25
FISIKA DASAR III DJOKO SOEKARTONO ST. M.AP

P08-Suhu Dan Kalor

  • Upload
    peweaje

  • View
    234

  • Download
    8

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: P08-Suhu Dan Kalor

FISIKA DASAR III

DJOKO SOEKARTONO ST. M.AP

Page 2: P08-Suhu Dan Kalor

MATERI PEMBELAJARAN :

1.SUHU DAN KALOR2.KUANTITAS PANAS3.KAPASITAS PANAS4.EFEK PANAS TERHADAP BENDA5.PERPINDAHAN PANAS6.SISTEM PERIODIK MENDELEYEV7.PARTIKEL INTI8.KULIT DAN KONFIGURASI9.ISOTOP10.RADIOAKTIF11.SINAR X DAN REAKSI INTI ATOM12.DISINTEGRASI NUKLIR13.REAKSI FISI DAN FUSI

Page 3: P08-Suhu Dan Kalor

SUHU DANKALOR

Page 4: P08-Suhu Dan Kalor

Pendahuluan

• Dalam kehidupan sehari-hari sangatbanyak didapati penggunaan energidalam bentuk kalor:– Memasak makanan

– Ruang pemanas/pendingin

– Dll.

Page 5: P08-Suhu Dan Kalor

TUJUAN INSTRUKSIONAL

• Menentukan besaran suhu, kalorjenis, kalor, konduktivitas dalamkaitannya dengan pemuaian,penjalaran kalor, dan perubahan fasa

Page 6: P08-Suhu Dan Kalor

Suhu dan Pemuaian

•Pada kehidupan sehari-hari temperaturmerupakan ukuran mengenai panasatau dinginnya benda.

•Es dikatakan memiliki temperatur rendah • Api dikatakan panas ataubertemperatur tinggi

Page 7: P08-Suhu Dan Kalor

•Temperatur merupakan sifat sistem yangmenentukan apakah sistem berada dalamkeadaan kesetimbangan dengan sistem lain

Kesetimbangan

termal ?

Page 8: P08-Suhu Dan Kalor

•Jika dua sistem dengan temperatur yang berbedadiletakkan dalam kontak termal, maka kedua sistem tersebutpada akhirnya akan mencapai temperatur yang sama.

•Jika dua sistem dalam kesetimbangan termal dengansistem ketiga, maka mereka berada dalam kesetimbangantermal satu sama lain

Tsetimbang

Page 9: P08-Suhu Dan Kalor

► Alat yang digunakan untuk mengukur temperaturdisebut termometer

► Untuk mengukur temperatur secara kuantitatif,perlu skala numerik seperti oC, oF, K, oR

Page 10: P08-Suhu Dan Kalor

Pemuaian

• Suatu zat jika dipanaskan pada umumnyaakan memuai dan menyusut jika didinginkan

ΔL = α Lo ΔT

ΔA = β Ao ΔT

ΔV = γ Vo ΔT

ΔL, ΔA, ΔV = Perubahanpanjang, luas dan volume

L0, Ao, Vo = Panjang, luas danvolume awal

ΔT = Perubahan suhu (0C)

α, β, γ= Koefisien muai panjang,luas dan volume (0C-1)

γ= 3αdan β= 2α

Page 11: P08-Suhu Dan Kalor

Contoh soal1. Sebuah cincin besi berdiameter 1,5 m pada

suhu 200C. Harus dipanaskan didalam keteldengan suhu berapakah cincin tersebutagar diameternya menjadi 1,52 m, jika αbesi

= 12 x 10-6 / 0C

T?

Page 12: P08-Suhu Dan Kalor

•4oC → 0oC : Volumenya membesar

•0oC → 4oC : Volumenya mengecil denganmassa jenis (ρ) paling tinggi, sehingga perilaku airini sangat penting untuk bertahannya kehidupan didalam air laut selama musim dingin

ANOMALI AIR

Page 13: P08-Suhu Dan Kalor

Kalor

Kalor merupakan transfer energi dari satubenda ke benda lain karena adanyaperbedaan temperatur

Dalam satuan SI, satuan kalor adalahjoule dengan 1 kal = 4.186 J

1 kalori (kal) = kalor yang dibutuhkanuntuk menaikkan temperatur 1 gr airsebesar 1oC

Page 14: P08-Suhu Dan Kalor

Jumlah kalor yang diperlukan untuk mengubahsuhu suatu sistem

Q = m c ΔTm = massa (gr)c = kalor jenis (kal/g0C)ΔT = Perubahan suhu (0C)

Page 15: P08-Suhu Dan Kalor

Jika bagian yang berbeda dari sistemyang terisolasi berada pada temperaturyang berbeda, kalor akan mengalir daritemperatur tinggi ke rendah

Jika sistem terisolasi seluruhnya, tidak adaenergi yang bisa mengalir ke dalam ataukeluar, maka berlaku kekekalan energidengan

Qserap = Qlepas

Page 16: P08-Suhu Dan Kalor

Contoh soalHitunglah jumlah kalor yang diperlukan untukmenaikkan suhu 20 Kg besi (c = 0,11 kal/g0C) dari100C ke 900C

Jawab.

Q = m c ΔT= 20.103 gr x 0,11 kal/g0C x (90 – 10)0C= 17600000 kal

Page 17: P08-Suhu Dan Kalor

Perubahan FasaZat dapat berbentuk padat, cair atau gas. Ketikaterjadi perubahan fasa, sejumlah kalor dilepasatau diserap suatu zat yaitu

Q=mL

Kalor penguapan air(1000C) = 530 kal/gr

Q = kalor (kalori)m = massa (gr)L = kalor laten (kal/gr)

Kalor peleburan es(00C) = 80 kal/gr

Page 18: P08-Suhu Dan Kalor

Tem

pera

tur

(0C

)

Contoh► Berapa banyak energi yang harus dikeluarkan

lemari es dari 150 kg air pada 200C untukmembuat es pada – 120C

Jawab

-12

Q2=mes Les

Q3=mescesΔT

Q1=maircairΔT

0

20

Kalor yang ditambahkan

Qtot = Q1 + Q2 + Q3

Page 19: P08-Suhu Dan Kalor

Kalor laten untuk mengubah cairan menjadi gastidak hanya pada titik didih (1000C) tetapi jugapada suhu ruang. Hal ini disebut evaporasi

Page 20: P08-Suhu Dan Kalor

Perpindahan kalor

Kalor berpindah dari satu tempatatau benda ke yang lain dengan tigacara :

1. konduksi

2. konveksi

3. radiasi

Page 21: P08-Suhu Dan Kalor

ΔQ

Δt

K = Konduktivitas termal (J/s.m. C)

Konduksi

ΔT

l

Berpindahnya kalor dari satu tempat ke tempat laindengan cara tumbukan antar molekul, dengan laju

aliran kalor

H - KA

0

A = Luas penampang (m2)

T = Suhu (0C)

L = Tebal / panjang (m)

T1 T2

L

K besar

K kecil

konduktor

isolator

Page 22: P08-Suhu Dan Kalor

Contoh1. Berapa laju aliran kalor melalui jendela

kaca yang luasnya 2.0 m x 1.5 m dantebalnya 3.2 mm, jika temperatur padapermukaan dalam dan luar jendela 150Cdan 300C dengan konduktivitas termal0.84 J/s.m.0C

Page 23: P08-Suhu Dan Kalor

Konveksikalor ditransfer dari satu tempat ketempat yang lain dengan pergerakanmolekul, zat atau materi

Konveksi paksa Konveksi alami

•Aliran udara panas/dingin dipantai

•Arus samudra yang hangat/dinginkarena perubahan cuaca

Sepanci air dipanaskan

Page 24: P08-Suhu Dan Kalor

Radiasi

Kecepatan sebuah benda meradiasikanenergi/ persamaan stefan-Boltzmann

4e σATΔQ

Δte =koefisien pemancaran

σ= 5.67 x 10-8 W/m2K4

A = Luas permukaan

T = suhu

Page 25: P08-Suhu Dan Kalor

Penutup• Kita telah mempelajari masalah:

– Suhu dan pemuaian– Suhu dan perpindahan kalor– Suhu, kalor dan perubahan fasa