34
PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang melimpahkan rakhmat, taufik dan hidayah-Nya dengan perkenan dan ridho-Nya semata Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah ( Renja SKPD) ini dapat tersusun. Penyusunan Renja SKPD ini sebagai implementasi Undang- Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 2 Tahun 2012 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011– 2016 serta Rencana Strategis Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 – 2016. Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Tahun 2014 sebagai penjabaran Rencana Stategis Satuan Polisi Pamong Praja Tahun 2011 – 2016 merupakan dokumen perencanaan yang akan dilaksanakan pada tahun yang akan datang dan merupakan penjabaran rincian mengenai program, sasaran dan capaian sesuai prioritas yang disusun oleh masing-masing SKPD termasuk Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo. Demikian Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 disusun, atas dukungan semua pihak, teriring ucapan terima kasih dan semoga bermanfaat. Amin.

PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

  • Upload
    lamngoc

  • View
    220

  • Download
    4

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang melimpahkan rakhmat, taufik

dan hidayah-Nya dengan perkenan dan ridho-Nya semata Rencana Kerja Satuan Kerja

Perangkat Daerah ( Renja SKPD) ini dapat tersusun.

Penyusunan Renja SKPD ini sebagai implementasi Undang-Undang Nomor 25

Tahun 2004 tentang Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Daerah Kabupaten

Kulon Progo Nomor 2 Tahun 2012 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah

(RPJMD) Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011– 2016 serta Rencana Strategis Satuan Polisi

Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 – 2016.

Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Tahun 2014 sebagai penjabaran Rencana

Stategis Satuan Polisi Pamong Praja Tahun 2011 – 2016 merupakan dokumen perencanaan

yang akan dilaksanakan pada tahun yang akan datang dan merupakan penjabaran rincian

mengenai program, sasaran dan capaian sesuai prioritas yang disusun oleh masing-masing

SKPD termasuk Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo.

Demikian Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo Tahun

2014 disusun, atas dukungan semua pihak, teriring ucapan terima kasih dan semoga

bermanfaat. Amin. 

Page 2: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

BAB I PENDAHULUAN

 1.1      Latar  Belakang

Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014

merupakan pelaksanaan dari Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 17 Tahun

2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) Kabupaten Kulon

Progo. Rencana Kerja Pembangunan Daerah yang selanjutnya disebut RKPD, merupakan

penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) untuk jangka

waktu 1 ( satu ) tahun. Penyusunan RKPD merupakan pelaksanaan dari Undang – Undang

Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2004

tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang – Undang Nomor 32 Tahun

2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah kedua dengan Undang -

Undang Nomor 12 Tahun 2008 serta Undang – Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang

Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan pemerintah Daerah.

RENJA mempunyai fungsi penting dalam sistem perencanaan daerah, karena

RENJA menerjemahkan perencanan strategis jangka menengah ( RPJMD dan Renstra

SKPD ) ke dalam rencana, program, dan penganggaran tahunan, RENJA menjembatani

sinkronisasi, harmonisasi Rencana Strategis ke dalam langkah – langkah tahunan yang lebih

konkrit dan terukur. Dengan demikian RENJA merupakan pedoman bagi penyusunan

Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah ( RAPBD ), Dimana kebijakan umum

APBD ditetapkan secara bersama – sama antara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD )

dengan Pemerintah. Dengan cakupan dan cara penetapan tersebut, RENJA mempunyai fungsi

pokok dan menjadi acuan bagi seluruh pelaku pembangunan karena memuat seluruh

kebijakan  publik sebagai berikut :

1.   Menjadi pedoman dalam penyusunan APBD karena memuat arah kebijakan

Pembangunan Daerah satu tahun;

2.   Menciptakan kepastian kebijakan, karena merupakan komitmen Pemerintah.

Proses penyusunan RENJA didasarkan pada penjaringan aspirasi yang

diformulasikan melalui forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan ( Musrenbang )

tahunan dan memperhatikan hasil evaluasi pelaksanaan pembangunan Daerah pada tahun

sebelumnya. Lebih lanjut penyusunan Dokumen RKPD dan RENJA SKPD juga

Page 3: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

diintegrasikan dengan prioritas pembangunan Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat,

hal ini sejalan dengan Pasal 2 (dua) Undang – Undang Nomor 32 Tahun 2004 yang

menyatakan bahwa  Daerah Kabupaten dan Kota merupakan bagian dari Provinsi serta

mempunyai hubungan wewenang, keuangan, Pelayanan umum, pemanfaatan Sumber Daya

Alam dan Sumber Daya lainnya. Musrenbang berfungsi sebagai forum untuk menghasilkan

kesepakatan antar pelaku pembangunan tentang RKPD dan RENJA SKPD, yang

menitikberatkan pada pembahasan untuk sinkronisasi sasaran, arah kebijakan, program dan

kegiatan SKPD serta masyarakat dalam pencapaian tujuan pembangunan Kabupaten Kulon

Progo.

Sebagai Dokumen resmi Pemerintah Daerah, Rencana Kerja SKPD yang dilanjutkan

dengan RENJA SKPD mempunyai kedudukan yang strategis, yaitu menjembatani antara

perencanaan strategis jangka menengah dengan perencanaan dan penganggaran tahunan.

Oleh karena itu RKPD dan RENJA SKPD berfungsi menjabarkan rencana strategis kedalam

rencana regional dengan memuat arah kebijakan  pembangunan, Prioritas pembangunan,

kerangka ekonomi daerah dan program kegiatan Satuan Kerja Perangkat  Daerah ( SKPD ).

Sebagai rencana operasional, RKPD merupakan pedoman dalam penyusunan Kebijakan

Umum Anggaran, Prioritas Plafon Anggaran Sementara dan APBD.

1.2    Landasan Hukum

Dalam penyusunan RENJA, sejumlah peraturan telah digunakan sebagai dasar,

yaitu :

a. Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional ( Lembaran Negara Republik indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan

Lembaran Republik Indonesia Nomor 4421 );

b. Undang – Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah ( Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4437 ), sebagaimana telah diubah kedua dengan Undang –

Undang Nomor 12 Tahun 2008 ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008

Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844 );

c. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan

Evaluasi Pelaksanaan Rancana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia);

Page 4: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

d. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan  Pemerintahan

Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);

e. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat  Daerah         

( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4741 );

f. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah ( Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4817 );

g. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan

Pemerintah Nomor 8 tentang Tahapan, Tata cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

h. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun tentang Pedoman Penyusunan

Pengendalian dan Evaluasi Rencana Kerja Pembangunan Daerah tahun 2014

i. Perda Nomor 14 Tahun 2007 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah

j. Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 2 Tahun 2012 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) Kabupaten Kulon Progo

k. Peraturan Bupati Kulon Progo Nomor 15 tahun 2013 tentang Rencana Kerja Pemerintah

Daerah Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014

1.3      Maksud dan Tujuan Penyusunan Rencana Kerja SATPOL PP Kab.Kulon Progo

Maksud dari Penyusunan Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten

Kulon Progo ini adalah untuk mengetahui dan mendokumenkan perencanaan dalam kurun

waktu satu tahun yang berisi program – program prioritas yang dilaksanakan langsung oleh

Satuan Polisi Pamong Praja dengan dukungan pembiayaan dari Pemerintah Pusat, Pemerintah

DIY dan Pemerintah Kabupaten dengan harapan dapat  mendorong partisipasi masyarakat.

Sedangkan Tujuan Penyusunan Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja

Kabupaten Kulon Progo  adalah :

1.   Mendiskripsikan tentang program – program prioritas yang akan dilaksanakan langsung

oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo;

2.   Program–program tersebut dapat terlaksana sesuai yang diharapkan dengan

menitikberatkan pada program - program prioritas.

Page 5: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

1.4    Sistematika Penyusunan Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Kulon

Progo

Sistematika Penulisan Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kab.Kulon Progo

Tahun 2014 adalah sebagai berikut:

BAB l  PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Landasan Hukum

1.3 Maksud dan Tujuan Penyusunan Rencana Kerja 

1.4 Sistematika Penyusunan Rencana Kerja 

BAB ll   EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SATUAN POLISI PAMONG

PRAJA KAB. KULON PROGO TAHUN LALU

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2010 dan Capaian Renstra SKPD

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

2.4 Review terhadap Awal RKPD

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

BAB lll TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaah terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja SKPD

3.3 Program dan Kegiatan

BAB IV PENUTUP

Page 6: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD

Sebagaimana amanat Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan,

Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Daerah, setiap dokumen perencanaan harus dievaluasi dalam pelaksanaannya. Oleh karena itu

Renja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 juga harus dilakukan

evaluasi. Evaluasi terhadap Renja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo Tahun

2014  meliputi 3 (tiga) hal, yaitu kebijakan perencanaan program & kegiatan, pelaksanaan

rencana program & kegiatan, dan hasil rencana program & kegiatan. 

Penyusunan Renja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014,

memperhatikan beberapa unsur pokok sebagai mana berikut :

a. Masalah – masalah yang dihadapi dan sumber daya  yang akan digunakan serta

pengalokasiannya;

b. Tujuan yang dikehendaki;

c. Sasaran – sasaran dan prioritas untuk mewujudkannya;

d. Kebijakan – kebijakan untuk melaksanakannya serta seksi pelaksana;

 Penyusunan Renja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014

juga memperhatikan hal – hal sebagai berikut :

a. Hasil evaluasi capaian kinerja tahun 2012 sebagai  entry point dalam penyusunan

perencanaan tahun 2014;

b. Memperhatikan keberlanjutan (sustainable development) untuk menjaga stabilitas dan

konsistensi pembangunan.

c. Masalah – masalah yang dihadapi dan sumber daya yang akan digunakan serta

pengalokasiannya;

Evaluasi pelaksanaan Renja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo s.d. tahun

2013 dapat dilihat  dari berbagai indikator sebagai berikut:

Page 7: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

Tabel 1Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun 2013

Kode

Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah Dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output)

Target Capaian

Kinerja Tahun 2016 (Akhir

Periode RENSTRA)*

Realisasi Target Kinerja Hasil Program Dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2011 (Tahun n-3)

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Keluaran Kegiatan Tahun Lalu/2010 (n-2) Target

Program / Kegiatan Renja SKPD Tahun

Berjalan (Tahun n-1)2013

Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Sampai Dengan Tahun Berjalan

2013

Target SKPD

Tahun 2012 (Tahun n-2)

Realisasi SKPD

Tahun 2012 (Tahun n-2)

Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian Program Dan

Kegiatan s/d Tahun 2013 (Tahun Berjalan/n-1)

Tingkat Capaian Realisasi Target

Renstra (%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9) 11=(10/4)

1     URUSAN WAJIB                  1 19   KESBANGPOLD

AGRI                 

1 19 5 Program: Peningkatan pemberantasan penyakit masyarakat (Pekat)Kegiatan :Penyuluhan pencegahan peredaran /penggunaan miras dan narkoba

Terlaksananya sosialisasi/penyuluhan pencegahan penggunaan narkoba (paket)

1500 orang 20 orang 80 80 100 160 orang

       Penyuluhan pencegahan berkembangnya praktek prostitusi

Terlaksananya penyuluhan pencegahan/operasi penertiban penyakit masyarakat (paket)

30 kali   8 kali 10 kali  10 kali  100   10 kali    

1 19 1 Program Peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkunganKegiatan :Penyiapan tenaga Terlatihnya anggota Beladiri 240 20 kali 20 20 100 20

Page 8: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

pengendali keamanan dan kenyamanan lingkungan

Satpol PP dalam pengendalian keamanan (paket)

Lat Korsik 60Pemb korps 5Kesamap jas

10

1212

1232

1232

1232

       Pengendalian keamanan lingkungan

Terlaksananya patroli wilayah dan sambang desa (paket)

Patroli wilayah 1200

200 kali 12 bulan 12 bulan 100 240

Pelatihan Linmas Terlatihnya anggota Linmas (paket)

Latihan Linmas 100

orang1 19 2 Program

Pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminalKegiatan :Pencegahan dan penanganan tindak kriminal

Terlaksananya operasi penanganan keamanan dan ketertiban (paket)

1750 kali 250 12 bulan 12 bulan 100 350

Monitoring dan pengamanan Pemiliu 2014

Terlaksananya monitoring dan pengamanan Pemilu 2014

2 kali 0 0 0 0 2kali

1 19 3 Program Peningkatan pemahaman kesadaran dan penegakan perda dan perbupKegiatan :

Penegakan Perda dan Perbub

Terlaksananya Operasi Yustisi dan Non Yustisi (paket)

700 kali 139 150 170 100 150

1 19 4 Program Pengembangan wawasan kebangsaanKegiatan :

Page 9: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

Peningkatan rasa solidaritas dikalangan masyarakat

Terlaksananya pemberian bantuan penguburan mayat tak dikenal (paket)

60 kali 13 12 1 8,33 12

Terlaksananya forum komunikasi Satpol PP (HUT Pol PP – Linmas)

5 kali 0 0 0 0 1

Page 10: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

Dari Tabel Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra

SKPD s.d. Tahun 2012 di atas dapat kita lihat bahwa tidak semua program yang telah direncanakan

dalam renstra terealisasi. Keterbatasan anggaran mengakibatkan Satuan Polisi Pamong Praja

Kabupaten Kulon Progo tidak leluasa dalam melaksanakan semua program kerja yang telah

direncanakan. Dari tabel dapat kita lihat bahwa hampir semua program kerja Satuan Polisi Pamong

Praja Tahun 2012 sesuai rencana.

Khusus untuk program peningkatan sumber daya manusia kami merasakan anggaran yang

tersedia jauh dari ideal, karena berdasarkan Peraturan Pemerintah Rebuplik Indonesia Nomor 6 Tahun

2010 Tentang Pedoman Satuan Polisi Pamong Praja Bab IV Tentang Pengangkatan dan

Pemberhentian, persyaratan untuk dapat diangkat menjadi Anggota Satuan Polisi Pamong Praja yaitu :

a. Pegawai  Negeri Sipil;

b. Berijasah sekurang – kurangnya SLTA dan atau serendah rendahnya berpangkat Pengatur Muda

(II/a);

c. Tinggi Badan sekurang – kurangnya 160 cm untuk laki – laki dan 155 cm untuk perempuan;

d. Umur sekurang – kurangnya 21 tahun;

e. Sehat jasmani dan rohani;

f. Lulus Pendidikan dan Pelatihan Dasar Satuan Polisi Pamong Praja.

 Sehubungan dengan hal diatas, maka pengelolaan pengembangan kualitas Sumber Daya

Manusia harus terus diupayakan secara terencana dan sistematis agar kapasitas personil baik individu

maupun ketika berada di dalam kelompok bidangnya bisa ditingkatkan dan dikembangkan untuk dapat

lebih proaktif dan secara kolektif bisa menentukan masa depan organisasi Satuan Polisi Pamong Praja.

Kapasitas ideal yang dapat dikembangkan dalam pengelolaan Sumber Daya Manusia antara lain

mencakup lima aspek masing-masing :

a. Kapasitas untuk berkreasi atau berproduksi;

b. Pemerataan distribusi kompisisi personil sesuai kapasitas dan kualifikasinya;

c. Pemberian keleluasaan dan wewenang;

d. Kesempatan untuk berkembang (sustainable);

e. Kesadaran akan interdepensi.

   Lima aspek pengelolaan Sumber Daya Manusia sebagaimana disebutkan di atas dapat

dianggap penting untuk dikembangkan, mengingat unsur dominan dalam manajemen yang berfungsi

menggerakkan sumber daya yang ada serta dapat berperan dalam mengelola dan mendukung kinerja

sebuah organisasi/kelembagaan, yaitu faktor manusia. Karena dengan memiliki dukungan Sumber

Daya Manusia yang berkualitas dan mumpuni tentu akan menjadi modal dasar potensial sebagai salah

satu sumber daya yang sangat berpengaruh dalam menentukan dan menggerakkan segenap potensi

yang ada dalam rangka pencapaian tujuan organisasi. Oleh karena itu, maka Satuan Polisi Pamong

Praja sebagai sub ordinansi dari organisasi Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, tentunya tidak bisa

menghindar, apalagi mengesampingkan peran penting dari variabel ini, terutama dalam pencapaian

target Tujuan dan Sasaran sebagaimana yang ditetapkan dalam Renstra unit kerjanya.

Page 11: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

   Untuk dapat mendukung pemberdayaan dan pengembangan Sumber Daya Manusia pada

Satuan Polisi Pamong Praja, selain diupayakan melalui rekruitmen yang selektif didasarkan pada

kecakapan fisik dan mental, juga mempertimbangkan latar belakang pendidikan, yang pada gilirannya

nanti akan terus dikembangkan lebih lanjut melalui mekanisme perkembangan pegawai pada program

Diklat Penjejangan maupun Diklat Fungsional. Sehingga ke depan diharapkan ada perhatian yang lebih

pada program peningkatan sumber daya manusia Anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten

Kulon Progo.

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

Wilayah Kabupaten Kulon Progo yang begitu luasnya dimana terdiri dari 12Kecamatan dan 88

Desa / Kelurahan serta Sumber Daya Alam dan kondisi Demografis penduduk yang beraneka ragam

sangat dimungkinkan menimbulkan gangguan Ketentraman dan Ketertiban.

Dalam menyelenggarakan fungsi dan tugas pokok untuk mewujudkan Ketenteraman dan

Ketertiban Umum serta Penegakan Peraturan Daerah di Kabupaten Kulon Progo, Satuan Polisi Pamong

Praja semakin berperan aktif dan profesional dalam melaksanakan tugas dengan selalu tampil terdepan

sebagai motivator.

Perkembangan ekonomi mikro melalui tingkat penyebaran tempat usaha di Kabupaten Kulon

Progo relatif berkembang cukup pesat dari tahun ke tahun. Salah satu indikator pertumbuhan ini dapat

dilihat dari tingkat kepatuhan dan kesadaran pelaku usaha atau wajib pajak/wajib retribusi dalam

mentaati kebijakan/regulasi yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten Kulon Progo melalui

penetapan Peraturan Daerah dalam mendukung peningkatan iklim usaha.

Disamping dinas teknis yang membidangi fungsi sosialisasi, pengawasan dan pelayanan

masyarakat, masih tetap dibutuhkan instrumen pendukung dalam rangka menunjang peningkatan

Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Kulon Progo. Instrumen dimaksud dibutuhkan karena

berdasarkan data yang ada, jumlah tingkat pelanggaran terhadap Peraturan Daerah di Kabupaten Kulon

Progo menunjukkan angka variatif dan senantiasa fluktuatif dari tahun ke tahun. Instrumen pendukung

dimaksud adalah pemberdayaan Satuan Polisi Pamong Praja, melalui usulan anggaran Pendidikan dan

Latihan  Penyidik Pegawai Negeri Sipil ( PPNS ) karena hingga saat ini baru ada 3 Anggota Satuan

Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo yang berstatus sebagai PPNS.

Beberapa permasalahan yang dihadapi oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo :

Faktor Internal :

a. Masih perlunya kualitas dan kuantitas personil;

( Staf yang belum mengikuti latihan dasar Satpol PP masih banyak )

b. Masih belum mencukupinya sarana dan prasarana;

c. Masih perlunya penambahan Anggaran.

Faktor Eksternal :

a.    Masih banyaknya penyimpangan Pelanggaran Peraturan Daerah;

b.    Meningkatnya Kriminalitas dan gangguan ketentraman dan ketertiban umum;

c.     Sering terjadinya persengketaan dan ekses politik;

d.    Bencana alam yang sering terjadi dan tidak bisa diprediksikan

Page 12: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

Dalam Lampiran Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 62 Tahun 2008 tentang Standar

Pelayanan Minimum (SPM) Bidang Pemerintahan Dalam Negeri Di Kabupaten dan Kota disebutkan

bahwa salah satu target jenis pelayanan dasar yang  harus dicapai adalah Tingkat Penyelesaian

Pelanggaran K3 (ketertiban, ketentraman dan keindahan) di Kabupaten/Kota, di mana ditargetkan pada

tahun 2015 harus mencapai persentase 80%. Jenis pelayanan dasar ini merupakan domainnya Satpol

PP.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan Penyelesaian Pelanggaran K3

(ketertiban, ketentraman dan keindahan) di Kabupaten/Kota adalah upaya mengkondisikan lingkungan

kehidupan masyarakat yg kondusif dan demokratis, sesuai Peraturan daerah yang telah ditetapkan. Hal

ini untuk mewujudkan pemenuhan hak masyarakat untuk hidup tertib, tentram serta menjaga

keindahan.

Untuk mencapai target yang telah ditetapkan secara nasional itu langkah kegiatan yang perlu

diambil (dan ini tentunya harus diimbangi dengan penyediaan anggaran yang cukup) adalah :

a. Melakukan pemantauan gangguan Trantibum dengan dinas terkait di jalan, tempat hiburan,

pemukiman penduduk dan ruang umum;

b. Penyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol PP;

c. Penyebarluasan informasi dan sistem tanggap pengaduan masyarakat terhadap pelanggaran

ketertiban, ketentraman dan keindahan;

d. Pendidikan dan Pelatihan PPNS bagi aparat Satpol PP;

e. Mengadakan patrol dengan melakukan koordinasi dengan kecamatan dan dinas terkait yang

menyangkut penegakan peraturan daerah;

f. Monitoring dan evaluasi.

2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

Menumbuhkembangkan kegiatan ketentraman dan ketertiban yang sudah terbangun selama ini

adalah lebih banyak dalam bentuk kemitraan, peran serta masyarakat diharapkan lebih ditingkatkan

lagi, melalui :

a.     Peningkatan pelayanan masyarakat, dalam rangka mengantisipasi dinamika akselerasi reformasi

yang demikian cepat sering bebenturan dalam memandang kewajiban selaku pengajar

masyarakat, juga perlu dikaji lebih mendalam guna menyikapi berbagai opini dan benturan yang

terjadi dalam pelayanan yang diberikan kepada masyarakat, disamping perlunya dibangun Citra

Satuan Polisi Pamong Praja sebagai pendukung POLRI yang mahir, terampil, bersih dan

berwibawa satu sebagai pelayan, pelindung, pengayom dan pembimbing masyarakat.

b.    Pembinaan melalui pendidikan dan pelatihan atau bimbingan tehnis dan pengawasan terhadap

bentuk – bentuk pengawasan swakarsa sebagai pengemban fungsi Satuan Polisi Pamong Praja

yang memiliki kewenangan terbatas pada bidangnya masing – masing. Bentuk – bentuk

pengawasan swakarsa ini diharapkan berperan aktif dalam mengantisipasi dan menanggulangi

setiap gejala yang timbul dalam masyarakat dengan cara mencermati setiap gejala awal dan

menemukan sinyal penyebabnya yang bersifat laten potensial pada sumbernya melalui upaya –

Page 13: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

upaya yang mengutamakan tindakan – tindakan pencegahan dan penangkalan. Usaha pencegahan

atas timbulnya ancaman / gangguan keamanan dan ketertiban melalui kegiatan pengaturan

penjagaan, pengawasan dan Patroli serta kegiatan lain yang disesuaikan dengan kebutuhan

sehingga tercipta lingkungan yang aman, tertib dan teratur.

c.     Minimnya anggaran dan lemahnya koordinasi sehingga upaya penegakan Peraturan Daerah yang

dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja tidak maksimal dan memperoleh hasil yang diharapkan..

2.4. Review terhadap Awal RKPD

Tabel 2

Revie terhadap Awal RKPD/Renstra SKPD tahun 2014

Awal RKPD / Renstra Hasil Analisis Kebutuhan Catatan Penting

No Program /kegiatan

Lokasi Indikator Kinerja

Target Capaian

Pagu Indikatif

Program /kegiatan

lokasi Indikator Kinerja

Target Capaian

Kebutuhan dana

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Tabel. 3Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan tahun 2014

di Kabupaten Kulon Progo

Nama SKPD : Satuan Polisi Pamong Praja

No Program / Kegiatan LokasiIndikator

Kinerja

Besaran /

VolumeCatatan

Page 14: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Propinsi

Keberadaan Satuan Polisi Pamong Praja dalam sejarah penyelenggaraan pemerintahan di

Indonesia dapat dikatakan tetap atau selalu eksis tidak berubah. Sejak diberlakukannya Undang-undang

Nomor 5 tahun 1974 tentang Pokok-pokok pemerintahan di Daerah, kemudian Undang-Undang Nomor

22 Tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah, selalu ada pasal tertentu yang menyatakan keberadaan

Satuan Polisi Pamong Praja.

Ini berarti ketika zaman terus berubah, keberadaan Satuan Polisi Pamong Praja tidak berubah, selalu

dibutuhkan dalam penyelenggaraan pemerintah daerah. Hal ini mengingat peran strategis Satuan Polisi

Pamong Praja dalam penyelenggaraan pemerintah daerah, yaitu sebagaimana tercantum dalam Undang

–Undang Nomor 32 Tahun 2004 (pasal 148) : “ Untuk membantu Kepala Daerah dalam menegakan

Peraturan Daerah dan penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat dibentuklah

Satuan Polisi Pamong Praja”. Dengan demikian Polisi Pamong Praja mempunyai 2 peran yaitu :

a. menyelenggarakan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat

b. menegakkan Peraturan Daerah

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja

Tujuan adalah merupakan implementasi penjabaran dari misi dan merupakan sesuatu

yang akan dicapai atau dihasilkan pada waktu yang akan dating. Dari misi yang telah ditetapkan

makan tujuan dibentuknya Satuan Polisi Pamong Praja adalah :

1. Meningkatnya profesionalisme sumber daya manusia personil Polisi pamong Praja dalam

menangani gangguan ketentraman dan ketertiban umum serta pelanggaran pelaksanaan

Peraturan Daerah dan keputusan Bupati

2. Meningkatnya kesadaran baik aparatur pemerinyah maupun masyarakat akan pentingnya

hidup rukun, tertib, aman dan damai serta taat pada peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

3. Meningkatnya pelayanan kepada masyarakat secara tepat, efektif, efisian, jujur dan adil bagi

yang terkena gangguan ketentraman dan ketertiban umum.

3.3. Program dan Kegiatan

Program kerja yang akan dilaksanakan oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon

Progo tahun 2014 sesuai dengan kewenangan dan uraian tugas dalam rangka pencapaian tujuan adalah

sebagai berikut :

1. Program :

Pelayanan Administrasi Perkantoran

Kegiatan :

a. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

Page 15: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

b. Penyediaan surat menyurat

c. Penyediaan jasa tenaga pegawai tidak tetap

d. Penyediaan koordinasi dan konsultasi dalam daerah

e. Penyediaan koordiansi dan konsultasi keluar daerah

f. Penyediaan bahan logistic kantor

g. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

h. Penyediaan komponen instalasi listrik

i. Penyediaan barabg cetakan dan penggandaan

j. Penyediaan alat tulis kantor

k. Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

l. Penyediaan jasa administrasi keuangan

m. Penyediaan makanan dan minuman

n. Penyediaan jasa sewa kendaraaan

o. Penyediaan jasa pelayanan kantor

2. Program :

Peningkatan sarana dan prasarana aparatur

Kegiatan :

a. Pemeliharaan rutin / berkala peralatan berkala gedung kantor

b. Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas / operasional

c. Pengadaan peralatan gedung kantor

d. Pengadaan perlengkapan gedung kantor

e. Pemeliharaan rutin berkala gedung kantor

3. Program :

Program peningkatan disiplin aparatur

Kegiatan :

Pengadaan pakaian dinas lapangan

4. Program :

Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur

Kegiatan :

Pendidikan dan pelatihan formal

5. Program :

Peningkatan pengembangan system pelaporan capaian kinerja keuangan

Kegiatan :

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

6. Program :

Penyusunan dokumen perencanaan SKPD

Kegiatan :

Penyusunan rencana kerja SKPD

7. Program :

Peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan

Page 16: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

Kegiatan :

a. Pelatihan Linmas

b. Pengendalian keamanan lingkungan

c. Penyiapan tenaga pengendali keamanan dan kenyamanan lingkungan

8. Program :

Pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal

Kegiatan :

a. Pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal

b. Pengamanan dan monitoring Pemilu 2014

c. Pengamanan Pemilu bagi anggota Linmas

9. Program :

Pengembangan wawasan kebangsaan

Kegiatan :

Peningkatan rasa solidaritas dan ikatan social dikalangan masyarakat

10. Program :

Peningkatan pemberantasan penyakit masyarakat

Kegiatan :

a. Penyuluhan pencegahan peredaran / penggunaan minuman keras dan Narkoba

b. Penyuluhan berkembangnya praktek prostitusi dan penyakit masyarakat lainnya

11. Program :

Peningkatan pemahaman, kesadaran dan penegakan terhadap Perda dan Perbup

Kegiatan :

a. Penyelenggaraan koordinasi penegakan Perda dan Perbup

b. Sosialisasi Peraturan Perundang - undangan

Page 17: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol
Page 18: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2014 dan Prakiraan Maju Tahun 2015Kabupaten Kulon Progo

Nama SKPD : Satuan Polisi Pamong Praja

KodeUrusan /Bidang urusan

Pemerintahan daerah dan Program/kegiatan

Indikator Kinerja Program/Kegiatan

Rencana Tahun 2014Catatan Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2015.

LokasiTarget

Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

Sumber Dana

Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

        Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri                

        Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan

               

        Kegiatan :                     

 

a. Penyiapan tenaga pengendali jeamanan dan kenyaman

Terlaksananya latihan belediri, korsik, kesamaptaan, pembinaan korps

Wates Beladiri 48 kali Korsik 12 kali, kesamaptaan 2 kali dan pembinaan korps

35.000.000 APBD II   Beladiri 48 kali Korsik 12 kali, kesamaptaan 2 kali

35.000.000

b. Pengendalian keamanan lingkungan Terlaksananya patroli wilayah dan sambang desa selama 12 bulan

K. Progo 240 kali 45.000.000 APBD II 240 kali 45.000.000

c. Pelatihan Petugas Linmas Terlatihnya Linmas desa dalam Pengendalian keaamanan dan kenyamanan lingkungan /pengamanan pemilu dan honor SAR

K Progo 1352 linmas58 SAR

90.400.00069.600.000

APBD IIAPBD II

300 orang 75.000.000

        Program pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal

  

           

        Kegiatan :               

        Pencegahan dan penanganan tindak kriminal

Terlaksananya operasi penanganan keamanan dan penrtiban

K. Progo 350 kali 25.000.000 APBD II   350 kali 25.000.000

Monitoring dan pengamanan Pemilu 2014Terlaksananya monitoring danpengamanan Pemilu 2014 dan Pilpres

3 putaran 85.000.000 APBD II

Page 19: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

Pengamanan Pemilu Legislatif, Pilpres bagi anggota Linmas

Terlaksananya pengamanan pemilu dan pilpres bagi anggota Linmas

88 desa 12 kec 3 kali 764.416.000 APBD II

        Program pemberantasan penyakit masyarakat

  

           

        Kegiatan :               

        a. Penyuluhan pencegahan peredaran/penggunaan minuman keras dan Narkoba

Terlaksananya penyuluhan bahaya penyelahgunaan miras dan narkoba

K Progo 12 kali 600 orang

46.000.000 APBD II   12 kali 600 orang

50.000.000

b. Penyuluhan pencegahan berkembangnya praktek prostitusi

Terlaksananya penyuluhan/razia pencegahan berkembangnya praktek prostitusi

K.Progo 12 kali 15.000.000 APBD II 12 kali 17.000.000

        Program peningkatan pemahaman dan penegakan terhadap perda dan perbup

  

           

        Kegiatan :               

        Penegakan Perda & Perbup Terlaksananya operasi yustisi dan non yustisi

K.Progo 150 kali 125.000.000 APBD II   150 kali 125.000.000

        Program pengembangan wawasan kebangsaan

  

           

        Kegiatan :                

Peningkatan rasa solidaritas dikalangan masyarakat

Terlaksananya pemberian bantuan penguburan mayat tak dikenal

K. Progo 12 kali 8.000.000 APBD II 12 kali 6.000.000

 

Terlaksananya peringatan HUT Pol PP dan Linmas

  1 kali 20.000.000 APBD II 1 kali 14.000.000

        Jumlah       1.318.416        402.000.000

Wates, Mei  2013 Kepala Satpol PPKabupaten Kulon Progo

Drs. WAHYU PUJIANTONIP.19630121 198903 1009

Page 20: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2014PROGRAM DAN KEGIATAN SETIAP SKPD

SKPD : Satuan Polisi Pamong Praja             

No. Program / Kegiatan Indikator Kinerja Program/ Kegiatan Lokasi Target capaian

Kebutuhan Dana/ Pagu

Indikatif (Rp.)

Ket

1 2 3 4   6 7I Program Pelayanan Administrasi Perkantoran          

1 Penyediaan jasa surat menyurat Terpenuhinya kebutuhan jasa surat menyurat selama 12 bulan

Kulon Progo

200 lembar 1.000.000  

2 Penyediaan jasa administrasi keuangan Terbayarnya honor pengelola administrasi keuangan selama 12 bulan

Kulon Progo

8 orang 12.900.000  

3 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja Terlaksananya perbaikan peralatan kerja

Kulon Progo

7 unit 2.750.000  

4 Penyediaan alat tulis kantor Tersedianya kebutuhan alat tulis kantor selama 12 bulan

Kulon Progo

12 bulan 5.000.000  

5 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Tersedianya barang cetakan penggandaan keperluan kantor selama 12 bulan

Kulon Progo

12 bulan 5.500.000  

6 Penyediaan komponen instalasi listrik/ penerangan bangunan kantor Tersedianya komponen instalasi listrik/ penerangan bangunan kantor selama 12 bulan

Kulon Progo

12 bulan 400.000  

8 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang – undangan Tersedianya biaya langganan 1 jenis surat kabar/ majalah selama 12 bulan dan bahan referensi lainnya

Kulon Progo

12 bulan 1.500.000  

9 Penyediaan bahan logistik kantor Tersedianya bahan logistik kantor , berupa pengisian dan cek tabung PBK

Kulon Progo

2 buah 400.000  

10 Penyediaan makanan dan minuman Tersedianya makanan dan minuman untuk rapat selama 12 bulan

Kulon Progo

12 bulan 170.000.000  

11 Penyediaan koordinasi dan konsultasi keluar daerah Tersedianya dana untuk perjalanan dinas ke luar daerah

 Kulon Progo

12 bulan 21.000.000  

Page 21: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

12 Penyediaan koordinasi dan konsultasi dalam daerah Tersedianya dana untuk perjalanan dinas ke dalam daerah

 Kulon Progo

12 bulan 7.500.000  

13 Penyediaan jasa pegawai tidak tetap Tersedianya upah 10 orang selama 12 bulan

 Kulon Progo

10 orang 125.000.000  

14 Pemeliharaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional Tersedianya biaya jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas roda 4 sebanyak 3 unit dan roda 2 sebanyak 4 unit

 Kulon Progo

7 unuit 3.000.000  

II Program peningkatan sarana dan prasarna aparatur          1 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/ operasional Tersedianya biaya operasional

pemeliharaan kendaraan roda 4 sebanyak 3 unit dan roda 2 sebanyak 4 unit

Kulon Progo 

7 unit 50.000.000  

2 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Tersedianya biaya operasional pemeliharaan senjata api 27 unit

Kulon Progo 

27 unit 1.350.000  

3 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Tersedianya biaya operasional pemeliharaan gedung kantor

Kulon Progo 

1 unit 5.000.000  

4 Pengadaan peralatan gedung kantor Tersedianya peralatan kantor berupa komputer

 Kulon Progo

2 unit 10.000.000  

5 Pengadaan perlengkapan gedung kantor Tersedianya perlengkapan kantor berupa Sepedamotor

 Kulon Progo

2 unit 35.000.000  

6 Pengadaan kendaraan Dinas / operasional Tersedianya kendaraan dinas berupa kendaraan operasional roda 4

 Kulon Progo

1 unit 250.000.000

III Program peningkatan disiplin aparatur          1 Pengadaan pakaian kerja lapangan Terpenuhinya pakaian kerja lapangan

70 stelKulon Progo

70 paket 42.000.000  

IV Program peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur          1 Pendidikan dan pelatihan non formal Terlaksananya pendidikan dan

pelatihan non formal sebanyak 5 orang Kulon Progo

7 orang 58.500.000  

V Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

         

1 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Tersusunnya Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Kinerja SKPD Satuan Polisi Pamong Praja

Kulon Progo

5 buku 2.000.000  

2 Penyusunan pelaporan keuangan Tersusunnya laporan keuangan semesteran sejumlah 12 buku

Kulon Progo

24 buku 4.000.000  

VI Program penyusunan dokumen perencanaan SKPD          1 Penyusunan rencana kerja SKPD Tersusunnya Rencana Kerja SKPD

Satuan Polisi Pamong PrajaKulon Progo

10 buku 3.000.000  

Page 22: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

2 Penyusunan Rencana Strategis SKPD Tersusunnya Review renstra Satpol PP Tahun2014

Kulon Progo

1 dokumen 1..500.000

VII Program pengawasan dan pengendalian program          1 Monitoring, evaluasi, pengendalian dan pelaksanaan program dan kegiatan Tersusunnya laporan bulanan, laporan

triwulanan, laporan tahunan Monitoring evaluasi kinerja dan keuangan dan penerapan SPIP

Kulon Progo

16 bendel 6.000.000  

    JUMLAH     824.300.000  

Wates,     Mei  2013Kasat Pol PP Kab. Kulon Progo

Drs. WAHYU PUJIANTONIP. 19630121 198903 1009

Page 23: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol

BAB IV

PENUTUP

Demikian Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo tahun 2014

disusun dalam rangka meningkatkan dan menciptakan kinerja pemerintah daerah yang efektif, optimal

dan efisien dalam rangka mencapai tujuan program dan sasaran pembangunan.

Rencana Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kulon Progo tahun 2014

penyusunannya dilakukan berdasarkan RPJM daerah Kabupaten Kulon Progo tahun 2011 – 2016 dan

Renstra Satuan Polisi Pamong Praja tahun 2011 – 2016 serta mengacu pada kegiatan tahun-tahun yang

lalu. Renja ini merupakan acuan / pedoman bagi penyusunan Rencana Kerja pemerintah daerah

Kabupaten Kulon Progo tahun 2014.

Agar realisasi program kegiatan sesuai dengan sasaran maka diperlukan semangat, komitmen

dan disiplin yang tinggi dari pelaksana pemerintahan dan segenap pemangku pembangunan sesuai

dengan tanggung jawab masing-masing.

Wates, Mei 2013KEPALA SATPOLPP

KABUPATEN KULON PROGO

Drs. WAHYU PUJIANTONIP. 19630121 198903 1009

Page 24: PENGANTAR - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten ...polpp.kulonprogokab.go.id/files/renjasatpolpp2014.docx · Web viewPenyediaan sarana dan prasarana pendukung operasional Satpol