14
PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING DENGAN MICROSOFT VISUAL BASIC Karnadi Jurusan Teknik Informatika STMIK Bani Saleh Bekasi [email protected] Abstraksi Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic merupakan sebuah aplikasi perbaikan kualitas citra (Image) yang dapat memanipulasi citra baik bentuk, posisi, dan warna yang ada pada citra yang berformat bmp dan jpg/jpeg. Dasar dari tampilan apliaski ini yaitu bahasa pemrograman visual basic 6.0 dan salh satu komponen untuk mendukung pembuatan aplikasi ini yaitu komponen osenxpsuite. Dari hasil analisa penulisan ini dengan aplikasi perangkat lunak yang penulis buat ini, menunjukan bahwa aplikasi ini sangat menunjang dalam pembelajaran pengolahan citra, dan aplikasi ini juga mempunyai tampilan warna yang berbeda dari system aplikasi lain, seperti aplikasi photoshop, dan aplikasi ini juga dapat digubakan dengan mudah.

PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING DENGANMICROSOFT VISUAL BASIC

KarnadiJurusan Teknik Informatika STMIK Bani Saleh Bekasi

[email protected]

AbstraksiPengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

merupakan sebuah aplikasi perbaikan kualitas citra (Image) yang dapat memanipulasicitra baik bentuk, posisi, dan warna yang ada pada citra yang berformat bmp danjpg/jpeg.

Dasar dari tampilan apliaski ini yaitu bahasa pemrograman visual basic 6.0 dansalh satu komponen untuk mendukung pembuatan aplikasi ini yaitu komponenosenxpsuite.

Dari hasil analisa penulisan ini dengan aplikasi perangkat lunak yang penulisbuat ini, menunjukan bahwa aplikasi ini sangat menunjang dalam pembelajaranpengolahan citra, dan aplikasi ini juga mempunyai tampilan warna yang berbeda darisystem aplikasi lain, seperti aplikasi photoshop, dan aplikasi ini juga dapat digubakandengan mudah.

Page 2: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

1. PENDAHULUANSeiring dengan perkembangan ilmu

computer, banyak sekali peneliti yangmencoba melakukan kajian pendefinisianterhadap ilmu computer. Ilmu computermemiliki dua komponen utama yaitu :pertama adalah model dan gagasanmendasar mengenaim komputasi, keduateknik rekayasa untuk perancangansystem komputasi, meliputi perangkatkeras (Hardware) dan perangkat lunak(Software) . secara teoritis ilmu computerdiawali darei sejumlah berbeda disiplinilmu, misalnya ahli matematika bekerjaberdasarkan logika, ahli biologimempelajari jaringan syaraf, dan ahlibahasa menyelidiki tata bahasa yangakan digunakan dalam ilmu computer.

Dalam ilmu computer data atauinformasi tidak hanya disajikan dalambentuk teks, tetapi dapat juga berupagambar, audio (bunyi, suara, music), danvideo. Keempat macam data ini seringdisebut dengan multimedia.Perkembangan teknologi sekarang initidak dapat dipisahkan dari multimediasalah satu contohnya adalah situs webdiinternet, situs ini dibuat semenarikmungkin dengan menyertakan visualisasiberupa image.

Berbicara tentang image (citra)merupakan salah satu komponenmultimedia yang memegang peranansangat penting sebagai bentuk informasivisual. Ilmu matematika sangan banyakdigunakan untuk aturan-aturan yangterdapat pada bahasa pemrograman,misalnya pada ekspresi aritmatika.Format citra yang biasa digunakanadalah BMP (windows Bitmap), GIF(Graphics Interchage Format), JPG/JPEG(Join Photograpic Expert Group). Ketigajenis ini memiliki perbedaan-perbedaan,dari latar belakang masalah inilah yangmembuat penulis untuk memilih judul“PENGEMBANGAN APLIKASIDIGITALBIMAGE PROCESSINGDENGAN MICROSOFT VISUAL BASIC”.Dengan mengolah data yang masihlengkap atau belum dimampatkandiharapkan lebih optimal dalam

pencapaian hasil citra yang lebihberkualitas.

2. Identifikasi MasalahCitra yang baik adalah citra yang

memiliki kualitas tinggi dan sesuaidengan gambar aslinya serta memilikiinformasi yang lengkap dan jelas sesuaidengan apa yang kita inginkan. Namunseringkali citra mengalami penurunankualitas citra misalnya, terjadinya cacatpada citra (derau), terlalu kontras, kurangtajam warnanya, terlalu lembut dan lainsebagainya. Citra yang seperti ini lebihsulit untuk diinterpretasikan, karenainformasi yang disampaikan menjadikurang sempurna atau berkurangkualitasnya. Dengan adanya kekurangan-kekurangan ini maka citra tersebut harusdimanipulasi menjadi citra baru yangkualitasnya lebih baik dari citrasebelumnya.

3. Batasan MasalahDidalam pembatasan masalah

tentang penulisan skripsi ini, penulismembatasi masalah yang berkaitandengan ruang lingkup perbaikan kualitascitra.

4. Tujuan PenelitianAdapun tujuan penelitian ini adalah

sebagai berikut :1. Merancang perangkat lunakpengembangan aplikasi digital imageprocessing dengan Microsoft visualbasic.

2. Menggali dan mengembangkan ilmupengetahuan dan teknologi perangkatlunak perbaikan kualitas citra(image).

3. Membangun system aplikasi digitalimage processing dengan Microsoftvisual basic agar gampang digunakan(easy to use) oleh para pengembang(developer) maupun orang awamsekali pun.

4. Mengoperasikan perangkat lunak iniagar dapat berinteraksi dengankomputer.

5. Untuk menciptakan sebuahperangkat lunak digital image

Page 3: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

processing yang memiliki tampilanyang lebih menarik.

5. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalahsebagai berikut :1. Tersedianya perangkat lunak

pengembangan apliakasi digitalimage processing dengan Microsoftvisual basic yang sangat bermanfaatbagi para pengembang (developer)maupun orang awam yang inginmenggunakan source program ini.

2. Terciptanya system aplikasiperbaikan kualitas citra dengan visualbasic agar gampang digunakan (easyto use) oleh para pengembang(developer) maupun orang awamsekalipun.

3. Memberikan gambaran mengenaiimplementasi analisa matematis,algoritma dan pemrogramancomputer dalam perbaikan kulaitascitra yang lebih sempurna atau lebihbaik.

4. Untuk menemukan teknik-teknikmemanipulasi dan memperbaikikualitas citra supaya bisamendapatkan kualitas yang lebihbaik.

6. Metodologi PenelitianDalam pembuatan dan

pengembangan software yang akandibuat langkah-langkah yang akandiambil yaitu metodologi sebagai satucara atau metode untuk mencapai satutujuan. Untuk mendaptkan data yangkongkrit dan akurat penulis menggunakanmetode analisis dan metodeperancangan.

7. Metode Analisia. Metode pengamatan (survei)b. Metode analisis hasil pengamatanc. Metode analisa kjebutuhan

informasi

8. Metode PerancanganMetode perancangan dalam

penulisan skripsi ini adalah metode

perancangan terstruktur, perancangandengan cara :

a. Perancangan perangkat lunakb. Studi Keperpustakaanc. Metode Browsingd. Dan sumber-sumber lainnya yang

relevan.

2. LANDASAN TEORI

2.1. Definisi Dasar Tentang CitraSecara harfiah citrah (image) adalah

gambar pada bidang dwimatra (duadimensi). Citra terdiri dua jenis yaitu citracontinu dan citra diskrit. Citra continudihasilkan dari sistem optik yangmenerima sinyal analog. misalnya matamanusia dan kamera analog. Sedangkancitra diskrit dihasilkan melalui prosesdigitalisasi terhadap citra. Citra diskrit inidisebut dengan citra digital.

Sedangkan definisi citra menurutkamus Webster, citra (image) ada;llahsuatu representasi , kemiripan, atauimitasi dari suatu objek atau benda.

2.2. Pengertian Citra DigitalCitra digital adalah gambar dua

dimensi yang dihasilkan dari gambaranalog dua dimensi yang kontinusmenjadi gambar diskrit melalui prosessampling. Agar dapat direpresentasikansecara numeric dengan nilai-nilai diskrit.Representasi citra dari fungsi malar(kontinu) menjadi nilai-nilai diskrit disebutdigitalisasi. Citra yang dihasilkan inilahyang disebut digital (Digital Image).

2.3. Pengertian Pengolahan Citra DigitalCitra yang baik adalah citra yang

memiliki kualitas tinggi dan sesuaidengan gambar aslinya serta memilikiinformasi yang lengkap dan jelas sesuaidengan apa yang kita inginkan. Namunseringkali citra mengalami penurunankualitas citra misalnya, terjadinya cacatpada citra (derau), terlalu kontras, kurangtajam warnanya, terlalu lembut dan lainsebagainya. Pengolahan citra adalahpemrosesan citra, khusunya denganmenggunakan computer, menjadi citrayang kualitasnya lebih baik.

Page 4: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

2.4. Elemen Sistem Pemrosesan citraDigitalSecara umum, elemen yang terlibat

dalam pemrosesan citra dapat dibagimenjadi empat komponen :

a. Digitizerb. Computer digitalc. Piranti tampiland. Piranti penyimpanan

Gambar 2.1 Elemen Pemrosesan Citra

2.2 Operasi Dasr Pengolahan Citra

Operasi pada citra digital pada dasarnyaadalah manipulasi elemen-elemenmatriks. Elemen matriks yangdimanipulasi dapat berupa elementunggal (sebuah pixel), sekumpulanelemen yang berdekatan, ataukeseluruhan elemen matriks. Operasidasar pengolahan citra digital diantaranyaadalah aras komputasi, operasiaritmatika, dan operasi geometri.

2.2.1 Aras Komputasi

Dalam pengolahan citra, dilakukanoperasi terhadap citra asli menjadi citrabaru berdasarkan citra asli. Operasi yangdilakukan pada citra dikategorikansebagai berikut :

a. Aras Titik, yaitu operasi yangmenghasilkan output dimanasetiap pixel hanya dipengaruhioleh pixel pada posisi yang samadari citra asli.

b. Aras Lokal, yaitu operasi yangmenghasilkan output dimanasetiap pixelnya dipengaruhi olehpixel-pixel tetangganya pada citraasli.

c. Aras Global, Yaitu yaitu operasiyang menghasilkan output dimanasetiap pixelnya dipengaruhi olehsemua pixel yang ada dalam citraasli.

d. Aras Objek, Yaitu operasi inihanya dilakukan pada objektertentu dalam citra, tujuan operasiini untuk mengenali objak tersebut.

2.2.2 Operasi Aritmatika

Karena citra digital berupa matriks, makaoperasi-operasi aritmatika matriks jugaberlaku pada citra, operasi-operasi yangdilakukan adalah operasi penjumlahan,operasi pengurangan, operasi perkalian,operasi penjumlahan dan pengurangandengan skalar, operasi perkalian danpembagian dengan scalar.

2.2.2.1 Operasi penjumlahan danpengurangan citra A dan B

C(x,y) = A(x,y) + B(x,y) (2,1)

C(x,y) = A(x,y) - B(x,y) (2,2)

Operasi penjumlahan citra dapatdigunakan untuk mengurangi pengaruhderau (noise) dalam citra, dengancaramerata-ratakan derajat keabuan tiap pixeldari citra yang sama. Operasipengurangan citra dapat digunakan untukmemperoleh suatu objek dari dua buahcitra.

2.2.2.2 Perkalian Citra A dan B

C(x,y) = A(x,y) B(x,y) (2,3)

CitraDigitizer Komputer

Digital

Media

Penyimpanan

Piranti

Tampilan

Page 5: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

Digunakan untuk mengoreksi kelinieransensor dengancara mengalikan matrikscitra dengan matriks koreksi.

2.2.2.3 Penjumlahan dan Pengurangancitra dengan nilai Skalar.

C(x,y) = A(x,y) + C (2,4)

C(x,y) = A(x,y) - C (2,5)

Operasi ini dapat digunkana pada saatpencerahan citra.

2.2.2.4 Perkalian dan pembagian citradengan skalar

B(x,y) =C. A(x,y) dan B(x,y)=A(x,y)/C (2,6)

Contoh pada operasi perkalian yaituuntuk kalibrasi kecerahan (calibration ofbrighness). Sedangkan pada operasipembagian, misalnya untuk normalisasikecerahan (normalization of brightness).

2.2.3 Operasi Geometri Pada Citra

Pada operasi geometri, koordinat pixelberubah akibat transformasi, sedangkanintensitasnya tetap, ini berbeda dengaoperasi aritmatika yang mana koordinatpixel tetap tetapi intensitasnya berubah.Operasi tersebut adalah Translasi,Rotasi, Penskalaan (zooming),Pencerminan (flipping).

2.2.3.1 Translasi

Translasi dapat digunakan untukmemindahkan atau menggeser koordinatcitra.

Rumus Translasi citra adalah :

x’ = x + m

y’ = y + n (2.7)

Dimana :

x’ = ordinat hasil

y’ = absis hasil

x = ordinat semula

y = absis semula

m = besar pergeseran dalam arah x

n = besar pergeseran dalam arah y

2.2.3.2 Rotasi

Rumus rotasi citra adalah :

x’ = x cos(ߠ) – y sin (ߠ)

y’ = x sin (ߠ) + y cos (ߠ) (2.8)

Dimana :

x’ = ordinat hasil

y’ = absis hasil

x = ordinat semula

y = absis semula

ߠ = sudut rotasi berlawanan jarum

Jam

Jika citra semula adalah A dan citra hasilrotasi adalah B, maka rotasi citra dari Ake B:

B[x’][y’]=B[x cos(ߠ)-y sin(ߠ)][x cos(ߠ)+ycos(ߠ)]= A[x][y] (2.9)

2.2.3.3 Penskalaan (Zooming)

Penskalaan citra disebut jugadengan image zooming, yaitupengubahan ukuran citra, baikmembesarkan atau mengecilkan citra(zoom out/zoom in). Pada operasipembesaran citra setiap pixel diperbesarmenjadi SX kali Sy pixel. Operasiperbesaran diimplementasikan denganmenyalin setiap pixel sebanyak SX kali Sy.

Pada operasi pengecilan citrasejumlah SX kali Sy pixel yang bertetanggadiperkecil menjadi satu pixel. Operasipengecilan diimplementasikan denganmerata-ratakan setiap pixel pada daerahSX kali Sy pixel kemudian menyalin hasil rata-rata kedalam sebuah pixel.

Rumus penskalaan citra :

x’ = sx.x

Page 6: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

y’ = sy.y (2.10)

dimana :

x’ = ordinat hasil

y’ = absis hasil

x = ordinat semula

y = absis semula

sx = faktor skala dalam arah x

sy = faktor skala dalam arah y

2.3 Microsoft Visual Basic 6

Visual basic adalah salah satubahasa pemrograman computer. Bahasapemrograman adalah perintah-perintahyang dimengerti oleh computer untukmelakukan tugas-tugas tertentu. Bahasapemrograman visual basic, yangdikembangkan oleh mocrosoft sejaktahun 1991, merupakan pengembangandari pendahulunya yaitu bahasapemrograman BASIC (Beginner’s All-Purpose Symbolic Instruction Code) yangdikembangkan pada era 1950 an.

2.4 Osenxpsuite 2006

Osenxpsuite ini adalah komponen-komponen yang bias digunakan dalamaplikasi Microsoft visual basic 6 untukmerancang suatu aplikasi bagiprogrammer. Komponen-komponen yangada dalam program Microsoft visual basic6 adalah komponen yang standar ataubias dikatakan default (bawaan dariaplikasi) Microsoft visual basic 6.Komponen-komponen Osenxpsuitemerupakan tambahan yang berupa tool-tool pada apliaski Microsoft visual basic6. Tool-tool Osenxpsuite memilikikelebihan-kelebihan yang ada di dalamnya diantaranya yaitu :

a.Tampilan dari Osenxpsuite inimenyerupai warna windows XP.

b.Mudah dan simple dalammenggunakan propertisnya danevent dalam program.

Berikut gambar dari komponenOsenxpsuite :

Komponen default darivb.6

Pembatas

Komponen dariOsenXpsuite.

3. PERANCANGAN SISTEM

3.1 Perancangan perangkat keras

Pada perancangan perangkatkeeras ini yang akan menguraikanbagaimana perangkat lunak yang telahdirancang dapat diterapkan padahardware yang digunakan. Implementasiperangkat lunak ini menggunakanperangkat keras dengan spesifikasisebagai berikut :

1.Motherboard merek ECS2.Hardisk berkapasitas 40 GB3.Prosesor AMD sempron 2,60 GB4.Ram kapasitas 256 MB5.KArtu grafis G-Force 64 MB/AGP6.CD Room LG kecepatan 52X Max7.Monitor 17 Inc LG

3.2 Perancangan Perangkat Lunak

3.2.1 Sistem Operasi

Sistem operasi yang digunakandalam pembuatan perangkat lunak inimenggunakan windows XP Professionaldan Microsoft visual basic 6.0. Untuksystem operasi yang lain dapatmendukung perangkat ini adalah :

1.Windows 982.Windows 98 second edition3.Windows Millenium Edition

Page 7: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

4.Windows 20005.Windows Xp Professional6.Windows 2003

3.2.2 Perancangan Form

Dalam pembuatan rancanganprogram ini menggunakan windows Xpprofessional dan dasar dari tampilanperangkat lunak ini yaitu bahasapemrograman Microsoft visual basic 6.0dan salah satu komponen untukmendukung pembuatan perangkat iniyaitu komponen Osenxpsuite. Dalamtahapan perancangan ini dibuat menjadibeberapa layar-layar yang mempunyaiperan fungsi masing-masing. Diantaranyalayar-layar tersebut adalah :

1.Menu utama2.Menu file3.Menu edit4.Menu rotate5.Menu flip6.Menu zoom7.Menu filter8.Menu effect9.Menu Colors10.Menu Option11.Menu About

Berikut ini adalah gambar strukturrancangan program aplikasi :

Gambar 3.1 Struktur Rancangan Program Aplikasi.

3.2.2.2 Rancangan sub menu yang adapada menu utama

Rancangan Sub menu ini terdiri daribeberapa menu yaitu, menu file, menuedit, menu rotate, menu flip, menu zoom,menu filters, menu effects, menu colors,menu colorscheme, dan menu about.

3.2.2.2.1 Menu File

New

Open

Save

Save As

Exit

3.2.2.2.2 Menu Edit

Undo

Redo

Cut

Copy

Paste

3.2.2.2.3 Menu Rotate

Left

Right

3.2.2.2.4 Menu Flip

Horizontal

Vertikal

3.2.2.2.5

Menu Zoom

Zoom In

Zoom Out

3.2.2.2.6 Menu Filters

Blur

Soften

Sharpen

Edge Detection

Rink Filters

Enhanced

3.2.2.2.7 Menu Effects

Add Noise

Bath Room

Caricature

Fade

Fish Eye

Melt

Negative

Pixelize

Relief Map

Swirle

Page 8: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

3.2.2.2.8 Menu Colors

Black and white

Grayscale

System-256

Clorize

3.2.2.2.9 Menu Colorscheme

XP-Blue

XP-Green

XP-Silver

3.2.2.2.10 Menu About

About me

Help

3.2.2.4 Rancangan menu Rotate

Rancangan menu rotate iniberfungsi untuk menampilkan pictureyang akan diproses dan akanmenghasilkan file berupa picture yangbaru, dimana hasil picturenya akanditampilkan pada picture input dan outputyang ada pada menu utama, rancanganformnya adalah sebagai berikut :

Gambar 3.3 Rancangan menu rotate

3.2.2.5 Rancangan Menu Flip

Rancangan menu Flip ini berfungsiuntuk menampilkan picture yang akandiproses dan akan menghasilkan fileberupa picture yang baru, dimana hasilpicturenya akan ditampilkan pada pictureinput dan output yang ada pada menu

utama, rancangan formnya adalahsebagai berikut :

Gambar 3.4 Rancangan Menu Flip

3.2.2.6 Rancangan Menu Zoom

Rancangan menu zoom iniberfungsi untuk menampilkan pictureyang akan diproses dan akanmenghasilkan file berupa picture yangbaru, dimana hasil picturenya akanditampilkan pada form zoomyang terterapada rancangan form zoom dibawah ini :

3.2.2.7 Rancangan Menu Filters

Pada rancangan menu filters initerdiri dari bebrapa event yaitu : Prosesblur, Soften, Sharfen, Edge, Detection,Rank Filters, dan Enhanced. RAncanganformnya hanya menggunakan rancanganform utama. Sedangkan untuk event rankfilters, enhanced, dan autobalance terdiridari beberapa event lagi yaitu sebagaiberikut :

a. Rank FiltersPada event rank filters terdiri daribeberapa proses yaitu : proses media,min, max, yang masing-masingformnya menggu akan form utama.

b. EnhancedPada event enhanced terdiri daribeberapa proses yaitu : proses detail,edges, dan focus.

c. AutobalancePada event autobalance terdiri daribeberapa proses yaitu prosesbrightness, proses kontras,danproses Gamma. Berikut rancanganformnya :

Page 9: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

Gambar 3.6 Rancangan MenuBalance

3.2.2.8 Rancangan Menu Effect

Rancangan menu effect ini terdiri daaribeberapa event yaitu : Add noise, bathroom, caricature, fade, fish eye, melt,negative, pixelize, relief map, dan swirle.Dimana hasil picturenya akan ditampilkanpada picture input dan output yang adapada rancangan menu dibawah ini :

Gambar 3.7 Rancangan Menu Effect

3.2.2.9 Rancangan Menu Colors

Rancangan menu colors iniberfungsi untuk menampilkan pictureyang akan diproses dan akanmenghasilkan file berupa picture yangbaru, dimana hasil picturenya akanditampilkan pada menu utama,rancangan form colors ditunjukan padagambar dibawah ini.

Gambar 3.8 Rancangan Menu Colors

3.2.2.10 Rancangan Menu About

Pada event rancangaan menu aboutterdiri dari dua proses event yaitu prosesabout dan help.

3.2.2.10.1 Rancangan form about me

Gambar 3.9 Layar about

3.2.2.10.2 Rancangan form help

Gambar 3.10 Layar help

3.2.3 Masukan Dan Keluaran Sistem

Pada rancangan file masukan danfile keluaran memiliki keterbatasan yaituhanya file-file tetentu saja yang dapatdiproses pada rancangan program ini danakan menghasilkan suatu file baru.

3.2.3.1 Masukan Sistem

File yang digunakan pada perangkatini memakai masukan image yang

Page 10: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

berektensi BMP(Windows Bitmap), danJPG/JPEG (Joint Photographic).

3.2.3.2 Keluaran Sistem

Keluaran system dari perangkat iniakan menghasilkan suatu file baru yangnama filenya sesuai dengan keinginanuser dan berektensi JPG yang langsungdapat dilihat pada form utama yang adapada rancangan program ini.

3.3 PERANCANGAN ALGORITMA

Rancangan algoritma padaperangkat lunak ini akan diuraikanberdasarkan pada rancangan form.Berikut ini adalah perancangan algoritmapada menu utama, dan akan lebihdiperjelas dalam bentuk pseudocodepada masing-masing sub menu.

Algoritma :

Private sub TBar_PopUpMainMenu(IndexAs Integer,sText As String, x As Long, yAs Long)

Select Case IndexCase 1

PopupMenu Mnu_File,,x,yCase 2

PopupMenu Mnu_Edit,,x,yCase 3

PopupMenu Mnu_Rotate,,x,yCase 4

PopupMenu Mnu_Flip,,x,yCase 5

PopupMenu Mnu_Zoom,,x,yCase 6

PopupMenu Mnu_Filters,,x,yCase 7

PopupMenu Mnu_Effect,,x,yCase 8

PopupMenu Mnu_Colors,,x,yCase 9

PopupMenu Mnu_Colorscheme,,x,yCase 10

PopupMenu Mnu_About,,x,yEnd SelectEnd Sub

Dari rancangan algoritma diatas akandiperjelas dalam bentuk pseudocode

pada masing-masing sub menu adalahsebagai berikut :

3.3.1 Pseudocode RotatePseudocode terdiri dari rotate left

dan rotate right, adalah sebagai berikut :3.3.1.1 Pseudocode Rotate Left

BeginInput (k)K = M-1For I =0 to (N-1) doBegin

For j = 0 to (M-1) doB[k][i]=A[i][j]

EndK=k-1

End.3.3.1.2 Pseudocode Rotate Right

BeginInput (k)K = M-1For i =0 to (N-1) doBegin

For j = 0 to (M-1) doB[j][k]=A[i][j]

EndK=k-1

End.

3.3.2 Pseudocode Flip

Pseudocode flip terdiri dari fliphorizontal dan flip vertical, adalahsebagai berikut :

Page 11: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

3.3.3 Pseudocode Zoom

Pada Pseudocode zoom terdiri daridua bagian yaitu Pseudocode zoom indan Pseudocode zoom out.

Page 12: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

4. IMPLEMENTASI

Gambar 4.1 Menu utama PadaProses Open

Gambar 4.2 menu file

4.3 Implementasi Perangkat LUnak4.3.1 Hasil Proses Flip

Dalam proses flip dilakukan proses fliphorizontal dan vertikal. Berikut adalahhasil dari proses flip tersebut.

Gambar 4.16 Car_cs.jpg sebelumdilakukan proses

Gambar 4.17 Hasil Flip Horizontal

Page 13: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

Gambar 4.18 Hasil Flip Vertikal

Gambar 4.19 Hasil rotate left

Gambar 4.20 Hasil rotate right

4.4 Uji Kualitas Perangkat LunakUntuk mengetahui perangkat lunak

tersebut mempunyai kinerja yang lebihbaik dibandingkan dengan perangkatlunak yang lain, maka perlu diadakan ujikualitas dari perangkat lunak tersebut.Melihat dari hasil implementasi diatas,perangkat lunak sistem manipulasikualitas citra memiliki kelebihan-kelebihan diantaranya, dapat memprosesgambar-gambar yang berformat BMP,JPG, Gif, dan akan menghasilkan filebaru yang bertype JPG. Sedangkan padamenu utamanya dapat diubah-ubah darijenis warna yang diinginkan diantaranyaXp_Blue, XP_Green, dan warnaXP_Silver.

4.5 Analisis Hasil Percobaan

Untuk menganalisa sistemmanipulasi kualitas citra dengan softwareyang dipakai dapat disimpulkan darianalisa hasil percobaan, software yangdibuat ini dapat dijadikan alat dalammemanipulasi kualitas citra yang kitainginkan. Dari aplikasi software initerdapat beberapa perbedaan dariprogram aplikasi yang lain misalnyadiperbandingkan dengan aplikasiphotoshop, perbedaan-perbedaantersebut antara lain adalah sebagaiberikut :

4.5.1 Sintak Program4.5.2 Kecepatan (Speed)4.5.3 Input4.5.4 Output

5. SIMPULAN DAN SARAN5.1 Simpulan

Setelah melakukan pembahasansecara teoritis, implementasi danpengujian serta analisa pengujian, dapatdisimpulkan sebagai berikut :a. Pada pengembangan aplikasi digital

image processing ini memilikitampilan warna yang sangat menarikseperti tampilan warna windows Xp.

b. Aplikasi ini juga memiliki kelebihanyaitu dapat menampilkan

Page 14: PENGEMBANGAN APLIKASI DIGITAL IMAGE PROCESSING …binasriwijaya.ac.id/downloads-Jurnal%20Karnadi.pdf · Pengembangan aplikasi digital image processing dengan Microsoft visual basic

pseudocode dari setiap proses yangakan dilakukan.

c. Perangkat lunak ini merupakanpengembangan aplikasi digital imageprocessing yang berguna untukperbaikan kulaitas citra agar easy touse oleh para developer maupunorang awam sekalipun.

d. Dengan menggunakan program ini,dapat membantu para design lebihmudah untuk dijadikan panduandalam mempelajari aplikasi ini.

5.2 Saran-SaranUntuk penyempurnaan dan

pengembangan algoritma sertaimplementasi pada metode ini, adapunsaran-saran demi penyempurnaan skripsiini adalah sebagai berikut :a. Saran kepada akademik bani saleh

agar menerapkan sistem pembelajaranimage processing diikuti denganpembuktian prakteknya dibidangperangkat lunak.

b. Kepada para pembaca skripsi inidiharapkan dapat memberikanmasukan untuk perbaikan penulisantugas akhir mendatang.

c. Kepada para pengembang aplikasi inidiharapkan supaya dapatmenyempurnakan lagi dalamperancangan algoritmanya serta dapatmemperjelas lebih detail lagi dari nilai-nilai yang dihasilkan. Karena aplikasiini hanya menampilkan bentuk danperubahan warna pada penampilancitranya saja.

DAFTAR PUSTAKA

Rinaldi munir, Pengolahan Citra DigitalDengan Pendekatan Algoritmik,2004.

Riyanto Sigit, ST dkk, Step By StepPengolahan Citra Digital, 2005.

Adi Kurniadi, Cara Muda MenguasaiPhtosop 7, 2003.

Osen Kusnadi, Component Osenxpsuite2006, versi 11.24.0.94 Bekasi 2006

Michael Halvorson, Step by StepMicrosoft Visual Basic 6.0.Professional, 1999

Pscode.com, Source CodePemrograman, www.pscode.com

Eddy Prahasta, Sistem InformasiGeografis, 2002