13
PENYEBAB UMUM TERJADINYA KICK DAN BLOWOUT PADA SUMUR EKSPLORASI MIGAS SERTA PENGENALAN BOP (BLOWOUT PREVENTER SYSTEM) SEBAGAI PENCEGAHNYA Disusun Oleh: Denni Utomo H. P. 21100112140045 GEOLOGI BAWAH PERMUKAAN

penyebab BOP

Embed Size (px)

DESCRIPTION

geologi bawah permukaan

Citation preview

  • PENYEBAB UMUM TERJADINYA KICK DAN BLOWOUT PADA SUMUR EKSPLORASI MIGAS SERTA PENGENALAN BOP (BLOWOUT PREVENTER SYSTEM) SEBAGAI PENCEGAHNYADisusun Oleh:Denni Utomo H. P.21100112140045GEOLOGI BAWAH PERMUKAAN

  • Proses Kick dan Blowout yang Umum Terjadi di Dunia Pemboran MigasKick adalah proses merembesnya fluida formasi (minyak, gas, atau air) dari dalam tanah masuk ke lubang yang sedang dibor tanpa disengaja. Hal ini dapat terjadi ketika tekanan di dalam lubang lebih kecil dari tekanan formasi yang ditembus, yang seharusnya justru tekanan hidrostatis lumpur lebih besar dari formasi yang sedang ditembus pahat pemboran.Blowout adalah aliran fluida formasi (bawah tanah) yang tidak terkendali yang merupakan kelanjutan dari kick yang tidak terkendalikan. Saat ini, dikenal Surface Blowout (SBO) yang merupakan aliran tak terkendali yang sampai di atas permukaan tanah melalui lubang sumur, sedangkan Underground Blowout (UGBO) terjadi di bawah permukaan tanah dan merembes ke permukaan atau ke lapisan lain di luar lubang sumur.

  • Penyebab kick yang paling sering terjadi adalah dimulai dengan kejadian Lost-Circulation, yaitu masuknya sebagian lumpur pemboran kedalam formasi yang mengakibatkan kolom fluida di dalam sumur turun dan akhirnya tekanan di dalam sumur menjadi lebih kecil dari tekanan formasi, walaupun secara densitas ekivalen lumpur yang dipakai sudah cukup berat.

  • Gambar 1 Skema terjadinya kick, ilustrasi kembalinya lumpur dari permukaan menuju mud pit melalui circulating system (http://www.eoearth.org/view/article/161925/)

  • Gambar 2 Deepwater Horizon drilling rig blowout, 21 April 2010, Gulf of Mexico (http://en.wikipedia.org/wiki/Blowout_%28well_drilling%29#/media/File:Deepwater_Horizon_offshore_drilling_unit_on_fire_2010.jpg)

  • Penyebab terjadinya blowout yaitu ketika kick tidak dapat tertanggulangi, baik karena kick datangnya terlalu cepat, atau karena operator yang terlalu lambat mengetahui, ataupun karena memang secara alamiah alam yang bereaksi sangat ganas, misalnya zona gas yang memiliki tekanan sangat tinggi.

  • Gambar 3 Underground Blowout (semburan liar bawah tanah) telah terjadi dengan material lumpur yg keluar dari lubang-lubang yg bukan dari lubang bor. Lumpur itu telah keluar melalui celah-celah yg terbentuk akibat tekanan tinggi dari dalam tanah (https://rovicky.wordpress.com/2006/06/22/apa-itu-undergroud-blowout/)

  • Pengenalan BOP (Blowout Preventer System)

    Blow Out Preventer merupakan sebuah katup besar yang terletak di atas sumur pemboran yang dapat ditutup jika engineer pemboran mengalami hilang kendali pada fluida suatu formasi atau lebih mudahnya mencegah semburan liar (blowout).

  • Komponen-komponen BOP

    Berikut merupakan komponen-komponen utama yang terdiri dari:BOP Stack - Merupakan peralatan dengan katup tekanan tinggi yang didesain untuk menahan tekanan lubang bor bila terjadi kick, yang terdiri dari :

    Annular PreventerDitempatkan paling atas dari susunan BOP Stack. Annular preventer berisi rubber packing element yang dapat menutup lubang annulus baik lubang dalam keadaan kosong ataupun terdapat rangkaian pipa bor.2. Ram PreventerRam preventer hanya dapat menutup lubang annulus untuk ukuran pipa tertentu atau pada keadaan tidak ada pipa bor di dalam lubang.

  • 3. Drilling SpoolsDrilling spool terletak di antara preventers. Drilling Spools berfungsi sebagai tempat pemasangan choke line (yang mensirkulasikan kick keluar dari lubang bor) dan kill line (yang memompakan lumpur berat). 4. Casing Head (well head)Merupakan alat tambahan pada bagian atas casing yang berfungsi sebagai pondasi BOP Stack.

  • AccumulatorUnit accumulator dihidupkan pada keadaan darurat, yaitu untuk menutup BOP Stack. Unit ini dapat dihidupkan dari remote panel yang terletak pada lantai bor atau dari accumulator panel. Pada unit ini dijalankan dalam keadaan pekerja harus meninggalkan lantai bor.

  • Komponen-komponen Pembantu (Supporting System)Choke ManifoldChoke manifold merupakan suatu kumpulan fitting dengan beberapa outlet yang dikendalikan secara manual dan atau otomatis. Bekerja pada BOP Stack dengan High Pressure Line, disebut Choke line. Bila dihidupkan, choke manifold membantu menjaga back pressure dalam lubang bor untuk mencegah terjadinya intrusi fluida formasi. Kill LineKill Line bekerja pada BOP Stack biasanya berlawanan dengan choke manifold dan choke line. Lumpur berat dapat dipompakan melalui Kill Line ke dalam lumpur bor sampai tekanan hidrostatik lumpur dapat mengimbangi tekanan formasi.

  • Gambar 3 Bagian-bagian Blowout Preventer System (http://cenvironment.blogspot.com/2010/05/offshore-blowout-preventer-bop.html)