17
ORGANISASI INFORMAL

ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

  • Upload
    vanphuc

  • View
    297

  • Download
    2

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

ORGANISASI INFORMAL

Page 2: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Karyawan

“Manusia”

Unsur Psikis Unsur Fisik

Material Needs Social Needs

KELOMPOK

FORMAL KELOMPOK

INFORMAL

Makhluk Sosial

Kinerja Organisasi

Page 3: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Organisasi

Menurut Max Weber, organisasi ialah suatu

kerangka terstruktur yang di dalamnya berisikan

wewenang, tanggung jawab dan pembagian kerja

untuk menjalankan masing-masing fungsi tertentu.

Organisasi

Formal

Informal

Page 4: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Organisasi Formal

Pengertian

Menurut Max Weber dan Parson organisasi formal

merupakan posisi-posisi yang ditetapkan secara

formal, dan interaksi antara posisi posisi tersebut

ditentukan oleh keterkaitan peranan dari masing-

masing posisi (birokrasi).

Page 5: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Organisasi Formal

Organisasi formal memiliki struktur yang terumuskan

dengan baik. Struktur ini menerangkan hubungan-

hubungan otoritasnya, kekuasaan, akuntabilitas, dan

tanggung jawabnya. Struktur yang ada juga menerangkan

bagaimana bentuk saluran-saluran, dan melalui apa

komunikasi berlangsung

Page 6: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Organisasi Informal

Pengertian

Menurut J. Winardi Organisasi informal, merupakan

kumpulan antar perseorangan tanpa tujuan bersama yang

disadari, meskipun pada akhirnya hubungan-hubungan

yang tak disadari itu untuk tujuan bersama.

Menurut Blau (1963) organisasi informal ini terbentuk

sebagai indikasi adanya kebutuhan pegawai yang tidak

terpenuhi oleh organisasi

Page 7: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Organisasi Informal

Organisasi Informal menurut Hicks (1972)

memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

• Lepas

• Fleksibel

• Tidak terumuskan

• Spontan

Page 8: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Organisasi Informal

Latar belakang terbentuknya organisasi

informal:

• Memenuhi kebutuhan manusia untuk

bersosaliasasi dengan orang-orang luar

terutama yang ada disekitarnya.

• Menjadi tempat untuk mengakomodasi

kebutuhan-kebutuhan yang tidak

tersalurkan dalam organisasi yang formal.

Page 9: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Organisasi Informal

Menurut Hicks (1972) organisasi informal dibedakan

menjadi organisasi primer dan organisasi sekunder :

• Organisasi Primer, organisasi semacam ini menuntut

keterlibatan secara lengkap, pribadi dan emosional

anggotanya.

• Organisasi Sekunder, organisasi sekunder memuat

hubungan yang bersifat intelektual, rasional, dan

kontraktual.

Page 10: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Organisasi Informal

• Struktur organisasi informal terbentuk dari jalinan

berbagai hubungan sosial di kalangan pegawai dan

antara pegawai dengan orang orang di sekitarnya.

• Organisasi informal, titik-titik diwakili oleh pegawai dan

hubungan diwakili oleh berbagai hubungan informal

yang mengikat mereka baik secara fisik emosional,

maupun transaksional

Page 11: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Organisasi Informal

Hubungan informal berdampak pada

hubungan formal organisasi. Hubungan

tersebut meliputi:

1. Hubungan komunikasi

2. Hubungan konsultasi

3. Hubungan salling percaya

Page 12: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Organisasi Informal

Organisasi informal

berperan dalam

mendukung organisasi

formal:

• Mendukung jalannya

operasional organisasi

• Membantu merumuskan

solusi penyelesaian

masalah organisasi

Page 13: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Organisasi Informal

Memanfaatkan organisasi informal demi

menunjang organisasi formal:

• Kesadaran akan potensi organisasi formal

• Arahan pimpinan

• Membangun iklim organisasi yang sehat

Page 14: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Perbedaan Informal & Formal Groups

FORMAL

Sengaja dibentuk pihak manajemen (resmi)

Untuk tujuan pelaksanaan tugas/pekerjaan

Jumlahnya anggota relatif lebih besar

Relatif lebih permanen

Sifat hubungan relatif formal

INFORMAL

- Terbentuk dg sendiri oleh

karyawan

- Untuk memenuhi social

needs karyawan

- Jumlah anggota relatif

kecil

- Relatif jangka pendek

dan insidental

- Sifat hubungan tidak

formal

Page 15: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Kelompok Formal

• Command Group

Kelompok kerja yang terdiri dari bawahan yang melapor langsung kepada satu atasan tertentu.

• Task Group

Kelompok kerja yang terdiri dari beberapa karyawan yg bekerja sama untuk menyelesaikan pekerjaan tertentu.

Page 16: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Kelompok Informal

• Friendship Group

Kelompok yang terbentuk atas dasar kesamaan

karakteristik anggota kelompoknya (usia, hobbi, faham

politik, suku, agama, dll)

• Interest Group

Kelompok yang terbentuk atas dasar kepentingan yang

sama antara anggota kelompok (tujuan yang ingin

dicapai bersama)

Page 17: ORGANISASI FORMAL DAN INFORMAL DALAM ORGANISASI …dosen.uta45jakarta.ac.id/downlot.php?file=6. ORGANISASI INFORMAL.pdf · Organisasi Formal Pengertian Menurut Max Weber dan Parson

Exercise

Organisasi bagaikan pisau bermata dua, di satu sisi,

jika pemimpin mampu memanfaatkan peranan

organisasi informal maka akan menunjang

tercapainya tujuan organisasi, di sisi lain akan

membahayakan keberadaan organisasi formal

(misalkan adanya pemberontakan “kongkalikong”,

analisislah upaya yang dilakukan seorang pemimpin

untuk mengatasi ancaman tersebut!