancara tgl. 24 Juni 2020

pukul 11.00 WIB di sekolah).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan dengan

alokasi waktu dalam praktikum, didapatkan pernyataan berupa “3

jam karena 1 jam untuk persiapan sisanya untuk praktikum”.

(Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul 11.00 WIB di sekolah).

Page 97: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

79

c) Peserta Didik

Wawancara yang dilakukan dengan peserta didik

melibatkan 3 peserta didik kelas VIII yaitu:

(1) JH (VIII B)

Pertanyaan yang peneliti ajukan tentang jadwal

laboratorium. Peserta didik tersebut menyatakan “Kurang tahu

mbak, kalau dikasih tahu besok praktikum ya praktikum kalau

tidak pembelajaran di kelas mbak. Setahu ku yang kelas VIII

itu di minggu ke-2”. (Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul

09.00 WIB di rumah JH).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan

alokasi praktikum yang diberikan oleh guru terjadi kekurangan

waktu/ tidak dalam praktikum. Peserta didik tersebut memberi

pernyataan bahwa “Oh begitu, biasanya 3 jam pelajaran mbak

tergantung jadwal pelajarannya. Kalau aku merasa cukup

mbak tapi dulu pas praktikum dengan mikroskop pernah

kurang mbak waktunya sampai minta jawaban teman karena

mikroskopnya masih manual yang harus cari cahaya sampai

ke jendela gitu”. (Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 09.00

WIB di rumah JH).

(2) MZ (VIII A)

Pertanyaan yang peneliti ajukan tentang jadwal

laboratorium. Peserta didik tersebut menyatakan “Tidak mbak,

Page 98: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

80

kalau dikasih tahu ke laboratorium berarti praktikum kalau gak

ada pemberitahuan ya tidak ke laboratorium mbak.”.

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di MZ).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan

alokasi praktikum yang diberikan oleh guru terjadi kekurangan

waktu/ tidak dalam praktikum. Peserta didik tersebut memberi

pernyataan bahwa “Biasanya 3 jam mata pelajaran”.

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di rumah

MZ).

(3) DM (VIII C)

Pertanyaan pertama yang peneliti ajukan tentang

jadwal laboratorium. Peserta didik tersebut menyatakan “gak

tahu mbak, kayaknya sih gak ada.”. (Wawancara tgl. 23 Juni

2020 pukul 13.00 WIB di rumah DM).

Pertanyaan lain yang diajukan peneliti berkaitan

alokasi praktikum yang diberikan oleh guru terjadi kekurangan

waktu/ tidak dalam praktikum. Peserta didik tersebut memberi

pernyataan bahwa “Biasanya sih yang 3 jam mbak”.

(Wawancara tgl. 23 Juni 2020 pukul 13.00 WIB di rumah

DM).

3) Hasil Dokumentasi

Data yang telah didapatkan dari hasil observasi dan

wawancara, agar lebih menyakinkan maka disajikan data hasil berupa

Page 99: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

81

foto alokasi waktu pada Gambar 4.2.

3. Faktor yang Mempengaruhi Keefektifan Penggunaan Laboratorium

IPA di SMP Negeri 1 Bancak

Hasil wawancara yang telah dilakukan dengan koordinator

laboratorium dan guru IPA mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi

keefektifan penggunaan laboratorium IPA di SMP Negeri1 Bancak,

sebagai berikut:

a. Koordinator Laboratorium

Wawancara ini dilakukan dengan SA sebagai koordinator

laboratorium sekaligus sebagai guru IPA kelas VIII. Pertanyaan yang

diajukan peneliti terhadap narasumber berkaitan faktor yang

mempengaruhi keefektifan penggunaan laboratorium IPA di SMP

Negeri 1 Bancak, didapatkan pernyataan bahwa “Kalau menurut saya,

keefektifan laboratorium IPA disini dipengaruhi oleh faktor

pemanfaatan laboratorium IPA, inventaris alat dan bahan, dan

Gambar 4.2 Alokasi Waktu Laboratorium IPA

SMP Negeri 1 Bancak

(sumber: dokumen laboratorium)

Page 100: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

82

inventaris penggunaan laboratorium IPA”. (Wawancara tgl. 24 Juni

2020 pukul 10.00 WIB di sekolah).

b. Guru IPA

Wawancara ini dilakukan dengan SR sebagai guru IPA kelas

VII. Pertanyaan yang diajukan peneliti terhadap narasumber berkaitan

faktor yang mempengaruhi keefektifan penggunaan laboratorium IPA

di SMP Negeri 1 Bancak, didapatkan pernyataan bahwa “Menurut saya,

keefektifan penggunaan laboratorium IPA di sekolah ini dipengaruhi

oleh penggunaan laboratorium IPA, jumlah peserta didik, kelengkapan

alat dan bahan dengan praktikum, oh ya durasi untuk praktikum”.

(Wawancara tgl. 24 Juni 2020 pukul 10.00 WIB di sekolah).

B. Analisis Data

Dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi yang telah dilakukan

oleh peneliti terhadap objek yang menjadi sasaran dalam penelitian ini, ada

beberapa bagian yang menjadi pusat peneliti, antara lain:

1. Kesesuaian Laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak

Standar sarana dan prasarana laboratorium untuk sekolah

menengah pertama/ madrasah tsanawiyah (SMP/MTs) dengan kriteria

minimum baik jenis sarana dan rasionya maka SMP Negeri 1 Bancak

memiliki alat yang memadai serta sesuai dengan Permendiknas No. 24

tahun 2007, hal tersebut didukung dengan:

1. Berdasarkan hasil observasi, laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak

telah sesuai dengan Permendiknas No. 24 tahun 2007 baik dari segi

Page 101: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

83

sarana, alat dan bahan yang mendukung untuk melakukan praktikum

hanya tata letahnya yang belum tetata rapi.

2. Pernyataan diatas didukung dengan hasil wawancara dengan

koordinator laboratorium (SA) dan guru IPA (SR). secara garis besar

keduanya mengatakan bahwa laboratorium IPA sudah sesuai dengan

standar minimum sarana laboratorium IPA berdasarkan Permendiknas

No. 24 Tahun 2007, hanya ada beberapa bahan yang tidak tersedia

karena tidak dibutuhkan oleh peserta didik dalam praktikum serta tata

letak beberapa sarana yang kurang tertata rapi karena kendala bangunan

yang sering bocor.

3. Hasil observasi dan wawancara yang telah terkonfirmasi, agar lebih

terjamin kebenarannya maka dilakukan dokumentasi. Hasil

dokumentasi berupa scan checklist sarana, alat dan bahan pada

Lampiran 21. Dari hasil checklist sarana, alat dan bahan yang tersedia

hanya 98 dari total 117 jenis sarana, alat dan bahan sehingga dapat

diketahui sarana, alat dan bahan yang tersedia 83,9%.

2. Keefektifan Penggunaan Laboratorium IPA

a. Frekuensi Penggunaan Laboratorium

Penggunaan laboratorium IPA dalam pembelajaran IPA dapat

dikategorikan dalam kategori cukup efektif walaupun dari segi

penggunaan seluruh alat di laboratorium belum optimal dan maksimal.

Hal ini didukung dengan bukti-bukti sebagai berikut:

Page 102: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

84

1) Berdasarkan hasil observasi penggunaan laboratorium IPA telah

memenuhi standar keefektifan penggunaan laboratorium dilihat

dari rata-rata satu rombel peserta didik 30 orang dengan

penggunaan laboratorium lebih dari 4 kali.

2) Pernyataan diatas didukung dengan hasil wawancara terhadap

koordinator laboratorium (SA), guru IPA (SR) yang keduanya

memberi pernyataan bahwa rata-rata jumlah peserta didik ≥ 30

orang dan selama satu semester ini sebelum terjadi wabah covid-

19, telah melakukan praktikum di laboratorim sekitar 2-3 kali

untuk kelas VIII dan kelas VII sekitar 2 kali. Sedangkan pernyataan

dari peserta didik (NH, MZ, DM) kelas VIII bahwa mereka telah

melakukan praktikum 1 hingga 2 kali dalam semester genap ini.

3) Untuk mendukung hasil observasi dan hasil wawancara dilakukan

dokumentasi sebagai berupa hasil scan jadwal penggunaan harian

laboratorium IPA pada Lampiran 23.

Untuk mengetahui bahwa laboratorium IPA dikatan cukup

efektif dengan dilakukan perhitungan sebagai berikut:

𝑃 =𝑓

𝑁 𝑋 100%

𝑃 =13

31,25 𝑋 100%

𝑃 = 41,6%

Dengan hasil diatas termasuk kategori cukup efektif.

Page 103: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

85

b. Kelengkapan Sarana, Alat-alat dan Bahan yang Ada Di

Laboratorium

Berdasarkan Permendiknas No. 24 tahun 2007 yaitu mengenai

standar sarana dan prasarana laboratorium untuk sekolah menengah

pertama/madrasah tsanawiyah (SMP/MTs) dengan kriteria minimum

untuk jenis sarana dan rasionya maka SMP Negeri 1 Bancak memiliki

alat yang memadai serta sesuai dengan peraturan tersebut hanya

terdapat beberapa bahan yang tidak tersedia karena sekolah tersebut

tidak memerlukan bahan tersebut dalam praktikum jikapun ada dan

tidak digunakan akan mubazir karena kadaluwarsa. Hal tersebut

didukung dengan adanya bukti:

1) Berdasarkan hasil observasi, desain laboratorium IPA, alat di

laboratorium sekolah tersebut sudah memadai untuk melakukan

praktikum mata pelajaran IPA hanya tata letaknya belum tertata

rapi karena adanya penyemprotan terkait covid-19, sedangkan

untuk beberapa bahan yang ada di laboratorium tidak tersedia dan

terdapat beberapa bahan yang telah kadaluwarsa dan sudah tidak

layak pakai.

2) Pernyataan di atas didukung dengan wawancara yang dilakukan

dengan koordinator laboratorium (SA) dan guru IPA (SR) dapat

disimpulkan bahwa desain laboratorium, alat dan bahan di

laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak tergolong lengkap sesuai

dengan Permendiknas No. 24 Tahun 2007 yang meliputi biologi,

Page 104: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

86

fisika dan kimia, serta memadai untuk dilakukan praktikum. Bahan

yang tidak tersedia sesuai Permendiknas No. 24 Tahun 2007

dianggap tidak terlalu diperlukan dalam praktikum serta terdapat

beberapa bahan yang telah kadaluwarsa. Untuk alat yang

dirusakkan oleh peserta didik, jika alat tersebut dalam kategori

barang mahal maka peserta didik wajib mengganti dan sebaliknya,

oleh karena itu alat yang tersedia di laboratorium tersebut harus

dijaga dengan baik. Hal tersebut dibenarkan oleh peserta didik (JH,

MZ, dan DM) bahwa selama praktikum tidak mengalami

kekurangan alat dan bahan. Jika ada yang merusakan alat yang

ternilai mahal wajib mengganti. Agar alat tidak mudah rusak

dilakukan upaya untuk menjaga barang-barang.

3) Untuk mengetahui pernyataan tersebut mengenai sarana, desain

ruang, alat dan bahan yang sesuai dengan Permendiknas No. 24

Tahun 2007 maka dilakukan checklist sarana, alat dan bahan di

sekolah tersebut agar dapat diketahui kebenarannnya yang dapat

dipahami pada lampiran Lampiran 21.

c. Kesesuaian Alat Yang Tersedia Di Laboratorium Dengan Materi

IPA

Keberadaan laboratorium sangat membantu guru dalam

mengajak peserta didik untuk memahami secara nyata tentang teori

yang didapatkan, salah satunya dengan keberadaan laboratorium IPA di

SMP Negeri 1 Bancak yang membatu peserta didik dalam memahami

Page 105: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

87

materi IPA seperti sel, besaran, gaya dan sebagainya. Hal tersebut

mendukung dengan bukti berikut:

1) Hasil observasi yang telah dilakukan menunjukkan bahwa alat dan

bahan yang tersedia di laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak

sejauh ini sesuai dengan konsep IPA yang meliputi biologi, fisika

dan kimia, dan semua alat di laboratorium telah sesuai dengan

materi IPA yang diajarkan walaupun dari tata letak kurang rapi.

2) Hasil observasi diatas didukung oleh pernyataan koordinator

laboratorium (SA) dan guru IPA (SR) yang dapat disimpulkan

berupa alat dan bahan laboratorium di sekolah tersebut memenuhi

untuk dilakukan praktikum sesuai dengan materi IPA tanpa ada

kekurangan. Mata pelajaran IPA tidak semuanya memanfaatkan

laboratorium hanya beberapa materi yang mudah maka akan

dilakukan praktikum. Walaupuan secara segi penggunaan alat

belum dioptimalkan oleh guru IPA. Hanya beberapa praktikum

sederhana yang tidak memerlukan alat nonkompleks untuk

dilakukan praktikum. Hal tersebut dibenarkan oleh peserta didik

(JH, MZ, dan DM) yang juga diwawancara dan memberi

pernyataan bahwa selama praktikum yang dilakukan tidak

mengalami kekurangan alat yang dapat dilihat pada Lampiran 13.

3) Untuk mendukung pernyataan yang telah dipaparkan diatas, maka

dibuktikan dengan hasil dokumentasi berupa scan data inventaris

Page 106: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

88

alat an bahan yang sesuai dengan materi IPA di sekolah tersebut

yang dapat dilihat pada Lampiran 21.

d. Alokasi Waktu Yang Cukup Untuk Kegiatan Praktikum

Alokasi waktu yang tepat sangat diperlukan baik oleh laboran,

guru IPA maunpun peserta didik dalam melakukan praktikum agar

tujuan praktikum berjalan dengan baik dan tujuan pembelajaran dapat

tercapai. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan data sebagai berikut:

1) Hasil observasi yang telah dilakukan menunjukan bahwa

praktikum dilakukan pada pembelajaran IPA dengan durasi 3 x 40

menit yang diikuti oleh satu rombel dengan ≥ 30 peserta didik dan

memiliki jadwal dalam penggunaan laboratorium IPA.

2) Pernyataan diatas didukung dengan wawancara koordinator

laboratorium (SA) dan guru IPA (SR) menyatakan bahwa

praktikum yang dilakukan di sekolah tersebut mengambil durasi

jam pembelajaran 3 x 40 menit dengan alokasi berupa 1 jam untuk

persiapan praktikum, sisanya untuk praktikum dan membersihkan

alat-alat yang telah digunakan, dengan waktu tersebut diharapkan

tujuan praktikum dapat tercapai dan kebersihan alat praktikum

terjamin. Selain itu dalam menggunakan laboratorium IPA terdapat

jadwalnya seperti dengan pembagian minggu ke-1 kelas VII,

minggu ke-2 kelas VIII, minggu ke-3 kelas IX dan minggu ke-4

sebagai hari pengganti apabila ada guru maupun peserta didik yang

belum mengikuti praktikum sesuai dengan hari yang telah

Page 107: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

89

ditetapkan. Pemilihan alokasi waktu tersebut dibenarkan oleh

peserta didik dalam wawancara dengan peneliti bahwa peserta

didik selama ini melakukan praktikum dengan durasi 3x 40 menit,

sedangkan untuk jadwal penggunaan laboratorium IPA sebagian

besar peserta didik tidak mengetahuinya karena jadwal

penggunaan tersebut tidak terdapat di laboratorium IPA tetapi

sekolah tersebut memiliki jadwal penggunaan laboratorium IPA

yang disimpan oleh SA yang dibuktikan dengan hasil dokumentasi.

3) Untuk membenarkan pernyataan diatas dilakukan dokumentasi

berupa scan file penggunaan harian laboratorium IPA di SMP N 1

Bancak yang dapat dilihat pada Lampiran 20.

3. Faktor yang Mempengaruhi Keefektifan Laboratorium IPA di SMP

Negeri 1 Bancak

Hasil wawancara dengan koordinator laboratorium IPA (SA) dan

guru IPA (SR) mengenai faktor yang mempengaruhi keefektifan

penggunaan laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dapat disimpulkan

berupa:

1) Pemanfaatkan laboratorium IPA;

2) Kelengkapan alat dan bahan;

3) Inventais penggunaan laboratorium IPA;

4) Jumlah peserta didik;

5) Alokasi waktu praktikum.

Page 108: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

90

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil analisis yang telah dilakukan di atas, maka

penulis menarik kesimpulan tentang Keefektifan Penggunaan Laboratorium

IPA dalam Mendukung Pembelajaran di SMP Negeri 1 Bancak yaitu sebagai

berikut:

1. Laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak telah sesuai dengan

Permendiknas No. 24 Tahun 2007 baik dari segi sarana, desain

laboratorium, alat dan bahan. Hal tersebut didukung oleh bukti-bukti

sebagai berikut: (1) baik dari segi sarana dan desain laboratorium, SMP

Negeri 1 Bancak memiliki laboratorium IPA yang dibangun dengan

panjang 7 m, lebar 6 m dan tinggi 3 m sehingga memiliki luas tanah 42 m2

dan luas bangunan 90 m2. Didalam ruangan tersebut juga memiliki lemari

bahan sebanyak 2 buah, meja demontrasi, meja pembuatan bahan, meja

dan kursi peserta didik, meja dan kursi guru, lemari alat sebanyak 4 buah,

dan lemari ruangan 1 buah, ruang penyimpanan, bak cuci, tempat P3K

serta sarana lainnya yang mendukung. (2) alat dan bahan yang berada di

laboratorium IPA tersebut sesui dengan Permendiknas No. 24 Tahun 2007

hanya terdapat beberapa bahan yang tidak ada dikarenakan sekolah

tersebut menganggap bahan tersebut tidak digunakan oleh peserta didik

dalam praktikum apabila tersedia dan tidak digunakan akan terbuang sia-

sia. Dari hasil checklist sarana, alat dan bahan yang tersedia hanya 98 dari

Page 109: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

91

total 117 sehingga dapat diketahui sarana, alat dan bahan yang tersedia

83,9%. (3) alat dan bahan yang tersedia sudah meliputi biologi, fisika dan

kimia serta selama ini sesuai dengan materi yang dipraktikumkan.

2. Penggunaan laboratorium IPA dalam pembelajaran IPA di SMP Negeri 1

Bancak cukup efektif. Hal ini didukung dengan bukti-bukti sebagai

berikut: (1) dari segi frekuensi penggunaan laboratorium di sekolah dalam

kategori cukup efektif diihat dari penggunaan laboratorium IPA di kelas

VII dan VIII dalam semester genap ini > 4 kali dan frekuensinya 41,6%

dalam kategori cukup. (2) Alokasi waktu yang digunakan dalam praktikum

menggunakan waktu pembelajaran 3 x 40 menit untuk persiapan,

praktikum dan membersihkan alat.

3. Faktor yang mendukung keefektifan penggunaan laboratorium IPA di

SMP Negeri 1 Bancak berupa: (1) Pemanfaatkan laboratorium IPA, (2)

Kelengkapan alat dan bahan, (3) Inventais penggunaan laboratorium IPA,

(4) Jumlah peserta didik, (5) Alokasi waktu praktikum.

B. Saran

1. Bagi kepala SMP N 1 Bancak, diharapkan lebih mengefektifkan

penggunaan laboratorium IPA, agar laboratorium IPA dapat digunakan

sebagaimana mestinya sehingga pengetahuan peserta didik dapat

berkembang.

2. Bagi teknisi laboran benar-benar memiliki kualifikasi tenaga laboran agar

perawatan sarana, alat dan bahan di laboratorium dapat terjaga dengan

sebaik-baiknya.

Page 110: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

92

3. Bagi guru IPA diharapkan lebih banyak menggunakan laboratorium dalam

melaksanakan pembelajaran IPA agar pengetahuan yang didapatkan

peserta didik akan lebih teringat karena melakukan praktikum sebagai

penguat ilmu yang didapatkan.

4. Bagi peserta didik diharapkan lebih memperhatikan dan kritis ketika

melaksanakan praktikum sehingga peserta didik akan lebih memahami

praktikum yang dilakukan agar memperoleh banyak ilmu.

5. Bagi peneliti diharapakan skripsi ini bisa menjadi acuan ketika melakukan

penelitian dengan objek yang serupa.

Page 111: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

93

DAFTAR PUSTAKA

Afifuddin. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Pustaka Setia.

Annur, Saipul. 2016. Metodologi Penelitian Pendidikan. Palembang: Grafika

Telindo Press.

Arifin, Imam. 2017. EfektivitasPeanfaatan Laboratorium IPA dalam Menunjang

Pembelajaran di MI Daarul Aitam Palembang. Skripsi. Palembang: UIN

Raden Fatah Press.

Arifin, Zainal. 2017. Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

Offset.

Arikunto, Suharsimi. 2019. Dasar-Dasar Supervisi. Jakarta: PT Asdi Mahasatya.

. 2017. Evaluasi Progam Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Aril. 2007. Analisis Pengelolaan Praktikum Biologi di Laboratorium Biologi.

Jurnal Biologi. 2(4): 67.

Aunurrahman. 2016. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta

Azwar, Saifuddin. 2016. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar

Departemen Pendidikan Nasional. 2007. Standar Sarana dan Prasarana

laboratorium. Jakarta: Depdiknas.

Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Standar Tenaga Laboratorium Sekolah.

Jakarta: Depdiknas.

. 2014. Paduan Pengelolaan Pemanfaatan Laborium IPA. Jakarta:

Depdiknas.

Elseria. 2016. Efektfitas Pengelolaan Laboratorium IPA. Jurnal Managemen

Pendidikan, 10(1): 192- 110.

Emha, Saleh H. 2010. Pedoman Penggunaan Laboratorium Sekolah. Bandung:

Remaja Rodakarya.

Ferazona, Sepira. 2016. E-learning Sebagai Media Pembelajaran Interaktif Berbasis

Teknologi Informasi. Jurnal Ilmiah Foristek, 2(1): 68.

Page 112: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

94

Hamalik, O. 2008. Teknik Pengukuran dan Evaluasi Pendidikan. Bandung: Madar

Maju.

Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.

Hamdani, Mulia. 2014. Optimalisasi Pengelolaan Laboratorium Untuk

Meningkatkan Kinerja Pengelola dan Minat Pengguna Laboratorium

Fisika Di SMA Ngeri 1 Bungoro Kab. Pangkep. Skripsi. UIN Alauddin

Makassar Prees

Imastuti. 2016. Pemanfaatan LAboratorium Dalam Pembelajaran Fisika SMA/ MA

Se – Kabupaten Salatiga. Skripsi. Semarang: UNNES Press.

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs

Kelas VII Semester II. Jakarta: Kemendikbud.

. 2014. Paduan Pengelolaan dan Pemanfaatan Laboratorium IPA. Jakarta:

Kemendikbud.

Kurniawan, Wawan. 2017. Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Sistem Peredaran

Darah Manusia dengan Strategi Pembelajaran Group Resume Pada Siswa

Kelas VIII SMPN 06 Salatiga Tahun Pelajaran 2018/2019. Skripsi.

Salatiga: IAIN Salatiga Press.

Kustiana, Asfia. 2019. Pemanfaatan Laboratorium IPA Guna Mendukung

Pembelajaran Siswa SMP N 1 Jatinom Klaten Tahun Ajaran 2018/2019.

Skripsi. Salatiga: IAIN Salatiga Press.

Muna, Izza Aliyatul. 2016. Optimalisasi Fungsi Laboratorium IPA Melalui

Kegiatan Praktikum Pada Prodi PGMI Jurusan Tarbiyah STAIN Ponorogo.

Jurnal IPA, 10(1): 113.

Munandar, Kukuh. 2016. Pengenalan Laboratorium IPA-Biologi Sekolah. Refika

Aditama.

Moleong, J. Lexy. 2017. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Rahmiyati, Sri. 2008. Efektivitas Penggunaan Laboratorium Di Madrasah Aliyah

Yogyakart. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 6(2): 93.

Richard, Decaprio. 2013. Tips Mengelola Laboratorium Sekolah. Yogyakarta: Diva

Press.

Rusman. 2012. Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer. Bandung: Alfabeta.

Page 113: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

95

Rustaman, N. 2005. Peranan Praktikum Dalam Pendidikan Biologi. Bandung:

IKIP Bandung.

Saefullah. 2012. Psikologi Perkembangan Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.

Sagala, Syaiful. 2010. Supervisi Pembelajaran Dalam Profesi Pendidikan.

Bandung: Alfabeta.

Saptorini. 2011. Strategi Pembelajaran Kimia. Semarang: FMIPA. Universitas

Negeri Semarang.

Saputra, Budiyono. 2017. Pengantar Metodologi Penenlitian Pendidikan. Solo:

UNS Press.

Sani, Abdullah Ridwan. 2018. Pengelolaan Laboratorium IPA Sekolah. Jakarta:

Bumi Aksara

Sardiman. 2006. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Press.

Siregar, Antoni. Dkk. 2013. EfektivitasodePembelajaran Cups: Dampak Terhadap

Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Peserta Didik Madrsah Aliyah

Mathla’ul Anwar Gisting Lampung. Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika

AlBuRuNi, 2 (1): 15-56.

Sudijono, Anas. 2009. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada.

Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,

dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Wahyunidar. 2017. Analisis Pemanfaatan Laboratorium Fisika sebagai Sarana

Kegiatan Praktikum di SMA Negeri Se-Kabupaten Luwu Timur. Makasar:

UIN Alauddin Makasar.

Yawaransyah, W. 2011. Efektifitas Penggunaan Laboratorium Fisika dalam

Menunjang Kegiatan Praktikum di SMA N se-Kabupaten Lombok Tengah

Tahun Ajaran 2007/2008. Skripsi. Makasar: UIN Alauddin Makasar Press.

Zikrika. 2015. Efektivitas Penggunaan Laboratorium IPA dalam Pembelajaran

Biologi di SMP Negeri 3 Palembang. Skripsi. Palembang: UIN Raden

Fatah.

Page 114: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

96

LAMPIRAN

Page 115: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

97

Lampiran 1

Profil SMP Negeri 1 Bancak

A. Identitas Sekolah

2. Nama Sekolah : SMP NEGERI 1 BANCAK

3. NPSN : 20320289

4. Jenjang Pendidikan : SMP

5. Status Sekolah : Negeri

6. Alamat Sekolah : Jl. Raya Rejosari-Bringin Km. 18, Melikan,

Rejosari, Bancak, Kab. Semarang, Kode

Pos 57481

7. RT/ RW : 05/ 06

8. Kode Pos : 50772

9. Kelurahan : Rejosari

10. Kecamatan : Bancak

11. Kabupaten : Semarang

12. Provinsi : Jawa Tengah

13. Posisi Geografis : -7.2429944, 110. 6105936

B. Data Pelengkap

1. SK Pendirian Sekolah : 13A/ O/ 1998

2. Tanggal SK Pendirian : 29 Januari 1998

3. Status Kepemilikan : Pemerintah Daerah

4. SK Izin Operasional : 13A/ O/ 1998

5. Tgl SK Izin Operasional : 29 Januari 1998

6. Kebutuhan Khusus Dilayani : Tidak ada

7. Nomor Rekening : 2147483647

8. Nama Bank : BPD JAWA TENGAH

9. Cabang KCP/Unit : UNGARAN

10. Rekening Atas Nama : SMP NEGERI 1 BANCAK

11. MBS : Ya

12. Luas Tanah Milik (m2) : 6.000 m2

Page 116: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

98

13. NPWP : 2147483647

C. Kontak Sekolah

1. Nomor Telepon : 2147483647

2. Nomor Fax : 2147483647

3. Email : [email protected]

4. Website : -

D. Data Periodik

1. Waktu Penyelenggaraan : Pagi

2. Bersedia Menerima Bos : Bersedia Menerima

3. Sertifikasi ISO : Belum Bersertifikat

4. Sumber Listrik : PLN

5. Daya Listrik (watt) : 3600

6. Akses Internet : Tidak ada

7. Akses Internet Alternatif : -

E. Data Lainnya

1. Kepala Sekolah : Endang Widiastuti

2. Operator Pendataan : Wuwus Suryanto

3. Akreditas : A

4. Kurikulum : 2013

Page 117: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

99

Lampiran 2

Visi Misi SMP N 1 BANCAK

A. Visi Sekolah

PRESTASI MENINGKAT, BUDI PEKERTI MELEKAT, LINGKUNGAN

SEHAT.

B. Misi Sekolah

Untuk mewujudkan visi sekolah sebagaimana terurai di atas, SMP N 1

mempunyai misi – misi sebagai berikut:

1. Terwujudnya pengembangan kurikulum yang adaptif dan proaktif.

2. Terwujudnya proses pembelajaran yang efektif dan efisien.

3. Terwujudnya lulusan yang cerdas dan kompetetif.

4. Terwujudnya tenaga pendidik dan kependidikan yang memiliki

kemampuan dan kreatifitas tinggi.

5. Terwujudnya sarana dan prasarana pendidikan yang relevan dan

memadai.

6. Terwujudnya managemen sekolah yang tangguh.

7. Terwujudnya pengelolaan keuangan yang akuntabel.

8. Terwujudnya pengembangan pengembangan sistem penilaian terstandar.

9. Terwujudnya lingkungan pendidikan yang sehat, nyaman, dan memadai.

Page 118: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

100

Lampiran 3

Struktur Organisasi Laboratorium IPA

SMP N 1 Bancak

Kepala Sekolah

Endang Widiastuti, S.Pd., M.Pd.

NIP. 19671215 199512 2 003

Koordinator Laboratorium

Sabar, S.Pd.

NIP. 19721029 200012 1 001

Guru IPA

Sabar, S.Pd.

NIP. 19721029 200012 1 001

Guru IPA

Slamet Riyadi, S.Pd.

NIP. -

Laboran

Iis Widiyanti, S.Pd.

NIP. 19810607 201406 2 003

Page 119: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

101

Lampiran 4

Rekapitulasi Data

SMP NEGERI 1 BANCAK

1. Data PTK dan PD

No. Uraian Guru Tendik PTK PD

1. Laki-laki 11 3 14 176

2. Peerempuan 8 6 15 192

Total 19 9 28 368

Keterangan:

- Perhitungan jumlah PTK adalah yang sudah mendapat penugasan, berstatus

aktif dan terdaftar di sekolah induk.

- Singkatan:

a) PTK = Guru ditmbah Tendik

b) PD = Pesert Didik

2. Data Sarpras

No. Uraian Jumlah

1. Ruang Kelas 12

2. Ruang Laboratorium 2

3. Ruang Perpus 1

Total 15

3. Data Rombongan Belajar

No. Uraian Detail Jumlah Total

1.

Kelas 7 Laki-laki 63

132 2. Perempuan 69

3.

Kelas 8 Laki-laki 57

125 4. Perempuan 68

5.

Kelas 9 Laki-laki 56

111 6. Perempuan 55

Page 120: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

102

Lampiran 5

Daftar Peserta Didik Kelas VIII

VIII A/ 8A

No. Nama Peserta Didik Jenis Kelamin

1. 2668 Abdullah Faqih Laki – laki

2. 2630 Andika Tri Widiyatmoko Laki – laki

3. 2672 Anes Saputro Laki – laki

4. 2635 Anggita Saputri Perempuan

5. 2670 Anis Angraini Perempuan

6. 2673 Anton Sujarwo Laki – laki

7. 2698 Arif Sebastian Laki – laki

8. 2676 Dara Dwintami Perempuan

9. 2704 Desti Marsellina Perempuan

10. 2608 Desy Puji Lestariningsih Perempuan

11. 2611 Dini Sarahwati Utami Perempuan

12. 2705 Dita Fatmala Perempuan

13. 2706 Dwi Puji Utami Perempuan

14. 2678 Eka Sri Lestari Perempuan

15. 2684 Galang Tegar Pamungkas Laki – laki

16. 2709 Gressillia Indri Gladistania Perempuan

17. 2680 Ika Zuliyanti Perempuan

18. 2653 Ketot Wija Kusuma Laki – laki

19. 2620 Marchel Aditya Putra Laki – laki

20. 2621 Mauren Wijayanti Perempuan

21. 2710 Muhammad Yogi Galih Saputra Laki – laki

22. 2654 Muhammad Zulfa Abidin Laki – laki

23. 2624 Mutia Najwatul Maura Perempuan

24. 2687 Nofia Reda Wati Perempuan

25. 2688 Novia Rahma Wati Perempuan

Page 121: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

103

26. 2640 Rian Tri Agustin Perepmpuan

27. 2656 Rissalatul Mua’wanah Perempuan

28. 2666 Robby Restu Prassetyo Laki – laki

29. 2658 Sefri Puspita Saputra Perempuan

30. 2647 Slamet Agung Saputro Laki – laki

VIII B/ 8B

No. No. Induk Nama Peserta Didik Jenis Kelamin

1. 2669 Anindita Putri Azzahra Perempuan

2. 2671 Anisa Nur Septiani Perempuan

3. 2701 Anita Melia Putri Perempuan

4. 2606 Dahayu Dwi Rahmawati Perempuan

5. 2626 Danda Nur Muhammad Laki – laki

6. 2679 Febby Nurrohmah Perempuan

7. 2644 Febriana Nuryati Perempuan

8. 2610 Ferry Kurnia Ananda Perempuan

9. 2645 Fika Anastasiya Putri Perempuan

10. 2648 Gita Putriyana Perempuan

11. 2717 Hamdani Aziz Saputra Plaki – laki

12. 2667 Handika Hafiz Saputra Laki – laki

13. 2619 Indah Rahayu Ningsih Perempuan

14. 2725 Joni Hermawan Laki – laki

15. 2696 Lutfhi Ramdani Laki – laki

16. 2702 Muh Umr Rifa’i Minallah Laki – laki

17. 2715 Muntiya Hafit Perempuan

18. 2607 Nur Rohman Laki – laki

19. 2622 Nur Rokhim Laki – laki

20. 2652 Rahayu Septiani Perempuan

21. 2690 Rahmania Dwi Anissa Perempuan

22. 2655 Risma Afi Ariyanti Perempuan

Page 122: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

104

23. 2718 Safira Enggar Satriani Perempuan

24. 2719 Shalsa Nabila Pinasti Perempuan

25. 2713 Slamet Andhika Prasetya Laki – laki

26. 2723 Sugeng Prayitno Laki – laki

27. 2691 Tauhit Wayuri Laki – laki

28. 2694 Vina Widianti Perempuan

29. 2627 Yoga Kristya Dewa Laki – laki

30. 2699 Yudi Saputra Laki – laki

VIII C/ 8C

No. No. Induk Nama Peserta Didik Jenis Kelamin

1. 2649 Abdul Munthalib Laki – laki

2. 2697 Agung Nugroho Laki – laki

3. 2638 Asiska Wulandari Perempuan

4. 2686 Candra Ari Saputra Laki – laki

5. 2631 Danang Maulana Laki – laki

6. 2675 Danda Ariyanto Laki – laki

7. 2641 Della Puspita Sari Perempuan

8. 2608 Denra Aditya Laki – laki

9. 2609 Devana Nurul Auliya Perempuan

10. 2677 Dwi Agustin Setiyani Perempuan

11. 2612 Evi Rusmiyati Perempuan

12. 2646 Fitri Arfianita Indah Lestari Perempuan

13. 2614 Fitri Faradila Perempuan

14. 2681 Inayatul Qaromah Perempuan

15. 2623 M. Abiyosa Laki – laki

16. 2707 Mei Satrio Laki – laki

17. 2711 Misbachul Anwar Laki – laki

18. 2692 Muhammad Dwi Roziqin Laki – laki

19. 2625 Novi Enjelina Perempuan

Page 123: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

105

20. 2689 Nurul Sifaul Jannah Perempuan

21. 2651 Oktavia Mela Safitri Perempuan

22. 2628 Rahma Salsabila Perempuan

23. 2650 Rian Arianto Laki – laki

24. 2720 Silviana Ayu Permatasari Perempuan

25. 2721 Siti Alfiana Perempuan

26. 2661 Tri Rahmawati Perempuan

27. 2662 Tyna Amellia Zahra Rahmdhani Perempuan

28. 2712 Wahyu Rizqi saputra Laki – laki

29. 2703 Wisnu Aji Pranoto Laki – laki

30. 2604 Yunuf Aji Santosa Laki – laki

31. Devia Nur Anggraeni Perempuan

32. Dwi Mareeta Perempuan

VIII D/ 8D

No. No. Induk Nama Peserta Didik Jenis Kelamin

1. 2633 Adentha Hady Arya Pratama Laki – laki

2. 2603 Amanda Andyka Putri Mustakim Perempuan

3. 2336 Anisa Evayanti Perempuan

4. 2724 Bagas Maulana Laki – laki

5. 2693 Bintang Arwinda Putra Laki – laki

6. 2605 Cristyan Ningtias Saputri Perempuan

7. 2639 Dani Ferdianto Laki – laki

8. 2642 Dian Suryaningsih Perempuan

9. 2634 Dimas Susanto Laki – laki

10. 2613 Fajar Ahmad Saputra Laki – laki

11. 2682 Febri Nuansyah Laki – laki

12. 2700 Fendi Setyawan Laki – laki

13. Gladis Firsti Harjono Putri Perempuan

14. 2616 Hamidah El Zakiyyah Perempuan

Page 124: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

106

15. 2617 Helin Patricia Perempuan

16. 2618 Herlina Perempuan

17. 2665 Muhamad Arya Laki – laki

18. 2714 Muntiasih Perempuan

19. 2716 Nila Aryanti Perempuan

20. 2629 Ramona Oktaviani Perempuan

21. 2683 Rendi Kurniawan Laki – laki

22. Robi Setiawan Laki – laki

23. 2643 Septian David Maulana Perempuan

24. 2659 Silvia Rahmadani Perempuan

25. 2660 Sri Rahayu Perempuan

26. 2632 Susi Setyowati Perempuan

27. 2722 Syafa Azzahra Perempuan

28. 2637 Viky Andrian Saputra Perempuan

29. 2695 Wakid Alifiah Perempuan

30. 2663 Yusuf Al Buchory Sukamdy Putra Laki – laki

Page 125: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

107

KISI – KISI INSTRUMEN KEEFEKTIFAN LABORATORIUM

SMP NEGERI 1 BANCAK

Lampiran 6

Indikator Sub Indikator Metode

Pengumpulan

Alat Pengumpul

Data

Sumber Data Pengecekan Keabsahan

Data

Frekuensi

penggunaan

laboratorium.

1. Penggunaan laboratorium

dalam satu semester min. 4

kali dengan 1 rombel berisi 20

peserta didik.

➢ Obervasi

➢ Wawancara

➢ Dokumentasi

➢ Lembar

observasi

➢ Pedoman

wawancara

➢ Kamera peneliti

➢ Kepala

Laboraorium

➢ Guru IPA

➢ Dokumen buku catatan

pengguna Laboratorium

➢ Wawancara peserta didik

➢ Foto inventaris

pengunaan laboratorium

Kelengkapan

alat dan

bahan yang

ada di

laboratorium.

2. Keadaan ruang laboratorium

yang sesuai dengan

Permendiknas No. 24 tahun

2007.

3. Alat dan bahan sesuai dengan

standar laboratorium

berdasarkan Permendiknas

No. 24 tahun 2007.

4. Kendala alat dan bahan di

laboratorium.

5. Upaya agar alat dan bahan

tidak mudah usang dan

kadaluarsa.

6. Perawatan alat dan bahan

yang berada di laboratorium.

➢ Observasi

➢ Wawancara

➢ Dokumentasi

➢ Lembar

observasi

➢ Pedoman

wawancara

➢ Kamera peneliti

➢ Kepala

Laboraorium

➢ Guru IPA

➢ Data inventari alat dan

bahan

➢ Wawancara peserta didik

➢ Foto alat dan bahan

Page 126: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

108

Kesesuaian

alat yang

tersedia di

laboratorium

dengan

materi IPA

7. Alat dan bahan yang tersedia

di laboratorium sesuai dengan

materi pembelajaran IPA.

8. Pengenalan alat dan bahan

dalam pembelajaran materi

IPA sebelum praktikum.

9. Pemanfaatan secara optimal

laboratorium dalam

pembelajaran IPA.

➢ Dokumentasi

➢ Wawancara

➢ Kamera peneliti

➢ Pedoman

wawancara

➢ Kepala

Laboraorium

➢ Guru IPA

➢ Data inventari alat dan

bahan Foto alat dan bahan

sesuai materi.

➢ Wawancara peserta didik

Alokasi

waktu yang

cukup untuk

kegiatan

praktikum.

10. Adanya jadwal penggunaan

laboratorium di laboratorium.

11. Waktu melakukan praktikum

min. 2 X 45 menit setiap

praktikum.

➢ Dokumentasi

➢ Wawancra

➢ Kamera peneliti

➢ Pedoman

wawancara

➢ Kepala

Laboratorium

➢ Gru IPA

➢ Dokumen penggunaan

laboratorium

➢ Wawancara peserta didik

Page 127: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

109

Lampiran 7

Pedoman Observasi

Keterangan Kegiatan

Nama Kegiatan : Observasi Laboratorarium IPA

Tema Kegiatan :

Tujuan Kegiatan : Tugas Akhir Kuliah (Skripsi)

Nama Pelaksana/ NIM : Hikmatul Arifah/ 23060160022

No. Aspek yang di Observasi Hasil Observasi

1. Frekuensi penggunaan

laboratorium.

2. Kelengkapan alat dan bahan

yang ada di laboratorium.

3.

Kesesuaian alat yang tersedia

di laboratorium. dengan

materi IPA.

4. Alokasi waktu yang cukup

untuk kegiatan praktikum.

Keefektifan Penggunaan Laboratorium IPA

Dalam Mendukung Pembelajaran IPA Di SMP

Negeri 1 Bancak Tahun Pelajaran 2019/2020

Page 128: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

110

Lampiran 8

Pedoman Wawancara Kepala Laboratorium IPA, Guru Mapel IPA

INDIKATOR PERTANYAAN

Frekuensi penggunaan laboratorium. 1. Dalam satu semester, berapa kali mengadakan praktikum untuk setiap rombelnya?

2. Bagaimana total penggunaan laboratorium selama semester ini?

3. Berapa jumlah satu rombel dalam mengikuti praktikum?

4. seluruh peserta didik mengikuti seluruh praktikum?

5. Bagaimana jika ada peserta didik yang ijin tidak mengikuti praktikum? .

Kelengkapan alat dan bahan yang ada di

laboratorium.

6. Berdasarkan Permendiknas No. 24 tahun 2007, Apakah alat dan bahan laboratorium di

SMP ini sudah sesuai standar laboratorium IPA di SMP/ Madrsah?

7. Apakah alat-alat praktikum yang tersedia di laboratorium sesuai dengan pembelajaran

IPA yang meliputi Biologi, Fisiska maupun Kimia?

8. Untuk alat dan bahan yang telah rusak, apakah langsung diganti?

9. Upaya apa yang dilakukan agar alat dan bahan tidak mudah usang dan kadaluarsa?

10. Pada saat praktikum, pernahkah ada alat dan bahan yang dibutuhkan untuk praktikum

namun tidak tersedia di lab? jika ada, apa saja.?

Page 129: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

111

Kesesuaian alat yang tersedia di laboratorium

dengan materi IPA.

11. Apakah seluruh alat dan bahan di laboratorium digunakan dalam pembelajaran IPA?

12. Bagaimana jika terdapat alat dan bahan yang tersedia di laboratorium tidak sesuai materi

pembelajaran IPA?

13. Apakah seluruh pembelajaran IPA dapat memanfaatkan laboratorium IPA?

14. Apa ada pengenalan alat dan bahan dalam pembelajaran materi IPA sebelum praktikum?

15. Bagaimana jika ada beberapa alat dan bahan yang tidak tersedia sesuai dengan

Permendiknas No. 24 Tahun 2007?

16. Apakah laboratorium IPA dimanfaatkan secara optimal dalam pembelajaran IPA?

17. Bagaiamana jika dihari tersebut terdapat jadwal praktikum tetapi ada alat atau bahan yang

tidak tersedia karena telah rusak?

18. Bagaimana jika dalam mata pelajaran IPA yang ada di kurikulum dianjurkan untuk

melakukan praktikum tetapi tidak diadakan?

Alokasi waktu yang cukup untuk kegiatan

praktikum.

19. Apakah ada penjadwalan penggunaan laboratorium?

20. Bagaimana alokasi waktu dalam praktikum?

Page 130: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

112

Lampiran 9

Pedoman wawancara Peserta Didik

INDIKATOR PERTANYAAN

Frekuensi penggunaan laboratorium. 1. Dalam satu semester, berapa kali diadakan praktikum?

2. Pernahkah kalian tidak mengikuti praktikum? Bagaimana solusi yang ditawarkan oleh

guru mu? .

Kelengkapan alat dan bahan yang ada di

laboratorium.

3. Pernahkah kamu merusakan alat yang berada di laboratorium?

4. Apakah kamu memberi tahu kepada guru mu jika merusakan alat yang berada di

laboratorium?

5. Untuk alat dan bahan yang telah rusak, apakah langsung diganti?

6. Upaya apa yang diajarkan guru mu dalam alat dan bahan agar tidak mudah usang dan

kadaluarsa?

Kesesuaian alat yang tersedia di laboratorium

dengan materi IPA.

7. Sebelum melakukan praktikum, adakah pengenalan tentang penggunaan alat dan bahan

praktium?

8. Selama melakukan praktikum, pernahkah kamu menemui kendala kekurangan alat

praktikum?

Page 131: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

113

9. Apakah pembelajaran IPA di laboratorium membantu mu dalam memahami pelajaran

IPA?

10. Apakah seluruh pembelajaran IPA dilakukan di laboratorium?

Alokasi waktu yang cukup untuk kegiatan

praktikum.

11. Adakah penjadwalan penggunaan laboratorium?

12. Bagaimana alokasi waktu dalam praktikum?

13. Pernahkah kalian kekurangan waktu selama melakukan praktikum?

Page 132: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

114

Lampiran 10

HASIL OBSERVASI

FREKUENSI PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA

SMP NEGERI 1 BANCAK

Cacatan Observasi:

Dari hasil observasi untuk frekuensi penggunaan laboratorium di IPA SMP Negeri 1

cukup baik karena di sekolah tersebut sudah dibuat jadwal penggunaan laboratorium

walaupun tidak ditempel di laboratorium dengan pembagian minggu ke-1 kelas VII,

minggu ke-2 kelas VIII, minggu ke-3 kelas IX dan minggu ke-4 sebagai hari pengganti

apabila ada guru belum melakukan praktikum pada minggu yang sudah ditentukan

ataupun ada peserta didik yang belum mengikuti praktikum sesuai dengan hari yang

telah ditetapkan oleh guru IPA dapat diganti praktikumya di minggu ke-4. Praktikum

yang telah dilakukan selama semester genap ini lebih dari 4 kali dengan rata-rata jumlah

rombel 30 peserta didik.

Foto:

Page 133: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

115

HASIL OBSERVASI

KELENGKAPAN ALAT DAN BAHAN LABORATORIUM IPA

SMP NEGERI 1 BANCAK

Cacatan Observasi:

Dari hasil observasi untuk kelengkapan alat dan bahan di laboratorium IPA SMP Negeri

1 Bancak termasuk dalam kategori lengkap, ada beberapa alat masih ditaruh di dalam

kardus dan disimpan di dalam ruang penyimpananan supaya tidak mudah rusak. Hanya

beberapa alat yang dikeluarkan dari ruang penimpanan sesuai dengan kebutuhan yang

diperlukan untuk praktikum. Begitupula dengan bahan praktikum. Bahan praktikum

disimpan di dalam ruang bahan agar bahan tidak mudah berreaksi. Ada beberapa alat dan

bahan yang sudah usang dan rusak diletakkan di ruang tersendiri. Untuk penataan alat

dan bahan di ruang penyimpanan kurang tertata rapi dan berdebu karena kurang

perawatannya.

Foto:

Page 134: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

116

HASIL OBSERVASI

KESESUAIAN ALAT DAN BAHAN DENGAN MATERI IPA

SMP NEGERI 1 BANCAK

Cacatan Observasi:

Kelengkapan alat laboratorium dan bahan laboratorium termasuk baik karena semua alat

dan bahan sesuai materi IPA untuk melakukan praktikum fisika, praktikum biologi dan

praktikum kimia. Seluruh alat dan bahan di laboratarium IPA dimanfaatkan dalam

pembelajaran IPA walaupun belum maksimal dalam memanfaatkannya. Sebelum

dilakukan praktikum, guru IPA akan memberi demontrasi terlebih dahulu yang berkaitan

dengan praktikum tersebut. Materi IPA yang diajarkan tidak semuanya memanfaatkan

alat dan bahan di laboratorium. Materi yang tidak membutuhkan terlalu banyak alat dan

mudah dilakukan praktikum, materi tersebut dipilih dan akan dipraktikumkan.

Foto:

Page 135: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

117

HASIL OBSERVASI

ALOKASI WAKTU YANG CUKUP UNTUK KEGIATAN PRAKTIKUM

SMP NEGERI 1 BANCAK

Cacatan Observasi:

Dari hasil observasi, kegiatan praktikum di SMP Negeri 1 Bancak dilakukan sesuai

jadwal laboratorium IPA untuk kelas VII, VIII dan IX (minggu ke-1 untuk kelas VII,

minggu ke-2 untuk kelas VIII, minggu ke-3 untuk kelas IX dan minggu ke-4 sebagai

hari pengganti apabila ada guru belum melakukan praktikum pada minggu yang sudah

ditentukan. Untuk alokasi waktu dalam praktikum biasanya guru mengambil mata

pelajaran IPA dengan durasi 3 x 40 menit untuk mengantisipasi kekurangan waktu dalam

praktikum, membersihkan alat dan bahan yang sudah tidak digunakan, serta

membersihkan laboratorium setelah digunakan.

Foto:

Page 136: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

118

Lampiran 11

Hasil Wawancara Kepala Laboratorium

Narasumber : SA

Hari/ Tanggal : Rabu, 24 Juni 2020

Waktu : 10.00 WIB – selesai

Tempat/ Melalui : SMP Negeri 1 Bancak/ SMP Negeri 1 Bancak

HA : Assalamualaikum wr. wb., maaf sebelumnya menganggu waktu Bapak.

Perkenalkan nama saya Hikmatul Arifah, mahasiswa IAIN Salatiga Jurusan

Tadris IPA semester 8. Sebelumnya bisa diperkenalkan bapak siapa?

SA : Nama saya SA, guru IPA kelas VIII serta Koordinator Laboratorium di

sekolah ini.

HA : Terimakasih atas waktu yang sudah diluangkan Bapak. Disini saya ijin untuk

mewawancara Bapak mengenai Keefektifan Penggunaan Laboratorium IPA

dalam Mendukung Pembelajaran IPA di SMP Negeri 1 Bancak ini.

SA : Iya dik, silahkan.

HA : Baik Bapak. Pertama, dalam satu semester ini sudah berapa kali diadakan

praktikum di laboratorium IPA, pak?

SA : Sebelum covid-19 ini sekitar 2 sampai 3 kali dik tergantung materinya juga,

mudah/ sulit dipraktikumkan jika terlalu sulit maka tidak dipraktikumkan.

HA : Bisa dijelaskan materi seperti apa yang susah dipraktikumkan Pak?

SA : Sekiranya materi yang membutuhkan alat praktikum yang banyak dan waktu

yang lama karena peserta didik kalau tidak diawasi dengan sesama akan salah

dan dengan alat yang banyak tidak akan selesai praktikumnya.

HA : Rata-rata satu rombel berisi berapa peserta didik, pak?

Page 137: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

119

SA : Sekitar 30 peserta didik dik.

HA : Bagaimana jika ada peserta didik yang ijin tidak mengikuti praktikum?

SA : Biasanya dilain waktu praktikum mandiri kalau tidak diganti tugas yang

berkaitan dengan materi tersebut.

HA : Menurut bapak, berdasarkan Permendiknas No. 24 tahun 2007, Apakah alat

dan bahan laboratorium di SMP ini sudah sesuai standar laboratorium IPA di

SMP/ Madrsah?

SA : Sudah tetapi laboratorium IPA yang sekarang mau direnovasi karena sering

bocor jadi alat dan bahannya kurang tertata rapi.

HA : Apakah alat-alat praktikum yang tersedia di laboratorium sesuai dengan

pembelajaran IPA yang meliputi Biologi, Fisika maupun Kimia?

SA : Sudah dek, sekiranya alat dan bahan untuk praktikum tersedia dengan baik.

HA : Berdasarkan inventaris bahan praktikum ada beberapa bahan yang tidak

tersedia, itu bagaimana pak?

SA : Kalau sekolah ini mengajukan ke dinas yang sekiranya bahan dibutuhkan saja,

lagian percuma toh kalau dikasih bahan lengkap dan gak digunain lama-lama

akan rusak bahannya.

HA : Kemarin saya sudah wawancara peserta didik bapak, katanya pernah

merusakan alat, untuk itu bagaimana mekanisme penggantiannya, pak?

SA : Kalau untuk alat yang harganya murah tidak perlu mengganti dik tapi kalau

alatnya yang harganya berjuta-juta ya harus diganti.

HA : Apakah alat praktikum yang tersedia di laboratorium sesuai dengan

pembelajaran IPA yang meliputi Biologi, Fisika maupun Kimia?

Page 138: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

120

SA : Sudah walaupun belum selengkap sekolah negeri di kota.

HA : Upaya apa yang diakukan agar alat dan bahan tidak mudah usang dan

kadaluarsa?

SA : Standar dik dibersihkan dan di laboratorium biasanya pakai serbet biar kering

lalu dikembalikan lagi.

HA : Apakah seluruh alat dan bahan di laboratorium digunakan dalam

pembelajaran IPA?

SA : Belum semuanya jika kebanyakan praktikum nanti wakunya kurang untuk

memahami konsep pembelajaran IPA lainnya.

HA : Bagaimana jika terdapat alat dan bahan yang tersedia di laboratorium tidak

sesuai materi pembelajaran IPA?

SA : Sejauh ini tersedia dan sesuai dengan materi mungkin belum dimanfaatkan

secara optimal.

HA : Pada saat praktikum, pernahkah ada alat dan bahan yang dibutuhkan untuk

praktikum namun tidak tersedia di laboratorium?

SA : Sejauh ini lengkap alat dan bahannya.

HA : Apa ada pengenalan alat dan bahan dalam pembelajaran materi IPA sebelum

praktikum?

SA : Ada, sebelum praktikum dilakukan demonstrasi terlebih dahulu. Kalau tidak

didemonstrasi dulu pasti pada ngawur praktikumnya.

HA : Bagaiamana jika dihari tersebut terdapat jadwal praktikum tetapi ada alat atau

bahan yang tidak tersedia karena telah rusak?

Page 139: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

121

SA : Sebelum praktikum akan dicek dulu untuk alat dan bahan sehingga tidak hal

tersebut tidak akan terjadi.

HA : Bagaimana jika dalam mata pelajaran IPA yang ada dikurikulum dianjurkan

untuk melakukan praktikum tetapi tidak diadakan?

SA : Kalau kami konditional dik kiranya kok waktunya mepet walaupun

dikurikulum dijadwalkan praktikum, disini mungkin tidak praktikum tetapi

diganti dengan cara lain yang dapat menunjang pengetahuan peserta didik

misal ditampilkan animasi atau video yang berkaitan dengan materi tersebut.

HA : Bagaimana alokasi waktu dalam praktikum?

SA : Biasanya kalau saya menggunakan waktu yang 3 jam pembelajaran biar lebih

efektif.

HA : Faktor apa saja yang mempengaruhi keefektifan penggunaan laboratorium

IPA di SMP Negeri 1 Bancak ini, Pak?

SA : Kalau menurut saya, keefektifan laboratorium IPA disini dipengaruhi oleh

faktor pemanfaatan laboratorium IPA, inventaris alat dan bahan, dan

inventaris penggunaan laboratorium IPA.

HA : Terimakasih bapak atas kesediaan waktunya untuk diwawancara.

SA : Hahahaha iya dik sama-sama, kalau masih ada yang kurang jelas ditanyakan

lagi saja.

H A : Saya rasa cukup Bapak. Saya mohon pamit dan sekali lagi terima kasih Bapak.

Assalamu’alaikum wr. wb.

SA : Iya dik, sama-sama. Wa’alaikumsalam wr. wb.

Page 140: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

122

Lampiran 12

Hasil Wawancara Guru Mapel IPA

Narasumber : SR

Hari/ Tanggal : Rabu, 24 Juni 2020

Waktu : 11.00 WIB

Tempat/ Melalui : SMP Negeri 1 Bancak/ Wawancara langsung

HA : Assalamualaikum wr. wb., Selamat siang Bapak. Sebelumnya maaf telah

menganggu waktu Bapak. Perkenalkan nama saya Hikmatul Arifah,

mahasiswa IAIN Salatiga Jurusan Tadris IPA semester 8. Sebelumnya bisa

diperkenalkan dengan bapak siapa?

SR : Nama saya SR, guru IPA kelas VII di sekolah ini.

HA : Terimakasih atas waktu yang sudah diluangkan. Disini saya ijin untuk

mewawancara bapak mengenai Keefektifan Penggunaan Laboratorium IPA

dalam Mendukung Pembelajaran IPA di SMP Negeri 1 Bancak ini.

SR : Oh iya, silahkan.

HA : Baik Bapak. Pertama, dalam satu semester ini sudah berapa kali diadakan

praktikum di laboratorium IPA, pak?

SR : Kemarin di saya mengajar di kelas VII. Saya lebih menekankan praktikum

dikelas VII. Kelas tersebut pengetahuannya masih awam karena perpindahan

dari SD ke SMP masih labil. Sehingga mereka harus tahu bagaiamana caranya

atau konsep dalam pembelajaran itu, saya kemarin praktikum 2 materi materi

sel sama pengukuran.

H A : Dalam satu rombel biasanya rata-rata peserta didiknya berapa, pak?

Page 141: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

123

SR : Sekitaran 30 peserta didik.

HA : Pernahkah ada perserta didik yang tidak mengikuti praktikum pak semisal

karena sakit?

SR : Ada kemarin untuk gantinya, dai tetep melakukan praktikum sendiri setelah

itu.

HA : Menurut Bapak, berdasarkan Permendiknas No. 24 tahun 2007, Apakah alat

dan bahan laboratorium di SMP ini sudah sesuai standar laboratorium IPA di

SMP/ Madrsah?

SR : Sudah tetapi mungkin penempatannya saja yang belum sesuai. Kalau

laboratorium sudah ada ruang persiapan, ruang penyimpanan, tata letak meja

dan kursi sesuai.

HA : Menurut Bapak, apakah alat praktikum yang tersedia di laboratorium sesuai

dengan pembelajaran IPA yang meliputi Biologi, Fisika maupun Kimia?

SR : Sebagian besar tapi kemarin ketika observasi inventaris ada beberapa yang

kurang tidak ada sebagian sudah kadaluwarsa sebagian memang belum

dikasih dari dinas.

HA : Berdasarkan inventaris bahan praktikum ada beberapa bahan yang tidak

tersedia, itu bagaimana pak?

SR : Iya di sekolah ini hanya menyediakan bahan yang sekiranya digunakan

untuk praktikum dik. Dulu sesuai dengan Permendiknas tapi karena

laboratoriumnya dipindah ada beberapa bahan yang hilang dan rusak. Jadi

dari Kepsek mengajukan ke dinas sekiranya bahan yang diperlukan karena

Page 142: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

124

bahan itu berbahaya banget. Kalau perserta didiknya kurang paham dan tidak

berhati-hati akibatnya akan fatal.

HA : Kemarin kan sudah praktikum pak, pernahkah peserta didik merusakkan alat

praktikum?

SR : Tidak pernah soalnya kita benar-benar memandu jalannya praktikum karena

kan ada lembar peserta didik jadi peserta didik benar-benar tahu bagaimana

cara menggunakannya bahkan sebelum praktikum anak tersebut sudah kita

kasih demo dulu sehingga nanti ketika mereka sudah bisa menggunakannya

dengan maksimal.

HA : Upaya apakah yang Bapak ajarkan kepada peserta didik untuk menjaga alat

dan bahan yang ada di laboratorium?

SR : Kalau bahan lebih ke laboran agar bahan disimpan sebagai mana semestinya

sehingga bahan tidak bereaksi sedangkan untuk alat lebih ditekankan kepada

peserta didik untuk menggunakan alat yang sejenis kaca. Dalam pembakaran

diperhatikan untuk bunsennya agar tidak menguap sama alat yang besi setelah

dibersihkan harus dikeringkan agar tidak mudah korosi.

H A : Pada saat praktikum pernahkah terdapat alat dan bahan yang digunakan

untuk praktikum tetapi tidak tersedia?

SR : Insyaallah tersedia karena sudah dipersiapkan sebelumnya.

HA : Apakah alat di laboratorium IPA saat ini sudah sesuai dengan materi IPA

yang diajarkan, pak?

SR : Iya sesuai.

HA : Apakah seluruh pembelajaran IPA memanfaat laboratorium disini, pak?

Page 143: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

125

SR : Tidak. Hem hanya beberapa materi yang sekiranya peserta didik mampu

untuk melakukan praktikum. Kalau praktikum semua waktunya tidak cukup

karena belum ada laboran yang benar ahli dalam bidangnya. Jadi kami harus

mempersiapkan segala sesuatu sendiri jika mau praktikum jadi memakan

waktu yang banyak juga. Sehingga beberapa materi saja yang memungkinkan

untuk mengajak peserta didik melakukan praktikum.

HA : Adakah pengenalan alat dan bahan sebelum praktikum dilakukan, pak?

SR : Ada biasanya melakukan demo dulu dikelas sebelum adanya praktikum.

HA : Kalau menurut Bapak, laboratorium IPA sudah dimanfaatkan secara

optimal?

SR : Kalau saya belum secara maksimal tapi sudah berusaha untuk semaksimal

mungkin esensianya jika tidak melakukan praktikum biasanya saya

menyiapkan metode atau media pembelajaran yang membantu peserta didik

untuk memahami konsep tersebut bisa dengan menanyangkan video dan lain

sebagainya.

HA : Untuk praktikumnya tersendiri, apakah ada jadwalnya pak?

SR : Ada kok tapi memang tidak dipasang di laboratorium sama SA soalnya

tangannya peserta didik disini sebagian jahil.

HA : Bagaimana jika dalam mata pelajaran IPA yang ada di kurikulum dianjurkan

untuk melakukan praktikum tetapi tidak diadakan?

SR : Kalau waktunya cukup ya dipraktikumkan. Jika semua harus sesuai dengan

kurikulum pasti bagus tapi kenyataanya kita tidak tahu masalah masing-

masing sekolah kenapa tidak sepenuhnya menjalankan sesuai dengan

Page 144: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

126

kurikulum yang terpenting tujuan dari materi didalam kurikulum tersebut

tercapai walaupun praktikum tidak diadakan.

HA : Biasanya kalau praktikum Bapak menggunakan waktu pembelajaran yang

berapa kali?

SR : 3 jam karena 1 jam untuk persiapan sisanya untuk praktikum.

HA : Faktor apa saja yang mempengaruhi keefektifan penggunaan laboratorium

IPA di SMP Negeri 1 Bancak ini, Pak?

SR : Menurut saya, keefektifan penggunaan laboratorium IPA di sekolah ini

dipengaruhi oleh penggunaan laboratorium IPA, jumlah peserta didik,

kelengkapan alat dan bahan dengan praktikum, oh ya durasi untuk praktikum.

H A : Terimakasih Bapak atas waktunya, saya rasa cukup Bapak. Saya mohon

pamit dan sekali lagi terima kasih Bapak. Assalamu’alaikum wr. wb.

SR : Iya, oke. Wa’alaikumsalam wr. wb.

Page 145: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

127

Lampiran 13

Hasil Wawancara Peserta Didik

a. Hasil Wawancara Peserta Didik

Narasumber : JH

Hari/ Tanggal : Selasa, 23 Juni 2020

Waktu : 09.00 WIB-selesai

Tempat/ Melalui : Di rumah JH/ Wawancara langsung

HA : Selamat siang, maaf menganggu waktunya. Perkenalkan nama saya

Hikmatul Arifah, mahasiswa IAIN Salatiga Jurusan Tadris IPA semester

8. Sebelumnya bisa diperkenalkan siapa adik ini?

JH : Nama saya JH, peserta didik kelas VIII B di SMP Negeri 1 Bancak ini.

HA : Terimakasih atas waktu yang sudah adik luangkan. Disini saya ijin

untuk mewawancara adik mengenai Keefektifan Penggunaan

Laboratorium IPA dalam Mendukung PembelajarAn IPA di SMP Negeri

1 Bancak ini. Apakah adik bersedia?

JH : Iya mbak, bersedia.

HA : Pertama, adik pernah mengikuti praktikum belum?

JH : Sudah mbak.

HA : Kira-kira sudah berapa kali dalam semester ini?

JH : Dua kali mbak.

HA : Pernah adik tidak mengikuti paraktikum?

JH : Tidak pernah mbak, selalu ikut karena jauh hari sebelum praktikum

sudah dikasih tahu kalau ada praktikum.

Page 146: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

128

HA : Berapa peserta didik dalam satu kelas adik?

JH : Kalau di kelas ku sekitar 31 atau gak 32 mbak.

HA : Sebelum praktikum, apakah guru adik memberi arahan jalannya

praktikum dan memberi tahu bagaimana menggunakan alat praktikum

yang benar?

JH : Iya mbak, dikasih tahu trus cuma kadang gak dengar penjelasannya

karena ada teman yang asyik mainin alat laboratorium.

HA : Pernah tidak ketika praktikum terdapat kekurangan alat laboratorium?

JH : Tidak mbak kalau selama kelas VIII ini tapi dulu kelas VII pernah

kekurangan dan disuruh gabung ke kelompok lain.

HA : Selama praktikum yang telah adik lakukan, apakah pernah adek

merusak alat laboratorium selama praktikum?

JH : Enggak mbak, tapi teman ku dulu pernah rusakin miskroskop mbak trus

bilang sama pak guru dan dipanggil orangtuanya kayaknya suruh ganti

soalnya mikroskopnya jumlahnya dikit.

HA : Pertanyaan selanjutnya, apakah dengan adanya pembelajaran IPA di

laboratorium membantu adik dalam memahami pelajaran IPA?

JH : Membantu mbak terutama waktu itu belajar tentang sel tumbuhan,

walaupun tidak semua terlihat jelas karena irisannya kurang tipis paling

tidak sedikit membantu memahami sel tersebut mbak.

HA : Apakah seluruh pembelajaran IPA di praktikumkan oleh Bapak/ Ibu

guru?

JH : Enggak mbak, hanya pembelajaran tertentu saja.

Page 147: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

129

HA : Bisa berikan contohnya materi apa saja yang dipraktikumkan?

JH : Dulu itu pernah tentang sel, dan di rumah tentang pertumbahan dan

perkembangan makhluk hidup.

HA : Adakah jadwal untuk penggunaan laboratorium IPA di sekolah adik

contoh minggu ke-1 kelas VIII A, minggu ke-2 kelas VIII B dan

seterusnya?

JH : Kurang tahu mbak, kalau dikasih tahu besok praktikum ya praktikum

kalau tidak pembelajaran di kelas mbak. Setahu ku yang kelas VIII itu di

minggu II.

HA : Selama praktikum, bagainama alokasi waktunya?

JH : Maaf mbak itu maksudnya bagaimana ya?

HA : Begini, waktu untuk praktikum kira-kira berapa jam? dan menurut adik

waktu tersebut cukup tidak?

JH : Oh begitu, biasanya 3 jam pelajaran mbak tergantung jadwal

pelajarannya. Kalau aku merasa cukup mbak tapi dulu pas praktikum

dengan mikroskop pernah kurang mbak waktunya sampai minta jawaban

teman karena mikroskopnya masih manual yang harus cari cahaya sampi

ke jendela gitu.

HA : Setelah selesai praktikum, apakah alat dan bahan dibereskan supaya

tidak usang dan rusak?

JH : Iya mbak, selesai praktikum alatnya langsung dibersihkan kalau sisa

bahannya di buang bak.

HA : Ada tidak alat yang tidak terawat?

Page 148: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

130

JH : Ada mbak yang di etalase ada yang pecah dan berdebu gitu.

HA : Dibiarkan begitu saja?

JH : Kurang tahu mbak.

HA : Terimakasih atas kesediaan adik telah mau diwawancara.

J H : Iya mbak, sama-sama.

HA : Assalamu’alaikum wr. wb.

JH : Wa’alaikumsalam wr. wb.

b. Hasil Wawancara Peserta Didik

Narasumber : MZ

Hari/ Tanggal : Selasa, 23 Juni 2020

Waktu : 10.00 WIB-selesai

Tempat/ Melalui : Di rumah MZ/ Wawancara langsung

HA : Assalamu’alaikum wr. wb, perkenalkan dik, nama kakak Hikmatul

Arifah, mahasiswa IAIN Salatiga Jurusan Tadris IPA semester 8.

Sebelumnya bisa diperkenalkan siapa adik ini?

MZ : Nama saya MZ, peserta didik dari kelas VIII A.

HA : Terimakasih sudah di luangkan waktu untuk wawancara tentang

Keefektifan Penggunaan Laboratorium IPA dalam Mendukung

Pembelajaran IPA di SMP Negeri 1 Bancak ini. Apakah adik bersedia?

MZ : Iya mbak.

HA : Yang pertama, adik pernah mengikuti praktikum belum?

MZ : Sudah pernah mengikuti mbak.

HA : Jika sudah kira-kira udah berapa kali dalam semester ini?

Page 149: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

131

MZ : Baru sekali mbak.

HA : Kapan itu dek praktikumnya?

MZ : Semesteran ini kemarin mbak.

HA : Pernah adik tidak mengikuti paraktikum misalnya karena sakit?

MZ : Tidak pernah mbak, jarang sakit hehehehe.

HA : Berapa peserta didik dalam satu kelas adik?

MZ : 30 orang mbak.

HA : Sebelum praktikum, apakah guru adik memberi arahan jalannya

praktikum dan memberi tahu bagaimana menggunakan alat praktikum

yang benar?

MZ : Iya mbak, dikasih tahu ini alat untuk memotong bahan ini seperti ini

dan lain-lain.

HA : Apakah adik tahu nama alat dan kegunaanya?

MZ : Dikasih tahu mbak tapi aku lupa.

HA : Pernah tidak ketika praktikum terdapat kekurangan alat laboratorium?

MZ : Tidak mbak. Paling cuma rusak sedikit.

HA : Rusaknya seperti apa dik?

MZ : Dulu itu pernah dapet pipet yang ujungnya sompel (ujungnya tidak

lancip) mbak.

HA : Selama praktikum yang telah adik lakukan, apakah pernah adik merusak

alat laboratorium selama praktikum?

MZ : Tidak mbak.

HA : Mungkin adik pernah melihat temannya merusakan alat laboratorium?

Page 150: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

132

M : Enggak kayaknya mbak.

HA : Baik. Pertanyaan selanjutnya, apakah dengan pembelajaran IPA di

laboratorium membantu adik dalam memahami pelajaran IPA?

MZ : Membantu mbak trus asik.

HA : Asiknya gimana dik?

MZ : Bisa mainin alat laboratorium dan seru.

HA : Kalau belajar IPA di kelas tidak asik?

MZ : Bosen mbak, ngantuk.

HA : Apakah seluruh pembelajaran IPA di praktikumkan oleh Bapak/ Ibu

guru?

MZ : Enggak tahu juga mbak.

HA : Adakah jadwal untuk penggunaan laboratoriu IPA di Sekolah adik?

MZ : Tidak mbak, kalau dikasih tahu ke laboratorium berarti praktikum kalau

gak ada pemberitahuan ya tidak ke laboratorium mbak.

HA : Selama praktikum, bagaimana alokasi waktu untuk praktikum?

MZ : Biasanya 3 jam mata pelajaran.

HA : Menurut adik waktu tersebut cukup tidak?

MZ : Cukup mbak malah kadang sisa waktunya.

HA : Kalau sisa waktunya biasanya adik melakukan apa?

MZ : Main sama teman mbak hehehehe.

HA : Setelah selesai praktikum, apakah alat dan bahan dibereskan supaya

tidak usang dan rusak?

MZ : Iya mbak, biasanya langsung dicuci dan ditaruh lagi.

Page 151: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

133

HA : Apakah ada alat yang tidak terawat?

MZ : Kurang tahu mbak.

HA : Saya rasa wawancara hari ini cukup sampai disini dulu dek.

Terimakasih atas kelonggaran waktu yang telah adik luangkan,

Assalamu’alaikum wr. wb.

MZ : Iya mbak, sama-sama. Wa’alaikum salam wr. wb.

c. Hasil Wawancara Peserta Didik

Narasumber : DM

Hari/ Tanggal : Selasa, 23 Juni 2020

Waktu : 13.00 WIB-selesai

Tempat/ Melalui : Di rumah DM/ Wawancara langsung

HA : Assalamu’alaikum wr. wb, perkenalkan dik, nama kakak Hikmatul

Arifah, mahasiswa IAIN Salatiga Jurusan Tadris IPA semester 8.

Sebelumnya bisa diperkenalkan siapa adik ini?

DM : Nama saya DM, dari kelas VIII C.

HA : Terimakasih atas waktunya yang adik luangkan untuk wawancara

mengenai Keefektifan Penggunaan Laboratorium IPA dalam

Mendukung Pembelajaran IPA di SMP Negeri 1 Bancak ini. Apakah adik

bersedia?

DM : Iya mbak.

HA : Pertama, adik pernah mengikuti praktikum belum?

DM : Sudah mbak.

HA : Kira-kira sudah berapa kali dalam semester ini?

Page 152: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

134

DM : Baru sekali mbak.

HA : Kapan itu dik praktikumnya?

DM : Sebelum corona mbak.

HA : Berapa peserta didik dalam satu kelas adik?

DM : Paling 30 orang mbak.

HA : Pernah adik tidak mengikuti paraktikum misalnya karena sakit?

DM : Tidak mbak.

HA : Sebelum praktikum, apakah guru adik memberi arahan jalannya

praktikum dan memberi tahu bagaimana menggunakan alat praktikum

yang benar?

DM : Dikasih tahu mbak urutan praktikum dan cara menggunakan alatnya.

HA : Apakah adik tahu nama alat dan kegunaanya?

DM : Tahu mbak kaya mikroskop buat lihat yang kecil-kecil trus mortal dan

alunya untuk menghaluskan bahan dan lain-lainnya.

HA : Pernah/ tidak ketika praktikum terdapat kekurangan alat laboratorium?

DM : Tidak mbak.

HA : Apakah pernah adik merusak alat laboratorium selama praktikum?

DM : Tidak mbak.

HA : Pernah adik melihat teman mu merusakan alat laboratorium?

DM : Tidak juga mbak.

HA : Apakah dengan pembelajaran IPA di laboratorium membantu adik

dalam memahami pelajaran IPA?

DM : Membantu mbak.

Page 153: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

135

HA : Pembelajaran IPA yang adik sukai seperti di laboratorium atau di kelas?

DM : Enak di laboratorium mbak gak ngantuk.

HA : Kalau di kelas ngantuk ya?

DM : Iya mbak dikelas cuma baca, dengerin sama ngerjain soal jadi bikin

ngantuk kalau di laboratorium kan bisa coba- coba alat laboratoriumnya

mbak.

HA : Apakah seluruh pembelajaran IPA di praktikumkan oleh Bapak/ Ibu

guru?

DM : Enggak mbak banyak di kelas kalau mungkin banyak yang di

laboratorium enak.

HA : Adakah jadwal untuk penggunaan laboratoriu IPA di sekolah adik?

DM : gak tahu mbak, kayaknya sih gak ada.

HA : Selama praktikum, bagaimana alokasi waktu untuk praktikum?

DM : Biasanya sih yang 3 jam mbak.

HA: Dengan alokasi waktu 3 jam perlajaran sudah cukupkah untuk adik

melakukan praktikum?

DM : Sangat cukup mbak.

HA : Setelah selesai praktikum, apakah alat dan bahan dibereskan supaya

tidak usang dan rusak?

DM : Iya mbak, dicuci dahulu baru dibereskna dan ditarih ke tempatnya lagi.

HA : Apakah ada lat yang tidak terawat?

DM : Ada mbak.

HA : Misalnya alat apa dek?

Page 154: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

136

DM : Namanya tidak tahu mbak, biasanya di etalase banyak yang rusak mbak.

HA : Terimakasih atas kelonggaran waktu yng telah adik luangkan, saya rasa

wawancara hari ini cukup sampai disini dulu dik. Assalamu’alaikum wr.

wb.

DM : Iya mbak. Wa’alaikum salam wr. wb.

Page 155: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

137

Lampiran 14

Pengajuan Judul Skripsi

Page 156: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

138

Lampiran 15

Form Pengajuan Surat Penunjukkan Pembimbing

Page 157: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

139

Lampiran 16

Surat Penunjukan Pembimbing Skripsi

Page 158: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

140

Lampiran 17

Surat Ijin Penelitian

Page 159: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

141

Lampiran 18

Surat Keterangan Kegiatan

Page 160: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

142

Lampiran 19

Lembar Konsultasi

Page 161: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

143

Page 162: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

144

Lammpiran 20

Jadwal Penggunaan Laboratoratorium

Page 163: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

145

Lampiran 21

DAFTAR SARANA, ALAT, BAHAN DAN KESESUAIAN MATERI IPA

NO.

JENIS RASIO KETERANGAN FOTO MATERI

ADA TIDAK

ADA

KONDISI

1. Kursi 1 buah/peserta

didik,

ditambah 1

buah/guru

√ Baik

2.

Meja peserta didik 1 buah/7

peserta didik

√ Baik

Page 164: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

146

3. Meja demonstrasi 1 buah/lab √ Baik

4. Meja persiapan 1 buah/lab √ Baik

5. Lemari alat 1 buah/lab √ Pintu

susah

untuk

dibuka/

dikunci

Page 165: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

147

6. Lemari bahan 1 buah/lab √ Baik

7. Bak cuci 1 buah/ 2

kelompok,

ditambah 1

buah di ruang

persiapan.

√ Saluran

tersumbat

sampah

8. Lemari 1 buah/

sekolah

√ Baik

Page 166: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

148

9. Papan tulis 1 buah/ lab √

10. Soket listrik 9 buah/ lab √ Baik

11. Alat pemadam

kebakaran

1 buah/ lab √

12. Peralatan P3K 1 buah/ lab √ Baik

13. Tempat sampah 1 buah/ lab √ Baik

Page 167: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

149

14. Jam dinding 1 buah/ lab √

15. Stopwatch 6 buah/ lab √ Baik

1. Energi

2. Pencemaran lingkungan

3. Gerak dan Gaya

4. Usaha

5. Getaran, gelombang dan

bunyi

6. Kelistrikan

16. Rol meter 1 buah/ lab √ Baik

17. Thermometer 100 C 6 buah/ lab √ Baik

1. Energi

2. Pencemaran lingkungan

3. Perubahan iklim

4. Unsur, senyawa dan

campuran

Page 168: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

150

18. Tabung ukur 6 buah/ lab √ Baik, ada

beberapa

yang

pecah

tetapi

sudah

diganti

1. Objek IPA dan

pengamatannya

2. Pencemaran lingkungan

3. Unsur, senyawa dan

campuran

4. Tekanan at aditif dan

adiktif

5. Sifat bahan

19. Tabung reaksi 6 buah/ lab √ Baik

1. Objek IPA dan

pengamatannya

2. Pencemaran lingkungan

3. Unsur, senyawa dan

campuran

4. Tekanan at aditif dan

adiktif

5. Sifat bahan

20. Kit listrik dan

magnet

baik

1. Energi

2. Getaran, gelombang dan

bunyi

3. Kelistrikan

4. Kemagnetan

Page 169: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

151

21. Kit hidrostatis dan

panas

Baik

1. Tekanan zat

2. Energi

3. Perubahan iklim

22. Kit optik Baik

1. Optik

2. Cermin dan lensa

23. Gelas kimia 6 buah/ lab √

Baik

1. Objek IPA dan

pengamatannya

2. Pencemaran lingkungan

3. Unsur, senyawa dan

campuran

4. Tekanan zat

5. Zat aditif dan adiktif

6. Sifat bahan

7. Bioteknologi

Page 170: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

152

24. Kaca benda 1 pak/ lab √ Baik

1. Sistem organisasi

kehidupan

2. Struktur dan fungsi

jaringan tumbuhan

3. Reproduksi

4. Pewarisan sifat

5. Bioteknologi

25. Cermin datar lipat √

26. Corong 6 buah/ lab Baik

1. Objek IPA dan

pengamatannya

2. Pencemaran lingkungan

3. Unsur, senyawa dan

campuran

4. Zat aditif dan adiktif

5. Sifat bahan

6. Bioteknologi

27. Timbangan 1 buah/ lab √ baik

1. Gerak dan gaya

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Zat aditif dan adiktif

4. Sifat bahan

Page 171: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

153

28. Kaca benda kering 1 pak/ lab √ Baik

1. Perkembang biakan

hewan dan tumbuhan

2. Pewarisan sifat

3. Reproduksi

29. Pengaduk 6 buah/ lab √ Baik

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Tekanan zat

4. Zat aditif dan adiktif

5. Sifat bahan

6. Bioteknologi

30. Tabung penyaring 6 buah/ lab √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Tekanan zat

4. Zat aditif dan adiktif

5. Sifat bahan

32. Massa logam 3 buah/ lab √ Hilang dua

1. Gerak dan gaya

2. Usaha dan pesawat

sederhana

Page 172: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

154

33. Multimeter AC/ DC,

10 kilo ohm/ volt

6 buah/ lab √

1. Energi

2. Kelistrikan

34. Mistar 6 buah/ lab √

1. Gerak dan gaya

2. Usaha dan peswat

sederhana

35. Jangka sorong 6 buah/ lab √

1. Gerak dan gaya

2. Usaha dan peswat

sederhana

36. Timbangan 3 buah/ lab √

1. Gerak dan gaya

2. Usaha dan peswat

sederhana

Page 173: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

155

37. Batang magnet 6 buah/ lab √

38. Globe 1 buah/ lab √ Kurang

baik

1. Tata surya

39. Model tata surya 1 buah/ lab √

1. Tata surya

40. Garpu tala 6 buah/ lab √

1. Bunyi

Page 174: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

156

41. Katrol tetap 2 buah/ lab √

1. Usaha dan pesawat

sederhana

42. Bidang miring 1 buah/ lab √

43. Dinamometer 6 buah/ lab √

44. Katrol bergerak 2 buah/ lab √

1. Usaha dan pesawat

sederhana

45. Balok kayu 3 macam/ lab √

Page 175: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

157

46. Model molekul

sederhana

6 set/ lab √

47. Pembakar spirtus 6 buah/ lab √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Tekanan zat

4. Zat aditif dan adiktif

5. Sifat bahan

48. Cawan penguapan 6 buah/ lab √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Tekanan zat

4. Zat aditif dan adiktif

5. Sifat bahan

49. Cawan petri

1.Objek ilmu alam dan

pengamatannya

2. Reproduksi

3. Perkembangbiakan

hewan dan tumbuhan

50. Kaki tiga 6 buah/ lab √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

Page 176: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

158

3. Zat aditif dan adiktif

4. Sifat bahan

51. Plat tetes 6 buah/ lab √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Zat aditif dan adiktif

4. Sifat bahan

52. Pipet tetes+karet 100 buah/ lab √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Tekanan zat

4. Zat aditif dan adiktif

5. Sifat bahan

6. Objek ilmu alam dan

pengamatannya

53. Mikroskop

monokuler

6 buah/ lab √ Kurang

baik

1.Objek ilmu alam dan

pengamatannya

2. Reproduksi

3. Perkembangbiakan

hewan dan tumbuhan

4. Bioteknologi

5.Jaringan tumbuhan

Page 177: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

159

54. Kaca pembesar 6 buah/ lab √

1.Objek ilmu alam dan

pengamatannya

2. Sistem organisasi

kehidupan

55. Poster genetika 1 buah/ lab √

56. Model kerangka

manusia

1 buah/ lab √

1. Sistem organisasi

kehidupan

2. Rangka dan otot

57.

Model tubuh

manusia

1 buah/ lab √

1. Sistem organisasi

kehidupan

2. Rangka dan otot

Page 178: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

160

58. Gambar/model

pencernaan manusia

1 buah/ lab √

1. Sistem pencernaan

59. Gambar/model

sistem peredaran

darah manusia

1 buah/ lab √

1. Sistem peredaran darah

60. Gambar/model

sistem pernafasan

manusia

1 buah/ lab √

1. Sistem pernafasan

manusia

61. Gambar/model

jantung manusia

1 buah/ lab √

1. Sistem peredaran darah

2. Sistem pernafasan

manusia

Page 179: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

161

62. Gambar/ model mata

manusia

1 buah/ lab √

1. Sistem organisasi

kehidupan

63. Gambar/ model

telinga manusia

1 buah/ lab √

1. Sistem organisasi

kehidupan

Page 180: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

162

64. Gambar/ model

tenggorokan

manusia

1 buah/ lab √

1. Sistem Pencernaan

2. Sistem pernafasan

65. Alkohol 96%

(C2H5OH)

1 Liter √

1.Unsur, senyawa dan

campuran

2. Zat aditif dan adiktif

3. Sifat bahan

66. Alkohol 70%

(C2H5OH)

1 Liter √

67. Petunjuk percobaan 6 buah/

percobaan

√ LKPD

68. Alumunium Sulfat

(Al2(SO4)3

1 Kilogram √

1. Pencemaran lingkungan

Page 181: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

163

z

69. Amilum 1 Kilogram √

1. Zat aditif dan adiktif

70. Ammonium

Hidroksida

1 Liter √

1. Zat aditif dan adiktif

Page 182: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

164

71. Ammonium Klorid 500 Gram √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Sifat bahan

72. Ammonium Sulfat

(NH4SO4)

1 Kilogram √

1. Unsur, senyawa dan

campuran

2. Zat aditif dan adiktif

3. Sifat bahan

73. Aqudes (H2O) 1 Kilogram √

1. Pelarut alami

Page 183: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

165

74. Asam Asetat

(CH3COOH)

1 Liter √

1. Unsur, senyawa dan

campuran

2. Zat aditif dan adiktif

3. Sifat bahan

75. Asam Klorida 32%

(HCl)

1 Liter √

1. Unsur, senyawa dan

campuran

2. Zat aditif dan adiktif

3. Sifat bahan

Page 184: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

166

76. Asam Nitrat 68%

(HNO3)

1 Liter √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Zat aditif dan adiktif

4. Sifat bahan

77. Asam Sulfat 98%

(H2SO4)

1 Liter √

1. Unsur, senyawa dan

campuran

2. Zat aditif dan adiktif

3. Sifat bahan

78. Benedict Larutan 1 Liter √

1. Zat aditif dan adiktif

Page 185: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

167

79. Besi Serbuk (Fe) 1 Kilogram √

80. Biuret Larutan

(NH2CONHCONH2)

1 Liter √

1. Zat aditif dan adiktif

81. Choloform (CH3Cl) 1 Liter √

1. Zat aditif dan adiktif

2. Rangka dan otot

82. Eosin

(C20H6Br2N2Na2O9)

1 Liter √

1. Sistem pernafan

Page 186: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

168

83. Eosin Serbuk

(C20H6Br2N2Na2O9)

25 Gram √

84. Fehling A 1 Liter √

1. Zat aditif dan adiktif

85. Fehling B 1 Liter √

1. Zat aditif dan adiktif

86. Gliserin (C3H8O3) 1 Liter √

1. Unsur, senyawa dan

campuran

2. Zat aditif dan adiktif

3. Sifat bahan

Page 187: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

169

87. Glukosa Powder

(C6H12O6)

1 Kilogram √

1. Unsur, senyawa dan

campuran

2. Zat aditif dan adiktif

3. Sifat bahan

88. HPT Auxin Larutan 500 Mililiter √

89. HPT Auxin Serbuk 10 Gram √

90. HPT

Giberelin@10gr

10 Gram √

91. HPT Giberelin

Larutan

500 Mililiter √

92. HPT Sitoinin 10 Gram √

Page 188: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

170

93. HPT Sitoinin

Larutan

500 Mililiter √

94. Indikator Universal

PH 0 – 14

1 Pak √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Zat aditif dan adiktif

4. Sifat bahan

95. Iodium (I2) 1 Liter √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Zat aditif dan adiktif

4. Sifat bahan

96. Iodium Kristal 100 Gram √

97. Kalium Hidroksida

(KOH)

1 Kilogram √

1. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Sifat bahan

Page 189: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

171

98. Kalsium Hidroksida

(Ca (OH)2)

1 Kilogram √

1. Unsur, senyawa dan

campuran

2. Sifat bahan

99. Kristal Violet

Microscopi

@25gram

25 Gram √

100. Kristal Violet

Microscopi Larutan

1 Liter √

101. Kupri (II) Sulfat

(CuSO4)

1 Kilogram √

Page 190: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

172

102. Lakmus Biru 1 Pak √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Sifat bahan

103. Lakmus Merah 1 Pak √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Sifat bahan

104. Lugol 1 Liter √

105. Methilen Blue 1 Liter √

1. Sistem organisasi

kehidupan

2. Struktur dan fungsi

jaringan tumbuhan

Page 191: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

173

106. Methilen Blue 500 Mililiter √

107. Natrium Bikarbonat

(NaHCO3)

1 Kilogram √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Zat aditif dan adiktif

4. Sifat bahan

108. Natrium Hidroksida

(NaOH)

1 Kilogram √

1. Unsur, senyawa dan

campuran

2. Sifat bahan

109. Natrium Klorida

Serbuk (NaCl)

1 Kilogram √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Zat aditif dan adiktif

4. Sifat bahan

Page 192: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

174

110. Pewarna Makanan

Biru

1 Liter √

1. Pencemaran lingkungan

2. Zat aditif dan adiktif

111. Pewarna Makanan

Hijau

1 Liter √

1. Pencemaran lingkungan

2. Zat aditif dan adiktif

Page 193: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

175

112. Pewarna Makanan

Kuning

1 Liter √

1. Pencemaran lingkungan

2. Zat aditif dan adiktif

113. Pewarna Makanan

Merah

1 Liter √

1. Pencemaran lingkungan

2. Zat aditif dan adiktif

114. Safranin

Miscroscopi

1 Liter √

1. Sistem pernafasan

2. Struktur dan fungsi

jaringan tumbuhan

Page 194: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

176

115. Spirtus (CH3OH) 1 Liter √

1. Pencemaran lingkungan

2. Unsur, senyawa dan

campuran

3. Zat aditif dan adiktif

4. Sifat bahan

116. Vaseline 1 Kilogram √

117. Vaseline 500 Gram √

1. Sistem pernafasan

2. Struktur dan fungsi

jaringan tumbuhan

Page 195: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

177

Lampiran 22

Dokumentasi Peneliti

Gambar 1. Kondisi Laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak

Gambar 2. Kondisi Ruang Penyimpanan Laboratorium IPA SMP Negeri 1 Bancak

Gambar 3. Kondisi Bahan Praktikum di Laboratorium IPA

Page 196: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

178

Gambar 4. Kondisi Alat di Laboratorium IPA

Gambar 5. Peneliti bersama Koordinator Laboratorium

Gambar 6. Peneliti Bersama Guru IPA

Page 197: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

179

Gambar 7. Peneliti Bersama Peserta Didik (JH)

Gambar 8. Peneliti Bersama Peserta Didik (MZ)

Gambar 9. Peneliti Bersama Peserta Didik (DM)

Page 198: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

180

Lampiran 23

Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

Page 199: KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA DALAM …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/9553/1... · 1) bagaimana kesesuaian laboratorium IPA di SMP Negeri 1 Bancak dengan standar

181

Lampiran 24

Identitas Mahasiswa

Nama : Hikmatul Arifah

NIM : 23060160022

Jenis Kelamin : Perempuan

Tempat, Tanggal Lahir : Kab. Semarang, 01 Juni 1998

Alamat : Karangwuni RT/ RW 001/ 001, Desa Plumutan,

Kec. Bancak, Kab. Semarang

No. Telepon/ Hp : 0857 – 2922 – 0720

Riwaya Pendidikan :

SD/ MI : SD Negeri Plumutan

SMP : SMP Negeri 1 Bancak

SMA : SMA Negeri 1 Bringin

Sarjana : S1 Tadris IPA IAIN SALATIGA

Nama Ayah : Ahmad Nuryanto

Pekerjaan Ayah : Buruh Tani

Nama Ibu : Suwarni Ningsih

Perkerjaan Ibu : Ibu Rumah Tangga

Judul Penelitian : Keefektifan Penggunaan Laboratorium IPA dalam

Mendukung Pembelajaran IPA Di SMP Negeri 1

Bancak Tahun Pelajaran 2019/2020