Modul 4 KAB - Pencari Ilmu | Just another … · Web viewMasing-masing mata pelajaran yang Anda pelajari di sekolah akan menjadi penting bagi seorang pengusaha, termasuk matematika,

MARI BELAJAR BISNIS

Pendidikan Kewirausahaan untukSekolah Menengah Kejuruan dan

Lembaga Pelatihan Kejuruan dan Teknis

MODUL 4Bagaimana Caranya Untuk Menjadi Pengusaha?

RENCANA SESI LATIHAN

Departemen Pendidikan Nasionaldan

International Labor Organization (ILO), Jakarta

Hak cipta International Training Centre, ILO 2005

Publikasi ini dilindungi hak cipta sesuai Protokol 2 Konvensi tentang Hak Cipta Internasional. Permohonan wewenang untuk menggandakan, menerjemahkan atau menyadur sebagian atau seluruh materinya harus dikirim ke International Training Centre, ILO. Permohonan dapat diajukan ke pusat pelatihan ini. Meskipun demikian, penggandaan kutipan-kutipan singkat dapat dilakukan tanpa harus memperoleh izin, dengan syarat sumbernya harus disebutkan.

Mengetahui tentang Bisnis

ISBN 92-0949-342-9Diterbitkan pertama kali pada tahun 1996Edisi kedua tahun 2000Edisi ketiga 2002Edisi keempat 2004Edisi yang direvisi 2005

Istilah-istilah yang digunakan dalam buku-buku terbitan International Training Centre ILO yang sesuai dengan aturan PBB, serta penyajian materi-materi yang terkandung di dalamnya adalah bukan merupakan pendapat International Training Centre mengenai status hukum suatu negara, daerah, atau wilayah atau otoritas manapun, atau tentang batas-batas negara/daerah tersebut. Tanggung jawab atas pendapat-pendapat yang disampaikan dalam artikel, penelitian maupun kontribusi lain yang telah ditanda-tangani merupakan tanggung jawab dari masing-masing penulisnya, dan penerbitan buku ini bukan merupakan bentuk persetujuan dari International Training Centre atas pendapat-pendapat yang disampaikan didalamnya.

Publikasi dan katalog atau daftar buku-buku terbitan terbaru International Training Centre dapat diperoleh di alamat berikut ini:

PublicationsInternational Training Centre, ILOViale Maestri del Lavoro 1010127, Turin, ItalyTel: +39 11 693-6693Fax: +39 11 693-6352E-mail: [email protected] http://www.itcilo.it/english/publications/index.htm

http://www.itcilo.it/english/publications/index.htm

mailto:[email protected]

Modul 4

Bagaimana Caranya Menjadi Pengusaha?

Tujuan Modul :

→ Untuk memberi pengertian dari kompetensi kunci dan faktor penentu

agar berhasil dalam kewirausahaan dan pengelolaan usaha kecil.

Cakupan Modul :Halaman

1. Kompetensi untuk suksesnya kewirausahaan ..............................

2. Faktor-faktor Kunci Sukses Dalam Membangun Usaha Kecil............

3. Keputusan Kewirausahaan……………...……………………………………

4. Keterlibatan Dalam Sebuah perusahaan…………………………………

I TOPIK 1: Kompetensi untuk suksesnyaKewirausahaan

II WAKTU YANG DISARANKAN : 3 Jam

III TUJUAN : Agar para peserta dapat mengidentifikasi dan menjelaskan kompetensi kunci

yang diperlukan dalam membangun usaha kecil yang berhasil.

IV DASAR PEMIKIRAN Dalam pertimbangan menjadi pengusaha mandiri atau mendirikan sebuah bisnis,

sebagai pilihan karir, peserta harus menyadari apa yang diperlukan untuk menjadi

pengusaha yang sukses. Dengan kesadaran semacam itu, para peserta

kemudian dapat mengembangkan atau membangun kompetensi yang diperlukan

V KEGIATANKegiatan Utama

1. Perkenalkan tujuan sesi menggunakan TRANSPARANSI 1. Kemudian lakukan sesi brainstorming mengenai kompetensi kunci yang dibutuhkan untuk menjadi pengusaha yang sukses. Perlihatkan TRANSPARANSI 2.

2. Menggunakan TRANSPARANSI 3, definisikan dan jelaskan masing-masing dari 3 kompetensi secara bergantian.

3. Lakukan latihan brainstorming atau bagi kelas menjadi beberapa kelompok. Minta para peserta untuk membuat daftar apa yang mereka anggap penting untuk sukses di bisnis dalam hal pengetahuan, ketrampilan, dan sifat. Berikan waktu 15 menit untuk latihan ini.

4. Tulis daftar jawaban dari peserta atau kelompok pada papan atau flipchart. Minta peserta membaca HANDOUT 1 kepada peserta dan bandingkan/diskusikan perbedaaan apapun yang didapat dengan jawaban para peserta.

5. Ajak peserta untuk mengevaluasi diri mereka sendiri dengan menyelesaikan kuis tersebut dalam LEMBAR KERJA 1. Setelah selesai, peserta harus menghitung jumlah jawaban dari semua pertanyaan yang ditandai (a) dan catat jumlahnya. Mereka harus melakukan hal yang sama untuk setiap (b) dan (c). Perlihatkan TRANSPARANSI 4 dan diskusikan penemuan-penemuan yang ada.

6. Tunjukkan dengan memberi contoh, bahwa dengan hanya satu atau bahkan dua kompetensi saja tidak cukup untuk memulai dan menjalankan sebuah bisnis yang sukses. Gunakan CATATAN TAMBAHAN FACILITATOR dalam KOMPETENSI UNTUK SUKSESNYA KEWIRAUSAHAAN

7. Akhirnya, jelaskan bahwa kekurangan satu kompetensi tersebut atau lebih bukanlah akhir dari segalanya dalam memulai sebuah bisnis, kebanyakan kompetensi dapat dikembangkan atau diperoleh sejalan dengan waktu. Sebagai contoh, tekankan bahwa sebuah tim yang terdiri dari dua orang atau lebih dapat mengkompensasi kekuarangan kompetensi tersebut pada satu orang.

Kegiatan-Kegiatan Tambahan8. Minta para peserta membuat daftar kompetensi mereka sendiri dalam LEMBAR

KERJA 2. Kemudian mintalah pada mereka untuk memilih satu ide bisnis yang dapat mereka buat dengan kompetensi-kompetensi tersebut, sebagai pekerjaan rumah

9. Bagi kelas menjadi beberapa kelompok, menggunakan LEMBAR KERJA 3, minta setiap kelompok untuk membuat daftar kompetensi gabungan mereka dan kemudian memilih dua ide bisnis dimana kompetensi itu dapat mereka terapkan

10. Minta setiap kelompok untuk memilih seorang untuk mempresentasikan penemuan-penemuan mereka dalam diskusi kelas

RANGKUMAN Pada dasarnya terdapat 3 kompetensi kunci yang dibutuhkan untuk kewirausahaan

yang sukses, yaitu :o Pengetahuano Ketrampilano Sifat-Sifat

Satu atau dua kompetensi saja tidak cukup untuk sukses. Ketiga kompetensi bagaimanapun dapat diperoleh atau dikembangkan sejalan dengan waktu

14 karakteristik kewirausahaan pribadi dari para pengusaha yang sukses telah diidentifikasi dan ini lebih dapat saling mengisi kekurangan

Sebuah tim terdiri dari dua orang atau lebih dapat saling mengisi kekurangan kompetensi-kompetensi yang dibutuhkan pada satu orang.

TRANSPARANSI 1 Modul 4: Topik 1

TUJUAN

Identifikasikan Dan JelaskanKompetensi Kunci

Yang Perlu Untuk MembangunSebuah Usaha Kecil

Yang Sukses


Kompetensi Kunci Yang Dibutuhkan Untuk Suksesnya Kewirausahaan

PERUSAHAAN

KETRAMPILAN SIFAT

PENGETAHUAN


Kompetensi KunciUntuk Sukses dalam Kewirausahaan -

Diagram

Kompetensi dapat digambarkan sebagai : sekumpulan pengetahuan seperangkat ketrampilan satu gugus sifat

Definisi Pengetahuan terdiri dari satu set atau

kumpulan informasi yang disimpan, yang dapat dipanggil kembali jika dibutuhkan.

Ketrampilan adalah kemampuan untuk menerapkan pengetahuan

Sifat adalah kumpulan dari kualitas atau karakteristik yang tergabung sebagai kepribadian perorangan

HANDOUT 1 Modul 4: Topik 1

Kompetensi Pokok yang dibutuhkan Untuk Suksesnya Kewirausahaan dalam Usaha Kecil

Pengetahuan Apa yang Penting bagi Seorang Pengusaha?Seorang individu yang berpikir tentang kewirausahaan perlu mengembangkan beberapa bidang pengetahuan bisnis. Pengetahuan adalah kedekatan atau pemahaman tentang sebuah subyek yang diperoleh melalui pengalaman atau melalui pembelajaran dan studi. Anda mungkin memperoleh pengetahuan dengan cara-cara berikut ini:

Belajar tentang komunitas. Orang seperti apa yang tinggal di dalamnya, kelompok usia yang mana, apakah mereka sudah menikah atau masih lajang, berapa jumlah anggota keluarga mereka, dan tingkat pendapatan mereka.

Mengetahui apa yang sedang terjadi. Apakah gaya busana terkini, makanan apa yang dimakan orang-orang, layanan apa yang sedang banyak dicari, apa jenis olah raga yang sekarang sedang populer. Pada dasarnya, seorang pengusaha akan ingin mengetahui apa yang baru dan berbeda.

Memperoleh pengetahuan melalui pendidikan. Masing-masing mata pelajaran yang Anda pelajari di sekolah akan menjadi penting bagi seorang pengusaha, termasuk matematika, sejarah, bahasa, pembukuan, perbengkelan, ekonomi rumah tangga, pemasaran, produksi pertanian, dan sastra Inggris.

Belajar dalam pekerjaan. Pekerjaan di bidang kejuruan Anda memberikan Anda pengalaman dan pengetahuan praktis setiap hari.

Pastinya, semua pengetahuan yang diperoleh seorang individu melalui masa hidupnya merupakan hal yang penting untuk menjadi seorang pengusaha. Kewirausahaan menggabungkan semua pengetahuan dan pengetahuan seorang individu.

MINAT

(kekayaan pengalaman)

Seseorang dengan pengalaman kerja di bidang usaha eceran, yang mencintai sejarah, dan memiliki minat pada hal-hal yang berusia tua mungkin menemukan bahwa sebuah toko barang antik akan popular di dalam sebuah komunitas. Bisnis seperti itu menggabungkan pengalaman, minat dan hobi.Seseorang yang mencintai permainan ski lintas desa dapat menemukan bahwa ia mungkin menjadi seorang pengusaha dengan mengajarkan keterampilannya ke orang-orang lain, dengan mengatur dan merencanakan perjalanan-perjalanan bagi mereka yang ingin mempelajari hobi ini, atau dengan membeli dan menyewakan peralatannya. Tentu saja, jika Anda memiliki sebuah minat, Anda mungkin menemukan bahwa banyak dari pengetahuan yang telah Anda kembangkan yang kemudian meningkatkan minat tersebut.

Keterampilan Apa Saja yang Akan Saya Butuhkan sebagai Seorang Pengusaha?

Pengusaha membutuhkan banyak keterampilan untuk dapat menjalankan bisnis dengan sukses. Kemampuan untuk sukses dalam menerapkan pengetahuan yang diperoleh dan menunjukkannya dalam menjalankan sebuah bisnis menunjukkan tingkat keterampilan yang didapatkan oleh seorang pengusaha. Keterampilan-keterampilan ini berbeda-beda dari suatu bisnis ke bisnis yang lainnya, karena setiap bisnis itu berbeda. Tentu saja, setiap bisnis akan memiliki beberapa pengetahuan dan keterampilan khusus yang dibutuhkan untuk bisnis itu sendiri. Meskipun demikian, terdapat pula keterampilan-keterampilan umum dan pengetahuan yang bersifat umum bagi kebanyakan bisnis. Beberapa bidang umum tersebut adalah sebagai berikut: Mengembangkan sebuah rencana bisnis. Ini merupakan sebuah proposal yang

mendeskripsikan bisnis Anda dan berlaku sebagai sebuah panduan untuk mengelola bisnis Anda. Sering kali, rencana bisnis menjadi penting ketika Anda perlu meminjam uang atau ketika Anda ingin agar orang-orang menanamkan modalnya dalam bisnis Anda.

Memperoleh bantuan teknis. Memperoleh bantuan dari orang-orang yang berpengalaman dan lembaga-lembaga khusus dapat memberikan pengetahuan tambahan dan keterampilan untuk mengambil keputusan bagi para pengusaha.

Memilih jenis kepemilikan. Bagaimana sebuah bisnis dibangun secara legal tergantung pada bagaimana bisnis tersebut dimiliki. Apabila satu orang memiliki bisnis tersebut, maka bisnis tersebut merupakan bisnis kepemilikan tunggal. Apabila terdapat lebih dari satu orang yang mengambil bagian dalam kepemilikan-kepengurusan bisnis tersebut, maka bisnis tersebut merupakan kemitraan. Sebuah korporasi diatur oleh Negara dan beroperasi sebagai entitas legal yang terpisah dari para pemiliknya.

Merekncanakan strategi pasar. Hal ini merupakan alat bisnis untuk membantu merencanakan semua kegiatan yang terlibat dalam pertukaran barang dan jasa antara produsen dan konsumen.

Lokasi bisnis. Hal ini merupakan sebuah keputusan yang penting yang dapat “membangun” atau “menghancurkan” sebuah bisnis baru. Pemilik bisnis yang kecil harus

memilih situs yang “tepat” untuk bisnisnya. Membiayai bisnis. Mungkin penting untuk diketahui kemana harus meminjam uang

yang dibutuhkan untuk memulai bisnis Anda dan membuatnya tetap berjalan. Menangani isu-isu legal (hukum). Pengusaha berhadapan dengan berbagai

pertanyaan legal. Ia perlu mengetahui kapan ia harus mencari nasehat dan kemana ia harus mencari nasehat hukum tersebut.

Menaati peraturan pemerintah. Peraturan pemerintah ada untuk melindungi semua orang yang terlibat dalam bisnis—warga yang ingin bekerja untuk bisnis tersebut, konsumen, pemilik bisnis, dan bahkan lingkungan. Peraturan-peraturan mengenai pengoperasian usaha-usaha kecil dibuat di tingkat negara (nasional), propinsi, kabupaten/kota, dan lokal.

Mengelola bisnis. Manajemen yang baik adalah kunci kesuksesan. Manajer-manajer harus merencanakan pekerjaan bisnis, mengatur orang-orang dan sumber daya-sumber daya untuk pekerjaan, staf dalam bisnis, mengarahkan pegawai, dan mengendalikan dan mengevaluasi pekerjaan.

Mengelola sumber daya manusia. Hal ini melibatkan usaha untuk bekerja dengan orang-orang sehingga mereka akan menjadi pegawai yang baik. Manajemen sumber daya manusia melibatkan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan evaluasi seluruh kegiatan yang langsung melibatkan pegawai dan mempromosikan produktifitas mereka.

Mempromosikan bisnis. Menginformasikan konsumen tentang barang dan jasa sebuah bisnis untuk membantu mereka membuat keputusan pembelian yang baik adalah tujuan dari promosi.

Mengelola upaya penjualan. Sangat penting untuk menggunakan prinsip-prinsip penjualan yang baik untuk menarik pelanggan baru serta untuk terus melayani pelanggan lama. Jika sebuah perusahaan tidak dapat menjual barang atau jasanya, perusahaan tersebut tidak akan menghasilkan laba dan bisnis tersebut akan gagal.

Menyimpan catatan-catatan bisnis. Menyimpan catatan-catatan bisnis merupakan sebuah bentuk pencatatan nilai. Pemilik/manajer bisnis kecil dapat mengetahui nilai bisnis mereka pada saat ini dengan catatan-catatan yang akurat dan terkini.

Mengelola keuangan. Hal ini dibutuhkan bagi sebuah bisnis untuk berkembang dan menghasilkan laba. Tugas-tugas manajemen keuangan mencakup membaca dan menganalisa laporan-laporan keuangan dan kemudian menggunakan informasi ini untuk menentukan kekuatan dan kelemahan perusahaan tersebut. Laporan keuangan memberikan informasi yang dibutuhkan untuk menyusun rencana dan mengambil tindakan korektif yang diperlukan.

Mengelola kredit pelanggan dan penagihannya. Pemilik bisnis-bisnis kecil sering kali harus memberikan kredit kepada pelanggan sehingga penjualan tidak lepas. Pada saat yang bersamaan, mereka harus menghindari pinjaman-pinjaman yang sudah lama melewati tenggat waktunya yang dapat mengikat modal dan mningkatkan biaya penagihan. Kredit pelanggan diberikan kepada orang-orang yang latar belakangnya telah diperiksa untuk pembayaran hutang. Penagihan mengacu pada metode atau jadwal yang digunakan untuk pembayaran.

Melindungi bisnis. Penting untuk mengidentifikasi resiko-resiko yang dihadapi oleh pengusaha karena kejahatan bisnis atau kehilangan hak milik. Selain itu, tindak kewaspadaan seperti asuransi harus diambil sehingga sebuah perusahaan kecil dapat mengurangi kerugiannya karena resiko-resiko tersebut.

SifatSifat telah dijabarkan sebagai kumpulan dari kualitas-kualitas tertentu atau karakteristik yang membentuk kepribadian seorang individu. Dalam sebuah studi antar-budaya di India, Malawi dan Ekuador, diidentifikasi 14 karakteristik pribadi pengusaha (PECs=Personal Entrepreneurial Characteristics) yang tampak menggambarkan perilaku pengusaha yang sukses. Penelitian tersebut dibiayai oleh USAID dan dilakukan oleh McBer & Co dan Management Systems International. Keempat belas PEC tersebut dapat dirangkum sebagai berikut: Seorang Pengusaha yang Sukses Berinisiatif Melihat dan bertindak jika ada peluang Tekun Secara pribadi mencari informasi Memiliki standar kualitas tinggi. Berkomitmen untuk memenuhi kontrak Beorientasi pada efisiensi . Merencanakan secara sistematis Menyelesaikan masalah dengan cara

kreatif Menunjukan kepercayaan diri

Mengambil risiko yang diperhitungkan Tegas Persuasif Menggunakan strategi yang berpengaruh

Hal tersebut secara secara singkat digambarkan dibawah ini:Seseorang yang tidak memiliki ketiga kompetensi tersebut dalam bisnisnya, kemungkinan besar akan menemukan kesulitan dalam menjalankan perusahaan secara sukses.Apa yang akan terjadi bila seseorang memiliki:

Pengetahuan dan keahlian sajaSeseorang dengan pengetahuan dan ketrampilan saja kemungkinan tidak akan bertahan lama, sekalipun ia dapat memulainya dengan baik. Sebagai contoh, tanpa sifat, ia mungkin akan menunjukkan keputusasaan bila menghadapi hambatan besar; atau orang tersebut tidak akan melihat atau bertindak apabila terdapat peluang; atau ia tidak akan mau mengambil resiko dalam menerjuni dunia bisnis sejak awal.

Pengetahuan dan sifat sajaSeseorang dengan hanya pengetahuan dan kepribadian mungkin tidak akan menemukan sesuatu yang bernilai untuk menerapkan kedua hal itu, tanpa kemampuan teknis. Atau mereka akan menemukan bahwa mereka terlalu tergantung pada pihak luar dan karena itu, mungkin terlalu rapuh. Solusinya mungkin mencari mitra atau pegawai dengan keahlian yang dibutuhkan.

Ketrampilan dan sifat saja

Seorang calon pengusaha yang hanya memiliki ketrampilan dan sifat kewirausahaan, tapi minim dalam pengetahuan, kemungkinan dapat memulai bisnis. Dalam lingkungan yang kompetitif, bagaimanapun minimnya pengetahuan atau ketidaktahuan mengenai misalnya, pelanggan, atau pasar (termasuk tren) dapat mengakibatkan pada kegagalan. Informasi adalah penting bagi bisnis dalam bentuk apapun untuk dapat berhasil.

LEMBAR KERJA 1 Modul 4: Topik 1

Kuis Evaluasi Diri Mengenai Sifat-Sifat Pribadi Kewirausahaan

Untuk setiap pertanyaan, beri tanda pada jawaban yang menurut Anda paling sesuai atau

paling mendekati. Jawablah dengan jujur. Dalam pertanyaan ini tidak ada jawaban benar

ataupun salah.

1 a. Saya melakukan pekerjaan atas inisiatif sendiri. Tidak seorangpun yang harus

memberitahu saya untuk mulai berjalan.

b. Jika seseorang telah memulai sesuatu untuk, saya dapat melanjutkan dengan

baik.

c. Santai saja. Saya tidak bekerja keras kecuali jika terpaksa.

2 a. Saya menyukai orang-orang. Saya dapat bergaul dengan siapapun.

b. Saya memiliki banyak teman - saya tidak membutuhkan lagi orang lain.

c. Saya menganggap kebanyakan orang adalah kerabat.

3 a. Saya dapat membuat banyak orang mengikuti saya ketika saya memulai sesuatu

b. Saya dapat memberi perintah jika seseorang memberitahu apa yang harus kita

lakukan.

c. Saya membiarkan orang lain menggerakkan kegiatan. Kemudian saya akan

mengikutinya jika saya ingin.

4 a. Saya suka mengambil tanggung jawab dan menyelesaikannya.

b. Saya akan mengambil alih jika terpaksa, tapi saya lebih suka membiarkan orang

lain yang bertanggungjawab.

c. Selalu ada seseorang disekitar kita yang ingin menonjolkan kepintarannya. Saya

membiarkannya.

5 a. Saya suka membuat rencana sebelum memulai. Saya biasanya menjadi yang

mempersiapkan segalanya jika teman-teman saya ingin melakukan sesuatu.

b. Saya melakukannya dengan baik kecuali jika keadaan menjadi terlalu sulit.

Kemudian saya menyerah.

c. Anda mempersiapkan segalanya kemudian sesuatu datang dan mengacaukan

semuanya. Jadi saya hanya mengerjakan apa yang ada didepan saya.

6 a. Saya dapat melanjutkan selama saya mau. Saya tidak keberatan bekerja keras

untuk sesuatu yang saya inginkan.

b. Saya akan bekerja keras untuk sementara, tapi jika sudah cukup, saya berhenti

c. Saya tidak berpikir bahwa kerja keras akan membawa Anda ke suatu tempat.

7 a. Saya dapat memutuskan dengan cepat jika saya harus. Ini biasanya berakhir

dengan baik pula.

b. Saya dapat memutuskan sesuatu jika saya punya banyak waktu. Jika saya harus

memutuskan cepat, nantinya saya merasa seharusnya mengambil keputusan

yang lainnya.

c. Saya tidak suka menjadi pengambil keputusan. Saya mungkin akan melakukan

kesalahan.

8 a. Orang percaya dengan mudah apa yang saya katakan. Saya tidak mengatakan

sesuatu hal yang tidak saya maksudkan.

b. Seringkali saya berusaha berbicara jujur, tapi terkadang saya hanya mengatakan

apa yang paling mudah.

c. Mengapa saya harus mengatakan yang sebenarnya jika orang lain tidak

mengetahui perbedaannya?

9 a. Jika saya memutuskan untuk melakukan sesuatu, saya tidak membiarkan apapun

menghalangi saya.

b. Saya biasanya menyelesaikan apa yang saya mulai - jika tidak terjadi kesalahan.

c. Jika sesuatu yang telah saya mulai tidak berjalan, saya berhenti atau menyerah,

mengapa harus khawatir?

10 a. Saya dalam kondisi sehat. Saya tidak pernah kehabisan tenaga!

b. Saya memiliki cukup energi untuk banyak hal yang ingin saya lakukan.

c. Saya kehabisan energi lebih cepat daripada teman-teman saya


Arti PenilaianKuis Penilaian Diri mengenai

Sifat-sifat Pribadi Kewirausahaan

Jumlah Jawaban “ A “ antara 7 s.d 10

Anda mungkin memiliki apa yang diperlukan untuk menjalankan bisnis

Jumlah Jawaban “ B “ antara 7 s.d 10

Anda kemungkinan akan lebih banyak menemui kesulitan dalam

mencoba menjalankan bisnis. Anda disarankan mencari satu atau

dua orang mitra yang kuat pada titik-titik kelemahan Anda.

Jumlah Jawaban “ C “ antara 7 s.d 10

Memulai dan menjalankan bisnis anda sendiri bukan pilihan tepat

untuk anda saat ini. Jika anda ingin tetap pada jalur ini, anda harus

bekerja sangat keras pada kompetensi-kompetensi yang dibutuhkan.

Jika tidak berhasil, Anda dapat tetap bekerja dalam sebuah

perusahaan atau melakukan sesuatu lain yang setara nilainya namun

lebih sesuai dengan minat anda. Jangan Putus Asa !


Kompetensi-Kompetensi PeroranganBuat Daftar Kompetensi pribadi anda di bawah ini

Pengetahuan..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

KetrampilanTeknik Manajerial

Sifat-Sifat..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

Ide Bisnis

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................


Kompetensi Kelompok

Buat Daftar Kompetensi Pribadi Dari Anggota Kelompok Di Bawah Ini

Pengetahuan..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

KetrampilanTeknik Manajerial

Sifat-Sifat..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

Tuliskan 2 Ide Bisnis dari kelompok Anda

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

I TOPIK 2: FAKTOR-FAKTOR KUNCI SUKSES DALAM MEMULAI USAHA KECIL


III TUJUAN Agar para peserta dapat mengidentifikasi dan menjelaskan variable-variabel

kunci yang mungkin menentukan keberhasilan dalam memulai sebuah Usaha Kecil yang sukses. Pada saat yang sama, para peserta akan meningkatkan kesadaran terhadap apa yang dibutuhkan untuk menghindari kegagalan atau meminimalkan resiko-resiko

IV DASAR PEMIKIRAN Kesadaran akan faktor-faktor yang dapat menentukan keberhasilan tidak hanya

akan membuat para peserta dapat mengevaluasi diri sendiri dalam rangka

kesiapan dan kesesuaian untuk terjun dalam bisnis tapi juga membantu mereka

mempersiapkan atau melengkapi diri mereka untuk menjadi pengusaha mandiri.

V KEGIATAN 1. Lakukan latihan brainstorming: mintalah pada kelas untuk membuat daftar apa saja

yang mereka anggap sebagai faktor-faktor kunci yang dapat menentukan keberhasilan dalam memulai sebuah Usaha Kecil. Catat jawaban pada papan atau flipchart.

2. Dengan menggunakan TRANSPARANSI 1, tunjukkan dan jelaskan kerangka kerja MAIR. Bandingkan jawaban para peserta dengan kerangka kerja dan mintalah pada kelas untuk mencoba mencocokan jawaban mereka dengan judul-judul pada kerangka kerja. Diskusikan persamaan atau perbedaan apapun. Tambahan tambahan apapun harus dicatat pada HANDOUT 1.

3. Bagi kelas menjadi beberapa kelompok kerja. Berikan LEMBAR KERJA 1. Tanyakan pada setiap kelompok untuk memilih sebuah ide atau produk atau layanan, dan kemudian untuk menentukan apa yang akan diperlukan dalam lingkup komponen-komponen lain (contoh sumber daya atau kemampuan apa yang diperlukan untuk sebuah ide memulai sebuah usaha membangun dan memasarkan perumahan murah). Sebuah contoh kafe internet disediakan dalam TRANSPARANSI 2. Gunakan ini untuk melakukan ilustrasi.

4. Minta pada setiap kelompok untuk memilih “pelapor” untuk mempresentasikan penemuan-penemuan mereka, membuktikan kebenaran jawaban mereka. Diskuslkan presentasi-presentasi tersebut di kelas. Anda dapat meminta setiap peserta atau kelompok untuk memilih presentasi kelompok terbaik. Anggota kelompok kemudian akan dihargai dengan pengakuan (seperti tepukan tangan) dan/atau dengan hadiah kecil (seperti permen, kaos, pulpen, notes, dan lain-lain).

5. Tekankan bahwa pengusaha adalah unsur penting dalam memulai sebuah bisnis dalam lingkungan pasar bebas. la harus mengambil inisiatif dan resiko dalam memulai dan mengatur bisnis tersebut. Jelaskan juga bahwa Anda membutuhkan keempat faktor atau komponen agar berhasil, dimana 2 atau 3 saja tidak cukup untuk berhasil. Yakinkan bahwa keempat komponen tersebut dapat diperoleh atau dikembangkan.

6. Terakhir, menggunakan TRANSPARANSI 3 dan tunjukkan bahwa untuk membuat ide-ide mereka dan komponen-komponen lain tersebut menjadi kenyataan, mereka memerlukan sebuah rencana – hal ini mengarah ke rencana bisnis. Kemudian, setelah bisnis dimulai, bisnis tersebut memerlukan pengelolaan. Bagaimana mengadakan sebuah rencana bisnis dibahas dalam Modul 8. Informasi lebih lanjut mengenai bagaimana mengatur dan mengelola bisnis dapat dilihat pada Modul 7 dan 8

RANGKUMAN Pengusaha adalah unsur penting dalam memulai Usaha Kecil. Ia yang mengambil

inisiatif dan juga berani mengambil resiko dalam menciptakan dan atau mengelola tawaran menarik untuk calon pelanggan.

Tidak ada formula yang terbukti atau resep pasti dalam memulai sebuah Usaha Kecil yang sukses.

Sukses tergantung pada kemampuan tertentu untuk melihat kesempatan dalam pasar dan bertindak dengan mengelola sumber daya yang dibutuhkan untuk menawarkan sesuatu yang menarik bagi pelanggan dan mengambil resiko-resiko yang ada.

Dengan tidak melupakan hal-hal diatas, faktor-faktor berikut ini dari model MAIR adalah materi penting untuk sukses :

o Motivasi dan Determinasi (Motivation and Determination)o Kemampuan (Abilities)o Ide dan pasar (Idea and Market)o Sumber Daya (Resources)

Dalam mengubah komponen-komponen diatas menjadi kenyataan, Anda membutuhkan rencana. Dan, sekali bisnis didirikan, bisnis tersebut harus dikelola.

http://bebas.la/


Faktor-Faktor Kunci Sukses Mendirikan Usaha Kecil

Kerangka Kerja ( M A I R )

MOTIVASI DAN DETERMINASI(Motivation and Determination)

IDE DAN PASAR(Ide dan pasar)

PENGUSAHA

KEMAMPUAN(Ability)

SUMBER DAYA(Resources)


Faktor-Faktor Kunci Sukses Mendirikan Usaha Kecil –Contoh Pada Sebuah Warung Internet

Sumber Daya (Resources) Komputer, jaringan computer Dial-up, koneksi broadband atau wireless Langganan dengan Internet Service Provider ( ISP) atau provider satelit Perangkat lunak (Software) untuk mengelola transaksi dan rekening Meja dan kursi AC atau kipas angin Pegawai untuk menjalankan/ mengawasi

Kemampuan (Ability) IT atau pengetahuan komputer dan keahlian Mampu untuk memasang software dan melakukan perawatan rutin dan perbaikan Pembukuan dan organisasi dasar Mampu mengajar /melatih klien mengenai komputer dasar dan browsing internet Mengenal mesin pencari (search engine) internet dan e-mail (surat elektronik)

Motivasi dan Determinasi Mampu bekerja atau menjalani jam kerja yang panjang selama 6 atau 7 hari seminggu Inovatif Mampu menggunakan strategi mempengaruhi Memecahkan masalah Mengambil inisiatif Memperhatikan efisiensi

Ide dan Pasar Kelayakan: jumlah dan jenis kafe internet atau kafe cyber di lingkungan atau dalam

radius, katakan 3 km - semakin sedikit semakin baik Kecepatan dan harga dibandingkan kafe-kafe lain di lingkungan itu - harus kompetitif Jumlah orang yang tinggal dan/atau bekerja di lingkungan - semakin banyak semakin

baik Profil orang yang tinggal atau bekerja di lingkungan: pendapatan menengah kebawah

yang lebih baik - tidak terlalu kaya sehingga mampu membeli komputer sendiri dan koneksi internet, tapi tidak terlalu miskim sehingga tidak mampu membayar layanan produk.

Suasana nyaman - dengan menjual minuman ringan dan makanan kecil; dan dilengkapi dengan alunan musik serta ruangan yang berventilasi baik.

Penyediaan layanan tambahan untuk dijual, seperti fax, printing, fotokopi, dan menjual disket CD rom, dll.

* Kerangka kerja ini diadaptasi dari Gibb, AA (1981). A Workshop approach for stimulating new enterprise development. Durham university Business School, UK.

MOTIVASIDAN

DETERMINASI_________

IDEDAN

PASAR_________

PENGUSAHA

KEMAMPUAN(Ability)

___________

SUMBER DAYA (Resources)

___________

ORGANISASI+ MANAJEMEN

RENCANA


Faktor-Faktor Kunci Sukses Mendirikan Usaha Kecil

Bagaimana saya menjadi seorang pengusaha? Bagaimana saya bisa memulai sebuah bisnis yang berhasil?

Pertanyaan-pertanyaan ini seringkali ditanyakan orang. Namun demikian, belum pernah ditemukan jawaban atau rumus yang dapat menjawabnya dengan pasti. Walaupun demikian, sukses - menurut literatur, penelitian dan pengalaman -sukses ini tergantung pada kemampuan tertentu untuk menemukan peluang dalam pasar dan bertindak dengan mengelola sumber-sumber yang dibutuhkan untuk menawarkan sesuatu yang menarik bagi pelanggan dan mengambil resiko-resiko yang ada. Hal ini penting bagi kewirausahaan dalam konteks bisnis.

Resep krusial dalam proses keseluruhan adalah pengusaha. Ia mengambil inisiatif dan juga menanggung resiko dalam menciptakan dan/atau mengelola sebuah tawaran menarik yang bernilai bagi calon pelanggan. Kemampuan pengusaha untuk melakukan hal ini secara berhasil, tergantung 4 faktor, yaitu : Motivasi & Determinasi, Ability (Kemampuan), Ide dan Pasar dan Resources (Sumber Daya). Akronim - MAIR - dapat membantu Anda mengingat faktor-faktor tersebut dengan lebih mudah.

Hal-hal tersebut dijelaskan secara bergantian, sebagai berikut :

Ide dan PasarHal penting yang ditentukan disini adalah kelayakan dari ide, proyek, produk atau layanan yang ditawarkan. Dengan kata lain, apakah ide, produk atau layanan sesuai dengan kebutuhan atau keinginan dengan sejumlah pelanggan yang mampu membeli produk tersebut dan mau menggunakan/membeli dalam jumlah yang sesuai sehingga proyek keseluruhan menjadi bernilai (memberi keuntungan, dalam konteks bisnis)? Bagaimana produk dapat lebih diinginkan atau lebih baik dari yang telah ada dan bagaimana reaksi pesaing?

Motivasi dan DoronganTelah diketahui secara luas bahwa, untuk menjadi sukses, individu atau kelompok memerlukan motivasi tinggi dan dorongan untuk memulai bisnis sehingga berhasil. Hal ini dicerminkan, sebagai contoh, dalam bagaimana ketangguhan mereka untuk menghadapi rintangan yang menghalangi jalan mereka, bagaimana mereka mencari informasi dan bagaimana mereka bersikap terhadap kesempatan. Indikator tambahan kemungkinan adalah komitmen mereka dan perilaku kerja (kualitas, efisiensi, jam kerja yang panjang), pengorbanan sebelumnya dalam memulai bisnis dan dukungan keluarga atau mitra mereka.

Ability ( Kemampuan )Pertanyaan penting lainnya adalah apakah individu atau orang lain yang terlibat memiliki kemampuan tertentu - hal ini dapat berupa pengetahuan, ketrampilan teknis atau managerial yang berhubungan dengan proyek. Satu jalan untuk mengisi kekurangan di bidang ini adalah bergabung dengan orang lain yang memiliki ketrampilan yang dibutuhkan atau mempekerjakan.

Resources (Sumber Daya)Akhirnya, sejauh mana orang yang terlibat tersebut dapat mengumpulkan atau mengelola sumber daya dalam jumlah yang sesuai tidak hanya mempengaruhi kinerja tapi juga dalam beberapa kasus, apakah pekerjaan dapat dimulai. Contoh disini termasuk penanam modal, uang, tempat bisnis, bahan baku, peralatan, tenaga kerja. Ketersediaan infrastruktur (utilitas seperti listrik, telpon, jalan) dan pelayanan pendukung juga penting.

Rencana BisnisDalam menjadikan keempat komponen menjadi kenyataan, diperlukan rencana. Dalam bisnis, hal ini biasanya disebut Rencana Bisnis. Secara keseluruhan, rencana bisnis harus menunjukkan empat hal utama, yaitu :o Dimana Anda saat ini berada sehubungan dengan ide , proyek atau bisnis Anda;o Apa yang Anda ingin lakukan;o Apa yang akan Anda lakukan;o Dan bahwa proyek tersebut bernilai.Informasi selanjutnya mengenai bagaimana cara MENULIS Rencana Bisnis dapat dipelajari dalam Modul 8.Organisasi dan ManajemenBisnis tersebut kemudian perlu dijalankan kegiatannya, sekali dimulai, bisnis tersebut memerlukan pengelolaan. Dalam memulai bisnis, atau sebelum mulai beroperasi, terdapat ketentuan legal atau peraturan hukum lain yang harus dipenuhi. Mungkin dibutuhkan konsultan professional seperti pengacara, akuntan dan/atau staf dari lembaga dukungan Usaha Kecil untuk nasihat. Keseluruhan bisnis dan proses memerlukan pengelolaan, dan seberapa baik jalannya ini - biasanya, bertemu dan bertransaksi dengan pelanggan, manajemen kas dan keuangan, marketing, menangani pegawai, berhubungan dengan supplier, sistem pengontrolan - akan mempengaruhi kinerja perusahaan. Informasi selanjutnya mengenai pengelolaan dan managemen bisnis dapat dipelajari dalam Modul 7 dan 8.

I TOPIK 3 : KEPUTUSAN KEWIRAUSAHAANII WAKTU YANG DISARANKAN : 3 Jam

III TUJUAN :

Agar para peserta dapat menjelaskan mengapa dan bagaimana orang membuat keputusan untuk memulai dan menjalankan bisnis mereka sendiri.

IV DASAR PEMIKIRAN : Pengertian tentang faktor-faktor yang mendorong orang untuk memulai bisnis

harus menjawab pertanyaan penting atau keingintahuan banyak orang dan pada saat yang sama membantu para peserta menganalisa diri mereka sendiri dan lingkungan mereka sendiri untuk melihat sampai seberapa jauh faktor-faktor tersebut hadir.

V KEGIATAN1. Perkenalkan tujuan dari sesi ini dengan memperlihatkan TRANSPARANSI 1.

Kemudian lakukan sesi brainstorming atau bagi kelas menjadi kelompokkelompok: Minta kepada mereka untuk memberikan penjelasan sebanyak mungkinmengenai bagaimana dan mengapa perorangan (atau kelompok) memulai bisnis mereka sendiri. Catat jawaban-jawaban yang ada pada papan tulis atau flipchart.

2. Dengan menggunakan TRANSPARANSI 2 dan CATATAN TAMBAHAN UNTUK FACILITATOR, jelaskan bagaimana perorangan (atau kelompok) sampai pada keputusan untuk memulai bisnis mereka sendiri. Diskusikan setiap faktor secara bergantian, berikan contoh untuk mengilustrasikan maksudnya.

3. Bandingkan TRANSPARANSI 2 dengan jawaban anggota kelas. Diskusikan kesamaannya atau perbedaannya dan, jika diperlukan, ubah HANDOUT 1 agar sesuai.

4. Menggunakan HANDOUT 1, minta para peserta untuk membuat daftar orang yang mereka kenal yang telah memulai bisnis sebagai hasil dari Faktor-faktor yang ada, untuk memperkuat pilihan-pilihan mereka dalam setiap kasus.

5. Akhirnya, minta para peserta rnenyelesaikan kuis pada LEMBAR KERJA 1. Kemudian mereka memberi nilai sendiri, dan menjelaskan pengertian dari nilai tersebut dengan menggunakan HANDOUT 2.

6. Terakhir, buka diskusi dalam kelas dengan topik Ketidaksetaraan Gender, Jika Banyak Terjadi, Dan Dampaknya Terhadap Keputusan Kewirausahaan.

RANGKUMANFaktor-faktor utama dalam menjelaskan bagaimana dan mengapa orang

memulai bisnis.

Kejadian Perpindahan

Lingkungan kerja

Kepemilikan kompetensi yang dibutuhkan seorang pengusaha

Peran dari contoh yang dapat dipertanggungjawabkan

Lingkungan yang memungkinkan


Tujuan

Mengapa dan bagaimana orang membuat keputusan untuk memulai dan menjalankan

bisnis


Keputusan Berwirausaha

PERUBAHAN DARI PERISTIWA / SITUASI SAAT INI

Kehilangan PekerjaanImigran Baru/PengungsiFrustasi dalam pekerjaan saat iniKrisis keluargaBencana alamdll

PERAN DARI CONTOH YANG BAIK

BudayaKeluargaTeman SebayaPanutan

MEMILIKI KOMPETENSIKEWIRAUSAHAAN

Sifat atau Karakteristik (14 PECs)PengetahuanKetrampilanLingkungan Kerja, contohnya Pengalaman

LINGKUNGAN YANG MENDUKUNG

Peraturan PemerintahInfrastruktur yang Memadai

Contoh : Keuangan, Utilitas, Pendukung Bisnis

HANDOUT 1 Modul4: Topik 3

Keputusan Berwirausaha

Dalam studi kewirausahaan, satu pertanyaan penting yang sering muncul adalah bagaimana seseorang sampai pada keputusan untuk menjalankan bisnis. Dengan kata lain, dorongan atau faktor apa yang merangsang seseorang untuk memasuki bidang kewirausahaan.

Penjelasan utama yang ditemukan berdasarkan penelitian dan literatur dapat dikategorikan dalam 3 kategori utama, yaitu: Perubahan dari situasi saat ini, Peran dari contoh yang baik dan Memiliki kompetensi kewirausahaan yang diperlukan. Sebagai tambahan, suatu lingkungan yang mendukung juga diperlukan. TRANSPARANSI 1 memberikan gambaran diagramatik dari faktor-faktor tersebut yang akan dijelaskan dibawah ini.

PERUBAHAN DARI PERISTIWA / SITUASI SAAT INI

Kehilangan PekerjaanImigran Baru/PengungsiFrustasi dalam pekerjaan saat iniKrisis keluargaBencana alamdll

PERAN DARI CONTOH YANG BAIK

BudayaKeluargaTeman SebayaPanutan

MEMILIKI KOMPETENSIWIRAUSAHA

Sifat atau KarakteristikPengetahuanKetrampilanLingkungan Kerja contohnya : Pengalaman

LINGKUNGAN YANG MENDUKUNG

Peraturan PemerintahInfrastruktur yang Memadai

Contoh: Keuangan, Utilitas, Pendukung Bisnis

Perubahan Dari Situasi Saat IniUntuk kebanyakan orang, keputusan untuk menjalankan bisnis datang setelah terjadinya perubahan situasi. Kebanyakan orang juga cenderung memulai bisnis di bidang yang mirip dengan lingkungan dimana mereka bekerja sebelumnya.Peristiwa perubahanPerubahan menjadi pengusaha terjadi dalam suatu tahapan yang menghasilkan keinginan untuk memulai bisnis. Manifestasi yang tejadi secara cepat tersebut dapat berupa: kehilangan pekerjaan; menjadi imigran baru atau anggota dari kelompok minoritas, tidak mampu menemukan pekerjaan yang cocok karena adanya kesulitan bahasa dan/atau masalah ras; atau pengungsi dalam lingkungan baru yang perlu memulai kehidupan baru dari nol. Contoh lain yaitu ekspatriat (tenaga kerja ahli asing) yang kembali yang telah menikmati pemberian dan status luar negeri yang tidak tersedia di negara asalnya, dan yang lebih penting, eksekutif dalam perusahaan besar atau organisasi yang frustasi dengan pekerjaan mereka.Peran contoh yang baikPeran contoh yang baik paling cocok digambarkan oleh pekerjaan orang tua pengusaha pemula. Penelitian menunjukkan bahwa antara 25% hingga 34% orang tua pengusaha (terutama ayah) adalah pemilik Usaha Kecil, dan jika petani dan professional independent dikategorikan dalam Usaha Kecil, prosentase ini meningkat hingga 54%. Kepercaan sebagai pendorong motivasi, bagaimanapun, tidak terbatas hanya pada keluarga tapi juga kelompok masyarakat dan teman. Sebagai contoh, salah satu alasan pembangunan 'Silicon Valley' di Amerika Serikat adalah contoh yang diberikan oleh insinyur yang meninggalkan organisasi besar untuk berhasil menciptakan organisasi milik mereka sendiri. Peran contoh yang baik tampaknya juga menjelaskan mengapa pengusaha sering diidentifikasikan dalam beberapa etnis tertentu dan kelompok warganegara, contohnya orang Yahudi, orang Lebanon, orang Korea di AS, beberapa kelompok warga Asia di Inggris dan kelompok Gujaratis di India.

Memiliki kompetensi kewirausahaan

Lingkungan kerjaTidak mengherankan, kebanyakan perorangan memulai bisnis di lingkungan yang mirip dengan latar belakang pekerjaan mereka sebelumnya. Dapat dimengerti bahwa mereka telah memiliki pengalaman, keahlian dan kontak di lingkungan tersebut dan atau telah melihat kesempatan yang ingin mereka kembangkan. Penelitian & pengembangan dan pemasaran dikatakan sebagai dua bidang yang telah melahirkan banyak perusahaan baru.Lingkungan Yang MemungkinkanMeskipun faktor-faktor tersebut diatas adalah benar - yaitu perubahan, lingkungan kerja, kredibilitas dan contoh - hal-hal tersebut tampaknya tidak sesuai untuk memulai bisnis baru tanpa adanya infrastruktur yang sesuai, keuangan yang baik, listrik, jalan, bahan baku, peralatan dan informasi. Kekurangan tenaga kerja yang terlatih, struktur pendukung dan komitmen pemerintah, seperti peraturan yang buruk, juga dapat menghambat pengembangan Usaha Kecil, terutama Usaha Kecil yang memiliki potensi untuk tumbuh. Permintaan pasar dan pengetahuan pemasaran untuk memenuhi kebutuhan/keinginan pelanggan juga berperan penting dalam pembentukan dan kinerja perusahaan.

LEMBAR KERJA 1Kuis Latar Belakang

Untuk setiap pertanyaan dibawah ini, kecuali ada petunjuk yang lain, lingkarilah jawaban yang menurut Anda paling sesuai atau paling mendekati. Jawablah dengan jujur. Dalam latihan ini tidak ada jawaban benar atau salah.

1. Bayangkan…..bagaimana atau dimana Anda melihat diri Anda sendiri dalam 10 tahun

kedepan, dalam karir atau pekerjaan (harap jelaskan jawaban Anda) :

2. Buat daftar nama dan pekerjaan dari 3 orang yang Anda anggap sebagai contoh yang

baik dari siapa/ apa yang Anda inginkan dalam hidup :

a).

b).

c).

3. Apakah Anda memiliki teman dekat atau keluarga yang menjalankan bisnis mereka

sendiri (atau bekerja mandiri/self-employed)?

a). Ya

b). Tidak

4. Apakah Anda imigran, atau orang tua Anda imigran?

a). Ya, saya dilahirkan di luar daerah saya tinggal sekarang

b). Ya, satu atau kedua orang tua saya dilahirkan diluar daerah saya tinggal sekarang

c). Tidak

5. Apakah Anda anggota dari kelompok minoritas di negara ini?

a). Ya

b). Tidak

6. Apakah salah satu atau kedua orang tua Anda pernah menjadi pengusaha mandiri (atau

menjalankan bisnis mereka sendiri)?

a). Ya, untuk sebagian besar dari kehidupan kerja mereka

b). Ya, untuk beberapa waktu

c). Tidak

7. Jika segalanya sama rata, apakah Anda lebih memilih menjadi pengusaha mandiri atau

menjadi pegawai dalam sebuah perusahaan?

a). saya lebih memilih menjadi pegawai dalam perusahaan

b). saya lebih memilih menjadi pengusaha mandiri

8. Apakah Anda akan mengatakan tidak mungkin, sulit atau mudah bagi Anda untuk

memulai bisnis Anda sendiri pada saat ini ?

a). Tidak mungkin

b). Sulit

c). Mudah

9. Menurut Anda, apakah saat ini terdapat dukungan di negara Anda (seperti bantuan

keuangan, tempat, infrastruktur seperti jalan dan listrik) bagi Anda untuk memulai bisnis

Anda sendiri?

a). Ya

b). Tidak .

10. Manakah dibawah ini posisi Anda dalam keluarga ?

a). Anak bungsu

b). Anak tengah

c). Anak sulung

d). Lainnya

11. Indikasikan status perkawinan Anda

a). Lajang

b). Bercerai

c). Menikah

12. Indikasikan kelompok umur Anda

a). Dibawah 20

b). 20 - 29

c). 30 - 39

d). 40 - 49

e). 50 atau lebih

13. Indikasikan pendidikan tertinggi Anda :

a) Tidak menyelesaikan Sekolah Menengah

b) Sekolah Menengah atau pendidikan 12 tahun

c). Tingkat Diploma

d). Sarjana, kualifikasi professional atau lebih tinggi

14. Apakah Anda memiliki pengalaman dalam bisnis ?

a) Ya, saya telah bekerja dalam Usaha Kecil atau menengah (dengan pegawai kurang

dari 150 orang)

b) Ya saya telah bekerja dalam bisnis besar ( pegawai 150 orang atau lebih)

c) Tidak

15. Apakah anda pernah dikeluarkan dari pekerjaan anda

a) ya

b) tidak

16. Apakah anda pernah memulai atau mengelola usaha ?

a) ya

b) tidak

17. Menurut anda apakah laki-laki dan perempuan memiliki akses yang setara dalam

kesempatan bisnis dan fasilitas pendukung di Negara ini

a) ya

b) tidak

18. Apakah jenis kelamin anda

a) laki-laki

b) perempuan

TRANSPARANSI 2 Modul 4 : Topik 3

Penilaian Kuis Latar BelakangPertanyaan Nilai1. Berikan nilai 2, jika Anda memulai dan menialankan bisnis Anda sendiri.

Berikan nilai total 1, untuk semua jawaban yang lain2. Berikan nilai total 2, jika diantaranya terdapat pengusaha atau orang yang

menjalankan bisnis mereka sendiri.Berikan nilai total 1 untuk semua jawaban yang lain

3. (a) 2 poin (b) 1 poin4. (a) 3 poin (b) 3 poin (c) 1 poin5. (a) 2 poin (b) 1 poin6. (a) 3 poin (b) 2 poin (c) 1 poin7. (a) 1 poin

(b) 2 poin8. (a) 1 poin

(b) 2 poin (c) 3 poin

9. (a) 2 poin (b) 1 poin

10. (a) 2 poin(b) 2 poin(c) 3 poin

11. (a) 1 poin (b) 2 poin (c) 3 poin

12. (a) 1 poin(b) 2 poin(c) 3 poin(d) 2 poin(e) 1 poin

13. (a) 2 poin (b) 2 poin (c) 2 poin (d) 3 poin

14. (a) 3 poin (b) 2 poin (c) 1 poin



17. (a) 3 poin (b) 1 poin (a) 3 poin, jika jawaban pada pertanyaan sebelumnya tidak, atau 1 poin jika jawaban pada pertanyaan sebelumnya ya. (b) 1 poin

TRANSPARANSI 3 Modul 4 : Topik 3

Arti Penilaian

Jika Nilai Total Anda :

33-46 Anda memiliki latar belakang yang mirip dengan banyak pengusaha sukses. Untuk

Anda, memulai dan menjalankan bisnis Anda sendiri dapat terasa alami dan pasti

bukan merupakan suatu kejutan.

25-32 Latar belakang Anda sedikit mirip dengan kebanyakan pengusaha.

Bagaimanapun, untuk berhasil Anda perlu lebih menyadari dan siap terhadap

semua tantangan dan implikasi dalam mempersiapkan bisnis Anda sendiri.

17-24 Keputusan untuk mengatur dan menjalankan bisnis Anda sendiri akan tidak

mudah bagi Anda. Dalam kasus manapun, untuk sukses Anda akan

membutuhkan motivasi dan tekad yang tinggi, siap mendobrak tradisi dan bekerja

keras untuk ide Anda sendiri. Jangan takut, bagaimanapun, Anda dapat

mengusahakan dan mengembangkan kompetensi-kompetensi yang dibutuhkan.

Anda juga dapat bekerjasama dengan orang yang dapat membawa atribut yang

dibutuhkan oleh bisnis.

I TOPIK 4: KETERLIBATAN DALAM USAHA BISNIS


III TUJUAN :

Agar para peserta dapat mengembangkan dan melatih kompetensi -kompetensi kewirausahaan dengan memulai dan mengelola sebuah proyek perusahaan mini

IV DASAR PEMIKIRAN Melalui proses memulai dan menjalankan sebuah perusahaan, para peserta

dapat mempraktekkan pengalaman-pengalaman tersebut setelah lulus.

V KEGIATAN 1. Minta para peserta mengisi LEMBAR KERJA 1 yaitu kegiatan mendapat penghasilan

yang telah atau sedang mereka kerjakan dalam institusi, rumah maupun dalam masyarakat.

2. Diskusikan daftar yang dikembangkan dalam konteks bagaimana kegiatan tersebut

dapat dipraktekkan, bagaimana kenyataannya dan bagaimana melakukannya.

3. Setiap peserta memilih satu aktifitas yang mungkin untuk dilaksanakan.

4. Kelompokkan para peserta yang memiliki kesamaan minat untuk melaksanakan

proyek tersebut.

5. Minta para peserta untuk mempersiapkan sebuah rencana bagi proyek perusahaan

mini tersebut, untuk menampung fitur-fitur yang terdapat dalam HANDOUT 1.

6. Minta para peserta untuk melaksanakan proyek dalam masa 1 tahun atau lebih,

sampai waktu kelulusan, dengan facilitator berperan sebagai konsultan.

7. Minta para peserta untuk mempresentasikan pengalaman-pengalaman mereka

dalam proyek.

8. Dalam membuat ringkasan, tekankan atribut dan perilaku kewirausahaan yang

diperkuat melalui proyek seperti dijelaskan dalam CATATAN TAMBAHAN UNTUK

FASILITATOR.


Buat daftar dalam kolom yang disediakan tentang kegiatan yang menghasilkan pendapatan yang telah Anda lakukan atau sedang terlibat didalamnya berdasarkan pertanyaan-pertanyaan berikut ini :

1. Pilih salah satu bidang dimana anda telah berperan dalam kegiatan usaha ?

2. Apa peran utama anda di bidang usaha tersebut ?

3. Apa anda memilki peran lain di bidang usaha tersebut ?

4. Mengapa anda memilih peran tersebut ?

5. Bagaimana anda menjalankan peran tersebut ?

6. Kapan anda menjalankan peran terebut ?

7. Dengan siapa anda menjalankan peran tersebut ?

8. Imbalan apa yang anda harapkan dari peran tersebut ?

9. Apakah anda menginginkan perubahan peran bila ada kesempatan ?

Dalam Lembaga disekitar Anda

( Contoh Sekolah )

Di RumahAnda Tinggal

Di Lingkungan Masyarakat


Aspek-Aspek Dari Mini Enterprise

Dibuat konsepnya, direncanakan, dimulai dan dijalankan oleh para peserta

Para peserta berpartisipasi selama mereka berada dalam lembaga tertentu

Perusahaan adalah nyata dan melayani kebutuhan nyata. Perusahaan dijual atau ditutup ketika para peserta tidak dapat lagi

berpartisipasi Bidang operasi dipecah menjadi beberapa tugas khusus yang

dikerjakan oleh peserta secara perorangan. Para peserta menerima keuntungan nyata atau menderita

kerugian Para peserta berperan sebagai penasehat atau konsultan

apabila keperluan Para peserta memiliki pilihan untuk memulai perusahaan yang

sama di masa depan atau mereka dapat membeli perusahaan tersebut dan melanjutkannya diluar lembaga pelatihan setelah lulus.

PEGANGAN FASILITATOR Modul 4: Topik 4

Berbagai Partisipasi dalam Mini Enterprise

1. Penyusun Proposal 2. Mobilisasi Dana 3. Hubungan Masyarakat 4. Promosi dan Periklanan 5. Penjualan6. Produksi 7. Pembelian 8. Pembukuan (Record Keeping) 9. Pemeliharaan (Maintenance) 10.Hukum dan peraturan 11.Komunikasi12.Keuangan 13.Pengendalian stok Bahan baku dan persediaan 14.Koordinasi Kepegawaian15.Keamanan16. Pemeliharaan dan evaluasi17. Dll

Documents

Modul 4 KAB - Pencari Ilmu | Just another … · Web viewMasing-masing mata pelajaran yang Anda pelajari di sekolah akan menjadi penting bagi seorang pengusaha, termasuk matematika,