52
1 Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR INSTRUMENT ANALISIS RPP PENGETAHUAN GURU MENGENAI PERMAINAN TRADISIONAL DI SEKOLAH DASAR A. Tujuan Lembar instrument analisis dokumen RPP ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan guru mengenai permainan tradisional sekolah dasar di Kecamatan Sungai Gelam. B. Petunjuk Sesuai dengan yang Bapak/Ibu ketahui, berilah penilaian secara objektif, jujur, serta penuh tanggung jawab terhadap pengetahuan guru mengenai permainan tradisional sekolah dasar di Kecamatan sungai Gelam. Penilaian dilakukan terhadap aspek-aspek dalam tabel berikut dengan memberi tanda (√) pada kolom skor yang dianggap paling sesuai. Keterangan skor: 4 = selalu 3 = sering 2 = pernah 1 = tidak pernah Nama : Jabatan: No Pernyataan Skala likert 4 3 2 1 1 Dalam identitas RPP memuat nama sekolah, mata pelajaran atau tema/subtema/semester, materi pembelajaran, dan alokasi waktu 2 Dalam RPP memuat KI-1, KI-2, KI-3, KI-4 yang telah sesuai dengan buku guru dan silabus yang ada 3 Dalam RPP memuat KD pada setiap Kompetensi Inti (KI-1, KI2, KI-3, dan KI-4) yang sesuai dengan buku guru dan silabus. 4 Dalam RPP memuat Indikator, tujuan pembelajaran yang di kaitkan dengan permainan tradisional dan sesuai dengan KD 5 Kesesuaian perumusan indikator yang ingin dicapai dengan KD (KD-1, KD-2, KD-3, dan KD-4) dan disesuaikan dengan

Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

  • Upload
    others

  • View
    11

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

1

Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP

LEMBAR INSTRUMENT ANALISIS RPP PENGETAHUAN GURU

MENGENAI PERMAINAN TRADISIONAL

DI SEKOLAH DASAR

A. Tujuan

Lembar instrument analisis dokumen RPP ini bertujuan untuk mengetahui

pengetahuan guru mengenai permainan tradisional sekolah dasar di Kecamatan

Sungai Gelam.

B. Petunjuk

Sesuai dengan yang Bapak/Ibu ketahui, berilah penilaian secara objektif,

jujur, serta penuh tanggung jawab terhadap pengetahuan guru mengenai

permainan tradisional sekolah dasar di Kecamatan sungai Gelam. Penilaian

dilakukan terhadap aspek-aspek dalam tabel berikut dengan memberi tanda (√)

pada kolom skor yang dianggap paling sesuai.

Keterangan skor:

4 = selalu 3 = sering

2 = pernah 1 = tidak pernah

Nama :

Jabatan:

No Pernyataan Skala likert

4 3 2 1

1 Dalam identitas RPP memuat nama sekolah, mata pelajaran atau

tema/subtema/semester, materi pembelajaran, dan alokasi waktu

2 Dalam RPP memuat KI-1, KI-2, KI-3, KI-4 yang telah sesuai

dengan buku guru dan silabus yang ada

3 Dalam RPP memuat KD pada setiap Kompetensi Inti (KI-1,

KI2, KI-3, dan KI-4) yang sesuai dengan buku guru dan silabus.

4 Dalam RPP memuat Indikator, tujuan pembelajaran yang di

kaitkan dengan permainan tradisional dan sesuai dengan KD

5 Kesesuaian perumusan indikator yang ingin dicapai dengan KD

(KD-1, KD-2, KD-3, dan KD-4) dan disesuaikan dengan

Page 2: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

2

permainan tradisional

6 Dalam RPP telah memuat Indikator yang digunakan sudah

menggunakan kata kerja operasional

7 Kesesuaian materi pada RPP dengan buku guru dan buku siswa,

dan juga silabus

8 Materi ajar sesuai dengan indikator

9 Dalam kegiatan pendahuluan sudah memuat 1) salam dan doa,

2) apersepsi, 3) mengondisikan suasana belajar yang

menyenangkan, 4) keterkaitan materi sebelumnya dengan

materi selanjutnya, 5) menyampaikan kompetensi yang akan

dicapai, 6) menyampaikan garis besar materi, 7)

menyampaiakan lingkup dan teknik penilaian yang berisikan

permainan tradisional

10 Telah mengaitkan permainan tradisional pada kegiatan

pembukaan

11 Dalam kegiatan inti pembelajaran sudah memuat kegiatan

pembelajaran

menggunakan pendekatan santifik

(mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan

mengomunikasikan) berdasarkan permainan tradisional

12 Dalam kegiatan inti pembelajaran sudah memuat contoh-contoh

yang kontekstual yang sesuai dengan nilai-nilai permainan

tradisional

13 Dalam kegiatan inti pembelajaran sudah menggunakan media

pembelajaran yang sesuai dengan nilai-nilai permainan

tradisional

14 Dalam kegiatan penutup pada RPP telah memuat kegiatan 1)

membuat rangkuman/simpulan pembelajaran, 2) melakukan

refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan, 3)

memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil

pembelajaran, 4) merencanakan tindak lanjut dalam bentuk

remedial, pengayaan, 5) menyampaikan materi yang akan

dipelajari pada pertemuan berikutnya, dan 6) salam dan doa

untuk mengakhiri pelajaran yang diintegrasikan dengan nilai-

nilai permainan tradisional

15 Telah mengaitkan permainan tradisional dalam kegiatan

penutup proses pembelajaran

16 Kesesuaian penilaian yang disusun pada RPP dengan silabus

17 Tergambar secara jelas penilaian autentik yang

mencangkup KI-1, KI-2, KI-3, KI-4.

18 Penilaian dalam RPP dikatikan dengan pembelajaran yang

menggunakan permainan tradisional

19 Guru memberikan penilaian pada saat permainan tradisional

dimainkan

Page 3: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

3

Lampiran Hasil wawancara dengan tokoh masyarakat

Nama: Sutikno

Jabatan: Tokoh Masyarakat

No Pertanyaan Jawaban

1 Apa yang bapak ketahui tentang

permainan tradisional?

Permainan tradisional adalah permainan yang

menggunakan alat sederhana dan dikenal dari

orang-orang terdahulu

2 Apa saja permainan tradisional yang

terdapat di kabupaten Muaro Jambi?

Ada beberapa permainan masa kecil yang

sudah jarang dimainkan tetapi secara realnya

kami juga tidak paham apakah permainan

tersebut berasal dari Muaro Jambi ataukah

dari luar Muaro Jambi karena permainan itu

sudah umum. Yang pertama ada namanya

permainan hadang yang melibatkan banyak

orang. Dan yang kedua ada namanya

permainan gerobak sodor yang mana

permainan ini juga dimainkan banyak orang.

3 Mengapa permainan tradisional tersebut

dinamakan demikian?

Kalau yang saya contohkan tadi permainan

hadang serang karena memang permainan ini

ada dua tim disisi yang berbeda, masing-

masing tim beranggotakan sebanyak pemain

yang ada pada saat itu. Dimana ada satu tim

menyerang dan ada satu tim lagi mengejar

daripada yang melakukan penyerangan maka

disebut sebagai permainan hadang serang.

Sedangkan untuk gerobak sodor juga hamper

sama dengan permainan hadang serang intinya

adalah pemain berasal dari titik yang sama

berupaya untuk melewati pemain yang lain

dan apabila ia kembali ke titik awal tanpa

tersentuh oleh lawannya, maka ia dikatakan

sebagai pemenang.

4 Sejak kapan permainan tradisional ini

dimainkan?

Kalau secara pasti saya tidak begitu paham

karena permainan tradisional ini sifatnya

turun-temurun. Biasanya permainan

tradisional anak-anak hanya mengetahui tetapi

tidak bisa dipastikan siapa yang pertama kali

memulai.

5 Apakah tujuan dari permainan tradisional

ini?

Tujuan permainan tradisional tentunya

bergembira. Karena sifat anak-anak tentunya

tujuan bermain itu untuk bersenang-senang,

bergembira. Menambah solidaritas,

menambah kebersamaan, kekompakkan dan

kebersamaan.

6 Kapan kegiatan permainan tradisional ini

dilaksanakan?

Biasanya tergantung pada anak-anak pada saat

itu. Jika moodnya anak-anak sama, maka

timbulah jiwa untuk bermain bersama

7 Tergantung dari jenis permainan

Page 4: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

4

Dimana permainan tradisional ini

biasanya dimainkan?

tradisionalnya. Apabila dimainkan oleh orang

yang banyak Biasanya permainan ini

dilaksanakan di halaman warga yang luas.

8 Perlengkapan apa saja yang dibutuhkan

dalam permainan tradisional?

Misalnya untuk permainan hadang dan

gerobak sodor hampir tidak ada perlengkapan,

paling hanya lahan yang luas untuk membuat

garis. Tenaga dan semangat untuk bermain.

9 Apakah permainan tradisional ini masih

sering dimainkan?

Kalau sekarang rasanya memang sudah

hampir tidak pernah lagi. Sangat sayang

bahwa permainan bagus ini jarang sekali

bahkan hampir tidak ada karena anak-anak

lebih suka main game, lebih suka menonton

tv sementara melupakan permainan tradisional

kita

10 Adakah kelebihan dan kekurangan didalam

memainkan permainan tradisional?

kelebihannya jelas menumbuhkan rasa

kebersamaan, rasa solidaritas dan rasa

persatuan. Kekurangannya adalah hanya kalah

dengan teknologi saja

11 Seberapa penting permainan tradisional

ini digalakkan kembali?

Perlu sekali, hanya memang kendalanya ada

pada sarana dan prasarana, karena memang

kalau untuk mencari lahan yang luas itu sulit,

dan juga anak-anak sudah mulai disibukkan

dengan kegiatan-kegiatan sekolahnya.

12 Adakah program pemerintah yang

berhubungan dengan permainan

tradisional?

Kalau sejauh yang kami ketahui di Jambi

khususnya belum ada, padahal kami sangat

menginginkan itu. Kalau kita lihat di televisi

beberapa wilayah di Jawa itu pemerintah

sudah mulai untuk ikut campur tangan

menyediakan satu tempat khusus anak-anak

mengembangkan permainan tradisional

tersebut. Artinya ke depan pemerintah ada

perhatian untuk itu karena sejauh ini memang

belum ada.

13 Jika ada program dengan tujuan

pelestarian permainan tradisional, apakah

bapak bersedia untuk ikut program

tersebut?

Karena makna permainan tradisional tadi

seperti yang saya sampaikan salah satu

tujuannya adalah menimbulkan rasa

solidaritas, menimbulkan rasa senang,

menimbulkan rasa kebersamaan,

menimbulkan rasa setia kawan, menimbulkan

rasa keterikatan antar warga yang jauh lebih

kuat. Artinya ini yang menjadikan kami lebih

bersemangat kalaupun memang ada

kesempatan akan kita hidupkan kembali.

14 Adakah dukungan pemerintah terhadap

pelestarian permainan tradisional?

Yang saya ketahui untuk saat ini memang

belum ada

15 Apakah keuntungan yang didapatkan dari

permainan tradisional?

Untuk keuntungannya sangat besar seperti

yang saya sampaikan tadi anak-anak yang

bermainnya penuh bahagia, penuh ceria,

penuh kebersamaan juga akan muncul watak

anak kita nantinya ketika dia sudah mulai

Page 5: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

5

beranjak dewasa. Anak-anak yang dari

kecilnya kurang bergaul cenderung lebih

tertutup dibandingkan anak-anak yang

memang dari kecilnya sering kumpul, sering

bersama-sama akan nampak dari jiwa daripada

anak tersebut.

16 Bagaimana harapan bapak terhadap

permainan tradisional yang ada di

Kabupaten Muaro Jambi?

Harapan kami tentunya pemerintah Kabupaten

Muaro Jambi kalau bisa permainan tradisional

semacam ini dirangkum kembali, dihidupkan

kembali sehingga anak-anak kita tidak lupa

akar budaya di lingkungannya, tidak lupa

dengan permainan tradisionalnya.

17 Hal positif apakah yang patut di ambil dari

permainan tradisional?

Anak-anak tentu memiliki jiwa dan kesehatan

yang bagus, selain itu juga menumbuhkan

jiwa peka terhadap lingkungannya.

18 Perlukah permainan tradisional semacam

ini dilaksanakan secara rutin?

Perlu sekali, hanya memang kendalanya

sarana dan prasarana, karena memang kalau

untuk mencari lahan yang luas itu sulit, dan

juga anak-anak sudah mulai disibukkan

dengan kegiatan-kegiatan sekolahnya

19 Bagaimana cara pelestarian permainan

tradisional ini pada generasi muda?

kalau memang ingin menghidupkan kembali

permainan tradisional, pemerintah bisa

menyediakan satu lingkungan khusus, satu

himbauan khusus sehingga anak-anak

sekarang kembali kepada kegiatan-kegiatan

tradisional. Yang jelas digali kembali,

permainan apa saja yang sudah ada tetapi

barangkali di ulang dan juga diberikan

pemahaman kesadaran pada anak-anak kita

bahwa budaya dari luar itu baik tetapi menjaga

budaya daerah jauh lebih baik.

Page 6: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

6

Lampiran Hasil wawancara dengan tokoh adat

Nama : Hajri

Jabatan : Ketua Adat

No Pertanyaan Jawaban

1 Apa yang bapak ketahui tentang

permainan tradisional?

Permainan tradisional yaitu permainan turun

temurun. karena permainan tersebut kita pelajari dari

orang-orang sebelum kita. Kita mengetahui jenis

permainannya disitu, apa yang dimainkan disitu.

Itulah permainan tradisional

2 Apa saja permainan tradisional

yang terdapat di kabupaten Muaro

Jambi?

kalau untuk pastinya permainan tradisional dari

Muaro Jambi kita kurang begitu paham, tapi yang

jelas permainan tradisional itu ialah permainan yang

kita ketahui dari orang-orang sebelum kita,

contohnya seperti layang-layang, engklek dan

permainan tradisional yang lainnya

3 Sejak kapan permainan tradisional

ini dimainkan?

saya kira tidak banyak yang mengetahui secara pasti

dari mana asal permainan tersebut dan mulai kapan

permainan itu di mainkan

4 Apakah tujuan dari permainan

tradisional ini?

Tujuan permainan tradisional ini sebenarnya selain

untuk hiburan juga menjalin kekompakkan dan

kebersamaan.

5 Kapan kegiatan permainan

tradisional ini dilaksanakan?

Bisa dimainkan Kapan saja. Kalau dulu sering

dimainkan pada waktu sore hari dan anak-anak

sedang berkumpul

6 Dimana permainan tradisional ini

biasanya dimainkan?

Sering dimainkan ditanah yang lapang dan memiliki

halaman yang luas.

7 Perlengkapan apa saja yang

dibutuhkan dalam permainan

tradisional?

Namanya juga permainan tradisional alat yang

dibutuhkan pun menggunakan bahan-bahan yang ada

disekitar kita.

8 Apakah permainan tradisional ini

masih sering dimainkan?

Untuk sekarang permainan tradisional ini sudah

jarang sekali ditemui. Kalau untuk didaerah pedesaan

saya rasa masih ada yang memainkannya meskipun

sudah jarang

9 Adakah kelebihan dan kekurangan

didalam memainkan permainan

tradisional?

Salah satu kelebihannya yaitu membuat badan anak

menjadi sehat tentu karena anggota tubuh mereka

bergerak pada saat bermain. Kalau dari sisi

kekurangannya menurut saya tidak ada.

10 Seberapa penting permainan

tradisional ini digalakkan kembali?

Kalau menurut saya cukup penting untuk generasi

sekarang ini supaya lebih mengenal peninggalan

sebelum kita. Masalahnya dari masa ke masa

permainan tradisional hingga sekarang ini sangat

jarang di mainkan.

11 Adakah kerjasama antara tokoh

adat dan masyarakat dalam

pelestarian permainan tradisional?

Kalau kerjasama belum ada karena perlu adanya

kontribusi masyarakat dan pemerintah. namun ini

sedang kami usahakan.

Page 7: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

7

12 Adakah program pemerintah yang

berhubungan dengan permainan

tradisional?

Setahu saya untuk ditingkat desa permainan ini

kadang-kadang masih sering dimainkan di acara-

acara tertentu seperti acara 17 agustus dalam

memperingati hari kemerdekaan.

13 Jika ada program dengan tujuan

pelestarian permainan tradisional,

apakah bapak bersedia untuk ikut

program tersebut?

Saya tentu tidak akan keberatan jika memang

ditunjuk sebagai bagian dari program tersebut. Hal

yang mendasari saya adalah karena ingin melihat

generasi penerus tahu bahwa ada permainan

tradisional yang memiliki bnayak manfaat ketimbang

bermain hp.

14 Adakah dukungan pemerintah

terhadap pelestarian permainan

tradisional?

Kalau menurut saya dukungan pemerintah untuk

melestarikan permainan tradisional tersebut belum

ada.

15 Apakah keuntungan yang

didapatkan dari permainan

tradisional?

Permainan tradisional ini selain sebagai sarana yang

mengasyikan dan hiburan juga dapat memperkuat

kebersamaan.

16

Bagaimana harapan bapak terhadap

permainan tradisional yang ada di

Kabupaten Muaro Jambi?

Harapan saya permainan tersebut jangan sampai

hilang di telan zaman. Karena permainan tersebut

ialah warisan dari orang-orang sebelum kita. Harapan

saya marilah kita lestarikan permainan yang

sederhana tetapi banyak dampak positif yang

dirasakan.

17 Hal positif apakah yang patut di

ambil dari permainan tradisional

Hal positif yang dapat diambil dari permainan

tradisional adalah terciptanya rasa kebersamaan, rasa

persatuan dan kesatuan, rasa saling hormat

menghormati.

18 Perlukah permainan tradisional

semacam ini dilaksanakan secara

rutin?

sangat perlu karena untuk zaman sekarang ini boleh

dibilang permainan tersebut semakin langka, untuk

peminatnya pun sudah tidak banyak lagi.

19 Bagaimana cara pelestarian

permainan tradisional ini pada

generasi muda?

Cara pelestariannya kita mengenalkan permainan

tradisional ke anak muda zaman sekarang. Dari cara

bermainnya serta manfaat yang diperoleh. Hal ini

juga perlu dukungan dari pemerintah, jika hanya

masyarakat yang bergerak agak sulit.

Page 8: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

8

Lampiran Hasil wawancara dengan Dinas Kebudayaan

Nama : Ibu Nurmalis S.Pd

Jabatan : Dinas Kebudayaan Muaro Jambi

No Pertanyaan Jawaban

1 Apa yang Ibu ketahui tentang permainan

tradisional?

Permainan tradisional adalah permainan yang

dimainkan dengan alat sederhana dan mudah

didapatkan dikehidupan sehari-hari yang

sudah ada sejak zaman dahulu.

2 Apa saja permainan tradisional yang

terdapat di kabupaten Muaro Jambi?

Kalau permainan tradisional rata-rata semua

sama. Cuma berbeda nama, seperti terompa

disebut kaki seribu, kalau ladang di Muaro

Jambi disebut hadang, kalau patok lele itu di

Muaro Jambinya main cungkil. Kalau

didaerah lain namanya mungkin berbeda lagi

karena yang namanya bahasa beda desa beda

juga penamaan permainan.

3 Mengapa permainan tradisional tersebut

dinamakan demikian?

Kalau untuk terompa misalkan kalau di Muaro

Jambi di namakan kaki seribu karena

dimainkan bersama-sama. Kalau untuk main

patok lele yang biasa disebut main cungkil

karena cara bermainnya dengan melobangi

tanah terus menggunakan kayu pendek dan

kayu panjang makanya dinamakan cungkil.

4 Sejak kapan permainan tradisional ini

dimainkan?

Kalau untuk sejak kapan kita kurang

mengetahui. Karena kan permainan ini turun

temurun dan peninggalan zaman dahulu dari

anak-anak zaman dahulu sampai sekarang.

Untuk asal usul kita kurang paham karena

memang sejak dari kecil sudah ada.

5 Apakah tujuan dari permainan tradisional

ini?

Kalau untuk makna mendidik sportifitas,

bermain jujur, dan juga untuk melatih anggota

tubuh.

6 Kapan kegiatan permainan tradisional ini

dilaksanakan?

Biasanya anak-anak sering main saat jam

istrahat sekolah, saat pulang sekolah ataupun

juga dihari libur.

7 Dimana permainan tradisional ini

biasanya dimainkan?

Kalau untuk tempat biasa dihalaman yang luas

yang tidak ada pohonnya

8 Perlengkapan apa saja yang dibutuhkan

dalam permainan tradisional?

Kalau untuk perlengkapan tidak

membutuhkan biaya karena bahannya mudah

ditemui.

9 Apakah permainan tradisional ini masih

sering dimainkan?

Kalau untuk sekarang jarang karena anak-anak

sudah terkontaminasi dengan gadget, media

elektronik

10 Adakah kelebihan dan kekurangan didalam

memainkan permainan tradisional?

kelebihannya jelas menumbuhkan rasa

kebersamaan, rasa solidaritas dan rasa

persatuan. Kekurangannya adalah hanya kalah

dengan teknologi saja

11 Seberapa penting permainan tradisional

ini digalakkan kembali?

Sangat penting karena untuk melestarikan

permainan tradisional karena saat ini sudah

sedikit anak-anak memahami apa itu

Page 9: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

9

permainan tradisional dan juga agar anak-anak

tidak melupakan permainan ini ada.

12 Adakah program pemerintah yang

berhubungan dengan permainan

tradisional?

Ada, pemerintah dari tahun 2019 sudah

menggalakan yang namanya pokok-pokok

kebudayaan daerah dimana satu poin tentang

permainan tradisional. Seperti ditahun 2019

sudah ada yang sampai ke tingkat nasional

lomba permainan tradisional. Untuk cabang

cungkil belum di angkat. Baru mengangkat

yang dari pusatnya. Insyaallah akan ada

kegiatan tiap tahun yang diadakan.

13 Apa yang mendasari Ibu untuk ikut dalam

kegiatan tersebut?

Pertama sih karena kami bertugas di dinas

kebudayaan dan yang selanjutnya dirasa

memang penting mengangkat permainan ini

karena efek dari gadget ini membuat anak-

anak sendirian tidak kenal kawan jadi kalau

permainan tradisional ini kita angkat kembali

anak-anak bisa lebih banyak berkumpul

dengan kawan-kawannya, interaksi dengan

kawan-kawannya juga jadi lebih bagus.

14 Bagaimana perasaan Ibu setelah ikut

dalam program pelestarian permainan

tradisional?

Merasa senang, cukup antusias dan

memuaskan.

15

Apakah keuntungan yang didapatkan dari

permainan tradisional?

Supaya tetap menjaga dan tetap terus

dilestarikan dan juga bisa terus di ketahui

anak-anak, bisa terus di mainkan.

16 Bagaimana harapan Ibu terhadap

permainan tradisional yang ada di

Kabupaten Muaro Jambi?

Harapannya agar tetap menjaga dan tetap

terus dilestarikan permainan tradisional ini

dengan tujuan bisa terus di ketahui anak-anak

dan bisa terus di mainkan. Pemerintah akan

terus berupaya agar permainan tradisional ini

dapat eksis kembali dan perlu adanya

kerjasama dengan seluruh masyarakat.

17 Hal positif apakah yang patut di ambil dari

permainan tradisional?

Hal positif yang pertama sih anak-anak

interaksi dengan temannya lebih bagus, olah

gerak badannya terjadi, dan jiwa sportifitasnya

terbentuk.

18 Perlukah permainan tradisional semacam

ini dilaksanakan secara rutin?

Perlu sekali permainan tradisional

dilaksanakan secara rutin agar tidak hilang.

19 Bagaimana cara pelestarian permainan

tradisional ini pada generasi muda?

Kalau dari pemerintah dengan mengadakan

event-event perlombaan. Dengan kita

mengadakan itu anak-anak menjadi lebih tahu.

Jadi anak-anak punya keinginan untuk

bermain dan ini bisa merangsang minat anak

untuk bermain.

Page 10: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

10

Lampiran Hasil Wawancara dengan Kepala Dinas Pendidikan

Nama: Akhmad Sanusi S.Pd., M.Pd

Jabatan : Kepala Dinas

No Pertanyaan Jawaban

1 Apa yang bapak ketahui tentang

permainan tradisional?

Menurut saya Permainan tradisional adalah

permainan yang diciptakan oleh para leluhur sebagai

sarana hiburan dan memiliki segudang manfaat bagi

yang memainkannya serta menggunakan bahan dari

alam.

2 Apa saja permainan tradisional

yang terdapat di kabupaten Muaro

Jambi?

Mengenai permainan tradisional dari Muaro Jambi

sangatlah banyak. Namun disetiap daerah pasti

memiliki permainan tradisional, yang membedakan

hanya nama saja . Untuk masalah permainan

tradisional itu banyak diantaranya ada egrang,

kelereng atau istilah di muaro jambi dinamakan goli,

taji, meriam buluh, main karet, dan lain-lain.

3 Sejak kapan permainan tradisional

ini dimainkan?

Kalo itu sudah ada sejak dahulu ya, karena kan

permainan tradisional ini di wariskan secara turun

temurun, dari saya kecil saja sudah ada permainan

tradisional ini.

4 Apakah tujuan dari permainan

tradisional ini?

Permainan tradisional ini tujuannya untuk

menghibur, membuat anak untuk berlaku sportif, dan

menumbuhkan kekompakan diantara anak-anak

selain itu menurut artikel yang pernah saya baca

dengan permainan tradisional dapat meningkatkan

karakter pada anak

5 Kapan kegiatan permainan

tradisional ini dilaksanakan?

Biasanya dilakukan disore hari ya habis ashar, karena

kan setelah ashar itu cuacanya sudah tidak panas dan

anak-anak tidak ada kegiatan. Tergantung permainan

apa yang dimainkan,

6 Dimana permainan tradisional ini

biasanya dimainkan?

Misalnya Kalau permainan karet itu harus dilapangan

yang luas, contohnya dihalaman depan rumah, atau

ditanah lapang.ada juga permainan yang

menggunakan ruangan saja untuk memainkannya

seperti permainan angkat lidi biasanya diruangan

atau diteras rumah juga bisa dimainkan.

Masih dimainkan, tapi udah jarang saya lihat.

Biasanya permainan ini musiman. maksudnya

musiman itu ada waktu-waktu tertentu anak-anak

untuk memainkannya. Kalo angkat lidi saya rasa

masih sering dimainkan, apalagi disekolah dasar.

7 Perlengkapan apa saja yang

dibutuhkan dalam permainan

tradisional?

Kalau permainan karet tentu harus banyak karet yang

dibutuhkan, kalo yang permainan angkat lidi yang

dipersiapkan hanya beberapa lidi.

8 Apakah permainan tradisional ini

masih sering dimainkan?

Masih dimainkan, tapi sudah jarang saya lihat.

Biasanya permainan ini musiman. maksudnya

musiman itu ada waktu-waktu tertentu anak-anak

untuk memainkannya.

9 Adakah kelebihan dan kekurangan Dengan adanya permainan tradisional ini

Page 11: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

11

didalam memainkan permainan

tradisional?

kelebihannya bukan hanya untuk mengibur semata

tetapi juga dapat menumbuhkan kekompakan. Ya

seperti yang kita ketahui anak-anak sekarang rasa

kekompakkannya bisa dibilang kurang akibat

pengaruh android. Mereka lebih asyik bermain

dengan androidnya daripada dengan teman

sebayanya.

10 Seberapa penting permainan

tradisional ini digalakkan kembali?

Sangat penting, agar rasa kekompakkan anak-anak

terjaga dengan diadakannya permainan tradisional ini

selain itu jugadapat menumbuhkan fisik yang kuat

dan sehat karena anak anak fisiknya dilatih untuk

bergerak.

11 Adakah sosialiasi ke sekolah-

sekolah sebagai bentuk pelestarian

permainan tradisional?

Kalau untuk sosialisasi ke sekolah-sekolah di

Kabupaten Muaro Jambi sudah kami lakukan disetiap

pertemuan para kepala sekolah. Ini sebagai upaya

untuk melestarikan keberadaan permainan

tradisional.

12 Adakah program pemerintah yang

berhubungan dengan permainan

tradisional?

Untuk program pemerintah sudah digalakkan, seperti

tahun 2019 kemarin, pemerintah mengadakan

perlombaan permainan tradisional tingkat nasional

dan Alhamdulillah muaro jambi dapat juara untuk

lomba egrang.

13 Apa hal yang mendasari Bapak

untuk ikut kegiatan tersebut?

Karena saya termasuk bagian pemerintah sudah

seharusnya saya untuk ikut andil dalam kegiatan

pelestarian permainan tradisional dan faktor lainnya

ya karena mirisnya melihat sudah jarang anak-anak

memainkan permainan tradisional. Jadi bagaimana

caranya permainan tradisional ini dapat kita angkat

kembali. Makanya saya untuk ikut andil dalam

pelaksanaan program ini.

14 Adakah dukungan pemerintah

terhadap pelestarian permainan

tradisional?

Untuk saat ini pemerintah baru mengadakan program

tersebut, ya kita sebagai bagian dinas pendidikan

harus terus melakukan sosialisasi kepada sekolah

sekolah yang ada di muaro jambi. Terutama untuk

anak anak sekolah dasar, Agar diharapkan nantinya

permainan tradisional ini dapat diterapkan dalam

pembelajaran, selain itu anak-anak tahu apa itu

permainan tradisional.

15 Apakah keuntungan yang

didapatkan dari permainan

tradisional?

ya tentunya melatih anak untuk sportif,

menumbuhkan anak-anak untuk selalu kompak, dan

permainan tradisional ini sekaligus sebagai melatih

fisik anak.

16

Bagaimana harapan bapak terhadap

permainan tradisional yang ada di

Kabupaten Muaro Jambi?

Harapan saya adalah perlunya semua pihak untuk

tetap terus menjaga eksistensi dari permainan

tradisional ini.

17 Hal positif apakah yang patut di

ambil dari permainan tradisional?

Seperti menumbuhkan kekompakkan , anak anak

dilatih untuk saling bekerjasama, dilatih untuk saling

menghargai, dan melatih fisik maupun psikologis

pada anak

18 Perlukah permainan tradisional Sangat perlu. Seperti yang saya jlaskan tadi karena

Page 12: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

12

semacam ini dilaksanakan secara

rutin?

permainan tradisional ini sangat banyak manfaatnya

kalau dimainkan.

19 Bagaimana cara pelestarian

permainan tradisional ini pada

generasi muda khususnya untuk

semua kalangan?

Ya salah satunya dengan diadakannya sosialisasi

kepada sekolah-sekolah yang ada di Muaro Jambi.

Menggalakkan lomba lomba permainan tradisional

juga dapat membantu melestarikan permainan

tradisional ini, entah tingkat sekolah, RT, Desa dan

seterusnya.

Page 13: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

13

Lampiran Hasil wawancara dengan guru

Nama: Siti Nurasiah S.Pd

Jabatan: Guru Kelas IV

No Indikator Pertanyaan Jawaban

1.

Pemahaman guru

terhadap

permainan

tradisional

1. Apa yang bapak/ibu

ketahui terkait

permainan

tradisional ?

Yang ibu ketahui tentang permainan

tradisional adalah bisa dimasukkan ke

dalam muatan lokal, tetapi terintegrasi

dengan mata pelajaran lain.

2. Bagaimana menurut

bapak/ibu tentang

penerapan

permainan

tradisional dalam

pembelajaran ?

Sama halnya seperti jawaban yang awal

tadi, misalnya dalam permainan egrang.

Dalam permainan egrang itu terdapat

melatih ketahanan fisik,melatih

kesabaran dapat dimasukkan ke dalam

mata pelajaran olahraga.

3. Faktor apa sajakah

yang sering menjadi

penghambat

penerapan

permainan

tradisional dalam

pembelajaran ?

Jika untuk guru, faktor yang

menghambat adalah guru harus

mengetahui serta mempelajari permainan

tradisional, kendala lain salah satunya

saat hujan karena permainan tradisional

kebanyakan di mainkan lapangan. Selain

itu guru juga susah mengatur peserta

didik dalam melaksanakan permainan

tradisional. Tetapi ini bukanlah hal yang

utama yang menjadi penghambat.

Contohnya itu ada egrang batok yang

bisa dimasukan kedalam mata pelajaran

PJOK dan engklek pada mata pelajaran

matematika.

4. Ada berapa macam

permainan

tradisional yang

bapak/ibu ketahui

dalam dan

diterapkan dalam

pembelajaran ?

5. Apakah setiap

permainan

tradisional memiliki

unsur suatu mata

pelajaran tertentu ?

Hal tersebut kalau bisa dimasukkan bisa.

Tetapi itu bisa diintegrasikan ke dalam

mata pelajaran yang ada

2.

Pembelajaran

permainan

tradisional

1. Bagaimana antusias

peserta didik terkait

penerapan

permainan

tradisional dalam

pembelajaran ?

Kalau antusias peserta didik sangat

antusias dalam melaksanakan permainan

tradisional.

2. Bagaimana metode

yang bapak/ibu

gunakan dalam

penerapan

permainan

tradisional ?

Kalau metode bisa menggunakan metode

langsung. Dimana guru memberikan

pengarahan terlebih dahulu kemudian

peserta didik dibawa ke lapangan.

Page 14: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

14

3. Bagaimana proses

pembelajaran

permainan

tradisional di

sekolah ini ?

Prosesnya seperti yang di awal, yaitu

disesuaikan dengan jenis permainan

tradisional apa yang akan di mainkan.

4. Kendala apa yang

sering terjadi ketika

penerapan

permainan

tradisional dalam

proses pembelajaran

Kendalanya adalah pada saat anak

bermain ketika sudah dilapangan tidak

bisa dikondisikan serta kita sebagai guru

harus mengawasi secara penuh ketika

anak-anak sedang bermain.

5. Berapa alokasi

waktu yang

bapak/ibu gunakan

dalam menerapkan

permaian tradisional

?

Jika di integrasikan dalam mata

pelajaran PJOK itu 4x35 menit.

6. Apakah bapak/ibu

termotivasi untuk

mengajarkan

permainan

tradisional ?

Saya sangat termotivasi. Misal dalam

tema “Interaksi sosial” saya sangat

termotivasi sekali memasukkan

permainan tradisional ke dalam mata

pelajaran.

7. Apakah siswa sangat

senang dalam

permainan

tradisional ?

Siswa sangat senang sekali dan sangat

antusias.

8. Apakah bapak/ibu

setuju jika

permainan

tardisional

dimasukkan kedalam

kurikulum

pembelajaran ?

Setuju sekali.

3.

Sarana dan

prasarana

1. Bagaimana sarana

dan prasarana yang

sekolah bapak/ibu

miliki khususnya

dalam

pembelajaraan

permainan

tradisional ?

Saran dan prasarana disesuaikan dengan

permainan tradisional yang akan

dimainkan, salah satu contohnya

permainan hadang dan egrang tentu

harus ada alat yang disediakan

2. Apakah guru ikut

serta dalam

pemenuhan sarana

dan perasarana

pembelajaran

tardisional ?

Guru juga turut berpartisipasi dalam

memenuhi sarana dan prasarana dalam

permainan tradisional. Misalnya guru

menyuruh anak membuat. Maka secara

tidak langsung guru ikut berperan dalam

pemenuhan sarana dan prasarana yang

ada di sekolah.

Page 15: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

15

3. Apa saran yang bisa

bapak/ibu berikan

terkait sarana dan

prasarana permainan

tradisional yang ada

disekolah ini?

Saran saya tentang sarana dan prasarana

permainan tradisional bisa dilengkapi

untuk permainan tradisional yang

menggunakan alat.

(Sumber : adaptasi dari Bagus Setiyo Nugroho, 2015)

Page 16: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

16

Lampiran Dokumentasi Wawancara

Dokumentasi wawancara dengan Dinas Kebudayaan Kabupaten Muaro Jambi

Dokumentasi Wawancara dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Muaro Jambi

Dokumentasi wawancara dengan tokoh adat

Page 17: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

17

Dokumentasi wawancara dengan tokoh masyarakat

Dokumentasi wawancara dengan Guru Sekolah Dasar 136/IXTalang Belido

Page 18: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

18

LEMBAR ANGKET

PENGETAHUAN PERMAINAN TRADISIONAL GURU SEKOLAH DASAR

A. Tujuan

Lembar instrument angket ini bertujuan untuk mengetahui

pengetahuan guru mengenai permainan tradisional di Kabupaten Muaro

Jambi dalam penerapan pembelajaran di Sekolah Dasar.

B. Petunjuk

Sesuai dengan yang Bapak/Ibu Ketahui, berilah penilaian secara

objektif, jujur, serta penuh tanggung jawab terhadap pengetahuan guru

mengenai permainan tradisional di Kabupaten Muaro Jambi dalam penerapan

pembelajaran di Sekolah Dasar. Penilaian dilakukan terhadap aspek-aspek

dalam table berikut dengan memberi tanda centang (√ ) pada kolom skor

yang dianggap paling sesuai.

Keterangan skor:

4= Selalu 2= Pernah

3= Sering 1= Tidak Pernah

C. Identitas

Nama :

Guru Kelas :

Sekolah :

NO PERNYATAAN SKALA LIKERT

4 3 2 1

1 Saya menyusun silabus sesuai dengan kurikulum dan mengintegrasikan dengan permainan tradisional

2 Saya menyusun RPP Mata pelajaran dengan mengintegrasikan permainan tradisional

3 Saya merumuskan materi sesuai dengan KD yang di integrasikan dengan permainan tradisional

4 Saya menentukan metode pembelajaran yang mampu menghubungkan

permainan tradisional kedalam pembelajaran

Page 19: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

19

5 Saya memilih media pembelajaran yang mampu menghubungkanpermainan tradisional kedalam pembelajaran

6 Saya memperkenalkan permainan tradisionalkepada siswa sebagaipembukaan pembelajaran

7 Saya memberikan contoh nyata dalam menjelaskan materi pembelajaran

8 Saya menggunakan media pembelajaran yang berasal dari permainan tradisional pada materi pembelajaran

9 Saya mengajak peserta didik bermain permainan tradisional untukmemperkenalkan permainan tradisional

10 Saya biasa menggunakan permainan tradisionaldaerah sekitar seperti permainan kastisebagai sumber belajar

11 Saya biasa menggunakan permainan tradisionaldaerah sekitar seperti permainan pecah piring sebagai sumber belajar

12 Saya biasa menggunakan permainan tradisionaldaerah sekitar seperti permainan lompat karet sebagai sumber belajar

13 Saya biasa menggunakan permainan tradisionaldaerah sekitar seperti permainan serak lidi sebagai sumber belajar

14 Saya biasa menggunakan permainan tradisionaldaerah sekitar seperti permainan layang-layang sebagai sumber belajar

15 Saya selalu membiasakan siswa melestarikan permainan tradisional di Kabupaten Muaro Jambi dengan menjaga dan memainkan permainan tradisional yang ada

16 Saya selalu mampu menghubungkan permainan tradisionalkedalamPembelajaran

17 Saya mengenalkan permainan tradisional di Kabupaten Muaro Jambi yang bisa dijadikan sumber belajar

18 Saya mengajak peserta didik memainkan permainan tradisional di Kabupaten Muaro Jambi

Page 20: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

20

LEMBAR WAWANCARA

PENGETAHUAN PERMAINAN TRADISIONAL GURU SEKOLAH

DASAR

A. Tujuan

Lembar instrument wawancara ini bertujuan untuk mengetahui

pengetahuan guru mengenai permainan tradisional di Kabupaten Muaro Jambi

dalam penerapan pembelajaran di Sekolah Dasar.

B. Petunjuk

Sesuai dengan yang Bapak/Ibu Ketahui, jawablah secara objektif, jujur, serta

penuh tanggung jawab terhadap pengetahuan guru sekolah dasar mengenai

permainan tradisional di Kecamatan Sungai Gelam. Penilaian dilakukan terhadap

aspek-aspek dalam tabel berikut dengan memberikan jawaban atas pertanyaan yang

diajukan.

C. Identitas

Nama :

NIP :

Guru Kelas :

Sekolah :

NO PERTANYAAN JAWABAN

1 Apa yang bapak/ibu ketahui tentang permainan

tradisional?

a. Apakah bapak/ibu tahu tentang permainan

tradisional lompat karet, pecah piring, serak lidi,

kasti dan laying-layang?

b. Apakah bapak/ibu pernah mengintegrasikan salah

satu permainan tradisional lompat karet, pecah

piring, serak lidi, kasti, dan layang-layang dalam

proses pembelajaran?

c. Bagaimana menurut bapak/ibu pengintegrasian

permainan tradisional dalam proses pembelajaran

d. Jenis permainan tradisional apa saja yang sering

dimainkan di sekolah ini khususnya di kelas yang

bapak/ibu ampu?

2 Faktor apa sajakah yang sering menjadi penghambat

Page 21: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

21

penerapan permainan tradisional dalam proses

pembelajaran?

a. Berdasarkan faktor penghambat yang bapak/ibu

temukan, solusi apa yang bapak/ibu terapkan untuk

mengatasi hal tersebut?

b. Apakah dalam mencari solusi juga meminta

pendapat dengan guru yang lain?

c. Apakah setiap permainan tradisional disesuaikan

dengan masing-masing kelas?

3 Apakah setiap permainan tradisional memiliki unsur

mata pelajaran tertentu?

a. Bagaimana antusias peserta didik terkait penerapan

permainan tradisional dalam pembelajaran?

b. Bagaimana metode yang bapak/ibu gunakan dalam

penerapan permainan tradisional?

c. Bagaimana proses pembelajaran permainan

tradisional di sekolah ini?

d. Dalam pengimplementasian permainan tradisional,

apakah bapak/ibu hanya mengimplementasikan

didalam kelas saja ataukah juga diluar kelas?

4 Apakah ada perbedaan strategi yang bapak/ibu gunakan

dalam mengimplementasikan permainan tradisional di

dalam ataupun diluar kelas?

a. Apakah bapak/ibu termotivasi untuk mengajarkan

permainan tradisional dalam proses pembelajaran?

b. Apakah siswa sangat senang dengan

pengintegrasian permainan tradisional dalam

proses pembelajaran?

c. Apakah bapak/ibu setuju jika permainan tradisional

dimasukan ke dalam kurikulum pembelajaran?

d. Bagaimana cara bapak/ibu memanfaatkan

teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk

mengintegrasikan permainan tradisional dan TIK

seperti apa yang bapak/ibu gunakan?

5 Apa saja kendala yang bapak/ibu temukan dalam

memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi

untuk mengintegrasikan permainan tradisional?

a. Bagaimana cara bapak/ibu mengatasi kendala

Page 22: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

22

dalam memanfaatkan teknologi informasi dan

komunikasi untuk mengintegrasikan permainan

tradisional?

b. Bagaimana pengaruh penggunaan teknologi

informasi dan komunikasi terhadap keberhasilan

pembelajaran permainan tradisional?

c. Bagaimana sarana dan prasarana yang sekolah

bapak/ibu miliki khususnya dalam pengintegrasian

permainan tradisional di sekolah dasar?

d. Apa saran yang bias bapak/ibu berikan terkait

sarana dan prasarana yang ada di sekolah ini?

Page 23: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

23

Hasil Angket Pengetahuan Guru SDN 165/IX Talang Kerinci, SDN 109/IX Ladang Panjang, SDN 136/IX Sungai Serandi dan SDN 83/IX

Talang Belido Tentang Permainan Tradisional di Kecamatan Sungai Gelam

NO NAMA INISIAL

PERNYATAAN

JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Ulil Amri S.Pd UA 4 4 4 4 2 2 3 3 3 1 1 1 1 1 1 2 1 1 42

2 Hamdi S.Pd HM 2 2 2 2 3 3 3 2 3 2 1 1 2 2 2 2 2 3 41

3 Miskiyah S.Pd MK 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 39

4 Ermaini S .Pd EM 3 2 2 2 3 2 2 3 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 36

5 Gusniarti S.Pd GN 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 1 3 2 2 1 41

6 Linawati S.Pd LW 2 3 2 2 3 2 2 2 3 2 3 3 1 3 2 3 3 3 44

7 Asmiati S.Pd.I AM 1 3 2 3 4 3 4 4 3 2 3 3 3 2 3 4 3 2 52

8 Ika Prihatin S.Pd IP 3 2 2 2 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 3 46

9 Hamsiyah Ama.Pd HS 2 3 3 2 3 2 2 2 3 4 3 3 4 2 3 2 2 2 47

10 Dina Marliza S.Pd DM 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 50

11 Aizunniati S.Pd AN 3 2 3 1 3 4 4 3 2 2 2 2 2 3 4 4 1 2 47

12 Istinganah S.Pd.I IG 3 4 3 3 4 2 2 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 51

13 Ratnawati S.Pd.SD RN 2 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 2 60

14 Siti Nurasiah S.Pd SN 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 2 1 1 1 4 3 2 2 39

15 Khoirunnisa S.Pd KN 4 4 4 4 4 2 4 2 2 2 1 1 1 2 4 2 2 2 47

16 Nur Ani Astuti S.Pd NA 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 36

17 Demsi Sinurat S.Pd DS 3 3 4 3 3 3 4 4 2 3 3 2 3 3 3 3 4 4 57

18 Sumarsih S.Pd SM 2 3 3 3 2 2 3 3 3 2 2 3 2 3 2 2 2 2 44

Page 24: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

24

19 Karmila S.Pd KM 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 52

20 Karyati S.Pd KY 3 2 2 3 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 4 3 2 2 39

21 Astuti S.Pd AT 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 38

22 Miftahussa’dah S.Pd.I MS 3 3 3 2 2 2 3 3 3 2 2 2 3 2 3 2 2 3 45

Page 25: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

25

Hasil Wawancara Dengan Guru Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Sungai Gelam

NO PERTANYAAN INISIAL JAWABAN KESIMPULAN

1 Bagaimana cara

Bapak/Ibu

mengintegrasikan

permainan

tradisional ke

dalam

pembelajaran?

UA Disini apa namanya hmm, kurikulum

2013 itu masih baru ya, pembelajaran

permainan tradisional belum banyak

dikaitkan ataupun diintegrasikan ke

dalam pembelajaran, tapi mungkin

kedepan lebih dilaksanakan dalam

proses pembelajaran

Ada beberapa

strategi yang

dilakukan oleh

guru dalam

mengintegrasikan

permainan

tradisional dalam

proses

pembelajaran. ada

yang menggunakan

metode kolaborasi,

kombinasi,

berdiskusi, dan

demonstrasi.

HM Dengan cara mengkolaborasikan

permainan tradisional dengan mata

pelajaran yang diajarkan. Baik itu di

dalam kelas maupun diluar kelas,

Proses pembelajaran pun cukup

menarik dan disenangi oleh siswa.

LW Contohnya dengan kombinasi ke dalam

mata pelajaran. Pemberian contoh

terlebih dahulu kemudian langsung

praktek.

MK Dengan cara praktek keluar lapangan,

langsung bermain. Ada juga di dalam

kelas jika permainan yang

menggunakan ruangan maka

dilaksanakan di kelas.

GN Jadi pengintegrasian hanya

berkelompok dan berdiskusi sesuai

mata pelajaran baik di luar maupun di

dalam kelas. Untuk strategi yang

digunakan jika di dalam kelas biasanya

hanya teori saja kalau diluar langsung

prakteknya dikarenakan diluar

lapangan tu luas.

EM Kalau ibuk nggak pernah

mengintegrasikan permainan

tradisional karena ibuk mengajar

Page 26: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

26

dikelas tinggi, biasanya

pengintegrasian permainan tradisional

dalam proses pembelajaran hanya

dikelas rendah.

KN Biasanya saya menggunakan metode

Tanya jawab,diskusi, demonstrasi.

Disesuaikan dengan materi yang akan

diajarkan. Pelaksanaan dilakukan di

dalam kelas karena jika diluar kelas

anak akan bermain sendiri tanpa harus

diminta biasanya anak akan melakukan

permainan tradisional yang biasa

mereka mainkan.

RN Dengan metode ceramah di dalam

kelas, pelaksanaan berjalan dengan

lancar. Dan juga kita melaksanakan

praktek diluar kelas sesuai dengan

mata pelajaran tentang permainan

tradisional

MS Mengintegrasikan ke mata pelajaran

dengan metode bermain dan

demonstrasi. Strategi yang digunakan

di dalam kelas berbentuk ceramah dan

jika diluar kelas bias berbentuk praktek

atau melakukan permainan tradisional

sehingga anak tidak cepat bosan karena

pembelajaran bervariasi.

DM Mungkin dalam pengintegrasiannya

saya menggunakan metode

demonstrasi di mata pelajaran PJOK.

Untuk proses pembelajaran anak lebih

sering memainkan permainan

tradisional di mata pelajaran PJOK.

Untuk metode ceramah tentu saya

lakukan didalam kelas, untuk

Page 27: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

27

mempraktekannya sendiri diluar kelas.

IG

Cara pengintegrasiannya menggunakan

metode demonstrasi, baru kemudian

saya berikan tugas dan ini didukung

oleh antusias peserta didik sehingga

pembelajaran lebih berjalan efektif.

Untuk pelaksanaannya kita lihat nanti

permainannya apa kemudian kita

sesuaikan dengan kondisi jika cocok

untuk dikelas ya dikelas, kalau lebih

cocok cenderung diluar kelas maka kita

adakan diluar kelas.

AM Pada awalnya kami menggunakan

metode demonstrasi setelah anak

memahami dan mengerti baru kita

praktekkan. Di dalam kelas

memberikan cara-caranya nanti diluar

kelas langsung praktekkan.

AN Pengintegrasiannya dengan

menjelaskan terlebih dahulu baru

dipraktekkan. Untuk pelaksanaannya

didalam dan diluar kelas

IP Pengintegrasian dengan metode

ceramah lalu langsung praktek

dilapangan. Proses pembelajarannya

didalam dan diluar kelas. Untuk

strategi tidak ada bedanya didalam dan

diluar kelas.

HS Pengintegrasian dengan mata pelajaran

mtk materi bangun datar layang-layang

berkaitan dengan permainan tradisional

layang-layang. Dengan metode

bermain sambil belajar.

AT Kalau saya menggunakan tiga metode

dalam pengintegrasian yaitu metode

Page 28: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

28

ceramah, Tanya jawab dan bermain

peran. Pelaksanaannya dengan cara

mengumpulkan anak membagi

kelompok dan suruh berlari

kelapangan, dilaksanakan didalam dan

diluar kelas sesuai kondisi.

NA Pengintegrasian dalam pembelajaran

PJOK. Dengan metode diajarin dulu

baru langsung praktek. Pelaksanaan

didalam dan diluar kelas, jika didalam

kelas harus hati-hati karena banyak

meja dan kursi. Kalau diluar enak.

DS Siswa diajak keluar diajarin caranya

baru dimainkan secara bergantian

dengan anak. Permainan tradisional

kurang ya mungkin dimainkan di

sekolah ini.

KM Pengintegrasian dengan cara praktek

membawa anak keluar kelas atau ke

lapangan. Karena didalam kelas lebih

ke teori. Kalau untuk pengintegrasian

permainan tradisional didalam kelas

lebih banyak pada mata pelajaran

matematika.

SM Pengintegrasian dengan metode

diskusi, ceramah, dan eksperimen dan

berkaitan dengan praktek pada

pembelajaran matematika. Pelaksanaan

di dalam kelas contohnya serak lidi,

kalau diluar kelas itu biasa tentang

layang-layang yang berkaitan dengan

bangun datar pada mata pelajaran

matematika.

KY Pengintegrasian dengan pembelajaran

sambil bermain berarti pembelajaran

Page 29: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

29

yang menyenangkan. Pelaksanaannya

didalam dan diluar kelas apalagi

sekarang kurikulum K13.

SN Metode yang digunakan dalam

menerapkan permainan tradisional saya

menggunakan metode ceramah dan

Tanya jawab jika didalam kelas. Untuk

diluar kelas saya lebih fokus kepada

prakteknya langsung. Penggunaan

permainan tradisional saya rasa bagus

sekali selain sebagai upaya kita untuk

menjaga permainan tersebut agar tidak

punah juga dapat menjadi sarana

solidaritas, sebagai cara untuk menjaga

kesehatan dan kebugaran jasmani.

2 Kendala apa saja

yang bapak/ibu

temui dalam

mengintegrasikan

permainan

tradisioanal ke

dalam

pembelajaran?.

UA Faktornya banyak sih salah satunya

anak belum paham tentang permainan

tradisional hmm jadi harus kita kasih

tau dulu tentang cara bermainnya.

Kendala yang

dihadapi oleh guru

dalam

pengintegrasian

permainan

tradisional dalam

pembelajaran

adalah pemahaman

anak yang tidak

mengetahui apa itu

permainan

tradisional,

kesulitan guru

dalam

mengkoordinasikan

peserta didik, dan

sarana prasarana

yang tidak

memadai.

HM Insya Allah kita hanya bermasalah

dengan waktu yang terlalu singkat

sehingga untuk memainkan permainan

tradisional sangatlah terbatas.

LW Kendalanya hanya keterbatasan waktu

Page 30: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

30

saja, untuk itu manganjurkan anak

untuk melakukan permainan tradisional

dirumah dan dilingkungan sekita

rumahnya bersama teman-temannya.

MK Hanya terkendala pada alat yang tidak

memadai dan itu tergantung dari jenis

permainan tradisionalnya, untuk

solusinya sendiri aaa… biasa anak

membawa alatnya sendiri dari

rumahpas pelajaran itu atau tema yang

dipelajari

GN Kalau untuk permainan tradisional ini

faktor penghambatnya saya rasa tidak

ada, karena permainan tradisional ini

lebih mengaju kepada kekompakkan

EM Gak ada faktor penghambat karena

misalkan permainan lompat karet itu

hanya menggunakan karet untuk

permainan serak lidi hanya

menggunakan lidi jadi gak ada faktor

penghambatnya

KN Biasanya anak-anak itu sulit untuk

kooperatif, mereka terlalu bersemangat

sehingga membuat mereka itu tidak

tertib, antusias menyebabkan keributan

dan mereka itu kurang kondusif dalam

mengikuti pembelajaran.

RN Faktor penghambatnya mungkin

peserta didik tidak kondusif dalam

belajarnya. Faktor diluar siswa diluar

pembelajaran faktor lingkungan

misalnya termasuk faktor lingkungan

social dan budaya.

Page 31: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

31

DM Mungkin kalau dalam hambatan itu

dari segi waktu ya, untuk minat anak

alhamdulillah, kalau untuk waktu

memang terlalu singkat jika

menerapkan permainan tradisional ini.

IG Salah satunya adalah kurangnya

fasilitas dan pemahaman anak,

biasanya saya untuk solusi

mendemonstrasikan terlebih dahulu

baru memberikan tugas kepada anak.

AM Faktor penghambatnya adalah waktu

yang terlalu singkat, dengan waktu

yang terlalu singkat tersebut atau

sedikit, saya memanfaatkannya dengan

menjelaskan bagaimana cara

bermainnya nanti dirumah anak

mengulang dengan anak yang lain.

AN Faktor penghambatnya yaitu terkadang

cuaca kurang mendukung untuk

menerapkan permainan tradisional

diluar lapangan, jika cuaca kurang

mendukung maka saya hanya

memberikan materi di dalam kelas saja.

IP Kendalanya kalau untuk siswa susah

diatur, untuk penerapan waktunya

kurang kadang cuman sampe satu jam

pelajaran sehingga tidak bisa main

secara bergantian.

HS Untuk kendalanya dalam penerapan

permainan tradisional dalam

pembelajaran adalah

waktu. Solusinya ini bisa diatasi

dengan menerapkan pembelajaran

permainan tradisional pada jam

Page 32: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

32

istirahat dan pada mata pelajaran PJOK

untuk prakteknya.

AT Kendalanya tidak ada waktu kurangnya

waktu dan memakan waktu banyak

mainnya. Untuk lingkungan sendiri

sudah memadai.

NA Terkendala dalam sarana dan prasarana

yang tidak memadai, kurangnya waktu

trus ya tempat.

DS Terkendala kurangnya waktu kalau

permainan tradisional kan

membutuhkan waktu yang panjang,

sedangkan proses pembelajaran kan

ada waktunya.

KM Terkendala faktor lingkungan dan

waktu, solusinya mungkin guru harus

lebih menguasai permainan itu baru

bisa diterapkan dengan baik kepada

siswanya meskipun waktunya singkat.

Jika gurunya tidak menguasai dengan

baik apa yang akan diajarkan maka

akan sulit mengatur waktu

SM Kendala yang dihadapi dalam

menerapkan permainan tradisional

adalah kurangnya waktu. Solusinya

mengerjakan tugas secara

berkelompok.

KY Kalaw pembelajaran diterapkan

permainan tradisional itu banyak

memakan waktu. Solusinya permainan

tersebut di pilih benar-benar yang tepat

sesuai dengan materi pembelajaran.

SN Untuk kendala yang dihadapi dalam

penerapan permainan tradisional pada

Page 33: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

33

proses pembelajaran sangat banyak

sekali faktornya seperti, pemahaman

peserta didik tentang permainan

tradisional kurang, waktu yang tidak

cukup, pandangan peserta didik untuk

permainan tradisional yang

menganggap jadul.

MS Kendala yang ditemukan yaitu

konsentrasi anak yang mudah berubah,

kurangnya waktu. Solusinya adalah

dengan meluangkan waktu untuk

melakukan permainan tradisional agar

anak mudah konsentrasi dalam

melakukan permainan.

Page 34: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

34

Hasil Analisis Dokumentasi RPP Permainan Tradisional

No Nama Guru Pernyataan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Ulil Amri S.Pd 1 2 2 2 1 2 1 1 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2

2 Hamdi S.Pd 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

3 Miskiyah S.Pd 1 2 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 2

4 Ermaini S.Pd 1 2 2 2 1 2 1 1 2 1 2 2 2 1 2 1 1 2 2 2

5 Gusniarti S.Pd 1 2 2 2 1 2 1 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2

6 Linawati S.Pd 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 2 1 1 2 2 2

7 Asmiati S.Pd.I 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 2 1 1 2 2 2

8 Ika Prihatin

S.Pd

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 2 1 1 2 2 2

9 Hamsiyah

Ama.Pd

1 2 2 2 1 2 1 2 2 1 2 2 2 1 2 1 1 2 2 2

10 Dina Marliza

S.Pd

1 2 2 2 1 2 1 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2

11 Aizunniati

S.Pd

1 2 2 2 1 2 1 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2

12 Istinganah

S.Pd.I

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Page 35: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

35

Lampiran Wawancara Dengan Guru Kelas di Sekolah Dasar Negeri

Kecamatan Sungai Gelam

Wawancara Dengan Guru Kelas VI SDN 136/IX Sungai Serandi

Wawancara dengan guru kelas II SDN 136/IX Sungai Serandi

Page 36: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

36

Wawancara dengan guru kelas IV SDN 136/IX Sungai Serandi

Wawancara dengan guru kelas V SDN 136/IX Sungai Serandi

Page 37: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

37

Wawancara dengan guru kelas VI SDN 165/IX Talang Bandung

Wawancara dengan guru kelas III SDN 165/IX Talang Bandung

Page 38: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

38

Wawancara dengan guru kelas I SDN 165/IX Talang Bandung

Wawancara dengan guru kelas IV SDN 165/IX Talang Bandung

Page 39: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

39

Wawancara dengan guru kelas V SDN 165/IX Talang Bandung

Wawancara dengan guru kelas II SDN 165/IX Talang Bandung

Page 40: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

40

Wawancara dengan guru kelas IV SDN 109/IX Ladang Panjang

Wawancara dengan guru kelas IV SDN 109/IX Ladang Panjang

Page 41: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

41

Wawancara dengan guru kelas III SDN 109/IX Ladang Panjang

Wawancara dengan guru kelas I SDN 83/IX Talang Belido

Page 42: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

42

Wawancara dengan guru kelas II SDN 83/IX Talang Belido

Wawancara dengan guru kelas VI SDN 83/IX Talang Belido

Page 43: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

43

Lampiran Dokumentasi Guru yang menggunakan Permainan Tradisional

Dokumentasi pengintegrasian permainan tradisional serak lidi dalam proses

pembelajaran

Dokumentasi pengintegrasian permainan tradisional layang-layang dalam

proses pembelajaran

Page 44: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

44

Lampiran Dokumentasi Guru yang menggunakan permainan tradisional

Dokumentasi Pengintegrasian permainan tradisional kasti dalam proses

pembelajaran

Page 45: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

45

Lampiran Dokumentasi Guru yang tidak mengintegrasikan permainan

tradisional dalam proses pembelajaran

Dokumentasi guru yang tidak mengintegrasikan permainan tradisional

dalam proses pembelajaran

Dokumentasi guru yang tidak mengintegrasikan permainan tradisional

dalam proses pembelajaran

Page 46: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

46

Lampiran Dokumentasi Guru yang tidak mengintegrasikan permainan

tradisional dalam proses pembelajaran

Dokumentasi guru yang tidak mengintegrasikan permainan tradisional

dalam proses pembelajaran

Page 47: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

47

Lampiran Dokumentasi RPP

Page 48: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

48

Lampiran Surat Telah Melakukan Penelitian Sekolah Dasar Negeri 136/IX

Sungai Serandi

Page 49: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

49

Lampiran Surat Telah Melakukan Penelitian di Sekolah Dasar Negeri

165/IX Talang Bandung

Page 50: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

50

Lampiran Surat Telah Melakukan Penelitian di Sekolah Dasar Negeri

109/IX Ladang Panjang

Page 51: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

51

Lampiran Surat Telah Melakukan Penelitian di Sekolah Dasar Negeri 83/IX

Talang Belido

Page 52: Lampiran Instrumen Analisis Dokumen RPP LEMBAR …

52

BIOGRAFI PENULIS

Nama saya Yanuar Triadi, mahasiswa Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Negeri

Jambi. Saya lahir pada tanggal 26 Januari 1994 di

Jambi. Saya anak ketiga dari lima bersaudara, ayah

bernama Arsyad dan Ibu bernama Sunikah. Saya

dilahirkan dari keluarga yang sederhana kedua orangtua saya bekerja sebagai

petani. Saya memulai pendidikan formal di SDN 136/IX Sungai Serandi. dan

lulus pada tahun 2008. Saya melanjutkan sekolah di MTS Al-Hidayah Talang

Kerinci dan lulus pada tahun 2011, Kemudian melanjutkan di MAN 1 Sungai

Gelam tahun 2014. Saya sempat tidak melanjutkan kuliah selama 3 tahun

lamanya. Namun setelah mendapat dukungan dari keluarga dan orangtua,

akhirnya saya memutuskan untuk kuliah kembali.