Upload
others
View
33
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PROGRAM PEMELIHARAAN KESEHATAN AYAM JANTAN
TANGGAL DOSIS TUJUANOBAT ATAU VAKSIN YANGDIBERIKAN
CARAPEMBERIAN
UMUR(HARI)
1 - 3
4
5-7
1a7atau
1b14
8-10
10-11
12-14
15-17
18-20
PPK/024(01)
Strong n Fit/Vita Chicks
atau
Tycotil/
Proxan-C/
Neo Meditril
Pilih salah satu :Program AMedivac ND Hitchner B1/ Medivac ND Clone 45/ Medivac ND-IB Program BMedivac ND Hitchner B1/ Medivac ND Clone 45/ Medivac ND-IBsekaligusMedivac ND Emulsion/ Medivac ND-IB Emulsion Program CMedivac ND Hitchner B1/ Medivac ND Clone 45/ Medivac ND-IBsekaligusMedivac ND-AI Emulsion
1 ml/2 liter air5 gram/7 liter air
0,1 gram/1 kg berat badan0,1 ml/1 kg berat badan0,1 ml/1 kg berat badan
Air minum
Air minum
1 dosis
1 dosis
0,2 ml
1 dosis
0,2 ml
1 ml/2 liter air
5 gram/7 liter air
1 gram/1 liter air
1 dosis
1 ml/2 liter air
5 gram/7 liter air
1 gram/1 liter air
0,2 ml
1 gram/1 liter air
1 gram/6 liter air Air minum
Air minum
Air minum
Mencegah stres akibat vaksinasi dan memacu pertumbuhan
Mencegah penyakit CRD
Mencegah penyakit CRD
Mencegah penyakit kolera, pullorum, CRD, koksidiosis, korisa dan synovitis
Mencegah stres akibat vaksinasi dan memacu pertumbuhan
0,4 gram/1 kg berat badan
0,4 gram/1 kg berat badan
0,2 gram/1 kg berat badan
1 gram/1 liter air
1 gram/6 liter air
Doxyvet
atau
Tyfural
atau
Therapy
Vita StressatauFortevit
Vita StressatauFortevit
-
Air minum
Tetes mulut
Tetes mulut/ air minum
Air minum
Suntikan subkutan
-
Mencegah stres akibat vaksinasi dan memacu pertumbuhan
Mencegah penyakit Gumboro
Mencegah stres akibat vaksinasi dan memacu pertumbuhan
Mencegah penyakit AI
-
Strong n FitatauVita ChicksatauVita Stress
Medivac Gumboro A
Medivac Gumboro A/Medivac Gumboro B
Strong n FitatauVita ChicksatauVita Stress
Pilih sesuai pilihan pada umur 4 hari :Program A dan BMedivac AI
Program CVaksinasi AI tidak perlu diulang
Tetes mata/ hidung/spray
Tetes mata/ hidung/spray
Suntikan subkutan
Tetes mata/ hidung/spray
Suntikan subkutan
Mencegah penyakit ND
Mencegah penyakit ND dan IB
Mencegah penyakit ND
Mencegah penyakit ND dan IB
Mencegah penyakit ND Mencegah penyakit ND dan IB
Mencegah penyakit ND
Mencegah penyakit ND dan IB
Mencegah penyakit ND dan AI
Meningkatkan kondisi tubuh, mengatasi stres dan memacu pertumbuhan
Mencegah penyakit pullorum, colibacillosis, CRD
Medivacvaksin bermutu
TANGGAL DOSIS TUJUANOBAT ATAU VAKSIN YANGDIBERIKAN
CARAPEMBERIAN
UMUR(HARI)
21
22-23
25-27
1b28
29-31
33-35
36
37-39
43-45
46-48
54-56
32
24
40-42
57-59
60-panen
Pilih sesuai pilihan pada umur 4 hari :Program A Medivac ND La Sota/Medivac ND Clone 45/Medivac ND-IB
Program B & C Vaksinasi ND dan IB tidak perludiulang
Vita StressatauFortevit
Vita StressatauFortevit
Vita StressatauFortevit
Vita StressatauFortevit
Medivac ND La SotaatauMedivac ND Clone 45
Strong n FitatauNeobroatauBroiler Vita
Strong n FitatauNeobroatauBroiler Vita
Strong n FitatauNeobroatauBroiler Vita
Coxy
Vermixon
atau
Levamid
Medivac Gumboro A/Medivac Gumboro B
Air minum tanpa obat
Air minum tanpa obat
Air minum tanpa obat
Strong n FitatauNeobroatauBroiler Vita(diberikan 3 hari berturut-turut dan diselang 4 hari tanpa obat)
1 dosis
1 gram/1 liter air
1 gram/6 liter air
1 gram/1 liter air
1 gram/6 liter air
1 gram/1 liter air
1 gram/6 liter air
1 gram/1 liter air
1 gram/6 liter air
1 dosis
1 ml/2 liter air
1 gram/2 liter air
1 gram/2 liter air
1 ml/2 liter air
1 gram/2 liter air
1 gram/2 liter air
1 ml/2 liter air
1 gram/2 liter air
1 gram/2 liter air
1 ml/2 liter air
1 gram/2 liter air
1 gram/2 liter air
0,5 gram/1 kg berat badan
60 ml/8-10 liter air untuk 200 ekor ayam
0,2 gram/1 kg berat badan
1 dosis
Mencegah stres akibat vaksinasi dan memacu pertumbuhan
Mencegah stres akibat vaksinasi dan memacu pertumbuhan
Mencegah stres akibat vaksinasi dan memacu pertumbuhan
Mencegah penyakit cacingan (cacing gilik dan cacing pita)
Mencegah stres setelah pengobatan cacingan dan memacu pertumbuhan
Mencegah penyakit ND
Memacu pertumbuhan, meningkatkan berat badan dan menggemukkan ayam
Memacu pertumbuhan, meningkatkan berat badan dan menggemukkan ayam
Memacu pertumbuhan, meningkatkan berat badan dan menggemukkan ayam
Memacu pertumbuhan, meningkatkan berat badan dan menggemukkan ayam
Mencegah penyakit koksidiosis dan kolera
Mencegah penyakit Gumboro
Air minum/spray
Air minum
Air minum
Air minum
Air minum
Air minum
Air minum
Air minum
Air minum
Air minum
Air minum
Air minum
Air minum
Mencegah penyakit ND
Mencegah penyakit ND dan IB
Keterangan :1. a. Gunakan Medivac Gumboro A di daerah yang sering terserang penyakit Gumboro pada umur 3 minggu b. Gunakan Medivac Gumboro A atau Medivac Gumboro B di daerah yang sering terserang penyakit Gumboro pada umur lebih dari 3 minggu Gunakan Medivac Gumboro A jika wabah disebabkan oleh virus Gumboro yang sangat ganas dengan kematian lebih dari 5 %2. Vaksinasi infectious coryza (korisa, snot) jika hendak diberikan, dilakukan pada umur 1-2 minggu menggunakan Medivac Coryza B atau Medivac Coryza T Suspension secara suntikan intramuskuler atau subkutan dengan dosis 0,5 ml per ekor3. Vaksinasi infectious laryngotracheitis (ILT) jika hendak diberikan, dilakukan pada umur 2-3 minggu menggunakan Medivac ILT melalui tetes mata4. Program ini hanya sebagai petunjuk umum dan dapat diubah sesuai kondisi setempat
TATA LAKSANA PEMELIHARAAN AYAM JANTAN
A. Persiapan Kandang 1. Setelah ayam dipanen, litter (sekam, feses) segera dikeluarkan dan dijauhkan dari kandang 2. Peralatan (tempat ransum dan tempat minum) dibersihkan dan dicuci. Setelah kering rendam dalam larutan Medisep (15 ml tiap 10 l air) atau Zaldes (6 ml tiap 1 l air) selama 30 menit. Peralatan kandang dikeringkan dengan cara diangin-anginkan, jangan melalui sinar matahari secara langsung karena akan mempercepat kerusakan peralatan. Setelah itu, peralatan disimpan dalam gudang yang sebelumnya telah didesinfeksi dengan Formades atau Sporades 3. Lepaskan tirai untuk dibersihkan dan dicuci. Setelah kering baru didesinfeksi (disemprot dengan Medisep, Sporades atau Formades) 4. Dinding dan lantai kandang dibersihkan dan dicuci dengan menggunakan air sabun kemudian disemprot dengan air hingga bersih. Setelah kering, lakukan pengapuran dinding dan lantai kandang 5. Semprot kandang menggunakan Formades dengan dosis 100 ml tiap 25 l air dan bila periode sebelumnya ayam terserang penyakit dosis Formades ditingkatkan menjadi 100 ml tiap 10 l air 6. Lakukan istirahat kandang minimal 2 minggu, dimulai setelah semua proses pembersihan dan desinfeksi kandang selesai
B. Masa Pemeliharaan 1. Pembuatan brooder
Sketsa kandang brooder
a. Brooder berbentuk lingkaran dengan diameter 4,5 meter untuk 750 - 1.000 ekor ayam b. Chick guard terbuat dari bahan seng dengan ketinggian 50-60 cm c. Jumlah Nampan Ransum DOC sebanyak 16-20 buah dan tempat minum sebanyak 14-20 buah d. Indukan Gas Medion (IGM) sebanyak 1 buah untuk 1.000 ekor ayam e. Lampu 75 watt 1 buah
2. Persiapan chick in a. Tiga hari sebelum kedatangan DOC pastikan jadwal kedatangan DOC. Periksa ulang kondisi peralatan. Lakukan desinfeksi ulang kandang dan peralatan b. Dua sampai tiga jam sebelum chick in siapkan pemanas (dinyalakan) dan buat air minum yang ditambah dengan gula 2-5% (20-50 gram dalam 1 liter air minum)
3. Chick in a. Periksa keadaan DOC yaitu timbang boks DOC dan catat nomor batch boks DOC. Lakukan penimbangan sampel DOC minimal 10% dari total populasi. Hitung jumlah DOC dalam setiap boks. Periksa keseragaman berat badan DOC. Keseragaman bobot badan yang baik minimal 85% b. Ciri-ciri DOC yang berkualitas adalah 1) Berat badan 33-35 gram per ekor 2) Bulu bersih dan segar 3) Mata bersinar 4) Gerakan lincah 5) Bentuk badan bulat 6) Dubur bersih 7) Gerakan lincah 8) Tidak cacat (kaki atau jari kaki bengkok, buta, sayap patah)
c. Pindahkan DOC ke kandang brooder dengan hati-hati dan jangan dilempar. Suhu kandang brooder sudah hangat d. Segera berikan air minum yang telah ditambahkan gula (2-5%) atau Strong n Fit (1 ml/2 liter air) atau Vita Chick (5 gram/7 liter air). Setelah itu, segera berikan ransum e. Lakukan seleksi DOC. Culling ayam yang cacat dan telah menunjukkan gejala terserang penyakit. Pisahkan ayam yang lemah dan berikan perlakuan khusus f. Lakukan pemeriksaan keadaan DOC secara rutin (24 jam)
g. Kontrol keadaan suhu dan kelembaban kandang brooder Tabel 1. Suhu dan Kelembaban Kandang
IGM
Lampu
Nampan Ransum DOC
Tempat Minum
A = Panas cukup
B = Terlalu dingin
C = Terlalu panas
D = Indukan tidak stabilC D
IGM IGM
A B
IGM IGM
Sketsa Sebaran Anak Ayam
Umur(hari)
Suhu0( C)
Kelembaban(%)
0-3 31-33 55-60
4-7 31-32 55-60
8-14 28-30 55-60
15-21 26-28
25-26
55-65
60-70> 22
DOC yang berkualitas
h. Lakukan pelebaran kandang brooder sesuai dengan pertambahan umur ayam Skema Pelebaran Kandang Brooder
7 hari, 1/3kandang
14 hari, ½ kandang
21 hari, ¾ kandang
28 hari, full kandang
Skema ini hanya sebagai petunjuk umum yang bisa disesuaikan dengan kondisi kandang dan lingkungan setempat
i. Lakukan buka-tutup tirai untuk menjaga kualitas udara di dalam kandang Skema Tata Laksana Buka Tutup Tirai
C. Ransum dan Air Minum
1. Ransum yang diberikan seharusnya mempunyai kandungan nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan ayam 2. Berikan ransum secara periodik untuk meningkatkan nafsu makan ayam. Jangan gunakan ransum yang telah tengik atau berjamur
Tabel 3. Frekuensi Pemberian Ransum
3. Lakukan pergantian ransum secara bertahap (3-4 tahap) pada perubahan dari fase starter ke finisher. Vita Stress diberikan sebelum dan sesudah pergantian ransum untuk menekan stres pada ayam
0 4. Berikan air minum yang bersih dan segar (21-25 C). Lakukan desinfeksi air minum dengan menambahkan Desinsep (30 ml per 1.000 l air minum), Antisep (3 ml per 2 l air minum), Neo Antisep (3 ml per 7,5 l air minum) atau Medisep (3 ml per 10 l air minum) untuk mencegah penularan penyakit melalui air minum 5. Bersihkan tempat ransum dan tempat minum setiap hari. Lakukan desinfeksi tempat ransum dan minum secara rutin, minimal setiap 3-4 hari sekali. Rendam tempat ransum dan minum gantung dalam larutan Medisep (15 ml tiap 10 l air) selama 30 menit. Majukan atau mundurkan jadwal desinfeksi jika bertepatan dengan jadwal vaksinasi 6. Lakukan penyemprotan (desinfeksi) kandang secara rutin (misalnya 1 x seminggu) dengan menggunakan Antisep (3 ml per 1 l air), Neo Antisep (15 ml per 1,5 l air), Medisep (15 ml per 10 l air) atau Zaldes (6 ml per 1 l air)
D. Produktivitas Ayam Jantan
Tabel 4. Produktivitas Ayam Jantan
Standar konsumsi ransum dan berat badan ayam berbeda dari satu strain DOC dengan strain yang lain. Sebaiknya peternak meminta pedoman pemeliharaan ayam jantan dari perusahaan pembibitan (breeder)
Umur(hari)
Frekuensi Pemberian
Waktu Pemberian (Pukul)
1-3 9 X 6
6
7
7
7
7
8
8
10
10
11
15
10
10
13
13
15
19
12
12
15
16
19
14
14
17
19
16
16
19
19
19
21
21
21
23
4-6 8 X
7-10 7 X
11-14 5 X
15-20 4 X
> 212 2-3 X
Parameter Umur Ayam (Minggu)
Konsumsi ransum (g/ekor/hari)
1
11 19 27 35 41 47 52 56 61 65 69 72
1.1 1.69 1.78 1.93 2.07 2.21 2.35 2.46 2.58 2.68 2.77 2.85
70 124 224 334 450 571 690 819 947 1080 1220 1362
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Berat badan di akhir minggu (g/ekor)
Konversi ransum (FCR)
Sekat kandang Chick guard
½3
Tertutup penuh 1/3 bagian
1/3
Terbuka semua2/3 bagian
2/3
Minggu ke-
1 (satu)
2 (dua)
3 (tiga)
4 (empat)
6 (enam)
30 - 50
20 - 25
15 - 20
12 - 15
10
2Jumlah ayam (ekor/m )
Tertutup penuh
1/3 bagian
2/3 bagian
Terbuka semua
5 (lima) 10 - 12 Terbuka semua
Terbuka semua
Tirai yang dibuka
Amoxitin
Ampicol
Antikoksi
Cacing Exitor
Coliquin
Collimezyn
Coxy
Doctril
Doxytin
Doxyvet
Duoko
Erysuprim
Gentamin
Kanamin
Koksidex
Koleridin
Koleridin-K
Levamid
Maladex
Meditril-K
Meditril-L
Medoxy-L
Medoxy-LA
Nemasol
Kaplet
Neo Meditril
Neo Meditril-I
Proxan-C
Proxan-S
Respiratrek
Sulfamix
Therapy
Trimezyn-S
Trimezyn-K
Triworm
Tycotil
Tyfural
Tysinol
Vermixon
Vermizyn
Vermizyn SBK
Vet Strep
Vita Tetra-
Chlor
Vita Tetra-
Chlor aa
Vita Tetra-
Chlor serbuk
Penyakit
+++
++++
++++
++++
+++
+++
+++
++++
+++
+++
+++++
+++++
+++++
++++
+++
++++
++++
+++
+++
+++++
+++++
+++++
+++++
++++
++
++
+++++
+++
+++
++
++
++
+
+++
+++++
++++
+++
+++
++
++
++
++
++++
++++
++++
++++
+++++
+++++
+++++
+++++
++++
++
+++
+++
+++
++++
+++++
+++
+
+++
+++
+++
+++++
++++
+++
+++
++++
+++
++
++++
+++
++++
++++
++++
+
++
+++++
+++++
++++
++++
+++
+++
++++
++++
++++
++++
++++
+++
++++
++++
++++
++
++
++
+++++
++
+
++++
+++++
+++++
++++
++++
+++
+++
++++
++++
++++
++++
++++
++
+++
+
+
+
+
+
+++
+
+++++
+++++
++++
+++
++++
+++
++
++
++++
++++
++++
++++
+++++
+++++
+++++
+++++
++++
+++
++
+++++
+++++
++++
+++
+++
+++
Cesto-dosis
Asca-ridiasis
Coliba-cillosis
CRDKoksi-diosis
Kolera Korisa
Leuco-cytozoo-nosis & Malaria
Pullorum & Salmonellosis
lainObat
PENYAKIT & GEJALANYA
Pada kasus berat, ayam
terlihat kurus, produksi
turun dan diare bercampur
d a r a h . A s c a r i d i a s i s
m e r u p a k a n p e n y a k i t
cacingan yang disebabkan
o leh cac ing g i l i k dan
cestodosis disebabkan
oleh cacing pita
Sulit bernapas, kantung
udara, hati dan jantung
diselaputi fibrin
Ngorok, kantung udara
keruh
Berak darah, nafsu makan
turun, konsumsi air minum
naik
Berak hijau, gangguan
pernapasan, daerah muka,
p i a l d a n j e n g g e r
membengkak
Pilek, muka bengkak
Bintik-bintik perdarahan
pada kulit, otot dan hampir
semua organ, gumpalan
darah di rongga perut
Berak kapur, kedinginan
Cacingan :
Colibacillosis :
CRD :
Koksidiosis :
(berak darah)
Kolera :
(berak hijau)
Korisa :
(snot, pilek)
Leucocytozoonosis :
Pullorum :
(berak kapur) Keterangan : l Makin banyak tanda (+) makin efektif (manjur)l Bila dalam waktu 5 hari gejala sakit tidak berkurang, segera hubungi petugas lapangan kami atau unit pelayanan
kesehatan di nomor 085221154519
PEDOMAN PENGOBATAN