13
PEMBEKUAN MENGGUNAKAN CAMPURAN ES DAN NaCl (Laporan Rekayasa Proses Hasil Pertanian) Oleh: M.Riski Zulyantoro (1114071027) Mahfudin (1114071029) Martian Sugiarto (1114071031) Tulus Hendrian A (1114071051) JURUSAN TEKNIK PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG

Laporan RPHP - Pendinginan Es Dengan Menggunakan Garam Untuk Menurunkan Suhu

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Titik beku es dapat diturunkan dengan menggunakan garam.

Citation preview

Page 1: Laporan RPHP - Pendinginan Es Dengan Menggunakan Garam Untuk Menurunkan Suhu

PEMBEKUAN MENGGUNAKAN CAMPURAN ES

DAN NaCl

(Laporan Rekayasa Proses Hasil Pertanian)

Oleh:

M.Riski Zulyantoro (1114071027)

Mahfudin (1114071029)

Martian Sugiarto (1114071031)

Tulus Hendrian A (1114071051)

JURUSAN TEKNIK PERTANIAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2013

Page 2: Laporan RPHP - Pendinginan Es Dengan Menggunakan Garam Untuk Menurunkan Suhu

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pembekuan air dapat dilakukan pada suhu 0 oC, tetapi akan lebih cepat jika

dilakukan dibawah suhu tersebut. Pembekuan dengan suhu yang rendah dan cepat

juga dapat menjadikan kristal es yang dihasilkan lebih halus.

1.2 Tujuan

Tujuan dari praktikum ini adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui titik beku campuran es dan garam.

2. Mengetahui suhu air murni.

3. Mengetahui bentuk kristal es yang didinginkan dengan cepat dan dalam

waktu lama.

Page 3: Laporan RPHP - Pendinginan Es Dengan Menggunakan Garam Untuk Menurunkan Suhu

II. TINJAUAN PUSTAKA

Sodium Chlorida atau Natrium Chlorida (NaCl) yang dikenal sebagai garam

adalah zat yang memiliki tingkat osmotik yang tinggi. Zat ini pada proses

perlakuan penyimpanan benih recalsitran berkedudukan sebagai medium inhibitor

yang fungsinya menghambat proses metabolisme benih sehingga perkecambahan

pada benih recalsitran dapat terhambat. Dengan kemampuan tingkat osmotik yang

tinggi ini maka apabila NaCl terlarut di dalam air maka air tersebut akan

mempunyai nilai atau tingkat konsentrasi yang tinggi yang dapat mengimbibisi

kandungan air (konsentrasi rendah)/low concentrate yang terdapat di dalam tubuh

benih sehingga akan diperoleh keseimbangan kadar air pada benih tersebut. Hal

ini dapat terjadi karena H2O akan berpindah dari konsentrasi yang rendah ke

tempat yang memiliki konsentrasi yang tinggi. Hal ini merupakan hal yang sangat

menguntungkan bagi benih recalsitran, karena sebagaimana kita ketahui benih

recalsitran yaitu benih yang memiliki tingkat kadar air yang tinggi dan sangat

peka terhadap penurunan kadar air yang rendah. Kadar air yang tinggi

menyebabkan benih recalsitran selalu mengalami perkecambahan dan berjamur

selama masa penyimpanan atau pengiriman ketempat tujuan. Namun dengan

perlakuan konsentrasi sodium chlorida (NaCl) maka hal ini dapat teratasi

(Anonim, 2013).

Sebagai zat terlarut dalam campuran air pendingin, sehingga titik beku campuran

pendingin menjadi lebih rendah. Sesuai dengan sifat koligatif larutan yang mana

penurunan titik beku dipengaruhi oleh zat terkarut dan zat pelarut. Contoh : Titik

Beku Air : 0 C, Titik Beku Air Garam ( Air + Garam, diaduk) : <0 C (Wijaya,

2013).

Page 4: Laporan RPHP - Pendinginan Es Dengan Menggunakan Garam Untuk Menurunkan Suhu

III. METODOLOGI

3.1 Waktu dan Tempat

Praktikum ini dilakukan di Lab. Teknik Pertanian pada tanggal 20 Desember 2013

pada Pukul 10.00 WIB.

3.2 Alat dan Bahan

Alat-alat yang digunakan pada praktikum ini adalah termometer, wadah plastik,

kantung plastik minyak dan stopwatch.

Bahan-bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah garam, air, dan es batu.

3.3 Prosedur Praktikum

Prosedur yang dilakukan pada praktikum ini adalah sebagai berikut:

1. Menyiapkan alat dan bahan.

2. Memasukan air kedalam plastik minyak dan diikat.

3. Memecahkan es batu dan dimasukan kedalam wadah plastik.

4. es batu dicampur dengan garam dapur (NaCl) lalu dimasukan plastik minyak

berisi air didalamnya.

5. Diselipkan termometer untuk mencatat suhunya.

6. Di ukur waktu pembekuan air pada wadah yang berisi campuran es batu dan

garam tersebut.

Page 5: Laporan RPHP - Pendinginan Es Dengan Menggunakan Garam Untuk Menurunkan Suhu

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil

No Variabel Wadah 1 Wadah 21 Garam digunakan (Bungkus) 3 3,22 Waktu pembekuan (Menit) 25 253 Suhu Campuran Es batu dan garam (oC) -11 -11

4.2 Pembahasan

Dari hasil praktikum yang telah dilakukan, hasil yang didapatkan sama walaupun

wadah kedua menggunakan garam 1/5 bungkus lebih banyak. Hal ini karena

jumlah es batu pada wadah 2 lebih banyak daripada wadah yang pertama.

Pada praktikum ini, air pada suhu normal dimasukan kedalam wadah plastik dan

diikat. Setelah itu dimasukan kedalam wadah yang telah berisi campuran es yang

telah dihancurkan dan garam. Garam disini berfungsi untuk menurunkan ttitik

beku air karena campuran air dan garam memiliki titik beku -11 oC sedangkan air

murni memiliki titik beku 0 oC. Penurunan titik beku ini dikarenakan sifat

kalogatif dari larutan tersebut.

Waktu yang digunakan untuk proses pembekuan adalah 25 menit. Waktu tersebut

termasuk lama sehingga kristal es yang terbentuk tidak halus. Hal ini dikarenakan

campuran es dan garam hanya didiamkan dan tidak diaduk-aduk seperti proses

pembuatan eskrim. Akan tetapi kristal es yang terbentuk sudah cukup halus jika

dibandingkan dengan es yang didinginkan dilemari pendingin karena

pendinginannya hanya membutuhkan waktu 25 menit, 3 kali lebih cepat jika

dibandingkan dengan lemari pendingin.

Page 6: Laporan RPHP - Pendinginan Es Dengan Menggunakan Garam Untuk Menurunkan Suhu

V. KESIMPULAN

Dari praktikum yang telah dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Es tidak membentuk kristal yang halus karena pendinginannya kurang cepat.

2. Titik beku campuran mencapai -11 oC karena sifat kologatif campuran air es

dan garam.

3. Kedua percobaan menghasilkan hasil yang sama dikarenakan suhu campuran

dikedua wadah sama yaitu -11 oC .

Page 7: Laporan RPHP - Pendinginan Es Dengan Menggunakan Garam Untuk Menurunkan Suhu

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2013. Natrium Klorida. http://id.wikipedia.org/wiki/Natrium_klorida.

(Diakses pada 15 Januari 2014, Pukul 01.31 WIB).

Wijaya. 2013. Sains dan Matematika. Erlangga: Jakarta.

Page 8: Laporan RPHP - Pendinginan Es Dengan Menggunakan Garam Untuk Menurunkan Suhu

LAMPIRAN

Page 9: Laporan RPHP - Pendinginan Es Dengan Menggunakan Garam Untuk Menurunkan Suhu