Upload
trinhnguyet
View
226
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Ijin dan Keterangan Penelitian
Lampiran 2 Kisi-Kisi Soal Uji Coba Instrumen
Tabel Kisi-kisi instrument soal tes awal pra penelitian sebelum di uji cobakan
Standar
Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Item
Soal
Bentuk
Soal
8. Memahami
berbagai
bentuk
energi dan
cara
penggunaan
nya dalam
kehidupan
sehari-hari.
8.5 Mendeskripsikan
energi panas dan
bunyi yang
terdapat di
lingkungan
sekitar serta
sifat-sifatnya.
o Mengidentifikasi
sumber-sumber
energi panas.
o Mendemonstrasikan
adanya perpindahan
panas.
o Membuat daftar
sumber-sumber
bunyi yang terdapat
di lingkungan
sekitar.
o Menyimpulkan
bahwa bunyi
dihasilkan oleh
benda yang
bergetar.
o Menunjukkan bukti
perambatan bunyi
pada benda padat,
cair, dan gas.
1, 2,
8, 19,
24
3, 7,
9, 10
6, 13,
14
4, 11,
12,
15,
16,
17,
18,
19
5, 20
Pilihan
Ganda
o Menunjukkan
bahwa bunyi dapat
dipantulkan atau
diserap.
21,
22,
23,
25
Tabel Kisi-kisi instrumen soal penelitian sebelum di uji cobakan
Standar
Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Item
Soal
Bentuk
Soal
10. Memahami
perubahan
lingkungan
fisik dan
pengaruhnya
terhadap
daratan.
10.4 Mendeskripsik
an berbagai
penyebab
perubahan
lingkungan
fisik (angin,
hujan, cahaya
matahari, dan
gelombang air
laut).
o Mengidentifikasi
berbagai faktor
penyebab
perubahan
lingkungan fisik
(terjadinya hujan,
angin, gelombang
air laut).
o Menentukan
pengaruh
perubahan
lingkungan yang
disebabkan oleh :
hujan, angin,
cahaya matahari,
dan gelombang
laut.
o Menjelaskan akibat
yang
ditimbulkannya
2, 3,
6, 8,
9, 18,
32, 33
4, 5,
7, 16,
19,
27,
28,
31,
32,
33,
34, 35
1, 10,
11,
12,
Pilihan
Ganda
oleh hujan, angin,
cahaya matahari,
dan gelombang air
laut.
13,
14,
15,
17,
20,
21,
22,
23,
24,
25,
26,
29,
30,
Lampiran 3 Soal Uji Coba Instrumen
Soal tes awal pra penelitian mata pelajaran IPA dengan materi
Energi dan Penggunaannya
Nama :
Kelas :
Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, dan d dengan jawaban yang benar!
1. Di bawah ini yang merupakan sumber energi panas adalah ….
a. Dua telapak tangan
b. Dua batang lilin
c. Dua telapak tangan saling digesekkan
d. Setumpuk kayu bakar
2. Semua benda yang dapat menghasilkan panas disebut ....
a. Energy air
b. Sumber energi panas
c. Energi cahaya
d. Cahaya
3. Alat yang dapat mencegah terjadinya perpindahan panas adalah ….
a. Gelas bertutup
b. Senter
c. Termos
d. Kipas angin
4. Kuat lemahnya bunyi ditentukan oleh ….
a. Frekuensi
b. Kekerapan bunyi
c. Jumlah getaran perdetik
d. Amplitudo
5. Bunyi tidak dapat merambat melalui ….
a. Ruang hampa
b. Benda gas
c. Benda cair
d. Benda padat
6. Semua benda yang dapat menghasilkan bunyi disebut ….
a. Sumber panas
b. Sumber bunyi
c. Sumber panas dan sumber bunyi
d. Sumber energi panas
7. Termos pertama di dunia ditemukan oleh seorang ahli sains dari
Skotlandia yang bernama ....
a. James Dewar
b. Dewat James
c. James
d. Dewer
8. Perpindahan panas tanpa melalui zat perantara disebut ....
a. konduksi
b. Radiasi
c. konveksi
d. konduksi dan radiasi
9. Perpindahan panas melalui perantara benda padat tanpa mengubah benda
padat tersebut disebut ....
a. Konduksi dan radiasi
b. Konveksi
c. Radiasi
d. Konduksi
10. Perpindahan panas melalui perantara benda gas dan cair disebut ....
a. Konveksi
b. Konduksi dan konveksi
c. Konveksi
d. Radiasi dan konduksi
11. Satu kali gerakan bolak balik disebut ….
a. Gerak
b. Bunyi
c. Gesekan
d. Getaran
12. Banyaknya getaran yang terjadi dalam satu detik disebut ….
a. Bunyi
b. Getaran
c. Frekuensi dan kekerapan
d. Nada
13. Bunyi yang frekuensinya teratur dinamakan ….
a. Desah
b. Nada dan desah
c. Nada
d. Frekuensi
14. Bunyi yang frekuensinya tidak teratur disebut ….
a. Desah
b. Nada dan desah
c. Nada
d. Frekuensi
15. Buyi yang jumlah getarannya berkisar antara 20Hz sampai 20.000Hz
disebut …
a. Infrasonik dan audiosonik
b. Infrasonik
c. Audiosonik
d. Ultrasonik
16. Bunyi yang jumlah getarannya kurang dari 20Hz dinamakan ….
a. Infrasonik dan audiosonik
b. Audiosonik
c. Ultrasonik
d. Infrasonik
17. Bunyi yang jumlah getarannya lebih dari 20.000Hz dinamakan ….
a. Infrasonik dan audiosonik
b. Infrasonik
c. Audiosonik
d. Ultrasonik
18. Gerakan bolak balik yang melewati titik kesetimbangan disebut ….
a. Amplitudo
b. Bunyi
c. Getaran
d. Gesekan
19. Ahli sains berkebangsaan prancis yang membuat sonar bernama ….
a. Langevin
b. Paul
c. Paul Langevin
d. Bruner
20. Bunyi yang merambat akan lebih cepat terdengar jika melalui benda ….
a. Gas
b. Cair
c. Gas dan cair
d. Padat
21. Bunyi pantul yang hanya terdengar sebagian bersama dengan bunyi asli
sehingga menjadi tidak jelas disebut ….
a. Bunyi
b. Gaung
c. Bunyi asli
d. Getaran
22. Bunyi pantul yang terdengar utuh setelah bunyi asli dinamakan ….
a. Gaung
b. Bunyi pantul
c. Gema
d. Bunyi dan gaung
23. Peristiwa turut bergetarnya suatu benda karena pengaruh getaran benda
lainnya disebut ….
a. Resonansi
b. Reson
c. Bunyi pantul
d. Gema
24. Cahaya matahari dapat dijadikan energy alternatif dengan cara
dikumpulkan pada alat yang bernama ….
a. Gaung
b. Gema
c. Matahari
d. Panel Surya
25. Bunyi dapat diserap melalui benda yang lunak. Yang bukan termasuk
benda yang menyerap bunyi adalah ….
a. Busa, karpet, goni
b. kaca, besi, seng,
c. Kertas, kain, tisu
d. Kertas, karpet, karet
Soal tes akhir mata pelajaran IPA dengan materi
Perubahan Lingkungan
Nama : . . . . .
Kelas : . . . . .
A. Pilihlah jawaban yang paling tepat!
1. Teriknya cahaya matahari di musim kemarau dapat menyebabkan
tanah atau batuan mengalami ....
a. Pengerasan c. Keretakan
b. Pengerutan d. Pemuaian
2. Gelombang air laut yang sangat besar dan air sampai jauh ke wilayah
daratan disebut . . . .
a. Abrasi c. Tsunami
b. Topan d. Tornado
3. Perubahan pada daratan disebabkan oleh perubahan faktor lingkungan
fisik sebagai berikut, kecuali ....
a. Hujan c. Angin
b. Gelombang laut d. Rotasi bumi
4. Erosi dapat dicegah dengan cara berikut, kecuali ....
a. Reboisasi c. Membuat hujan buatan
b. Membuat sengkedan d. Mencegah penebangan hutan
5. Erosi dapat mengakibatkan . . . .
a. Kesuburan tanah bertambah c. Air tanah bertambah banyak
b. Hilangnya kesuburan tanah d. Tanah menjadi gembur
6. Reboisasi yaitu program . . . .
a. Penanaman kembali pohon-pohon di hutan gundul
b. Pemupukan tanah-tanah yang kurang subur
c. Pengaturan perairan untuk daerah pertanian
d. Penebangan pohon-pohon yang tidak berguna
7. Untuk mencegah terjadinya erosi pada lereng gunung dibuat . . . .
a. Irigasi c. Terasering
b. Reboisasi d. Penghijauan
8. Perubahan pada daratan disebabkan oleh peristiwa-peristiwa berikut,
kecuali ....
a. Angin topan c. Erosi
b. Kebakaran hutan d. Reboisasi
9. Pengikisan batu karang atau tepian pantai disebabkan oleh ....
a. Air hujan c. Gelombang laut
b. Angin d. Cahaya matahari
10. Gelombang air laut yang sangat besar dan air sampai jauh ke wilayah
daratan disebut . . . .
a. Abrasi c. Tsunami
b. Topan d. Tornado
11. Angin yang dapat menumbangkan tanaman dan rumah, dinamakan ….
a. Angin darat c. Angin topan
b. Angin laut d. Angin passat
12. Angin yang memberi keuntungan bagi nelayan untuk pergi ke laut adalah
….
a. Angin laut c. Angin darat
b. Angin tornado d. Angin kumbang
13. Angin topan di Amerika Serikat dinamakan angin ….
a. Angin topan c. Angin gending
b. Angin tornado d. Angin kumbang
14. Putaran sebuah kincir angin akan memutar turbin pada generator,
generator yang bekerja akan menghasilkan ….
a. Energi c. Listrik
b. Energi listrik d. Cahaya dan energi listrik
15. Banyak kegiatan manusia yang memanfaatkan tiupan angin. Di bawah ini
yang bukan termasuk alat yang menggunakan tiupan angin adalah ….
a. Perahu layar c. Selancar
b. Angin Topan d. Penerbangan layang-layang
16. Pengikisan tanah akibat terjangan air adalah ….
a. Hujan c. Erosi
b. Banjir d. Angin
17. Bencana alam yang terjadi akibat hujan adalah ….
a. Tanah longsor dan angin c. Banjir, angin, dan erosi
b. Banjir, dan angin d. Banjir, erosi, dan tanah longsor
18. Tindakan manusia yang berguna untuk memecah ombak adalah ….
a. Memasang beton pemecah ombak
b. Memperluas pantai
c. Mendirikan rumah sepanjang pantai
d. Membersihkan pantai dari bangunan
19. Tanaman pelindung dapat mencegah erosi, dengan cara ….
a. Menggunakan air untuk hidup
b. Daunya menahan air
c. Menyuburkan tanah
d. Akarnya melekatkan tanah
20. Warga masyarakat membuang sampah sembarangan, apabila ada hujan
akan mengakibatkan ….
a. Menyuburkan tanah c. Banjir
b. Tanah longsor d. Erosi
21. Banjir yang melanda pedesaan diakibatkan oleh ….
a. Air banyak
b. Tidak membersihkan lingkungan
c. Ulah manusia membuang air
d. Ulah manusia membuang sampah sembarangan
22. Suatu panas matahari yang mengenai permukaan bumi dapat membawa
bencana, kecuali .…
a. Gersang c. Kesuburan tanah
b. Kekeringan d. Kebakaran hutan
23. Panas matahari dan air hujan dapat mengakibatkan lapisan batuan menjadi
….
a. Gersang c. Tandus
b. Lapuk d. Gersang dan lapuk
24. Terjadinya kebakaran hutan biasanya terjadi di musim ….
a. Panas c. Kemarau dan penghujan
b. Penghujan d. Kemarau
25. Generator yang bekerja menghasilkan energi listrik menggunakan putaran
….
a. Kincir angin c. Baling-baling
b. Kincir air d. Turbin
26. Permukaan bumi terdiri atas ….
a. Daratan c. Daratan dan lautan
b. Lautan d. Langit
27. Abrasi adalah pengikisan pantai yang disebabkan oleh ….
a. Ombak sungai c. Ombak laut
b. Gelombang sungai d. Gelombang laut
28. Mengurangi terjadinya abrasi dengan menanam pohon ….
a. Mahoni c. Bakau
b. Jambu d. Pinus
29. Gelombang laut yang besar dimanfaatkan orang untuk melakukan olahraga
….
a. Selancar c. Voley pantai
b. Renang d. Lomba dayung
30. Biasanya di pantai diletakkan beton yang bentuknya seperti balok atau
tabung yang amat berat. Beton yang diletakkan di pantai gunanya untuk
….
a. Pemandangan c. Tempat untuk cari ikan
b. Pemecah gelombang laut d. Tempat untuk memancing
31. Perubahan udara dingin menjadi panas dipengaruhi oleh ….
a. Matahari c. Awan
b. Hujan d. Angin
32. Udara yang bergerak dari darat ke laut disebut ….
a. Angin darat c. Angin darat dan angin laut
b. Angin laut d. Angin laut dan angin darat
33. Udara yang bergerak dari laut ke darat disebut ….
a. Angin darat c. Angin darat dan angin laut
b. Angin laut d. Angin laut dan angin darat
34. Kapal layar bergerak dengan menggunakan ….
a. Panas c. Angin
b. Bensin d. Gelombang laut
35. Angin darat dan angin laut terjadi karena perbedaan ….
a. Angin darat c. Suhu udara dan angin laut
b. Suhu udara d. Angin kencan
Lampiran 4 Hasil Uji Validitas dan Reabilitas Uji Coba Instrumen
Hasil Uji Validitas dan Reabilitas Tes Awal Pra Penelitian
Tabel Uji Validitas Tes Awal Pra Penelitian
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
VAR00001 11.4318 10.902 .257 .610
VAR00002 11.2955 11.376 .186 .619
VAR00003 11.7045 10.446 .325 .600
VAR00004 11.6364 10.562 .294 .604
VAR00005 11.6364 10.609 .279 .606
VAR00006 11.3409 10.928 .344 .605
VAR00007 11.4545 10.951 .225 .613
VAR00008 11.9545 11.486 .024 .635
VAR00009 12.0227 10.627 .364 .599
VAR00010 12.1364 11.469 .105 .624
VAR00011 12.0682 11.600 .010 .633
VAR00012 11.9318 10.344 .406 .591
VAR00013 11.9318 11.135 .134 .623
VAR00014 11.7273 11.412 .027 .638
VAR00015 12.0455 10.463 .454 .590
VAR00016 11.9091 11.433 .033 .635
VAR00017 12.0455 12.416 -.294 .662
VAR00018 11.7955 10.213 .405 .589
VAR00019 11.6136 10.615 .282 .606
VAR00020 11.8182 10.571 .292 .604
VAR00021 11.4318 10.344 .476 .587
VAR00022 11.5455 10.765 .250 .610
VAR00023 12.0455 11.533 .029 .632
VAR00024 11.3636 11.446 .083 .626
VAR00025 11.5682 11.553 -.007 .640
Tabel Hasil Reabilitas Tes Awal Pra Penelitian
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.626 25
Hasil Uji Validitas dan Reabilitas Tes Akhir Penelitian
Tabel Hasil Uji Validitas Tes Akhir Penelitian
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
VAR00001 17.7500 19.866 .166 .668
VAR00002 17.7727 19.110 .343 .654
VAR00003 17.6818 21.059 -.097 .689
VAR00004 17.9318 21.228 -.136 .689
VAR00005 17.8409 19.067 .367 .652
VAR00006 17.3636 20.144 .176 .667
VAR00007 17.7045 18.399 .509 .639
VAR00008 17.9545 20.649 .006 .679
VAR00009 17.5000 20.209 .106 .672
VAR00010 17.7273 18.575 .467 .643
VAR00011 17.5682 19.925 .162 .668
VAR00012 17.9545 19.672 .257 .661
VAR00013 17.6591 20.369 .053 .677
VAR00014 17.8182 20.338 .064 .676
VAR00015 17.8864 20.010 .150 .669
VAR00016 17.6136 19.080 .354 .653
VAR00017 17.4773 20.023 .158 .668
VAR00018 17.5455 19.044 .380 .651
VAR00019 17.9091 20.922 -.064 .684
VAR00020 17.2500 20.331 .257 .666
VAR00021 17.3182 19.617 .402 .656
VAR00022 18.1136 21.173 -.147 .682
VAR00023 17.9773 21.744 -.268 .696
VAR00024 17.6364 18.655 .452 .644
VAR00025 17.5909 19.736 .202 .665
VAR00026 17.4545 19.463 .313 .657
VAR00027 17.7273 20.017 .131 .671
VAR00028 17.6136 19.173 .332 .655
VAR00029 17.4318 19.274 .379 .653
VAR00030 17.4773 19.697 .241 .662
VAR00031 17.7273 19.738 .194 .666
VAR00032 18.0000 19.953 .204 .665
VAR00033 17.9318 20.205 .113 .672
VAR00034 17.2955 20.213 .217 .666
VAR00035 17.7500 19.076 .349 .653
Tabel Hasil Reliabilitas Soal Penelitian
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.672 35
Lampiran 5 Soal Tes Awal Pra Penelitian
Soal tes awal pra penelitian mata pelajaran IPA dengan materi
Energi dan Penggunaannya
Nama :
Kelas :
Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, dan d dengan jawaban yang benar!
1. Di bawah ini yang merupakan sumber energi panas adalah ….
a. Dua telapak tangan
b. Dua batang lilin
c. Dua telapak tangan saling digesekkan
d. Setumpuk kayu bakar
2. Semua benda yang dapat menghasilkan panas disebut ....
a. Energy air
b. Sumber energi panas
c. Energi cahaya
d. Cahaya
3. Alat yang dapat mencegah terjadinya perpindahan panas adalah ….
a. Gelas bertutup
b. Senter
c. Termos
d. Kipas angin
4. Kuat lemahnya bunyi ditentukan oleh ….
a. Frekuensi
b. Kekerapan bunyi
c. Jumlah getaran perdetik
d. Amplitudo
5. Bunyi tidak dapat merambat melalui ….
a. Ruang hampa
b. Benda gas
c. Benda cair
d. Benda padat
6. Semua benda yang dapat menghasilkan bunyi disebut ….
a. Sumber panas
b. Sumber bunyi
c. Sumber panas dan sumber bunyi
d. Sumber energi panas
7. Termos pertama di dunia ditemukan oleh seorang ahli sains dari
Skotlandia yang bernama ....
a. James Dewar
b. Dewar James
c. James
d. Dewar
8. Perpindahan panas melalui perantara benda padat tanpa mengubah benda
padat tersebut disebut ....
a. Konduksi dan radiasi
b. Konveksi
c. Radiasi
d. Konduksi
9. Banyaknya getaran yang terjadi dalam satu detik disebut ….
a. Bunyi
b. Getaran
c. Frekuensi dan kekerapan
d. Nada
10. Bunyi yang jumlah getarannya berkisar antara 20Hz sampai 20.000Hz
disebut …
a. Infrasonik dan audiosonik
b. Infrasonik
c. Audiosonik
d. Ultrasonik
11. Gerakan bolak balik yang melewati titik kesetimbangan disebut ….
a. Amplitudo
b. Bunyi
c. Getaran
d. Gesekan
12. Ahli sains berkebangsaan Prancis yang membuat sonar bernama ….
a. Langevin
b. Paul
c. Paul Langevin
d. Bruner
13. Bunyi yang merambat akan lebih cepat terdengar jika melalui benda ….
a. Gas
b. Cair
c. Gas dan cair
d. Padat
14. Bunyi pantul yang hanya terdengar sebagian bersama dengan bunyi asli
sehingga menjadi tidak jelas disebut ….
a. Bunyi
b. Gaung
c. Bunyi asli
d. Getaran
15. Bunyi pantul yang terdengar utuh setelah bunyi asli dinamakan ….
a. Gaung
b. Bunyi pantul
c. Gema
d. Bunyi dan gaung
Kunci Jawaban Energi dan Penggunaannya
1. C 6. B 11. A
2. B 7. A 12. C
3. C 8. D 13. D
4. A 9. C 14. B
5. A 10. C 15. C
Lampiran 6 Soal Tes Akhir Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol
Soal tes akhir mata pelajaran IPA dengan materi
Perubahan Lingkungan
Nama : . . . . .
Kelas : . . . . .
A. Pilihlah jawaban yang paling tepat!
1. Gelombang air laut yang sangat besar dan air sampai jauh ke wilayah
daratan disebut . . . .
a. Abrasi c. Tsunami
b. Topan d. Tornado
2. Erosi dapat mengakibatkan . . . .
a. Kesuburan tanah bertambah c. Air tanah bertambah banyak
b. Hilangnya kesuburan tanah d. Tanah menjadi gembur
3. Reboisasi yaitu program . . . .
a. Penanaman kembali pohon-pohon di hutan gundul
b. Pemupukan tanah-tanah yang kurang subur
c. Pengaturan perairan untuk daerah pertanian
d. Penebangan pohon-pohon yang tidak berguna
4. Untuk mencegah terjadinya erosi pada lereng gunung dibuat . . . .
a. Irigasi c. Terasering
b. Reboisasi d. Penghijauan
5. Gelombang air laut yang sangat besar dan dapat memporak-porandakan
wilayah daratan disebut . . . .
a. Abrasi c. Tsunami
b. Topan d. Tornado
6. Angin yang memberi keuntungan bagi nelayan untuk pergi ke laut adalah
….
a. Angin laut c. Angin darat
b. Angin tornado d. Angin kumbang
7. Pengikisan tanah akibat terjangan air adalah ….
a. Hujan c. Erosi
b. Banjir d. Angin
8. Tindakan manusia yang berguna untuk memecah ombak adalah ….
a. Memasang beton pemecah ombak
b. Memperluas pantai
c. Mendirikan rumah sepanjang pantai
d. Membersihkan pantai dari bangunan
9. Warga masyarakat membuang sampah sembarangan, apabila ada hujan
akan mengakibatkan ….
a. Menyuburkan tanah c. Banjir
b. Tanah longsor d. Erosi
10. Banjir yang melanda pedesaan diakibatkan oleh ….
a. Air banyak
b. Tidak membersihkan lingkungan
c. Ulah manusia membuang air
d. Ulah manusia membuang sampah sembarangan
11. Terjadinya kebakaran hutan biasanya terjadi di musim ….
a. Panas c. Kemarau dan penghujan
b. Penghujan d. Kemarau
12. Generator yang bekerja menghasilkan energi listrik menggunakan putaran
….
a. Kincir angin c. Baling-baling
b. Kincir air d. Turbin
13. Permukaan bumi terdiri atas ….
a. Daratan c. Daratan dan lautan
b. Lautan d. Langit
14. Mengurangi terjadinya abrasi dengan menanam pohon ….
a. Mahoni c. Bakau
b. Jambu d. Pinus
15. Gelombang laut yang besar dimanfaatkan orang untuk melakukan olahraga
….
a. Selancar c. Voley pantai
b. Renang d. Lomba dayung
16. Biasanya di pantai diletakkan beton yang bentuknya seperti balok atau
tabung yang amat berat. Beton yang diletakkan di pantai gunanya untuk
….
a. Pemandangan c. Tempat untuk cari ikan
b. Pemecah gelombang laut d. Tempat untuk memancing
17. Perubahan udara dingin menjadi panas dipengaruhi oleh ….
a. Matahari c. Awan
b. Hujan d. Angin
18. Udara yang bergerak dari darat ke laut disebut ….
a. Angin darat c. Angin darat dan angin laut
b. Angin laut d. Angin laut dan angin darat
19. Kapal layar bergerak dengan menggunakan ….
a. Panas c. Angin
b. Bensin d. Gelombang laut
20. Angin darat dan angin laut terjadi karena perbedaan ….
a. Angin darat c. Suhu udara dan angin laut
b. Suhu udara d. Angin kencang
Kunci Jawaban Perubahan Lingkungan
1. C 11. D
2. B 12. A
3. A 13. C
4. C 14. C
5. C 15. A
6. C 16. B
7. C 17. A
8. A 18. A
9. C 19. C
10. D 20. B
Lampiran 7 RPP Kelompok Eksperimen
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
( kelompok eksperimen )
Satuan Pendidikan : SD N 1 Sidomulyo
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IV/II
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
A. Standar Kompetensi : 10. Memahami perubahan lingkungan fisik dan
pengaruh terhadap daratan.
B. Kompetensi Dasar :
10. 1 Mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan
lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya
matahari, dan gelombang air laut).
C. Indikator :
- Mengidentifikasi terjadinya hujan, angin,
gelombang air laut.
- Menentukan pengaruh perubahan lingkungan
yang disebabkan oleh : hujan, angin, cahaya
matahari, dan gelombang laut.
- Mengidentifikasi akibat yang ditimbulkan oleh
hujan, angin, cahaya matahari dan gelombang
laut.
D. Tujuan Pembelajaran
- Setelah mengikuti pembelajaran siswa dapat mendeskripsikan
terjadinya hujan, angin, gelombang air laut.
- Setelah mengikuti pembelajaran siswa dapat mendeskripsikan
pengaruh hujan, angin, cahaya matahari, dan gelombang laut.
- Setelah mengikuti pembelajaran siswa dapat mendeskripsikan akibat
yang ditimbulkan oleh hujan, angin, cahaya matahari, dan gelombang
laut.
E. Materi Pembelajaran
Perubahan Lingkungan Fisik dan Pengaruhnya Terhadap Daratan
a. Pengaruh Angin
Angin adalah udara yang bergerak. Hembusan angin dapat dengan
mudah kamu rasakan. Angin yang bertiup sepoi-sepoi membuat
kesejukan yang membuai. Angin dapat menghasilkan perubahan yang
menguntungkan, dapat pula merugikan.
1. Terjadinya angin darat dan angin laut
Pada malam hari suhu di daratan lebih cepat turun dari pada di laut.
Oleh kareana itu, tekanan udara di atas permukaan laut lebih rendah
dari pada di daratan. Akibatnya, terjadilah angin yang berhembus dari
darat ke laut yang disebut angin darat.
Angin darat mulai terjadi pada malam hari sekitar pukul 21.00
(pukul 9 malam). Hembusan angin darat paling kuat terjadi pada
waktu matahari mulai terbit.
Pada siang hari suhu di daratan lebih cepat naik dari pada suhu di
laut. Tekanan udara di daratan lebih rendah dari pada tekanan udara di
atas lautan. Akibatnya terjadi angin yang berhembus dari laut ke
daratan yang disebut angin laut.
Angin laut mulai terjadi pada sing hari sekitar pukul 09.00, angin
laut semakin siang hembusan angin semakin kuat. Hembusan angin
laut paling kuat terjadi kira-kira pukul 15.00 atau pukul 3 sore.
Angin darat dan angin laut dimanfaatkan para nelayan untuk
berlayar untuk mencari ikan di laut. Manfaat angin darat untuk
mendorong perahu layar mereka ke tengah laut.
2. Pengaruh angin yang merugikan
Angin yang sangat kencang dan terus-menerus dapat mengikis
permukaan tanah. Pengikisan tanah oleh angin disebut korasi. Korasi
mengurangi kesuburan tanah karena mengikis lapisan tanah paling
atas yang paling subur. Angin yang sangat kencang dapat
menumbangkan pepohonan. Angin yang sangat kencang disebut juga
angin topan. Di berbagai daerah Indonesia angin kencang ini diberi
nama sendiri-sendiri kalau di Amerika Serikat di namakan angin
Tornado. Angin tornado membentuk sebuah pusaran (berbentuk
spiral). Pusaran angin ini menarik semua benda dan makhluk hidup
yang ada didekatnya. Angin tornado menyebabkan kerusakan amat
parah dalam waktu beberapa menit saja.
3. Pengaruh angin yang menguntungkan
Angin dimanfaatkan untuk menggerakkan kincir angin. Putaran
kincir angin akan memutar turbin pada generator. Generator yang
bekerja menghasilkan energy listrik. Energy listrik dimanfaatkan
untuk berbagai kebutuhan.
Banyak kegiatan manusia yang memanfaatkan tiupan angin. Angin
membantu pekerjaan rumah tangga, yaitu membantu mengeringkan
pakaian dan makanan yang dijemur. Angin juga digunakan oleh anak-
anak untuk bermain layang-layang. Selain itu angin juga dimanfaatkan
nelayan untuk perahu layarnya pada saat berlayar dan selancar air di
laut. Pada saat berselancar, peselancar selain menggunakan tenaga
gelombang laut juga tiupan angin untuk menggerakkan alat
olahraganya.
b. Pengaruh Hujan
Hujan memberi berbagai pegaruh bagi kehidupan kita. Hujan memberi
keuntugan bagi tanaman pertanian yang membutuhkan banyak air,
misalnya padi yang baru ditanam.
Hujan dapat membuat udara menjadi lebih segar, karena air hujan
dapat melarutkan kotoran di udara sehingga udara mejadi bersih. Sebagai
contoh setelah hujan kita dapat merasakan udara yang bersih dan sejuk.
Hujan deras yang terus-menerus dapat mendatangkan bencana.
Bencana alam yang terjadi akibat hujan adalah banjir, erosi dan tanah
longsor. Bencana alam akan merugikan jika terjadi di daerah padat
penduduk.
Erosi adalah pengikisan tanah akibat terjangan air. Bencana alam
merusak tanah pertanian, daerah resapan air, dan bangunan. Tentu saja
korban manusia dan hewan dapat berjatuhan.
Hujan membuat air sungai meluap. Luapan air sungai mengakibatkan
banjir di daerah sekitar aliran sungai. Luapan air sungai sanggup
memutuskan jembatan dan mengikis jalan aspal. Jalan aspal menjadi
berlubang jika terlalu lama terendam banjir.
Erosi tanah paling mudah terjadi di lereng-lereng bukit. Air hujan
mengalir menuruni lereng-lereng dengan deras dan menghanyutkan
banyak tanah. Erosi dapat pula terjadi di tanah terbuka dan datar. Hujan
lebat dapat menghanyutkan dengan cepat tanah lapisan paling atas yang
subur dari dataran terbuka.
Erosi merupakan salah satu penyebab berkurangnya kesuburan tanah.
Dengan terjadinya erosi ini, lapisan tanah yang subur hanyut terbawa
arus air. Lama-kelamaan tanah menjadi tandus, dan akibatnya tanaman
tidak dapat tumbuh di tanah yang dilanda erosi karena di lahan ini tidak
cukup tersedia zat hara yang dibutuhkan oleh tanaman.
Salah satu cara untuk menahan erosi tanah di daratan terbuka ialah
menanam tanaman kecil seperti rerumputan. Tanaman ini disebut
tanaman pelindung. Tanaman pelindung akar-akarnya dapat berfungsi
untuk melekatkan partikel-partikel tanah satu sama lain, sehingga air
hujan tidak dapat menghanyutkan tanah. Penanaman pohoh-pohon dan
semak belukar di pinggir dataran terbuka dapat mencegah pengikisan
tanah karena angin kencang. Pohon-pohon dan semak belukar itu
melindungi dataran terbuka itu dari terpaan angin yang berfungsinya
seperti dinding besar untuk mencegah terjadinya erosi pada tanah.
c. Pengaruh Matahari
Telah kalian ketahui bahwa matahati merupakan sumber energi panas
dan energi cahaya terbesar. Pancaran cahaya matahari membuat keadaan
permukaan bumi menjadi sesuai untuk tempat hidup makhluk hidup. Jika
tidak ada energi panas dari matahari, bumi kita akan membeku seperti es
dan tidak ada tumbuhan yang dapat hidup. Jika tidak ada tumbuhan,
hewan dan manusia tidak dapat hidup. Hewan dan manusia secara
langsung dan tidak langsung sebagian besar bergantung pada tumbuhan.
Panas matahari bersamaan dengan air hujan dapat merubah bentuk
permukaan bumi. Permukaan bumi terdiri atas daratan dan lautan.
Daratan terdiri atas tanah dan lapisan batuan. Panas matahari dan air
hujan dapat mengakibatkan lapisan batuan menjadi lapuk. Pelapukan
lapisan batuan dapat menghasikan padang pasir dan lapisan tanah baru.
Panas matahari yang mengenai permukaan bumi dapat membawa
bencana, yaitu kebakaran hutan. Kebakaran hutan biasanya terjadi di
musim kemarau atau di musim panas. Akibat dari panas matahari yang
berlebihan dapat menjadikan pohon dan semak di hutan menjadi kering.
Panas yang kuat akan menimbulkan bara (api) yang membakar ranting
dan dedaunan kering.
Kebakaran hutan yang tidak segera diatasi dapat merusak ekosistem.
Kalian telah mempelajari bahwa hutan merupakan ekosistem darat
terbesar. Di hutan, hidup berbagai jenis tumbuhan dan hewan. Akibat
dari kebakaran hutan dapat mngakibatkan hewan dan tumbuhan musnah
terbakar.
d. Pengaruh Gelombang Laut
Gelombang laut di pantai menjadi pemandangan yang menarik.
Berbagai tempat menjadi objek wisata karena mempunyai pantai dengan
gelombang yang indah, misalnya pantai Anyer, Carita, Parangtritis,
Sanur, Kuta dan Losari. Selain enak dipandang, gelombang laut
dimanfaatkan orang untuk melakukan olahraga berselancar.
Gelombang laut yang amat sangat besar menyulitkan kapal atau perahu
yang sedang berlayar. Gelombang laut dapat menghempaskan apa saja
yang ada di permukaan laut. Tidak sedikit kapal tenggelam atau karam
akibat diterjang gelombang laut.
Gelombang laut yang menerjang pantai dapat mengakibatkan
pengikisan pantai. Pengikisan pantai akibat gelombang laut disebut
abrasi. Abrasi dapat merusak ekosistem pantai. Anggota ekosistem
pantai antara lain pasir, batu karang, kepiting, kerang, dan pohon kelapa.
Abrasi juga dapat merusak batu karang dan menghanyutkan pasir.
Untuk mencegah abrasi, di pantai dipasang pemecah gelombang laut
atau pemecah ombak biasanya di pantai diletakkan beton yang bentuknya
seperti balok atau tabung yang amat berat. Jika benda mengenai benda
tersebut, gelombang akan pecah sehingga tidak sampai ke pantai.
Abrasi pantai juga dapat di kurangi dengan menanam pohon bakau di
pantai. Pohon bakau mempunyai akar panjang yang banyak dan besar.
Akar pohon bakau mampu memecah ombak.
F. Metode Pembelajaran
- Inquiry
- Diskusi
- Demonstrasi
- Pemberian tugas
G. Langkah – Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Mempersiapkan secara fisik dan psikis
- Berdo’a (religius)
- Persensi (disiplin)
- Mengamati kesiapan siswa
- Siswa ditanya bagaimana keadaan kalian hari ini? Adakah yang kurang
enak badan ? (ramah)
Motivasi
- Guru bertanya pada siswa pernahkah anak-anak melihat hujan?
Bagaimana proses terjadinya hujan anak-anak?
- Apersepsi:Guru bertanya pada siswa, “Anak-anak pernah merasa
bagaimana rasanya kena angin, hujan, panas matahari dan gelombang
laut” ?
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan di capai.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Guru menjelaskan mengenai materi perubahan lingkungan fisik bumi.
- Siswa diajak membaca materi perubahan lingkungan fisik bumi dan
siswa mengetahuinya secara langsung.
- Siswa dalam perwakilan mendeskripsikan apa yang telah mereka baca.
Elaborasi
- Siswa dikelompokkan dalam tiap kelompok terdiri dari empat murid
seorang sebagai ketua, seorang pencatat, seorang pengarah, dan seorang
perangkum. (patuh)
- Guru membagikan soal permasalahan kepada tiap kelompok tentang
terjadinya hujan, angin, panas matahari, dan gelombang air laut dalam
bentuk pertanyaan atau hipotesis (dugaan sementara).
- Siswa dalam tiap kelompok untuk memecahkan soal permasalahan yang
diberikan oleh guru (mendiskusikan). (tanggung jawab)
- Siswa menyelesaikan soal permasalahan dan guru berkeliling mengamati
dan memfasilitasi kerja siswa. (tanggung jawab)
- Sambil berkeliling guru menunjukkan gambar akibat yang ditimbulkan
oleh hujan, angin, cahaya matahari dan gelombang laut.
- Setelah semua selesai dalam menyelesaikan permasalahan dan dalam tiap
kelompok perwakilan untuk maju kedepan kelas untuk
mempresentasikan hasilnya yang sudah dikerjakan. (berani)
- Setiap kelompok menanggapi hasil yang dipresentasikan oleh kelompok
lain.
- Siswa yang berani mempresentasikan hasil kerjanya diberi penghargaan
berupa tepuk tangan.
Konfirmasi
- Guru memberi kesempatan pada siswa untuk bertanya hal yang belum
jelas tentang terjadinya hujan, angin, panas matahari, dan gelombang air
laut.
- Guru bersama siswa membuat rangkuman dan mengambil kesimpulan
bersama.
3. Kegiatan akhir
- Siswa mengerjakan soal tes sebagai evaluasi.
- Guru memberi tindak lanjut dengan memberikan tugas.
H. Alat dan sumber belajar.
Alat
- Gambar hujan, angin, panas matahari dan gelombang air laut.
- Sains jilid 4 untuk sekolah dasar kelas IV, Haryanto (2004): Penerbit
Erlangga halaman 179-198.
I. Evaluasi / Penilaian
Prosedur tes : post tes
Jenis tes : tes tertulis
Bentuk tes : pilihan ganda
Soal tes : terlampir
Kunci jawaban : terlampir
Pedoman penilaian : jumlah Skor x 5
20 x 5
100
Lembar Kerja Kelompok
A. Carilah pengetahuan di bawah ini dengan kelompokmu!
1. Jelaskan bagaimana terjadinya hujan, angin, gelombang air laut ?
a. Hujan
Jawab:
Nama Kelompok:
b. Angin dibagi menjadi 2 yaitu
Angin darat
Jawab:
Angin laut
Jawab:
c. Gelombang air laut
Jawab:
2. Jelaskan pengaruh yang menguntungkan dan merugikan bagi manusia
yang disebabkan oleh: hujan, angin, cahaya matahari, dan gelombang
laut terhadap daratan ?
a. Hujan
b. Angin
c. Cahaya matahari
d. Gelombang laut
3. Jelaskan akibat yang ditimbulkan oleh hujan, angin, cahaya matahari,
dan gelombang air laut ?
a. Hujan
b. Angin
c. Cahaya matahari
d. Gelombang air laut
Lampiran 8 Lembar Pengamatan Guru Dalam Pembelajaran IPA Menggunakan
Metode Inquiry
Lampiran 9 Lembar Penilaian Siswa Kelompok Eksperimen
Lampiran 10 RPP Kelompok Kontrol
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
( kelompok kontrol )
Satuan Pendidikan : SD N 3 Sidomulyo
Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IV/II
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
A. Standar Kompetensi :10. Memahami perubahan lingkungan fisik dan
pengaruh terhadap daratan.
B. Kompetensi Dasar :
10. 1 Mendeskripsikan berbagai penyebab
perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya
matahari, dan gelombang air laut).
C. Indikator :
- Mengidentifikasi terjadinya hujan, angin,
gelombang air laut.
- Menentukan pengaruh perubahan lingkungan
yang disebabkan oleh : hujan, angin, cahaya
matahari, dan gelombang laut.
- Mengidentifikasi akibat yang ditimbulkan oleh
hujan, angin, cahaya matahari dan gelombang
laut.
D. Tujuan Pembelajaran
- Setelah mengikuti pembelajaran siswa dapat mendeskripsikan
terjadinya hujan, angin, gelombang air laut.
- Setelah mengikuti pelajaran siswa dapat mendeskripsikan pengaruh
hujan, angin, cahaya matahari, dan gelombang laut.
- Setelah mengikuti pembelajaran siswa dapat mendeskripsikan akibat
yang ditimbulkan oleh hujan, angin, cahaya matahari, dan gelombang
laut.
E. Materi Pembelajaran
Perubahan Lingkungan Fisik dan Pengaruhnya Terhadap Daratan
a. Pengaruh Angin
Angin adalah udara yang bergerak. Hembusan angin dapat dengan
mudah kamu rasakan. Angin yang bertiup sepoi-sepoi membuat
kesejukan yang membuai. Angin dapat menghasilkan perubahan yang
menguntungkan, dapat pula merugikan.
1. Terjadinya angin darat dan angin laut
Pada malam hari suhu di daratan lebih cepat turun dari pada di laut.
Oleh kareana itu, tekanan udara di atas permukaan laut lebih rendah
dari pada di daratan. Akibatnya, terjadilah angin yang berhembus dari
darat ke laut yang disebut angin darat.
Angin darat mulai terjadi pada malam hari sekitar pukul 21.00
(pukul 9 malam). Hembusan angin darat paling kuat terjadi pada
waktu matahari mulai terbit.
Pada siang hari suhu di daratan lebih cepat naik dari pada suhu di
laut. Tekanan udara di daratan lebih rendah dari pada tekanan udara di
atas lautan. Akibatnya terjadi angin yang berhembus dari laut ke
daratan yang di sebut angin laut.
Angin laut mulai terjadi pada sing hari sekitar pukul 09.00, angin
laut semakin siang hembusan angin semakin kuat. Hembusan angin
laut paling kuat terjadi kira-kira pukul 15.00 atau pukul 3 sore.
Angin darat dan angin laut dimanfaatkan para nelayan untuk
berlayar untuk mencari ikan di laut. Manfaat angin darat untuk
mendorong perahu layar mereka ke tengah laut.
2. Pengaruh angin yang merugikan
Angin yang sangat kencang dan terus-menerus dapat mengikis
permukaan tanah. Pengikisan tanah oleh angin disebut korasi. Korasi
mengurangi kesuburan tanah karena mengikis lapisan tanah paling
atas yang paling subur. Angin yang sangat kencang dapat
menumbangkan pepohonan. Angin yang sangat kencang disebut juga
angin topan. Di berbagai daerah Indonesia angin kencang ini diberi
nama sendiri-sendiri kalau di Amerika Serikat di namakan angin
Tornado. Angin tornado membentuk sebuah pusaran (berbentuk
spiral). Pusaran angin ini menarik semua benda dan makhluk hidup
yang ada didekatnya. Angin tornado menyebabkan kerusakan amat
parah dalam waktu beberapa menit saja.
3. Pengaruh angin yang mengutungkan
Angin dimanfaatkan untuk menggerakkan kincir angin. Putaran
kincir angin akan memutar turbin pada generator. Generator yang
bekerja menghasilkan energy listrik. Energy listrik dimanfaatkan
untuk berbagai kebutuhan.
Banyak kegiatan manusia yang memanfaatkan tiupan angin. Angin
membantu pekerjaan rumah tangga, yaitu membantu mengeringkan
pakaian dan makanan yang dijemur. Angin juga digunakan oleh anak-
anak untuk bermain layang-layang. Selain itu angin juga dimanfaatkan
nelayan untuk perahu layarnya pada saat berlayar dan selancar air di
laut. Pada saat berselancar, peselancar selain menggunakan tenaga
gelombang laut juga tiupan angin untuk menggerakkan alat
olahraganya.
b. Pengaruh Hujan
Hujan memberi berbagai pegaruh bagi kehidupan kita. Hujan memberi
keuntugan bagi tanaman pertanian yang membutuhkan banyak air,
misalnya padi yang baru ditanam.
Hujan dapat membuat udara menjadi lebih segar, karena air hujan
dapat melarutkan kotoran di udara sehingga udara mejadi bersih. Sebagai
contoh setelah hujan kita dapat merasakan udara yang bersih dan sejuk.
Hujan deras yang terus-menerus dapat mendatangkan bencana.
Bencana alam yang terjadi akibat hujan adalah banjir, erosi dan tanah
longsor. Bencana alam akan merugikan jika terjadi di daerah padat
penduduk.
Erosi adalah pengikisan tanah akibat terjangan air. Bencana alam
merusak tanah pertanian, daerah resapan air, dan bangunan. Tentu saja
korban manusia dan hewan dapat berjatuhan.
Hujan membuat air sungai meluap. Luapan air sungai mengakibatkan
banjir di daerah sekitar aliran sungai. Luapan air sungai sanggup
memutuskan jembatan dan mengikis jalan aspal. Jalan aspal menjadi
berlubang jika terlalu lama terendam banjir.
Erosi tanah paling mudah terjadi di lereng-lereng bukit. Air hujan
mengalir menuruni lereng-lereng dengan deras dan menghanyutkan
banyak tanah. Erosi dapat pula terjadi di tanah terbuka dan datar. Hujan
lebat dapat menghanyutkan dengan cepat tanah lapisan paling atas yang
subur dari daratan terbuka.
Erosi merupakan salah satu penyebab berkurangnya kesuburan tanah.
Dengan terjadinya erosi ini, lapisan tanah yang subur hanyut terbawa
arus air. Lama-kelamaan tanah menjadi tandus, dan akibatnya tanaman
tidak dapat tumbuh di tanah yang dilanda erosi karena di lahan ini tidak
cukup tersedia zat hara yang dibutuhkan oleh tanaman.
Salah satu cara untuk menahan erosi tanah di daratan terbuka ialah
menanam tanaman kecil seperti rerumputan. Tanaman ini disebut
tanaman pelindung. Tanaman pelindung akar-akarnya dapat berfungsi
untuk melekatkan partikel-partikel tanah satu sama lain, sehingga air
hujan tidak dapat menghanyutkan tanah. Penanaman pohoh-pohon dan
semak belukar di pinggir daratan terbuka dapat mencegah pengikisan
tanah karena angin kencang. Pohon-pohon dan semak belukar itu
melindungi daratan terbuka itu dari terpaan angin yang berfungsinya
seperti dinding besar untuk mencegah terjadinya erosi pada tanah.
c. Pengaruh Matahari
Telah kalian ketahui bahwa matahati merupakan sumber energi panas
dan energi cahaya terbesar. Pancaran cahaya matahari membuat keadaan
permukaan bumi menjadi sesuai untuk tempat hidup makhluk hidup. Jika
tidak ada energi panas dari matahari, bumi kita akan membeku seperti es
dan tidak ada tumbuhan yang dapat hidup. Jika tidak ada tumbuhan,
hewan dan manusia tidak dapat hidup. Hewan dan manusia secara
langsung dan tidak langsung sebagian besar bergantung pada tumbuhan.
Panas matahari bersamaan dengan air hujan dapat merubah bentuk
permukaan bumi. Permukaan bumi terdiri atas daratan dan lautan.
Daratan terdiri atas tanah dan lapisan batuan. Panas matahari dan air
hujan dapat mengakibatkan lapisan batuan menjadi lapuk. Pelapukan
lapisan batuan dapat menghasikan padang pasir dan lapisan tanah baru.
Panas matahari yang mengenai permukaan bumi dapat membawa
bencana, yaitu kebakaran hutan. Kebakaran hutan biasanya terjadi di
musim kemarau atau di musim panas. Akibat dari panas matahari yang
berlebihan dapat menjadikan pohon dan semak di hutan menjadi kering.
Panas yang kuat akan menimbulkan bara (api) yang membakar ranting
dan dedaunan kering.
Kebakaran hutan yang tidak segera diatasi dapat merusak ekosistem.
Kalian telah mempelajari bahwa hutan merupakan ekosistem darat
terbesar. Di hutan, hidup berbagai jenis tumbuhan dan hewan. Akibat
dari kebakaran hutan dapat mngakibatkan hewan dan tumbuhan musnah
terbakar.
d. Pengaruh Gelombang Laut
Gelombang laut di pantai menjadi pemandangan yang menarik.
Berbagai tempat menjadi objek wisata karena mempunyai pantai degan
gelombang yang indah, misalnya pantai Anyer, Carita, Parangtritis,
Sanur, Kuta dan Losari. Selain enak dipandang, gelombang laut
dimanfaatkan orang untuk melakukan olahraga berselancar.
Gelombang laut yang amat sangat besar menyulitkan kapal atau perahu
yang sedang berlayar. Gelombang laut dapat menghempaskan apa saja
yang ada di permukaan laut. Tidak sedikit kapal tenggelam atau karam
akibat diterjang gelombang laut.
Gelombang laut yang menerjang pantai dapat mengakibatkan
pengikisan pantai. Pengikisan pantai akibat gelombang laut disebut
abrasi. Abrasi dapat merusak ekosistem pantai. Anggota ekosistem
pantai antara lain pasir, batu karang, kepiting, kerang, dan pohon kelapa.
Abrasi juga dapat merusak batu karang dan menghanyutkan pasir.
Untuk mencegah abrasi, di pantai dipasang pemecah gelombang laut
atau pemecah ombak biasanya di pantai diletakkan beton yang bentuknya
seperti balok atau tabung yang amat berat. Jika benda mengenai benda
tersebut, gelombang akan pecah sehingga tidak sampai ke pantai.
Abrasi pantai juga dapat dikurangi dengan menanam pohon bakau di
pantai. Pohon bakau mempunayai akar panjang yang banyak dan besar.
Akar pohon bakau mampu memecah ombak.
F. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Tanya jawab
- Pemberian tugas
G. Langkah – Langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Mempersiapkan secara fisik dan psikis
- Berdo’a (religius)
- Persensi (disiplin)
- Mengamati kesiapan siswa
- Siswa ditanya bagaimana keadaan kalian hari ini? Adakah yang kurang
enak badan ? (ramah)
Motivasi
- Guru bertanya pada siswa pernahkah anak-anak melihat hujan?
Bagaimana proses terjadinya hujan itu anak-anak?
- Apersepsi:Guru bertanya pada siswa, “Anak-anak pernah merasa
bagaimana rasanya kena angin, hujan, panas matahari dan gelombang
laut” ?
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Guru menjelaskan mengenai materi perubahan lingkungan fisik bumi.
- Siswa diajak membaca materi perubahan lingkungan fisik bumi dan
siswa mengetahuinya secara langsung.
- Siswa dalam perwakilan mendiskripsikan apa yang telah mereka baca.
Elaborasi
- Guru bertanya pada siswa “ siapa yang tahu bagaimana terjadinya hujan,
angin, gelombang laut. (aktif)
- Siswa menjawab pertanyaan dari guru.
- Guru menjelaskan yang sebenarnya bagaimana terjadinya hujan, angin,
gelombang laut, dan siswa mendengarkan.
- Guru menunjukkan gambar tentang terjadinya hujan, angin, panas
matahari dan gelombang air laut dengan cara bergantian.
- Siswa diminta untuk maju kedepan menempelkan gambar didepan pada
papan tulis.
- Siswa diminta untuk mengajukan pertanyaan kepada guru yang sudah
dijelaskan (yang belum jelas untuk ditanyakan).
- Siswa yang tidak ada yang bertanya kepada guru, guru yang bertanya
kepada siswa untuk menjawab pertanyaannya.
Konfirmasi
- Guru memberi kesempatan pada siswa untuk bertanya hal-hal materi
yang belum jelas tentang terjadinya hujan, angin, panas matahari, dan
gelombang air laut.
- Guru bersama siswa membuat rangkuman dan mengambil kesimpulan
bersama.
3. Kegiatan akhir
- Siswa mengerjakan soal tes sebagai evaluasi.
- Guru memberi tindak lanjut dengan memberikan tugas.
H. Alat dan sumber belajar.
Alat
- Gambar hujan, angin, panas matahari dan gelombang air laut.
- Sains jilid 4 untuk sekolah dasar kelas IV, Haryanto (2004): Penerbit
Erlangga halaman 179-198.
I. Evaluasi / Penilaian
Prosedur tes : post tes
Jenis tes : tes tertulis
Bentuk tes : pilihan ganda
Soal tes : terlampir
Kunci jawaban : terlampir
Pedoman penilaian : jumlah skor x 5
20 x 5
100
Lembar Kerja Siswa
A. Soal pertanyaan siswa !
1. Jelaskan bagaimana terjadinya hujan, angin, gelombang air laut?
2. Jelaskan pengaruh hujan, angin, cahaya matahari, dan
gelombang laut terhadap daratan ?
3. Jelaskan akibat yang ditimbulkan oleh hujan, angin, cahaya
matahari, dan gelombang air laut?
Lampiran 11 Hasil Nilai Tes Awal Pra Penelitian Kelompok Eksperimen dan
Kelompok Kontrol
Hasil Nilai Tes Awal Pra Penelitian SDN 1 Sidomulyo ( Kelompok Eksperimen )
No. Nama Siswa Nilai
1. A 80
2. B 70
3. C 83
4. D 76
5. E 73
6. F 73
7. G 76
8. H 83
9. I 76
10. J 86
11. K 80
12. L 80
13. M 83
14. N 86
15. O 83
16. P 80
17. Q 86
18. R 83
19. S 73
20. T 76
21. U 80
22. V 83
23. W 93
24. X 83
25. Y 86
26. Z 65
27. Aa 93
28. Bb 93
SDN 3 Sidomulyo ( Kelompok Kontrol )
No. Nama Siswa Nilai
1. A 83
2. B 86
3. C 80
4. D 70
5. E 83
6. F 70
7. G 80
8. H 73
9. I 83
10. J 86
11. K 80
12. L 73
13. M 73
14. N 73
15. O 90
16. P 83
17. Q 70
18. R 70
19. S 80
20. T 86
21. U 86
22. V 86
23. W 80
24. X 86
25. Y 86
26. Z 83
27. Aa 86
28. Bb 70
29. Cc 93
30. Dd 70
31. Ee 83
32. Ff 76
33. Gg 80
34. Hh 73
Lampiran 12 Hasil Nilai Tes Akhir Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol
Hasil Nilai Tes Akhir SDN 1 Sidomulyo ( Kelompok Eksperimen )
No. Nama Siswa Nilai
1. A 70
2. B 85
3. C 75
4. D 90
5. E 85
6. F 85
7. G 70
8. H 75
9. I 70
10. J 70
11. K 85
12. L 75
13. M 70
14. N 90
15. O 70
16. P 80
17. Q 85
18. R 75
19. S 90
20. T 75
21. U 80
22. V 90
23. W 75
24. X 75
25. Y 90
26. Z 70
27. Aa 90
28. Bb 70
SDN 3 Sidomulyo ( Kelompok Kontrol )
No. Nama Siswa Nilai
1. A 80
2. B 70
3. C 65
4. D 70
5. E 70
6. F 75
7. G 80
8. H 65
9. I 70
10. J 70
11. K 90
12. L 85
13. M 75
14. N 80
15. O 70
16. P 80
17. Q 70
18. R 85
19. S 70
20. T 90
21. U 70
22. V 75
23. W 75
24. X 75
25. Y 75
26. Z 70
27. Aa 70
28. Bb 85
29. Cc 90
30. Dd 65
31. Ee 65
32. Ff 70
33. Gg 75
34. Hh 80
Lampiran 13 Dokumentasi
Pembelajaran Menggunakan Metode Inquiry
Guru membuat rumusan masalah Siswa mengidentifikasi gambar
perubahan lingkungan
Siswa menyimpulkan hasil diskusi
dengan kelompoknya di depan kelas
Pembelajaran dengan Metode Ceramah
Guru menerangkan pembelajaran Guru hanya menerangkan secara
selalu di depan sehingga siswa monoton di depan papan tulis
kurang memperhatikan materi yang
disampaikan