Format Laporan Pelaksanaan Kegiatan (Individu)Kode : KKN PPM-UGM-16

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN (Individu)

KULIAH KERJA NYATAPEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKATUNIVERSITAS GADJAH MADATAHUN : 2013

SUB UNIT: 3 (Dusun Krajan)UNIT: JTG-17 (Jatikontal)KECAMATAN: PurwodadiKABUPATEN: PurworejoPROVINSI: Jawa Tengah

Disusun Oleh:

Nama Mahasiswa: Ahmad FauziNomor Mahasiswa: 10/305266/TK/37436

BAGIAN PENGELOLAAN KKN-PPM LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA2013

I. LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN

Program yang sesuai dengan LRK :1. Penambahan penerangan jalan Desa Jatikontal.2. Bimbingan teknis produksi usaha kecil gula kelapa di Dusun Krajan.3. Pembelajaran mengenai pentingnya pemilahan sampah anak PAUD sebagai generasi cinta lingkungan.4. Pelatihan multimedia sebagai sosialisasi bahaya merokok bagi anak-anak di Dusun Krajan.5. Lomba balita aktif sebagai upaya penanaman percaya diri sejak dini di Dusun Krajan.6. Pembuatan briket dari sisa produksi pohon kelapa sebagai bahan energi alternatif di Dusun Krajan.

Program yang tidak sesuai dengan LRK :Berdasarkan kebutuhan dari masyarakat, peluang yang didapatkan, serta permintaan dari berbagai pihak, maka dilaksanakan beberapa program yang belum tercantum pada Laporan Rencana Kegiatan, yakni : 1. Pemetaan jaringan listrik Dusun Krajan.Program ini dilaksanakan sebagai pendukung program unit yakni pemetaan jaringan listrik Desa Jatikontal.2. Pemetaan air tanah Dusun Krajan.Program ini dilaksanakan sebagai pendukung program unit yakni pemetaan air tanah Desa Jatikontal.2. Pembiasaan meletakkan sampah secara benar kapada santri TPA masjid Al-Amin Desa Jatikontal.Program ini dilaksanakan sebagai respon terhadap kegiatan buka puasa bersama santri TPA Masjid Al-Amin yang menghasilkan sampah yang dibuang secara sembarangan.

Program pada LRK yang tidak dilaksanakan :Dari seluruh program yang telah direncanakan dalam Laporan Rencana Kegiatan, ada beberapa program yang tidak dapat terlaksana akibat satu dan lain hal, yakni :1. Penambahan penerangan jalan Desa Jatikontal.Program ini merupakan program unit yang membutuhkan pembiayaan yang cukup besar, maka dari itu kami telah mengupayakan pengajuan mitra ke berbagai pihak, namun tidak ada yang menyanggupi. Minat dari warga masyarakat untuk mengumpulkan dana secara mandiri juga kurang, sehingga tidak bisa dilaksanakan.2. Pembelajaran mengenai pentingnya pemilahan sampah anak PAUD sebagai generasi cinta lingkungan.Program ini tidak dapat dilaksanakan karena siswa yang mengikuti pendidikan PAUD adalah siswa baru yang masih belum bisa diajak melakukan kegiatan yang terlalu kompleks.3. Pembuatan briket dari sisa produksi pohon kelapa sebagai bahan energi alternatif di Dusun Krajan.Program ini tidak dapat dilaksanakan karena kesulitan mencari peralatan untuk membuat briket.

PEMBAHASANBerikut ini adalah uraian pembahasan masing-masing program yang telah berhasil dilaksanakan :1. Nama Program: Bimbingan teknis produksi usaha kecil gula kelapa di Dusun Krajan.Kode Sektor: 3.1.03Kluster: Sosial-Humaniora-TemaPembahasan Kegiatan :Program ini dilaksanakan guna memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada masyarakat Dusun Krajan, khususnya para perajin gula kelapa, dalam menghasilkan produk lanjutan dari gula kelapa, yakni gula semut, yang memiliki nilai ekonomis jauh lebih tinggi. Kegiatan ini dilaksanakan dengan mengadakan penyuluhan dengan mendatangkan pembicara dari UPT (Unit Pelayanan Terpadu) Purwodadi di bawah naungan BAPELU Purworejo. Dalam kegiatan penyuluhan ini, masyarakat juga disadarkan untuk mulai meninggalkan pengawet nira buatan dan beralih menggunakan yang alami agar dapat dijadikan produk olahan gula semut. Selanjutnya, para perajin gula yang tertarik, kemudian diberi contoh pengawet alami dari batu gamping dan getah manggis untuk dicoba di rumah.Akan tetapi, penggunaan pengawet buatan telah mebudaya dan menyangkut aspek yang sangat luas, sehingga perlu dilakukan upaya yang lebih untuk mengajak masyarakat untuk beralih pengawet. Selain itu peserta yang hadir pada penyuluhan ini hanyalah 20% dari target, sehingga perlu dikaukan kegiatan sosialisasi dari rumah ke rumah yang telah dilaksanakan secara terbatas.Selain adanya penyuluhan, juga dilaksanakan pelatihan secara langsung, diawali dengan kunjungan dua orang perwakilan perajin gula ke Bagelen, lokasi perajin gula semut, untuk melakukan pengamatan dan praktik langsung. Kemudian dilanjutkan kegiatan praktik langsung di Dusun Krajan bersama 7 orang perajin gula kelapa dan menghasilkan gula semut yang siap konsumsi. Dengan mempraktikan secara langsung pembuatan gula semut, minat masyarakat mulai muncul dan perlu dilakukan pembinaan lanjutan yang belum bisa diberikan pada periode KKN ini.

2. Nama Program : Pelatihan multimedia sebagai sosialisasi bahaya merokok bagi anak-anak di Dusun Krajan.Kode Sektor: 3.11.02Kluster: Sosial-Humaniora-TemaPembahasan Kegiatan :Kegiatan pelatihan multimedia ini diwujudkan dalam pelibatan anak-anak dalam pembuatan film warga. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan sebagai lanjutan dari pelatihan akting. Awalnya direncanakan untuk mewadahi anak-anak Dusun Krajan, namun akhirnya diikuti oleh anak-anak dari seluruh dusun di Desa Jatikontal.Dari kelas akting, diambil 5 tokoh utama yang dinilai penampilannya terbaik kemudian peserta lain menjadi pemeran pembantu dan figuran dalam film yang dibuat. Antusiasme anak-anak dalam pelatihan ini sangatlah besar dan menghasilkan sebuah film pendek yang memuat pesan anti rokok yang menjadi kebudayaan yang tidak lepas dari masyarakat. Film telah ditayangkan pada acara pentas seni dan malam perpisahan KKN.Hambatan yang dihadapi adalah ketidakhadiran peserta pelatihan secara stabil serta keterbatasan alat perekam sehingga menghasilkan gambar dan suara dengan kualitas kurang baik.

3. Nama Program: Lomba balita aktif sebagai upaya penanaman percaya diri sejak dini di Dusun Krajan.Kode Sektor: 4.2.27Kluster: Kesehatan-Kedokteran-TemaPembahasan Kegiatan :Program yang dilaksanakan merupakan tindak lanjut dari jumlah balita di Dusun Krajan yang cukup banyak dan perlu diberi fasilitas berupa kegiatan untuk mendidik kepercayaan diri sejak kecil. Program lomba ini diselenggarakan dengan cara mengambil gambar balita saat berkeliling Dusun Krajan. Adapun hasil foto yang telah dicetak kemudian dinilai dan diambil 5 juara yang sesuai dengan kriteria aktif dan ceria. Hasil foto dari seluruh balita kemudian diberikan kepada masing-masing orang tua.Hasil dari kegiatan ini adalah beberapa orang tua yang memiliki anak pemalu kemudian mendukung anaknya untuk berani tampil. Program ini perlu ditindaklanjuti dengan pendidikan anak di PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) agar anak semakin percaya diri. Dari hasil pelaksanaan diperoleh informasi tentang anak-anak yang rentan kekurangan gizi, maka dari itu hadiah lomba foto, susu formula, diutamakan diberikan pada anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu sebagai tambahan gizi.

4. Nama Program: Pemetaan jaringan listrik Dusun Krajan.Kode Sektor: 1.4.07Kluster: SainsTeknologiPembahasan Kegiatan :Program ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran jaringan lisrik di Dusun Krajan yang berguna untuk kebutuhan pengembangan jaringan listrik baru,jika diperlukan. Data pemetaan ini adalah berupa titik-titik koordinat tiang listrik, yang diambil menggunakan GPS, beserta jenisnya (Jaringan Tegangan Rendah, Jaringan Tegangan Tinggi, atau trafo). Adapun GPS yang digunakan adalah milik Pemerintak Kabupaten Purworejo. Data ini kemudian dikumpulkan bersama dengan data dari dusun lain untuk membuat peta jaringan listrik Desa Jatikontal.Masyarakat mengambil peran sebagai narasumber penunjuk lokasi tiang listrik, selain itu kegiatan ini dilaksanakan pada awal penerjunan sehingga sekaligus sebagai ajang sosialisasi kepada masyarakat sekitar. Pada pemetaan ini ditemukan sejumlah lampu penerangan jalan yang mengambil listrik secara illegal dari tiang listrik, dan hal ini belum sempat dilakukan tindakan pada periode KKN ini. Secara umum diketahui bahwa tidak ada rumah yang terlalu jauh dari lokasi tiang listrik, sehingga pengembangan jaringan listrik belum dibutuhkan. Akan tetapi sering ditemukan tegangan listrik yang turun terutama saat malam hari, dan hal ini belum ditemukan sumber permasalahan dan solusinya.5. Nama Program: Pemetaan air tanah Dusun Krajan.Kode Sektor: 1.1.01Kluster: Sains-TeknologiPembahasan Kegiatan :Program ini dilaksanakan guna melengkapi data pemetaan air tanah di Desa Jatikontal. Data yang dikumpulkan adalah berupa titik-titik koordinat dan kedalaman air sumur warga Dusun Krajan. Tidak ada halangan yang berarti dalam pelaksanaan kegiatan ini, karena seluruh warga yang rumahnya disampling untuk diukur sangat kooperatif.Dari observasi yang telah dilakukan diperoleh informasi bahwa rata-rata tiap rumah memiliki dua buah sumur, yakni sumur timba dan sumur bor. Sumur bor dimanfaatkan untuk keperluan utama karena airnya jernih dan tidak berbau. Adapun sumsur timba yang ditemukan umumnya memiliki air yang cukup dekat dengan permukaan tanah, berkisar 1,5 meter, namun menghasilkan air yang keruh bahkan di beberapa tempat berbau dan kurang layak konsumsi. Sumur timba ini hanya digunakan untuk keperluan mendesak saja, misal saat mati listrik, atau untuk keperluan yang tidak langsung berkaitan dengan manusia, misal untuk menyiram taman dan lain-lain. Perlu penelitian lebih jauh apa penyebab dari kondisi ini yang tentunya akan bermanfaat untuk kepentingan warga maupun akademis.

6. Nama Program: Pembiasaan meletakkan sampah secara benar kapada santri TPA masjid Al-Amin Desa Jatikontal.Kode Sektor: 1.7.02Kluster: Sains-Teknologi-TemaPembahasan Kegiatan :Program ini merupakan program yang dilaksanakan bertepatan dengan kegiatan pembinaan TPA di masjid Al-Amin Desa Jatikontal pada bulan Ramadhan.Kegiatan dilaksanakan dengan mengajarkan dengan metode bersahabat kepada santri TPA unuk meletakkan sampah buka puasa pada tempat yang telah disediakan. Nampak dari pelaksanaan bahwa kesadaran meletakkan sampah pada tempat yang benar sangatlah rendah. Maka dari itu perlu dilakukan perulangan dan pembiasaan yang dilakukan setiap saat kepada santri-santri tersebut. Beberapa santri akhirnya dapat mengkoordinasi pembuangan sampah pada beberapa kotak sampah, kemudian meletakkan kotak tersebut di tempat pembuangan sampah terdekat dengan masjid. Kegiatan ini juga dilaksanakan guna menjaga kebersihan lingkungan Masjid Al-Amin. Selain itu kegiatan pembiasaan peletakan sampah pada tempatnya juga dilakukan bertepatan dengan pelaksanaan takbir keliling Desa Jatikontal, sebagai puncak dari kegiatan TPA. Sisa perlengkapan takbiran dan bungkus makanan saat takbiran menjadi perhatian utama program ini.

II. KESIMPULANDari uraian tersebut di atas dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut :1. Partisispasi aktif dan respon positif masyarakat pada tiap program yang dilaksanakan menunjukkan keberhasilan kegiatan KKN PPM UGM.2. Penggunaan pengawet nira alami telah diketahui oleh masyarakat dan muncul ketertarikan untuk beralih kepada pengawet alami agar gula yang dihasilkan dapat diolah menjadi produk lanjutan yakni gula semut.3. Film yang dihasilkan telah menunjukkan kepada masyarakat Desa Jatikontal untuk mengurangi konsumsi rokok demi kepentingan anak-anak.4. Kegiatan lomba foto balita telah membuat masyarakat sadar akan pentingnya mengajarkan kepercayaan diri pada anak-anak sejak dini.5. Dusun Krajan telah terakomodasi oleh jaringan listrik yang baik dan dekat dengan rumah warga, sehingga belum diperlukan pengembangan jaringan listrik. 6. Air tanah di Dusun Krajan, Desa Jatikontal dapat dengan mudah diperoleh karena lokasinya yang dekat dengan permukaan tanah, namun airnya keruh dan berbau di beberapa tempat, sehingga kurang layak konsumsi.7. Kesadaran untuk meletakkan sampah pada tempat yang telah tersedia telah muncul pada santri TPA masjid Al-Amin melalui kegiatan pembiasaan yang dilakukan secara berulang-ulang dan terus-menerus selama Bulan Ramadhan.III. SARANBerikut saran yang diberikan kepada berbagai pihak demi keberlanjutan pengembangan program-program KKN yang telah dilaksanakan :1. Pemerintah setempat hendaknya melakukan kerjasama dengan badan-badan dan bidang-bidang terkait guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pembinaan, penyuluhan dan pelatihan, khususnya di Dusun Krajan, Desa Jatikontal.2. Pemerintah setempat hendaknya menggerakkan masyarakat untuk membentuk kelompok produksi kecil gula semut.3. Pemerintah setempat hendaknya menggerakkan warga untuk mengganti sumber listrik dari penerangan jalan, dari listrik ilegal menjadi legal.4. Mahasiswa ataupun akademisi hendaknya melakukan penelitian terkait air tanah di Dusun Krajan, demi kepentingan masyarakat dan ekedemis.5. LPPM hendaknya mengakomodasi film yang telah dihasilkan untuk dipasang pada website resmi LPPM atau website UGM sebagai bentuk publikasi dari kegiatan KKN PPM UGM periode 2013 di Desa Jatikontal.IV. LAMPIRAN1. Nama Program: Bimbingan teknis produksi usaha kecil gula kelapa di Dusun Krajan.Kode Sektor: 3.1.03Kluster: Sosial-Humaniora-Tema

Gambar 1. Proses Praktik Pembuatan Gula Semut : Pendinginan Gula

Gambar 1. Proses Praktik Pembuatan Gula Semut : Penggerusna dan Pengayakan GulaProgram pelatihan secara langsung yang diklakukan menggunakan satu kilogram gula kelapa yang dicairkan kembali selanjutnya dikurangi kadar airnya serta ditambah perasa jahe. Peserta praktik merupakan para ahli pembuatan gula kelapa di Dusun Krajan. Lokasi praktik adalah pondokan mahasiswa KKN Sub Unit 3. Hasil dari ayakan gula semut kemudian di oven dan dibagikan kepada seluruh peserta praktik, tidak lupa peserta juga diberi sample gula semut asli dari Bagelen untuk membandingkan hasil praktik mereka dengan produk di pasaran. 2. Nama Program: Pelatihan multimedia sebagai sosialisasi bahaya merokok bagi anak-anak di Dusun Krajan.Kode Sektor: 3.11.02Kluster: Sosial-Humaniora-Tema

Gambar 3. Pelatihan Akting dan Pengarahan Pengambilan Gambar Kelas Multimedia

Gambar 4. Cuplikan Film yang Melibatkan Anak-anak Desa JatikontalKegiatan pelatihan multimedia dan akting saling berkatan satu sama lain. Pelatihan ini melibatkan sejumlah anak dari Desa Jatikontal untuk berpartisipasi. Gambar 3 menunjukkan mahasiswa KKN tengah melakukan penjelasan teknis mengenai pengambilan gambar dalam pembuatan film. Adapun Gambar 4 menggambarkan cuplikan dari salah satu adegan dalam film yang dibuat, yakni pada saat siswa siswi SD melakukan demo anti rokok dipimpin oleh seorang anak laki-laki, yang bercita-cita menjadi presiden.3. Nama Program: Pemetaan jaringan listrik Dusun Krajan.Kode Sektor: 1.4.07Kluster: SainsTeknologi

Gambar 5. Penandaan Tiang ListrikPemetaan jaringan listrik dilakukan dengan penandaan koordinat tiang listrik di Dusun Krajan menggunakan GPS. Kemudian data dikumpulkan beserta data koordinat lokasi tiang listrik dari dusun lain untuk dibuat peta jaringan listrik Desa Jatikontal.