PETA MUTU PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA …

1

PETA MUTU PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

KABUPATEN BELITUNG

TAHUN 2020

Hasil pelaksanaan pemetaan mutu pendidikan terhadap sekolah jenjang

SMP di Kabupaten Belitung Tahun 2019 dapat dilihat pada table berikut.

Tabel 1 Pelaksanaan Pemetaan Mutu Pendidikan Jenjang SMP

No Kecamatan Jumlah

SMP

Pengiriman Hitung Rapor

Sudah Belum % Sudah Belum %

1 Badau 3 3 0 100 2 1 67

2 Membalong 5 4 1 80 2 3 40

3 Selat Nasik 2 2 0 100 1 1 50

4 Sijuk 4 4 0 100 4 0 100

5 Tanjung

Pandan

15 13 2 87 12 3 80

JUMLAH 29 26 3 90 21 8 72

Adapun sekolah jenjang SMP yang belum mengirimkan rapor mutu

sampai dengan tanggal 4 September 2020 adalah SMPN 3 Membalong, SMPN 4

Tanjung Pandan, SMP PGRI 2 Tanjung Pandan. Sedangkan sekolah yang belum

dihitung rapornya adalah SMPN 3 Badau, SMPN 3 Membalong, SMPN 4

Membalong, SMPN 5 Membalong, SMPN 2 Selat Nasik, SMPN 4 Tanjung

Pandan, SMP PGRI 2 Tanjung Pandan dan SMP Anugrah Tanjung Pandan.

Hasil penyusunan dan analisis data mutu pendidikan Kabupaten Belitung

berbasis Rapor Penjaminan Mutu Pendidikan Tahun 2019 adalah sebagai berikut:

A. Capaian SNP Sekolah Menengah Pertama

Capaian SNP Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Belitung dari

tahun 2016 samapai dengan 2019 dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 2 Capaian SNP Sekolah Menengah Pertama

No NPSN DAN NAMA SEKOLAH 2016 2017 2018 2019 Kate-

gori

1 10900423 | SMP NEGERI 1 BADAU 4.66 5.35 5.24 6.79 SNP

2 10900422 | SMP NEGERI 1

MEMBALONG 4.91 5.76 5.54 6.76 SNP

3 10900418 | SMP NEGERI 2 BADAU 4.73 5.37 5.84 6.75 SNP

4 10900421 | SMP N 1 SELAT NASIK 4.74 5.16 5.93 6.73 SNP

2

No NPSN DAN NAMA SEKOLAH 2016 2017 2018 2019 Kate-

gori

5 10901380 | SMP N 3 SIJUK 4.78 5.52 5.92 6.72 SNP

6 10900417 | SMP N 2 MEMBALONG 4.73 5.34 5.89 6.71 SNP

7 10900426 | SMP NEGERI 2

TANJUNGPANDAN 5.27 5.97 5.83 6.69 SNP

8 10900419 | SMP NEGERI 1

TANJUNGPANDAN 5.03 5.74 5.88 6.68 SNP

9 10900434 | SMP NEGERI 5

TANJUNGPANDAN 5.21 5.92 5.63 6.60 M4

10 10900428 | SMP REGINA PACIS

TANJUNGPANDAN 1.97 5.71 5.90 6.59 M4

11 10900427 | SMP N 3

TANJUNGPANDAN 5.09 5.79 5.95 6.59 M4

12 10900420 | SMP NEGERI 1 SIJUK 5.01 5.19 5.52 6.58 M4

13 69947318 | SMP Keluarga Universal 0 4.80 5.02 6.58 M4

14 10900425 | SMP NEGERI 2 SIJUK 4.73 5.10 5.44 6.56 M4

15 10900433 | SMPN 6

TANJUNGPANDAN 4.97 5.09 6.01 6.55 M4

16 10900432 | SMP NEGERI 7

TANJUNGPANDAN 4.84 5.50 5.73 6.51 M4

17 10901382 | SMP N 4 SIJUK 4.92 3.74 5.55 6.50 M4

18 10900431 | SMP MUHAMMADIYAH

TANJUNGPANDAN 4.54 5.20 5.38 6.49 M4

19 10900430 | SMP PGRI I

TANJUNGPANDAN 4.46 4.86 5.04 6.43 M4

20 10900416 | SMP YAPERBEL

TANJUNGPANDAN 4.19 5.09 4.93 6.23 M4

21 69949356 | SMP IT BINA INSANI 0 3.96 4.10 6.18 M4

Data di atas menunjukkan bahwa dari tahun 2016 sampai dengan tahun

2019 ada peningkatan capaian SNP pada jenjang SMP di Kabupaten Belitung.

Rapor PMP tahun 2019 menunjukkan bahwa terdapat 13 sekolah berada pada

kategori M4, dengan rentang nilai 6,18 sampai dengan 6,60 dan 8 sekolah yang

berhasil memenuhi SNP dengan rentang nilai 6,68 sampai dengan 6,79.

B. Sebaran Capaian SNP Sekolah Menengah Pertama

Sebaran capaian Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Belitung Hasil

pemetaan penjaminan mutu pendidikan (e-EDS) tahun 2019 dapat dilihat pada

grafik berikut:

3

Grafik 1. Sebaran Perkategori Capaian SNP SMP

Data di atas menunjukkan bahwa capaian mutu pendidikan pada Sekolah

Menengah Pertama di kabupaten Belitung terdapat trend positif pada capaian

kategori SNP selama empat tahun terakhir, dan pada tahun 2019 ini terdapat 8

sekolah yang mencapai kategori Memenuhi SNP. Pada tahun 2016 capaian SNP

yang terbanyak yaitu sebanyak 19 sekolah pada kategori M3. Mengalami

peningkatan pada tahun 2017 dimana sebanyak 18 sekolah mencapai kategori M4,

dan pada tahun 2018 bertambah 23 sekolah yang mencapai kategori M4, dan pada

tahun 2019 terdapat 13 sekolah mencapai kategori M4 dan 8 sekolah mencapai

kategori Memenuhi SNP.

Berdasar data di atas maka LPMP Kepulauan Bangka Belitung dan semua

pemangku kepentingan pada Pemda Kabupaten Belitung yang terkait dengan

peningkatan mutu pendidkan harus berupaya untuk mendorong, memotivasi dan

memfasilitasi satuan pendidikan yang masih pada kategori M4 untuk mencapai

kategori memenuhi SNP.

Peningkatan capaian kategori SNP pada Sekolah Menengah Pertama di

Kabupaten Belitung selama empat tahun terakhir lebih jelasnya dapat dilihat pada

tabel berikut:

1 0

19

6

00 0

11

18

00 0

6

23

00 0 0

13

8

0

5

10

15

20

25

Menuju SNP 1 Menuju SNP 2 Menuju SNP 3 Menuju SNP 4 SNP

SEBARAN PER KATEGORI CAPAIAN SNP SMP

Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019

4

Tabel 3. Prosentasi Sebaran Capaian SNP Sekolah Menengah Pertama

Tahun 2016 2017 2018 2019 2016 2017 2018 2019

Kategori

SNP

Jumlah Sekolah Terpetakan Prosentase

26 29 29 21 100 100 100 0.72

M1 1 0 0 0 0.04 0 0 0

M2 0 0 0 0 0 0 0 0

M3 19 11 6 0 0.73 0.38 0.21 0

M4 6 18 23 13 0.23 0.62 0.79 0.62

SNP 0 0 0 8 0 0 0 0.38

Data di atas menunjukkan bahwa jumlah Sekolah Menengah Pertama

yang terpetakan dari tahun 2016 sampai tahun 2019 mengalami perubahan data,

pada tahun 2016 terdapat perbedaan jumlah data karena bertambahnya jumlah

sekolah. Dan data stabil pada tahun 2018, namun pada tahun 2019 karena ada

beberapa kendala, sampai dengan peta dan analisis ini dibuat baru 21 sekolah

yang terpeta. Apabila dilihat dari kategori pencapaian SNP, pada tahun 2016

modusnya terdapat pada kategori M3 sebanyak 73,08%, sedangkan pada tahun

2017 modusnya terdapat pada kategori M4 sebanyak 62,07%, begitu juga pada

pada tahun 2018 modusnya pada kategori M4 sebanyak 79,31%, demikan juga

pada tahun 2019 modusnya pada Kategori M4 yaitu sebanyak 61,90%, akan tetapi

sudah terdapat 38,10% yang mencapai kategori Memenuhi SNP, yang artinya ada

kecenderungan positif bahwa pada jenjang sekolah Menengah Pertama terdapat

kenaikan mutu yang memenuhi SNP.

5

C. Capaian Nilai Rata-rata Per-Standar

Capaian nilai rata-rata per-standar nasional pendidikan hasil pemetaan

PMP tahun 2019 dapat dilihat pada grafik Radar PMP berikut:

Grafik 2. Radar PMP SMP

Capaian nilai rata-rata per standar pada standar nasional pendidikan, lebih

jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4. Capaian Nilai Rata-Rata Per-Standar pada SMP

NO STANDAR 2016 2017 2018 2019

1 Standar Kompetensi Lulusan 5.59 5.77 6.4 6.99

2 Standar Isi 4.86 5.31 5.7 6.96

3 Standar Proses 5.3 6.13 6.46 6.99

4 Standar Penilaian Pendidikan 4.25 5.44 6.02 6.99

5

Standar Pendidik dan Tenaga

Kependidikan

3.87 4.41 3.6 5.48

6

Standar Sarana dan Prasarana

Pendidikan

4.82 4.33 4.21 5.32

7 Standar Pengelolaan Pendidikan 5.05 5.38 5.77 6.92

8 Standar Pembiayaan 4.43 5.55 5.76 6.98

01234567

Standar KompetensiLulusan

Standar Isi

Standar Proses

Standar PenilaianPendidikan

Standar Pendidik danTenaga Kependidikan

Standar Sarana danPrasarana Pendidikan

Standar PengelolaanPendidikan

Standar Pembiayaan

Radar PMP

Kab. Belitung 2016 Kab. Belitung 2017 Kab. Belitung 2018 Kab. Belitung 2019

6

Data di atas menunjukkan bahwa pada Standar Kompetensi Lulusan, rata-

rata nilai standar mencapai kategori M4 selama tiga tahun dan menunjukkan

kenaikan nilai rata-rata, selanjutnya pada tahun 2019 telah Memenuhi SNP

dengan nilai rata-rata 6,99.

Pada Standar Isi menunjukkan bahwa rata-rata nilai standar pada 2016

pada kategori M3, pada 2017 dan 2018 mencapai kategori M4, dan pada tahun

2019 telah Memenuhi SNP dengan nilai rata-rata 6,96.

Standar Proses juga menunjukkan rata-rata nilai standar mencapai

kategori M4 selama tiga tahun dan menunjukkan kenaikan nilai rata-rata,

selanjutnya pada tahun 2019 telah Memenuhi SNP dengan nilai rata-rata 6,99

Untuk Standar Penilaian, pada tahun 2016 capaian standar pada kategori

M3. Selanjutnya pada tahun 2017 dan 2018 nilai rata-rata standar menunjukkan

peningkatan dan mencapai kategori M4, selanjutnya pada tahun 2019 telah

Memenuhi SNP dengan nilai rata-rata 6,99.

Pada Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, nilai rata-rata standar ini

pada tahun 2016 sampai dengan 2018 masih berada pada kategori M3.

Selanjutnya pada tahun 2019 berhasil mencapai kategori M4 dengan nilai rata-

rata 5,48.

Sementara itu pada Standar Sarana dan Prasarana, nilai rata-rata standar

tahun 2016 pada kategori M4, sedangkan pada tahun 2017 dan 2018 capaian

standar mengalami penurunan pada M3, dan pada tahun 2019 mencapai kategori

M4 dengan nilai rata-rata 5,03.

Untuk Standar Pengelolaan Pendidikan, pada tahun 2016 nilai rata-rata

standar pada kategori M3. Selanjutnya pada tahun 2017 dan 2018 nilai rata-rata

standar menunjukkan peningkatan dan mencapai kategori M4, dan pada tahun

2019 telah mencapai kategori Memenuhi SNP nilai rata-rata 6,92.

Demikian juga pada pada Standar Pembiayaan, pada tahun 2016 nilai rata-

rata standar pada kategori M3, sedangkan pada tahun 2017 dan 2018 nilai rata-rata

standar menunjukkan peningkatan dan mencapai kategori M4. Selanjutnya pada

tahun 2019 telah Memenuhi SNP dengan nilai rata-rata 6,98.

7

D. Identifikasi Masalah berdasarkan Rapor PMP Sekolah Menengah

Pertama Tahun 2019

Rapor PMP SMP kabupten Belitung hasil pemetaan dengan e-EDS tahun

2019 sebagai berikut:

Tabel 5. Rapor PMP SMP Kab. Belitung Tahun 2019

STANDAR/INDIKATOR/SUB INDIKATOR CAPAIAN 2019 Nomor Standar/Indikator/SubIndikator Nilai Kategori

1 Standar Kompetensi Lulusan 6.99

1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap 6.99

1.1.1. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME

7

1.1.2. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap berkarakter

7

1.1.3. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap disiplin 7

1.1.4. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap santun 7

1.1.5. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur 7

1.1.6. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli 7

1.1.7. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri

7

1.1.8. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap bertanggungjawab

6.99

1.1.9. Memiliki perilaku pembelajar sejati sepanjang hayat 7

1.1.10. Memiliki perilaku sehat jasmani dan rohani 7

1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi pengetahuan

7

1.2.1. Memiliki pengetahuan faktual, prosedural, konseptual, metakognitif

7

1.3. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi keterampilan

6.99

1.3.1. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kreatif 6.99

1.3.2. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak produktif

7

1.3.3. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kritis 6.99

1.3.4. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak mandiri 7

1.3.5. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kolaboratif

6.99

1.3.6. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak komunikatif

7

2 Standar Isi 6.96

2.1. Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi lulusan

6.99

2.1.1. Memuat karakteristik kompetensi sikap 7

2.1.2. Memuat karakteristik kompetensi pengetahuan 6.99

8


2.1.3. Memuat karakteristik kompetensi keterampilan 6.99

2.1.4. Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa 7

2.1.5. Menyesuaikan ruang lingkup materi pembelajaran 7

2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai prosedur

7

2.2.1. Melibatkan pemangku kepentingan dalam pengembangan kurikulum

7

2.2.2. Mengacu pada kerangka dasar penyusunan 7

2.2.3. Melewati tahapan operasional pengembangan 7

2.2.4. Memiliki perangkat kurikulum tingkat satuan pendidikan yang dikembangkan

7

2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan 6.89

2.3.1. Menyediakan alokasi waktu pembelajaran sesuai struktur kurikulum yang berlaku

6.59

2.3.2. Mengatur beban belajar bedasarkan bentuk pendalaman materi

7

2.3.3. Menyelenggarakan aspek kurikulum pada muatan lokal

7

2.3.4. Melaksanakan kegiatan pengembangan diri siswa 6.99

3 Standar Proses 6.99

3.1. Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan

6.99

3.1.1. Mengacu pada silabus yang telah dikembangkan 7

3.1.2. Mengarah pada pencapaian kompetensi 7

3.1.3. Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan sistematis

7

3.1.4. Mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan pengawas sekolah

6.99

3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat 6.98

3.2.1. Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai ketentuan

6.79

3.2.2. Mengelola kelas sebelum memulai pembelajaran 6.99

3.2.3. Mendorong siswa mencari tahu 6.99

3.2.4. Mengarahkan pada penggunaan pendekatan ilmiah 6.99

3.2.5. Melakukan pembelajaran berbasis kompetensi 6.99

3.2.6. Memberikan pembelajaran terpadu 6.99

3.2.7. Melaksanakan pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya multi dimensi;

6.99

3.2.8. Melaksanakan pembelajaran menuju pada keterampilan aplikatif

6.99

3.2.9. Mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai pembelajar sepanjang hayat

6.99

3.2.10. Menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah kelas.

6.99

9


3.2.11. Mengakui atas perbedaan individual dan latar belakang budaya siswa.

6.99

3.2.12. Menerapkan metode pembelajaran sesuai karakteristik siswa

6.99

3.2.13. Memanfaatkan media pembelajaran dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran

6.99

3.2.14. Menggunakan aneka sumber belajar 6.99

3.2.15. Mengelola kelas saat menutup pembelajaran 6.99

3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses pembelajaran

6.99

3.3.1. Melakukan penilaian otentik secara komprehensif 6.99

3.3.2. Memanfaatkan hasil penilaian otentik 7

3.3.3. Melakukan pemantauan proses pembelajaran 7

3.3.4. Melakukan supervisi proses pembelajaran kepada guru

7

3.3.5. Mengevaluasi proses pembelajaran 7

3.3.6. Menindaklanjuti hasil pengawasan proses pembelajaran

6.99

4 Standar Penilaian Pendidikan 6.99

4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi 7

4.1.1. Mencakup ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan

7

4.1.2. Memiliki bentuk pelaporan sesuai dengan ranah 7

4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel 6.99

4.2.1. Menggunakan jenis teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel

6.99

4.2.2. Memiliki perangkat teknik penilaian lengkap 7

4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti 6.99

4.3.1. Menindaklanjuti hasil pelaporan penilaian 6.99

4.3.2. Melakukan pelaporan penilaian secara periodik 7

4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek 6.99

4.4.1. Menggunakan instrumen penilaian aspek sikap 7

4.4.2. Menggunakan instrumen penilaian aspek pengetahuan

6.99

4.4.3. Menggunakan instrumen penilaian aspek keterampilan

7

4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur 7

4.5.1. Melakukan penilaian berdasarkan penyelenggara sesuai prosedur

7

4.5.2. Melakukan penilaian berdasarkan ranah sesuai prosedur

7

4.5.3. Menentukan kelulusan siswa berdasarkan pertimbangan yang sesuai

7

10


5 Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 5.48

5.1. Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai ketentuan 5.9

5.1.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 6.42

5.1.3. Tersedia untuk tiap mata pelajaran 7

5.1.4. Bersertifikat pendidik 2.98

5.1.5. Berkompetensi pedagogik minimal baik

5.1.6. Berkompetensi kepribadian minimal baik

5.1.7. Berkompetensi profesional minimal baik

5.1.8. Berkompetensi sosial minimal baik

5.2. Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah sesuai ketentuan

6.11

5.2.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 6.33

5.2.2. Berusia sesuai kriteria saat pengangkatan 6.79

5.2.3. Berpengalaman mengajar selama yang ditetapkan 6.86

5.2.4. Berpangkat minimal III/c atau setara 5

5.2.5. Bersertifikat pendidik 5.33

5.2.6. Bersertifikat kepala sekolah 4.66


5.2.8. Berkompetensi manajerial minimal baik

5.2.9. Berkompetensi kewirausahaan minimal baik

5.2.10. Berkompetensi supervisi minimal baik


5.3. Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi sesuai ketentuan

4.13

5.3.1. Tersedia Kepala Tenaga Administrasi 0.33

5.3.2. Memiliki Kepala Tenaga Administrasi berkualifikasi minimal SMK/sederajat

0.33

5.3.3. Memiliki Kepala Tenaga Administrasi bersertifikat

5.3.4. Tersedia Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi 6.66

5.3.5. Memiliki Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi berpendidikan sesuai ketentuan

0.33



5.3.8. Berkompetensi teknis minimal baik


5.4. Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai ketentuan

2.34

5.4.1. Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium 3

5.4.2. Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium berkualifikasi sesuai

3

5.4.3. Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium bersertifikat

5.4.4. Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium berpengalaman 2.86

11


sesuai

5.4.5. Tersedia Tenaga Teknisi Laboran

5.4.6. Memiliki Tenaga Teknisi Laboran berpendidikan sesuai ketentuan

5.4.7. Tersedia Tenaga Laboran 1.66

5.4.8. Memiliki Tenaga Laboran berpendidikan sesuai ketentuan

1





5.5. Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai ketentuan

1.1

5.5.1. Tersedia Kepala Tenaga Pustakawan 1.66

5.5.2. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berkualifikasi sesuai

1.66

5.5.3. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan bersertifikat

5.5.4. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berpengalaman sesuai

1.66

5.5.5. Tersedia Tenaga Pustakawan 1

5.5.6. Memiliki Tenaga Pustakawan berpendidikan sesuai ketentuan

0.66


5.5.8. Berkompetensi pengelolaan informasi minimal baik

5.5.9. Berkompetensi kependidikan minimal baik



5.5.12. Berkompetensi pengembangan profesi minimal baik

6 Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan 5.32

6.1. Kapasitas daya tampung sekolah memadai 5.7

6.1.1. Memiliki kapasitas rombongan belajar yang sesuai dan memadai

7

6.1.2. Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah siswa 4

6.1.3. Kondisi lahan sekolah memenuhi persyaratan 5.16

6.1.4. Rasio luas bangunan sesuai dengan jumlah siswa 6.3

6.1.5. Kondisi bangunan sekolah memenuhi persyaratan 6.97

6.1.6. Memiliki ragam prasarana sesuai ketentuan 5.16

6.2. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pembelajaran yang lengkap dan layak

4.43

6.2.1. Memiliki ruang kelas sesuai standar 5.34

6.2.2. Memiliki laboratorium IPA sesuai standar 4.57

6.2.3. Memiliki ruang perpustakaan sesuai standar 2.92

12


6.2.4. Memiliki tempat bermain/lapangan sesuai standar 0

6.2.10. Kondisi ruang kelas layak pakai 1.94

6.2.11. Kondisi laboratorium IPA layak pakai 1.66

6.2.12. Kondisi ruang perpustakaan layak pakai 3.95

6.2.13. Kondisi tempat bermain/lapangan layak pakai 6.99

6.3. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendukung yang lengkap dan layak

4.46

6.3.1. Memiliki ruang pimpinan sesuai standar 3.79

6.3.2. Memiliki ruang guru sesuai standar 3.34

6.3.3. Memiliki ruang UKS sesuai standar 4.59

6.3.4. Memiliki tempat ibadah sesuai standar 5

6.3.5. Memiliki jamban sesuai standar 4.38

6.3.6. Memiliki gudang sesuai standar 2.01

6.3.7. Memiliki ruang sirkulasi sesuai standar

6.3.8. Memiliki ruang tata usaha sesuai standar 0.71

6.3.9. Memiliki ruang konseling sesuai standar 0.55

6.3.10. Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai standar 0.59

6.3.11. Menyediakan kantin yang layak 7

6.3.12. Menyediakan tempat parkir yang memadai 6.99

6.3.14. Kondisi ruang pimpinan layak pakai 2

6.3.15. Kondisi ruang guru layak pakai 3.58

6.3.16. Kondisi ruang UKS layak pakai 3.16

6.3.17. Kondisi tempat ibadah layak pakai 3.5

6.3.18. Kondisi jamban sesuai standar 0.95

6.3.19. Kondisi gudang layak pakai

6.3.20. Kondisi ruang sirkulasi layak pakai 7

6.3.21. Kondisi ruang tata usaha layak pakai 1.57

6.3.22. Kondisi ruang konseling layak pakai 1.12

6.3.23. Kondisi ruang organisasi kesiswaan layak pakai 2.93

7 Standar Pengelolaan Pendidikan 6.92

7.1. Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan 7

7.1.1. Memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai ketentuan

7

7.1.2. Mengembangkan rencana kerja sekolah ruang lingkup sesuai ketentuan

7

7.1.3. Melibatkan pemangku kepentingan sekolah dalam perencanaan pengelolaan sekolah

7

7.2. Program pengelolaan dilaksanakan sesuai ketentuan 6.99

7.2.1. Memiliki pedoman pengelolaan sekolah lengkap 6.99

7.2.2. Menyelenggarakan kegiatan layanan kesiswaan 7

7.2.3. Meningkatkan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan

6.99

13


7.2.4. Melaksanakan kegiatan evaluasi diri 7

7.2.5. Membangun kemitraan dan melibatkan peran serta masyarakat serta lembaga lain yang relevan

6.99

7.2.6. Melaksanakan pengelolaan bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran

7

7.3. Kepala sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan tugas kepemimpinan

6.3

7.3.1. Berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik

7.3.2. Berjiwa kepemimpinan 7

7.3.3. Mengembangkan sekolah dengan baik

7.3.4. Mengelola sumber daya dengan baik 7

7.3.5. Berjiwa kewirausahaan

7.3.6. Melakukan supervisi dengan baik

7.4. Sekolah mengelola sistem informasi manajemen 7

7.4.1. Memiliki sistem informasi manajemen sesuai ketentuan

7

8 Standar Pembiayaan 6.98

8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi silang 6.8

8.1.1. Membebaskan biaya bagi siswa tidak mampu 7

8.1.2. Memiliki daftar siswa dengan latar belakang ekonomi yang jelas

6.33

8.1.3. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu siswa kurang mampu

7

8.2. Beban operasional sekolah sesuai ketentuan 7

8.2.1. Memiliki biaya operasional non personil sesuai ketentuan

7

8.3. Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik 6.99

8.3.1. Mengatur alokasi dana yang berasal dari APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya

7

8.3.2. Memiliki laporan pengelolaan dana 6.99

8.3.3. Memiliki laporan yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan

7

Rapor PMP Sekolah Menengah Pertama Kabupaten Belitung di atas

menunjukkan bahwa pada capaian SNP telah menunjukkan peningkatan. Hal ini

ditunjukkan pada enam standar yang telah Memenuhi SNP, yaitu pada Standar

Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Proses, Standar Penilaian Pendidikan,

Standar Pengelolaan Pendidikan, dan Standar Pembiayaan. Sedangkan pada

Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan serta Standar Sarana dan Prasarana

14

masih berada pada kategori M4. Untuk itu perlu diidentifikasi permasalahan pada

sub indikator standar belum memenuhi SNP.

15

1. Identifikasi Masalah pada Standar Isi

STANDAR/INDIKATOR/SUB INDIKATOR CAPAIAN 2019 DAFTAR SEKOLAH Nomor Standar/Indikator/SubIndikator Nilai Kategori M1 M2 M3 M4

2 Standar Isi 6.96 SMP IT BINA INSANI (6.5)

2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan

6.89 SMP IT BINA INSANI (5.52)

2.3.1. Menyediakan alokasi waktu pembelajaran sesuai struktur kurikulum yang berlaku

6.59

SMP IT BINA INSANI (1.11)

1. SMP N 4 SIJUK (6.63) 2. SMP PGRI I TANJUNGPANDAN (6.51) 3. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN (5.77)

2. Identifikasi Masalah pada Standar Proses


3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat

6.98

3.2.1. Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai ketentuan

6.79 1. SMPN 6 TANJUNGPANDAN (6.41) 2. SMP IT BINA INSANI (6.33) 3. SMP NEGERI 1 TANJUNGPANDAN (6.01)

16

3. Identifikasi Masalah pada Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan


5 Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan

5.48 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN (3.53)

2. SMP IT BINA INSANI (3.52)

1. SMP MUHAMMADIYAH TANJUNGPANDAN (4.71)

2. SMP Keluarga Universal (4.38)

3. SMP PGRI I TANJUNGPANDAN (4.26)

1. SMP NEGERI 2 BADAU (6.35)

2. SMP NEGERI 1 TANJUNGPANDAN (6.16)




6. SMP NEGERI 1 MEMBALONG (6.08)

7. SMP N 1 SELAT NASIK (6.02)

8. SMPN 6 TANJUNGPANDAN (5.97)

9. SMP N 3 SIJUK (5.92)

10. SMP N 3 TANJUNGPANDAN (5.87)

11. SMP NEGERI 2 SIJUK (5.79)


13. SMP N 4 SIJUK (5.74)

14. SMP N 2

17


MEMBALONG (5.74)


16. SMP REGINA PACIS TANJUNGPANDAN (5.20)

5.1. Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai ketentuan

5.9 1. SMP REGINA PACIS TANJUNGPANDAN (4.95)

2. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN (4.90)





5. SMP N 1 SELAT NASIK (6.30)




9. SMP N 4 SIJUK (6.08)


11. SMP NEGERI 1 MEMBALONG (6.06)

18


12. SMPN 6 TANJUNGPANDAN (5.97)

13. SMP N 3 SIJUK (5.94)

14. SMP N 2 MEMBALONG (5.93)

15. SMP N 3 TANJUNGPANDAN (5.66)

16. SMP MUHAMMADIYAH TANJUNGPANDAN (5.60)

17. SMP Keluarga Universal (5.60)

18. SMP IT BINA INSANI (5.60)

19. SMP PGRI I TANJUNGPANDAN (5.35)

5.1.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 6.42 SMP N 3 TANJUNGPANDAN 4.67

1. SMP NEGERI 2 TANJUNGPANDAN 6.58

2. SMP N 3 SIJUK 6.56 3. SMP NEGERI 1

BADAU 6.53 4. SMP PGRI I

TANJUNGPANDAN 6.50


6. SMP NEGERI 1 SIJUK 6.30

19



TANJUNGPANDAN 5.95

9. SMPN 6 TANJUNGPANDAN 5.88

10. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 5.60

11. SMP REGINA PACIS TANJUNGPANDAN 5.25

5.1.3. Tersedia untuk tiap mata pelajaran 7

5.1.4. Bersertifikat pendidik 2.98 1. SMP N 2 MEMBALONG 1.65



4. SMP PGRI I TANJUNGPANDAN 0.00

5. SMP MUHAMMADIYAH TANJUNGPANDAN 0.00

6. SMP Keluarga Universal 0.00

7. SMP IT BINA INSANI 0.00

1. SMP N 1 SELAT NASIK 3.50

2. SMP NEGERI 1 BADAU 3.50

3. SMP NEGERI 1 MEMBALONG 3.15


5. SMP N 3 SIJUK 2.80







1. SMP N 3 TANJUNGPANDAN 6.13



20


5.1.5. Berkompetensi pedagogik minimal baik




5.2. Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah sesuai ketentuan

6.11 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 2.80




3. PGRI I TANJUNGPANDAN 4.11

1. SMP NEGERI 1 TANJUNGPANDAN 6.65 2. SMP NEGERI 7 TANJUNGPANDAN 6.65 3. SMPN 6 TANJUNGPANDAN 6.65 4. SMP REGINA PACIS TANJUNGPANDAN 6.30

5.2.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 6.33 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 0.00

2. SMP IT BINA INSANI

5.2.2. Berusia sesuai kriteria saat pengangkatan

6.79 SMP PGRI I TANJUNGPANDAN 4.80




5.2.3. Berpengalaman mengajar selama yang ditetapkan

6.86 1. SMP Keluarga Universal 5.60


21


5.2.4. Berpangkat minimal III/c atau setara 5 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 0.00






5.2.5. Bersertifikat pendidik 5.33 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 0.00





5.2.6. Bersertifikat kepala sekolah 4.66 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDA

22


N 0.00 2. SMP NEGERI 1

TANJUNGPANDAN 0.00








5.2.9. Berkompetensi kewirausahaan minimal baik

5.2.10. Berkompetensi supervisi minimal baik


5.3. Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi sesuai ketentuan

4.13 SMP IT BINA INSANI 0.00




4. SMP NEGERI 5

23


TANJUNGPANDAN 4.20












16. SMP NEGERI 1 TANJUNGPANDA

24



BADAU 4.20 18. SMP N 2

MEMBALONG 4.20


5.3.1. Tersedia Kepala Tenaga Administrasi 0.33 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 0.00









10. SMP N 3

25


TANJUNGPANDAN 0.00


12. SMP N 2 MEMBALONG 0.00









5.3.2. Memiliki Kepala Tenaga Administrasi berkualifikasi minimal SMK/sederajat




26















17. SMP NEGERI 1

27


MEMBALONG 0.00




5.3.3. Memiliki Kepala Tenaga Administrasi bersertifikat

5.3.4. Tersedia Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi


5.3.5. Memiliki Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi berpendidikan sesuai ketentuan








28

















29


5.3.8. Berkompetensi teknis minimal baik


5.4. Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai ketentuan

2.34 1. SMP N 2 MEMBALONG 1.40

















BADAU 4.34




30


5.4.1. Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium 3 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 0.00












5.4.2. Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium berkualifikasi sesuai

3 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 0.00

2. SMP Keluarga

31


Universal 0.00 3. SMP N 4 SIJUK

0.00 4. SMP NEGERI 7

TANJUNGPANDAN 0.00









5.4.3. Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium bersertifikat

5.4.4. Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium berpengalaman sesuai



3. SMP N 4 SIJUK

32



TANJUNGPANDAN 0.00









5.4.5. Tersedia Tenaga Teknisi Laboran

5.4.6. Memiliki Tenaga Teknisi Laboran berpendidikan sesuai ketentuan

5.4.7. Tersedia Tenaga Laboran 1.66 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 0.00


3. SMP N 4 SIJUK

33


0.00 4. SMP N 3 SIJUK


TANJUNGPANDAN 0.00











16. SMP IT BINA

34


INSANI 0.00

5.4.8. Memiliki Tenaga Laboran berpendidikan sesuai ketentuan













35












5.5. Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai ketentuan






6. SMP NEGERI 7





5. SMP NEGERI 5 TANJUNGPANDAN

SMP NEGERI 2 BADAU 4.90

36


TANJUNGPANDAN 0.00









2.10

5.5.1. Tersedia Kepala Tenaga Pustakawan 1.66 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 0.00





37













5.5.2. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berkualifikasi sesuai

1.66 1. SMP YAPERBEL

TANJUNGPANDAN 0.00


3. SMP N 4 SIJUK

38


0.00 4. SMP N 3 SIJUK

0.00 5. SMPN 6

TANJUNGPANDAN 0.00












5.5.3. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan

39


bersertifikat

5.5.4. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berpengalaman sesuai














14. SMP NEGERI 2

40


BADAU 0.00 15. SMP N 2

MEMBALONG 0.00


5.5.5. Tersedia Tenaga Pustakawan 1 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 0.00










41










5.5.6. Memiliki Tenaga Pustakawan berpendidikan sesuai ketentuan







7. SMP NEGERI 7

42


TANJUNGPANDAN 0.00













43



5.5.8. Berkompetensi pengelolaan informasi minimal baik

5.5.9. Berkompetensi kependidikan minimal baik



5.5.12. Berkompetensi pengembangan profesi minimal baik

Catatan: pada nilai semua kompetensi, nilai diambil berdasar nilai uji kompetensi, akan tetapi pada nilai kompetensi guru dan kepala sekolah tidak

mengukur kompetensi kepribadian dan sosial, sedangkan untuk tenaga kependidikan belum dilakukan uji kompetensi dari tahun 2016 sampai

dengan 2019. Beberapa subidikator yang bertanda bintang tanpa nilai, tidak dihitung dalam penilaian rapor mutu.

44

4. Identifikasi Masalah pada Standar Sarana dan Prasarana


6 Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan

5.32 1. SMP NEGERI 1 SIJUK 4.99





















6.1. Kapasitas daya tampung sekolah memadai

5.7 1. SMP NEGERI 2 SIJUK 5.01


45







TANJUNGPANDAN 4.62











6.1.2. Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah siswa





5. SMP NEGERI 2

46


SIJUK 0.01 6. SMP N 3

TANJUNGPANDAN 0.01




6.1.3. Kondisi lahan sekolah memenuhi persyaratan

5.16 SMP REGINA PACIS TANJUNGPANDAN 3.50








8. SMP NEGERI 5 TANJUNGPANDA

47


N 5.24 9. SMP N 4 SIJUK

5.24 10. SMP Keluarga

Universal 5.24 11. SMPN 6

TANJUNGPANDAN 5.24










6.1.4. Rasio luas bangunan sesuai dengan jumlah siswa


SMP N 3 TANJUNGPANDAN 4.96



3. SMP NEGERI 5 TANJUNGPANDAN

48



TANJUNGPANDAN 5.83




6.1.5. Kondisi bangunan sekolah memenuhi persyaratan

6.97 SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 6.46

6.1.6. Memiliki ragam prasarana sesuai ketentuan


















10. SMP NEGERI 1

49


SIJUK 5.85 11. SMP NEGERI 5

TANJUNGPANDAN 5.66



6.2. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pembelajaran yang lengkap dan layak

4.43 1. SMP N 4 SIJUK 3.67


















50



TANJUNGPANDAN 3.97


6.2.1. Memiliki ruang kelas sesuai standar 5.34 1. SMP N 3 SIJUK 3.66



















51




6.2.2. Memiliki laboratorium IPA sesuai standar

4.57 1. SMP NEGERI 1 MEMBALONG 1.40






2. SMP N 2 MEMBLONG 4.20










6.2.3. Memiliki ruang perpustakaan sesuai standar

2.92 1. SMP NEGERI 1 MEMBALONG 1.17




5. SMP MUHAMMADIYA

1. MP NEGERI 7 TANJUNGPANDAN 3.50




5. SMPN 6









52


H TANJUNGPANDAN 0.39



TANJUNGPANDAN 2.49


6.2.4. Memiliki tempat bermain/lapangan sesuai standar










10. SMP REGINA PACIS

53


TANJUNGPANDAN 0.00












6.2.10. Kondisi ruang kelas layak pakai 1.94 1. SMP NEGERI 7 TANJUNGPANDAN 1.17


3. SMP N 3 SIJUK

SMP NEGERI 5 TANJUNGPANDAN 2.33

SMP MUHAMMADIYAH TANJUNGPANDAN 4.67



54


0.00 4. SMP PGRI I

TANJUNGPANDAN 0.00











6.2.11. Kondisi laboratorium IPA layak pakai 1.66 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 0.00


3. SMP N 3 SIJUK

55



TANJUNGPANDAN 0.00












56



6.2.12. Kondisi ruang perpustakaan layak pakai












12. SMP NEGERI 1





57


MEMBALONG 3.50






6.3. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendukung yang lengkap dan layak

4.46 1. SMP NEGERI 7 TANJUNGPANDAN 3.51













9. SMP N 2







58


MEMBALONG 4.11 10. SMP NEGERI 1

SIJUK 3.94

6.3.1. Memiliki ruang pimpinan sesuai standar

3.79 1. SMP MUHAMMADIYAH TANJUNGPANDAN 1.75





















6.3.2. Memiliki ruang guru sesuai standar 3.34 1. SMP IT BINA INSANI 0.57



















59


6.3.3. Memiliki ruang UKS sesuai standar 4.59 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 0.00





SMP NEGERI 1 SIJUK 2.80









6.3.4. Memiliki tempat ibadah sesuai standar

5 1. SMP REGINA PACIS TANJUNGPANDAN 0.00



SMP N 1 SELAT NASIK 2.33








6.3.5. Memiliki jamban sesuai standar 4.38 1. SMP MUHAMMADIYAH TANJUNGPANDA


2. SMP N 3


2. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN

60



SIJUK 3.07 3. SMP N 4 SIJUK

2.92 4. SMP N 2

MEMBALONG 2.36


TANJUNGPANDAN 4.59








5.90 3. SMP Keluarga

Universal 5.69 4. SMP PGRI I

TANJUNGPANDAN 5.45




6.3.6. Memiliki gudang sesuai standar 2.01 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 1.17










6. SMP PGRI I TANJUNGPANDA




4. SMP N 3 SIJUK 3.89 5. SMP Keluarga

Universal 3.76

61





N 2.33 7. SMPN 6

TANJUNGPANDAN 2.33


6.3.7. Memiliki ruang sirkulasi sesuai standar

6.3.8. Memiliki ruang tata usaha sesuai standar

0.71 1. SMP N 3 TANJUNGPANDAN 1.00









10. SMP N 4 SIJUK

62



SIJUK 1.00 12. SMP NEGERI 1

TANJUNGPANDAN 1.00










6.3.9. Memiliki ruang konseling sesuai standar



3. SMP NEGERI 5

63


TANJUNGPANDAN 1.00













16. SMP REGINA PACIS

64


TANJUNGPANDAN 0.00






6.3.10. Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai standar









9. SMP Keluarga

65


Universal 1.00 10. SMP N 2

MEMBALONG 1.00












6.3.14. Kondisi ruang pimpinan layak pakai 2 1. SMP YAPERBEL

66


TANJUNGPANDAN 0.00













67




6.3.15. Kondisi ruang guru layak pakai 3.58 1. SMP MUHAMMADIYAH TANJUNGPANDAN 1.40



















6.3.16. Kondisi ruang UKS layak pakai 3.16 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 1.75




5. SMP IT BINA





5. SMP NEGERI 7






6. SMP N 3 SIJUK 4.55 7. SMP Keluarga

Universal 4.20

68


INSANI 1.75 TANJUNGPANDAN 2.80





6.3.17. Kondisi tempat ibadah layak pakai 3.5 1. SMP N 2 MEMBALONG 0.00












6.3.18. Kondisi jamban sesuai standar 0.95

69













12. SMP N 2 MEMBALONG

70



BADAU 1.00 14. SMP NEGERI 1

TANJUNGPANDAN 1.00








6.3.19. Kondisi gudang layak pakai

6.3.21. Kondisi ruang tata usaha layak pakai 1.57 1. SMP MUHAMMADIYAH TANJUNGPANDAN 1.91




SMP NEGERI 5 TANJUNGPANDAN 2.54





71














6.3.22. Kondisi ruang konseling layak pakai 1.12 1. SMP NEGERI 7 TANJUNGPANDAN 1.75




3. SMP N 3

72














15. SMP N 1 SELAT

TANJUNGPANDAN 2.63


73


NASIK 0.00 16. SMP NEGERI 1

SIJUK 0.00 17. SMP IT BINA

INSANI 0.00

6.3.23. Kondisi ruang organisasi kesiswaan layak pakai











SMP NEGERI 2 SIJUK 2.80






74

5. Identifikasi Masalah pada Standar Pengelolaan Pendidikan


7 Standar Pengelolaan Pendidikan 6.92

7.3. Kepala sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan tugas kepemimpinan

6.3 1. SMP YAPERBEL TANJUNGPANDAN 6.30 2. SMP PGRI I TANJUNGPANDAN 6.30 3. SMP MUHAMMADIYAH TANJUNGPANDAN 6.30 4. SMP NEGERI 7 TANJUNGPANDAN 6.30 5. SMPN 6 TANJUNGPANDAN 6.30 6. SMP NEGERI 5 TANJUNGPANDAN 6.30 7. SMP N 3 SIJUK 6.30 8. SMP N 4 SIJUK 6.30 9. SMP Keluarga Universal 6.30 10. SMP REGINA PACIS TANJUNGPANDAN 6.30 11. SMP N 3 TANJUNGPANDAN 6.30 12. SMP NEGERI 2 TANJUNGPANDAN 6.30 13. SMP N 2 MEMBALONG 6.30 14. SMP NEGERI 2 BADAU 6.30 15. SMP NEGERI 1 TANJUNGPANDAN 6.30 16. SMP NEGERI 1 SIJUK 6.30 17. SMP N 1 SELAT NASIK 6.30 18. SMP NEGERI 1 MEMBALONG 6.30 19. SMP NEGERI 1 BADAU 6.30 20. SMP NEGERI 2 SIJUK 6.30 21. SMP IT BINA INSANI 6.30

7.3.1. Berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik

7.3.2. Berjiwa kepemimpinan 7

7.3.3. Mengembangkan sekolah dengan baik

7.3.4. Mengelola sumber daya dengan baik 7

7.3.5. Berjiwa kewirausahaan

7.3.6. Melakukan supervisi dengan baik

75

6. Identifikasi Masalah pada Standar Pembiayaan


8 Standar Pembiayaan 6.98

8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi silang 6.8 1. SMP REGINA PACIS TANJUNGPANDAN 4.90


8.1.1. Membebaskan biaya bagi siswa tidak mampu 7

8.1.2. Memiliki daftar siswa dengan latar belakang ekonomi yang jelas

6.33 1. SMP REGINA PACIS TANJUNGPANDAN 0.00


8.1.3. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu siswa kurang mampu

7

76

E. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penyusunan dan analisis data mutu pendidikan pada

Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Belitung,dapat diambil kesimpulan

sebagai berikut:

1. Adanya peningkatan capaian kategori pada pemenuhan SNP yaitu sebanyak 13

sekolah berada pada kategori M4 dan 8 sekolah yang Memenuhi SNP;

2. Terdapat peningkatan pada enam standar yang telah Memenuhi SNP, yaitu

pada Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Proses, Standar

Penilaian Pendidikan, Standar Pengelolaan Pendidikan, dan Standar

Pembiayaan. Sedangkan pada Standar Pendidik dan Tenaga Pendidikan serta

Standar Sarana dan Prasarana masih berada pada kategori M4;

3. Permasalahan yang masih mencolok terdapat pada Standar Pendidik dan

Tenaga Pendidikan, dan Standar Sarana dan Prasaraa

F. Rekomendasi

Berdasar hasil penyusunan dan analisis data yang telah dipaparkan di atas,

maka diajukan rekomendasi sebagai berikut:

1. LPMP Kepulauan Bangka Belitung bersama Dinas Pendidikan

menindaklanjuti identifikasi permasalahan pada standar yang belum

Memenuhi SNP dengan kegiatan penyusunan saran dan pemecahan dan

rekomendasi program serta kegiatan peningkatan mutu pendidikan pada sub-

indikator yang masih lemah;

2. LPMP Kepulauan Bangka Belitung bersama Dinas Pendidikan bekerja sama

dalam mendorong, memotivasi dan memfasilitasi program dan kegiatan

peningkatan mutu pendidikan pada sekolah-sekolah untuk memenuhi

tercapainya Standar Nasional Pendidikan.

Documents

PETA MUTU PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA …