58
tataletak letak letak letak layout

KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

tataletakletakletakletaklayout

Page 2: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

tataletakletakletakletakdefinisi

tujuan

elemenelemen

ragam

prinsip

studi kasus

Page 3: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

apaitu?itu?itu?itu?tataletakletakletakletak

”usaha menyusun, menata, atau memadukan unsur-unsur komunikasi grafis (teks, gambar, tabel, dll) untuk menjadikan

komunikasi visual yang komunikatif, estetik

“penempatan“penempatan“penempatan“penempatanelemenelemenelemenelemen----elemen grafiselemen grafiselemen grafiselemen grafis

pada dokumen”pada dokumen”pada dokumen”pada dokumen”komunikasi visual yang komunikatif, estetik dan menarik”

sederhananya…

elemenelemenelemenelemen----elemen grafiselemen grafiselemen grafiselemen grafispada dokumen”pada dokumen”pada dokumen”pada dokumen”

Page 4: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

tujuanananantataletakletakletakletak

“menghasilkan media yang “menghasilkan media yang “menghasilkan media yang “menghasilkan media yang komunikatif komunikatif komunikatif komunikatif { }{ }{ }{ } dalam dalam dalam dalam

menyampaikan pesan”menyampaikan pesan”menyampaikan pesan”menyampaikan pesan”

efektifefisienkomunikatif komunikatif komunikatif komunikatif { }{ }{ }{ } dalam dalam dalam dalam

menyampaikan pesan”menyampaikan pesan”menyampaikan pesan”menyampaikan pesan”

fungsional>=<estetis

Page 5: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

elemenmenmenmentataletakletakletakletak

TitikTitikTitikTitikGarisGarisGarisGaris

BentukBentukBentukBentukBentukBentukBentukBentukTeksturTeksturTeksturTeksturHurufHurufHurufHurufWarnaWarnaWarnaWarnaValueValueValueValueUkuranUkuranUkuranUkuran

Ruang KosongRuang KosongRuang KosongRuang Kosong

Page 6: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

elemenmenmenmentataletakletakletakletak

TitikTitikTitikTitikTitik merupakan bagian terkecil dari garis.Titik merupakan bagian terkecil dari garis.Titik merupakan bagian terkecil dari garis.Titik merupakan bagian terkecil dari garis.

Dari kombinasi titik-titik dapat diciptakan sebuah elemen grafis yang powerful.Dari kombinasi titik-titik dapat diciptakan sebuah elemen grafis yang powerful.

Page 7: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

elemenmenmenmentataletakletakletakletak

GarisGarisGarisGarisTanda yang menghubungkan satu titik dengan titik yang lain.Tanda yang menghubungkan satu titik dengan titik yang lain.Tanda yang menghubungkan satu titik dengan titik yang lain.Tanda yang menghubungkan satu titik dengan titik yang lain.

(Lurus, kurva, “kurus”, “gemuk”, dsb)Garis dapat digunakan untuk mengatur layout,Garis dapat digunakan untuk mengatur layout,

mengarahkan pembaca dan membawa emosi pembaca.

Page 8: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

elemenmenmenmentataletakletakletakletak

BentukBentukBentukBentukSesuatu yang memiliki tinggi dan lebar (dan kedalaman Sesuatu yang memiliki tinggi dan lebar (dan kedalaman Sesuatu yang memiliki tinggi dan lebar (dan kedalaman Sesuatu yang memiliki tinggi dan lebar (dan kedalaman ---- 3D).3D).3D).3D).

(Geometris, natural & abstrak)Dengan bentuk pembaca dibantu mengenali sebuah objek,Dengan bentuk pembaca dibantu mengenali sebuah objek,

mengkomunikasikan ide dan menambah daya tarik sebuah layout.

Page 9: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

elemenmenmenmentataletakletakletakletak

TeksturTeksturTeksturTeksturTampilan/ perasaanTampilan/ perasaanTampilan/ perasaanTampilan/ perasaansebuah permukaan.sebuah permukaan.sebuah permukaan.sebuah permukaan.sebuah permukaan.sebuah permukaan.sebuah permukaan.sebuah permukaan.

Tekstur menambah dimensi dankekayaan sebuah layout,

menegaskan kedalam sebuah rasa/ emosi tertentu.

Page 10: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

elemenmenmenmentataletakletakletakletak

HurufHurufHurufHurufUnsur dalam sistem tulisanUnsur dalam sistem tulisanUnsur dalam sistem tulisanUnsur dalam sistem tulisan

yang dikaitkan dengan bunyi.yang dikaitkan dengan bunyi.yang dikaitkan dengan bunyi.yang dikaitkan dengan bunyi.yang dikaitkan dengan bunyi.yang dikaitkan dengan bunyi.yang dikaitkan dengan bunyi.yang dikaitkan dengan bunyi.

Huruf dapat menyampaikan maksud secara eksplisit.

Bisa berperan sebagai isi sekaligus wadah.

Page 11: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

elemenmenmenmentataletakletakletakletak

WarnaWarnaWarnaWarnaPantulan cahaya yang dipengaruhiPantulan cahaya yang dipengaruhiPantulan cahaya yang dipengaruhiPantulan cahaya yang dipengaruhi

oleh pigmen permukaan benda.oleh pigmen permukaan benda.oleh pigmen permukaan benda.oleh pigmen permukaan benda.

Warna membawa suasana tertentu,menarik perhatian,

menegaskan sesuatudan mengatur elemen dalam layout.

Page 12: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

elemenmenmenmentataletakletakletakletak

ValueValueValueValueSeberapa gelap atauSeberapa gelap atauSeberapa gelap atauSeberapa gelap atauterang sebuah area.terang sebuah area.terang sebuah area.terang sebuah area.terang sebuah area.terang sebuah area.terang sebuah area.terang sebuah area.

Value memberikan suasanadan membuat ilusi kedalaman.

Page 13: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

elemenmenmenmentataletakletakletakletak

UkuranUkuranUkuranUkuranSeberapa besar atau kecil sesuatu.Seberapa besar atau kecil sesuatu.Seberapa besar atau kecil sesuatu.Seberapa besar atau kecil sesuatu.

Ukuran menunjukkan elemen yang terpenting, menarik perhatianUkuran menunjukkan elemen yang terpenting, menarik perhatiandan mengepaskan seluruh elemen layout.

Page 14: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

elemenmenmenmentataletakletakletakletak

Ruang KosongRuang KosongRuang KosongRuang KosongJarak atau area antara atau disekitar sesuatu.Jarak atau area antara atau disekitar sesuatu.Jarak atau area antara atau disekitar sesuatu.Jarak atau area antara atau disekitar sesuatu.

Ruang kosong memisahkan/ menyatukan elemen-elemen layout,menegaskan sebuah elemen, atau sebagai tempat istirahat bagi mata.menegaskan sebuah elemen, atau sebagai tempat istirahat bagi mata.

Page 15: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

cetakcetakcetakcetakbuku

majalah

koran

elektronikelektronikelektronikelektronik

sama dengan cetakkoran

kalendar

katalog

poster

banner

brosur

undangan

formulir

dll

sama dengan cetak

+ interface + interface + interface + interface

& interaktivitas& interaktivitas& interaktivitas& interaktivitas

Page 16: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

bukubukubukubuku

Page 17: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

EEEE----bukubukubukubuku

Page 18: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

majalahmajalahmajalahmajalah

Page 19: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

EEEE----majalahmajalahmajalahmajalah

Page 20: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

korankorankorankoran

Page 21: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

EEEE----korankorankorankoran

Page 22: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

kalendarkalendarkalendarkalendar

Page 23: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

posterposterposterposter

Page 24: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

brosurbrosurbrosurbrosur

Page 25: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

undanganundanganundanganundangan

Page 26: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

undanganundanganundanganundangan

Page 27: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

formulirformulirformulirformulir

Page 28: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

contoh ragamragamragamragamtataletakletakletakletak

formulirformulirformulirformulir

Page 29: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

prinsipsipsipsiptataletakletakletakletak

kesederhanaankesederhanaankesederhanaankesederhanaankontraskontraskontraskontraskontraskontraskontraskontras

keseimbangankeseimbangankeseimbangankeseimbangankesatuankesatuankesatuankesatuan

Page 30: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

prinsipsipsipsiptataletakletakletakletak

kesederhanaankesederhanaankesederhanaankesederhanaan

Prinsip ini berhubungan dengan kemampuan daya tangkap rata-rata manusia di dalam menerima informasi.tangkap rata-rata manusia di dalam menerima informasi.

Secara insting manusia menginginkan kesederhanaan dalam menerima informasi, sehingga informasi yang dirancang dengan rumit akan sulit dicerna audiens.

Page 31: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 32: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 33: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

prinsipsipsipsiptataletakletakletakletak

kontraskontraskontraskontras

Kontras adalah menghindari elemen desaindalam halaman yang tampak serupa.dalam halaman yang tampak serupa.

Kontras adalah penyebab awal pembacamembaca halaman tersebut

Page 34: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 35: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 36: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 37: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 38: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

prinsipsipsipsiptataletakletakletakletak

keseimbangankeseimbangankeseimbangankeseimbangan

Keseimbangan simetris mampu memberikesan formal, stabil, dapat dipercaya dan mapan.kesan formal, stabil, dapat dipercaya dan mapan.

Keseimbangan asimetris sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu dinamika,

penuh energi dan pesan yang tidak formal.

Page 39: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 40: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 41: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 42: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 43: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 44: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

prinsipsipsipsiptataletakletakletakletak

kesatuan (harmoni)kesatuan (harmoni)kesatuan (harmoni)kesatuan (harmoni)

Adalah hubungan dari elemen-elemen desain(yang tadinya berdiri sendiri dan mempunyai ciri-ciri (yang tadinya berdiri sendiri dan mempunyai ciri-ciri sendiri) yang disatukan menjadi sesuatu yang baru

(selaras) dan mempunyai fungsi yang baru.

Page 45: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 46: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK
Page 47: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

studikasuskasuskasuskasuslayout majalahlayout majalahlayout majalahlayout majalah

Page 48: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

1.1.1.1. Semua bahan harus siapSemua bahan harus siapSemua bahan harus siapSemua bahan harus siap

1. Artikel

2. Foto/ Ilustrasi

3. Informasi Pendukung (Identitas & Alamat Redaksi)

Prinsip dasar pengerjaanPrinsip dasar pengerjaanPrinsip dasar pengerjaanPrinsip dasar pengerjaan

2.2.2.2. Utamakan informasi/ kemudahan Utamakan informasi/ kemudahan Utamakan informasi/ kemudahan Utamakan informasi/ kemudahan tersampaikannya pesan/ keterbacaantersampaikannya pesan/ keterbacaantersampaikannya pesan/ keterbacaantersampaikannya pesan/ keterbacaan

1. Penggunaan huruf judul – Sans-Serif

2. Pembatasan penggunaan jumlah huruf pada artikel.

Page 49: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

LingoLingoLingoLingodalam layoutdalam layoutdalam layoutdalam layout

(bahasa khas komunitas)

dalam layoutdalam layoutdalam layoutdalam layout

Page 50: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

BleedBleedBleedBleedbatas pinggir area potong

Page 51: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

CMYKCMYKCMYKCMYKCyan, Magenta, Yellow, Key (Black)

warna (proses) cetak

Page 52: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

KolomKolomKolomKolomblok vertikal pemisah/ pembagi

Page 53: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

MarksMarksMarksMarks

CropMarksCropMarksCropMarksCropMarkstanda batas potong

CenterMarksCenterMarksCenterMarksCenterMarksCenterMarksCenterMarksCenterMarksCenterMarkstanda batas lipat

atau potong

Page 54: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

GridGridGridGridgaris bantu sistem layout

biasanya 12 grid

Page 55: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

WidowWidowWidowWidowkata/ kalimat akhir yang

panjangnya kurang dari 1/3 baris suatu paragraf/ kolom. (menyisakan

banyak ruang kosong)

OrphanOrphanOrphanOrphanOrphanOrphanOrphanOrphankata/ kalimat pembukaparagraf yang munculsendiri dalam halaman

yang berbeda darikalimat lainnya.

Page 56: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

Dummy (Sketch)Dummy (Sketch)Dummy (Sketch)Dummy (Sketch)bentuk reka hasil jadi

suatu halaman

Page 57: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

Dummy (Pages)Dummy (Pages)Dummy (Pages)Dummy (Pages)bentuk reka hasil jadi sebuah buku

Page 58: KOMUNIKASI GRAFIS - 06 PRINSIP TATA LETAK

terimakasihkasihkasihkasih