Menuju Kelembagaan yang

Lebih Baik

Kegiatan Intelektual Melalui

Tition 2017

Cara Mengalokasikan Beasiswa

ala Bidikmisi UR FLSDKN 18

Olimpiade Fifika ke 12 Nur Islami, Ph.D

Masker Suara Anti Sadap Sustainable Development Goals

Wisata Kuliner Kuansing MARCAPADA

(Budak Rindu Teratak)

4

6

10

13

14

16

20

24

18

26

Puji syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang dilimpahkan-Nya. Serta shalawat

dan salam kepada Nabi Muhammad SAW. Semoga dengan selalu bersyukur dan bershalawat

kita menjadi manusia yang mulia, cerdas dan berbudi pekerti.

Kali ini Spektrum Edisi Maret 2017 hadir dengan tema “Ukir Prestasi, Melejit Lebih

Tinggi”. Mengingat bulan ini banyak prestasi yang dicapai oleh Hima Pefsi secara khusus dan

Universitas Riau secara umum. Kami berusaha menyusun bulletin ini dengan sebaik mungkin

agar dapat memberikan wawasan sekaligus hiburan kepada pembaca sekalian.

Semoga Buletin Spektrum Edisi Maret kali ini membawa manfaat bagi kita semua.

Sudilah kiranya pembaca memberikan perhatian, saran dan kritiknya. Karena kamipun masih

dalam tahap proses belajar menjadi jurnalis yang baik dan professional. Atas segala perhatian

pembaca, kami haturkan terimakasih.

Wassalam.

Penanggung Jawab : Fakhruddin, S.Si, M.T

Penasehat : M Firdaus

Tim Redaksi

Rachmawati (Pimpinan Redaksi)

Atika Nurul Fathiyah (Sekretaris)

Nadya Hari Pratiwi (Reporter/Layouter)

Maharani (Reporter)

Novia Ariyani (Reporter)

Wan Rifka Wulandari (Reporter/Layouter)

Willyam Santos A. (Reporter/Editor 1)

Tesa Liantika Putri (Reporter)

Revi Nur Ramadhanti (Reporter)

FLSDKN 18

4

Fokus Utama

Pemberdayaan kelembagaan mahasiswa award adalah ajang penganugrahan

HIMA terbaik se Universitas Riau kembali diadakan dibawah naungan Kementrian Dalam

Universitas BEM Universitas Riau, melalui Kemendaniv BEM UR memberikan apresiasi kepa-

da HIMA yang telah berusaha memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik.

PKM AWARD yang dulunya bernama KPKM AWARD bertujuan memberikan apre-

siasi kepada HIMA yang selalu berkomitmen memperbaiki kelembagaannya dan juga se-

bagai sarana evaluasi, melalui PKM AWARD Himpunan Mahasiswa akan diberdayakan

kemudian akan mendapatkan evaluasi dari BEM Universitas Riau dalam hal apa saja yang

harus diperbaiki agar menjadi HIMA yang lebih baik dan menjadi Himpunan yang ideal,

selain itu kegiatan ini juga dapat menjadi rekam jejak bagi generasi selanjutnya agar men-

jadi lebih baik dari waktu ke waktu.

5

Dalam penilaian kegiatan ini terdapat beberapa kategori penilaian yaitu; kaderisasi terbaik, mana-

jemen organisasi terbaik, kesekretariatan terbaik, laporan keuangan terbaik. Gabungan dari ke 6

kategori ini akan menentukan juara umum HIMA terbaik se Universitas Riau, selain ke 6 kategori

tersebut terdapat kategori lain dalam penilaian yaitu adipura HIMA yakni penghargaan bagi HIMA

yang komit terhadap lingkungan dan HIMA terfavorit melalui voting elektronik. Semua kategori

penilaian dinilai oleh dewan juri yang berasal dari tiap kementrian BEM Universitas Riau.

Dalam penyelenggaran PKM AWARD terbagi atas 7 tahap:

1. Tahap sosialisai 21 Desember 2016-14 Januari 2017

2. Pendaftaran 20 Februari-4 Maret 2017

3. Technical meeting 6 Maret 2017

4. Prasidak 7-21 Maret 2017

5. Pengumpulan berkas 22-25 Maret 2017

6. Sidak 27 Maret-18 April 2017

7. Penilaian akhir 19-21 April

“melalui PKM AWARD diharapkan agar semua HIMA di Universitas Riau mencapai standar yang

diharapkan oleh BEM UR untuk HIMA yang baik agar kedepannya HIMA-HIMA menjadi rumah

awal pembelajaran bagi mahasiswa dalam berorganisasi di kampus, dan juga tidak hanya sekedar

wadah berkumpul tetapi ada visi dan misi yang jelas” ujar Mentri Dalam Universitas Gagas

Prakarsa.

Semoga tujuan untuk menjadi kelembagaan yang ideal bagi Himpunan mahasiswa se Universtas

Riau terwujud melalui kegiatan Pemberdayaan Kelembagaan Mahasiswa Award. (NA)

6

Fokus Khusus

7

Fisip Scientic Club bekerja sama dengan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu

Sosial dan Politik Universitas Riau (BEM FISIP UR) kembali menggelar ajang berbakat ting-

kat Sumatra yaitu melalui perlombaan sosial yang ditajuk daam Fisip Intelectual Competi-

tion yang kerap disapa FITION yang dilaksanakan pada 23 s/d 25 Maret 2017 2017 berlo-

kasi di Pekanbaru dengan beberapa lokasi seperti Aula Rektorat Universitas Riau, Auditori-

um Sutan Balia FISIP UR, Balai Serindit Provinsi Riau dan field trip berlokasikan di Kabupat-

en Siak Provinsi Riau. Fition 2017 merupakan agenda tahunan FSC, dan ini merupakan kali

ketiga dilaksanakannya kegiatan tersebut dengan mencakup wilayah Sumatra sebagai pe-

serta.

Acara Fition 2017 dengan tema “Mewujudkan Generasi Indonesia Emas 2045” ber-

langsung selama 3 hari. Pada hari pertama yakni Rabu (23/02/2017) dilaksanakan pem-

bukaan serta Seminar Nasional dengan tema “Peran Pemuda Menuju Indonesia Emas

2045” oleh Esa Sukma Wijaya selaku Asisten deputi Peningkatan IPTEK dan Imtaq Pemuda

pada deputi Pemberdayaan Pemuda Menpora RI dengan di moderatori oleh Tengku Nove-

nia Yahya selaku Mahasiswa Berprestasi Utama Universitas Riau. Acara yang dihadiri oleh

11 delegasi Universitas se-Sumatra yaitu Universitas Sumatra Utara. Universitas Andalas,

Universitas Jambi, Universitas Sriwijaya, Universitas Negri Medan dan lain sebagainya ser-

ta diramaikan oleh civitas Akademika Universitas Riau selaku tuan Rumah berlangsung

khidmat hingga seminar selesai.

8

Adapun rangkaian perlombaan dalam Fition 2017 adalah

kompetisi Debat, Essay dan Iklan Layanan Masyarakat tingkat Re-

gional yang berlangsung selama 2 hari dari total hari kegiatan

dengan total peserta yang mencapai 76 peserta. Peserta yang

mengikuti kompetisi ini merupakan mahasiswa yang sudah ter-

saring terlebih dahulu dengan penyeleksian essay yang

dikirimkan satu bulan sebelum pelaksanaan kegiatan, oleh karena

itu ajang ini merupakan salah satu wadah prestasi yang berkuali-

tas dan yang mengikutunya sudah merupakan mahasiswa pilihan

dari masing-masing Universitas.

Selain perlombaan tersebut, Fition juga mengadakan temu

ramah bersama Gubernur Riau pada hari kedua yaitu Kamis,

24/03/2017 Pukul 19.30 s/d 22.00 di Balai Serindit, Pekanbaru.

Acara tersebut bertujuan untuk memperkenalkan para delegasi

kepada Gubernur riau beserta staffnya sekaligus acara penyam-

butan delegasi di Bumi Melayu. Kemudian pada hari ketiga dil-

aksanakan field trip para delegasi ke Kabupaten Siak, “kami mem-

ilih Kabupaten Siak sebagai lokasi filed trip Fition 2017 ini adalah

untuk memperkenalkan destinasi-destinasi Riau yang indah, dan

Siak memiliki destinasi tersebut” papar Atika Windi Astuti selaku

Ketua Umum Fisip Scientic Club dalam kata sambutannya.

9

Setelah Field trip ke Kabupaten Siak, para dele-

gasi kembali ke Pekanbaru dan melanjutkan acara Pe-

nutupan Fition 2017 di Auditorium Sutan Balia FISIP

UR. Acara penutupan ini diisi kegiatan Gala Dinner

bersama seluruh delegasi serta pengumuman para

pemenang dari setiap cabang perlombaan, adapun

perlombaan Debat diraih oleh Universitas Sumatra

Utara sebagai Juara 1, Universitas andalas sebagai

Juara 2, dan Universitas Riau sebagai Juara 3. Perlom-

baan essay diraih oleh Universitas Sumatra Utara se-

bagai Juara 1 dan 2, Universitas Negri Padang sebagai

Juara 3. Perlombaan Iklan Layanan Masyarakat diraih

oleh Universitas Riau sebagai Juara 1 dan 2, Universi-

tas Andalas sebagai Juara 3. Kegiatan ini ditutup

dengan penukaran kado masing-masing delegasi dan

esok harinya pemulangan delegasi ke Universitas mas-

ing-masing. Salam Prestasi! (NHP)

10

Pekanbaru, Sabtu (01/04/2017) Forum Mahasiswa Bidikmisi yang kerap disapa FOR-

MADIKSI dengan membawa banyak mahasiswa Bidik Misi bertolak ke kantor Bursa Efek In-

donesia atau disingkat BEI perwakilan Riau yang berada di JL. Sudirman, Kota Pekanbaru,

Riau. Kunjungan tersebut diadakan dalam rangka menghadiri kegiatan edukasi tentang

pasar modal, yang mana kegiatan ini ditaja oleh BEI dan bekerjasama dengan FORMADIKSI

Universitas Riau.

Banyak harapan dengan dilaksanakannya kegiatan ini, salah satunya adalah mampu

mengubah pola pikir mahasiswa sebagai pelajar dengan gelar tingkat tinggi, khususnya ma-

hasiswa Bidik Misi agar

Lintas UR

11

tidak menimbulkan keresahan apabila hanya sekedar menjadi konsumtif atas dana yang

diterima tetapi mampu berpartisipasi dalam pembangunan perekonomian negeri ini dengan

berinvestasi, karena sejatinya mahasiswa di berbagai belahan dunia, mempunyai peran penting

dalam perubahan.

Berbicara tentang perekonomian, kita mengenal Inflasi. Siapa yang tidak tahu dengan

kata tersebut. Inflasi berpotensi besar dalam menggerogoti nilai mata uang kita, oleh sebab itu

kita harus mampu mengakali masalah tersebut dengan cara merubah pendapatan kita menjadi

investasi dalam waktu jangka panjang. Berbeda dengan dulu yakni pada tahun 1997, bahwa bu-

ka akun harus dengan modal 50 juta tetapi seiring perkembangan zaman, saat ini investasi di

Bursa Efek Indonesia sudah mudah, hanya dengan modal sebesar Rp.100.000 mahasiswa sudah

bisa membuka akun dan bermain saham. Sangat mudah bukan ?

Banyak masyarakat yang berargumen bahwa investasi itu termasuk kedalam perbuatan

judi, sehingga banyak orang memilih untuk tidak ikut berpartisipasi. tetapi yang harus kita tau

bagaimana kinerja sebenarnya yang digunakan oleh tim Bursa Efek Indonesia. “Sebenarnya tid-

ak haram, karena apa ? MUI sudah mengeluarkan fatwanya tentang penggunaan investasi yaitu

berdasarkan Fatwa Dewan Syariah Nasional NOMOR 80/DSN-MUI/III/2011 yang memutuskan

investasi saham itu bukan judi atau diharamkan”. Ujar emon selaku kepala cabang BEI Riau saat

menyampaikan materi. “Jadi kalau anda membeli saham, berarti anda memiliki perusahaan ter-

sebut. Pak kalau saya beli saham TELKOM berarti TELKOM punya saya pak? Yes, seperti itu. Ta-

pi sebesar anda membeli Lembar saham TELKOM” Tambah Emon kembali yang memecahkan

suasana.

12

Setelah kegiatan edukasi

tersebut usai, BEI mengajak FOR-

MADIKSI UR serta mahasiswa Bi-

dik Misi yang hadir untuk makan

siang bersama sebagai penutup

kunjungan pada hari itu. Jadi kita

sebagai Mahasiswa Bidik Misi

yang diberikan kesempatan untuk

menikmati perkuliahan yang dan

diberi pula dana kebutuhan

hidup, harus bisa mengelola dana

Bidik Misi dengan bijak. Men-

gapa? Karena Mahasiswa adalah

pribadi yang berintelektual yang

tentunya akan mampu

memikirkna masa depan dengan

eksempatan yang ada. Salam Bi-

dik Misi. (NHP)

Lintas FKIP

13

Pekanbaru menjadi tuan rumah FSLDKN ( Forum Silaturrahim Lembaga Dakwah Kampus Na-

sional) yang akan dilaksanakan pada tanggal 19-21 Mei 2017. Acara yang diadakan dua tahun

sekali ini sebagi media penyatu gerakan dakwah dan mempererat tali saudara sesama aktivis se-

Indonesia.

“FLSDKN sudah dilaksanakan 17 kali,dan ini yang ke 18. Acara ini dilaksanakan di lingkungan Uni-

versitas Riau. InsyaAllah akan dihadiri oleh seluruh aktivis dari LDK (Lembaga Dakwah Kampus) se-

Indonesia. Panitianya yaitu perwakilan dari setiap LDK yang ada di Pekanbaru”. Ujar Dewi Astutik

selaku koordinator bidang keputrian Ar-Royan.

Kegiatan selama agenda FLSDKN 18 diantaranya yaitu sidang atau kongres yang diikuti oleh seluruh

puskomda se Indonesia yang akan menghasilkan ketua puskomnas. Ada juga PMLDk (Pelatihan

Management Lembaga Dakwah Kampus) yang akan diikuti oleh seluruh perwakilan LDK se Indone-

sia. Selain itu ada seminar nasional,konser amal peduli palestina yang menghadiri Opick dan Izzatul

Islam. Agenda ini mendapat respon positif dari berbagai pihak seperti pemerintah provinsi

Riau,Rektor UR,ketua MUI,Bimo Sangsoko,tokoh-tokoh Riau,dan beberapa perusahaan besar.

(WRW)

14

5-10 Februari lalu, Himpunan Mahasiswa Pendidikan Fisika sukses menggelar Olimpi-

ade Fisika ke 12. Kegiatan tahunan ini memuat beberapa cabang lomba diantaranya tes te-

ori Fisika untuk SD, SMP dan SMA, untuk tingkat Sma tebagi menjadi 3 yaitu, TT Mekanika,

TT Geosains dan TT Astronomi, Kuis sains fisika (SD, SMP, SMA), LKTI, Rangking 1, Mading

3D, Essay Nasional dan sebuah cabang perlombaan baru yakni PEMC (Physics Education Me-

dia Contest) yang diikuti oleh guru mata pelajaran fisika. Selain diisi berbagai perlomban,

pameran fisika dan bazaar makanan juga yang turut memeriahkan acara tersebut.

Teras HIMA

15

Muhamad Ridho, selaku ketua pelaksana menuturkan bahwa Olimpiade Fisika tahun ini

penuh dengan semangat terutama dari persiapan panitia dalam mempersiapkan soal-soal

yang akan diujikan serta mengkonsepkan PEMC yang merupakan cabang perlombaan baru

dalam Olimpiade Fisika. Beliau juga berharap agar Olimpiade Fisika ini mampu menjadi sara-

na untuk menarik minat dan menumbuhkan kecintaan siswa terhadap matapelajaran Fisika.

Demikian pula halnya dengan guru pembimbing, Olimpiade Fisika dapat dijadikan wadah per-

bandingan sehingga dapat mengetahui kelemahan siswanya dan dapat membuat soal-soal

yang serupa dengan Olimpiade Fisika dalam rangka perbaikan kualitas pendidikan Indonesia

kedepannya.

Olimpiade Fisika yang kali ini mengusung

tema Akselerasikan Kreatifitas dan Sportifi-

tas untuk Menjadi Fisikawan Berintel-

ektual ini dibuka oleh Bapak Zulirfan, S.Si.,

M.Si., selaku wakil dekan I FKIP dan ditutup

oleh wakil Dekan III FKIP Bapak Mahdum,

M.Pd. (ANF)

16

Tak Lelah Menginspirasi Kaum Muda.

Meraih kesuksesan tidaklah mudah bagi setiap orang, namun menjadi sukses tidaklah

cukup jika tidak bermanfaat bagi orang lain. Nur Islami, Dosen Pendidikan Fisika UR kelahiran

Air Tiris 22 Maret 1974 menjadi inspirasi bagi banyak kalangan muda, terkhusus mahasiswa

Universitas Riau. Dosen yang suka menulis dan meneliti ini sudah banyak mengukir prestasi

di tingkat nasional bahkan internasional.

Nu

r Is

lam

i, P

.hd

at

8th

IAG

Inte

rna

tio

na

l Co

nfe

ren

ce (

27

Ag

ust

us-

1 S

epte

mb

er 2

01

3)

Profil

17

Beberapa prestasi yang telah diukir dalam kancah nasional maupun internasional, diantaranya

adalah menerima dana penelitian dari dalam dan luar negeri, yaitu Petronas (2012), AECOM

(perusahaan konsultasi lingkungan dan teknologi Amerika, 2013), UM (2011-2015), dan

Utrecht University (Belanda, 2014).

Selain Menerima berbagai dana penelitian, Pakar Geofisika sekaligus Ketua Program

Studi S2 Pendidika Fisika UR ini juga banyak menghasilkan publikasi ilmiah, diantaranya 8 pub-

likasi ilmiah tingkat nasional dan publikasi ilmiah internasional yang dimuat dalam Scopus dan

ISI. Penelitian ilmiah yang beliau lakukan lantas mengundangnya sebagii presenter pada inter-

national conference di 13 negara di dunia. (WSA)

Berikut adalah profil lengkap Bapak Nur Islami, P.hd :

Nama : Nur Islami

Tempat, Tanggal Lahir : Air Tiris, 22 Maret 1974

Agama : Islam

Hobi : Meneliti dan menulis

Riwayat Pendidikan : SD 004 Ranah Air Tiris

: SMPN Air Tiris

:SMAN 8 Pekanbaru

: S1 Fisika FMIPA UR

: S2 Geofisika ITB

: S3 Geofisika UM

Berbuat yang baik dengan usaha dan

doa yang maksimal.

Juri Lomba Karya Tulis Ilmiah pada Olimpiade Fisika 12

Universitas Riau

Technosccience

18

Kesal karena percakapan telepon Anda sering disadap? Tidak perlu berbisik lagi, kini

ada masker unik untuk rahasiakan telepon pribadi.

Alat baru ini bakal membuat pengguna telepon bisa melakukan panggilan tanpa didengar

orang lain.

Alat mirip headphone yang dinamakan Hushme ini bisa membantu meredam suara

penggunanya. Bahkan, suara pengguna ini tidak akan terdengar dengan orang-orang yang

ada didekatnya. Masker spesial ini siap melindungi bibir dengan sepasang lapisan dan me-

mastikan suara tetap terdengar jelas di telepon dan kedap suara dari luar ketika berbicara.

Jadi bicara apapun tidak akan terdengar oleh orang lain, guys.

Terlihat sebagai sebuah headphone, masker ini memiliki baterai kuat yang akan

mengatupkan daerah di sekitar bibir. Dilengkapi dengan sepasang earphone, tentunya

berbagai percakapan rahasia Anda akan terjaga. Alat yang cukup praktis ini menggunakan

bluetooth jadi tidak perlu kabel.

19

Meski terlihat sedikit aneh ketika digunakan, tetap saja Husme Mask yang memiliki ban-

yak warna ini akan dikembangkan dengan berbagai jenis baru. Mulai dari desain yang nyaman

hingga berbagai suara yang bisa menyamarkan suara Anda. Seperti suara karakter Minion dan

tarikan napas Darth Vader.

Wow, keren banget bukan?

Hushme yang di resmikan di CES awal tahun ini, tidak tersedia secara komersial. Tapi

pembuatnya berencana memulai kampanye crowdfunding pada bulan Mei, dan mulai menjual

pada akhir tahun ini. Oleh pembuatnya, masker ini diklaim masker suara untuk ponsel pertama

di dunia. Saat ini perangkat ini dipromosikan di perkantoran. Diharapkan pembicaraan pribadi

di kantor tidak akan mengangu pekerjaan rekan kerja di kantor.Alat ini dihargai sekitar 200

dolar Amerika atau 2, 6 juta.

Apakah Anda ingin mencoba masker ini? (M)

Jelajah

20

Akhir-akhir ini kalian mungkin sering mendengar kata SDGs atau Sustainable Development Goals na-

mun terkadang tak banyak yang ingin mencari tahu apa itu SDGs. Untuk itu pada kesempatan kali ini

kami akan membahasnya untuk kamu.

Sustainable Development Goals (SDG’s) merupakan pembaharuan tujuan dan indicator target

universal dari Negara anggota PBB yang akan membingkai setiap agenda dan kebijakan politik Negara

selama 15 tahun kedepan (terhitung 2015). Pada dasarnya SDG’s akan mengikuti dan memperluas

pencapaian MDG’s (Millenium Development Goals) MDG’s telah menjadi titik fokus bagi pemerintah di

semua negara dalam memerangi kemiskinan.

Delapan poin MDG’s – mengurangi kemiskinan dan kelaparan; mencapai pendidikan universal;

mendorong kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan; mengurangi angka kematian anak;

meningkatkan kesehatan ibu; memerangi HIV, malaria dan penyakit menular lainnya; memastikan ke-

lestarian lingkungan; membangun kemitraan global untuk pembangunan dalam kenyataannya tidak

berjalan efektif, hanya negara-negara miskin yang menjalankannya melalui bantuan dari Negara-

negara maju. Mendekati masa berakhirnya MDG’s ditahun 2015, berdasarakan data dari Bank Dunia

sekitar 1 milyar orang masih memiliki pendapatan yang kurang dari $1.25 perharinya, lebih dari

800 juta orang kelaparan, wanita masih berjuang untuk hak asasinya dan jutaan ibu menin-

gal dalam proses persalinan. Sustainable Development Goals (SDG’s) diharapkan mampu mening-

katkan pencapaian seluruh Negara dan berlaku secara keseluruhan.

21

Oleh karena itu, pada tanggal 25-27 September 2015 para pemimpin dari perwakilan 193 nega-

ra menghadiri Sidang Umum PBB di New York untuk berkomitmen pada 17 Tujuan Global atau

Sustainable Development Goals (SDGs) yang merupakan lanjutan dari apa yang sudah dibangun

pada MDGs. Goals yang hendak dicapai meliputi:

1. Tanpa Kemiskinan (Tidak ada kemiskinan dalam bentuk apapun diseluruh penjuru dunia).

2. Tanpa Kelaparan (Tidak ada lagi kelaparan, mencapai ketahanan pangan, perbaikan nu-

trisi, serta mendorong budidaya pertanian berkelanjutan).

3. Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan (Menjamin kehidupan yang sehat serta men-

dorong kesejahteraan hidup untuk seluruh masyarakat di segala umur).

22

4. Pendidikan Berkualitas (Menjamin pemerataan pendidikan yang berkualitas dan

meningkatkan kesempatan belajar untuk semua orang, menjamin pendidikan yang

inklusif dan berkeadilan serta mendorong kesempatan belajar seumur hidup bagi

semua orang).

5. Kesetaraan Gender (Mencapai kesetaraan gender dan memberdayakan kaum ibu dan

perempuan).

6. Air Bersih dan Sanitasi (Menjamin ketersediaan air bersih dan sanitasi yang berke-

lanjutan untuk semua orang).

7. Energi Bersih dan Terjangkau (Menjamin akses terhadap sumber energi yang ter-

jangkau, terpercaya, berkelanjutan dan modern untuk semua orang).

8. Pertumbuhan Ekonomi dan Pekerjaan yang Layak (Mendukung perkembangan

ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif, lapangan kerja yang penuh dan produktif,

serta pekerjaan yang layak untuk semua orang).

9. Industri, Inovasi, dan Infrastruktur (Membangun infrastruktur yang berkualitas, men-

dorong peningkatan industri yang inklusif dan berkelanjutan serta mendorong ino-

vasi).

10. Mengurangi Kesenjangan (Mengurangi ketidaksetaraan baik di dalam sebuah negara

maupun di antara negara-negara di dunia).

11. Keberlanjutan Kota dan Komunitas (Membangun kota-kota serta pemukiman yang

inklusif, berkualitas, aman, berketahanan dan bekelanjutan).

12. Konsumsi dan Produksi Bertanggung Jawab (Menjamin keberlangsungan konsumsi

dan pola produksi).

23

13. Aksi Terhadap Iklim (Bertindak cepat untuk memerangi perubahan iklim dan dampaknya).

14. Kehidupan Bawah Laut (Melestarikan dan menjaga keberlangsungan laut dan kehidupan

sumber daya laut untuk perkembangan pembangunan yang berkelanjutan).

15. Kehidupan Di Darat (Melindungi, mengembalikan, dan meningkatkan keberlangsungan

pemakaian ekosistem darat, mengelola hutan secara berkelanjutan, mengurangi tanah

tandus serta tukar guling tanah, memerangi penggurunan, menghentikan dan

memulihkan degradasi tanah, serta menghentikan kerugian keanekaragaman hayati).

16. Institusi Peradilan yang Kuat dan Kedamaian (Meningkatkan perdamaian termasuk

masyarakat untuk pembangunan berkelanjutan, menyediakan akses untuk keadilan bagi

semua orang termasuk lembaga dan bertanggung jawab untuk seluruh kalangan, serta

membangun institusi yang efektif, akuntabel, dan inklusif di seluruh tingkatan).

17. Kemitraan untuk Mencapai Tujuan (Memperkuat implementasi dan menghidupkan kem-

bali kemitraan global untuk pembangunan yang berkelanjutan).

Sampai saat ini SDGs masih terus berusaha untuk diwujudkan, sebagai generasi muda, ayo

menjadi bagian dalam mewujudkan SDGs meskipun dengan hal-hal kecil yang bisa kita lakukan.

Sebagai contoh untuk mewujudkan SDGs nomor 15 kamu bisa memulainya dari dirimu sendiri

dengan tidak membuang sampah sembarangan dan mengurangi penggunaan bahan plastik da-

lam kehidupan sehari-hari. Lakukanlah dari hal sederhana namun akan membawa dampak be-

sar kedepannya. (A.N.F)

Resources :

https://www.theguardian.com/global-development/2015/jan/19/sustainable-development-goals-united-nations

http://www.eeb.org/index.cfm/activities/sustainability/sustainable-development/sustainable-development-goals-sdgs/

http://www.undp.org/content/undp/en/home/sustainable-development-goals.html

Kuliner

24

Kuantan singingi dan Jajanannya

Selain di kenal dengan banyak objek wisata di kuansing, kuansing juga di kenal dengan

wisata kulinernya,Kuansing amat identik dengan Lomang dan kue Wajik. Namun ternyata tak

cuma Lomang dan Wajik kebanggaan kota Kuansing. Masih ada makanan khas lain yang juga

menggiurkan dan wajib kita cari bila berkunjung ke Kuantan singingi.

MASAKAN KHAS KUANSING

Banyak kedai atau restoran yang agak besar yang khusus menjual masakan atau

hidangan kuansing. Di antaranya adalah Salero Kampuang yang letaknya di Jl. Soedirman. Ada

lagi restoran serupa bernama Pondok Baselo yang letaknya di Jl.kemerdekaan(depan kantor

mapolres lama). Keduanya menyediakan tempat lesehan hingga yang makan bisa bersantap

dengan santai beralaskan tikar.keduanya menyediakan makanan khas Kuansing yang cukup vari-

atif dan banyak jenisnya. Mulai dari Ayam batokok yang rasanya agak sedikit Renyah pedas ka-

rena ditambah cabe giling kasar, Asam pedas patin yang rasanya agak sedikit beda dengan asam

pedas di tempat lainya kerena di sini di suguhkan dengan menu khusus.

Selain dari itu masih banyak kue-kue jajanan khas daerah Kuansing di antaranya kue

Wajik. Kue Wajik di Kuansing ada 2 jenis jenis yaitu Wajik takiak(basah) dan Wajik lopur

(kering).wajik Kuansing sangat berbeda dengan Wajik lainya hasil butiran ketan masih utuh, aro-

ma dan rasa lebih legit. Selain wajik masih banyak makanan khas lainya di antaranya: Lo-

mang,dodol Tapai,Kue pia,Kerupuk sagu,Kerupuk ubi,Stik ikan,Kare-kare(bentuknya unik seperti

tembakau rasanya yang manis dan biasanya tahan sampai 7 bulan),Kerupuk kulit,Puding

patin,snack ikan,Madu kemasan,Ikan salai,Telur asin kuansing dll…

25

Ranah Sastra

26

27

Langkah kembali pada langgam,kala rindu menanah dibalik kecut kenanga basah.

Kau sudah enggan berkisah tentang bakul yang berisi kisah.

Gurindam kini tak bertuan,sebab kau kah?

Duhai senja beringsut,bukan!

Berlari kau menjemput malam.

Oi mak,tak sempat ku mematuk maaf

Jemari lentik yang kau letakkan tampi kadang berayun memungut gabah,kadang berdendang menenun sarung.

Takkan terceruk walau terceruk

“Hentak tempuling itu!”katamu

“Tiada guna muruah hilang arwah,sebab dara yang berlenggok takkan dipandang pemuda surau”

Petuah oh petuah

Tiap pagi kau semai,petang kau siram.

Cinta didendang menjadi do’a

Dendang oi dendang sayang

Mak,sampan dilaga ombak tepi dermaga juga hendak disauh

Tak henti merayu,

Sebab rindu tak kenal sesak

Do’a tak kenal jarak

Petuah tak kenal sumpah

Budak Mak

Aku Mak

PuakMak

Semai oi semai

Sebab rindu kian mengekas kala cinta terus terkayuh!