116
i PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM PEMBENTUKAN AKHLAK MASYARKAT DI DESA LADUMPI KEC.RAROWATU KAB. BOMBANA PROV. SULAWESI TENGGARA SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos) pada Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Makassar Oleh MUH. NAIM SAFAR NIM : 105270001515 PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 1442 H/ 2020 M

PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

  • Upload
    others

  • View
    7

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

i

PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM PEMBENTUKAN AKHLAK

MASYARKAT DI DESA LADUMPI KEC.RAROWATU

KAB. BOMBANA PROV. SULAWESI TENGGARA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos) pada Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Makassar

Oleh

MUH. NAIM SAFAR NIM : 105270001515

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 1442 H/ 2020 M

Page 2: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

ii

PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM PEMBENTUKAN AKHLAK

MASYARKAT DI DESA LADUMPI KEC.RAROWATU

KAB. BOMBANA PROV. SULAWESI TENGGARA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos) pada Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Makassar

Oleh

MUH. NAIM SAFAR NIM : 105270001515

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 1442 H/ 2020 M

Page 3: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

iii

Page 4: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

iv

Page 5: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

v

Page 6: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

vi

ABSTRAK

Nama : MUH. NAIM SAFAR

Nim : 102570001515

Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan Akhlak Masyarakat di Desa Ladumpi Kec. Rarowatu Kab. Bombana”. Adapun yang membimbing dalam penyusunan skripsi ini adalah Abdul Fattah, S.Th.I., M.Th.I dan Dr. Abbas Baco Miro, Lc., MA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui akhlak Masyarakat di desa Ladumpi Kecamatan Rarowatu Kabupaten Bombana. Untuk mengetahui peranan dakwah Islamiyah dalam pembentukan akhlak masyarakat di desa Ladumpi Kecamatan Rarowatu Kabupaten Bombana.

Penelitian itu adalah penelitian kualitatif deskripsi. Skripsi ini difokuskan pada dua permasalahan pokok, yaitu (1) bagaimana akhlak masyarakat desa Ladumpi Kecamatan Rarowatu Kabupaten Bombana (2) Bagaimana peranan dakwah Islamiyah dalam pembentukan akhlak masyarakat di desa Ladumpi Kecamatan Rarowatu Kabupaten Bombana. Pengumpulan data digunakan dalam penelitian ini yaitu mengunakan pedoman wawancara, observasi, dokumentasi. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder.

Masyarakat desa Ladumpi telah belajar menerapkan akhlak yang diajarkan dan dicontohkan oleh Rasulullah namun ada beberapa penyimpangan akhlak yang masih sangat sulit ditinggalkan oleh masyarakat Ladumpi yaitu mencampur adukkan adat istidat yang berbaur kesyirikan, mabuk mabukan, merokok, tidak berpakaian syar’i dan pacaran. Peranan dakwah Islamiyah pada pembahasan ini mencakup dua pembentukan akhlak, yaitu akhlak kepada Allah dan akhlak sesama manusia, akhlak kepada Allah seperti mentauhidkan Allah dan tidak menyekutukannya, meningkatkan iman dan amal sholeh, menghindari perbuatan maksiat, sedangkan akhlak sesama manusia seperti tidak mengganggu sesama dengan membuat kekacauan seperti mabuk mabukan, tidak merokok, menutup aurat, menjauhi pergaulan bebas. Maka dari hasil penelitian ini menunjukkan adanya peranan dakwah Islamiyah dalam pembentukan akhlak masyarakat, bisa dilihat dari banyaknya penyimpangan akhlak yang terjadi di desa Ladumpi seperti tidak mentauhidkan Allah, malas beribadah, mabuk mabukan, hobi merokok, tidak berpakaian syar’i, bahkan berkhalwat dengan lawan jenis kini mulai berkurang bahkan sebagian masyarakat mulai menyibukkan diri mereka dengan mempelajari syari’at Islam sehingga di desa Ladumpi telah mengadakan program rutin keIslaman seperti taklim ibu-ibu dan bapak-bapak, latihan ceramah bagi para remaja putra-putri, TPQ dan lain- lain.

Page 7: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

vii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan Rahmat, taufik serta

hidayah kepada setiap ciptaan-Nya. Sholawat serta salam kepada Nabi Muhammad

SAW, inspirator kebaikan yang tiada pernah kering untuk digali. Skripsi dengan judul

PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM PEMBENTUKAN AKHLAK

MASYARAKAT DESA LADUMPI ini, tidak dapat diselesaikan oleh penulis tanpa

adanya bantuan dari berbagai pihak.

Banyak orang yang berada di sekitar penulis, baik secara langsung maupun

tidak, telah memberi dorongan yang berharga bagi penulis. Untuk itu penulis

mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Secara khusus penulis

mengucapkan terima kasih kepada beberapa pihak yang terkait dan berperan serta

dalam penyusunan skripsi ini :

1. Dr. H. Abd Rahman Rahim, SE. MM. selaku Rektor Universitas

Muhammadiyah Makassar.

2. Syaikh Dr. Muhammad Muhammad Thoyyib Khoory, keluarganya, teman dan

karib kerabatnya yang menjadi donator bagi kami, jazaakumullahu khairan.

3. Drs. H. Mawardi Pawangi, M.Pd.I selaku Dekan Fakultas Agama Islam

Universitas Muhammadiyah Makassar.

4. Dr. Abbas Baco Miro, Lc. MA. selaku Ketua Prodi Komunikasi Penyiaran

Islam Universitas Muhammadiyah Makassar.

5. Abdul Fattah S. Th.I.,M.Th.I selaku Pembimbing I dan Dr. Abbas Baco Miro

Lc., MA Iselaku pembimbing II yang selalu siap untuk berdiskusi, memberikan

arahan, dan bimbingan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

6. Al-Ust Firman selaku nara sumber inti dan juga sebagai Kordinator Dai

Bombana.

Page 8: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

viii

7. Para Dosen di lingkungan Fakultas Agama Islam Jurusan Komunikasi

Penyiaran Islam Universitas Muhammadiyah Makassar.

8. Kedua orang tua tercinta yang telah mendoakan dan memberikan support

moral dan material dengan tulus dan ikhlas.

9. Teman temanku senasib seperjuangan yang tidak bisa penulis sebutkan satu

persatu yang telah memberikan masukan, motivasi dan bantuan bagi penulis

dalam menyelesaikan skripsi ini.

10. Almamaterku Fakultas Agama Islam Jurusan Dakwah dan Komunikasi

Penyiaran Islam Universitas Muhammadiyah Makassar. Penulis hanya dapat

mendo’akan semoga bantuan, arahan, bimbingan, dorongan, kebaikan dan

keikhlasan dari semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi

ini, mendapat balasan amal baik dari Allah SWT.

Penulis menyadari bahwa karya ini jauh dari sempurna dan masih banyak

kekurangan. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih atas saran dan

kritik yang diberikan dalam rangka perbaikan dan penyempurnaan skripsi ini.

Akhirnya, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan dicatat sebagai

amal kebajikan di hadapan Allah SWT.

Makassar, 23 Maret 2019

Penulis

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .................................................................................. i

Page 9: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

ix

HALAMAN JUDUL .................................................................................... ii

PENGESAHAN SKRIPSI .......................................................................... iii

BERITA ACARA MUNAQASYAH ............................................................ iv

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI .......................................... v

ABSTRAK ................................................................................................. vi

KATA PENGANTAR ................................................................................ vii

DAFTAR ISI .............................................................................................. ix

DAFTAR TABEL....................................................................................... xi

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah .................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................... 5

C. Tujuan Penelitian ............................................................................. 5

D. Manfaat dan Kegunaan Penelitian ................................................... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ........................................................................ 7

A. DAKWAH ISLAMIYAH ..................................................................... 7

1. Pengertian Dakwah ..................................................................... 7

2. Pengertian Islam .......................................................................... 9

3. Landasan Hukum Dakwah ......................................................... 11

4. Fungsi Dakwah .......................................................................... 13

5. Unsur-Unsur Dakwah ................................................................ 17

6. Peran Dakwah Islamiyah ........................................................... 31

B. AKHLAKMASYARAKAT .............................................................. 33

1. Masyarakat ................................................................................ 33

2. Kemasyarakatan Dalam Islam ................................................... 35

3. Tipe-Tipe Masyarakat ................................................................ 37

4. Akhlak Masyarakat .................................................................... 39

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................... 46

A. Jenis Penelitian ....................................................................... 46

B. Lokasi dan Objek Penelitian .................................................... 46

C. Fokus Penelitian ...................................................................... 47

D. Deskripsi Fokus Penelitian ...................................................... 47

E. Sumber Data ........................................................................... 48

F. Instrumen Penelitian ................................................................ 49

G. Tehnik Pengumpulan Data ...................................................... 51

Page 10: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

x

H. Teknik Analisis Data ................................................................ 42

BAB IV HASIL PENELITIAN .................................................................. 53

A. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN .................................. 54

1. Keadaan Geografis Desa Ladumpi .......................................... 53

2. Kondisi Desa ........................................................................... 53

3. Keadaan Sosial ........................................................................ 54

4. Keadaan Ekonomi .................................................................... 56

B. DESKRIPTIF PENELITIAN ........................................................... 57

1. Kondisi Akhlak Masyarakat Desa Ladumpi ............................... 57

2. peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

AkhlakMasyarakat di Desa Ladumpi ......................................... 74

BAB V PENUTUP ................................................................................... 97

A. Kesimpulan .................................................................................... 97

B. Saran ............................................................................................. 97

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 99

LAMPIRAN ............................................................................................ 103

RIWAYAT HIDUP .................................................................................. 106

Page 11: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

xi

DAFTAR TABEL

TABEL 1 : Jumlah Penduduk ................................................................... 54

TABEL 2: Kepercayaan ............................................................................. 55

TABEL 3: Tingkat Pendidikan Masyarakat Desa Ladumpi ........................ 56

TABEL 4: Keadaan Ekonomi ...................................................................... 57

Page 12: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dakwah dalam Islam adalah merupakan perkara besar yang

menyangkut hajat dan kepentingan masyarakat luas. Sebab pada

kenyataannya Islam tidak mungkin berkembang tanpa adanya dakwah

Islamiyah yang di sebarkan oleh tokoh-tokoh dakwah, karna dalam

segenap peri kehidupan Rasul sangat sarat dengan kegiatan dakwah.

Demikian pula yang kemudian di kembangkan oleh sahabat beliau.1

Salah satu kepentingan besar Islam sebagai sebuah ideologi sosial

adalah bagaimana mengubah kondisi masyarakat sesuai dengan cita-cita

dan visinya2, yakni bagaimana mengubah masyarakat dari kondisinya

sekarang menuju kepada keadaan yang lebih baik dan berakhlak mulia,

dan hal tersebut dapat terwujud tentunya dengan adanya dakwah

Islamiyah.

Di sisi lain, Islam adalah agama dakwah sehingga Allah

menciptakan manusia dengan tugas utamanya untuk selalu mengadakan

hubungan (interaksi), yaitu hubungan dengan Allah SWT sebagai sang

pencipta dan hubungan sesama makhluk yang satu denga yang lainnya,

berbagai macam yang timbul di dalamnya dapat di selesaikan karna

manusia sebagai makhluk sosial yang mana mereka saling membutuhkan

1Samsul Munir Amin,Rekonstruksi Pemikiran Dakwah Islam,(

Jakarta:Amzah,2018).Hal 113

2Samsul Munir Amin, Rekonstruksi Pemikiran Dakwah Islam, hal. 47

11 1

Page 13: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

2

antara yanng satu dengan yang lain.3 Oleh sebab itu, da‟i harus sadar dan

waspada terhadap perkembangan masyarakat saat ini, terutama pada

masyarakat pedesaan yang tentunya sangat minim tentang ilmu

pengetahuan, sehingga banyaknya terjadi penyimpangan dan kerusakan

akhlak.

Berdakwah adalah kewajiban setiap individu yang ingin menjadi

peribadi yang beruntung, hal ini sesuai dengan firman Allah, Q.S. al-Imran

/ 104:

ة يدعون إلى ٱلخير ويأمرون بٱلمعروف نكم أم ولتكن مئك هم ٱلمفلحون وينهون عن ٱلمنكر وأ

ول Terjemahnya:

Dan hendaklah diantara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyeru (berbuat) yang ma‟ruf, dan mencegah dari yang munkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.”4

Beberapa perilaku ma‟ruf adalah meleksanakan ajaran agama

seperti: sholat lima waktu, membaca Al-Qur‟an, berbakti kepada kedua

orang tua, menghormati norma atau aturan masyarakat, dan memiliki

peribadi yang mulia, sedangkan perilaku yang mungkar adalah:

melanggar aturan agama Islam, melanggar norma masyarakat serta

memiliki pribadi yang buruk. Karna itu keduanya menjadi misi dakwah

yang wajib di laksanakan. Dan diantara faktor penting yang menunjang

keberhasilan dalam dakwah adalah mengetahui ragam keadaan tabiat

manusia sesuai kadar keadaan dan kemampuan mereka.

3Paisol Burlian, Patologi Sosial, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2016). Cet.1 Hal. 23

4Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, (Jakarta Timur: Darus

Sunnah, 2016), Cet. 20.Hal. 64

Page 14: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

3

Padasaat ini melihat banyaknya kerusakan perilaku masyarakat,

baik dari segi akidah begitupula kerusakan akhlak, sehingga dampak dari

kerusakan akhlak masyarakat tersebut berdampak pada masyarakat itu

sendiri begitupula pada generasi selanjutnya, maka hal-hal yang oleh

al;Quran dan sunnah Rasulullah begitupula manusia sepanjang masa

dinilai jahat dan menyimpang terhadap perilaku masyarakat harus

disingkirkan jauh-jauh dari kehidupan masyarakat. Begitupula segala jalan

yang akan memudahkan tumbuh dan timbulnya hal-hal yang menyimpang

itu juga harus ditutup rapat-rapat. Sehingga hanya akhlak yang baik

sajalah yang mendapatkan kesempatan untuk tumbuh dan menjadi

pedoman hidup bagi masyarakat.

Maka dari itu dibutuhkan usaha-usaha yang bertujuan untuk

mengurangi akhlak yang menyimpang tersebut bahkan memberantasnya

sampai keakarnya, begitu pula usaha-usaha menutup jalan bagi

pertumbuhannya, usaha tersebut adalah usaha dakwah yang harus

dilakukan dalam segala segi kehidupan, maka usaha-usaha yang

bermaksud memberantas kemusyrikan, kebodohan, ketidak adilan,

penipuan, perkosaan, perzinaan, kedzaliman, permusuhan,

kesombongan, kekikiran, pencurian, dan lain sebagainya adalah

merupakan usaha dakwah Islamiyah, yang tidak hanya harus dilakukan,

tetapi wajib dilaksanakan, maka dari itu akhlak buruk yang menyimpang

dari ajaran Islam adalah penyakit masyarakat, yang apabila tidak di

usahakan pencegahannya dan penahanannya akan berakibat hancurnya

Page 15: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

4

masyarakat itu begitupula generasi masyatrakat berikutnya, dan untuk

mengatasi dan merubah hal tersebut maka sangat dibutuhkan peranan

dakwah Islamiyah yang tentunya berperan aktif dalammerubah

masyarakat kearah yang ebih baik, dakwah yang mengajarkan

masyarakat cinta kepada Rabnya begitu pula Rasulnya sehingga mereka

dapat menerima ajaran Islam tampa paksaan yang demikian masyarakat

dapat merubah polah hidup mereka dengan perlahan dari masyarakat

yang menyimpang dari segi akhlak kearah masyarakat yang berakidah

dan berakhlak mulia.

Ladumpi adalah salah satu wilayah yang terdapat di kecamatan

Rarowatu Kabupaten Bombana, merupakan wilayah yang masih ditahap

perkembangan, sehingga masyarakatnya masih sarat dengan aktifitas-

aktifitas yang sangat menyimpang dari segi akhlak, maka dari itu sebagai

masyarakat terbelakang sangat terbantu dengan adanya peranan dakwah

Islamiyah sehingga masyarakat dapat terbina, baik peranan dakwah

Islamiyah terhadap akidah, ibadah, keimanan dan lain-lain yang

berhubungan dengan akhlak terpuji. Dikarnakan melihat situasi dan

kondisi akhlak masyarakat sangat sarat akan penyimpangan akhklak, baik

akhlak kepada Allah seperti adat istiadat nenek moyang yang berbaur

kesyirikan, kemalasan beribadah begitupula akhlak kepada sesama

manusia seperti mabuk mabukan, merokok, pergaulan bebas, dan lain-

lain yang kesemuanya itu tentu akan berubah dengan adanya peranan

dakwah Islamiyah

Page 16: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

5

Dengan unsur inilah penulis termotivasi untuk mengkaji secara

ilmiah dengan judul “Peranan Dakwah Islamiah Dalam Pembentukan

Akhlak Masyarakat di Desa Ladumpi, Kec. Rarowatu, Kab. Bombana

Prov. Sulawesi Tenggara.

B. Rumusan Masalah

Dalam permasalahan diatas, dapat dijabarkan dalam sub-sub

masalah sekaligus menjadi batasan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut :

1. Bagaimana akhlak masyarakat di desa Ladumpi Kec. Rarowatu,

Kab. Bombana?

2. Bagaimana peranan dakwah Islamiyah dalam pembentukan akhlak

masyarakat di desa Ladumpi Kec. Rarowatu, Kab. Bombana?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan diatas penulis mengadakan penelitian ini

adalah sebagi berikut :

1. Untuk mengetahui bagaimana akhlak masyarakat di desa

LadumpiKec. Rarowatu, Kab. Bombana.

2. Untuk mengetahui peranan dakwah Islamiyah dalam pembentukan

akhlak masyarakat di desa Ladumpi Kec. Rarowatu, Kab.

Bombana.

D.Manfaat dan Kegunaan Penelitian

Penelitian yang dilakukan inidiharapkan akan memberikan

manfaat,baik manfaat secara toritis, maupun manfaat secara peraktis.

Page 17: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

6

1. Manfaat Teoritis

Manfaat secara teoritis yang diperoleh dari penelitian ini adalah

menambah khazanah temuan penelitian mengenai peranan dakwah

dimasyarakat pedesaan dalam kaitannya dengan pembentukan akhlak.

2. Manfaat praktis

a) Manfaat bagi da‟i yaitu dapat mengetahui kondisi keagamaan dari segi

akhlak buruk masyarakat, dengan demikian da‟i dapat berperan aktif

dalam berdakwah sesuai kondisi masyarakat setempat.

b) Manfaat bagi masyarakat yaitu dengan adanya peranan dakwah

Islamiyah, masyarakat dapat mengenal Alllah, mengetahui perintah

dan larangan Allah dan memahami apa tujuan hidupnya begitu pula

dakwah berperan membangun mental (spritual) masyarakat dengan

benar, kokoh dan teguh, sehingga masyarakat dapat mengamalkan

ajaran Islam dengan benardan berakhlak mulia sesuai ajaran Islam.

c) Bagi tokoh masyarakat, hasil penelitian ini dapat membantu

meningkatkan pembentukan perilaku, akhlak dan moral terhadap

masyarakatnya.

d) Hasil penelitian ini dapat dijadikan alat evaluasi dan koreksi, terutama

dalam meningkatkan kegiatan dakwah terhadap masyarakat.

Page 18: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

7

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. DAKWAHISLAMIYAH

1. Definisi Dakwah

Secara bahasa, dakwah berasal dari kata da‟a, yad‟u dua yang

berarti memanggil, mengundang, minta tolong kepada, berdoa, memohon,

mengajak kepada sesuatu, mengubah dengan perkataan, perbuatan dan

amal.5

Dakwah menuju jalan Allah, maknanya adalah mengajak orang lain

agar melaksanakan perintahNya, dan menjauhi segala laranganNya. Hal

itu berarti memerintahkan orang lain untuk melakukan segala kebaikan,

dan melarang orang lain dari segala keburukan.Allah SWT ketika

menjelaskan makna berfirmannya, dalam Q.S Al-Baqarah (2) / 221

ئك يدعون إلى ا إلى ٱلجنة وٱلمغفرة أول يدعو ٱلنار وٱلل

تهۦ للناس لعلهم يتذكرون بإذنهۦ ويبين ءاي

Terjemahnya: Sesungguhnya budak yang mukmin lebih baik dari orang musyrik, walaupun dia menarik hatimu. mereka mengajak ke neraka, sedang Allah mengajak ke surgadan ampunan dengan izin-Nya. dan Allah menerangkan ayat-ayat-Nya (perintah-perintah-Nya) kepada manusia supaya mereka mengambil pelajaran”6

5Abdul Basit, Filsafat Dakwah, (Jakarta:Kharisma Putra Utama, 2013). Cet hal.43

6Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 36

7

Page 19: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

8

Makna dakwah disini menyeru dan mengajak serta memerintah.

Allah berfirmandalam surah al-Gofir / 41, ketika memerintahkan seorang

mukmin dari kalangan pengikut fir‟aun,

ة و قوم ما لي أدعوكم إلى ٱلنجو تدعونني إلى ٱلنار ۞وي

Terjemahnya: Hai kaumku, bagaimanakah kamu, Aku menyeru kamu kepada keselamatan, tetapi kamu menyerukuke neraka?7

Berdasarkan hal tersebut, maka makna dakwah secara

syara‟Adalah mengajak orang lain agar melakukan perintah Allah, baik

berupa ucapa atau amalan, dan meninggalkan segala larangan Allah, baik

berupa ucapan ucapan atau perbuatan.

Dalam makna ini syekhul Islam berkata, “ yaitu ajakan beriman

kepada Allah, dan kepada segala hal yang dibawa oleh para RasulNya,

serta ajakan kepada mereka dengan sesuatu yang mereka

perintahkan.Maka dakwah kepada sesuatu yang dibawa para Rosul

adalah termasuk dakwah kepada Allah.8

Dengan begitu esensi dari dakwah itu sendiri adalah aktivitas dan

upaya untuk mengubah manusia, baik individu maupun kolektif, dari

situasi yang tidak baik kepada situasi yang lebih baik. Sementara itu

dalam bahasa Islam dakwah adalah tindakan mengomunikasikan pesan-

pesan Islam. Dakwah adalah istilah teknis yang pada dasarnya dipahami

sebagai upaya untuk menghimbau orang lain kearah Islam. Karna dalam

7Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 64

8Fawwaz bin Hulayyil bin Rabbah as- Suhaimi, Begini Seharusnya Berdakwah,

(Jakarta: Darul Haq , 2015). Hal. 19

Page 20: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

9

dakwah tersebut terdapat informasi ajaran Islam berupa ajakan untuk

berbuat baik dan larangan untuk berbuat kemungkaran, nasihat dan

pesan, peringatan, pendidikan dan pengajaran dengan segala sifat-

sifatnya.9

Dengan landasan inilah, dakwah menjadi sebab pokok kebaikan

alam dan tegaknya perkara, serta terjaganya ia dari segala hal yang

merusak kondisinya. Semua itu tidak akan terwujud kecuali dengan

menjaga akidah ummad dan akhlaknya, yang ditempuh dengan amar

ma‟ruf nahi munkar. Allah berfirman dalam Q.S Fussilat / 33

ا وقال إنني لحا وعمل ص ن دعا إلى ٱلل م من ومن أحسن قولا م ٱلمسلمين

Terjemahnya: Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh, dan berkata: "Sesungguhnya Aku termasuk orang-orang yang menyerah diri"10

Dan firmannya dalam Q.S an-Nahl / 125

دلهم بٱلتي ٱ دع إلى سبيل ربك بٱلحكمة وٱلموعظة ٱلحسنة وج إن ربك هو أعلم بمن ضل عن سبيلهۦ وهو أعلم

هي أحسن مهتدينبٱل

Terjemahnya: Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan berbantahlah dengan mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu dialah yang lebih mengetahui siapa yang sesat dari jalan-Nya dan dialah yang mengetahui siapa yang mendapat petunjuk.11

9Moh Ali Aziz, Ilmu Dakwah, (Jakarta: Prenada Media , 2004). Hal. 10

10

Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 481

11Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 282

Page 21: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

10

2. Pengertian Islam

Islam adalah agama samawi yang diturunkan oleh Allah swt

melalui utusanNya, Muhammad SAW yang ajaran-ajaranNya terdapat dari

kitap suci Al-Quran dan sunnah dalam bentuk perintah-perintah, larangan-

larangan, dan petunjuk-petunjuk untuk kebaikan manusia, baik di dunia

maupun di akhirat. Dari segi bahasa Islam berasal dari bahasa Arab, yaitu

dari kata salima yang mengandung arti selamat, sentosa dan damai. dari

kata salima diubah menjadi bentuk aslama yang berarti berserah diri

masuk dalam kedamaian12yang memiliki arti, yaitu :

1. Melepaaskan diri dari segala penyakit lahir dan batin,

2. Berserah diri, menundukkan diri, atau taat sepenuh hati dan

3. Masuk kedalam salaam, yaitu selamat sejahtera, damai,

hubungan yang harmunis, atau keadaan tampa noda dan cela.

Jadi intisari Islam adalah berserah diri atau taat sepenuh hari

kepada kehendak Allah SWT demi tercapainya keperibadian yang

bersih dari cacat dan noda, hubungan yang harmonis dan damai

sesama manusia, atau selamat sejahtera di dunia dan alhirat.

Kehendak Allah SWT yang harus ditaati sepenuh hati,

bukanlah kehendak untuk kepentinganNya, tapi demi

kemaslahatan dan kepentingan ummat manusia dan segenap

lingkunganNya. KehendakNya itu telah ia nyatakan dalam bentuk

ayat-ayat Al-Quran yang diwahyukan kepada rasulNya yang

12M. Yatimin Abdullah, Studi Islam Kontenporer, (Jakarta:Amzah, 2006)

Cet.hal.15

Page 22: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

11

terakhir, yaitu Muhammad SAW. Rasulpun telah memberikan

penjelasan, petunjuk dan contoh teladan seperlunya untuk

memahami atau mengamalkan ayat-ayat, dan apa yang diberikan

rasul itu sunnah Nabi.13

3. Landasan Hukum Dakwah

Dari pengertian dakwah sebagaimana telah disebutkan, bahwah

dakwah bisa disebut sebagai aktualisasi nilai-nilai Islam yang

diterjemahkan kedalam ajaran-ajaran Islam bagi upaya mewujudkan

kebahagiyaan hidup manusia di dunia ini. Untuk hal tersebut ada hukum

normatif yang mengikat keharusan berdakwah. Hukum-hukum tersebut

akan di uraikan dalam pembahasan tentang arti landasan dalam

berdakwah. Kepastian hukum yang dimaksud adalah kepastiaan hukum

atau penilaian hukum secara syariah, dakwah adalah wajib, sebagaimana

yang tercamtum dalam Al-Qur‟an surah Ali Imran / 104:

ة يدعون إلى ٱلخير ويأمرون بٱلمعر نكم أم وف وينهون ولتكن مئك هم ٱلمفلح

ون عن ٱلمنكر وأول

Terjemahnya: Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar, merekalah orang-orang yang beruntung.14

Begitupula Q.S Al Imran / 110 Allah swt berfirman:

13M. Abdul Karim, Islam Nusantara, (Yokyakarta:Pustaka Book Publisher,

2017)cet. 1 hal. 26

14Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 64

Page 23: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

12

شي ن ٱلل دهم م لهم ول أول ا ا إن ٱلذين كفروا لن تغني عنهم أمو ئك هم وقود ٱلنار

وأول

Terjemahnya: Kamu (umat Islam) adalah ummad terbaik yang dilahirkan untuk manusia, (karena kamu) menyuruh (berbuat) yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.15

Masalah yang timbul kemudian, adalah apakah kewajiban

berdakwah itu merupakan kewajiban individual ataukah kewajiban kolektif

? menurut Abdul Karim Zaidan, bahwa huruf mim yang tertera dari ayat

tersebut mengandung arti yang menerangkan (lit tabyin) da bukan

mengandung arti yang menunjukkan sebagai (lit tab’idh).16

Sehingga dengan demikian, kewajiban berdakwah adalah

kewajiban individual atau fardhu„ain bagi setiam orang Islam yang

mukallaf. Tentu saja kewajiban ini sesuai dengan kemampuan masing-

masing.

Memahami arti dari landasan hukum dakwah yang fardhu ‘ain

tersebut dapat kita mengerti, bahwa Islam datang sebagai risalah terakhir

yang memodifikasi ajaran-ajaran sebelumnya adalah merupakan risalah

yang terkandung nilai-nilai humanis teosntris yang bersifat unifersal.

Pengertian tersebut, berarti tidak terkecuali umat Islam atau bukan adalah

manusia yang harus mendapatkan risalah terakhir tersebut. Maka jika

tidak adanya pewajiban secara „ain (individual) tanggung jawab akan akan

tergantung kepada kelompok-kelompok tertentu secara kifayah. Hal ini

15Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 65

16

Abdul Karim Zaidan, Dasar-Dasar Dakwah,( Jakarta: Media Dakwah 1980),hal.9

Page 24: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

13

menunjukkan bahwa Islam agama Islam secara ajarannya merupakan

rahmat bagi alam semesta.17

4. Fungsi Dakwah

Islam adalah ajaran Allah yang sempurna dan diturunkan untuk

mengatur kehidupan individu dan masyarakat. Akan tetapi,

kesempurnaan ajaran Islam hanya merupakan ide dan angan-angan saja

jika ajaran yang baik itu tidak di sampaikan kepada manusia. Lebih-lebih

jika ajaran itu tidak diamalkan dalam kehidupan manusia. Oleh karena itu,

dakwah merupakan suatu aktivitas yang sangat penting dalam

keseluruhan ajaran Islam. Dengan dakwah Islam dapat diketahui, dihayati

dan diamalkan oleh manusia dari generasi kegenerasi berikutnya.

Sebaliknya tanpa dakwah terputuslah generasi manusia yang

mengamalkan Islam dan selanjutnya Islam akan lenyap dari permukaan

bumi.

Islam menghendaki tatanan masyarakat yang ideal bagi akidah,

ibadah, maupun aklaknya. Akan tetepi, dalam sejarah kemanusiaan

masyarakat demikian belum pernah terwujud secara utuh. Oleh karena

itulah dakwah selalu diperlakukan untuk meningkatkan kualitas spritual

manusia secara perorangan maupun masyarakat.

Untu mengetahui lebih jauh betapa besar peran dakwah dalam

pembinaan spritual umat manusia, perluh kita menengok sejarah pada

17Samsul Munir Amin, Islam Rekonstruksi Pemikiran Dakwah, (Jakarta:

Amzah,2008).cet 1. Hal.53

Page 25: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

14

masa-masa sebelum datangnya penerang dunia yaitu Muhammad saw.

Dimana prikemanusiaan telah menghadapi sakaratul maut, obor

kebenaran telah padam dan kabut kebatilan telah menyelimuti ummat

manusia, pada waktu itu, maka dakwah pimpinan tertingginya Muhammad

tampil menyelamatkan umat yang telah demikian rusaknya.

Ulama besar Abul Hasan Annadwy menceritakan; abad ke-6 dan

ke-7 M adalah periode sejarah yang paling suram. Peri kemnusiaan pada

masa itu sedang meluncur dan jatuh yang sebelumnya telah mulai pada

abad sebelumnya. Tidak ada satu kekuatan tangan manusia yang dapat

menahan kebobrokan tersebut. Perputaran hari semakin mempercepat

kejatuhan dan kerusakan. Pada masa itu manusia telah lupa kepada

Khaliqnya, tidak jika ia lupa pada dirinya. Manusia telah hilang

kesadarannya, tidak lagi membedakan yang baik dan yang buruk. Dakwah

para Nabi telah kabur sejak lama dan obor-obor yang tealah mereka

nyalakan telah padam, karena hembusan angin ribut sepeninggal mereka.

Kalaupun ada yang masih hidup, maka cahaya obor itu telah pudar, tak

dapat lagi menerangi, melainkan hati para agamawan yang jumlahnya

sangat kecil. Rumah tangga, kampung, dan negeri tidak diterangi oleh

obor-obor tersebut. 18

Yang digambarkan diatas adalah masyarakat jahiliyah.akan tetapi

pada masyarakat sekarang yang telah lima belas abad disirami dakwah,

18. An-Nadwy, Abul hasan, Tafsir Al- maraghy (Mesir, Dar-Fiqru,1983), hal:16

Page 26: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

15

sifat-sifat masyarakat pra-Islam itu masih bayak juga melekat pada

mereka baik dibidang budaya, moral, maupun akidah.

Melemahnya kekuatan rohaniyah kaum muslimin saat ini bayak

disebabkan karena mereka secara berangsur-angsur meninggalkan

ajaran Islam dalam dalam bayak segi kehidupan. Satu-satunya sebab

kemunduran sosial dan kultural kaum muslimin terletak pada realitas

bahwa mereka secara berangsur-angsur melalaikan jiwa ajaran Islam.

Islam adalah agama mereka, akan tetapi tinggal jasad tanpa jiwa mereka.

Melemahnya kesadaran manusia untuk beragama atau

kekuranpekaan mereka terhadap panggilan ilahiah menurut Abu Hasan

An-Nadwy disebabkan hilangnya indra keenam, yaitu indra agama.Apabila

seseorang hilang indra agamanya, karena suatu sebab atau cacat

fitrahnya, nisacaya hilang pulahlah fungsi dan pengaruhnya sehingga ia

tidak dapat percaya dan menanggapi apa yang dihasilkan oleh indra itu.

Bagaikan orang yang buta tidak akan melihat warna benda-benda, malah

terkadang dia akan berkeras menolak dan mengingkarinya. Demikian pula

halnya orang yang tuli, baginya dunia yang hiruk-pikut iniserupa saja

dengan perkubutran.seseorang yang kehilangan idra agama, niscaya

tidak percaya dengan alam gaib, menolak segala sesuatu diluar alam

benda dan menolak norma agama. Hatinya akan keras dan tertutup

mendengar peringatan-peringatan dan ancaman yang menggugah

hatinya.Dakwah Islam bertugas mengfungsikan kembali indera

keagamaan manusia yang memang telah menjadi fikri asalnya, agar

Page 27: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

16

mereka dapat menghayati tujuan hidup yang sebenarnya untuk berbakti

pada Allah.

Dengan demikian dakwah yang menjadi tanggung jawab kaum

muslimin adalah bertugas menuntun manusia kealam terang, jalan

kebenaran dan mengeluarkan manusia yang berada dalam kegelapan

kedalam penuh cahaya. Firman Allah QS. Al-Baqarah / 257:

ن ولي ٱلذين ءامنوا يخرجهم م ت إلى ٱلنور وٱلذين ٱلل ٱلظلم ئك ت أول ن ٱلنور إلى ٱلظلم غوت يخرجونهم م

ؤهم ٱلط ا أوليا كفروب ٱ لدون أصح لنار هم فيها خ

Terjemahnya: Allah pelindung orang orang beriman dia mengeluarkan mereka

dari kegelapan kepada cahaya (iman) dan orang orang yang kafir pelindung-pelindungnya ialah syaithan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan, mereka itu adalah penghuni neraka mereka kekal didalamnya‟19

Dari uraian diatas, maka dapat disebutkan fungsi dakwah adalah:

a. Dakwah berfungsi untuk menyebarkan Islam kepada manusia sebagai

individu dan masyarakat sehingga mereka merasakan rahmat Islam

sebagai rahmat lil ‘alaminbagi seluruh mahluk Allah. Firman Allah

dalam QS.Al Anbiya,(21) / 108:

حد ه و هكم إل إلي أنما إل سلمون قل إنما يوحى فهل أنتم م

Terjemahnya: Katakanlah (Muhammad) "Sesungguhnya apayang diwahyukan kepadaku ialah "Bahwasanya Tuhanmu adalah Tuhan yang Esa. Maka apakah kamu telah berserah diri (kepada-Nya)".20

19Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 44

20

Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 332

Page 28: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

17

b. dakwah berfungsi melestarikan nilai-nilai Islam dari generasi

kegenerasi kaum muslimin berikutnya sehingga kelangsungan ajaran

Islam beserta pemeluknyadari generasi kegenerasi berikutnya tidak

terputus.

c. Dakwah berfungsi korektif artinya meluruskan akhlak yang bengkok,

mencegah kemungkaran dan mengeluarkan manusia dari kegelapan

rohani21

5.Unsur-unsur dakwah

Unsur-unsur dakwah adalah komponen-komponen yang terdapat

dalam setiap kegiatan dakwah, unsur-unsur tersebut adalah da’i (pelaku

dakwah),Mad’u (mitra dakwah), maddah (materi dakwah), wasilah (media

dakwah), thariqah (metode) dakwah, atsar (efek) dakwahdan tujuan

dakwah.

a. Da’i (pelaku dakwah)

Da’i adalah orang yang melaksanakan dakwah baik lisan, maupun

perbuatan yang dilakukan baik secara individu, kelompok, atau lewat

organisasi/lembaga, secara umum kata da‟i ini sering disebut dengan

sebutan muballigh (orang yang menyampaikan ajaran Islam), namun

sebenar sebutan ini konotasinya sangat sempit, karena masyarakat

cenderung mengartikannya sebagai orang yang menyampaikan ajaran

Islam melalui lisan, seperti penceramah agama, khatib (orang yang

berkhatbah), dan sebagainya.siapa saja yang menyatakan pengikut Nabi

21Moh Ali Aziz,Ilmu Dakwah, (Jakarta:Kencana, 2014) cet. 1 hal.59

Page 29: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

18

Muhammad hendaknya menjadi seorang da‟i, dan harus dijalankan sesuai

dengan hujjah yang nyata dan kokoh. Dengan demikian wajib baginya

untuk mengetahui kandungan dakwah baik dari sisi akidah, syariah,

maupun dari akhlakberkaitan dengan hal-hal yang memerlukan ilmu dan

keterampilan khusus, maka kewajiban berdakwah dibebbankan kepada

orang-orang tertentu.22

Nama lain dari muballigh, artinya yang menyampaikan.

berdasarkan hadis Nabi yakni sampaikanlah dariku meskipun hanya satu

ayat saja, maka dapat dipahami bahwa aktivitas tabligh siapapun bisa

melakukannya tanpa tuntunan propesionalisme, akan tetapi kata da‟i tidak

semoa orang bisa melakoni peran da‟i karna terdapat tuntutan

propesionalitas, kredibilitas, serta tanggung jawab tinggi.23

b. Mad’u (mitra dakwah)

unsur dakwah yang kedua adalah mad’u, yaitu manusia yang

menjadi sasaran dakwah atau manusia penerima dakwah, baik secara

individu maupun kelompok, baik manusia yang beragama Islam maupun

tidak; atau dengan kata lain manusia secara keseluruhan.sesuai dengan

firman Allah SWT QS. Saba‟ (34) / 28:

ك كن أ وما أرسلن ا ول ا ونذيرا كثر ٱلناس ل إل كافةا للناس بشيرا يعلمون

Terjemahnya: Dan kami tidak mengutus engkau (Muhammad), melainkan kepada

22Muhammad Munir, Wahyu Ilaihi, Menejemen Dakwah, (Jakarta : Prenadamedia

Group,2006). cet.1 hal. 22

23Muliadi, Dakwah Inklusif, (Makassar:Alauddin Unifercity Press,2013).cet.1

hal.17

Page 30: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

19

semua umat manusia sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan, tetapi kebanyakan manusia tiada Mengetahui.24

Secara etimologi kata mad‟u dari bahasa Arab, diambil dari bentuk

isim maf’ul (kata yang menunjukkan opjek atau sasaran). Menurut

terminologi mad‟u adalah orang atau kelompok yang lazim disebut jamaah

yang sedang menuntut ajaranagama dari seorang da‟i baik mad‟u itu

orang dekat atau jauh, muslim atau Non-Muslim, laki-laki atau perempuan.

Seorang da‟i akan menjadikan mad‟u sebagai opjek bagi teransformasi

keilmuan yang dimilikinya.25

Sebagaimana di kemukakan sebelumnya bahwa mad‟u adalah

manusia secara keseluruhan, karena manusia membawa fitrah agama

sebagai pegangan yang mampu mengarahkan mereka hidup sejahtera di

dunia dan di akhirat kelak.

Kepada manusia yang belum beragama Islam, dakwah bertujuan

mengajak mereka mengikuti agama Islam sedangkan pada orang-orang

yang telah beragama Islam dakwah bertujuan meningkatkan kualitas

iman, Islam, dan ihsan.26

c. Maadda(Materi Dakwah)

Pada dasarnya seluruh rangkaian materidakwah adalah mencakup

ajaran Islam secarah keseluruhan yang terdapat dalam Al-Qur‟an dan

24Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 432

25

Wahidin Saputra, Pengantar Ilmu Dakwah, (Jakarta:Rajawali Press, 2011).cet 1. Hal.279

26

Arifuddin, Metode Dakwah Dalam Masyaraakat, (Makassar:Alauddin Unifersity Press, 2011).cet.1 hal. 50

Page 31: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

20

hadis, yang diturunkan oleh Allah swt. Memiliki karakter sejalan dengan

fitrah dan kebutuhan manusia. Materi pertama yang menjadi landasan

utama yang menjadi landasan utama yang oleh Rasullullah saw, kepada

ummad manusia adalah masalah-masalah yang berkaitan dengan

pembinaan keimanan yang benar (akidah), masalah kemanusiaan (tujuan,

status sosial dan tugas hidup dunia), persamaan derajat manusia di

hadapan Allah swt. Dan keadilan yang di tegakkan oleh seluruh manusia

dalam menata kehidupannya.

Namun secara global materi dakwah dapat diklasifikasikan menjadi

tiga hal pokok, yaitu masalah keimanan (akidah), masalah hukum

(syariah), dan masalah budi pekerti (akhlak). Menutut Isa Anshari, bahwa

Al-Qur‟an dan sunnah sebagai sumber matteri dakwah didalamnya

terkandung tiga prinsip pokok antara lain:

1. Akidah, yang menyangkut sistem keimanan terhadap Allah swt.

Yang menjadi landasan fundamental dalam keseluruhan aktivitas

seorang muslim, baik yang menyangkut mental dan tingkah

lakunya.

2. Syariat, yaitu seraangkaian ajaran yang menyangkut aktivitas

ummad Islam didalam semua aspek hidup dalam kehidupannya

denganmenjadikan halal dan haram sebagai barometer.

3. Akhlak, yaitu menyangkut tata cara berhubungan secara vertikal

dengan Allah maupun secara horizontal dengan sesama manusia

Page 32: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

21

dan seluruh makhluk Allah swt. (hubbun minallah dan hubbun

minannas)

Sedangkan Slamet Muhaimin Abda mengemukakan bahwa secara

umum kandungan pokok Al-Qur‟an meliputi : akidah, ibadah, muamalat,

akhlak, sejarah dan dasar dasar ilmu dan teknologi.27

d. Wasilah (media) dakwah

Syeikh Muhammad Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata,

“wasilah adalah berbagai jalan yang dengannya seorang da‟i bisa

menyampaikan dakwahnya.

Ada pula yang mengatakan, wasilah adalah setiap jalan yang

dibenarkan oleh syara‟, dimana seorang da‟i menempuhnya agar

tujuandakwah bisa terwujud.

Yang lain mengatakan, wasilah adalah suatu yang digunakan

seorang da‟i dalam rangka menyampaikan dakwahnya.

Dari berbagai definisi diatas, bisa kita simpulkan bahwa wasilah

dakwah adalah suatu yang digunakan oleh seorang da‟i sehingga ia bisa

menyampaikan dakwahnya, dan dengannya ia bisa meraih tujuan yang

diharapkan dalam berdakwah, yaitu membimbing manusia kejalan yang

lurus.28Hazah ya‟qub membagi wasilah dakwah menjadi lima macam,

yaitu: lisan, tulisan, lukisan, audiovisual dan akhlak.

27Muliaty Amin, Filsafat Dakwah, (Gowa:Alauddin Unifersity Press,2014)cet.1

hal.111

28Fawwaz bin Hulayyil bin Rabbah as- Suhaimi, Begini Seharusnya Berdakwah,

(Jakarta,Darul Haq). 2015).128

Page 33: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

22

1. Lisan adalah media dakwah yang paling sederhana yang

menggunakan lidah dan suara, dakwah dengan media ini dapat

berbentuk pidato, ceramah, kuliah, bimbingan, penyuluhan dan

sebagainya.

2. Tulisan adalah media dawah melalui tulisan, buku, majalah, surat

kabar, surat menyurat, spanduk dan sebagainya.

3. Lukisan adalah media dakwah melalui gambar, karikatur, dan

sebagainya.29

4. Audiovisual adalah media dakwah yang dapat merangsang indra

pendengaran, penglihatan atau kedua-duanya, seperti televisi,

flem slide, internet dan sebagainya.

5. Akhlak, yaitu media dakwah melalui perbuatan-perbuatan nyata

yang mencerminkan ajaran Islam yang secara langsung dapat

dilihat dan didengarkan oleh mad’u.30

e. Thariqah (metode dakwah)Dalam Al-Qur’an

Secara tekstual Al-Quran telah mengungkapkan metodologi

dakwah yakni bil hikmah, bil mauizhah dan bi-mujadalah. Metodologi

dakwah tersebut, merujuk pada QS. Al-Nahl (16) / 125,

29Muhammad Munir, Wahyu Ilaihi, Menejemen Dakwah, (Jakarta : Prenadamedia

Group,2006) cet.1 hal. 32

30Arifuddin, Metode Dakwah Dalam Masyarakat, (Gowa: Alauddin Unifersity

Press, 2011).cet 1 hal.63

Page 34: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

23

د لهم بٱلتي ٱدع إلى سبيل ربك بٱلحكمة وٱلموعظة ٱلحسنة وج إن ربك هو أعلم بمن ضل عن سبيلهۦ وهو

أعلم هي أحسن بٱلمهتدين

Terjemahnya: Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yangbaik. Sesungguhnya Tuhanmu dialah yang lebihmengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan dialah yang lebih mengetahui orang-orang yangmendapat petunjuk.”31

1. Metode Dakwah Bil-Hikmah

Dakwah bil-hikmah salah satu metode dakwah yang relevan untuk

saat sekarang ini, sebab dengan metode al-hikmah dapat menyentuh

perasaan mad‟u. Kata al-hikmah merupakan turunan dari kata al-hukm

yang yang mengandung arti “menyelesaikan atau suatu urusan dengan

baik dan pasti, memberi kekang, dan mencegah seseorang dari apa yang

diingininya” al hikmah juga bisa berarti manfaat, kebijaksanaan dan

kearifan32.

Berdasarkan batasan diatas, maka al-hikmah secara kebahasaan

diartikan “meletakkan sesuatu pada tempatnya, atau kebenaran suatu

perkara”. Jika dikaitkan dengan konteks ayat tadi, maka menyampaikan

dakwah secara hikmah ialah terlebih dahulu mengetahui tujuan dan

mengenal secara benar orang atau masyarakat yang menjadi sasaran.

Karenanya seorang juru dakwah harus menggunakan berbagai macam

metude sesuai ralitas yang dihadapi dan sikap masyarakat terhadap

31Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, (Jakarta Timur: Darus

Sunnah, 2016), Cet. 20.Hal. 282

32Riski Maulana, Putri Amelia, Kamus Moderen Bahasa Indonesia (Surabaya:Nur

Ilmu, 2013).hal 158

Page 35: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

24

agama Islam, misalnya, memperhatikan situasi dan kondisi audiens,

tempat dakwah akan disampaikan, dan sebagainya. Dengan demikian,

metode al-hikmah disebut dengan metode yang realistis-praktis.

Maksudnya, juru dakwah harus memperhatikan realitas yang terjadi diluar,

baik pada tingkat intelektual, pemikiran, psikologis maupun sosiologis.

Karananya dakwah diperkotaan harus dibedakan dengan dakwah

didaerah pinggiran dan pedesaan.Untuk daerah perkotaan, dakwah harus

didukung oleh uraian-uraian ilmiah dan logis serta menyentuh hati dan

menyejukkannya. Sebaliknya, dakwah di pedesaan dan daerah pinggiran

lebih menekankan pada segi-segi ibadah ritual yang dibarengi dengan

dakwah bi al-hal. Kata Al-hikmah dalam Alquran disebut kurang lebih 20

kali, dan dari kata ini terbentuk kata lain yang sepadan misalnya al-hakim

(orang yang memiliki hikmah).108 Kata al-Hakim sendiri salah satu nama

Allah (al-asma' al-husnah) yang mengandung arti bahwa Allah Maha

Bijaksana. Demikian pula kata al-hikmah itu sendiri diartikan penuh

kebijaksanaan", sehingga dipahami bahwa dakwah bi al-hikmah secara

kebahasaan diartikan menyampaikan dakwah dengan metode

kebijaksanaan".Didin Hafidhuddin mendefinisikan bahwa dakwah bi al-

hikmah adalah segala metode dakwah untuk menyampaikan al-haq,

kebenaran dengan menggunakan hukum-hukum alam dan hukum-hukum

sosial. Disini dipahami bahwa metode dakwah tersebut berkenaan dengan

aspek informasi dan nilai Yakni, nilai-nilai kebenaran yang diperkuat oleh

hukum alam dan sosial yang kesemuanya ini dapat diketahui oleh

Page 36: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

25

manusia sehingga penyampaian dakwah tersebut sangat mudah diterima

oleh rasio, akal, pemikiran mereka. Selanjut-nya definisi al-hikmah dalam

Alquran diartikan sebagai al-fahmu wa al-'ilmu (pemahaman dan

pengetahuan) yang berasal dari Allah. Demikian pula dalam hadis

mengandung arti yang demikian sebagaimana yang diriwayatkan al-

Bukhari, yakni :

عبد عن الله بن مسعود قال:قل في اثنتين النبي صلى الله عليه وسلم لحسد ال رجل اتاه الله مال فسلطه على هلكته في الحق, ورجل اتاه الله :

33حكمة فهو يقضى بهما و يعلمها

Artinya: Dari 'Abdullah bin Ma'sud berkata bahwa Nabi saw bersabda

:Tidak boleh iri (mengingkan kepunyaan orang lain) kecuali pada dua hal, (pertama) kepada seseorang yang dikaruniai Allah harta, lalu ia membelanjakannya dalam kebenaran, (kedua) orang yang diberi oleh Allah hikmah dan ia memberi keputusan dengan ilmu tersebut dan mengajarkannya kepada orang lain.

Hadis di atas sebagaimana yang dipahami dari penjelasan kitab-

kitab syarah hadis menegaskan bahwa aI-hikmah bermakna ilmu

pengetahuan dan kebijaksanaan. Lebih lanjut al-Asqalani dalam

mensyarah hadis tersebut beliau menyatakan bahwa

المراد بالحكمة كل مامنع من الجهل وزجر عن القبيح

Artinya: Yang dimaksud al-hikmah adalah segala yang terhindar dari kebodohan dan segala yang terhalang dari keburukan.34

33Muhammad Ibnu Ismail, Shahih Al Bukhari, Tahqiq Muhammad Zuhair Bin

Nasir An Nasir (Daaru Thuq An Najah, 1422 H), no. 73, cet, 1 hal. 25

34Muliaty Amin, Metodologi Dakwah, (Gowa : Alauddin University Press,

2013).cet.1 hal. 72

Page 37: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

26

Dari sini, dapatlah dipahami bahwa al-hikmah adalah lawan dari al-

jahl (kebodohan) dan orang yang berilmu (al- 'alim) juga diterminologikan

sebagai lawan dari al-jahil (orang yang bodoh). Berdasar dari definisi-

definisi di atas, maka ada dua kata kunci yang terkandung dalam

pengertian al-hikmah, yakni ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan.

Dengan demikian dirumuskan bahwa dakwah bil al-hikmah adalah metode

penyampaian dakwah yang berdasar pada pengetahuan sepenuhnya, dan

disertai kebijaksanaan, sehingga penyampai dakwah tampil dengan penuh

percaya diri, tidak ragu-ragu dalam berdakwah, pada gilirannya para da‟i

dan mustami' bisa memahami dakwah disampaikan tersebut.35

2. Metode dakwah al-Mau’izah Hasanah

Mau’izah hasanah ialah kalimat atau ucapan yang diucapkan oleh

seorang da‟i atau muballigh, disampaikan dengan cara yang baik,

berisikan petunjuk-petunjuk kearah kebajikan,diterangkan dengan gaya

bahasa yang sederhana, supaya yang disampaikan itu dapat titangkap,

dicerna, dihayati dan pada tahap selanjutnya dapat diamalkan. Bahasanya

yang lembut begitu enak didengar, berkenan di hati dan menyentuh

sanubari. Ia senantiasa menghindari segala bentuk kekerasan dan caci

maki, sehingga mad‟u yang didakwahi tersebut memperoleh kebaikan dan

menerima dengan rela hati, serta merasakan kesungguhan sang da‟i

dalam menyelaamatkan mreka dari suatu kemudaratan. Sebagaimana

firman Allah swt dalam QS. Ibrahim (14) / 24-25:

35Muliaty Amin, Metodologi Dakwah, (Gowa : Alauddin University Press,

2013).cet.1 hal. 73

Page 38: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

27

مثلا كلمةا طيبةا كشجرة طيبة أصلها ألم تر كيف ضرب ٱللتؤتي أكلها كل حين بإذن ربها ٤٢ثابت وفرعها في ٱلسماء ٱلمثال للناس ون لعلهم يتذكر ويضرب ٱلل

Terjemahnya: Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah telah membuat perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya kuat dan cabangnya (menjulang) ke langit,(24)(Pohon) itu menghasilkan buahnya pada setiap waktu dengan seizin Tuhannya. Allah membuat perumpamaan itu untuk manusia supaya mereka selalu ingat.(25)36

Mauizah hasanah yang disampaikan dengan lemah-lembut dan

penuh pancaran kasih sayang akan menyisahkan kebahagiyaan pada diri

ummat manusia, ia akan menuntut mereka kejalan yang haq, memeberi

pelajaran yang baik dan bermanfaat, memberi nasihat dan mengingatkan

orang lain dengan bahasa yang baik dan penuh kelembutan. Hal ini

tercermin dalam firman Allah swt QS. Ali Imran (3) / 159

لنت لهم ولو كنت فظا غليظ ٱلقلب لنفضوا ن ٱلل فبما رحمة مٱستغفر لهم وشاورهم في ٱلمر فإذا من حولك فٱعف عنهم و

إن ٱلل لينعزمت فتوكل على ٱلل يحب ٱلمتوكTerjemahnya:

Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah Lembut terhadap mereka. sekiranya engkau bersikapkeras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun untuk mereka, dan bermusyawaralah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu Telah membulatkan tekad, Maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal.37

Ayat diatas menerangkan, bahwa aktivitas dakwah yang dilakukan

dengan cara mauizah hasanah harus selalu mengarah pada pentingnya

36Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 260

37

Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 72

Page 39: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

28

manusiawi dalam segala hal. Sikap lemah lembut dan menghindari sikap

egoisme‟ dalah warna yang tidak terpiisahkan untuk melancarkan pesan

dakwah kepada orang lain, yang disampaikan secara persuasif.

Disini seorang da‟i harus mampu menyesuaikan dan mengarahkan

masange dakwahnya sesuai dengan tingkat berpikir dan lingkup

pengalaman si mad‟u, supaya tujuan dakwah sebagai ikhtiar untuk

mengaktualisasikan nilai-nilai dan ajaran Islam kedalam kehidupan

peribadi atau masyarakat dapat terwujud, dan mengarahkan mereka

sebagai khairul ummah, yaitu ummat yang adil dan terpilih (ummatan

wasathan) sehingga terwujudlah ummat yang sejahtera lahir dan batin,

bahagia di dunia dan di akhirat nanti.38

3. Metode Dakwah Bil-Mujadalah

Mujadalah adalah berdiskusi dengan cara yang baik dari cara-cara

berdiskusi yang ada.Mujadalah adalah cara terakhir yang digunakan untuk

berdakwah manakala kedua cara terakhir yang digunakan untuk orang-

orang yang taraf berfikirnya cukup maju, dan krisis seperti ahli kitap yang

memang telah memiliki bekal keagamaaaan dari para utusan sebelumnya.

Oleh karena itu, Al-Quran juga telah memberikan perhatian khusus

kepada ahli kitab, yaitu melarang berdebat dengan mereka kecuali

dengan cara terbaik. Firman Allah SWT dalam QS.al-Ankabut / 46:

ب إل بٱلتي هي أحسن إل ٱلذين ظلموا منهم ا أهل ٱلكت دلو ل تج Terjemahnya:

38Fathul Bahri An-Nabiry, Meniti Jalan Dakwah, ( Jakarta:Amzah, 2018),cet.1

hal.243

Page 40: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

29

Dan janganlah kamu berdebat denganAhli kitab, melainkan dengancara yang paling baik, kecuali dengan orang-orang zalim diantara mereka.”39

Dari ayat diatas, kaum muslimin (terutama juru dakwah) dianjurkan

agar berdebat dengan ahli kitab cara yang baik, sopan antun dan lemah

lembut kecuali jika mereka telah memperlihatkan keangkuhan dari

kezaliman yang keluar dari batas kewajaran.40

f. Efek Dakwah

Atsar (efek) sering disebut dengan feed back (umpan balik) dari

proses dakwah ini sering dilupakan atau tidak banyak menjadi perhatian

para da‟i. Kebanyakan mereka menganggab bahwa setelah dakwah

disampaikan, maka selesailah dakwah. Padahal atsar sangat besar

artinya dalam penentuan langkah-langkah dakwah berikutnya. Tanpa

menganalisis atsar dakwah, maka kemungkinan kesalahan sterategi yang

sangat merugikan pencapaian tujuan dakwah akan terulang kembali.

Sebaliknya dengan menganalisis atsar dakwah dengan cermat dan tepat,

maka kesalahan sterategi dakwah akan segera diketahui untuk diadakan

penyempurnaan pada langkah-langkah berikutnya.41

g.Tujuan Dakwah

Dakwah bertujuan menciptakan suatu tatanan kehidupan individu

dan masyarakat yang aman, damai, dan sejahtera yang dinaungi oleh

kebahagiyaan, baik jasmani maupun rohani, dalam pancaran sinar agama

39Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 46

40

Samsul Munir Amin, Ilmu Dalkwah ( Jakarta:Amzah, 2009 )cet.1 hal. 100

41Muhammad Munir, Wahyu Ilaihi, Memejemen Dakwah. Hal 34

Page 41: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

30

Allah dengan mengharap ridha-Nya. Suatu tujuan dakwah seyogiyanya

dicermati dengan baik agar dapat membuahkan keluaran yang terukur.

Aktivitas dakwah dilakukan dengan senantiasa mengharapkan

ridho Allah swt, dalam kehidupan yang terus menerus mengabadikan

berbagai kebijakan dakwah nabi. Secara sistematis, tujuan dakwah

adalah:

1. Tazkiyatu an-Nafs

Membersihkan jiwa-jiwa masyarakat dari noda-noda syirik dan

pengaruh-pengaruh kepercayaan yang menyimpang dari akidahIslam.

Suatu aktivitas dakwah diarahkan untuk mencerahkan batin individu dan

kelompok, serta menemukan keseimbangan kehidupan yang dinamis.

Untuk melakukan itu diperlukan langkah komunikasi guna memengaruhi

sekaligus mengubah pikiran, idiologi, dan keyakinan yang buruk pada

idiologi yang baik yang dilakukan dengan sebaik-baik perkataan. Begitu

seringnya pengaruh luar masuk kedalam keyakinan umat Islam bersih dari

pngaruh luar. Maka itu, pada satu sisi, kegiatan dakwah membentengi

kepercayaan umat Islam dari noda-noda syirik, dan pada lain sisi

membersihkan akidah umat Islam.

2. Mengembangkan kemampuan baca tulis

Mengembangkan kemampuan dasar masyarakat meliputi

kemampuan membaca, menulis dan memahami makna al-Quran serta

sunnah Nabi saw. Dari sini, masyarakat akan melek huruf, kemampuan

nalarnya berkembang menuju terciptanya masyarakat maadani yang akan

Page 42: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

31

membawa kesejahteraan hidu hingga masyarakat mampu untuk terus

maju secara egaliter.

3. Membimbing pengamalan ibadah

Umat Islam perlu mendapatkan bimbingan ibadah sehingga bobot

ibadahnya menjadi baik dan atau lebih baik. Ibadah menjadi landasan dari

perkembangan kehidupan masyarakan unntuk tetap damai, maju, dan

selamat di dunia serta akhirat. Ibadah yang baik disertai dengan ilmu,

pemahaman dan penghayatan.kaum muslimin meyakini bahwa akan

terjadi kemajuan bila etos kerjanya dipandu oleh nilai-nilai agama karna

agama memandu pada kebaikan yang seimbang dan menyeluruh.

Islammemerhatikan kehidupan dunia ini, karna melalui dunia ini kita

berkarya. Dalam harmoni kita maju dan dalam kemajuan kita menemukan

keharmonisan baru.

4. Meningkatkan kesejahteraan

Dakwah lazimnya membuat umat Islam pada peningkatan

kesejahteraan, baik sosial, ekonomi, maupun pendidikan. Ini dapat

tercipta bila dakwah mampu mendorong masyarakat moslim memiliki etos

kerja: giat, perhitungan, menepati janji, menjamin kualitas, dan bersama-

sama memelihara kebajikan.42

6. Peran Dakwah Islamiyah

Dalam kehidupan bermasyarakat, khususnya kehidupan ummat

Islam, dakwah mempunyai kedudukan yang amat penting. Dengan esensi

42Bambang Saiful Ma‟arif, Komunikasi Dakwah, (Bandung:Simbiosa Rekatama

Media, 2010). Cet 1. Hal.29

Page 43: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

32

dari dakwah itu sendiri yang berarti, aktivitas dan upaya untuk mengubah

manusia, baik individu maupun kolektif, dari situasi yang tidak baik kepada

situasi yang lebih baik, dengan dakwah dapat disampaikan serta

dijelaskan mengenai ajaran Islam kepada masyarakat dan umat sehingga

sasaran dapat mengetahui perkara yang benar (haq) atau perkara yang

salah (batil). Jadi peranan dakwah salah satunya adalah dapat

mempengaruhi masyarakat untuk menyukai perkara yang baik serta dapat

menolak apa saja yang tidak betul yang berlaku dalam masyarakat.

Menurut Achmad Satori Ismail dalam bukunya disebutkan bahwa

peran dakwah dalam masyarakat bisa dibagi menjadi tiga peran:

a) Dakwah berperan menghidupkan masyarakat pada sektor pemikiran

(intelektual)

peran ini demikian penting karena pemikiran adalah gerbang dan

dasar perbaikan suatu masyarakat dan bangsa. Hanya bangsa yang

memiliki pemikiran yang dapat menentukan masa depan generasinya

secara baik. Karena pemikiran akan membentuk prinsip-prinsip yang

sangat diperlukan dalam membangun kehidupan dan peradaban dalam

jiwa generasi bangsa ini.

b) Dakwah berperan membangun mental (spiritual) masyarakat dengan

benar, kokoh dan terarah.

Peran ini juga sangat penting dalam mengarahkan masyarakat dan

bangsa sehingga memiliki spiritual yang luhur dan kokoh. Karena

Page 44: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

33

kekuatan spiritual adalah kekuatan mendasar dan inti dari seluruh

kekuatan yang dimiliki manusia.

Namun, seringkali masyarakat membangun spiritualitas dan mental

mereka bukan atas konsep dan ajaran hidup yang terjamin kebenarannya.

Berbagai paman kehidupan abad ini banyak dipelajari dibangku sekolah

atau kuliah yang belum bisa terjamin kebenarannya. Dan kesalahan

dalam memilih ajaran dan paham hidup justru awal dan muara kesalahan

lainnya. Oleh karena itu dakwah dengan Islam sebagai sebagai opjeknya

menawarkan spiritual yang telah teruji keberhasilannya dalam membawa

bangsa-bangsa di dunia kejenjang peradabannya yang mulia dan dicita-

citakannya.

c) Dakwah berperan membangun masyarakat diatas moralitas (akhlak)

yang agung dan mmulia.

Sisi akhlak adalah sisi terluar dan paling dirasakan langsung hasil

dan pengaruhnya dalam kehidupan. Sedikit cacat yang terdapat dalam

moral akan langsung memberikan dampak nilai buruk dalam diri

seseorang dan masyarakat.

Dengan demikian sisi ini sangat diperhatikan oleh dakwah dan para

pelakunya. Sisi ini juga penting, karena ini seakan-akan nabi Saw tidak

diutus kecuali menyempurnakan akhlak yang mulia.43

43Achmad Satori Ismail,dan Dkk, Khutbah Jum’at yang Menggugah, (Jakarta:

Pustaka Ikadi, 2012). Cet. 2 hal. 184.

Page 45: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

34

B. AKHLAK MASYARAKAT

1.Masyarakat

Masyarakat berasal dari kata arab yang bermakna ikut serta,

berpartisipasi, atau masyarakat yang berarti saling bergaul.Masyarakat

adalah sejumlah manusia dalam arti seluas-luasnya dan terikat oleh suatu

kebudayaan yang mereka anggap sama dari Kamus Bahasa Indonesia

masyarakat berasal dari kata sarikat yang berarti golongan atau kumpulan

(perhimpunan atau gabungan).

Koentjaraningrat merumuskan masyarakat adalah kesatuan hidup

manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat istiadat tertentu

yang bersifat kontinu yang terkait oleh suatu rasa identitas bersama.

Penekanan yang ditonjolkan oleh adanya suatu masyarakat menurut

koentjaraningrat adalah adanya interaksi diantara manusia yang diikuti

oleh adat istiadat secara kontinu dan adat istiadat tersebut merupakan

identitas bersama.

Lain halnya dengan pandangan Burhan Bugin yang menyatakan

bahwa masyarakat adalah kelompok-kelompok orang yang hidup relatif

lama, saling berkomunikasi (interaksi sosial) memiliki simbol-simbol dan

aturan-aturan tertentu serta sistem hukum yang mengontrol tindakan

anggota masyarakat, memiliki sistem stratifikasi, sadar sebagai bagian

dari anggota masyarakat tersebut serta relatif dapat menghidupi dirinya

sendiri.

Page 46: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

35

Berdasar dari kedua pandangan tersebut, maka dapat dipahami

bahwa masyrakat suatu sistem kehidupan bersama bagi ummat manusia

yang menempati wilayah (territoal) tertentu dengan waktu yang relatif

lama, memiliki tujuan bersama, tata hukum bersama dan terciptanya pola

interaksi sosial.44

Jadi yang menjadi unsur dari masyarakat adalah : harus ada

kelompok (pengumpulan manusia), dan jumlahnya banyak; berjalan dalam

waktu yang lama; ada aturan yang mengatur mereka bersama, untuk maju

kepada satu cita-cita yang sama. Masyarakat adalah setiap kelompok

manusia yang telah cukup lama hidup dan bekerja sama sehinggamereka

ini dapat mengorganisasikan dalam kesatuan sosial dengan batas-batas

tertentu.45

2.Kemasyarakatan Dalam Islam

Islam memandang manusia berasal dari satu diri (Q.S. 4:1 ) yang

kemudian berkembang menjadi suku-suku dan bangsa-bangsa ( Q.S.

49:13 ) baik dilihat dari asal manusia yang satu diri itu maupun setelah ia

berkembang biak memenuhi bumi, manusia seyokyanya tidak membeda-

bedakan sesamanya dengan dalil apapun, seperti karna perbedaan

keturunan, ras, suku, bangsa, agama dan sebagainya. Justru perbedaan

itu mendorong manusia untuk saling mengenal, saling berhubungan dan

saling berlomba dalam kebaikan. Perbeaan derajat manusia hanyalah

44Arifuddin Tike, Dakwah dan Pembangunan Masyarakat Islam

(Makassar:Alauddin Press, 2011).cet1 hal. 37

45Risma Handayani, Pembangunan Masyarakat Pedesaan ( makassar:Alauddin

Unifersity Press,2014).Cet1 hal.19

Page 47: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

36

disisi tuhan saja sedang manusia sama sekali tidak berwenang untuk

menarik garis kesenjangan dengan cara-cara yang tidak menurut aturan

tuhan, lebih-lebih dengan cara yang tidak manusiawi, Allah memandang

manusia bertingkat rendah dan tinggi, hina dan mulia sesuai dengan

tingkat rendahnya persentasi dimensi ketakwaan kepada-Nya.

Meskipun manusia diciptakan dalam beribu-ribu tabiat dan selera

dalam keindividuan dan peribadi, namun ia difitrahkan untuk hidup

bermasyarakat. Adalah diluar jangkauan kemampuan manusia untuk

hidup sendiri-sendiri. Para peneliti menemukan, bahwa siksaan yang

paling mencekam bagi manusia adalah terkurungnya ia dalam penjara

kesendirian. Demikian itu karena setiap individu pada dasarnya sangat

banyak tergantung pada nilai-nilai kemanusiaan dan keberadaannya

dalam kelomppok.46

Masyarakat dalam pandangan Islam merupakan alat atau sarana

untuk melaksanakan ajara-ajaran Islam yang menyangkut kehidupan

bersama, karena itu masyarakat harus menjadi dasar kerangka kehidupan

duniawi bagi kesatuan dan kerja sama umman menuju adanya suatu

pertumbuhan manusia yang mewujudkan persamaan dan keadilan.

Pembinaan masyarakat haruslah dimulai dari peribadi-pribadi, masing-

masing wajib memelihara diri, meningkatkan kualitas hidup, agar

kehidupan ditengah masyarakat itu, disamping dirinya berguna bagi

masyarakat, ia juga tidak merugikan orang lain. Islam mengajarkan bahwa

46

Kaelany HD, Islam Dan Aspek-Aspek Kemasyarakatan. Hal. 157

Page 48: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

37

kualitas manusia dari suatu segi bisa dipandang sari segi manfaatnya bagi

manusia yang lain. Dengan pandangan mengenai status dan fungsi

individu inilah Islam memberi aturan moral yang lengkap ini didasarkan

pada waktu suatu sistem nilai yang berisi norma-norma yang sama

dengan sinar tuntutan religius seperti ketakwaan, penyerahan diri,

kebenaran, keadilan, kasih sayang, hikmah, keindahan dan sebagainya.

Proses individu yang berkembang tidaklah berarti harus

menganggap diri sendiri sebagai kelas istimewa, justru sikap dan sifat

kereatif yang muncul dari individu itu selain dimanfaatkan untuk diri

sendiri, juga hendaknya dapat mendorong dan membantu yang kurang

berkembang untuk melakukan upaya yang lebih besar lagi, dengan

demikian tampillah toleransi dan rasa demokrasi dalam kehidupan sosial

yang luas dan saling penertian. Dalam hal ini peranan keluarga sebagai

unit terkecil masyarakat amatlah penting dalam membina individu-individu

ini. Al-Quran dalam beberapa ayatnya dengan jelas menyinggung betama

pentingnya peranan keluarga dalam pembinaan peribadi manusia47seperti

dikemukakan dalam QS. at-Tahrim / 6 :

ا وقودها ٱلناس ا أنفسكم وأهليكم نارا أيها ٱلذين ءامنوا قو ي

ما أمرهم ئكة غلظ شداد ل يعصون ٱلل وٱلحجارة عليها مل ويفعلون ما يؤمرون

Terjemanya: Hai orang-orang beriman, peliharahlah dirimu dan keluargamu dari

api neraka, yang bahan bakarnya dari manusia dan batu, penjaganya adalah malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang

47Kaelany HD, Islam Dan Aspek-Aspek Kemasyarakatan (Jakarta:Sinar Grafika

Offset, 2000). Cet1 hal.158

Page 49: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

38

tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.48

3.Tipe-Tipe Masyarakat

a. Masyarakat-masyarakat yang terbelakang dan nilai-nilai sakral.

Masyarakat yang mewakili tipe pertama adalah masyarakat yang

kecil, terisolasi dan terbelakang. Tingkat perkembangan teknik mereka

rendah dan pembagian kerja atau pembidangan kelas-kelas sosial mereka

masih relatif kecil. Keluarga adalah lembaga mereka yang paling penting

dan spesialisasi pengorganisasian kehidupan pemerintahan dan ekonomi

masih sangat sederhana. Laju perubahan sosial masih lambat.

Setiap anggota tipe masyarakat ini bersama-sama menganut agama

yang sama; oleh karna itu keanggotaan mereka dalam masyarakat dan

dalam kelompok keagamaan adalah sama. Tipe masyarakat ini cukup

kecil jumlah anggotanya karenanya sebagian besar adat-istiadatnya

dikenal, paling tidak melalui pembicaraan dari mulut ke mulut oleh semua

anggotanya. Agama memasukkan pengaruh yang sakral kedalam sistem

nilai masyarakat secara mutlak; kedua , dalam keadaan lembaga lain

selain keluarga, relatif belum berkembang, agama jelas menjadi fokus

utama bagi pengintegrasian dan persatuan dari masyrakat secara

keseluruhan

48Depertemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahan, Hal. 561

Page 50: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

39

b. Masyarakat-masyarakat pra-industri yang sedang berkembang

Masyarakat-masyarakt tipe kedua ini tidak begitu terisolasi,

berubah lebih cepat, lebih luas daerahnya dan lebih besar jumlah

penduduknya, serta ditanda‟i dengan tingkat perkembangan teknonogi

yang telah tinggi daripada masyarakat-masyarakat tipe pertama. Ciri-ciri

umumnya adalah pembagian kerja yang luas ,kelas-kelas sosial yang

beraneka ragam, serta adanya kemampuan tulis baca sampai tingkat

tertentu.pertanian dan industri panagan adalah sarana-sarana utama

untuk menupang ekonomi pedesaan, dengan beberapa pusat

perdagangan kota. Lembaga-lembaga pemerintahan dan kehidupan

ekonomi berkembang menuju spesialisasi dan jelas dapat dibedakan.

Meskipun lebih banyak ketidakaturan terdapat dalam aktivitas-aktivitas

pemerintahan, ekonomi, keagamaan, keluarga dan rekrasi dibandingkan

dengan yang terdapat pada masyarakat-masyarakat moderen.

c. Masyarakat-masyarakat industri sekuler

Masyarakat-masyarakat ini sangat dinamik. Teknonoli semakin

berpengaruh pada semua aspek kehidupan, sebagian besar terdapat

penyesuaian-penyesuaian terhadap alam fisik, tetapi yang penting adalah

penyesuaian-penyesuaian dalam hubungan-hubungan kemanusiaan

mereka sendiri. Pengaruh ilmu pengetahuan dan teknologi terhadap

mastarakat juga mempunyai konsekuensi-konsekuensi penting bagi

agama. Pengaruh inilah yang merupakan salah satu sebab mengapa

anggota-anggota masyarakat tersebut semakin lama semakin terbiasa

Page 51: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

40

menggunakan metode-metode empirik berdasarkan penalaran dan

efesiensi dalam menanggapi berbagai masalah kemanusiaan. Oleh

karena itu lingkungan yang bersifat sekuler meluas terus-menerus sering

kali mengorbankan lingkungan yang sakral. Pada umumnya

kecendrungan sekulerisasi ini mempersempit ruang gerak kepercayaan-

kepercayaan dan pengamalan-pengalaman keagamaan terbatas pada

aspek-aspek yang lebih kecil dan bersifat khusus dalam kehidupan

masyarakat dan anggota-anggotanya saja.49

4. Akhlak Masyarakat

Manusia memiliki potensi berbuat baik dan berperilaku jahat,

kecendrungan manusia untuk berbuat baik cukup besar. Karena naluri

kemanusiaan berada dalam kebenaran, faktor lingkungan saja yang

menyebabkan manusia tersesat kepada dunia kejahatan. Terlihat ketika

seorang melakukan sesuatu perbuatan yang jahat, maka sisi kebaikan

akan timbul, hal ini ditanda‟i dengan munculnya rasa penyesalan dalam

diri manusia.50 Begitupula dalam kehidupan bermasyarakat, potensi

kebaikan lebih besar akan tetapi karna adat istiadat, prilaku dan kebisaan

yang buruk dalam masyarakat menjaukan mereka dari potensi kebaikan

tersebut.

49Elizabeth K. Nottingham, Agama dan Masyarakat, (Jakarta:CV. Rajawali,

1997). Hal. 56

50Syamsul Rijal,Pengantar Studi Khazanah Pemikiran Islam Pada Kanvas

Wawasan dan Kawasan, (Jakarta: Rajawali Press, 2016). Cet. 1 Hal. 51

Page 52: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

41

Dalam Islam perilaku disebut dengan akhlak, adapun pengertian

akhlak dalam lisan al-Arab, makna akhlak adalah perilaku seseorang yang

sudah menjadi kebiasaan, dan kebiasaan dan tabiat tersebut selalu

terjelma dalam perbuatannya secara lahir. Akhlak juga dapat dipahami

sebagai perinsip dan landasan atau metode yang ditentukan oleh wahyu

untuk mengatur seluruh perilaku atau hubungan antara seseorang dengan

orang lain sehingga tujuan kewujudannya di dunia dapat dicapai dengan

sempurna.51

Jadi pada hakikatnya budi pekerti atau akhlah ialah suatu kondisi

atau sifat yang telah meresap dalam jiwa dan menjadi keperibadian

hingga dari situ timbullah berbagai macam perbuatan dengan cara

spontan dan mudah tanpa dibuat-buat dan tampa memerlukan pikiran,

apabila dari kondisi tadi timbul kelakuan yang baik menutut pandangan

syariat dan akal pikiran, maka ia dinamakan budi pekerti yang mulia dan

sebaliknya apabila yang lahir kelakuan yang buruk, maka disebutlah

akhlak atau budi pekerti yang tercela.52

Dibidang akhlak, Islam mengajarkan pedoman sikap mental dan

budi pekerti dalam bergaul atau berhubungan dengan Allah swt sebagai

tuhan, dengan semua manusia, dan dengan alam sekitarnya. Bahkan

bidang akhlak ini menjadi sasaran inti misi Islam, sebagaimana dinyatakan

51Muhammad Abdurrahman, Akhlak: Menjadi Seorang Muslim Berakhlak Mulia,

(Jakarta: Rajawali Pres, 2016). Cet. 1 hal. 6

52 Asmaran As,pengantar studi akhlak, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,

2002). Cet 3 hal 3

Page 53: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

42

oleh Nabi Muhammad saw dalam sebuah hadisnya, “sesungguhnya aku

diutus (Allah swt) untuk menyempurnakan akhlak yang mulia.

Pada dasarnya akhlak terbagi menjadi dua macam yaitu akhlak

kepada Allah SWT dan akhlak kepada manusia.

a. Akhlak kepada Allah SWT

Jika kita perhatikan, akhlak terhadap Allah ini merupakan pondasi

atau dasar dalam berakhlak terhadap siapapun yang ada dimuka bumi ini.

Jika seseorang tidak memiliki akhlak positif terhadap Allah, maka ia tidak

akan mungkin memiliki akhlak positif terhadap siapapun. Demikian pula

sebaliknya, jika ia memiliki Akhlak al Karimah terhadap Allah, maka ini

merupakan gerbang untuk menuju kesempurnaan akhlak terhadap orang

lain.

Titik tolak Akhlak kepada Allah SWT adalah pengakuan dan

kesadaran bahwa Tiada Tuhan Melainkan Allah SWT dalam beribadah

kepadaNya. Adapun pengertian Akhlak Kepada Allah SWT sebagai

berikut:

Akhlak kepada Allah dapat diartikan sebagai sikap atau perbuatan

yang seharusnya dilakukan oleh manusia sebagai makhluk, kepada

Tuhan sebagai Al Khalik (Pencipta).Sehingga Akhlak kepada Allah dapat

diartikan, “Segala sikap atau perbuatan manusia yang dilakukan tanpa

dengan berfikir lagi (spontan) yang memang seharusnya ada pada diri

manusia (sebagai hamba) kepada Allah SWT (sebagai Al Khalik).

Page 54: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

43

Umat Islam diwajibkan berakhlak baik kepada Allah SWT dengan

bertaqwa kepadaNya, Allah SWT yang telah menjadikan umat Islam

dengan sebutan sebagai Umat Terbaik (Khoiru Ummah).

Adapun beberapa contoh akhlak baik kepada Allah SWT sebagai

berikut:

1. Bertauhid kepadaNya dan tidak menyekutuknya

2. Menaati perintahNya

3. Ikhlas dalam semua amal

4. Tadlarru‟ dan khusyu‟ dalam beribadah

5. Berdoa dan penuh harapan pada Allah SWT

6. Berbaik sangka pada setiap ketentuan Allah SWT

7. Bertawakal setelah memiliki kemauan dan ketetapan hati

8. Bersyukur

9. Bertaubat serta istighfar bila berbuat kesalahan53

Itulah beberapa contoh akhlak yang baik kepada Allah adapun

contoh akhlak buruk kepada Allah SWT sebagai berikut:

1. Syirik

2. Kufur

3. Nifak

53

http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pendidikan01-03-2018

Page 55: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

44

4. Riya

5. tidak menaati perintah Allah

Itulah beberapa contoh akhlak buruk kepada Allah SWT dan masih

banyak lagi contoh tentang akhlak buruk kepada Allah SWT.

b. Akhlak kepada sesama manusia

Akhlak pada diri manusia maupun dalam kehidup bermasyarakat

dibagi menjadi dua bagian:

1. Akhlak mahmudah (terpuji)

Akhlak mahmuda (terpuji) sebagai lawan dari akhlak mazmumah

(tercela) seseorang yang tidak berakhlak terpuji dapat dikatakan tidak

berIslam sebab hakikat agama Islam itu adalah : الدين حسن الخلق ” Islam itu

adalah kebaikan budi pekerti. Dengan akhlak mulia itu jugalah Nabi

Muhammad diutus Allah ke permukaan bumi, sebagaimana lazimnya,

akhlak atau perilaku itu tersimpan dalam keperibadian seseorang yang

membedakannya dari orang lain, atau dengan makhluk selain manusia.

a. Akhlak mazmumah(tercela)

Akhlak mazmumah secara linguistik adalah “tercela” sedangkan

akhlak mazmumah secara terminologi ialah “perbuatan yang dilarang

syariat dilakukan dengan tercelahdan dengan kesadaran. Adapun

beberapa contoh akhlak mazmumah seperti syirik, mabuk mabukan,

korupsi, munafik, tidak menjaga kesucian badan, pakaian dan tempat

tinggal, riya,berkhiyanat, zalim, bakhil, berdusta dan lain-lain.54

54

Nasharuddin, Akhlak Ciri Manusia Paripurna, (Jakarta: Rajawali Press, 2015). Cet. 1 hal 378- 381

Page 56: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

45

Dalam kehidupan bermasyarakat ada beberapa akhlak atau

perilakuyang perlu diperhatikan karna dengannya seseorang dapat

diketahui baik buruknya dia dalam hidup bermasyarakat,beberapa akhlak

tersebut iyalah:

1. Bertamu dan menerima tamu

2. Hubungan baik dengan tetangga

3. Hubungan baik dengan masyarakat

4. Memerhatikan kewajiban sesama muslim

5. Toleransi agama

6. Ukhuah Islmiyah55

7. Silaturahmi

8. Nasihat menasehati

9. Bantu membantu untuk kebaikan56

Jika beberapa poin akhlak diatas tidak terlaksana sesuai dengan

fitrahnya, maka akan terjadi kesenjangan perilaku dalam masyarakat

seperti tidak adanya kepedulian dalam hidup bermasyarakat, jiwa

kebersamaan dan persaudaraan menurun, kemaksiatan semakin tak

terkendalikan, pergaulan bebas semakin tidak terkendalikan dan lain

sebagainya.

55

Yunahar Ilyas, Kuliyah Akhlak, (Yogyakarta: Lembaga Pengkajian dan Pengamalan Islam, 2002). Cet. 5 hal. 197

56Djarnawi Hadikusuma, Ilmu Akhlak dan Praktik (Yogyakarta: Penerbit

Persatuan Yogyakarta, 1990).Cet.4 hal. 42

Page 57: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

46

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

deskriptif kualitatif merupakan salah satu dari jenis penelitian yang

termasuk dalam jenis penelitian kualitatif. Adapun tujuan dari penelitian ini

adalah untuk mengungkapkan kejadian atau fakta, keadaan, fenomena,

variabel dan keadaan yang terjadi saat penelitian berlangsung dengan

menyuguhkan apa yang sebenarnya terjadi. Adapundeskriptif adalah

salah satu jenis metode penelitian yang berusaha menggambarkan dan

menginterpretasi objek sesuai dengan apa adanya penelitian deskriptif ini

juga sering disebut noneksperimen, karena pada penelitian ini peneliti

tidak melakukan kontrol dan manipulasi variabel penelitian.

Adapun jenis penelitian yang akan digunakan yakni deskriptif

kualitatif, metode kualitatif ialah jenis penelitian yang temuan-temuannya

tidak diperoleh melalui prosedur statistik atau hitungan lainnya.57

Jenis penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran serta

memahami dan menjelaskan bagaimana peranan dakwah Islamiah

terhadap perbaikan perilaku masyarakat di Desa LadumpiKec. Rarowatu,

Kab. Bombana, Prov. Sulawesi Tenggara.

57Afrizal, Metode Penelitian Kualitatif: Sebuah Upaya Mendukung Pengguaan

Penelitian Kualitatif Dalam Berbagai Disiplin Ilmu, (Jakarta: Rajawali Pres, 2016), cet. 3 hal 12

4742

Page 58: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

47

B. Lokasi dan Objek Penelitian

Lokasi penelitian menrupakan tempat dimana suatu penelitian

dilaksanakan. penelitian yang penulis lakukan ini mengambil lokasi di

Desa Ladumpi, Kec. Rarowatu, Kab. Bombana, Prov. Sulawasi Tenggara.

Sebuah penelitian yang utuh harus memiliki objek penelitian yang konkrit.

Penelitian yang dilakukan di Desa Ladumpi Kec. Rarowatu, Kab.

Bombana, Prov. Sulawasi Tenggara, ini mengambil objek penelitian

aparat lembaga, tokoh masyarakat, tokoh agama atau da‟i serta

masyarakat setempat yang masing-masing akan dimintai keterangan

untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan dalam penelitian ini.

C. Fokus Penelitian

1. Akhlak masyarakat.

2. Peranan dakwah Islamiyah dalam pembentukan akhlak masyarakat.

D. Deskripsi Fokus Penelitian

1. Akhlak masyarakat terbagi menjadi dua bagian yang pertama ialah

akhlak mahmudah (terpuji), seperti berbuat baik, jujur, amanah,

bersyukur, sabar, menjaga ikatan ukhuwah Islamiyah, berbaik

sangka terhadap sesama toleransi dan lainnya. Adapun yang kedua

ialah akhlah madzmumah (tercela), seperti berbohong, sombong,

menyebar fitnah, aniaya, memutuskan ukhuah Islamiyah, khiyanat,

tawuran, berkata kotor, dan lainnya.

Page 59: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

48

2. Peranan dakwah Islamiyah dalam pembentukan akhlak sangat

berpengaruh bagi masyarakat, yang awalnya kebiasaan-kebiasaan

masyarakat tidak mencerminkan akhlak yang mulia bertahap kepada

peningkatan akhlak yang mulia, seperti mulanya masyarakat

menyekutukan Allah kini mentauhidkan Allah, kasar dalam bertutur

kata beralih menjadi bijak dan sopan dalam berbicara, dari

kebiasaan mabuk mabukan kini menjadi ahli ibadah, berkeluh kesah

atas musibah beranjak kepada pemahaman esensi sabar lalu

mengamalkannya dalam kehidupan dan lainnya.

E. Sumber Data

Data yang digunakan dalam rencana penelitian ini meliputi data

perimer dan data sekunder :

1. Data perimer, yaitu data yang diperoleh langsung dari sumber

asalnya, data perimer diperoleh dari :

a. Observasi yaitu pengumpulan data dalam kegiatan penelitian yang

ddilakukan dengan mengamati kondisi yang berkaitan dengan obyek

penelitian.

b. Interview atau wawancara mendalam (in dept intervew) yaitu

mengadakan wawancara dengan informan yang bertujuan untuk

menggali informasi yang lebih mendalam tentang berbagai aspek yang

berhubungan dengan permasalahan penelitian.

Page 60: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

49

2. Data sekunder adalah data yang telah diolah sebelumnya yang

diperoleh dari segi kepustakaan, maupun studi dokumentasi.

Adapun data sekunder diperoleh melalui :

a. Studi pustaka yaitu bersumber dari hasil bacaan literatur atau buku-

buku atau data terkait dengan topik penelitian. Ditambah penelusuran

data online, dengan pencarian data melalui fasilitas internet.

b. Dokumentasi yaitu arsip-arsip, laporan tertulis atau daftar inventaris

yang diperoleh terkait dengan penelitian yang dilakukan. Menurut

Arikunto, dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau

fariable yang berupa catatan, transkrip, buku, surah kabar, majalah,

prasasti, netolen rapat, legger, agenda dan sebagainya.

F. Instrumen Penelitian

Dalam penelitian kualitatif yang menjadi instrumen dan alat

penenitian adalah peneliti itu sendiri (human instrumen). Oleh karena itu

peneliti sebagai instrumen juga harus “divalidasi” seberapa jauh seorang

peneliti siapa melakukan penelitian yang selanjutnya terjun kelapangan,

serta memilih informasi sebagai sumber data, melakukan, mengumpulkan

data, menilai kualitas data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan

atas temunya.58Adapun pedoman instrumen penelitian yang digunakan

peneliti adalah:

1. Pedoman observasi

58Sugiyono, Metode Penelitian, (Bandung: Alfabeta, 2001 ). Hal 222

Page 61: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

50

Pedoman adalah panduan, petunjuk dan acuan. Sedangkan

observasi dalam sebuah penelitian diartikan sebagai pemusatan perhatian

terhadap suatu objek dengan melibatkan seluruh indera untuk

mendapatkan data. Jadi observasi merupakan pengamatan langsung

dengan menggunakan penglihatan, penciuman, pendengaran, perabaan,

atau kalau perlu dengan pengecapan. Instrumen yang digunakan dalam

observasi dapat berupa pedoman pengamatan, tes, kuesioner, rekaman

gambar, dan rekaman suara.Sehingga dapat disimpulkan bahwa

pedoman observasi yakni panduan dalam melakukan kegiatan observasi

yang terstruktur dengan pengamatan langsung dalam mengumpulkan

data.

2. Pedoman wawancara

Pedoman adalah panduan, petunjuk dan acuan.

Sedangkan wawancara adalah percakapan yang berupa tanya

jawab yang dilakukan oleh narasumber dan pewawancara yang

terdiri dari dua orang bahkan lebih dalam waktu yang telah

ditentukan.Sehingga dapat disimpulkan bahwa pedoman

wawancara yakni panduan dalam melakukan kegiatan wawancara

yang terstruktur dan telah ditetapkan oleh pewawancara dalam

mengumpulkan data-data penelitian.

3. pedoman dokumentasi

Pedoman adalah panduan, petunjuk dan acuan. Sedangkan

dokumentasi adalah sebuah cara yang dilakukan untuk menyediaan

Page 62: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

51

dokumen-dokumen dengan menggunakan bukti yang akurat dari

pencatatan sumber-sumber informasi khusus dari karangan tulisan,

wasiat, buku, undang-undang, dan sebagainya. Dokumentasi ini

digunakan untuk mendapatkan keterangan dan penerangan pengetahuan

dan bukti. Dalam hal ini termasuk kegunaan dari arsip perpustakaan dan

kepustakaan. Dokumentasi biasanya juga digunakan dalam sebuah

laporan pertanggung jawaban dari sebuah acara.Sehingga dapat

disimpulkan bahwa pedoman dokumentasi yakni panduan dalam

melakukan kegiatan dokumentasi yang terstruktur dalam mengumpulkan

data-data penelitian.

G. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah metode atau cara yang dapat

digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkaan data, adapun teknik

pengumpulan data adalah:

1. Observasi merupakan alat pengumpulan data yang dilakukan

dengan cara mengamati dan mencatat, menganalisa secara

sisteematis terhadap gejala/fenomena obyek yang diteliti.59

2. Wawancara, yaitu teknik pengumpulan data dimana peneliti secara

langsung mengadakan tanya-jawab dengan narasumber.

3. Dokumentasi adalah pengumpulan data dengan cara melakukan

analisis terhadap dokumen-dokumen yang berisi data yang

menunjang analisis penelitian.60

59Abu Achmadi dan Narbuko Cholid, metode penelitian (Jakarta:Bumi Aksara,

2007), hal. 70

Page 63: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

52

H.Teknik Analisis Data

Data yang terkumpul akan akan dianalisa secara deskriptif kualitatif,

yaitu dengan menguraikan dan menjelaskan hasil-hasil penelitian dalam

bentuk kata-kata lisan maupun tertulis dari sejumlah data kualitatif.

Dimana tata yang diperoleh dalam penelitian ini dinyatakan dalam bentuk

pertanyaan-pertanyaan, tanggapan-tanggapan, serta tafsiran yang

diperoleh dari hasil opservasi, wawancara dan studi kepustakaan, untuk

memperjelas gambaran hasil penelitian.

Terdapat dua metode pendekatan analisis, yaitu metode deduktif

dan induktif.

a. Metode Deduktif

Metode deduktif adalah cara analisis dari kesimpulan umum atau

jeneralisasi yang diuraikan menjadi contoh-contoh kongkrit atau fakta-

fakta untuk menjelaskan kesimpulan atau jeneralisasi tersebut. Metode

Deduktif digunakan dalam sebuah penelitian disaat penelitian berangkat

dari sebuah teori yang kemudian di buktikan dengan pencarian fakta.

b. Metode Induktif

Metode Induktif adalah kebalikan dari metode deduktif. Contoh-

contoh kongkrit dan fakta-fakta diuraikan terlebih dahulu, kemudian

60Rosadi Ruslan, Metode penelitian public Relation dan Komunikasi, (Jakarta:PT

Raja Grafindo, 2018), hal. 23

Page 64: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

53

dirumuskan menjadi suatu kesimpulan atau jeneralisasi. Pada metode

induktif, data dikaji melalui proses yang berlangsung dari fakta. 61

BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

1. Keadaan Geografis Desa Ladumpi

Desa Ladumpi merupakan salah satu desa dari 7 (tujuh) desa

diwilayah Kecamatan Rarowatu, yang terletak 6 km kearah timur dari

ibukota kecamatan desa Ladumpi terbentuk sejak tahun 1979, yang

merupakan hasil pemekaran dari desa Rarowatu. Menurut sejarahnya

desa Ladumpi berasal dari kata “La” yang berarti aliran sungai dan

“Dumpi” yang diartikan sempit, terhimpit, diapit. Desa Ladumpi adalah

daerah yang memanjang disepanjang sungai khususnya sungai Ladumpi

dan diapit oleh dua buah bukit atau pengunungan disebelah utara dan

selatan yang dimulai dari timur dan barat.

Sebelum pemekaran, desa Ladumpi merupakan salah satu dusun

di desa Rarowatu dan dipimpin oleh seorang kepala dusun bernama

Malili, yang pada saat itu masih berada dibawah naungan Kecamatan

Rumbia. Seiring dengan perkembangan dan peningkatan pembangunan

61

https://makalah-update.blogspot.co.id/2012/12/pengertian-metode-induktif-dan-

metode.htm. diakses pada 01-03-2018

Page 65: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

54

dan pemerintahan, maka pada tahun 1979 terbentuklah menjadi sebuah

desa dengan dikepalai oleh seorang kepala Desa yang bernama MALILI.

2. Kondisi Desa Ladumpi

Desa Ladumpi merupakan salah satu dari 7 desa diwilayah

kecamatan Rarowatu, yang terletak + 2.500 meter kearah timur dari

ibukota Kecamatan. Desa Ladumpi mempunyai luas wilayah seluas 3.012

km, dimana struktur tanah atau datarannya terdiri dari pegunungan,

lembah dandataran landa‟i. Adapun batas batas wilayah sebagai berikut:

a. Sebelah timur berbatasan dengan desa Watukalangkari

b. Sebelah barat berbatasan dengan Desa Lampentani

c. Sebelah utara berbatasan dengan Hukaea Kec. Rarowatu Utara

d. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Pomontoro Kec. Mataoleo.

Iklim Desa Ladumpi sebagaimana desa desa lain diwilayah

Indonesia mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut

mempunyai pengaruh langsung terhadap pola tanam yang ada di Desa

Ladumpi Kecamatan Rarowatu.

3. Keadaan sosial

a. Jumlah penduduk

Desa Ladumpi mempunyai jumlah penduduk 525 jiw a, yang

tersebar dalam 3 (tiga) dusun dengan perincincian sebagaimana tabel

berikut:

Tabel 01. Jumlah penduduk

5353

Page 66: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

55

Dusun 01 Dusun02 Dusun 03

190 Jiwa 160 Jiwa 175 Jiwa

b. Kepercayaan

Dilihat dari sudut pandang agama, mayoritas penduduk Desa

Ladumpi menganut agama Islam dan sebagiannya menganut agama

kristen, sebagaimana tabel berikut:

Tabel 02. Kepercayaan

ISLAM KRISTEN

501 Orang 24 Orang

Dari tabel tersebut di atas dapat kita ketahui bahwa sebagian besar

masyarakat desa Ladumpi yang terdapat 3 (tiga) dusun di dalamnya

memeluk agama Islam.

Adapun fasilitas tempat ibadah yang dibangun di desa Ladumpi

berupa satu masjid. Fasilitas tempat ibadah ini di bangun untuk memenuhi

kebutuhan masyarakat umat Islamsetempat. Tempat ibadah berupa

masjid dibangun bukan hanya untuk beribadah melainkan juga tempat

mengadakan kegiatan-kegiatan keagamaan seperti pelatihan khotbah,

pengajian untuk ibu-ibu majelis taklim, pelatihan cerama untuk generasi

muda, tadarrus bersama,TPA dan lain sebagainya. Selain dalam hal

keagamaan masyarakat Ladumpi juga secara sosial memiliki toleransi

Page 67: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

56

tinggi sehingga agama Islam dan Kristen tidak salin bermusuhan

disebabkan hanya karena perbedaan agama.

Masyarakat desa Ladumpi juga menunjukkan adanya partisipasi

yang tinggi dalam mencetak generasi yang berpendidikan, hal ini

dibuktikan dengan adanya beberapa sarana pendidikan diantaranya TK

dan SD. Meskipun desa Ladumpi belum mempunyai SMA dan sederajat

akan tetapi banyak diantara penduduknya yang dapat menyelesaikan

pendidikan di luar kampung halaman dari desa tersebut.

c. Tingkat pendidikan

Tingkat pendidikan masyarakat Desa Ladumpi adalah sebagai

berikut:

Tabel 03. Tingkat pendidikan masyarakat desa Ladumpi

Pra Sekolah SD SMP SLTA SARJANA

67 Orang 67 Orang 28 rang 40 orang 17 orang

Dari tabel diatas menunjukkan bahwa mayoritas penduduk Desa

Ladumpi telah mengenyam pendidikan, walaupun hanya tingkat dasar.

Bukti ini dapat diamati pada tabel diatas, bahwa penduduk Desa

Ladumpiyang mengenyam pendidikan setingkat SD adalah sejumlah 67

orang orang,setingkat SMP sejumlah 28 orang, setingkat SLTA/SMA

sejumlah 40 orang, Sarjana sejumlah 17 orang dan 67 orang yang belum

atau tidak mengenyam pendidikan.

Page 68: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

57

4. Keadaan ekonomi

Karena desa Ladumpi merupakan desa pertanian, maka sebagian

besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani, selengkapnya

sebagai berikut:

Tabel 04. keadan ekonomi

Petani Pedagang PNS Buruh

290 Orang 10 Orang 9 Orang - -

Selain dalam bidang pendidikan, dalam bidang ekonomipun

anggota masyarakat Desa Ladumpi tergolong masyarakat yang tidak ingin

berpangku tangan. Hal ini terbukti dengan beragamnya jenis mata

pencaharian yang ditekuni oleh anggota masyarakat Ladumpi untuk

memenuhi kebutuhan sehari-hari, selain bertani masyarakat Ladumpi

terkadang menyisipkan waktunya untuk menebang pohon di hutan untuk

dijadikan bahan bangunan rumah kemudian dijual, sebagian dari mereka

juga menghabiskan waktunya untuk mencari rotan didalam hutan untuk

dijual kepada pengusaha rotan dan sebagian lainnya menjadi buru

bangunan, peternak sapi, peternak madu, dan lain-lain.

B. Deskriptif Penelitian

1. Kondisi Akhlak Masyrakat Desa Ladumpi

Page 69: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

58

Hidup bermasyarakat adalah hal yang tidak bisa terlepas dari

seseorang manusia, hidup bermasyarakat tentu bukan perkara yang tidak

boleh disepelekan. Menjaga akhlak dalam hidup bermasyarakat adalah

hal yang sangat penting, hal ini bertujuan agar hubungan baik dengan

orang lain selalu terjalin dengan harmonis sehingga menciptakan rasa

cinta, damai dan tenteram diantara masyarakat, lalu bagaimana halnya

jika sebagian masyarakat tidak mengerti tentang tata cara berperilaku

dengan baik, maka akan terjadi kerancauan dan kegaduhan dalam

bermasyarakat, seperti yang terjadi di desa Ladumpi sebagian masyarakat

masih sangat jauh dari akhlak Islam.

Pada dasarnya akhlak bukan hanya kepada manusia semata

namun perlu disadari bahwa Allah lah yang lebih berhak untuk seseorang

berakhlak yang baik, Jika seseorang tidak memiliki akhlak positif terhadap

Allah, maka ia tidak akan mungkin memiliki akhlak positif terhadap

siapapun. Demikian pula sebaliknya, jika ia memiliki akhlak al Karimah

terhadap Allah, maka ini merupakan gerbang untuk menuju

kesempurnaan akhlak terhadap orang lain.

Dari hasil wawancara dengan Ustadz Firman, maka dapat diketahui

beberapa akhlak masyarakat yang menyimpang sebagai berikut :

Akhlak atau kebiasaan sebahagian masyarakat desa Ladumpi masih sangat jauh dari nilai nilai Islam, sehingga keseharian masyarakat masih sangat kental dengan tradisi turun temurun bahkan terkadang masyarakat sering mencampur adukkan kegiatan teradisi dengan ritual ritual keagamaan, selain itu dalam akhlak atau perilaku keeseharian belum mencerminkan perilaku sebagai muslim yang baik dan taat ini dilihat dengan masih ada

Page 70: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

59

sebagian masyarakat yang berakhlak buruk seperti mempercayai kepercayaan nenek moyang yang sarat akan kesyirikan, mabuk mabukan, merokok, mempertontonkan aurat, berpacaran dan lain lain. Hal ini terjadi dikarnakan akibat faktor lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat itu sendiri yang belum menerapkan dan memahami ajaran Islam yang sebenarnya.62

Dari hasil wawancara dengan ustatdz Firman maka dapat diketahui

bahwa ada beberapa akhlak buruk yang menyimpang dari ajaran Islamdi

desa Ladumpi yaitu kepercayaan kepada teradisi nenek moyang yang

sarat akan kekufuran, mabuk mabukan, merokok, mempertontonkan

aurat, pacaran dengan demikian ke lima akhlak tersebut akan menjadi

pembahasan penting pada poin berikut:

a. Adat istiadat nenek moyang yang berbaur kesyirikan

Di tengah-tengah masyarakat Muslim di negeri ini, masih banyak

terdapat orang-orang yang menjadikan kepercayaan warisan nenek

moyang yang mereka namakan sebagai tradisi adat dan budaya yang

perlu dipertahankan dan dilestarikan sebagai budaya bangsa.

Mempertahankan dan melestarikan kepercayaan nenek moyang dan

leluhur yang hidup di abad-abad yang lampau yang diwarisi secara turun

temurun tersebut sepertinya sudah menjadi kebutuhan untuk dilakukan

dalam kepentingan dan sarana meminta perlindungan dan pertolongan

oleh sebagian kalangan kaum muslimin sebagaimana yang dulu

dilakukan orang-orang jahiliyah. Mengingat bahwa mereka-mereka yang

berpegang teguh kepada tradisi adat istiadat dan budaya berupa

62

Hasil Wawancara Dengan Ustadz Firman Selaku Da‟i Dan Penyuluh KUA Pada Hari Senin Tanggal 17 September 2018

Page 71: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

60

kepercayaan kepada sesuatu selain Allah tersebut sebagian besar

adalah mereka-mereka yang telah mengikrarkan ucapan Laa Ilaaha

Illallaah , maka muncullah pertanyaan bagaimanakah kedudukan akidah

Islam yang disandang mereka.?

Mereka yang melazimkan melakukan ritual-ritual tradisi adat

istiadat dan budaya warisan leluhur yang sebenarnya tiada lain sebuah

bentuk kepercayaan kepada selain Allah secara turun temurun terbukti

telah menjadikanya sebagai bagian dari kehidupan keseharian dan

bahkan sudah terakumulasi dalam kehidupan keagamaan mereka.

Karena sebagaimana yang nampak secara kasat mata bahwa selain

melakukan berbagai ibadah yang disyari‟atkan dalam Islam, ternyata

juga mereka tidak pernah absen melakukan ritual-ritual yang disebut

sebagai tradisi adat dan budaya warisan leluhur.

Hal ini pun terjadi di desa Ladumpi dan sudah menjadi kebiasaan

adat istiadat yang menjadi keharusan, masyarakat desa Ladumpi juga

meyakini apabila tidak megerjakan teradisi nenek moyang mereka maka

akan berdampak buruk bagi keluarganya atau pada masyarakat

umumnya.

Dari hasil wawancara penulis dengan Bapak Adi Asriadi beliau

metuturkan beberapa penyimpangan akhlak kepada Allah yang terjadi

pada masyarakat desa Ladumpi sebagai berikut:

1. Diselenggarakannya berbagai pesta adat budaya yang bentuknya

memberikan sesembahan beruapa sesajen dan tumbal seperti

Page 72: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

61

pesta sedekah bumi, menggantungkan sesajen pada pohon-pohon besar seperti pada pohon beringin.

2. Dalam melakukan berbagai hajatan yang dilakukan oleh perorangan seperti pesta perkawinan sampai kepada hajatan yang berkenaan dengan kelahiran atau yang lainnya biasanya dilakukan pula berbagai ritual yang tidak ketinggalan menyediakan sesajen.

3. Melakukan penyembelihan hewan ternak untuk tumbal sebagai bentuk pengorbanan kepada makhluk yang dikuatirkan akan menimbulan bencana dan malapetaka .Tumbal diberikan-biasanya pada acara-acara peresmian rumah baru, membuka lahan baru, dan lain lain.

4. Mendatangi kuburan-kuburan dan tempat tempat keramat lalu berdoa menyampaikan berbagai hajat.

5. Mendatangi dan mempercayai dukun,para normal, orang-orang pintar serta tukang sihir untuk keperluan pengobatan dan keperluan lainnya seperti memasang susuk, penglaris, guna-guna, tahan terhadap senjata, ramalan dan lain-lain sebagainya.

6. Mempercayai jimat sebagai pelindung diri. 7. Mempercayai adanya hari, tanggal dan bulan yang mengandung

kesialan seperti hari dan tanggal kelahiran. 8. Mempercayai akan datangnya kesialan dari tanda-tanda seperti

suara burung, adanya ular yang melintas yang di dalam Islam disebut sebagi tathoyur.

9. Berdoa dan meminta pertolongan kepada selain Allah, yaitu kepada roh-roh dan jin-jin

10. Menyelenggarakan peringatan kematian seperti 3 hari, 7 hari, 25 hari 100 hari dan 1000 hari setelah kematian, dengan maksud mengirimkan bacaan-bacaan ayat-ayat al-Qur‟an.

11. Melakukan ritual-ritual tolak bala.63

Sebenarnya banyak banyak ragam bentuk perbuatan yang di

lakukan oleh sebagian masyarakat desa Ladumpi yang merupakan

kepercayaan warisan dari leluhur yang dianggap sebagai tradisi adat dan

budaya atau prilaku yang baik padahal pada dasarnya sangat

menyimpang dari ajaran Islam yang lurus ini.

Adapun beberapa alasan mengapa agama Islam sangat melarang

ummatnya Untuk Mengikuti Kepercayaan Nenek Moyang Sebagaimana

63

Hasil Wawancara Dengan Adi Asriadi Selaku Imam Masjid Dan Kaur Pemerintahan Pada Hari Senin Tanggal 17 September 2018

Page 73: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

62

yang disampaikan oleh Ustadz Firman dalam hasil wawancara sebagai

berikut :

Ajaran Islam sangat melarang ummatnya untuk mengikuti kepercayaan nenek moyang dikarenakan banyak mengandung unsur kesyirikan hai ini sangat bertolak belakang dengan diutusnya Nabi Muhammad Rasullullah shallallahu‟alaihi wa sallam untuk menegakkan tauhid dengan meng- Esakan Allah subhanahu wa ta‟ala melalui Islam maka secara otomatis seluruh bentuk agama dan kepercayaan yang lainnya dinyatakan bathil, tentunya termasuk pula kepercayaan dari nenek moyang yang jahiliyah dimasa lampau. Karena kepercayaan mereka tersebut bertentangan dengan akidahIslam, dimana kepercayaan masyarakat jahiliyah tersebut seluruhnya penuh dengan kesyirikan dan tidak mengenal samasekali apa yang dinamakan iman kepada Allah sebagai Yang Maha Pencipta dan yang wajib dan berhak untuk disembah secara benar. Dengan ditetapkannya Islam sebagai satu-satunya agama yang benar, maka seluruh umat manusia wajib untuk memilih Islam sebagai agamanya dan beriman kepada Allah subhanahu wa ta‟ala serta tunduk dan taat kepada ketentuan yang telah digariskan dalam syari‟at sesuai dengan al-Qur‟an dan as-Sunnah. Konsekwensi untuk itu maka seluruh umat wajib untuk meninggalkan dan membuang jauh-jauh segala bentuk kepercayaan dan keyakinan yang dipegangnya, termasuk dalam hal ini kepercayaan warisan dari nenek moyang yang hidup dimasa lampau.64

Namun demikian, masih banyak diantara masyarakat Ladumpi

yang tidak mau mengindahkan apa yang diperingatkan oleh Allah swt agar

meninggalkan kepercayaan warisan nenek moyang yang penuh dengan

kesyirikan, mereka tetap memegang teguh kepercayaan tersebut dengan

dalih melestarikan adat istiadat dan budaya leluluhur. Meskipun mereka

tekun melakukan amalan-amalan ibadah fardhu dan sunnah serta amalan

64

Hasil Wawancara Dengan Ustadz Firman Selaku Da‟i Dan Penyuluh KUA Pada Hari Senin Tanggal 17 September 2018

Page 74: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

63

lainnya, tetapi disatu pihak pada waktu-waktu tertentu mereka melakukan

pula ritual-ritual kepercayaan yang diwarisi dari nenek moyangnya.

Dengan demikian tidaklah dapat dipungkiri banwa kebanyakan

masyrakat desa Ladumpi berpegang teguh terhadap tradisi dan

kepercayaan nenek moyang mereka, mereka kebanyakan beragama

Islamtetapi perilaku kehidupan keberagamaannya masih mereka

campurkan dengan tradisi ritual kepercayaan yang diwarisi secara turun

temurun dari lelulur dan nenek moyang yang hidup di zaman jahiliyah

yang tidak dan belum mengenal iman dan tauhid.

Tradisi kepercayaan yang mereka sebutkan sebagai tradisi adat

dan budaya warisan leluhur, menurut mereka perlu dipertahankan dan

dilestarikan sebagai budaya lokal agar tidak lenyap untuk kemudian

diwariskan lagi kepada generasi mendatang. Namun mereka mereka

tersebut tidak atau belum atau kurang menyadari bahwa apa yang mereka

lakukan dengan melakukan ritual-ritual keagamaan dari kepercayaan

nenek moyang mereka tersebut sebenarnya tiada lain adalah membuat

atau menjadikan tandingan bagi Allah Yang Maha Pencipta, perbuatan

tersebut adalah perbuatan menyekutukan Allah, perbuatan yang amat

terlarang dan sebagai perbuatan sebesar-besar dan sejelek-jeleknya

kedzaliman. Bagi mereka tempat kembalinya nanti adalah neraka

jahanam dan diharamkan surga. Syirik sebagai perbuatan menyekutukan

Allah merupakan dosa yang tidak diampuni, kecuali yang melakukannya

meminta ampun dan bertaubat dari perbuatannya.

Page 75: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

64

b. Mabuk mabukan

Tidak dapat dipungkiri bahwa mabuk mabukan adalah akhlak yang

sangat buruk, dipandang dari segi manapun tetap tidak mencerminkan

prilaku yang baik, dan kebanyakan kemaksiatan semakin mudah

dilakukan disaat mabuk mabukan, sehingga seringkali kita dengar

seseorang melakukan tindak kekerasan keluarga pada maupun

masyarakat, perzinahan, pemerkosaan dan lain lain itu terjadi ketika

pelaku dalam keadaan mabuk, walau demikian sebagian masyarakat di

desa Ladumpi masih hobi mabuk mabukan tampa memikirkan akibat yang

ditimbulkan ketika sedang mabuk.

Bapak Lukman menjelaskan tentang akhlak buruk masyarakat desa

Ladumpi mengenai minum minuman keras sebagai berikut :

Salah satu akhalak buruk masyarakat desa Ladumpi yang sebahagian masyarakat masih terbiasa bahkan sampai pada tingkat kecanduan melakukannya ialah mabuk mabukan dengan mengkomsumsi minum minuman keras dengan jumlah minuman yang cukup banyak yang mereka habiskan dalam satu malam ditempat yang mereka persiapkan dengan cara berkelompok, bukan hanya dikalangan remaja baik orang tua ikut andil dalam mengkosumsi minuman keras tersebut, adapun minuman keras yang biasa sebagian masyarakat komsumsi seperti tuak pahit yang terbuat dari air aren yang dicampur dengan berbagai macam racikan bahan yang dipermentasi sehingga menghasilkan kadar alkohol seperti batang jambu dan akar alang alang sehingga racikan dari beberapa rangkaian bahan tersebut menjadikan orang yang mengkomsumsi minuman tersebut bisa mabuk berat dan merubah perilaku seseorang yang mengkomsumsinya begitupula dapat merubah tinggkat kesadaran dirinya sehingga bisa melakukan hal hal diluar diluar konterol kesadaran dirinya dan berakibat bukan hanya pada dirinya melainkan pada keluarga dan orang orang disekitarnya. Umumnya aktivitas ini dilakukan oleh sebagian masyarakat hampir setiap hari dan puncaknya pada saat waktu waktu tertentu seperti pada saat adanya acara pesta

Page 76: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

65

pernikahan dan juga pada saat adanya momen momen tertentu seperti tahun baru dan lain lain.65

Minuman keras atau memabukkan adalah salah satu minuman

yang diharamkan dalam Islam. Seorang muslim dilarang mengkonsumsi

minuman keras karena mudharatnya lebih besar dibandingkan dengan

manfaatnya. Selain itu, akibat minum minuman keras juga sangat fatal

bagi kesehatan sehingga jenis minuman ini diharamkan atau dilarang

dalam Islam.

Sebagai agama yang dirahmati Allah SWT dan mengajarkan

kebenaran kepada manusia, Islam mewajibkan umatnya untuk

mengkonsumsi makanan halal dan menjauhi yang haram. Adapun Allah

melarang suatu hal dalam Islam termasuk minuman keras tentunya

dengan dasar-dasar tertentu.

Salah seorang masyarakat desa Ladumpi yang bernama Bapak

Peni dalam hasil wawancara memberikan pengakuan tentang bahaya

mabuk mabukan sebagai berikut :

Allah SWT melarang konsumsi minuman memabukkan atau minuman keras karena minuman ini dapat mendatangkan mudharat atau keburukan bagi seseorang yang mengkonsumsinya. Adapun mudharat yang dapat menjadi alasan mengapa minuman ini diharamkan antara lain berikut ini larangan minuman keras dalam Islam :

1. Merusak Kesehatan 2. Menghilangkan kesadaran 3. Menyebabkan kecanduan 4. Merusak akhlak dan menurunkan produktivitas66

65

Hasil Wawancara Dengan Bapak Lukman Pada Hari Rabu Tanggal 19 September 2018

66Hasil Wawancara Dengan Ustadz Firman Selaku Da‟i Dan Penyuluh KUA Pada

Hari Jumat Tanggal 21 September 2018

Page 77: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

66

Islam dengan jelas melarang minuman keras dan ini telah

disebutkan dalam Alqur‟an dan hadits secara nyata. Minuman keras yang

juga disebut dengan istilah khamr, beberapa kali disebutkan dalam Islam

dan semua ayat tersebut melarang umat muslim untuk meminum

minuman keras.

c. Merokok

Merokok merupakan perilaku buruk yang kebanyakan masyarakat

Ladumpi menganggap kebiasaan tersebut adalah sesuatu yang wajar

wajar saja walaupun hampis semua masyarakat mengetahui bahaya

mengkomsumsi rokok.

Adapun pernyataan Bapak Parman yang memilih pensiun

mengkomsumsi rokok mengenai bahaya dan buruknya rokok sebagai

berikut :

Merokok adalah kebiasaan buruk dan sangat merugikan bagi sipecandu rokok maupun keluarga dan orang terdekatnya, bukan hanya dari segi ekonomi bahkan lebih serius ketingkat yang lebih besar seperti adanya potensi penyakit penyakit berbahaya seperti kanker, inpoten, gangguan kehamilan dan lain lain disebabkan banyaknya zat racun yang terkandung dalam rokok tersebut, dan inilah fakta yang terjadi dikalangan masyarakat desa Ladumpi sebelum tersebarnya dakwah Islamiyah tentang pengharaman rokok tersebut, mereka mengkomsumsi rokok adalah sesuatu yang harus disetiap harinya seakan kebutuhan pokok yang mutlak adanya, dan yang lebih mencengangkan yang mengkomsumsi rokok bukan hanya dikalangan peria bahkan termasuk sebahagian dari kaum wanita.67

67

Hasil Wawancara Dengan Bapak Parman Selaku Petani Pada Hari Selasa Tanggal 02 Oktober 2018

Page 78: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

67

Salah seorang masyarakat desa Ladumpi Bapak Sabi

menceritakan awal mula kebiasaan mengkomsumsi rokok ialah :

Kebiasaan buruk ini terjadi dikarnakan aktivitas keseharian mereka yang menunjang hal tersebut hingga berdampak pada kecanduan merokok, karna kebanyakan masyarakat berkebun diladang yang tentunya banyak serangga serangga kecil yang beterbangan menggigit sesorang yang bertani maka solusi kurang baik yang mereka anggap baik adalah dengan mengkomsumsi rokok yang dimana asapnya sangat membantu mengusir serangga serangga tersebut sehingga sebahagian kalangan wanita ikut turut andil dalam mengkomsumsi rokok dengan demikian ikutlah generasi setelahnya yang menjadikan rokok sebagai sensasi dan kebutuhan hidup yang tidak beralasan hingga pada tingkat kecanduan yang sulit untuk ditinggalkan.68

Kecanduan merokok dari kalangan laki laki sudah menjadi

pemandangan sehari hari di desa Ladumpi baik dikalangan remaja

maupun orang tua, pada dasarnya hampir semua masyarakat tahu

bahaya mengkomsumsi rokok tersebut namun karna sudah sampai pada

tingkat kecanduan hingga mereka merasa tidak dapat meninggalkan

kebiasaan buruk tersebut, maka timbullah pernyataan yang sering kita

dengar “merokok mati tidak merokok mati lebih baik merokok sampai mati”

inilah dalih yang mereka para pecandu rokok yang menjadikan mereka

membabi buta dalam merokok tampa memikirkan kesehatan dan

kehalalan rokok tersebut.

Salah satu pernyataan masyarakat desa Ladumpi Bapak Wawan

yang masih aktif merokok menuturkan pendapatnya kenapa tetap

merokok sebagai berikut:

68

Hasil Wawancara Dengan Bapak Sabi Selaku Tokoh Masyarajat Pada Hari Selasa Tanggal 02 Oktober 2018

Page 79: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

68

Sebenarnya saya mengetahui betul tentang bahayanya mengkomsumsi rokok akan tetapi karna sudah kecanduan maka sangan sulit meninggalkannya, pernah sesekali saya mencoba namun hasilnya nihil cuman beberapa hari saja saya sudah tidak tahan untuk tidak merokok seakan kepala saya pusing, steres kalau tidak merokok, terlebih lagi kalua sehabis makan dan bekerja, rokok adalah pilihan utamanya.69

Begitulah pernyataan salah seorang masyarakat desa Ladumpi

yang telah kecanduan dengan rokok walaupun dirinya mengetahui

bahayanya mengkomsumsi rokok.

Kami melihat banyak dari kalangan orang tua yang masih terbiasa

merokok dalam jumlah besar walaupun telah nampak pada dirinya

berbagai macam penyakit yang timbul disebabkan karna rokok tersebut

seperti batuk yang tak kunjung sembuh, sesak nafas dan lain sebagainya

namun hal itu tidak menjadikannya berhenti mengkomsumisi rokok

tersebut, maka sangat wajar jika para ulama mengeluarkan fatwa tentang

haramnya rokok tersebut.

d. Tidak berpakaian syar‟i

Berpakaian sopan dengan menutup aurat adalah akhlak yang mulia

dan termasuk bentuk ketaatan kepada Allah namun kenyataan pada

masyarakat Ladumpi masih banyak menyepelekan hal tersebut,

mengumbar aurat dengan berpakaian sexi dan ketat seakan sudah

menjadi pemandangan yang wajar wajar saja tampa memikirkan syariat

Islam yang Allah turunkan kepada mereka terutama dari kalangan wanita

69

Hasil Wawancara Dengan Bapak Wawan Selaku DPD Pada Hari Selasa Tanggal 02 Oktober 2018

Page 80: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

69

yang terlalu berlebih lebihan dalam berpakaian hal ini disebabkan

kurangnya pemahaman sebagian masyarakat tentang syariat Islam

sehingga dengan mudahnya masyarakat Ladumpi menerobos batas batas

syariat Allah seakan mereka tidak sedikitpun melakukan pelanggaran dan

dosa disisi Allah SWT.

Salah sesorang remaja putri yang bernama Salwa menyatakan

pendapat sebab dirinya tidak menutup aurat sebagai berikut:

Sering kali ingin rasanya mengenakan hijab dan menutup auran dengan syar‟i namun ketika berkumpul sesama teman seakan terasa asing dan berbagai macam cuitan dan hujatan menghampiri, diantara mereka ada yang mengatakan sok alim, kurang modis, kurang cantik, akhlakmu tidak sesuai dengan pakaianmu dan berbagaimacam hujatan yang datang sehingga seiring waktu keinginan saya untuk menutup aurat dengan syar‟i pun hilang seakat tidak ada dosa dan aib bagi saya ketika tidak menutup aurat dengan baik, hal ini disebabkan pergaulan bebas yang tak terkontrol lagi sehingga teman yang mestinya menjadikan kita semakin taat kepada Allah namun sebaliknya membawa kepada kemaksiatan.70

Kadang kala sering ditemukan masyarakat yang menutup auratnya

dengan syar‟i namun hal itu dilakukan pada momen momen tertentu

seperti kemesjid, mengikuti taklim, bebergian kepasar, dan melakukan

safar ketempat yang jauh, namun keseharian mereka belum mampu

istiqomah untuk berpakaian dengan syar‟i, dikarnakan pengetahun

sebagian masyarakat belum memahami syari‟at Islam dengan benar.

70

Hasil Wawancara Dengan Salwa Selaku Remaja Putri Ladumpi Pada Hari Kamis Tanggal 18 Oktober 2018

Page 81: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

70

Salah seorang anggota Majelis Taklim yaitu Ibu Santy dalam hasil

wawancara menuturkan akhlak masyarakat dalam berpakain sebagai

berikut :

Saya melihat kondisi akhlak masyarakat terutama dalam menutup aurat masih sangat kurang perhatiannya, walaupun Alhamdulillah ada diantara mereka yang berusaha memaksimalkan ketaatannya kepada allah, ini terbukti dengan seberapa sering masyarakat mengumbar auratnya didepat umum tampa merasa adanya pelanggaran kepada syariat Allah, berpakaian seksi, tidak berjilbab dan ketat sedah menjadi pemandangan yang lumrah adanya dikalangan masyarakat Ladumpi.71

e. Pacaran

Pacaran adalah salah satu akhlak yang buruk yang kebanyakan

para pemuda pemudi desa Ladumpi terjangkit dengan budaya pacaran

yang mereka anggap baik, padahal mereka telah melampaui batas syariat

Islam dan menganggap hal tersebut sesuatu yang wajar wajar saja akan

tetapi mereka tidak menyadari bahwasanya mereka telah terperangkap

arus pergaulan bebas yang sangat menyesatkan namun menggiurkan.

salah seorang pemuda Ladumpi yang bernama Aldi yang memilih

hijrah dan berhenti pacaran menjelaskan tentang sebab para remaja

tergoda untuk berpacaran:

banyak sebab diantara sebab-sebab yang menjadikan para pemuda memilih langkah yang salah ini diantaranya ialah maraknya pergaulan bebas sehingga hubungan antar laki laki dan perempuan kurang terbendung dan terkontrol lagi akibatnya timbullah keinginan untuk saling memiliki satu sama lain dengan demikian disitulah mereka memutuskan untuk berpacaran, begitupulah tayangan tayangan ditivi yang tidak bermoral mendidik remaja Ladumpi untuk

71

Hasil Wawancara Dengan Ibu Santy Selaku Anggota Majelis Taklim Ibu-Ibu Ladumpi Pada Hari Kamis Tanggal 18 Oktober 2018

Page 82: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

71

berpacaran bahkan tidak sedikit sinetron yang ditayangkan sering kali dikaitkan dengan adegan percintaan inilah yang mengotori pola fikir remaja Ladumpi sehingga mereka terpengaruh dan memutuskan untuk berpacaran juga karena mereka meyakini berpacaran adalah sesuatu yang wajar wajar saja, dan seharusnya tayangan tayangan di televisi mampu pencerdaskan masyarakan namun sebaliknya menjerumuskan penonontonya kapada kemaksiatan.72

Begitulah keadaan remaja desa Ladumpi, sebagian diantara

mereka tidak ingin tahu menahu mengenai pandangan Islam tentang

pacaran sehingga mereka terus terbawa gelombang arus pergaulan

bebas yang sangat merugikan dirinya di dunia terleh lagi di akhirat.

Salah satu remaja putri di desa Ladumpi yang bernama Nur Annisa

pun berpendapat tentang pacaran sebagai berikut:

Pacaran adalah sesuatu yang wajar wajar saja dan kebanyakan remaja putra putri di Desa Ladumpi pernah berpacaran, mereka berpendapat bahwa pacaran itu adalah ajang menjari jodoh yang tepat, dengan berpacaran maka adanya saling kenal satu sama lain sebelum melangkah kejenjang yang lebih jauh yaitu pernikahan.73

Itulah fakta dan tak dapat dipungkiri bahwa kalimat pacaran sudah

tidak asing lagi terdengar ditelinga kita bahkan pada jenjang anak SD pun

di desa Ladumpi kerap kita dapati saling surat menyurat bertujuan untuk

mengungkapkan perasaan, anak yang masih labil namun telah

terkontaminasi dengan pergaulan yang tidak mendidik, sesuatu yang

tidak lazim namun itulah faktanya.

Berdasarkan uraian diatas maka dapat dipahami dan kami

disimpulkan bahwa kelima akhlak tersebut sangat merugikan dan

72 Hasil Wawancara Dengan Aldi Selaku Pemuda Ladumpi Pada Hari Kamis

Tanggal 18 Oktober 2018 73

Hasil Wawancara Dengan Nur Annisa Selaku Remaja Putri Ladumpi Pada Hari Sabtu Tanggal 20 Oktober 2018

Page 83: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

72

menghambat ketenteraman masyarakat desa Ladumpi dikarnakan

penyimpangan tersebut dapat mendatangkan murkanya Allah SWT dan

kerusakan moral pada masyarakat itu sendiri, tentu itu terjadi akibat

tindakan sebahagian masyarakat yang tidak memperhatikan perilaku yang

mereka lakukan, apakah tindakannya mendatangkan maslahat atau

bahkan mendatangkan mudharat bagi dirinya begitupun pada masyarakat

umumnya.

Pergaulan bebas adalah kerusakan akhlak yang sangat merusak

bagi para remaja, sering kita jumpai remaja putra putri menjalin hubungan

yang dikenal dengan pacaran, mereka menganggap pacaran adalah

momen memilih pasangan yang cocok, namun secara tidak sadar mereka

telah melampaui batasan batasan Allah yang telah ditetapkan bagi laki laki

dan wanita yang tentunya menimbulkan kemurkaan Allah, maka tidak

jarang kita mendengar dan menyaksikan betapa banyak orang yang

berpacaran namun setelah menikah mereka bercerai, dengan demikian

dapat dipahami bahwa dengan pacaran seseorang selalu berada dalam

kepalsuan, selalu menampakkan sesuatu yang menarik namun

dipaksakan adanya, sehingga semua kepalsuan tersebut terungkap

setelah mereka menikah.

Dari beberapa uraian akhlak tercela diatas tentu menimbulkan pro

dan kontra antar masyarakat namun kalau sekiranya mereka lebih

mengutamakan ketundukan atas syriat Allah kemudian akal yang sehat

Page 84: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

73

maka tentu tidak satupun diantara masyarakat Ladumpi yang

membenarkan akhlak buruk tersebut.

Itulah beberapa akhlak menyimpang masyarakat desa Ladumpi

yang masih jauh dari ajaran Islam, walaupun tidak dapat dipunngkiri

masih banyak diantara mereka yang menjaga akhlak mereka, mereka

mulai berbenah diri dari segi tindakan dan akhlak.

Adapun beberapa akhlak masyarakat desa Ladumpi yang sangat

sarat dengan ajaran Islam sebagaimana yang dituturkan oleh Ibu Napi

dalam hasil wawancara ialah :

Adanya kebiasaan tolong menolong dalam segala hal, bisa dilihat ketika adanya salah seorang dari warga desa Ladumpi yang ingin menikah maka seluruh masyarakat desa Ladumpi dari dusun pertapa hingga dusun terakhir mengumpulkan beberapa bantuan berupa uang dan lain lain agar supaya meringankan beban seseorang yang ingin menikah ketika ingin melangsungsungkan pernikahan, begitu pula disaat adanya kegiatan sosial atau indifidual masyarakat Ladumpi ramai ramai keluar bergotong royong turut membatu menyelesaikan pekerjaan tersebut, seperti pembengunan rumah, pembukaan lahan perkebunan, bakti sosial, dan lain lain, adapun dari segi tutur kata mayarakat setempat tentunya sangat memperhatikan etika ketika berbicara, berbicara yang baik dan jujur itu yang utama, mengedepankan pendapat orang yang lebih tua serta membantah dengan sopan ketika tidak sependapat, dan kebanyakan mereka saling memanggil dengan sebutan bapaknya Fulan sebagai bentuk penghormatan, begitupula sikap toleransi dalam beragama di desa Ladumpi, bisa dilihat dengan tidak adanya kecemasan masyarakat yang beragama keristen dalam menganut agamanya yang tentunya mereka minoritas dikalangan masyarakan muslim yang mayoritas, tidak adanya kekerasan dan intimidasi terhadap agama lain.74

2. Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan Akhlak

Masyarakat di Desa Ladumpi

74

Hasil Wawancara Dengan Ibu Napi Selaku Orang Tua Pada Hari Minggu Tanggal 21 Oktober 2018

Page 85: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

74

peranan meliputi norma norma yang dihubungkan dengan posisi

atau tempat seseorang dalam masyarakat. Peranan dalam ini merupakan

rangkaian peraturan peraturan yang membimbing seseorang dalam

kehidupan kemasyarakatan, maka dalam hal ini peranan dakwah

Islamiyah dalam pembentukan akhlak masyarakat adalah pembimbing

dalam menentukan langkah yang baik untuk kehidupan yang bahagia di

dunia maupun di akhirat.

Desa Ladumpi adalah desa yang mayoritas masyarakatnya

beragama Islam, dalam hal ini dakwah Islamiyah tentunya memiliki

peranan penting dalam membentuk akhlak masyarakat yang lebih baik di

desa Ladumpi.

Dari hasil wawancara penulis dengan Bapak Karisman selaku imam

desa Ladumpi memberikan tanggapan tentang peranan dakwah Islamiyah

dalam pembentukan akhlak sebagai berikut :

Salah satu peranan besar dakwah Islamiyah di desa Ladumpi adalah bagaimana mengubah kebiasaan buruk masyarakat desa Ladumpi kearah lebih baik telah terbukti dari banyaknya kebiasaan atau akhlak buruk masyarakat desa Ladumpi sedikit demi sedikit mulai berkurang, dan sebagian masyarakan mulai menyibukkan dengan kegiatan kegiatan positif seperti sholat berjamaah, membaca Al-Qur‟an, mengikuti taklim dan lain lain.maka dengan berdakwahnya da‟i kepada masyarakat, selalu menyampaikan kebenaran maka dengan perlahan masyarakat mulai mengetahui penyimpanagan yang mereka lakukan sehingga sebagian diantara mereka bertaubat dan kembali kepada Allah75 Akhlak menjadi perhatian utama dalam Islam dan salah satu tujuan

utama dakwah Islamiyah adalah agar manusia dapat menerapkan dalam

75

Hasil Wawancara Dengan Bapak Karisman Selaku Imam Desa Pada Hari Senin Tanggal 03 Desember 2018

Page 86: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

75

kehidupannya akhlak yang mulia. Ada banyak dalil dalam al-Qur‟an dan

hadis yang menegaskan keharusan berakhlak mulia. Bahkan Nabi

Muhammad sendiri langsung mencontohkannya. Sebagian besar orang

kafir masuk Islam lantaran baiknya akhlak Nabi Muhammad SAW. Beliau

mengatakan, “Aku diutus untuk memperbaiki akhlak manusia”.

Karenanya, beriman pada Allah dan Rasul tidak cukup dengan

meyakini keesaan Tuhan dan keberadaan Rasulullah, tapi juga harus

disempurnakan dengan berakhlak baik pada manusia. Substansi dari

keimanan itu pada hakikatnya adalah terwujudnya akhlak mulia. Semakin

tinggi keimanan seseorang mestinya akhlaknya juga semakin baik.

Sebab itu, sangat ironis bila ada yang mengaku mukmin dan

muslim, tetapi keimanan dan keberIslamannya itu membuat orang lain

takut dan terganggu. Misalnya, suka mengafirkan orang lain, berkata

kasar dan suka mencaci, memusuhi orang yang berbeda pendapat dan

keyakinan dengannya, bahkan sampai membunuh orang yang tidak

bersalah. Keseluruhan perbuatan ini tentu bertentangan dengan semangat

keIslaman yang dibawa Nabi Muhammad.

Dari hasil wawancara penulis dengan bapak Anda salah seorang

pelopor dibentuknya majelis taklim di Desa Ladumpi beliau mengatakan

bahwa:

Dakwah Islamiyah tentu sangat memberikan pengaruh yang sangat besar pada masyarakat Ladumpi, kurangnya tindakan kriminal, penganiayaan, pencurian, pemerkosaan dan lain lain itu tidak luput dari adanya peranan penting dakwah Islamiyah, karena adanya dakwah Islamiyah yang diserukan oleh sejumlah muballigh menjadikan masyarakat semakin terdidik sehingga dengan

Page 87: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

76

demikian masyarakat tidak mudah untuk melakukan tindakan yang tentunya mengarah kepada kemaksiatan, namun para muballigh harus terus berjuang karna pembenahan masih terus berlanjut masih banyak seruan yang belum diindahkan oleh sebagian masyarakat.76

Begitupun tanggapan Bapak Wawan mengenai peranan dakwah

Islamiyah di desa Ladumpi sebagai berikut:

Dakwah Islamiyah memberikan sumbangsi besar dalam mempersatukan masyarakat desa Ladumpi, karena ajarannya membawa perdamaian baik pada masyarakat yang beragama Islam maupun yang beragama kristen sehingga memberikan ketenangan dan ketenteraman dalam bermasyarakat.

Berkembangnya pengetahuan masyarakat tentang agama Islam

tidak lepas dari adanya peranan dakwah Islamiyah di desa Ladumpi ini,

bisa dilihat dengan meningkatnya keinginan masyarakat unuk beramal

sholeh, masjid yang dahulunya hanya diisi dengan dua tiga sampai lima

orang kini meningkat dan mengalami perkembangan yang cukup

memuaskan dibandingkan keadaan beberapa tahun lalu, kegiaan

keagamaan mulai nampak dimana mana, seperti adanya TPQ, majelis

taklim ibu ibu, taklim rutin umum, lomba tadarrus, azan dan lain lain, ini

semua menunjukkan bahwa masyarakat mulai memperhatikan agama

Islam dan hal ini tidak terlepas dengan peranan dakwah Islamiyah.

Adapun pembahasan peranan dakwah Islamiyah dalam

pembentukan akhlak pada poin ini terbagi menjadi dua bagian yaitu

peranan dakwah Islamiyah dalam pembentukan akhlak masyarakat

kepada Allah dan sesama manusia, adapun pembentukan akhlak

76

Hasil Wawancara Dengan Bapak Anda Selaku Aktifis Majelis Taklim Pada Hari Selasa Tanggal 06 November 2018

Page 88: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

77

kepada Allah SWT seperti mentauhidkan Allah dan tidak

menyekutukannya, taat dan patuh atas perintah Allah, menghindari

perbuatan maksiat dan lain lain, sedangkan akhlak sesama manusia

seperti tidak mengganggu sesama dengan membuat kekacauan seperti

mabuk mabukan, tidak merokok, menutup aurat, dan lain lain

Dari hasil wawancara penulis dengan salah seorang penyuluh

agama yaitu Ustadz Firman. beliau menyebutkan beberapa peranan

penting dakwah Islamiyah dalam pembentukan akhlak baik pembentukan

akhlak kepada Allah maupun sesama manusia di desa Ladumpi yang

memberikan perubahan besar dalam meningkatkan kehidupan yang lebih

baik sebagai berikut:

Dakwah Islamiyah di desa Ladumpi berperang penting dalam pembentukan akhlak masyarakat, baik akhlak kepada Allah maupun sesama manusia seperti menguatkan akidah kaum muslimin, meningkatkan iman dan amal sholehmenyadarkan sebagian masyarakat tentang bahaya mabuk mabukan, bahaya merokok, bahkan sebagian masyarakat mulai menutup aurat dengan syar‟i dan meninggalkan pergaulan bebas.77

Dengan demikian peranan dakwah Islamiyah dalam pembentukan

akhlak masyarakat di desa Ladumpi terbagi menjadi beberapa bagian

yaitu :

a. Menguatkan akidah kaum muslimin di desa Ladumpi

Materi dakwah yang pertama sekali disampaikan oleh para Rasul

kepada umatnya adalah tentang akidah dan tauhid, dan sebaik baik

77

Hasil Wawancara Dengan Ustadz Firman Selaku Da‟i Dan Penyuluh KUA Pada Hari Selasa Tanggal 06 November 2018

Page 89: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

78

akhlak kepada Allah adalah mentauhidkan Allah SWT memurnikan

ketaatan hanya kepada Allah semata.

Dakwah tentang akidah dan tauhid yang disampaikan para Rasul

kepada umatnya menegaskan akan pentingnya akidah dan tauhid bagi

seorang Muslim untuk meyakini Rukun Iman yang enam dan menjadikan

Allah sebagai satu-satunya sembahannya. Akidah dan tauhid merupakan

pondasi tegaknya agama Islam dan syarat untuk diterimanya amal

seorang Muslim. Jika diibaratkan dengan bangunan, akidah dan tauhid

adalah fondasinya, kalau pondasinya kuat maka bangunan tersebut akan

berdiri kokoh, tidak mudah rubuh. Sebaliknya jika landasannya lemah,

maka bangunan tersebut akan gampang hancur.

Seorang muslim yang kuat akidah dan tauhidnya, akan menjadi

pribadi yang taat, saleh secara sosial terhadap masyarakat, teladan umat,

bermanfaat bagi manusia lain dan menjauhi perbuatan maksiat. Akidah

dan tauhid yang terpatri kuat menjadi motivator utama untuk senantiasa

menghiasi diri dengan berbagai amal kebajikan dengan berlomba-lomba

dalam meningkatkan amal saleh dan menjadikan dunia sebagai ladang

amal. Dia tidak akan terpengaruh dengan perubahan zaman modern yang

tanpa disadari mengikis keyakinan akidah kita secara perlahan-lahan.

Kebiasaan buruk ini telah turun temurun mereka yakini bahkan

telah menjamur di tengah tengah masyarakat Ladumpi yang mutlak

adanya, secara shohir mereka tidak menyembah patung, pohon, kuburan

dan lain sebagainya namun diantara mereka masih ada yang meyakini

Page 90: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

79

bahwa selain Allah ada yang dapat mendatangkan maslahat dan

mudharat walaupun secara lisan mereka tidak mengucapkan demikian,

namun perbuatan mereka akan hal tersebut membuktikan adanya

keyakinan tersebut, akan tetapi setelah datangnya da‟i yang mengajak

kepada kemurnian agama yang benar dan lurus ini maka perubahan pun

terjadi walaupun tidak secarah menyeluruh namun dengan adanya

peranan dakwah Islamiyah masyarakat mulai faham dan sedikit demi

sedikit mereka meninggalkan kebiasaan buruk tersebut.

Adapun kebiasaan masyarakat yang berbaur kesyirikan yang

perlahan lahan masyarakat mulai meninggalkannya karena adanya

peranan dakwah sebagaimana yang disampaikan oleh Bapak Adi Asriadi

dalam hasil wawancara sebagai berikut :

Salah satu penghasilan masyarakat desa Ladumpi yang menunjang kehidupan mereka adalah membuat batu merah, dalam proses pembuatan batu bata tersebut ada tahap pembakaran batu bata, dalam pembakaran batu bata ada hal unik yang masyarakat desa Ladumpi biasa lakukan, sebelum pembakaran batu bata biasanya memulai penyembelihan ayam yang biasa disebut maccera‟ hal ini dilakukan atas landasan keyakinan bahwa segala urusan dalam proses pembuatan batu bata akan lebih berkah, padahal mereka tidak tahu bahwa mereka telah menduakan Allah dengan menyakini ada yang dapat mendatangkan maslahat dan mudharat selain Allah SWT. Begitu pula dalam urusan pengobatan, dahulu masyarakat Ladumpi terbiasa menggantungkan kesembuhan mereka bukan kepada Allah, melainkan kepada dukun dukun yang mereka yakini dapat menyembuhkan penyakit mereka, akan tetapi setelah mereka belajar dan mengetahui bahwasanya yang mereka lakukan adalah termasuk dalam dosa besar yang mengantarkan mereka kepada kekufuran, maka mereka mulai meninggalkannya, dan masih banyak lagi contoh contoh mengenai hal tersebut.78

78

Hasil Wawancara Dengan Bapak Adi Asriadi Selaku Kaur Pemerintahan Pada Hari Jumat Tanggal 07 Desember 2018

Page 91: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

80

Pada kalangan masyarakat Ladumpi mereka meyakini

menyembelih ayam yang biasa disebut maccera‟ merupakan suatu ritual

yang dapat mendatangkan keberkahan dan menolak bala‟ mereka

menyembah Allah SWT namun seringkali mendatangi dukun dalam hal

pengobatan disinilah kita dapat melihat peranan dakwah Islamiyah yang

dengan perlahan mampu mengubah pandangan masyarakat kearah yang

baik yang telah terkontaminasi dengan keyakinan keyakinan nenek

moyang mereka, yang turun temurun telah mengakar didalam diri

masyarakat desa Ladumpi kini mulai berkurang terutama pada kalangan

remaja.

Itulah sebagian kecil penyimpanagan akidah yang dikatakan oleh

Bapak Adi Asriadi dan masih bayak lagi penyimpangan-penyimpanagan

lain yang mulai berkurang disebabkan masyarakat mulai paham akan

dosa yang mereka perbuat.

Salah satu tujuan yang paling penting dalam berdakwah ialah

mengenalkan masyarakat tentang Allah SWT bahwasanya dialah satu

satunya Rabb yang berhak di sembah dan tidak menyekutukannya

dengan segala sesuatu, setelah masyarakat mengenal Allah dan hak

haknya dakwah Islamiyah berperan penting dalam mempertahankan

akidah kaum muslimin dikarnakan sadar atau tidak sadar akidah

masyarakat desa Ladumpi sangat terkontaminasi dengan berbagai

macam keyakinan keyakinan yang menjerumuskan kepada dosa yang

paling besar yaitu syirik.

Page 92: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

81

pentingnya da‟i dalam merubah kebisaan buruk masyarakat Salah

seorang masyarakat desa Ladumpi Papak Luqman menemukakan

pendapatnya sebagai berikut :

Penduduk desa Ladumpi mayoritas beragama Islam akan tetapi keyakinan mereka masih banyak yang dicampur adukkan dengan khurafaat, tahayyul dan bid‟ah yang tentunya sangat berpotensi merusak akidah kaum muslimin di desa Ladumpi akan tetapi dengan adanya da‟i yang mengajarkan kemurnian agama di desa ini maka sedikit demi sedikit masyarakat mulai faham tentang penyimpangan penyimpangan yang mereka lakukan selama ini, seperti percaya terhdap perdukunan, mengaitkan makhluk dengan sesuatu yang mendatangkan mudharat dan manfaat dan lain-lain sehingga sebagian masyarakat dengan sukarela meninggalkan perilaku buruk tersebut.79

Banyaknya aliran dan ajaran di desa Ladumpi yang sangat

perpotensi menjauhkan kaum muslimin dari akidah yang benar maka tentu

sangat dibutuhkan solusi agar masyarakat desa Ladumpi tidak

terpengaruh untuk mengikuti aliran tersebut.

Adapun beberapa metode dakwah da‟i dalam menguatkan akidah

kaum muslimin di desa Ladumpi sehingga tidak mudah terkontaminasi

dengan pendangkalan akidah sebagaimana yang disampaikan oleh

ustadz Firman S.Pd. selaku penyuluh agama di kecamatan Rarowatu

yaitu:

1. Mengajarkan mereka Akidah yang benar 2. Selalu menjaga hubungan baik dengan masyarakat sehigga

apapun dakwah yang kami samaikan diterima dengan baik oleh masyarakat di desa Ladumpi

3. Menyampaikan dakwah dengan sopan dan baik serta tidak menyinggung individual

4. Mengajarkan anak anak mereka akidah yang lurus

79

Hasil Wawancara Dengan Bapak Luqman Pada Hari Sabtu Tanggal 24 November 2018

Page 93: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

82

5. Dan tentunya da‟i harus menjadi contoh yang baik di masyarakat, tidak ikut serta ketika mereka melakukan ritual ritual yang menyesatkan, dengan demikian masyarakat akan mencari tahu sendiri tentang apa yang mereka laukan.80 Desa Ladumpi terletak di Kecamatan Rarowatu kabupaten

bombana, masyarakat Ladumpi adalah mayoritas Islam akan tetapi

masuknya gerakan keristenisasi di desa Ladumpi menyebabkan adanya

pendangkalan akidah masyarakat karna kebanyakan masyarakat masih

awam tentang syariat Islam dan masih memegang teguh kebudayaan

nenek moyang mereka sehingga mudah terpengaruh terhadap gerakan

keristenisasi.

Salah satu pernyataan dari seorang masyarakat Ladumpi yaitu Aldi

Adriyatama yang salah satu keluarganya terkena dampak akibat adanya

pengkeristenisasian beliau menceritakan keronologisnya sebagai berikut:

Penyebab utama terjadinya pengkeristenisasian pada keluaraga saya karna kurangnya pengetahuan tentang akidahIslam sehingga menyebabkan salah seorang keluarga saya masuk dalam agama keristen, terjadi akibat pergaulan bebas yang dijadikan senjata utama oleh orang oarang keristen untuk memurtadkan orang muslim di desa Ladumpi dengan cara pernikahan, sebelum pernikahan, salah seorang laki laki dari kalangan ummat keristen berpacaran dengan keluarga saya kemudian menghamilinya, akibat hamilnya salah seorang dari keluarga saya, maka disitulah sangat terpukul akibat terjadinya malapetaka tersebut, tentu dari pihak kelurga saya untuk menutupi aib keluarga dengan cara menempu jalur pernikahan akan tetapi pihak laki-laki mau menikahi salah seorang keluarga saya dengan syarat pindah agama (murtad) dan memilih agama kristen sebagai panutan hidupnya, akan tetapi pihak keluarga selelu menasehatinya untuk tidak terpngaruh untuk pindah agama. Namun akibat hilangnya akidah hingga dia lebih memilih menggada‟ikan agamanya demi cinta. Bahkan keluarga

80

Hasil Wawancara Dengan Ustadz Firman Selaku Da‟i Dan Penyuluh KUA Pada Hari Selasa Tanggal 06 November 2018

Page 94: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

83

saya mengatakan lebih memilih untuk mati darpda terpisah dari laki-laki kristen tersebut.81

Terjadinya beberapa program keristenisasi menjadikan kaum

muslimin gelisah dan tentunya membutuhkan bekal Ilmu yang cukup yang

mampu membentengi diri dan keluarganya dari pendangkalan akidah

sehingga tidak terjerumus perangkap ajaran yang menyesatkan.

Dengan terjadinya keristenisasi di sesa Ladumpi maka salah

seorang da‟i sekaligus penyuluh agama di desa Ladumpi yang bernama

Ustadz Firman S.Pd. menjelaskan metode dalam mencegah adanya

keristenisasi di desa Ladumpi sebagai berikut:

Adanya kejadian pengkeristenan di desa Ladumpi menjadikan kami pemperkuat dakwah Islamiyah termasuk penghentikan program keristenisasi dengan cara menanamkan akidah yang benar kepada masyarakat, akidah yang kuat adalah faktor utama yang menjadikan masyarakat desa Ladumpi tidak terpengaruh sedikitpun dengan adanya ajakan kepada agama keristen bahkan dengan kuatnya akidah dapat mengajak ummat keristen masuk memeluk Islam, akan tetapi jika akidah mereka lemah maka dengan mudahnya mereka menganggap semua agama itu sama.82

b. Meningkatkan amal sholeh

Dakwah Islamiyah tentunya tidak terlepas dalam peningkatan iman

dan amal sholeh begitupula di desa Ladumpi peran da‟i dalam

mendakwahkan tentang pentingnya iman dan amal sholeh sudah

memasuki lapisan masyarakat di desa Ladumpi hal ini terbukti dengan

adanya taklim rutin bulanan khusus bagi ibu ibu disetiap tanggal 20

setelah sholat ashar di masjid begitupula dengan taklim khusus bapak

81

Hasil Wawancara Dengan Bapak Aldi Adriyatama Pada Hari Sabtu Tanggal 29 November 2018

82Hasil Wawancara Dengan Ustadz Firman Selaku Da‟i Dan Penyuluh KUA Pada

Hari Sabtu Tanggal 29 November 2018

Page 95: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

84

bapak dan ibu ibu setelah sholat magrib sebulan sekali, dalam hal ini tidak

terlepas dari pembahasan seputar iman dan amal sholeh, walaupun

pembahasannya tidak terlalu banyak namun dengan adanya dakwah

Islamiyah tersebut mampu membuka wawasan masyarakat untuk mulai

belajar sedikit demi dedikit dan meningkatkan ilmu pengetahuannya dalam

hal iman dan amal sholeh, sebagian masyarakat mulai membeli buku

buku Islam dan bahkan membuka chenel chenel dakwah di internet dan

youtube untuk mempelajari lebih dalam lagi tentang ajaran Islam, adapun

pada kalangan anak anak bisa dilihat dengan banyaknya program da‟i

dalam mengajarkan anak anak tentang iman dan amal sholeh seperti

adanya taklim khusus anak anak, membantu guru agama Islam

mengajarkan agama Islam di sekolah dasar bahkan adanya pelatihan da‟i

da‟iyyah cilik di masjid yang dilaksanakan dua kali sepekan.

Adapun beberapa manfaat peranan dakwah Islamiyah dalam

peningkatan amal sholeh di Desa Ladumpi adalah sebagaimana yang di

tuturkan oleh bapak Samsir sebagai berikut :

Meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang wajibnya bagi laki laki sholat jumat di masjid, bisa dilihat dengan jumlah jamaah ketika melaksanakan sholat jumat begitupula adanya peningkatan saat sholat berjamaah di masjid terutama pada saat sholat magrib dan isya baik dari kalangan orang tua, anak muda dan anak anak, sebagian masyarakat Desa Ladumpi mulai rutin mengerjakan sholat lima waktu yang dahulunya masih bolong bolong ketika sholat, begitupula adanya perbaikan ibadah yang mereka lakukan dan mengerjakan apa yang dituntunkan oleh Allah dan rasulnya bisa dilihat dari berkurangnya rutinitas dzikir berjamaah sesudah sholat berjamaah, tidak mempermasalahkan imam yang tidak membaca bismillah ketika sholat berjamaah begitupun kunut disaat sholat subuh, budaya baca baca hidangan sebelum dikomsumsi mulai berkurang bahkan acara maulid Nabi Muhammad SAW tidak

Page 96: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

85

dilakukan dua tahun terkhir ini oleh mayarakat di Desa Ladumpi, perhatian masyarakat terhadap ajaran agama Islam mulai ada peningkatan terutama pada hal hal mendasar dalam ajaran Islam.83

Dari pernyataan bapak samsir memberikan kejelasan tentang

meningkatnya gairah masyarakat untuk beramal sholeh tidak terlepas

dengan peranan dakwah Islamiyah.

Salah seorang masyrakat desa Ladumpi Bapak Asri menururkan

bahwasanya :

Kebahagiayaan yang saya rasakan setelah mengenal ajaran Islam lebih baik dari sebelumnya dikarnakan segala ujian yang saya hadapi senantiasa menjadikan Allah jalan keluar bagi permasalahannya, sehingga besar kecilnya permasalahan maka akan tersasa ringan jika bersama dengan Allah, begitu pula dalam urusan rezki, mendapatkan penghasilan yang sedikit itu tidak menjadikan saya berputus asa dalam kehidupan karna adanya rasa syukur yang besar dalam diri ini yang menjadikan resezi itu cukub bagi saya, beda halnya ketika iman belum terbenahi dengan baik, reski yang sedikit membuat saya patah semangat, merasa tidak cukub itu semua disebabkan karna hilangnya berkah dari penghasilan saya, pada intinya bahwa kebahagiaan itu sejauh mana engkau bersyukur dari nikmat Allah karena dengan iman dansyukur Allah tidak akan menyia nyiakan hambanya jika mereka menginginkan kebahagiaan dan berkah yang berlimpah.84

Dengan demikian dapat dipahami bahwa sebesar apapun manusia

mencari kebahagiyaan namun dia jauh dari Allah maka dia tidak mungkin

mendapatkan kebahagiyaan yang sebenarnya namun jika mereka selalu

mendahulukan Allah disetiap urusannya maka kebahagiyaan dan

keberkahan hidup akan selalu ada bersamanya maka sebaik baik balasan

hanya diperuntukkan oleh orang orang beriman dan bertakwa

83

Hasil Wawancara Dengan Bapak Samsir Selaku Pengurus Masjid Pada Hari Senin Tanggal 26 November 2018

84Hasil Wawancara Dengan Bapak Asri Selaku Pedagang Pada Hari Sabtu

Tanggal 26 November 2018

Page 97: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

86

c. Menyadarkan sebagian masyarakat yang hobi mabuk mabukan

Akhlak buruk masyarakat desa Ladumpi yang dahulu banyak

masyrakat ikut serta didalamnya baik dari kalangan muda maupun tua

ialah mabuk mabukan dan bahkan telah menjadi rahasia umum

dikalangan masyarakat desa Ladumpi itu sendiri, akan tetapi setelah

mereka dipahamkan tentang haramnya meminum minuman keras dan

bahaya mengkomsumsinya maka kebiasaan buruk tersebut mulai

ditinggalkan oleh sebagian masyarakat Ladumpi, walaupun tidak dapat

dinafikkan masih ada dikalangan masyarakat yang sering mabuk

mabukan namun dengan adanya peranan dakwah Islamiyah tentu

membawa dampak perubahan yang lebih besar.

Dari hasil wawancara dengan Bapak Samsir, beliau menuturkan

pentingnya dakwah Islamiyah dalam merubah akhlak yang buruk kearah

yang baik sebagai berikut :

Salah satu hal penting yang menjadikan masyarakat desa Ladumpi mengalami perubahan besar kearah yang lebih baik adalah masuknya dakwah Islamiyah di desa Ladumpi, ini terbukti dengan berkurangnya kebiasaan seperti mabuk mabukan di desa Ladumpi yang dahulunya banyak masyarakat yang hobi mabuk mabukan, salah satu contohnya adalah saya sendiri, dulu sebelum saya mengenal Islam lebih baik salah satu kebiasaan buruk yang sulit saya tinggalkan adalah mabuk mabukan bahkan hampir setiap hari sebelum matahari tenggelam saya beserta teman teman sudah berkumpul disuatu tempat untuk mabuk mabukan dan tentunya itu sangat merugikan bagi diri saya begitupun keluarga saya, karna ketika kehilangan kesadaran disaat mabuk maka timbullah perasaan untuk selalu bermaksiat dan melakukan tindakan tindakan diluar batas kewajaran, akan tetapi setelah hidayah itu datang melalui dakwah Islamiyah, maka kehidupan yang kelam dulu berubah kearah jalan yang lebih terang, mabuk mabukan sudah saya tinggalkan, sholat yang biasa saya tinggalkan kini tidak pernah saya tinggalkan bahkan saya kerjakan di masjid dengan

Page 98: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

87

demikian sedikit demi sedikit saya terus melakukan pembenahan diri dari segi akidah, ibadah dan akhlak dengan senantiasa mendengarkan dakwah Islamiyah di desa Ladumpi maupun melalui media sosial seperti ceramah ceramah di youtube dan lain sebagainya, bahkan saya mulai mengoleksi buku buku Islam yang saya sempatkan pelajari di waktu waktu luang.85

Itulah pernyataan hijrahnya bapak Samsir dari kebiasaan buruk

beliau di sebabkan tersentuhya dengan dakwah Islamiyah yang diserukan

oleh da‟i-da‟i di desa Ladumpi dan masih banyak lagi masyarakat desa

Ladumpi yang dahulunya mereka hobi mabuk mabukan kini lebih memilih

berhenti dan meninggalkannya karna tersentuh dengan dakwah Islamiyah

walaupun tidak dapat dipungkiri masih ada sebagian masyarakat yang

belum bisa meninggalkan kebiasaan mabuk mabukan walaupun mereka

sendiri tau bahwa apa yang mereka lakukan adalah perbuatan maksiat

dan sia sia.

Sungguh hidayah adalah milik Allah SWT, yang terkadang

menghampiri seorang ahli maksiat bahkan kemaksiatan yang dilakukan

sudah menjadi hobi yang sangat sulit ditinggalkan seperti mabuk mabukan

yang dialami oleh bapak Samsir, akan tetapi setelah hidayah Allah datang

melalui perantara dakwah Islamiyah seluruh aktivitas maksiat yang biasa

beliau lakukan kini ditinggalkannya, maka dakwah Islamiyah mampu

merubah pola hidup seseorang, mengantarkan ahli maksiat menjadi ahli

ibadah, mengantarkan seseorang yang buruk akhlaknya kepada akhlak

mulia dan lain-lain.

85

Hasil Wawancara Dengan Bapak Samsir Selaku Pengurus Masjid Pada Hari Jumat Tanggal 07 Desember 2018

Page 99: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

88

Dakwah Islmiyah tersebar dimana mana disebabkan adanya da‟i

yang senantiasa mendakwahkannya begitupun di desa Ladumpi ini,

berkurangnya pemabuk didesa Ladumpi ini karna adanya peran penting

da‟i dalam memahamkan masyarakat tentang keharaman minuman keras

tersebut yang tentunya dengan berbagai macam metode yang mereka

lakukan.

Salah satu da‟i yang pernah ditugaskan di desa Ladumpi yang

bernama Syarif menjelaskan metode dakwahnya terutama pada

masyarakat yang sering mabuk mabukan sebagai berikut :

a. Tetap bergaul dengan mereka dan kita tidak boleh memandang mereka yang bermaksiat dengan pandangan kebencian

b. Berdakwah dengan hikmah dan senantiasa mendoakan kebaikan untuk mereka.

c. Mencontohkan kepada mereka akhlak yang mulia. d. Pendekatan melalui anak masyarakat dengan memahamkan

mereka tentang bahaya minum minumak keras, setelah mereka faham tentang haram dan bahayanya mabuk mabukan maka dengan sendirinya anak didik tersebut akan menasehati orang tua dan kakaknya.

e. Pendekatan melalui olah raga, maka ketika mereka marasa nyaman dengan keberadaan kami, disitulah mereka akan mudah menerima dakwah Islamiyah.86

d. Menyadarkan sebagian masyarakat tentang haram dan bahaya

merokok

Salah satu kebiasaan buruk masyarakat desa Ladumpi yang

mereka masih sangat sulit tinggalkan adalah merokok bahkan kebiasaan

tersebut bukan hanya di desa Ladumpi namun akhlak buruk ini mudah

86

Hasil Wawancara Dengan Ustadz Muhammad Syarif selaku Da‟i Pada Hari Sabtu Tanggal 08 Desember 2018

Page 100: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

89

ditemukan dimana mana saja, terkadang yang melakukan perilaku buruk

tersebut didapati dari kalangan guru maupun dosen yang diyakini dapat

mencerdaskan muridnya namun malah sebaliknya memberikan contoh

yang sangat buruk, maka hadirnya dakwah Islamiyah membuka wawasan

masyrakat tentang bahaya dan haramnya rokok sehingga dengan

peranan dakwah Islamiyah sebagian masyarakat mampu meninggalkan

kebiasaan buruknya tersebut yang kebanyakan mereka sudah sampai

pada tingkat kecanduan bahkan diantara masyarakat yang dahulunya

ketika ditegur dan diberitahu agar berhenti merokok kepada istrinya

mereka membantah dan mengeluarkan kalimat kalimat yang tidak wajar

kepada istrinya bahkan sampai mengancap istrinya dengan kalimat ingin

cerai maka pada saat ini beliau memutuskan berhenti dan

meninggalkannya secara total setelah mengetahui hukum dan bahayanya

rokok tersebut

Islam adalah agama yang lurus yang menghalalkan yang baik dan

mengharamkan sesuatu yang mendatangkan mudharat atau buruk, maka

tentu dapat dipahami mengapa para ulama menfatwakan tentang

haramnya rokok sehingga salah satu tujuan da‟i di desa Ladumpi adalah

mengingatkan masyarakat tentang bahaya dan haramnya mengkomsumsi

rokok, sebagian masyarakat ketika mereka mengenal ajaran Islam dengan

baik maka dengan sendirinya mereka memilih untuk berhenti merokok.

Page 101: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

90

Dari hasil wawancara penulis dengan Bapak Parman, beliau

menceritaka hijrahnya dari mengkomsumsi rokok melalui dakwah

Islamiyah sebagai berikut :

Dahulu saya adalah perokok berat satu dua bungkus rokok dalam sehari adalah sesuatu yang wajar bagi saya, hampir disetiap aktivitas saya mesti dibarengi dengan rokok dan sudah menjadi keharusan untuk saya, namun setelah saya tersentuh dengan dakwah Islamiyah, saya mulai mencari pendapat ulama tentang rokok, dan tidak satupun dari mereka yang menghalalkan rokok kecuali yang mengaku ulama tapi masih merokok, awalnya memang berat ketika berhenti merokok tapi lama kelamaan tidak sedikitpun keinginan saya untuk merokok bahkan terkadang saya kurang senang ketika ada seseorang yang merokok dihadapan saya, ternya yang membuat kita selalu ingin merokok disebabkan pola pikir kita sendiri seperti “ kalau saya tidak merokok saya posing, steres, malas bekerja sehingga timbullah keinginan untuk tetap merokok, kita sendirilah yang membuat perangkap pikiran pada diri kita sendiri, sehingga siapa saja yang mampu keluar dari perangkap tersebut dengan mempertimbangkan hukum dan bahaya rokok tersebut maka akan mudah keluar dari bingkai pikiran tersebut dan akan memilih untuk berhenti merokok.87

Ajaran Islam dengan benar yaitu kembali kepada kemurnian Islam

karna dengan demikian akan terbuka pola pikiran yang sehat dan selalu

menjadikan maka dengan demikian dapat dipahami solusi untuk berhenti

merokok ialah mempelajari syariat Islam sebagai landasan dalam

bertindak, apakah yang dilakukan mendatangkan manfaat atau malah

sebaliknya mendatangkan mudharat, maka disinilah kita dapat melihat

peran da‟i dimasyarakat Ladumpi dalam mendakwahkan ajaran Islam

bukan hanya pada aspek akidah dan ibadah semata namun da‟i pun

mengajarkan pola hidup yang sehat salah satunya ialah mengajak

masyarakat untuk berhenti merokok.

87

Hasil Wawancara Dengan Bapak Parman Pada Hari Kamis Selaku Anggota Majelis Taklim Tanggal 03 Januari 2019

Page 102: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

91

Salah satu da‟i sekaligus penyuluh dakwah di desa Ladumpi Ustadz

Firman menceritakan metote dakwahnya dalam mengajak masyarakat

untuk berhenti merokok yaitu :

a. Menjelaskan kepada masyarakat bahaya mengkomsumsi rokok begitupula hukum rokok dalam Islam

b. Memberi contoh yang baik kepada masyarakat dengan tidak ikut serta merokok

c. Mengajarkan kepda anak anak mereka tentang hidup sehat dalam Islam.88

e. menutup aurat dengan syar‟i

Salah satu akhlak yang buruk yaitu menjadikan aurat yang

mestinya tertutup malah dijadikan sebagai komsumsi masyarakat,

sungguh musuh musuh Islam telah mengetahui bahwa keluarnya kaum

perempuan dengan mempertontonkan aurat adalah gerbang diantara

gerbang gerbang meenuju kejelekan dan kehancuran, dan dengan

hancurnya mereka maka hancurlah masyarakat oleh karena itu mereka

bersemangat mengajak kaum perempuan supaya rela mempertontonkan

auratnya hingga rasa malupun sirna pada dirinya, hal ini pun dahulu biasa

kita jumpai pada masyrarakat desa Ladumpi, mengumbar aurat seakan

sesuatu yang wajar bagi masyarakat Ladumpi terutama pada kalangan

wanita namun perubahan mulai nampak ketika dakwah Islamiyah mulai

berkembang di desa Ladumpi, dengan perlahan masyarakat mulai paham

dengan syariat Islam sebagian masyarakat mulai menutup aurat dengan

syar‟i bahkan diantara mereka ada beberapa orang memutuskan untuk

88

Hasil Wawancara Dengan Ustadz Firman Selaku Da‟i Dan Penyuluh KUA Pada Hari Kamis Tanggal 03 Januari 2019

Page 103: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

92

bercadar, yang dahulunya terbiasa memakai pakaian yang ketat dan tidak

menutup aurat dengan sempurna.

Salah seorang masyarakat Ladumpi yang bernama Ibu Sitti

Marlina yang menceritakan awal hijrahnya ketika memilih berhijab dengan

syar‟i

Meninggalkan sesuatu kebiasaan yang terbiasa saya lakukan merupakan suatu perkara yang berat, namun dalam perkara hidayah dan ketaatan kepada Allah segala sesuatu menjadi ringan, dahulu mengenakan hijab dengan Istiqomah merupakan sesuatu yang berat bagi saya dengan berbagai alasan yang saya buat buat sendiri seperti kepanasan, akhlak tidak sesuai penampilan dan lain lain namun setelah saya mendengar penjelasan tentang pentingga berpakaian dengan syar‟i dan hukuman bagi mereka yang mengumbar auratnya lewat beberapa konten dakwah Islamiyah perlahan hidayah mulai tumbuh didalam hati ini rasa takut akan siksa Allah mulai menghantui pikiran saya, maka saat itu saya memutuskan untuk mengenakan pakaian syar‟i dengan Istiqomah tampa memikirkan penilaian orang lain dengan penampilanku.89

f. Berhenti Pacaran

Salah satu metode yang baik untuk mencari pasangan yang baik

adalah dengan berpacaran itulah beberapa presepsi sebagian

masyarakat Ladumpi hal ini terjadi dikarnakan kurangnya pemahaman

agama Islam yang baik sehingga mereka dengan leluasa melanggar

batasan batasan dalam syariat Islam, berduaan dengan seseorang yang

bukan mahram sudah menjadi fenomena yang wajar dijumpai di tengah

masyarakat namun dengan berkembangnya dakwah Islamiyah di desa

Ladumpi menjadikan beberapa pemuda masyarakat Ladumpi

89

Hasil Wawancara Dengan Ibu Sitti Marlina Selaku Ketua Majelis Taklim Ibu-Ibu Pada Hari Sabtu Tanggal 05 Januari 2019

Page 104: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

93

memutuskan untuk berhenti pacaran walaupun tidak dapat dipungkiri

masih banyak yang belum tersentuh oleh dakwah Islamiyah sehingga

sangat berat bagi mereka meninggalkan pacaran.

Adapun pernyataan salah seorang pemuda Ladumpi yang bernama

Aldi Adriatama dalam hasil wawancara penulis yang memutuskan hijrah

dan berhenti pacaran sebagai berikut :

Dahulu sebelum saya mengenal Islam dengan benar walaupun agama saya adalah Islam erpacaran adalah sesuatu yang wajar wajar saja bagi saya dan seakan menjadi aib jika saya tidak berpacaran dikarnakan sudak menjadi tradisi dikalangan remaja untuk berpacaran bahkan terkadang menjadi bahan olok olokan ketika salah seorang diantara kami tidak memiliki pacar, namun ketika hidayah menghampiri saya, saya mulai belajar Islam dengan benar, selalu rutin mengikuti kegiatan keIslaman dan mempelajari hukum dan dosa besar ketika berpacaran maka dengan niat yang ikhlas saya putuskan untuk berhenti pacaran, karna setiap orang yang berpajaran pada intinya selalu mengarah pada perzinahan apapun itu jika dia ingin dipacari maka tentu hati kecilnya mengarah kepada pelampiasan nafsu semata walaupun banyak teren yang mengatakan saya pacaran tapi pacaran yang Islami ini semua adalah modus belaka yang digaungkan untuk menjerat lawan jenisnya yang akhirnya terjatuh kepada kemaksiatan.90

Para da‟i di desa Ladumpi selalu mengingatkan masyarakat

terutama bagi para pemuda tentang bahaya pacaran tersebut, karena

dampaknya sangat besar bagi masyarakat itu sendiri, jangan sampai

syariat Allah dengan mudah dilanggar sehingga sesuatu yang haram

dikerjakan sudah menjadi sesuatu yang wajar wajar saja tampa merasa

berdosa dan malu sep erti pacaran itu sendiri, maka solusi yang terbaik

yang disampaikan para da‟i ialah dengan ta‟aruf kemudian menikah

tampa melalui proses pacaran, namun terdapat beberapa kendala yang

90

Hasil Wawancara Dengan Aldi Adriatama Selaku Anggota Komunitas Hijrah Pada Hari Sabtu Tanggal 05 Januari 2019

Page 105: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

94

terjadi pada masyarakat desa Ladumpi yaitu kebanyakan para pemudah

memilih pacaran tampa adanya akat pernikahan sebelumnya.

Dalam hasil wawancara dengan salah seorang masyarakat desa

Ladumpi yang bernama Bapak Sabi menyebutkan beberapa kendala

mengapa remaja desa Ladumpi lebih memilih pacaran yaitu :

Kami melihan bahwa solusi terbaik agar para pemuda tidak berpacaran adalah dengan menikah namun kendalanya terlalu banyak teradisi didalam pernikahan sehingga membutuhkan biaya yang sangat besar sehingga para pemudah memilih alternatif lain yaitu dengan berpacaran yang anehnya banyak dikalangan orang tua merekapun merestui anak mereka berpacaran sehingga dengan leluasa para remaja yang berpacaran dengan mudahnya berkhalwat yang tentunya mengarah kepada perzinahan.91

Dalam menaggulangi pergaulan bebas ini tentu seorang da‟i

memerlukan beberapa metode dakwah yang baik sehingga mampu

memperlambat dan menahan laju pergaulan bebas tersebut.

Adapun metode dakwah yang diterapkan oleh Ustadz Muh Syarif

dalam menanggulangi pergaulan bebas ini di desa Ladumpi yaitu:

a. Mengadakan majlis taklim khusus remaja di masijid dan memberikan mereka pemahaman tentang dosa pacaran tersebut

b. Memberikan batasan kepada setiap wanita dan pria ketika taklim berlangsung dan memberikan mereka pemahaman tentang haramnya berkhalwan dan ikhtilat bagi wanita dan pria

c. Selalu memberi motifasi kepada setiap remaja putra putri Ladumpi untuk giat menuntut ilmu Agama Islam

d. Menjelaskan kepada mereka batasan batasan dalam Islam mengenai hubungan laki laki dan perempuan92

91

Hasil Wawancara Dengan Bapak Sabi Pada Hari Selasa Tanggal 15 Januari 2019

92Hasil Wawancara Dengan Ustadz Muhammad Syarif Selaku Da‟i Pada Hari

Kamis Tanggal 17 Januari 2019

Page 106: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

95

Dengan beberapa metode tersebut tentu sangat efektif bagi

kalangan remaja Ladumpi dikarnakan menambahkan wawasan

masyarakat tentang buruknya perilaku pacaran tersebut bahkan dapat

mengantarkan pelakunya kepada kemaksiatan yang besar.

Dari beberapa pernyataan diatas maka penulis menyimpulkan

bahwa perubahan akhlak masyarakat yang lebih baik tidak terlepas dari

peranan dakwah Islamiyah, banyaknya perubahan akhlak yang terjadi

menjadikan desa Ladumpi tenteram dan damai, dahulu masyarakat

Ladumpi seringkali melakukan prilaku yang sangat menyimpang baik

akhlak kepada Allah seperti penyimpangan akidah, malas beribadah dan

lain-lain begitupula sesama manusia seperti mabuk mabukan, merokok,

pergaulan besas hingga tidak mengetahui batasan syariat namun dakwah

Islamiyah mampu membentuk akhlak masyarakat desa Ladumpi,

kebiasaan buruk itupun mulai di tinggalkan walaupun tidak dapat

dipungkiri masih ada dikalangan masyarakat yang melakukan kebiasaan

buruk tersebut.

Dari pembahasan diatas peranan dakwah Islamiyah tentunya

mencakup dua pembentukan akhlak, yaitu akhlak kepada Allah dan

akhlak sesama manusia, akhlak kepada Allah seperti mentauhidkan Allah

dan tidak menyekutukannya, taat dan patuh atas perintah Allah,

menghindari perbuatan maksiat dan lain lain, sedangkan akhlak sesama

manusia seperti tidak mengganggu sesama dengan membuat kekacauan

seperti mabuk mabukan, tidak merokok, menutup aurat, dan lain lain.

Page 107: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

96

Maka dapat dipahami bahwa pada dasarnya akhlak bukan hanya

kepada manusia semata namun perlu disadari bahwa Allah lah yang lebih

berhak untuk seseorang berakhlak yang baik, Jika seseorang tidak

memiliki akhlak positif terhadap Allah, maka ia tidak akan mungkin

memiliki akhlak positif terhadap siapapun. Demikian pula sebaliknya, jika

ia memiliki akhlak al-Karimah terhadap Allah, maka ini merupakan

gerbang untuk menuju kesempurnaan akhlak terhadap orang lain.

Page 108: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

97

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik

simpulan sebagai berikut :

1. Akhlak sebagian masyarakat desa Ladumpi telah sejalan

dengan ajaran Islam namun ada beberapa akhlak dan prilaku

masyarakat yang masih butuh bimbingan dan pencerahan

diantaranya sebagai berikut: a. Adat istidat yang berbaur

kesyirikan b. Mabuk mabukan c. Merokok d. Tidak berpakaian

syar‟i e. Pacaran.

2. Peranan dakwah Islamiyah pada pembahasan ini mencakup

dua pembentukan akhlak, yaitu akhlak kepada Allah dan akhlak

sesama manusia, akhlak kepada Allah seperti mentauhidkan

Allah dan tidak menyekutukannya, meningkatkan iman dan

amal sholeh, menghindari perbuatan maksiat, sedangkan

akhlak sesama manusia seperti tidak mengganggu sesama

dengan membuat kekacauan seperti mabuk mabukan, tidak

merokok, menutup aurat, menjauhi pergaulan bebas.

B. SARAN

Adapun saran-saran yang dapat penulis sampaikan adalah sebagai

berikut:

Page 109: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

98

1. Seharusnya da‟i terus mengoptimalkan peran dakwah Islamiyah di

desa Ladumpi sehingga masyarakat terus terdidik dan rerbina

sehingga prilaku buruk tersebut tidak terulang kembali.

2. Masyarakat yang telah mengikuti taklim bersama beberapa ustadz

seharusnya mengamalkan ilmunya dan mengajarkan pada

keluarga agar lebih bermanfaat bagi dirinya begitupula orang lain

sehingga dengan demikian akan mengurangi tingkat kemaksiatan

di desa Ladumpi.

3. Hendanya para pejabat setempat yang berwenang khususnya

perangkat desa agar memberikan dukungan yang besar terhadap

kegiatan-kegiatan da‟i yang bertugas seperti melancarkan kegiatan

majelis taklim, untuk bapak-bapak dan ibu-ibu begitupun kegiatan

taman pendidikan Al-Qur‟an, dan berbagaimacam kegiatan lainnya,

dan hendaknya bagi kepala desa agar tetap meminta keberapa

pihak lembaga dakwah untuk dihhadirkan da‟i setiap tahun.

Page 110: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

99

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, M. Yatimin, 2006. Studi Islam Kontenporer, Jakarta:Amzah.

Abdurrahman Muhammad.2016, Akhlak: Menjadi Seorang Muslim Berakhlak Mulia, Jakarta; Rajawali Pres.

Achmadi Abu dan Narbuko Cholid, 2017, metode penelitian Jakarta: Bumi Aksara. Afrizal,Metode Penelitian Kualitatif:Sebuah Upaya Mendukung Pengguaan

Penelitian Kualitatif Dalam Berbagai Disiplin Ilmu,2016. Jakarta: Rajawali Pres.

Al Bukhari Muhammad Ibnu Ismail, 1422, Tahqiq Muhammad Zuhair Bin

Nasir An Nasir, Daaru Thuq An Najah. Amin Muliaty, 2013 Metodologi Dakwah, Gowa; Alauddin University

Press. Amin Muliaty, 2014 Filsafat Dakwah, Gowa; Alauddin Unifersity Press.

Amin, Samsul Munir. 2009, Rekonstruksi Pemikiran Dakwah Islam, Jakarta; Amzah.

Amin, Samsul Munir. 2009, Ilmu Dalkwah, Jakarta; Amzah.

An-Nabiry, Fathul Bahri.2008 Meniti Jalan Dakwah, Jakarta; Amzah.

An-Nadwy, Abul Hasan Tafsir Al- Maraghy. 1983, Mesir; Dar-Fiqru.

Arifuddin, 2011, Metode Dakwah Dalam Masyaraakat, Makassar; Alauddin

Unifersity Press.

As, Asmaran. 2002, pengantar studi akhlak, Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada.

As- Suhaimi, Fawwaz bin Hulayyil bin Rabbah. 2015 Begini Seharusnya Berdakwah, Jakarta; Darul Haq.

Aziz, Moh. Ali. 2014, Ilmu Dakwah, Jakarta; Kencana.

Basit Abdul, 2013, Filsafat Dakwah, Jakarta; Kharisma Putra Utama.

Page 111: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

100

Burlian Paisol, 2016, Patologi Sosial, Jakarta; PT Bumi Aksara.

Depertemen Agama RI. 2016, Al-Quran dan Terjemahan, Jakarta Timur; Darus Sunnah.

Hadikusuma Djarnawi. 1990, Ilmu Akhlak dan Praktik Yogyakarta:

Penerbit Persatuan Yogyakarta. Handayani Risma. 2014Pembangunan Masyarakat Pedesaan, makassar;

Alauddin QUnifersity Press. HD Kaelany. 2000 Islam Dan Aspek-Aspek Kemasyarakatan , Jakarta;

Sinar Grafika Offset. Ilyas Yunahar. 2002, Kuliyah Akhlak, Yokyakarta: Lembaga Pengkajian

dan Pengamalan Islam. Ismail, Achmad Satori. dan Dkk. 2012, Khutbah Jum’at yang Menggugah,

Jakarta: Pustaka Ikadi. Karim, M. Abdul. 2017, Islam Nusantara, Yokyakarta; Pustaka Book

Publisher. Ma‟arif, Bambang Saiful. 2010, Komunikasi Dakwah, Bandung; Simbiosa

Rekatama Media. Maulana Riski, Amelia Putri, Kamus Moderen Bahasa Indonesia,

Surabaya;Nur Ilmu, 2013. Muliadi, 2013, Dakwah Inklu sif, Makassar; Alauddin Unifercity Press.

Munir Muhammad, Ilaihi Wahyu, 2006, Menejemen Dakwah, Jakarta; Prenadamedia Group,2006.

Munir Muhammad, Ilaihi Wahyu. 2006, Menejemen Dakwah, Jakarta;

Prenadamedia Group. Nasharuddin, 2015, Akhlak Ciri Manusia Paripurna, Jakarta: Rajawali

Press. Nottingham, K. Nottingham. 1997, Agama dan Masyarakat, Jakarta; CV.

Rajawali. Rijal Syamsul. 2016, Pengantar Studi Khazanah Pemikiran Islam Pada

Kanvas Wawasan dan Kawasan, Jakarta; Rajawali Press.

Page 112: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

101

Rosadi Ruslan. 2008 etode penelitian public Relation dan Komunikasi, Jakarta:PTRaja Grafindo.

Saputra Wahidin, 2011, Pengantar Ilmu Dakwah, Jakarta; Rajawali Press.

Sugiyono, 2001, Metode Penelitian, Bandung; Alfabeta.

Sugiyono,Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan RdanD, 2017.bandung: Alfabeta,2017

Tike Arifuddin. 2011, Dakwahdan Pembangunan Masyarakat Islam,

Makassar; Alauddin Press. Zaidan, Abdul Karim. 1980, Dasar-Dasar Dakwah, Jakarta; Media dakwah

Page 113: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan
Page 114: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

1. Dokumentasi wawancara dengan Ibu-Ibu majelis taklim

2. Dokumentasi hasil wawancara dengan tokoh masyarakat di kantor

desa

3. Dokumentasi hasil wawan dengan ustadz Firman S.Pd.I

Page 115: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

4. Dokumentasi hasil wawancara dengan imam masjid dan pengurus

masjid desa Ladumpi

5. Dokumentasi hasil wawancara dengan remaja desa Ladumpi

Page 116: PERANAN DAKWAH ISLAMIYAH DALAM ......vi ABSTRAK Nama : MUH.NAIM SAFAR Nim : 102570001515 Skripsi ini disusun oleh Muh. Naim Safar dengan judul “Peranan Dakwah Islamiyah Dalam Pembentukan

RIWAYAT HIDUP

MUH NAIM SAFAR. Dilahirkan di kabupaten Kolaka

Provinsi Sulawesi Tenggara, tepatnya di kecamatan

Samaturu Kelurahan Tosiba pada tanggal 01 Januari

1996. Anak pertama dari lima bersaudara pasangan

dari bapak Saleng dan ibu Fakhira. Peneliti menyelesaikan pendidikan

sekolah dasar di SD Negri 1 Tosiba pada tahun 2008. kemudian

melanjutkan pendidikan di MTS Darul Istiqamah Amamotu dan tamat pada

Tahun 2011 kemudian melanjutkan MA Darul Istiqamah Amamotu pada

tahun 2014 kemudian pada Tahun 2014 melanjutkan pendidikan Diploma

II Pendidikan Bahasa Arab dan studi Islam Di ma’had Al-birr Universitas

Muhammadiyah Makassar dan Selesai pada tahun 2017. Dan pada tahun

itu juga penulis melanjutkan pendidikan Strata Satu (S1) di Universitas

Muhammadiyah Makassar.