Parang Gabungan

7/25/2019 Parang Gabungan

http://slidepdf.com/reader/full/parang-gabungan 1/62

APAKAH PERANG ITU ADIL?: SEBUAH

ANALISIS MENGGUNAKAN JUST WAR

THEORY DARI MICHAEL WALZER TERHADAP FILM “ LORD OF WAR”

Skri!i

O"#$:

Ai%&" '(")i

*++,,-*.-/

F(k&"0(! I"1& P#%2#0($&(% B&3(4(

Pr52r(1 S0&3i S* I"1& Fi"!(6(0

D#5k

M#i 7+*,





BAB I

PENDAHULUAN

*8* L(0(r B#"(k(%2 M(!("($

Perang merupakan suatu hal yang sering terjadi dalam peradaban

kehidupan manusia. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, perang didefinisikan

sebagai suatu pertempuran besar menggunakan senjata yang terjadi antara dua atau

beberapa pihak yang memiliki pertentangan akan kepentingan, baik itu negara,

suku, agama, dan lain sebagainya. Perkara mengenai perang selalu menjadi suatu

perdebatan di ranah akademik dalam perkembangan ilmu pengetahuan, salah

satunya dalam filsafat.

Terdapat dua aliran besar dalam filsafat, yaitu idealisme dan realisme.

Kedua aliran ini memiliki kacamata yang berbeda dalam memandang perang.

Menurut Realisme, perang adalah sesuatu yang lumrah terjadi dalam peradaban

manusia. alam peradaban manusia sengketa selalu terjadi, yang disebabkan oleh

berbagai hal baik itu perebutan !ilayah, sumber daya alam, dan lain sebagainya.

"emua ini memiliki muatan kepentingan dari masing#masing pihak yangmemperebutkannya, sehingga perang menjadi solusi ketika upaya negosiasi

mengalami kebuntuan dan tidak dapat lagi dilaksanakan.

Berbeda dengan realisme, Idealisme memandang perang sebagai suatu

persisti!a yang tak perlu terjadi. $amun, apabila perang harus dilakukan,

tujuannya tidak boleh selain dari perdamaian. %al ini ditegaskan oleh Immanuel

Kant dalam tulisannya yang berjudul To Perpetual Peace, yaitu&

No conclusion of Peace shall be held to be valid as such, when it has been

made with the secret reservation of the material for a future War 'Kant, ()*)& +

Penulis menginterpretasikan pernyataan ini bah!a Perang yang terjadi

haruslah bertujuan untuk mencapai perdamaian dari pihak#pihak yang berseteru,

dalam hal ini pihak#pihak tersebut adalah negara. Perang adalah solusi terakhir

dalam upaya menempuh perdamaian ketika pihak#pihak yang berseteru tidak

menemukan kesepakatan dalam negosiasi yang ditempuh pihak#pihak tersebut.



Tidak hanya itu, perang yang terjadi antara kedua pihak tersebut tidak boleh terjadi

secara berkelanjutan setelah dicapai kata damai. engan kata lain, setelah dicapai

kesepakatan damai di antara pihak#pihak yang bertikai tersebut, perang tidak boleh

terjadi lagi di antara pihak#pihak tersebut, perang hanya dilaksanakan untuk

mencapai perdamaian, bukan tujuan yang lain dari itu, misalnya& Perang antar

kedua pihak bukan bertujuan untuk menguasai suatu sumber daya yang dianggap

penting bagi negara#negara tersebut.

Ketika terjadi perang, secara tidak langsung manusia pasti akan berkelahi

dengan sesamanya. $amun, dalam konflik tersebut, terdapat keinginan untuk

mencapai perdamaian karena seluruh manusia memiliki tanggung ja!ab untuk

hidup dengan harmonis tanpa harus saling menindas sesamanya. %al ini sejalan

dengan pemikiran -mmanuel e/inas mengenai !ajah, di mana ketika subjek

memandang !ajah dari orang lain, secara tidak langsung akan muncul suatu

tanggung ja!ab untuk menjaga dan mengasihi orang tersebut, yang dikenal juga

sebagai etika asimetris 'e/inas, *010& *21.

Pandangan terhadap perang yang dimiliki oleh idealisme ini sangat bertolak

belakang dengan Realisme. Realisme menitik beratkan perang sebagai suatu halyang lumrah terjadi dalam peradaban manusia. "etiap bangsa memiliki

kepentingan yang berbeda, dan perbedaan kepentingan tersebut cenderung memicu

terjadinya perang. 3arl "chmitt dalam tulisannya yang berjudul The Concept of

The Political mengemukakan bah!a dalam politik, terdapat perbedaan antara

ka!an dan la!an ' friend and enemy). "chmitt mengemukakan Politik sebagai

suatu pertentangan antara dua kekuatan yang sangat berantithesis, antara ka!an

dan la!an, antara baik dan buruk. "ehingga, dapat dikatakan bah!a "chmitt

mengemukakan bah!a politik adalah suatu pertentangan antara The Forces of

Good versus The Forces of Evil '"chmitt, *004& (4

Pernyataan dari 3arl "chmitt mengenai perang ini secara tidak langsung

juga didukung oleh pernyataan dari 3arl 5on 3lause!it6, seorang 7enderal pasukan

kerajaan Prusia '7erman yang juga dikenal sebagai seorang pemikir perang. alam

bukunya yang berjudul n War, 5on 3lause!it6 mengatakan bah!a perang terbagi

atas dua jenis, yang dibedakan berdasarkan atas tujuan utamanya. 8da perang



dilaksanakan dengan tujuan sebagai upaya untuk melemahkan masing#masing

pihak yang berseteru, baik secara politik maupun secara militer sehingga pihak

manapun yang kalah terpaksa harus menyetujui perjanjian perdamaian yang

dihendaki oleh pihak pemenang perang. 8da pula perang yang tujuannya untuk

menguasai daerah perbatasan yang dimiliki oleh masing#masing pihak yang

berseteru tersebut, sehingga pada akhirnya pihak yang menguasai daerah

perbatasan paling banyak dapat menjadikan daerah yang dikuasainya tersebut

sebagai bar!ain point oleh pihak yang menang ketika pada akhirnya kata

kesepakatan damai dalam perundingan pasca perang berhasil dicapai '5on

3lause!it6, ())1& 1.

Pandangan terhadap perang yang pada a!alnya adalah sebagai instrumen

yang dipergunakan untuk mencapai perdamaian antar pihak#pihak yang

bersengketa mulai bergeser pada era peradaban manusia saat ini. Pergeseran

pandangan ini dipengaruhi oleh berbagai peristi!a yang terjadi pada pertengahan

hingga akhir abad () dan a!al abad (*. 8dapun peristi!a#peristi!a tersebut

beberapa di antaranya adalah&

*. Perang 5ietnam yang terjadi pada tahun *091 hingga tahun *019'http&::!!!.britannica.com:e/ent:5ietnam#;ar diakses (2 <ebruari ()*4 pukul

().)).

(. Perang Teluk yang terjadi pada ( 8gustus *00) hingga (2 <ebruari *00*

'http&::!!!.britannica.com:e/ent:Persian#=ulf#;ar diakses (2 <ebruari ()*4

pukul ().)).

>. Peristi!a 0:** pada tahun ())* di $e! ?ork, 8merika "erikat yang memicu

terjadinya Global War on Terror di 8fghanistan 'http&::!!!.history.com:topics:0#

**#attacks diakses (2 <ebruari ()*4 pukul ().)).

Perdebatan mengenai perang dalam filsafat ini memunculkan suatu

pertanyaan, apakah perang dapat menjadi suatu peristi!a yang etis@ 8pakah perang

dapat menjadi suatu peristi!a yang adil bagi pihak#pihak yang melaksanakannya@

Pertanyaan#pertanyaan ini membuat penulis menjadi tertarik untuk

mengemukakan permasalahan mengenai perang dalam tulisan ini. Penulis dalam

http://www.britannica.com/event/Vietnam-War

http://www.britannica.com/event/Persian-Gulf-War

http://www.history.com/topics/9-11-attacks


http://www.britannica.com/event/Persian-Gulf-War



http://www.britannica.com/event/Vietnam-War



hal ini mengambil posisi bah!a perang dapat dilakukan dengan adil sehingga

perang menjadi suatu peristi!a yang etis dan adil terhadap pihak#pihak yang

terlibat di dalamnya.

Perang, selama ini di kalangan masyarakat a!am dipandang sebagai suatu

tindakan yang tidak adil. 8lasannya karena perang merupakan suatu tindakan yang

di dalamnya terjadi kekerasan antara negara#negara yang bertikai. Pertikaian ini

memunculkan berbagai kerusakan infrastruktur di medan pertempuran, yang

seringkali menimbulkan korban ji!a dan luka#luka, tidak hanya luka fisik, tetapi

juga luka pada mental korbannya yang pada akhirnya menimbulkan trauma bagi

korban#korban tersebut. Korban#korban yang berjatuhan akibat perang yang terjadi

ini tidak hanya anggota pasukan dari pihak#pihak yang berperang, namun juga

berasal dari pihak#pihak sipil, termasuk !anita dan anak#anak. Korban yang timbul

ini tidak hanya diakibatkan oleh gempuran senjata berat, namun juga diakibatkan

oleh tindakan kekerasan yang dilakukan oleh tentara#tentara dari pihak#pihak yang

berperang.

Korban#korban sipil yang berjatuhan inilah yang menjadi salah satu

penyebab mengapa perang dianggap tidak adil oleh masyarakat pada umumnya."elain itu, ada beberapa pihak tertentu yang menggunakan perang sebagai ajang

untuk mencari keuntungan. Pihak#pihak seperti pedagan senjata dan perusahaan

penyedia jasa tentara bayaran ' Private "ilitary Company: PM3 kerap

menggunakan perang sebagai ajang untuk mencari keuntungan sebesar mungkin.

$amun, perang tidak hanya memperlihatkan sisi ketidak adilan semata,

tetapi perang juga memiliki aturan#aturan dan dimensi#dimensi etis tertentu yang

menjadikan perang sebagai suatu tindakan yang adil dan etis. Kumpulan aturan#

aturan mengenai perang yang adil dan etis ini dikenal dengan sebutan #ust War

Theory. ikutip dari !!!.bbc.co.uk:ethics:!ar:just:introduction.shtmlAh*, #ust

War adalah teori yang mengarahkan bagaimana cara berperang dengan etis dan

adil. #ust War merupakan teori yang berkembang dalam teologi Kristen yang

menjadi doktrin untuk melegitimasi perang pada abad pertengahan, lebih tepatnya

pada masa perang salib.

http://www.bbc.co.uk/ethics/war/just/introduction.shtml#h1

http://www.bbc.co.uk/ethics/war/just/introduction.shtml#h1



#ust War menitik beratkan bagaimana perang dapat dilaksanakan dengan

adil. Teori ini menyinggung beberapa prinsip dasar dalam pelaksaanaan perang.

Prinsip#prinsip tersebut pada umumnya adalah perang dilaksanakan dengan tujuan

yang baik, misalnya perang menjadi pilihan terakhir untuk perdamaian antar pihak

yang bertikai, ketika fase negosiasi sudah tidak menemui kata sepakat. alam

pelaksanaan perang, pihak#pihak yang berperang haruslah pihak#pihak yang

memiliki otoritas yang sah, dalam hal ini adalah negara atau kerajaan. engan kata

lain, perang diperbolehkan jika dilaksanakan oleh pihak#pihak yang memiliki

otoritas, memiliki tujuan yang mulia, dan memiliki latar belakang penyebab perang

yang jelas 'enihan, *022& >1

Perang yang kerap terjadi dalam peradaban manusia juga menjadi salah

satu !enre yang sering diangkat dalam film. <ilm merupakan suatu bentuk karya

seni audio /isual yang banyak menceritakan mengenai representasi berbagai

kejadian yang ada di kehidupan manusia sehari#hari. Kejadian#kejadian yang

direpresentasikan dalam film dapat berupa kisah percintaan antara dua subjek,

kisah peperangan antar negara atau kerajaan, tingkah konyol manusia dalam

menjalani kehidupan, cara manusia untuk bertahan hidup dari bencana alam,

pertentangan antara yang baik dengan yang jahat, dan lain sebagainya. Bentuk

representasi dalam film dari kisah#kisah kejadian tersebut sangat beraneka ragam.

8da film yang berupa live action 'diperankan oleh aktor secara langsung di dunia

real , ada yang berupa animasi.

Terdapat banyak film yang mengangkat perang sebagai cerita. Perspektif

cerita dalam film beraneka ragam. 8da film yang menceritakan kubu#kubu yang

berperang, ada juga film yang menceritakan korban#korban yang harus mengungsi

dan menderita akibat perang yang terjadi di negaranya. Tidak hanya itu, ada pula

perang yang menceritakan mengenai tokoh#tokoh yang ada di belakang layar yang

memicu terjadinya peperangan tersebut. Tokoh#tokoh tersebut dapat berupa

7enderal yang menjadi panglima terntara dari kubu#kubu yang bertikai. 8da pula

film yang menceritakan perang dari sudut pandang para tentara yang terjun

langsung ke medan aksi. "elain itu, ada pula film yang menceritakan mengenai

pedagang senjata yang menyediakan persenjataan bagi kubu#kubu yang berperang.



"alah satu film yang membahas mengenai pedagang senjata yang menjual

persenjataan terhadap kubu#kubu yang berkepentingan ini adalah L5r3 56 W(r

karya 8ndre! $iccol, seorang sineas asal "elandia Baru.

<ilm L5r3 56 W(r merupakan <ilm bergenre war drama karya andre!

niccol ini menceritakan mengenai kehidupan seorang pedagang senjata bernama

?uri rlo/. rlo/ pada a!alnya hanya seorang pekerja restoran Ckraina milik

keluarganya di Brighton Beach $e! ?ork, 8merika "erikat. $amun, pada suatu

!aktu, terlintas dalam pikiran rlo/ untuk membuka peluang usaha baru, dengan

tujuan untuk menaikkan taraf perekonomiannya kearah yang lebih baik. Ide yang

terlintas dan langsung dilaksanakan olehnya adalah mencoba untuk berdagangsenjata, dan di luar dugaannya usaha yang ia jalani ini membuahkan hasil yang

fantastis. ari sanalah, petualangan ?uri rlo/ sebagai pedagang senjata yang

menjual persenjataan bekas Cni "o/iet ke berbagai negara dan kelompok

pemberontak di seluruh dunia, terutama di negara#negara 8frika pun dimulai

sebagai upaya untuk menggapai impiannya, menjadi orang kaya dan sukses.

Kegiatan yang dilakukan rlo/ sebagai pedagang senjata illegal yang

mengimpor persenjataan terhadap negara#negara yang mengalami konflik dan

perang saudara, memperlihatkan bah!a rlo/ memanfaatkan perang sebagai ajang

untuk meraup keuntungan sebanyak mungkin. %ingga pada akhirnya,

kerakusannya ini menghilangkan rasa kemanusiaan dalam dirinya sendiri. Terlihat

dari tindakannya untuk membunuh pamannya sendiri, seorang 7enderal Tentara

Cni "o/iet. %ingga pada akhirnya kerakusannya ini berbuah menjadi berbagai

tragedi yang menimpa kehidupannya. Tragedi tersebut mulai dari hancurnya

kehidupan rumah tangga rlo/ karena ditinggal istri dan anaknya, dilanjutkan

dengan dibuangnya rlo/ oleh kedua orang tuanya, hingga pada akhirnya adik

satu#satunya yang ia sayangi harus mati di tangan seorang petinggi pemberontak

8frika.

Kegiatan rlo/ yang menjadikan perang sebagai ajang untuk meraih

keuntungan bagi dirinya sendiri menjadi permasalahan utama mengapa penulis

mengangkat tema ini dan menganggap bah!a kegiatan yang dilakukan oleh rlo/

bukanlah suatu perbuatan mulia, yaitu menjadi sponsor yang menyediakan senjata



bagi pihak#pihak yang bertikai untuk memperkaya sendiri. Perang yang dapat

dijustifikasi seharusnya adalah perang yang dilaksanakan untuk tujuan mulia,

seperti perdamaian, dan tidak seharusnya perang dijadikan sebagai ajang mencari

keuntungan. %al#hal yang telah penulis sebutkan di ataslah yang menjadi alasan

penulis untuk mengangkat tema mengenai perang ini kedalam skripsi yang akan

penulis tuliskan ini, dengan judul& “ APAKAH PERANG ITU ADIL?: SEBUAH

ANALISIS MENGGUNAKAN JUST WAR THEORY DARI MICHAEL

WALZER TERHADAP FILM “LORD OF WAR” ”

*87 R&1&!(% M(!("($

Penulis melihat <ilm ord of ;ar ini memperlihatkan bah!a perang

sebagaimana anggapan umum yang berkembang di masyarakat a!am, yaitu perang

yang banyak terjadi di dunia ini banyak dimanfaatkan oleh pihak#pihak tertentu

untuk mencari keuntungan. "ehingga, perang menjadi sebuah tindakan yang tidak

adil, karena perang telah dimanfaatkan oleh pihak#pihak tertentu untuk mencari

keuntungan dengan cara menjual berbagai fasilitas, baik barang maupun jasa.

Penulis telah merumuskan masalah#masalah dalam penelitian ini melalui

pertanyaan#pertanyaan di ba!ah ini&

*. Bagaimana 7ustifikasi etis dari perang yang dimunculkan film lord of !ar@

(. 8pakah peperangan dapat dijadikan sebagai suatu industry untuk mencari

keuntungan@

>. 8pa yang menyebabkan perang dapat menjadi suatu tindakan yang etis@

+. Bagaimana keadilan dapat tercapai melalui perperangan@

*8/ T&9&(% P#%#"i0i(%

Tujuan dari penelitian penulis dari tulisan ini adalah untuk membuka

paradigma baru terhadap perang. Perang selama ini dikenal oleh orang#orang



a!am sebagai suatu tindakanyang penuh kekerasan, yang mana memiliki tujuan

untuk mencapai kekuasaan terhadap suatu sumber daya tertentu. 8dapun poin#poin

tujuan penelitian yang ingin penulis capai adalah&

#Memberikan paradigma baru terhadap masyarakat a!am dan akademisi mengenai

perang.

#Penulis ingin membuktikan bah!a perang yang terjadi dalam <ilm ord of ;ar

bukanlah bentuk dari perang yang adil.

#Penulis ingin memperlihatkan bah!a perang juga memiliki dimensi etis, sehingga

korban luka dan penduduk seperti !anita dan anak#anak di masing#masing pihak

dapat diperlakukan dengan semestinya.

*8 L(%3(!(% T#5ri

#ust War Theory atau perang yang adil adalah suatu konsep yang telah lama

berkembang. Teori ini pada a!alnya dikenal sebagai doktrin untuk melegitimasi

perang pada agama Kristen pada abad pertengahan. 8gustinus dianggap sebagai

filsuf Kristen pertama yang mencetuskan teori ini, !alaupun sebenarnya 8gustinus

tidak pernah menjabarkan mengenai pemikirannya tentang perang secara sistematis

'Budiman, ())>& 2. 8gustinus dianggap sebagai pencetus dari munculnya teori ini

berkat pemikirannya mengenai perang yang terdapat dalam bukunya yang berjudul

City of God yang ditulisnya pada abad ke 9.

Pada 8bad ini, umat Kristiani dianggap oleh kekaisaran Roma!i sebagai

umat beragama yang lemah. 8nggapan ini muncul disebabkan karena ajaran

Kristen yang pada dasarnya adalah cinta kasih dan kesabaran membuat para

penganutnya enggan terjun ke medan perang mela!an suku Barbar '=oths dan

8laric. %al ini memicu 8gustinus untuk menuliskan dalam buku itu bah!a

Patriotisme dalam kekristenan bukan hanya sekedar perbuatan manusia di dunia

semata, melainkan ia mengangkat semangat tersebut kepada tingkatan keimanan

dari seorang umat kristiani ' $eli!ious bli!ation 'Budiman, ())>& 2.



7ust ;ar a!alnya muncul sebagai perkembangan dari pemikiran 8gustinus

mengenai perang. alam perkembangannya, teori ini menjadi doktrin utama yang

dipergunakan oleh gereja untuk mengajak umat Kristiani pada abad pertengahan.

8jakan yang dimaksud adalah untuk berperang di jalan 8llah pada masa perang

salib I dan II. Tradisi dari teori ini pada intinya mengi6inkan terjadinya perang

dengan syarat#syarat dan ketentuan#ketentuan tertentu untuk membenarkan

terjadinya perang ';al6er, ())+& D.

"etelah dicetuskannya secara tidak langsung oleh 8gustinus, #ust War

menjadi suatu teori justifikasi atas pelaksanaan perang yang banyak dikembangkan

oleh berbagai akademisi. "alah seorang dari akademisi yang mengembangkan teoritersebut adalah Michael ;al6er asal 8merika "erikat. ;al6er dianggap sebagai

seorang filsuf yang mengembangkan dan mempertahankan teori ini di abad

kontemporer 'http&::plato.stanford.edu:entries:!ar: diakses pada (2 7anuari ()*4

pukul ().)).

;al6er menyebutkan dalam bukunya yang berjudul %r!uin! %bout War ,

;al6er mengungkapkan bah!a sebenarnya, ada ( garis besar aturan mengenai

perang yang dikemukakan dalam teori ini. 8dapun ( aturan utama tersebut adalah&

1. Ju A! B"##u$ 'Keputusan#keputusan yang melatarbelakangi perang sebagai suatu

tindakan yang adil yang harus dilaksanakan

%. Ju I& B"##' ;Tindakan#tindakan yang berkaitan mengenai bagaimana pelaksanaan

perang dan pertempuran di medan laga dengan adil

$amun, seiring dengan perkembangan 6aman, yang juga mempengaruhi

terhadap perkembangan dalam pembicaraan mengenai %8M, ;al6er

menambahkan satu poin baru terhadap garis besar yang menjadi inti dari teori ini,

yaitu&

(. Ju P' B"##u$ ;Tindakan#tindakan yang berkaitan dengan keadilan setelah

peperangan berakhir < ';al6er, ())+, Eiii.

Penulis memiliki suatu keyakinan bah!a #ust War Theory yang

dikembangkan oleh Michael ;al6er ini dapat penulis gunakan sebagai alat teoritis

http://plato.stanford.edu/entries/war/

http://plato.stanford.edu/entries/war/



untuk menganalisa permasalahan mengenai ketidakadilan dalam perang yang

terdapat dalam <ilm & L')! '* W+) ” ini

*8= M#053# P#%#"i0i(%

Metode penelitian yang penulis pergunakan adalah analisis kritis terhadap

film ord of ;ar. 8nalisis ini ditunjang dengan studi literature terhadap buku#buku

yang berkaitan dengan tema perang, terutama yang berkaitan mengenai #ust War .

8dapun sumber#sumber bacaan yang penulis pergunakan untuk melakukan

penelitian dalam skripsi ini adalah buku#buku yang berkaitan dengan perang,

terutama buku#buku yang membahas mengenai teori ini, ( di antaranya adalah

%r!uin! %bout War , dan #ust and 'n(ust Wars % "oral %r!ument With *istorical

+llustrations karya Michael ;al6er. 8dapun beberapa buku#buku dan tulisan lain

yang mampu menunjang dan berkaitan ( buku yang penulis gunakan sebagai acuan

utama adalah& n War karya 3arl 5on 3lause!it6, Prinsip asar Eti-a .risten

tentang perang karya Kal/in ". Budiman, dan Perpetual Peace karya Immanuel

Kant. "umber#sumber ini akan menjadi acuan bagi penulis untuk memahami apaitu perang, apa yang dimaksud dengan #ust War , dan dari mana asal dari teori

tersebut.

alam proses analisis terhadap film ini, penulis menggunakan data berupa

file video dari film ord of ;ar dan data#data yang berasal dari internet, dengan

tujuan untuk dapat mengetahui dan memaparkan synopsis dari film ini secara

detail. "etelah mendeskripsikan apa itu (ust war dan synopsis dari film ini, penulis

akan menganalisis permasalahan yang ada di film tersebut secara kritis untuk

mengungkap permasalahan dalam film tersebut.

*8, T,"- S+"$"&



Perang yang diperlihatkan dalam film /ord of War memiliki tujuan

ekonomis, sehingga perang yang terdapat dalam film ini tidak adil, dan dimensi

etis yang dimiliki oleh perang tidak tercapai.

*8. Si!0#1(0ik( P#%&"i!(%

Penulis membagi secara sistematis penulisan skripsi ini menjadi beberapa

bab. 8dapun penjelasan mendetail mengenai bab#bab tersebut akan penulis

paparkan di ba!ah ini, yaitu&

Bab * & Merupakan pendahuluan dari tema skripsi ini yang terdiri dari latar

belakang, rumusan masalah, metode penelitian, landasan teori, pernyataan tesis,

tujuan penelitan dan juga sistematika penulisan.

Bab ( & Pada bab ini, penulis akan menuliskan sinopsis film ord of ;ar secara

detail dan pengenalan terhadap permasalahan yang berkaitan dengan perang dalam

film ini

Bab > & Pada bab ini, penulis akan menjelaskan mengenai apa itu perang, dan apa

itu teori #ust War 'perang yang adil dan #ust War yang dikembangkan oleh

;al6er.

Bab + & 8nalisis terhadap perang#perang yang terjadi dalam <ilm ord of ;ar

dilihat melalui kacamata teori #ust War

Bab 9 & kesimpulan yang penulis dapat dari hasil analisis terhadap film lord of !ar

menggunakan teori (ust war



B() 7

L')! '* W+): K#0ik( P#r(%2 1#%9(3i A9(%2 M#r(i$ K#&%0&%2(%

78* P#%2(%0(r

Perang, sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya merupakan suatu

peristi!a yang selalu ada disetiap perkembangan peradaban besar dari sejarahkehidupan manusia. alam dunia seni, perang banyak menjadi inspirasi bagi para

seniman untuk berkarya dan menghasilkan karya seni yang indah dan menghibur

berbagai kalangan. "alah satu dari bentuk karya seni yang banyak diminati oleh

berbagai kalangan masyarakat adalah <ilm.

<ilm merupakan suatu bentuk karya seni audio /isual yang banyak

menceritakan mengenai representasi berbagai kejadian yang ada di kehidupan

manusia sehari#hari. Kejadian#kejadian yang direpresentasikan dalam film dapat

berupa kisah percintaan antara dua subjek, kisah peperangan antar negara atau

kerajaan, tingkah konyol manusia dalam menjalani kehidupan, cara manusia untuk

bertahan hidup dari bencana alam, pertentangan antara yang baik dengan yang

jahat, dan lain sebagainya. Bentuk representasi dalam film dari kisah#kisah

kejadian tersebut sangat beraneka ragam. 8da film yang berupa live action

'diperankan oleh aktor secara langsung di dunia real , ada yang berupa animasi.

<ilm sendiri memiliki berbagai macam Genre0 "alah satu di antara

beraneka ragam !enre yang dimiliki oleh film adalah Perang. <ilm#film mengenai

perang merupakan salah satu !enre film yang memiliki banyak peminat. 3erita dari

!enre film ini pun beraneka ragam sudut pandangnya. 8da yang menceritakan

perang dari sisi personal para tentara yang turut serta bertempur di medan laga,

film yang menceritakan tentang kehidupan dan pemikiran dari para pemimpin

pasukan pihak#pihak yang bertempur. Bahkan, ada pula film yang menceritakan

perang dari sudut pandang tokoh#tokoh yang menjadi actor terlaksananya suatu



perang, seperti misalnya film yang menceritakan mengenai kehidupan para

pedagang senjata dan pengusaha yang bergerak dibidang pengembangan senjata.

8dapun salah satu dari film perang yang menceritakan perang dari sudut pandang

seorang pedagang senjata dan menceritakan perdagangan senjata yang terjadi di

dunia adalah film L')! '* W+) karya sutradara 8ndre! $iccol*.

L')! '* W+) adalah film yang menceritakan perang yang oleh para pedagang

senjata illegal di dunia dijadikan sebagai ajang untuk meraih keuntungan sebanyak

mungkin.<ilm ini memperlihatkan bagaimana buruknya perang ketika perang yang

seharusnya bertujuan untuk menyelesaikan konflik antara dua atau lebih pihak

yang berperang berubah menjadi sebuah peristi!a yang menghasilkan keuntungan

yang sangat menggiurkan kepada para pedagang senjata illegal. Perang seharusnya

bertujuan untuk mencapai perdamaian antara pihak#pihak yang bertikai, bukan

sebuah peristi!a yang dijadikan sebagai ajang untuk memperkaya diri dan meraih

keuntungan sebesar mungkin.

787 Si%5!i! 6i"1 L')! '* W+)

=ambar >.*

' /ord of War , ())9, ))&)(&))

1 Andrew Niccol adalah seorang sineas asal Selandia Baru yang menjadi

sutradara merangkap Penulis cerita dan produser dari flm ini.



<ilm ini menceritakan mengenai kehidupan seorang pedagang senjata

bernama ?uri rlo/ dengan latar !aktu pada pertengahan *02)an hingga a!al

*00)an. rlo/ adalah seorang pedagang senjata asal Ckraina yang tinggal di $e!

?ork, 8merika "erikat. "ebelum menjadi pedagang senjata, rlo/ bekerja di

restoran ?ahudi milik kedua orang tuanya di Brighton Beach, $e! ?ork bersama

dengan adiknya, 5italy rlo/. Keluarga rlo/ sebenarnya lari dari Ckraina untuk

menghindari perang yang sedang terjadi di negara asalnya. Mereka melarikan diri

dari Ckraina dengan cara menyamar sebagai keluarga ?ahudi. Inilah alasan yang

menyebabkan mengapa keluarganya membuka Restoran ?ahudi di Brighton

Beach.

Pada suatu hari, ?uri mendapat tugas dari ayahnya untuk menagih hutang

pesanan ke Bar yang terdapat di seberang restoran mereka. Bar yang dituju oleh

?uri kebetulan merupakan bar di mana banyak !an!ster dari -ropa timur terutama

negara pecahan Cni "o/iet biasa berkumpul. Bersamaan dengan kedatangan ?uri,

ada ( gangster yang ikut masuk ke dalam bar dan menembaki salah seorang

petinggi dari 1ratva2 yang ada di sana. $amun, kedua !an!ster tersebut pada

akhirnya te!as di tangan petinggi 1ratva tersebut. "etelah menyaksikan kejadian

tersebut, tiba#tiba ?uri berpikiran untuk menjual senjata.

Pada hari 3abbath4 , ?uri ikut bersama ayahnya untuk beribadah di 3ina!o! 5

. Tujuannya ke 3ina!o! sebenarnya bukan untuk melaksanakan ibadah, tetapi

untuk menemui kenalan ayahnya yang ia ketahui sebagai pedagang senjata. ari

kenalan ayahnya itu, ?uri mendapatkan senjata pertama yang ia jual, yaitu sebuah

senapan 3"G C6i buatan Israel. "enapan itu akhirnya ia jual kepada ( anggota

1ratva0 Menurut ?uri, pertama kali menjual senjata itu rasanya sama seperti

pertama kali melakukan hubungan seksual. Kita tidak tahu apa yang kan kita

alami. $amun, ada rasa senang yang muncul dalam diri kita.

2 Bratva adalah seutan agi mafa!mafa yang erasal dari "ropa timur

di Amerika Serikat# terutama yang erasal dari $usia

% Saath merupakan hari iadah umat &ahudi# yaitu hari Satu

' (empat umat &ahudi melaksanakan iadah



Keesokan harinya, ?uri datang ke restoran orang tuanya untuk menemui 5italy.

Kedatangannya bertujuan untuk mengajak 5italy untuk membantunya berjualan

senjata dengan skala yang lebih besar. Bukan sekedar hanya berjualan senjata

kepada !an!ster6!an!ster yang ada di sekitar Brighton Beach atau $e! ?ork,

namun berjualan senjata ke negara#negara konflik. Keuntungan yang dihasilkan

dari berjualan senjata pada konflik antar gang tidaklah sebesar keuntungan yang

dihasilkan dari berjualan senjata kepada negara#negara yang sedang mengalami

konflik. Maka dari saat itulah, dimulai petualangan ?uri dan 5italy mencari suplai

senjata dan menjualnya ke negara#negara konflik dan kelompok#kelompok

pemberontak.

=ambar >.(& ?uri rlo/

' /ord of War , ())9, ))&)*&*>

?uri dan 5italy memulai karier perdagangan senjata mereka dengan

mendatangi pameran alutsista '8lat Ctama "istem Pertahanan. "elain untuk

melihat dan membaca barang#barang alutsista yang laku keras di medan perang,

?uri dan 5italy memiliki tujuan lain, yaitu untuk menemui dan menjalin kerjasama

dengan seorang pedagang senjata yang merupakan kenalan dari kontaknya di

3ina!o!0 $ama dari pedagang senjata tersebut adalah "imeon ;eis6. $amun,

ajakan kerjasama ?uri ditolak oleh ;eis6 dengan alasan bah!a ?uri masih

pedagang amatir. 8khirnya, ?uri memutuskan untuk memulai bisnis perdagangan

senjatanya dari ba!ah, yaitu dari berjualan senjata#senjata bekas yang a!alnya



digunakan pada perang ebanon tahun *02( yang dijual dengan ukuran per

kilogram. $amun, keyakinan 5italy untuk berjualan senjata mulai tergoyahkan

oleh suatu kejadian yang sangat miris. Kejadian tersebut adalah ketika 5italy

melihat seorang anak laki#laki akan dieksekusi oleh pasukan pemberontak. 5italy

ingin mencegahnya, tetapi dihalangi oleh ?uri, karena itu bukan pertempuran

mereka dan ?uri mampu meyakinkan 5italy untuk melanjutkan kegiatan mereka

berjualan senjata.

Csaha perdagangan senjata ?uri dan 5italy berkembang semakin pesat.

8kibat semakin berkembangnya bisnis yang dijalani oleh ?uri, ia dan bisnisnya

akhirnya menjadi target operasi Interpol. 8da pun agen Interpol yang memburu

?uri adalah 8gen 7ack 5alentine. ?uri nyaris tertangkap oleh 5alentine ketika ia

hendak menyelundupkan senjata dagangannya ke 8frika di laut lepas. Cntungnya,

?uri memiliki kru kapal yang cekatan mengubah nama dan bendera kapal mereka,

sehingga 5alentine dana agen#agen Interpol yang ikut bersamanya berhasil

dikelabui. Tidak hanya itu, ?uri juga menjalin hubungan dengan seorang pejabat

Militer 8merika "erikat, yaitu Kolonel "outhern.

Bisnis ?uri dan 5italy terus berkembang dengan sangat pesat danmenghasilkan keuntungan yang berlipat ganda. Berkat kekayaan yang semakin

meningkat, ?uri akhirnya memiliki keyakinan untuk meminang 8/a <ontaine,

!anita yang sangat ia kagumi. $amun, dibalik kebahagiaan dan kesuksesan

tersebut, muncul pula permasalahan baru. 5italy sang adik menjadi pecandu

Kokain9, dan ini menjadi alasan utama bagi ?uri untuk melepas 5italy dari bisnis

perdagangan senjata dan memasukkan 5italy ke panti rehabilitasi narkoba ?uri

pun akhirnya memutuskan untuk menjalankan bisnisnya sendiri tanpa bantuan dari

5italy.

8khir dari perang dingin dan keruntuhan Cni "o/iet pada hari $atal tahun *00*

merupakan kabar yang menggembirakan bagi berbagai pihak, terutama para

pedagang senjata. %al ini juga disambut dengan sangat gembira oleh ?uri. ?uri

merasa hal ini lebih menggembirakan dibanding saat putranya, $icki dapat

berjalan untuk pertama kalinya. engan berakhirnya perang dingin, berarti

) Sejenis narkoa yang teruat dari daun *oka



persenjataan yang terbengkalai dan belum sempat dipergunakan oleh Cni "o/iet

semakin banyak menumpuk di gudang. ?uri yang tak ingin menyia#nyiakan

kesempatan ini langsung berangkat ke dessa, Ckraina untuk menemui pamannya,

7enderal imitri rlo/ yang merupakan seorang petinggi Militer di Cni "o/iet

dulunya.

?uri membeli persenjataan bekas Cni "o/iet dengan skala besar. $amun,

bukan berarti sesi perbelanjaan ?uri di dessa tidak mendapat persaingan dari

pedagang senjata lain. Ternyata, pesaing ?uri tersebut adalah "imeon ;eis6,

pedagang senjata senior yang dulu pernah menolak ajakan kerjasama dengannya

secara mentah#mentah. "imeon ingin mengajak ?uri untuk bekerja sama dalam

usaha perdagangan senjata. $amun, kini giliran ?uri yang menolak ajakan "imeon

untuk bekerja sama. ?uri mengatakan alasan yang persis sama seperti ketika

"imeon menolak ajakannya untuk bekerjasama. Ia menyebut "imeon sebagai

seorang pedagang senjata amatir.

Keuntungan yang berlipat ganda dari perdagangan senjata "o/iet ini

berhasil membuat ?uri menjadi gelap mata. Rasa kemanusiaan ?uri telah tertutup

oleh keuntungan yang menggiurkan dari keuntungan menjual senjata bekas perangdingin yang sangat besar. "alah satu tindakan yang mencerminkan hilangnya rasa

kemanusiaan yang ada dalam diri ?uri adalah ketika ia hendak menjual %elikopter

Mi#(+ yang tidak boleh diperdagangkan oleh negara#negara bekas Cni "o/iet.

$amun, tindakannya tersebut nyaris membuatnya tertangkap oleh agen#agen

Interpol. Cntungnya, berkat bantuan seorang mekanik "o/iet yang cekatan, ?uri

berhasil meloloskan diri dari jeratan Interpol. Mekanik tersebut berhasil

memodifikasi %elikopter tempur tersebut menjadi helicopter untuk operasi

penyelamatan korban bencana alam dengan cara melepaskan tabung roket dan

persenjataan#persenjataan yang dimiliki oleh helicopter itu. "etelah kejadian itu,

?uri memberikan hadiah kepada pamannya yaitu sebuah mobil me!ah. $amun,

tak ada yang menyangka bah!a hadiah tersebut akhirnya membunuh sang paman,

karena mobil tersebut telah dipasangi bom yang akan meledak ketika mesin mobil

dinyalakan. ?uri telah mulai kehilangan rasa kemanusiaannya dengan membunuh

pamannya sendiri.



=ambar >.>& Kematian 7enderal imitri rlo/ ' /ord of War , ())9, ))&9)&*9

"etelah memborong senjata#senjata bekas perang dingin, ?uri kemudian

menjual senjata#senjata tersebut kepada dictator penguasa iberia, 7enderal 8ndreBaptiste, orang yang memberikan julukan &/ord of War7 kepada ?uri. Pengiriman

senjata tersebut dilakukan melalui angkutan kargo udara menggunakan pesa!at

terbang. alam penerbangan ke iberia, pesa!at milik ?uri diikuti dan ditangkap

oleh 7ack 5alentine dana agen#agen Interpol menggunakan pesa!at tempur.

Pesa!at kargo tersebut akhirnya melakukan pendaratan darurat di "ierra eone.

?uri kemudian membagikan seluruh senjata yang ada dalam pesa!at tersebut

secara 3uma#3uma kepada seluruh penduduk "ierra eone yang melintas di

daerah tersebut. Tujuan dari hal yang dilakukan oleh ?uri ini adalah untuk

menghindari penangkapan Interpol. Interpol memiliki !aktu *E(+ jam untuk

membuktikan kesalahan ?uri. $amun, lagi#lagi Interpol gagal menangkap ?uri

karena barang bukti tidak dapat ditemukan.

?uri kemudian melanjutkan perjalanan ke iberia melalui jalur darat.

"esampainya di Monro/ia, yang merupakan ibukota dari iberia, ?uri disambut

oleh 7enderal Baptiste dan putranya, 8ndre Baptiste 7r. ?uri diajak ke sebuah

penginapan di mana di penginapan tersebut ada "imeon ;eis6 yang diculik oleh

7enderal Baptiste dan akan dieksekusi mati. ?uri sebenarnya tidak ingin

membunuh "imeon. $amun, 7enderal Baptiste memaksanya untuk membunuh

"imeon dengan meraih tangan ?uri dan mengarahkan pistol ke kepala "imeon lalu

menarikkan pelatuk pistol yang ada di tangan ?uri.

"etelah kejadian itu, ?uri kemudian mengunjungi sebuah bar dan

dita!arkan oleh bartender di bar itu untuk mencoba 1rown61rown. 1rown61rown



adalah sejenis narkoba yang terbuat dari kokain yang dicampur dengan bubuk

mesiu. 8!alnya ?uri enggan untuk mencobanya. $amun, sang bartender

meyakinkan ?uri untuk mencobanya. "etelah menghisap 1rown6brown, ?uri

kemudian melanjutkan perjalanan untuk kembali ke penginapan. alam

perjalanan, ?uri mengalami halusinasi yang sangat hebat. ia bertemu dengan

ar!ah "imeon yang meyakinkan ?uri untuk FberpihakG dalam bisnis perdagangan

senjata, lalu ?uri ikut bermain sepak bola dengan anak#anak setempat, dan dipalak

oleh para anggota pemberontak.

"ementara itu, di $e! ?ork. 8gen 5alentine datang menemui 8/a, istri

?uri. 5alentine memberitahukan pekerjaan ?uri sebenarnya adalah pedagang

senjata. $amun, 8/a tidak percaya dengan kata#kata yang disampaikan oleh

5alentine. 8/a masih mempertanyakan apakah 5alentine dapat membuktikan

bah!a ?uri adalah seorang pedagang senjata. %ingga akhirnya, 5alentine meminta

bantuan 8/a untuk mencari bukti#bukti yang dapat membuktikan bah!a ?uri

adalah seorang pedagang senjata. 5alentine mencoba meyakinkan 8/a dengan

mengungkit masa lalu 8/a yang menyedihkan. Kejadian yang 5alentine ungkit

adalah ketika kedua orang tua 8/a dibunuh oleh perampok yang hendak merampok

rumahnya. 5alentine kemudian diusir oleh 8/a, tetapi setelah pertemuan dengan

8gen 5alentine itu 8/a mulai mempertanyakan kebenaran dari perkataan

5alentine.

"etibanya di Rumah. 8/a mulai mempertanyakan apa pekerjaan ?uri yang

sebenarnya. ulu, ketika mereka menikah, ?uri telah mengatakan kepada 8/a

bah!a mengenai pekerjaannya, 8/a tidak akan banyak bertanya kepada ?uri. ia

hanya menekankan kepada ?uri untuk tidak membohonginya mengenai apa saja,

terutama yang berkaitan dengan diri ?uri. 8/a mengatakan bah!a ia tidak bias

memakai seluruh pakaian dan perhiasannya, ia tidak bisa mengendarai mobil yang

mereka miliki, serta tidak bisa menghuni rumah yang mereka miliki. 8lasannya

karena semua yang mereka miliki terdapat Fnoda darahG. 8/a mengatakan bah!a

pekerjaan ?uri adalah sesuatu yang salah, dan dia meminta ?uri untuk berhenti

berjualan senjata. $amun, ?uri masih tetap berkelit bah!a hanya pekerjaan itu lah



yang ia mampu lakukan. 8/a terus meyakinkan ?uri untuk meninggalkan bisnis

lamanya. 8khirnya, ?uri memutuskan untuk berhenti berjualan senjata

"emenjak kejadian itu, ?uri mencoba menjalankan bisnis legal, yaitu bisnis pengiriman barang seperti bahan pangan dan sumber daya alam ke luar negeri.

$amun, keuntungan yang didapat dari bisnis ini tidak sebesar keuntungan yang

didapat dari hasil berdagang senjata. 5alentine dana agen#agen Interpol yang

menga!asi gerak#gerik ?uri menjadi semakin curiga, karena mereka menganggap

bisnis legal ?uri sebagai kedok untuk menutupi bisnis perdagangan senjatanya.

$amun, ?uri terpaksa menghentikan bisnis legalnya karena suatu kunjungan dari

seorang pelanggan lama. 7enderal Baptiste dan putranya mendatangi kediaman

?uri. Tujuan dari kedatangannya ke $e! ?ork sebenarnya adalah untuk

menghadiri konferensi damai yang dilaksanakan oleh PBB 'Persatuan Bangsa#

Bangsa, tetapi dia datang berkunjung ke rumah ?uri untuk membeli persenjataan

dengan skala besar, dan dengan bayaran yang sangat tinggi.

"etelah memikirkan apa yang dikatakan oleh 7enderal Baptiste, ?uri

memutuskan untuk berbisnis perdagangan senjata yang terakhir kalinya. Keesokan

harinya, 8/a mengajak $icki untuk pergi latihan berenang sebelum ?uri berangkatke iberia untuk urusan Bisnis. $amun, ?uri tak pernah menyangka bah!a itu

adalah kali terakhir dia dapat bertemu dengan 8/a dan $icki. Tujuan 8/a

sebenarnya adalah untuk mencari bukti#bukti yang menunjukkan apa pekerjaan

?uri yang sebenarnya. 8/a membuntuti ?uri dalam perjalanannya menuju bandara.

alam perjalanan, ?uri berhenti di sebuah daerah penyimpanan peti kemas, di

mana dalam peti kemas tersebut terdapat berbagai macam senjata dan dokumen#

dokumen yang menunjukan bah!a ?uri adalah seorang pedagang senjata. "etelah

?uri berangkat ke bandara, 8/a pun turun dari mobil dan membuka kunci peti

kemas milik ?uri. i dalamnya, 8/a menemukan seluruh barang dan dokumen

yang membuktikan bah!a ?uri adalah seorang pedagang senjata.

i lain tempat, ?uri mengunjungi 5italy yang telah sembuh dari kecanduan

Kokain di restoran milik kedua orang tuanya. ?uri kemudian mengajak 5italy

untuk menemaninya melakukan tranksaksi perdagangan senjata di iberia

bersamanya. 8!alnya 5italy menolak ajakan ?uri, akan tetapi ?uri kemudian



meyakinkan 5italy bah!a ini adalah kali terakhir mereka akan berjualan senjata.

?uri tidak pernah menyangka bah!a perdagangan senjatanya kali ini akan menjadi

suatu peristi!a yang menghancurkan kehidupannya dan menjadi saat#saat

terakhirnya bersama sang adik.

"etibanya di iberia, ?uri dan 5italy disambut oleh 7enderal Baptiste dan

putranya. ?uri kemudian meminta uang yang dijanjikan oleh 7enderal Baptiste.

$amun 7enderal Baptiste tidak langsung memberikan uang yang ia janjikan,

melainkan ia berkata bah!a uang tersebut akan ia berikan setelah mereka

mengantarkan senjata#senjata tersebut ke barat, yaitu ke "ierra eone. 7enderal

Baptiste dan putranya ternyata bertindak sebagai perantara bagi kelompok

pemberontak "ierra eone, RC< untuk membeli persenjataan dari ?uri. 8khirnya,

dengan terpaksa ?uri dan 5italy mengantarkan persenjataan tersebu ke "ierra

eone bersama Baptiste 7r. "etibanya di "ierra eone, 5italy menyaksikan suatu

kejadian yang sangat mengerikan. 5italy melihat sepasang ibu dan anak dibantai

oleh beberapa anggota pemberontak menggunakan golok hingga te!as. 5italy

kemudian mengajak ?uri yang sedang bernegosiasi dengan pemimpin RC< untuk

membicarakan mengenai keputusan ?uri untuk menjual persenjataan pada

kelompok ini dan meminta ?uri untuk membatalkan transaksi yang sedang ?uri

lakukan. $amun, ?uri meyakinkan 5italy bah!a perang yang terjadi di tempat ini

bukanlah pertempuran milik mereka berdua.

8khirnya, pikir panjang 5italy langsung berjalan keaarah truk yang berisi

granat. 5italy kemudian mengambil ( buah granat dari dalam truk dan melempar

salah * dari granat aktif tersebut ke dalam truk. Ketika akan melempar granat

terakhir ke truk kedua, Baptiste jr memergoki 5italy dan mengacungkan

senapannya kearah 5italy. 5italy berhasil melumpuhkan Baptiste 7r dengan

memukul kepalanya menggunakan kayu. $amun, takdir berkata lain, 5italy te!as

ditembaki oleh para pemberontak RC<. i saat#saat terakhirnya, 5italy masih

sempat untuk menarik pin dari granat terakhirnya, tetapi ?uri menghampirinya dan

memasang kembali pin granat tersebut ke tempatnya. Peristi!a ini akhirnya

menjadi titik kehancuran kehidupan ?uri.



Ketika ?uri kembali ke 8merika "erikat bersama mayat 5italy, ?uri

ditangkap oleh 8gen#agen Interpol pimpinan 7ack 5alentine. $amun, ?uri akhirnya

dapat lepas dari jeratan hokum berkat bantuan 7enderal "outhern, orang

bayarannya di Militer 8merika "erikat. "etelah lepas dari jeratan Interpol, ?uri

benar#benar telah dibuang oleh keluarganya. Kedua orang tuanya telah

menganggap ?uri sudah mati. "ementara itu, anak dan istrinya pergi entah kemana

meninggalkan ?uri seorang diri. ?uri akhirnya tetap melanjutkan kehidupnya

dengan berjualan senjata seorang diri ke berbagai negara#negara yang mengalami

konflik dan sedang berperang di seluruh dunia. <ilm ini diakhiri dengan pernyataan

yang dikeluarkan oleh ?uri yang bunyinya sebagai berikut&

"ost people are happy (ust to !et out of (ail0 + e8pect to be paid to leave0

+9m not a fool0 + -now that (ust because they needed me that day didn9t mean they

wouldn9t ma-e me a scape!oat the ne8t0 1ut + was bac- doin! what + do best0

:ou -now who9s !oin! to inherit the Earth; %rms dealers0 1ecause

everyone else is too busy -illin! each other0 That9s the secret to survival0 Never !o

to war0 Especially with yourself0

#ord of ;ar, ())9 '*&9+&>+ H *&99&(0#

78/ P#r1(!("($(% 3("(1 Fi"1 L')! '* W+)

Berdasarkan pengamatan yang penulis lakukan terhadap film ini, penulis

melihat bah!a permasalahan yang terdapat dalam film ini adalah tujuan dari

perang yang menyimpang di film ini. Menyimpang yang dimaksud oleh penulis

adalah perang menjadi peristi!a yang dimanfaatkan oleh ?uri rlo/ untuk

mendapatkan keuntungan sebesar mungkin. engan kata lain, perang yang

diperlihatkan dalam film ini bukanlah suatu peristi!a yang etis, karena tujuannya

adalah untuk meraih keuntungan sebanyak mungkin. %al ini dapat dibuktikan

melalui dialog antara ?uri dan 5italy ketika mereka hendak memulai bisnis

perdagangan senjata. 8dapun kutipan dari dialog tersebut adalah&

?uri & <italy, stop fuc-in! around0 + want to tal- to you0



:ou read the newspapers, <;

5italy & The newspaper; +t9s always the same0

?uri & :ou9re ri!ht0 Every day there9s people shootin! each other0

:ou -now what + do when + see that; + loo- to see what !uns they9re usin!, and + thin- to

myself, =Why not my !uns;=

5italy & What, you openin! a !un shop;

?uri & %lready more of those in %merica than "conald9s0Even with all the !an!sters around

here, the mar!ins are too low0

5italy & :ou9ve wor-ed out the mar!ins;

?uri & 3ure0 For!et !an! wars0 T," )"+# $'&"/0 -& +u+# 2+) 3"2""& 'u&)-".

5italy & :uri, what the fuc-, do you -now about !uns;

?uri & + -now which end +9d rather be on0

#ord of ;ar, ())9 '))&*)&>2 H ))&**&()

Berdasarkan pada kutipan percakapan antara ?uri dan 5italy di atas, penulis

menemukan bah!a permasalahan yang ada dalam film ini adalah pemanfaatan

perang yang seharusnya dapat menjadi suatu peristi!a yang etis menjadi tidak etis

seperti anggapan yang banyak berkembang di masyarakat saat ini. Perang yang etis

adalah perang yang memiliki tujuan yang mulia, ketika perang dimanfaatkan oleh

pihak#pihak tertentu, misalnya dalam film ini adalah pedagang senjata yang perang

sebagai peristi!a untuk memperkaya diri sendiri, perang menjadi suatu peristi!a

yang tidak etis karena perang menjadi suatu peristi!a yang mendatangkan bagi

satu pihak tertentu saja.



B() /

P#r(%2 3(% K#(3i"(%: M#%2#%(" Ju W+) T,"')/

/8* P#%2(%0(r

Perang dalam kehidupan bernegara merupakan sesuatu yang lumrah terjadi.

Tercatat hampir di dalam seluruh sejarah peradaban bangsa#bangsa dan kerajaan#

kerajaan besar di dunia selalu terjadi perang. Ini disebabkan karena dalam

hubungan internasional antar negara ataupun kerajaan, setiap pihak selalu memiliki

kepentingan yang berbeda dalam upaya untuk menjaga kesejahteraan dan

keamanan dari setiap anggota masyarakatnya. Perbedaan kepentingan antar pihak#

pihak inilah yang memicu terjadinya pergesekan politik yang pada akhirnya jika

tidak dapat diselesaikan melalui langkah negosiasi, perang menjadi tindakan yang

ditempuh oleh pihak#pihak yang berseteru tersebut untuk menyelesaikan

permasalahan yang ada.

"ejak a!al munculnya peradaban manusia, kata FperangG cenderung

memiliki citra buruk terhadap orang#orang yang mendengar kata tersebut. 3itra

buruk yang dimunculkan ketika seseorang mendengar kata ini kebanyakan

memunculkan suatu bayangan kelam yang berkaitan sangat erat dengan

penderitaan dan kematian.itambah lagi dengan anggapan yang selama ini



berkembang dalam pemikiran masyarakat mengenai perang adalah suatu hal yang

tidak adil. Ketidak adilan ini muncul dianggap sebagai efek yang ditinggalkan oleh

perang yang terjadi. Ketidak adilan yang muncul dapat diakibatkan oleh

kehancuran infrastruktur pihak#pihak yang terlibat dalam perang tersebut, terutama

terhadap pihak yang kalah. Ketidak adilan tersebut juga dapat muncul dari

perlakuan yang diterima oleh pihak yang kalah perang dari pihak pemenang

perang.

$amun, di balik ketidak adilan yang banyak terjadi berkaitan dengan

perang, perang juga dapat menjadi suatu peristi!a yang adil. 8da beberapa tokoh

yang mengkaji perihal ini kemudian merumuskan suatu susunan teori yang dikenalsebagai #ust War Theory, yang memiliki tujuan untuk mencapai pelaksanaan

perang yang adil bagi pihak pemenang maupun bagi pihak yang kalah. "ebelum

melangkah lebih jauh berkenaan mengenai apa yang dimaksud dengan #ust War

Theory ini, penulis akan menjelaskan mengenai apa yang dimaksud dengan perang

melalui beberapa definisi menurut ahli dan arti kata FPerangG secara harfiah.

/87 D#6i%i!i P#r(%2

alam sejarah kehidupan manusia, kata FperangG merupakan suatu kata

yang sangat dekat berada dalam setiap peradaban besar manusia. Kata ini

merupakan suatu peristi!a yang selalu terjadi dalam setiap peradaban besar yang

ada dalam sejarah peradaban manusia. Perang merupakan suatu peristi!a yang

menjadi bagian penting dalam sejarah peradaban manusia. $amun, apakah yang

dimaksud dengan perang@ Cntuk mengenal apa itu perang, pada paragraf

berikutnya penulis akan menuliskan berbagai definisi dari kata ini berdasarkan

pendapat yang dikemukakan oleh para ahli dan definisi secara literal menurut

kamus.

/878* D#6i%i!i P#r(%2 !#>(r( U1&1

Menurut Kamus besar Bahasa Indonesia yang diakses dari

http&::kbbi.!eb.id:perang , Perang memiliki arti sebagai berikut&

http://kbbi.web.id/perang





F1 permusuhan antara dua negara (bangsa, agama, suku, dan sebagainya):kedua negara

itu dalam keadaan --; 2 pertempuran besar bersenjata antara dua pasukan atau lebih

(tentara, laskar, pemberontak, dan sebagainya):tidak lama kemudian kedua pasukan itu

sudah terlibat dalam -- sengit; 3 perkelahian; konflik: -- batu;4 cara mengungkapkan

permusuhan: -- ideologi;-- bermalaikat, sabung berjuara, pb Tuhanlah yang menentukan

kalah menang;”

Berdasarkan dari definisi yang diterangkan oleh Kamus Besar Bahasa

Indonesia di atas, kita dapat melihat bah!a secara umum perang merupakan suatu

hal yang identic dengan permusuhan, pertumpahan darah, perkelahian, dan segala

macam hal yang memiliki elemen kebencian dan permusuhan di dalamnya.

"ebaliknya, perang dalam Bahasa Inggris dikenal sebagai W+)4 dan war menurut

http&::!!!.oEforddictionaries.com:definition:english:!ar , perang memiliki

pengertian sebagai berikut&

1.A state ofarmed conflict between different countries or different groups

within a country: Japan declared war on Germanythe two countries

were at war for the next eight years [COUNT NOUN]:I fought in two

wars

2.A state ofcompetition or hostility between different people or groups:she

was at war with her parents [COUNT NOUN]:a price war among tour

operators

3.A sustained campaign against anundesirable situation or

activity:the authorities are waging war against smuggling [COUNT

NOUN]:a war on drugs

Melihat dari dua pengertian secara literal di atas, "ecara struktur Bahasa dapat

disimpulkan bah!a perang dapat dipahami sebagai suatu kata yang berkaitan

dengan perkelahian, konflik antar dua pihak atau lebih yang memiliki kepentingan

yang berbeda satu sama lainnya, dan suatu pernyataan yang dikeluarkan untuk

memusuhi suatu objek yang dinilai dapat menimbulkan kerusakan terhadap suatu

komunitas.

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/war

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/armed#armed__2

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/Japan#Japan__2

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/declare#declare__2

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/fight#fight__3

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/competition#competition__2

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/hostility#hostility__4


http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/price-war#price-war__2

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/tour-operator#tour-operator__2


http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/sustain#sustain__2


http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/undesirable#undesirable__2

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/authority#authority__6

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/wage#wage__9

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/smuggle#smuggle__2

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/war

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/armed#armed__2

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/Japan#Japan__2

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/declare#declare__2

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/fight#fight__3

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/competition#competition__2


http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/price-war#price-war__2




http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/undesirable#undesirable__2

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/authority#authority__6

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/wage#wage__9

http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/smuggle#smuggle__2



/8787 D#6i%i!i P#r(%2 1#%&r&0 (r( ($"i

alam hal akademis, Perang juga menjadi suatu kajian yang identik dengan

studi ilmu politik dan %ubungan Internasional. Para ahli dalam bidang ini juga

telah menjelaskan mengenai apa itu perang dan apa saja hal#hal yang dapat

memicu terjadinya perang. Menurut %edley Bull, seorang professor dalam bidang

%ubungan Internasional asal 8ustralia menjelaskan dalam bukunya yang berjudul

The %narchical 3ociety % 3tudy of rder in World Politics mengatakan bah!a

perang adalah suatu tindakan kekerasan yang terorganisir yang dilakukan oleh unit

politik yang satu dengan unit politik yang lainnya 'Bull, ())(& iE. Perang

merupakan instrument yang dipergunakan oleh sebuah unit politik

'$egara:Kerajaan terhadap unit politik lainnya yang bertujuan untuk mengarahkan

kekuatan politik mereka terhadap unit politik lainnya kepada kepentingan dan

aturan yang dipahami dan diaplikasikan oleh unit politik yang menyatakan perang

tersebut.

3arl 5on 3lause!it6, seorang jendral asal Prusia4 yang juga seorang ahli teori

di bidang militer juga menjelaskan apa itu perang dalam bukunya yang berjudul

n War0

“W+) - ,u +& + '* *')" ' '$5"# 'u) "&"$/ ' !' 'u) 2-##.”

Menurutnya, perang adalah suatu duel antara dua pihak dalam skala besar.

Perang adalah suatu peristi!a di mana satu pihak berusaha untuk memperlihatkan

kekuatan yang ia miliki terhadap pihak musuh '5on 3lause!it6, ())1& *9.

Kekuatan yang dimaksud berasal dari kemajuan di bidang sains dan teknologi

persenjataan yang mutakhir yang bertujuan untuk menekan pihak yang menjadi

la!an dari pihak yang menyatakan perang untuk tunduk dan mengikuti segala

keinginan dari pihak yang menyatakan perang tersebut. engan kata lain, perang

adalah suatu tindakan yang ditempuh oleh suatu pihak yang berselisih untuk

+ Prusia merupakan nama kerajaan yang terdapat di daerah ,erman

seelum pada akhirnya kerajaan ini menyatu dengan kerajaan!kerajaan

lain yang ada di sekitarnya menjadi *ekaisaran ,erman pada tahun

1-1.



memaksa pihak la!annya untuk tunduk terhadap kemauan dan kekuatan yang

dimiliki oleh pihak pemenang.

Menurut 3lause!it6, perang adalah suatu upaya berupa pemaksaan kekuatan baik fisik maupun moral melalui yang bertujuan untuk menghancurkan kekuatan

militer musuh. Tujuan dari tindakan ini adalah untuk membuat negara:kerajaan

yang bermusuhan ini dapat memaksa pihak yang kalah untuk menuruti keinginan#

keinginan yang telah disiapkan dan menjadi tujuan utama dari pelaksanaan perang

yang dikemukakan oleh sang pemenang. Perang, bagi 3lause!it6 adalah suatu

instrument yang dipergunakan oleh pihak yang bersengketa untuk mencapai tujuan

di luar bidang militer ' 5on 3lause!it6, *222 .

"un T6u, seorang ahli strategi perang pada masa kekaisaran 3ina juga telah

mendefinisikan apa itu perang dalam bukunya yang berjudul T," A) '* W+) 8

8dapun tulisan dari kutipan tersebut adalah&

“1. T," A) '* W+) - '* 6-+# -$5')+&" ' ," +"”

“%. I - + $+") '* #-*" +&! !"+,4 + )'+! "-,") ' +*"/ ') ' )u-&. H"&" - - +

u37" '* -&8u-)/ 2,-, +& '& &' +'u& 3" &"9#""!. Su& T;u4 %<<=: 1>”

Kutipan ini dapat diartikan bah!a perang adalah suatu seni yang memiliki

tujuan yang penting bagi negara. 8dapun tujuan tersebut adalah urusan %idup dan

mati, jalan menuju keselamatan atau menuju kehancuran, sehingga perang menjadi

suatu permintaan yang tidak dapat diabaikan. Perang dilaksanakan dengan

persetujuan antara kedua pihak yang bersengketa untuk menyelesaikan perselisihan

yang terjadi antara pihak#pihak tersebut dan menjaga keutuhan infrastruktur dan

kehidupan penduduk dari pihak#pihak yang bersengketa. Bagi "un T6u, perang

adalah sebuah seni yang harus dilakukan dengan persiapan yang matang, baik dari

aspek sumber daya manusia hingga aspek teknologi persenjataan yang dimiliki

oleh masing#masing pihak yang berkonflik.

Berdasarkan dari definisi#definisi yang telah dikemukakan oleh para ahli di

atas, dapat diambil kesimpulan bah!a perang adalah pertarungan dalam skala

besar antara dua pihak, atau lebih, yang dalam hal ini adalah negara atau kerajaan,



dalam upaya mendapatkan pengakuan akan hak#haknya dengan persiapan#

persiapan yang dilakukan baik dari segi fisik, teknologi, dan sumber daya manusia

dengan tujuan untuk memenangkan pertempuran dan mendapatkan apa yang

mereka perebutkan dan memenuhi kebutuhan mereka. $amun, perang seringkali

menimbulkan efek traumatis bagi pihak#pihak yang bertikai, baik kerugian pada

bidang infrastruktur maupun korban ji!a. Kesan yang di dapat dari perang adalah

keadilan hanya tercapai bagi negara yang menjadi pemenang pertempuran. $amun,

perang dapat menjadi suatu peristi!a yang adil ketika ada aturan#aturan tertentu

yang dapat dipenuhi oleh masing#masing pihak yang berperang. Kumpulan aturan

ini dikenal sebagai suatu teori yang nantinya dapat menjadikan perang sebagai

suatu peristi!a yang adil, yang dikenal sebagai #ust War Theory0

/8/ S#9(r($ ((" 3(% #rk#1)(%2(% Ju W+) T,"')/

Ju W+) T,"')/ atau teori Perang yang adil dapat dipahami sebagai suatu

teori yang berkaitan mengenai aturan#aturan yang harus ditaati oleh pihak#pihak

'negara:kerajaan yang mengalami konflik dan akan melaksanakan perang. Teori

ini sebenarnya telah lama berkembang, yaitu sejak 6aman Kekaisaran Roma!i

Kristen pada abad ke 9 masehi 'Malone, *00>, 0*. Teori ini pada a!alnya

merupakan doktrin yang dirancang oleh para filsuf Kristen seperti "t 8gustinus dan

Thomas 8uinas untuk menjadi justifikasi terhadap umat kristiani untuk ikut

berperang di medan pertempuran. Ini disebabkan oleh doktrin pasifisme yangsangat dijunjung tinggi oleh umat Kristiani. "t. 8gustinus dianggap sebagai filsuf

pertama yang mencetuskan munculnya teori ini melalui tulisan#tulisan karyanya,

!alaupun sebenarnya 8gustinus tidak pernah menjelaskan mengenai teori ini

secara sistematis 'Budiman, ())>& 2.

/8/8* Z(1(% S(%05 A2&!0i%&! ; M(!( K#k(i!(r(% R51(i Kri!0#%<



8!al mula dicetuskannya teori ini adalah pada masa kekuasaan Kekaisaran

Roma!i Kristen. Cmat Kristiani dikenal sebagai umat beragama yang sangat

menjunjung tinggi Pasifisme. 8dapun Pasifisme merupakan ajaran dalam Kristen

yang menyebutkan bah!a perang dan tindakan#tindakan kekerasan yang dilakukan

manusia adalah hal yang bertentangan dengan ajaran Kristus kepada murid#

muridnya ' Budiman, ())>& 9. 8jaran pasifisme inilah yang menyebabkan

mengapa umat kristiani pada masa Kekaisaran Roma!i Kristen enggan untuk ikut

berperang mela!an suku 1arbar '=oths dan 8laric. "ehingga, pihak kekaisaran

Roma!i menganggap umat Kristiani sebagai umat beragama yang lemah, karena

ajaran cinta kasih yang melarang mereka untuk berperang dan melakukan

kekerasan. 8kibatnya, kekaisaran Roma!i menganggap umat Kristiani sebagai

!arga negara yang melemahkan kekuatan dari militer kekaisaran Roma!i.

ipicu oleh cap dari kekaisaran Roma!i inilah, yang menyebabkan

8gustinus untuk menjabarkan pemikirannya untuk melegitimasi perang menjadi

suatu peristi!a yang sah untuk diikuti oleh umat Kristiani dengan alasan#alasan

tertentu. Tulisan 8gustinus yang pada saat itu belum dikenal sebagai #ust War

Theory sebagaimana saat ini dapat dilihat pada beberapa tulisannya. 8dapun

tulisan#tulisan 8gustinus yang dianggap sebagai cikal bakal dari #ust War Theory

tersebut adalah&

a. C'&)+ F+uu$

alam tulisannya ini, 8gustinus memberikan pembenaran terhadap para

prajurit untuk melaksanakan perintah dari pemimpin atau perintah militer yang

menuntut tanggung ja!ab yang besar dalam melaksanakan perintah yang

diberikan. Ia kemudian menjelaskan bah!a perang menjadi suatu peristi!a yang

adil hanya dalam otoritas Tuhan dan para prajurit dapat dibebaskan dari kesalahan

'enihan, *022 &>1. 8gustinus juga menyatakan dalam karyanya ini bah!a

dengan keberadaan manusia dalam tatanan kehidupan di dunia ini dapat

melenyapkan kedamaian. leh karena itu, dibutuhkan kekuasaan dan keputusan

untuk menyatakan perang dan keputusan tersebut harus diambil oleh seorang

penguasa. $amun, kekejaman, balas dendam, semangat dan usaha pemaksaan



terhadap kekerasan, arogansi yang timbul dari kemenangan dalam peperangan,

kehausan akan kekuasaan, dan hal#hal yang sama dengan ini, semuanya hal

tersebut akan menyebabkan perang menjadi suatu peristi!a yang tidak adil

'JBrien, *02*& *4.

b. L"") %%@' D+)-u

"atu tahun sebelum 8gustinus meninggal dunia, beliau sempat

mengirimkan sepucuk surat kepada arius, seorang petinggi pengadilan pada masa

pemerintahan Kaisar Roma!i 5alentinian III yang ditempatkan di 8frika . Isi dari

surat ini adalah 8gustinus memberikan afirmasi mengenai partisipasi dari umat

Kristiani dalam perang. $amun, 8gustinus tetap mempertahankan argumennya

mengenai keutamaan dan keunggulan kedamaian. 8gustinus menyatakan,

!alaupun perang dapat dijadikan pertimbangan dalam upaya mencapai

perdamaian, tetapi ia lebih menyetujui tindakan yang dilakukan oleh yang

dilakukan oleh pihak#pihak 'negara:kerajaan yang berselisih untuk mencapai

perdamaian melalui cara#cara selain perang 'enihan, *022& +2.

c. u"-'& '&")&-&9 ," H"5+"u,

8gustinus menyusun hal#hal yang menjadikan perang agar menjadi suatu

peristi!a yang adil dalam tulisan ini. Ketika perang tersebut sebuah peristi!a yang

adil, maka umat Kristiani diperbolehkan untuk ikut serta dalam perang tersebut.

$amun, ketika perang tersebut bukan suatu peristi!a yang adil, maka umat

Kristiani dilarang untuk ikut serta dalam perang tersebut. 8da ( hal penting yang

ditekankan oleh 8gustinus dalam tulisannya ini. %al pertama yang sangat jelasterlihat mengenai pemikirannya tentang (ust war adalah Perang boleh dilaksanakan

ketika manusia menerima perintah tersebut dari Tuhan. Mengenai hal ini,

8gustinus tidak meragukan sama sekali perjuangan yang dialami oleh manusia

ketika berperang di jalan Tuhan. %al kedua yang terkait dengan (ust war dalam

tulisan ini adalah mengenai tujuan perang yakni untuk membalas kerugian yang

ditimbulkan oleh konflik. Pernyataan 8gustinus mengenai tujuan perang sebagai

pembalasan terhadap kerugian dianggap sebagai pernyataan yang sangat penting



bagi perkembangan (ust war pada masa abad pertengahan. Kerugian yang

dimaksud untuk menjadikan perang sebagai peristi!a yang adil dan etis adalah

kerugian nasional yang disebabkan oleh sebuah bangsa atau suku yang gagal

melakukan reparasi terhadap kerugian fasilitas yang dilakukan oleh !arganya.

Kerugian nasional ini juga muncul ketika penduduk atau sebuah negara gagal

mengembalikan tanah atau barang#barang yang diambil untuk tujuan yang salah

'enihan, *022& +2.

d. alam T," C-/ '* GOD

Buku ini adalah karya dari 8gustinus yang paling terkenal. alam buku ini,

8gustinus memberikan pembelaan terhadap umat Kristiani yang saat itu oleh

kekaisaran Roma!i dituduh sebagai penyebab melemahnya kekuatan militer

kerajaan. Menghadapi tuduhan itu, 8gustinus menulis bah!a kekristenan sama

sekali tidak meniadakan patriotisme, melainkan justru mengangkat semangat itu

hingga menjadi sebuah ketaatan iman 'reli!ious obli!ation. Baginya, perang yang

didasarkan bukan pada moti/asi kenikmatan terhadap kekerasan, tetapi karena

ketaatan kepada 8llah dan penghukuman terhadap pelaku kejahatan demi

mencegah dosa yang lebih besar, merupakan tindakan kasih. leh karena itu,

8gustinus mengatakan bah!a kasih tidak selalu bertentangan dengan penggunaan

kekerasan 'Budiman& ())>, 0#*) .

"eperti dalam tulisan#tulisan 8gustinus yang sebelumnya, ia menemukan

terdapat kejahatan perang berupa nafsu atau keinginan besar untuk berkuasa dan

memerintah negara yang kalah dalam perang, yang ada dalam ji!a#ji!a ambisius

kalangan militer dan hal ini mampu memicu terjadinya perang sipil. isebabkanoleh hal itu lah, 8gustinus menganggap perang sebagai suatu penyakit endemic

yang muncul di setiap kota yang ada di dunia. $amun, tidak seperti umat kristiani

primitif, ia tidak menolak dunia dalam ukuran tersebut. Ini disebabkan karena

8gustinus juga melihat adanya penderitaan yang dialami oleh manusia dalam

hidupnya sebagai suatu kebaikan, karena tujuan akhir yang ingin dicapai dari

terjadinya perang adalah kedamaian. engan demikian, tujuan dari perang pun



adalah kedamaian, sehingga kedamaian dunia ini dapat dikatakan sebagai hasil dari

perang 'enihan, *022& 9).

Bagi 8gustinus, menjadi seorang murid Kristus tidak berarti menjauhkan

diri dari penggunaan kekerasan demi mempertahankan kesejahteraan sosial atau

keadilan sama sekali. $amun, 8gustinus lebih memperhatikan hati nurani manusia

yang sudah diperbaharui, bukan profesi atau tindakan perang itu sendiri. 8rtinya,

kalaupun seseorang memutuskan untuk ikut berpartisipasi dalam perang, hal itu

harus dilaksanakan dalam Fmaksud melakukan kebaikan tanpa kekerasan yang

tidak semestinya.G 8gustinus mengakui bah!a ada beberapa situasi tertentu di

mana perdamaian dapat dicapai melalui pengampunan kepada musuh tanpa harus

melakukan tindakan kekerasan. $amun, dalam situasi#situasi lain, membiarkan

kejahatan dan penindasan terjadi tanpa ada usaha untuk mencegahnya dengan

segala daya upaya, termasuk menggunakan kekerasan, sama saja dengan

membiarkan kejahatan menindas keadilan.

engan demikian, perang adalah suatu tindakan yang sifatnya

Fdiperbolehkan,G tetapi kondisi yang menyebabkan perang menjadi suatu tindakan

yang FdiperbolehkanG adalah ketika Fdilakukan dalam keadaan terpaksa dan demi

tujuan yang mulia, yaitu untuk mencapai sebuah perdamaian.G $amun demikian,

di bagian lain, ia menyangkal adanya perang yang dibenarkan jika alasannya

adalah untuk kepentingan pribadi. Ia menegaskan bah!a penggunaan kekerasan

untuk kepentingan pribadi akan selalu merupakan ekspresi kebencian. Menurutnya,

menjadi murid Kristus bukan berarti menjauhkan diri dari penggunaan kekerasan

demi mempertahankan kesejahteraan sosial atau keadilan. Tetapi yang lebih

menjadi fokus dan perhatian 8gustinus adalah hati yang sudah diperbaharui, bukan profesi atau tindakan perang itu sendiri. 8rtinya, kalaupun seseorang memutuskan

untuk pergi berperang, hal itu harus dilaksanakan di dalam Fmaksud kebaikan

tanpa kekerasan yang tidak semestinya.G Ia mengakui bah!a dalam situasi tertentu

kondisi damai dapat dicapai melalui pengampunan tanpa harus menggunakan

kekerasan. Tetapi dalam situasi#situasi lain, membiarkan kejahatan tanpa adanya

usaha untuk mencegahnya dengan segala daya upaya, termasuk menggunakan

kekerasan, sama saja dengan membiarkan kejahatan menindas keadilan. engan



kata lain, prang dapat suatu peristi!a atau tindakan yang Fdiperbolehkan,G tetapi

hal tersebut dapat dilakukan ketika Fdalam keadaan terpaksa dan demi sebuah

perdamaian.G ;alaupun begitu, 8gustinus pada bagian lain dari buku ini

memberikan penyangkalan bah!a adanya perang menjadi sesuatu yang dibenarkan

dengan alasan untuk kepentingan pribadi. 8gustinus menegaskan bah!a

penggunaan kekerasan untuk kepentingan pribadi akan selalu menjadi sebuah

ekspresi terhadap kebencian 'Budiman, ())>& *).

8gustinus menyatakan bah!a esensi utama dari kota#kota yang ada di

dunia adalah penderitaan yang terus terjadi untuk mencapai sebuah kedamaian

yang abadi. Pernyataan ini menjadi gambaran bah!a ia menerima kenyataan dunia

yang cacat dan tidak sempurna ini sebagai akibat dari adanya dosa asal. "ecara

jelas pun, ia mengakui peperangan sebagai bagian dan paket dari keberadaan

manusia dan satu dari misteri kehidupan manusia. $amun, ketika 8gustinus

berbicara tentang perang yang merupakan bagian dari keberadaan manusia, ia

menyatakan keprihatinannya atas kenyataan tersebut ' enihan, *022& 9*. i balik

kesedihannya atas pernyataan sebelumnya mengenai perang, ia mengungkapkan

bah!a ada beberapa perang yang Fadil.G

8gustinus menemukan sisi keadilan ini dari ketidakadilan yang dilakukan

oleh penyerang atau la!an dan perang ini mempunyai tujuan untuk melindungi

orang yang tidak berdaya. engan kata lain, baginya, perang bukanlah cara positif

untuk meraih keadilan dan kedamaian, melainkan sebuah Fcara negatif untuk

mencegah ketidakadilan.G'Budiman, ())>&**

/8/87 Z(1(% T$51(! A@&i%(! ; A)(3 P#r0#%2($(%<Thomas 8uinas adalah salah orang filsuf yang memegang pengaruh

penting terhadap perkembangan #ust War Theory. 8uinas meneruskan pemikiran

yang telah dikembangkan oleh 8uinas dan mengembangkannya lebih jauh hingga

teori ini dijadikan sebagai doktrin bagi umat Kristiani untuk turut serta dalam

Perang "alib. Menurut 8uinas, untuik menjadikan perang sebagai Fsebab yang

adilG 'misalnya, untuk menghukum mereka yang melakukan kekerasan norma dan

dimulai oleh seorang yang tepat atau otoritas Fsah.F toritas yang FsahG yang



dimaksud adalah negara atau kerajaan 'http&::!!!.iep.utm.edu:just!ar: diakses (1

8pril ()*4 pukul )).)).

Melihat hal ini, 8uinas menambahkan kondisi lainnya. 8uinas mengakui

banyak akibat buruk yang diakibatkan dari perang yang memiliki tujuan baik

sekalipun. Ia berpendapat bah!a sebuah pembunuhan yang tidak diinginkan

terhadap orang lain tidaklah adil. $amun, dalam usaha berperang, adalah adil

ketika terdapat otoritas Fyang sah,G mempunyai sebab yang adil, tetapi juga yang

harus mempunyai Ftujuan benar.G "eseorang harus bertujuan untuk mendukung

keadilan dan kebaikan, bukan kejahatan. engan kata lain, merupakan keharusan

bagi 8uinas bah!a sebuah perang menjadi adil yang dimulai oleh otoritas yang

sah, terlepas dari akibat tak terduga atau yang tak diharapkan, dengan didorong

oleh tujuan yang baik#oleh keinginan otoritas sah tersebut, seperti untuk

memperbaiki kebaikan umum atau memba!a keadaan yang lebih adil '"antoni,

*00*& 29.

/8/8/ K(r(k0#ri!0ik #1ikir(% Ju W+) T,"')/ A2&!0i%&! 3(% T$51(!

A@&i%(!

/8/8/8* K(r(k0#ri!0ik Ju W+) T,"')/ A2&!0i%&!

Pada 8!al perkembangan teori ini, baik 8gustinus maupun Thomas 8uinasmemiliki karakteristik tersendiri terhadap teori yang mereka kembangkan. "etelah

menjabarkan sejarah perkembangan (ust war theory dari a!al perkembangannya di

masa kekaisaran roma!i hingga abad pertengahan, penulis akan menjelaskan

secara detail bagaimana karakteristik dari masing#masing teori yang telah

dikembangkan oleh 8gustinus dan Thomas 8uinas. Berikut ini adalah penjabaran

karakteristik #ust War Theory dari 8gustinus 'enihan, *022& 9(#91 &

http://www.iep.utm.edu/justwar/

http://www.iep.utm.edu/justwar/



a0 0 1ellum atau perang. Bagi 8gustinus, perang adalah tindakan yang dilakukan

sebagai upaya untuk menegakkan ketentraman dan keamanan dalam kerajaan.

Ini sama dengan pendapat 8gustinus bah!a perang yang adil adalah tindakan

yang dilakukan untuk menjaga keamanan dan ketentraman kerajaan.

b. 8gustinus mendikotomikan antara keadilan hukum dan keadilan dari 8llah.

Keadilan dari hukum berasal dari ketakutan manusia. "edangkan keadilan dari

8llah berasal dari 8nugrah yang diberikan oleh 8llah. 8gustinus kemudian

mengemukakan bah!a keadilan hukum bukan lah keadilan yang sejati.

8lasannya karena keadilan tersebut berasal dari ketakutan manusia. "edangkan,

keadilan sejati bagi 8gustinus adalah keadilan yang berasal dari Roh Kudus.leh karena itulah, 8gustinus mengatakan bah!a perang dapat menjadi suatu

hal yang FadilG dengan adanya penyesuaian terhadap aturan yang yang dibuat.

$amun, aturan ini memiliki kemungkinan tidak terdapat kesesuaian dengan

ajaran Injil.

c. Berdasarkan dari karya#karya 8gustinus yang berkaitan dengan #ust

War Theory, jelas terlihat bah!a perang adalah suatu tindakan:peristi!a yang

sangat disayangkan kejadiannya oleh 8gustinus pada kota#kota yang ada di

dunia. Buku The city of God memperlihatkan keberadaan Kekaisaran Roma!i

dan perang#perang yang dilaksanakan oleh kerajaan ini adalah kehendak dari

8llah, sehingga dalam hal ini perang tidak dapat dianggap sebagai tindakan

yang amoral.

d. Tema#tema karya 8gustinus mengenai keadilan memperlihatkan bah!a ia

adalah seorang filsuf yang menjunjung tinggi kedamaian dan cinta kasih.

Tidak ada satu pun karya dari 8gustinus yang memperlihatkan bah!a inti dari

perang adalah suatu penanggungan. alam suratnya yang ke *20 yang

ditujukan kepada Boniface, ia menyatakan bah!a seseorang harus mampu

menciptakan perdamaian !alaupun dalam keadaan perang. "ementara,

kejahatan adalah 'http&::!!!.ne!ad/ent.org:fathers:**)(*20.htm etter *20&

To Boniface diakses >) april ()*4 pukul ().))

http://www.newadvent.org/fathers/1102189.htm%20Letter%20189

http://www.newadvent.org/fathers/1102189.htm%20Letter%20189



e. 8gustinus dalam setiap karyanya yang berkaitan dengan #ust War Theory

tidak pernah melarang umat Kristiani untuk ikut berpartisipasi dalam perang.

$amun, umat Kristiani harus tetap memiliki rasa cinta kasih dan peduli dalam

dirinya. Bahkan sikap cinta kasih dan kepedulian yang ada dalam setiap diri

manusia itu harus tetap diterapkan dalam perang.

R.- "antoni dalam karyanya yang bejudul FThe Nurture of War, #ust War Theory>s

Contribution7 memberikan tambahan terhadap karakteristik dari pemikiran 8gustinus

mengenai perang yang mengarah kepada kekerasan dan keadilan manusia dalam

kehidupan bernegara. Menurutnya, pelaksanaan perang terhadap suatu negara sama

dengan permberian hukuman kepada seseorang yang melakukan kesalahan.

engan kata lain, #ust War Theory dapat dipahami sebagai suatu bentuk hukuman

terhadap negara dan penguasa yang serakah dan melanggar norma#norma keadilan

yang ada '"antoni, *00*& 2+.

"antoni juga mengafirmasi bah!a 8gustinus telah memberikan perspektif baru

terhadap perdebatan mengenai diperbolehkan atau tidaknya Cmat Kristiani untuk

berpartisipasi dalam perang dan ia mengemukakan bah!a perang adalah suatutindakan yang adil jika diperlukan untuk menuntut ganti rugi terhadap kerugian

dan mempertahankan keadilan '"antoni, *00*& 29 Berdasarkan pada

karakteristik#karakteristik dari #ust War Theory yang dikembangkan dari 8gustinus

ini, memperlihatkan perang merupakan suatu bentuk penegakan keadilan

menghukum perbuatan yang salah, menumpas ketidakadilan, serta menjaga

ketentraman, keadilan, dan ketertiban ' Miller, ())0& *9.

/8/8/87 K(r(k0#ri!0ik Ju W+) 3("(1 P#1ikir(% T$51(! A@&i%(!

"ebagaimana yang telah kita ketahui, mengakhiri kehidupan seorang manusia

merupakan tindakan yang sangat tidak dii6inkan, kecuali terdapat pembenaran#

pembenaran tertentu yang bersifat khusus atau pengecualian. #ust war theory

memberikan pembenaran#pembenaran ini. $amun, pembelaan#pembelaan ini

mengatasi anggapan terhadap pembunuhan. isebabkan oleh hal itulah, terdapat >



kondisi utama untuk suatu perang agar menjadi suatu tindakan yang adil menurut

8uinas. 8dapun kondisi yang menyebabkan perang menjadi suatu tindakan yamg

adil tersebut adalah & otoritas yang sah, alasan adil dan tujuan benar 'JBrien ,

*02*& *4, yang pada bagian berikutnya akan penulis jelaskan sebagai berikut&

A8 O05ri0(! 4(%2 S($

Menurut 8uinas, keputusan untuk berperang hanya dapat diambil

oleh sekelompok:seorang indi/idu yang memegang otoritas. Indi/idu

secara pribadi tidak dapat mendeklarasikan perang dan mengerahkan

orang#orang untuk maju berperang membelanya, karena indi/idu secara

pribadi tidak dapat mendeklarasikan perang tanpa ada otoritas penguasayang mengatur kebijakan public. $amun, ketika tanggung ja!ab untuk

urusan publik dipercayakan pada penguasa, maka merekalah yang

dibebankan dengan pembelaan terhadap kota, kalangan, atau pro/insi, yang

tunduk pada merekaL. %al ini terkait dengan pernyataan 8gustinus yang

juga telah mengatakan dalam bukunya Contra Faustum tentang kekuasaan

dan keputusan untuk menyatakan perang yang harus terletak pada

penguasa.

B8 A"(!(% 4(%2 A3i"8

Bagi 8uinas, perang yang adil, selain dilaksanakan oleh otoritas

yang sah, juga harus di latar belakangi oleh alasan yang adil. eklarasi

akan perang dan penyerangan harus dilakukan ketika terjadi beberapa

bentuk kejahatan tertentu sehingga menyebabkan perang pantas untuk

dilaksanakan. %al ini sejalan dengan pernyataan 8gustinus mengenai

perang yang adil. Perang yang didefinisikan adil bagi 8gustinus adalah

perang sebagai sebuah pembelaan atau pembalasan terhadap beberapa

kesalahan, ketika sebuah negara atau bangsa dihukum karena gagal untuk

melakukan ganti rugi atas kesalahan yang dilakukan, atau mengembalikan

apa yang diambil secara tidak adil 'Jbrien, *022& ().

Pada Cmumnya, pertahanan diri dari serangan musuh dianggap

sebagai hal yang adil. Pertahanan diri dari sebuah negara juga dapat dilihat

sebagai gambaran pokok konsep pertahanan dari sebuah esensi intitusi



sosial. Perang dalam hal ini dianggap sebagai suatu bentuk pembelaan diri

dengan syarat adanya kemungkinan untuk meraih kemenangan dan

kesebandingan 'Jbrien, *022& (*. Perang dengan dasar penentangan

terhadap kesalahan dan kejahatan serta perang sebagai alat untuk

penegakkan keadilan adalah alasan perang yang adil dalam #ust War

Theory, dan alasan lain yang berada di luar koridor ini bukan lah alasan

perang yang dibenarkan oleh #ust War Theory0

C8 T&9&(% 4(%2 B#%(r

Perang dengan tujuan yang benar adalah perang yang memiliki

tujuan untuk mencegah kejahatan. Pandangan 8uinas mengenai hal inisama dengan pendapat 8gustinus mengenai tujuan perang dalam bukunya

yang berjudul e <erbis omini yaitu& Perang, bagi seorang pengikut 8llah

bukan lah sebuah tindakan yang bertujuan untuk memusakan ketamakan

dan memperlihatkan kekejaman. Melainkan, perang adalah tindakan yang

berasal dari keinginan untuk meraih perdamaian, mencegah kejahatan, dan

membantu menyebarkan kebaikan. Tujuan yang benar ini baru dapat terjadi

ketika perang dilaksanakan oleh otoritas yang sah dan memiliki alasan yang

adil. $amun, perang dapat menjadi suatu tindakan yang tidak adil ketika

tindakan itu dilaksanakan dengan tujuan yang buruk 'Jbrien, *022& >+.

/8 P#rk#1)(%2(% Ju W+) T,"')/ (3( ()(3 7+ ;Mi>$(#" W("#r<

Pada perkembangannya, #ust War Theory sempat dikaitkan dengan studihukum internasional pada abad pemikiran modern atau pasca $enaissance. %al ini

dapat dilihat dari pemikiran %ugo =rotius mengenai #ust War Theory. Bagi

=rotius, (ust war theory disusun melalui media hukum yang uni/ersal, yaitu

Natural law. Natural law adalah hukum yang mampu berlaku secara uni/ersal dan

FmenembusG batasan#batasan negara serta aturan#aturan legal dari negara

'Bederman, *004& >*#>(. Pernyataan =rotius mengenai #ust War Theory inilah

yang menyebabkan mengapa teori ini pada abad pemikiran modern sangat



berkaitan erat dengan studi hubungan internasional, terutama di ranah hukum

interaksi antar negara.

$amun, pada abad (), #ust War Theory kembali mencuat ke permukaan

dan kembali mendekati ranah studi etis pada masa terjadinya perang di berbagai

belahan dunia. 8dapun perang yang berhasil memicu memunculkan kembali teori

ini kepermukaan adalah Perang 5ietnam. Terutama karena keterlibatan 8merika

"erikat dalam perang ini ';al6er, ())+& Eii. "ebetulnya, ada banyak ahli dan filsuf

yang mengembangkan kembali teori ini pada abad (). $amun, filsuf yang bagi

penulis banyak memberikan kontribusi dan mengembangkan #ust War Theory di

abad () adalah Michael ;al6er. ;al6er membahas #ust War Theory melalui dua

buku karyanya, yaitu #ust and 'n(ust Wars % "oral %r!ument with *istorical

+llustrations dan %r!uin! about War .

alam buku #ust and 'n(ust Wars % "oral %r!ument with *istorical

+llustrations, ;al6er memaparkan bah!a terdapat dua kriteria utama mengenai adil

atau tidaknya suatu perang. Kedua kriteria tersebut adalah #us %d 1ellum dan #us

+n 1ello ';al6er, *011& ((. #us %d 1ellum merupakan alasan#alasan yang

menyebabkan mengapa suatu negara menyatakan perang dengan negara lain yang

sedang mengalami konflik dengan negara tersebut. "edangkan, #us +n 1ello adalah

tata cara pelaksanaan perang antar negara#negara yang berkonflik tersebut di

medan perang. $amun, kedua kriteria ini bersifat independen. 8rtinya, sebuah

perang dapat dikatakan memiliki alasan yang F (ust7, tetapi pelaksanaan atau rules

of en!a!ement yang terlihat di medan laga bersifat Fun(ust7, begitu pula

sebaliknya.

;al6er mengembangkan lebih jauh teori ini dalam bukunya yang berjudul

%r!uin! about war . Buku ini merupakan bukunya yang kedua yang membahasmengenai #ust War Theory. alam buku ini, ;al6er menambahkan satu lagi

kriteria terhadap penilaian apakah adil atau tidaknya suatu perang. Kategori ketiga

yang ia tambahkan adalah #us Post 1ello atau keadilan pasca terjadinya perang.

Kategori ini ditambahkan oleh ;al6er melihat perkembangan hak asasi manusia

dan banyak terjadi pelanggaran %8M di berbagai tempat yang menjadi medan

perang. Terutama di Koso/o, Timor Timur '"ekarang Timor este, dan Ira

';al6er, ())+& Eii.



Bagi ;al6er, Forang # orang baikG dilarang secara etis untuk melakukan

segala cara dalam upaya memenangkan perang. Good Guys, menurut ;al6er harus

bertempur secara adil dan siap menerima kekalahan sebagai konsekuensinya. Tidak

ada jaminan bah!a kebenaran dan kebaikan akan selalu meraih kemenangan dalam

perang dalam sejarah manusia. 8dakalanya The !ood !uys atau Forang # orang baik

F harus menerima kekalahan sebagai konsekuensi terhadap tindakan yang

ditempuh the !ood !uys untuk berperang dengan cara yang adil, dan menghindari

cara yang salah ?evil means) untuk memenangkan peperangan. "erta menunggu

kesempatan yang tepat di lain !aktu untuk memenangkan perang.

Michael ;al6er dapat dikatakan sebagai filsuf yang mengembangkan #ust

War Theory

engan memberikan tambahan kategori penilaian mengenai keadilan perang

melalui (us post bellum. Bukan hanya sekedar mempopulerkan kembali teori ini,

namun !al6er juga berusaha memberikan jalan tengah terkait dengan dualisme

moral dalam pelaksanaan perang. 3ontoh dari dualisme moral perang yang

dimaksud adalah kita tahu bah!a tindakan agresi adalah hal yang salah, tetapi kita

dapat membalas tindakan agresi tersebut dengan batasan#batasan moral dan aturan#

aturan tertentu. "ebagaimana yang diungkapkan ;al6er dalam buku 'n(ust Wars

% "oral %r!ument with *istorical +llustrations mengenai agresi yang !alau

singkat, tetapi sangat mengena berkaitan dengan hal ini, yaitu& F /'u) )-9, ')

'$" '*> /'u) #-6"” ';al6er, *011& 9*.

/88* P#%9()(r(% Kri0#ri( Ju W+) T,"')/Michael ;al6er menyebutkan dalam bukunya yang berjudul %r!uin! %bout

War , ;al6er mengungkapkan bah!a sebenarnya, ada ( garis besar aturan

mengenai perang yang dikemukakan dalam teori ini. 8dapun ( aturan utama

tersebut adalah&

. Ju A! B"##u$ 'Keputusan#keputusan yang menjadi alasan mengapa

perang sebagai suatu tindakan yang adil yang harus dilaksanakan



. Ju I& B"##' ;Tindakan#tindakan yang berkaitan mengenai bagaimana

pelaksanaan perang dan pertempuran di medan laga dengan adil

$amun, seiring dengan perkembangan 6aman, yang juga mempengaruhi

terhadap perkembangan dalam pembicaraan mengenai %8M, ;al6er

menambahkan satu poin baru terhadap garis besar yang menjadi inti dari teori ini,

yaitu&

. Ju P' B"##u$ ;Tindakan#tindakan yang berkaitan dengan keadilan

setelah peperangan berakhir < ';al6er, ())+, Eiii.

Pada bagian selanjutnya penulis akan menjabarkan secara detail apa saja

komponen#komponen yang dimiliki oleh ketiga garis besar dari teori ini, yaitu&

*8 Ju A! B"##u$

#us %d 1ellum 'atin dapat diartikan sebagai alasan yang adil yang

memicu terjadinya perang. 8dapun bagian#bagian dari #us ad 1ellum ini adalah&

(8 A"(!(% 4(%2 B#%(r

8lasan yang diperobolehkan bagi suatu negara untuk melaksanakan perang

adalah untuk mempertahankan diri dari agresi negara lain yang merugikan

public dan infrastruktur negara. "elain itu, perang hanya dapat dilaksanakan

jika tujuannya untuk menghentikan kejahatan =enosida yang terjadi dalam

suatu negara.

)8 O05ri0(! 4(%2 S($

Keputusan untuk berperang dalam suatu negara terhadap negara lain

haruslah diambil oleh lembaga atau indi/idu yang memiliki otoritas kuasa

dalam suatu negara. Misalnya, pimpinan negara, Petinggi Militer, dsb.

>8 D#k"(r(!i F5r1("

Perang yang akan dilaksanakan oleh pihak#pihak yang bertikai

harus dideklarasikan secara formal dan disepakati oleh pihak#pihak

tersebut.

38 T&9&(% 4(%2 B#%(r

Perang harus dilaksanakan dengan tujuan yang benar. Tujuan

tersebut adalah untuk menegakkan keadilan, mencapai perdamaian dan kata

sepakat. Tujuan pelaksanaan perang yang berada di luar koridor yang telah

ditetapkan ini 'Misalnya& untuk meraih keuntungan, balas dendam,



kejahatan genosida akan menyebabkan perang menjadi suatu tindakan

yang tidak adil dilihat dari tujuannya.

#8 A3( Pr5)()i"i0(! k#1#%(%2(% P#r(%2

Masing#masing pihak harus memiliki keyakinan untuk memenangkan

perang.Kemungkinan akan keberhasilan bagi pemenang perang untuk

mengalahkan kejahatan. Keyakinan ini juga dibutuhkan agar menjadi

suatu dukungan moral bagi para terntara dari masing#masing negara agar

mereka mndapatkan kekuatan moral dalam pertarungan di medan laga.

68 A3( Pr55r!i5%("i0(! ;K#!#)(%3i%2(%<

Tanggapan terhadap pernyataan untuk perang haruslah sebanding.

Maksudnya, membandingkan pentingnya kebaikan yang dapat diperoleh

melalui perang yang akan dilakukan dibandingkan dengan kejahatan yang

kemungkinan besar akan terjadi. alam pengiraan yang dilakukan, haruslah

membandingkan semua kerusakan yang dialami dengan melakukan

perhitungan kerugian.

28 P#r(%2 !#)(2(i Pi"i$(% T#r(k$ir8

Pelaksanaan perang merupakan solusi terakhir sebagai upaya

penyelesaian konflik bagi negara#negara yang bertikai. Perang menjadi

pilihan terakhir ketika upaya negosiasi dan perjanjian perdamaian tidak

mengalami kemajuan. 'http&::plato.stanford.edu:entries:!ar:A7us8dBell

diakses * Mei ()*4 pukul ().))

78 Ju I& B"##'

"etelah fase persiapan dan pengajuan akan alasan pelaksanaan perang.

Tahap berikutnya dari pelaksanaan perang adalah pertempuran yang terjadi di

medan laga. 8gar perang menjadi suatu tindakan dan peristi!a yang etis juga adil,

bagaimana cara bertindak para tentara telah diatur dalam #ust War Theory, yaitu

pada bagian #us +n 1ello. 8dapun penjabaran dari #us +n 1ello ini adalah&

(8 Di!kri1i%(!i 3(% k#k#)("(% i$(k !ii" &'& '$3++&>

alam peperangan, pertarungan dan pertempuran hanya boleh dilakukan

oleh sesama tentara yang turun di medan perang. Pertempuran tidak boleh

http://plato.stanford.edu/entries/war/#JusAdBell




diarahkan kepada pihak sipil. Pertempuran hanya boleh diarahkan untuk

menyerang fasilitas militer, politik, dan industry yang sah terlibat dengan

pelanggaran hak#hak kemanusiaan. Penyerangan terhadap penduduk sipil dan

tahanan perang jelas merupakan suatu yang terlarang.

)8 L(r(%2(% 0#r$(3( #%22&%((% !#%9(0( #1&!%($ 1(!!("

Penggunaan senjata pemusnah massal '"enjata Biokimia dan senjata

$uklir adalah hal yang sangat dilarang dalam pelaksanaan perang. %al ini

berlaku sama dengan penggunaan taktik yang dapat mencederai pihak sipil

pemusnahan massal dan pemerkosaan massal. Tidak sampai di situ saja, taktik

yang berbau penyusupan seperti penyamaran tentara sebagai rakyat sipil juga

tidak diperbolehkan.>8 Pr55r!i5%("i0(!

Proporsionalitas yang dimaksud dalam hal ini adalah efekti/itas dalam

penggunaan alat#alat perang. Penggunaan kekuatan alat perang yang dimiliki

masing#masing pihak tidak boleh lebih besar dari target yang akan diserang di

medan perang. Misalnya, untuk menghancurkan markas musuh seukuran satu

ruko, penggunaan bahan peledak yang dibutuhkan tidak boleh menggunakan

jumlah peledak yang digunakan untuk menghancurkan satu gedung pencakar

langit. "elain itu, efekti/itas dalam penggunaan alat perang ini adalah untuk

meminimalisir korban ji!a dan luka#luka dari pihak sipil.

38 P#r"(k&(% 0#r$(3( T($(%(% P#r(%2 P)-'&") '* W+)>

Bagi tentara#tentara yang menyerah dalam peperangan, mereka akan

menjadi tahanan pihak yang memenangkan peperangan. Tahanan perang harus

diperlakukan secara manusia!i.

#8 P#%22&%((% !#%9(0( 3(% 0(k0ik 4(%2 0#r"(r(%2Masing#masing pihak dilarang untuk menggunakan senjata dan taktik

terlarang 'tidak sah dan mengupayakan pembalasan dendam terhadap masing#

masing pihak adalah hal yang dilarang.

68 P#%4#r(%2(% 0#r$(3( #%3&3&k !ii" (3("($ $(" 0#r"(r(%28

"eluruh tentara yang turun di medan perang harus Menghormati %8M yang

dimiliki oleh penduduk sipil dari masing#masing pihak yang bertikai

'http&::plato.stanford.edu:entries:!ar:A7us8dBell diakses * Mei ()*4 pukul ().))

/8 J&! P5!0 B#""&1





#us Post 1ellum merupakan tahap akhir dalam pelaksanaan perang. "ecara

harfiah, ungkapan ini dapat diartikan sebagai Fkeadilan setelah perangG. Bagian ini

memiliki kaitan yang sangat erat terhadap bagaimana cara suatu negara yang

menjadi pemenang perang memperlakukan tentara, politisi, dan penduduk sipil dari

negara yang kalah dalam perang. 8dapun penjabaran dari kriteria ini adalah&

(8 A"(!(% 4(%2 S($ &%0&k M#%2$#%0ik(% P#r(%2

Perang harus dihentikan ketika ada acara lain untuk memulihkan hak#hak

dari suatu negara yang dilanggar oleh negara lain tanpa harus melaksanakan

perang. Perang juga harus dihentikan ketika muncul keinginan untuk

bernegosiasi dari pihak#pihak yang berperang. %al ini juga termasuk upaya

seperti pernyataan maaf secara formal dari negara yang menjadi a!!ressor ,

pertanggung ja!aban rehabilitasi fasilitas negara yang mengalami kekalahan

dari negara pemenang, dan lain sebagainya.

)8 D#k"(r(!i P#r3(1(i(% 3(ri i$(k 4(%2 1#1i"iki O05ri0(!

Pernyataan damai dari masing#masing pihak harus dikemukakan oleh pihak

yang memiliki kuasa, dan term#term yang disepakati dalam perjanjian damai

harus dilaksanakan oleh otoritas yang berkuasa pula.

>8 Di!kri1i%(!i 0#r$(3( T($(%(% P#r(%2

$egara pemenang perang harus membedakan perlakuan kepada pemimpin

militer dan pemimpin politik, begitu juga perlakuan bagi tentara yang ikut

bertempur dan penduduk sipil. angkah#langkah penjatuhan hukuman hanya

dilaksanakan pihak yang secara langsung bertanggung ja!ab atas konflik

yang terjadi. $egara pemenang juga harus menerapkan objekti/itas yangsama dan melakukan in/estigasi akan kejahatan perang yang mungkin

dilakukan oleh petinggi militer dan tentara dari negara pemenang perang.

38 K#i%2i%(% #r3(1(i(% 4(%2 !#)#%(r%4(

Masing#masing pihak yang bertikai dilarang melakukan tindakan

balas dendam.

#8 Pr55r!i5%("i0(!



8papun "yarat penyerahan diri yang diajukan oleh pihak pemenang perang

harus setara dengan aturan#aturan yang dilanggar oleh pihak yang mengalami

kekalahan. 8papun upaya yang dilakukan oleh negara pemenang untuk

menolak partisipasi dari negara yang mengalami kekalahan di mata

pemerintahan dunia termasuk hal yang tidak dii6inkan dalam hal

proporsionalitas.

68R#$()i"i0(!i 6(!i"i0(!

$egara yang menjadi pemenang perang harus bersedia untuk

merehabilitasi dan mere/italisasi berbagai fasilitas yang mengalami

kerusakan, termasuk perbaikan terhadap berbagai aspek dalam institusi

negara di negara yang kalah dalam peperangan. Re/italisasi dan rehabilitasi

ini bertujuan untuk menciptakan suatu peradaban yang aman, tentram, dan

damai.

/8= Si1&"(% B()

Perang didefinisikan sebagai pertarungan dalam skala besar antara dua

pihak, atau lebih, yang dalam hal ini adalah negara atau kerajaan, dalam upaya

mendapatkan pengakuan akan hak#haknya dengan persiapan#persiapan yang

dilakukan baik dari segi fisik, teknologi, dan sumber daya manusia dengan tujuan

untuk memenangkan pertempuran dan mendapatkan apa yang mereka perebutkan

dan memenuhi kebutuhan mereka. Perang seringkali dianggap sebagai suatu

tindakan yang tidak memiliki sisi etis dan tidak adil, 8lasannya karena perang

memiliki kaitan yang sangat erat dengan penderitaan dan kematian. "eakan#akan

keadilan dalam perang hanya dapat dirasakan oleh pihak yang menjadi pemenang

perang. $amun, perang dapat menjadi suatu peristi!a yang etis dan adil jika pihak#

pihak yang bertempur di medan laga menaati dan memahami aturan#aturan tertentu

yang dapat menjadikan perang sebagai suatu tindakan yang adil, yang mana

aturan#aturan ini dikenal dengan sebutan #ust War Theory

Ju W+) T,"')/ atau teori Perang yang adil telah muncul dan berkembang

sejak kurun !aktu yang sangat lama, yaitu sejak 6aman Kekaisaran Roma!i



Kristen pada abad ke 9 masehi. 8!alnya teori ini dikembangkan oleh "anto

8gustinus sebagai upaya untuk membela umat Kristiani yang dicap sebagai

komunitas yang melemahkan kekuatan militer Kekaisaran roma!i. Teori ini pada

abad Pertengahan dikembangkan lebih jauh lagi oleh Thomas 8uinas, dan

akhirnya pada masa itu teori ini menjadi doktrin utama bagi umat Kristiani untuk

ikut serta membela agamanya di perang "alib. Pada kurun !aktu yang cukup lama

ini. #ust War Theory memiliki dua garis besar kriteria dari aturan#aturannya, yaitu

#us %d 1ellum atau keadilan sebelum Perang, dan #us +n 1ello atau keadilan pada

masa perang.

Pada perkembangan teori ini di masa selanjutnya, yaitu pada abad (). #ust

War Theory oleh Michael ;al6er kembali dipopulerkan melalui dua bukunya yang

berjurul #ust and 'n(ust Wars % "oral %r!ument with *istorical +llustrations dan

%r!uin! about War0 Pada bukunya yang kedua, ;al6er memberikan tambahan baru

kepada kriteria #ust War Theory, yaitu #us Post 1ello atau keadilan pasca perang.

Kriteria ketiga yang dihasilkan oleh ;al6er ini memiliki kaitan yang sangat erat

dengan %ak 8sasi Manusia atau %8M. Melalui kumpulan kriteria dari #ust War

Theory inilah, perang dapat menjadi suatu tindakan yang adil dan etis. ;alaupun

kedengarannya sedikit gamang, tetapi setidaknya keadilan dapat dirasakan oleh

seluruh pihak, dalam hal ini negara atau kerajaan yang mengalami kerugian akibat

perang. "ehingga, keadilan tidak hanya dirasakan oleh pihak yang menjadi

pemenang perang saja.

B()

P#r(%2 3("(1 Fi"1 L')! '* W+) S#)(2(i P#r(%2 4(%2 U&7u

8* P#%2(%0(r

"ebagaimana yang kita ketahui sebelumnya, perang adalah pertarungan

dalam skala besar antara dua pihak, atau lebih, yang dalam hal ini adalah negara

atau kerajaan, dalam upaya mendapatkan pengakuan akan hak#haknya dengan



persiapan#persiapan yang dilakukan baik dari segi fisik, teknologi, dan sumber

daya manusia dengan tujuan untuk memenangkan pertempuran dan mendapatkan

apa yang mereka perebutkan dan memenuhi kebutuhan dari masing#masing pihak

yang bertikai. Perang adalah suatu hal yang selalu hadir dalam setiap peradaban

besar manusia di dunia. Perang merupakan suatu tindakan yang !alau dianggap

oleh masyarakat a!am sebagai suatu tindakan yang tidak etis dan tidak terdapat

keadilan di dalamnya, tetapi juga dapat menjadi suatu tindakan yang etis dan adil

dalam pelaksanaannya. perang menjadi suatu tindakan yang etis ketika pihak#pihak

yang berperang mengikuti dan mematuhi aturan#aturan yang dikenal sebagai #ust

War Theory.

#ust War Theory atau teori perang yang adil adalah teori yang

membicarakan mengenai aturan#aturan yang harus ditaati oleh pihak#pihak

'negara:kerajaan yang mengalami konflik dan akan melaksanakan perang. Teori

ini menjadi acuan bagi negara#negara yang mengalami konflik dan akan

melaksanakan perang dalam pelaksanaan pertempuran di medan laga. Teori ini

a!alnya dicetuskan oleh "anto 8gustinus dari %ippo melalui beberapa karyanya.

Tujuannya adalah untuk memberikan pembelaan bagi Cmat Kristiani yang dicap

oleh kekaisaran Roma!i sebagai penduduk kerajaan yang melemahkan kekuatan

militer kerajaan. 8lasannya adalah karena Cmat Kristiani pada abad tersebut

sangat memegang erat prinsip pasifisme sehingga mereka tidak mau untuk ikut

serta dalam perang mela!an bangsa 1arbaric.Tidak hanya itu, 8gustinus

menuliskan pemikirannya mengenai teori ini untuk memberikan keyakinan serta

alasan yang kuat bagi umat Kristiani untuk berpartisipasi dalam perang.

Teori ini dalam perkembangannya menjadi doktrin utama bagi umat

Kristiani pada abad pertengahan untuk ikut berpartisipasi dalam perang salib.

Perkembangan yang sangat pesat dari teori ini adalah berkat pemikiran dari

Thomas 8uinas. 8uinas berhasil mengembangkan teori yang sebelumnya telah

dikemukakan oleh 8gustinus sehingga teori ini dapat menjadi doktrin utama bagi

umat Kristiani untuk berpartisipasi membela agama Kristen dalam Perang "alib.



Pada a!alnya, #ust War Theory memiliki dua kriteria yang menadi acuan

agar perang menjadi suatu tindakan yang adil dan etis. Kriteria pertama adalah #us

ad 1ellum, yang secara harfiah dapat diartikan sebagai Fkeadilan sebelum perangG.

"elanjutnya, kriteria kedua dari teori ini adalah #us in 1ello, yaitu FKeadilan pada

masa perangG. Pada perkembangan teori ini lebih lanjut di abad (), Michael

;al6er, seorang <ilsuf asal 8merika "erikat yang kembali mengembangkan teori

ini. alam bukunya yang berjudul %r!uin! %bout War , ;al6er menambahkan satu

lagi kriterium terhadap teori ini. Kriterium tersebut adalah #us Post 1ello, yang

dapat diartikan sebagai FKeadilan pasca perangG.

Penambahan kriterium ini dipicu oleh banyaknya isu#isu kemanusiaan yangmuncul pada abad (). Isu#isu kemanusiaan ini mencuat dari perang#perang yang

banyak terjadi pada pertengahan dan menjelang akhir abad (). "eperti misalnya,

isu kemanusiaan di Perang 5ietnam, Konflik Timor este, dan Perang Teluk. #us

Pos 1ello memiliki aturan#aturan yang berkaitan dengan bagaimana cara

memperlakukan tahanan politik dari negara yang mengalami kekalahan dalam

perang, bagaimana cara memperlakukan penduduk dari negara yang kalah perang,

dan apa yang harus dilakukan oleh negara pemenang perang terhadap kerusakan

infrastruktur dari kedua belah pihak.

Perang tidak hanya menjadi sebuah peristi!a dan tindakan yang selalu ada

dalam setiap peradaban besar di dunia. Perang juga kerap menjadi inspirasi bagi

para seniman untuk membuat suatu karya seni. "alah satu di antaranya adalah

<ilm. <ilm merupakan suatu bentuk karya seni audio /isual yang banyak

menceritakan mengenai representasi berbagai kejadian yang ada di kehidupan

manusia sehari#hari. Kejadian#kejadian yang direpresentasikan dalam film dapat

berupa kisah percintaan antara dua subjek, kisah peperangan antar negara atau

kerajaan, tingkah konyol manusia dalam menjalani kehidupan, cara manusia untuk

bertahan hidup dari bencana alam, pertentangan antara yang baik dengan yang

jahat, dan lain sebagainya. Bentuk representasi dalam film dari kisah#kisah

kejadian tersebut sangat beraneka ragam. 8da film yang berupa live action

'diperankan oleh aktor secara langsung di dunia real , ada yang berupa animasi.



Perang juga merupakan salah satu dari !enre film yang banyak dinikmati oleh para

penontonnya.

ari sekian banyak <ilm yang menjadikan perang menjadi !enrenya. <ilm

/ord of War karya sutradara 8ndre! $iccol menjadi film yang menarik perhatian

penulis. <ilm dengan !enre rama Perang ini menceritakan mengenai kehidupan

seorang pedagang senjata bernama ?uri rlo/. ?uri adalah seorang imigran asal

Ckraina yang tinggal di Brighton Beach, $e! ?ork. Brighton Beach dikenal

sebagai daerah yang mana mayoritas penduduknya adalah imigran asal -ropa

Timur. Ka!asan ini menjadi markas bagi banyak organisasi criminal asal -ropa

Timur atau 1ratva di $e! ?ork. Pada suatu hari, rlo/ terjebak dalam kafe yangsedang diserbu oleh para 1ratva. Pada saat itulah, terlintas dalam pikiran yuri

untuk berdagang senjata kepada organisasi#organisasi criminal dan negara#negara

konflik dengan tujuan untuk memperbaiki kehidupan perekonomiannya ke arah

yang lebih baik.

?uri pun memulai bisnisnya dengan menjual senjata kepada organisasi#

organisasi criminal di sekitar $e! ?ork ditemani oleh adiknya, 5Italy rlo/.

%ingga pada suatu ketika, ?uri mendapatkan sebuah ide baru dan ia

mengutarakannya kepada 5italy. Idenya ini adalah untuk menjual senjata dengan

skala yang lebih besar. ari yang a!alnya hanya berjualan senjata kepada

organisasi#organisasi kriminal di $e! ?ork menjadi pedagang senjata dalam pada

diktator#diktator dan organisasi#organisasi pemberontak di negara#negara konflik.

Idenya ini a!alnya ditentang oleh 5italy. $amun, ?uri berhasil meyakinkan 5italy

untuk tetap menemaninya berjualan senjata dengan alasan keuntungan yang diraih

dari perang antar negara dan negara yang mengalami konflik akan jauh lebih besar

dibanding perang antar geng.

Tindakan ?uri yang memanfaatkan perang sebagai ajang untuk mencari

keuntungan sebesar mungkin dan perlakuan yang dilakukan oleh pihak militer

terhadap pihak sipil, terutama perlakuan 7enderal 8ndre Baptiste, seorang diktator

asal iberia dan pasukannya yang memperlakukan pihak sipil sama dengan

musuhnya memperlihatkan bah!a perang dalam film ini bukan lah perang yang



adil. Perang dapat dijustifikasi sebagai sebuah tindakan yang adil ketika perang itu

memiliki tujuan yang mulia, yaitu perdamaian. Perang juga dapat dijustifikasi

menjadi suatu tindakan yang adil ketika negara#negara yang bertikai mampu

memberikan perlakuan yang sepatutnya dan manusia!i terhadap pihak sipil dan

pihak militer. leh karena itu, pada bab ini penulis akan menja!ab pertanyaan#

pertanyaan yang menjadi rumusan masalah bagi penulis yang telah penulis

kemukakan pada bab * terkait dengan analisis mengenai ketidak adilan dalam

perang yang direpresentasikan oleh film /ord of War .

878 J&!0i6ik(!i E0ik( P#r(%2 3("(1 Fi"1 L')! '* W+) 8

Perang adalah suatu peristi!a yang selalu terjadi dalam setiap peradaban

manusia. Perang tidak hanya suatu peristi!a yang selalu tercantum dalam sejarah,

tetapi perang juga memberikan inspirasi bagi para seniman dalam menghasilkan

karya#karyanya. "alah satu karya seni yang menjadikan perang menjadi suatu

!enre yang diminati oleh banyak orang#orang di dunia adalah <ilm. <ilm

merupakan sebuah karya seni audio#/isual yang menjadi representasi kehidupansehari#hari manusia. Perang juga menjadi salah satu peristi!a dalam kehidupan

manusia yang direpresentasikan oleh film.

Perang dapat menjadi suatu tindakan yang etis ketika perang dilaksanakan

sesuai dengan kriterium#kriterium yang telah diatur dalam #ust War Theory. #ust

War Theory terdiri dari > ajaran utama yang dikenal dengan istilah #us %d 1ellum

yang artinya FKeadilan sebelum perangG, kemudian ada #us +n 1ello yang artinya

FKeadilan dalam PerangG. alu, ajaran yang terakhir adalah #us Pos 1ellum yang

artinya adalah FKeadilan pasca perangG. Perang dalam politik hubungan

internasional merupakan solusi dalam upaya penyelesaian konflik antar negara.

$egara#negara yang mengalami konflik diperbolehkan untuk melaksanakan perang

sebagai solusi penyelesaian konflik.

Perang seharusnya menjadi solusi terakhir dalam upaya penyelesaian

konflik antar negara, ketika upaya#upaya lain seperti negosiasi dan perjanjian



damai tidak mampu meredam konflik yang terjadi. %al ini berbeda dengan perang

yang diperlihatkan di dalam film /ord of War . alam upaya memberikan penilaian

mengenai etis atau tidaknya perang yang terjadi dalam film ini, penulis hanya

menggunakan ( ajaran dari #ust War Theory, yaitu #us ad 1ellum dan #us in 1ello.

Penulis memang tidak menggunakan #us pos 1ellum dalam menganalisis film ini.

alasannya karena film ini memang memiliki latar belakang !aktu dan juga situasi

pada masa perang. Tidak ada adegan dalam perang ini mengenai keadaan yang

terjadi pasca perang. Inilah yang menjadi alasan mengapa penulis hanya

menggunakan #us ad 1ellum dan #us in 1ello untuk menganalisis film ini.

alam /ord of War , perang bukan yang terjadi bukan lah sebagai solusidalam upaya penyelesaian konflik. $amun perang menjadi suatu rutinitas yang

dilakukan oleh para diktator dan di dalamnya terdapat berbagai tindakan yang

sangat bertentangan dengan kemanusiaan. <ilm ini memperlihatkan perang sebagai

suatu tindakan yang sangat kejam bagi pihak yang mengalami kekalahan dan pihak

sipil. %al ini mengakibatkan perang dalam film ini tidak memiliki justifikasi

sebagai suatu tindakan yang etis. 8da beberapa adegan yang bagi penulis

memperlihatkan bah!a perang dalam film ini bukan suatu tindakan yang etis dan

adil.

8/ P#"(%22(r(% 0#rk(i0 Ju A! B"##u$

"ebagaimana yang telah dipaparkan dalam #ust War Theory, suatu perang

yang adil adalah perang yang dia!ali dengan tujuan yang mulia. $amun, dalam

adegan berikut ini terlihat bah!a perang menjadi suatu tindakan yang tidak adil

dalam film ini. 8dapun cuplikan adegan yang memperlihatkan bah!a tujuan ?uri

untuk turut mensponsori perang yang terjadi ini yang secara terang#terangan

memperlihatkan bah!a perang yang terjadi dalam film ini bukan suatu tindakan

yang etis adalah&



=ambar +.* ?uri membujuk 5italy untuk berjualan senjata pada perang antar negara

' /ord of War , ())9, ))&**&*4

Pada adegan ini, terlihat dengan sangat jelas bah!a tujuan ?uri adalah

memanfaatkan perang antar negara untuk mendatangkan tujuan yang lebih besar.

Perang dimanfaatkan oleh ?uri untuk tujuan ekonomis, dan hal ini menjadikan

perang sebagai suatu tindakan yang tidak adil, karena hanya mendatangkan

keuntungan terhadap satu pihak saja, yaitu ?uri sebagai pedagang senjata. Penulis

akan melampirkan dialog antara ?uri dan 5italy dalam adegan ini, dengan tujuanuntuk semakin memperjelas alasan yang dikemukakan oleh ?uri untuk berjualan

senjata di perang#perang antar negara &

?uri & <italy, stop fuc-in! around0 + want to tal- to you0

:ou read the newspapers, <;

5italy & The newspaper; +t9s always the same0

?uri & :ou9re ri!ht0 Every day there9s people shootin! each other0

:ou -now what + do when + see that; + loo- to see what !uns they9re usin!, and + thin- to myself,

=Why not my !uns;=

5italy & What, you openin! a !un shop;

?uri & %lready more of those in %merica than "conald9s0Even with all the !an!sters around

here, the mar!ins are too low0

5italy & :ou9ve wor-ed out the mar!ins;



?uri & 3ure0 For!et !an! wars0 T," )"+# $'&"/0 -& +u+# 2+) 3"2""& 'u&)-".

5italy & :uri, what the fuc-, do you -now about !uns;

?uri & + -now which end +9d rather be on0

#ord of ;ar, ())9 '))&*)&>2 H ))&**&()

Kutipan dialog dalam adegan ini memperlihatkan bah!a ?uri telah

melanggar salah satu kriterium dari #ust War Theory di bagian #us %d 1ellum

mengenai T&9&(% )#r#r(%28 Perang seharusnya memiliki tujuan yang mulia.

Perang seharusnya bertujuan untuk menegakkan keadilan, menegakkan

perdamaian antar negara#negara konflik, mencegah terjadinya kejahatan genosida,

dan melindungi penduduk sipil dari serangan negara musuh. $amun, dalam film

ini, tujuan perang yang adalah malah sangat berla!anan dengan tujuan yang telah

ada pada #us %d 1ellum yang merupakan justifikasi etika mengenai adil atau

tidaknya suatu perang dilihat dari tujuan perang tersebut dilaksanakan. Perang

dalam film ini memiliki tujuan ekonomis bagi ?uri, yaitu untuk mendapatkan

keuntungan sebesar mungkin dan meningkatkan taraf kehidupannya. Tidak hanya

itu, tujuan perang yang diperlihatkan dalam film ini 'Konflik#konflik di "ierra

eone dan iberia juga memperlihatkan bah!a perang adalah salah satu bentuk

dari pelaksanaan kejahatan genosida.

Perang sebenarnya dapat menjadi suatu peristi!a yang adil. Keadilan

dalam perang tersebut salah satunya dapat ditegakkan dengan tujuan yang mulia.

Tujuan#tujuan mulia yang seharusnya dicapai dalam sebuah perang adalah untuk

menegakkan keadilan , melindungi penduduk sipil dari ancaman yang dating dari

musuh, menegakkan perdamaian antar negara#negara konflik, dan mencegah

terjadinya kejahatan genosida. $amun, Perang dalam film ini bukan lah perang

dengan tujuan yang mulia. Perang yang diperlihatkan dalam film ini dimanfaatkan

sebagai ajang untuk mencari keuntungan sebanyak mungkin. "ehingga, secara

tidak langsung perang dalam film /ord of War bertujuan untuk meraih keuntungan

sebanyak#banyaknya yang hanya menguntungkan satu pihak, yaitu ?uri rlo/

sebagai seorang pedagang senjata. "elain itu, perang yang diperlihatkan dalam film

/ord of War ini juga memperlihatkan perang yang bertujuan sebagai suatu



kejahatan genosida, seperti perang yang diperlihatkan pada adegan peperangan di

iberia dan "ierra eone.

Perang yang adil seharusnya adalah perang yang memiliki tujuan yangmulia. Ketika tujuan pelaksanaan perang adalah untuk mendatangkan keuntungan

sebanyak mungkin dan pembantaian terhadap penduduk sipil dalam suatu negara,

perang telah melenceng dari tujuan yang seharusnya mulia menjadi perang yang

mendatangkan keuntungan kepada satu pihak tertentu dan memiliki efek yang

sangat destruktif,

8 P#"(%22(r(% 0#r$(3( Ju I& B"##'

Perang yang diperlihatkan dalam film /ord of War tidak hanya melanggar

kriterium yang ada pada #us %d 1ellum. Perang dalam film ini juga

memperlihatkan ketidak adilan dalam pelaksanaannya. Ketidak adilan dalam

pelaksanaan yang terdapat di film ini melanggar hukum kedua dari #ust War

Theory, yaitu bagian #us in 1ello. ebih tepatnya, hukum yang dilanggar oleh

perang dalam film ini adalah Di!kri1i%(!i #r"(k&(% 3(% L(r(%2(% &%0&k

1#%4#r(%2 i$(k !ii"8 Penulis akan menunjukkan adegan#adegan yang

memperlihatkan pelanggaran terhadap keadilan dalam pelaksanaan perang di film

ini pada cuplikan#cuplikan adegan di ba!ah ini&

=ambar +.(& -ksekusi mati terhadap seorang anak oleh Tentara di ebanon ' /ord of

War,())9, ))&*4&*1



=ambar +.> Penembakan rumah penduduk oleh 8ndre Baptiste 7r. ' /ord of War , ())9, )*&+)&(9

=ambar +.+ Pembantaian ibu dan anak di "ierra eone ' /ord of War , ())9, )*&+*&*1

3uplikan#cuplikan dari adegan dalam film /ord of War di atas merupakan

bentuk#bentuk pelanggaran dari #us in 1ello. Pelanggaran ini terlihat sangat jelas

menyalahi kriterium mengenai larangan untuk menyerang pihak sipil dan

diskriminasi dalam memberlakukan pihak sipil dan militer. Penulis menilai, dalam

upaya menegakkan keadilan dalam perang, pihak#pihak yang bertikai haruslah

mengikuti aturan#aturan yang telah ada. Perang menjadi suatu tindakan yang tidak

adil ketika dalam pelaksanaannya, pihak sipil yang tidak terlibat dalam perang turut

menjadi korban agresi dari pihak#pihak yang bertikai. Penduduk sipil seharusnya

diperlakukan dengan cara yang berbeda dengan pihak militer yang jelas#jelas

terlibat langsung dalam suatu peperangan. Penduduk sipil bagi penulis bukanlah

orang#orang yang pantas untuk dihujani timah panas oleh para pelaksana militer

yang terlibat langsung dalam suatu perang. Mereka seharusnya dipindahkan ke

daerah yang lebih aman dan jauh dari medan perang.



Perang yang adil seharusnya adalah perang yang dalam pelaksanaannya

mampu membedakan perlakuan yang harus diberikan bagi pihak sipil dan pihak

militer. "elain itu, untuk menjadikan perang sebagai suatu tindakan yang adil,

pihak#pihak yang berseteru seharusnya hanya saling serang antar sesama militer

saja. Penduduk sipil yang tidak ikut berperang dalam perang bukanlah la!an yang

harus dibunuh dengan cara yang keji. Penduduk sipil yang tidak bersalah

seharusnya dilindungi dan dijaga, tujuannya agar kemanusiaan dan keadilan dalam

perang dapat ditegakkan dan perang menjadi suatu peristi!a yang etis dan adil

dalam pelaksanaannya.

8= Si1&"(% B()

Perang yang merupakan suatu tindakan yang juga dapat dikatakan sebagai

suatu peristi!a yang selalu ada dalam setiap peradaban besar dalam sejarah

manusia di dunia. Perang juga menjadi salah satu inspirasi bagi para seniman untuk

menghasilkan karya seni yang beraneka ragam, salah satunya adalah <ilm. ari

sekian banyak film yang menceritakan perang, penulis menjatuhkan pilihan kepadafilm /ord of War, sebuah film ber !enre war drama karya "utradara 8ndre! $iccol.

<ilm ini menceritakan kehidupan seorang pedagang senjata asal Ckraina yang

Bernama ?uri rlo/. ?uri adalah salah satu pihak yang menjadikan perang sebagai

ajang untuk mencari keuntungan sebesar mungkin. Tidak hanya itu, film ini

memperlihatkan perang sebagaimana yang ada dalam pikiran masyarakat a!am

pada umumnya, bah!a perang adalah suatu tindakan yang tidak adil dan hanya

memba!a penderitaan bagi pihak#pihak yang mengalaminya.

Perang sebenarnya dapat menjadi suatu peristi!a yang adil jika pihak#pihak

yang berseteru mematuhi aturan#aturan yang mengatur apa yang seharusnya

menjadi latar belakang, tujuan perang, bagaimana pelaksanaan perang, dan apa

yang seharusnya dilakukan oleh pihak#pihak yang berseteru ketika perang telah

berakhir. Kumpulan aturan ini dikenal sebagai #ust War Theory. Teori ini pada

dasarnya dikembangkan pada abad ke 9 masehi oleh santo 8gustinus dan dijadikan

sebagai doktrin bagi umat Kristiani untuk berpartisipasi oleh Thomas 8uinas pada



abad pertengahan. Pada a!alnya, teori ini memiliki ( ajaran dasar dengan

kriterium#kriterium yang disusun dengan tujuan untuk menjadikan perang sebagai

suatu tindakan yang etis dan adil. ( ajaran dasar ini adalah #us ad 1ellum yang

artinya adalah Fkeadilan sebelum perangG dan #us in 1ello yang artinya adalah

Fkeadilan dalam perangG. $amun, pada abad (), "eorang filsuf asal 8merika

"erikat yang bernama Michael ;al6er menambahkan satu lagi ajaran dasar dari

#ust War Theory, yaitu #us Pos 1ellum yang artinya adalah Fkeadilan pasca

perangG.

Penulis melihat bah!a perang yang diperlihatkan dalam film /ord of War

ini bukanlah suatu perang yang adil. Berdasarkan obser/asi yang penulis lakukan, penulis menemukan beberapa adegan dalam film ini yang jelas#jelas

memperlihatkan bah!a perang yang terjadi dalam film ini bukanlah perang yang

adil. 8jaran #ust War Theory yang jelas#jelas dilanggar oleh perang dalam film ini

adalah #us ad 1ellum yaitu ketika ?uri memutuskan untuk berjualan senjata kepada

negara#negara yang sedang berperang dengan alasan keuntungan yang sangat

tinggi.

Tidak hanya itu, pelaksanaan perang dalam film ini juga melanggar #us in

1ello. alam pelaksanaannya, pihak#pihak yang berperang tidak diperbolehkan

untuk menyerang penduduk sipil yang jelas#jelas tidak terlibat dalam perang. Tidak

hanya itu, perlakuan terhadap penduduk sipil dan pihak militer dalam perang

seharusnya dibedakan satu sama lainnya. $amun, adegan#adegan yang bagi penulis

telah melanggar #us in 1ello tersebut memperlihatkan bah!a perang yang ada

dalam film ini bukanlah suatu perang yang adil. "ehingga penulis akhirnya

menyimpulkan bah!a perang yang terjadi dalam film /ord of War ini bukanlah

suatu gambaran mengenai perang yang adil.

Pada akhirnya, penulis melihat bah!a perang yang diperlihatkan dalam

film ini tidak memilik justifikasi etis. Perang dalam film ini telah melenceng secara

tujuan dan dalam pelaksanaannya. "ehingga, penulis menyimpulkan bah!a perang

yang terdapat dalam film ini bukanlah suatu tindakan yang etis dan adil karena

perang dalam film ini telah melenceng tujuan dan pelaksanaannya.



D(60(r P&!0(k(

;al6er, Michael, *011, #ust and 'n(ust Wars % "oral %r!ument with *istorical

+llustrations $e! ?ork& Basic Books

;al6er, Michael, ())+, %r!uin! %bout War . ?ale& ?ale Cni/ersity Press

5on 3lause!it6, 3arl, ())1, n War0 Eford& Eford Cni/ersity Press

Budiman, Kal/in ", ())>, Prinsip asar Eti-a .risten Tentan! Peran! Tin(auan

Terhadap Pacifism dan #ust War Theory dalam <eritas #urnal Teolo!i dan

Pelayanan <ol0 5 nomor @ %pril 2AA4

Kant, Immanuel, ()*), Perpetual Peace % Philosophical 3-etch. Philadelphia&

"lought <oundation, Philadelphia and the "yracuse Cni/ersity %umanities 3enter.

Bull, %edley, ())(, The %narchical 3ociety % 3tudy of rder in World Politics0

$e! ?ork& Palgra/e

T6u, "un, ())1, The %rt of War0 ondon& <orgotten Books

Malone, 8ntonia, *00>, FThe #ust War Theory % Wolf in 3heep>s Clotin!;G dalam

3tudyin! War6No "ore. -d. Brien ;icker.

enihan, a/id 8, *022, FThe #ust War Theory in the Wor- of 3aint %u!ustineG

dalam

%u!ustinian 3tudies. 5olume *0.

"antoni, Ronald -, *00*, FThe Nurture of War, #ust War Theory>s ContributionG

dalam

Philosophy Today.

JBrien, ;illiam 5, *02*, The Conduct of #ust and /imited War . $e! ?ork&

Praegar

Publisher.



Bederman, a/id 7., *004, $eception of the Classical Tradition in +nternational

/aw Grotius9 e #ure 1elli %c Pacis dalam Emory +nternational /aw0 $eview *)

5ol. *.

e/inas, -mmanuel. *010, Totality and +nfinity. en %aag& Martinus $ijhoff

Publishers.

"chmitt, 3arl, *004 ,The Concept of the Political , trans. =eorge "ch!ab .3hicago&

Cni/ersity of 3hicago Press.

8ugustine, "aint, *0>), 3t0 %u!ustine 3elect /etters, trans. 7ames %ouston BaEter.

ondon& ;illiam %einemann T.

Documents

Parang Gabungan