36
Media Komunikasi Daarut Tauhiid Peduli DT PEDULI @DTPEDULI @DTPEDULI DTPEDULI WWW.DTPEDULI.ORG Harapan Umat Pemuda

Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

  • Upload
    others

  • View
    3

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

Media Komunikasi Daarut Tauhiid Peduli

DT PEDULI @DTPEDULI @DTPEDULI DTPEDULI WWW.DTPEDULI.ORGDT PEDULI @DTPEDULI @DTPEDULI DTPEDULI WWW.DTPEDULI.ORG

Harapan Umat

Pemuda

Page 2: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

Pemuda Harapan Umat

Page 3: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli
Page 4: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

4

Diterbitkan oleh Lembaga Amil Zakat Nasional SK Menteri Agama RI No.257 Tahun 2016 LAZ Daarut Tauhiid ISSN 1693-3087 Penasihat KH. Abdullah Gymnatiar Pengarah H. Gatot Kunta Kumara, Prof. Dr. KH. Miftah Faridl, Dewan Redaksi Ir. Bascharul Asana, M.B.A, Taufiq Hidayat M. Sos, Muhammad Ihsan, S.Pd, M.Si, Nurhayati, SE, Fahrudin. Tim Redaksi Eko Yunianto, Sansan Darajat, Bagus Kusuma Loka, Smart Tauhiid. Koresponden Cabang & Unit DT Peduli Alamat redaksi Jalan Gegerkalong Girang Baru No.32 Bandung, Jawa Barat Telp/Fax. 022-2021 261/2021 862 email [email protected] website www.dtpeduli.org

Media Komunikasi Daarut Tauhiid Peduli

Sapa Redaksi

Daftar Isi

SwadayaEdisi No. 217Oktober 2020

4

26

255

28

6

30

7

10

3212

16

1833

20 3423

35

24Sapa Redaksi

Curhat Keluarga

Seputar IslamKabar DT Peduli

Hidup Bugar

Salam

Pena Sahabat

Fokus

Jejak Program

Info Sahabat

Galeri

KeuanganKabar Cabang

Laporan Audit Keuangan

Serba-Serbi

Hikmah

Sali & SeliHikayat

Kolom Aa Gym

Kolom A Deda

Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia Ir. Soekarno pernah me-ngatakan, “Beri aku seribu orang, maka

dengan mereka aku akan menggerakkan Semeru. Beri aku sepuluh pemuda yang membara cintanya kepada tanah air, maka aku akan mengguncang dunia!”

Demikianlah gambaran mengenai besarnya peran pemuda dalam suatu bangsa. Mustahil sebuah bangsa akan maju dan berkembang, bila para pemudanya gemar bermalas-malasan. Apalagi banyak yang melakukan tindakan kriminal. Bangsa yang hebat, dimulai dari para pemudanya yang hebat.

Para pemuda juga tidak boleh bersikap apatis pada urusan dakwah Islam. Tidak boleh bersikap acuh pada kemungkaran. Hatinya harus tergerak untuk menyampaikan dakwah dan melakukannya sesuai kapasitas masing-masing. Mengapa? Karena urusan dakwah bukan hanya urusan para kiai, ustaz, dan ulama. Urusan dakwah adalah urusan kita semua yang mengakui Allah sebagai Rabb-nya dan Rasulullah Muhammad saw sebagai rasul-Nya.

Rasulullah Muhammad saw bersabda, “Barang siapa yang di antara kalian yang melihat kemunkaran, hendaklah dia mengubahnya dengan tangannya. Apabila tidak mampu, maka hendaknya dengan lisannya. Dan apabila tidak mampu lagi maka dengan hatinya, sesungguhnya itulah selemah-lemah iman.” (HR. Muslim).

Maka dari itu pemuda harus dibina agar memiliki kekuatan fisik, mental, dan iman untuk mampu mengambil bagian dalam gerakan dakwah. Jangan menjadi orang-orang yang lemah, yang hanya berbisik dalam hati menyatakan ketidaksetujuan saat kemunkaran terjadi.

Mari semangat berkontribusi membangun negeri. Termasuk dengan ikut berdonasi dalam program beasiswa untuk generasi muda yang digulirkan oleh Daarut Tauhiid (DT) Peduli.

Bangkit bersama Pemuda

Bangkit bersama Pemuda

Peran Zakat Cetak Generasi Bertauhid

Pemuda Harapan Umat

Bakti untuk Negeri, Bersama DT Peduli

Aksi DT Peduli Bantu Korban Banjir Luwu Utara

Berdakwah dengan Karya

Sukarelawan DT Peduli

Ikhtiar Menggapai Pertolongan Allah

Qarun: Skenario Allah SWT yang Terbaik, Skenario Manusia Membutakan

Sedekah Membuka Pintu Surga

Panglima Perang TermudaSang Penakluk Konstantinopel

Mengenal Kuasa Allah dalam Lebah dan Madu

Rezeki Penjual Gorengan

LaporanBulan Agustus 2020

Mahar Istri Milik Siapa?

Keringanan Salat bagi Lansia

Karakter BAKU, Karakter Para Pemuda

Page 5: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

5

Peran Zakat Cetak Generasi Bertauhid Oleh: Ir. M. Bascharul Asana, M.B.A

Direktur Utama DT Peduli

Sebagai umat Islam kita harus patuh menunaikan Rukun Islam, termasuk membayar zakat bagi yang sudah mencapai nishab. Zakat juga

memiliki tiga dimensi, yakni dimensi spiritual, sosial, dan ekonomi.

Allah SWT berfirman, “Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan menyucikan mereka dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (QS. at-Taubah [9]: 103).

Dari ayat ini dijelaskan bahwa negara termasuk Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) seperti Daarut Tauhiid (DT) Peduli, memiliki tanggung jawab mengambil dana zakat dari para muzaki, untuk membersihkan harta mereka, dan menyalurkannya kepada delapan golongan penerima zakat. Pertama, fakir yaitu orang yang tidak mempunyai harta atau hasil usaha (pekerjaan) untuk memenuhi kebutuhan pokok dan tanggungannya. Kedua, miskin yaitu orang yang memiliki harta dan hasil usaha tapi masih tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhannya. Ketiga, fi sabilillah yaitu orang yang berjuang di jalan Allah, seperti berperang, berdakwah, dan menerapkan hukum Islam.

Keempat, mualaf yaitu orang yang baru masuk Islam. Kelima, gharim yaitu orang yang memiliki utang, menanggung utang, dan tidak sanggup membayarnya. Keenam, ibnu sabil yaitu orang yang terputus bekalnya dalam perjalanan atau musafir, dan para pelajar di perantauan. Ketujuh, amil zakat

yaitu panitia penerima dan pengelola dana zakat. Kedelapan, riqab yaitu hamba sahaya atau budak.

Secara dimensi spiritual, zakat ini membersihkan harta muzaki, sehingga berkah ketika digunakan. Lalu, secara dimensi sosial, ada rasa empati dari mereka yang kaya kepada kaum dhuafa. Adapun secara dimensi ekonomi, mampu meningkatkan pendapatan mustahik, bahkan secara perlahan mampu mengubah kondisi ekonomi mereka menjadi muzaki. Termasuk anak-anak dhuafa yang kesulitan dari segi ekonomi untuk menempuh pendidikan, diberikan bantuan beasiswa, agar mereka bisa terus sekolah dan kelak dapat membantu keluarganya keluar dari zona kemiskinan.

Masya Allah! Aturan Allah mengenai zakat ini luar biasa, karena bisa menjadi jawaban ketenangan spiritual, juga menjadi solusi permasalahan sosial dan ekonomi.

Kabar DT Peduli

Page 6: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

Oleh: Dadan Kurniawan (Manajer Karakter Building)

Karakter BAKU, Karakter Para Pemuda

Salam

Kurang lebih 23 tahun Rasulullah saw mengemban amanah dakwah dan berhasil menyebarkan Islam ke penjuru dunia. Dalam waktu tersebut, Rasulullah

juga berhasil mengubah Madinah, Mekah, dan Jazirah Arab menjadi negeri yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur, atau negeri yang baik dengan Rabb Yang Maha Pengampun.

Mengapa ini terjadi? Pertama, karena pertolongan Allah SWT. Kedua, karena kualitas pribadi Rasulullah saw yang sangat baik. Beliau ditempa dengan beragam ujian sejak kanak-kanak, remaja, hingga dewasa. Namun beliau tetap tangguh, bahkan mendapat gelar al-Amin (Orang yang terpercaya) di usia muda. Pada usia 35 tahun, Rasulullah kembali menunjukkan kualitasnya dengan menjadi penengah para suku atau kabilah di Mekah saat itu, ketika hendak meletakkan Hajar Aswad ke posisi semula.

Pada tahun 1978, Michael H. Hart, seorang non muslim, ahli sejarah sekaligus penulis buku tersohor di Amerika Serikat, pernah mengeluarkan karya yang monumental, yakni buku berjudul: The 100, A Ranking of The Most Influential Persons in History. Dalam buku tersebut, Hart menempatkan Nabi Muhammad saw sebagai manusia berpengaruh sepanjang sejarah melebihi tokoh lainnya. Masya Allah!

Kesuksesan dakwah Nabi Muhammad Saw dalam membangun peradaban manusia, sudah tidak diragukan lagi. Hal itu juga dapat dilihat dari kualitas para sahabat yang menemani perjuangannya. Seperti Abu Bakar as-Shidiq, Usman bin Affan, Umar bin Khattab, dan Ali bin Abi Thalib. Tiga nama terakhir adalah pemuda. Usman bin Affan mewakili sosok pemuda yang gagah, cerdas, dan pengusaha sukses. Abu Bakar as-Shidiq mewakili sosok pemuda yang berani, hebat, dan kuat. Lalu Ali bin Abi Thalib mewakili sosok pemuda yang sederhana, namun tangguh dan cerdas.

Pada tahap berikutnya, kita juga menyimak bagaimana Rasulullah saw hendak menunjukkan betapa sentralnya sosok pemuda dalam kehidupan. Sebagaimana Rasulullah pernah menunjuk Usamah bin Zaid yang saat itu berusia 18 tahun untuk memimpin pasukan, padahal di dalam pasukan tersebut ada sahabat Rasulullah yang senior. Selain Usamah, ada pula sosok Zaid bin Tsabit yang sudah menjadi pencatat wahyu di usianya yang baru 13 tahun.

Karakter BAKU bagi Pemuda

Karakter atau akhlak merupakan sesuatu yang sangat

penting. Bahkan Rasulullah diutus ke muka bumi ini misinya untuk menyempurnakan akhlak. Guru kami, KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), pada saat awal mencanangkan pendidikan karakter, beliau menafakuri permasalahan di masyarakat. Di Indonesia yang kaya raya dan mayoritas muslim ini, kita justru sering mendengar permasalahan yang membuat miris. Sehingga kemudian qodarullah beliau mendapat ilham bahwa permasalahan di negeri ini yang utama ialah permasalahan akhlak. Sehingga beliau menyimpulkan untuk sama-sama memperbaiki akhlak dengan 3M: Mulai dari diri sendiri, Mulai dari hal terkecil, dan Mulai saat ini.

Sejak tahun 2013, konsepsinya berkembang dan dibakukan menjadi Karakter Baku (Baik dan Kuat). Karakter Baik ialah ikhlas, jujur, dan tawadhu. Ikhlas ialah latihan melepaskan diri dari syirik. Jujur ialah belajar untuk tidak munafik. Tawadhu ialah belajar untuk tidak sombong. Selanjutnya Karakter Kuat, yaitu Berani, Disiplin, Tangguh. Berani ialah kesungguhan untuk bersikap melakukan yang Allah sukai. Disiplin ialah belajar istiqamah. Tangguh ialah sikap tidak mudah mengeluh, dan terus berbaik sangka kepada Allah. Itulah Karakter BAKU sebagai ikhtiar Aa Gym bersama Daarut Tauhiid (DT) dalam membangun karakter umat.

SSG Virtual

Pendidikan dan Latihan (Diklat) Santri Siap Guna (SSG) Daarut Tauhiid (DT) yang didirikan sejak 1999, kini dilakukan secara virtual karena adanya pandemi Covid-19. Memang tidak akan mungkin menyamai diklat yang dilakukan secara offline atau langsung, namun kami berusaha memberikan metode diklat yang terbaik secara virtual ini. Jika ada kekurangan, kami akan segera memperbaiki.

Bagi para pemuda, tetaplah bersemangat walaupun di tengah pandemi. Jangan sia-siakan waktu, karena saat ini adalah penempaan diri untuk memajukan umat di masa mendatang. Mari kita berjuang melawan ego untuk keluar dari zona nyaman. Mengapa? Karena bisa jadi masalah yang dihadapi di masa depan, lebih pelik dari masalah hari ini. Maka, saat inilah waktu yang tepat untuk meningkatkan kualitas diri, karena masa depan umat ada di pundak para pemuda.

6

Page 7: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

7

Sejarah perkembangan Islam membuktikan pemuda memegang peran sangat penting dalam kehidupan. Dimulai dari sosok Rasulullah saw sejak

kanak-kanak, pemuda, hingga wafatnya, senantiasa menunjukkan akhlak mulia. Setiap perkataan yang keluar dari lisannya, sikap dan perbuatannya, senantiasa membuat nyaman siapa pun yang berinteraksi dan bermuamalah dengannya. Bahkan di masa mudanya, Rasulullah diberi gelar yang tidak pernah diberikan kepada orang selain dirinya, yakni gelar al-Amin atau orang yang dipercaya.

Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang-orang yang mengharap rahmat Allah, dan kedatangan hari kiamat, dan Dia banyak menyebut Allah.” (QS. al-Ahzab [33]: 21).

Demikian juga para sahabat Rasulullah saw, mereka generasi muslim pertama yang perjuangan dan pengorbanannya membela agama Allah tidak diragukan lagi. Di masa selanjutnya, ada pula sosok Muhammad al-Fatih. Di usianya yang masih 22 tahun, Muhammad al-Fatih mampu menaklukkan Ibu Kota Byzantium yaitu Konstantinopel. Membenarkan sabda Rasulullah yang diriwayatkan oleh Bukhari, Ahmad, dan al-Hakim, bahwa “Konstantinopel akan jatuh di tangan seorang pemimpin yang sebaik-baik pemimpin, tentaranya sebaik-baik tentara, dan rakyatnya sebaik-baik rakyat.”

Kemudian, ada pula sosok Abdurahman an-Nashir yang pada usia 21 tahun membawa Andalusia pada puncak kegemilangan, dengan membangkitkan budaya ilmu pengetahuan di tengah kaum muslimin. Lalu, Muhammad al-Qasim, yang pada usia 17 tahun telah

menjadi seorang jenderal dan berhasil menaklukkan India.

Sungguh menakjubkan kisah para pemuda yang teguh dalam bertauhid, kuat fisik dan iman, berilmu dan berani, serta senantiasa melakukan yang terbaik dalam membela Islam. Masya Allah!

Pemuda dalam Sejarah Kemerdekaan Indonesia

“Syubbaanul yaum rijaalul ghad”, sebuah pepatah dari Arab yang memiliki makna “Pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan”, merupakan sesuatu yang benar adanya. Jika para pemuda di masa perjuangan kemerdekaan Indonesia hanya berpasrah diri dan tunduk patuh kepada para penjajah, tentu kemerdekaan Indonesia hanya sekadar cita-cita yang tak kunjung jadi nyata.

Berbekal keyakinan kepada Allah SWT Yang Mahakuat dan Maha Penolong, banyak generasi muda di masa lalu yang tangguh pantang mengeluh dalam melawan para penjajah. Syaikh Muhammad Nawawi al-Jawi al-Bantani misalnya. Semasa hidupnya pada tahun 1800-an, memiliki prestasi yang amat langka bagi umat Islam Indonesia. Apa itu? Menjadi Imam Masjidil Haram di Mekah. Beliau juga menguasai berbagai cabang ilmu dan sangat produktif dalam menulis. Sebanyak 115 kitab telah beliau tulis. Didikan dari ayah serta guru-gurunya, telah membentuk kepribadiannya. Di usianya yang baru 15 tahun, beliau diberangkatkan haji dan berguru kepada para syaikh di Kota Mekah.

Lalu, bagaimana peran beliau untuk kemerdekaan Indonesia? Sepulang dari Mekah, beliau mengobarkan semangat kemerdekaan kepada para pemuda.

Pemuda Harapan Umat

Fokus

7

Foto diambil sebelum Pandemi Covid-19

Page 8: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

8

Bergerilya dari satu kampung ke kampung lainnya untuk memberikan pencerahan tentang pentingnya memperjuangkan kemerdekaan dan melawan para penjajah. Langkah Syaikh Muhammad Nawawi menarik perhatian penjajah, kemudian menekan beliau yang akhirnya memutuskan kembali ke Mekah.

Walau raga terpisah jauh dari Indonesia, tapi semangat memerdekakan negerinya tidak pernah surut. Pada saat itu, sudah banyak umat Islam dari Indonesia yang beribadah haji. Hal ini beliau manfaatkan untuk mengobarkan semangat kemerdekaan kepada jamaah haji dengan menggelar berbagai kajian.

Qodarullah dari sekian banyak muridnya, ada dua muridnya yang berasal dari Indonesia, yang kemudian menjadi tokoh penting dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Mereka ialah KH. Hasyim Asy’ari yang mendirikan Organisasi Nahdatul Ulama, dan KH. Ahmad Dahlan yang mendirikan Organisasi Muhammadiyah.

Cetak Generasi Bertauhid, Pemuda Harapan Umat

Pembina Daarut Tauhiid (DT) Peduli KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), seringkali menyampaikan sebaik-baik manusia yang patut dijadikan teladan ialah Rasulullah Muhammad saw. Ada empat karakter utama Rasulullah yang dapat diteladani para pemuda muslim di manapun berada.

Pertama, siddiq. Siddiq artinya benar, lawan dari siddiq artinya bohong atau dusta. Tidak pernah ada kedustaan yang keluar dari lisan Rasulullah saw, bahkan saat bercanda sekalipun. Masya Allah!

Aa Gym juga menjelaskan jika mulut itu seperti moncong teko, ia hanya mengeluarkan apa yang ada di dalam teko. Kalau di dalam teko itu adalah air kotor dan keruh, maka itulah yang akan keluar dari moncong teko. Demikian halnya dengan lisan manusia. Apa yang ada dalam hati, pikiran, dan kepribadiannya, maka itulah yang

akan terlontar dari lisannya. Maka, semoga kita termasuk umat yang senantiasa meneladani Rasulullah saw dalam bertutur kata, sebagaimana sabdanya, “Muslim sejati adalah muslim yang selamat dari muslim lainnya, dari lisan dan tangannya.” (HR. Bukhari, Muslim).

Kedua, amanah. Karakteristik Rasulullah saw ini harus diteladani oleh para pemuda muslim. Pemuda adalah pemimpin masa depan. Maka sudah sepantasnya seorang pemuda melatih diri atau bermujahadah menjadi pribadi amanah. Bertanggung jawab dengan amanah yang dipikul, menepati janji bila berjanji, dan tidak mudah meremehkan sesuatu, termasuk tidak membuang-buang waktu untuk hal-hal tidak penting.

Ketiga, tabligh, yang berarti menyampaikan. Nah, di zaman yang semakin canggih ini, khususnya kemajuan teknologi informasi yang semakin pesat, pemuda diharapkan dapat menjadi lokomotif perubahan yang mengarah pada kebaikan. Menguasai teknologi, mengambil peran sesuai kemampuan diri, kemudian menjadikannya alat untuk menyebarkan dakwah Islam ke seluruh penjuru negeri.

Page 9: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

Keempat, fathanah, yang berarti cerdas. Pemuda muslim harus rajin menuntut ilmu dan cerdas, karena inilah kunci kemajuan umat. Musuh terbesar kita saat ini ialah kemiskinan dan kebodohan, sedangkan kunci untuk keluar dari permasalahan ini ialah kecerdasan menguasai beragam ilmu pengetahuan. Jika kita membuka lagi sejarah kaum muslimin, khususnya saat kekhalifahan Islam dipimpin Harun al-Rasyid dan al-Ma’mun, sekitar abad ke-8 dan 13 masehi, umat Islam pernah menjadi rujukan utama semua bangsa di dunia untuk kemajuan ilmu pengetahuan. Berdiri pula Bait al-Hikmah yang merupakan pusat studi, perpustakaan, sekaligus universitas terbesar dan paling berpengaruh di dunia kala itu. Masya Allah!

Lalu, apa saja tahapan mendidik para pemuda agar memiliki akhlak mulia? Pertama, didik tauhidnya. Kedua, didik ibadahnya. Ketiga, didik akhlaknya. Keempat, didik akal pikirannya. Kelima, didik fisiknya.

Hal itu pula yang menginspirasi Aa Gym untuk mendirikan Pesantren DT dengan lembaga pendidikan formal dan non formalnya. Termasuk mendirikan Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) DT Peduli, yang

salah satu programnya memberikan beasiswa kepada generasi muda.

Konsep penting dalam mendidik para pemuda di DT khususnya, yaitu dengan penanaman Karakter BAKU (Baik dan Kuat). Karakter Baik terdiri dari ikhlas, jujur terpercaya, dan tawadhu. Kemudian Karakter Kuat terdiri dari disiplin, berani, dan tangguh.

Mengapa pemuda dididik memiliki karakter ikhlas? Agar mereka melaksanakan amal baik karena Allah semata. Ada orang tidak ada orang, dipuji atau dicaci, ia akan terus melakukan kebaikan dengan tulus.

Selanjutnya karakter jujur dan terpercaya. Para pemuda dilatih memiliki karakter jujur agar terhindar dari kemunafikan. Di antaranya ialah jujur dalam mendapatkan rezeki. Jangan sampai para pemuda merasa takut tidak mendapatkan rezeki, sehingga menghalalkan segala cara. Maka, mereka dilatih jujur dalam menjemputnya, agar berkah rezeki yang didapatkan.

Kemudian, tawadhu. Pemuda muslim dilatih mengembangkan segala potensi yang ada dalam dirinya, namun tetap tawadhu dalam bersikap. Hormat kepada yang lebih tua, dan sayang kepada yang lebih muda.

Lalu, Karakter Kuat yakni disiplin. Kedisiplinan sesungguhnya adalah nilai luhur milik umat Islam. Sebagaimana perintah ibadah salat yang mendidik umat Islam untuk disiplin melaksanakannya. Orang yang disiplin dalam salat, insya Allah akan terpacu untuk disiplin dalam kegiatan lainnya. Sehingga ia menjadi pribadi yang sukses, karena tiada prestasi tanpa disiplin.

Karakter Berani. Karakter ini juga harus dimiliki para pemuda. Namun, keberanian yang dimaksud ialah berani dalam melaksanakan segala perintah Allah SWT, dan menjauhi segala larangan-Nya.

Terakhir, tangguh. Seseorang disebut tangguh jika ia pantang mengeluh dalam menghadapi setiap ujian hidup. Tentu karakter ini harus dimiliki para pemuda, agar mereka tidak tumbuh menjadi pemuda yang lembek dan manja. (Cristi Az-Zahra)

9

Page 10: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

10

Bakti untuk Negeri, Bersama DT Peduli

Jejak Program

10

Akhir-akhir ini kita sangat akrab dengan istilah relawan. Bahkan saat bencana alam maupun bencana lainnya terjadi. Setiap orang memaknai

relawan dengan makna berbeda dan dengan versinya masing-masing. Relawan adalah sekumpulan orang, kelompok atau diri pribadi yang mempunyai kemampuan dan kapasitas serta mempunyai kepedulian membantu orang lain tanpa mengharapkan balas jasa. Hanya Allah saja sebagai tujuannya, ikhlas dan rida.

Relawan Bermentalitas Pemuda

Relawan bukan hanya dalam kebencanaan tapi dari berbagai bidang, dan seluruh aktivitas kehidupan dalam kaitannya membantu saudara yang membutuhkan. Mayoritas yang bergerak dan tergabung dalam kerelawanan adalah dari kalangan anak muda. Mungkin bukan definisi pemuda dari segi usia, namun lebih kepada semangat dan jiwa pemudanya yang membara.

Dalam Tafsir Ibn Katsir disebutkan mayoritas orang-orang yang merespon baik seruan Nabi adalah kalangan muda.Sehingga ketika bicara tentang dakwah, tentang kebangkitan, tentang semangat kemanusiaan, tentang

peradaban, dan tentang kehancuran pun kita bicara tentang anak muda.

Rasulullah saw pernah bersabda dalam sebuah hadis tentang tujuh golongan pemuda yang akan dinaungi kelak di Padang Mahsyar yang matahari sangat dekat jaraknya, panasnya padang Mahsyar, dan jauhnya perjalanan menuju hisabnya, dan pada hari itu tidak ada naungan kecuali nanungan Allah. Salah satu dari golongan tersebut adalah pemuda yang tumbuh dalam ketaatan kepada Allah, baik laki-laki maupun perempuan.

Kemanusiaan tidak memilih gender, agama, suku, ras, dan perbedaan lainnya. Kemanusiaan dan kerelawanan berbicara tentang keikhlasan membantu sesama dan atas dasar lillahitaala dan bagian dari ketaatan kepada-Nya. Dan pemuda itulah kuncinya.

Pemuda Menginspirasi

Ada kisah menarik dan membuat saya semakin semangat berada dan aktif di kemanusian, khususnya di kerelawanan. Hampir di setiap penugasan yang di berikan oleh Daarut Tauhiid (DT) Peduli memberikan kesan mendalam dan banyak hikmah. Baik untuk pribadi maupun penguatan program itu sendiri.

Page 11: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

11

Pernah suatu waktu dari beberapa penugasan ke daerah bencana, ada satu yang menusuk di qalbu, dan jadi penyemangat untuk terus di jalan ini. Saat itu DT Peduli menugaskan saya ke bencana gempa bumi di Lombok. Pada suatuwaktu kami berkumpul dengan warga penyintas di lokasi Posko Tangguh DT Peduli. Setelah salat isya, kita ngobrol bersama dengan warga sambil menggali informasi terkait kondisi terakhir warga pengungsi di lokasi.

Sebelumnya dari pihak warga, ada salah seorang tokoh yang berkata, “Kita sebagai warga yang terkena musibah, pasti banyak kehilangan harta, benda, rumah, bahkan mungkin nyawa sekalipun. Tapi ingat, kita jangan sampai kehilangan iman, kehilangan Allah. Justru kita harus mendekat kepada Allah, semakin kuat meminta pertolongan kepada Allah.”

Pernyataan dari perwakilan warga itu masuk ke dalam hati saya. Ini luar biasa. Di saat mereka kehilangan banyak, justru mengingatkan kita semuanya untuk jangan sampai kehilangan Allah.

Dari situlah kami dalam bertugas selalu menjadikan Allah sebagai tujuan, dan selalu mengingatkan kepada penyintas dan tim. Jangan sampai dalam setiap aktivitas pertolongan penanganan bencana ini kita jauh dari Allah. Justru kita harus semakin dekat dengan Allah, agar Ia senantiasa menuntun dan memberikan keberkahan dalam setiap aktivitas kita.

Terakhir, saya mengajak kepada generasi muda, mari kita mulai menumbuhkan jiwa kerelawan dengan aktif dalam kegiatan kemanusiaan. Baik itu kebencanaan, membantu orang yang membutuhkan, bahkan membantu orang terdekat di lingkungan kita. Itu bagian dari kerelawanan. Semoga Allah melindungi dan memberikan keberkahan dalam setiap aktivitas kerelawanan kita. Aamiin. (Andri Adi, Manajer Sosial Kemanusiaan)

11

Page 12: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

12

DT Peduli Jambi

DT Peduli Batam DT Peduli Batam

DT Peduli Bandung DT Peduli Jambi

DT Peduli Depok

DT Peduli Jambi DT Peduli Surabaya

DT Peduli Depok

Peringati 1 Muharam 1442 H dengan menggelar lomba bernuansa Islami di Rumah Peduli Yatim (RPY), Kawasan Broni, Kota Jambi, Ahad (30/8).

Penyaluran APD dan Vent-1 ke RS Hermina Grand Wisata, titipan donatur dan BPKH, Rabu (26/8).

Pengadaan 50 pcs meja belajar untuk Santri Baitul Quran Tigaraksa, Tangerang, Banten, pada Jumat (14/8).

Kembali salurkan bantuan pengobatan kepada Adik Khanza, agar segera pulih dari kecelakaan, Rabu (22/7).

Pemberian daging kurban ke pelosok negeri, khususnya untuk Suku Anak Dalam di Dusun Skaladi, Desa Pelampang, Kec. Mestong, Kab. Muaro Jambi, Prov. Jambi, Ahad (2/8)

Menjalin sinergi dengan Wardah (PT. Paragon), pada Sabtu (15/8).

Penyaluran al-Quran dan Iqro untuk Pengajian Miftahul Huda, Desa Cisarua, Kel. Sukaraja, Kab, Sukabumi, Sabtu (22/8).

Menyalurkan Program Fidyah ke Yayasan Yatim Al-Auliah, Rabu (12/8).

Bersama Satguna DT, Bakrie Amanah dan Vertical Rescue Indonesia (VRI), membangun jembatan Cimeta yang menjadi penghubung antara dua desa. Diresmikan langsung oleh Wakil Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan, Rabu (26/8).

Bekerja sama dengan PT. Sumitomo memberikan santunan untuk anak yatim dan dhuafa dalam Acara Festival Muharram, Kamis (20/8).

Pembangunan Baitul Qur’an DT Peduli Jambi telah selesai, dan siap menerima Santri Ajaran Baru, Senin (10/8).

Bersama Qur’an Best kembali salurkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) ke beberapa fasilitas kesehatan di Kota Surabaya, Jumat (14/8).

Muharam Festival, berbagi kebahagiaan bersama sahabat yatim, di Rizzky Az-Zahra Water Park, Ahad (23/8).

Menyalurkan Program Fidyah ke Ponpes Binaul Ummah, Jumat (14/8).

DT Peduli Surabaya DT Peduli Banten

DT Peduli Malang

Bersama CIMB Niaga Syariah Salurkan bantuan sembako ‘Solid Lawan Covid’ sejumlah 50 paket di Kab. Sumenep, Madura, dan Kota Surabaya, Sabtu (15/8).

Program Pembibitan Pisang Cavendist di Desa Tangguh Tenjo, Bogor Barat, pada Jumat (14/8).

Gelar Bakti Sosial dan Sedekah Air Bersih, kolaborasi dengan Mitra dan Komunitas Onsight, Sumringah, Risma (Remaja Indonesia Senang Masjid), Majlis Taklim, Pendaki Gunung Indonesia, Dapur Sedekah dan Sayur Barokah, Ahad (30/8).

Galeri

12

Program Jumat Berkah, berbagi makanan untuk para pencari nafkah, di Jalanan Malang Raya, Jumat (4/9).

DT Peduli Bekasi

DT Peduli Banten

DT Peduli Bekasi

DT Peduli Sukabumi

Koordinasi Program Rumah Pemberdayaan DTCC untuk difable di Wilayah Lamban sari, Cikarang, Kamis (27/8).

DT Peduli Bekasi

DT Peduli Sukabumi DT Peduli Solo

Page 13: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

DT Peduli Bandung DT Peduli Surabaya

DT Peduli Depok

DT Peduli Bandung

DT Peduli Malang DT Peduli Cirebon

DT Peduli Bandung Bersama Satguna DT, Bakrie Amanah dan Vertical Rescue Indonesia (VRI), membangun jembatan Cimeta yang menjadi penghubung antara dua desa. Diresmikan langsung oleh Wakil Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan, Rabu (26/8).

Bersama Mitra dari Onsight dan Sumringah Solo, telah melaksanakan Program Berkah Berbuka Puasa di Wilayah Kabupaten Boyolali, Kamis (27/8).

Bekerja sama dengan BPKH dalam membantu fasilitas medis berupa Ventilator (Vent-I) yang dibuat oleh Mahasiswa ITB, Senin (24/8).

Sinergi Layanan Kesehatan bersama Forum Medis dan Kesehatan Cabang Malang, di Desa Bambang, Kabupaten Malang, Sabtu (29/8).

Bersama BPKH menyerahkan bantuan berupa Ventilator untuk RS Permata Cirebon, Senin, (24/8).

Bersama Qur’an Best kembali salurkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) ke beberapa fasilitas kesehatan di Kota Surabaya, Jumat (14/8).

Muharam Festival, berbagi kebahagiaan bersama sahabat yatim, di Rizzky Az-Zahra Water Park, Ahad (23/8).

Salurkan beasiswa untuk siswa yang terdampak Covid-19, Kamis (13/8).

Menyalurkan Program Fidyah ke Ponpes Binaul Ummah, Jumat (14/8).

Serah terima Program Wakaf Quran bersama Syaamil Quran, Selasa (4/8).

Bersama Pegadaian salurkan bantuan al-Quran untuk para santri dan masjid-masjid di Keluarahan Isola, Kamis (27/8).

DT Peduli Banten DT Peduli Banten DT Peduli Batam

DT Peduli Malang DT Peduli Malang

Program Pembibitan Pisang Cavendist di Desa Tangguh Tenjo, Bogor Barat, pada Jumat (14/8).

Salurkan bantuan untuk Program Berkah Usaha Mandiri, Senin (24/8).

Seremonial peletakan batu pertama pembangunan Asrama Ponpes Bai Mahdi Sholeh Makmun, di Serang, Banten, dan dihadiri oleh Dirut DT Peduli, Dirut BPKH, Wakil Bupati Serang, Ketua DPRD Serang, dan Ketua DPR RI Komisi 8, serta masyarakat sekitar, Senin (31/8).

Gelar Bakti Sosial dan Sedekah Air Bersih, kolaborasi dengan Mitra dan Komunitas Onsight, Sumringah, Risma (Remaja Indonesia Senang Masjid), Majlis Taklim, Pendaki Gunung Indonesia, Dapur Sedekah dan Sayur Barokah, Ahad (30/8).

13

Program Jumat Berkah, berbagi makanan untuk para pencari nafkah, di Jalanan Malang Raya, Jumat (4/9).

Koordinasi Program Rumah Pemberdayaan DTCC untuk difable di Wilayah Lamban sari, Cikarang, Kamis (27/8).

DT Peduli Bekasi

DT Peduli Sukabumi DT Peduli Solo DT Peduli Solo DT Peduli Priangan Timur

Page 14: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

14

DT Peduli Cirebon

DT Peduli Karawang DT Peduli Yogyakarta

DT Peduli SumselDT Peduli Cirebon

DT Peduli Yogyakarta

DT Peduli Kalsel DT Peduli Aceh

DT Peduli Jakarta

Bersama Jagoan Khitan mengadakan khitan gratis bagi anak yatim. Selasa, (25/8)

Penyuluhan dan vaksinasi hewan ternak tangguh di Desa Tangguh (Desa Sukomulyo, Kec. Tugumulyo, Musi Rawas), Sabtu (29/8).

Berbagi makanan untuk keluarga prasejahtera, pemulung, tukang becak di Kota Metro, Jumat, (14/8).

Memberikan support dan motivasi kepada Adik Azhari yang sakit kanker mata, seorang Warga Plered, Purwakarta, Senin (31/8).

Bersama Zafisa Salon berikan perawatan gratis untuk anak yatim. Jumat (28/8).

Membagikan beras sebanyak 50 Kg di Kawasan Lubuklinggau, Jumat (28/8).

Layanan Pengantaran Jenazah menggunakan Ambulan DT Peduli dari RS ke Rumah Duka dan pemakaman, Selasa (25/8)

Salurkan bantuan sarpas dan alat tulis untuk Santri TPQ di Dusun Kedungpoh dan Dusun Bangkan, Kab. Gunung Kidul, Sabtu (22/8).

Bersama Pertamina Geothermal Energy Area Lumut Balai, untuk pengadaan empat paket wastafel dan 2.200 paket masker dan handsanitizer, Kamis (27/8).

Layanan kesehatan gratis dan bazaar spesial Hari Kemerdekaan di Dusun Bangkan, Kab. Kulon Progo, Senin (17/8).

Menyalurkan 150 paket bantuan sosial dari Bank Indonesia untuk masyarakat Kalsel yang terdampak Covid-19, Kamis (27/8).

Sosialisasi Program-program DT Peduli Aceh ke SDN 50 Banda Aceh, Jumat (28/8).

Gelar Kegiatan Lomba Agustusan di Posko Pengungsian Banjir Bandang Luwu Utara, Senin (17/8).

Bersama Maulida Bakery Cibinong menyalurkan bantuan untuk korban kebakaran di Kartini, Jakarta Pusat, Jumat (21/8)

DT Peduli Sumut DT Peduli Aceh

DT Peduli Jakarta

Salurkan bantuan kepada masyarakat terdampak erupsi Gunung Sinabung, Selasa (11/8).

Gelar buka puasa perdana bersama Santri Tahfiz Baitul Quran, di Gedung Baitul Quran, Seutu, Banda Aceh, Ahad (30/8).

Bekerja sama dengan BPKH, Himapol, PPKS Makassar dan Komunitas Relawan program Pendampingan Psikologi Anak-anak pasca Banjir Bandang Luwu Utara (Minggu, 16 Agustus 2020).

Galeri

14

Ikut serta menjadi bagian dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 bersama Pemprov DKI Jakarta, di Pondok Rangon, Ahad (16/8).

DT Peduli Lubuklinggau

DT Peduli Lampung

DT Peduli Lubuklinggau

DT Peduli Lampung

Salurkan bantuan untuk warga terdampak bencana banjir di Desa Tanjung Tongah, Kec. Siantar Martoba, berupa 60 lemari dan uang santunan, Sabtu (22/8).

DT Peduli Sumut

DT Peduli Sulsel DT Peduli Sulsel

Page 15: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

15

DT Peduli SumselDT Peduli Aceh

DT Peduli Jakarta

DT Peduli Sumsel

DT Peduli Jateng DT Peduli Garut

DT Peduli Lubuklinggau Bersama Pertamina Geothermal Energy Area Lumut Balai, untuk pengadaan empat paket wastafel dan 2.200 paket masker dan handsanitizer, Kamis (27/8).

Bekerja sama dengan BPKH, Himapol, PPKS Makassar dan Komunitas Relawan Program Pendampingan Psikologi Anak pasca banjir bandang Luwu Utara, Ahad (16/8).

Bagikan santunan dan paket al-Quran kepada enam penerima manfaat sebagai fisabililah, Kamis (27/8).

Mendistribusikan APD ke RSUD Purwodadi, Sabtu (22/8).

Upgrading Relawan oleh Ustaz Jajang Nurjaman (GM Regional 3 Jabar) di Basecamp Beasiswa Garut, Selasa (2/9).

Sosialisasi Program-program DT Peduli Aceh ke SDN 50 Banda Aceh, Jumat (28/8).

Gelar Kegiatan Lomba Agustusan di Posko Pengungsian Banjir Bandang Luwu Utara, Senin (17/8).

Memberikan bantuan sosial kepada Pak Warman penjual es lilin keliling, Warga Rengasdengklok, Karawang, Sabtu (15/8).

Bersama Maulida Bakery Cibinong menyalurkan bantuan untuk korban kebakaran di Kartini, Jakarta Pusat, Jumat (21/8)

Upgrading bersama Direktur Utama DT Peduli, Ir. M. Bascharul Asana, M.B.A, Rabu (26/8).

Melaksanakan cek dan pembinaan secara mandiri UKM Tangguh (Gerobak Tangguh), Kamis (3/9).

DT Peduli Aceh DT Peduli Kuningan DT Peduli Kuningan

DT Peduli Jakarta DT Peduli Jateng

Gelar buka puasa perdana bersama Santri Tahfiz Baitul Quran, di Gedung Baitul Quran, Seutu, Banda Aceh, Ahad (30/8).

Berikan layanan jemput jenazah dari RS Permata Cirebon menuju rumah duka di Desa Ciledug, Senin (31/8).

Sinergi BPKH berikan bantuan Ventilator Indonesia (Vent-I) sebagai penunjang fasilitas kesehatan RSUD 45, Senin (24/8).

Bekerja sama dengan BPKH, Himapol, PPKS Makassar dan Komunitas Relawan program Pendampingan Psikologi Anak-anak pasca Banjir Bandang Luwu Utara (Minggu, 16 Agustus 2020).

15

Ikut serta menjadi bagian dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 bersama Pemprov DKI Jakarta, di Pondok Rangon, Ahad (16/8).

Salurkan bantuan untuk warga terdampak bencana banjir di Desa Tanjung Tongah, Kec. Siantar Martoba, berupa 60 lemari dan uang santunan, Sabtu (22/8).

DT Peduli Sumut

DT Peduli Sulsel DT Peduli Sulsel DT Peduli Sulsel DT Peduli Karawang

Page 16: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

Indonesia merupakan wilayah yang rawan berbagai jenis bencana, termasuk bencana alam. Salah satu bencana alam yang menimbulkan kerugian besar di beberapa

wilayah Indonesia adalah banjir. Seperti yang terjadi di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu. Naiknya permukaan air mengakibatkan banjir bandang, ditambah intensitas hujan yang lebat, disertai angin kencang sejak sore.

Menurut informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kondisi cuaca seperti ini terjadi dalam beberapa hari terakhir sebelum banjir. Ini karena Sungai Masamba di Masamba, lalu Sungai Rongkong di Sabbang, dan Sungai Meli di Radda meluap akibat derasnya debit dan volume air, serta material longsor yang terbawa arus.

Akibatnya, pemukiman warga di enam kecamatan terendam. Yakni di Kecamatan Masamba, Sabbang, Baebunta, Baebunta Selatan, Malangke, dan Malangke Barat. Menurut data dari BPBD Luwu Utara, korban jiwa 36 orang, dan 67 orang masih dalam pencarian. Kemudian sekitar 3.627 KK/14.438 jiwa penduduk mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Mengetahui besarnya dampak dari banjir yang melanda Kabupaten Luwu Utara ini, maka Tim Daarut Tauhiid (DT) Peduli Sulawesi Selatan (Sulsesl) bersama Satguna (Santri Penanggulangan Bencana) DT, turun langsung ke lokasi, satu hari setelah kejadian. Tim langsung

melakukan cek dan ricek data, baik berkoordinasi dengan posko induk, maupun pengambilan data langsung ke lapangan.

Selanjutnya, DT Peduli Sulsel dan Satguna DT mendirikan Posko Tangguh yakni di daerah Buntu Torpedo, Sabbang. Program awal yang dilakukan yaitu bekerja sama dengan Pemuda Buntu Torpedo untuk melakukan aktivasi dapur umum, yakni dengan menyediakan makanan siap saji sebanyak 300 paket sehari, dan diberikan kepada masyarakat terdampak bencana di beberapa titik pengungsian. Kemudian

Kabar Cabang

16

Aksi DT Peduli Bantu Korban Banjir Luwu Utara

Page 17: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

distribusi paket sembako, hyginie kit, shelter kit, dan peralatan ibadah.

Bantuan dari DT Peduli tidak hanya pada tahap respon, tapi juga di fase rehabilitasi pascabencana. Mulai dari merenovasi masjid-masjid yang terdampak, trauma healing untuk anak-anak, layanan kesehatan gratis, dan kurban sapi berkah sebanyak 22 sapi tujuh kambing yang disalurkan ke posko-posko pengungsian.

Distribusi bantuan yang diberikan tidak lepas dari bantuan para donatur DT Peduli yang sudah berdonasi. Bantuan ini amat meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana, karena luka Luwu Utara adalah luka kita semua. Semoga Luwu Utara segera bangkit. (Muhammad Nazmi, Kepala Kantor DT Peduli Sulawesi Selatan)

17

Page 18: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

18 18

Page 19: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

19

Page 20: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

Menjadi salah seorang musisi tanah air yang memutuskan berhijrah, tidak lantas membuat Andi Fadly Arifuddin (Fadly Padi),

atau biasa akrab disapa Opa, berhenti berkarya di bidang musik. Menurutnya, hijrah ialah beralih dari kebiasaan-kebiasaan kurang baik menjadi kebiasaan baru yang baik. Memperbaiki diri dari hari ke hari, dari waktu ke waktu. Karya-karyanya melalui musik ia gunakan untuk menyampaikan dakwah atau kebaikan.

“Saat ini lagu terbaik adalah yang mengingatkan kepada Allah. Musik itu universal, dan sekali lagi bahwa musik terbaik adalah musik yang dapat menjadi kebaikan bagi pendengarnya, terutama dalam mengingat Allah dan muhasabah diri,” tuturnya.

Banyak orang mengira popularitas dan harta berlimpah dapat membuat hidup seseorang bahagia. Misal bagi seorang musisi, dengan menggelar konser di mana-mana, dan mendapat tepuk tangan yang riuh dari penonton atau fans akan membuat hati bahagia.

Tapi ternyata, tidak begitu bagi Fadly Padi yang telah mengalaminya.

“Di saat sedang di atas popularitas, ternyata hati merasa kehampaan. Bukan ini yang saya cari. Merasa

Allah SWT berfirman, “Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan berzikir (mengingat) Allah, Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” (QS. ar-Ra’d [13]: 28).

Berdakwah dengan Karya

Fokus

20

Page 21: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

21

belum bahagia, apa sih yang ingin dicari? Padi sudah tenar, tapi ternyata ini bukan yang dicari. Kalau kita masih merasa kosong, artinya ada hal lain yang lebih besar yang kita rindukan. Seperti lagu Padi, temui cinta, lepaskan rasa. Cinta terbesar kita siapa? Allah SWT. Maka dengan kembali kepada Allah ketenangan dan kebahagiaan itu ada,” ungkapnya.

Dulu, ia sering merasa mood swing, bahkan sempat berpikir mundur dari Padi. “Pernah mau mundur di album ketiga. Saya pulang jagain ibu,

karena bapak baru meninggal. Terus teman-teman gak bisa bilang apa-apa, karena saya memang sudah kacau. Sudah gak tahu mana prioritas, ngeband pun saya gak merasa nyaman waktu itu. Sampai saya pulang ke Makassar, ibu saya bilang, “Bukan saya, teman-teman kamu lebih butuh kamu daripada saya. Kamu baliklah, dan lanjutkan perjalananmu dengan teman-temanmu. Akhirnya saya balik lagi. Oke, saya akan sekuat mungkin menjaga Padi, sebagai bentuk tanggung jawab saya,” jelasnya.

Keluarga Pendukung Utama

“Harta yang paling berharga adalah keluarga. Istana yang paling indah adalah keluarga.” Lirik lagu Keluarga Cemara tersebut rupanya benar adanya. Bahkan untuk hijrahnya seorang Fadly Padi, keluarganya yang menjadi pendukung utama.

“Keluarga itu sangat berperan besar untuk hijrahnya Opa, karena dari keluarga juga yang banyak menginspirasi Opa untuk semangat dalam berhijrah,” katanya dengan antusias.

Dalam diskusinya beberapa waktu lalu bersama Shindu’s Scoop, ia juga mengungkapkan saat popularitas yang dimiliki tak bisa ia nikmati, ia memilih menarik diri, cenderung anti sosial, lebih banyak di kamar, membaca buku, dan menyendiri. “Ya itu ternyata gak sehat juga,” ujarnya.

Namun ia bersyukur, ketika masa-masa itu, ia tidak sampai berpikir untuk mengakhiri hidupnya seperti beberapa musisi terkenal di mancanegara. “Tidak sampai berpikir mengakhiri hidup, tapi depresi iya,” katanya.

Ia pun kemudian lebih banyak berdiskusi dengan keluarga dan mendekat kepada Allah SWT.

“Saya lakukan apa yang harus saya lakukan. Saya tugasnya ibadah, sebisa mungkin apa pun yang saya lakukan harus bernilai ibadah. Memasukan rasa bahagia ke hati orang itu, niatnya ibadah. Kalau bicara lebih jauh saya gak bisa, yang penting yang saya lakukan termasuk bermusik ada nilai ibadah di dalamnya,” lanjutnya.

Musik baginya ialah kendaraan untuk meng-inspirasi orang dalam melakukan kebaikan sebanyak

21

Page 22: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

22

mungkin. “Saya berharap, contoh-contoh yang baik yang diberikan Padi itu bisa dilaksanakan, yang gak baiknya dibuang saja,” katanya.

Sobat Padi atau sebutan untuk fans dari Band Padi, ternyata mampu menembus lintas generasi. Band Padi yang biasanya menciptakan lagu bertemakan cinta dan keadilan sosial, kali ini mereka melakukan inovasi. Band yang dihuni oleh Fadly (vocal), Piyu (gitar), Ari (gitar), Rindra (bas), dan Yoyok (drum), sengaja merilis sebuah lagu untuk anak-anak. Lagu ‘Sahabat Selamanya’ yang menjadi soundtrack Upin Ipin ini diciptakan sesuai dengan konsep musik anak-anak yang easy listening dan mudah dicerna.

“Sobat padi itu ada yang dari anak-anak sampai punya anak. Saat kita diminta bikin soundtrack Upin Ipin berjudul ‘Sahabat Selamanya’, logikanya aja sederhana. Kalau bapak ibunya dengar lagu-lagu Padi. Anak-anaknya mengatahui Padi dari lagu masa kecil atau kartun favorite mereka,” katanya.

Terkait pendidikan untuk anaknya, ia dan istrinya sepakat menyekolahkan anaknya di Pondok Pesantren Daarut Tauhiid (DT). “Memang Opa dari dulu suka dengan konsep-konsep yang ada di DT. Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) DT Pedulinya juga alhamdulillah Opa sudah ikut jadi donatur. Makanya pas anak masuk SMA DT, Opa dan istri mengantarkan anak ke DT, karena banyak program-program di DT yang Opa dan keluarga merasa cocok,” paparnya.

Berdakwah dengan Karya

Konser Amal Peduli Difabel yang digelar secara virtual bersama Laznas DT Peduli pada Senin (28/9), memberikan kebahagiaan tersendiri bagi Fadly. “Konsep awalnya beras syariah, menyesuaikan dengan program di DT Peduli, yakni tebar beras untuk sahabat difabel. Konsep ini awalnya dilempar oleh Ustaz Taufan, dan kami sebagai musisi menyambut dengan baik. Ini hal yang baru dan berbeda. Beras itu kan kebutuhan pokok masyarakat Indonesia. Insya Allah akan terasa keberkahannya kalau jadi bagian dalam program ini. Kami sebagai musisi juga bahagia menjadi bagian dalam program ini,” tuturnya.

Ia juga mengajak para pembaca Majalah Swadaya DT Peduli untuk memaksimalkan waktu atau jatah hidup di dunia yang diberikan oleh Allah. Lalu berdakwah atau menyampaikan kebaikan dengan karya dan bakat masing-masing.

“Mari kita sama-sama memaksimalkan semua waktu kita, tenaga kita, dan kalau kita harus bicara, bicaralah yang manfaat. Insya Allah apa yang akan kita lakukan, usahakan dapat bermanfaat untuk agama, untuk umat. Makanya, mari kita support selalu program-program dari DT dan DT Peduli khususnya, di antaranya ialah Program Tebar Beras untuk Sahabat Difabel,” pungkasnya. (Cristi Az-Zahra)

22

Page 23: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

23

Oleh: Ust. EduPenulis, Trainer dan KonsultanKontak Interaktif: SMS/WA 0857 6713 6799

Hikayat

Qarun: Skenario Allah SWT yang Terbaik, Skenario Manusia Membutakan

Qarun adalah kaum Nabi Musa as. Secara genetis, ia adalah sepupunya. Ayah Nabi Musa (bernama Imran) adalah kakak ayah Qarun yang bernama Yashhar. Qarun merupakan

pemuda saleh yang telah berumah tangga namun hidup dalam kondisi miskin. Sehari-harinya senantiasa saja ada kebutuhan yang tidak bisa dipenuhinya. Dalam benaknya tersimpan keinginan hidup mapan sebagaimana kehidupan tetangga di sekelilingnya.

Suatu hari ia datang menghadap Nabi Musa untuk menyampaikan keinginannya. Nabi Musa menyimak dan mengerti dengan apa yang ia rasakan. Nabi Musa as menasihatinya untuk bersabar dan mensyukuri sekecil apa pun anugerah yang telah Allah SWT berikan.

Namun, Qarun senantiasa menyimpan angan-angan itu. Semakin hari, rasa harapnya semakin bertambah. Ia pun berusaha menjumpai Nabi Musa as dan menyampaikan kembali hasratnya. Penuh haru, Nabi Musa menanggapinya dengan bijak. Beliau menyampaikan kepadanya bahwa Allah telah memberikan kecukupan rezeki kepada seluruh makhluk-Nya sebagai modal menghamba kepada-Nya.

Sayangnya, pernyataan Nabi Musa tidak membuatnya surut. Ia senantiasa terus merajuk dan meyakinkan Nabi Musa agar berkenan mendoakannya, berharap Nabi Musa luluh hati sehingga berkenan mengabulkannya. Nabi Musa as meyakini bahwa pilihan Allah SWT adalah yang terbaik bagi hamba-Nya. Beliau juga mengerti dengan harapan yang diinginkan sepupunya. Idealisme yang berbenturan dengan qudrah-iradah Allah semestinya tidak menjadi masalah bagi orang beriman. Tapi, Qarun senantiasa mendesaknya terus.

Oleh karena keadaannya berpeluang menimbulkan kesalahpahaman, Nabi Musa pun akhirnya mengabulkan keinginan tersebut walaupun dengan berat hati. Sebelumnya, beliau menyampaikan syarat dan bekal pemahaman agar Qarun tidak “terjerembab ke dalam lembah” yang menghinakan.

Selepas doa dipanjatkan, tampak berbagai peluang mulai berdatangan menghampiri Qarun. Satu per satu peluang tersebut mampu Qarun tindaklanjuti sehingga menghasilkan keuntungan. Peluang pertama menunjukkan hasil. Begitu pun peluang kedua dan seterusnya. Semua hasil usaha yang didapatnya begitu besar. Sejak saat itu, Qarun terus menerus mencurahkan perhatiannya untuk menata dan menindaklanjuti berbagai peluang-peluang agar bisa dijadikan aset usaha yang akan terus menghasilkan keuntungan.

Niaga Qarun semakin berkembang. Para pegawainya ada di mana-mana. Dari sana-sini terkumpul sejumlah pendapatan yang sangat banyak. Ia mulai membutuhkan tempat yang luas untuk menyimpan seluruh harta kekayaannya. Gudang-gudang dan kunci-kuncinya pun ia disiapkan.

Aset Qarun yang semakin melimpah ruah mencuri perhatian Firaun. Ia dilirik untuk dijadikan salah seorang pembesar di masa

pemerintahannya, Raja Ramses II. Interaksi intensif semakin terjalin sehingga keimanan Qarun semakin hari semakin terkikis.

Saat yang menentukan segera tiba. Nabi Musa mengutus salah seorang utusan untuk menemuinya. Qarun memiliki kewajiban untuk mengeluarkan sebagian hartanya. Namun “sayang seribu sayang”, bukannya Qarun menjamu baik tamu tersebut, ia malah menolak dan mencerca sembari mengusirnya. Qarun memerintahkannya agar ia menyampaikan kepada Nabi Musa bahwa semua harta yang dimilikinya adalah hasil jerih payahnya semata.

Qarun selanjutnya berniat melakukan konfrontasi dengan Nabi Musa. Pada hari yang menurutnya tepat, ia mulai menunjukkan kekuatannya (show up power) dengan memamerkan seluruh kekayaan. Ia keluar dengan pakaian yang sangat mewah, didampingi 600 pelayan. Di belakangnya berbaris 4.000 pengawal diiringi 4.000 binatang ternak dan 60 ekor unta yang membawa seluruh kunci gudang kekayaannya. Semua yang melihat berdecak kagum, membayangkan betapa indahnya berada di posisi Qarun.

Sukses dengan agenda pertama, Qarun mulai menyerang. Ia memfitnah Nabi Musa melakukan perbuatan zina dengan seorang perempuan. Sebelumnya, Qarun memberikan upah kepada perempuan itu agar berbohong. Betapa sedihnya Nabi Musa as. Beliau selanjutnya salat dan berdoa kepada Allah SWT agar menampakkan kebenaran.

Ketika sidang berlangsung, Allah menganugerahkan ketakutan di dalam diri peremuan itu ketika hendak menyampaikan kebohongan. Akhirnya, perempuan tersebut menyampaikan kenyataan bahwa ia diminta Qarun untuk melakukan hal demikian agar Nabi Musa terfitnah.

Kejadian ini “mencoreng” muka Qarun, tapi ia tidak merasa malu sama sekali. Bahkan, Qarun semakin membabi-buta. Keyakinannya kepada Allah SWT sudah tiada, berganti dengan kebenciannya kepada Nabi Musa as. Ia pun mengajak Nabi Musa untuk ber-mubahalah dengan memanjatkan doa agar dewa (tuhan palsu yang baru diimaninya) mematikan Nabi Musa saat itu juga.

Nabi Musa as menjadi geram. Ia pun meminta kepada Allah agar menjadikan Qarun sebagai peringatan bagi orang-orang sesudahnya. Allah SWT pun mengabulkannya dengan memerintahkan bumi agar menelan Qarun beserta kekayaannya. Akhirnya, Qarun beserta harta kekayaannya lenyap ditelan bumi.

Demikianlah kisah hidup Qarun yang tragis. Hidayah Allah SWT telah Qarun tukar dengan kekayaan dunia yang semu. Padahal, skenario Allah yang terbaik bagi setiap hamba. Maka, jangan pernah kita menukar hidayah Allah SWT dengan segala hal apa pun, termasuk memaksakan skenario hidup harus sesuai dengan keinginan hawa nafsu kita. Wallahu a’lam.

“Sesungguhnya Qarun adalah termasuk kaum Musa, maka ia berlaku aniaya terhadap mereka, dan Kami telah menganugerahkan kepadanya perbendaharaan harta yang kunci-kuncinya sungguh berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat-kuat. (Ingatlah) ketika kaumnya berkata kepadanya: ‘Janganlah kamu terlalu bangga; sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang terlalu membanggakan diri.’” (QS. al-Qashash [28]: 76).

23

Page 24: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

Kolom A Deda

Oleh: Abdurrahman YuriDewan Pembina YayasanDaarut Tauhiid

Ikhtiar Menggapai Pertolongan Allah

Manusia lemah menjadi kuat karena Allah yang Maha Perkasa menguatkannya. Manusia tidak mampu menjadi mampu karena Allah yang

Mahakuasa memampukannya. Manusia sakit, Allah yang Maha Penyayang menyembuhkannya. Manusia bodoh menjadi cerdas, karena Allah yang Maha Berilmu memberi kercerdasannya.

Manusia dalam kesulitan dan mendapat jalan keluar, karena Allah yang mengilhamkannya. Di mana pun, kapan pun kita mendambakan pertolongan Allah. Masalah yang ringan menjadi sangat berat jika Allah tidak menolong, dan sebaliknya masalah yang begitu berat akan menjadi ringan jika Allah menolong.

Inilah doa yang Rasulullah saw panjatnya dalam kehidupannya setiap saat, dan yang ia wasiatkan kepada Fatimah. “Ya hayyu ya qoyyum bi rahmatika astaghiits, wa ash-lihlii sya’nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata ‘ainin Abadan.”

Artinya: “Wahai Rabb Yang Mahahidup, wahai Rabb Yang Berdiri Sendiri tidak butuh segala sesuatu, dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekali pun sekejap mata tanpa mendapat pertolongan dari-Mu selamanya.”

Allah Maha KuasaAllah Ta’ala berfirman, “Sesungguhnya Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.” (QS. Ali Imran [3]: 165).

Dalam ayat lain disebutkan, “Kepunyaan Allahlah kerajaan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya; Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.” (QS. al-Maidah [5]: 17).

Allah Ta’ala juga berfirman, “Dan tiada sesuatu pun yang dapat melemahkan Allah baik di langit maupun di bumi. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Mahakuasa.” (QS. Fathir [35]: 44).

Kiat Gapai Pertolongan Allah1. Menolong agama Allah.

“Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” (QS. Muhammad [47]: 7). Dengan menjalankan syariat dan aturan Allah, tidak melanggar larangan dan tidak meninggalkan kewajiban, niscaya Allah akan menjaganya, harta, dan keluarga.

2. Prasangka baik terhadap Allah.“Allah Ta’ala berfirman: ‘Aku sesuai prasangka hamba-

Ku. Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku saat bersendirian, Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku di suatu kumpulan, Aku akan mengingatnya di kumpulan yang lebih baik daripada pada itu (kumpulan malaikat).’” (HR. Bukhari).

3. Taat kepada Allah.“Barang siapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.” (QS. ath-Thalaq [65]: 2-3).

4. Persaudaraan yang kuat.“Siapa yang menyelesaikan kesulitan seorang mukmin dari berbagai kesulitan-kesulitan dunia, niscaya Allah akan memudahkan kesulitan-kesulitannya pada hari kiamat. Siapa yang memudahkan orang yang sedang kesulitan, niscaya akan Allah mudahkan baginya di dunia dan akhirat. Siapa yang menutupi aib seorang muslim, Allah akan tutupkan aibnya di dunia dan akhirat. Allah selalu menolong hambanya selama hambanya menolong saudaranya. Siapa yang menempuh jalan untuk mendapatkan ilmu, Allah akan mudahkan baginya jalan ke surga. Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah untuk membaca kitab-kitab Allah dan mempelajarinya di antara mereka, niscaya akan diturunkan kepada mereka ketenangan dan dilimpahkan kepada mereka rahmat, dan mereka dikelilingi malaikat serta Allah sebut-sebut mereka kepada makhluk di sisi-Nya. Siapa yang lambat amalnya, maka bagusnya nasab tidak dapat mengejar ketertinggalan amal.” (HR. Muslim, no. 2699).

5. Bersih hati.• “(Yaitu) di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak

berguna kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih.” (QS. asy-Syu’ara [26]: 88).

• Ikhlas dalam amal.• Syukur.• Sabar.

24

“Hai manusia, kamulah yang sangat butuh kepada Allah; dan Allah Dialah yang Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji.” (QS. Fathir [35]: 15).

Page 25: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

25

Oleh: Prof. Dr. KH. Miftah FaridlDewan Syariah DT Peduli danKetua Umum MUI Kota Bandung

Seputar Islam

Pak Kiai, apakah benar bagi kita yang beragama Islam, tidak boleh mengucap “insya Allah” ketika melakukan perjanjian dengan non muslim?

Jawaban:

Ucapan insya Allah adalah ucapan kepasrahan diri kepada Allah. Ketika berjanji dengan mengandung makna doa semoga Allah menghendaki. Tidak ada hubungan dengan doa atau ucapan ibadah kepada orang lain seperti assalamu’alaikum. Ketika berjanji dengan non muslim, silakan pertimbangkan baik buruknya.

Saya sering mimpi bertemu almarhumah nenek saya. Apakah benar itu ruh nenek saya, dan kami diperjumpakan oleh Allah di dalam mimpi?

Jawaban:

Mimpi yang benar menurut hadis kalau kita mimpi bertemu dengan Nabi. Mimpi-mimpi lainnya ditafsirkan yang baik saja seperti ingat wasiatnya, ingat jasa-jasanya, dan mendoakannya.

Saya memiliki orangtua yang sudah lanjut usia. Lalu di usianya yang 90 tahunan ini, sudah mulai sulit untuk mengerjakan salat. Apakah beliau harus tetap salat? Atau ada keringanan tidak mengerjakan salat?

Jawaban:

Kalau masih mungkin pelaksanaan salatnya dibimbing dan dikawal. Kalau tidak mungkin, diganti saja dengan zikir membaca tahlil, tahmid, dan takbir.

Pak Kiyai, bolehkah salat berjamaah menggunakan masker, mengingat sekarang sedang pandemi Covid-19?

Jawaban:

Boleh pakai masker ketika salat, dipakai sebelum salat, masker tidak menutup dahi, dan maskernya bersih.

Bagaimana caranya mendidik anak remaja untuk mau salat, khususnya salat subuh karena sulit sekali dibangunkannya, sampai saya orangtuanya sering kesal. Mohon bimbingannya Pak Kiyai.

Jawaban:

Bimbing terus tidak boleh putus asa, beri contoh, doakan banyak berteman atau bergaul dengan orang-orang yang rajin salat. Sewaktu-waktu boleh juga beri hadiah atau sanksi.

Keringanan Salat bagi Lansia

25

Untuk Konsultasi silakan kirim ke [email protected]

Page 26: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

Oleh: Betty Y. SundariPenulis dan Mompreneur

Teteh, punten mau tanya, kalau mahar yang diberikan suami sebenarnya hak siapa? Apakah hak saya sebagai istrinya, atau hak orangtua yang sudah membesarkan saya selama ini?

Jawaban:Mahar merupakan salah satu hak mutlak perempuan (hak istri) akibat terjadinya perkawinan. Mahar diberikan oleh pihak calon suami sebagai ungkapan keinginan seorang laki-laki terhadap seorang perempuan. Sebagai salah satu tanda kasih sayang seorang calon suami kepada calon istrinya.

Mahar merupakan suatu simbol penghargaan untuk memuliakan, menghormati, dan simbol keinginan membahagiakan perempuan yang akan menjadi istrinya.Yang menentukan adalah pihak calon istri dan kesepakatan bersama, sesuai kemampuan calon mempelai laki-laki. Kepemilikan selanjutnya ada pada istri, bukan orangtua istri.

Apakah benar kita tidak boleh posting bayi di medsos karena dikhawatirkan terkena ‘ain?

Jawaban:Memang, tak ada larangan bagi kita untuk tidak men-share foto atau video di medsos. Hanya saja, kita perlu berhati-hati. Mengapa? Sebab, men-share foto atau video di medsos membuka peluang besar bagi kita terkena penyakit ‘ain. Dikutip muslim.or.id bahwa penyakit ‘ain adalah penyakit baik pada badan maupun jiwa yang disebabkan oleh pandangan mata orang yang dengki atau pun takjub/kagum. Sehingga

dimanfaatkan oleh setan dan bisa menimbulkan bahaya bagi orang yang terkena.

Sepertinya mengada-ada dan tidak masuk akal, namun itu semua benar, tertuang dalam hadis berikut: “(Penyakit pandangan) Mata itu benar adanya. Seandainya ada sesuatu yang (dapat) mendahului ketetapan Allah (takdir), maka pastilah (pandangan) mata itu yang mendahuluinya. Karena itu, jika kalian diperintahkan untuk mandi (untuk pengobatan penyakit al-’ain), mandilah!” (HR. al-Bukhari dan Muslim dari Ibnu Abbas dan Abu Hurairah).

Contoh kasus, foto anak yang lucu dan imut diposting di sosial media. Kemudian bisa saja terkena ‘ain. Anak tersebut tiba-tiba sakit, nangis terus dan tidak berhenti. Padahal sudah diperiksakan ke dokter dan tidak ada penyakit. Bisa juga gejalanya tiba-tiba tidak mau menyusui sehingga kurus kering tanpa ada sebab penyakit. Hal ini terjadi karena ada pandangan hasad kepada gambar itu atau pandangan takjub. Dan penting diketahui bahwa penyakit ‘ain bisa muncul meskipun mata pelakunya tidak berniat membahayakannya (ia takjub dan kagum).

Ibnul Qayyim Rahimahullah menjelaskan, “Jiwa orang yang menjadi penyebab ‘ain bisa saja menimbulkan penyakit ‘ain tanpa harus dengan melihat. Bahkan terkadang ada orang buta, kemudian diceritakan tentang sesuatu kepadanya, jiwanya bisa menimbulkan penyakit ‘ain, meskipun dia tidak melihatnya. Ada banyak penyebab ‘ain yang bisa menjadi sebab terjadinya ‘ain, hanya dengan cerita saja tanpa melihat langsung.” (Zadul Ma’ad 4/149).

Syaikh Muhammad Shalih al-Munajjid menjelaskan, “Oleh karena itu, jelaslah bahwa penyebab ‘ain bisa jadi ketika melihat gambar

Mahar Istri Milik Siapa?

Curhat Keluarga

26

Untuk Konsultasi silakan kirim ke [email protected]

Page 27: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

seseorang atau melalui televisi, atau terkadang hanya mendengar ciri-cirinya, kemudian orang itu terkena ‘ain. Kita memohon keselamatan dan kesehatan kepada Allah.” (Fatwa al-Islam Sualwal Jawab no. 122272). Wallahu’alam.

Teteh, jika ada anak yang belum diakikahi hingga si anak baligh, apakah orangtua tetap harus mengakikahinya?

Jawaban:Hukum melaksanakan akikah adalah sunah muakkadah atau amat ditekankan pengerjaannya, jika muslim yang menunaikan ibadah ini memiliki kemampuan dan kelapangan harta, khususnya bagi ayah si anak. “Bertakwalah kepada Allah semampu kalian.” (QS. at-Taghabun [64]: 16).

Waktu paling ideal untuk pelaksanaan akikah adalah pada hari ketujuh selepas kelahiran bayi. Hal ini sebagaimana sabda Nabi Muhammad saw, “Setiap anak tergadaikan dengan akikahnya. Disembelihkan kambing pada hari ketujuh, dicukur gundul rambutnya, dan diberi nama.” (HR. Ahmad).

Namun boleh juga jika ada sesuatu hal, akikah tidak dapat dilaksanakan pada hari ketujuh, bisa di hari ke-14, 21, menurut ulama Hambali. Sedangkan ulama Syafi’iyah mengatakan bahwa akikah masih jadi tanggung jawab ayah hingga waktu si anak baligh. Jika sudah dewasa, akikah jadi gugur. Namun anak punya pilihan untuk mengakikahi diri sendiri. Lihat al-Mawsu’ah al-Fiqhiyyah, 30: 279.

Jika ternyata belum diakikahi sampai si anak usia baligh, maka ada beberapa pendapat:• Akikah jadi gugur ketika sudah dewasa.• Mengakikahi diri sendiri tidaklah perlu

karena tidak ada hadis yang mendukungnya, ditambah akikah menjadi tanggung jawab orangtua dan bukan anak.

• Jika ingin mengakikahi ketika dewasa, maka tetap jadi tanggungan orangtua. Dilihat apakah saat kelahiran, orangtua dalam keadaan mampu ataukah tidak. Jika tidak mampu saat itu, maka tidaklah perlu ada akikah karena akikah tidaklah bersifat memaksa. Jika mampu saat itu, maka hendaklah orangtua menunaikan akikah untuk anaknya. Dan akikah pun sederhana, hanya ada penyembelihan kambing dengan

niatan akikah, itu sudah disebut menunaikan akikah. Wallahu’alam.

Apakah boleh menyetel lantunan ayat suci al-Quran sambil melakukan hubungan suami istri?

Jawaban:Pertama, bagian dari adab yang Allah ajarkan ketika seseorang mendengar bacaan al-Quran adalah diam dan memperhatikannya. Dan tidak sibuk melakukan aktivitas lainnya. Allah berfirman, “Apabila dibacakan al-Quran, perhatikan dan dengarkanlah agar kalian mendapatkan rahmat.” (QS. al-A’raf [7]: 204).

Kedua, sebagian ulama membolehkan melakukan aktivitas sambil mendengarkan al-Quran. Selama aktivitas yang dilakukan tidak menghalangi kita untuk mendengarkan dan memperhatikan Quran. Misal ketika berkendaraan, makan atau aktivitas lainnya.

Imam Ibnu Utsaimin mengatakan, seseorang dibolehkan mendengarkan al-Quran sambil makan. Karena kegiatan makan tidak menghalangi dia untuk tetap mendengarkan Quran. Namun jika dia melakukan kegiatan yang butuh konsentrasi, sehingga tidak bisa mendengarkan al-Quran, maka sebaiknya dia matikan bunyi Qurannya.

Ketiga, ada maksud baik. Mungkin ada sebagian yang bermaksud baik. Dia memutar lantunan bacaan al-Quran ketika hubungan badan, tujuannya agar menjauhkan mereka dari godaan setan. Karena setan takut dengan lantunan al-Quran.

Akan tetapi, niat baik semacam ini tidak bisa menjadi alasan pembenaran untuk perbuatannya. Karena Rasulullah saw telah memberikan doa khusus untuk umatnya sebelum hubungan badan, yang manfaatnya mencegah keterlibatan setan terhadap aktivitas intim manusia. Karena itu, sebagian ulama melarang memutar bacaan Quran, atau murattal ketika hubungan badan, meskipun dia masih bisa memperhatikan bacaan al-Quran. Karena mengiringi bacaan al-Quran dengan kegiatan penuh syahwat, termasuk bentuk kurang memuliakan Quran.

27

Page 28: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

28

Oleh: Dr. Tauhid Nur Azhar, M.KesAkademisi, Peneliti, Penulis Buku, TrainerKonsultan dan Pendiri Fakultas Kedokteran UNISBA

Lebah termasuk hewan kecil yang nama dan karakteristiknya termaktub dalam al-Quran, yaitu dalam Surah an-Nahl [16]: 68-69. Hewan yang

tergolong ke dalam ordo Himenoptera, super famili Apoidea dan genus Anthopila ini, memiliki ukuran bervariasi. Mulai dari yang sangat kecil (2,1 mm panjuangnya) sampai dengan berukuran besar (sekitar 39 mm panjangnya), Megachile Pluto.

Pada umumnya, ciri dari keluarga lebah adalah memiliki probosis atau belalai serangga yang panjang. Probosis panjang ini dipergunakan untuk menyedot nektar dari tumbuhan, khususnya tumbuhan berbunga (angiospermae). Lebah yang biasa memproduksi madu

(spesies Apis) dikenal bersifat eusosial, karena memiliki sistem organisasi yang tertata dengan rapi dan terdiri dari kelompok-kelompok yang memiliki pertalian saudara.

Satu kelompok lebah biasanya dipimpin oleh seekor lebah ratu dan memiliki kelompok pekerja yang terdiri lebah-lebah betina keturunan sang ratu. Secara anatomis lebah pekerja dilengkapi dengan kantong serbuk sari (polen) yang terdapat di daerah perut sebelah depan (ventral abdomen).

Ada pun secara fisiologis, lebah pekerja dilengkapi dengan mekanisme untuk menghasilkan medan elektromagentis statis (elektrostatik), yang mengakibatkan serbuk sari dan unsur-unsur penting lain di dalam mahkota bunga terbawa. Itulah mengapa, kandungan madu menjadi sangat beragam.

Dalam kajian gabungan antara fisiologi dan endokrinologi, lebah dilengkapi dengan kemampuan untuk mensekresikan feromon yang sangat penting bagi mereka dalam menjalankan tugas-tugas kelebahannya. Lebah pekerja menghasilkan feromon nasonov sebagai pemandu jejak bagi kelompoknya untuk mencapai daerah yang memiliki banyak tumbuhan bernektar. Feromon yang sama (nasonov) juga dipergunakan sebagai penunjuk jalan ketika pulang, sekaligus menemukan sarangnya sendiri yang memiliki banyak pintu masuk.

Sementara itu lebah ratu memproduksi feromon ”kepemimpinan” yang dikenal sebagai ”Queen Mandibular Pheromone” atau homovanili, yang memiliki kemampuan memblok reseptor dopamin DDR4 di lebah pekerja. Hal ini menjadikan lebah pekerja menjadi penurut dan taat azas.

Selain feromon, lebah memiliki pula sejumlah gerakan atau manuver khusus yang bisa menjadi petunjuk bagi kelompok tentang lokasi bunga bernektar.

***

Mengenal Kuasa Allah dalam Lebah dan Madu

Hidup Bugar

Page 29: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

29

B2) sebanyak 0,38 mg, niacin (vitamin B3) 0,121 mg, asam pantotenat 0,068 mg, vitamin B6 0,024 mg, dan asam folat (vitamin B9) 2 g. Kandungan keluarga vitamin B yang beragam dan memiliki kadar cukup tinggi amat berpengaruh kepada kemampuan madu sebagai zat penyembuh.

Madu pun dikenal kaya mineral. Dalam 100 gram madu terdapat sekurangnya 6 mg 1% ion kalsium, besi/Fe 0,42 mg 3%, magnesium 2 mg 1%, zat fosfor 4 mg 1%, kalium 52 mg 1%, natrium 4 mg 0%, dan zinc 0,22 mg 2%. Aneka mineral yang terkandung dalam madu memiliki fungsi penting menjaga kesehatan tubuh.

Selain karbohidrat, protein, atau pun mineral dan vitamin, ternyata madu juga mengandung zat aktif lain, yaitu anti oksidan. Beberapa zat bersifat anti oksidatif teridentifikasi di dalam madu. Zat-zat anti oksidan tersebut antara lain adalah krisin, pinobangsin, asam askorbat (reduktor kuat), pinocembrin, dan enzim katalase.

***

Dengan komposisinya yang ”dahsyat” ini, sangat pantas apabila madu mampu berperan meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan manusia. Bukan hanya menjadi minuman yang maknyus rasanya, tetapi juga dahsyat khasiatnya bagi tubuh dan pikiran.

Maka, kita dapat mengatakan kalau lebah dan madu yang dihasilkannya adalah dua tanda kuasa Allah di muka bumi. Siapa yang mampu mengambil pelajaran dan kemanfaatan dari keduanya, niscaya dia akan semakin takjub akan kemahakuasaan Rabbnya.

Apakah yang dimaksud dengan nektar? Nektar berasal dari bahasa Yunani yang acapkali diartikan sebagai “minuman para dewa”. Sebenarnya nektar adalah hasil metabolisme tumbuhan melalui proses fotosintesis, berupa larutan kaya gula. Fungsi dari nektar sendiri sesungguhnya adalah sebagai “penarik” atau umpan bagi hewan-hewan yang membantu proses penyerbukan (polinasi).

Selain sebagai penarik serangga polinasi, nektar juga dapat berfungsi sebagai herbisida, atau sebagai zat pencegah tumbuhnya tumbuhan-tumbuhan yang bersifat parasitik. Nektar ada yang diproduksi di daerah bunga (floral) dan ada pula yang di luar bunga (ekstra floral).

Lalu, apa hubungan antara nektar dengan madu?

Madu adalah nektar yang telah diolah oleh lebah dan disimpan di sarangnya. Perubahan struktur yang terjadi pada madu adalah sifat fisisnya yang cenderung lebih padat dari air, yaitu berdensitas 1,36kg/liter atau sekitar 40 persen lebih rapat dan padat dibandingkan air. Kondisi ini didukung pula oleh kandungan airnya yang hanya berkisar sekitar 17,1%. Kadar air yang rendah dan densitas yang padat membuat madu relatif lebih sulit untuk terfermentasi dan terkontaminasi bakteri.

Selain faktor fisis yang istimewa, madu pun memiliki kandungan yang tak kalah istimewanya. Menurut hasil penelitian dan pengukuran yang dilakukan oleh USDA dan dilaporkan dalam Nutrient Database, diketahui nilai nutrisi atau kandungan nutrisional madu per 100 gram atau sekitar 5 sendok teh antara lain terdiri dari kandungan energi total sebesar 300 kilo kalori atau setara dengan 1270 kilo joule. Sementara kandungan karbohidrat atau zat patinya sekitar 82,4 gram.

Ada pun kandungan gulanya mencapai 82,19 gram, yang terdiri dari fruktosa sebanyak 38,5%, glukosa 31%, dan sisianya terdiri dari maltosa dan sukrosa, dalam indeks glikemik berarti kisaran angkanya adalah antara 31 sampai dengan 78. Kandungan serat diet atau mikro fiber sekitar 0,2 gram, dan kadar lemak mendekati 0 alias hampir tidak ada. Protein 0,3 gram yang terdiri dari beberapa jenis asam amino.

Kandungan penting lainnya dalam madu yang memiliki efek atau dampak terapeutik (menyembuhkan atau menyehatkan) adalah keluarga vitamin B. Berturut-turut terdapat di dalam madu adalah; riboflavin (vitamin

Page 30: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

30

Pena Sahabat

Rezeki Penjual Gorengan

Aku menjual gorengan tiap pagi. Aku mengambil dari tetangga di dekat kostanku. Tiap pagi aku membawa sebanyak 50 gorengan yang

ditawarkan ke mahasiswa di sekitar kampus, dan beberapa langganan. Karena aku juga masih mahasiswa tingkat akhir, butuh tambahan untuk skripsiku.

Sore hari aku menyetorkan uangnya. Ibu pemilik gorengan amat senang, karena tiap hari gorengan yang kubawa selalu habis. Dia selalu tersenyum bahagia setiap aku menyerahkan uangnya.

Sebenarnya gorengan itu tidak selalu habis, namun aku tidak tega mengembalikannya. Aku tahu, beliau orang susah. Membuat gorengan adalah satu-satunya mata pencariannya. Suaminya sudah meninggal, dia dan kedua anaknya yang ada di kontrakan ini.

Aku membeli gorengan yang tidak habis, dan biasanya aku berikan kepada tetangga atau mahasiswa yang aku tahu keadaan ekonominya kurang. Dengan begitu, aku merasa senang karena tidak mubazir. Tidak banyak sih sisanya, biasanya 5 atau paling banyak 8. Namun, bagi pemilik gorengan ini amat berarti. Jadi, aku berusaha membantunya.

Suatu hari, ketika sedang menawarkan gorengan, dosenku melihat dan membeli gorenganku. Pak Tono

namanya, dosen mata kuliah Psikologi Pendidikan waktu semester satu. Dulu ketika pelajaran beliau, aku memang selalu aktif dan mendapat nilai A. Jadi beliau kenal dengan diriku.

Setelah membeli gorengan, pak Tono memanggilku. Dia bertanya mengapa aku menjual gorengan. Aku menjelaskan untuk tambahan skripsi, karena semenjak bapak sakit, beliau jarang mengirim uang. Uangnya digunakan untuk biaya berobat bapak. Sejak itu aku menjual gorengan dan memberi les kepada anak-anak di sekitar kampus.

Pak Tono tersenyum mendengar ucapanku. Dia menawarkan memberi les semua pelajaran untuk anaknya yang duduk di kelas dua Sekolah Dasar. Les disesuaikan dengan jadwal kuliah dan selesai berjualan gorengan. Beliau langsung memberikan harganya, 100 ribu selama 90 menit. Dia meminta 5 hari selama sepekan. Masya Allah, aku tidak percaya. Biasanya aku memberi les cuma 5-10 ribu sekali pertemuan. Ini berkali lipat, masya Allah. Ini adalah rejeki dan kemudahan dari Allah. Aku pun mengiyakan, dan mengucapkan terima kasih kepada beliau.

Kubawa gorengan dengan semangat. Terima kasih ibu penjual gorengan, karena jalan ini aku mendapat kemudahan rejeki. Alhamdulillah.

Oleh: Hamba Allah

30

Redaksi menerima tulisan pengalaman ispiratif sedekah, silakan kirim ke [email protected]

Page 31: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

31

Daftar Cabang

KANTOR PUSAT Jl. Lestari No 5 Kel. Gegerkalong Girang Kec. Sukasari Kota Bandung, Jawa Barat 40153, Telp (022) 2021861 / 0851 0001 7002

BANDUNGKantor Perwakilan Jawa BaratJl. Gegerkalong Hilir No. 75 RW.01, Sukara-sa, Kec. Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat 40152, Telp. 022 – 82003527

PRIANGAN TIMURKantor Pelaksana Program Priangan TimurJl. Ir. H. Juanda KM 1, Ruko Juanda Office Center No.4 Pany-ingkiran Indihiang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat 46411, Telp. 0265 – 7296890 / 0822 1122 6789

BANDAR LAMPUNGKantor Perwakilan LampungJl. Terusan Way Semangka No. 42 Pahoman, Kec. Teluk Betung Utara, Kota Bandar Lampung, Lampung, Telp. 0721 – 5600613

SEMARANGKantor Perwakilan Jawa TengahJl. Sriwijaya No. 130, Wonodri, Semarang Selatan, Semarang, Jawa Tengah 50242, Telp. 024 – 8444272 / 0851 0050 0074

YOGYAKARTAKantor Perwakilan YogyakartaJl. KH. Agus Salim No. 56A Notoprajan Ngampilan Yogya-karta. Telp 0851 0056 0086

JAKARTAKantor Perwakilan JakartaPerkantoran Pejaten, Jl. Pejaten Raya Kav.2, No.3, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jakarta. Telp. 021-7986066 / 0896 9000 0001

PALEMBANGKantor Perwakilan Sumatera SelatanJl. Gersik Lr. Bakung No. 1455, RT 30/08 Sekip Tengah, Palem-bang 30113, Telp 0711 – 5556103 / 081 1787 9009

BOGORKantor Pelaksana Program BogorJl. Johar Raya, Ruko Johar Grande No 3 Taman Cimanggu, Kel. Kedung Waringin, Kec. Tanah Sareal, Kota Bogor 16163, Telp. 0251-8358441 / 0823 1900 0200

BATAMKantor Perwakilan Kepulauan RiauJl. Letjen Suprapto Ruko Tembesi Point Bloka A No.3A Kec. Batu Aji, Kota Batam, Kepulauan Riau 29424, Telp 0811 7073 075

JAMBIKantor Perwakilan JambiJl. Jend Sudirman No.2A, RT.29 (Se-berang POLDA Jambi) RT 29, Kel. Tambak Sari, Kec. Jambi Selatan, Kota Jambi 36169, Telp. 0741 – 3061010 / 0823 7712 5309

BEKASIKantor Pelaksana Program BekasiRuko Niaga Kalimas 1 Blok A/11, Jl. Cempaka Margahayu Tambun Selatan, Kab. Bekasi, Telp. 021 – 82671716 / 0812 199 2427

GARUTKantor Pelaksana Program GarutRuko Gold Land Estate Blok A3, Jl. Karacak RT 06/ RW 09, Kel. Kota Kulon, Kec. Garut Kota, Kab. Garut, Telp. 0262-2807828 / 0822 1718 0001

SOLOKantor Pelaksana Program SoloJl. Veteran No 247, Tipes, Kec. Serengan, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57155, Telp. 0271-2933872 / 0851 0240 0074

LUBUK LINGGAUKantor Pelaksana Lubuk LinggauJl. Batu Nisan No. 20, RT.03, Kel. Taba Jemekeh, Kec. Lubuk Linggau Timur, Suma-tera Selatan 31628, Telp. 0853 7795 9991

SUKABUMIJl. R. A. Kosasih No. 347, Kel. Cibeureum Hilir, Kec. Cibeureum, Kota Sukabumi, Jawa Barat 43164, Telp. 0266 – 6226071 / 0857 7164 6464

BANJARMASINKantor Perwakilan Kalimantan SelatanJl. Cemara Raya, No. 4, RT 36, Kec. Banjar-masin Utara, Kota Banjarmasin 70123, Telp. 081 1501 9933 / 0812 5481 9955

BANTENKantor Perwakilan BantenJl. Ciater Raya RT11/RW09, Desa Ciater, Kec. Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten 15310 (Se-brang Domino Pizza), Telp. 0812 9177 6977

MALANGKantor Perwakilan Program MalangRuko Bukit Dieng Permai Kav 3, Jl. Terusan Dieng, Pisang Candi, Kec. Sukun, Kota Malang, Jawa Timur 65115, Telp. 0341 – 5081883 / 081 5566 111 00

MAKASSARJL. Laccukang no. 14C, Malimongan Baru, Bontoala-Makasar. 081354770103

KARAWANGKantor Pelaksana Program KarawangPerumnas Bumi Teluk Jambe Blok U, No. 63, RT.03/RW.09, Sukaharja, Telukjambe Timur, Kab Karawang, Jawa Barat 41361, Telp. 0813 1998 2009

KUNINGAN Kantor Pelaksana Program KuninganJl. Jenderal Soedirman No 108, RT 02/ RW 01, Kel Awarirangan, Kec. Kuningan, Kab Kuningan, Jawa Barat, Telp. 0232 – 8902590 / 08 5353 24 5353

CIREBONKantor Pelaksana Program CirebonJl. Perjuangan Ma-jasem Ruko Pelangi, No.99, RT 002/014, Kel. Karyamulya, Kec. Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat 45135, Telp. 0231 – 8805 948 / 0853 1442 6132

MEDANKantor Perwakilan Sumatera utaraJl. Abadi, Komplek Abadi Palace Blok A3, Tanjung Rejo, Medan Sunggal, Kota Medan, Telp. 061 – 4256 4229 / 0812 6555 7653

ACEHJl. Tgk Daud Beureuh No. 56 Kota Banda Aceh, Telp. 0822 4700 7001

DEPOKKantor Pelaksana Program DepokJl. Nusantara Raya, Ruko di Jl. Anyelir III No 179 RT 02 RW 06 (Seberang Depok Jaya), Kelurahan De-pok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok 16435, Telp. 021 7781 0974 / 0812 8051 3336

SURABAYAKantor Perwakilan Jawa TimurJl. Jetis Seraten Ruki Sakura Regency Blok O-3, Ketintag, Gayun-gan Surabaya 60231, Telp. 0812 1676 1818

AUSTRALIALemon Grove, Cranbourne West, VIC 3977, Melbourne, Australia, Telp. +61 491 370 806

LAYANAN INFORMASI DAN KONFIRMASI

Telp : 0851 0001 7002WA: 0821 1616 4545Chat: www.dtpeduli.org

009.2553.718a.n DT Peduli Zakat

86000.3896.700a.n Daarut Tauhiid Peduli

009.2553.729a.n DT Peduli Infaq

31

Page 32: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

32

Keuangan

SUMBER DANAPenerimaan dana Zakat Rp 1.600.758.828,11Penerimaan dana Infaq Shadaqah Rp 1.254.090.348,04 Penerimaan dana Infaq Shadaqah Terikat Rp 3.983.852.835,00 Penerimaan dana Wakaf Rp 1.451.079.782,09 Penerimaan dana Pengelola Rp 1.102.596.759,79 Penerimaan dana YDS Rp 13.839.767,42

Jumlah Penerimaan Dana Rp 9.406.218.320,45 PENGGUNAAN DANA

Dana ZakatPenyaluran untuk Fakir Miskin Rp 339.512.756,00Penyaluran Zakat untuk Fisabilillah Rp 220.868.107,00 Penyaluran Zakat untuk Ibnu Sabil Rp 4.616.400,00 Penyaluran untuk Muallaf Rp 500.000,00 Alokasi Pemanfaatan Aset Kelolaan Rp -Penyaluran Gharim Rp -

Jumlah Dana Zakat Rp 565.497.263,00

Dana Infaq ShadaqahPenyaluran untuk amil Rp -Program Kebutuhan hidup dasar Rp -Program Pendidikan Rp 14.475.600,00 Program Kesehatan Rp 240.000,00Program Ekonomi Rp 7.320.160,00 Program Dakwah Sosial Rp 1.157.111.748,86 Program Kemanusiaan Rp 15.862.100,00 Program Pemberdayaan Komunitas Rp -

Jumlah Dana Infaq Shodaqoh Rp 1.195.009.608,86

Dana Infaq Shodaqoh TerikatProgram Dakwah Sosial Rp 352.358.530,00 Program Fidyah Rp 6.071.000,00 Program Qurban Rp 10.909.788.783,29 Program Ramadhan Rp -Program Pendidikan Rp 454.213.412,00 Program pemberdayaan ekonomi Rp 37.079.000,00 Program Kemanusiaan/ Bencana Rp 3.360.647.863,00 Program Pusosman Rp 40.307.042,00 Program Aqiqah Rp 8.596.500,00 Penyaluran non cash dan lainnya Rp 88.770.000,00 Penyaluran Infrastruktur Rp 861.600.322,00

Jumlah Dana Infaq Shodaqoh Terikat Rp 16.119.432.452,29 Dana Wakaf

Penyaluran Wakaf Rp 981.624.877,00 Jumlah Dana Wakaf Rp 981.624.877,00 Dana YDS

Sarana Umum Rp 10.698.900,00 Jumlah Dana Jasa Bank Rp 10.698.900,00

Dana PengelolaOperasional Kantor Rp 851.691.205,95 Penyaluran Dana Amil Yayasan per 2012 s.d 2017

Jumlah Dana Pengelola Rp 851.691.205,95

Jumlah Penggunaan Dana Rp 19.723.954.307,10 Surplus / Defisit Rp (10.317.735.986,65) Saldo Awal per 01 Agustus 2020 Rp 82.502.801.688,30 Saldo Akhir per 31 Agustus 2020 Rp 72.185.065.701,65

Saldo dana yang tersedia merupakan saldo konsolidasi kantor pusat, cabang dan unit DT Peduli (Bandung, Priangan Timur, Lampung, Metro Lampung, Semarang, Yogyakarta, Jakarta, Sumatera Selatan, Bogor, Kepulauan Riau, Jambi, Bekasi, Garut, Solo, Lubuk Linggau, Sukabumi, Kalimantan Selatan, Banten, Malang, Sulawesi Selatan, Karawang, Kuningan, Cirebon, Sumatera Utara, Aceh, Depok, Surabaya & Dana Titipan Markom) dan digunakan untuk membiayai program-program bulan berikutnya.

DAARUT TAUHIID PEDULILAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA GABUNGANBULAN AGUSTUS 2020 (UN AUDITED)

Page 33: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

33

Info Sahabat

Menikah: Natasya Nanda Laila (Santri Karya DT Peduli Jakarta) dengan Muhammad Gaus Binara, Sabtu (5/9)

Lahir: Muhammad Yusron Amri, Putra dari Edi Saputra dan Siti Maemunah (Keponakan SLO Elis, DT Peduli Lubuk Linggau) Ahad (30/8)

Menikah: Mulyassir (Kabag Program DT Peduli Aceh) dengan Sri Ratna Dewi (Staff TU DT Peduli Aceh), Kamis (13/8)

Lahir: Gendish Tsamara Sujand, Putri dari Muhammad Junaidi (Donatur DT Peduli Lubuk Linggau), Ahad (23/8)

Menikah: Ma’rifatul Hidayah (Staff Program DT Peduli Jateng) dengan Akhmad Zamroni, Ahad (16/8)

Lahir: Laguna Hafidzhalkhaira Fardiani, Putri dari Luthfi Suria Fardiansyah dan Endah Dani Martha (Donatur DT Peduli Solo), di Surakarta, Jumat (4/9)

Sultan Muhammad al-Fatih menjadi jawaban dari bisyarah Rasulullah saw, “Kota Konstantinopel akan jatuh ke tangan

Islam. Pemimpin yang menaklukkannya adalah sebaik-baik pemimpin, dan pasukan yang berada di bawah komandonya adalah sebaik-baik pasukan.” (HR. Ahmad). Ia membawa pasukannya serta kapal-kapal mereka melewati perbukitan Galata untuk memasuki titik terlemah Konstantinopel, dan kemudian menaklukkannya di usia 21 tahun.

Panglima Perang Termuda

Usamah bin Zaid adalah salah seorang sahabat Rasulullah saw. Ayahnya bernama Zaid bin

Harits, dan ibunya bernama Ummu Ayman. Sejak belia ia sudah bersemangat memenuhi panggilan jihad. Ketika berusia 18 tahun, Rasulullah saw menunjuknya sebagai panglima perang melawan Romawi Timur. Hingga akhirnya, dengan strategi perang yang matang, Usamah dan pasukannya mampu mengalahkan musuh dengan cepat.

Serba Serbi

Sang Penakluk Konstantinopel

Page 34: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli

Oleh: KH. Abdullah GymnastiarPimpinan Pesantren Daarut Tauhiid

Kolom Aa Gym

Saudaraku, Allah SWT memberikan sanjungan kepada hamba-Nya yang gemar bersedekah. Sanjungan tersebut berupa pintu khusus yang

akan mengantarkannya ke dalam surga.

Rasulullah saw bersabda, “Barang siapa membelanjakan dua harta di jalan Allah, maka ia akan dipanggil oleh salah satu dari pintu surga: ‘Wahai hamba Allah, kemarilah untuk menuju kenikmatan.’ Jika ia berasal dari golongan orang-orang yang suka mendirikan salat, ia akan dipanggil dari pintu salat, yang berasal dari kalangan mujahid, maka akan dipanggil dari pintu jihad, jika ia berasal dari golongan yang gemar bersedekah akan dipanggil dari pintu sedekah.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Saudaraku, setiap perintah Allah pastilah untuk kebaikan dunia dan akhirat kita. Tidak ada satu pun perintah Allah kecuali pasti ada hikmah di dalamnya. Allah Mahasempurna dalam segala sesuatu, termasuk dalam setiap rencana-Nya. Sehingga jika kita melihat dari berbagai sudut, yang akan kita temukan pastilah hanya kebaikan dan kebaikan. Termasuk dalam perintah-Nya kepada kita untuk bersedekah.

Orang yang bersedekah dijanjikan pintu yang spesial baginya untuk masuk ke dalam surga. Sesungguhnya surga adalah rumah pertama kita, kita adalah keturunan penghuni surga dan rumah kembali adalah surga. Di dunia ini kita hanya mampir sementara. Dan, setiap kewajiban yang Allah perintahkan kepada kita itu sebenarnya mewajibkan kita untuk kembali ke tempat asal muasal kita yaitu surga.

Allah SWT berfirman, “Dan sesungguhnya Muhammad telah melihat Jibril itu (dalam rupanya yang asli) pada waktu yang lain, (yaitu) di Sidratul Muntaha, di dekatnya ada surga tempat tinggal.” (QS. an-Najm [53]: 13-15).

Oleh karena itu, perjalanan kita adalah perjalanan menuju surga. Maka, amal-amal kita pun adalah amal-amal yang mengantarkan kepada surga. Allah SWT menginginkan kita untuk selamat dalam perjalanan kita di dunia. Sehingga Allah berikan limpahan petunjuk yang sangat jelas mengenai bagaimana tata cara menempuh jalan keselamatan.

Sedekah adalah petunjuk yang sangat terang-benderang dari Rasulullah untuk sampai ke rumah kita yang sejati yaitu surga. Oleh karena itu, hendaknya kita antusias, bersegera dan bersungguh-sungguh menempuhnya. Adakah tempat kembali yang lebih baik selain dari surga Allah?!

Betapa meruginya orang yang sudah diberikan petunjuk namun lalai mengikutinya. Semoga kita termasuk orang-orang yang senantiasa antusias mengikuti petunjuk Allah melalui pengajaran Rasulullah, sehingga kelak kita bisa kembali ke rumah yang penuh dengan kebahagiaan dan keselamatan yaitu surga. Aamiin yaa Rabbal ‘aalamiin.

Sedekah Membuka Pintu Surga

34

Page 35: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli
Page 36: Pemuda Harapan Umat - DT Peduli