74
Pendahuluan FITOKIMIA

Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Pendahuluan FITOKIMIA

Page 2: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

• Fitokimia

– “phyto” = tanaman

– Kimia tanaman

– Aspek kimia suatu tanaman

• Kajian Fitokimia :

Uraian ttg isolasi dan konstitusi seny.kimia dlm tanaman

Perbandingan struktur seny.kimia tanaman

Perbandingan komposisi seny.kimia dari bermacam-macam jenis tanaman atau penelitian utk pengembangan seny.kimia dlm tanaman

Page 3: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Air 10-98%

Mineral 0,1-20%

Seny.Kimia bermolekul besar Metabolit Primer : KH, Protein, Lemak

Seny.Kimia bermolekul kecil

Terdapat pada semua tanaman, misal : produk intermediet metabolisme metabolit primer

Untuk jumlah terbatas, terbatas khas pada tanaman tertentu (zat tan.sekunder)

Page 4: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Metabolisme

• Dalam lingkup bahasan metabolisme, dapat dikategorikan menjadi anabolisme, amfibolisme, dan katabolisme– Anabolisme dapat diartikan sbg suatu proses yg

bertujuan untuk mensintesis molekul-molekul kompleks dari molekul-molekul sederhana

– Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul sederhana

– Amfibolisme merupakan proses yg termasuk kategori anabolisme dan katabolisme (bongkar-muat)

Page 5: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Metabolisme dan kergaman metabolit

• Tumbuhan mrp makhluk hidup. Untuk dapat mampu mempertahankan kehidupannya, setiap makhluk hidup akan melakukan metabolisme.

• Metabolisme mrp suatu proses biokimiawi yg terjadi dlm sel makhluk hidup dalam rangka mempertahankan hidupnya

• Suatu contoh yg sering dijumpai adalah dapat tumbuhnya suatu jenis tumbuhan yg sama pada tmp tumbuh dg kondisi yg berbeda-beda (ada yg dapat tumbuh di pematang sawah, ladang, hutan, tempat sampah, dan dpt pula tumbuh di tembok-tembok), mengapa bisa demikian?

• Proses metabolisme terjadi di dalam ‘sel’ setiap makhluk hidup. Reaksi-reaksi metabolisme berlangsung scr enzimatik dlm kompartemen-kompartemen sel yg dibatasi oleh membran lapis ganda. Reaksi metabolisme dpt dilakukan dg berbagai jalur reaksi

Page 6: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 7: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 8: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Jalur Metabolisme

• Pada pembentukan metabolit K dapat ditempuh melalui jalur reaksi :• ABCDEGK• ABCDHJK• ABCDEIK• ABCDHJFGK

• Proses metabolisme tjd dalam sel. Sel suatu tumbhan dpt dibayangkan mrp suatu kompartemen. Antar kompartemen dibatasi dg suatu membran ‘double layer’. Seperti telah dikemukakan sblmnya, bahwa metabolisme adl suatu proses; proses-proses reaksi tsb dpt berlangsung sangat kompleks, tgt dari macam enzim yg tersedia, shg tumbuhan sejenis yg tumbuh di daerah yg berbeda sangat memungkinkan utk mempunyai jalur pembentukan metabolit tertentu yg tidak identik, yg disebut fenomena “vikariasi”-RAS KIMIA (Sudarsono, 2007)

Page 9: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Produk hasil metabolisme berupa metabolit

Metabolit dapat dikategorikan menjadi :1. Menurut urutan terjadinya

Metabolit primer Metabolit intermediet Metabolit sekunder

2. Menurut dampak efek yg ditimbulkan Zat aktif farmasetik Zat aktif farmakologik

3. Menurut kepentingan di bidang isolasi Zat aktif Zat inert

4. Menurut status keberadaan Genuine Artefak

Page 10: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Primer-Sekunder

• Metabolit primer adalah hasil metabolisme primer : respirasi, fotosintesis, konversi energi, dan metabolisme lain yg vital untuk kelangsungan hidup organisme

• Metabolit sekunder adalah hasil metabolisme dari metabolit primer membentuk derivat yg tidak diketahui gunanya bagi organisme tsb atau tdk berguna bagi kelangsungan hidup organisme

Page 11: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Metabolit sekunder?

• Giberelin, auksin hormon tumbuh

• Sinamat bagian struktural

tumbuhan

• Asam sikimat pembentuk asamamino

Merupakan intermediat antara met.primer dan met.sekunder

Page 12: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Mengapa metabolit sekunder diproduksi?

Hipotesis• Produk buangan

– Dasar : melimpahnya MS pada tumbuhan, tdk esensial bagi kehidupan organisme, dan tdk adanya organ ekskresi di tumbuhan

– Kontra : beberapa tumbuhan memiliki sistem ekskresi berupa presipitasi dan eksudasi

• Fungsi internal tumbuhan– Dasar : beberapa MS merupakan zat antara MP, sbg cadangan energi

dan prekursor metabolisme penting, sbg bentuk mekanisme transpor

• Kelebihan metabolisme primer– Dasar : dalam keadaan berlimpahnya substrat bagi metabolisme dpt

terjadi produksi MP yg berlebihan, shg pembentukan MS mjd pencegah kelebihan produksi

• Peningkatan Fitness– Dasar : MS meningkatkan kemampuan tumbuhan utk bertahan hidup

Page 13: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Fungsi metabolit bagi tumbuhan

1. Sumber energi metabolisme dan transfer energi– Pembentukan gula mrp cadangan energi dlm organisme, selain

itu juga berupa ATP

2. Bahan dasar (building blocks) sel dan pendukung struktur– Gula (selulosa, hemiselulosa)– Lipid (fosfolipid)– Fenilpropan (lignin, lignifikasi pada pepohonan)– Protein (membran mikrotubulus, dan mikrofilamen)

3. Sumber informasi genetik– DNA-RNA

4. Katalis reaksi metabolisme– Enzim : hidrolase, transferase, sintetase, dll

Page 14: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Fungsi metabolit.....

5. Penolak predator dan patogen– Penolak struktural : lignifikasi, pembentukan lapisan lilin (mencegah penetrasi

patogen)– Penolak kimiawi : zat pahit, racun, antimikroba

6. Penarik atau penolak polinator– Antosian : membentuk warna yg menarik polinator tertentu (lebah cenderung

ke warna merah-violet)– Senyawa berbau : limonen dan terpenoid lainnya– Gula di bunga– Indol menolak lebah

7. Aksi allelopati– Merupakan fenomena pelepasan seny.kimia oleh tumbuhan (disebut

allelomon) yg dapat melukai tumbuhan lain shg tdk tumbuh di daerahnya, sbg mekanisme kompetisi makanan

– Allelomon meliputi seny.minyak atsiri, fenolik, alkaloid, steroid dan kumarin. Contoh adalah seny.juglon

Page 15: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Fungsi metabolit......

8. Penarik simbiont

– Tidak semua tumbuhan mampu memperoleh makanan dg baik. Bakteri dan fungi sering memiliki kemampuan lebih utk mengambil makanan shg ada simbiosis mutualisme antara tumbuhan dan MO. Contohnya dg bakteri fiksasi nitrogen jenis Brachyrhizobium. Untuk menjamin terjadinya infeksi di akar kedelai diproduksi glisin dan flavonoid luteolin.

Kaufmann et.al. 1999, Natural Products from Plants

Page 16: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 17: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 18: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The Building Blocks

• Bahan dasar MS diturunkan dari MP, jumlahnya sedikit, namun jumlah yg sedikit tersebut mampu menyusun beragam senyawa yg sangat banyak

• Bahan dasar penting dalam biosintesis MS diturunkan dari met.intermediat spt asetil ko-A, asam sikimat, asam mevalonat, dan 1-deoksi xilulosa-5-fosfat.

• Intermediat tersebut berperan dalam biosintesis melalui jalur asetat, sikimat, mevalonat, dan deoksi xilulosa fosfat.

Page 19: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The building blocks

• Asetil coenzim A dibentuk dari dekarboksilasi oksidatif asam piruvat jalur glikolitik, dapat jg dibentuk dari β-oksidasi asam lemak.

• MS penting yg terbentuk dari jalur asetat yaitu fenolik, prostaglandin, antibiotik makrolida.

• Asam sikimat diproduksi dari kombinasi fosfoenolpiruvat, suatu intermediat jalur glikolisis, dan eritrosa-4-fosfat dari jalur pentosa fosfat.

• Jalur sikimat membentuk senyawa-senyawa fenolik, turunan asam sinamat, lignan, dan alkaloid

Page 20: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The building blocks

• Asam mevalonat terbentuk dari 3 molekul asetil Ko-A, namun pada jalur mevalonat akan terbentuk senyawa yg berbeda dari jalur asetat

• Deoksi xillulosa fosfat berasal dari kombinasi 2 intermediat jalur glikolisis, yaitu asam piruvat dan gliseraldehid-3- fosfat.

• Jalur mevalonat dan deoksi xillulosa fosfat bersama-sama bertanggungjawab dalam biosintesis MS terpenoid dan steroid

Page 21: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The building blocks

• Selain, asetil ko-A, asam sikimat, asam mevalonat, dan deoksi xillulosa fosfat, bahan dasar yg lain yg sering digunakan untuk biosintesis MS yaitu asam amino.

• Peptida, protein, alkaloid, dan beberapa antibiotik diturunkan dari asam amino

• Asam amino, sebagian besar berasal dari intermediat jalur glikolitik dan siklus Krebs

• Namun, asam amino aromatik, spt fenilalanin, tirosin, dan triptofan berasal dari jalur sikimat

• Ornitin dan lisin, prekursor penting dalam biosintesis alkaloid, berasal dari intermediat siklus Krebs

Page 22: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 23: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 24: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 25: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The Building Blocks

• C₁ : building block paling sederhana, terdiri dari 1 atom karbon, biasanya membentuk gugus metil, dan kebanyakan berikatan dg atom oksigen atau nitrogen. C₁ terbentuk dari S-metil dari L-metionin. Contoh : gugus metilendioksi

Page 26: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The Building Blocks

• C₂ : unit 2 atom karbon yg berasal dari asetil ko-A. Unit C₂ dapat berupa gugus asetil sederhana, sbg ester, atau lebih sering membentuk bagian dari rantai panjang alkil pada asam lemak, atau bagian dari sistem aromatis (seperti fenol). Namun, asetil ko-A akan dikonversi menjadi Malonil ko-A yg lebih reaktif sebelum mengalami inkorporasi/penggabungan

Page 27: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The Building Blocks

• C₅ : unit rantai bercabang C₅ yg disebut ‘Isopren’ terbentuk dari jalur mevalonat dan deoksi xillulosa fosfat. Mevalonat sendiri berasal dari kombinasi 3 molekul asetil ko-A, namun dari 6 karbon pada mevalonat hanya 5 karbon yg digunakan, gugus karboksilnya dihilangkan. Sementara isopren yg berasal dari prekursor deoksixillulosa fosfat, rantai lurus turunan gula, mengalami skeletal rearrangement membentuk unit isopren yg bercabang

Page 28: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The Building Blocks• C₆C₃: merupakan unit fenilpropil yg berasal dari rangka karbon L-

fenilalanin atau L-tirosin, 2 asam amino aromatik turunan sikimat.• Asam amino tsb tentunya akan kehilangan gugus aminonya• Rantai samping C₃ bisa tunggal atau rangkap, atau dapat

teroksigenasi• Terkadang rantai samping mengalami pemutusan 1 atau 2 karbon• Unit C₆C₂ atau C₆C₁ merupakan bentuk modifikasi dari sistem C₆C₃

Page 29: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The Building Blocks

• C₆C₂N : unit ini juga berasal dari L-fenilalanin atau L-tirosin, namun pembentukan dari L-tirosin lebih umum.

• Pada pembentukan unit ini asam amino tsb kehilangan gugus karbon karboksil

Page 30: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The Building Blocks

• Indol.C₂N : unit ini berasal dari asam amino L-triptofan.

• Pelepasan gugus karboksilat pada L-triptofan melalui mekanisme yg sama seperti dekarboksilasi pada L-fenilalanin atau L-tirosin

Page 31: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The Building Blocks

• C₄N : unit ini biasa ditemukan dlm bentuk sistem heterosiklik pirolidin, diproduksi dari L-ornitin

• Berbeda halnya dg unit C₆C₂N dan indol.C₂N, atom nitrogen berasal dari gugus α-amino, sedangkan nitrogen pada unit C₄N berasal dari gugus δ-amino.

• Sementara gugus karboksilat dan α-amino, keduanya dihilangkan

Page 32: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The Building Blocks

• C₅N : unit ini diproduksi mirip dengan unit C₄N, namun menggunakan L-lisin sbg prekursor. Gugus ε-amino sbg penyumbang atom nitrogen, kemudian mengalami siklisasi shg terbentuk sistem piperidin

Page 33: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

• Kedelapan building blocks tsb akan membentuk struktur dasar dari metabolit-metabolit yang ada di alam, yang saling berkombinasi antara building block satu dg yang lainnya

• Namun semuanya tidak bisa digeneralisasi, ada beberapa pengecualian, ada beberapa senyawa di alam yg strukturnya merupakan produk dari penatan-ulang rangka karbon saja, seperti yg terjadi pada unit-unit isoprena.

Page 34: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

ParthenolideNaringin

Podophyllotoxin Tetrahydrocannabinolic acid

Papaverine

Lysergic acidCocaine

Tentukan Building blocks dari masing-masing senyawa tsb!

Page 35: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The Construction Mechanisms

• Molekul natural product dibiosintesis melalui serangkaian reaksi, yang melibatkan enzim sbg katalisatornya.

• Enzim mrp molekul protein yg memfasilitasi modifikasi kimia dari substrat melalui penyesuaian ikatan spesifiknya dengan kombinasi gugus fungsi tertentu dalam asam-asam aminonya.

• Enzim tertentu juga dapat menghasilkan suatu produk yg stereospesifik

Page 36: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

The Construction Mechanisms

Beberapa reaksi penting yg sering ditemukan dalam biosintesis MS :1. Reaksi alkilasi : substitusi nukleofilik2. Reaksi alkilasi : adisi elektrofilik3. Penataan-ulang Wagner-Meerwein4. Reaksi Aldol-Claisen5. Formasi basa Schiff dan reaksi Mannich6. Transaminasi7. Reaksi dekarboksilasi8. Reaksi oksidasi dan reduksi

• Dehidrogenasi• Oksidasi• Mono-oksigenasi• Dioksigenasi• Amina oksidasi

9. Kopling oksidatif fenolik10. Reaksi Glikosilasi

Page 37: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Alkilasi

• Alkilasi adalah proses penambahan gugus alkil ke dalam suatu molekul

– Alkilasi melalui reaksi substitusi nukleofilik:

• C1 : unit metil, diperantarai oleh S-adenosil metionin (SAM)

• C5 : unit isoprena, diperantarai oleh dimetilalil difosfat (DMAPP)

– Alkilasi melalui reaksi adisi elektrofilik :

• Penambahan isopentenil difosfat (IPP) ke DMAPP membentuk geranil difosfat (GPP)

Page 38: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 39: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 40: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 41: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 42: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Penataan ulang Wagner-Meerwein

• Penataan ulang posisi gugus hidrida, metil, atau alkil dengan pergeseran 1,2

• Merupakan bagian dari proses stabilisasi karbokation atau relaksasi cincin yg tegar

Page 43: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 44: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Xanthotoxin Anhalonine

caffeine

Theobromine

OH

HO

O

N

N

NH

N N

P

O

O

OH

OH

Prenylated AMP

1. Bagaimana mekanisme reaksi alkilasi pada senyawa-senyawa di bawah ini?

2. Bagaimana mekanisme reaksi perubahan isoborneol menjadi kamfen?

Isoborneol Kamfen

Page 45: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Reaksi Aldol-Claisen

• Pembentukan ikatan C-C

• Penambahan suatu alkil aldehida atau alkil asetat melalui intermediet suatu keto-enol dg reaksi substitusi nukleofilik

• Contoh dalam pembentukan asetoasetil-KoA

Page 46: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 47: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 48: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 49: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Pembentukan basa Schiff dan reaksi Mannich

• Pembentukan ikatan C-N yg umum terjadi di alam, terjadi melalui reaksi kondensasi antara amina dg aldehid/keton. Dengan reaksi adisi nukleofilik yg melepaskan air dan membentuk imina (basa Schiff)

• Basa Schiff yg terbentuk selanjutnya dapat mengalami reaksi adisi nukleofilik (reaksi Mannich)

Page 50: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 51: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

• Bagaimana reaksi pembentukan 3-hidroksi-3-metil glutaril-KoA

• Buat mekanisme reaksi pembentukan basa schiff antara amina primer, amina sekunder, dan amina terseir dg dimetil keton dan reaksi Mannich dari produk dengan ion enolat!

HOOC

S

HO

O

CoA

Page 52: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Transaminasi

• Perpindahan gugus amino dari asam amino membentuk asam keto

• Merupakan proses yg umum terjadi dalam keluarnya nitrogen dari asam amino dan sebaliknya

• Reaksi tergantung dengan koenzim piridoksal fosfat

• Contoh adalah pasangan asam glutamat dan 2-ketoglutarat dalam siklus Krebs

Page 53: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 54: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 55: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Dekarboksilasi

• Salah satu reaksi dalam pembentukan alkaloid dari asam amino adalah melalui reaksi dekarboksilasi

• Merupakan proses dilepasnya gugus karboksilat

• Reaksi tergantung dengan koenzim piridoksal fosfat

Page 56: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 57: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 58: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Reaksi Oksidasi

• Reaksi yg melibatkan perubahan tingkat oksidasi suatu molekul

• Penggolongan berdasarkan atas enzim yg terlibat:

– Dehidrogenase : NAD dan NADP (bentuk teroksidasi); serta NADH dan NADPH (bentuk tereduksi)

– Monooksigenase : sitokrom P450

– Dioksigenase : dioksigenasi tergantung 2-oksoglutarat

– Amine oksidase

Page 59: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 60: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 61: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Monooksigenase

Page 62: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 63: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 64: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 65: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 66: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 67: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Kopling oksidatif fenolik

• Merupakan reaksi penggabungan 2 gugus fenolik

• Pada prosesnya akan terbentuk senyawa radikal yg dikatalisis oleh enzim peroksidase dan laccase, serta enzim2 dari sitokrom P-450-dependent protein, yg membutuhkan NADPH dan O₂ sbg kofaktornya, namun tidak satupun oksigen yg tergabung dalam substrat.

Page 68: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

a b c

Page 69: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Glikosilasi

• Proses untuk menempelkan unit gula ke gula lain untuk membentuk polisakarida atau ke aglikon untuk membentuk glikosida

• Dalam prosesnya melalui bantuan gula uridin difosfat (UDP)

Page 70: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 71: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 72: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul
Page 73: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

a b c

Page 74: Pendahuluan FITOKIMIA - · PDF file–Katabolisme dapat diartikan sbg suatu proses kebalikan dari proses anabolisme; yaitu membongkar molekul-molekul kompleks menjadi molekul-molekul

Terima Kasih