22
Pembimbing : Dr. Rusdi Effendi Sp.KJ Oleh : Etty Farida M (110.2004.079) GANGGUAN AFEKTIF BIPOLAR EPISODE DEPRESI

Presentasi g3 Afektif Bipolar Episode Depresi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

rrqwrqw

Citation preview

  • Pembimbing : Dr. Rusdi Effendi Sp.KJOleh : Etty Farida M (110.2004.079)GANGGUAN AFEKTIFBIPOLAR EPISODE DEPRESI

  • DEFINISI

  • -Prevalensi seumur hidup 15%, kemungkinan pada wanita 25%- Prevalensi pada wanita 2x lebih besar.- Rata-rata usia onset 40 tahun, 50% adalah antara 20-50 tahun.- Tidak berhubungan dengan ras.-Paling sering pada orang yang tidak memiliki hubungan interpersonal yang erat, atau yang bercerai atau berpisah.Lebih banyak di daerah pedesaan daripada perkotaan.

    EPIDEMIOLOGI

  • Dasar umumnya tidak diketahui.Penyebab adalah interaksi antara faktor-faktor :

    psikososialgenetikETIOLOGIbiologis

  • Emosi/perasaan adalah fenomena kejiwaan yang dihayati secara subjektif sebagai sesuatu yang menimbulkan kesenangan atau kesedihan.

    Afektif (emosi/perasaan) pada dasarnya dibedakan atas:Biologis, meliputi perasaan indera (panas, dingin, pahit, asin, dsb), perasaan vital (lapar, haus, kenyang, dsb) dan perasaan naluriah (kasih sayang, cinta, takut, dsb).Psikologis, meliputi perasaan diri, perasaan sosial, perasaan etis, estetis, perasaan intelek serta perasaan religius.

    FUNGSI AFEKTIF

  • Gejala utama :Afek depresif.Kehilangan minat dan kegembiraan.Berkurangnya energi yang menuju meningkatnya keadaan mudah lelah dan menurunnya aktifitas.

    Gejala lainnya :Konsentrasi dan perhatian yang kurang.Harga diri dan kepercayaan diri berkurang.Gagasan tentang rasa bersalah dan tidak berguna.Pandangan masa depan yang suram dan pesimistis.Gagasan atau perbuatan membahayakan diri atau bunuh diri.Tidur terganggu.Nafsu makan berkurang.

  • Sekurang-kurangnya harus ada 2 dari 3 gejala utama.Ditambah sekurang-kurangnya 2 dari gejala lainnya.Tidak boleh ada gejala berat diantaranya.Lamanya seluruh episode berlangsung sekurang-kurangnya 2 minggu.Hanya sedikit kesulitan nyata untuk meneruskan kegiatan sosial yang biasa dilakukannya.

  • Sekurang-kurangnya harus ada 2 dari 3 gejala utama.Ditambah sekurang-kurangnya 3 (dan sebaiknya 4) dari gejala lainnya.Lamanya seluruh episode berlangsung sekurang-kurangnya 2 minggu.Menghadapi kesulitan nyata untuk meneruskan kegiatan sosial, pekerjaan dan urusan rumah tangga.

  • Tiga gejala utama harus ada.Ditambah sekurang-kurangnya 4 dari gejala lainnya, dan beberapa diantaranya harus berintensitas berat.Bila ada gejala penting (agitasi atau retardasi psikomotor) yang mencolok, maka pasien mungkin tidak mau atau tidak mampu melaporkan banyak gejalanya secara terperinci.Biasanya episode depresif harus berlangsung sekurang-kurangnya 2 minggu, tetapi bila gejala amat berat dan muncul sangat cepat bisa kurang dari 2 minggu.Sangat tidak mungkin pasien mampu meneruskan kegiatan sosial, pekerjaan, atau urusan rumah tangga, kecuali pada taraf yang amat terbatas.

  • Gejala seperti depresif berat.Disertai waham, halusinasi, atau stupor depresif. Waham biasanya melibatkan ide tentang dosa, kemiskinan, atau malapetaka yang mengancam, dan pasien merasa bertanggung jawab atas hal itu. Halusinasi auditorik atau halusinasi olfaktorik biasanya berupa suara yang menghina atau menuduh atau bau kotoran atau daging yang membusuk. Retardasi psikomotor yang berat dapat menuju kepada stupor.

  • Gangguan afektif bipolar, episode kini hipomanik.Gangguan afektif bipolar, episode kini manik tanpa gejala psikotik.Gangguan afektif bipolar, episode kini manik dengan gejala psikotik.Gangguan afektif bipolar, episode kini depresif ringan atau sedang:Tanpa gejala somatik.Dengan gejala somatik.Gangguan afektif bipolar, episode kini depresif berat tanpa gejala psikotik.Gangguan afektif bipolar, episode kini depresif berat dengan gejala psikotik.Gangguan afektif bipolar, episode kini campuran.Gangguan afektif bipolar, kini dalam remisi.Gangguan afektif bipolar lainnya.Gangguan afektif bipolar YTT.

    GANGGUAN AFEKTIF BIPOLAR

  • Episode berulang (minimal 2 episode).Afek dan aktifitas pasien terganggu.Pada waktu tertentu terdiri dari peningkatan afek disertai penambahan energi dan aktifitas (mania dan hipomania) dan pada waktu lain berupa penurunan afek disertai pengurangan energi dan aktifitas (depresi).Khas ada penyembuhan sempurna diantara 2 episode.

  • Episode manik biasanya timbul dan berlangsung antara 2 minggu sampai 4-5 bulan, episode depresi cenderung berlangsung lebih lama (rata-rata 6 bulan).Kedua macam episode ini seringkali terjadi setelah peristiwa hidup yang penuh stress atau trauma mental lainnya.Pada waktu tertentu terdapat peninggian mood dan aktivitas (mania) dan pada waktu lain berupa penurunan mood dan aktivitas (depresi).

    Khas : ada penyembuhan sempurna antar episode.

  • EPISODE KINI DEPRESIF RINGAN ATAUSEDANG

    Episode sekarang harus memenuhi kriteria depresif ringan atau sedang.Harus ada minimal 1 episode afektif hipomanik, manik atau campuran di masa lampau

  • EPISODE KINI DEPRESIF BERAT TANPA GEJALA PSIKOTIK

    Episode sekarang harus memenuhi kriteria depresif berat tanpa gejala psikotik.Harus ada minimal 1 episode afektif hipomanik, manik atau campuran di masa lampau.

  • EPISODE KINI DEPRESIF BERAT DENGAN GEJALA PSIKOTIK

    Episode sekarang harus memenuhi kriteria depresif berat dengan gejala psikotik.Harus ada minimal 1 episode afektif hipomanik, manik atau campuran di masa lampau.

  • Keamanan pasien harus dijamin.Pemeriksaan diagnostik harus lengkap.Rencana pengobatan harus disusun untuk mengatasi semua gejala yang diperkirakan akan muncul.Terapi harus menurunkan jumlah dan keparahan stressor pada pasien.Strategi pengobatan harus disampaikan kepada keluarga pasien.Pengobatan yang paling efektif adalah kombinasi farmakoterapi dan psikoterapi.

    PENATALAKSANAAN SECARA UMUM

  • Farmakoterapi, tetapi perlu stressor dikurangi/dihilangkan baik jumlahnya maupun beratnya. 1. Farmakoterapi : obat antidepresan a.Gol.trisiklik : Amitriptilin, Imipramine b.Gol.SSRI : Fluoxetine, Paroxetine, Sertraline c.Gol.MAOI : Moclobemide 2. ECT (electro convulsive therapy) 3. Phototherapy

  • Psikoterapi

    3 macam psikoterapi singkat : Terapi kognitif Terapi interpersonal Terapi behaviour/perilaku

  • Perjalanan prognosa gangguan mood menyimpulkan bahwa : Gangguan ini cenderung bersifat kronis dan relaps (kambuh kembali).

    PERJALANAN & PROGNOSA

  • Perlu prosedur diagnostik.Ada resiko bunuh diri atau membunuh.Ada penurunan kemampuan dasar yang jelas.Riwayat gejala yang berkembang pesat.

    INDIKASI RAWAT

  • TERIMA KASIH..

    **********************