46
Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 1 dari 46 Halaman Panduan Instalasi openSUSE 10.3 Panduan Instalasi openSUSE 10.3 Muhammad Rivai Andargini [email protected] http://www.vavai.com http://www.opensuse.or.id (*) Dokumen ini dibuat menggunakan aplikasi open source Open Office Writer 3.0.0 pada openSUSE 11.1 Prolog Tutorial openSUSE 10.3 ini merupakan modifikasi dari tutorial instalasi openSUSE 10.2. Modifikasi dilakukan karena tutorial ini dibuat secara khusus dalam rangka training Zimbra Mail Server pada openSUSE yang diadakan oleh Komunits openSUSE Indonesia. Penekanan dilakukan pada pilihan instalasi, yang menggunakan aplikasi GUI namun dibuat seminimal mungkin sehingga kita bisa mendapatkan server Linux berbasis openSUSE yang mudah digunakan namun tetap ringan. Alasan mendasar penggunaan openSUSE 10.3 dan bukan openSUSE 11.0 atau 11.1 adalah karena OpenSUSE 11.0 dan 11.1 datang dengan Perl 5.10 seperti halnya Fedora 10 dan Ubuntu 8.10 Intrepid Ibex. Perl 5.10 ini tidak compatible dengan Perl 5.8.8 yang disertakan pada Zimbra versi 5.x.x yang akan digunakan pada modul panduan ini. Catatan : Screenshot pada tutorial ini menggunakan tampilan openSUSE 10.2 karena satu-satunya perbedaan utama terletak pada warna biru yang berubah jadi hijau :-) . Mohon maaf karena konsentrasi diutamakan pada modul Zimbra... PERSIAPAN Instalasi ini menggunakan DVD openSUSE 10.3. Selain menggunakan DVD, instalasi dapat dilakukan menggunakan jaringan atau LiveCD. Instalasi Zimbra membutuhkan beberapa paket yang ada pada DVD instalasi openSUSE 10.3 Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3 Lisensi Dokumen: Copyright ©2007 http://www.vavai.com Dokumen ini dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas & luas untuk tujuan non komersial (non profit), dengan syarat tidak menghilangkan keterangan mengenai penulis dan lisensi yang disertakan dalam setiap dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari http://www.vavai.com Mari bersatu memajukan Indonesia !!

Panduan Instal Opensuse

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 1 dari 46 Halaman

Panduan Instalasi openSUSE 10.3Panduan Instalasi openSUSE 10.3Muhammad Rivai [email protected]://www.vavai.comhttp://www.opensuse.or.id

(*) Dokumen ini dibuat menggunakan aplikasi open source Open Office Writer 3.0.0 pada

openSUSE 11.1

Prolog

Tutorial openSUSE 10.3 ini merupakan modifikasi dari tutorial instalasi openSUSE 10.2.

Modifikasi dilakukan karena tutorial ini dibuat secara khusus dalam rangka training Zimbra

Mail Server pada openSUSE yang diadakan oleh Komunits openSUSE Indonesia.

Penekanan dilakukan pada pilihan instalasi, yang menggunakan aplikasi GUI namun

dibuat seminimal mungkin sehingga kita bisa mendapatkan server Linux berbasis

openSUSE yang mudah digunakan namun tetap ringan.

Alasan mendasar penggunaan openSUSE 10.3 dan bukan openSUSE 11.0 atau 11.1

adalah karena OpenSUSE 11.0 dan 11.1 datang dengan Perl 5.10 seperti halnya Fedora

10 dan Ubuntu 8.10 Intrepid Ibex. Perl 5.10 ini tidak compatible dengan Perl 5.8.8 yang

disertakan pada Zimbra versi 5.x.x yang akan digunakan pada modul panduan ini.

Catatan : Screenshot pada tutorial ini menggunakan tampilan openSUSE 10.2 karena

satu-satunya perbedaan utama terletak pada warna biru yang berubah jadi hijau :-) .

Mohon maaf karena konsentrasi diutamakan pada modul Zimbra...

PERSIAPAN

Instalasi ini menggunakan DVD openSUSE 10.3. Selain menggunakan DVD, instalasi

dapat dilakukan menggunakan jaringan atau LiveCD. Instalasi Zimbra membutuhkan

beberapa paket yang ada pada DVD instalasi openSUSE 10.3

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Lisensi Dokumen:Copyright ©2007 http://www.vavai.com Dokumen ini dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas & luas untuk tujuan non komersial (non profit), dengan syarat tidak menghilangkan keterangan mengenai penulis dan lisensi yang disertakan dalam setiap dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari http://www.vavai.com

Mari bersatu memajukan Indonesia !!

Page 2: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 2 dari 46 Halaman

TAHAPAN INSTALASI

1. Masukkan DVD openSUSE 10.3 dan setting komputer agar melakukan boot melalui

DVD

2. openSUSE akan menampilkan halaman awal instalasi. Pilih Installation. Pada proses

ini sebenarnya kita bisa memilih sumber instalasi, tapi karena kita install dasar dan

saya menggunakan DVD, saya tinggal next. Kalau install dari sumber lain, tekan F4

pada bagian ini.

3. Proses pertama adalah melakukan loading kernel

4. Proses load kernel secara lengkap bisa dilihat dengan menekan tombol Esc.

5. Berikutnya adalah memilih bahasa

6. Setelah memilih bahasa, openSUSE menampilkan pilihan Perjanjian Lisensi. Baca

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 3: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 3 dari 46 Halaman

baik-baik, pilih I Agree... dan klik Next

7. Tahap berikutnya adalah mode instalasi. Jika harddisk yang kita gunakan pernah

diinstalasikan openSUSE atau Linux lain, kita bisa memilih opsi lain. Karena ini adalah

instalasi pertama, pilih saja default New Installation. Klik Next.

8. Setelah mode instalasi, wizard berikutnya menanyakan Clock & Time Zone. Pilih Time

Zone Asia | Jakarta [sesuaikan dengan daerah waktu anda. Saya berada di wilayah

Indonesia bagian barat / WIB sehingga memilih Jakarta]. Untuk waktu, bisa memilih

UTC (Coordinated Universal Time, GMT) atau Local Time. Saya memilih local time

karena saya memang hanya bekerja di di Jakarta, tidak / belum memerlukan informasi

waktu secara internasional. Klik Next.

9. Langkah selanjutnya, memilih desktop environment. Bisa memilih Gnome bisa juga

memilih KDE [Kool Desktop Environment]. Jika menggunakan openSUSE dikhususkan

untuk server, saya menyarankan menggunakan pilihan Other dan memilih Text Mode,

namun bagi anda yang baru kali ini melakukan instalasi Linux, saya lebih menyarankan

menggunakan KDE atau Gnome. Text Mode sangat ringan, namun seperti namanya,

tidak menggunakan grafik. Bagi administrator atau IT yang biasa bergelut dengan

sistem Windows baik server maupun klien, gunakan saja desktop KDE atau Gnome.

Kebutuhan pilihan Text Mode akan datang dengan sendirinya jika anda sudah

merasakan kehebatan tools administrasi Linux berbasis Text.

Banyak orang sampai terus menerus membandingkan antara KDE dan Gnome mau

pilih yang mana. Buat saya pribadi, pilihan tersebut hanya sekedar pilihan. Keduanya

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 4: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 4 dari 46 Halaman

sama baiknya. Sama powerfulnya. Silakan pilih yang disuka. Tutorial saya

menggunakan KDE, meski untuk beberapa aplikasi saya menggunakan tools native

Gnome.

10. Setelah memilih desktop environment, openSUSE akan menampilkan pilihan setting

instalasi. Ada 2 tab pada posisi ini, yaitu Overview, berisi pilihan utama dan Expert

untuk setting yang lebih lengkap. Kedua pilihan pada dasarnya sama, hanya saja

Overview menampilkan setting utama dan menyembunyikan setting yang kelihatannya

terlalu rumit. Minimal buat pemula, yang perlu disetting ya hanya 2 jenis, yaitu pilihan

partisi dan pilihan software. Pilihan partisi ini sangat penting, mengingat banyak pemula

dalam mengenal Linux pertama kali sering merasa bingung pada istilah partisi yang

sedikit berbeda dengan partisi model Windows.

Proses instalasi desktop sebenarnya hanya cukup memiliki 2 partisi, yaitu partisi

utama alias / (slash) atau root directory dan partisi swap. Partisi utama atau root

directory bisa diumpamakan (meski tidak 100% analog) sebagai drive C [System] pada

Windows.

Partisi utama bisa terdiri dari berbagai folder. Jangan dibingungkan dengan istilah folder

root. / memang disebut root directory. Namun user root (user root = user Administrator

pada Windows) juga memiliki folder dengan nama /root. Jika saya menulis /root, itu

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 5: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 5 dari 46 Halaman

berarti folder milik user yang bernama root, sednagkan kalau saya menyebut root

directory, itu merujuk pada /.

Folder milik user (home directory) biasanya berada pada directory /home. Ini bisa

diumpamakan sebagai Document & Setting. Khusus user bernama root, home

directory-nya bernama /root. Alasan mengapa user khusus ini memiliki folder yang

berbeda adalah karena root harus memiliki hak penuh terhadap seluruh folder.

Penjelasan lebih lengkap mengenai hal ini akan coba saya turunkan pada artikel lain

atau bisa juga langsung di search di Google.

Anggap ini baru pertama kali melakukan setting, jadi kliklah Link Partitioning

11. Saat link Partitioning di klik, openSUSE akan menampilkan model partisi yang

direkomendasikan. Ada 4 pilihan yang tersedia, yaitu :

● Accept Proposal

Berarti anda menyetujui model partisi otomatis yang dilakukan oleh openSUSE.

Jika anda memiliki harddisk kosong, pilihan ini bisa dipilih. Biasanya openSUSE

menyediakan partisi besar untuk /home [sebagai tempat penyimpanan data], partisi

yang cukup besar untuk / dan partisi kecil untuk swap. Untuk Server dan untuk

pengetahuan kita, saya tidak memilih model ini. Kita akan pilih cara yang lebih

susah, namanya juga mau jadi Administrator Linux, hehehe...

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 6: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 6 dari 46 Halaman

● Base Partition Setup on this Proposal

Pilihan ini berarti kita mendasarkan setup melalui pilihan yang disediakan oleh

openSUSE. Kalau pilihan pertama kita langsung menyetujuinya tanpa syarat,

pilihan ini memberikan kita kesempatan untuk mereview dan merubah pilihan yang

disediakan oleh openSUSE.

● Create Custom Partition Setup

Pilihan ini yang akan kita pilih karena memberikan kebebasan menentukan partisi.

● Create LVM Based Proposal

Pilihan partisi kita akan menggunakan model LVM (Logical Volume Manager). LVM

akan saya bahas selengkapnya dilain waktu.

12. Pilih Create Custom Partition Setup dan klik Next

Pada pilihan ini kita dapat memilih partisi apa saja yang kita buat dan berapa besarnya.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 7: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 7 dari 46 Halaman

13. Pada gambar berikut, pilih Create

14.Pilih Primary Partition

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 8: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 8 dari 46 Halaman

15. Pertama kali yang kita buat adalah partisi untuk /.

Pada gambar berikut, pilih :

- Mountpoint : /

- Filesystem : Ext3 (default)

- Start Cylinder : 0 (default)

- End : +XXGB

Untuk End, Jika kita ingin memberikan 40 GB pada partisi root, ketikkan +40G atau

+40GB.

Setelah selesai, klik OK dan ulangi untuk partisi lain. Khusus untuk partisi swap, kita tidak

perlu melakukan setting mount point karena akan secara otomatis dibuatkan saat kita

mengganti FileSystem = Swap.

Jika melakukan setting untuk server dan memiliki kapasitas disk dalam jumlah besar atau

disk lebih dari 1, kita dapat memisahkan partisi home dengan partisi / dan partisi lainnya.

Untuk sementara kita gunakan 3 partisi standar, yaitu /, home dan swap.

Berbagai literatur menyarankan agar partisi untuk / kecil saja namun berdasarkan

pengalaman pribadi, kita bisa sengsara :-P kalau memberikan partisi / dengan kapasitas

yang terlalu kecil. Partisi non root dapat dengan mudah kita perbesar dan perkecil namun

partisi root jauh lebih sulit. Jika saya memiliki harddisk 40 GB, saya akan berikan partisi

root sebanyak 30 GB, partisi swap sebanyak 1.5 X RAM dan sisanya untuk Home.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 9: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 9 dari 46 Halaman

Formasi ini berlainan jika saya menggunakan partisi khusus untuk /opt atau /var atau

partisi lainnya, namun yang jelas 70 hingga 80% kapasitas akan saya berikan untuk

folder /.

Jika menginginkan partisi dalam bentuk lain, silakan sesuaikan dengan apa yang

diinginkan.

16. Setelah selesai melakukan setting partisi, klik Accept. Kita akan kembali ke menu

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 10: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 10 dari 46 Halaman

awal.

17. Kita bisa memilih aplikasi apa saja yang akan diinstall dengan melakukan klik pada

bagian Software namun biasanya masing-masing aplikasi memiliki dependensi. Kita

bisa mengurangi software yang tidak perlu setelah kita install, kecuali kita bisa

memastikan secara pasti apakah kita memang benar-benar tidak menginginkan suatu

software. Untuk keperluan instalasi Zimbra, klik software dan pilihlah KDE 3 Base

Installation. Tujuannya adalah mendapatkan tampilan GUI untuk server namun tetap

ringan.

18.Klik Accept untuk memulai proses instalasi. Oh ya, Jika kita penasaran pada pilihan

lainnya, kita boleh kok klik tab Expert :-).

Apa bedanya tab expert dengan tab overview ? Bedanya hanya pada tampilan pilihan

saja kok. Kalau nggak percaya, silakan lihat screenshot berikut :

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 11: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 11 dari 46 Halaman

19. Sebelum memulai proses instalasi, OpenSUSE akan menanyakan persetujuan kita

pada lisensi non opensource. Ini biasanya dilakukan jika kita mengikutsertakan file-file

propietary seperti Adobe Acrobat Reader atau Flash Player. Klik saja I Agree.

20. OpenSUSE akan meminta konfirmasi instalasi. Klik Install

21. Hal pertama yang dilakukan oleh OpenSUSE adalah instalasi partisi. Keep relax :-).

22. Kemudian melakukan format harddisk

23. Berikutnya mulai melakukan instalasi aplikasi. Kita bisa memilih tab Details jika ingin

tahu aplikasi apa saja yang sedang menjalani proses instalasi.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 12: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 12 dari 46 Halaman

24. Menjelang selesai instalasi dasar, OpenSUSE akan menyelesaikan proses, melakukan

restart dan meneruskan proses instalasi. Pada posisi ini, biarkan OpenSUSE

melakukan booting secara otomatis. Jangan khawatir, proses instalasi akan dilanjutkan

secara otomatis.

25. Setelah selesai melakukan instalasi, tahap selanjutnya adalah memberikan password

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 13: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 13 dari 46 Halaman

untuk root. Root adalah user yang akan bertindak sebagai administrator sistem. Ingat

baik-baik passwordnya. Lupa password bisa menimbulkan masalah :-)

26. Tahap berikutnya adalah memberikan nama (host name) untuk komputer yang

diinstalasi. Masukkan hostname dan domain name. Saya menonaktifkan pilihan

“Change Hostname via DHCP” karena saya ingin nama komputer bersifat statik.

27. Tahap berikutnya adalah setting hardware. Disini kita bisa memilih beberapa pilihan

sebagai berikut :

- Network Mode, apakah kita akan mengaktifkan Network Manager atau mau secara

manual ? Jika kita memiliki lebih dari satu network card, gunakan pilihan manual.

Network Manager memudahkan kita dalam melakukan pengecekan koneksi jaringan.

Untuk Zimbra ini pilihannya jangan diaktifkan, agar kita bisa tetap melakukan testing

meski tidak terhubung ke jaringan.

- Firewall, diaktifkan atau tidak. Default = aktif. Pilihan saya adalah disable :-). Jika

ingin menjadikan komputer kita sebagai server, aktifkan pilihan ini, namun jangan lupa

untuk selalu melakukan setting tambahan yang memperbolehkan akses melewati

firewall jika akan melakukan setup sistem.

- Ipv6, default diaktifkan. Biarkan pilihan ini

- Network Interface, kita bisa melakukan setting IP, netmask dan gateway serta DNS

disini.

- DSL, ISDN dan Modem, sesuaikan dengan kondisi. Ini bisa dilakukan nanti melalui

YAST.

- VNC bisa diaktifkan jika kita menginginkan akses remote terhadap komputer yang

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 14: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 14 dari 46 Halaman

sedang diinstall.

- Setup Proxy, jika sudah ada Proxy Server. Lihat contoh setting sebagai berikut :

Kalau semua sudah disetting, pilih Next. OpenSUSE akan melakukan penyimpanan

setting.

28. Tahap berikutnya, OpenSUSE akan mengetes koneksi internet dan melakukan

download update. Hal ini bisa dilakukan nanti. Pilih No, Skip this test, kemudian Next.

29. OpenSUSE akan mendaftarkan repositori agar kita bisa melakukan update langsung

melalui internet. Ini bisa dilakukan nanti, kita bisa mencatat alamatnya. Kalau mau

dilakukan sekarang juga tidak masalah.

30. OpenSUSE akan meminta metode authentikasi. Karena saya menggunakan untuk

lokal, saya memilih local (/etc/password). Jika nanti menginginkan model authentikasi

lain, kita bisa mengubahnya kok.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 15: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 15 dari 46 Halaman

31. Akhirnya, tahapan instalasi selesai sudah. OpenSUSE menampilkan halaman release

notes yang berisi informasi tentang OpenSUSE dan beberapa informasi penting jika

melakukan instalasi ini. Apakah sudah selesai, eit tunggu dulu. Klik Next dan kita akan

melakukan deteksi hardware. Lucu juga memang si OpenSUSE ini. Kira-in dah

selesai :-P.

32. OpenSUSE akan melakukan deteksi graphic card (VGA), Printer, Sound Card dan

beberapa hardware penting. Sepanjang pengalaman saya, OpenSUSE mendeteksi

hardware dengan sempurna. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah resolusi layar

yang ada pada deteksi Graphic Cards. Pastikan ini sesuai dengan resolusi yang

diinginkan. Kita bisa memilih Test the Configuration untuk mengetesnya. Ingat, jika kita

hanya menyediakan resolusi 800X600, pilihan pada desktop nantinya hanya setinggi

itu. Jika kita menginginkan resolusi layar 1024X768, ubah resolusinya sekarang dan

lakukan test konfigurasi. Kita bisa mengubahnya nanti menggunakan SAX2 tapi jauh

lebih sulit. Sumpah... :-D.

33. Sekarang OpenSUSE benar-benar selesai melakukan instalasi.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 16: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 16 dari 46 Halaman

34. Klik Finish. OpenSUSE akan melakukan proses start untuk pertama kali (biasanya

tidak perlu reboot).

35. Setelah beberapa saat, openSUSE akan menampilkan desktop utama.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 17: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 17 dari 46 Halaman

Persiapan Instalasi Zimbra MailPersiapan Instalasi Zimbra Mail ServerServerSebelum melakukan instalasi, kita harus memastikan setting sistem sudah memenuhi syarat Zimbra, baik dari spesifikasi teknis maupun dari sisi service network seperti nama domain maupun setting DNS.

Untuk kemudahan, berikut adalah formasi yang digunakan pada modul ini :

Formasi Sistem : Domain Name : opensuse.co.idIP Komputer Zimbra : 192.168.0.10Name Server : ns1.opensuse.co.id, 192.168.0.10Email Server : mailserver.opensuse.co.id, 192.168.0.10DNS Forwarders →  kosong

Fully Qualified Domain Name

Sebelum melakukan instalasi Zimbra Mail Server, lakukan terlebih dahulu hal-hal sebagai

berikut :

1. Pastikan agar hostname sudah dibuat dalam format FQDN (Fully Qualified Domain

Name). FQDN adalah nama hostname yang sudah disertai nama domain. Contoh :

mailserver.opensuse.co.id, zimbra.vavai.com dan lain-lain. Berikut adalah cara

memastikannya :

● Buka YAST

● Pilih Network Services, DNS & Hostname

● Isikan nama host pada hostname dan nama domain pada pilihan domain name.

Isikan juga DNS server pada name server 1 dan nama domain pada domain search

2. Jika Zimbra yang akan diinstall menggunakan DNS sendiri, masukkan IP address

Zimbra pada bagian name server 1 dan IP DNS internet / gateway pada name server 2

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 18: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 18 dari 46 Halaman

3. Pastikan setting DNS sudah tepat. Silakan membuka panduan setting DNS berikut ini

Instalasi & Setup DNS

Catatan   :  Silakan   sesuaikan  dengan  konfigurasi  masing­masing  dengan   syarat  mengingat  kelas  IP dan tipe  DNS Record yang akan disetting.  Sebuah DNS Server    bisa  saja  hanya  memiliki 1 atau beberapa DNS Records saja.

PERSIAPAN

➢ Buka Yast Control Center➢ Kemudian pilih Software | Software Management➢ Pada bagian Filter pilih “Pattern”➢ Pilih bagian Server Functions – DHCP & DNS Server

Catatan : Pada OpenSUSE versi 10.3, Komponen Server Functions tidak terdapat pada CD  instalasi, hanya ada pada DVD Instalasi. Jika tidak memiliki DVD, komponen tersebut bisa  diinstall menggunakan repositori online.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 19: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 19 dari 46 Halaman

IMPLEMENTASI

Catatan   :   pada   saat   baru   install   DNS   Server,   setting   akan   dimulai   dalam   bentuk wizard. Sesuaikan saja point­point yang tercantum pada panduan berikut ini :

➢ Buka Yast Control Center➢ Pilih Network Services | DNS Server➢ Pilih Tab Forwarders lalu pilih “Set Forwarders Manually”➢ Pada Kolom IP Address kosongkan alamat DNS Forwarders➢ Pilih DNS Zones➢ Pada kolom name ketikkan domain name (opensuse.co.id)➢ Pada kolom Type pilih Master

➢ Klik Tombol Add untuk menambah zone➢ Klik tombol Edit untuk menambah record➢ Pilih  Tab NS Records.  Pada Kolom “Name Server  to Add” ketikkan   Name 

Server (ns1.opensuse.co.id). Klik tombol add

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 20: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 20 dari 46 Halaman

➢ Pilih Tab  MX Records➢ Pada   kolom   address   ketikkan  mailserver.opensuse.co.id  dan   pada   priority 

masukkan angka 0 kemudian klik tombol add.

➢ Pilih Tab Records➢ Pertama masukkan record ns

Ketikkan ns1 pada kolom Record Key

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 21: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 21 dari 46 Halaman

lalu pada kolom Type Pilih “A: Domain Name Translation” Value → 192.168.0.10, alamat IP dari ns1.opensuse.co.id

➢ Masukkan record mailserver Ketikkan mailserver pada kolom Record Key lalu pada kolom Type Pilih “A: Domain Name Translation” Value → 192.168.0.10 alamat IP dari mailserver.opensuse.co.id

➢ Klik OK➢ Klik Finish

TESTING

➢ Buka konsole (ALT + F2, konsole)➢ login sebagai root (su)➢ Restart dns server dengan perintah

service named restart

➢ Ketikkan perintah

nslookup ns1.opensuse.co.id

➢ Jika   DNS   Server   Anda   berjalan   dengan   Benar   maka   akan   muncul   output 

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 22: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 22 dari 46 Halaman

seperti ini:

# nslookup ns1.opensuse.co.idServer:         192.168.0.10Address:        192.168.0.10#53

Name:   ns1.opensuse.co.idAddress: 192.168.0.10

Test   lagi   dengan   perintah   nslookup   mailserver.opensuse.co.id.   Jika   sukses,   berarti setting DNS telah selesai.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 23: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 23 dari 46 Halaman

Panduan Instalasi Zimbra Mail ServerPanduan Instalasi Zimbra Mail ServerMenggunakan Auto Install ScriptMenggunakan Auto Install ScriptBerikut adalah tips singkat menghadirkan aplikasi mail server dengan cara mudah dan

cepat :

1. Instalasi opensuse 10.3 (saat ini, Zimbra belum dapat diinstall pada openSUSE 11.0 karena beda versi Perl. OpenSUSE menggunakan Perl versi terbaru, 5.10 sedangkan Zimbra menggunakan Perl 5.88). s

2. Periksa file /etc/hosts atau YAST | Network Service | DNS & Host Name. Pastikan anda menggunakan Fully Qualified Domain Name (FQDN) untuk nama hostname, contoh : namahost.namadomain.com, mail.vavai.com, mailserver.opensuse.co.id

3. Pastikan ada minimal 5 GB free space. Hint : http://wiki.zimbra.com/index.php?title=Installation-Preparing_Your_Server_Environment

4. Setup DNS Server dan tambahkan NS, MX dan A Record yang merujuk pada server Zimbra.

5. Download Zimbra Auto Install Script dari CD Zimbra yang didistribusikan6. Ekstrak script ke /opt/zimbra-auto. Nantinya terbentuk folder /opt/zimbra-auto7. Jalankan auto install script /opt/zimbra-auto/zimbra-auto-opensuse103.sh melalui

konsole (ALT+F2, konsole) atau terminal dan ikuti wizard.

Note :

1. Jika menggunakan Firewall, buat exception port atau matikan firewall

2. Jika menggunakan AppArmor, setup agar AppArmor mebolehkan traffic Zimbra atau matikan AppArmor

3. Jika  mengalami    problem,  silakan  share  melalui  website  Komunitas  Zimbra Indonesia   :  http://www.zimbra.web.id  atau   melalui   milis   Komunitas openSUSE Indonesia, http://www.opensuse.or.id 

Berikut adalah catatan detail  satu per satu setelah menjalankan zimbra auto install script :

Operations logged to /tmp/install.log.14749

Checking for existing installation...

zimbra-ldap...NOT FOUND

zimbra-logger...NOT FOUND

zimbra-mta...NOT FOUND

zimbra-snmp...NOT FOUND

zimbra-store...NOT FOUND

zimbra-apache...NOT FOUND

zimbra-spell...NOT FOUND

zimbra-core...NOT FOUND

PLEASE READ THIS AGREEMENT CAREFULLY BEFORE USING THE SOFTWARE.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 24: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 24 dari 46 Halaman

ZIMBRA, INC. ("ZIMBRA") WILL ONLY LICENSE THIS SOFTWARE TO YOU IF YOU

FIRST ACCEPT THE TERMS OF THIS AGREEMENT. BY DOWNLOADING OR INSTALLING

THE SOFTWARE, OR USING THE PRODUCT, YOU ARE CONSENTING TO BE BOUND BY

THIS AGREEMENT. IF YOU DO NOT AGREE TO ALL OF THE TERMS OF THIS

AGREEMENT, THEN DO NOT DOWNLOAD, INSTALL OR USE THE PRODUCT.

License Terms for the Zimbra Collaboration Suite:

http://www.zimbra.com/license/collaboration_suite_collective_license_1.0.html

Press Return to continue

Checking for prerequisites...

NPTL...FOUND

sudo...FOUND sudo-1.6.8p12-40

libidn...FOUND libidn-0.6.8-11

curl...FOUND curl-7.15.5-23

fetchmail...FOUND fetchmail-6.3.5-13

gmp...FOUND gmp-4.2.1-13

/usr/lib/libstdc++.so.5...FOUND

Checking for required space...

Checking for installable packages

Found zimbra-core

Found zimbra-ldap

Found zimbra-logger

Found zimbra-mta

Found zimbra-snmp

Found zimbra-store

Found zimbra-apache

Found zimbra-spell

Select the packages to install

Install zimbra-ldap [Y] y

Install zimbra-logger [Y] y

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 25: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 25 dari 46 Halaman

Install zimbra-mta [Y] y

Install zimbra-snmp [Y]

Install zimbra-store [Y]

Install zimbra-spell [Y]

Installing:

zimbra-core

zimbra-ldap

zimbra-logger

zimbra-mta

zimbra-snmp

zimbra-store

zimbra-apache

zimbra-spell

You appear to be installing packages on a platform different

than the platform for which they were built

This platform is openSUSE_10.3

Packages found: zcs-5.0.11_GA_2695.openSUSE_10.2.20081117121220.tgz

This may or may not work

Install anyway? [N] y

The system will be modified. Continue? [N] y

Removing /opt/zimbra

Installing packages

zimbra-core......zimbra-core-5.0.11_GA_2695.openSUSE_10.2.20081117121220.rpm...done

zimbra-ldap......zimbra-ldap-5.0.11_GA_2695.openSUSE_10.2.20081117121220.rpm...done

zimbra-logger......zimbra-logger-

5.0.11_GA_2695.openSUSE_10.2.20081117121220.rpm...done

zimbra-mta......zimbra-mta-5.0.11_GA_2695.openSUSE_10.2.20081117121220.rpm...done

zimbra-snmp......zimbra-snmp-

5.0.11_GA_2695.openSUSE_10.2.20081117121220.rpm...done

zimbra-store......zimbra-store-

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 26: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 26 dari 46 Halaman

5.0.11_GA_2695.openSUSE_10.2.20081117121220.rpm...done

zimbra-apache......zimbra-apache-

5.0.11_GA_2695.openSUSE_10.2.20081117121220.rpm...done

zimbra-spell......zimbra-spell-

5.0.11_GA_2695.openSUSE_10.2.20081117121220.rpm...done

Operations logged to /tmp/zmsetup.log.15487

Setting defaults...

DNS ERROR resolving MX for mailserver.opensuse.co.id

It is suggested that the domain name have an MX record configured in DNS

Change domain name? [Yes] y

Create Domain: [mailserver.opensuse.co.id] vavai.com

MX: mailserver.opensuse.co.id (192.168.0.200)

Interface: 192.168.0.200

Interface: 127.0.0.1

Done

Checking for port conflicts

Main menu

1) Hostname: mailserver.opensuse.co.id

2) Ldap master host: mailserver.opensuse.co.id

3) Ldap port: 389

4) Ldap password: set

5) zimbra-ldap: Enabled

6) zimbra-store: Enabled

+Create Admin User: yes

+Admin user to create: [email protected]

******* +Admin Password UNSET

+Enable automated spam training: yes

+Spam training user: [email protected]

+Non-spam(Ham) training user: [email protected]

+Global Documents Account: [email protected]

+SMTP host: mailserver.opensuse.co.id

+Web server HTTP port: 80

+Web server HTTPS port: 443

+Web server mode: http

+Enable POP/IMAP proxy: no

+IMAP server port: 143

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 27: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 27 dari 46 Halaman

+IMAP server SSL port: 993

+POP server port: 110

+POP server SSL port: 995

+Use spell check server: yes

+Spell server URL: http://mailserver.opensuse.co.id:7780/aspell.php

7) zimbra-mta: Enabled

8) zimbra-snmp: Enabled

9) zimbra-logger: Enabled

10) zimbra-spell: Enabled

r) Start servers after configuration yes

s) Save config to file

x) Expand menu

q) Quit

Address unconfigured (**) items (? - help) 6

Store configuration

1) Status: Enabled

2) Create Admin User: yes

3) Admin user to create: [email protected]

** 4) Admin Password UNSET

5) Enable automated spam training: yes

6) Spam training user: [email protected]

7) Non-spam(Ham) training user: [email protected]

8) Global Documents Account: [email protected]

9) SMTP host: mailserver.opensuse.co.id

10) Web server HTTP port: 80

11) Web server HTTPS port: 443

12) Web server mode: http

13) Enable POP/IMAP proxy: no

14) IMAP server port: 143

15) IMAP server SSL port: 993

16) POP server port: 110

17) POP server SSL port: 995

18) Use spell check server: yes

19) Spell server URL: http://mailserver.opensuse.co.id:7780/aspell.php

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 28: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 28 dari 46 Halaman

Select, or 'r' for previous menu [r] 4

Password for [email protected] (min 6 characters): [QM0Z9iR9v] inipasswordku

Store configuration

1) Status: Enabled

2) Create Admin User: yes

3) Admin user to create: [email protected]

4) Admin Password set

5) Enable automated spam training: yes

6) Spam training user: [email protected]

7) Non-spam(Ham) training user: [email protected]

8) Global Documents Account: [email protected]

9) SMTP host: mailserver.opensuse.co.id

10) Web server HTTP port: 80

11) Web server HTTPS port: 443

12) Web server mode: http

13) Enable POP/IMAP proxy: no

14) IMAP server port: 143

15) IMAP server SSL port: 993

16) POP server port: 110

17) POP server SSL port: 995

18) Use spell check server: yes

19) Spell server URL: http://mailserver.opensuse.co.id:7780/aspell.php

Select, or 'r' for previous menu [r] r

Main menu

1) Hostname: mailserver.opensuse.co.id

2) Ldap master host: mailserver.opensuse.co.id

3) Ldap port: 389

4) Ldap password: set

5) zimbra-ldap: Enabled

6) zimbra-store: Enabled

7) zimbra-mta: Enabled

8) zimbra-snmp: Enabled

9) zimbra-logger: Enabled

10) zimbra-spell: Enabled

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 29: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 29 dari 46 Halaman

r) Start servers after configuration yes

s) Save config to file

x) Expand menu

q) Quit

*** CONFIGURATION COMPLETE - press 'a' to apply

Select from menu, or press 'a' to apply config (? - help) a

Save configuration data to a file? [Yes] y

Save config in file: [/opt/zimbra/config.15487]

Saving config in /opt/zimbra/config.15487...Done

The system will be modified - continue? [No] y

Operations logged to /tmp/zmsetup.log.15487

Setting local config values...Done

Setting up CA...Done

Creating SSL certificate...Done

Initializing ldap...Started slapd: pid 16558

adding new entry "cn=zimbra"

adding new entry "cn=admins,cn=zimbra"

adding new entry "uid=zimbra,cn=admins,cn=zimbra"

adding new entry "cn=zimlets,cn=zimbra"

adding new entry "cn=config,cn=zimbra"

adding new entry "cn=cos,cn=zimbra"

adding new entry "cn=servers,cn=zimbra"

modifying entry "cn=config,cn=zimbra"

adding new entry "cn=default,cn=cos,cn=zimbra"

adding new entry "cn=mime,cn=config,cn=zimbra"

adding new entry "cn=message/rfc822,cn=mime,cn=config,cn=zimbra"

adding new entry "cn=text/html,cn=mime,cn=config,cn=zimbra"

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 30: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 30 dari 46 Halaman

adding new entry "cn=text/enriched,cn=mime,cn=config,cn=zimbra"

adding new entry "cn=text/plain,cn=mime,cn=config,cn=zimbra"

adding new entry "cn=text/calendar,cn=mime,cn=config,cn=zimbra"

adding new entry "cn=all,cn=mime,cn=config,cn=zimbra"

Done

Saving CA in ldap...Done

Installing SSL certificate...Done

Creating server entry for mailserver.opensuse.co.id...Done

Setting spell check URL...Done

Setting service ports on mailserver.opensuse.co.id...Done

Adding mailserver.opensuse.co.id to zimbraMailHostPool in default COS...Done

Installing skins...

vanilla

harvest

steel

sand

froggy

rose

lavender

sky

bare

Done

Setting MTA auth host...Done

Creating domain opensuse.co.id...Done

Creating user [email protected]

Creating postmaster alias...Done

Creating user [email protected]

Creating user [email protected]

Creating user [email protected]

Setting spam training accounts...Done

Initializing store sql database...Done

Setting zimbraSmtpHostname for mailserver.opensuse.co.id...Done

Initializing logger sql database...Done

Initializing mta config...Done

Configuring SNMP...Done

Setting services on mailserver.opensuse.co.id...Done

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 31: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 31 dari 46 Halaman

Setting up zimbra crontab...cp: cannot stat `/var/spool/cron/tabs/zimbra': No such file or

directory

Done

Setting up syslog.conf...cp: cannot stat `/etc/syslog-ng/syslog-ng.conf.in': No such file or

directory

grep: /etc/syslog-ng/syslog-ng.conf.in: No such file or directory

Starting SuSEconfig, the SuSE Configuration Tool...

Running module syslog-ng only

Reading /etc/sysconfig and updating the system...

Module syslog-ng does not exist

Finished.

Done

You have the option of notifying Zimbra of your installation.

This helps us to track the uptake of the Zimbra Collaboration Suite.

The only information that will be transmitted is:

The VERSION of zcs installed (4.5.5_GA_838_openSUSE_10.2)

The ADMIN EMAIL ADDRESS created ([email protected])

Notify Zimbra of your installation? [Yes] y

Notifying Zimbra of installation via http://www.zimbra.com/cgi-bin/notify.cgi?

VER=4.5.5_GA_838_openSUSE_10.2&[email protected]

ERROR: Notification failed

Starting servers...Done.

Installing zimlets...

com_zimbra_phone

com_zimbra_search

com_zimbra_date

com_zimbra_email

com_zimbra_url

Done

Initializing Documents...Done

Restarting tomcat...Done

Operations logged to /tmp/zmsetup.log.15487

Configuration complete - press return to exit

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 32: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 32 dari 46 Halaman

zimbra:/opt/zcs # chkconfig --del zimbra

zimbra 0:off 1:off 2:off 3:off 4:off 5:off 6:off

zimbra:/opt/zcs # vi /etc/init.d/zimbra

zimbra:/opt/zcs # vi /opt/zimbra/bin/zmsyslogsetup

zimbra:/opt/zcs # vi /opt/zimbra/conf/zmlogrotate

zimbra:/opt/zcs # vi /opt/zimbra/conf/zmlogrotate

zimbra:/opt/zcs # vi /opt/zimbra/conf/zmlogrotate

zimbra:/opt/zcs # /sbin/rcsyslog restart

Shutting down syslog services done

Starting syslog services done

zimbra:/opt/zcs # chkconfig --add zimbra ; chkconfig zimbra on

zimbra 0:off 1:off 2:off 3:on 4:off 5:on 6:off

zimbra:/opt/zcs # su - zimbra

zimbra@zimbra:~> /opt/zimbra/bin/zmcontrol stop

Host mailserver.opensuse.co.id

Stopping mta...Done

Stopping spell...Done

Stopping snmp...Done

Stopping antivirus...Done

Stopping antispam...Done

Stopping imapproxy...Done

Stopping mailbox...Done

Stopping logger...Done

Stopping ldap...Done

zimbra@zimbra:~> /opt/zimbra/bin/zmcontrol start

Host mailserver.opensuse.co.id

Starting ldap...Done.

Starting logger...Done.

Starting mailbox...Done.

Starting antispam...Done.

Starting antivirus...Done.

Starting snmp...Done.

Starting spell...Done.

Starting mta...Done.

zimbra@zimbra:~> exit

logout

zimbra:/opt/zcs #

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 33: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 33 dari 46 Halaman

Panduan Administrasi ZimbraPanduan Administrasi Zimbra Mail ServerMail Server

Setelah sukses melakukan proses instalasi Zimbra Mail Server kita dapat mulai melakukan

Administrasi sistem terhadap Zimbra. Administrasi sistem ini meliputi administrasi account,

setting konfigurasi global, membuat distribution list maupun mengetahui apa saja fasilitas yang

terdapat pada menu Administrasi Zimbra.

1. Buka alamat URL Zimbra Admin

Untuk mulai melakukan administrasi sistem, kita dapat menggunakan browser untuk

membuka alamat https://ip-address-server-zimbra:7071/zimbraAdmin atau

https://hostname-server-zimbra:7071/zimbraAdmin. Contoh : jika Zimbra diinstall pada

komputer dengan IP Address 192.168.0.1 dengan hostname server.vavai.com, maka

menu administrasi Zimbra dapat diakses menggunakan alamat url

https://192.168.0.1:7071/zimbraAdmin atau https://server.vavai.com:7071/zimbraAdmin.

Perlu diingat, alamat url administrasi Zimbra menggunakan protokol SSL (https) dengan

port 7071. Zimbra juga menggunakan Java dengan Tomcat sehingga penulisan

zimbraAdmin (ini merupakan sebuah class di Java) harus sesuai, harus case sensitive.

menulis ZimbraAdmin akan menampilkan pesan salah bahwa class tersebut tidak

ditemukan :-).

Saya merekomendasikan penggunaan browser Firefox, mengingat berdasarkan

pengalaman selama ini, Firefox menampilkan menu-menu tampilan AJAX dari Zimbra

secara sempurna.

2. Masukkan user name Admin dan password yang sudah disetup pada saat instalasi

Zimbra

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 34: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 34 dari 46 Halaman

3. Berikut adalah tampilan awal halaman Administrasi Zimbra. Pada Zimbra versi 5.0 (saat

ini masih versi beta) ada banyak tambahan feature Zimbra, diantaranya Messenger,

Task dll. Untuk keperluan email server, kita akan berkonsentrasi pada menu-menu

email server.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 35: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 35 dari 46 Halaman

4. Untuk melakukan setting Account, pilih menu Account pada sidebar kiri.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 36: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 36 dari 46 Halaman

5. Untuk membuat Account Email, klik tombol New pada bagian atas. Zimbra selalu

menempatkan tombol New, Save, Cancel / Discard dan Close pada bagian atas jadi

ingat selalu hal ini (ini pengalaman pribadi, saya cari-cari tombol Save ternyata ada

dibagian atas :-) ).

6. Isikan nama dan password. Secara default Zimbra hanya membutuhkan user name dan

password, meski kita dapat juga melakukan setting tambahan pada wizard yang

diberikan. Setelah selesai, tekan Finish. Ulangi langkah ini untuk user lain.

7. Jika kita ingin mengubah password kita dapat melakukan klik kanan pada account yang

diinginkan dan memilih menu “Change Password”

8. Jika kita melakukan migrasi email server dari sistem lain (Exchange Server, MDaemon,

Postfix, Qmail, Sendmail atau mail server lainnya), kita dapat melakukan proses import

account menggunakan file text csv.

9. Pada Zimbra versi 4.5.5 ini, Zimbra belum memberikan fasilitas mailing list. Kita harus

menambahkan program mailman untuk keperluan ini. Meski demikian, kita dapat juga

menggunakan feature Distribution List untuk keperluan mailing list sederhana. Klik

menu Distribution List pada menu Sidebar. Ketikkan nama mailing list dan masukkan

nama member yang menjadi anggotanya.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 37: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 37 dari 46 Halaman

10. Tahap berikutnya adalah setting untuk konfigurasi Global. Setting ini sangat penting

karena setting ini menentukan setting default untuk masing-masing account dan setting

default untuk sebuah Mail Server. Pilih menu Global Setting pada Sidebar menu.

11. Pilihan pertama adalah General. Biarkan hal ini sebagai default. GAL digunakan

sebagai display address book pada webmail.

12. Klik Tab Attachment. Disini kita dapat melakukan blokir ekstension attachment yang

dicurigai sebagai virus (misalnya .scr) atau attachment yang bisa memberatkan mail

(misalnya .mp3, .wmv, .mpeg dll). Pilih daftar attachment yang ingin diblokir dan

pindahkan ke sisi kanan dengan menekan tombol Add. Kita juga bisa mendeskripsikan

attachment yang belum tersedia pada sisi kiri.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 38: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 38 dari 46 Halaman

13. Klik Tab MTA. Tab ini dapat digunakan untuk setting DNSLookup (biarkan setting default

jika tidak ada masalah pada pengiriman email) dan besaran email serta attachment

yang diperbolehkan.

14. Klik Tab IMAP. Tab IMAP digunakan untuk setting webmail. Biarkan secara default

15. Klik Tab POP. Tab POP digunakan untuk setting penarikan email menggunakan email

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 39: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 39 dari 46 Halaman

client. Biarkan demikian

16. Klik Tab AS/AV. Tab ini digunakan untuk seting anti spam dan anti virus. Tentukan level

pengecekan agar suatu email dapat diidentifikasi sebagai spam atau virus. Update

antivirus biasanya dilakukan secara periodik 2 hari sekali secara otomatis.

17. Pada bagian akhir halaman setup, kita bisa melihat queue mail dibagian bawah menu

sidebar. Menu ini berguna jika kita ingin mengecek apakah ada email yang tidak bisa

terkirim / diterima dan apa alasannya...

Penggunaan WebmailCara termudah untuk menggunakan email dengan server Zimbra adalah

menggunakan Webmail. Penggunaan webmail bisa dilakukan tanpa harus melakukan instalasi

email client satu persatu pada komputer yang digunakan. Stau-satunya aplikasi yang dibutuhkan

adalah browser. Saya merekomendasikan penggunaan browser Firefox 2.0 keatas yang sudah

mendukung AJAX secara penuh.

Untuk membuka webmail, ketikkan alamat http://ip-address-zimbra-server atau

http://hostname-zimbra-server, misalnya http://mail.diklat.esdm.go.id. Begitu dibuka, akan

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 40: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 40 dari 46 Halaman

muncul halaman login sebagai berikut :

Masukkan user name dan password yang diberikan oleh Administrator sistem. Setelah

masuk, kita bisa melakukan pengiriman email, membaca email, membuat schedule kerja,

mengundang pihak lain untuk mengadakan suatu kegiatan (misalnya membuat schedule untuk

meeting) dll.

1. Untuk membuat email, pilih Tab Mail dan pilih Inbox, kemudian klik pilihan New pada

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 41: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 41 dari 46 Halaman

bagian atas. Kita akan dibawa kehalaman pengiriman email. Ketikkan alamat email

yang dituju, carbon copy (cc), subyek dan isi email. Untuk menambahkan attachment,

kita bisa memilih menu Add Attachment. Jika attachment lebih dari satu, klik Add

Attachment sejumlah attachment yang ingin kita kirim.

2. Untuk membuat schedule kerja, klik tab Calendar dan buat schedule kerja pada waktu

yang diinginkan. Kita bisa juga menambahkan Attendees alias peserta dari rencana

kerja tersebut. Jika kita menambahkan attendees, sebuah pesan akan dikirimkan

kepada yang bersangkutan seagai notifikasi keikutsertaan.

Penggunaan Email ClientSetting email client baik pada sistem Windows maupun Linux tidak terlalu sulit. Saya

merekomendasikan penggunaan email client Mozilla Thunderbird mengingat email client ini bisa

dijalankan baik pada sistem Linux maupun Windows.

Contoh berikut akan menggunakan email client Outlook Express pada sistem

Windows. Setting pada Mozilla Thunderbird tidak terlalu jauh berbeda.

Setting pada Outlook Express :

1. Buka Outlook Express

2. Pilih menu Tools | Account

3. Pilih Add | Mail

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 42: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 42 dari 46 Halaman

4. Pada wizard pertama, ketikkan nama asli dari pemilik email, klik Next

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 43: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 43 dari 46 Halaman

5. Ketikkan alamat email, klik Next

6. Pada pilihan Mail Server names, ketikkan mail.diklat.esdm.go.id baik pada incoming

maupun outgoing mail server. Klik Next.

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 44: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 44 dari 46 Halaman

7. Ketikkan user name dan password pada isian yang ada, klik Next

8. Klik Finish

Perlu diingat bahwa jika kita menggunakan email client, email kita yang ada pada webmail akan

diambil ke email client kecuali kita melakukan setting “Leave Message on Server”. Jika user

lebih banyak diam ditempat, sebaiknya gunakan email client namun jika user sifatnya mobile

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 45: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 45 dari 46 Halaman

dan sering mengakses email dari berbagai komputer atau justru mengakses email dari luar

kantor, gunakan webmail.

*****

Jika anda memiliki pertanyaan mengenai artikel ini, anda dapat menghubungi :

Muhammad Rivai Andargini. Di lingkungan dekat dikenal dengan nama “Vavai” dan di kampus

dipanggil dengan nama kachow (dari akronim Kakak Chow – akibat mengidolakan Vivian Chow

Hui Min), Lahir di Tambun - Bekasi, 17 Mei 1976. Menamatkan SMA di SMAN 2 Bekasi Jurusan

Fisika 1 (A1-1, sekarang jurusan IPA) pada tahun 1995. Sempat bekerja pada perusahaan PMA

Jepang sejak tahun 1995-1999 dan kuliah (sambil kerja) Diploma 3 di STMIK Bani Saleh –

Bekasi (http://www.banisaleh.com) pada tahun 1996-1999. Menjadi asisten Laboratorium

Komputer untuk mata kuliah pemrogramman bahasa Pascal, C, Visual Basic, Microsoft Office,

Foxpro dan sistem jaringan sejak tahun 1999-2004. Sejak tahun 2000 sampai dengan Mei 2006

bekerja sebagai MIS Dept. Head pada sebuah perusahaan PMA (PT. Grand Dinamika

Manufacturing Indonesia) di Cikarang – Bekasi.

Sejak tanggal 17 Mei 2006 (Ultah, hihihi..., niat banget kasih tahunya :-P) bergabung dengan PT.

Multi Sejahtera Abadi, perusahaan Warehousing – Logistik, TPP (Tempat Penimbunan Pabean)

dan Trucking di kawasan Cakung-Cilincing.

Berpengalaman dalam membuat program aplikasi terapan untuk perusahaan (ERP),

administrasi jaringan dan menjadi instruktur untuk pelatihan bahasa pemrogramman Visual

Basic.

Sejak tahun 2001 s/d sekarang menjadi konsultan sistem mingguan untuk Al-Azhar Jakapermai

& Kemang Pratama Bekasi (http://www.muhajirien.or.id).

Berminat pada materi solusi pendidikan murah bagi rakyat, manajemen, ilmu komputer dan

kegiatan hiking. Senang membaca buku dan memiliki buku favorit “Musashi” & “Taiko”

(Toyotomi Hideyoshi).

Bulan Mei 2004 mendirikan usaha “Excellent Infotama Kreasindo” yang bergerak dibidang

pembuatan software / program, instalasi jaringan komputer, pelatihan komputer, kerjasama

pendidikan dan rental-kursus.

Berikut adalah url yang terkait dengan keseharian Vavai :

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3

Page 46: Panduan Instal Opensuse

Komunitas openSUSE Indonesia Halaman 46 dari 46 Halaman

1. http://www.vavai.com (Blog Migrasi Windows-Linux)

2. http://www.vavai.com/blog/index.php (Blog Pribadi)

3. http://www.vavai.com/adsense (Tutorial blog & Adsense)

4. http://www.banisaleh.com (Unofficial site STMIK Bani Saleh)

5. http://www.opensuse.or.id (Blog Komunitas OpenSUSE Indonesia)

Tutorial Instalasi Zimbra pada openSUSE 10.3