Proposal Terapi Bermain Jadi

7/26/2019 Proposal Terapi Bermain Jadi

1/15

PROPOSAL TERAPI BERMAIN

Pada Anak Di Ruang Melon RSUD Cengkareng

Oleh

Kelompok III

Artin

Handayani

Fatimah

KhumairahAgustiana

Cahya

Harmoko

PanggabeanErsa V N Ratri !i "#Ester "ri "usanti

PROGRAM PROFESI KEPERAWATAN ANAK

STIKe PERTAMEDIKA

!"#$%!"#&


2/15

BAB I

PENDA'ULUAN

1; Latar Belakang

Masuk rumah sakit merupakan peristiwa yang sering menimbulkan pengalaman traumatik,

khususnya pada pasien anak yaitu ketakutan dan ketegangan atau stress hospitalisasi. Stress

ini disebabkan oleh berbagai faktor diantaranya perpisahan dengan orang tua, kehilangan

control, dan akibat dari tindakan invasif yang menimbulkan rasa nyeri. Akibatnya akan

menimbulkan berbagai aksi seperti menolak makan, menangis, teriak, memukul, menyepak,

tidak kooperatif atau menolaktindakan keperawatan yang diberikan.

Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalkan pengaruh hospitalisasi pada

anak yaitu dengan melakukan kegiatan bermain. Bermain merupakan suatu tindakan yang

dilakukan secara sukarela untuk memperoleh kesenangan dan kepuasan. Bermain merupakan

aktivitas yang dapat menstimulasi pertumbuhan dan perkembangan anak dan merupakan

cerminan kemampuan fisik, intelektual, emosional dan sosial sehingga bermain merupakan

media yang baik untuk belajar karena dengan bermain anakanak akan belajar

berkomunikasi, menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru, melakukan apa yang dapat

dilakukannya, dan dapat mengenal waktu, jarak serta suara.

!ntuk itu dengan melakukan permainan maka ketegangan dan stress yang dialami akan

terlepas karena dengan melakukan permainan rasa sakit akan dapat dialihkan "distraksi# pada

permainannya dan terjadi proses relaksasi melalui kesenangannya melakukan permainan.

$erapi bermain sangat penting bagi anak pada masa usia toodler yaitu usia % & ' tahun.

$erapi bermain dapat memberikan suasana keceriaan dan menunjang proses penyembuhan di

ruang perawatan anak. (uang perawatan anak (S!) *engkareng khususnya (uang Melon


3/15

membutuhkan komunikasi teraupetik dan terapi bermain sebagai acuan anak untuk

memperoleh kesembuhan. (uang perawatan anak Melon memiliki kapasiatas perawatan anak

yang berusia % ' tahun.

)ilihat dari hasil pengamatan di (uang rawat anak Melon ratarata anak yang dirawat adalah

anak dengan usia % sampai ' tahun. +leh karena itu kelompok tertarik untuk melakukan

terapi bermain pada anak usia % sampai ' tahun di ruang rawat inap Melon.

2; Tu(uan

2.1;$ujuan !mum

Setelah mengikuti permainan ini anak akan merasa relaks dan dapat menstimulasiperkembanagan anak.

2.2;$ujuan khusus

Setelah mengikuti permainan selama - menit anak akan mampu

1; Mengembangkan kreativitas dan daya pikirnya

2; Mengekspresikan perasaannya selam menjalani perawatan

3; Mengekspresikan rasa senangnya terhadap permainan

4; Beradaptasi dengan lingkungan

5; Mempererat hubungan antara perawat dan anak.

3; Saaran

Sasaran dari program terapi bermain adalah anak anak yang dirawat diruang rawat

melon (S!) *engkareng yang berusia toddler, yang secara program pengobatan tidak

ada kontraindikasi untuk melakukan kegiatan permainan.

BAB II

LANDASAN TEORI


4/15

1; )efinisi Bermain

Bermain merupakan suatu tindakan yang dilakukan secara sukarela untuk memperoleh

kesenangan dan kepuasan. Bermain merupakan aktivitas yang dapat menstimulasi

pertumbuhan dan perkembangan anak dan merupakan cerminan kemampuan fisik,

intelektual, emosional dan sosial sehingga bermain merupakan media yang baik untuk belajar

karene dengan bermain anakanak akan belajar berkomunikasi, menyesuaikan diri dengan

lingkungan yang baru, melakukan apa yang dapat dilakukannya, dan dapat mengenal waktu,

jarak serta suara.

2; /euntungan Bermain

/euntungankeuntungan yang didapat dari bermain, antara lain

a; Membuang ekstra energi.

b; Mengoptimalkan pertumbuhan seluruh bagian tubuh, seperti tulang, otot dan organ

organ.

c; Aktivitas yang dilakukan dapat merangsang nafsu makan anak.

d; Anak belajar mengontrol diri.

e; Berkembanghnya berbagai ketrampilan yang akan berguna sepanjang hidupnya.

f; Meningkatnya daya kreativitas.

g; Mendapat kesempatan menemukan arti dari bendabenda yang ada disekitar anak.

h; Merupakan cara untuk mengatasi kemarahan, kekuatiran, iri hati dan kedukaan.

i; /esempatan untuk bergaul dengan anak lainnya.

j; /esempatan untuk mengikuti aturanaturan.

k; )apat mengembangkan kemampuan intelektualnya.

3; Macam Bermain

a; Bermain aktif

0ada permainan ini anak berperan secara aktif, kesenangan diperoleh dari apa yang

diperbuat oleh mereka sendiri. Bermain aktif meliputi

; Bermain mengamati1menyelidiki "23ploratory 0lay#


5/15

0erhatian pertama anak pada alat bermain adalah memeriksa alat permainan tersebut,

memperhatikan, mengocokocok apakah ada bunyi, mencium, meraba, menekan dan

kadangkadang berusaha membongkar.

; Bermain konstruksi "*onstruction 0lay#

0ada anak umur ' tahun dapat menyusun balokbalok menjadi rumahrumahan.

; Bermain drama ")ramatic 0lay#

Misal bermain sandiwara boneka, main rumahrumahan dengan temantemannya.

; Bermain fisik

Misalnya bermain bola, bermain tali dan lainlain.

b; Bermain pasif

0ada permainan ini anak bermain pasif antara lain dengan melihat dan mendengar.

0ermainan ini cocok apabila anak sudah lelah bernmain aktif dan membutuhkan sesuatu

untuk mengatasi kebosanan dan keletihannya.

*ontoh 4 Melihat gambar di buku1majalah.,mendengar cerita atau musik,menonton

televisi dsb. )alam kegiatan bermain kadang tidak dapat dicapai keseimbangan dalam

bermain, yaitu apabila terdapat halhal seperti dibawah ini

1; /esehatan anak menurun. Anak yang sakit tidak mempunyai energi untuk aktif

bermain.

2; $idak ada variasi dari alat permainan.

3; $idak ada kesempatan belajar dari alat permainannya.

4; $idak mempunyai teman bermain.

4; Alat 0ermainan 2dukatif "A02#

Alat 0ermainan 2dukatif "A02# adalah alat permainan yang dapat mengoptimalkan

perkembangan anak, disesuaikan dengan usianya dan tingkat perkembangannya, serta

berguna untuk

a; 0engembangan aspek fisik, yaitu kegiatankegiatan yang dapat menunjang atau

merangsang pertumbuhan fisik anak, trediri dari motorik kasar dan halus.


6/15

*ontoh alat bermain motorik kasar sepeda, bola, mainan yang ditarik dan didorong, tali,

dll. Motorik halus gunting, pensil, bola, balok, lilin, dll.

b; 0engembangan bahasa, dengan melatih berbicara, menggunakan kalimat yang benar.

*ontoh alat permainan buku bergambar, buku cerita, majalah, radio, tape, $5, dll.

c; 0engembangan aspek kognitif, yaitu dengan pengenalan suara, ukuran, bentuk. 6arna,

dll. *ontoh alat permainan buku bergambar, buku cerita, pu77le, boneka, pensil warna,

radio, dll.

d; 0engembangan aspek sosial, khususnya dalam hubungannya dengan interaksi ibu dan

anak, keluarga dan masyarakat

*ontoh alat permainan alat permainan yang dapat dipakai bersama, misal kotak pasir,

bola, tali, dll.

5; 8alhal yang 8arus )iperhatikan dalam Bermain

a; Bermain1alat bermain harus sesuai dengan taraf perkembangan anak.

b; 0ermainan disesuaikan dengan kemampuan dan minat anak.

c; !langi suatu cara bermain sehingga anak terampil, sebelum meningkat pada keterampilan

yang lebih majemuk.

d; 9angan memaksa anak bermain, bila anak sedang tidak ingin bermain.

e; 9angan memberikan alat permainan terlalu banyak atau sedikit.

6; Bentukbentuk 0ermainan

a; !sia - & %: bulan

$ujuannya adalah

1; Melatih reflekreflek "untuk anak bermur % bulan#, misalnya mengisap,

menggenggam.

2; Melatih kerjasama mata dan tangan.

3; Melatih kerjasama mata dan telinga.

4; Melatih mencari obyek yang ada tetapi tidak kelihatan.

5; Melatih mengenal sumber asal suara.


7/15

6; Melatih kepekaan perabaan.

7; Melatih keterampilan dengan gerakan yang berulangulang.

Alat permainan yang dianjurkan

a; Bendabenda yang aman untuk dimasukkan mulut atau dipegang.

b; Alat permainan yang berupa gambar atau bentuk muka.

c; Alat permainan lunak berupa boneka orang atau binatang.

d; Alat permainan yang dapat digoyangkan dan keluar suara

e; Alat permainan berupa selimut dan boneka.

1; !sia %' & : bulan

$ujuannya adalah

1; Mencari sumber suara1mengikuti sumber suara.

2; Memperkenalkan sumber suara.

3; Melatih anak melakukan gerakan mendorong dan menarik

4; Melatih imajinasinya.

5; Melatih anak melakukan kegiatan seharihari semuanya dalam bentuk kegiatan yang

menarik


a; ;enderang, bola dengan giringgiring didalamnya.

b; Alat permainan yang dapat didorong dan ditarik.

c; Alat permainan yang terdiri dari alat rumah tangga"misal cangkir yang tidak mudah

pecah, sendok botol plastik, ember, waskom, air#, balokbalok besar, karduskardus

besar, buku bergambar, kertas untuk dicoretcoret, krayon1pensil berwarna.

2; !sia :< & '= bulan

$ujuannya adalah 4

1; Menyalurkan emosi atau perasaan anak.

2; Mengembangkan keterampilan berbahasa.

3; Melatih motorik halus dan kasar.


8/15

4; Mengembangkan kecerdasan "memasangkan, menghitung, mengenal dan membedakan

warna#.

5; Melatih kerjasama mata dan tangan.

6; Melatih daya imajinansi.

7; /emampuan membedakan permukaan dan warna benda.


a; Alatalat untuk menggambar.

b; Lilin yang dapat dibentuk

c; 0asel "pu77el# sederhana.

d; Manikmanik ukuran besar.

e; Berbagai benda yang mempunyai permukaan dan warna yang berbeda.

f; Bola.

3; !sia ': & >: bulan

$ujuannya adalah

1; Mengembangkan kemampuan menyamakan dan membedakan.

2; Mengembangkan kemampuan berbahasa.

3; Mengembangkan pengertian tentang berhitung, menambah, mengurangi.

4; Merangsang daya imajinansi dsengan berbagai cara bermain purapura "sandiwara#.

5; Membedakan benda dengan permukaan.

6; Menumbuhkan sportivitas.

7; Mengembangkan kepercayaan diri.

8; Mengembangkan kreativitas.

9; Mengembangkan koordinasi motorik "melompat, memanjat, lari, dll#.

10; Mengembangkan kemampuan mengontrol emosi, motorik halus dan kasar.

11; Mengembangkan sosialisasi atau bergaul dengan anak dan orang diluar rumahnya.

12; Memperkenalkan pengertian yang bersifat ilmu pengetahuan, misal pengertian

mengenai terapung dan tenggelam.


9/15

13; Memperkenalkan suasana kompetisi dan gotong royong.


a; Berbagai benda dari sekitar rumah, buku bergambar, majalah anakanak, alat gambar

? tulis, kertas untuk belajar melipat, gunting, air, dll.

b; $emanteman bermain anak sebaya, orang tua, orang lain diluar rumah.

BAB I

DESKRIPSI KASUS

A Karak)erii)k Saaran


10/15

Sasaran terapi bermain ini adalah anakanak usia yang kami batasi usia anak % & ' tahun

dan dirawat di ruang perawatan anak di (uang Melon dengan jumlah anak %' orang dengan

kriteria

1; $idak dalam kondisi bedrest total

2; )alam fase penyembuhan

3; Bersedia mengikuti permainan1terapi

0ada usia % sampai ' tahun anak banyak mengalami perubahan baik fisik maupun mental

dengan karakteristik yaitu anak belajar mengidentifikasi tentang perbedaan antara dirinya

dengan orang lain disekitarnya. /emampuan anak untuk mengontrol tubuh danlingkungannya. Sifat egosentris sangat menonjol. Anak mulai belajar baik dan buruk,benar

atau salah melalui budaya sebagai dasar peletakan nilai moral. Adanya rasa ingin tahu yang

besar dan belum fasihnya kemampuan bahasa.

A; Wak)u dan Te*+a) Pelakanaan

1; $empat (uang perawatan terapi bermain anak, (. Melon

2; 8ari 1 $anggal (abu 1 %> )esember :-%

3; 6aktu [email protected] & -@.'- 6B

B; Se))ing Te*+a)

$empat disetting berbentuk lingkaran, dimana anak & anak didampingi oleh orang tuanya

dan ruangan harus nyaman dan tenang.

C; ,eni Ak)i-i)a

Bercerita sambil menebak gambar binatang.

D; Me)ode dan Media

1; Metode yang digunakan antara lain

a. *eramah /omunikasi kepada ibu dan anak.

b. )emonstrasi

FK

O

KS

K

F

L CL

FF

K

O

K

F

K

F


11/15

1; Setiap peserta akan dibacakan cerita tentang hewan dan disuruh menunjukkan

suara binatang tersebut dengan gambar yang sudah diberikan.

2; Lalu diberikan waktu untuk menrukan suara binatang.

3; 0eserta yang paling cepat akan diberikan reward.

2; Media

a; 6ayang binatang .

b; ;ambar hewan.

E; Uraian Ker(a

1; Struktur organisasi

a; Leader (atri )wi S

b; *o. Leader Artin

c; asilitator agustiana , harmoko , sri susanti , ersa vinny dan ester yuliani .

d; +bserver athimah

!raian $ugas

a; Leader

1; Mengucap salam

2; Memperkenalkan anggota

3; Menjelaskan tujuan

4; Mengarahkan proses kegiatan pada anggota kelompok

5; Mengevaluasi perasaan setelah pelaksanaan

b; *o.Leader

%#. Memperagakan permainan

:#. Menjelaskan aturan bermain pada anak

'#. Membantu leader dalam mengorganisasi kelompok

c; asilitator

1; Menyiapkan alatalat permainan

2; Memberi motivasi kepada anak untuk menunjukkan suara hewan dan memberikan

3; Mempertahankan kehadiran anak

4; Mencegah gangguan 1 hambatan terhadap anak baik luar maupun dalam

d; +bserver

1; Mencatat dan mengamati respon klien secara verbal dan non verbal


12/15

2; Mencatat seluruh proses yang dikaji dan semua perubahan prilaku

3; Mencatat dan mengamati peserta aktif dari program bermain

F; Fae Per*ainan

1; ase orientasi

a; Salam terapeutik

Leader mengucapkan salam dan memperkenalkan diri dan anggota

kelompok lain peserta memperkenalkan diri satu persatu

b; Menjelaskan tujuan dan aturan bemain

$ujuan $ujuan dari program bermain ini supaya anak dapat bersosialisasi

dengan orang lain dan dapat mengembangkan kemampuanketrampilan motorik anak.

Aturan Main

1; Leader menyebutkan dan menjelaskan aturan permainan2; Anggota diatur dalam bentuk huruf !3; )iawali dengan dongeng singkat dan Leader menirukan suara hewan, kemudian

peserta menirukan suara binatang 9ika anak bisa menirukan, leader meminta anak

untuk bertepuk tangan tanda bahwa mereka telah berhasil mengikuti arahan denganbaik.

4; 9ika ada peserta yang ingin keluar harus menunjuk tangan dan memberitahukanfasilitator

5; 9ika ada peserta yang drop out fasilitator menanyakan alasan kalau mungkinmotivasi kembali kegiatan

6; 0eserta harus hadir di tempat < menit sebelum kegiatan berlangsung

2; ase kerja

a; Leader berdiri di depan

b; Leader mengatur posisi klien

c; asilitator menyiapkan peralatan bermain

d; asilitator memberi motivasi kepada anak untuk menyimak cerita dan menirukan suara

binatange; +bserver mengamati jalannya kegiatan dan respon selama program bermain

3; ase terminasi

a; 2valuasi respon subyektif

Leader menanyakan perasan klien setelah mengikuti program bermain.

b; 2valuasi respon obyektif


13/15

+bserver mengobservasi prilaku peserta selama kegiatan terkait dengan tujuan

c; $indak lanjut

Menganjurkan kepada masing masing anak untuk bertepuk tangan dan berkata

C8oreD

G; 'ail .ang Di/ara+kan

1; /lien diharapkan mampu bergabung dengan temanya dalam kelompok kecil

2; /lien dapat mengikuti kegiatan sampai selesai dan dapat mengenal binatang.

3; /lien dapat aktif mengikuti kegiatan permainan meskipun dalam kondisi yang

lemah.

I; Pelakanaan 0ada pukul -E.'- 6B, perawat datang ke kamar anak untuk melakukan kontrak terlebih

dahulu terhadap anak dan orangtua dan memberi penjelasan. Anak setuju untuk

mendengarkan cerita dan mengenal binatang setelah anak makan dan minum obat.

0ada pukul -E.


14/15

0ada pukul -@.:


15/15

DAFTAR PUSTAKA

Soetjiningsih. %@@

Documents

Proposal Terapi Bermain Jadi