68
PANDUAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN TAHUN 2015 PENASEHAT : H. Maman Sutisna, SKM, M.Kes. PENGARAH : Sri Rahayu, S.Kp., M.KKK PENYUSUN : Refi Lindawati, S.ST Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Faletehan Serang

panduan KTI Bidan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

panduan KTI

Citation preview

  • PANDUAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN

    TAHUN 2015

    PENASEHAT :

    H. Maman Sutisna, SKM, M.Kes.

    PENGARAH :

    Sri Rahayu, S.Kp., M.KKK

    PENYUSUN :

    Refi Lindawati, S.ST

    Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Faletehan Serang

  • i

    KATA PENGANTAR

    Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa Allah SWT,

    Atas segala karunia-Nya yang diberikan sehingga kami dapat menyelesaikan

    Buku Panduan KTI Program Studi D III Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu

    Kesehatan Faletehan Serang ini.

    Penerbitan buku panduan ini merupakan upaya dari serangkaian kebijakan

    pimpinan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Faletehan dalam upaya penyeragaman

    penulisan karya tulis ilmiah, sebagai salah satu bentuk pelaksanaan tridharma

    perguruan tinggi dalam kajian penelitian bagi mahasiswa yang akan

    menyelesaikan akhir studi di Program Studi D III Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu

    Kesehatan Faletehan Serang.

    Buku panduan ini merupakan rujukan, diharapkan dapat secara konsisten dan

    konsekuen dilaksanakan oleh mahasiswa, dosen, dan seluruh jajaran yang terlibat

    dalam proses pembuatan KTI di Program Studi D III Kebidanan Sekolah Tinggi

    Ilmu Kesehatan Faletehan Serang, hal lain yang diharapkan dari terbitnya buku

    panduan ini adalah dapat lebih meningkatkan mutu karya tulis ilmiah yang dapat

    dipertanggung jawabkan secara akademik.

    Kami tidak lupa mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak,

    terutama kepada seluruh tim penyusun yang sudah bekerja keras, sehingga

    terwujud Buku Panduan KTI Program Studi D III Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu

    Kesehatan Faletehan Serang ini.

    Serang, Februari 2015

    Penyusun

  • ii

    DAFTAR ISI

    KATA PENGANTAR

    DAFTAR ISI ...

    DAFTAR LAMPIRAN ..

    BAB I PENDAHULUAN ..

    A. Landasan Pemikiran B. Bentuk dan Kedudukan Karya Tulis Ilmiah C. Materi KTI

    BAB II PERSYARATAN AKADEMIK, ADMINISTRATIF,

    PEMBIMBING DAN PENGUJI ..

    A. Persyaratan Akademik B. Persyaratan Administratif C. Persyaratan Pembimbing dan Penguji

    BAB III PROSEDUR PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH ..

    A. Proses Awal B. Prosedur Penunjukan Pembimbing C. Penggantian Pembimbing D. Prosedur Bimbingan E. Dokumentasi F. Mekanisme Bimbingan G. Tugas/Kewajiban Pembimbing KTI H. Hak Pembimbing KTI

    BAB IV SISTEMATIKA DAN INTI KARYA TULIS ILMIAH

    A. Bagian Awal B. Bagian Inti C. Bagian Akhir

    BAB V TEKNIS PELAKSANAAN UJIAN SIDANG KTI .

    A. Syarat Mengajukan Sidang KTI B. Pelaksanaan Ujian C. Evaluasi D. Hasil Evaluasi Tim Penguji E. Sanksi F. Yudisium

    BAB VI CARA PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH

    A. Bahan yang Digunakan B. Pengetikan

    i

    ii

    iv

    1

    1

    2

    3

    4

    4

    4

    5

    6

    6

    6

    7

    7

    9

    10

    10

    11

    12

    12

    14

    18

    19

    19

    19

    20

    21

    22

    22

    23

    23

    23

  • iii

    C. Penomoran Halaman D. Halaman Sampul E. Halaman Judul F. Halaman Persetujuan Pembimbing G. Halaman Pengesahan Penguji H. Halaman Abstrak I. Daftar Isi J. Daftar Tabel, Daftar Gambar dan Daftar Lain K. Bagian Inti L. Bagian Akhir

    DAFTAR REFERENSI .

    LAMPIRAN - LAMPIRAN ...

    24

    24

    25

    25

    26

    26

    27

    27

    27

    29

    31

    32

  • iv

    DAFTAR LAMPIRAN

    Lampiran 1

    Lampiran 2

    Lampiran 3

    Lampiran 4

    Lampiran 5

    Lampiran 6

    Lampiran 7

    Lampiran 8

    Lampiran 9

    Lampiran 10

    Lampiran 11

    Lampiran 12

    Lampiran 13

    Lampiran 14

    Lampiran 15

    Lampiran 16

    Contoh Halaman Sampul

    Contoh Halaman Judul

    Contoh Halaman Persetujuan

    Contoh Halaman Pengesahan

    Contoh Halaman Abstrak

    Contoh Daftar Isi

    Contoh Daftar Tabel

    Contoh Tabel

    Contoh Lay-Out Kertas

    Contoh Penulisan Isi KTI

    Contoh Penulisan Kutipan

    Contoh Penulisan Daftar Referansi

    Contoh Lembar Bimbingan

    Contoh Daftar Riwayat Hidup

    Contoh Format Penilaian Ujian KTI

    Contoh Lembar Penilaian Bimbingan

  • 1

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    B A B I

    PENDAHULUAN

    Pembuatan Karya Tulis Ilmiah merupakan salah satu syarat untuk

    menyelesaikan studi di Program D III Kebidanan STIKes Faletehan. Karya Tulis

    Ilmiah ini merupakan suatu bentuk tugas akhir untuk mengukur keberhasilan

    pencapaian kompetensi kritis mahasiswa dalam bentuk studi kasus yang meliputi

    ranah kognitif, psikomotor dan afektif.

    Untuk mencapai keberhasilan tersebut diperlukan Panduan KaryaTulis

    Ilmiah yang sifatnya berupa rujukan dan sistematikanya harus diikuti oleh semua

    sivitas akademika yang ada di Program Studi D III Kebidanan.

    A. Landasan Pemikiran

    1. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Feletehan sebagai lembaga pendidikan

    mempunyai tugas utama, yakni : mendidik peserta didiknya untuk menjadi

    manusia yang mandiri, kritis, kreatif, kompeten dan berguna bagi

    masyarakat serta dapat mengembangkan ilmu pengetahuan melalui karya

    ilmiah yang dapat diandalkan, yang tersusun secara logis dan sistematis

    serta teruji kebenarannya.

    2. STIKes Faletehan memiliki fungsi, antara lain: melaksanakan dan

    mengembangkan pendidikan tinggi serta melaksanakan penelitian dalam

    rangka pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

    3. Mahasiswa sebagai bagian dari sivitas Akademika ikut bertanggungjawab

    dalam upaya memelihara, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu

    pengetahuan dan teknologi melalui kegiatan penyusunan karya ilmiah,

    terutama sebagai Karya Tulis Ilmiah dilaksanakan pada saat mengakhiri

    studinya pada program dan jenjang pendidikan tertentu khususnya

    Program Studi D III Kebidanan di STIKes Faletehan Serang.

    4. Untuk melakukan kegiatan penyusunan karya ilmiah tersebut bagi

    mahasiswa perlu adanya suatu Panduan Karya Tulis ilmiah.

    1

  • 2

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    B. Bentuk dan Kedudukan Karya Tulis Ilmiah

    1. Bentuk KTI

    a. Bentuk Karya Tulis Ilmiah pada Program Studi D III Kebidanan

    adalah berupa studi kasus .

    b. Studi Kasus sebagai karya tulis ilmiah mahasiswa dari hasil

    pengelolaan asuhan kebidanan pada klien dengan menggunakan

    pendekatan manajemen kebidanan yang menitik beratkan pada

    masalah kebidanan yang pada akhirnya akan dibahas kesenjangan

    antara masalah kebidanan secara teori dengan masalah kebidanan pada

    tatanan nyata.

    2. Kedudukan KTI

    a. Karya Tulis Ilmiah berupa Studi Kasus

    Untuk Program Diploma III Kebidanan, bobot karya tulis ilmiah baik

    program reguler maupun program khusus ditetapkan sebesar 3 SKS

    yang setara dengan kegiatan Akademik setiap minggu 13 jam atau 192

    jam selama satu semester.

    b. Tujuan Penulisan Karya Tulis Ilmiah

    Tujuan Karya Tulis Ilmiah memberi kesempatan kepada mahasiswa

    agar dapat memformulasikan ide, konsep, pola pikir, dan

    kreativitasnya yang dikemas secara terpadu dan komprehensif, dan

    dapat mengkomunikasikan dalam format yang lazim digunakan di

    kalangan masyarakat ilmiah.

    Tujuan diatas mencakup pengembangan kemampuan mahasiswa dalam

    mengolah atau memecahkan masalah, memperoleh data atau informasi

    tentang masalah kebidanan dengan menggunakan metode ilmiah, dan

    menyajikan dalam bentuk Karya Tulis Ilmiah sesuai dengan ketepatan

    yang berlaku di STIKes Faletehan Serang Banten.

  • 3

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    c. Materi KTI

    Permasalahan yang akan diangkat menjadi topik dalam penulisan

    Karya tulis ilmiah dikembangkan dari kepeminatan mahasiswa dan

    fenomena kasus kebidanan yang ada di lapangan. Materi karya tulis

    didasarkan atas data atau informasi yang berasal dari studi

    kepustakaan, dan pengalaman nyata dalam pengelolaan asuhan

    kebidanan pada klien dengan menggunakan pendekatan manajemen

    kebidanan. Hal ini dimaksudkan agar mahasiswa memperoleh

    pengalaman ilmiah, klinik atau lapangan, dan menuangkan hasilnya

    dalam bentuk paparan Karya Tulis Ilmiah.

  • 4

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    B A B II

    PERSYARATAN AKADEMIK, ADMINISTRATIF,

    PEMBIMBING DAN PENGUJI

    A. Persyaratan Akademik

    Untuk menempuh penyusunan karya tulis ilmiah, mahasiswa harus memenuhi

    persyaratan akademik seperti di bawah ini :

    1. Terdaftar sebagai mahasiswa pada semester tersebut.

    2. Mahasiswa yang akan menyusun karya tulis ilmiah dipersyaratkan:

    a. Telah menyelesaikan semua mata kuliah dengan ketentuan yang

    ditetapkan dengan nilai mutu serendah- rendahnya B-. (bukti DNS)

    b. Mendapat rekomendasi dari pimpinan jurusan/program studi.

    c. Telah lulus mata kuliah prasyarat. (bukti DNS)

    d. Cakupan target

    B. Persyaratan Administratif

    Untuk menempuh penyusunan karya tulis ilmiah, semua mahasiswa harus

    memenuhi persyaratan administratif seperti di bawah ini :

    1. Telah memenuhi persyaratan akademik tersebut pada butir diatas.

    2. Memiliki kartu tanda mahasiswa yang berlaku pada semester

    bersangkutan.

    3. Memiliki KRS semester bersangkutan yang mencantumkan/memprogram

    kan penyusunan Karya Tulis Ilmiah dan telah ditanda-tangani oleh

    Pembimbing Akademik (PA).

    4. Memiliki bukti kelulusan Orientasi Perguruan Tinggi (OPT) berupa

    sertifikat di STIKes Faletehan Serang Banten.

    4

  • 5

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    C. Persyaratan Pembimbing dan Penguji

    1. Persyaratan Pembimbing

    a. Selama proses penyusunan dan penulisan karya ilmiah, untuk Program

    Studi Diploma III Kebidanan dibimbing oleh 1 (satu) orang

    pembimbing institusi.

    b. Pembimbing karya tulis ilmiah ditunjuk oleh ketua Program Studi dan

    disahkan dengan Surat Keputusan Ketua STIKes Faletehan

    c. Untuk Program Studi Diploma III Kebidanan, pembimbing karya tulis

    ilmiah adalah dosen/tenaga pengajar di bidangnya masing-masing

    yang menguasai metode dan teknik penulisan karya tulis ilmiah, yang

    ada di Program Studi, yang serendah-rendahnya tingkat pendidikan

    D4 Kebidanan.

    2. Persyaratan Penguji Sidang

    Persyaratan penguji siding karya tulis ilmiah pada Program Studi D III

    Kebidanan adalah :

    a. Penguji I : Pembimbing karya tulis ilmiah institusi

    b. Penguji II : Tenaga pengajar STIKes dengan serendah-rendahnya

    tingkat pendidikan DIV Kebidanan.

    c. Penguji III : Penguji lahan dari institusi tempat mahasiswa

    melakukan pengambilan karya tulis ilmiah yang akan diujikan, serendah-

    rendahnya dengan latar belakang pendidikan DIV Kebidanan atau D

    III Kebidanan dengan pengalaman praktik klinik minimal 5 tahun dan

    SIPB masih berlaku.

  • 6

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    B A B III

    PROSEDUR PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH

    Dengan mempertimbangkan bahwa pendidikan atas dasar sistem kredit semester

    mengharuskan dilakukannya evaluasi pada semester, maka proses

    penyelenggaraan KTI dilakukan prosedur di bawah ini :

    A. Proses Awal

    Mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan seperti tersebut pada bab

    sebelumnya mengisi KRS dengan mencantumkan/memprogramkan Karya

    Tulis Ilmiah. Pada saat konsultasi dengan pembimbing akademik diharapkan

    mahasiswa telah memilih kepeminatan terhadap studi kasus yang akan

    diujikan.

    B. Prosedur Penunjukan Pembimbing

    1. Penunjukan pembimbing dilakukan oleh Ketua Program Studi D III

    Kebidanan, atas usulan dari koordinator KTI.

    2. Ketua Program Studi D III Kebidanan secara tertulis menyampaikan

    penunjukan pembimbing kepada ketua STIKes, dan ketua STIKes segera

    mengeluarkan Surat Keputusan pengangkatannya yang berlaku untuk

    satu semester, dan dapat di perpanjang sampai dengan dua semester.

    3. Apabila dipandang perlu, ketua Program Studi D III Kebidanan dapat

    pula menyarankan penunjukan :

    a) Pembimbing lapangan, yaitu tenaga ahli instansi/lembaga tempat

    mahasiswa melakukan penyusunan Karya Tulis Ilmiah.

    b) Narasumber, yaitu tenaga ahli dari luar fakultas/jurusan/bagian yang

    diminta informasi yang berkaitan dengan materi KTI.

    4. Penunjukan pembimbing lapangan atau narasumber, dari luar

    jurusan/bagian didasarkan kepada kesediaan yang bersangkutan serta

    pada keahlian bidang ilmu yang berkaitan dengan materi KTI.

    6

  • 7

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    C. Penggantian Pembimbing

    Apabila karena suatu alasan atau berhalangan tetap, pembimbing tidak dapat

    menjalankan tugasnya lebih dari tiga bulan berturut-turut maupun tidak

    berturut-turut, maka mahasiswa melapor kepada Ketua Program Studi, dan

    ketua Program Studi dapat menunjuk penggantinya, dengan memperhatikan

    persyaratan pembimbing tersebut pada bab sebelumnya.

    D. Prosedur Bimbingan

    Pembimbing memantau proses bimbingannya dengan menggunakan format

    bimbingan. Dengan demikian, pembimbing dapat mengetahui perkembangan

    mahasiswa secara mendalam dengan mengikuti proses kegiatan dalam

    menyusun dan menulis karya ilmiah. Adapun prosedur bimbingan

    penyusunan karya ilmiah antara lain:

    1. Mahasiswa bersama pembimbing mendiskusikan mengenai judul dan

    outline (garis besar) Karya Tulis Ilmiah yang akan dijadikan studi kasus.

    2. Usulan Karya Tulis Ilmiah yang telah disetujui pembimbing kemudian

    akan dilaporkan pada koordinator Karya Tulis Ilmiah.

    3. Dalam proses pengambilan data, mahasiswa secara langsung melakukan

    pengelolaan pada klien dengan menggunakan pendekatan manajemen

    kebidanan.

    4. Pengambilan data penunjang ke institusi terkait.

    5. Bimbingan dapat dilaksanakan setelah mahasiswa melaksanakan proses

    pengambilan data pada Karya Tulis Ilmiah yang diambil.

    6. Mahasiswa dapat mengikuti sidang Karya Tulis Ilmiah apabila telah

    mendapatkan rekomendasi dari pembimbing dalam bentuk persetujuan

    Karya Tulis Ilmiah dengan frekuensi bimbingan minimal 5 kali

    bimbingan.

    7. Apabila karya tulis ilmiah tidak dapat diselesaikan pada semester

    bersangkutan, maka :

  • 8

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    a) Mahasiswa diperkenankan menyelesaikan pada semester berikutnya,

    dengan mencantumkan kembali pada KRS (topik dan

    pembimbingnya tetap sama).

    b) Pada semester bersangkutan, pembimbing memberi huruf K

    (Kosong), sehingga tidak digunakan untuk penghitungan IP/IPK.

    c) Semester bersangkutan tetap diperhitungkan dalam batas waktu

    maksimal studi.

    d) Dikenakan biaya administrasi sebagaimana yang berlaku di STIKes

    Faletehan.

    8. Apabila Karya Tulis Ilmiah tidak dapat diselesaikan dalam dua semester

    berturut-turut, maka tetap diperlakukan penilaian dengan ketentuan

    sebagai berikut :

    a) Mahasiswa diperkenankan menyelesaikan pada semester berikutnya,

    dengan mencantumkan kembali pada KRS (topik dan

    pembimbingnya tetap sama)

    b) Pada semester bersangkutan, pembimbing memberi huruf K

    (Kosong), sehingga tidak digunakan untuk penghitungan IP/IPK

    c) Semester bersangkutan tetap diperhitungkan dalam batas waktu

    studi.

    d) Pembimbing Karya Tulis Ilmiah, melalui pembantu ketua 1,

    memberi peringatan tertulis kepada mahasiswa, bahwa apabila

    semester perpanjangan kedua tidak dapat menyelesaikan Karya Tulis

    Ilmiahnya, akan dikenai sanksi yang tersebut dibawah ini:

    9. Apabila Karya Tulis Ilmiah tidak dapat diselesaikan dalam tiga semester

    berturut-turut,maka :

    a) Pembimbing memberi huruf E.

    b) Mahasiswa diharuskan menempuh kembali Karya Tulis Ilmiah

    tersebut dengan topik berbeda (tim pembimbing bisa tetap atau

    berbeda).

  • 9

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    c) Selanjutnya berlaku ketentuan pengambilan Karya Tulis Ilmiah

    mulai dari awal proses dan

    d) Penunjukan pembimbing dimulai dari awal proses.

    10. Final draft (konsep akhir) Karya Tulis Ilmiah, yang belum dijilid, dibuat

    sekurang-kurangnya dalam rangkap empat, dengan rincian :

    a) 1 buah untuk pembimbing KTI

    b) 1 buah untuk penguji dari Institusi

    c) 1 buah untuk penguji dari lapangan

    d) 1 buah untuk mahasiswa

    11. Final draft terlebih dahulu diserahkan ke koordinator untuk menentukan

    jadwal sidang dan mengajukan surat permohonan bagi penguji sidang,

    maksimal satu minggu sebelum jadwal sidang dibuat.

    12. Setelah ujian sidang, apabila dinyatakan lulus, dan setelah dilakukan

    perbaikan seperlunya, maka Karya Tulis Ilmiah yang telah disetujui

    pembimbing harus dibuat sekurang-kurangnya dalam rangkap dua dan 3

    buah compact disk (CD), dengan rincian :

    a) 1 buah CD untuk Program Studi

    b) 1 buah CD untuk pembimbing karya tulis ilmiah

    c) 1 buah CD UPT Perpustakaan STIKes Faletehan

    d) 1 buah draft UPT Perpustakaan STIKes Faletehan

    e) 1 buah draft untuk instansi tempat dilaksanakannya Penelitian

    E. Dokumentasi

    Karya Tulis Ilmiah boleh diperbanyak dan jilid rapi, setelah saran perbaikan

    dilaksanakan sebaik-baiknya dan telah dinyatakan lulus dalam ujian sidang.

    Karya Tulis Ilmiah yang telah diperbanyak harus diserahkan kepada jurusan,

    pembimbing, dan perpustakaan.

    Atas persetujuan ketua STIKes/Program Studi, Karya Tulis Ilmiah dapat

    diberikan kepada instansi/lembaga lain, tempat mahasiswa melakukan

    penelitian.

  • 10

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    F. Mekanisme Bimbingan

    Ketua program studi akan menginstruksikan pembuatan lembar bukti

    bimbingan melalui koordinator yang akan dibuat oleh masing-masing

    mahasiswa, sebagai alat komunikasi antara pembimbing dan mahasiswa.

    Sedikitnya mahasiswa dan pembimbing KTI telah melakukan pertemuan

    bimbingan sebanyak 5 kali sebelum sidang Karya Tulis Ilmiah. Bila pada

    semester dimana mahasiswa mengambil Karya Tulis Imiah dan tercantum di

    KRS, dan semester tersebut telah berakhir, sedangkan mahasiswa belum

    melakukan proses bimbingan sama sekali, Ketua program studi akan

    memanggil mahasiswa yang bersangkutan untuk melakukan evaluasi proses

    bimbingan.

    Program Studi mempunyai hak untuk melakukan penggantian pembimbing,

    apabila terbukti bahwa proses bimbingan tidak berjalan efektif.

    G. Tugas/Kewajiban Pembimbing KTI (Job Description).

    1. Pembimbing Karya Tulis Ilmiah, sebagai penanggung jawab dalam hal

    materi Karya Tulis Ilmiah maupun tehnis penulisan.

    2. Pembimbing berhak dan berkewajiban untuk memutuskan topik/studi

    kasus yang diajukan mahasiswa atas pertimbangan etika dan alasan logis

    yang dikemukakan mahasiswa yang didukung referensi ilmiah,

    memberikan masukan dan bimbingan materi Karya Tulis Ilmiah sesuai

    topik yang diajukan, serta berhak dan berkewajiban untuk membimbing

    mahasiswa dalam tehnis penulisan sesuai dengan kaidah penulisan baku

    sebuah Karya Tulis Ilmiah atau pun kaidah bahasa Indonesia,

    membimbing dan memberikan saran mahasiswa untuk pelaksanaan studi

    kasus di lapangan.

  • 11

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    H. Hak Pembimbing KTI

    1. Berhak mendapatkan Surat Keputusan pengangkatan sebagai

    pembimbing

    2. Berhak menentukan waktu dan tempat bimbingan

    3. Berhak menandatangani KTI mahasiswa yang telah dibimbingnya

    4. Berhak mendapatkan imbalan jasa sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

  • 12

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    B A B IV

    SISTEMATIKA DAN INTI KARYA TULIS ILMIAH

    Pada umumnya penulisan Karya Tulis Ilmiah dapat dibagi kedalam tiga bagian

    utama, yaitu : (1) bagian awal, (2) bagian inti, dan (3) bagian akhir.

    A. Bagian Awal

    Bagian awal biasanya terdiri atas :

    1. Halaman sampul

    2. Halaman judul (dan sub judul)

    3. Halaman persetujuan pembimbing

    4. Halaman pengesahan

    5. Halaman prakata/kata pengantar

    6. Halaman abstrak

    7. Halaman daftar isi

    8. Halaman daftar tabel (kalau ada)

    9. Halaman daftar lampiran (kalau ada)

    Penjelasan Bagian Awal

    1. Halaman sampul

    Sebagai halaman terdepan yang pertama terbaca dari suatu Karya Tulis

    Ilmiah, halaman sampul harus dapat memberikan informasi singkat , jelas

    dan tidak bermakna ganda (ambigu) kepada pembaca tentang Karya Tulis

    Ilmiah, identitas penulis, institusi, dan tahun pengesahan.

    2. Halaman judul

    Secara umum informasi yang diberikan pada halaman judul, dicantumkan

    informasi tambahan, yaitu untuk tujuan dan dalam rangka apa Karya

    Tulis Ilmiah itu dibuat.

    12

  • 13

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    3. Halaman persetujuan pembimbing

    Halaman persetujuan pembimbing berfungsi untuk menunjukan

    persetujuan pembimbing atas karya tulis ilmiah yang telah dibuat

    mahasiswa berdasarkan proses bimbingan yang telah ditetapkan institusi.

    4. Halaman pengesahan

    Halaman pengesahan berfungsi untuk menjamin keabsahan karya tulis

    ilmiah atau pernyataan tentang penerimaannya, oleh institusi.

    5. Halaman Kata pengantar

    Halaman kata pengantar memuat pengantar singkat atas karya tulis

    ilmiah. Halaman kata pengantar, memuat ucapan terima kasih atau

    penghargaan kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam

    penyusunan karya tulis ilmiah. Sebaiknya, ucapan terima kasih atau

    penghargaan tersebut juga mencantumkan bantuan yang diberikan,

    misalnya bantuan memperoleh masukan, data, informasi, serta bantuan

    dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah.

    6. Halaman Abstrak

    Abstrak merupakan ikhtisar suatu karya tulis ilmiah yang memuat

    justifikasi kasus, tujuan, masalah kebidanan yang muncul dan

    kesenjangan yang terjadi beserta pembahasannya, kesimpulan, saran.

    Abstrak dibuat untuk memudahkan pembaca mengerti secara cepat isi

    Karya tulis ilmiah untuk memutuskan apakah perlu membaca lebih lanjut

    atau tidak.

    7. Halaman Daftar isi

    Daftar isi memuat semua bagian tulisan beserta nomor halaman masing-

    masing, yang ditulis sama dengan isi yang bersangkutan. Biasanya, agar

  • 14

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    daftar ini ringkas dan jelas, sub-bab derajat kedua dan ketiga boleh tidak

    ditulis.

    8. Halaman Daftar tabel, daftar gambar, daftar grafik, dan daftar lain

    Daftar tabel, gambar, grafik dan daftar lain digunakan untuk memuat

    nama tabel, gambar, grafik dan sebagainya yang ada dalam Karya tulis

    ilmiah. Penulisan nama tabel, gambar, grafik dan sebagainya

    menggunakan huruf kapital di awal kata (title case).

    B. Bagian Inti

    Pada umumnya bagian ini diawali oleh informasi tentang masalah umum dan

    khusus yang diteliti serta deskripsi tentang pentingnya studi kasus yang

    dilakukan, pada hakekatnya sistematika penulisan dapat di gambarkan pada

    contoh di bawah ini :

    BAB I PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Bagian ini merupakan bagian yang paling menentukan untuk keseluruhan

    penelitian. Hal ini karena bagian ini harus mampu menyelesaikan :

    1. Justifikasi mengapa mahasiswa tertarik pada kasus tersebut

    2. Seberapa besar data-data statistik yang menunjang pada kasus

    tersebut

    3. Alasan-alasan mengapa masalah tersebut bisa muncul

    4. Dan akhirnya adalah argumentasi untuk menyelesaikan masalah

    tersebut

    B. Tujuan penyusunan karya tulis ilmiah

    Tujuan penyusunan karya tulis ilmiah berupa studi kasus meliputi tujuan

    umum dan tujuan khusus.

  • 15

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Tujuan Umum berisi tentang bagaimana karya tulis ilmiah tersebut dapat

    memberikan gambaran tentang asuhan kebidanan dengan menggunakan

    pendekatan manajemen kebidanan (7 langkah Varney).

    Tujuan khusus berisi tentang bagaimana karya tulis ilmiah tersebut dapat

    memberikan gambaran dalam menerapkan metode pemecahan masalah

    secara sitematis mulai dari pengkajian, interpretasi data,

    mengidentifikasi diagnosis atau masalah potensial, menetapkan

    kebutuhan/tindakan segera, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.

    C. Manfaat karya tulis ilmiah

    Paragraf ini menjelaskan tentang manfaat studi kasus yang dilakukan

    langsung, baik manfaat teoritis maupun manfaat praktis hasil studi kasus.

    Diuraikan; (1) Manfaat untuk institusi pendidikan, (2) manfaat untuk

    lahan praktek atau tempat penelitian, (3) Manfaat untuk mahasiswa

    sendiri.

    D. Ruang Lingkup karya tulis ilmiah

    Hal ini menjawab 5W + 1H

    1. Kasus apa yang dikelola

    2. Mengapa kasus tesebut diambil

    3. Siapa yang menjadi objek

    4. Kapan dilakukan

    5. Dimana dilakukan

    6. Bagaimana melakukannya

    E. Sistematika Penulisan

    Sistematika penulisan karya tulis ilmiah berisi tentang susunan karya

    tulis ilmiah yang dimulai dari :

    BAB I PENDAHULUAN, berisi tentang latar belakang, tujuan

    penyusunan, manfaat, ruang lingkup dan sistematika penulisan.

  • 16

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    BAB II TINJAUAN PUSTAKA, berisi konsep umum dan konsep

    manajemen kebidanan serta pendokumentasian SOAP.

    BAB III TINJAUAN KASUS, berisi aplikasi kasus dengan

    menggunakan pendekatan manajemen kebidanan dan pendokumentasian

    manajemen kebidanan dengan metode SOAP.

    BAB IV PEMBAHASAN, berisi kesenjangan antara bab II dan bab III,

    alasan terjadinya kesenjangan dan penanggulangan atau solusi akibat

    adanya kesenjangan.

    BAB V PENUTUP, berisi kesimpulan dan saran.

    BAB II TINJAUAN PUSTAKA

    1. Bab ini merupakan perluasan dan pendalaman konsep yang pernah

    diuraikan pada bab pendahuluan. Seluruh konsep pada bab pendahuluan

    akan dijelaskan secara rinci.

    2. Konsep yang menjadi masalah akan dirinci mulai dari What (definisi,

    klasifikasi, ciri, diagnosis).

    3. Konsep yang menjadi ramifikasi (penyebab masalah) akan dirinci

    bagaimana mekanisme/pathogenesis hubungannya dengan masalah.

    4. Konsep-konsep ini akan dirinci secara individu, tetapi selalu dihubungkan

    dengan konsep yang jadi masalah.

    5. Seluruh bahan untuk menguraikan konsep-konsep ini berasal dari elite

    yang diakui secara ilmiah (jurnal, tekt book) dan bukan dari

    majalah/terbitan populer.

    6. Logikanya jumlah uraian bab II ini lebih besar dari bab I.

    7. Pengulasan berbagai publikasi yang dapat mengarah kepada analisa

    dilakukan minimal diulas 5 buku utama (teks book) dan 5 artikel dari

    jurnal jurnal yang terkait dengan studi kasus , dalam kurun waktu 10

    tahun terakhir.

    8. Konsep pada karya tulis ilmiah berupa studi kasus meliputi :

  • 17

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    a. Konsep umum berisi tentang definisi, etiologi, patofisiologi, tanda dan

    gejala, pencegahan dan penatalaksanaan

    b. Konsep manajemen kebidanan berisi tentang pengelolaan klien dengan

    menggunakan pendekatan manajemen kebidanan (7 langkah varney)

    dan pendokumentasian manajemen kebidanan dengan metode SOAP.

    BAB III TINJAUAN KASUS

    Pada Bab ini dijelaskan mengenai kasus yang diambil yang dikemukakan

    dalam bentuk formatif, dengan menggunakan pendekatan manajemen

    kebidanan (7 langkah Varney) sedangkan untuk perkembangan kasus di

    dokumentasikan dalam bentuk SOAP.

    Pendokumentasian harus relevan/objektif, sesuai dengan kasus/masalah yang

    ditemukan selama melakukan studi kasus sehingga bisa dilakukan analisa

    berdasarkan masalah yang di temukan di lapangan.

    BAB IV PEMBAHASAN

    Pembahasan menguraikan hasil studi kasus secara menyeluruh, disini akan

    dilakukan perbandingan hasil tersebut dengan teori. Penekanan pada

    mekanisme compare (apa yang sama) dan contrast (apa yang berbeda) dari

    hal di atas sangat ditekankan. Terakhir pada pembahasan ini mahasiswa harus

    mengutarakan bagaimana pendapatnya tentang masalah tersebut, setelah

    melakukan perbandingan antara apa yang ditemukannya dilapangan dengan

    teori dalam hasil pengelolaan kasus sebelumnya. Kemampuan mengutarakan

    analisa dan perspektif keilmuan mahasiswa sangat penting pada pembahasan

    ini.

    BAB V PENUTUP

    Memuat kesimpulan hasil studi kasus secara sistematis yang berkaitan dengan

    upaya menjawab tujuan dari penelitian.

  • 18

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Pada akhir bab ini juga dikemukakan saran-saran yang berkaitan dengan studi

    kasus yang telah dilakukan. Saran-saran tersebut dapat berupa bentuk

    kebijakan dan upaya praktis pemecahan masalah yang dihadapi, dan bahan

    atau aspek yang dikelola lebih lanjut. Saran harus dibuat seoprasional

    mungkin sehingga bermanfaat bagi mereka yang menerima saran tersebut.

    C. Bagian akhir.

    Bagian yang merupakan bagian akhir Karya Tulis Ilmiah yang tidak ditandai

    oleh judul bab, namun penomoran halamannya melanjutkan penomoran

    halaman sebelumnya. Bagian ini terdiri dari beberapa bagian antara lain :

    1. Daftar pustaka

    2. Lampiran-lampiran (contoh : format informed concent, surat keterangan

    lahir dsb)

    3. Riwayat hidup (bila perlu)

  • 19

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    B A B V

    TEKNIS PELAKSANAAN UJIAN SIDANG KTI

    A. Syarat Mengajukan Sidang KTI

    a. Memenuhi syarat - syarat pengajuan sidang KTI baik secara akademik

    maupun administratif yaitu :

    1) Telah mendapatkan persetujuan dari pembimbing KTI.

    2) Telah melaksanakan bimbingan KTI sekurang-kurangnya 5 kali

    bimbingan.

    3) Telah melunasi biaya kuliah.

    b. Mahasiswa diwajibkan menyerahkan karya tulis ilmiah secara lengkap dan

    sesuai dengan format yang telah ditentukan serta telah disetujui dan

    disahkan oleh pembimbing yang telah ditunjuk oleh ketua program studi.

    c. Satu hari sebelum pelaksanaan ujian mahasiswa harus melaporkan rencana

    kesiapan pelaksanaan ujian ke koordinator yang meliputi kesiapan bahan,

    penguji, pembimbing dan waktu ujian.

    B. Pelaksanaan Ujian

    a. Mahasiswa yang akan maju ujian sidang Karya Tulis Ilmiah diwajibkan

    berpakaian rapi, menggunakan seragam kebidanan yaitu atasan baju warna

    putih dan celana warna biru dilengkapi dengan jas almamater STIKes

    Faletehan Serang.

    b. Mahasiswa dianjurkan membuat media presentasi dengan menggunakan

    power point dan infokus serta membuat cadangan (back up) dalam bentuk

    print out power point bila terjadi pemadaman listrik.

    c. Apabila menggunakan transparansi (media OHP) tidak diperkenankan

    mengcopy dari teks isi seminar atau ujian sidang. Transparansi (media

    OHP) harus ditulis atau diketik rapi dengan huruf kapital dengan ukuran

    huruf yang cukup besar (diproporsionalkan).

    19

  • 20

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    d. Mahasiswa wajib datang 30 menit sebelum ujian dilaksanakan untuk

    menyiapkan sendiri hal-hal lain yang belum lengkap.

    e. Susunan petugas pada pelaksanaan Ujian.

    Ujian Sidang Karya Tulis Ilmiah terdiri dari:

    1) Penguji I : Pembimbing KTI sekaligus sebagai Ketua Sidang

    2) Penguji II : Tenaga pengajar dari STIKes Faletehan Serang.

    3) Penguji III : Penguji lapangan dari institusi tempat studi kasus

    dilakukan.

    f. Ujian berlangsung dalam waktu paling sedikit 60 menit dan paling lama 90

    menit dan dipimpin oleh ketua sidang.

    g. Sebelum ujian berlangsung para penguji berkumpul tanpa dihadiri peserta

    dan berunding mengenai karya tulis imiah yang akan diujikan. Pemimpin

    sidang ujian (yaitu pembimbing peserta) menjelaskan pokok-pokok yang

    perlu dinilai dan menjelaskan kekuatan dan kelemahan Karya Tulis Ilmiah

    serta hambatan-hambatan yang dialami dalam penelitian dan pendidikan

    mahasiswa secara umum.

    h. Pimpinan sidang ujian menanyakan kesiapan dilaksanakan ujian kepada

    mahasiswa peserta ujian sidang. Serta menanyakan kepada masing-masing

    penguji apakah Karya Tulis Ilmiah tersebut sudah layak untuk diuji saat

    ini.

    C. Evaluasi

    a. Skor akhir Karya Tulis Ilmiah yang diperoleh dari hasil rata-rata angka

    mutu pembimbing dan angka mutu penguji :

    1) Pembimbing : 40 %

    2) Evaluasi Sidang : 60 %

    b. Skor akhir ini dialihkan menjadi huruf mutu, sesuai cara penilaian dengan

    rentang nilai sebagai berikut :

  • 21

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Rentang Nilai Huruf Angka

    85 100 A 4,0

    80 84 A - 3,7

    75 79 B + 3,3

    70 74 B 3,0

    64 69 B - 2,7

    58 63 C 2,0

    51 57 D 1,0

    50 E 0

    c. Huruf mutu karya tulis imiah adalah huruf mutu yang diperoleh mahasiswa

    dalam sidang ujian diploma.

    d. Mahasiswa dinyatakan lulus sidang ujian apabila nilai karya tulis ilmiah

    sekurang-kurangnya memperoleh angka mutu 70.

    e. Apabila nilai ujian sidang tidak memenuhi batas lulus, maka mahasiswa

    diwajibkan memperbaiki karya tulis ilmiah sesuai saran penguji.

    D. Hasil Evaluasi Tim Penguji

    a. Dalam ujian sidang, dimungkinkan adanya masukan baru dari penguji,

    yang dapat diusulkan sebagai bahan perbaikan karya tulis ilmiah apabila

    akhir sidang diputuskan bahwa mahasiswa memperbaiki karya tulis

    ilmiahnya. Maka mahasiswa harus melaksanakan perbaikan itu dengan

    memperhatikan masukan baru tersebut.

    b. Ketentuan perbaikan disampaikan kepada mahasiswa yang bersangkutan

    oleh ketua / sekertaris panitia ujian atau ketua tim penguji yang ditunjuk.

    c. Program Studi menyerahkan supervisi pelaksanaan perbaikan karya tulis

    ilmiah tersebut kepada pembimbing, perbaikan harus diselesaikan

    selambat-lambatnya dalam waktu 1 (satu) bulan terhitung setelah tanggal

    sidang ujian dilaksanakan.

    d. Pembimbing bertanggung jawab terhadap penyelesaian pelaksanaan

    perbaikan karya tulis ilmiah tersebut.

    e. Hasil perbaikan karya tulis ilmiah diserahkan mahasiswa kepada program

    studi, maksimal 2 minggu sebelum pelaksanaan wisuda.

  • 22

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    E. Sanksi

    a. Sampai dengan saat menempuh sidang ujian dengan melalui proses

    pembuktian, dianggap bahwa karya tulis ilmiahya tidak sah oleh Program

    Studi / bagian, maka karya tulis ilmiah mulai dari proses awal.

    b. Perbaikan karya tulis ilmiah setelah mahasiswa menempuh ujian sidang

    harus selesai selambat-lambatnya dalam waktu 2 minggu sebelum

    pelaksanaan wisuda.

    c. Apabila karya tulis ilmiah tersebut dapat dibuktikan merupakan tiruan,

    jiplakan atau gubahan dari suatu karya ilmiah lain, maka mahasiswa yang

    bersangkutan dapat dinyatakan tidak lulus untuk mata kuliah karya tulis

    ilmiah dan diwajibkan untuk mengikuti proses penyusunan karya tulis

    ilmiah dari awal kembali.

    F. Yudisium

    Yudisium sidang ujian diploma didasarkan pada IPK (Indeks Prestasi

    Komulatif) akhir studi.

    Yudisium dapat dilaksanakan, walaupun pada sidang ujian mahasiswa yang

    bersangkutan dinyatakan harus memperbaiki karya tulis ilmiahnya.

    Mahasiswa dapat mengikuti wisuda, jika mahasiswa sudah mengumpulkan

    karya tulis ilmiah atau perbaikan karya tulis ilmiahnya. Dalam wisuda

    tersebut ijazah tidak diserahkan dan ijazah tersebut baru diserahkan oleh

    bagian / jurusan setelah karya tulisnya di perbaiki/selesai.

    Perbaikan karya tulis ilmiah dilaksanakan dalam batas waktu maksimal 2

    minggu, terhitung sejak Yudisium diumumkan.

  • 23

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    B A B VI

    CARA PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH

    Penampilan merupakan faktor penting untuk mewujudkan karya tulis ilmiah yang

    rapi dan seragam.

    A. Bahan yang digunakan

    1. Kertas yang digunakan untuk pengetikan adalah kertas ukuran A4 80 gram

    (21 cm x 29,7 cm) warna putih polos.

    2. Untuk sampul luar (kulit luar) ditetapkan sampul kertas (hard cover)

    bahan yang digunakan adalah karton buffalo atau line, dengan warna Biru

    Muda untuk program Diploma III Kebidanan.

    3. Tiap bab diberi pembatas dengan kertas dorslag (doorslag) dengan warna

    biru muda, berlogo STIKes Faletehan Serang untuk Program Studi

    Diploma III Kebidanan.

    B. Pengetikan

    1. Posisi penempatan teks pada tepi kertas adalah:

    a. Pinggir atas : 4 cm dari tepi kertas

    b. Pinggir kiri : 4 cm dari tepi kertas

    c. Pinggir bawah : 3 cm dari tepi kertas

    d. Pinggir kanan : 3 cm dari tepi kertas

    2. Pengetikan hanya dilakukan pada satu muka kertas, tidak di bolak-balik.

    3. Pengetikan dilakukan dengan computer.

    4. Jenis huruf yang digunakan adalah Times New Roman.

    5. Ukuran huruf yang digunakan adalah standar (12).

    6. Setiap judul dan sub judul ditulis tebal (di bold).

    7. Pita, atau tinta pada computer, yang digunakan berwarna hitam dan

    seragam.

    8. Pengetikan dilakukan dengan spasi 1,5 (line spacing = 1,5 lines).

    23

  • 24

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    C. Penomoran halaman

    Penomoran halaman tidak diberi imbuhan apapun. Jenis nomor halaman ada

    dua macam, yaitu angka romawi kecil dan angka latin.

    1. Angka romawi kecil

    a. Digunakan untuk bagian awal karya tulis ilmiah, kecuali halaman

    sampul.

    b. Letak : tengah 2,5 cm dari tepi bawah kertas.

    c. Khusus untuk halaman judul, penomorannya tidak ditulis tetapi tetap

    diperhitungkan.

    2. Angka latin

    a. Digunakan untuk bagian inti karya tulis ilmiah dengan bagian akhir

    karya tulis ilmiah.

    b. Letak : sudut kanan atas ; 1,5 cm dari tepi atas kertas dan 3 cm dari tepi

    kanan kertas.

    c. Khusus untuk halaman pertama setiap bab, penomoran diletakan

    ditengah ; 2,5 cm dari tepi bawah kertas.

    D. Halaman sampul

    Halaman sampul karya tulis ilmiah, secara umum, mempunyai karaktristik

    sebagai berikut :

    1. Semua huruf dicetak dengan tinta emas dengan spasi tunggal (line spacing

    = single).

    2. Ketentuan halaman sampul

    a. Diketik simetris ditengah (center). Judul tidak diperkenankan

    menggunakan singkatan, kecuali nama atau istilah (contoh : Ny,

    Tn, An, By) dan tidak ditutup dengan tanda baca apapun.

    b. Judul ditulis dibaris paling atas, dengan huruf kapital semua,

    dengan jarak dari tepi atas sekurang-kurangnya 6 cm.

  • 25

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    c. Jenis huruf yang digunakan Times New Roman, untuk judul, jenis

    KTI, nama institusi dan tahun dengan font size 14 sedangkan

    tulisan yang lainnya dengan font size 12.

    d. Judul yang panjang ditulis menjadi dua baris atau lebih, dengan

    pemotongan judul yang logis, sesuai dengan kaidah Bahasa

    Indonesia.

    Logo : STIKes Faletehan Serang dengan diameter 3,5 cm (center),

    diletakan paling atas, 6 cm dari tepi atas kertas.

    Judul

    Jenis Karya tulis ilmiah : Karya Tulis Ilmiah

    Nama

    NIM

    Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Faletehan

    Jurusan : Program Studi Diploma III Kebidanan

    Tempat

    Tahun disyahkan karya tulis ilmiah dengan angka 4 digit (contoh :

    2011), diletakan disekitar 3,5 cm dari tepi bawah kertas.

    E. Halaman judul

    Halaman judul karya tulis ilmiah, secara umum, adalah sebagai berikut :

    1. Format halaman judul sama dengan halaman sampul, hanya ada

    penambahan keterangan tujuan disusunnya karya tulis ilmiah.

    2. Semua huruf ditulis dengan spasi tunggal (line spacing = single).

    F. Halaman persetujuan pembimbing

    1. Halaman persetujuan pembimbing ditulis dengan spasi tunggal (line

    spacing = single), tipe Time New Roman font size 12.

    2. Judul diketik dengan huruf kapital.

    3. Nama mahasiswa diketik dibawah judul, dan semua diketik dengan huruf

    kapital.

  • 26

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    4. NIM diketik dibawah nama mahasiswa, diketik dengan huruf kapital.

    5. Tempat, waktu pemberian persetujuan hanya ditulis bulan dan tahunnya

    dengan spasi 3 (line spasing = 3 lines) dari NIM, huruf pertama kata

    tempat (serang) diketik dengan huruf kapital.

    6. Posisi penempatan teks menyetujui, membimbing dan mengetahui ,

    Ketua Program Studi D III Kebidanan diketik simetris ditengah (center).

    G. Halaman pengesahan penguji

    Halaman pengesahan karya tulis ilmiah ditulis dengan spasi tunggal (line

    spacing = single), tipe Times New Roman font size 12.

    H. Halaman Abstrak

    Ketentuan penulisan abstrak adalah sebagai berikut :

    1. Abstrak adalah ringkasan atau inti ikhtiar dari karya tulis ilmiah

    2. Minimum 75 kata dan maksimum 350 kata, dalam satu paragraph, diketik

    dengan times new roman font size 12, spasi tunggal (line spacing=single).

    3. Nama institusi STIKes Faletehan Serang

    4. Jenis karya tulis ilmiah/waktu : Karya Tulis Ilmiah/bulan dan tahun

    5. Nama mahasiswa

    6. Judul karya tulis ilmiah

    7. Informasi jumlah bab, jumlah halaman, jumlah lampiran

    8. ABSTRAK

    9. Isi ABSTRAK

    10. Jumlah dan tahun daftar pustaka yang digunakan dalam penulisan karya

    tulis ilmiah, diketik pada baris akhir, dua spasi (line spacing = 2 lines) dari

    isi Abstrak.

    11. Jarak antara judul ABSTRAK dengan teks pertama abstrak adalah 2 spasi.

  • 27

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    I. Daftar isi

    Halaman daftar isi karya tulis ilmiah secara umum adalah sebagai berikut :

    1. Semua huruf ditulis dengan times new roman font size 12 dengan spasi

    tunggal (line spacing = single).

    2. Khusus untuk judul tiap bab ditulis dengan times new roman font size 12,

    dicetak tebal dan huruf kapital.

    3. Jarak antara judul dengan isi daftar isi adalah 3 spasi.

    J. Daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lain

    Ketentuan penulisan daftar tabel, daftar gambar dan daftar lain secara umum

    sebagai berikut :

    1. Semua huruf ditulis dengan tipe times new roman 12 poin dalam spasi

    tunggal (line spacing = single).

    2. Khusus untuk judul daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lain, ditulis

    dengan Times New Roman font size 12, dicetak dan huruf kapital.

    K. Bagian inti

    Ketentuan penulisan untuk setiap bab

    1. Setiap bab dimulai pada halaman baru.

    2. Judul bab selalu diawali penulisan kata BAB lalu angka romawi yang

    menunjukan angka dari bab yang bersangkutan dan ditulis dengan huruf

    capital, Times New Roman font size 12 dan dicetak tebal (bold).

    3. Judul bab seluruhnya diketik dengan huruf kapital, simetris ditengah

    (center), cetak tebal (bold), tanpa garis bawah, tidak diakhiri tanda titik,

    dan satu simetris tengah (center), jika lebih dari satu baris.

    4. Jarak antara penunjuk bab (contoh : BAB I) dengan judul bab (contoh :

    PENDAHULUAN) adalah 2 spasi.

    5. Jarak antara judul bab dengan teks pertama yang ditulis, atau antara judul

    bab dengan subbab adalah 3 spasi.

  • 28

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    6. Jarak antara subbab dengan baris pertama teks adalah 2 spasi dan alinea

    teks pertama diketik menjorok kedalam lima ketukan.

    7. Jarak antara baris akhir teks dengan judul subbab berikutnya adalah 3

    spasi.

    Tabel dan gambar

    1. Tabel, gambar diberi nama.

    2. Penulisan nama tabel, gambar, dan lainnya menggunakan huruf besar di

    awal kata (title case).

    3. Jika tabel ditulis dalam posisi landscape, sisi atas tabel adalah sisi yang

    dijilid.

    4. Tabel dan gambar harus simetris di tengah (center) terhadap halaman.

    5. Nomor tabel dan gambar harus menyertakan nomor bab tabel dan gambar

    tersebut berada. Misalnya tabel 1.1 berarti tabel pertama yang ada di bab I.

    jika dalam karya tulis ilmiah hanya terdapat 1 buah tabel atau gambar,

    maka tidak perlu diberi nomor. Jarak antara teks dengan tabel, gambar,

    grafik, diagram, atau judul adalah 3 spasi.

    Penulisan judul tabel dan gambar

    6. Judul tabel ditulis diatas tabel, simetris ditengah (center), berjarak 1,5

    spasi terhadap tabel yang bersangkutan. Judul tabel ditulis langsung

    mengikuti nomor tabelnya.

    7. Judul gambar ditulis dibawah gambar berjarak 1,5 spasi, simetris di tengah

    (center) terhadap gambar yang bersangkutan. Judul gambar ditulis

    langsung mengikuti nomornya.

    Penulisan sumber tabel dan gambar

    8. Sumber tabel (jika bukan olahan sendiri) ditulis dibagian bawah tabel atau

    gambar berjarak 1,5 spasi dari tabel, huruf tegak, tipe times new roman 10

    poin.

  • 29

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    9. Sumber gambar ( jika bukan olahan sendiri) harus ditulis dibagian bawah

    judul gambar berjarak 1,5 spasi dari judul gambar, huruf tegak, tipe times

    new roman 10 poin.

    10. Peletakan tabel atau gambar, berjarak 4 spasi setelah teks. Penulisan teks

    setelah tabel atau gambar, dilanjutkan dengan jarak 1,5 spasi dari baris

    terakhir tabel atau gambar.

    11. Penulisan teks dalam tabel, tipe times new roman 10 poin, spasi 1,5 (line

    spacing = 1,5 lines).

    L. Bagian akhir

    1. Daftar referensi

    Jenis media yang makin berkembang memungkinkan penulisan untuk

    mencari sumber informasi dari berbagai jenis media. Perkembangan itu

    diikuti oleh perkembangan berbagai format penulisan kutipan dan daftar

    referensi.

    Ketentuan umum penulisan daftar referensi

    a. Sumber yang dikutip dalam uraian / teks harus ditulis lengkap dalam

    daftar referensi. Sebaliknya referensi harus ditulis dalam teks

    sebagai kutipan.

    b. Nama penulis ditulis nama keluarga/nama belakang terlebih dahulu,

    kecuali nama Cina, Jepang, Korea, karena nama keluarga sudah di

    awal.

    Contoh :

    Nama : Kwik Kian Gie. Penulisan : Kwik Kian Gie

    Nama : Heribertus Andi Mattalata. Penulisan : Mattalata, heribertus

    Andi

    Nama : Sarwono Prawirohardjo. Penulisan : Prawirohardjo, Sarwono

    Nama : Joyce Elliot-spencer. Penulisan : Elliot-spencer, joyce.

    Nama : Anthony T. Boyle, phD. Penulisan : Boyle, Anthony T.

    Nama : Sir Philips Sidney. Penulisan : Sidney, Philips

  • 30

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Nama : Arthur George Rust Jr. penulisan : Rust, Arthur George, Jr.

    Nama : John D. Rockfeller IV. Penulisan: Rockfeller, John. D.,IV

    c. Gelar kebangsawanan, akademik, dan keagamaan tidak perlu ditulis.

    d. Jika tidak ada nama penulis, judul karya dituliskan sebagai tema utama

    e. Pada format APA, huruf pertama dari judul karya atau judul tambahan

    ditulis dengan huruf capital.

    f. Pada format MLA, huruf kapital digunakan pada setiap awal kata dari

    judul karya (kecuali kata sandang).

    g. Baris kedua setiap sumber ditulis dengan jarak 5 ketuk/spasi dari

    margin kiri baris pertama dengan jarak antar baris 1 spasi.

    h. Daftar diurutkan berdasarkan abjad nama keluarga/nama belakang

    dengan jarak 1,5 spasi

    2. Lampiran

    Ketentuan pembuatan lampiran adalah sebagai berikut :

    a. Nomor dan judul lampiran ditulis di sudut kanan atas (right-aligned)

    dengan huruf tegak, tipe times new roman 12 poin.

    b. Judul lampiran diketik dalam satu baris menggunakan huruf capital

    diawal kata (title case)

    c. Lampiran yang lebih dari satu halaman, pada halaman berikutnya

    diberi keterangan lanjutan dalam tanda kurung pada sudut kanan atas

    halaman (right-alined)

    3. Daftar riwayat hidup

    Penulisan teks daftar riwayat hidup dapat memuat : identitas pribadi,

    riwayat pendidikan, prestasi, pekerjaa dan sebagainya. Teknik pengetikan

    dapat berupa naratif ataupun dengan menggunakan multilevel list.

  • 31

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    DAFTAR REFERENSI

    1. Cisca (2010), Pedoman EYD Terbaru, Yogyakarta, Widyatama.

    2. Pedoman Teknis Penulisan Tugas Akhir Mahasiswa Universitas Indonesia,

    (2008), Jakarta, Universitas Indonesia.

    3. Rubens,P., (2001), Science & Technical Writing, A Manual of Style, 2nd

    Edition, New York and London, Routledge.

    4. Varney, Helen., Kriebs, Jan M., & Gegor, Carolyn L., (2004), Varneys

    Midwifery (4th

    ed.), Jones and Bartlett Publishers,Inc.

  • 32

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

  • 33

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 1: Contoh Halaman Sampul

    (Diameter 3,5 cm)

    MANAJEMEN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY.S

    DENGAN HYPEREMESIS GRAVIDARUM DI RSUD SERANG

    TAHUN 2015 (Times New Roman 14 poin)

    KARYA TULIS ILMIAH (Times New Roman 14 poin)

    YOLANDA EKA MUTIARA

    NIM. 40090410xx

    (Times New Roman 12 poin)

    SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN FALETEHAN

    PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

    SERANG

    2015 (Times New Roman 14 poin)

  • 34

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 2: Contoh Halaman Judul

    MANAJEMEN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY.S

    DENGAN HYPEREMESIS GRAVIDARUM DI RSUD SERANG

    TAHUN 2015 (Times New Roman 14 poin)

    KARYA TULIS ILMIAH (Times New Roman 14 poin)

    Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan

    Program Studi Diploma III Kebidanan

    Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Faletehan Serang

    (Times New Roman 12 poin)

    YOLANDA EKA MUTIARA

    NIM. 40090410xx

    (Times New Roman 12 poin)

    SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN FALETEHAN

    PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

    SERANG

    2015 (Times New Roman 14 poin)

  • 35

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 3: Contoh Halaman Persetujuan

    HALAMAN PERSETUJUAN

    JUDUL : MANAJEMEN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY.S DENGAN

    HYPEREMESIS GRAVIDARUM DI RSUD SERANG TAHUN

    2015

    NAMA : YOLANDA EKA MUTIARA

    NIM : 40090410xx

    Serang, ................................ 2015

    Menyetujui

    Pembimbing,

    Duan Yusuffina S.ST

    NIK. 03. 07. 112

    Mengetahui

    Ketua Program Studi D III Kebidanan,

    Hj. Nani Yunarsih, S.ST, M.Kes.

    NIK. 12. 07. 119

  • 36

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 4: Contoh Halaman Pengesahan

    HALAMAN PENGESAHAN

    Karya Tulis Ilmiah ini diajukan oleh :

    Nama : Yolanda Eka Mutiara

    NIM : 40090410xx

    Program Studi : Diploma III Kebidanan

    Judul Karya Tulis Ilmiah : Manajemen Kebidanan Ibu Hamil pada Ny.S

    dengan Hyperemesis Gravidarum di RSUD Serang

    Tahun 2015

    Telah berhasil dipertahankan di hadapan Penguji dan diterima sebagai

    bagian persyaratan yang diperlukan untuk menyelesaikan Program Studi

    Diploma III Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Faletehan Serang

    Serang, .................... 2015

    Penguji I,

    Duan Yusuffina S.ST

    NIK. 03. 07. 112

    Penguji II,

    Sri Rahayu, S.Kp., M.KKK

    NIK. 09. 95. 009

    Penguji III,

    Iis Isnawati, S.ST

    NIK. 04. 04. 088

  • 37

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    1 spasi

    Lampiran 5: Contoh Halaman Abstrak

    SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN FALETEHAN

    PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN

    Karya Tulis Ilmiah Juli 2015

    Yolanda Eka Mutiara

    Manajemen Kebidanan Ibu Hamil Pada Ny. S dengan Hyperemesis Gravidarum

    di RSUD Serang Tahun 2015

    xiii + 48 halaman + 10 tabel + 2 diagram + 7 lampiran

    ABSTRAK

    2 spasi

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    ....................................................................................................................................

    2 spasi

    Daftar Pustaka : 20 (2004 2014)

  • 38

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 6: Contoh Daftar Isi

    DAFTAR ISI

    3 Spasi

    HALAMAN JUDUL .

    HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ....

    HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ..

    KATA PENGANTAR ...

    ABSTRAK

    DAFTAR ISI .....

    DAFTAR TABEL .....

    DAFTAR GAMBAR .

    DAFTAR LAMPIRAN .

    I. BAB I PENDAHULUAN . A. Latar belakang ... B. Tujuan .... C. Manfaat .. D. Ruang Lingkup .. E. Sistematika Penulisan

    II. BAB II TINJAUAN PUSTAKA... A. Konsep Umum ... B. Konsep Manajemen Kebidanan . C. Konsep Pendokumentasian SOAP

    III. BAB III TINJAUAN KASUS .. A. Manajemen Kebidanan .. B. Pendokumentasian SOAP ..

    IV. BAB IV PEMBAHASAN . A. Manajemen Kebidanan .. B. Pendokumentasian SOAP ..

    V. BAB V PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran ..

    i

    ii

    iii

    iv

    v

    vi

    vii

    viii

    ix

    1

    1

    2

    3

    4

    5

    6

    7

    8

    9

    10

    11

    12

    13

    14

    15

    16

    17

    18

    Daftar Referensi

    Lampiran

    1 Spasi

  • 39

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 7: Contoh Daftar Tabel

    DAFTAR TABEL

    Tabel 2.1. Angka kematian ibu 20

    Tabel 2.2. Kejadian Preeklamsi di RS . 27

    2 Spasi

  • 40

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 8: Contoh Tabel

    Tabel 1.2

    Distribusi frekuensi gambaran pengetahuan ibu yang mempunyai anak di Desa

    Pontang Serang Banten tahun 2015

    No ............. ................... ................ ................

    Sumber : ..............................

    2 Spasi

    Time New Roman 10

  • 41

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 9: Contoh Lay-out Kertas

    4 cm

    4 cm

    3 cm

    3 cm

    99 No hal

    99 No hal Bab

  • 42

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 10: Contoh Penulisan Isi KTI

    BAB I

    PENDAHULUAN

    3 spasi

    A. Latar Belakang

    2 spasi

    ....

    2 spasi

    ...........

    ....

    ............

    :

    1. Asma merupakan penyakit yang berhubungan dengan sistem

    pernafasan

    ......................................................................

    ......................

    ..................................................

    2.

    terdiri dari :

    a.

    b. sebagai berikut :

    5 Ketukan

    2 Spasi

  • 43

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    1) ..

    ..

    ..

    2) ..

    ..

    terdiri dari :

    a)

    ....

    ....

    b)

    3 spasi

    B. Tujuan Penelitian

    2 spasi

    1. Tujuan Umum

    ..

    ..

    2. Tujuan Khusus

    a.

    b.

    3 spasi

  • 44

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    C. Manfaat penelitian

    2 spasi

    1. Institusi Pendidikan

    ..

    ..

    ..

    ..

    ..

    2. Lahan Praktek / Rumah Sakit

    ..

    ..

    ..

    ..

    ..

    3. Peneliti / Mahasiswa

    ..

    ..

    ..

    ..

    ..

  • 45

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 11: Contoh Penulisan Kutipan

    Salah satu bagian penting dalam sebuah proses penelitian adalah studi literatur

    (membaca dari berbagai sumber) sesuai dengan topik yang diteliti untuk

    menghasilkan ide/analisis baru yang dipresentasikan dalam sebuah hasil

    penelitian. Ide atau hasil penelitian orang lain itu harus dituliskan sebagai kutipan.

    Informasi lengkap tentang sumber kutipan dituliskan dalam sebuah daftar yang

    disebut Daftar Referensi atau Daftar Pustaka. Format penulisan kutipan harus

    sama dengan format yang dipakai pada penulisan daftar referensi.

    Sebagai contoh, jika penulisan kutipan menggunakan format American

    Psychological Association (APA), penulisan daftar referensi juga harus

    menggunakan format APA.

    JENIS KUTIPAN

    1. Kutipan tidak langsung

    Kutipan tidak langsung adalah ide/konsep orang lain yang dikutip dengan

    menggunakan kata-kata penulis/peneliti sendiri.

    2. Kutipan langsung

    Kutipan langsung adalah ide/konsep orang lain yang disalin sesuai dengan

    aslinya.

    Penulisan Kutipan dengan Format American Psychological Association

    (APA)

    1. Penulisan Kutipan Tidak Langsung

    Pada format APA, kutipan tidak langsung dituliskan dalam kalimat/teks dengan

    mencantumkan nama pengarang dan tahun penerbitan, tanpa menuliskan

    halaman karya yang dikutip.

  • 46

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Nama penulis disebutkan dalam kalimat

    Ariawan (2007) menyatakan bahwa ....

    Pada tahun 2007, Ariawan menyatakan ..

    Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat

    Konsep Triad Epidemiologi terdiri dari Manusia, agent dan lingkungan

    (Notoatmodjo, 2002), ......................................................

    2. Penulisan Kutipan Langsung

    Kutipan langsung pada format APA ditulis dengan menyebutkan nama

    pengarang, tahun terbit, dan halaman kalimat/teks yang dikutip. Kutipan

    langsung dibedakan atas dua jenis, yaitu kutipan langsung pendek dan kutipan

    langsung panjang.

    Kutipan langsung pendek

    Kutipan langsung pendek adalah kalimat yang dikutip kurang atau sama

    dengan 40 kata. Kutipan langsung pendek dituliskan dalam teks dengan

    memberi tanda petik di awal dan di akhir kutipan.

    Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat

    She stated, "Students often had difficulty using APA style," (Jones, 1998, p.

    199), but she did not offer an explanation as to why.

    Nama penulis disebutkan dalam kalimat

    According to Jones (1998), "Students often had dificulty using APA style,

    especially when it was their first time" (p. 199).

    Jones (1998) found "students often had difficulty using APA style" (p. 199);

    what implications does this have for teachers?

  • 47

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Kutipan langsung panjang

    Kutipan langsung panjang adalah kalimat yang dikutip lebih dari 40 kata.

    Kutipan langsung panjang ditulis dalam paragraf tersendiri, dengan jarak 5

    ketuk/spasi dari margin kiri, dan tetap dalam jarak 1,5 spasi (seperti teks).

    Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat

    She stated: Students often had difficulty using APA style,especially when it

    was their first time citing sources. This difficulty could be attributed to the fact

    that many students failed to purchase a style manual or to ask their teacher for

    help. (Jones, 1993, p. 199).

    Nama penulis disebutkan dalam kalimat

    Jones's 1993 study found the following: Students often had difficulty using

    APA style, especially when it was their first time citing sources. This difficulty

    could be attributed to the fact that many students failed to purchase a style

    manual or to ask their teacher for help (p. 199).

    CONTOH PENULISAN KUTIPAN

    Karya dengan 2 sampai 6 penulis

    Nama keluarga/nama belakang penulis disebutkan semua.

    Richards, Jones and Moore (1998) maintain that college students who actively

    participate in extracurricular activities achieve greater academic excellence

    because they learn how to manage their time more effectively.

    atau

    The authors maintain that college students who actively participate in

    extracurricular activities achieve greater academic excellence because they

    learn how to manage their time more effectively (Richards, Jones, & Moore,

    1998).

  • 48

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Karya lebih dari 6 penulis

    Jika karya yang dikutip ditulis lebih dari 6 pengarang, yang ditulis hanya nama

    keluarga/belakang penulis pertama, dengan memberi inisial et al.

    Massachusetts state and municipal governments have initiated several

    programs to improve public safety, including community policing and after

    school activities (Smith et a1., 1997).

    Lebih dari 1 karya dengan penulis yang sama.

    Semua tahun penerbitan publikasi harus disebutkan semua.

    Smith (1972) in his study of the effects of alcohol on the ability to drive, Smith

    (1991) showed that the reaction times of participating drivers were adversely

    affected by as little as a twelve ounces can of beer.

    Mengutip dari beberapa karya dari penulis yang berbeda dan tahun

    penerbitan dalam 1 kalimat (kutipan diambil dari sumber yang berbeda).

    Studies of precautionary saving in response to earnings risk include Cantor

    (1985), Skinner (1988), Kimbal (1990a, 1990b) and Caballero (1991), among

    others..

    atau

    The hemispheric division of the human brain has been studied from many

    different perspectives; however, not all researchers agree on the exact functions

    of each hemisphere (Ellison, 1973; Jaynes, 1979; Mick, 1978).

    Karya dengan nama belakang penulis sama

    Jika mengutip dari karya dengan nama belakang penulis yang sama dengan

    kutipan sebelumnya, nama depan penulis perlu dicantumkan pada kutipan

    berikutnya.

    At least 66,665 lions were killed between 1907 and 1978 in Canada and the

    United States (Kevin Hansen, 1980).

  • 49

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Jika dalam 1 kutipan

    D. M. Smith (1994) and P. W. Smith (1995) both reached the same conclusion

    about parenting styles and child development.

    Mengutip rumus, hasil penelitian/exact quotation

    Harus mencatumkan nomor halaman.

    In his study on the effects of alcohol on drivers, Smith (1991, p. 104) stated

    that "participants who drank twelve ounces of beer with a 3.5% alcohol content

    reacted, on average, 1.2 seconds more slowly to an emergency braking

    situation than they did when they had not ingested alcohol."

    Mengutip dari kutipan

    Jika mengutip dari sumber yang mengutip, nama penulis asli dicantumkan

    pada kalimat, dan nama penulis yang mengutip dicantumkan pada akhir

    kalimat kutipan.

    Behavior is affected by situation. As Wallace (1972) postulated in Individual

    and Group Behavior, a person who acts a certain way independently may act in

    an entirely different manner while the member of a group (Barkin, 1992, p.

    478).

    Tidak ada nama penulis

    Jika tidak ada nama penulis, tuliskan 1 atau 2 kata pertama dari judul

    buku/halaman web. Jika mengutip dari buku atau website, judul ditulis dalam

    cetak miring. Jika mengutip dari artikel jurnal/majalah/surat kabar, judul

    ditulis dalam huruf tegak dengan memberi tanda petik di awal dan akhir

    kutipan.

    Massachusetts state and municipal governments have initiated several

    programs to improve public safety, including community policing and after

    school activities (Innovations, 1997).

  • 50

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Artikel tanpa nama penulis dan tahun penerbitan

    In another study of students and research decisions, it was discovered that

    students succeeded with tutoring (Tutoring and APA, n.d.).

    Catatan: n.d. = no date

    Lembaga sebagai penulis

    The standard performance measures were used in evaluating the system.

    (United States Department of Transportation, Federal Aviation Administration,

    1997)

    Komunikasi melalui email

    This information was verified a few days later (J. S. Phinney, personal

    communication, June 5, 1999).

    dapat disimpulkan bahwa jurusan Teknik Mesin kurang diminati oleh siswa

    perempuan (wawancara dengan Juliana Anggono, 5 Januari 1999).

    Mengutip dari Website

    Pada dasarnya mengutip dari website atau sumber elektronik sama dengan

    mengutip dari sumber tercetak. Jika mengutip dari website atau media

    elektronik, yang perlu dicantumkan adalah nama penulis, tahun penerbitan,

    nomor halaman (untuk kutipan langsung) atau jika tidak ada nomor halaman,

    sebutkan nomor bab (chapter), nomor gambar, tabel atau paragraf. Alamat

    website (URL) dan informasi lain dituliskan pada Daftar Referensi.

    (Cheek & Buss, 1981, p. 332)

    (Shimamura, 1989, chap. 3)

  • 51

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 12: Contoh Penulisan Daftar Referensi

    Daftar Referensi adalah kumpulan sumber informasi yang digunakan dalam

    sebuah penulisan, yang di susun secara alfabetis. Sumber informasi yang di

    cantumkan dalam daftar itu adalah yang dikutip dalam uraian/teks dan yang

    mendukung atau dipakai sebagai acuan. Informasi tentang sumber yang

    digunakan harus ditulis secara benar, lengkap dan konsisten dengan

    menggunakan format/standar tertentu.

    Secara umum format penulisan (citation style) dibedakan atas dua jenis

    berdasarkan golongan ilmu, yaitu humanities style dan scientific style. APA

    merupakan contoh dari scientific style, dan MLA merupakan contoh dari

    humanities style.

    FORMAT APA

    1. BUKU Penulis tunggal

    Bandura, A. (1977). Social Learning Theory. Englewood Cliffs, New

    Jersey: Prentice Hall

    Penulis dua atau tiga

    Cone,J.D., & Foster, S.L. (1993). Dissertations and theses from start to

    finish: Psychology and related fields. Washington, DC: American

    Psychological Association.

    Tidak ada nama penulis

    Merriam-Websters collegiate dictionary (10th ed). (1993). Springfield,

    MA: Merriam-Webster

    Bukan edisi pertama

    Mitchel, T.R., & Larson, J.R. (1987). People in organizations: An

    introduction to organizational behavior (3th ed). New York:

    McGraw-Hill

    Penulis berupa tim atau lembaga

    American Psychiatric Association. (1994). Diagnostic and statistical

    manual of mental disorders (4th ed). Washington, DC: Author.

    Buku Seri/multi volume (editor sebagai penulis)

    Koch, S. (Ed.). (1959-1963). Psychology: A study of science (Vols. 1-

    6). New York: McGraw-Hill

    Terjemahan

  • 52

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Kotler, Philip. (1997). Manajemen pemasaran: analisis, perencanaan,

    implementasi (Hendra Teguh & Ronny Antonius Rusli,

    Penerjemah.). Jakarta: Prenhallido.

    Artikel atau bab dalam buku yang diedit

    Eiser, S., Redpath, A., & Rogers, N. (1987). Outcomes of early

    parenting: Knowns and unknowns. In A. P. Kern & L. S. Maze

    (Ed.). Logical thinking in children (pp.58-87). New York:

    Springer.

    Artikel/istilah dalam buku referensi

    Schneider, I. (1989). Bandicoots. In Grzimeks encyclopedia of

    mammals (vol.1, pp. 300 304). New York: McGraw-Hill.

    Makalah seminar, konferensi, dan sejenisnya.

    Crespo, C.J. (1998, March). Update on national data on asthma. Paper

    presente at the meeting of the National Asthma Education and

    Prevention Program, Leesburg, VA.

    2. SERIAL Artikel Jurnal

    Clark, L.A., Kochanska, G., & Ready, R. (2000). Mothers personality

    and its interaction with child temperament as predictors of

    parenting behavior. Journal of Personality and Social

    Psychology, 79, 274-285.

    Artikel majalah

    Greenberg, G. (2001,August 13). As good as dead: is there really such a

    thing as brain death? New Yorker, 36-41

    Artikel surat kabar

    Crossette, Barbara. (1990, January 23). India lodges first charges in

    arms Scandals. New York Times, A4

    Artikel surat kabar , tanpa penulis

    Understanding early years as a prerequisite to development. (1986, May

    4). The Wall Street Journal, p.8

    Resensi buku dalam jurnal

    Grabill, C. M., & Kaslow, N. J. (1999). Anounce of prevention:

    Improving children's mental health for the 21st century [Review

    of the book Handbook of prevention and treatment with children

    and adolescents]. Journal of Clinical Child Psychology, 28, 115

    116.

    3. PUBLIKASI ELEKTRONIK Karya Lengkap

    McNeese, M.N. (2001). Using technology in educational settings.

    October 13, 2001. University of southern Mississippi, Educational

    Leadership and Research.

    http://www.dept.usm.edu/~eda/

  • 53

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Artikel dari pangkalan data online Senior, B. (1997, September). Team roles and team performance: Is

    there really a link? Journal of Occupational and Organizational

    Psychology, 70, 241-258. June 6, 2001. ABI/INFORM Global

    (Proquest) database.

    Arikel jurnal di Website

    Lodewijkx, H.F.M. (2001, May 23). Indivual-group continuity in

    coorperation and competition undervarying communication

    conditions. Current Issues In Social Psychology, 6 (12), 166-182.

    September 14, 2001.

    http://www.uiowa.edu/~grpproc/crisp/crisp.6.12.htm

    Dokumen lembaga

    NAACP (1999, February 25). NAACP calls for Presidential order to

    halt police brutally crisis. June 3, 2001

    http://www.naacp.org/president/releases/police_brutally.htm

    Dokumen lembaga, tanpa nomor halaman, tanpa informasi tahun

    penerbitan

    Greater Hattiesburg Civic Awareness Group, Task Force on Sheltered

    Programs. (n.d.). Fund-raising efforts. November 10, 2001.

    http://www.hattiesburgcarg.org

    Penulis dan informasi waktu penerbitan tidak diketahui

    GVUs 8th

    WWW user survey. (n.d.). September 13, 2001.

    http://www.gvu.gatech.edu/user_surveys/survey-1997-10/

    Email

    Wilson, R.W. (1999, March 24). Pennysylvania reporting data. Child

    Maltreatment Research. March 30, 1999.

    [email protected]

    CD-ROM

    Ziegler, H. (1992). Aldehyde. The Software Toolworks multimedia

    encyclopedia (CDROM version 1.5). Boston: Grolier. Januari 19,

    1999. Software Toolworks. Nickell, Stephen J. (August 1996).

    Competition and corporate performance. The Journal of Political

    Economy, 104(4), 724-747. December 15, 2003. Proquest

    Database (CD-ROM).

    FORMAT MLA

    1. BUKU Penulis Tunggal

    Frye, Northrop. Anatomy of Criticism: Four Essays. Princeton:

    Princeton UP, 1957.

    Buku dengan penulis sama

    ---------------------. The Seculer Scripture. Cambridge: Harvard UP,

    1976.

  • 54

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Dengan dua atau tiga pengarang

    Howe, Russel Warren, and Sarah Hays Trott. The Power Peddlers.

    Garden City: Doubleday, 1997.

    Lebih dari tiga penulis

    Edens, Walter, et al.,ed. Teaching Shakespeare. Princeton: Princeton

    UP, 1977.

    Tidak ada nama penulis

    Merriam-Websters collegiate dictionary (10th

    ed.). Springfield, MA:

    Merriam-Webster, 1993.

    Editor sebagai penulis

    Harari, Josue, ed. Textual Strategis. Ithaca: Cornell UP, 1979.

    Penulis berupa tim atau lembaga

    National Institute for Dispute Resolusion. Dispute Resolition Resource

    Directory. Washington, D.C.:Natl. Inst. For Dispute Res., 1984.

    Karya multi jilid/buku berseri

    Freedberg, S.J. Andrea del Sarto. 2 jil. Cambridge: Harvard UP, 1963.

    Terjemahan

    Foucault, Michel. The Archeology of Knowledge. Trans. A.M. Sheridan

    Smith. London: Tavistock Publications, 1972. Trans. Of

    LArcheologie du savoir, 1969.

    2. SERIAL Artikel Jurnal

    Dabundo, Laura. The Voice of Mute: Wordsworth and the Ideology of

    Romantic Silences. Christiantity and Literature 43:1 (1995): 21-

    35

    Artikel Majalah

    Alpern, David M. Has Moscow Violated SALT?. Newsweek 22 Oct.

    1984: 32

    Artikel Surat Kabar

    Crossette, Barbara. India Lodges First Charges in Arms Scandal.

    New York Times 23 Jan. 1990, natl. ed.: A4

    Artikel Surat Kabar tanpa pengarang

    Dubious Venture. Time 3 Jan. 1994: 64-65.

    Staging your Own Photo Exhibition. Better Photography July-Sept.

    2000: 24-26.

    3. PUBLIKASI ELEKTRONIK Buku Online

    Austen, Jane. Pride and Prejudice. Ed. Henry Churchyard. 1996. 10

    Sept. 1998

    .

    Hawthorne, Nathaniel.

  • 55

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Artikel Jurnal Online

    Calabrese, Michael. Between Despair and Ecstacy: Marco Polos Life

    of the Buddha. Exemplaria 9.1 (1997). 22 june 1998

    Artikel Surat Kabar/Majalah Online

    Reid, T.R. Druids Return to Stonehenge. Washington Post 22 June

    1998. 22 June 1998

    Artikel dalam Pangkalan Data Online

    Smith, Martin. World Domination for Dummies. Journal of Despotry

    Feb. 2000: 66-72. Expanded Academic ASAP. Gale Group

    Databases. Purdue University Libraries, West Lafayette, IN. 19

    February 2003.

  • 56

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 13: Contoh Lembar Bimbingan

    SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN FALETEHAN

    PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN

    2015

    LEMBAR BIMBINGAN KARYA TULIS ILMIAH

    TAHUN AKADEMIK 2014/2015

    Nama :

    NIM :

    Judul KTI :

    Pembimbing :

    SK Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Faletehan Serang

    Nomor ....................................................................................................................

    Tanggal

    Bimbingan Kegiatan

    Paraf

    Pembimbing

    Serang, ..................... 2015

    Ketua Prodi. D III Kebidanan

    STIKes Faletehan,

    NIK.

  • 57

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 14: Contoh Daftar Riwayat Hidup

    DAFTAR RIWAYAT HIDUP

    I. IDENTITAS PRIBADI

    Nama : Yolanda Eka Mutiara

    Tempat, tanggal lahir : Serang, 19 Juli 1991

    Agama : Islam

    Status : Belum Menikah

    Alamat : Jl. Raya Cilegon Km. 06

    Pelamunan, Karamatwatu - Serang

    II. RIWAYAT PENDIDIKAN

    a) SDN 1 Serang tahun -

    b) SLTP Negeri 1 Serang tahun -

    c) SMUN 1 Serang tahun -

    d) STIKes Faletehan tahun -

    III. RIWAYAT PEKERJAAN

    a) .

    b) .

    c) .

    d)

  • 58

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 15: Contoh Format Penilaian Ujian KTI

    FORMAT PENILAIAN UJIAN SEMINAR KTI

    Nama Mahasiswa : _________________________________

    N I M : _________________________________

    Tanggal Ujian : _________________________________

    Judul KTI : _________________________________

    Sub Unsur Yang Dinilai Nilai (0-100)

    A. Penyajian Lisan

    1.Efisiensi penggunaan waktu

    2.Efektivitas mengkomunikasikan intisari studi kasus

    3.Efektivitas penggunaa alat bantu komunikasi

    Nilai Rata-rata (A) = ----------- =......

    3

    B. Sistematika Penulisan

    1. Kesinambungan antarkalimat, paragraf, subbab, dan

    antar bab

    2. Urutan logis penulisan

    3. Pengulangan yang tidak perlu

    4. Susunan bahasa, penggunaan istilah asing dan

    keajegan istilah

    5. Cara penulisan kepustakaan dan rujukan

    Nilai Rata-rata = ----------- =......

    5

    C. Isi tulisan

    1. Kecukupan dan kelengkapan latar belakang,

    pernyataan masalah, tujuan penulisan, tinjauan teori,

    tinjauan kasus, pengelolaan kasus serta pembahasan

  • 59

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    2. Kecukupan dan kelengkapan hasil pengumpulan data

    3. Kecukupan dan kelengkapan analisis dalam

    pembahasan hasil pengumpulan data

    4. Relevansi teori, konsep dan bahan terhadap

    permasalahan yang dikemukaan, ketepatan

    penggunaan pengumpulan data, analisis dan

    pembahasan, permasalahan yang dihadapi,

    penarikan kesimpulan serta pengajuan saran-saran

    berkaitan dengan studi kasus yang bersifat tepat

    guna

    5. Kecukupan dan kelengkapan penulisan

    simpulan dan saran

    Nilai Rata-rata (C) = ----------- =......

    5

    D. Tanya jawab

    1. Pengetahuan peserta dalam hubungan isi studi kasus

    2. Ketepatan jawaban/tanggapan secara sistematik,

    jelas dan logis

    3. Kualitas argumentasi

    Nilai Rata-rata (D) = ----------- =......

    3

  • 60

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    LEMBAR UNSUR PENILAIAN

    Materi Penilaian Nilai Rata-rata Bobot Mutu (Nilai X Bobot)

    A. Penyajian Lisan

    1

    B. Sistematika Penulisan

    1

    C. Isi Tulisan

    2

    D. Tanya Jawab

    3

    Jumlah Nilai Mutu

    Nilai Akhir = =

    Serang, ......................... 2015

    Penguji,

    ___________________

    Jumlah Nilai Mutu

    7

  • 61

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Lampiran 16: Contoh Lembar Penilaian Bimbingan

    PENILAIAN PROGRAM BIMBINGAN PELAKSANAAN KTI

    NAMA MAHASISWA :

    NIM :

    PETUNJUK

    Berikan penilaian saudara dengan menuliskan nilai ( berupa angka ) pada kolom

    tersedia dengan ketentuan sebagai berikut :

    Rentang Nilai Huruf Angka

    85 100 A 4,0

    80 84 A - 3,7

    75 79 B + 3,3

    70 74 B 3,0

    64 69 B - 2,7

    58 63 C 2,0

    51 57 D 1,0

    < 50 E 0

    No Aspek Yang Dinilai Frekuensi Konsultasi Dan Nilai

    I II III IV V

    1 Pengaturan dan ketepatan waktu

    (bobot 1)

    2 Materi yang disiapkan mahasiswa

    pada saat konsultasi (bobot 3)

    3 Penalaran mahasiswa selama

    mengadakan diskusi dengan

    pembimbing (bobot 3)

    4 Kemampuan mahasiswa

    menuliskan pengarahan (bobot 3)

  • 62

    Panduan Penulisan KTI DIII Kebidanan T.A. 2014/2015

    Catatan : Nilai nomor 4 ( kemampuan menuliskan hasil pengarahan pembimbing )

    hanya diberikan pada frekuensi penilaian II dan seterusnya

    Nilai akhir : (Nilai I x 1)+(Nilai 2 x 3)+(Nilai 3