Upload
annunooer
View
90
Download
6
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Problematika Pendidikan Matematika terkait masalah kesulitan belajar siswa dalam menyelesaikan soal operasi hirung bilangan bulat
Citation preview
KELOMPOK 4Muhammad Amin BaharMuhammad Nur Sabar
MukarramahMuti’ah Sumarno
Kesulitan Belajar Siswa Dalam Mengerjakan Soal Operasi Hitung Bilangan Bulat
Pada Kelas V Sekolah Dasar
Problematika Pendidikan Matematika
1. Apakah faktor-faktor penyebab siswa mengalami kesulitan belajar pada operasi hitung bilangan bulat?
2. Sebutkan tipe-tipe kesalahan yang sering dilakukan siswa dalam mengerjakan soal terkait materi operasi hitung bilangan bulat?
3. Apa saja solusi untuk mengatasi kesulitan belajar siswa pada operasi hitung bilangan bulat?
Siswa mengalami kesulitan belajar sehingga melakukan kesalahan dalam menyelesaikan soal-soal operasi hitung bilangan bulat
BAB I PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
RUMUSAN MASALAH
BILANGAN BULAT
KESULITAN BELAJAR
HAKEKAT KESALAHAN
PENYEBAB KESALAHAN
TIPE-TIPE KESALAHAN
BAB II KAJIAN PUSTAKA
1. Pengertian Bilangan Bulat
2. Operasi Hitung Bilangan Bulat
BILANGAN BULAT
1. Pengertian Kesulitan Belajar2. Gejala Kesulitan Belajar3. Klasifikasi Kesulitan Belajar4. Penyebab Kesulitan Belajar
KESULITAN BELAJAR
Kesalahan menurut Kamus besar Bahasa berasal dari kata dasar “salah” yang artinya tidak benar, tidak betul atau keliru. Kesalahan merupakan penyimpangan terhadap hal yang benar yang sifatnya sistematis, konsisten pada daerah tertentu.
HAKEKAT KESALAHAN
BILANGAN BULAT
KESULITAN BELAJAR
HAKEKAT KESALAHAN
PENYEBAB KESALAHAN
TIPE-TIPE KESALAHAN
BAB II KAJIAN PUSTAKA
1. Konsep2. Konsepsi 3. Prakonsepsi 4. Miskonsepsi
PENYEBAB KESALAHAN
1. Corelles error2. Weakness in process3. Reading comprehension
difficulaty4. Transform errors5. Enconding errors6. Reading errors
TIPE-TIPE KESALAHAN
BAB III PEMBAHASAN
ANALISIS TIPE-TIPE KESALAHAN
CONTOH ANALISIS DESKRIPTIF LEMBAR KERJA SISWA
SOLUSI MENGATASI KESULITAN
1) Hasil dari -13 – 9 – (-20) adalah…
2) Hitunglah nilai dari 20 x (25 x 48) !
Jawaban yang muncul :a) 20 x (25 x 48) = 20 x (25 x 40) = 1000 x 25 = 25000b) 20 x (25 x 48) = 20 x 300 = 6000c) 20 x (25 x 48) = 20 x 98 = 1878d) 20 x (25 x 48) = 20 x 1200 = 24000
Jawaban yang muncul :a) -13 – 9 + 20 = -13 – 9 = -4 + 20 = -24b) -13 – 9 + 20 = -13 – 9 = 24c) -13 – 9 + 20 = -22 + 20 = -2d) -13 – 9 + 20 = -7 – 9 = -2
Corelles ErrorWeaknes in ProcessEnconding Errors
GURU
SISWA
1) Faktor penyebab kesulitan belajar terbagi dua yaitu disebabkan oleh faktor internal yang meliputi: (a) intelegensi; (b) kurangnya bakat khusus; (c) kurangnya motivasi; (d) situasi pribadi (emosi); (e) faktor jasmaniah; (f) faktor bawaan dan faktor eksternal berupa: (a) faktor lingkungan sekolah seperti sikap guru, cara mengajar, situasi sosial, ruang belajar dan waktu belajar; (b) situasi dalam keluarga siswa dan (c) lingkuan sosial.
2) Analisis kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa diperoleh kesalahan yang sering dilakukan yaitu siswa masih kesulitan dalam melakukan komputasi, siswa kurang teliti dalam memahami soal, siswa kurang teliti dalam mengerjakan soal, dan siswa kurang menguasai konsep. Jika dihubungkan dengan teori yang dikemukakan oleh Newman maka kesalahan-kesalahan tersebut berupa Corelles Error (kesalahan karena kecerobohan/kurang teliti), Weakness in Process (kesalahan dalam keterampilan proses atau perhitungan/komputasi), dan Enconding Error (kesalahan dalam menggunakan notasi).
3) Adapun solusi yang dapat kami berikan secara umum antara lain guru harus lebih kreatif dalam pembelajaran serta siswa harus lebih teliti dan banyak mengulang materi sehingga dapat lebih memahami konsep yang ada operasi hitung bilangan bulat
BAB IV KESIMPULAN