Pelatihan Multimedia: Multimedia Skills for Better Educatiom

JurnalLepa-lepaOpenhttps://ojs.unm.ac.id/JLLO/indexVolume1Nomor1,2021p-ISSNe-ISSN

email:[email protected] 162 halaman162-169

Submitted:12/12/2020Reviewed :12/01/2021Accepted :16/02/2021Published :28/02/2021

Pelatihan Multimedia: Multimedia Skills for Better Educatiom

Citra Rosalyn Anwar1, Harun2 Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Makassar

[email protected], [email protected]

ABSTRAK Sejak pembelajaran full e-learning diterapkan di UNM demi mencegah penyebaran COVID-19

yang bisa mengancam kesehatan dan nyawa manusia, mahasiswa mendapatkan berbagai bentuk tugas dari dosen salah satu di antaranya adalah membuat video atau animasi. Namun tidak semua mahasiswa UNM memiliki keterampilan tersebut. Mempelajari keterampilan editing video dan membuat animasi bisa dilakukan dengan berbagai cara salah satu di antaranya adalah dengan mengikuti pelatihan, dan pelatihan yang tepat pada masa pandemi ini adalah pelatihan online. Media sosial memudahkan kita untuk berinteraksi dengan banyak orang, jarak dan waktu bukan lagi masalah, penyebaran informasi dapat berlangsung dengan cepat dan biaya lebih murah. Namun melihat kondisi media sosial Prodi Teknologi Pendidikan FIP UNM khususnya YouTube dan Instagram yang baru saja dibuat memiliki followers dan subscribers yang masih sedikit sehingga publikasi melalu media sosial tersebut masih belum tersebar luas. Pelatihan multimedia dikhususkan untuk mahasiswa UNM yang dilaksanakan secara online dengan salah satu syarat pendaftaran adalah mengikuti media sosial mitra pengabdian. Peserta mendapatkan ilmu teori dan praktik untuk membuat video dan animasi sedangkan mitra pengabdian mendapatkan pengikut media sosial. Kata kunci: pelatihan multimedia, pelatihan online, editing video, animasi, pandemi COVID-19

ABSTRACT Since full e-learning was implemented at UNM in order to prevent the spread of COVID-19

which could threaten human health and lives, students have received various forms of assignments from lecturers, one of which is making videos or animations. However, not all UNM students have these skills. Learning video editing skills and creating animation can be done in various ways, one of which is by taking part in training, and the right training during this pandemic is online training. Social media makes it easy for us to interact with many people, distance and time are no longer a problem, dissemination of information can take place quickly and at lower costs. However, seeing the condition of the social media for the FIP UNM Education Technology Study Program, especially YouTube and Instagram, which have just been created, have still few followers and subscribers so that publications through these social media are still not widely spread. Multimedia training is specifically for UNM students which is carried out online with one of the requirements for registration is to participate in community service partner social media. Participants gain theoretical and practical knowledge to make videos and animation while community service partners gain social media followers. Keywords: multimedia training, online training, video editing, animation, the COVID-19 pandemic

PENDAHULUAN Sejak pembelajaran full e-learning diterapkan di Unviersitas Negeri Makassar yang pada

tanggal 17 Maret 2020 berdasarkan surat keputusan yang dikeluarkan oleh Rektor Universitas Negeri Makassar No. 773/UN36/TU/2020 untuk melakukan pencegahan penularan virus COVID-19 yang melanda Indonesia, berbagai macam bentuk tugas perkuliahan didapatkan oleh mahasiswa beberapa di antaranya yaitu membuat video atau animasi. Video merupakan gabungan dari beberapa gambar yang menghasilkan gambar yang bergerak dan memiliki durasi. Media video sangat membantu dalam memberikan informasi yang menarik, efektif, ringkas, dan informatif (Aminuddin, 2020) termasuk dalam dunia pendidikan. Video memiliki beberapa jenis, salah satu di antaranya adalah animasi atau bisa disebut juga dengan motion graphic. Animasi sendiri merupakan pengelolaan gambar yang didesain sedemikian rupa sehingga dapat melakukan gerakan layaknya benda hidup. Untuk menghasilkan video atau animasi dilakukan proses yang bernama editing video. Editing video adalah tindakan menata sebuah video atau hasil rekaman gambar menjadi sebuah video yang baru (Cholil et al., 2020).

Jurnal Lepa-lepa Open | Volume 1 Nomor 1, 2021| 163

email:[email protected] halaman162-169

Namun perlu diingat bahwa tidak semua mahasiswa memiliki kemampuan untuk mengedit video dan membuat animasi untuk mengerjakan tugas-tugas tersebut dengan hasil yang baik. Kemampuan mengedit video dan membuat animasi mungkin bisa didapatkan pada beberapa program studi di Universitas Negeri Makassar sebagai sebuah materi pada salah satu mata kuliah yang dipelajari. Namun bagi mahasiswa dari program studi yang tidak memiliki mata kuliah yang mengajarkan editing video dan membuat animasi akan menuntut mahasiswa untuk mencari cara untuk mempelajari kemampuan editing video dan membuat animasi di luar dari perkuliahan untuk mengerjakan tugas yang diberikan oleh dosen.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan mahasiswa untuk mempelajari kemampuan tersebut, misalnya belajar mandiri dengan melihat video tutorial yang sangat banyak tersedia di YouTube. Namun kekurangan dari metode ini adalah jika ada materi yang tidak dipahami, tidak ada jaminan mahasiswa akan mendapatkan jawaban dari pertanyaannya dalam waktu yang dekat jika bertanya melalui kolom komentar YouTube. Cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan mengikuti pelatihan yang memberikan kesempatan kepada peserta untuk bertanya jika ada hal-hal yang kurang atau tidak dipahami. Pelatihan adalah proses pendidikan yang memiliki prosedur yang sistematis untuk mengajarkan keterampilan tertentu. Pelatihan ada yang dilaksanakan secara online dan ada juga yang secara offline. Namun melihat kondisi pandemi COVID-19 yang sedang mengganas di kota Makassar dan surat edaran yang dikeluarkan Rektor UNM No.773/UN36/TU/2020 yang menghimbau civitas UNM untuk tidak terlalu sering berada pada perkumpulan atau kerumunan massa, maka pelatihan secara online merupakan pilihan yang tepat untuk diikuti.

Berdasarkan studi dan riset data yang dihimpun oleh We Are Social pada tahun 2019, pengguna media sosial di Indonesia sudah mencapai 150 juta orang. Hal ini dapat diartikan bahwa sekitar 25% dari seluruh penduduk Indonesia sudah menggunakan berbagai media sosial. Tercatat bahwa 88% orang Indonesia telah menggunakan media sosial YouTube dan 80% orang Indonesia telah menggunakan media sosial Instagram (Widyananda, 2020). Berdasarkan hasil penelitian Cahyono (Cahyono, 2016) media sosial memudahkan kita untuk berinteraksi dengan banyak orang, memperluas pergaulan, jarak dan waktu bukan lagi masalah, lebih mudah dalam mengekspresikan diri, penyebaran informasi dapat berlangsung dengan cepat dan biaya lebih murah. Program Studi Teknologi Pendidikan FIP UNM yang merupakan mitra pengabdian pelaksana memiliki media sosial YouTube, Instagram, Facebook, Twitter, dan Website. Namun jika melihat kondisi media sosial Prodi Teknologi Pendidikan FIP UNM khususnya YouTube dan Instagram yang baru saja dibuat pada tanggal 31 Agustus 2020 dan baru memiliki followers dan subscribers yang masih sedikit, mengakibatkan publikasi media sosial tersebut masih belum tersebar luas.

Pelatihan multimedia yang dilaksanakan secara online disiapkan sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan multimedia mahasiswa Universitas Negeri Makassar sekaligus menambah followers Instagram dan subscribers YouTube Prodi Teknologi Pendidikan FIP UNM. Pelatihan multimedia ini dapat menjadi solusi yang tepat untuk meningkatkan kemampuan editing video dan animasi mahasiswa Universitas Negeri Makassar sekaligus untuk menambah followers Instagram dan subscribers YouTube Prodi Teknologi Pendidikan FIP UNM, sebab kebutuhan mahasiswa akan mendorong mereka untuk mengikuti kegiatan pelatihan yang gratis dan dengan syarat pendaftaran yang mudah dan akan terbentuk symbiosis mutualisme atau hubungan saling menguntungkan satu sama lain antara peserta dan pelaksana.

Pelatihan multimedia menyediakan 4 materi yang bermanfaat untuk mengasah keterampilan mengedit video dan membuat animasi. Mulai dari teori dasar-dasar desain yang akan diterapkan dalam membuat desain vektor dengan software Inkscape, hasil desain vektor kemudian bisa digunakan sebagai bahan untuk mengedit video atau membuat animasi di software Microsoft Office PowerPoint 2013. Slide presentasi yang dibuat menggunakan Microsoft Office PowerPoint 2013 diekspor menjadi video animasi yang kemudian bisa dijadikan bahan dalam kegiatan editing video atau animasi dengan Hitfilm Express. Selain memberikan e-sertifikat, pelaksana juga menyediakan video materi yang bisa diakses secara bebas di saluran YouTube TP FIP UNM sehingga peserta mengulang-ulang kembali materi pelatihan jika mereka terkendala mengikuti kegiatan tepat waktu, tertinggal materi, atau masuk kurang memahami materi. Penggunaan live YouTube sebagai salah satu tempat pelaksanaan kegiatan secara online memang dimaksudkan untuk memudahkan peserta dalam mengakses materi pelatihan kapan pun dan di mana pun mereka mau selama mereka bisa terhubung ke YouTube. Pelatihan multimedia ini merupakan salah satu program kerja yang banyak diminati peserta yang berasal dari kalangan bukan mahasiswa Universitas Negeri Makassar, namun mahasiswa Universitas Negeri Makassar semester 1, 3, 5, dan 7 yang dipilih sebagai sasaran peserta pada pelatihan ini sebab merekalah yang sedang berada



pada posisi membutuhkan keterampilan editing video dan membuat animasi karena masih sedang menjalani kelas perkuliahan.

METODE KEGIATAN

Kerangka konsep metode pemecahan masalah pada pelatihan ini bisa dilihat pada Gambar 1.

Gambar 1. Kerangka konsep pemecaham masalah

Pelatihan dilaksanakan bekerja sama dengan LDF SCRN FIP UNM yang memiliki program

kerja dengan tujuan yang sama untuk memudahkan persiapan dan pelaksanaan pelatihan. Pelatihan dikhususkan hanya untuk mahasiswa Universitas Negeri Makassar angkatan 2017, 2018, 2019, dan 2020 yang mana merupakan mahasiswa semester 1, 3, 5, dan 7 pada saat pelaksanaan pelatihan. Pelatihan terbuka dengan biaya gratis namun dengan beberapa syarat pendaftaran yaitu:

1. Mengikuti (follow) akun Instagram @tpfipunm_ofc dan @ldfscrnfipunm 2. Merlangganan (subscribe) channel YouTube TP FIP UNM dan LDF SCRN FIP UNM, serta 3. Membagikan desain flayer dan teks promosi kegiatan minimal ke 2 grup yang berisi mahasiswa

Universitas Negeri Makassar. Syarat nomor 1 dan 2 ditujukan untuk menabah pengikuti media sosial mitra pengabdian

sedangkan syarat nomor 3 ditujukan untuk memperluas jangkauan informasi pelatihan. Pelatihan dilaksanakan secara online menggunakan Zoom Video Conference dan live YouTube pada channel LDF SCRN FIP UNM yang terbuka secara publik sehingga orang-orang yang tidak memenuhi syarat pendaftaran menjadi peserta pelatihan tetap bisa mengikuti pelatihan melalui YouTube dengan durasi pelatihan 90 menit untuk masing-masing materi.

Permasalahan 1. Adanya tugas kuliah mahasiswa

untuk membuat video atau animasi. 2. Tidak semua mahasiswa memiliki

kemampuan editing video dan membuat animasi.

3. Kurangnya pengikut media sosial Prodi Teknologi pendidikan FIP UNM.

Solusi Meningkatkan kemampuan multimedia mahasiswa dengan materi design fundamentals, desain vektor menggunakan Inkscape, slide presentasi menggunakan Microsoft Office PowerPoint 2013, dan editing video menggunakan Hitfilm Express dengan syarat pendaftaran pelatihan mengikuti media sosial Prodi Teknologi Pendidikan FIP UNM.

Output 1. Bertambahnya pengetahuan

mengenai dasar-dasar desain. 2. Penguasaan software Inkscape untuk

membuat desain grafis vektor. 3. Penguasaan software Ms. Office

PowerPoint untuk membuat animasi/ motion graphic.

4. Penguasaan software Hitfilm Express untuk mengedit video dan animasi

5. Bertambahnya pengikut media sosial Instagram dan YouTube Prodi Teknologi Pendidikan FIP UNM

Metode Penyelesaian 1. Memberikan pemahaman dasar-dasar

desain. 2. Mengajarkan cara menggunakan

Inkscape untuk membuat desain grafis vektor.

3. Mengajarkan membuat slide presentasi Ms. Office PowerPoint yang bisa dimanfaatkan untuk membuat animasi/ motion graphic.

4. Mengajarkan editing video dan animasi menggunakan hitfilm express.

5. Mengikuti Instagram dan berlangganan saluran YouTube TP FIP UNM menjadi syarat menjadi peserta pelatihan



Pelatihan ini memiliki 4 kegiatan utama dalam pelaksanaannya, yaitu pendaftaran, acara pembukaan, pelatihan, dan pengiriman e-sertifikat peserta. Pendaftaran kegiatan dibuka pada tanggal 1 November 2020 pukul 08.00 WITA dan ditutup pada tanggal 12 November 2020 pukul 23.59 WITA. Hal tersebut dilakukan agar pada tanggal 13 November 2020 panitia bisa fokus dalam mempersiapkan pelaksanaan kegiatan. Acara pembukaan dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 November 2020 pukul 09.00 sampai 09.30 WITA, kegiatan pelatihan ini dibuka oleh Dr. Ansar, M.Si. selaku Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan FIP UNM. Pelatihan dilaksanakan pada hari Sabtu – Minggu, 14 – 15 November 2020 dengan pembagian 4 sesi kegiatan untuk meminimalisir kejenuhan peserta dalam mengikuti kegiatan pelatihan. Sesi pertama pemberian materi 1 yaitu Design Fundamentals dengan pemateri Edil Wijaya Nur, S.Pd., Gr. pada hari Sabtu, 14 November 2020 pukul 09.00 sampai 11.00 WITA, kemudian dilanjutkan sesi 2 di hari yang sama pada pukul 13.30 sampai 15.00 WITA yaitu pemberian materi Desain Vektor Menggunakan Inkscape bersama instruktur Muh. Jurais. Sesi 3 dengan materi Slide Presentasi Menggunakan Microsoft Office PowerPoint 2013 bersama inkstruktur Maenuddin Bustanil, S.Pd., M.Pd. dilaksanakan keesokan harinya pada hari Minggu, 15 November 2020 pukul 08.30 sampai 11.00 WITA, dan yang terakhir sesi 4 yang dilaksanakan pada hari yang sama pada pukul 13.30 sampai 15.00 WITA yaitu pemberian materi Editing Video Menggunakan Hitfilm Express dengan instruktur Harun. Pengiriman e-sertifikat dilakukan menggunakan Google Spreadsheet untuk mengirimkan sertifikat secara otomatis ke e-mail peserta yang digunakan pada saat mengisi Google Form pendaftaran peserta, pengiriman e-sertifikat dilakukan pada hari Minggu – Senin, 15-16 November 2020. Pelaksanaan kegiatan ditunjukkan oleh gambar 2 dan 3.

Gambar 2. Dokumentasi pelaksanaan kegiatan di Zoom

Gambar 3. Dokumentasi pelaksanaan kegiatan di YouTube

HASIL & PEMBAHASAN

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, dengan menghadirkan empat narasumber yaitu Edil Wijaya Nur, S.Pd., Gr., yang mengajarkan teori dasar-dasar desain, Muh. Jurais yang mengajarkan praktik membuat desain grafis vektor, Maenuddin Bustanil, S.Pd., M.Pd., yang mengajarkan praktik membuat slide presentasi yang bisa dijadikan video animasi, dan Harun yang praktik cara editing video. Materi pelatihan dipilih berdasarkan kebutuhan mahasiswa, sehingga kemudian ada empat jenis pelatihan yaitu design fundamenls dan desain vektor menggunakan Inkscape pada hari pertama dan slide



presentasi menggunakan Microsoft Office PowerPoint 2013 dan editing video menggunakan Hitfilm Express pada hari kedua.

Berdasarkan hasil pengisian daftar hadir peserta, masing-masing sesi pelatihan dihadiri peserta dengan jumlah yang berbeda-beda. Sesi 1 dihadiri oleh 99 peserta, sesi 2 dihadiri 45 peserta, sesi 3 dihadiri 83 peserta, dan sesi 4 dihadiri 69 peserta. Angka tersebut masih tergolong sedikit jika dibandingkan dengan jumlah peserta yang telah terdaftar pada pelatihan ini yang mana sebanyak 202 orang seperti pada Tabel 1.

Tabel 1. Peserta yang terdaftaran dalam pelatihan multimedia berdasarkan angkatan

No Angkatan Jumlah Peserta Terdaftar

1. 2017 29 2. 2018 32 3. 2019 86 4. 2020 55

Hasil yang dicapai dari kegiatan pelatihan ini didapatkan oleh peserta, Prodi Teknologi

Pendidikan FIP UNM selaku mitra pengabdian, dan media online. Bagi peserta, hasil luaran yang dicapai yaitu:

a. Peningkatan pemahaman terkait teori bagaimana dasar-dasar desain yang bisa dijadikan patokan dalam membuat sebuah desain grafis yang baik.

b. Peningkatan keterampilan cara menggunakan software Inkscape untuk membuat karya desain grafis berbasis vektor yang bisa digunakan dalam membuat sebuah slide presentasi, video, atau animasi.

c. Peningkatan keterampilan cara menggunakan software Microsoft Office PowerPoint 2013 untuk membuat slide presentasi yang menggunakan karya desain vektor yang dibuat menggunakan software Inkscape sebagai salah satu unsur di dalamnya dan bisa diekspor menjadi sebuah video animasi/ motion graphic.

d. Peningkatan keterampilan cara menggunakan software Hitfilm Express untuk mengedit video atau animasi dengan menggunakan bahan video rekaman, karya desain vektor yang didesain menggunakan software Inkscape, dan video animasi yang telah dibuat dari software Microsoft Office PowerPoint 2013. Selain ilmu, peserta juga mendapatkan fasilitas berupa e-sertifikat yang dikirimkan ke peserta

melalui e-mail 24 jam setelah kegiatan selesai dilaksanakan, video materi pelatihan yang bebas diakses kapan saja dan di mana saja selama peserta memiliki koneksi ke YouTube seperti pada Gambar 4, dan file instalasi, video tutorial cara mengunduh serta menginstal software Inkscape, Microsoft Office 2013, dan Hitfilm Express yang dipelajari pelatihan seperti pada Gambar 5, Gambar 6, dan Gambar 7.

Gambar 4. Keempat video materi pelatihan



Gambar 5. Video tutorial instal software Inkscape

Gambar 6. Video tutorial instal software Microsoft Office 2013

Gambar7. Video tutorial instal software Hitfilm Express

Bagi tim prodi Teknologi Pendidikan FIP UNM sebagai mitra pengabdian, hasil luaran yang

dicapai adalah bertambahnya followers Instagram dan subscribers YouTube milik lembaga sehingga publikasi informasi di media sosial bisa menjangkau lebih banyak mahasiswa Universitas Negeri Makassar. Followers Instagram dan subscribers YouTube seperti pada Gambar 8.



Gambar 8. Analityc Subscribers YouTube TP FIP UNM pada tanggal 1 – 15 November 2020

Publikasi pada media online, berita telah dilaksanakannya kegiatan pelatihan multimedia

terpublikasi di website ldfscrnfip.mhs.unm.ac.id dan tp.fip.unm.ac.id seperti pada Gambar 9 dan Gambar 10.

Gambar 9. Publikasi di website ldfscrnfip.mhs.unm.ac.id

Gambar 10. Publikasi di website tp.fip.unm.ac.id

KESIMPULAN & SARAN

Kesimpulan Peserta pelatihan multimedia yang berasal dari kalangan mahasiswa Universitas Negeri Makassar

telah mendapatkan materi teori design fundamentals, cara membuat karya desain grafis vektor menggunakan software Inkscape, cara membuat slide presentasi menggunakan software Microsoft Office PowerPoint 2013 yang menggunakan karya desain grafis vektor sebagai salah satu unsur di dalamnya dan bisa diekspor menjadi sebuah video animasi/ motion graphic, dan cara mengedit video dengan bahan editing berupa video rekaman, animasi/ motion graphic, dan desain vektor dengan menggunakan software Hitfilm Express.



Selain ilmu, peserta juga mendapatkan (1) tautan untuk mengunduh file instalasi software Inkscape, Microsoft Office 2013, dan Hitfilm Express, (2) video tutorial cara mengunduh dan menginstal software Inkscape, Microsoft Office 2013, dan Hitfilm Express, (3) video materi pelatihan yang bebas diakses di saluran YouTube TP FIP UNM dan LDF SCRN FIP UNM, (4) e-sertifikat yang dikirimkan ke e-mail peserta 24 jam setelah kegiatan selesai dilaksanakan. Peserta diberikan kesempatan untuk bertanya setelah pemberian materi melalui zoom, komentar YouTube, dan grup WhatsApp peserta. Khusus untuk materi praktik software, peserta juga diberikan kesempatan untuk bertanya di sela-sela pemaparan materi jika ada hal yang ingin ditanyakan agar peserta tidak ketinggalan materi akibat ada hal-hal yang tidak dipahami di tengah-tengah pelatihan. Penambahan followers Instagram dan subscribers YouTube Prodi Teknologi Pendidikan FIP UNM yang berasal dari kalangan mahasiswa Universitas Negeri Makassar berhasil didapatkan oleh pelaksana kegiatan dan mitra pengabdian sehingga publikasi menggunakan media sosial mereka bisa mengjangkau lebih banyak mahasiswa Universitas Negeri Makassar. Saran

Saran yang diajukan berhubungan dengan pengabdian ini adalah: 1. Peserta dapat mendalami kembali materi yang telah diajarkan pada pelatihan multimedia dan

menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari terutama dalam dunia pendidikan. 2. Peserta menerapkan dasar-dasar desain saat mebuat sebuah karya desain 3. Peserta mendalami kembali materi dan mulai membuat karya desain vektor menggunakan software

Inkscape untuk mengasah kemampuannya di bidang desain vektor. 4. Peserta dapat membuat slide presentasi menggunakan software Microsoft Office PowerPoint 2013

dengan unsur-unsur desain vektor di dalamnya dan bisa membuat video animasi dengan software tersebut.

5. Peserta dapat menghasilkan karya video atau animasi yang memiliki unsur video rekaman, desain vektor, dan animasi/ motion graphic yang dibuat dengan software Microsoft Office PowerPoint 2013 dengan menggunakan software Hitfilm Express

6. Pelaksanaan pengabdian berupa pelatihan untuk masa mendatang sebaiknya dilakukan dengan durasi pelatihan yang lebih lama untuk masing-masing materi dan juga melakukan tindakan pre test dan post test pada peserta sehingga bisa melihat bagaimana pengaruh perubahan perilaku yang ditimbulkan setelah mengikuti kegiatan pelatihan.

DAFTAR PUSTAKA Aminuddin, F. (2020). Pelatihan Videografi Dan Editing Video sebagai Sarana Pengembangan Media

Informasi BKKBN Provinsi Jambi. FORTECH (Journal of Information Technology), 4(2), 46–52. Cahyono, A. S. (2016). Pengaruh Media Sosial Terhadap Perubahan Sosial Masyarakat di Indonesia.

Jurnal Publiciana, 9(1), 140–157. Cholil, S. R., Handayani, T., & Huizen, L. M. (2020). Peningkatan Kemampuan Membuat Animasi

Video pada Guru SMK Walisongo Semarang. TEMATIK, 4(2). Widyananda, R. F. (2020). 10 Macam Media Sosial yang Paling Sering Digunakan Oleh Orang

IndonesiaNo Title. https://www.merdeka.com/jatim/10-macam-media-sosial-yang-paling-sering-digunakan-oleh-orang-indonesia-kln.html

Documents

Pelatihan Multimedia: Multimedia Skills for Better Educatiom