9
PETA JALAN REPRESENTASI POLITIK PEREMPUAN PASCA 2014: Dalam Prespektif Perempuan Partai dan Parlemen

PETA JALAN REPRESENTASI POLITIK PEREMPUAN PASCA …Mercy... · Komponen Peta Jalan . Fase Perkuatan 2014-2019 ROADMAP REPRESENTASI POLITIK PEREMPUAN: Sistem parpol ... Public Service

Embed Size (px)

Citation preview

PETA JALAN

REPRESENTASI POLITIK

PEREMPUAN

PASCA 2014: Dalam Prespektif Perempuan

Partai dan Parlemen

REFLEKSI KRITIS

GERAKAN PEREMPUAN

KEBIJAKAN NEGARA

SISTEM PARPOL DAN PEMILU

TOOLS/

PERANGKAT

STUKTUR POLITIK BANGSA

REGULASI

SISTEM PARPOL

SISTEM PEMILU

AGENDA SETTING

RENCANA AKSI BERSAMA

PLATFORM GERAKAN

REPRESEMTASI POLITIK:

KUANTITATIF

KUALITATIF

Komponen Peta

Jalan

Fase Perkuatan 2014-2019

ROADMAP REPRESENTASI POLITIK PEREMPUAN:

Sistem parpol

Perangkat Aturan

Struktur Politik

Multi Partai Potensi Depapolisasi Perbaikan pola rekrutmen dan kaderisasi, Implementasi 30% pengurus perempuan secara struktural

Revisi UU Pemilu, Parpol, AD/ART peka Gender, Kel. Marginal, Disabilitas, dll

Transaksional-Pragmatis Akomodatif Konstitusional Politik Poros Potensi Deparpolisasi Politik Simbol, dll

Fase Pemantapan: 2019-2024 Fase Keberlanj : 2024-dst

Multi Partai Parpol sehat, terbuka dan akuntabel Posisi Perempuan terkait akses, kotrol dan partisipasi pada kebijakan dan sumber daya partai lebih signifikan

Revisi UU Pemilu, Parpol, AD/ART peka Gender, Kel. Margina, Disabilitas

Inklusif Konstitusional Public Service Performe Parpol Sehat dan akuntabel

Revisi UU Pemilu, Parpol, AD/ART peka Gender, Kel. Marginal, Disabilitas

Inklufif Konstitusional Transformatif

Renstra ? Scenario Planning ? Rencana Aksi Nasional ?

Knowledge Based Approach, Role Model Practices, Women Leadership Platform

Best /Smart Practice Sharing and Transfere

Tools

Tata Kelola Parpol berprespektif gender dan berkelanjutan

ROADMAP REPRESENTASI POLITIK PEREMPUAN

Platform Gerakan

Renc Aksi Bersama

Agenda Setting

Semi inklusif-sporadic, Tematik

Momental Sporadic Tematik Tidak Integratif dan berkelanjutan

Harmonisasi Agenda lokal, nasional, global

Inklusif Harmonisasi gerakan perempuan: lokal, nasional, regional, global Harmonisasi Timur-Barat Women Leadership Berkelanjutan

Integratif berkelanjutan Berbassis Mentoring, Supervisi dan networking

Harmonisasi Agenda lokal, nasional, global

Inklusif-Partisipatif: Berbagai elemen pada gerakan perempuan memberi kontribusi sesuai kapasitas institusi, terjadi kolaborasi, koordinasi LSM/org perermpuan,.

Model Gerakan Perempuan Berbasis Pengetahuan

Integratif berkelanjutan Berbassis Mentoring, Supervisi dan networking

Harmonisasi Agenda lokal, nasional, global

Proporsional Terbuka Ada wacana Proporsional Tertutup Setengah Zipper Multi Partai, cenderung berkurang?

Proporsional Terbuka Stengah Zipper Multi Partai Kurang dari 7

Proporsional Terbuka Zipper murni???? Multi Partsi terbts

Sistem Pemilu

Fase Perkuatan 2014-2019 Fase Pemantapan: 2019-2024 Fase Keberlanj : 2024-dst

Mempertimbangkan bahwa lingkungan politik adalah sebuah medium yang sangat dinamis dan ada banyak kemungkinan dapat terjadi. Apalagi dalam proyeksi jangka panjang 10-25 tahun maka pendekatan Scenario Planning Analysis sebagai bagian dari perencanaan Stretegis menjadi pilihan yang dapat dipertimbangkan untuk menyusun Peta Jalan Representasi Politik Perempuan.

SC 2: Representasi tetap, relasi kuasa bergeser

Representasi tetap namun pembagian peran, posisi, akses, kontrol dalam pengambilan kebijakan, sumber daya, mengalami perubahan yang signifikan

SC 1: Representasi berubah, relasi kuasa brubah

Kondisi ideal yang diharapkan

SC 3: Tidak ada pertumbuhan

Sd thn 2025 representasi politik Perempuan sekitar 15-20%

Relasi kuasa tidak berubah

SC 4: Representasi berubah, relasi kuasa tetap

Representasi meningkat signifikan bahkan mencapai 30% tahun 2025 namun tidak secara signifikan merubah relasi kuasa

Scenario Planning Peta Jalan Representasi Politik Perempuan

Representasi

Relasi Kuasa

CATATAN REFLEKSI

1. Mapping Kondisi terkini representasi politik perempuan

2. Reposisi Agenda Setting dan Arah Gerakan 3. Reformulasi isyu dan pembentukan opini (30

by 30, 50 by 50, dst) 4. Blueprint (Cetak Biru) Kepemimpinan

Perempuan 5. Legal Reform (Parpol, pemilu, Penyelenggara

Pemilu, AD/ART Partai dan 6. Penguatan kapasitas berkelanjutan