Upload
others
View
14
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PROGRAM APLIKASI PENERIMAAN DANPENGELUARAN KAS TERINTEGRASI
PENGELOLAAN ASET TETAP BERWUJUDMENGGUNAKAN PHP PADA YAYASAN
PENDIDIKAN BINA ILMU (YPBI)BANJARMASIN
TUGAS AKHIR
Diajukan sebagai Salah Satu Persyaratan untuk Memperoleh GelarAhli Madya pada Program Studi Komputerisasi Akuntansi
Oleh:
KHAIRUNNISAD020316013
PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN2019
3
4
PERNYATAAN KEASLIAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa
Tugas Akhir ini merupakan hasil karya asli saya untuk memenuhi salah satu
persyaratan memperoleh gelar Ahli Madya dari Politeknik Negeri Banjarmasin.
Tugas Akhir ini belum pernah dipergunakan atau dipublikasikan untuk keperluan
lain oleh siapapun juga. Semua sumber yang saya gunakan telah saya cantumkan
sebagaimana mestinya sesuai ketentuannya yang berlaku.
Apabila di kemudian hari terbukti bahwa pernyataan saya ini tidak benar, maka
saya bersedia menerima sanksi yang ditetapkan oleh Politeknik Negeri
Banjarmasin.
Banjarmasin, …………….
Yang membuat pernyataan,
Khairunnisa
NIM D020316013
5
MOTTO
Jangan menunda-nunda waktu , karna kesempatan tidak akandatang untuk kedua kalinya. Don’t give up and do the best.
6
HALAMAN PERSEMBAHAN
Sembah sujud serta syukur kepada Allah SWT. Taburan cinta dan kasih
sayang-Mu telah memberikanku kekuatan, membekaliku dengan ilmu serta
memperkenalkanku dengan cinta. Atas karunia serta kemudahan yang Engkau
berikan akhirnya Tugas Akhir yang sederhana ini dapat terselasaikan. Shalawat
dan salam selalu terlimpahkan keharibaan Rasullah Muhammad SAW.
Saya menyadari Tugas Akhir ini masih jauh dari kalimat sempurna.
Namun setidaknya semoga dengan Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat
bagi mahasiswa yang membaca dan dapat menjadikan referensi untuk
mengembangkan yang sudah saya teliti.
7
ABSTRAK
Khairunnisa (D020316013). Program Aplikasi Penerimaan danPengeluaran Kas Terintegrasi Pengelolaan Aset Tetap BerwujudMenggunakan PHP Pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI)Banjarmasin, Tugas Akhir, Program Studi Komputerisasi Akuntansi,Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Banjarmasin, 2019.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sistem informasi akuntasi
penerimaan dan pengeluaran kas yang sedang berjalan pada Yayasan PendidikanBina Ilmu Banjarmasin sesuai dengan Sistem Pengendalian Intern (SPI) danuntuk membangun aplikasi penerimaan dan pengeluaran kas pada YayasanPendidikan Bina Ilmu Banjarmasin berbasis web menggunakan Php.
Kerangka pemikiran (teoritis) penelitian ini adalah menganalisis SistemInformasi Akuntansi yang berjalan pada lembaga pendidikan, yaitu denganmenganalisis informasi yang diperlukan manajemen, fungsi yang terkait,dokumen dan catatan akuntansi yang digunakan, dan bagan alir dokumen(flowchart). MySQL digunakan sebagai database dan Php sebagai bahasapemrograman. Hubungan dari semua tabel yang diperlukan dikembangkanberdasarkan bentuk-bentuk yang direkomendasikan dari laporan-laporan yangdirancang sebelumnya.
Temuan dan hasil penelitian ini adalah bahwa Yayasan Pendidikan BinaIlmu (YPBI) Banjarmasin selama pencatatan dalam penerimaan danpengeluaran kasnya sudah terkomputerisasi namun hanya menggunakanMs.Excel. Kelemahan penerapan ini adalah membutuhkan waktu untuk prosespencatatan transaksi. Oleh karena itu dengan adanya program aplikasi yangdibuat pada penelitian ini diharapkan yayasan terbantu dalam menghasilkanlaporan penerimaan dan pengeluaran kas secara efektif.
Kata Kunci : penerimaan dan pengeluaran kas, sistem pengendalianintern,terkomputerisasi
8
ABSTRACT
Khairunnisa (D020316013). Program Aplikasi Penerimaan dan PengeluaranKas Terintegrasi Pengelolaan Aset Tetap Berwujud Menggunakan PHP PadaYayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI) Banjarmasin, Final Project,Computerized Accounting Study Program, Accounting Department,Banjarmasin State Polytechnic, 2019.
The purpose of this study was to determine the current accounting systemfor cash receipts and disbursements at the Banjarmasin Science DevelopmentEducation Foundation in accordance with the Internal Control System (SPI) andto build a web-based cash receipts and disbursement application at theBanjarmasin Educational Development Foundation using Php.
The framework of thought (theoretical) of this research is to analyze theAccounting Information System that runs in educational institutions, namely byanalyzing information needed by management, related functions, accountingdocuments and records used, and document flowchart (flowchart). MySQL is usedas a database and PHP as a programming language. The relationships of all thenecessary tables are developed based on the recommended forms from previouslydesigned reports.
The findings and results of this study are that the Banjarmasin EducationalDevelopment Foundation (YPBI) during the recording of cash receipts anddisbursements has been computerized but only uses Ms.Excel. The weakness ofthis application is that it takes time for the transaction recording process.Therefore, with the application program made in this study, it is hoped that thefoundation will be able to produce reports on cash receipts and disbursementseffectively.
Keywords: cash receipts and disbursements, internal control systems, computerized.
9
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb. Alhamdulillahirabbil alamin, Puji dan syukur
kehadirat Allah Subhannahu wata’ala yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya, dan tak lupa kita panjatkan sholawat dan salam kepada junjungan
kita Nabi Besar Muhammad Shallahu Alaihi Wassalam sehingga penyusun dapat
menyelesaikan Tugas Akhir dengan Judul “Program Aplikasi Penerimaan dan
Pengeluaran Kas Terintegrasi Pengelolaan Aset Tetap Berwujud
Menggunakan PHP Pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI)
Banjarmasin”. Tujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk memenuhi salah
satu syarat guna menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Pada Jurusan
Akuntansi Politeknik Negeri Banjarmasin. Akhirnya dengan selesainya Tugas
Akhir ini, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih sebesar-besarnya
kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa2. Mama yang sangat penulis sayangi. Terimakasih banyak atas doa yang tak
pernah putus asa dan selalu memberikan semangat dan dukungan secara
materil.3. Bapak Joni Riadi, ST, MT selaku Direktur Politeknik Negeri Banjarmasin.4. Ibu Andriani, SE, MM, M.Sc selaku Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik
Negeri Banjarmasin.5. Bapak Hendra Sunarya M.Sc, selaku Ketua Prodi Komputer Akuntansi dan
sekaligus pembimbing I yang telah membantu memberikan bimbingan dan
arahan kepada penulis hingga selesainya Tugas Akhir ini. 6. Ibu Nadia Puteri Utami, SE., MM selaku Dosen Pembimbing II yang telah
memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis hingga selesainya Tugas
Akhir ini.7. Seluruh Dosen Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Banjarmasin khususnya
yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan dan bimbingannya selama ini
dan Staf Politeknik Negeri Banjarmasin umumnya.8. Bapak dr. HM. Zairullah Azhar, M.Sc selaku Ketua Yayasan Pendidikan Bina
Ilmu (YPBI) Banjarmasin yang telah memberikan kesempatan bagi penulis
10
untuk melakukan penelitian di Yayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI)
Banjarmasin.9. Bapak Endi Gunawan, SE., M. Kom selaku Sekretaris Yayasan Pendidikan
Bina Ilmu (YPBI) Banjarmasin yang telah memberikan informasi yang
diperlukan penulis untuk penelitian ini.10. Ibu Heldalina, selaku dosen wali Komputer Akuntansi A 2016.11. Seluruh teman – teman seperjuangan penulis khususnya Prodi Komputerisasi
Akuntansi A angkatan 2016 yang selama ini saling memberi semangat dan
kegembiraan, terimakasih untuk kebersamaan selama tiga tahun ini semoga
persahabatan kita tetap terjalin walau terpisah jarak dan waktu.12. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terimakasih
untuk semuanya.
Dengan segala keterbatasan, peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih
belum sempurna, semoga Tugas Akhir ini bermanfaat bagi para pembaca.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Ta’ala Wabarakatuh
Banjarmasin, Juli 2019
Penulis
11
DAFTAR ISI
Halaman Sampul.......................................................................................... iHalaman Judul ............................................................................................ iiHalaman Persetujuan Tugas Akhir............................................................... iiiHalaman Pengesahan Tugas Akhir............................................................... ivHalaman Pernyataan Keaslian..................................................................... vHalaman Motto............................................................................................ viHalaman Persembahan................................................................................. viiAbstrak......................................................................................................... viiiAbstract ...................................................................................................... ixKata Pengantar............................................................................................. xDaftar Isi...................................................................................................... xiiDaftar Tabel.................................................................................................. xivDaftar Gambar.............................................................................................. xvDaftar Lampiran........................................................................................... xvii
BAB I : PENDAHULUAN...................................................................... 1A. Latar Belakang..................................................................... 1
B. Permasalahan........................................................................ 3
C. Rumusan Masalah................................................................ 3
D. Tujuan Penelitian.................................................................. 4
E. Kegunaan Penelitian............................................................. 4
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA............................................................. 5A. Landasan Teori..................................................................... 5
1. Yayasan........................................................................... 5
2. Kas.................................................................................. 6
3. Sistem Akuntansi Penerimaan Kas................................. 7
4. Sistem Akuntansi Pengeluaran Kas................................ 8
5. Pengertian Sistem Pengendalian Intern.......................... 9
6. Simbol Alir Dokumen.................................................... 10
7. Sistem Komputer............................................................ 15
12
8. Entitiy Relationship Diagram (ERD)............................. 17
9. Normalisasi..................................................................... 18
10. MySQL........................................................................... 19
11. PHP................................................................................. 19
12. HTML............................................................................. 20
13. CSS................................................................................. 20
B. Penelitian Terdahulu............................................................. 21
BAB III : METODE PENELITIAN......................................................... 25A. Jenis Penelitian..................................................................... 25
B. Variabel Penelitian................................................................ 25
C. Jenis dan Sumber Data......................................................... 27
D. Metode Pengumpulan Data.................................................. 28
E. Teknik Analisis Data............................................................. 29
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN........................ 31A. Hasil Penelitian.................................................................... 31
B. Pembahasan Hasil Penelitian............................................... 48
BAB V : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.......................... 77A. Simpulan............................................................................... 77
B. Saran..................................................................................... 77
DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 79LAMPIRAN................................................................................................. 80
13
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Simbol-simbol Bagan Alir Dokumen........................................... 10
Tabel 2.2 Penelitian Terdahulu..................................................................... 21
Tabel 4.1 Dokumen Sumber dan Pendukung YPBI..................................... 38
Tabel 4.2 Unnormalisasi............................................................................. 57
Tabel 4.3 Tabel User..................................................................................... 62
Tabel 4.4 Tabel Basis jenis_rekening........................................................... 62
Tabel 4.5 Tabel Basis kas............................................................................. 62
Tabel 4.6 Tabel Jenis Penerimaan................................................................ 63
Tabel 4.7 Tabel Jenis Pengeluaran............................................................... 63
Tabel 4.8 Tabel transaksi header.................................................................. 63
Tabel 4.9 Tabel Transaksi Detail.................................................................. 64
14
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1 Struktur Organisasi YPBI........................................................ 33
Gambar 4.2 Formulir Pendaftaran............................................................... 39
Gambar 4.3 kwitansi.................................................................................... 40
Gambar 4.4 Bagan Alir Pendaftaran............................................................ 41
Gambar 4.5 Buki pembayaran SPP.............................................................. 42
Gambar 4.6 Bagan Pembayaran SPP........................................................... 43
Gambar 4.7 Bagan Pembayaran Wisuda,Yudisium dan Skripsi.................. 44
Gambar 4.8 Bagan Alir Pengeluaran Rutin.................................................. 46
Gambar 4.9 Bagan Alir Pengeluaran Tidak Rutin........................................ 47
Gambar 4.10 Struktur Organisasi (disarankan)............................................ 49
Gambar 4.11 Bukti Pembayaran (disarankan)............................................. 50
Gambar 4.12 Bagan Alir Pendaftaran.......................................................... 50
Gambar 4.13 Bagan Alir Pembayaran SPP.................................................. 52
Gambar 4.1 4 Bagan Alir Pembayaran wisuda/yudisum dan skripsi........... 54
Gambar 4.1 5 Bagan Alir Pengeluaran Kas................................................. 56
Gambar 4.16 Relasi antar table.................................................................... 60
Gambar 4.17 DFD Hirarki.......................................................................... 65
Gambar 4.18 Diagram konteks.................................................................... 65
Gambar 4.19 Diagram level 0...................................................................... 66
Gambar 4.20 Diagram level 1..................................................................... 67
Gambar 4.21 Form Login............................................................................. 69
Gambar 4.22 Form Menu Utama................................................................. 70
Gambar 4.23 Form Master Data Kas........................................................... 71
Gambar 4.24 Tampilan Master Transaksi Penerimaan kas.......................... 71
Gambar 4.25 Tampilan Transaksi Pengeluaran kas..................................... 72
Gambar 4.26 Daftar Pengguna..................................................................... 72
Gambar 4. 27 Form Tambah Pengguna........................................................ 73
15
Gambar 4.28 Form Detail, Edit dan Hapus Data Pengguna........................ 73
Gambar 4.29 Tampilan Daftar Pengeluaran kas.......................................... 74
Gambar 4.30 Tampilan Daftar Penerimaan kas........................................... 74
Gambar 4. 31 Contoh Laporan Rekapitulasi Kas........................................ 75
Gambar 4.32 Form Pilih Tanggal Laporan.................................................. 75
16
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Balasan Ijin Penelitian Perusahaan Terkait
Lampiran 2 Surat Keterangan Tempat Usaha
Lampiran 3 Lembar Bimbingan Tugas Akhir (Pembimbing 1)
Lampiran 4 Lembar Bimbingan Tugas Akhir (Pembimbing 2)
Lampiran 5 Lembar Saran Anggota Penguji 1 Tugas Akhir
Lampiran 6 Lembar Saran Anggota Penguji 2 Tugas Akhir
Lampiran 7 Denah Perusahaan
Lampiran 8 Lembar Tanda Terima Lembar Pengesahan TA Kepada Dosen
Penguji
Lampiran 9 Surat Pernyataan Penyerahan Karya Tugas Akhir ke Objek Penelitian
Lampiran 10 Surat Validasi Draft Jurnal Tugas Akhir
Lampiran 11 Surat Pernyataan Kelengkapan Berkas Tugas Akhir
Lampiran 12 Plagiarsm Checker X Originality Report
17
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang MasalahEra sekarang setiap instansi/yayasan baik itu pemerintah maupun
swasta dituntut untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi
yang begitu pesat. Begitu pula dalam proses pengelolan keuangan yang mana
membutuhkan suatu sistem informasi. Salah satu sistem informasi adalah
sistem informasi akuntansi. Sistem informsai akuntansi dalam
instansi/yayasan sangat dibutuhkan sebagai alat untuk mengorganisasi,
mengukur, mengidentifikasi, mencatat dan menyimpan informasi seperti
halnya dalam pengolahan anggaran biaya layanan umum. Dengan adanya
sistem informasi akuntansi tersebut sebuah instansi/yayasan dalam
menghasilkan laporan keuangan yang cepat, tepat dan akurat.Penerapan sistem akuntansi dalam sebuah instansi/yayasan dapat
mengoptimalkan biaya operasional yang dikeluarkan, yaitu biaya belanja
barang dan biaya gaji dan tunjangan. Salah satu sistem akuntansi yang
digunakan oleh sebuah instansi/yayasan adalah sitem penerimaan dan
pengeluaran kas. Sistem ini menangani penerimaan dan pengeluaran kas yang
terjadi setiap rutin pada sebuah instansi/yayasan. Penerapan sistem
penerimaan dan pengeluaran kas ini berperan penting, mengingat kas adalah
bagian aktiva paling likuid dan mudah berubah dibandingkan aktiva lain
dalam menjalakan kegiatan usahanya. Yayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI) Banjarmasin merupakan
yayasan yang bergerak dalam bidang pendidikan. Berdiri sejak tahun 1991
berdasarkan akta notaris Bertha Suriati Ihalauw Halim, SH nomor 7 tanggal 2
Oktober 1991 dan akta notaris Linda Kenari, SH, MH nomor 79 tanggal 19
Desember 2016. Pengesahan dari KEMENKUMHAM nomor AHU-
AH.01.06-0005056 tahun 2016. Beralamat di Jalan Pangeran Hidayatullah
Banua Anyar Banjarmasin RT 14 Kelurahan Sungai Jingah Kecamatan
Banjarmasin Utara.
1
2
Yayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI) sebagai yayasan pendidikan
tinggi swasta yang menaungi STIMIK Indonesia Banjarmasin juga
memerlukan adanya pengelolaan keuangan secara baik menunjang
kelancaran prosses kegiatan pembelajaran. Kegiatan tersebut meliputi
penerimaan yang berasal dari pembayaran dana pendidikan mahasiswa dan
pengeluaran untuk kebutuhan operasional pendidikan. Yayasan Pendidikan
Bina Ilmu sebagai pengelola STIMIK Indonesia Banjarmasin dalam
pengelolaan data keuangannya sudah menggunakan semi komputerisasi,
namun terbatas hanya menggunakan Microsoft Excel. Pengguna Microsoft
Excel memiliki keterbatasan dan kelemahan, beberapa kelemahan tersebut
diantaranya sisten pencatatan transaksi yang di input manual mengakibatkan
kekacauan dalam laporan keuangan, sulitnya akses data dan informasi
mengenai data penerimaan dan pengeluaran kas, serta adanya kesulitan dalam
pembuatan laporan penerimaan dan pengeluaran kas. Beberapa kelemahan
tersebut, berdampak pada tingkat keakuratan data dan membutuhkan
ketelitian dan sebagai media penyimpanan relative kurang aman karena
dapat digunakan oleh siapa saja.
Berdasarkan permasalahan yang diuraikan diatas, maka penulis
tertarik untuk mengubah sistem semi komputerisasi yang ada di Yayasan
Pendidikan Bina Ilmu (YPBI) Banjarmasin dengan membuatkan sebuah
aplikasi berbasis web menggunakan PHP agar dapat memasukkan data secara
baik dan terperogram. Penggunaan aplikasi berbasis web dalam mengolah
data akan lebih membantu dalam kegiatan penyusunan laporan aset tetap.
Dikarenakan perkembangan internet semakin memegang peranan penting
dalam teknologi informasi khususnya web. Semakin banyak aplikasi berbasis
web diciptakan dan perlahan mulai menggantikan aplikasi yang berbasis
desktop. Banyak keuntungan dalam penggunaan aplikasi berbasis web, antara
lain mudah untuk dikembangkan lagi, mudah untuk diupdate mempermudah
pengguna aplikasi untuk mengetahui informasi yang diinginkan dengan
mengakses dimana saja dan kapan saja (dengan syarat memiliki browser dan
koneksi internet) dan interface yang lebih fleksibel.
3
Oleh karena itu, penulis ingin membuat sistem informasi akuntansi
penerimaan dan pengeluaran kas berbasis komputer dengan judul, “Program
Aplikasi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Terintegrasi Pengelolaan
Aset Tetap Menggunakan PHP pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu
(YPBI) Banjarmasin”.
B. PermasalahanPermasalahan yang di hadapi Yayasan Pendidikan Bina Ilmu
adalah sistem pengendalian itern masih ada fungsi ganda dan pencatatan
dalam transaksi sudah terkomputerisasi namun masih menggunakan Ms.Excel
Batasan masalah dalam penelitian ini adalah hanya membahas penerimaan
dan pengeluaran kas. Penerimaan kas yang dijadikan penelitian bersumber
dari pembayaran pendidikan oleh mahasiswa yang terdiri dari SPP dan biaya
sks dibayar mahasiswa setiap satu semester dan dapat dibayarkan tiap bulan,
Biaya Wisuda, Biaya pendaftaran, biaya pengenalan kampus serta biaya
sumbangan pengembangan kampus dibayarkan sekali pada saat awal menjadi
mahasiswa., sedangkan data pengeluaran bersumber dari biaya listrik dan air
serta biaya rumah tangga kantor. Dan data yang terintegrasi hanya dalam
pengeluaran pembelian aset saja. Pengelolaan asset tetap berwujudnya
dilakukan oleh Dinah Aulia Putri. Berdasarkan transaksi penerimaan dan
pengeluaran kas tahun 2018.
C. Rumusan MasalahBerdasarkan latar belakang di atas maka permasalahan dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut :1. Bagaimana sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas
yang sedang berjalan pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI)
Banjarmasin sesuai dengan SPI ? 2. Bagaimana membangun program aplikasi penerimaan dan pengeluaran
kas pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI) Banjarmasin
menggunakan PHP ?D. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah :
4
1. Untuk mengetahui sistem informasi akuntasi penerimaan dan
pengeluaran kas yang sedang berjalan pada Yayasan Pendidikan Bina
Ilmu Banjarmasin sesuai dengan Sistem Pengendalian Intern (SPI). 2. Untuk membangun aplikasi penerimaan dan pengeluaran kas pada
Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin.
E. Kegunaan PenelitianKegunaan penelitian yang ingin dicapai penulis adalah :
1. Bagi PenulisHasil penelitian ini dapat memberikan pengalaman dan
pengetahuan tentang sistem informasi akuntansi penerimaan dan
pengeluaran kas dalam hal pembuatan program aplikasi menggunakan
Bahasa pemograman PHP dan dapat menerapkan ilmu yang selama ini
diperoleh pada saat kuliah.2. Bagi Yayasan Pendidikan Bina Ilmu
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan koreksi atau
masukan yang dapat dijadikan untuk pengembangan sistem
terkomputerisasi mengguakan program aplikasi penerimaan dan
pengeluaran kas dalam mempermudah pencatatan transksi, pengolahan
data, dan pembuatan laporan penerimaan dan pengeluaran kas.3. Bagi Politeknik Negeri Banjarmasin
Penelitian ini diharapkan mampu menjadi referensi dan bahan
untuk penelitian yang akan datang dan menambah kepustakaan mengenai
sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas
menggunakan Bahasa pemograman PHP.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. YAYASAN
a. Pengertian Yayasan
Dalam UU No 16 tahun 2001 tentang yayasan, menjelaskan
bahwa yayasan adalah badan hukum yang terdiri atas kekayaan
yang dipisahkan dan diperuntukkan untuk mencapai tujuan tertentu
di bidang sosial, pendidikan, kesehatan dan keagamaan serta
kemanusiaan.
Yayasan didirikan oleh satu atau lebih dengan memisahkan
sebagian harta kekayaan pendirinya, sebagai kekayaan awal.
Menurut UU No 16 Tahun 2001, organ yayasan terdiri dari :
1) Pembina
Pembina adalah organ yayasan yang mempunyai
kewenangan yang tidak diserahkan kepada pengurus
atau pengawas
2) Pengurus
5
Pengurus adalah organ yayasan yang melaksanakan
kepengurusan yayasan yang sekurang-kurangnya
terdiri dari ketua, sekretaris dan bendahara.
3) Pengawas
Pengawas adalah organ yayasan yang bertugas
melakukan pengawasan dan memberi nasehat kepada
pengurus dalam menjalankan kegiatan yayasan.
Menurut Bastian (2002: 1) yayasan adalah badan hukum
yang kekayaannya terdiri dari kekayaan yang dipisahkan dan
diperuntukkan untuk pencapaian tujuan tertentu dibidang
pendidikan, sosial dan keagamaan.
6
7
Menurut Nainggalon (200: 1) yayasan merupakan suatu
lembaga yang didirikan bukan untuk mencari laba semata (Nirlaba)
UU yang mengatur tentang yayasan yaitu UU No 16 tahun 2001
tentang yayasan yang dimuat dalam Lembaga Negara (LN) No
112/2001.
b. Peryataan Standar Akuntansi Keuangan 45 ( PSAK 45)
Yayasan wajib untuk membuat laporan keuangan sesuai
aturan UU. No. 28 Tahun 2004. Laporan keuangan yang saling
sesuai bagi yayasan adalah laporan keuangan yang berdasarkan
PSAK No.45 tentang entitas nirlaba, laporan keuangan tersebut
harus menyajikan laporan akyivitas, laporan posisi keuangan,
laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan yang dapat
menggambarkan kondisi keungan yayasan dan dapat di gunakan
dalam menganmbil keputusan.
2. KAS
Kas adalah aktiva yang likuid, medium standar dari pertukaran
dan dasar untuk pengukuran dan akuntansi bagi item lainnya. Pada
umumnya kas diklasifikasikan sebagai aktiva lancar. Kas terdiri dari
koin, mata uang dan dana deposit pada bank. Kas dan setara kas dapat
diartikan bersifat jangka pendek, investasi dengan tingkat likuiditas yang
tinggi, siap diubah menjadi sejumlah kas yang diketahui jumlahnya dan
sangat dekat dengan maturitas mereka yang merepresentasikan resiko
tidak signifikan dari perubahan tingkat suku bunga.
Dalam neraca, kas merupakan aktiva yang paling lancar dalam
arti sering berubah hampir setiap transaksi dengan pihak ektern maupun
intern. Kas meliputi saldo uang tunai dan saldo rekening giro bank yang
dimiliki perusahaan, serta elemen-elemen lainya yang dapat disamakan
dengan kas. Syarat suatu elemen yang dapat disamakan dengan kas :
8
a. Dapat diterima setiap saat sebagai alat pembayaran, khususnya
didalam lingkungan bisnis.
b. Dapat disetorkan sebagai atau kedalam rekening giro dan bank
pada setiap saat sesuai dengan nilai nominalnya.
Pengertian kas seperti tersebut diatas dapat dipakai untuk
menentukan apakah sesuatu elemen merupakan kas atau bukan. Elemen
yang termasuk kas meliputi:
a. Kas pada perusahaan (Cash on hand) yang terdiri atas:
1. Uang tunai, yaitu uang logam dan kertas yang dimiliki
perusahaan, termasuk juga uang tunai yang ada pada pemegang
dana kecil.
2. Check yang diterima sebagai alat pembayaran dari pihak lain
tetapi oleh perusahaan belum diuangkan atau disetor sebagai
rekening giro di Bank.
3. Elemen-elemen lainnya yang dapat dipersembahkan dengan
kas, misalnya; pos wesel, bukti kiriman uang yang belum
diuangkan dan sebagainya.
b. Kas di Bank (Cash in Bank)
Kas di Bank adalah semua saldo rekening giro bank yang
dimiliki perusahaan dan dapat digunakan setiap saat sebagai alat
pembayaran dengan menggunakan cek atau permintaan transfer
uang. Berdasarkan konteks diatas yang dimaksud sistem
akuntansi kas adalah merupakan kesatuan yang melibatkan bagian-
bagian, formulirformulir, catatan-catatan, prosedur-prosedur, dan
alat-alat yang saling berkaitan satu sama lain yang digunakan
perusahaan untuk menangani penerimaan dan pengeluaran kas
yang terjadi dalam perusahaan. Kieso (2010:320)
9
3. Sistem Akuntansi Penerimaan Kas
Sistem Akuntansi Penerimaan Kas adalah proses aliran kas yang
terjadi di perusahaan adalah terus menerus sepanjang hidup perusahaan
yang bersangkutan masih beroperasi. Aliran kas terdiri dari aliran kas
masuk dan aliran kas keluar. Penerimaan kas perusahaan berasal dari dua
sumber utama, yaitu penerimaan dari penjualan tunai dan penerimaan
kas dari piutang atau dari penjualan secara kredit.
Sedangkan penerimaan kas pada sebuah Lembaga Pendidikan
berasal dari sumber bantuan dana dari pemerintah, pembayaran per
semester setiap bulannya, pembayaran uang pendaftaran, pembayaran
uang fasilitas misalnya fasilitas gedung, buku, seragam dll.
Berdasarkan pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa
sistem akuntansi penerimaan kas adalah suatu kesatuan untuk
mengumpulkan, mencatat transaksi yang dapat membantu pimpinan
untuk menangani penerimaan perusahaan. (Shatu, 2016:33)
4. Sistem Akuntansi Pengeluaran Kas
Pembayaran kas dalam perusahaan dilakukan dengan
menggunakan cek kecuali untuk pembayaran dalam kecil, biasanya
dilaksanakan melalui dana kas kecil. Dana kas kecil ialah uang kas yang
disediakan untuk membayar pengeluaran-pengeluaran yang jumlahnya
relatif kecil dan tidak ekonomis bila dibayar dengan cek. Seperti halnya
ongkos transport atau unit keperluan sehari-hari dimana pembayaran
dengan cek untuk hal-hal yang sekecil itu akan mengakibatkan pekerjaan
menjadi tertunda, membosankan, dan beban pencatatannya mahal. Dana
kas kecil diserahkan kepada kasir kas kecil yang bertangung jawab untuk
membayar biaya yang relatif kecil dan meminta pengisian kembali dari
kas bersar.
10
Metode yang digunakan dalam penyelenggaraan kas kecil ada
dua, yaitu sebagai berikut :
a. Metode Fluktuasi
Metode ini pembentukan dana kas kecil dicatat dengan
mendebit rekening dana kas kecil. Pengeluaran dana kas kecil
dicatat dengan mengkredit rekening dana kas kecil, sehingga saldo
rekening kas kecil selalu berubah. Dalam pengisian kembali dana
kas kecil dilakukan sesuai dengan keperluan (tidak berdasarkan
jumlah pengeluaran sebelumnya) dan dicatat dengan mendebbit
rekening dana kas kecil.
b. Metode Imprest
Pembentukan dana kas kecil dengan metode ini dilakukan
dengan cek dan dicetak dengan mendebit rekening dana kas kecil.
Saldo kas kecil tidak berubag sesuai yang ditetapkan, kecuali jika
saldo yang ditetapkan itu dinaikkan atau dikurangi. Pengeluaran
dana kas kecil tidak divatat dalam jurnal tetapi hanya dilakukan
dengan mengumpulkan bukti-bukti transaksi sebagai arsip
sementara oleh pemegang kas kecil. Pengisian kembali dana kas
kecil dilakukan sejumlah rupiah yang tercantum dalam kumpulan
bukti pengeluaran kas kecil. Bukti pengeluaran ini dicap “telah
dibayar” agar tidak digunakan lagi. Pengisian ini dilakukan
dengan cek dan dicatat dengan mendebit rekening biaya dan
mengkredit rekening kas. Shatu (2016:41-42)
5. Pengertian Sistem Pengendalian Intern
“Sistem pengendalian intern meliputi struktur organisasi,
metode dan ukuran - ukuran yang dikoordinasikan dalam menjaga
kekayaan organisasi, mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi,
2faktur
11
mendorong efisiensi dan dipatuhinya kebijakan manajemen.”. Mulyadi
(2016:129).
Sistem pengendalian intern memiliki unsur pokok yaitu:
a. Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab
fungsional secara tegas.
b. Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang memberikan
perlindungan yang cukup terhadap kekayaan, utang, pedapatan,
dan beban.
c. Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap
unit organisasi.
d. Karyawan yang mutunya sesuai dengan tanggung jawabnya.
(Mulyadi, 2016:130).
6. Simbol Alir Dokumen
Bagan alir dokumen merupakan simbol-simbol standar yang
digunakan oleh analis sistem untuk menggambarkan bagan alir dokumen
suatu sistem. Berikut ini adalah simbol – simbol standar dengan
maknanya masing – masing :
Tabel 2.1 Simbol-Simbol Bagan Alir Dokumen
(Document Flowchart)
Simbol Nama Simbol Keterangan
Dokumen
Simbol ini digunakan
untuk
menggambarkan
semua jenis dokumen,
yang merupakan
formulir yang
12
digunakan untuk
merekam data
terjadinya suatu
transaksi. Nama
dokumen
dicantumkan ditengah
simbol
1
Dokumen dan
tembusannya
Simbol ini digunakan
untuk
menggambarkan
dokumen asli dan
tembusannya. Nomor
lembar dokumen
dicantumkan di sudut
kanan atas
Surat Muat 2
SOP 2
Faktur 2
Penjualan
Berbagai
Dokumen
Simbol ini digunakan
untuk
menggambarkan
berbagai jenis
dokumen yang
digabungkan bersama
di dalam satu paket.
Nama dokumen
dituliskan di dalam
masing-masing simbol
dan nomor lembar
dokumen
dicantumkan di sudut
kanan atas simbol
dokumen yang
13
bersangkutan
Catatan
Simbol ini digunakan
untuk menggambarkan
catatan akuntansi yang
digunakan untuk
mencatat data yang
direkam sebelumnya di
dalam dokumen atau
formulir. Nama catatan
akuntansi dicantumkan
di dalam simbol ini
Penghubung pada
halaman yang
sama (one-
page
connector)
Simbol ini digunakan
untuk menggambarkan
bagan alir, arus
dokumen dibuat
mengalir dari atas
kebawah dan dari kiri
ke kanan dan untuk
memungkinkan aliran
dokumen berhenti di
suatu lokasi pada
halaman tertentu dan
kembali berjalan di
lokasi lain pada
halaman yang sama
1
Akhir arus
dokumen
Untuk mengarahkan
pembaca ke simbol
penghubung halaman
yang sama yang
bernomor seperti yang
tercantum di dalam
simbol tersebut
14
1
Awal arus dokumen
Awal arus dokumen
yang berasal dari
simbol penghubung
halaman yang sama,
yang bernomor seperti
yang tercantum di
dalam simbol tersebut
Penghubung pada
halaman yang
berbeda (off-page
connector)
Untuk menunjukan
kemana dan bagaimana
bagan alir terkait satu
dengan lainnya.
Keying
(typing,verifying)
Simbol ini
menggambarkan
pemasukan data
kedalam komputer
melalui On-line
terminal
Pita magnetic
(magnetic tape)
Simbol ini
menggambarkan arsip
komputer yang
berbentuk pita
megnetik. Nama arsip
ditulis di dalam simbol
On-line storage
Simbol ini
menggambarkan arsip
komputer yang
berbentuk On-line
( di dalam memory
komputer)
15
Ya
TidakKeputusan
Simbol ini
menggambarkan
keputusan yang harus
dibuat dalam proses
pengolahan data.
Keputusan yang dibuat
ditulis di dalam simbol
Garis alir (flowline)
Simbol ini
menggambarkan arah
proses pengolahan data.
Anak panah tidak
digambarkan jika arus
dokumen mengarah ke
bawah dan kekanan. Jika
arus dokumen mengalir
ke atas atau ke kiri, anak
panah perlu dicantumkan
Persimpangan
garis alir jl
Jika dua garis alir
bersimpangan, untuk
menunjukan arah
masing-masing garis,
salah satu garis dibuat
sedikit melengkung
tepat pada
persimpangan ke dua
garis tersebut
Pertemuan garis
alir
Simbol digunakan jika
dua garis alir bertemu
dan salah satu garis
mengikuti arus garis
lainnya
16
Mulai/berakhir
Simbol untuk
menggambarkan awal
dan akhir suatu sistem
akuntansiDari Pemasok
Masuk ke sistem
Simbol untuk
menggambarkan
masuk ke sistem yang
digambarkan dalam
bagan alir
Ke sistem penjualan
Keluar ke sistem lain
Simbol untuk
menggambarkan keluar
dari sistem
Sumber : Mulyadi (2016:47-49)
7. Sistem Komputer
Sistem terdiri dari elemen-elemen yang saling berhubungan
membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari
sistem tersebut. (Pawirosumarto 2008:18)
Sistem adalah kumpulan dari dua atau lebih komponen yang
saling bekerja dan berhubungan untuk mencapai tujuan tertentu dan
perusahaan adalah sebuah sistem yang terdiri dari beberapa dapertemen
yang bertindak sebagai subsistem yang membentuk sistem perusahaan
tersebut. (Mulyani 2016:2)
Sistem bisa diartikan sebagai sekumpulan subsistem, komponen
ataupun elemen yang saling berkerjasama dengan tujuan yang sama
17
untuk menghasilkan output yang sudah di tentukan sebelumnya.
(Mulyani 2016:2)
Komputer adalah setiap mesin yang mampu menerima data,
memproses data, menyimpan data, dan menghasilkan bentuk keluaran
berupa teks, gambar, simbol, angka, dan suara. (Pawirosumarto 2008:1)
Definisi di atas dapat diberi kesimpulan sistem komputer adalah
suatu sistem yang dibentuk sedemikian rupa agar komputer dapat
melakukan pengolahan data. Tujuan pokok dari sistem komputer adalah
mengolah data untuk menghasilkan informasi yang perlu didukung oleh
elemen-elemen yang terdiri dari perangkat keras (hardware), perangkat
lunak (software), dan brainware.
a. Perangkat keras (hardware) adalah peralatan komputer itu
sendiri.
Contoh:
1) Input device (alat masukan): keyboard, mouse, scanner,
digital camera, dan mic (Microphone).
2) Output Device (alat keluaran): monitor, printer dan plotter,
dan infocus.
3) I/O ports, berfungsi untuk menerima ataupun mengirimdata
ke luar sistem.
4) CPU (Central Processing Unit): CU(Control Unit/ Unit
Kendali), ALU(Arithmatic an Logic Unit), register, dan
array processor.
5) Memory (memori): RAM dan ROM.
6) Data Bus (Bus)
7) Address Bus
18
8) Control Bus
b. Perangkat lunak (software) adalah program yang didalamnya
berisi perintah-perintah untuk melakukan proses tertentu.
Adapun klasifikasi perangkat lunak (software) sistem terbagi
menjadi tiga macam yaitu:
1) Bahasa pemrograman: merupakan perangkat lunak yang
bertugas mengkonversikan arsitektur dan algoritma yang
dirancang manusia ke dalam format yang dapat dijalankan
oleh komputer, contoh bahasa pemrograman diantaranya:
PHP,Pascal, Delphi, Visual Basic,Fox Pro, dan lain-lain
2) Sistem Operasi: saat komputer pertama kali di hidupkan,
sistem operasi lah yang pertama kali dijalankan, sistem
operasi yang mengatur seluruh proses, menterjemahkan
masukan, mengatur proses internal,manajemen penggunaan
memori dan memberikan keluaran ke peralatan yang
bersesuaian, contoh sistem operasi: DOS, Unix. Windows7,
dan lain-lain.
3) Utility: sistem operasi merupakan perangkat lunak sistem
dengan fungsi tertentu, misalnya pemeriksaan perangkat
keras (hardware troubleshooting), memeriksa disket yang
rusak (bukan rusak fisik), mengatur ulang isi harddisk
(partisi, defrag), contoh utility adalah Norton Utility.
c. Brainware adalah manusia yang terlibat di dalam
mengoperasikan serta mengatur sistem computer
8. Entity Relationship Diagram (ERD)
Salah satu tools diagram yang digunakan untuk memodelkan
konseptual (abstraksi) data adalah Entity Relationship Diagram (ERD).
19
Diagram ini sangat populer dan banyak digunakan oleh para pengembag
sistem dalam memodelkan data. ERD merupakan tools yang digunakan
untuk memodelkan struktur data dengan menggambarkan entitas dan
hubungan antara entitas (relationship) secara abstrak (konseptual), 3
(tiga) fungsi utama ERD yaitu :
a. Sebagai alat untuk memodelkan hasil dari analisis data.
b. Sebagai alat untuk memodelkan data konseptual (lojikal).
c. Sebagai alat untuk memodelkan objek-objek dalam suatu sistem
(dasar dari object diagram/class diagram). (Mulyani, 2016:100)
20
Pada dasarnya ERD dibentuk oleh beberapa notasi, yaitu:
a. Entity/entitas : menunjukkan objek dasar
Sumber Adyanata Lubis (2016:27)
b. Relationship/Relasi : menunjukkan relasi
Sumber Adyanata Lubis (2016:27)
c. Attribute/Atribut : menunjukkan atribut dari objek dasar
Sumber Adyanata Lubis (2016:28)
9. Normalisasi
Normalisasi merupakan cara pendekatan dalam membangun
desain logika basis data relasional yang tidak secara langsung berkaitan
dengan model data, tetapi dengan menerapkan sejumlah aturan dan
kriteria standar untuk menghasilkan struktur tabel yang normal.
Normalisasi dilakukan sebagai uji coba pada suatu relasi secara
berkelanjutan untuk menentukan apakah relasi itu sudah baik, yaitu dapat
dilakukan proses insert, update, delete, dan modifikasi pada satu atau
beberapa atribut tanpa mempengaruhi integritas data dalam relasi
tersebut. (Kusrini, 2007:40)
Normalisasi dapat dipahami sebagai tahapan-tahapan yang
masing-masing berhubungan dengan bentuk normal. Bentuk normal
adalah keadaan relasi yang dihasilkan dengan menerapkan aturan
sederhana berkaitan dengan konsep kebergantungan fungsional pada
relasi yang bersangkutan. Kita akan menggambarkannya secara garis
besar sebagai berikut :
a. Bentuk Normal Pertama (1NF/ First Normal Form)
21
Bentuk normal pertama adalah suatu bentuk relasi dimana
atribut bernilai banyak (multivalues attribute) telah dihilangkan
sehingga kita akan menjumpai nilai tunggal (mungkin saja nilai
null) pada perpotongan setiap baris dan kolom pada tabel.
b. Bentuk Normal Kedua (2NF/ Second Normal Form)
Suatu relasi berada dalam bentuk normal kedua (2NF) jika
relasi tersebut berada dalam bentuk normal pertama (semua nilai
atribut bernilai atomiik) dan setiap atribut bukan kunci bergantung
penuh pada kunci primer. Maka tidak ada atribut bukan kunci yang
bergantung pada sebagian (tetapi tidak seluruhnya) kunci primer.
c. Bentuk Normal Ketiga (3NF/ Third Normal Form)
Relasi berada dalam bentuk normal ketiga (3NF) jika
berada dalam bentuk normal kedua dan tidak dijumpai
kebergantungan transitif. Kebergantungan transitif dalam suatu
relasi adalah kebergantungan fungsional antara dua (atau lebih)
atribut bukan kunci. Nugroho (2011:199-201)
10. MySQL
MySQL adalah salah satu aplikasi DBMS yang sudah sangat
banyak digunakan oleh para pemrogram aplikasi web. Kelebihan dari
MySQL adalah gratis, handal, selalu diperbarui dan banyak forum yang
memfasilitasi para pengguna jika memiliki kendala. MySQL juga
menjadi DBMS yang sering dibundling dengan web server sehingga
proses instalasinya jadi lebih mudah. (Hidayatullah,2014:180)
11. PHP
PHP Hypertext Preprocessor atau disingkat dengan PHP ini
adalah suatu bahasa scripting khususnya digunakan untuk web
delevopment. Karena sifatnya yang server side scripting, maka untuk
22
menjalankan PHP harus menggunakan web server. PHP juga dapat
diintegrasikan dengan HTML, JavaScript, JQuery, Ajax. Namun, pada
umumnya PHP lebih banyak digunakan bersamaan dengan file bertipe
HTML. Website yang bagus yang dinamis dengan disertai manajemen
databasenya bisa dibuat dengan PHP. (Hidayatullah, 2014:231)
12. HTML
Hypertext Markup Language (HTML) adalah bahasa standar
yang digunakan untuk menampilkan halaman web. Adapun hal yang bisa
dilakukan dengan HTML, yaitu:
a. Mengatur tampilan dari halaman web dan isinya.
b. Membuat tabel dalam halaman web.
c. Mempublikasikan halaman web secara online.
d. Membuat form yang bisa di gunakan untuk menangani registrasi
dan transaksi via web.
e. Menambahkan objek-objek seperti audio, video, animasi, java
applet dalam halaman web.
f. Menampilkan area gambar (canvas) di browser. (Hidayatullah,
2014:13)
13. CSS
CSS merupakan kependekan dari Cascading Style Sheet Sebuah
website bisa terdiri dari berpuluh-puluh bahkan beratus-ratus halaman.
Jika setiap kita mengubah halaman website tersebut kita harus mengubah
formatnya satu per satu maka akan sangat repot. Namun jika kita
menggunakan CSS maka hal di atas bukan lagi sebuah masalah karena
23
dengan CSS kita bisa menyimpan format dan menggunakannya kapan
pun dan di mana pun kita inginkan. Seperti terbantunya kita dengan
Formatting and Style dalam membuat dokumen office, maka style sheets
juga sangat penting dalam membuat halaman HTML yang dinamis.
( Hidayatullah, 2014:53)
B. Hasil Penelitian Terdahulu
Hasil perbandingan penelitian terdahulu dengan penelitian sekarang
sebagai berikut :
Tabel 2.2 Penelitian Terdahulu
Aspek
Annisa Amalia Hakim
(2017)
Ilham Ramadhan
(2018)
Khairunnisa
(2019)
Judul
Sistem Informasi
Akuntansi Penerimaan dan
Pengeluaran Kas
Menggunakan Microsoft
Visual Basic 2015 pada
Toko Buku Riyadh
Banjarbaru
Sistem Informasi
Akuntansi
Penerimaan Dan
Pengeluaran Kas
Menggunakan
Microsoft Visual
Basic 2015 Pada
Lembaga
Pendidikan PAUD
Rumah Belajar
Senyum
Banjarmasin Utara
Program Aplikasi
Penerimaan dan
Pengeluaran Kas
Terintegrasi Pengelolaan
Aset Tetap Berwujud
Menggunakan
PHP
pada Yayasan Pendidikan
Bina Ilmu Banjarmasin
Tempat
Penelitian
Toko Buku Riyadh
Banjarbaru
Lembaga
Pendidikan PAUD
Rumah Belajar
Senyum
Banjarmasin Utara
Yayasan Pendidikan Bina
Ilmu Banjarmasin
Permasalaha 1.Bagaimana sistem 1.Bagaimana sistem 1.Bagaimana sistem
24
n
informasi akuntansi
penerimaan dan
pengeluaran kas yang tepat
pada Toko Buku Riyadh ?
2.Bagaimana sistem
informasi akuntansi
penerimaan dan
pengeluaran kas yang
terkomputerisasi dengan
menggunakan Microsoft
Visual Basic 2015 pada
Toko Buku Riyadh ?
Informasi akuntansi
Penerimaan dan
Pengeluaran yang
tepat pada PAUD
Rumah Belajar
Senyum ?
2.Bagaimana
rancang bangun
program aplikasi
Sistem Informasi
Akuntansi
Penerimaan dan
Pengeluaran pada
PAUD Rumah
Belajar Senyum ?
informasi akuntansi
penerimaan dan
pengeluaran kas yang
sedang berjalan pada
Yayasan Pendidikan Bina
Ilmu Banjarmasin sesuai
dengan SPI?
2.Bagaimana membangun
program aplikasi
penerimaan dan
penegluaran kas pada
Yayasan Pendidikan Bina
Ilmu Banjarmasin
menggunakan PHP ?
Tujuan
Penelitian
1.Untuk mengetahui
bagaimana sistem
informasi akuntansi
penerimaan dan
pengeluaran kas yang tepat
pada Toko Buku Riyadh
Banjarbaru
2.Untuk menghasilkan
sistem informasi akuntansi
penerimaan dan
pengeluaran kas
menggunakan Microsoft
Visual Basic 2015 pada
Toko Buku Riyadh
Banjarbaru.
1.Untuk
mengetahui
bagaimana SIA
penerimaan dan
pengeluaran kas
pada PAUD Rumah
Belajar Senyum
2.Untuk
mengetahui
bagaimana
membangun
aplikasi penerimaan
dan pengeluaran
kas pada PAUD
Rumah Belajar
Senyum.
1.Untuk mengetahui SIA
penerimaan dan
pengeluaran kas pada
Yayasan Pendidikan Bina
Ilmu Banjarmasin sesuai
dengan SPI.
2.Untuk membangun
aplikasi penerimaan dan
pengeluaran kas pada
Yayasan Pendidikan Bina
Ilmu Banjarmasin
Metode
Penelitian
Pengumpulan Data dengan
metode pengamatan
langsung, wawancara atau
interview langsung serta
Pengumpulan data
dengan metode
pengamatan
langsung,
Pengumpulan Data dengan
metode pengamatan
langsung, wawancara atau
interview langsung serta
25
dokumentasi. Kemudian
menganalisa kebutuhan
data serta merancang
bangun sistem informasi
akuntansi berbasis
komputer.
wawancara atau
interview langsung
serta dokumentasi.
Kemudian
menganalisa
kebutuhan data
serta merancang
bangun sistem
informasi akuntansi
berbasis komputer
dokumentasi. Kemudian
menganalisa kebutuhan
data serta merancang
bangun sistem informasi
akuntansi berbasis
komputer.
Hasil
Penelitian
Sistem Informasi
Akuntansi
Penerimaan dan
Pengeluaran Kas
Menggunakan
Visual Basic 2015
pada Toko
Buku Riyadh Banjarbaru
Sistem Informasi
Akuntansi
Penerimaan Dan
Pengeluaran Kas
berbasis Komputer
menggunakan
Visual Basic 2015
Pada Lembaga
Pendidikan PAUD
Rumah Belajar
Senyum
Banjarmasin Utara
Program Aplikasi
Penerimaan dan
Pengeluaran Kas
Menggunakan
PHP pada Yayasan
Pendidikan Bina Ilmu
Banjarmasin
Sumber: Annisa Amalia Hakim(2017), Ilham Ramadhan(2018), dan Penulis
Berikut penjelasan tentang perbedaan dan persamaan dengan
penelitian terdahulu.
Perbedaan antara penelitian yang Penulis lakukan dengan hasil
penelitian terdahulu pada tahun 2017 oleh Annisa Amalia Hakim dan
pada tahun 2018 oleh IlhamRamadhan antara lain:
- Pada penelitian terdahulu tahun 2017 oleh Annisa Amalia Hakim
memilih Toko Buku Riyadh Banjarbaru sebagai objek penelitian,
dan pada tahun 2018 oleh Ilham Ramadhan memilih Lembaga
Pendidikan PAUD Rumah Belajar Senyum Banjarmasin Utara
26
sebagai objek penelitian, sedangkan Penulis memilih Yayasan
Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin sebagai objek.
- Pembuatan program aplikasi oleh penelitian terdahulu yaitu pada
tahun 2017 oleh Annisa Amalia Hakim menggunakan bahasa
pemrograman Microsoft Visual Basic 2015, dan pada tahun 2018
oleh Ilham Ramadhan menggunakan bahasa pemrograman
Microsoft Visual Basic 2015, sedangkan Penulis menggunakan
bahasa pemrograman PHP .
- Database yang digunakan pada penelitian tahun 2018 oleh Ilham
Ramadhan menggunakan SQL Server 2014, sedangkan Penulis
menggunakan MySQL sebagai Back End.
Persamaan antara penelitian yang Penulis lakukan dengan hasil
penelitian terdahulu pada tahun 2017 oleh Annisa Amalia Hakim dan
pada tahun 2018 oleh Ilham Ramadhan antara lain:
- Topik yang dipilih sama yaitu Sistem Informasi Akuntansi
Penerimaan dan Pengeluaran Kas
- Pengumpulan data dengan metode pengamatan langsung,
wawancara serta dokumentasi.
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
“Studi kasus merupakan salah satu jenis penelitian kualitatif, dimana
peneliti melakukan eksplorasi secara mendalam terhadap program, kejadian,
proses, aktivitas, terhadap satu atau lebih orang.” Sugiyono (2016:5) Mengenai penjelasan tentang definisi di atas maka penulis memilih
untuk melakukan penelitian studi kasus. Hal tersebut dikarenakan penulis
dapat melakukan penelitian secara terperinci terhadap obyek yang diamati
yaitu tentang sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas
serta melakukan rancang bangun sistem informasi penerimaan dan
pengeluaran kas pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu.
B. Indentifikasi dan Pemberian Definisi Operasi Variabel
Sebuah penelitian diperlukannya adanya variabel-variabel sebagai
suatu pedoman agar tidak terjadi kesalahan dalam mengartikan dan
memberikan maksud. Adapun beberapa variable yang terdapat pada penelitian
ini adalah sebagai berikut :
1. Penerimaan Kas
Sumber penerimaan kas diperoleh dari pembayaran biaya
pendidikan oleh mahasiswa yang terdiri dari: pembayaran per semester,
pembayaran pendaftaran, biaya pengenalan kampus dan biaya
sumbangan pengembangan kampus dibayarkan sekali pada saat awal
menjadi mahasiswa.
27
2. Sistem informasi akuntansi penerimaan kas
Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas adalah sistem yang
terdiri dari sekelompok unsur-unsur yang terkait dalam kegiatan
pemasukan uang kas dan merupakan suatu kegiatan yang dilakukan
secara berulang-ulang, yang dimulai dari transaksi Penerimaan kas
Mahasiswa membayar biaya pendidikan melalui bank kemudian Bukti
pembayaran dari bank diserahkan kepada Petugas loket untuk dibuatkan
28
29
bukti pembayaran. Untuk mengumpulkan data dan mengolah data
transaksi penerimaan kas dari pembayaran mahasiswa yaitu dengan
menginput transaksi pada buku penerimaan kas menggunakan Microsft
Excel menghasilkan laporan penerimaan kas.
3. Pengeluaran Kas
Pengeluaran yang terjadi pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu
dimulai dari staff bagian yang memerlukan dana diajukan oleh masing-
masing bagian kepada bagian keuangan dan diketahui oleh
ketua.Besarnya dana yang dikeluarkan sesuai dengan biaya yang
dibutuhkan dan diserahkan kepada bagian yang bersangkutan dan akan
dicatat oleh bagian keuangan.
4. Sistem Infromasi Akuntansi Pengeluaran Kas
Sistem informasi akuntansi pengeluaran kas adalah sistem yang
juga terdiri dari sekelompok unsur-unsur yang tidak terkait dalam
kegiatan pengeluaran uang kas dan merupakan suatu kegiatan yan
dilakukan secara berulang-ulang, yaitu seperti transaksi pengeluaran,
pengeluaran kas untuk keperluan logistik(Operasional), biaya listrik dan
air serta biaya rumah tangga kantor
5. Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Dan Pengeluaran Kas berbasis
komputer
Sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas
berbasis komputer merupakan sebuah sistem aplikasi komputer yang
dirancang untuk memproses data transaksi penerimaan kas dan dari
pembayaran Mahasiswa pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu sebagai
salah satu media dari arsip yang terkomputerisasi untuk dapat
30
menemukan bagian-bagaian yang harus terlibat dalam melakukan
pencatatan dengan menggunakan Bahasa pemograman PHP sebagai front
end dan database My-SQL sebagai back end.
6. Program Aplikasi Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Dan
Pengeluaran Kas
Program aplikasi yang dibuat akan meliputi sistem informasi
penerimaan dan pengeluaran kas berikut ini adalah:
a. Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas meliputi pencaatan
transaksi penerimaan kas dari pembayaran per semester dan Biaya
Pendaftaran,Biaya Registrasi,Biaya Wisuda dan Biaya Skripsi.
a. Sistem informasi akuntansi Pengeluaran Kas Meliputi pencatatan
transaksi pengeluaran kas untuk Pengeluaran rutin yaitu biaya
pendidikan dan pengajaran, biaya gaji, biaya penelitian dan
pengabdian masyarakat, biaya promosi, biaya kegiatan mahasiswa,
biaya rumah tangga kantor, biaya pajak, biaya perpustakaan, biaya
perjalanan dinas, biaya listrik dan air, biaya telepon. Biaya ini
dikeluarkan setiap bulan dan tidak dapat ditunda karena
dipergunakan sebagai penunjang proses pembelajaran. Pengeluaran
tidak rutin meliputi biaya perbaikan gedung dan biaya lain-lain.
Pengeluaran ini biasanya dikeluarakan sesuai dengan kebutuhannya.
C. Jenis Data dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Data kuantitatif
31
“Data kuantitatif adalah data penelitian berupa angka-angka dan analisis
menggunakan statistik” (Sugiyono,2013:7). Data yang penulis dapatkan
seperti kwitansi pembayaran semester dan uang masuk, kas bon keluar,
rekening air dan listrik Yayasan Pendidikan Bina Ilmu.
2. Data Kualitatif
“Data kualitatif adalah data yang naturalistic yang berbentuk dengan
kondisi yang ilmiah”(Sugiyono,2013:8). Data kualitatif yang penulis
berhasil dapatkan dari Yayasan Pendidikan Bina Ilmu yaitu sejarah
berdirinya Yayasan Pendidikan Bina Ilmu, prosedur yang digunakan,
struktur organisasi serta tugas dan fungsinya.Sumber data yang digunakan pada penelitian ini adalah :
1. Data primer
Data primer adalah informasi yang diperoleh dari sumber sumber
primer, yakni informasi dari tangan pertama atau narasumber”. Eko
Sugiarto (2015:87) Data primer yang diperoleh dari Yayasan
Pendidikan Bina Ilmu antara lain wawancara dengan sekretaris
mengenai sejarah berdirinya Yayasan Pendidikan Bina Ilmu, sistem
yang berjalan, struktur organisasi dan lain-lain.
2. Data sekunder
Data sekunder adalah informasi yang diperoleh tidak secara langsung
dari nara sumber, tetapi dari pihak ketiga”. Eko Sugiarto (2015:87)
Data sekunder yang diperoleh dari Yayasan Pendidikan Bina Ilmu
antara lain kwitansi pembayaran persemester dan uang masuk, kas
bon keluar, rekening air, rekening listrik, surat berdirinya Yayasan
Pendidikan Bina Ilmu.
32
D. Metode Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah sebagai
berikut:
1. Wawancara
“Wawancara adalah teknik pengumpulan data dengan cara
menanyakan sesuatu kepada seseorang yang menjadi informan dengan
bercakap-cakap secara tatap muka”.
Eko Sugiarto (2015:88) Penulis menggali informasi secara
mendalam dengan cara melakukan tanya jawab langsung kepada
sekretaris dan FO (Front Office) Yayasan terkait kegiatan dan prosedur
yang dijalankan di Yayasan Pendidikan Bina Ilmu.
2. Dokumentasi
“Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara
mencari bukti-bukti dari sumber nonmanusia terkait dengan objek yang
diteliti yang berupa tulisan, gambar, atau karya karya monumental dari
seseorang”. Sugiarto (2015:88) Penulis mengumpulkan data berupa dokumen - dokumen yang
berhubungan dengan sistem informasi akuntansi pokok seperti kwitansi
pembayaran per semester dan uang masuk, kas bon keluar, rekening air,
rekening listrik, dan surat akte berdirinya Yayasan Pendidikan Bina Ilmu
E. Teknik Analisa Data
33
Hasil pengumpulan data dianalisis dengan menggunakan analisis
deskriptif dimana pembahasan berupa perhitungan perhitungan sederhana
yang memperjelas keadaan atau karakteristik data yang bersangkutan, adapun
tahapan-tahapan dalam penganalisaan data yang dilakukan oleh penulis yaitu:
1. Analisis Sistem
zassTahapan ini penulis mencari informasi yang dapat membantu
penulis dalam melaksanakan penelitian pada Yayasan Pendidikan Bina
Ilmu dengan cara membuat analisa kebutuhan terhadap masalah yang
diangkat yaitu penyusunan akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas
dengan cara mengumpulkan data-data yang diperlukan penulis seperti
dokumen-dokumen yang digunakan, catatan akuntansi yang digunakan
dan lain-lain yang dianggap penting untuk membantu penulis dalam
melakukan analisis terhadap sitem penerimaan dan pengeluaran kas pada
Yayasan Pendidikan Bina Ilmu.
2. Desain Program Aplikasi
a. Desain Database
1) Desain Tabel
Membuat desain tabel – tabel yang diperlukan sesuai dengan
kebutuhan, seperti tabel login, transaksi header, tabel transaksi
detail, tabel rekening,table jenis penerimaan, tabel jenis
pengeluaran, tabel kas.
34
2) Relasi Antar Tabel
Membuat relasi antar tabel dalam bentuk normal ketiga (3NF)
sehingga tidak terjadi pengulangan dari sistem tersebut.
b. Desain Masukkan
Membuat desain yang akan menjadi input data seperti rekening, jenis
penerimaan, jenis pengeluaran,transaksi penerimaan, transaksi
pengeluaran dan pengguna.
c. Desain Keluaran
Membuat desain yang akan menjadi output meliputi laporan
peneriman, laporan pengeluaran, laporan penerimaan dan
pengeluaran, laporan perbuku besar.
3. Implementasi
Tahapan ini merupakan tahap pengembangan yang meliputi proses
pembuatan program, pengujian dan pengoprasian. Proses pengujian
dilakukan dengan memasukkan data-data transaksi yang terkait untuk
membuktikan apakah pembuatan program telah sesuai dengan hasil
diharapkan sehingga program dapat dioperasikan.
35
BAB III
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Gambaran Perusahaan
a. Sejarah Singkat
Yayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI) berdiri sejak tahun
1991 berdasarkan akta notaris Bertha Suriati Ihalauw Halim, SH
Nomor 7 Tanggal 2 Oktober 1991 dan Akta notaris Linda Kenari, SH.,
MH nomor : 79 tanggal 19 Desember 2016. Pengesahan dari
KEMENKUMHAM Nomor : AHU-AH.01.06-0005056 Tahun 2016.Yayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI) yang terletak di
Banjarmasin Utara adalah Lembaga Pendidikan Perguruan Tinggi.
Jenis kegiatan pelayanan Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
di selenggarakan di Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan
Komputer STIMIK Indonesia Banjarmasin yang mempunyai 4
jurusan yaitu : D3 Manajemen Informatika, D3 Komputer Akuntansi,
Sajrana Sistem Informasi dan Sarjana Teknik Informatika. STIMIK
Indonesia Banjarmasin dahulunya terdaftar dengan nama Akademi
Manajemen Informatika & Komputer (AMIK) Banjarmasin pada
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan
Nasional Republik Indonesia No.206/DIKTI/KEP/92 pada tanggal 01
Juni 1992 didirikan oleh Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
yang beralamat di Jalan Pangeran Hidayatullah Banua Anyar
Banjarmasin Rt. 14 Kelurahan Sungai Jingah Kecamatan Banjarmasin
Utara, Kalimatan Selatan. Berikut ini akan dijelaskan visi dan misi
Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin.
36
1) Visi
Agamis, Profesional, Kompetitif dan Unggu
2) Misi
Menjadikan peserta didik yang Agamis, ber ilmu, cerdas
dan terampil di bidang Teknologi Informasi.
b. Struktur Organisasi
Sebuah lembaga pendidikan yang baik adalah lembaga
pendidikan yang mampu mengatur, mengelola, dan mengorganisasi
semua kegiatan dengan baik agar tercapai suatu proses kerjasama
yang baik dalam suatu aktivitas, maka perlu pengorganisasian untuk
memperjelas wewenang dan tanggung jawab dalam setiap kegiatan
organisasi. Stuktur organisasi setiap perusahaan pasti berbeda,
tergantung pada setiap kebutuhan tenaga yang ditangani dan
mekanisme kerja yang diterapkan. Fungsi struktur organisasi
sangatlah penting guna mempertegas kedudukan, wewenang, dan
tanggung jawab masing-masing bagian, dengan demikian maka
kelancaran proses pelaksanaan administrasi dan operasional tidak
mengalami hambatan. Adapun bentuk struktur organisasi pengurusan
Yayasan Pendidikan Bina Ilmu adalah sebagai berikut :
37
Gambar 4.1 Struktur Organisasi Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
Sumber : Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
Dari struktur di atas, dapat dilihat tugas dan tanggung jawab
masing-masing bagian pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu
Banjarmasin adalah sebagai berikut :
1) Pembina
a) Pengangkatan dan pemberhenian anggota pengurus dan
anggota pengawas;
b) Penentuan kebijakan umum yayasan berdasarkan Anggaran
Dasar Yayasan;
38
c) Pengesahan program kerja dan rancangan Anggaran Tahunan
Yayasan;
d) Pengesahan Laporan Tahunan;
e) Memeberikan pembinaan kepada pengurus dan para dosen;
f) Memberikan pengawasan serta pertimbangan kepuusan yang
dihasilkan oleh pengurus.
2) Pengawasan
a) Menjaga dan memastikan pelaksanaan kerja dan kegiatan
yayasan sesuai dengan visi, misi dan tujuan.
b) Memberikan masukan kepada ketua umum dalam menetapkan
Program Yayasan.
c) Memberikan masukan kepada ketua umum dalam pelaksanaan
program Yayasan.
d) Melakukan pengawasan dan memberikan rekomendasi kepada
seluruh pengurus dalam hal penjagaan kondisi persatuan dan
kesatuan serta motivasi berorganisasi para pengurus.
3) Ketua
a) Menjalankan Visi dan misi Yayasan sesuai dengan Anggaran
Dasar
b) Memimpin dan mengkoordinasikan seluruh anggota dan
pengurus Yayasan.
c) Mengkoordinasikan program kerja Yayasan baik perencanaan,
pelaksanaan, evaluasi, maupun pertanggungjawaban.
4) Sekertaris
39
a) Mengatur dan menertibkan pengorganisasian administrasi
Yayasan.
b) Mengatur pengelolaan, pemeliharaan dan inventarisasi
barang-barang milik Yayasan.
c) Bertanggung jawab atas terselenggaranya kegiatan
operasional harian Yayasan.
d) Berhak dan mempunyai wewenang mendokumentasikan serta
mengarsipkan semua surat-surat masuk maupun keluar.
e) Bertanggung jawab kepada Ketua Umum.
5) Wakil Sekretaris
a. Mewakili sekretaris apabila berhalangan terutama untuk setiap
aktifitas kesekretariatan dan tata kerja yayasan.
b. Bersama sekretaris mengawasi seluruh penyelenggaraan
aktifitas yayasan di bidang administrasi dan tata kerja dan
menghadiri rapat – rapat.
c. Membuat risalah dalam setiap pertemuan / rapat -rapat
yayasan maupun rapat umum.
d. Merumuskan, mengusulkkan dan mendokumentasi peraturan
dan data yang berkaitan dengan atribut dan aset tidak bergerak
untuk mendukung kepentingan yayasan baik internal maupun
eksternal.
e. Mengusulkan dan memfasilitasi kebutuhan yayasan dalam
pengadaan akomodasi.
6) Bendahara
a) Bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan Yayasan.
40
b) Membuat laporan keuangan secara periodik dan secara tertulis
yang disampaikan secara berkala.
c) Menyusun dan mengatur anggaran dengan
mengkoordinasikan kepada Ketua Umum.
d) Mengatur pencatatan, penerimaan, penyimpanan, dan
pengeluaran keuangan, surat-surat berharga, bukti kas yang
berhubungan dengan kegiatan Yayasan dan dlaporkan secara
transparan.
e) Mempunyai hak bertanya dan menyelenggarakan audit
keuangan pada setiap kepanitiaan.
f) Bertanggung jawab kepada Ketua Umum.
7) Administrasi Umum
a) Melaksanakan proses surat menyurat, distribusi surat dan
kearsipan.
b) Melaksanakan kegiatan kerumahtanggaan tentang :
kebersihan, taman, penerangan, transportasi, konsumsi,
protokoler dan tamu dinas.
c) Merencanakan dan melaksanakan kegiatan pengadaan
perlengkapan.
d) Melaksanakan kegiatan administrasi barang inventaris dan
pemeliharaannya.
8) Administrasi Keuangan
a) Melaksanakan proses penyusunan anggaran penerimaan dan
belanja.
41
b) Melaksanakan administrasi keuangan sesuai dengan peraturan
yang berlaku.
c) Melaksanakan urusan SPJ sesuai peraturan yang berlaku.
d) Menelaah peraturan keuangan sebagai pedoman pelaksanaan
tugas.
e) Menyusun dan melaksanakan pembayaran gaji pegawai.
c. Kegiatan Perusahaan
Yayasan Pendidikan Bina Ilmu adalah sebuah lembaga
pendidikan formal. Jenis kegiatan pelayanan Yayasan Pendidikan Bina
Ilmu Banjarmasin yang diselenggarakan adalah Sekolah Tinggi
Manajemen Informatika dan Komputer STIMIK Indonesia
Banjaramasin. STIMIK Indonesia Banjarmasin yang mempunyai 4
jurusan yaitu : D3 Manajemen Informatika, D3 Komputer Akuntansi,
Sajrana Sistem Informasi dan Sarjana Teknik Informatika.
42
2. Penerapan Sistem Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas yang
berjalan pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
Yayasan Pendidikan Bina Ilmu sistem pencatatan data transksi
penerimaan dan pengeluaran kas sudah terkomputerisasi tetapi masih
menggunakan Microsoft Excel. Pada pencatatan penerimaan kas yang
bersumber dari pembayaran pendidikan oleh mahasiswa yang terdiri dari
SPP dan biaya sks dibayar mahasiswa setiap satu semester dan dapat
dibayarkan tiap bulan, Biaya Wisuda, Biaya pendaftaran, biaya
pengenalan kampus serta biaya sumbangan pengembangan kampus
dibayarkan sekali pada saat awal menjadi mahasiswa. Pencatatan
transaksi tersebut hanya dicatat dalam satu pelaporan transaksi untuk
melihat transaksi penerimaan kas yang masuk. Sementara untuk
pengeluaran kas yang meliputi pengeluaran rutin dan pengeluaran tidak
rutin. Pengeluaran rutin yaitu biaya pendidikan dan pengajaran, biaya
gaji, biaya penelitian dan pengabdian masyarakat, biaya promosi, biaya
kegiatan mahasiswa, biaya rumah tangga kantor, biaya perjalanan dinas,
biaya listrik dan air, telkom. Biaya ini dikeluarkan setiap bulan dan tidak
dapat ditunda karena dipergunakan sebagai penunjang operasional dalam
proses pembelajaran. Pengeluaran tidak rutin meliputi biaya perbaikan
gedung dan biaya lain-lain. Pengeluaran ini biasanya dikeluarakan sesuai
dengan kebutuhannya. Transaksi pengeluaran kas tersebut juga dicatat
dalam satu laporan pencatatan yang sama. Hal ini mengakibatkan
lambatnya proses pembuatan laporan, sehingga memakan waktu yang
cukup lama saat transaksi penerimaan dan pengeluaran kas..
a. Formulir yang digunakan
Formulir atau dokumen yang digunakan dibedakan menjadi dua
dokumen sumber dan dokumen pendukung untuk transaksi keuangan
yang terjadi di Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin seperti
disajikan pada tabel di bawah ini :
43
44
Tabel 4.1 Dokumen Sumber dan Pendukung PadaYayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
No Transaksi Dokumen Sumber Dokumen Pendukung1 Pendaftaran
Mahasiswa
baru
Formulir
Pendaftaran,
Kwitansi
Laporan Penerimaan
kas
2 Pembayara SPP
Mahasiswa
Slip setoran Laporan Penerimaan
kas3 Pembayaran
Daftar Ulang
Mahasiswa
baru + by
gedung dll
Kwitansi
pendaftaran, slip
pembayaran
registrasi
Laporan Penerimaan
kas
4. Pembayaran
wisuda,
yudisium dan
skripsi
Slip Pembayaran Laporan Penerimaan
kas
5 Pengeluaran
Rutin
Slip Tagihan , Laporan Pengeluaran
Kas6 Pengeluaran
tidak rutin
Kwitansi dan nota Laporan Pengeluaran
KasSumber : Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasiin
Berikut adalah tahapan transaksi yang ada di table 4.1 :
1. Pendaftaran Mahasiswa Baru
a. Dokumen
i. Formulir
Formulir pendaftaran adalah formulir yang digunakan untuk
mendaftarkan diri untuk memilih perguruan tinggi yang
dituju.
45
Gambar 4.2 Formulir Pendaftaran
Sumber : Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
ii. Persyaratan pendaftaran ( fotocopy STTB/ surat kelulusan
(2 lembar), pas foto 3 x 4 (2 lembar), fotocopy KTP, KK,
Akta Kelahiran .
iii. Kwitansi
Kwitansi merupakan suatu surat atau dokumen yang sering
digunakan sebagai tanda bukti bahwa telah terjadinya
transaksi pembayaran pendaftaran. Dengan biaya uang
pendaftaran terbagi menjadi 2 fasilitas ; Reguler Rp
250.000,- (Pagi) dan Non – Reguler Rp 300.000,-
(Malam/Pegawai)
46
Gambar 4.3 kwitansi
Sumber : Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
iv. Laporan Pencatatan Pendaftaran
Dokumen ini berfungsi mencatat seluruh transaksi
pemasukan pembayaran calon mahasiswa yang ada di
Yayasan Pendidikan Bina Ilmu.
b. Yang Terlibat
i. Calom Mahasiswa
ii. Loket/Adm Keuangan
iii. Bendahara
47
c. Bagan Alir Pendaftaran
Gambar 4.4 Bagan Alir PendaftaranSumber : Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
2. Penerimaan Uang SPP Mahasiswa
a. Dokumen
i. Bukti Pembayaran SPP
Dokumen ini digunakan sebagai bukti bahwa masahasiswa
telah melakukan pembayaran SPP.
48
Gambar 4.5 Buki pembayaran SPPSumber : Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
ii. laporan penerimaan uang pendidikan mahasiswa.
Dokumen ini berfungsi mencatat seluruh transaksi
penerimaan pembayaran SPP Mahasiswa
b. Yang Terlibat
i. Mahasiswa
ii. Pihak Bank
iii. Loket
iv. Bendahara
49
c. Bagan Alir Pembayaran SPP
Gambar 4.6 Bagan Pembayaran SPP
Sumber : Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
3. Penerimaan Pembayaran Daftar Ulang Mahasiswa baru
Prosedur transaksi penerimaan kas dari pembayaran daftar ulang
mahasiswa baru sama dengan pembayaran spp, hanyar dilampirkan
persyaratan untuk melakukan daftar ulang dengan melampirkan
berkas yang terdiri dari Ijazah dan skhu yang telah dilegalisir,
menandatangani surat peryatai yang dilampiri materai 6000, foto,KTP
dan Akte kelahiran.
50
4. Penerimaan Pembayaran wisuda, yudisium dan skripsi
a. Dokumen
i. kwitansi
Dokumen ini digunakan sebagai tanda bukti bahwa telah
terjadinya transaksi pembayaran wisuda, yudisium dan
skripsi.
ii. Laporan Pencatatan Pendaftaran
Dokumen ini berfungsi mencatat seluruh transaksi
pemasukan pembayaran mahasiswa yang ada di Yayasan
Pendidikan Bina Ilmu.
b. Yang Terlibat
i. Mahasiswa
ii. Loket/Adm Keuangan
iii. Bendahara
c. Bagan Alir Pembayaran Wisuda,Yudisium dan Skripsi
51
Gambar 4.7 Bagan Pembayaran Wisuda,Yudisium dan SkripsiSumber : Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
5. Pengeluaran Rutin
a. Dokumen
i. Slip Tagihan
Slip tagihan adalah dokumen yang digunakan untuk
melakukan pembayaran sesuai data yang ada di dalam
tagihan tersebut
ii. Laporan Pengeluaran kas
Dokumen ini berfungsi mencatat seluruh transaksi
pengeluaran kas yang ada di Yayasan Pendidikan Bina Ilmu.
b. Yang Terlibat
i. Adm Keuangan
ii. Bendahara
52
iii. Ketua
53
c. Bagan Alir Pengeluaran Rutin
Gambar 4.8 Bagan Alir Pengeluaran RutinSumber : Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
6. Pengeluaran Tidak Rutin
a. Dokumen
i. Slip Tagihan
54
Slip tagihan adalah dokumen yang digunakan untuk
melakukan pembayaran sesuai data yang ada di dalam
tagihan tersebut.
ii. Laporan Pengeluaran kas
Dokumen ini berfungsi mencatat seluruh transaksi
pengeluaran kas yang ada di Yayasan Pendidikan Bina Ilmu.
d. Yang Terlibat
i. Adm Keuangan
ii. Bendahara
iii. Ketua
e. Bagan Alir Pengeluaran Tidak Rutin
55
Gambar 4.9 Bagan Alir Pengeluaran Tidak Rutin
Sumber : Yayasan Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin
B. Pembahasan Hasil Penelitian
1. Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan dan
Pengeluaran Kas yang berjalan pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu
a. Struktur organisasi
Sistem otorisasi atau pemberia tugas tanggung jawab ini
disesuaikan dengan pemisah tugas yang telah di tetapkan dalam
tata yayasan, dimana dalam transaksi penerimaan dan pengeluaran
56
kas harus mendapat otorisasi oleh penjabat yang berwenang yaitu
Yayasan Pendidikan Bina Ilmu. Prosedur yang dilaksanakan dalam
mengatur penerimaan dan pengeluaran kas sudah berjalan baik
namun Yayasan Pendidikan Bina Ilmu masih memiliki kelemahan
karena tugas kas tidak dipisahkan, keduanya dilakukan oleh
bendahara yayasan saja dan kurang anggota dalam kepengurusan
yayasan.Seharusnya ada pemisahan di dalam pencatatan dan
penyimpanan kas pada bendahara yaitu akuntan sebagai fungsi
pencatat dan bendahara sebagai fungsi penyimpanan sehingga akan
terjadi saling mengecek diantara fungsi-fungsi terlibat.Tugas utama akuntan ialah membukukan seluruh aktivitas ekonomi
yang dilakukan dalam perusahaan secara sistematis,periodik serta
dapat dipahami dengan mudah bagi pihak yang berkepentingan
atas laporannya. Maka penulis merekomendasikan struktur
organisasi sebagai berikut :
57
Gambar 4.10 Struktur Organisasi (disarankan)Sumber: Penulis
Berdasarkan saran penulis dalam penepatan bagian akuntansi
pada struktur organisasi dikarenakan tugas dari akunting yaitu
mencatat, memeriksa, melaporkan semua kegiatan atas semua
transaksi yang berhubungan dengan keuangan yayasan.
b. Formulir
Formulir yang digunakan dalam pembayaran pendaftaran dan
pembayaran wisuda/yudisum maupun skripsi oleh Yayasan
Pendidikan Bina Ilmu mempunyai kelemahan dalam pengendalian
intern yang mengakibatkan apabila transaksi tersebut digunkan
kembali akan memakan waktu dikarenakan kurangnya nomor urut
dan tidak ada menacntumkan keterangan diri dalam pencatatan
pembayaran mahasisswa menggunakan kwitansi dan penulis
menyarankan menggunakan kwitansi pendaftaran.
58
Gambar 4.11 Bukti Pembayaran (disarankan)Sumber: Penulis
c. Bagan Alir Pendaftaran (disarankan)
Gambar 4.12 Bagan Alir Pendaftaran
Sumber: Penulis
59
Berdasarkan bagan alir dokumen sistem informasi akuntansi
pendaftaran pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI) yang
disarankan dapat dijelaskan sebagai berikut :Calon Mahasiswa Baru :
a. Mengisi formulir pendaftaran mahasiswa baru.
b. Membayar uang pendaftaran.
Loker/Bagian Adm Keuangan :
a. Menerima formulir pendaftaran calon mahasiswa baru
b. Menerima uang pembayaran dari calon mahasiswa baru
c. Membuat dokumen kwitansi pendaftaran sebanyak 4 rangkap.
Kwitansi asli dan lembar ke-4 diserahkan ke calon mahasiswa
baru, lembar ke-2 di teruskan ke bagian bendahara dan lembar
ke 3 di arsipkan.
Bendahara :
a. Menerima kwitansi lembar ke-2 dari adm keuangan
b. Mengklasifikasikan slip pembayaran pendafaran mahasiswa
c. Kwitansi di arsipkan
d. Menghitung seluruh penerimaan dan menyetor uang yang
diterima ke Bank penampung serta menyimpan slip
setorannya;
Akuntansi :
a. Menerima Bukti setoran bank dari bendahara lembar ke 1b. Mencatat bukti setoran dan melakukan pencatatan akuntansi ke
dalam jurnal14.
60
d. Bagan Alir Pembayaran SPP
Gambar 4.13 Bagan Alir Pembayaran SPP
Sumber: Penulis
Berdasarkan bagan alir dokumen sistem informasi akuntansi
pembayaran SPP mahasiswa pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu
(YPBI) yang disarankan dapat dijelaskan sebagai berikut :Mahasiswa :
‒ Mengambil dan mengisi slip setoran pembayaran
‒ Melakukan pembayaran di bank yang telah ditunjuk
61
Pihak Bank :
‒ Melakukan pengecekan data dan di otorisasi
‒ Menerima pembayaran dari mahasiswa
‒ Menerbitkan bukti pembayaran dan memberikan lembar ke-4
dan kepada mahasiswa, memberikan copy bukti lembar ke-1
dan 2 kepada loker/adm keuangan dan lembar ke 3 di
arsipkan.
Loker/Bagian Adm Keuangan :
‒ Menerima bukti pembayaran pembayaran spp mahasiswa
‒ Menandatangi dan memberi stempel lunas bayar spp
‒ Dan lembar ke 4 di kembalikan ke mahasiswa dan lembar ke-
2,3 di teruskan ke bendahara
Bendahara :
‒ Menerima kwitansi lembar ke-2 dan ke-3dari adm keuangan
‒ Mengklasifikasikan bukti pembayaran spp mahasiswa
‒ Mencatat bukti pembayran ke buku yayasan
‒ Lembar ke-3 di arsipkan dan lembar ke-2 di teruskan ke
akuntansi untuk pencatatn akuntansinya
Akuntansi :
‒ Menerima Bukti pembayaran bank dari bendahara lembar ke 3‒ Mencatat bukti pembayaran dan melakukan pencatatan
akuntansi ke dalam jurnal15.
62
e. Bagan Alir Pembayaran wisuda/yudisum dan skripsi
Gambar 4.1 4 Bagan Alir Pembayaran wisuda/yudisum dan skripsi
Sumber: Penulis
Berdasarkan bagan alir dokumen sistem informasi akuntansi
pembayaran SPP mahasiswa pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu
(YPBI) yang disarankan dapat dijelaskan sebagai berikut :Mahasiswa :
‒ Mengambil dan mengisi slip setoran pembayaran
‒ Melakukan pembayaran di adm.keua/loket
Adm.keua/loket :
‒ Melakukan pengecekan data dan di otorisasi
‒ Menerbitkan kwitansi pembayaran dan memberikan lembar
ke-3 kepada mahasiswa, memberikan bukti lembar ke-1 ke
bendahara dan 2 di arsipkan.
63
Bendahara :
‒ Menerima kwitansi lembar ke-2 adm keuangan
‒ Mengklasifikasikan kwitansi pembayaran wisuda
mahasiswa
‒ Menyetorkan seluruh pembayaran wisuda ke bank dan
bukti setoran di serahkan ke bagian akuntansi
Akuntansi :
‒ Menerima setoran bank dari bendahara ‒ Mencatat bukti pembayaran dan melakukan pencatatan
akuntansi ke dalam jurnal
Ketua :
‒ Melakukan pencekan Laporan Keuangan dari bagian akuntansi‒
64
f. Bagan Alir Pengeluaran Kas
Gambar 4.1 5 Bagan Alir Pengeluaran Kas
Sumber: Penulis
65
2. Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan dan
Pengeluaran Kas Berbasis Komputer
a. Unnormalisasi
Unnormalisasi ialah kumpulan beberapa tabel yang
diuraikan dalam mendesain program aplikasi. Berikut tabel –
tabel database yang digunakan dalam mendesain program aplikasi
pengelolaan aset tetap berwujud pada Yayasan Pendidikan Bina
Ilmu (YPBI) Banjarmasin adalah sebagai berikut.Tabel 4.2 Unnormalisasi
No. Nama Field No. Nama Field1 Id 15 Kas_id2 Username 16 debit3 Password 17 kredit4 header_id 18 Nama_penerimaan5 no_bukti 19 Nama_pengeluaran6 nama 20 No_surat7 jenis 21 Tanggal_surat8 Tanggal 22 Keterangan9 keterangan 23 Aset_header_id10 jumlah 2411 Status kasbon 2512 Penerimaan_id 2613 No_nota 2714 User_id 28Sumber : Dibuat oleh penulis
66
b. Sistem Basis Data
1) Sistem Basis data secara logika
Agar sistem basis data dapat menjadi akurat, cepat dan
efisien, serta dapat memberikan data yang diharapkan, maka
dibentuklah normalisasi file. Adapun syarat-syarat yang
menunjukkan relasi antar tabel dalam bentuk normalisasi
ketiga (3NF) adalah sebagai berikut:
a) Telah memenuhi bentuk normal kesatu (1NF), yaitu
nilai untuk semua atribut adalah anatomik. Disebut
anatomik bila tidak bisa dibagi-bagi lagi menjadi unit
yang lebih kecil dan nila berulang. Contohnya tabel
tbdetail terdapat field jenis_penerimaan dimana
atribut tersebut tidak bisa dibagi-bagi lagi menjadi
unit-unit yang lebih kecil.
b) Telah memenuhi bentuk normal kedua (2NF)
Ketentuan bentuk normal kedua adalah : (1) Harus telah berbentuk normal pertama (1NF)
(2) Semua atribut utama harus bergantung
fungsional penuh pada kunci relasi. Contohnya
atribut nama_supplier, alamat, telpon, email
bergantung penuh pada kunci relasi idsupplier
dan kd_supplier pada tabel tbjenisrekening.
c) Telah memenuhi syarat bentuk normal ketiga (3NF)
Ketentuan bentuk normal ketiga adalah :
(1) Harus telah berbentuk normal kedua (2NF)
(2) Relasi tidak boleh memuat kebergantungan
fungsional diantara atribut-atribut bukan utama.
67
Contohnya pada tabel tb_detail_pembelian
terdapat dua atribut bukan kunci yaitu harga dan
jumlah. Atribut harga tidak bergantung pada
jumlah begitu juga sebaliknya, jumlah tidak
bergantung dengan harga. Atribut bukan kunci
tersebut bergantung fungsional secara penuh
pada sekumpulan atribut yang berfungsi sebagai
kunci relasi.
2) Tabel relasi menghindari terjadinya anomali
Selain itu tabel relasi telah menghindari anomali -
anomali sebagai berikut :
a) Penyisipan (insertion)
Anomali penyisipan merupakan kesalahan yang
terjadi akibat dari operasi penyisipan record pada
sebuah relasi, sebagai contoh apabila kita
menyisipkan atau menambahkan satu data jenis
penerimaan pada tabel jenis_penerimaan maka kita
tidak perlu lagi menambahkan data jenis
penerimaan pada tabel transaksi_detail
b) Anomali Penghapusan (delete)
Anomali penghapusan merupakan kesalahan yang
terjadi akibat operasi penghapusan terhadap record
dari sebuah relasi sebagai contoh apabila kita
menghapus data nama jenis pada tabel
jenis_penerimaan maka kita tidak perlu lagi
menghapus nama jenis penerimaan tersebut pada
tabel transaksi_detail tersebut.
3) Anomali Modifikasi (Update)
68
Anomali modifikasi atau kesalahan mengubah adalah
kesalahan pada waktu mengubah sebuah data pada satu tabel,
maka tabel lain juga ikut dirubah. Sebagai contoh apabila kita
mengubah alamat pegguna pada tb_pengguna, misalkan Jalan
Melati dirubah menjadi Jalan Antasan, maka kita tidak perlu
lagi merubah nama tersebut pada tb_ pembelian karena
alamat juga ikut berubah pada tb_pembelian. Diagram relasi
antar tabel dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Gambar 4.16 Relasi antar tabelSumber : penulis
Penjelasan dari gambar relasi antar tabel diatas adalah sebagai
berikut :(a) Tabel Jenis Rekening
Tabel rekening_kas adalah tabel yang digunakan untuk
menyimpan data rekening kas yang dipakai dan menambahkan
data jenis barang yang baru. Tabel ini memiliki jenis relasi one to
many ke tabel transaksi_header dengan field kunci id. Hal ini
berarti bahwa satu jenis rekening kas bisa mempunyai banyak
transaksaki pada tabel transaksi_header.(b) Tabel Jenis Penerimaan
Tabel jenis penerimaan adalah tabel yang digunakan untuk
menyimpan data jenis penerimaan dan menambahkan data jenis
penerimaan yang baru. Tabel ini memiliki jenis relasi one to many
69
ke tabel jenis penerimaan dengan field kunci id. Hal ini berarti
bahwa satu jenis kode jenis bisa mempunyai banyak detail kode
pada tabel tb transaksi_detail(c) Tabel Jenis Pengeluaran
Tabel jenis pengeluaran adalah tabel yang digunakan untuk
menyimpan data jenis pengeluaran dan menambahkan data jenis
pengeluaran yang baru. Tabel ini memiliki jenis relasi one to
many ke tabel jenis penerimaan dengan field kunci id. Hal ini
berarti bahwa satu jenis kode jenis bisa mempunyai banyak detail
kode pada tabel tb transaksi_detail.(d) Tabel transaksi_detail
Tabel transaksi_detail adalah tabel yang digunakan untuk
menyimpan data detail transaksi dan menambahkan data detail
yang baru. Tabel ini memiliki jenis relasi many to one ke tabel
transaksi_header dengan field kunci id. Hal ini berarti bahwa
beberapa kode transaksi detail mempunyai satu transaksi pada
tabel transaksi_header.(e) Tabel transaksi_header
Tabel transaksi_header adalah tabel yang digunakan untuk
menyimpan data transaksi header dan menambahkan data header
yang baru. Tabel ini memiliki jenis relasi one to many ke tabel
transaksi_detail dengan field kunci id. Hal ini berarti bahwa satu
jenis kode header bisa mempunyai banyak transaksi pada tabel
transaksi_detail.(f) Tabel pengguna
Tabel pengguna adalah tabel yang digunakan untuk menyimpan
data pegguna dan menambahkan data pengguna yang baru. Tabel
ini memiliki jenis relasi one to many ke tabel transaksi_header
dengan field kunci id. Hal ini berarti bahwa satu jenis kode
pegawai bisa mempunyai banyak transaksi pada tabel
transaksi_header.
70
Tabel 4.3 Tabel User
No Nama Kolom Tipe Data1 Id (PK) Int (11)2 Kode Int (11)3 Nama Varchar (200)4 Username Varchar (100)5 Password Varchar (50)6 no_telp Varchar (12)7 Alamat Varchar (200)8 Peran Varchar (50)
Sumber : PenulisKeterangan: PK = Primary Key
Tabel 4.4 Tabel Basis jenis_rekening
No Nama Kolom Tipe Data1 Id (PK) Int (11)2 Kode Varchar (50)3 Nama Varchar (100)4 Saldo Double
Sumber : PenulisKeterangan: PK = Primary Key
Tabel 4.5 Tabel Basis kas
No Nama Kolom Tipe Data1 Id (PK) Int (11)2 Rekening_kas_id Int (11)3 Header_id Int (11)4 Tanggal Date5 Debit Double6 Kredit Double7 Saldo Double
Sumber : PenulisKeterangan: PK = Primary Key
Tabel 4.6 Tabel Jenis Penerimaan
No Nama Kolom Tipe Data1 Id (PK) Int (11)2 Nama Varchar (200)
Sumber : PenulisKeterangan: PK = Primary Key
Tabel 4.7 Tabel Jenis Pengeluaran
No Nama Kolom Tipe Data
71
1 Id (PK) Int (11)2 Nama Varchar (200)
Sumber : PenulisKeterangan: PK = Primary Key
Tabel 4.8 Tabel transaksi header
No Nama Kolom Tipe Data1 Id (PK) Int (11)2 Kode Int (11)3 No_nota Varchar (50)4 Tanggal Date5 Keterangan Varchar (200)6 User_id Int (11)7 Kas_id Int (11)8 Status Varchar (50)
Sumber : PenulisKeterangan: PK = Primary Key
Tabel 4.9 Tabel Transaksi Detail
No Nama Kolom Tipe Data1 Id (PK) Int (11)2 Header_id Int (11)3 no_bukti Varchar (50)4 Nama Varchar (200)5 Jenis Varchar (50)6 Tanggal Date7 Jumlah Double10 Status_kasbon Varchar (50)11 Penerimaan_id Int (11)12 Pengeluaran_id Int (11)
Sumber : PenulisKeterangan: PK = Primary Key
c. Desain1) DFD
Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang
memungkinkan profesional sistem untukmenggambarkan
sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang
dihubungkan satu sama laindengan alur data, baik secara
manual maupun komputerisasi. DFD ini sering disebut juga
dengan namaBubble chart, Bubble diagram, model proses,
diagram alur kerja, atau model fungsi. Berikut ini diagram
72
hirarki dan konteks pada program aplikasi penerimaan dan
pengeluaran kas.
73
Gambar 4.17 DFD Hirarki
Sumber : penulis
Gambar 4.18 Diagram konteks Sumber : penulis
Program aplikasi penerimaan dan pengeluaran kas ini digunakan oleh bagianakuntansi selaku admin. Data yang diperoleh melalui bagian loket/adm.keu berupakwitansi,bukti pembayaran,surat permohonan dana dan slip tagihan pembayaran.Data tersebut di masukkan kedalam program aplikasi penerimaan dan pengeluarankas yang akan menghasilkan laporan penerimaan kas, laporan pengeluaran kas,laporakan rekapitulasi kas dan laporan per buku besar.
74
Gambar 4.19 Diagram level 0
75
Gambar 4.20 Diagram level 1
76
Program aplikasi penerimaan dan pengeluaran kas terdiri daribeberapa proses sebagai berikut :
1. Pengolahan Data Pengguna
Pada proses ini admin akan menuliskan detail datapengguna dan di simpan di dalam tabel pengguna. Apabilaberhasil maka basis data akan menghasilkan status simpanke dalam proses pengolahan data pengguna. Oleh programstatus datanya akan di kirim ke admin.
2. Pengolahan Data Rekening
Pada proses ini admin akan menuliskan detail data rekeningdan di simpan di dalam tabel rekening. Apabila berhasilmaka basis data akan menghasilkan status simpan ke dalamproses pengolahan data rekening. Oleh program statusdatanya akan di kirim ke admin. Data rekening inidigunakan berfungsi untuk perolehan dana dari rekeningapa saja.
3. Pengolahan Data Jenis Penerimaan
Pada proses ini admin akan menuliskan detail data jenispenerimaan dan di simpan di dalam tabel jenis penerimaan.Apabila berhasil maka basis data akan menghasilkan statussimpan ke dalam proses pengolahan data jenis penerimaan.Oleh program status datanya akan di kirim ke admin. Jenispenerimaan ini menampilkan sumber perolehan penerimaankas berasal dari kegiatan apa saja.
4. Pengolahan Jenis Pengeluaran
Pada proses ini admin akan menuliskan detail data jenispengeluaran dan di simpan di dalam tabel jenis pengeluaranApabila berhasil maka basis data akan menghasilkan statussimpan ke dalam proses pengolahan data jenis pengeluaran.Oleh program status datanya akan di kirim ke admin. Jenispegeluaran ini menampilkan sumber pengeluaran kasberasal dari kegiatan rutin maupun tidak.
5. Pengolahan Transaksi Penerimaan kas
Pada proses ini admin akan menuliskan header dan detaildata kas masukdan di simpan dalam tabel transaksi headerdan tabel transaksi detail. Apabila berhasil maka basis dataakan menghasilkan status simpan ke dalam prosespengolahan data transksi penerimaan kas. Oleh programstatus datanya akan di kirim ke admin dan di buatkanlaporan penerimaan kas.
6. Pengolahan Transaksi Pengeluaran kas
77
Pada proses ini admin akan menuliskan header dan detaildata kas keluar dan di simpan dalam tabel transaksi headerdan tabel transaksi detail. Apabila berhasil maka basis dataakan menghasilkan status simpan ke dalam prosespengolahan data transksi pengeluaran kas. Oleh programstatus datanya akan di kirim ke admin dan dibuatkanlaporan pengeluaran kas.
7. Pengolahan Transaksi Realisasi Penggandaan ase
Pada proses ini admin akan menuliskan header dan detaildata permintaan aset dan di simpan dalam tabel transaksiheader aset dan tabel transaksi detail aset . Apabila berhasilmaka basis data akan menghasilkan status simpan ke dalamproses pengolahan data realisasi penggadaan aset. Olehprogram status datanya akan di kirim ke admin dandimasukkan lagi ke dalam transaksi pengeluaran kas.
2) Desain Tampilan Desain tampilan adalah tampilan antar muka yang ada dilayar
komputer sebagai bentuk-bentuk komunikasi antara pengguna
dengan komputer. Dibawah ini merupakan tampilan program
aplikasi persediaan barang dagangan menggunakan rumus
biaya rata-rata tertimbang-perpetual yang telah penulis buat
adalah sebagai berikut :a) Form login adalah halaman yang pertama kali tampil
apabila program dijalankan. Gambar dibawah ini
merupakan form login yang penulis buat.
Gambar 4.21 Form LoginSumber : penulis
78
b) Menu Utama Menu utama ini akan memudahkan pengguna dalam
mengakses menu yang ingin ditampilkan. Menu utama ini
juga terdiri dari sub-sub menu, dibawah ini merupakan
form menu utama yang dibuat oleh penulis :
Gambar 4.22 Form Menu UtamaSumber : Penulis
c) Master DataMaster data dipisahkan menjadi empat bagian yang berisi
berbagai informasi utama, seperti informasi daftar rekenig,
jenis penerimaan, jenis pengeluaran dan data pengguna.
Pada daftar master data setiap data bisa ditambahkan,
diubah, dan dihapus.
79
Gambar 4.23 Form Master Data KasSumber : Penulis
d) Form Transaksi Penerimaan KasForm transaksi Penerimaan kas merupakan form yang
digunakan pada saat terjadinya transaksi penerimaan kas
dan pengguna mengisikan data transaksi sesuai dengan
jenis penerimaan yang di cantumkan di dalm form transaki
penerimaan kas.
Gambar 4.24 Tampilan Master Transaksi Penerimaan kas
Sumber : Penulis
80
e) Form Transaksi Pengeluaran KasForm transaksi Pengeluaran kas merupakan form yang
digunakan pada saat terjadinya transaksi pengeluaran kas
maupun melakukan biaya operasional.
Gambar 4.25 Tampilan Transaksi Pengeluaran kasSumber : Penulis
f) PenggunaMenu ini berisi daftar penguna yang dapat mengakses
program aplikasi yang telah dibuat, dilengkapi dengan
form penambahan pegawai baru, dna form edit atau hapus.
Gambar 4.26 Daftar PenggunaSumber : Penulis
81
Gambar 4. 27 Form Tambah PenggunaSumber : Penulis
Gambar 4.28 Form Detail, Edit dan Hapus Data PenggunaSumber : Penulis
82
g) Form daftar transaksiDaftar transaksi berisi berbagai informasi transaksi yang
terjadi pada Yayasan Pendidikan Bina Ilmu, daftar
transaksi terbagi menjadi 2 sub menu, yang berisi daftar
penerimaan dan pengeluaran kas.
Gambar 4.29 Tampilan Daftar Pengeluaran kasSumber : Penulis
Gambar 4.30 Tampilan Daftar Penerimaan kasSumber : Penulis
h) LaporanMenu laporan berfungsi untuk melihat dan mencetak
berbagai laporan untuk keperluan Yayasan Pendidikan
Bina Ilmu(YPBI), laporan terbagi menjadi beberapa sub
83
mennu seperti laporan pengeluaran dan penerimaan kas
pertanggal, laporan kas, laporan umum kas
Gambar 4. 31 Contoh Laporan Rekapitulasi Kas
Sumber : Penulis
Gambar 4.32 Form Pilih Tanggal LaporanSumber : Penulis
84
Gambar 4. 33 Contoh Cetak LaporanSumber : Penulis
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan penelitian yang telah penulis lakukan, maka penulis
dapat menyimpulkan bahwa :
1. Sistem informasi penerimaan dan pengeluaran kas pada Yayasan
Pendidikan Bina Ilmu Banjarmasin sudah berjalan dengan baik dengan
adanya sistem pengendalian intern dalam pemisahan Fungsi pencatatan
dan penyimpanan kas. Yang mana pencatatan dilakukan oleh bagian
akuntansi dan penyimpanan kas dilakukan oleh bendahara.
2. Rancang bangun Program Aplikasi Penerimaan dan Pengeluaran Kas
Terintegrasi Pengelolaan Aset Tetap Menggunakan PHP pada Yayasan
Pendidikan Bina Ilmu (YPBI) Banjarmasin dibuat sesuai siklus
akuntansi, yaitu dari dokumen transaksi yang diinput kedalam
pemasukan dan pengeluaran, kemudian dibuatkan ouput berupa
laporan buku besar, pemasukan dan pengeluaran kas.
B. Saran
Berdasarkan simpulan diatas, maka penulis mengemukakan
beberapa saran dengan harapan saran tersebut dapat bermanfaat dan
memperbaiki sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas
yang ada di sebuah yayasan diantaranya :
1. Dengan adanya Program Aplikasi Penerimaan dan Pengeluaran Kas
ini, diharapkan adanya upaya pengembangan lebih lanjut menjadi
sistem informasi penerimaan dan pengeluaran kas yang lebih
sempurna dengan fitur-fitur terbaru yang nantinya akan semakin
memudahkan proses olahan data-data pembayaran, penggajian, dan
pembuatan laporan
85
2. Program aplikasi penerimaan dan pengeluaran kas dapat di
integrasikan dengan sistem lain yang sudah ada atau akan
86
87
3. dikembangkan, misalnya menjadikan sistem informasi akuntansi
pokok, sistem informasi akademik , dan lain-lain.
4. Rancang bangun program aplikasi penerimaan dan pengeluaran kas ini
diharapkan agar kedepannya Yayasan Pendidikan Bina Ilmu dapat di
terapkan oleh bagian keuangan sehingga mempermudah kinerja dalam
kegiatan pencatatan penerimaan dan pengeluaran kas pada Yayasan
Pendidikan Bina Ilmu.
DAFTAR PUSTAKA
ANDI.Mulyadi. 2016. Sistem Akuntansi. Edisi Keempat. Jakarta: Salemba
Empat.Bastian, Indra dkk, 2002. Sistem Akuntansi Sektor Publik. Jakarta: Penerbit.
Salemba Empat. Halim, Abdul. 2004.Hidayatullah, Priyanto. 2014. Pemrograman Web. Cetakan Pertama. Bandung:
Informatika Bandung.Kieso, Donald E., Weygandt, Jerry J., Warfield, Terry D. (2010). Intermidiate
Accounting. 13th Edition. John Wiley & Sons Inc, Asia.Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Edisi
Pertama. Yogyakarta: Lubis, Adyanata. 2016. Basis Data Dasar. Yogyakarta: Deepublish.Mulyani, Sri. 2016. Sistem Informasi Rumah Sakit : Analisis dan
Perancangan. Bandung: Abdi Sistematika.Nugroho, Adi. 2011. Perancangan dan Implementasi Sistem Basis Data.
Yogyakarta: C.V Andi Offset.Pawirosumarto, Suharno. 2008. Aplikasi Komputer. Jakarta: Mitra Wacana
Media.Shatu, Yayah Pudin. 2016. Kuasai Detail Akuntansi Perkantoran. Jakarta:
Pustaka Ilmu Semesta.
88
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Penerbit Alfabeta. Sugiarto, Eko. 2015. Menyusun Proposal Penelitian Kualitatif Skripsi dan
Tesis. Yogyakarta: Suaka Media.
Denah PerusahaanNama Instansi/Perushaan : Yayasan Pendidikan Bina Ilmu (YPBI)
Alamat : Jalan Pangeran Hidayatullah Banua Anyar
Banjarmasin Rt. 14 Kelurahan Sungai Jingah
Kecamatan Banjarmasin Utara, Kalimatan Selatan
Telp : (0511) 4315724Email : [email protected] : -3.302070,114.609000
Peta Perusahaan
FOTO PERUSAHAAN